Suai....! Ceramah2 agama di mesjid2 kampus tetap dihidupkan walau Lembaga Da'wah Kampus telah ada juga kini
Indikasi lain dalam masyarakat kito adolah maraknya "pengajian Yasin" Kenapa pengajian jenis ini begitu marak....? Ada indikasi lain bahwa masyarakat kita banyak yang buta aksara Alquran, dengan mengikuti yasinan mereka bisa juga ikutan mengaji walau yang dibaca akasara latinnya, itulah hebatnya buku kecil yasin itu, dengan adanya aksara latinnya itu ramai orang "ngaji" walau ngaji yasinnya udah belasan tahun alias itu ke itu saja, ketika di-sasak-an, alah hapa...? mereka menjawab dengan senyum malu2 Sudah saatnya ulama/da'i membantu dengan lebih memfokuskan atau diselingi dengan materi bagaimana agar kecintaan terhadap Alquran itu bisa tumbuh kembang Insya Allah, para mahasiswa yang mau ikutan kegiatan da'wah kampus, salah satu agenda pertamanya adalah pembukaan pengajian dengan tilawah keliling satu halaman per peserta (biasanya kan pengajian selalu dibuka dengan pembacaan ayat2 suci, dan itupun hanya dilakukan satu oleh seorang dan itupun dipilih dari ibu2 yang cantik dan bisa ngajinya men-dayu2), disamping itu para peserta juga melakukan murajaah (setoran hafalan Alquran) note Pengajian yasinan itu biarkan sajalah berkembang apa adanya, gak usah dihiraukan betul fadhilat yang yahud2nya karena sumbernya dari hadist lemah, yang penting ambil saja manafaiknyo nan lain seperti membaca Alquran lainnya dan tentu saja minimum sarana bagi nan buta aksara Alquran bisa juo ngaji walau dengan akasara latin dan lebih dari itu sebagai sarana saling lebih kenal / ajang silaturahim antar tetangga se RT/RW/surau/musajik wasalam abp58 ________________________________ Dari: muchwardi muchtar <muchwa...@yahoo.com> Kepada: rantaunet@googlegroups.com Terkirim: Sab, 12 Maret, 2011 07:09:48 Judul: PROSENTASE KEMAMPUAN MAHASISWA AWAK MAMBACO A.Q===>Re: Bls: [R@ntau-Net] Didikan Subuh Pak Hemi basarato Dunsanak komunitas r@ntau-net yang ambo horomaiki. Dahulu, sakitar tahun 1977 (?) majalah PANJI MASYARAKAT (nan dikelola Rusdi anak Buya HAMKA) di Jakarta, ambo panah mambaco hasil angket, bahaso 75% mahasiswa/wi Universitas UNAND (kini UNP?) INDAK PANDAI MAMBACO AL QURAN. Apokoh alah ado hasil penelitian (angket) baru nan bisa manyeka atau mampatageh keberhasilan PANDANGKALAN AKIDAH di universitas kabanggaan urang Minangkabau tu? Karano ambo caliak ---dari jauah ko--- Pak Hemi lai dakek jo pamacik kebijaksanaan di "Universitas Negeri Minangkabau" tu, indak ado buruaknyo samantaro Pak Hemi rutin maiisi kuliah subuah di musajik kampus, manyonding baliak peta nan tajadi. Bara persen kini mahasiswa/wi di Aiatawa tu nan pandai mambaco Al Quran nul Karim....? Tarimo kasih ateh tindak lanjuiknyo, Pak Doto basarato kawan-2 lain. Salam & doa dari ambo.............., mm*** (kabatulan sedang di Semarang) ________________________________ From: Arman Bahar <arman_ba...@ymail.com> To: rantaunet@googlegroups.com Sent: Fri, March 11, 2011 10:24:09 PM Subject: Bls: [R@ntau-Net] Didikan Subuh Pak Suheimi yd rahmati Allah Ambo kutip "Saya rimdu masjid kampus, betapa akrabnya mahasiswa dengan Rektornya. Saya ingin didikan subuh Seperti dulu lagi. Memang di Pekanbaru saya setiap subuh jumat juga memberikan kuliah subuh, tapi pendengarnya kebanyakan orang tua, tiada mahasiswa, dan tiada pak rektor Musliar lagi" Pola didikan Subuh kini alah sepi peminat karano kini alah ado Halaqah mahasiswa di mesjid2 kampus, materinya tersilabus dan terkurikulum dan berjenjang abp58 ________________________________ Dari: "ksuhe...@yahoo.com" <ksuhe...@yahoo.com> Kepada: Icmi E <anggotai...@yahoogroups.com>; Unand Dosen <do...@unand.ac.id>; Sma <sma1...@yahoogroups.com>; Rantau <RantauNet@googlegroups.com>; Forahmi <fora...@yahoogroups.com>; herlinamet <herlina_du...@yahoo.com>; darlis <darlis_syof...@yahoo.com> Terkirim: Jum, 11 Maret, 2011 09:09:35 Judul: [R@ntau-Net] Didikan Subuh Didikan subuh Oleh : Dr.H.K.Suheimi ........................................................... Saya rindu masjid kampus, betapa akrabnya mahasiswa dengan Rektornya. Saya ingin pendidikan subuh Seperti dulu lagi. Memang di Pekanbaru saya setiap subuhJumat juga memberikan kuliah subuh, tapi pendengarnya kebanyakan orang tua, tiada mahasiswa, dan tiada pak rektor Musliar lagi. Pekanbaru 11 maret 2011 -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/