Luar Biasa. Langkah yang perlu kita dorong bersama.
DY Sent from my iPad On Sep 21, 2011, at 2:43 PM, taufiqras...@rantaunet.org wrote: Dimuloi di daerah Rantau, baa di Luhak Nan Tigo ? --------------------------- Simpang Ampek Ibukota Pasbar Nama Daerah Dikembalikan ke Asli Padang Ekspres • Rabu, 21/09/2011 14:26 WIB • Eri mardinal Pasbar, Padek—Penulisan nama Ibukota Pasaman Barat dari Simpang Empat menjadi nama baru, Simpang Ampek diresmikan kemarin. Nama itu diikuti penulisan Kecamatan Gunuang Tuleh (sebelumnya Gunung Tuleh). Hal itu disampaikan Bupati Pasbar, Baharuddin R didampingi Wabup Syahrul Dt Marajo, dalam peresmian nama ibukota Pasbar, dan nama kecamatan, nagari, jorong, dan nama jalan di halaman kantor bupati Simpang Ampek dalam rangkaian acara peringatan Hari Perhubungan Nasional, sekaligus hari Palang Merah Indonesia dan Hari Olahraga Nasional, Senin (19/9). Hadir, Ketua LKAAM Sumbar, Muhammad Sayuti Dt Panghulu, pemangku adat Simpang Ampek Hendri Daulat Parik Batu, dan sejumlah tokoh masyarakat di Pasbar. Pengembalian nama-nama daerah ke bahasa aslinya itu, kata Bupati sebagai realisasi Perda Nagari yang telah disahkan DPRD. Selanjutnya, nama Kecamatan Parit, diganti dengan Parik Koto Balingka. Ujung Gading diresmikan namanya Ujuang Gadiang. Kecamatan Silaping diresmikan sebutannya dengan Silapiang. Sebutan bundo kandung, dikembalikan namanya bundo kanduang. Sebutan Suka Menanti, disesuaikan lagi dengan Suko Mananti. Selama ini sebutan Padang Tujuh, juga dikembalikan menjadi Padang Tujuah dan Air Bangis dikembalikan ke nama aslinya Aia Bangih. Nagari Sinurut, dikembalikan ke nama aslinya Sinuruik. Dengan demikian, seluruh nama-nama kecamatan, nagari, jorong, di Pasaman Barat dikembalikan kepada nama-nama aslinya. Sehingga budaya Minangkabau itu di Pasaman Barat akan tetap selalu eksis dan masyarakat bangga dengan bahasa sendiri atau bahasa aslinya. Di tempat yang sama, Ketua LKAAM Sumbar, M Sayuti Dt Panghulu, memberikan apresiasi kepada bupati Pasbar, Baharuddin R yang punya inisiatif untuk mengembalikan nama-nama daerah ke bahasa aslinya Minangkabau. Sebab, tidak semua bahasa Minang yang bisa dijadikan bahasa Indonesia, yang mengandung arti yang benar. Di Sumbar baru Pasaman Barat yang pertama punya inisiatif mengembalikan nama-nama kecamatan, nagari, kampung, jalan ke bahasa aslinya Minangkabau,” kata Sayuti. Seiring dengan itu, kata Sayuti, falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah itu, diharapkan akan berjalan dengan baik di bumi Pasaman Barat. Sementara itu, peringatan hari perhubungan tahun ini tingkat Kabupaten Pasaman Barat dilangsungkan secara meriah. Sejak tanggal 15 September lalu, berbagai acara sudah dilaksanakan, hingga puncaknya kemarin. Dimulai dengan gotong royong bersama di terminal Simpang Ampek, 15 September, dilanjutkan operasi simpatik dengan membagikan bunga kepada pengendara. Lanjutnya, wirid bersama dan sepeda santai diikuti Muspida, SKPD, komunitas fun bike Pasbar dan kepolisian. (*) Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1 - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1 - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/