Satuju sekali mak, kinilah zamannyo memperkuat ekonomi rumah tangga, yg akan berdampak ka nagari dan lebih luas, kabupaten dan propinsi. Tapi kito sdg menghadapi transisi dari maso anak di sapih menuju kemandirian, para eksekutif dan legislatif masih gamang dan agak hilang akal mencari ide2 kreatif utk mengembangkan ekonomi alternatif. Karena mati gaya dan ndak ado ide itu kemudian lahir program2 silaturrahmi semata utk manjago posisi dgn membuat opini, pimpinan dakek jo rakyaik, mahampia jo surau dan sangat taat beragama. Itulah yg disebut dgn politik citra. Gaya politik ini akan berlangsung terus ketika pimpinan miskin ide.
Dalam posisi dan cara pandang demikian, makonyo kito bisa ma ambiak saripati dari apo yg ditulis sudarto ttg kepemimpinan di padang. Kito tersengat karena inyo manulih dgn gaya yg sangat provokatif sekali. Salam Kamanakan andiko -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.
