Singkarak
Oleh K Suheimi

Ditepian Danau Singkarak rombongan Alumni SMA 1 Singgah . Jam menunjukkan 14 28 
ketika berdering Hp saya. "Pak Ima dari Australia, kami sedang berkumpul ingin 
dengar ceramah bapak dari jarak jauh, kami di studio dan akan disiarkan 
langsung.

Saya pergi ke tepi Danau singkarak mencari sinyal yg lebih jelas dan lebih 
bersih.
Saya isi ceramah perdana jarak jauh ini dengan judul "Silaturrahim" seperti 
yang pernah saya ceramahkan di Istana wakil Presiden.
Saya rasakan semua hadirin dan pendengar menyimak dg baik dan sungguh-sungguh
Terbukti begitu selesai ceramah ada pertanyaan
"Saya ibu Rahmi dari Bengkulu katanya ramah" bertanya soal perdarahan di luar 
haid". Saya jawab dg panjang lebar.
Kemudian dari Palembang bertanya tenntang perdarahan sesudah memakai suntik KB 
yg sekali 3 bulan. Setelah saya uraikan dan juga penangunglanginya ibu itupun 
paham. 

Kemudian ibu Euis dari Bandung bertanya tentang Miom diusia menopause, tentu 
dengan lancar saya jelaskan patogenesa terjadinya, saya rasakan ibu Euis puas
Kemudian ibu dari Jokya mempertanyakan tentang Habluminallah wa Hablumminnas" 
setelah diuraikan tedengar ucapan puas lagi dari ibu ini

Dan kembali telepon dari seorang ibu dari Palembang
Bertanya seluk beluk terjadinya kehamilan di luar kandungan

Ibu2 itu puas sayapun lega.
Penyiarnya minta acara itu ditutup dg do'a

Dengan suara terputus-putus saya baca do'a itu
Airmata saya berlinang kok sambil berdiri dan menikmati Danau singkarak yang 
indah bisa memberi ceraramah utk ibu-ibu se Indonesia melalui pengajian 
Australia
Betapa canggihnya betapa bagusnya komunikasi dan betapa indahnya silaurrahim. 
Yang terjalin

Sayup2 terdengar lagu

"Oi Singkarak-Singkarak kotonyo tinggi
Nan sumani, nan sumani mandado dulang

Awan bararak, bararak
Denai tangisi
Badan jauh-badan jauh dirantau urang

Saya simak nyanyi itu saya ajak semua teman2 saya diatas Bus menyanyikan lagu 
itu
Diatas Bus kami bernyanyi, kami berkaraoke dan membuat ceritra-ceritra lucu
Hari ini sangat bahagia, kami meluncur menyusuri batang ombilin ke Batu 
sangkar, melihat Istana. Basa yang akan di resmikan bulan juni ini dan istana 
Linduang bulan yang baru terbakar, terus ke Sungayang menuju Bukit Marapalam ke 
puncak Pato yg memukau tempat bersejarah lahirnya "Piagam bukit marapalam"
"Adat basandi Syara', sarak basandi kitabullah"
Syara' mangato adat mamakai"

Singkarak 3 April 2010
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

To unsubscribe, reply using "remove me" as the subject.

Kirim email ke