Assalamu'alaikum w w........!.Mamak St.Sinaro.ambo namo zulbakhri dari koto 
baru smlg pikumbuah.ambo ndak ado bab 4 di email doh Mak.kalau buliah mintak 
nan longkok Mak St.Sinaro.email ambo azulbak...@yahoo.com.my dan trksh sa 
olunyo Mamak St.Sinaro.


________________________________
From: Sutan Sinaro <stsin...@yahoo.com>
To: rantaunet@googlegroups.com
Sent: Monday, 30 May 2011 10:52 PM
Subject: Menghadapi Freemasonry, mari kito diskusikan Re: [R@ntau-Net] Komuniti 
Islam di Indonesia


Assalamu'alaikum. w.w.
 
Sasudah mambaco buku ko, mari kito diskusikan,
talabiah dulu tarimo kasih ka sanak Datuak Arifz nan lah mamulai diskusi,
dan sanak Taufiq rasyid nan manambah jo Hidayatullah, juo sanak Ryan jo 
komennyo. 
 
Pak Asmardi jo dunsanak kasadonyo. 

Buku ko bajudul : Doktrin Zionisme dan Idiologi Pancasila,
Menguak Tabir Pemikiran Politik Founding Father.
Editor : Drs. Muhammad Thalib dan Irfan S. Awwas.
(soft copy lengkap bisa ambo kirimkan lewat japri bagi sia yang berminat).
 
Buku ko dicetak tahun 1999, dan ndak ado pelarangan taradok buku ko doh.
(cukuik heran juo ko).
Apakah fakta yang diungkapkan buku ko batua, ..wallahu 'alam.
Tapi kutiko mambaco buku ko, nan mangupas sejarah masa lalu, seolah mambukak
sejarah nan sabananyo, tabayang diambo keadaan di Padang mahsyar nantik.
Sabab katiko itulah dikupas atau dibukak baliak lembar sejarah urang perurang
disaksikan milyaran mata manusia. Lembar sejarah urang per-urang, kaum per kaum,
bangsa per bangsa akan kito tonton baliak. Baitu juo apo nan dikecekkan buku ko,
batua atau indak, nantik sama-sama kita saksikan. 
Itu sebabnya kita berada sangat lama di padang mahsyar itu. Bayangkan bila
orang perorang disidang, dibuka sejarahnya. Memang sangat lama, karena kita
berada di sana selama 25 hari, yang berarti 25 ribu tahun. Satu hari di sana
seribu tahun di dunia. Kemudian menurut para ulama, ditambah 15 hari meniti 
Shiratal mustaqim.
 Jadi kesemuanya selama 40 ribu tahun baru sampai ke sorga.
Dan masing-masing hanya peduli dengan dirinya, tiada memikirkan orang lain.
Difirmankan sebagai "Hari yang tiada pertolongan padanya".
Jadi ndak mudah masuk sorga ini, karena semua akan ditanya. Bahkan kata Nabi 
saw.,
kita memakai komputer atau handphone untuk akses internet sekarang ini juga
akan ditanya, sebab Nabi saw. menegaskan ayat terkahir surah at-takasur itu,
sampai mengeluarkan airmata, dan menangis pula Abu Bakar ra, Umar ra, serta
Ayub al ansari.
"Tsuma latus alunna yauma-idzin 'anin na'iim". Dan sungguh 
kamu akan ditanya
mengenai nikmat yang kamu peroleh hari ini. 
Apa yang ditanya ?, wallahu ta'ala a'lam. Bisa jadi darimana didapat, 
uang
apa yang dipakai, darimana diperoleh uang itu..dlsb. wallahu ta'ala 
a'lam.
Jadi berhati-hatilah saudara-saduraku.
  Kembali ke pokok persoalan kita. Benar atau tidak buku ini, susah untuk
menjawab kecuali orang yang menggali sejarah pula dengan benar dan kritis.
Tapi dari pembabaran yang dibuat, lengkap dengan tahun dan kejadian,
 serta
beberapa fakta yang ada juga kita dapat dalam buku-buku sejarah yang kita baca,
seolah-olah mendekati kebenaran. Ditambah pula kupasan sejarah dari orang luar,
atau orang asing berbangsa Arab yang menilik sejarah gerakan Yahudi dan 
Indonesia.
Kalau semua ini tidak benar, ... mudah, tinggal melarang buku ini. 
(Sekarang ini kita tidak tahu, di padang mahsyar baru nampak).
 Tapi kalau lah apa yang dipaparkan ini benar,... sungguh kita kecewa berat 
dengan
Soekarno dan juga Soeharto. Kenapa ?, karena kita telah ditipu mentah-mentah.
Sebab selama ini kita tahu sesuai dengan apa yang dikatakan Soekarno dan para
petinggi Indonesia dulunya, bahwa Pancasila diambil dari saripati kebudayaan
bangsa Indonesia, sehingga susah bagi seseorang Indonesia untuk membantahnya.
Tapi bila ternyata ini semua tipuan belaka, dan semuanya hanya menjalankan
rol bangsa Yahudi dengan Freemasonry nya,  tidak salah bila keadaan bangsa ini
sekarang seteruk dan sedahsyat ini kehancurannya. (Bagi yang belum membaca,
coba dibaca lagi, dan bandingkan antara lima dasar gerakan Freemasonry, 
pada bab 3, dan apa yang dikemukakan oleh Soekarno, M.Yamin, Soepomo dll, 
pada bab 4). 
  Lalu apa jalan keluarnya bagi kita ?. Ini yang penting.
Ini persoalan kita sebenarnya.
Saya menampak hanya satu jalan dengan langkah tegas, dan satu jalan secara 
moderat.
Apa itu ?.
Yakni, membuang semua yang berbau Yahudi itu dan menggantinya dengan Islam 
(langkah tegas).
Atau, yang kedua, kembalikan idiologi Pancasila itu sebagaimana anggapan para 
Ulama terdahulu yang dalam hal ini diwakili H. Agus Salim. 
Yang bermakna, mau tidak mau, suka atau tidak suka, Piagam Jakarta kembali
dikukuhkan dalam UUD RI. (moderat).
 
....ndeeh iyo barek,... 
 
sampai di sini dulu Pak Asmardi jo dunsanak kasadonyo.

Saya tunggu pula komen dari yang lain.
 
Wassalam
 
St. Sinaro
  
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Kirim email ke