pak Saaf, kalau seputar informasi Walhi, kebetulan "dedengkot" Walhi Riau, Johny Setiawan Mundung adalah mentor saya sewaktu kuliah di Unri. Kami sama-sama acok kanai "lakak" jo aparat katiko demo-demo daulu. Walhi lebih spesifik pada lingkungan, hutan, ulayat masyarakat adat. Khusus mengenai masyarakat adat di minangkabau "agak lebih rumit" kondisi serta pemangku adatnya dibanding provinsi lain.
Sebenarnya saya ingin sekali bergabung dengan NGO yang bergerak di bidang Pembangunan Nagari, sebab 10 tahun semenjak kembalinya sistem pemerintahan nagari di Sumbar masih banyak yang perlu "ditukuak" terhadap adat & budaya minangkabau serta hukum positif yang berlaku di NKRI serta aktualisasi perda-perda Sumbar. Namun saya inginkan adalah tidak terseret ke politik praktis sebab saya agak alergi tentang itu. Mengenai mendirikan, serta mengajak wali nagari, ketua KAN saya kira nantinya malah cenderung terseret pada "politik praktis". Mengenai pencinta nagari, ini yang saya sendiri masih belum bersua hingga saat ini, sebab (maaf sebelumnya, bukan bermaksud menyinggung) saat ini yang saya temui masyarakat kita (minangkabau) lebih cenderung perhatiannya pada nagari sendiri (kampung halaman), bukan nagari secara keseluruhan. Satu lagi alasan klasiknya adalah, saya memang tidak punya dana untuk mendirikan NGO Pembangunan Nagari itu. Seandainya ada NGo sejenis, saya berharap sekali bisa bergabung disana. Mengenai konsekuensi, sudah sejak lama hal ini disadari secara penuh oleh saya sendiri & keluarga, sebab bekerja di NGO biasanya hanya pas-pasan saja. Namun, menurut saya pribadi, ada banyak hikmah yang diperoleh sejak musibah gempa 30 September 2009. wasalam AZ - 32 tahun Padang (alhamdulillah hujan sudah reda, insya Allah saya akan mengambil oleh-oleh buku yang pak Saaf bawa, terima banyak sebelumnya. Wah, koleksi saya semakin bertambah, semoga banyak manfaatnya, amin ya Rabbal alamin) ________________________________ Dari: Dr Saafroedin Bahar <saafroedin.ba...@rantaunet.org> Kepada: Rantau Net <rantaunet@googlegroups.com> Terkirim: Rab, 13 Oktober, 2010 04:58:14 Judul: Re: [...@ntau-net] NGO yang bergerak di bidang Pembangunan Nagari Bung Armen, kalau ambo indak salah, cubo cari situs Walhi, HuMA, AMAN, nan bergerak dlm tema lingkungan hidup, hukum, dan hak masyarakat hukum adat. Kalau alun sasuai juo, baa kok indak dibuek sandiri sajo, ajak para walinagari, para ketua KAN, dan para pencinta nagari ? Ambo ado kontak jo badan PBB nan bagarak dlm bidang iko, yaitu ILO , UNDP. Bisa ambo hubungkan. Wassalam, Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita. ________________________________ From: Armen Zulkarnain <emeneschoo...@yahoo.co.id> Sender: rantaunet@googlegroups.com Date: Wed, 13 Oct 2010 05:45:29 +0800 (SGT) To: <rantaunet@googlegroups.com> ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] NGO yang bergerak di bidang Pembangunan Nagari Assalamualaikum wr wb Angku, mamak, bundo sarato dunsanak sapalanta RantauNet nan ambo hormati. Mohon informasi mengenai NGO yang bergerak di bidang pembangunan Nagari, salamo ko alah mancubo mancari-cari informasi sarato batanyo ka mak Google, namun sampai kini alun batamu. Mohon dibantu satantang perihal nan ko. wasalam AZ - 32th Padang (ingin bergabung dengan NGO yang bergerak di bidang pembangunan Nagari) -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe. -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.