[GELORA45] Donald Trump Mengaku Salah dan Minta Maaf

2016-10-08 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Sabtu, 08 Oktober 2016, 15:52 WIB
Donald Trump Mengaku Salah dan Minta Maaf
Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: IlhamREUTERS/Jonathan ErnstDonald 
TrumpREPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Kandidat Presiden Amerika dari Partai 
Republik Donald Trump diperkirakan akan kalah dalam pemilu setelah rekaman 
video soal dirinya pada tahun 2005 mencuat. Dalam rekaman video tersebut, dia 
berkoar-koar akan berhubungan seks dengan seorang wanita yang telah menikah dan 
sebagai seorang bintang, para wanita menikah tak akan menolaknya.

Setelah rekaman videonya mencuat, Trump mengatakan, video tersebut hanya 
ditraksi dari isu-isu penting yang mereka hadapi hari ini. "Kami akan 
membicarakan hal ini lebih lanjut dan sampai jumpa pada debat yang akan 
datang," katanya, Sabtu, (8/10).

Siapapun yang mengenalku, ujar Trump, sangat paham kalau dalam video tersebut 
tak menggambarkan dirinya yang sesungguhnya. "Saya memang salah, dan saya minta 
maaf," ujarnya.

Ahli Strategi Partai Republik Ron Bonjean mengatakan, rekaman ini sepertinya 
merupakan game over bagi Trump. Sebab, para perempuan pasti marah. "Kecuali 
jika mereka tak peduli dengan rekaman itu dan mengira rekaman itu merupakan 
trik politik untuk menyerang Trump."

Penasehat Presiden Barack Obama, David Axelrod mengatakan, mungkin 
komentar-komentar negatif Trump kemarin tak bisa menghancurkan para 
pendukungnya. "Namun dengan rekaman video perkataan mesumnya tersebut Trump 
telah tamat riwayatnya."

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Indonesia masih perlu haluan negara

2016-10-08 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 8 Oktober 2016 17:10, "'Sunny' am...@tele2.se [nasional-list]" 
 menulis:
 

     Benarkah selama 71 tanun bahtera NKRI berlayar tanpa haluan? Lantas 
Jawasentris bukan haluan utama?  hehehehehe 
http://www.antaranews.com/berita/589165/indonesia-masih-perlu-haluan-negara  
Indonesia masih perlu haluan negara
Sabtu, 8 Oktober 2016 21:58 WIB | 235 ViewsPewarta: Zumrotun Solichah Mahfud MD 
(ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma) Jember (ANTARA News) - Mantan Ketua Mahkamah 
Konstitusi Mahfud MD mengatakan Indonesia masih memerlukan haluan negara karena 
akhir-akhir ini banyak yang menilai jalannya pemerintahan salah arah karena 
sudah tidak sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.

"Kita masih butuh haluan negara, namun haluan negara saat ini belum tentu 
bernama GBHN seperti pada zaman Orde Baru," kata Mahfud dalam seminar nasional 
di Jember, Jawa Timur, Sabtu sore.

Pusat Pengkajian Pancasila dan Konstitusi (Puskapsi), Fakultas Hukum, 
Universitas Jember, bersama Fraksi PDI Perjuangan MPR RI menggelar seminar 
nasional bertema "Haluan Negara dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia" dengan 
menghadirkan sejumlah pakar konstitusi.

Menurut Mahfud, pada zaman pemerintahan Presiden Soekarno, peta jalan haluan 
negara Indonesia bukan bernama GBHN, melainkan bernama Manifesto Politik 
(Manipol) yang dituangkan di dalam Ketetapan MPRS No. II/ MPRS/1960 tentang 
Garis-Garis Besar Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana Tahap Pertama 
1961-1969 (GBPPNSB).

"Jadi meskipun dasarnya sama-sama Pasal 3 UUD 1945, namun pemerintahan Orde 
Lama dan Orde Baru memberi nama dan masa keberlakuan yang berbeda atas haluan 
negara tersebut," kata Mahfud.

Pada era reformasi. lanjut dia, Indonesia juga mempunyai haluan negara sebagai 
turunan dari UUD 1945 yang sudah diamendemen yakni UU Nomor 25 Tahun 2004 
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) dan UU Nomor 17 Tahun 
2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN).

"Jangkauan pembangunan Indonesia menurut UU SPPN dan UU RPJPN adalah 20 tahunan 
untuk jangka panjang, lima tahun untuk jangka menengah, dan tahunan untuk 
jangka pendek," ucap guru besar hukum tata negara itu.

"Haluan negara kita di bawah UUD pada era reformasi ini memang tidak diberi 
baju hukum Tap MPR karena berdasar sistem ketatanegaraan sekarang MPR tidak 
lagi mengeluarkan Tap yang bersifat mengatur," kata Ketua Asosiasi Pengajar 
Hukum Tata Negara itu.


Editor: Jafar M SidikCOPYRIGHT © ANTARA 2016  #yiv0366600018 #yiv0366600018 -- 
#yiv0366600018ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv0366600018 #yiv0366600018ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv0366600018 #yiv0366600018ygrp-mkp #yiv0366600018hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv0366600018 #yiv0366600018ygrp-mkp #yiv0366600018ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv0366600018 #yiv0366600018ygrp-mkp .yiv0366600018ad 
{padding:0 0;}#yiv0366600018 #yiv0366600018ygrp-mkp .yiv0366600018ad p 
{margin:0;}#yiv0366600018 #yiv0366600018ygrp-mkp .yiv0366600018ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv0366600018 #yiv0366600018ygrp-sponsor 
#yiv0366600018ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv0366600018 
#yiv0366600018ygrp-sponsor #yiv0366600018ygrp-lc #yiv0366600018hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv0366600018 
#yiv0366600018ygrp-sponsor #yiv0366600018ygrp-lc .yiv0366600018ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv0366600018 #yiv0366600018actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv0366600018 
#yiv0366600018activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv0366600018
 #yiv0366600018activity span {font-weight:700;}#yiv0366600018 
#yiv0366600018activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv0366600018 #yiv0366600018activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv0366600018 #yiv0366600018activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv0366600018 #yiv0366600018activity span 
.yiv0366600018underline {text-decoration:underline;}#yiv0366600018 
.yiv0366600018attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv0366600018 .yiv0366600018attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv0366600018 .yiv0366600018attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv0366600018 .yiv0366600018attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv0366600018 .yiv0366600018attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv0366600018 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv0366600018 .yiv0366600018bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv0366600018 
.yiv0366600018bold a {text-decoration:none;}#yiv0366600018 dd.yiv0366600018last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv0366600018 dd.yiv0366600018last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv0366600018 
dd.yiv0366600018last p span.yiv0366600018yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv0366600018 div.yiv0366600018attach-table div 

[GELORA45] Trs: #sastra-pembebasan# Saya Butuh Manajer Birokrasi Bukan Imam Sholat [1 Attachment]

2016-10-08 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 8 Oktober 2016 16:49, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[sastra-pembebasan]"  menulis:
 

     Saya Butuh Manajer Birokrasi Bukan Imam Sholat

Naaah lain kan dan sangat Nyata berbeda dan jauh dan lebih membumi SIKAP 
dan PANDANGAN SEORANG INTELEKTUIL  MUSLIM yang Terbuka Mata dan Pikirannya  dan 
lebih banyak menggunakan Akal /Ratio-nya ketimbang OCEHAN SEORANG "HABIB "  
MUSLIM BERRORBAN HIJAU  yang KERJANYA  tidak lebih MEMEBAKAR Massa dan Umatnya  
dan MENABUR KEBENCIAN terhadap NON MUSLIM  dan sesama Bangsanya.
Bangsa ini butuh HIDUP dan BERKEMBANG , BUTUH BEKERJA, MAKAN , HIDUP NORMAL DAN 
LAYAK  butuh BERPIKIR dan  BERKERASI dan MEMPRODUKSI agar BISA HIDUP dan agar 
Bangsa ini  menjadi BANGSA YANG KUAT , MAJU DAN DISEGANI ATAU DIHORMATI DUNIA 
... dan TIDAK untuk dicengkam selam Hidupnya untuk TAK HENTI2NYA BERDOA UNTUK 
HIDUP  dan untuk mendengarkan CHOTBAH yang Memecu Kebencian dan Kebohongan 
Abadi sepanjang Hidupnya . 
Sebagai seorang MUSLIM  dan juga bagi Yang NON MUSLIM , maka Setiap dari kita 
bisa Mutlak dan Bebas Berkemonuikasi dengan Allahnya , dengan Tuhannya masing2 
, memanjatkan Puji dan Doanya , memohon berkahnya.  melakukan kewajiban 
Keagamaannya, Menghoirmati satu sama lainnya ... Tetapi satu Hal , JANGAN 
BIARKAN MEREKA DISALAH GUNAKAN dan DIJADIKAN KORBAN oleh PIHAK2 TERTENTU  demi 
untuk KEPENTINGAN PRIBADINYA MASING2 dan berselimut dibelakang NAMA ALLAH  
melaui CHOTBAH2 NYA yang tidak lebih hanya untuk menanamkan KEBENCIAN dan 
menyebarkan Agitasi  dan Kampanye yang Menyesatkan serta Ketegangan dan 
Kerusuhan diantara Masyarakat Bangsa ini serta sengaja menanam BENIH2 RASA dan 
memprovokasi Kekerasan dan atau Ketegangan didalam Masyarakat 

>> Dan sangat benar seperti kata seorang intelektual Muslim Mohammad Monib 
>> ,yang saya perlu ulangi dan saya Perkaya dan Perluas ARTI dari Sikap 
>> Pikiranya sbg suatu Hal yang kongkret -bahwa Bangsa dan Negara Indonesia dan 
>> Kita semua jauh lebih banyak membutuhkan " Manager Birokrasi (Administrasi) 
>> dan Manager technis Pelaksana  ( Karyawan PROFESSIONIL) serta PIMPINAN AHLI 
>> MEYAKINKAN (Profesional dan bukan Amatir ) serta Jutaan CERDIK CENDEKIAWAN , 
>> Ratusan Ribu Dokter Umum dan Ahli  dan PARA AHLI dan ILMUWAN  yang bisa 
>> memimpin dan membawa Bangsa ini kearah Kemajuan yang Essensial dalam segala 
>> bentuknya ( Ekonomis, Politis, Pendidikan , Know-how , Budaya , 
>> Socialwelfare, Mental dan Rochani mauapun Spiritual  .. (dan bukan 
>> Jutaan Haji dan "Iwam yang memimpin Solta dan Doa " ..Mungkin konstalsi 
>> demikian  Serasa Pahit untuk ditelan dan Sakit untuk dirasakan bagi yang 
>> bersangkutan...) namun Itu semua Tak perlu dirasakan dan yang paling 
>> penting,justru adalah sebaliknya Apa yg dikemukakan oleh Intektuil Muslim > 
>> Mohammad Monib ,kiranya  PERLU DIPIKIRKAN dan DILAKSANAKAN dengan SERIOUS 
>> .Ini adalah suatu Kenyataan real yang objektive sangat penting dan 
>> dibutuhkan.   ... Suatu Kenyataan dan Kebutuhan Objektive yang merupakan 
>> suatu Persyaratn yang HARUS terpenuhi dan dipenuhi bagi dan demi Kemajuan 
>> Bangsa dan Negara  ( Jika kita benar2 ingin melihat Negara dan bangsa Kita 
>> Maju , Makmur dan Bahagia dan Tidak cukup hanya symbolistis 
>> menggantungkan pada Symbol2 yang jika Sila2 tsb Tidak dipenuhi atau 
>> terpenuhi dalam bentuk yang Real atau Nyata , maka SYMBOL  tsb akan tetat 
>> SEBAGAI SYMBOL ..yang Mati tanpa Jiwa  dan Tanpa Pengisian   yang Kongkret 
>> dalam segala bentuknya.. 
2016-10-08 14:36 GMT+02:00 'Chan CT' sa...@netvigator.com [sastra-pembebasan] 
:

     Mohammad Monib, Seorang Intelektual Muslim: Saya Butuh Manajer Birokrasi 
Bukan Imam Sholathttp://www.nkritoday.com/ berita/wajib-baca-mohammad- 
monib-seorang-intelektual- muslim-saya-butuh-manajer- 
birokrasi-bukan-imam-sholat. html?utm_source=dlvr.it&utm_ medium=facebook 
Hampir setiap menjelang pemilihan pemimpin (pemilu dan pilkada), kerap kali 
beredar isu-isu miring yang melekat pada para calon pemimpin, mulai dari 
isu-isu sensitif seperti neoliberal dari segi ekonomi, antek partai terlarang, 
rasis, atau latar belakang keyakinan agama.Dalam konteks Pilkada DKI 2017, isu 
yang sangat santer berkecamuk adalah SARA (suku, agama, ras dan antargolongan). 
 Hal ini karena salah satu calon, yakni petahana Basuki Tjahaja Purnama (ahok) 
dari latar belakang etnis dan agama minoritas.Berpasangan dengan Djarot Saiful 
Hidayat, Ahok banyak diserang karena latar belakang agamanya.Namun, hal ini tak 
berlaku bagi intelektual Muslim Mohammad Monib.Murid almarhum Nurcholis Madjid 
ini mempunyai alasan tersendiri mengenai pemimpin non-Muslim yang memerintah 
umat Islam.Baginya, non-Muslim boleh menjadi pemimpin selama dia tidak memushi 
Islam, apalagi dia sebagai warga negara yang sah dan berhak untuk mencalonkan 
dirinya sebagai pemimpin. Mendukung Ahok Direktur Indonesian Conference on 
Religions and Peace (ICRP) Mohammad Monib menjelaskan jika ayat yang 
mengharamkan pem

Trs: [GELORA45] Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok

2016-10-08 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 6:40, "kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

     Jadi kalau dalam tenda, boleh lain...?
2016-10-09 6:29 GMT+02:00 Sunny :

Sangat praktis, kalau tutup aurat itu di padang pasir suatu hal yang musti, 
karena banyak debu dan air sangat terbatas untuk membersihkan, jadi harus hemat 
pemakaian air, maka oleh sebab itu dari pada report-repot dibilang perintah 
dari Atas. Kapan-kapan kalau ada yang punya kesempatan berada di wilayah yang 
ada gurun pasir akan sendiri bisa mengalami debu dan pasir melekat di badan, 
rambut, masuk kuping,dan hidung bila angin bertiup.    From: 
mailto:GELORA45@yahoogroups. com Sent: Sunday, October 9, 2016 6:09 AMTo: 
Gelora45 Subject: Re: [GELORA45] Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok   Lha, 
ini kan praktis tidak berpakaian, aurat tidak ditutupi, melebihi pemilihan ratu 
kecantikan yang diprotes keras ?72 bidadari yang tetap perawan. Bagaimana 
mungkin dipakai bergantian tetap perawan, ya ? Jangan2 boneka seks ? 2016-10-09 
5:46 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se [GELORA45] :

   An artist impression of the 72 virgins. The Qur'an, hadith and 
Islamic scholars all mention that virgins will be awarded to Muslim men in 
Paradise.      From: mailto:gelor...@yahoogroups.co m  Sent: Sunday, October 9, 
2016 12:10 AM To: GELORA45@yahoogroups.comSubject: Re: [GELORA45] 
Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok         Bung Marco,  Bung sama seperti 
saya, tidak tahu Bahasa Arab. Untuk mengetahui isi Al-Qur'an mesti baca yang 
terjemahan dari Depag.Namun selama membaca itu saya tidak temukan kalimat yang 
mengatakan bahwa kalau masuk sorga dapat 72 bidadari cantik. Dalam surat apa 
dan ayat berapa tentang 72 bidadari itu? Sebab setahu saya (karena membaca) 
waktu sebelum banjir Nuh, sebagian maklaekat di sorga melihat kebumi dan 
mendapati gadis-gadis dibumi cantik-cantik, lalu malekat itu turun kebumi dan 
memperistri perempuan-perempuan manusia itu, dan melahirkan anak-anak yang 
disebut Nephilim yang kuat perkasa dan berbuat segala kejahatan dibumi. Inilah 
sebabnya Tuhan membuat banjir besar karena bumi sudah dipenuhi dengan segala 
macam kejahatan... itu yang saya pernah baca dalam alkitab...Apakah 
hal itu ada tertulis juga di AlQuran? 

 


-- Original Message --
From: "Marco 45665 comoprim...@gmail.com [GELORA45]" 
To: "GELORA_In" ; "Sunny" 
Cc: "Chan CT" 
Sent: Sunday, 9 Oct, 2016 At 7:40 AM
Subject: Re: [GELORA45] Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih Ahok

            Saya tidak bisa berbahasa Arab tetapi jika 
saya membaca Ayat2 QORAN  YANG DITERJEMAHKAN DALAM BAHSA INDONESIA  dan mencoba 
menyesuluri Kliamat per Kalimat  dan mencoba mengunyah  dan menr=yerat ARTI DAN 
ATAU MAKSUD  AYAT2 tsb ( yang sudah diterjemakan dalam Sususan bahas Indoneisa 
ynag serba Kaku dan diterjemahkan kata per  kata (Tidak Pemegrtia Filofois 
dibelakng Kalmat2 atau ayat2mya . ) maka terus saya dapat kesimpulna yang 
satu : SANGAT CONFUSING DAN TIDAK MEYAKINKAN ISINYA dan apabila diterpakan pada 
SISTUASI DAN SIKON KEHIDU[AN MANUSIA didunia dewasa kini ... saya mendapat 
kesan yang  RASANYA SULIT untuk BISA DIJADIKAN suatu Yang bisa PAS BERLAKU 
DIMASA KINI..    2016-10-08 13:45 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se 
[GELORA45] :
 
                      Boleh memilih kafir berarti 
melanggar  wahyu Allah. Pelanggaran ini adalah  kecelakaan besar yang berakibat 
tidak  bisa masuk surga untuk duduk besantai  dan berinteraksi dengan  
malakeat-malaekat cantik nan sexy di taman firdaus yang indah penuh kelimpahan  
abadi. hahahahahaha Amin!      From: mailto:gelor...@yahoogroups.co m   Sent: 
Saturday, October 8, 2016 11:47 AM To: GELORA_In  Subject: Fw: [GELORA45] 
Sesungguhnya Muslim Boleh Pilih  Ahok             From: Yoseph T Taher  
Sent: Saturday, October 8, 2016 2:53 PM      Dari Dokumen Simpanan:  YTTaher:   

 
Inilah Penjelasan Bahwa Sesungguhnya Muslim
Boleh Pilih  Ahok
 Senin,
14 Maret  2016 berita,
islami     Artikel ini Dikutip  dari tulisan Adrianto  Idea  
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil  orang-orang Yahudi dan 
Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka  adalah pemimpin bagi 
sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi  
pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya  
Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.” ( Al Quran surah 
Al  Maidah 51)

Ayat di atas sedang menjadi populer sekarang. Ayat itu selalu  populer ketika 
menjelang pemilu. Dalam hal pilkada DKI yang salah satu calon  kuatnya adalah 
Nasrani, ayat ini menjadi semakin kuat lagi  bergema. 
Akan tetapi apakah ayat ini mengenai pemilu? Apakah ini  ayat mengenai 
pemilihan gubernur? Menurut saya bukan. 
Sejarah Islam tidak pernah mengenal adanya pemilu atau  pemilihan umum. Juga 
tidak pernah ada pemilihan gubernur atau kepala daerah.  Satu-satunya pemilihan 
yang pernah terja

Trs: [GELORA45] Mengapa polisi Belanda sepedanya tidak perlu ada kuncinya ? [1 Attachment]

2016-10-08 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Sepeda Polisi Belanda tak perlu menggunakan kunci, cukup dengan borgol, 
hahahaha.

 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 6:37, "kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

   #yiv6492867328 #yiv6492867328 -- #yiv6492867328ygrp-mkp {border:1px 
solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328ygrp-mkp #yiv6492867328hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-mkp #yiv6492867328ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-mkp .yiv6492867328ad 
{padding:0 0;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-mkp .yiv6492867328ad p 
{margin:0;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-mkp .yiv6492867328ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-sponsor 
#yiv6492867328ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328ygrp-sponsor #yiv6492867328ygrp-lc #yiv6492867328hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328ygrp-sponsor #yiv6492867328ygrp-lc .yiv6492867328ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv6492867328 #yiv6492867328actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv6492867328
 #yiv6492867328activity span {font-weight:700;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv6492867328 #yiv6492867328activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv6492867328 #yiv6492867328activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv6492867328 #yiv6492867328activity span 
.yiv6492867328underline {text-decoration:underline;}#yiv6492867328 
.yiv6492867328attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv6492867328 .yiv6492867328attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv6492867328 .yiv6492867328attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv6492867328 .yiv6492867328attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv6492867328 .yiv6492867328attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv6492867328 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv6492867328 .yiv6492867328bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv6492867328 
.yiv6492867328bold a {text-decoration:none;}#yiv6492867328 dd.yiv6492867328last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv6492867328 dd.yiv6492867328last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv6492867328 
dd.yiv6492867328last p span.yiv6492867328yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv6492867328 div.yiv6492867328attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv6492867328 div.yiv6492867328attach-table 
{width:400px;}#yiv6492867328 div.yiv6492867328file-title a, #yiv6492867328 
div.yiv6492867328file-title a:active, #yiv6492867328 
div.yiv6492867328file-title a:hover, #yiv6492867328 div.yiv6492867328file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv6492867328 div.yiv6492867328photo-title a, 
#yiv6492867328 div.yiv6492867328photo-title a:active, #yiv6492867328 
div.yiv6492867328photo-title a:hover, #yiv6492867328 
div.yiv6492867328photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv6492867328 
div#yiv6492867328ygrp-mlmsg #yiv6492867328ygrp-msg p a 
span.yiv6492867328yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv6492867328 
.yiv6492867328green {color:#628c2a;}#yiv6492867328 .yiv6492867328MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv6492867328 o {font-size:0;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328photos div {float:left;width:72px;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328photos div label 
{color:#66;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv6492867328
 #yiv6492867328reco-category {font-size:77%;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328reco-desc {font-size:77%;}#yiv6492867328 .yiv6492867328replbq 
{margin:4px;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-actbar div a:first-child 
{margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-mlmsg 
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328ygrp-mlmsg select, #yiv6492867328 input, #yiv6492867328 textarea 
{font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328ygrp-mlmsg pre, #yiv6492867328 code {font:115% 
monospace;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-mlmsg * 
{line-height:1.22em;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-mlmsg #yiv6492867328logo 
{padding-bottom:10px;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-msg p a 
{font-family:Verdana;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-msg 
p#yiv6492867328attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv6492867328 
#yiv6492867328ygrp-reco #yiv6492867328reco-head 
{color:#ff7900;font-weight:700;}#yiv6492867328 #yiv6492867328ygrp-rec

Trs: [GELORA45] Re: Siauw Giok Tjhan, PKI dan Sosialisme

2016-10-08 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


   Tampilkan pesan asli Pada Minggu, 9 Oktober 2016 4:21, "'Chan CT' 
sa...@netvigator.com [GELORA45]"  menulis:
 

     Nah, akhirnya S Tiong Djin berhasil meluangkan waktu menanggapi sendiri 
tulisan Tatiana sehubungan dengan buku tulisannya. Lihat tulisan dibawah ini.  
Sangat baik untuk diikuti lebih seksama bagaimana seharusnya melihat masalah, 
melihat secara TEPAT sikap seorang PEJUANG yang telah menyabung nyawa dan 
mengorbankan segalanya demi RAKYAT BANYAK, ... hanya karena BEDA PENDAPAT, 
menentang kebijaksanaan Lenin, Stalin, Mao, ... PKI, lalu seenak udelnya mencap 
remo, penghianat, penempuh jalan kapitalisme, anti PKI, anti Sosialisme dan 
bahkan anti komunisme. Seolah-olah hanya dirinya sendirilah yang paling BENAR, 
paling MURNI dan paling SUCI didunia ini.  Salam,ChanCT  From: Djin Siauw Sent: 
Sunday, October 9, 2016 12:14 AM  Tatiana yang baik  Apa kabar?  Pertama saya 
ucapkan banyak terima kasih atas perhatian besar Anda atas tulisan-tulisan saya 
tentang SGT dan upaya Anda melakukan penelitian tentang sosok SGT dan jalan 
pikirannya.  Saya terperanjat melihat diskusi Anda meluncur ke sebuah 
kesimpulan bahwa saya menyalah gunakan nama SGT untuk mengukuhkan sikap saya 
yang anti PKI dan pendukung kapitalisme.  Entah dari mana kesimpulan ini lahir. 
 Saya tidak akan berpanjang lebar dan secara terperinci menanggapi semua butir 
argumentasi yang Anda tuangkan di dalam tulisan-tulisan Anda di dunia maya. 
Secara singkat dan global saya yang akan mengemukakan beberapa hal sbb:  1. 
Saya dan saya yakin kakak saya, tidak pernah bersikap anti PKI, anti sosialisme 
maupun anti komunisme. Bahwa kami melihat perkembangan dunia dan bagaimana 
pemerintah seharusnya  menjamin kesejahtraan rakyat dengan kaca mata berbeda 
dengan Anda,  itu bisa saja. Dan kalau Anda mendukung paham demokrasi, 
sebenarnya perbedaan ini tidak perlu mengundang permusuhan atau perdebatan 
sengit yang tidak membangun.   2. Saya tidak pernah menyatakan di dalam 
tulisan-tulisan saya bahwa SGT anti PKI dan getol mendukung kapitalisme dalam 
arti yang Anda singgung. Itu tidak pernah tertuang di dalam tulisan-tulisan 
saya.  Kutipan-kutipan yang Anda ambil dari tulisan-tulisan tersebut, menurut 
saya  out of context. Entah apakah sebenarnya Anda sudah membaca buku saya 
tentang biografi politik SGT secara keseluruhan? Mungkin kalau Anda membaca 
buku tersebut dengan teliti dan dengan kepala dingin, Anda akan mencapai sebuah 
kesimpulan yang berbeda.  Yang saya tegaskan dalam tulisan-tulisan itu adalah: 
SGT bukan anggota PKI. Akan tetapi dalam perjuangan mencapai sosialisme ala 
Indonesia, ia sepenuhnya sejalan dengan Soekarno, PKI dan partai-partai kiri 
lainnya.    3. Secara ringkas saya ulangi berbegai hasil penelitian saya 
ttg SGT:  a.    Ia adalah seorang Marxist yang mengangumi keberhasilan Mao Tse 
Tung dalam membangun masyarakat sosialisme di Tiongkok. Dalam konteks ini, ia 
tentu saja sangat dekat dengan banyak tokoh PKI dan tidak mungkin memiliki 
sikap anti PKI.  b.    Dekat dengan banyak tokoh PKI dan tidak anti PKI bukan 
berarti ia tidak pernah menentang beberapa kebijakan PKI dan sikap politik para 
tokohnya. Justru karena ia bukan anggota PKI, ia bisa bebas bersikap di luar 
disiplin partai.   c.    Hubungan dengan banyak tokoh PKI sudah terjalin sejak 
tahun 30-an dan sejak kegiatan politik di awal kemerdekaan pada waktu SGT turut 
memimpin Partai Sosialis.  d.    Akan tetapi SGT yang sejak FDR bubar pada 
tahun 1948, tidak lagi tergabung dalam partai apapun.  Dan ini nampak dari 
sepak terjangnya di parlemen. Ia jelas tidak mengikuti disiplin partai apapun. 
Di zaman demokrasi parlementer (1949-1959), ia mendirikan dan memimpin Fraksi 
Nasional Progresif yang terdiri dari beberapa partai nasionalis dan beberapa 
tokoh tidak berpartai. Partai yang paling berpengaruh di fraksi ini adalah 
Murba, yang bisa dikategorikan “musuh politik” PKI sejak awal kemerdekaan.   
SGT-pun sangat dekat dengan tokoh-tokoh Murba. SGT berperan dalam mendorong 
Sukarni, ketua Murba, untuk menjadi dubes RI di RRT pada 1961.  Ketika PKI 
memimpin gerakan mengganyang Murba di zaman Demokrasi Terpimpin, SGT menolak 
membawa Baperki turut melakukan pengganyangan tersebut. Sikap ini sangat 
dihargai oleh banyak tokoh Murba, terutama Adam Malik, sehingga selama SGT 
menjadi tapol, Adam Malik secara diam-diam berupaya membantunya – dengan kerap 
mengatur pemeriksaan kesehatan SGT di RSPAD.   Dan Adam Malik-lah sebagai 
Wapres yang memungkinkan SGT memperoleh “exit-permit” untuk berobat di Belanda 
pada September 1978.  e.    Di zaman Demokrasi Parlementer, Berbagai RUU 
(Rancangan Undang-Undang) diperdebatkan di parlemen.  Kerap terjadi perdebatan 
antara anggota-anggota Fraksi Nasional Progresif dengan anggota-anggota Fraksi 
PKI.  Anda bisa mengikuti berbagai perdebatan ini di risalah-risalah dan 
ikhtisar-ikhtisar parlemen.  f.  Menurut saya kebijakan ekonomi  PKI di 
zaman Demokrasi Parlementer berdeda dengan ke

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Re: [temu_eropa] Fw: *ISLAM YANG SELALU MERASA TERHINA*

2016-10-08 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 8 Oktober 2016 13:33, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

     *ISLAM YANG SELALU MERASA (DIRINYA)TERHINA* 
(
 Mungkin justru karena Tindak Tanduk dan cara berpikir Para ulama Islam dan MUI 
beserta ORMAS2NYA  serta  dan Para Umat Islamnya sendiri . yang Tidak 
menerima Perubahan dan Tidak sanggup Merubah dan mengkritik Diri sendiri.. 
) .Tentunya ada Sesuatu yang Tidak Beres ...jika Para Ulama dan Umat2nya selalu 
merasa DIRINYA TERHINA .. (Orang lain Tidak Perah terpikir demikian atau 
Tidak akan menilai demikian - jika Mereka sendiri (Jika Para Ulama Islam dan 
Masyarakat Islam YAG TERGABUNGdalam ORMAS2nya ... ) BISA menghargai Diri 
sendiri agar kkemudian bisa menghargai Orang Lain  disekelilingnya. 
terutama yang NON ISLAM...)NON ISLAM (Paling Tidak di INDOENSIA ) tidak pernah 
atau hampir tidak pernah MENCELA DAN MERENDAHKAN dan APALAGI untuk begitu 
Membatasi dan terlalu campur tangan atas  segala segi kehidupan pribadi 
seseornag dan sesamanya  seperti yg selalu dilakukan oleh sementara Para Ulama 
Islam / oleh MUI dan Ormasnya (FPI ,dll) serta merendahkan dan mencaci dan 
menilai NON ISLAM dengan istilah " KAFIR "...yang bagi Para Ulama dan Umat 
Islam dalam Prakteik Kehidupan se-hari2 berarti " TIDAK ADA KOMPROMIterhadap 
sesama Manusia termasuk yang  NON ISLAM...Bahkan Golongan Islam  cenderung 
selalu bersikap MEMUSUHI dan menyerukan Perang terhadap NON ISLAM dan terlalu 
mencampuri Urusan Kehidupan Pribadi sesama Umatnya dan bahkan terhadap 
Kehidupan dan Urusan pribadi masyarakat NON Islam) 
Kemungkinan BesarJalan terbaik ialah :* Kritik dan Koreksi kedalam sendiri*  
Lebih banyak menggunakan Akal untuk berpikir ketimbang Hati   Allah melengkapi 
Manusia dan Umatnya dng Akal Pikiran dan Hati    Nurani. Janagan melcehkan 
Karunia Illahi > Pakailah Keduanya    Akal dan Pikiran sebaik dan sebanyak 
mungkin agar Kita tidak    dikuasi Syetan Emosi yang sering menyesatkan Manusia 
dan   menjuruskan  Umat Manusia kedlam Malaepataka Kehidupannya    sendiri.*  
Gunakanlah Ayat2 Qoran utntuk Menenangkan Hati dan Emosi   dan menyejukkan 
Pikiran .* BELAJARLAH MEMAHAMI ARTI dan MAKNA SEBENARNYA yang terkandung  
...tetapi  BUKAN menghafal  dan meng-ulang2  Setiap Kata,Kalimat adari setiap 
AYAT2
* GUNAKANLAH ILMU dan Pendidikan Ilmiah untuk Memepertajam   Penglihatan , 
Memperdalam Ilmu dan Kesanggupan , Memeperkaya    Pengalaman Hidup dan 
Menunjukkan Kepastian dan Kepercayaan    DIRI SENDIRI
Amiinn  ya RobilAlamin ..semoga AllahSubhanawata'ala akan selalu memberkahi 
Umatnya yang sadar dan menghargai  segala Karunia yang diberikan Kepadanya 
dalam bentuk Akal dan Hati Nurani  dan melimpahkan Rezkinya dan Keberhasilan 
dalam Hidupnya masing2
Semoga terbukalah Pintu Hati dan Insan Umat Illahi dalam Keharmonisan 
(Keselarasan ) dan Kedamaian Berpikir dan Merasa Demi untuk Ketentram dan 
Kebahgaian Hidu diri Kita masing2.Amin , Assalaualiakum 
warochmatullohchiwabarokatu          ( Atas Berkah Allah yang Maha Pengasih 
dan Penyayang).._


2016-10-08 8:34 GMT+02:00 'Chan CT' sa...@netvigator.com [temu_eropa] 
:

     Denny Siregar wrote:*ISLAM YANG SELALU MERASA TERHINA*"Kristen itu 
ajarannya konyol !!"
Begitu kata Ahok beberapa waktu lalu dalam sebuah rapat bersama jajarannya.
Ahok mengkritisi dengan tepat perilaku manusia dalam agamanya yang menjadikan 
agama sebagai mie instan, "lu boleh buat dosa sebesar apa saja karena Kristus 
nanti akan mengampuni semua dan lu pasti masuk surga.."Siapakah yang ribut ? 
Ya, yang mengaku beragama Islam.
Mereka langsung teriak gembira dan men-share video itu kemana saja dengan poin 
perkataan, 'Tuh kan, Ahok yang kristen aja bilang bahwa kristen ajaran yang 
konyol. Bukti bahwa Islam yang paling benar !"
Dan disambutlah takbir bersahut2an persis seperti di pasar ayam.Yang beragama 
Kristen tampak tenang. Sebagian karena paham maksud dari ucapan Ahok, sebagian 
karena tidak mengerti ada apa. Tapi yang paling penting adalah mereka tidak 
merasa terhina ketika Ahok mengatakan "Kristen ajaran konyol.."Aneh memang, 
yang ngomong orang Kristen, tentang ajaran Kristen, tapi yang ribut yang merasa 
Islam.Dan ketika Ahok mengatakan, "jangan mau dibodohi dan dibohongi pake surat 
Al Maidah 51', ribut lagi lah mereka yang mengaku beragama Islam. Ahok dibilang 
melecehkan, mengolok2 bahkan menghina Alquran.
Ketika di jelaskan bahwa yang dimaksud Ahok adalah "orang yang mempolitisasi 
ayat di Alquran", mereka tetap meradang. Apapun penjelasannya mereka tetap 
tidak terima, yang penting Ahok sudah menghina.
Kenapa si pengaku umat Islam ini selalu merasa sedikit2 terhina ?Karena bodoh, 
itu saja. Bodoh karena tidak paham agamanya sendiri tapi kebanggaan mereka 
berlebih. Baju agama mereka terlalu ketat, sehingga nafas mereka sesak.
Mereka menjadi paranoid, mudah dipoliti

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Film tentang Wiji Thukul Akan Tayang pada Januari 2017

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 19:26, "Mohammad Kasim emkasi...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

    



   
   - Entertainment
    
   - Scenes

Film tentang Wiji Thukul Akan Tayang pada Januari 2017
Minggu, 9 Oktober 2016 | 21:32 WIB   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
37SharesKompas/Emanuel Edi Saputra (ESA)Proses pembuatan film Wiji Thukul di 
salah satu sudut Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (6/4). Film itu dibuat 
sebagai upaya "melawan lupa".
Berita Terkait
   
   - Film tentang Wiji Thukul Ikut Kompetisi di Swiss
JAKARTA, KOMPAS.com - Film Istirahatlah Kata-kata, sebuah film yang mengangkat 
kisah hidup penyair Wiji Thukul akan tayang di seluruh jaringan bioskop 
Indonesia pada Januari 2017."Saat ini kami sedang melalui proses persiapan 
hingga film ini bisa dinikmati di layar-layar bioskop Indonesia pada Januari 
2017 nanti," ujar produser film Yulia Evina Bhara melalui keterangan 
tertulisnya kepada Kompas.com, Minggu (9/10/2017.Film yang diputar perdana di 
Locarno International Film Festival ke-69, Swiss, itu disutradarai oleh Yosep 
Anggi Noen.Film itu mengisahkan kehidupan Wiji Thukul dalam masa pelariannya di 
Pontianak pada tahun 1996. Sebagai informasi, hingga saat ini keberadaan 
aktivis tersebut tidak diketahui.Saat ini Yosep dan Yulia sedang menghadiri 
Busan International Film Festival di Busan, Korea Selatan.Sejak pemutaran 
perdana di Locarno (Swiss), Istirahatlah Kata-katasudah berkompetisi di dua 
ajang internasional, yakni Vladivostok Film Festival (Rusia) dan Hamburg 
International Film Festival (Jerman).TerbaikMeskipun belum ditayangkan di 
Indonesia, film Istirahatlah Kata-katasudah menyabet penghargaan sebagai Film 
Terbaik Kategori Non Bioskop pada ajang Apresiasi Film Indonesia (AFI) 2016 
yang digelar di Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (8/10/2016).Penghargaan dan Piala 
Dewantara tersebut diterima oleh Wahyu Susilo, adik Wiji. Pada kesempatan itu 
Wahyu membacakan puisi berjudul "Istirahatlah Kata-kata".Sutradara Yosep 
mengapresiasi penghargaan yang diberikan kepada film tersebut."Terima kasih 
atas penghargaan yang diberikan oleh Apresiasi Film Indonesia 2016. Di saat 
yang sama, film kami juga diapresiasi di Busan International Film Festival," 
kata Yosep."Apresiasi dari festival film di dalam dan di luar negeri adalah 
energi positif bagi film ini," lanjut Yosep.Dari Busan, Istirahatlah Kata-kata 
akan mengikuti kompetisi di QCinema Film Festival di Filipina.Film ini 
dibintangi oleh Gunawan Maryanto, Marissa Anita, Melanie Subono, Eduward Bolang 
Manalu, dan Dhafi Yunan.
| Penulis | Tri Susanto Setiawan |
| Editor | : Kistyarini |

Apakah Anda ingin men-share artikel ini?0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10Sangat Tidak 
InginSangat InginDenJaka Surabaya  Minggu, 09 Oktober 2016 | 22:06 
Pasti MadeIn Holand ya Oom,... Hikz (0)  (0)  Tanggapi  Laporkan

MOST POPULAR   
   - 1Sebelum "Nasi Padang", Sudah Ada Lagu tentang Nasi Goreng dan Mi 
InstanDibaca 102.775 kali
   - 2Lagu "Nasi Padang", Persembahan Pria Norwegia Ini untuk IndonesiaDibaca 
34.935 kali
   - 3Reza Artamevia Laporkan Gatot Brajamusti ke Polda Metro JayaDibaca 24.717 
kali
   - 4Maia Estianty Tidak Bisa Menerima Tawaran Jadi Jubir AhokDibaca 24.187 
kali
   - 5Gatot Brajamusti: Capek DehDibaca 12.510 kali
   - 6Velove Vexia Bisa Beli 30 Buku dalam SebulanDibaca 7.388 kali
   - 7Reza Artamevia Menghindar dari Pertanyaan soal Pengakuan Gatot 
BrajamustiDibaca 7.016 kali
   - 8Reza Artamevia: Saya Tidak Kecanduan "Asfat"Dibaca 6.772 kali
   - 9Soal "Asfat", Reza Artamevia Merasa Ditipu Gatot BrajamustiDibaca 6.710 
kali
   - 10Lawan Mainnya Tertidur, Atiqah Hasiholan Merasa BersalahDibaca 6.027 kali


EVENTS   
   - 12NovCanon Photo Marathon Periode 3
   - 30OctCanon Photo Marathon Periode 2
   - 28OctSyncrhonize Festival
   - 22OctCanon Photo Marathon Periode 1
   - 12OctKonser Morrissey
   
   - Kabar Palmerah •
    
   - About Us •
    
   - Advertise •
    
   - Policy •
   - Pedoman Media Siber •
    
   - Career •
    
   - Forum •
   - Contact Us
   
   - 
    
   - 
   - 
   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
Copyright 2015 PT. Kompas Cyber Media 
(Kompas Gramedia Digital Group)Back to Top  #yiv1817282538 #yiv1817282538 -- 
#yiv1817282538ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv1817282538 #yiv1817282538ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv1817282538 #yiv1817282538ygrp-mkp #yiv1817282538hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv1817282538 #yiv1817282538ygrp-mkp #yiv1817282538ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv1817282538 #yiv1817282538ygrp-mkp .yiv1817282538ad 
{padding:0 0;}#yiv1817282538 #yiv1817282538ygrp-mkp .yiv1817282538ad p 
{margin:0;}#yiv1817282538 #yiv1817282538ygrp-mkp .yiv1817282538ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv1817282538 #yiv1817282538ygrp-sponsor 
#yiv1817282538ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv1817282538 
#yiv1817282538ygrp-sponsor #yiv1817

[GELORA45] Trs: [wahana-news] Seminar Nasional, Negara Terlibat Pembantaian Massal 1965-1966

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 18:26, "'Tsasando' tsasa...@gmail.com 
[wahana-news]"  menulis:
 

     
http://nasional.sindonews.com/read/1145225/144/seminar-nasional-negara-terlibat-pembantaian-massal-1965-1966-1475776869
    SeminarNasional, Negara Terlibat Pembantaian Massal 1965-1966 Hasan 
Kurniawan Jum'at,  7 Oktober 2016  −  01:01 WIB    JAKARTA - Peristiwa 
pembantaian massal terhadap anggota dan simpatisanPartai Komunis Indonesia 
(PKI) dan mereka yang dianggap berhaluan kiri diIndonesia pada 1965-1966, 
dilakukan oleh negara dengan melibatkan masyarakat. 

Hal ini diungkapkan peneliti senior di Indo Survey dan Strategi Karyono 
Wibowodalam seminar nasional, "Mengapa Pembantaian Massal Terjadi? 
MengungkapKejahatan Manusia Terbesar Abad ke-XX."

"Yang memulai pembantaian massal 1965-1966 adalah negara. Kalaupun 
adaketerlibatan dari kelompok masyarakat, karena ada provokasi dari 
tentara,"katanya, di Auditorium Universitas Satya Negara Indonesia (USNI) 
Jakarta, Kamis(6/10/2016). 

Menurutnya, negara harus meminta maaf bukan hanya kepada para korban 
dankeluarganya, tetapi juga kepada rakyat Indonesia, karena telah 
melakukanpembiaran atas tragedi itu. Selanjutnya, negara harus memberikan 
kompensasiterhadap mereka. 

"Negara terlibat, dan negara harus meminta maaf kepada korban dan 
rakyatIndonesia. Negara juga harus merehabilitasi nama baik korban, dan 
memberikankompensasi kepada mereka," terangnya. 

Lebih jauh, dia melihat peristiwa pembantaian massal di Indonesia pada1965-1966 
sebagai akibat dari perang dingin yang terjadi antara kubu kapitalisyang 
diwakili Amerika Serikat (AS) dan kubu sosialis yang diwakili Uni Soviet. 

"Indonesia adalah korban dari perang dingin. Sasaran utama dari Gerakan 
30September (G30S) adalah menggulingkan Soekarno. G30S terjadi karena 
adanyakepentingan neokolonialisme dan neoimperialisme," tegasnya. 

Dia menambahkan, dalam banyak buku sejarah, masalah pembantaian massal 
sudahbanyak diulas. Namun, tidak ada kata sepakat mengenai berapa jumlah 
korbandalam pembantaian itu. Dari yang paling kecil 78.000 jiwa, 500.000 jiwa, 
hinggatiga juta. 

Dalam seminar itu, sejarawan Peter Kesenda juga berkesempatan hadir. 
Lebihdalam, dia mengungkapkan bahwa ada beberapa faktor yang menjadi 
pendorongterjadinya pembantaian massal di Indonesia. Salah satunya adalah 
propagandamiliter. 

"Negara telah melakukan fitnah yang sangat keji dengan mengatakan jenazahpara 
jenderal disayat, matanya dicongkel dan kelaminnya dipotong. Padahal 
hasilautopsi terhadap jenazah para jenderal tidak ada luka sayatan 
itu,"terangnya.     Sejaktersebarnya propaganda militer itu, pembunuhan terjadi 
di mana-mana, mulai dariAceh, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Sumatera. 
Jumlah korban di daerah itusangat banyak. Tetapi ironisnya di Jawa Barat justru 
sedikit. 

"Konflik horisontal di wilayah pedesaan dipicu oleh masalah tanah antaraPKI 
yang tidak punya tanah dengan tuan tanah yang diwakili para kiai di 
pondokpesantren. Korbannya bukan hanya PKI, tetapi loyalis Soekarno dan 
orangTionghoa," jelasnya. 

Dia menggambarkan peristiwa yang terjadi saat itu sangat mengerikan. 
Saattinggal di Surabaya, dia suka melihat banyak karung dihanyutkan. Pada masa 
itudia sempat bertanya kepada temannya tentang isi karung itu. 

"Saat itu saya bertanya kepada teman saya, siapa yang membuangkarung-karung itu 
dan apa isinya. Lalu teman saya itu menjawab bahwakarung-karung itu berisi 
mayat PKI dan saya diminta tidak membahas masalah itulagi," bebernya. 

Dia berharap, dengan seminar ini peristiwa kelam serupa tidak akan terjadi 
dimasa yang akan datang dengan cara memaafkan tetapi tidak melupakan. Tetapi 
maafsaja tidak cukup, harus ada proses hukum untuk menuntaskan peristiwa itu. 

Senada dengan dua pembicara sebelumnya, perwakilan dari KontraS Tioria Pretty 
Syang juga hadir menyatakan, sebagai negara hukum Indonesia harus bersikap 
besardengan menyelesaikan kasus pembantaian massal di tahun 1965-1966. 

"Berbicara tentang pembantaian massal 1965-1966, kita tidak berbicaratentang 
mendukung PKI dan lainnya, tetapi berbicara Indonesia sebagai negarahukum. 
Untuk itu, penyelesaian hukum kasus pembantaian massal harusdituntaskan," 
tegasnya. 

Permintaan maaf oleh negara memang diperlukan. Namun maaf saja tidak 
cukup.Harus ada langkah-langkah selanjutnya, seperti pemulihan hak-hak politik 
korbandan keluarganya, dan pemberian kompensasi terhadap korban. (san)   
#yiv6392274847 #yiv6392274847 -- #yiv6392274847ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6392274847 
#yiv6392274847ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6392274847 
#yiv6392274847ygrp-mkp #yiv6392274847hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6392274847 #yiv6392274847ygrp-mkp #yiv6392274847ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6392274847 #yiv6392274847ygrp-mkp .yiv6392274847ad 
{padding:0 0;}#yiv6392274847 #yiv6392274847ygrp-mkp .yiv6392274847ad p 
{margin:

[GELORA45] Trs: [wahana-news] Represi atas Korban 1965 Berhenti Jika Ada Rekonsiliasi

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 18:05, "'Tsasando' tsasa...@gmail.com 
[wahana-news]"  menulis:
 

     
http://www.cnnindonesia.com/nasional/20160902082658-20-155575/represi-atas-korban-1965-berhenti-jika-ada-rekonsiliasi/
    'Represi atas Korban 1965 Berhenti Jika Ada Rekonsiliasi' Prima Gumilang, 
CNNIndonesia Jumat, 02/09/2016    Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur Lembaga 
Ketahanan Nasional Letjen (Purn) AgusWidjojo menanggapi desakan para korban 
Tragedi 1965 agar personel TNImenghentikan represi dan intimidasi terhadap 
mereka di daerah-daerah. Desakanitu disampaikan saat sejumlah korban 
pelanggaran hak asasi manusia 1965menyambangi Kantor Lemhannas di Jakarta, Rabu 
(31/8).

“Semua hanya bisa terjadi apabilarekonsiliasi terwujud. Tidak bisa kita 
mendesakkan itu secara sektoral,”kata Agus kepada CNNIndonesia.com,Kamis malam 
(1/9).

Agus, Rabu lalu, ditemui para korbanpelaggaran HAM 1965 yang dipimpin Bedjo 
Untung, Ketua Yayasan Penelitian KorbanPembunuhan 1965-1966. Mereka, selain 
meminta agar aparat tak lagi merepresikorban, juga menanyakan nasib penuntasan 
kasus Tragedi 1965.

Menurut Bedjo, tak jarang pertemuan yangdigelar korban Tragedi 1965 di sejumlah 
daerah dibubarkan tentara. Gerak-gerikmereka dicurigai sebagai kelompok 
kriminal. Bahkan ada korban yang diintimidasiaparat keamanan.    Namun, menurut 
Agus Widjojo, pertemuan Rabuitu tidak membahas soal tuntutan korban untuk 
menghentikan represi TNI.

“Tidak ada dorongan itu (untukmenghentikan represi). Jangan main 
tuntut-menuntut. Berikan kepercayaan dandukungan demi tercapainya rekonsiliasi 
dengan membangun rasa saling percaya,”ujar Agus.

Ia mengatakan, semua harapan korban telahdirumuskan dalam paket komponen 
rekonsiliasi. Oleh karena itu, tegas Agus,tercapainya rekonsiliasi merupakan 
kepentingan semua pihak.

“Tidak bisa rekonsiliasi dicapai denganhanya menuntut pihak yang berlawanan,” 
kata Ketua Panitia PengarahSimposium Membedah Tragedi 1965 melalui Pendekatan 
Kesejarahan yang digelar diJakarta, 18-19 April lalu.

Rekonsiliasi, kata Agus, dilakukan melaluiproses pengungkapan kebenaran, bukan 
lewat pengadilan. Pengungkapan denganmetode penelitian ilmiah, ujarnya, untuk 
mencari tahu di mata letak kesalahansuatu bangsa, untuk kemudian mengakuinya 
sehingga semua kelompok yangberkonflik nantinya bisa hidup berdampingan.

“Jadi jangan diartikan pengungkapankebenaran itu untuk proses pengadilan. 
Bukan. Tidak ada proses yudisial didalamnya,” kata Agus.

Rekonsiliasi, ujar Agus, merupakan proseskultural dan emosional yang memerlukan 
rasa saling percaya di antara semuapihak, dengan mengdepankan itikad baik 
tentang kejujuran terhadap sejarah dankelompoknya sendiri.

Berbeda dengan Agus, Bedjo sebelumnyamenyatakan rekonsiliasi melalui 
pengungkapan kebenaran harus dilakukan dengandua cara, yaitu penyelesaian 
secara yudisial (jalur hukum) dan nonyudisial.Keduanya ia nilai harus berjalan 
beriringan. 

“Yudisial juga perlu supaya adapembelajaran, dan agar mengerti bahwa itu salah 
dan tidak mengulanginya di masadepan,” kata Bedjo.     Agus Widjojo, 
purnawirawan TNI Angkatan Daratberpangkat letnan jenderal, merupakan putra 
Pahlawan Revolusi Mayjen (Anumerta)Sutoyo Siswomiharjo yang gugur dalam 
peristiwa Gerakan 30 September 1965.

Saat ini rekomendasi hasil Simposium Tragedi1965 telah diserahkan ke Menteri 
Koordinator Bidang Politik Hukum dan KemananWiranto. Dengan demikian, kata 
Agus, pihaknya tidak lagi memiliki kewenangandalam tragedi itu.

Setelah rumusan simposium itu dipadukan denganrekomendasi dari pihak lain, 
Wiranto akan meneruskan hasilnya kepada PresidenJoko Widodo. (agk)   
#yiv5769266122 #yiv5769266122 -- #yiv5769266122ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv5769266122 
#yiv5769266122ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv5769266122 
#yiv5769266122ygrp-mkp #yiv5769266122hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv5769266122 #yiv5769266122ygrp-mkp #yiv5769266122ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv5769266122 #yiv5769266122ygrp-mkp .yiv5769266122ad 
{padding:0 0;}#yiv5769266122 #yiv5769266122ygrp-mkp .yiv5769266122ad p 
{margin:0;}#yiv5769266122 #yiv5769266122ygrp-mkp .yiv5769266122ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv5769266122 #yiv5769266122ygrp-sponsor 
#yiv5769266122ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv5769266122 
#yiv5769266122ygrp-sponsor #yiv5769266122ygrp-lc #yiv5769266122hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv5769266122 
#yiv5769266122ygrp-sponsor #yiv5769266122ygrp-lc .yiv5769266122ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv5769266122 #yiv5769266122actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv5769266122 
#yiv5769266122activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv5769266122
 #yiv5769266122activity span {font-weight:700;}#yiv5769266122 
#yiv5769266122activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yi

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Nusron Wahid: Tak Ada Kalimat Ahok Hina Alquran

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 17:06, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

     Nusron Wahid: Tak Ada Kalimat Ahok Hina Alquran [JAKARTA] Mantan Ketua 
Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor Nusron Wahid mengaku sudah melihat secara tuntas 
rekaman video selama kegiatan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) di 
Pulau Seribu yang berdurasi satu jam. Rekaman itu dipersoalkan beberapa orang 
karena Ahok dianggap menghina Alquran.  Menurut Nusron, dari rekaman utuh satu 
jam itu, tidak ada satu pun rangkaian kalimat yang mengindikasikan Ahok 
melakukan penistaan agama. Menurut salah satu Ketua Pengurus Besar Nahdlatul 
Ulama (PBNU) itu, justru Ahok memberikan edukasi kepada rakyat agar memilih 
secara cerdas.  Dikatakan, Ahok mengedukasi warga agar jangan mau dibohongi 
oleh orang yang mempolitisasi agama dalam hal ini dengan menggunakan ayat-ayat 
Alquran, terutama surat Al Maidah.  "Jadi, yang dituju atau dimaksud Ahok 
adalah orang yang membohongi. Bukan berarti ayat Al Maidah yang bohong. Justru 
Ahok menempatkan ayat suci secara sakral dan adiluhung, bukan alat agitasi dan 
kampanye yang mendiskreditkan," kata Nusron di Jakarta, Jumat (7/10).  
Selanjutnya klik: http://www.gelora45.com/news/SP20161007_28.pdf    
#yiv3359945251 #yiv3359945251 -- #yiv3359945251ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251ygrp-mkp #yiv3359945251hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv3359945251 #yiv3359945251ygrp-mkp #yiv3359945251ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv3359945251 #yiv3359945251ygrp-mkp .yiv3359945251ad 
{padding:0 0;}#yiv3359945251 #yiv3359945251ygrp-mkp .yiv3359945251ad p 
{margin:0;}#yiv3359945251 #yiv3359945251ygrp-mkp .yiv3359945251ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv3359945251 #yiv3359945251ygrp-sponsor 
#yiv3359945251ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251ygrp-sponsor #yiv3359945251ygrp-lc #yiv3359945251hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251ygrp-sponsor #yiv3359945251ygrp-lc .yiv3359945251ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv3359945251 #yiv3359945251actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv3359945251
 #yiv3359945251activity span {font-weight:700;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv3359945251 #yiv3359945251activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv3359945251 #yiv3359945251activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv3359945251 #yiv3359945251activity span 
.yiv3359945251underline {text-decoration:underline;}#yiv3359945251 
.yiv3359945251attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv3359945251 .yiv3359945251attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv3359945251 .yiv3359945251attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv3359945251 .yiv3359945251attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv3359945251 .yiv3359945251attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv3359945251 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv3359945251 .yiv3359945251bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv3359945251 
.yiv3359945251bold a {text-decoration:none;}#yiv3359945251 dd.yiv3359945251last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv3359945251 dd.yiv3359945251last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv3359945251 
dd.yiv3359945251last p span.yiv3359945251yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv3359945251 div.yiv3359945251attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv3359945251 div.yiv3359945251attach-table 
{width:400px;}#yiv3359945251 div.yiv3359945251file-title a, #yiv3359945251 
div.yiv3359945251file-title a:active, #yiv3359945251 
div.yiv3359945251file-title a:hover, #yiv3359945251 div.yiv3359945251file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv3359945251 div.yiv3359945251photo-title a, 
#yiv3359945251 div.yiv3359945251photo-title a:active, #yiv3359945251 
div.yiv3359945251photo-title a:hover, #yiv3359945251 
div.yiv3359945251photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv3359945251 
div#yiv3359945251ygrp-mlmsg #yiv3359945251ygrp-msg p a 
span.yiv3359945251yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv3359945251 
.yiv3359945251green {color:#628c2a;}#yiv3359945251 .yiv3359945251MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv3359945251 o {font-size:0;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251photos div {float:left;width:72px;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv3359945251 
#yiv3359945251photos div label 
{color:#66;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv3359945251
 #yiv3359945251reco-category {fo

[GELORA45] NU Tolak Mentah Mentah Dukung Agus-Sylvi, SBY Keget! - Berita Terbaru Hari Ini

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
NU Tolak Mentah Mentah Dukung Agus-Sylvi, SBY Keget! - Berita Terbaru Hari Ini

  
|  
|   
|   
|   ||

   |

  |
|  
||  
NU Tolak Mentah Mentah Dukung Agus-Sylvi, SBY Keget! - Berita Terbaru Hari Ini
 Informasi Aktual Adalah Channel Yang Memberikan Informasi Terkini Seputar 
Iklim Politik Di INDONESIA Dengan Sudu...  |   |

  |

  |

 


[GELORA45] Trs: TAK TERSANGKA

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
May,Terimakasih aku menerima tulisan tentang betapa penting arti musik bagi 
kehidupan manusia. Dia merupakan air, merupakan udara, merupakan makanan yang 
setiap hari harus dikonsumsi oleh manusia. Pagi tadi lewat Jou Tube aku 
berusaha menikmati beberapa musik Cina.Slm: Chalik Hamid.

 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 7:53, May Swan  menulis:
 

 

2016-10-09 13:48 GMT+08:00 May Swan :


Kepada temankuKepada teman teman penggemar musicKepada seluruh teman who 
appreciate beautyKepada temanku dimana music adalah udara, adalah air, adalah 
element hidup
Sepanjang hidup senantiasa ditemani oleh irama music, terutama music Barat, 
umumnya pop, tentunya tidak keluar dari western, rock & roll, blues dan 
classical. Nama nama antara lain: crooner Bing Crosby, Dean Martin, Frank 
Sinatra, Elvis Presley, Willie Nelson, Randy Travis, Chuck Berry, Freddy Cole, 
The Platters, The Carpenters, Engelbert Humperdinck, Julio Iglesias, Jimmy 
Reed, Luis Miguel, Ray Charles, Andrea Bocelli, Luther Vandross, Michael 
Jackson, Pavarotti, Domingo, Freddie Mercury, Simon Garfunkel, George Michael, 
Antonio Carlos Joebim, Boney M, B.B. King, tidak lupa Dolly Parton . dll 
dll  sangat familiar sebagai my musical diet. Sedikitnya inilah 
pengalaman diri saya sendiri. Pengalaman yang termasuk sempit.
Dalam beberapa tahun terakhir, melalui YuTube baru mengenal "Voice of China" 
dan "Sing!China" berupa musical talent scouting di China. Oh boy! What an eye 
opener. Sungguh Tak Tersangka demikian indah, contemporary  dan high standard 
persembahannya. Kumpulan musical talent yang tidak kalah dibanding dengan X 
Factor atau Amarica's Have Talents, bahkan jauh lebih meriah dan electric. Yang 
turut bertanding mayoritas dari China, tapi banyak juga yang datang dari 
Mongolia, dan Sin Kiang etnis minoritas, mereka membawa lagu lagu yang bernada 
budaya setempat, diselingi dengan dialect mereka masing masing, sungguh 
menakjubkan.  Diantara mereka yang turut bertanding ada yang datang dari 
Indonesia ( hanya satu ), AS, Vietnam, Taiwan, Thailand, Malaysia dan 
Singapura. Kalau ada yang ingin melihat, nama Nathan Hartono warganegara 
Singapura patut diperhatikan. Persembahannya super menarik ditambah anak muda 
25 tahun ini super good looking! Harus diakui, dalam dunia entertainment good 
looks tidak rugi.
Dari  segi tertentu entertainment industry berupa refleksi  dari perkembangan 
masyarakat setempat. Ia adalah platform demi menyalurkan inspirasi dan aspirasi 
masyarakat, terlebih pula bagi generasi anak anak muda dan siapa saja yang 
bersemangat muda. Dalam konteks ini tampak jelas adanya kekuatan energy meluap 
menjalar melalui seni music, terbentuk sebuah budaya keterbukaan dan engagement 
dengan dunia luar. Seni music adalah unsur kekutatan manusia yang membuah dan 
menyatukan harapan, seperti udara ia berkeliaran tidak dapat dikekang.  



   

[GELORA45] Trs: [nasional-list] PBNU Ajak Masyarakat Hentikan Politisasi Agama pada Pilkada 2017

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 10 Oktober 2016 0:29, "'Sunny' am...@tele2.se [nasional-list]" 
 menulis:
 

     Masyarakat luas tidak politisasi agama, yang politisasi agama ialah kaum 
agama yang menganggap diri mereka sebagai agen tunggal surgawi di bumi. From: 
mailto:nasional-l...@yahoogroups.com Sent: Sunday, October 9, 2016 11:12 PMTo: 
GELORA45@yahoogroups.com ; nasional-l...@yahoogroups.com ; 
temu_er...@yahoogroups.com Subject: [nasional-list] PBNU Ajak Masyarakat 
Hentikan Politisasi Agama pada Pilkada 2017 [1 Attachment]    
http://megapolitan.kompas.com/read/2016/10/09/20504891/pbnu.ajak.masyarakat.hentikan.politisasi.agama.pada.pilkada.2017

PBNU Ajak Masyarakat Hentikan Politisasi Agama 


pada Pilkada 2017 
Minggu, 9 Oktober 2016 | 20:50 WIB   
   -
 
   -
 
   -
 
   -
 
   -

94Shares- Nahdlatul Ulama
Terkait
   
   - Dilaporkan ke Bawaslu karena Kutip Ayat dari Kitab Suci, Ini Tanggapan 
Ahok 
   - Kata Ahok, Lawan Politik yang Buat Videonya Kutip Ayat Suci Jadi "Viral" 
   - Ahok Dilaporkan Dua Organisasi ke Polda Metro Jaya 
   - Pengurus NU Jakarta: Ahok Tak Bilang Ayat yang Membohongi, tetapi 
Membohongi Pakai Ayat 
   - Djarot: Komentar Ahok soal Ayat Suci Jadikan Pembelajaran Politik 
   - Agus Yudhoyono Bantah Menyerang Ahok soal Komentar Ayat Suci 
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia 
(Lakpesdam) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Rumadi Ahmad, mengajak 
masyarakat Jakarta untuk berkampanye dengan damai.Dia meminta semua pihak 
berhenti mempolitisasi agama apa pun pada Pilkada DKI 2017."Mari kita menjadi 
bagian dari kelompok masyarakat yang menghentikan itu semua (politisasi 
agama)," ujar Rumadi melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, 
Minggu (9/10/2016).Rumadi mengingatkan calon gubernur dan wakil gubernur untuk 
berhati-hati mengucapkan hal-hal yang berpotensi menyerang lawan maupun diri 
mereka sendiri. Dia juga menuturkan, PBNU meminta masyarakat untuk berhati-hati 
menggunakan agama dalam politik."Kalau hal ini tidak terkendali, akan merusak 
sendi-sendi keberagaman bangsa kita," kata dia.Ajakan untuk memilih salah satu 
pasangan cagub dan cawagub, lanjut Rumadi, harus dilakukan dengan cara yang 
positif. Selain itu, kampanye yang positif juga harus dilakukan di 
tempat-tempat yang semestinya.Semua pihak sebaiknya tidak menggunakan 
tempat-tempat ibadah untuk berkampanye.Kerukunan harus dijagaSementara itu, 
Wakil Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Heriandi Lim, menuturkan, kerukunan umat 
beragama harus selalu dijaga pada Pilkada DKI 2017.Semua pihak harus menjaga 
perbedaan dan toleran terhadap pihak-pihak yang memiliki perbedaan 
keyakinan."Semua keyakinan masing-masing umat beragama harus dijaga, harus 
dipertegas toleransinya. Mari berpilkada dengan sehat dan demi warga DKI. 
Jangan sampai pecah belah," ucap Heriandi melalui keterangan 
tertulisnya.Sebelumnya, banyak pihak menganggap ucapan Gubernur DKI Jakarta 
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah menistakan ajaran agama saat ia melakukan 
kunjungan kerja ke Kepulauan Seribu pada 27 September 2016. Saat itu, Ahok 
menyatakan tidak memaksa warga Kepulauan Seribu untuk memilih dirinya pada 
Pilkada DKI Jakarta 2017. Pernyataannya itu disertai ucapannya yang mengutip 
Surat Al Maidah ayat 51. Ucapannya ini yang dianggap menistakan ajaran 
agama.Kompas TV Diduga Langgar SARA, Ahok Dilaporkan ke Bawaslu


Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
   
   - Pilkada DKI 2017 

| Penulis | : Nursita Sari |
| Editor | : Fidel Ali  |








  #yiv0878500124 #yiv0878500124 -- #yiv0878500124ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv0878500124 
#yiv0878500124ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv0878500124 
#yiv0878500124ygrp-mkp #yiv0878500124hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv0878500124 #yiv0878500124ygrp-mkp #yiv0878500124ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv0878500124 #yiv0878500124ygrp-mkp .yiv0878500124ad 
{padding:0 0;}#yiv0878500124 #yiv0878500124ygrp-mkp .yiv0878500124ad p 
{margin:0;}#yiv0878500124 #yiv0878500124ygrp-mkp .yiv0878500124ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv0878500124 #yiv0878500124ygrp-sponsor 
#yiv0878500124ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv0878500124 
#yiv0878500124ygrp-sponsor #yiv0878500124ygrp-lc #yiv0878500124hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv0878500124 
#yiv0878500124ygrp-sponsor #yiv0878500124ygrp-lc .yiv0878500124ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv0878500124 #yiv0878500124actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv0878500124 
#yiv0878500124activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv0878500124
 #yiv0878500124activity span {font-weight:700;}#yiv0878500124 
#yiv0878500124activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv0878500124 #yiv0878500124activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv087850

Trs: [GELORA45] Terkait ucapan cabul, Trump menolak mundur dari pilpres AS

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 23:55, "jonathango...@yahoo.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

     
http://www.bbc.com/indonesia/dunia/2016/10/161009_dunia_trump_tak_mundur
  
Terkait ucapan cabul, Trump menolak mundur dari pilpres AS
   
   - 9 Oktober 2016
KirimImage copyrightGETTYImage captionDonald Trump meminta maaf tapi menegaskan 
tidak akan mundur, karena dia tak pernah mundur sepanjang hidupnya.Calon 
presiden AS Donald Trump mengatakan dia tidak akan pernah mengundurkan diri 
dari pencalonan sebagai presiden debagaimana didesak sejumlah tokoh Partai 
Republik, karena "tak ingin mengecewakan para pendukung."Trump menjadi 
bulan-bulanan kecaman terkait rekaman video tahun 2005 yang menunjukkan dia 
berbicara cabul dan merendahkan perempuan.Dia mengatakan kepada Wall Street 
Journal "kesempatan bahwa saya akan berhenti, kemungkinannya nol" dan ia bahwa 
ia mendapatkan dukungan "yang luar biasa."   
   - Donald Trump minta maaf atas komentar cabul dalam video
   - Para tokoh Republik kecam ucapan cabul Donald Trump di video
Sejak rekaman itu muncul, setidaknya 10 senator Partai Republik mengatakan 
mereka tidak akan memilih Trump dalam pemilihan presiden biulan depan, atau 
menyerukan Trump untuk mengundurkan diri.Mantan calon presiden dari Partai 
Republik John McCain, mengatakan perkataan Trump "membuat pemberian dukukan 
terhadap [pencalonan Trump, dengan bersyarat sekalipun, jadi mustahil."Mantan 
Menteri Luar Negeri Condoleezza Rice mengatakan: "Cukup! Donald Trump tak patut 
menjadi Presiden. Dia harus membatalkan pencalonan."Pasangan Trump untuk 
pemilu, Mike Pence mengatakan dia 'tersinggung' oleh Video Trump, tapi gembira 
bahwa Trump mengungkapkan penyesalannya dan meminta maaf kepada rakyat 
Amerika."Kami berdoa untuk keluarganya," katanya dalam sebuah pernyataan.   
   - Seksisme Donald Trump menurut para mantan The Apprentice
   - Siapakah Alicia Machado yang mengaku diolok 'Miss Piggy' oleh Trump?
   - Trump ancam undang 'selingkuhan' Bill Clinton ke debat
Dalam cuitannya di Twitter, Donald Trump menulis, "media dan kalangan politik 
mapan mati-matian ingin saya menyingkir dari pempilihan presiden."Isterinya, 
Melania Trump yang dinikahi beberapa bulan sebelum video itu direkam 
mengeluarkan pernyataan bahwa : "Kata-kata yang digunakan suami saya tidak 
dapat diterima dan melecehkan."Namun, katanya, "saya harap rakyat bisa menerima 
permintaan maafnya, sebagaimana saya. Dan berfokus pada masalah-masalah penting 
yang dihadapi negeri kita dan dunia."Ditambahkan, suaminya memiliki "hati dan 
pikiran seorang pemimpin."Image copyrightAPImage captionRekaman itu terjadi 
beberapa bulan setelah pernikahan Donald Trump dengan Melania.Sebelumnya, 
Donald Trump memang sudah merilis video permintaan maaf.Namun menanggapi seruan 
mundur dari sejumlah tokoh Partai republik, Trump berkata tegas kepada 
Washington Post: "Saya tak pernah mundur. Sepanjang hidup, saya tak pernah 
mundur."Sejumlah politikus lain dari partai Republik yang menyerukan mundurnya 
Donald Trump, antara lain Senator Mike Crapo dari Idaho, Senator Ben Sasse dari 
Nebraska, Senator Mike Lee dari Utah, Senaror Dan Sullivan dari Alaska dan 
Senator John Thune dari South Dakota.Sejumlah gubernur dan anggota kongres 
partainya juga membatalkan dukungan bagi Trump sesudah rekaman itu 
terungkap.Image copyrightGETTYImage captionSeorang pemusik mengenakan celana 
dalam mengejek Trump di depan salah satu gedung calon presiden Partai Repubik 
itu.Beberapa laporan mengisyaratkan bahwa calon wakil presiden Mike 
Pencemembatalkan rencana tampil dalam kampanye di Wisconsin bersama Ketua DPR 
Paul Ryan.Paul Ryan -politikus Partai Republik tertinggi di jabatan publik- 
asalnya mengundang Trump ke acara itu, namun membatalkan undangannya karena, 
katanya, dia merasa 'muak' oleh apa yang didengarnya (dari rekaman video 
Trump).Dalam rekaman tahun 2005 yang diposting Washington Post itu, Donald 
Trump beberapa saat sebelum muncul sebagai tamu pada sebuah operas sabun 
mengatakan antara lain, ' kita bisa melakukan apa saja yang kita mau pada 
perempuan, kalau kita seorang bintang," bahkan terdengar mengatakan, "rogoh 
saja vagina mereka."

  #yiv9415197605 #yiv9415197605 -- #yiv9415197605ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv9415197605 
#yiv9415197605ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv9415197605 
#yiv9415197605ygrp-mkp #yiv9415197605hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv9415197605 #yiv9415197605ygrp-mkp #yiv9415197605ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv9415197605 #yiv9415197605ygrp-mkp .yiv9415197605ad 
{padding:0 0;}#yiv9415197605 #yiv9415197605ygrp-mkp .yiv9415197605ad p 
{margin:0;}#yiv9415197605 #yiv9415197605ygrp-mkp .yiv9415197605ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv9415197605 #yiv9415197605ygrp-sponsor 
#yiv9415197605ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv9415197605 
#yiv9415197605ygrp-sponsor #yiv9415197605ygrp-lc #yiv9415197605hd {margin:1

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Lolos Verifikasi Badan Hukum di Kemenkumham, Ini Langkah Partai Solidaritas Indonesia Sumsel

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 9 Oktober 2016 12:45, "'Sunny' am...@tele2.se 
[nasional-list]"  menulis:
 

     
http://palembang.tribunnews.com/2016/10/09/lolos-verifikasi-badan-hukum-di-kemenkumham-ini-langkah-partai-solidaritas-indonesia-sumsel
 
Lolos Verifikasi Badan Hukum di Kemenkumham, Ini Langkah Partai Solidaritas 
Indonesia Sumsel
Minggu, 9 Oktober 2016 13:44 SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZKetua DPW Partai 
Solidaritas Indonesia (PSI) Sumsel Alvin Kennedy bersama pengurus DPW dan DPD 
Kota Palembang di Base camp DPW PSI Sumsel di Jl Jenderal Basuki Rahmad 
Palembang, Minggu (9/10/2016). SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Lolos verifikasi badan 
hukum di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia 
(Kemenkumham), Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sumsel telah mempersiapkan 
langkah untuk tetap lolos syarat di KPU agar bisa ikut serta pada Pemilu 
2019"Untuk syarat di KPU kan kafe solidaritas. Undang enam universitas. 
Memperkenalkan terus dan media sosial. Konsolidasi dan memperkuat konsolidasi 
hingga tingkat DPC. Tentu kalau sudah lolos, nanti step selanjutnya jangka 
panjang. Kita partai baru, sasarannya anak muda kita sosialisasi ke media 
sosial," ungkap Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sumsel Alvin 
Kennedy bersama pengurus DPW dan DPD Kota Palembang di Basecamp DPW PSI Sumsel 
di Jl Jenderal Basuki Rahmad Palembang, Minggu (9/10/2016). 

Turut hadir Sekretaris DPW Ika Febrianti, Wakil Sekretaris Salahudin Alkhoiri, 
Wakil Ketua Deby Susanto, Ketua DPD Palembang Joko Setiawan, Bendahara DPD 
Daniel Budiman.PSI satu-satunya Parpol yang lolos verifikasi ini berdiri pada 
tanggal 16 November 2014. Berawal dari keresahan anak-anak muda di sana yang 
jenuh terhadap politisi dengan gaya politik lama pula. PSI hadir dengan konsep 
dan gaya politik baru di Indonesia yaitu jauh dari politisi daur ulang dan 
dinasti politik atau dekat/kerabaf/keluarga penguasa.Yasonna Laoly, Menkumham 7 
Oktober 2016 mengumumkan dari lima Parpol yang mendaftar hanta PSI yang lolos 
verifikasi untuk memenuhi syarat badan hukum sesuai dengan UU No 02 Tahun 2011 
tentang Parpol. Pada saat ini di Indonesia aa 72 ditambah satu Parpol yang 
lolos yaitu PSI jadi 73 Parpol yang berbadan hukum. Namun belum tentu 
keseluruhannya dapat mengikuti Pemilu karena masih ada verifikasi yang 
diaelenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU).Sementara Ketua Umum PSI, Grace 
Natalie mengungkapkan rasa bangganya kepada pengurus PSI di tingkat DPW, DPD, 
dan DPC yang telah bahu-membahu membangun partai dengan modal minim."Namun ia 
menitipkan pesan agar jangan besar kepala terlebih dahulu karena ini awal 
perjuangan kita masih ada verifikasi KPU di tahun 2018 dan pertarungan 
sesungguhnya di 2019," jelas Wakil Ketua Deby Susanto.PSI sudah hadir dan 
berdiri di 34 provinsi, lebih dari 75 persen kabupaten/kota di setiap provinsi 
dan 50 persen kecamatan di setiap kabupaten/kota dengan presentase 57 persen 
laki-laki dan 43 persen perempuan di seluruh Indonesia."Artinya keterwakilan 
perempuan perempuan di sini melebihi kuota minimal yang ditetapkan 
undang-undang yaitu 30 persen perempuan. Hal ini sesuai dengan tujuan awal 
berdirinya PSI yakni memberikan ruang bagi anak muda dan perempuan yang harus 
aktif dalam pembangunan bangsa," kata Alvin.Penulis: Abdul Hafiz Editor: Darwin 
Sepriansyah   #yiv8710917729 #yiv8710917729 -- #yiv8710917729ygrp-mkp 
{border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 
10px;}#yiv8710917729 #yiv8710917729ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv8710917729 #yiv8710917729ygrp-mkp #yiv8710917729hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv8710917729 #yiv8710917729ygrp-mkp #yiv8710917729ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv8710917729 #yiv8710917729ygrp-mkp .yiv8710917729ad 
{padding:0 0;}#yiv8710917729 #yiv8710917729ygrp-mkp .yiv8710917729ad p 
{margin:0;}#yiv8710917729 #yiv8710917729ygrp-mkp .yiv8710917729ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv8710917729 #yiv8710917729ygrp-sponsor 
#yiv8710917729ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv8710917729 
#yiv8710917729ygrp-sponsor #yiv8710917729ygrp-lc #yiv8710917729hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv8710917729 
#yiv8710917729ygrp-sponsor #yiv8710917729ygrp-lc .yiv8710917729ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv8710917729 #yiv8710917729actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv8710917729 
#yiv8710917729activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv8710917729
 #yiv8710917729activity span {font-weight:700;}#yiv8710917729 
#yiv8710917729activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv8710917729 #yiv8710917729activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv8710917729 #yiv8710917729activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv8710917729 #yiv8710917729activity span 
.yiv8710917729underline {text-decoration:underline;}#yiv8710917729 
.yiv8710917729attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial

[GELORA45] Surat Suciwati kepada sahabat-sahabat Munir

2016-10-09 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Diunggah dari Facebook.= = = = = = = = = = = = = =
Malang, 8 Oktober 2016Kepada YTH,
Sahabat-Sahabat Munir
di Seluruh Indonesia
Salam keadilan,
Salam sejahtera untuk kita semua.Perjuangan memang tidak semudah membalik 
telapak tangan. Tidak terasa, 12 tahun sudah saya lewati, berjuang untuk 
mendapatkan keadilan. Dalam rentang waktu 12 tahun ini, penuh sudah hati saya 
oleh janji-janji palsu serta kebohongan-kebohongan yang dibuat pemerintah. 
Bagaimana tidak, dalam rentang 12 tahun ini, dalang pembunuhan suami saya belum 
juga terungkap. Bahkan, laporan penyelidikan Tim Pencari Fakta Kasus 
Meninggalnya Munir pun belum kunjung diumumkan kepada publik.Oleh TPF, hasil 
penyelidikan telah diserahkan kepada Presiden kala itu, yaitu SBY, pada tahun 
2005. Hingga habis masanya menjadi presiden, SBY belum juga mengumumkan laporan 
TPF. Dan hari ini, Presiden Joko Widodo pun melakukan hal serupa, mendiamkan 
kasus kematian Munir. Sepertinya mereka (SBY dan Jokowi) berusaha mengubur 
kasus ini, seperti melindungi dalang pembunuh Munir agar kehidupannya berjalan 
baik-baik saja. Namun mereka lupa, saya dan para Sahabat Munir menolak lupa, 
kita terus merawat ingatan bahwa ada kebenaran yang harus dikabarkan melalui 
diungkap dan diumumkannya Laporan TPF Kasus Meninggalnya Munir.Untuk itu, saya 
sudah mengajukan gugatan ke Komisi Informasi Pusat untuk meminta agar negara 
mengumumkan laporan TPF Munir secara resmi kepada publik. Kenapa saya minta, 
saya khawatir jika dibiarkan kasus kematian Munir mangkrak seperti banyak 
kasus-kasus pelanggaran HAM lain yang walhasil akan semakin buruk citra 
Indonesia dalam penegakan hukum dan HAM.Sahabat Munir sekalian, dengan segala 
kerendahan hati, saya meminta dukungan para sahabat sekalian untuk mendesak 
negara dalam hal ini presiden, agar segera mengumumkan Laporan TPF Kasus 
Meninggalnya Munir. Saya yakin karena beberapa sahabat saya menjadi bagian dari 
TPF Munir dan telah menyerahkan seluruh hasilnya kepada Presiden kala itu, 
bahkan sempat diliput media.Dengan ini, saya mengharapkan kehadiran Sahabat 
Munir sekalian untuk hadir pada sidang putusan sengketa informasi publik atas 
Dokumen Laporan Tim Pencari Fakta Kasus Meninggalnya Munir, yang akan digelar 
pada hari Senin, 10 Oktober 2016, di Kantor Komisi Informasi Pusat, Graha 
Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) Lantai 5, Jl Abdul Muis No. 8, DKI 
Jakarta.Kehadiran sahabat sekalian sangat saya harapkan, bukan untuk apa-apa, 
berada bersama Sahabat Munir sekalian membuat saya lebih percaya diri dalam 
memperjuangkan keadilan untuk suami saya, Munir. Berada ditengah para Sahabat 
Munir sekalian juga membuat saya berada dalam satu keyakinan, bahwa keadilan 
memang betul-betul harus direbut, harus diperjuangkan.Hormat Saya,
Suciwati Munir

[GELORA45] Trs: [wahana-news] Re: #sastra-pembebasan# Ahok Minta Maaf kepada Umat Islam

2016-10-10 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 10 Oktober 2016 11:58, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[wahana-news]"  menulis:
 

     *MEMINTA MAAF >* TIDAK PERNAH AKAN MENURUNKAN DERAJAT DAN CHARAKTER
SESEORANG ,
 justru sebaliknya akan LEBIH menunjukan
CHARAKTER POSITIVENYA dan menempatkan
 SITUASI yang bermaslah atau yang bisa
menimbulkan MASALAH pada TEMPAT DAN
 LETAK ATAU POSISI YANG TEPAT dan
SEMESTINYA.

*MOTTO :*
* *SETIAP MANUSIA akan selalu berbuat suatu KESALAHAN* *> THAT'S HUMAN *
*** Meminta maaf atas KESALAHANANNYA ...adalah suatu Kewajiban > THAT'S *
*HUMAN'S **DIGNITY*
*
 ( ITULAH MARTABAT KEMANUSIAAN ) *
 Marco

2016-10-10 9:00 GMT+02:00 'Chan CT' sa...@netvigator.com
[sastra-pembebasan] :

>
>
> *Ahok Minta Maaf kepada Umat Islam*
>
> Senin, 10 Oktober 2016 | 09:24 WIB
>
> http://megapolitan.kompas.com/read/2016/10/10/09245441/ahok.
> minta.maaf.kepada.umat.islam
>
> [image: clip_image001]*Youtube* Salah seorang warga memberikan undangan
> pernikahan kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota
> DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (6/10/2016).
>
> *Terkait*
>
> · Dilaporkan ke Bawaslu karena Kutip Ayat dari Kitab Suci, Ini
> Tanggapan Ahok
>
> · Akun yang Diduga Mengunggah Potongan Video Ahok Dilaporkan ke
> Polisi
>
> · PBNU Ajak Masyarakat Hentikan Politisasi Agama pada Pilkada 2017
>
> · PBNU: Muslim dan Non-Muslim Berhak Jadi Pemimpin
>
> *JAKARTA, KOMPAS.com* — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
> mengucapkan permintaan maaf kepada umat Islam terkait ucapannya yang
> dinilai sejumlah pihak melecehkan kitab suci.
>
> "Saya sampaikan kepada semua umat Islam atau kepada yang merasa
> tersinggung, saya sampaikan mohon maaf. Tidak ada maksud saya melecehkan
> agama Islam atau apa," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Senin
> (10/10/2016).
>
> (Baca juga: Ahok Bantah Menghina Kitab Suci)
>
> Pria yang biasa disapa Ahok ini menyatakaan bahwa ia bukanlah orang yang
> anti atau memusuhi agama tertentu, termasuk Islam.
>
> Ia mengatakan, selama pemerintahannya, banyak madrasah yang mendapat
> bantuan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
>
> "Bukan saya mau ria (pamer) ya, sekolah-sekolah Islam yang kami bantu izin
> berapa banyak, termasuk KJP (Kartu Jakarta Pintar) untuk madrasah,
> termasuk kami bangun masjid," ujar dia.
>
> (Baca juga: Ahok Berjanji Tak Akan Lagi Kutip Ayat Kitab Suci)
>
> Oleh karena itu, Ahok meminta agar polemik mengenai ucapannya itu tak lagi
> diperpanjang.
>
> "Saya minta maaf atas kegaduhan ini. Saya pikir komentar ini jangan
> dilanjutkan lagi. Ini tentu mengganggu keharmonisan kehidupan berbangsa dan
> bernegara," sambung Ahok.
>
> (Baca juga: Ahok Dilaporkan Dua Organisasi ke Polda Metro Jaya)
>
> Ucapan Ahok yang dianggap banyak pihak menyinggung isi Al Quran
> disampaikannya saat melakukan kunjungan kerja ke Kepulauan Seribu pada 27
> September 2016.
>
> Saat itu, ia menyatakan tidak memaksa warga Kepulauan Seribu untuk memilih
> dirinya pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
>
> Pernyataannya itu disertai ucapannya yang mengutip bunyi surat Al Maidah
> ayat 51.
>
> *Kompas TV* Diduga Langgar SARA, Ahok Dilaporkan ke Bawaslu
>
>
>
>
>
> Penulis
>
> : Alsadad Rudi
>
> Editor
>
> : Icha Rastika
>
>
>
> 
>

[Non-text portions of this message have been removed]

  #yiv6325971459 #yiv6325971459 -- #yiv6325971459ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6325971459 
#yiv6325971459ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6325971459 
#yiv6325971459ygrp-mkp #yiv6325971459hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6325971459 #yiv6325971459ygrp-mkp #yiv6325971459ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6325971459 #yiv6325971459ygrp-mkp .yiv6325971459ad 
{padding:0 0;}#yiv6325971459 #yiv6325971459ygrp-mkp .yiv6325971459ad p 
{margin:0;}#yiv6325971459 #yiv6325971459ygrp-mkp .yiv6325971459ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv6325971459 #yiv6325971459ygrp-sponsor 
#yiv6325971459ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv6325971459 
#yiv6325971459ygrp-sponsor #yiv6325971459ygrp-lc #yiv6325971459hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv6325971459 
#yiv6325971459ygrp-sponsor #yiv6325971459ygrp-lc .yiv6325971459ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv6325971459 #yiv6325971459actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv6325971459 
#yiv6325971459activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv6325971459
 #yiv6325971459activity span {font-weight:700;}#yiv6325971459 
#yiv6325971459activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv6325971459 #yiv6325971459activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv6325971459 #yiv6325971459activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv6325971459 #yiv6325971459activity span 
.yiv6325971459underline {text-decoration:underline;}#yiv6325971459 
.yiv6325971459attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;w

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Megawati "Curhat" ke Jokowi soal Gaya Bicara Ahok

2016-10-10 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 10 Oktober 2016 11:56, "Mohammad Kasim emkasi...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

    


   
   - 


l




   
   -
  
   

   
   -
   
  
  - 
  - 
  - 
  - 
  - 
  - 
  - 
  - 
  - 

   -   
  - 
  - 
  - 
  - 
  - 
  - 
  - 



   
   -
News

    
   -
Nasional


Megawati "Curhat" ke Jokowi soal Gaya Bicara Ahok
Senin, 10 Oktober 2016 | 16:02 WIB   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
3SharesIhsannuddinGubernur dan Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot 
Saiful Hidayat bersama Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri di Bandara 
Halim, Jakarta, Senin (10/10/2016).JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP PDI 
PerjuanganMegawati Soekarnoputri mengaku sempat mencurahkan isi hatinya ke 
Presiden Joko Widodo soal Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama 
(Ahok).Megawati "curhat" ke Jokowi soal gaya Ahok yang kerap bicara 
kasar."Banyak orang sentimen emosional mengatakan Ahok mulutnya agak kelewatan. 
Lalu saya bilang ke Pak Jokowi, kalau Ahok mulutnya enggak begitu, dia bukan 
orang Bangka," kata Megawati dalam jumpa pers di Blitar, Jawa Timur, Senin 
(10/10/2016).Ahok yang duduk tepat di samping Megawati pun hanya tertawa 
mendengar pernyataan itu. Begitu pula para pengurus PDI-P yang hadir di 
lokasi.Megawati sendiri mengaku bisa memaklumi jika Ahok kerap berkata kasar. 
Ia menilai Ahok hanya tampil apa adanya, tidak dibuat-buat."Kalau orang Jawa 
memang ngomongnya halus. Kalau orang Batak, nyanyi saja dikira teriak. Kenapa 
harus dimasukkan ke sentimen emosional yang negatif," ucap Megawati.Kompas 
TVAhok Meminta Maaf kepada Umat Muslim


| Penulis | : Ihsanuddin |
| Editor | : Bayu Galih |

Apakah Anda ingin men-share artikel ini?0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10Sangat Tidak 
InginSangat InginAda 0 komentar untuk artikel iniKomentar sepenuhnya menjadi 
tanggung jawab pembaca. Kompas.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar 
yang ditulis.

   
   - Terpopuler
    
   - Terkomentari
+ indeks   
   - 1Rhoma Irama Siap Kerahkan Kader dan "Fans" untuk Menangkan Salah Satu 
Cagub DKIdibaca 18.139 kali
   - 2Idaman Tak Lolos Seleksi Badan Hukum, Rhoma Dekati 4 Parpol untuk 
Diakuisisidibaca 6.709 kali
   - 3Wasekjen PDI-P Nilai PPP Diskriminatif jika Ingin Larang WNI Keturunan 
Maju Pilpresdibaca 5.744 kali
   - 4Jokowi Tolak Remisi Koruptor Dipermudah, Menkumham Ambil Jalan 
Tengahdibaca 5.085 kali
   - 5Rhoma Irama Mengaku Akuisisi Parpol Butuh Biaya Cukup Besardibaca 3.861 
kali
   
   - News
   - Nasional
   - Regional
   - Megapolitan
   - Internasional
   
   - Olah Raga
   - Sains
   - Edukasi
   - Infografis
   - Surat Pembaca
   
   - Ekonomi
   - Bola
   - Tekno
   - Entertainment
   - Otomotif
   - Health
   
   - Female
   - Travel
   - Properti
   - Foto
   - Video
   - Forum
   
   - Indeks Berita
   - Indeks Headlines
   - Indeks Berita Pilihan
   - Indeks Topik Pilihan
   - Indeks Terpopuler
   - Indeks Terkomentari
   
   - About Us
 -    
   - Advertise
 -    
   - Policy
 -    
   - Pedoman Media Siber
 -    
   - Career
 -    
   - Contact Us
 -    
   - Site Map
©2008 - 2015 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights 
Reserved.   
   - 
    
   - 
    
   - 
 
   
   - 
  #yiv9406634090 #yiv9406634090 -- #yiv9406634090ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv9406634090 
#yiv9406634090ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv9406634090 
#yiv9406634090ygrp-mkp #yiv9406634090hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv9406634090 #yiv9406634090ygrp-mkp #yiv9406634090ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv9406634090 #yiv9406634090ygrp-mkp .yiv9406634090ad 
{padding:0 0;}#yiv9406634090 #yiv9406634090ygrp-mkp .yiv9406634090ad p 
{margin:0;}#yiv9406634090 #yiv9406634090ygrp-mkp .yiv9406634090ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv9406634090 #yiv9406634090ygrp-sponsor 
#yiv9406634090ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv9406634090 
#yiv9406634090ygrp-sponsor #yiv9406634090ygrp-lc #yiv9406634090hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv9406634090 
#yiv9406634090ygrp-sponsor #yiv9406634090ygrp-lc .yiv9406634090ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv9406634090 #yiv9406634090actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv9406634090 
#yiv9406634090activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv9406634090
 #yiv9406634090activity span {font-weight:700;}#yiv9406634090 
#yiv9406634090activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv9406634090 #yiv9406634090activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv9406634090 #yiv9406634090activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv9406634090 #yiv9406634090activity span 
.yiv9406634090underline {text-decoration:underline;}#yiv9406634090 
.yiv9406634090attach 
{clear:both;display:table;font-famil

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Ketika Duterte Bilang “Go To Hell, Obama”

2016-10-10 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 10 Oktober 2016 8:09, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

     Ketika Duterte Bilang “Go To Hell, Obama” 
http://www.berdikarionline.com/ketika-duterte-bilang-go-to-hell-obama/Puncak 
dari kemarahan Sukarno terhadap imperialisme Amerika Serikat (AS) menggeledek 
melalui kata-kata: go to hell with your aid. Kata-kata yang diucapkan oleh 
Sukarno di tahun 1964 sekaligus pernyataan talak-tiga terhadap AS.43 tahun 
kemudian, di Amerika Latin, tepatnya di negara bernama Venezuela, seorang 
Presiden juga melontarkan kata-kata yang hampir sama: go to hell, gringos! Hugo 
Chavez, nama Presiden itu, sangat geram dengan intervensi AS atas politik 
negerinya.Dan tiga hari yang lalu, Presiden Filipina yang baru tiga bulan 
menjabat, Rodrigo Duterte, juga melontarkan kata-kata yang hampir sama: go to 
hell, Obama. Duterte meradang setelah kebijakannya memerangi narkoba di 
negerinya dihujani kritik oleh Washington.“Alih-alih membantu kami, yang 
pertama kali menyerang adalah Departemen Luar Negeri. Jadi Anda bisa pergi ke 
neraka, Obama. Anda bisa pergi ke neraka,” kata Duterte, seperti 
dilansirReuters, Selasa (4/10/2016).Ini bukan kali pertama Duterte menyerang 
Obama dan Amerika. Pada awal September lalu, jelang pertemuan negara-negara 
ASEAN di Laos, Duterte mengeluarkan kata makian: Putang ina (anak pelacur). 
Makian khas Filipina itu ditujukan kepada Obama.Duterte memang anomali dalam 
politik Filipina yang dikenal manut terhadap Paman Sam. Bukan hanya karena cara 
bicaranya yang ceplas-ceplos dan gaya mementahnya yang informal, tetapi juga 
sikapnya yang berani bertabrakan dengan kepentingan negara-negara adikuasa. Dia 
seperti kuda liar yang sulit ditunggangi oleh negara adikuasa 
manapun.Pertengahan September lalu, dia mengancam akan mengusir tentara AS dari 
wilayah Filipina Selatan. Belakangan, karena AS mengancam akan berhenti jualan 
senjata ke negerinya, Duterte mengaku akan berpaling ke pangkuan Rusia dan 
Tiongkok. Dia juga pernah mengancam keluar dari Perserikatan Bangsa-Bangsa 
(PBB).Dengan keberanian itu, apakah Duterte bisa disandingkan dengan Sukarno 
dan Chavez?Harapan baru FilipinaDuterte adalah politisi yang muncul di tengah 
momentum yang tepat dengan pendekatan yang tepat. Pertama, persoalan ekonomi 
yang tidak terselesaikan, khususnya kemiskinan dan ketimpangan, yang melahirkan 
ketidakpuasaan massal rakyat Filipina.Kedua, rakyat Filipina sudah muak dengan 
gaya kepemimpinan politik lama, terutama “kekuatan kuning”–Aquino dan 
keturunannya–yang dianggap korup, tidak kompeten, dan tidak tegas.Pada titik 
itu,  mayoritas rakyat Filipina tidak puas dengan gaya politik yang  normal 
atau moderat/tengah. Sebaliknya, mereka merindukan gaya politik yang tidak 
biasa alias radikal.Duterte muncul dengan gaya baru: cara bicara ceplas-ceplos, 
tampilan merakyat, dan terkesan apa-adanya. Dia juga mewakili gaya kepemimpinan 
yang tegas, terutama pengalamannya memerangi pengedar narkoba dan kriminalitas 
di Davao.Yang lebih penting lagi, dia membawa retorika anti-oligarki di masa 
kampanye. Retorika itu sangat mengena di telinga rakyat Filipina yang sudah 
muak dengan tatanan ekonomi yang hanya membolehkan 0,1 persen elit menguasai 
kue ekonomi.Dengan slogannya, perubahan segera tiba (change is coming), Duterte 
menjadi harapan baru bagi rakyat Filipina. Itulah yang membuatnya begitu 
gampang menapaki jalan menuju Istana Malacañang–Istana Kepresidenan 
Filipina.“Perang melawan si miskin”Sejauh ini, kerja besar Duterte difokuskan 
pada perang suci melawan narkoba dan kriminalitas. Jumlah korbannya tidak 
sedikit: sudah lebih 3600 orang. Sekitar 2.275 diantaranya tewas di 
tanganvigilante.Perang inilah yang menuai kritik banyak pihak, baik aktivis HAM 
maupun pihak internasional (AS, Eropa dan PBB). Banyak orang yang dituduh 
pengedar narkoba mati di jalanan, tanpa proses pengadilan.Mungkin narkoba 
memang persoalan besar di Filipina. Apalagi jika berkelindan dengan 
kriminalitas. Namun, memerangi narkoba hanya dengan membunuhi pengedarnya saja, 
tanpa menyentuh ke akar persoalannya, yakni kemiskinan, hanya akan menjadi 
ajang pembantaian manusia.Tak salah, Walden Bello, seorang bekas anggota 
parlemen dari partai progressif Akbayan, menyebut perang suci Duterte itu 
sebagai “perang melawan si miskin”.“Menyelesaikan persoalan narkoba dengan 
pembunuhan hanya menyentuh gejalanya saja, tetapi tidak pada penyebabnya,” ujar 
Bello.Bello, yang dikenal sebagai profesor sosiologi dan aktivis kiri, 
mengatakan penggunaan narkoba di kalangan kaum miskin sangat lazim lantaran 
bisa menjadi jalan keluar pintas atas realitas kemiskinan.“Kemiskinan bukan 
hanya kekurangan materi, tetapi keputusasaan, ketidakberdayaan dan hidup tanpa 
martabat,” jelasnya.Baginya, perang melawan narkoba harus diarahkan pada akar 
masalahnya, yakni kemiskinan. Caranya: ciptakan kebijakan yang mendorong 
penciptaan lapangan kerja, upah layak, redistribusi kekayaan, dan 
lain-lain.Namun, kendati D

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Saat Megawati Mulai Mengampanyekan Ahok-Djarot

2016-10-11 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Selasa, 11 Oktober 2016 11:35, "Mohammad Kasim emkasi...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

    
TAG

   
   -
News

    
   -
Nasional


Saat Megawati Mulai Mengampanyekan Ahok-Djarot
Selasa, 11 Oktober 2016 | 08:28 WIB   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
2133SharesIhsannuddinGubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Ketua Umum 
PDI-P Megawati Soekarnoputri, dan Walikota Surabaya Tri Rismaharini dalam jumpa 
pers di Blitar, Senin (10/10/2016). Kompas.com/Ihsannuddin.JAKARTA, KOMPAS.com 
— Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati 
Soekarnoputri mulai mengampanyekan pasangan petahana Basuki Tjahaja 
Purnama-Djarot Saiful Hidayat yang diusung partainya pada Pilkada DKI Jakarta 
2017.Untuk pertama kalinya setelah Ahok-Djarot mendaftar ke Komisi Pemilihan 
Umum DKI Jakarta, Megawati melontarkan pujian ke publik untuk pasangan ini.Tak 
tanggung-tanggung, Megawati juga sekaligus menyindir dua pasangan lainnya, 
yakni Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni dan Anies Baswedan-Sandiaga 
Uno.Ia mengatakan, baru pasangan Ahok-Djarot-lah yang sudah terbukti bisa 
bekerja dengan baik. Sementara itu, dua pasangan lain baru bisa memberikan 
janji semata."Dua pasangan yang lain bisa saja bilang akan berjalan begini, 
begitu, tetapi kan belum ada bukti," kata Megawati di Bandara Halim 
Perdanakusuma, Jakarta, Senin (10/10/2016) pagi, sebelum bertolak ke makam 
Presiden pertama RI Soekarno di Blitar.(Baca: Megawati Ajak Ahok-Djarot Ziarah 
ke Makam Bung Karno)Megawati sebenarnya mengajak semua calon gubernur yang 
diusung PDI-P untuk berziarah ke makam ayahnya.Namun, dalam jumpa pers sebelum 
keberangkatan, ia hanya menyinggung soal pasangan Ahok-Djarot.Ia menekankan 
bahwa pasangan Agus-Sylviana dan Anies-Sandiaga sebelumnya tidak mempunyai 
pengalaman sebagai kepala daerah.Sementara itu, Ahok-Djarot sebelum memimpin 
Jakarta juga sudah pernah menjadi kepala daerah di tempat lain.(Baca: Megawati 
Sebut Belum Ada Bukti Hasil Kerja Dua Pesaing Ahok-Djarot)Djarot selama 10 
tahun memimpin Kota Blitar, sementara Ahok satu periode menjadi Bupati Belitung 
Timur.Megawati pun menilai kinerja yang sudah terbukti ini yang harus 
ditonjolkan oleh pasangan Ahok-Djarot."Bukan saya membela Ahok-Djarot, tetapi 
proram program Ahok-Djarot perlu ditampilkan karena masyarakat perlu bukti," 
ucap Megawati.Isu SARAPresiden ke-5 RI ini juga menyayangkan isu suku, agama, 
ras, dan antar-golongan yang mulai muncul dan kerap digunakan untuk menyerang 
Ahok.Padahal, lanjut Megawati, dasar bernegara kita adalah empat 
pilar.Pancasila mengajarkan untuk bertoleransi.(Baca: Megawati Sedih Isu SARA 
Warnai Pilkada DKI)Ia berharap media massa tidak ikut memprovokasi isu SARA. 
"Kalau media ikut melakukan demikian, kemunduran bagi demokrasi Indonesia," 
kata dia.Megawati pun mengenang saat media berjuang pada era orde baru menuju 
reformasi. Jika media menyuarakan isu berbau SARA, menurut dia, itu sama dengan 
kemunduran.Ia mengaku tak masalah apabila media memihak kepada salah satu 
pasangan calon seperti Pilpres 2014 lalu, selama tidak menyampaikan isu 
SARA."Jangan sampai ada tabloid Obor yang isu SARA itu berjangkit dengan tidak 
sehat. Jokowi dikatakan orang Chinese (China), agamanya ada yang bilang 
Nasrani," ucap dia.Gaya bicara AhokSelesai berziarah di makam Bung Karno, 
Megawati bersama Ahok-Djarot dan rombongan lain mampir sejenak di rumah dinas 
Bupati Blitar yang juga kader PDI-P, Rijanto.Di sana, Megawati kembali 
memberikan keterangan pers kepada media. Salah satunya soal gaya bicara 
Ahok.(Baca: Saat Megawati Bercerita ke Jokowi soal Gaya Bicara Ahok)Megawati 
mengaku sempat curhat ke Presiden Joko Widodo soal Ahok yang kerap bicara 
kasar. "Banyak orang sentimen emosional mengatakan Ahok mulutnya agak 
kelewatan. Lalu, saya bilang ke Pak Jokowi, kalau Ahok mulutnya enggak begitu 
dia bukan orang Bangka," kata Megawati.Ahok yang duduk tepat di samping 
Megawati pun hanya tertawa mendengar itu. Begitu pula para kepala daerah dan 
para pengurusPDI-P yang hadir di lokasi.Megawati mengaku bisa memaklumi jika 
Ahok kerap berkata kasar. Ia menilai Ahok hanya tampil apa adanya, tidak 
dibuat-buat."Kalau orang Jawa memang ngomong-nya halus. Kalau orang Batak, 
nyanyi saja dikira teriak. Kenapa harus dimasukkan ke sentimen emosional yang 
negatif," ucap Megawati.Kendati membela Ahok soal gaya bicaranya, Megawati 
melarangnya untuk melakukan tanya jawab dengan wartawan.Megawati mengaku 
khawatir wartawan sudah menyiapkan pertanyaan yang menjebak sehingga apa pun 
jawabannya, itu akan berdampak negatif terhadap citra Ahok.(Baca: Saat Megawati 
Larang Ahok Jawab Pertanyaan Wartawan)"Stop, itu enggak usah ngomong pasti 
titipan, nanti pernyataannya apa, yang dimasukkan negatif terus," kata 
dia.Setelah itu, Megawati menyudahi keterangan persnya dan menaruh mikrofon di 
meja.Tiba-tiba, Ahok yang berada di samping Megawati hendak mengambil mikrofon 
itu untuk membe

[GELORA45] Trs: #sastra-pembebasan# NUSRON WAHID Semprot MUI & AHMAD DHANI - Setelah AHOK Minta Maaf

2016-10-11 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Rabu, 12 Oktober 2016 5:05, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[sastra-pembebasan]"  menulis:
 

     SANGAR!! NUSRON WAHID Semprot MUI & AHMAD DHANI - Setelah AHOK Minta Maaf 
https://www.youtube.com/watch?v=ItpKwwDWA-I  #yiv8971960186 #yiv8971960186 -- 
#yiv8971960186ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mkp #yiv8971960186hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mkp #yiv8971960186ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mkp .yiv8971960186ad 
{padding:0 0;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mkp .yiv8971960186ad p 
{margin:0;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mkp .yiv8971960186ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-sponsor 
#yiv8971960186ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186ygrp-sponsor #yiv8971960186ygrp-lc #yiv8971960186hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186ygrp-sponsor #yiv8971960186ygrp-lc .yiv8971960186ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv8971960186 #yiv8971960186actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv8971960186
 #yiv8971960186activity span {font-weight:700;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv8971960186 #yiv8971960186activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv8971960186 #yiv8971960186activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv8971960186 #yiv8971960186activity span 
.yiv8971960186underline {text-decoration:underline;}#yiv8971960186 
.yiv8971960186attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv8971960186 .yiv8971960186attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv8971960186 .yiv8971960186attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv8971960186 .yiv8971960186attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv8971960186 .yiv8971960186attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv8971960186 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv8971960186 .yiv8971960186bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv8971960186 
.yiv8971960186bold a {text-decoration:none;}#yiv8971960186 dd.yiv8971960186last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv8971960186 dd.yiv8971960186last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv8971960186 
dd.yiv8971960186last p span.yiv8971960186yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv8971960186 div.yiv8971960186attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv8971960186 div.yiv8971960186attach-table 
{width:400px;}#yiv8971960186 div.yiv8971960186file-title a, #yiv8971960186 
div.yiv8971960186file-title a:active, #yiv8971960186 
div.yiv8971960186file-title a:hover, #yiv8971960186 div.yiv8971960186file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv8971960186 div.yiv8971960186photo-title a, 
#yiv8971960186 div.yiv8971960186photo-title a:active, #yiv8971960186 
div.yiv8971960186photo-title a:hover, #yiv8971960186 
div.yiv8971960186photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv8971960186 
div#yiv8971960186ygrp-mlmsg #yiv8971960186ygrp-msg p a 
span.yiv8971960186yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv8971960186 
.yiv8971960186green {color:#628c2a;}#yiv8971960186 .yiv8971960186MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv8971960186 o {font-size:0;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186photos div {float:left;width:72px;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186photos div label 
{color:#66;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv8971960186
 #yiv8971960186reco-category {font-size:77%;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186reco-desc {font-size:77%;}#yiv8971960186 .yiv8971960186replbq 
{margin:4px;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-actbar div a:first-child 
{margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mlmsg 
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186ygrp-mlmsg select, #yiv8971960186 input, #yiv8971960186 textarea 
{font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186ygrp-mlmsg pre, #yiv8971960186 code {font:115% 
monospace;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mlmsg * 
{line-height:1.22em;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-mlmsg #yiv8971960186logo 
{padding-bottom:10px;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-msg p a 
{font-family:Verdana;}#yiv8971960186 #yiv8971960186ygrp-msg 
p#yiv8971960186attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv8971960186 
#yiv8971960186ygrp-reco #yiv8971960186reco-head 
{color:#ff7900;font

[GELORA45] ILC Indonesia Lawyers Club TvOne 11 Oktober 2016 : Setelah Ahok Minta Maaf p4

2016-10-11 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
ILC Indonesia Lawyers Club TvOne 11 Oktober 2016 : Setelah Ahok Minta Maaf p4

  
|  
|   
|   
|   ||

   |

  |
|  
||  
ILC Indonesia Lawyers Club TvOne 11 Oktober 2016 : Setelah Ahok Minta Maaf p4
 ILC Indonesia Lawyers Club TvOne Episode 11 Oktober 2016 : Setelah Ahok Minta 
Maaf Host : Karni Ilyas Diskusi me...  |   |

  |

  |

 


[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Beijing percepat kereta cepat China-Eropa

2016-10-12 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Rabu, 12 Oktober 2016 10:53, "Mohammad Kasim emkasi...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

     TOP NEWS | TERKINI | RILIS PERS | RSSKetentuan PenggunaanTentang 
KamiTWITTER | FACEBOOK | REGISTER | SIGN INRabu, 12 Oktober 2016   
   - HOME
   - NASIONAL
   - INTERNASIONALASIAOSEANIAAMERIKAEROPATIMUR TENGAHAFRIKA
   - EKONOMI
   - OLAHRAGA
   - HIBURAN
   - TEKNOLOGI
   - WARTA BUMI
   - ARTIKEL
   - OTOMOTIF
   - FOTO
   - ANTARA TV
   - ENGLISH

Beijing percepat kereta cepat China-Eropa
 Rabu, 12 Oktober 2016 14:23 WIB  | 1.756 ViewsKereta Maglev Shanghai di 
Stasiun Longyang Road, Shanghai, salah satu kereta tercepat di dunia yang bisa 
melesat hingga kecepatan maksimum 431 kilometer per jam. (Monalisa)Shanghai 
(ANTARA News) - Badan perencana pembangunan China, Rabu, memaparkan program 
lima tahun percepatan jalur kereta cepat dari China ke Eropa dengan memangkas 
prosedur bea cukai dan perbaikan infrastruktur.

Jaringan kereta cepat ini adalah bagian penting dari kebijakan "satu mata 
rantai produksi, satu jalur" yang diusulkan Presiden Xi Jinping untuk 
meningkatkan konektivitas dan kerja sama ekonomi antara China dengan 
negara-negara Asia dan Eropa lainnya.

Rencana yang akan berlangsung dari 2016 sampai 2020 itu adalah upaya pertama 
dari pemerintah pusat di China untuk mengantisipasi permintaan perusahaan yang 
mencari jalur perdagangan pendek ke Eropa, kata Komisi Nasional untuk 
Pembangunan dan Reformasi (NDRC).

Sejumlah pemerintah daerah telah memulai proyek serupa dengan membangun 39 
jalur yang menghubungkan kota-kota di China, seperti Congqing, ke sejumlah 
tujuan di Jerman, Polandia, dan Belanda.

Namun pemerintah pusat China tahun ini mengambilalih penguasaan atas jaringan 
kereta itu dan menamai ulang dengan sebutan "China Railway Express."

Menurut NDRC, jaringan kereta, yang ditujukan sebagai alternatif pengiriman 
barang melalui udara dan laut itu selama ini sering merugi karena tingginya 
biaya, kompetisi yang tidak sehat, dan ketidakseimbangan antara permintaan dan 
penawaran.

Atas alasan itulah pemerintah pusat mengambilalih proyek ini untuk memperkuat 
regulasi.

Badan perencana pembangunan itu akan memulainya dengan membangun tiga rute dan 
43 tempat transit sekaligus memperbaiki pelayanan dan infratruktur, demikian 
Reuters.

(G005/M007)Editor: Jafar M SidikCOPYRIGHT © ANTARA 2016Dipakai BersamaBerita 
Lainnya
Luhut harap Jepang garap kereta cepat Jakarta-Surabaya

Kemenhub keluarkan izin pembangunan kereta cepat kepada KCIC

Presiden Putin mulai kunjungan sehari di China

Revitalisasi kereta lintas Jakarta-Surabaya proyek lama

Presiden terima kunjungan Partai Komunis Tiongkok

Indonesia-Tiongkok tetap teruskan proyek kereta cepat

Dubes Tiongkok jelaskan perbandingan proyek Indonesia dan Iran

Jalur kereta cepat di Purwakarta dibangun terowongan
Komentar Pembaca500 Karakter TersisaTopik Pilihan# 
Operasi Pemberantasan Pungli
# 
Pilkada DKI
# 
Misteri Kematian Mirna
# 
PON 2016
# 
Banjir Bandang Garut
# 
Dimas Kanjeng Ditangkap Polisi
# 
Amnesti Pajak
# 
ANTARA Doeloe
Irman Gusman DitangkapPimpinan MPR jenguk Irman Gusman di Rutan GunturDPD pilih 
pengganti Irman Gusman pada SelasaKetua BK: pemberhentian Irman tidak perlu 
tunggu praperadilan39 anggota berpeluang gantikan Irman GusmanIrman Gusman dan 
istrinya diperiksaTerpopuler   
   - China berang atas sikap Selandia Baru terhadap Laut China Selatan 4.820 
views
   - Pecandu narkoba di Filipina diajari buat peti mati 4.410 views
   - Myanmar kerahkan tentara ke kawasan mayoritas muslim 4.097 views
   - Taiwan ajak Indonesia capai kesejahteraan ekonomi bersama 3.719 views
   - Warga Thailand kenakan pink doakan kesembuhan raja 3.427 views
Top NewsChina berang atas sikap Selandia Baru terhadap Laut China 
SelatanPecandu narkoba di Filipina diajari buat peti matiGunung Aso di Jepang 
meletusTuris China habiskan 180 miliar dollar Amerika Serikat dalam 
sepekanKeras dan tegas membuat rakyat Filipina sangat sukai Presiden 
Dutertewww.antaranews.com
Copyright © 2016Top NewsFokus 
BeritaNasionalInternasionalEkonomiOlahragaHiburanTeknologiWarta 
BumiArtikelFotoTVOtomotifBolaForum PembacaRilis PersGoogle+Ketentuan 
PenggunaanTentang KamiJaringanPedomanTwitterFacebookRSS   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
  #yiv7217345359 #yiv7217345359 -- #yiv7217345359ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv7217345359 
#yiv7217345359ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv7217345359 
#yiv7217345359ygrp-mkp #yiv7217345359hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv7217345359 #yiv7217345359ygrp-mkp #yiv7217345359ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv7217345359 #yiv7217345359ygrp-mkp .yiv7217345359ad 
{padding:0 0;}#yiv7217345359 #yiv7217345359ygrp-mkp .yiv7217345359ad p 
{margin:0;}#yiv7217345359 #yiv7217345359ygrp-mkp .yiv7217345359ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv7217345359 #yiv7217345359ygrp-spon

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Tinggalkan AS, Duterte Menggelar Kunjungan Bersejarah ke China

2016-10-12 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Rabu, 12 Oktober 2016 11:37, "Mohammad Kasim emkasi...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:   
   - 1
   - 0
   - 0
   - Mail
   - Copy
   - 0
Home > News > InternasionalRabu, 12 Oktober 2016, 08:57 WIB
Tinggalkan AS, Duterte Menggelar Kunjungan Bersejarah ke Cina
Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Teguh FirmansyahAP Photo/Bullit 
MarquezPresiden Filipina Rodrigo Duterte.REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Hubungan 
Amerika dan Filipina semakin memburuk akhir-akhir ini. Setelah memaki  Barack 
Obama, Presiden Filipina Rodrigo Duterte dan 250 pebinis asal Filipina akan 
menggelar kunjungan bersejarah ke Cina. Mereka akan membicarakan prospek kerja 
sama kedua negara.

"Cina berulang kali telah mengundang saya ke negaranya. Saya harus menerima 
undangannya dan dijadwalkan ke sana 19-21 Oktober," katanya seperti dilansir 
RT, Selasa, (11/10).

Duterte juga menyebut Presiden Obama sangat arogan. "Selama saya di sini, 
jangan perlakukan kami seperti keset karena anda akan menyesal. Saya tak akan 
berbicara dengan Anda dan saya akan selalu pergi ke Cina."

Kunjungan Duterte dan para pebisnis Filipina tersebut akan membicarakan kerja 
sama berbagai sektor di bidang ekonomi. Seharusnya hanya sedikit pebisnis yang 
ikut ke Cina. Namun ternyata jumlahnya sangat banyak hingga mencapai 250 
pebisnis.

Wakil Menteri Perdagangan Nora Terrado mengatakan, para delegasi jumlahnya 
sangat banyak sekali. "Ini benar-benar di luar dugaan apalagi pertemuan ini 
baru disetujui sebulan yang lalu."

Ketua Emeritus Kamar Dagang dan Industri Filipina Francis Chua mengatakan, Cina 
dan Filipina adalah tetangga. "Ini merupakan hal yang dipikirkan presiden, 
daripada bertengkar mengapa tak berteman saja."

Duta Besar Cina untuk Filipina Zhao Jianhua mengatakan, awan gelap antara Cina 
dan Filipina telah pergi. Mentari bersinar dari cakrawala. "Mentari akan 
bersinar dengan indah, menandai era baru hubungan kami," ujarnya.Baca juga,  
Duterte Menyesal Hina Obama. 1SHARE   
   - 1
    
   - 0
    
   - 0
    
   - Mail
    
   - Copy
0KOMENTARloading...TAG#presiden duterte#duterte ke cina#duterte tinggalkan as
BERITA TERKAIT
   
   - Pakar: Filipina tak Bisa Tiba-Tiba Beli Senjata Rusia
   - Duterte: Rusia dan Cina Dukung Saya
   - Duterte Minta Maaf ke Kaum Yahudi, Ada Apa?
   - Duterte Buat Marah Orang Yahudi
   - Duterte: Bagaimana Jika Tuhan tak Ada?

 

BERITA LAINNYA
INTERNASIONAL 231 detik yang lalu
Sergio Aguero Terima Jika tak Dipanggil Gabung Timnas Argentina
POLITIK2 menit yang lalu
Ini Pernyataan Kontroversial Nusron Wahid yang Mengkritik Keputusan MUI
GLOBAL3 menit yang lalu
Wikileaks Sebut Clinton Tuduh Saudi dan Qatar Bantu ISIS
INTAN7 menit yang lalu
Balitbang Kementan Bentuk Konsorsium Penelitian
HUKUM16 menit yang lalu
Pengacara: Jessica Sering Dapat Oleh-Oleh dari Pengunjung Sidang

POPULAR
   
   -
Perkenalkan, Muslimah Amerika yang Tantang Trump Saat Debat

   -
JK Rowling Jadi Musuh Baru Donald Trump

   -
Perusahaan Riset Tawarkan Imbalan 50 Sen per Kutu

   -
Erdogan ke Presiden Irak: Kamu tak Selevel dengan Saya

   -
Kuburan Massal untuk Korban Badai Matthew Haiti

   -
Rabbi Peringatkan Para Wanita Yahudi tak Gunakan Rok Pendek

   -
Menara Tertinggi Dunia Mulai Dibangun di Dubai

   -
Ratusan Pemukim Yahudi dan Pasukan Israel Serbu Al Aqsa

   -
Ancaman Makin tak Menentu, Raja Saudi Siapkan Pasukan

   -
Trump atau Hillary? Capres Pilihan Media AS

   -
Daging Burung Magpie Geese Resmi Dijual di Australia

   -
Polisi Sebut Dalang Kerusuhan di Rakhine Bukan Warga Rohingya

   -
Putin dan Erdogan Sepakat Akhiri Pertumpahan Darah di Suriah

   -
Korban Tewas Warga Rohingya dalam Konflik Rakhine Terus Bertambah

   -
Skotlandia Jual Hutan Komersial Mulai Rp 136 Miliar

   -
Perkenalkan, Muslimah Amerika yang Tantang Trump Saat Debat

   -
JK Rowling Jadi Musuh Baru Donald Trump

   -
Perusahaan Riset Tawarkan Imbalan 50 Sen per Kutu

   -
Erdogan ke Presiden Irak: Kamu tak Selevel dengan Saya

   -
Kuburan Massal untuk Korban Badai Matthew Haiti

   -
Rabbi Peringatkan Para Wanita Yahudi tak Gunakan Rok Pendek

   -
Menara Tertinggi Dunia Mulai Dibangun di Dubai

   -
Ratusan Pemukim Yahudi dan Pasukan Israel Serbu Al Aqsa

   -
Ancaman Makin tak Menentu, Raja Saudi Siapkan Pasukan

   -
Trump atau Hillary? Capres Pilihan Media AS

   -
Daging Burung Magpie Geese Resmi Dijual di Australia

   -
Polisi Sebut Dalang Kerusuhan di Rakhine Bukan Warga Rohingya

   -
Putin dan Erdogan Sepakat Akhiri Pertumpahan Darah di Suriah

   -
Korban Tewas Warga Rohingya dalam Konflik Rakhine Terus Bertambah

   -
Skotlandia Jual Hutan Komersial Mulai Rp 136 Miliar

   -
Perkenalkan, Muslimah Amerika yang Tantang Trump Saat Debat

   -
JK Rowling Jadi Musuh Baru Donald Trump

   -
Perusahaan Riset Tawarkan Imbalan 50 Sen per Kutu

   -
Erdogan ke Presiden Irak: Kamu tak Selevel dengan

[GELORA45] Trs: Luruskan Sejarah 1965, Forum 65 Akan Gelar Diskusi

2016-10-12 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Rabu, 12 Oktober 2016 18:45, Mohammad Kasim  
menulis:
 





   
   -
News

    
   -
Nasional


Luruskan Sejarah 1965, Forum 65 Akan Gelar Diskusi
Rabu, 12 Oktober 2016 | 21:41 WIB   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
307SharesDimas Jarot BayuKetua Yayasan Penelitian Korban Pembunuhan (YPKP) 
1965, Bedjo Untung saat konferensi pers di Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) 
Jakarta, Rabu (21/9/2016).JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Yayasan Penelitian Korban 
Pembunuhan (YPKP) 1965, Bedjo Untung menilai, ada kesimpangsiuran sejarah 
terkait peristiwa 1965.Forum 1965 berencana mengadakan diskusi kesejarahan 
untuk meluruskannya."Jadi supaya jelas. Karena ada kesimpangsiuran dari sejarah 
65," kata Bedjo, di Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta, Rabu 
(12/10/2016).Diskusi itu akan mengundang para sejarawan, peneliti, dan korban 
kasus HAM 1965.Selain itu, ia akan mengundang perwakilan militer untuk ikut 
memberikan pandangan dalam diskusi tersebut.Koordinator Forum 65, Bonnie 
Setiawan mengatakan, dalam diskusi tersebut akan dipaparkan berbagai fakta 
sejarah pada tahun 1965. "Kalau asalnya peristiwa 1965 dari 1948, ayo kita 
bahas apa yang terjadi pada tahun 1948," ujar Bonnie.Menurut dia, fakta sejarah 
terkait kasus pelanggaran HAM harus dibicarkan dengan jelas agar diketahui oleh 
publik. Diskusi kesejarahan menjadi bagian dari upaya penyelesaian kasus 
pelanggaran HAM 1965."Kalau pemerintah terdorong untuk melanjutkan, tentu kami 
akan senang sekali. Karena pengungkapan kebenaran harus ada. Ini akan 
menyumbang upaya penyelesaian, mendorong pemerintah buka fakta," ujar Bonnie
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
   
   - Pengadilan Rakyat 1965 di Belanda
   - Mengungkap Tragedi 1965

| Penulis | : Lutfy Mairizal Putra |
| Editor | : Inggried Dwi Wedhaswary |

Apakah Anda ingin men-share artikel ini?0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10Sangat Tidak 
InginSangat InginAda 0 komentar untuk artikel iniKomentar sepenuhnya menjadi 
tanggung jawab pembaca. Kompas.com tidak bertanggung jawab atas isi komentar 
yang ditulis.

   
   - Terpopuler
    
   - Terkomentari
+ indeks   
   - 1Fadli Zon: Djan Faridz Dukung Ahok untuk Merayu Jokowidibaca 25.716 kali
   - 2Mengapa Madame Tussauds Buat Patung Lilin Jokowi?dibaca 10.287 kali
   - 3Rabu Siang, Tim Museum Madame Tussauds Ukur Tubuh Jokowidibaca 8.808 kali
   - 4Ketua Komisi II Sebut Putusan MK terkait Cuti Petahana Tak Bisa 
Diterapkan di Pilkada 2017dibaca 8.736 kali
   - 5Mantan Ajudan Presiden Jokowi Resmi Jadi Kapolda Bantendibaca 7.243 kali
   
   - News
   - Nasional
   - Regional
   - Megapolitan
   - Internasional
   
   - Olah Raga
   - Sains
   - Edukasi
   - Infografis
   - Surat Pembaca
   
   - Ekonomi
   - Bola
   - Tekno
   - Entertainment
   - Otomotif
   - Health
   
   - Female
   - Travel
   - Properti
   - Foto
   - Video
   - Forum
   
   - Indeks Berita
   - Indeks Headlines
   - Indeks Berita Pilihan
   - Indeks Topik Pilihan
   - Indeks Terpopuler
   - Indeks Terkomentari
   
   - About Us
 -    
   - Advertise
 -    
   - Policy
 -    
   - Pedoman Media Siber
 -    
   - Career
 -    
   - Contact Us
 -    
   - Site Map
©2008 - 2015 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights 
Reserved.   
   - 
    
   - 
    
   - 
 
   
   - 
-- 
You received this message because you are subscribed to the Google Groups 
"forumdiskusi" group.
To unsubscribe from this group and stop receiving emails from it, send an email 
to diskusiforum+unsubscr...@googlegroups.com.
To post to this group, send email to diskusifo...@googlegroups.com.
Visit this group at https://groups.google.com/group/diskusiforum.
For more options, visit https://groups.google.com/d/optout.


   

Trs: #sastra-pembebasan# Re: [GELORA45] Re: 20 Juta Orang di RI Kekurangan Konsumsi Pangan

2016-10-12 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Bravo bung Marco. Analisa singkatnya sangat menarik.

 Pada Rabu, 12 Oktober 2016 18:37, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[sastra-pembebasan]"  menulis:
 

     ANALYSA SUATU DNA MASYARAKAT ...Dan  kepercayaan yang sering membuat 
FATAL--
Gimana 20 Juta Anak2  bisa makan sehat dan berkecukupan Jika Uang KELUARGA 
terutama untuk anak2nya Habis dipakai untuk Beaya dan Keperluan  NAIK HAJI oleh 
1O JUTA orang Tuanya .. 
>> Pulang dari Haji mereka Tinggal cari Utang .   
   - Anak2nya  itu Terlantar ,Tak bisa makan sehat dan Tak bisa makan  
secekupnya ...apalagi untuk Sekolah   > boleh Dilupalan untuk selamaya    

   - Hutang pun tambah bertumpuk > karena HUtang Bulanan berikutnya haabis 
dipakai Bunga Hutang dari Bulan2 sebelumnya
   - Kepaksa jual SAWAH -satu2 nya Milik yg tertinggal untuk menunjang Hidup 
se.hari2... ..         ( Itupun  kalau masih ada .dan kalau dimiliki sebelumnya 
)
AKHIRNYA : > ANAK2 TERLANTAR  SEMUA  ( mending kalau cuman punya 1 atau 2 
anak                           belum lagi BINI2nya , yang lebih dari 1 
.hahh.. )                        > SAWAH HABIS TERJUAL                  
       > HUTANG semakin BERTUMPUK                        > CARI KERJAAAN SULIT  
( engga punya Kwalifikasi - maupun Pengalaman Kerja                            
lain , yang bisa cukup untuk  mempertahankan Hidup dan menghidupi Keluragnya  
)...                        > YANG tertinggal cuming Satu2nya > GELAR HAJI yang 
engga Laku dimana2                           didunia , bahkan maupun di Acherat 
 (Diplom Haji kan engga ADA dan Tidak                          tertulis ...Jadi 
manpulan dibawa kekuburun ...untuk ditujukkan pada Malaekat yang                
          beridiri dipintu Gerbang Surga sewaktu para Umat  harus masuk Gerbang 
Surga
 ..Laul Mereka  Heran dan Tak mengerti dirinya sendiri ... MENGAPA UMAT 
ISLAM ITU SELALU TERHINA.. dan MREKA LUPA DAN TAK PERNAH MENGERTI DIRINYA 
sendiri  , bahwa RESPEKT ITU TIDAK BISA DIMINTA ataupu DIBELI melainkan HARUS 
DIBANGUN SENDIRI oleh setiap orang  , karena CHARAKTER YANG BAIK dan KUAT , 
CARA BERPIKIR yang baik serta DAYA PIKIR yang membumi dan meyakinkan dari  
SESEORANG ITULAH  yang justru akan membuat ORANG LAIN DISEKITAR KITA   
RESPEKT pada KITA. (Jalan Lain  bisa dikatakan Hampir Tak ada 
...kendaitpun sampai menamakan dirinya HABIB  )

2016-10-12 17:35 GMT+02:00 ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45] 
:

     Di usia kepala 7 sekarang ini Indonesia masih berkutat 
di episode kebutuhan dasar yaitu, sandang-pangan-papan.Bukan cuma kalangan 
miskin saja yang bermasalah 
dengan kebutuhan dasar itu, kalangan terdidik dan kaya 
juga merasa kekurangan akan sandang-pangan-papan 
yang mewah. Itu sebabnya korupsi merajalela.

Belum terlihat tanda-tanda dimulainya pembangunan untuk 
membawa Indonesia memasuki era produksi / industri 
secara nasional. Untuk memenuhi kebutuhan dasar itu saja 
masyarakat dikepung perusahaan / industri besar swasta.
--- jetaimemucho1@... wrote:
Selasa 11 Oct 2016, 07:10 WIB
Wawancara Khusus Kepala Perwakilan FAO

20 Juta Orang di RI Kekurangan Konsumsi Pangan
Muhammad Idris - detikFinanceJakarta - Di tengah ingar-bingar pembangunan dan 
pertumbuhan ekonomi, rupanya masih banyak penduduk Indonesia yang belum mampu 
memenuhi kebutuhan pangan mereka secara layak. Badan Pangan PBB (Food and 
Agriculture Organization of The United Nations/FAO) mengungkapkan, dari total 
250 juta orang jumlah penduduk Indonesia, 7,9% atau sekitar 20 juta orang masih 
kekurangan pangan.

Sebagian besar tersebar di Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat 
(NTB), Papua Barat, dan Papua. Sementara sisanya berada di pulau-pulau kecil 
Sumatera dan sebagian Pulau Jawa.

Masalah tersebut tak semata berkutat pada kekurangan pangan, namun meluas pada 
masalah ketiadaan akses untuk pemenuhan makanan yang layak, sehingga berbuntut 
pada gizi buruk. Jika diuraikan benang kusutnya, maka kemiskinan menjadi 
penyebabnya.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang masalah kekurangan konsumsi pangan ini, 
detikFinance  berkesempatan mewawancarai Mark Smulders, Kepala Perwakilan FAO 
untuk Indonesia dan Timor Leste di kantornya, Menara Thamrin, Jakarta, Jumat 
(7/10/2016). Berikut petikan wawancaranya:

Berapa jumlah orang di dunia yang masih mengalami kekurangan konsumsi pangan?
Ada sekitar 800 juta orang masih kelaparan di dunia. Ini karena kekurangan 
makanan atau masih kelaparan saat mereka pergi tidur setiap malamnya, tidak 
cukup kalori. Karena makanan yang tidak cukup, tidak ada energi untuk bisa 
menjalankan aktivitasnya.

Bagaimana dengan Indonesia, berapa jumlah orang yang masih kekurangan konsumsi 
pangan?
Di Indonesia ada 7,9% dari 250 juta orang atau sekitar 20 juta orang mengalami 
kekurangan pangan. Tidak cukup protein, tidak cukup vitamin dan min

[GELORA45] Trs:

2016-10-12 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Hati-hati, ini sebuah bentuk penipuan!!!

 Pada Rabu, 12 Oktober 2016 16:44, Miss Sarafina Ulomae  
menulis:
 

 harap Anda dapat membantu saya dengan warisan saya untuk ditransfer ke
rekening Anda


   

Trs: [GELORA45] Nama Jokowi Lebih Populer dari Clinton, Trump, dan Messi

2016-10-12 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Kamis, 13 Oktober 2016 2:54, "'Karma, I Nengah [PT. Altus Logistic 
Service Indonesia]' ineng...@chevron.com [GELORA45]"  
menulis:
 

     Maaf makanya kita jadi warga negara indonesia jangan sekali-sekali berani 
merehkan presiden kita. Orang lain saja senang dengan presiden kita, menagapa 
kita harus mencaci beliau.       From: GELORA45@yahoogroups.com 
[mailto:GELORA45@yahoogroups.com]
Sent: Thursday, October 13, 2016 8:23 AM
To: GELORA45@yahoogroups.com; Jonathan Goeij
Subject: [**EXTERNAL**] Re: [GELORA45] Nama Jokowi Lebih Populer dari Clinton, 
Trump, dan Messi       lelucon baru?   From:mailto:GELORA45@yahoogroups.com 
Sent: Thursday, October 13, 2016 12:30 AM To:Yahoogroups Subject: [GELORA45] 
Nama Jokowi Lebih Populer dari Clinton, Trump, dan Messi     
http://www.cnnindonesia.com/hiburan/20161013011712-234-165152/nama-jokowi-lebih-populer-dari-clinton-trump-dan-messi/
   Nama Jokowi Lebih Populer dari Clinton, Trump, dan Messi Christie Stefanie, 
CNN Indonesia Kamis, 13/10/2016 05:15 WIB
   - Sebarkan: 
   -  
   -  
   - 
 Di Hong Kong, Jokowi lebih populer dibanding Hillary Clinton dan Donald Trump 
(REUTERS/Beawiharta) Jakarta, CNN Indonesia -- Nama Presiden Joko Widodo di 
dunia ternyata sangat populer di dunia. Bahkan dalam sebuah survei yang digelar 
oleh Madame Tussauds di Hong Kong, popularitas Jokowi mengalahkan calon 
Presiden Amerika Serikat Hillary Clinton dan Donald Trump.

"Iya Donald Trump dan Hillary Clinton semua rankingnya di bawah bapak 
(Jokowi)," kata Konsul Jenderal Tri Tharyat di Kantor Presiden, Rabu (12/10).

Dia mengatakan, survei dilakukan kepada seluruh pengunjung museum lilin 
tersebut  selama setahun. Di dalam lembar surveinya, terdapat sebuah pertanyaan 
tentang siapa yang ingin mereka lihat di museum tersebut. Pertanyaan ini 
menyatu dengan survei kepuasan.

 
| 
Lihat juga:
 'Jokowi' akan Temani 'Soekarno' di Madame Tussauds Hong Kong  |


Para pengunjung tidak diberikan pilihan nama yang sudah disiapkan pengelola, 
namun mereka mereka diharuskan menulis sendiri tokoh yang diharapkan ada untuk 
melengkapi koleksi patung lilin di sana.

Dia mengatakan, Jokowi merupakan pemimpin negara atau tokoh politik dengan 
ranking tertinggi dalam survei yang dilakukan selama setahun. Namun, secara 
keseluruhan, Jokowi berada satu peringkat di bawah boyband Korea Big Bang.

Tak hanya Hillary dan Trump, Jokowi juga mengalahkan kepopuleran pesepak bola 
Argentina Lionel Messi dalam survei itu. Messi berada tepat satu peringkat di 
bawah Jokowi.

General Manager Madame Tussauds Hong Kong Jenny You mengatakan, jajarannya pun 
memilih Jokowi sebagai tokoh yang akan bergabung dengan Madame Tussauds Hong 
Kong tahun depan.

Jenny mengatakan, usai melihat hasil survei, jajarannya mencari tahu lebih 
mengenai kepemimpinan Jokowi.

"Kami menemukan, Jokowi sangat rendah hati, memiliki gaya kepemimpinan yang 
peduli kepada masyarakat, terutama masyarakat kecil, dan sangat peduli pada 
pemberantasan korupsi," ucap Jenny.

Seluruh ukuran dan detail Jokowi telah dicatat pada Rabu (12/10). Proses 
pencatatan tersebut memakan waktu sekitar 1,5 jam. Jenny  mengungkapkan, 
pembuatan patung lilin akan dilakukan di London dan diselesaikan dalam waktu 
enam bulan. Patung lilin Jokowi diperkirakan dapat ditunjukan kepada dunia pada 
musim panas tahun depan. 

Pada umumnya, proses pembuatan satu patung lilin akan menghabiskan biaya 
sekitar HKD1,8 juta (Rp3 Miliar)(chs)    #yiv7251156699 #yiv7251156699 -- 
#yiv7251156699ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv7251156699 #yiv7251156699ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv7251156699 #yiv7251156699ygrp-mkp #yiv7251156699hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv7251156699 #yiv7251156699ygrp-mkp #yiv7251156699ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv7251156699 #yiv7251156699ygrp-mkp .yiv7251156699ad 
{padding:0 0;}#yiv7251156699 #yiv7251156699ygrp-mkp .yiv7251156699ad p 
{margin:0;}#yiv7251156699 #yiv7251156699ygrp-mkp .yiv7251156699ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv7251156699 #yiv7251156699ygrp-sponsor 
#yiv7251156699ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv7251156699 
#yiv7251156699ygrp-sponsor #yiv7251156699ygrp-lc #yiv7251156699hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv7251156699 
#yiv7251156699ygrp-sponsor #yiv7251156699ygrp-lc .yiv7251156699ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv7251156699 #yiv7251156699actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv7251156699 
#yiv7251156699activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv7251156699
 #yiv7251156699activity span {font-weight:700;}#yiv7251156699 
#yiv7251156699activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv7251156699 #yiv7251156699activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv7251156699 #yiv7251156699activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv7251156699 #yiv7251156699

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Abdillah Toha: Anies yang Halus dan Ahok yang Keras

2016-10-12 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Kamis, 13 Oktober 2016 2:37, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

      Anies yang Halus dan Ahok yang KerasAbdillah 
Tohahttp://www.kompasiana.com/abto/anies-yang-halus-dan-ahok-yang-keras_57fde005519373471907051c
 12 Oktober 2016 14:02:29    Ketika saya memoderasi suatu temu wicara dengan 
Anies Baswedan yang dihadiri lebih 50 orang beberapa hari yang lalu, saya 
membuka dengan menyampaikan beberapa hal, mewakili yang sering menjadi 
pertanyaan di benak publik. Salah satunya ini. Pak Anies yang  cendekiawan, 
pendidik, halus budi bahasanya, santun, dan selalu senyum, apakah bisa dan 
berani menghadapi Jakarta yang keras, yang banyak preman dan mafianya, belum 
lagi orang-orang kaya dan berpangkat yang punya akses kepada kekuasaan 
tertinggi.Sambil bercanda saya sarankan, apa Anies perlu mengurangi senyumnya 
supaya terkesan lebih galak seperti Ahok dan Ali Sadikin? Anies yang diharapkan 
oleh banyak pihak sebagai pemimpin masa depan dengan karier politik yang cerah, 
apa tidak salah pilih memulainya dengan bertanding untuk menjadi gubernur DKI 
yang sudah dikangkangi Ahok?Ketika memulai ujarannya, Anies dengan ringan 
merespon pertanyaan itu dengan bertanya balik. Apakah pak Harto yang dikenal 
sebagai the smiling general, yang selalu senyum pada setiap saat, bahkan ketika 
mengancam akan menggebuk lawan-lawannya, apakah dia orang yang tidak tegas? 
Sejarah membuktikan sebaliknya. Tahukah anda bahwa Jenderal Sudirman yang gagah 
berani itu dan sukses memimpin perjuangan bersenjata melawan Belanda adalah 
orang yang sangat santun dan hanya berlatang belakang seorang guru, kata 
Anies.Kalau mau ditambah, dan ini bukan dari Anies, barangkali masih banyak 
contoh lain. Jokowi umpamanya. Halus, pengusaha mebel yang sebelum jadi 
walikota Solo belum banyak dikenal. Bukan kader politik dan bukan selebritas 
yang banyak penggemarnya tapi bisa terpilih dua kali dalam pemilihan walikota 
Solo dengan suara melimpah, memenangkan pilkada DKI yang menegangkan dan yang 
kemudian membawanya ke tingkat kekuasaan tertinggi sebagai presiden RI dengan 
mengalahkan tokoh yang sudah banyak makan garam politik. Sebaliknya, Ahok, 
begitu pula Rismaharini walikota Surabaya yang sukses membangun kota Surabaya, 
dikenal tegas, keras, bahkan dianggap galak, serta tidak mau berkompromi dalam 
hal-hal prinsipil yang diyakininya. Kata-katanya langsung, tidak jarang keras 
dan mengejutkan telinga yang mendengarnya. Ahok adalah pemimpin yang tidak 
sabaran. Dia tidak tahan melihat bawahannya yang lemot dan bermain-main dengan 
tugasnya. Cara Ahok memang terasa hasilnya. Jakarta yang ketinggalan jauh dari 
kota-kota besar di Asia tenggara dalam banya hal, mulai tampak lebih tertib dan 
mengarah ke kemajuan. Namun di sisi lain, sebagai manajer Jakarta dia terus 
menerus menambah musuh baru. Baik di dalam lingkungan pemerintah DKI maupun 
diluarnya.Ahok bukan hanya keras tetapi dia juga memberikan insentif kepada 
bawahan yang benar kerjanya. Dibawah dia, gaji camat, lurah, sampai tukang sapu 
jalan dinaikkan berlipat ganda. Namun dia tidak segan memecat bawahan yang 
tidak disiplin. Pertanyaannya, cara pendekatan mana yang lebih efektif?  Apakah 
tegas itu harus keras? Ataukah ada anggapan bahwa di kota-kota besar seperti 
Jakarta, Surabaya, dan Medan, orang hanya bisa menangkap bahasa yang keras 
untuk mematuhi peraturan? Ataukah, seperti pendapat Anies bahwa sikap keras 
menyebabkan disiplin karena takut, bukan karena kesadaran dan kecintaan 
terhadap tugas. Bawahan Gubernur akan senang bila jam kerja usai. Bila sistem 
kontrol tidak efektif, pimpinan akan sering menerima laporan bodong karena 
bawahan takut menyampaikan keadaan realita sebenarnya.Anies berkeyakinan bahwa 
pemimpin bisa tegas tanpa harus keras dalam tutur kata dan sikap. Tegas artinya 
konsisten, lurus, dan berkomitmen untuk melaksanakan tugas, apapun rintangan 
yang dihadapi. Tegas berarti berani mengatakan tidak, apapun risikonya. Keras 
berarti tegas minus kepekaaan dan kepedulian terhadap perasaan pihak lain. 
Sebaliknya, santun yang berlebihan seringkali terlalu banyak mempertimbangkan 
perasaan orang lain sehingga bisa berakibat mengompromikan hal-hal yang 
prinsipil dan lambat mencapai tujuan. Mana yang lebih diperlukan oleh seorang 
pemimpin seperti gubernur DKI?Sebagaimana pilihan-pilihan dilematis lain, 
solusinya selalu ada ditengah. Santun pada saat dan di tempat yang tepat serta 
keras pada saat dan tempat yang tepat. Kepada mereka yang cerdas dan cepat 
menangkap maksud instruksi, maka komunikasi dapat disampaikan dengan santun. 
Sebaliknya, ketika lawan bicara keras kepala, sulit menangkap maksud kita, dan 
mengulang terus kesalahan, maka hanya tegas dan keraslah yang bisa dipahami 
oleh obyek yang kita tuju. Tegas, keras, lembut, santun, sebenarnya adalah gaya 
memimpin. Bukan tehnik memimpin yang bisa diajarkan di sekolah. Gaya memimpin 
biasanya berkaitan dengan karakter bawaan seseorang. Memimpin adalah mengajak 

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Rachmawati Tersinggung Megawati Ajak Ahok ke Makam Bung Karno [1 Attachment]

2016-10-12 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Jangan cepat tersinggung buk, nanti kena strokt. Kalau mau bawa saja Prabowo 
dan Fadli Zon ke sana, biar sekalian disenggak oleh Bung Karno, kenapa sampai 
anaknya masuk ke Gerindra.

 Pada Rabu, 12 Oktober 2016 21:31, "A Awind estiaw...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

     

  
  http://megapolitan.kompas.com/ read/2016/10/12/17395761/ 
rachmawati.tersinggung. megawati.ajak.ahok.ke.makam. bung.karno
  
Rachmawati Tersinggung Megawati Ajak Ahok ke 
 
 
Makam Bung Karno 
  Rabu, 12 Oktober 2016 | 17:39 WIB 
   -
 
   -
 
   -
 
   -
 
   -
 
  224 Shares   Nibras Nada Nailufar Rachmawati Soekarnoputri di rumahnya di 
Jalan Jati Padang Nomo 54A, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (12/10/2016).   
Terkait

   -  Rachmawati: Gelar Doktor "Honoris Causa" Tindak Lanjut Persahabatan 
Soekarno dan Kim Il Sung 
   -  Rachmawati: Indonesia Mundur dari Cita-cita Pendiri Bangsa 
   -  Rachmawati Soekarnoputri Nyatakan Dukungan untuk Anies-Sandi 
  JAKARTA, KOMPAS.com — Rachmawati Soekarnoputri mengungkapkan 
kekecewaannya terhadap kakaknya, Megawati Soekarnoputri, yang mengajak Gubernur 
DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ke makam ayah mereka di Blitar, 
Jawa Timur, Senin (10/10/2016). "Saya tersinggung berat. Manusia kayak begitu 
kok diajak aja. Ngapain diajak?" kata Rachmawati di rumahnya di Jalan Jati 
Padang Raya, Jakarta Selatan, Rabu (12/10/2016). Rachmawati mengungkapkan, 
sudah menjadi pengetahuan umum bahwa ia selalu berseberangan dengan Megawati. 
Dalam Pilkada DKI 2017, Megawati memilih untuk mengusung Ahok, figur yang kerap 
dikritik keras oleh Rachmawati. Rachmawati tertawa ketika ditanya apakah dia 
juga akan mengajak Anies-Sandiaga ke makam ayahnya. Ia mengatakan hal itu masih 
harus dibicarakan, termasuk soal apakah Rachmawati akan menjadi bagian dari tim 
pemenangan Anies-Sandiaga. Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan 
(PDI-P) Megawati Soekarnoputri mengajak sejumlah pasangan calon gubernur dan 
wakil gubernur yang diusung partainya pada pilkada serentak 2017 berziarah ke 
makam Presiden pertama RI, Soekarno, di Blitar, Jawa Timur, Senin lalu. 
Pasangan cagub dan cawagub tersebut yakni Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful 
Hidayat (DKI Jakarta), Rano Karno-Embay Mulya (Banten), Hana Hasanah-Tony Yunus 
(Gorontalo), Rustam-Irwansyah (Babel), Ali Baal Masdar (Sulbar), dan Dominggus 
Mandacan (Papua Barat).  Penulis : Nibras Nada Nailufar Editor : Egidius 
Patnistik








  #yiv1555831236 #yiv1555831236 -- #yiv1555831236ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv1555831236 
#yiv1555831236ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv1555831236 
#yiv1555831236ygrp-mkp #yiv1555831236hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv1555831236 #yiv1555831236ygrp-mkp #yiv1555831236ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv1555831236 #yiv1555831236ygrp-mkp .yiv1555831236ad 
{padding:0 0;}#yiv1555831236 #yiv1555831236ygrp-mkp .yiv1555831236ad p 
{margin:0;}#yiv1555831236 #yiv1555831236ygrp-mkp .yiv1555831236ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv1555831236 #yiv1555831236ygrp-sponsor 
#yiv1555831236ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv1555831236 
#yiv1555831236ygrp-sponsor #yiv1555831236ygrp-lc #yiv1555831236hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv1555831236 
#yiv1555831236ygrp-sponsor #yiv1555831236ygrp-lc .yiv1555831236ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv1555831236 #yiv1555831236actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv1555831236 
#yiv1555831236activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv1555831236
 #yiv1555831236activity span {font-weight:700;}#yiv1555831236 
#yiv1555831236activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv1555831236 #yiv1555831236activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv1555831236 #yiv1555831236activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv1555831236 #yiv1555831236activity span 
.yiv1555831236underline {text-decoration:underline;}#yiv1555831236 
.yiv1555831236attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv1555831236 .yiv1555831236attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv1555831236 .yiv1555831236attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv1555831236 .yiv1555831236attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv1555831236 .yiv1555831236attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv1555831236 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv1555831236 .yiv1555831236bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv1555831236 
.yiv1555831236bold a {text-decoration:none;}#yiv1555831236 dd.yiv1555831236last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv1555831236 dd.yiv1555831236last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv1555831236 
dd.yiv1555831236last p span.yiv1555831236yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv1555831236 div.yiv155583

[GELORA45] WADUH! Nusron Wahid Hampir Tamp4r Lawan Debatnya Gara Gara Belain Ahok hina Al maidah 51

2016-10-13 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
WADUH! Nusron Wahid Hampir Tamp4r Lawan Debatnya Gara Gara Belain Ahok hina Al 
maidah 51

  
|  
|   
|   
|   ||

   |

  |
|  
||  
WADUH! Nusron Wahid Hampir Tamp4r Lawan Debatnya Gara Gara Belain Ahok hina...
 WADUH! Malu-maluin saja... Nusron Wahid Hampir Tamp4r Lawan Debatnya hanya 
Gara Gara Nama beliau salah di sebut!...  |   |

  |

  |

 


[GELORA45] CAK NUN 10 OKTOBER 2016 - Almaidah ,Jangankan AHOK ANAK IBLIS JADI GUBERNUR Biasawae

2016-10-13 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
CAK NUN 10 OKTOBER 2016 - Almaidah ,Jangankan AHOK ANAK IBLIS JADI GUBERNUR 
Biasawae

  
|  
|   
|   
|   ||

   |

  |
|  
||  
CAK NUN 10 OKTOBER 2016 - Almaidah ,Jangankan AHOK ANAK IBLIS JADI GUBERN...
 CAK NUN 10 OKTOBER 2016 - Almaidah ,Jangankan AHOK ANAK IBLIS JADI GUBERNUR 
Biasawae  |   |

  |

  |

 


[GELORA45] Jokowi 'GERAM' Dan Peringatkan Buni Yani Jangan SIBUK Memperbesar Masalah AHOK

2016-10-13 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Jokowi 'GERAM' Dan Peringatkan Buni Yani Jangan SIBUK Memperbesar Masalah AHOK

  
|  
|   
|   
|   ||

   |

  |
|  
||  
Jokowi 'GERAM' Dan Peringatkan Buni Yani Jangan SIBUK Memperbesar M...
 Jokowi 'GERAM' Dan Peringatkan Buni Yani Jangan SIBUK Memperbesar Masalah AHOK 
Jokowi 'GERAM' Da...  |   |

  |

  |

 


[GELORA45] Menurut CAK NUN Ahok bukan Kafir

2016-10-13 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Menurut CAK NUN Ahok bukan Kafir

  
|  
|   
|   
|   ||

   |

  |
|  
||  
Menurut CAK NUN Ahok bukan Kafir
 Menurut CAK NUN Ahok bukan Kafir  |   |

  |

  |

 


[GELORA45] AHOK Bisa Saja Tuntut Balik Pelapor Penistaan Al Quran

2016-10-13 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
AHOK Bisa Saja Tuntut Balik Pelapor Penistaan Al Quran

  
|  
|   
|   
|   ||

   |

  |
|  
||  
AHOK Bisa Saja Tuntut Balik Pelapor Penistaan Al Quran
 AHOK Bisa Saja Tuntut Balik Pelapor Penistaan Al Quran  |   |

  |

  |

 


[GELORA45] BUNI YANI MENGAKU 'SALAH & KELEWATAN BATAS' Sudah MENGHINA AHOK Dengan Pelec3h4n alquran

2016-10-13 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
BUNI YANI MENGAKU 'SALAH & KELEWATAN BATAS' Sudah MENGHINA AHOK Dengan 
Pelec3h4n alquran

  
|  
|   
|   
|   ||

   |

  |
|  
||  
BUNI YANI MENGAKU 'SALAH & KELEWATAN BATAS' Sudah MENGHINA AHOK...
 BUNI YANI MENGAKU 'SALAH & KELEWATAN BATAS' Sudah MENGHINA AHOK Dengan 
Pelec3h4n alquran BUNI YANI M...  |   |

  |

  |

 


[GELORA45] Jonan menjadi Menteri ESDM, Arcandra wakilnya

2016-10-14 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Jonan menjadi Menteri ESDM, Arcandra wakilnya
Jumat, 14 Oktober 2016 13:50 WIB  | 1.902 ViewsPewarta: Hanni Sofia 
SoepardiIgnasius Jonan dilantik menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. 
(ANTARA FOTO/Hermanus Prihatna)Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo 
(Jokowi) melantik Ignasius Jonan menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral 
(ESDM) dan Arcandra Tahar sebagai Wakil Menteri ESDM di Istana Negara Jakarta, 
Jumat.

Jonan, yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Perhubungan, dilantik menjadi 
Menteri ESDM Kabinet Kerja dengan Keputusan Presiden Nomor 114/P/2016 tentang 
Pengangkatan Menteri ESDM Kabinet Kerja untuk Sisa Masa Jabatan 2014-2019.

Sementara Arcandra diangkat sebagai Wakil Menteri ESDM berdasarkan Keputusan 
Presiden Nomor 115/P/2016. Dia sebelumnya dilantik menjadi menteri ESDM pada 27 
Juli dan diberhentikan 15 Agustus karena masalah kewarganegaraan.

Sebelum pelantikan, Presiden Jokowi mengambil sumpah keduanya.

Acara itu dihadiri pejabat negara seperti Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, 
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Panglima TNI 
Jenderal Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Menteri 
Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Pariwisata Arief Yahya, 
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Keuangan Bambang 
Brodjonegoro.

Presiden selanjutnya dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Barat. 
Presiden akan berangkat dari Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Halim 
Perdanakusuma Jakarta sekitar pukul 14.30 WIB.


Editor: MaryatiCOPYRIGHT © ANTARA 2016

Trs: #sastra-pembebasan# Re: [GELORA45] Habib Rizieq ancam kerahkan massa lebih banyak jika Ahok tak diperiksa

2016-10-14 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Galak banget  Habib ini. Kayaknya dia yang benar. Hati-hati lho, nanti pihak 
kepolisian menangkan pak Habib karena dianggap memancing kekacauan di 
Indonesia. Dan kenyataannya, dia yang bikin ribut.

 Pada Jumat, 14 Oktober 2016 21:59, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[sastra-pembebasan]"  menulis:
 

     MENGANCAM SESEORANG melalui KEKERASAN  yang bisa mengakibatkan dan atau 
berakibat Ceder Fysik dan bahkan Kematian  (kendatipun dalam benrtuk Verbal )  
dari segi HUKUM sudah bisa dikatagorikan sebagai  Suatu RENCANA  TINDAK 
PELANGGARAN HUKUM KRIMINAL dan sudah bisa di Gugat Hukum dan dijerat Hukum KUHP 
Pidana Kriminal.. 
2016-10-14 21:31 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se [GELORA45] 
:

     res : Mari ramai-ramai membebaskan pulau Jawa  menjadi negara merdeka dan 
berdaulat tanpa ada ikatan dengan pulau-pulau lain! hehehehehhe 
http://www.antaranews.com/ berita/590219/habib-rizieq- 
ancam-kerahkan-massa-lebih- banyak-jika-ahok-tak- diperiksa?utm_source=fly&utm_ 
medium=related&utm_campaign= news  
Habib Rizieq ancam kerahkan massa lebih banyak jika Ahok tak diperiksa
Jumat, 14 Oktober 2016 16:27 WIB | 16.491 ViewsPewarta: Alviansyah Pasaribu 
Habib Rizieq. ((habibrizieq.com))
kami akan datangkan 10 kali lipat dari ini" 
Jakarta (ANTARA News) - Imam besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq 
Shihab atau Habib Rizieq menegaskan pihaknya akan mendatangkan massa 10 kali 
lipat lebih banyak jika dalam waktu satu pekan penegak hukum tidak memproses 
hukum Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama terkait dugaan penistaan 
agama.

"Kalau Ahok tidak diperiksa minggu depan, kami akan balik lagi ke Balai Kota. 
Kalau perlu kami ke Istana," kata Habib Rizieq dalam orasinya di depan Balai 
Kota DKI Jakarta, Jumat.  "Jika tidak diproses, atau sekali lagi kami 
dikhianati, kami akan datangkan 10 kali lipat dari ini," lanjut Habib Rizieq. 
"Mudah-mudahan Ahok diproses hukum. Hidup Islam, hidup Indonesia, hidup umat," 
ucap dia dari atas mobil bak terbuka. Kendati menyampaikan orasinya dengan 
emosional, namun Habib Rizieq tidak lupa mengingatkan ribuan orang dari 
berbagai ormas agar berdemonstrasi dengan tertib dan damai.
 "Kami tadi sudah komitmen, siap tempur. Kami damai dengan aparat, dengan 
tentara, tidak boleh ada anarkistis," katanya.  Saat ini kerumunan massa dari 
berbagai ormas bersiap untuk meninggalkan Balai Kota DKI Jakarta usai 
menunaikan Shalat Ashar berjamaah.Editor: SuryantoCOPYRIGHT © ANTARA 2016   

  #yiv9828957204 #yiv9828957204 -- #yiv9828957204ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv9828957204 
#yiv9828957204ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv9828957204 
#yiv9828957204ygrp-mkp #yiv9828957204hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv9828957204 #yiv9828957204ygrp-mkp #yiv9828957204ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv9828957204 #yiv9828957204ygrp-mkp .yiv9828957204ad 
{padding:0 0;}#yiv9828957204 #yiv9828957204ygrp-mkp .yiv9828957204ad p 
{margin:0;}#yiv9828957204 #yiv9828957204ygrp-mkp .yiv9828957204ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv9828957204 #yiv9828957204ygrp-sponsor 
#yiv9828957204ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv9828957204 
#yiv9828957204ygrp-sponsor #yiv9828957204ygrp-lc #yiv9828957204hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv9828957204 
#yiv9828957204ygrp-sponsor #yiv9828957204ygrp-lc .yiv9828957204ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv9828957204 #yiv9828957204actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv9828957204 
#yiv9828957204activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv9828957204
 #yiv9828957204activity span {font-weight:700;}#yiv9828957204 
#yiv9828957204activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv9828957204 #yiv9828957204activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv9828957204 #yiv9828957204activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv9828957204 #yiv9828957204activity span 
.yiv9828957204underline {text-decoration:underline;}#yiv9828957204 
.yiv9828957204attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv9828957204 .yiv9828957204attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv9828957204 .yiv9828957204attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv9828957204 .yiv9828957204attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv9828957204 .yiv9828957204attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv9828957204 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv9828957204 .yiv9828957204bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv9828957204 
.yiv9828957204bold a {text-decoration:none;}#yiv9828957204 dd.yiv9828957204last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv9828957204 dd.yiv9828957204last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv9828957204 
dd.yiv9828957204last p span.yiv9828957204yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv9828957204 div.yiv9828957204attach-table div div a 

Trs: [GELORA45] Kabar duka

2016-10-15 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Kami turut berdukacita atas berpulangnya saudara Kamto di Wonogiri. Dia adalah 
salah seorang korban kebiadaban rejim Orba Suharto. Dia adalah orang yang 
dilarang pulang ke Indonesia oleh rejim Suharto dan terpaksa meminta asil di 
Swedia. Selama di Swedia dia pernah bekerja di pabrik Scania. Setelah usianya 
semakin lanjut dan sudah sakit-sakitan, dia memutuskan untuk kembali ke kampung 
halamannya di Wonogiri pada tahun 2013.Semoga bung Kamto mendapatkan ketenangan 
abadi di tempat akhir. Bagi keluarga yang ditinggalkan semoga tabah menghadapi 
musibah ini. Amin.Salam duka: Chalik Hamid.

 Pada Sabtu, 15 Oktober 2016 14:15, "Tom Iljas iljas...@yahoo.se 
[GELORA45]"  menulis:
 

     Dear milister,
Bagi teman-teman yang kenal bersama ini saya sampaikan bahwa bung Sukamto telah 
meninggalkan kita untuk selamanya. Beliau meninggal dirumah sakit Wonogiri pada 
hari Jumat tgl 14/10 jam 22:45 WIB kemaren, dan sudah dimakamkan hari ini.
Bung Kamto meninggalkan Swedia pada Sept 2013 yang lalu untuk menetap dikampung 
halamannya Wonogiri. Sejak itu sampai meninggalnya ia diasuh oleh 
keponakan-keponakannya. Bung Kamto mencapai usia 82 tahun.
Salam
Tom Iljas  #yiv4808257018 #yiv4808257018 -- #yiv4808257018ygrp-mkp {border:1px 
solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018ygrp-mkp #yiv4808257018hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv4808257018 #yiv4808257018ygrp-mkp #yiv4808257018ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv4808257018 #yiv4808257018ygrp-mkp .yiv4808257018ad 
{padding:0 0;}#yiv4808257018 #yiv4808257018ygrp-mkp .yiv4808257018ad p 
{margin:0;}#yiv4808257018 #yiv4808257018ygrp-mkp .yiv4808257018ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv4808257018 #yiv4808257018ygrp-sponsor 
#yiv4808257018ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018ygrp-sponsor #yiv4808257018ygrp-lc #yiv4808257018hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018ygrp-sponsor #yiv4808257018ygrp-lc .yiv4808257018ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv4808257018 #yiv4808257018actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv4808257018
 #yiv4808257018activity span {font-weight:700;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv4808257018 #yiv4808257018activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv4808257018 #yiv4808257018activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv4808257018 #yiv4808257018activity span 
.yiv4808257018underline {text-decoration:underline;}#yiv4808257018 
.yiv4808257018attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv4808257018 .yiv4808257018attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv4808257018 .yiv4808257018attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv4808257018 .yiv4808257018attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv4808257018 .yiv4808257018attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv4808257018 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv4808257018 .yiv4808257018bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv4808257018 
.yiv4808257018bold a {text-decoration:none;}#yiv4808257018 dd.yiv4808257018last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv4808257018 dd.yiv4808257018last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv4808257018 
dd.yiv4808257018last p span.yiv4808257018yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv4808257018 div.yiv4808257018attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv4808257018 div.yiv4808257018attach-table 
{width:400px;}#yiv4808257018 div.yiv4808257018file-title a, #yiv4808257018 
div.yiv4808257018file-title a:active, #yiv4808257018 
div.yiv4808257018file-title a:hover, #yiv4808257018 div.yiv4808257018file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv4808257018 div.yiv4808257018photo-title a, 
#yiv4808257018 div.yiv4808257018photo-title a:active, #yiv4808257018 
div.yiv4808257018photo-title a:hover, #yiv4808257018 
div.yiv4808257018photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv4808257018 
div#yiv4808257018ygrp-mlmsg #yiv4808257018ygrp-msg p a 
span.yiv4808257018yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv4808257018 
.yiv4808257018green {color:#628c2a;}#yiv4808257018 .yiv4808257018MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv4808257018 o {font-size:0;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018photos div {float:left;width:72px;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018photos div label 
{color:#66;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv4808257018
 #yiv4808257018reco-category {font-size:77%;}#yiv4808257018 
#yiv4808257018reco-desc {font-size:77%;}#yiv4808257018 .yi

[GELORA45] BREAKING NEWS : Akhirnya Ahok mundur/Mendinginkan kepala di akhir Minggu.

2016-10-15 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

BREAKING NEWS : Akhirnya Ahok mundur

Setelah di demo dan selalu di fitnah oleh orang-orang yang tak suka akan 
kemajuan di DKI, akhirnya kali ini ahok sudah melemah, bila selama ini kita 
mengenal ahok yang galak, bringas dan tempramental kini ia mulai melunak.



Setelah mengalami berbagai tekanan dari orang-orang yang menginginkan dia 
mundur, Akhirnya hari ini ahok mundur juga, tak butuh ribuan manusia untuk 
menyuruh ahok mundur, tadi pagi seorang juru parkir berhasil dengan sukses 
menyuruh ahok mundur.

Namun untuk k memimpin DKI menuju jakarta baru yang lebih baik, Ahok tak mau 
mundur selangkah pun.
SHARE UNTUK MEMBERIKAN RASA BAHAGIA SEMENTARA KEPADA MEREKA YANG INGIN AHOK 
MUNDUR.
99 komentar:
   
   - Anonim15 Oktober 2016 10.43MANTABS BERITANYA...!!!


Trs: [GELORA45] Re: [nasional-list] Cwrita Menarik Ketika Ibu-Ibu di Depan Katedral Bagikan Makanan ke Pendemo Ahok

2016-10-15 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Kalau sudah kelaparan, semua makanan dianggap halal. Apalagi orang-orang FPI 
itu dianggap laskar jahad, eh laskar jihad. Ibu-ibu yang memberi makanan itu 
adalah ibu-ibu cantik dan manis. FPInya lupa daratan, sudah terasa di sorga, 
hahahahahaha.

 Pada Sabtu, 15 Oktober 2016 16:05, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[GELORA45]"  menulis:
 

    
   - Kh.Djie wrote
   - Kalau lagi unjuk rasa, diundang makan, unjuk rasanya bisa bubar..  
   - 
--
   - (udah pada ennga peduli lagi Haram tidaknya  atau Kafir Ridaknya.
   - Dan.. Unjuk rasa pun diulang kembali  abis itu Lapara lagi bisa 
makan lagi ...Demostrasi lagi  terus Lapar lagi .. ada lagi OIbu2 yag 
nyumbang makanan..
   - Seedp Hidup nyaman tanpa harus kelaparan berkat Allah yang maha 
Pengasih dan Penyanyang. Amiinnn. ..

2016-10-15 14:51 GMT+02:00 kh djie :

Ya, benar, lagi Unjuk Rasa.Habis teriak2, lihat ada makanan, lalu Unjuk 
Rasa.. LaparnyaTidak hanya Unjuk Rasa, tapi juga meng-Ganyang 
habis2anTanpa tanya dulu apa Halal tidaknyaTanpa periksa 
ada setifikat halalnya.   
   - Kalau lagi unjuk rasa, diundang makan, unjuk rasanya bisa bubar..

2016-10-15 14:37 GMT+02:00 Marco 45665 :

IBU2 ITU SANGAT BETUL dan sangat BIJAK   Rupanya para Mahasiswa THEOLOGY 
tsb   PADA LAPAR  ...,,,MAKANYA nagmuk2 UNJUK RASA  HABIS2AN 
2016-10-15 12:07 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se [nasional-list] 
:

     Hanya di NKRI ada gereja katedral. Di lain negeri ada gereja dan katedral. 
http://www.jawapos.com/read/20 16/10/14/57453/cerita-menarik- 
ketika-ibu-ibu-di-depan-katedr al-bagikan-makanan-ke-pendemo- ahok Jumat, 14 
Oktober 2016 19:55 
Cerita Menarik Ketika Ibu-Ibu di Depan Katedral Bagikan Makanan ke Pendemo Ahok
 Bagikan via Facebook (557) Twitter (0) Google+ (0)  FACEBOOK: FELLY AMI 
-Beberapa ibu-ibu di depan Gereja Katedral membagikan makanan untuk para 
pendemo Ahok BERITA TERKAIT JawaPos.com - Peristiwa menarik terjadi kala 
demonstrasi garis keras umat muslim Front Pembela Islam (FPI) digelar hari ini 
Jumat (14/10). Melalui foto yang beredar di media sosial facebook, tampak 
ibu-ibu berdarah Tionghoa tengah membagikan beberapa bungkus makanan untuk para 
pendemo di depan Gereja Katedral. Saat dikonfirmasi, ternyata makanan itu 
berasal dari pesta pernikahan yang jaraknya tak jauh dari lokasi demonstrasi. 
"Karena ada perkawinan saja tadi, jadi ada makanan lebih nah dibagikan ke 
pendemo," ujar Satpam Gereja Katedral, Sergius Sia di Pasar Baru, Jakarta 
Pusat. Namun, Sergius membenarkan bahwa yang membagikan makanan memang adalah 
ibu-ibu Tionghoa. Bahkan kata dia, dalam satu jam bahkan sebegitu banyaknya 
makanan langsung ludes dimakan massa pendemo. "Saya enggak tahu kalau mereka 
(ibu-ibu tionghoa) jemaat sini karena saya tidak kenal. Tapi, mereka orang 
Tionghoa dan membagikannya di depan gereja," pungkasnya. Terdapat tiga foto 
yang diunggah pemilik akun facebook Felly Ami. Dalam foto itu, sejumlah ibu 
berdiri menenteng tas kresek besar dengan styrofoam yang biasa digunakan 
sebagai pembungkus makanan. Nah, di beberapa foto lainnya, terlihat ibu-ibu itu 
membagi-bagikan makanan.Beberapa pria pun tampak antusias mengambil makanan 
tersebut. Bahkan, salah satu pria mengenakan kaos putih bertuliskan “Tumbangkan 
Ahok.” Beberapa netizen sangat mengapreasiasi pemandangan itu. “Dlm Unjuk Rasa 
td di Catedral ada sekumpulan ibu2 dr Tionghoa yg membagi2kan Logistic … 
#terharu ngeliatnya,” tulis sang pemilik akun.  (uya/JPG) 





  #yiv6238623526 #yiv6238623526 -- #yiv6238623526ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6238623526 
#yiv6238623526ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6238623526 
#yiv6238623526ygrp-mkp #yiv6238623526hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6238623526 #yiv6238623526ygrp-mkp #yiv6238623526ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6238623526 #yiv6238623526ygrp-mkp .yiv6238623526ad 
{padding:0 0;}#yiv6238623526 #yiv6238623526ygrp-mkp .yiv6238623526ad p 
{margin:0;}#yiv6238623526 #yiv6238623526ygrp-mkp .yiv6238623526ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv6238623526 #yiv6238623526ygrp-sponsor 
#yiv6238623526ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv6238623526 
#yiv6238623526ygrp-sponsor #yiv6238623526ygrp-lc #yiv6238623526hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv6238623526 
#yiv6238623526ygrp-sponsor #yiv6238623526ygrp-lc .yiv6238623526ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv6238623526 #yiv6238623526actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv6238623526 
#yiv6238623526activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv6238623526
 #yiv6238623526activity span {font-weight:700;}#yiv6238623526 
#yiv6238623526activity span:first-child 
{text

[GELORA45] Soal Gaya Bicara Ahok, Sophia Latjuba: Dia Santun Pada Tempatnya

2016-10-15 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
detikNews / Berita / Detail BeritaFollow detikcomJumat 14 Oct 2016, 00:15 WIB


Soal Gaya Bicara Ahok, Sophia Latjuba: Dia Santun Pada Tempatnya
Wisnu Prasetiyo Adi Putra - detikNewsShare 0TweetShare 0320 komentarFoto: Wisnu 
Prasetiyo/detikcomJakarta - Salah satu juru bicara Tim Pemenangan Ahok-Djarot 
untuk Pilgub DKI Sophia Latjuba meyakini jagoannya yang terbaik untuk Ibu Kota. 
Meski terkadang mendapat kecaman karena gaya bicaranya yang kontroversial, 
Sophia meyakini Ahok tak pernah berniat menyakiti warga Jakarta.

Sophia mengungkapkan, Ahok tahu betul kapan Ia harus berbicara keras dan kapan 
harus berbicara lembut.

"Kita butuh sosok seperti Ahok yang memang kadang-kadang ngomongnya seperti 
kasar tapi apakah itu salah kalau itu bisa mengubah Jakarta? Pak Ahok sangat 
santun kalau perlu kalau di suatu sisi yang santun dia sangat santun, sangat 
baik kalau diperlukan. Dia sangat menghargai siapapun itu," kata Sophia saat 
ditemui di Restoran Ivy, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 
Kamis (13/10/2016)

Dalam pandangan Sophia, Jakarta butuh pemimpin yang "galak" dan tegas. Dengan 
tingkat kompleksitas masalah yang tinggi, kata Sophia, Jakarta tak mencari 
pemimpin yang hanya baik tuturnya.

"Tapi kalau diperlukan butuh kita orang yang seperti Ahok. Orang yang terlalu 
lembek itu enggak bisa pimpin Jakarta. Jakarta sudah sangat sangat kompleks 
masalahnya butuh tangan besi, butuh pemimpin yang galak," ungkapnya.

"Galak itu kan bukan berarti tidak menghargai orang lain kan. Kita semua juga 
kalau diperlukan akan galak," imbuhnya.

Gaya bicara Ahok menurut Sophia tak menjadi persoalan yang rumit. Terpenting, 
menurutnya Ahok sudah menunjukkan kinerja yang optimal dalam mewujudkan Jakarta 
yang lebih baik.

"Dari pendidikan misalnya sangat pesat, premanisme sangat berkurang. Korupsi 
birokrasi? Sangat baik. Jurusnya adalah dari apa yang kita lihat dan saya 
enggak yakin Jakarta akan membaik kalau bukan di tangan Ahok," ujarnya.

"Jakarta harus lebih baik, harus, harus, harus. Lebih disiplin, saya enggak 
yakin yang dua lain bisa. Saya udah lihat hasil kerja Ahok, lebih ada 
buktinya," sambung dia

Terkait dengan apa yang menjadi tugasnya sebagai jubir, Sophia menyebut akan 
lebih banyak bicara soal pendidikan. Dia memang concern di bidang ini, Ia akan 
membantu Ahok-Djarot mensosialisaskkan program yang terkait dengan dunia ini.

"Saya lebih fokus ke pendidikan di Nasdem, saya lebih concern di pendidikan 
Indonesia dan saya banyak tanya ke Ahok apa yg sudah dikerjakan di bidang 
sosbud khususnya pendidikan. Ahok soal pendidikan juga berhasil, salah satu 
buktinya angka drop out dari high school dari 30 persen jadi 0,5 persen. Kita 
sudah ngalahin Jogja," paparnya. 

[GELORA45] said-aqil-minta-fpi-dibubarkan-buat-apa.html?m=1#

2016-10-15 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
http://www.ambiguistik.com/2016/09/said-aqil-minta-fpi-dibubarkan-buat-apa.html?m=1#


[GELORA45] Trs: == STREET FOOD ==

2016-10-16 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 16 Oktober 2016 9:27, May Swan  menulis:
 

 SURAT DARI SINGAPUR== STREET FOOD ==BYMAY SWAN  Surat ini berupa 
inspirasi setelah mengikutitayangan documentary film perjalanan kuliner Anthony 
Bourdain. Selama kareer ChefAnthony Bourdain warga AS terkenal seluruh jagad 
ini telah mengunjungi banyaknegeri di Asia, Afrika, Eropa dan kota kota di 
Amerika. Sekalipun judulnyaadalah Street Food, namun yang diperkenalkan bukan 
hanya sekedar betapa sedap makanannya,  tapi asal usul sejarah, budaya 
kehidupanrakyat setempat dan lingkungan dimana bahan dan rempah rempah masakan 
yangdigunakan dalam memasaknya. Menurutnya makanan Street Food yang ia rasakan 
di banyaknegeri terutama di negeri negeri berkembang, jauh lebih lezat dan 
berkarakterdari pada fast food chain yang terdapat di AS.  Ia adalah 
seorang penulis / pengarangbeberapa buku masakan antara lain “Anthony Bourdain: 
No Reservation”. Isi bukumenulis tentang tempat tempat yang jarang dikenal 
sebagai tourist destination jugabukan restoran mewah yang sudah terkenal di 
kota kota besar. Tempat yang gemaria kunjungi adalah restoran atau kedai kecil 
di pinggir kota, tempat tempatterpencil termasuk perkampungan dimana terdapat 
masakan tradisional dengan cirirasa setempat menggunakan bahan yang terdapat di 
sekiling lingkungan dimanamereka hidup. Dalam tulisannya ia selalu 
memperkenalkan dan meluaskanpengetahuan pembaca mengenai sedapnya masakan 
tradisional yang hanya terdapatdi kedai kedai kecil atau street food yang 
terdapat di pinggir jalan, dan di perkampunganterpencil. Ia sering duduk 
dipinggir jalan bersama masyarakat lokal menyantapsemangkok mee menggunakan 
sumpit. Ya, duduk di pinggir jalan, diatas trotoir,tidak di kursi.   
Masakan yang menggunakan bahan bagian seperti kepalaikan, tulang ikan, tulang 
babi, otak, mata, perut, paru, usus, testicles,buntut, kaki ayam, kaki itik, 
dapat terjemah menjadi hidangan yang sangat lezatdan memenuhi keperluan gizi 
makanan masyarakat setempat. Bagian bahan daging tersebutumumnya tidak dijual 
di super market mewah di kota kota besar, karena masyarakatmodern affluent abad 
21 menggapnya sebagai bagian bahan makanan yang tidaksophisticated. Orang 
datang ke restoran mewah bukan karena lapar ingin mengisiperut, tapi untuk 
menonjolkan image. Singkatnya untuk pamer. Umumnya makananyang dihidangkan 
hanya berupa seiris atau paling banyak tidak lebih dari duairis daging, 
demikian tipis irisannya sehingga transparan, lalu dihiasi dengan duahelai 
dedaunan yang berlainan warna, berusaha memberi kesan sebagai high end 
culinary.Yang besar hanya piringnya, hidangannya kecil diletakan tersendiri di 
bagiantengah tampak kesepian tak berteman. Makin mahal harga hidangan makin 
terkenalsebagai restoran mewah. Apa lagi kalau sering dikunjungi celebrity. 
Celebritytidak perlu dan tidak berani makan banyak, mereka berkepentingan 
selalu menjagabadan tetap kurus, karena dalam lingkungannya, kurus itu  cantik. 
Maka mereka tidak perlu makan banyak. Iniadalah gejala gaya hidup dunia modern 
hari ini yang banyak pengikutnya di masyarakat, gejala yang dirumuskan dalam 
istilah satir“You can never be too rich or too thin.”   Ada sebuah 
bagian yang sangat menarikketika Anthony Bourdain mengunjungi Hanoi pada 
pertengahan tahun ini. Ia sangatterharu dengan suasana ramah bersahabat yang ia 
hadapi ketika berhubungandengan masyarakat Vietnam. Sekalipun pernah terjadi 
Vietnam War, peperanganantara AS dan Vietnam dimana kedua pihak saling bunuh 
membunuh dan jutaan jiwajatuh, kehidupan keluarga terpecah belah, tanah dan 
ladang hangus terbakar,namun terasa adanya perspective bahwa semua itu telah 
berlalu, yang pentingagar sejarah itu tidak lagi terulang. Ia sangat terharu, 
sangat terpesonadengan pandangan hidup masyarakat Vietnam yang dapat berdiri 
tegak melihatkehadapan, bekerja keras, berusaha membangun kehidupan baru, tidak 
tenggelamdalam kegelapan tragedy yang pernah dialami, juga tidak membebani diri 
dengan sentimentmembalas dendam turun menurun. Agaknya pandangan ini tidak 
hanya terdapat padaanak anak muda generasi sesudah Vietnam War yang tidak 
mengalami sendiri dampaknyatragedy perang, tapi juga terdapat pada mereka yang 
pernah mengalami dan hidupdalam suasana konflik tersebut. Ini sungguh luar 
biasa menakjubkan. Apa yangterjadi sudah terjadi, dalam arti sebenarnya, rakyat 
dari kedua pihak juga samasama menjadi korban. Telah tumbuh dalam benak 
masyarakat Vietnam: Sekarangwaktunya harus membangun; demi hari ini, demi hari 
esok. Bagi yang tertarik,silahkan baca “The Unwanted” sebuah memoir tulisan 
Kien Nguyen menceritakanmasa kecilnya di Vietnam pada masa Vietnam War dari 
segi orang biasa.  Sementara terasa kebijaksanaanengagement policy yang 
dianjurkan Obama dalam menangani politik luar negeri. Sebaliknya,bahwa Vietnam 
dengan laskar rakyat  mampumengalahkan aggressor AS dengan segala senjata 
canggih militer dalam VietnamWar turut menumbuhkan rasa 

[GELORA45] Trs: [wahana-news] Wiranto akan Dahulukan Penyelesaian Kasus HAM 65

2016-10-16 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Minggu, 16 Oktober 2016 18:08, "'Tsasando' tsasa...@gmail.com 
[wahana-news]"  menulis:
 

     
http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/hukum/16/10/12/oey0hc335-wiranto-akan-dahulukan-penyelesaian-kasus-ham-65
    Kamis, 13 Oktober 2016, 00:33 WIB Wiranto akan DahulukanPenyelesaian Kasus 
HAM 65 Rep: Umar Mukhtar/ Red:Esthi Maharani REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- 
Menteri Koordinator Politik Hukumdan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto 
memberikan sinyal akan menyelesaikankasus pelanggaran HAM yang terjadi pada 
1965 yang lalu ketimbang kasuspelanggaran HAM di Papua. 

Wiranto ingin agar masyarakat bersabar menunggu terkait penyelesaian 
kasustersebut. "Ya kan satu-satu. Kemarin konteksnya 65 kan. 
Penyelesaiannyasabar, ditunggu. Satu-satu diselesaikan, ini kan tidak mudah," 
ujar dia dikantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu (12/10).

Pemerintah, tutur Wiranto, akan membentuk badan khusus yang menangani 
danmempelajari kasus 65 secara seksama dan menyeluruh. Ia menilai kasus HAM 
65patut diselesaikan secara damai, tidak menimbulkan kebencian di masa 
mendatang,dan berorientasi pada kerukunan nasional. "Tidak lagi memecah belah 
bangsa," ucap dia.

Dalam menyelesaikan persoalan pelanggaran HAM yang sudah sangat kompleks 
itu,pihaknya saat ini tengah mencari sebuah solusi yang dinilainya tidak 
akanmengganggu situasi nasional. 

"Negeri kita ini butuh satu kebersamaan untuk menghadapi masalahkebangsaan," 
ujar dia.       #yiv1696937134 #yiv1696937134 -- #yiv1696937134ygrp-mkp 
{border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 
10px;}#yiv1696937134 #yiv1696937134ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv1696937134 #yiv1696937134ygrp-mkp #yiv1696937134hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv1696937134 #yiv1696937134ygrp-mkp #yiv1696937134ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv1696937134 #yiv1696937134ygrp-mkp .yiv1696937134ad 
{padding:0 0;}#yiv1696937134 #yiv1696937134ygrp-mkp .yiv1696937134ad p 
{margin:0;}#yiv1696937134 #yiv1696937134ygrp-mkp .yiv1696937134ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv1696937134 #yiv1696937134ygrp-sponsor 
#yiv1696937134ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv1696937134 
#yiv1696937134ygrp-sponsor #yiv1696937134ygrp-lc #yiv1696937134hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv1696937134 
#yiv1696937134ygrp-sponsor #yiv1696937134ygrp-lc .yiv1696937134ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv1696937134 #yiv1696937134actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv1696937134 
#yiv1696937134activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv1696937134
 #yiv1696937134activity span {font-weight:700;}#yiv1696937134 
#yiv1696937134activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv1696937134 #yiv1696937134activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv1696937134 #yiv1696937134activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv1696937134 #yiv1696937134activity span 
.yiv1696937134underline {text-decoration:underline;}#yiv1696937134 
.yiv1696937134attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv1696937134 .yiv1696937134attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv1696937134 .yiv1696937134attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv1696937134 .yiv1696937134attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv1696937134 .yiv1696937134attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv1696937134 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv1696937134 .yiv1696937134bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv1696937134 
.yiv1696937134bold a {text-decoration:none;}#yiv1696937134 dd.yiv1696937134last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv1696937134 dd.yiv1696937134last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv1696937134 
dd.yiv1696937134last p span.yiv1696937134yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv1696937134 div.yiv1696937134attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv1696937134 div.yiv1696937134attach-table 
{width:400px;}#yiv1696937134 div.yiv1696937134file-title a, #yiv1696937134 
div.yiv1696937134file-title a:active, #yiv1696937134 
div.yiv1696937134file-title a:hover, #yiv1696937134 div.yiv1696937134file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv1696937134 div.yiv1696937134photo-title a, 
#yiv1696937134 div.yiv1696937134photo-title a:active, #yiv1696937134 
div.yiv1696937134photo-title a:hover, #yiv1696937134 
div.yiv1696937134photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv1696937134 
div#yiv1696937134ygrp-mlmsg #yiv1696937134ygrp-msg p a 
span.yiv1696937134yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv1696937134 
.yiv1696937134green {color:#628c2a;}#yiv1696937134 .yiv1696937134MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv1696937134 o {font-size:0;}#yiv1696937134 
#yiv1696937134photos div {float:left;width:72px;}#yiv1696937134 
#yiv1696937134photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width

Trs: [GELORA45] Ditangkap di hotel 'bersama pasangan tak resmi', ketua Pengadilan Agama jadi perbincangan

2016-10-16 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 17 Oktober 2016 6:48, "kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

     Sebagai ketua pengadilan agama, bu hakim ini paham, kalau dia mati, di 
akerat tidak dapat 72 malaikat,Kan gak adil, kalau laki2 kok dapat 72 
bidadari.Cuma tidak jelas 72 bidadari ini hak tiap laki2, atau di akerat 
tersedianya hanya 72 bidadari.Giliran dapat bidadari bisa lama sekali ??Bu 
hakim cari malaikatnya di dunia..

2016-10-17 6:06 GMT+02:00 jonathango...@yahoo.com [GELORA45] 
:

     
http://www.bbc.com/indonesia/ berita_indonesia/2016/10/ 
161011_indonesia_hakim_razia_ hotel

Ditangkap di hotel 'bersama pasangan tak resmi', ketua Pengadilan Agama jadi 
perbincangan
Rafki HidayatWartawan BBC Indonesia   
   - 11 Oktober 2016
KirimImage copyrightYANSENPerbincangan merebak di masyarakat, setelah ketua 
Pengadilan Agama Padang Panjang, Sumatera Barat, Elvia Darwati, terkena 
razia.Ia kedapatan berada di dalam sebuah kamar hotel dengan laki-laki yang 
bukan merupakan pasangan resminya.Cendikiawan muslim, Hamid Basyaib menyebut 
apa yang dilakukan ketua pengadilan itu ‘tidak pantas’.“Kalau dilakukan orang 
biasa, tindakan itu tidak pantas. Tapi karena dilakukan seorang ketua 
Pengadilan Agama, maka ketidakpantasannya berlipat ganda,” tutur Hamid.   
   - Anggota DPR Jepang mundur karena selingkuh
   - Mitos dan fakta seks yang perlu Anda ketahui
Elvia dirazia oleh petugas Satpol PP pada Minggu (09/10) dini hari di sebuah 
hotel melati di kota Bukittinggi, Sumatera Barat, sekitar 20 kilometer di utara 
Padang Panjang.Image copyrightYANSENImage captionElvia Darwati dikabarkan baru 
menjabat ketua pengadilan agama Padang Panjang.Ketika berita razia ini mulai 
dimuat di portal berita lokal, keesokan harinya, Senin (10/10), Elvia memanggil 
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Padang Panjang, Syamsoedarman, ke 
kantornya.“Suasananya agak beda. Ada penjagaan dua Provost TNI Angkatan Darat,” 
tutur Syamsoedarman kepada BBC Indonesia, Selasa (11/10).Image copyrightIWAN 
RAKELTAImage captionNama Elvia di daftar pimpinan pengadilan agama Padang 
Panjang.Dalam pembicaraan dengan Syamsoedarman, meskipun mengakui bahwa yang 
dirazia di Bukittinggi adalah dirinya, Elvia, mengklaim bahwa laki-laki yang 
bersamanya adalah keluarga suaminya.“Kata dia (Elvia), dia ke Bukittinggi 
sendiri, ada tugas. Lantas malamnya ada keluarga suaminya menginap di 
Bukittinggi. Dia datangi hotelnya. Dia lalu numpang ke kamar mandi. Hari sudah 
larut malam. Waktu itulah ada razia,” cerita Syamsoedarman menuturkan ulang 
perkataan Elvia kepadanya.Ketua PWI Padang Panjang menyebut Elvia berjanji akan 
memberikan konferensi pers setelah pertemuan, tetapi ‘diingkari’.“Tidak ada 
kontak,” pungkas Syamsoedarman.
Suami-istri tanpa surat nikah
Kepada Iwan Rakelta, wartawan di Bukittinggi, kepala Satpol PP Kota 
Bukittinggi, Syafnir, mengungkapkan Elvia, 49, ditangkap di dalam kamar lewat 
tengah malam bersama seorang 'laki-laki yang mengenakan sarung, tanpa baju. 
Yang perempuan (Elvia) masih berpakaian lengkap'.Ketika dimintai identitas, 
keduanya mengaku 'tidak memiliki KTP'. Mereka mengaku 'sebagai suami-istri' 
namun ketika ditanya surat nikah 'mereka tidak bisa menunjukkan'.Image 
copyrightIWAN RAKELTAImage captionSyafnir, Kepala Satpol PP Bukittinggi.“Lalu 
kami lakukan cross-check, bertanya beberapa hal, apakah mereka benar menikah. 
Ketika ditanya berapa orang jumlah anak, siapa saja nama-nama anak, ternyata 
jawaban antara laki-laki dan perempuan itu berbeda,” tutur Syafnir.Elvia pun 
kemudian mengaku sebagai hakim Pengadilan Agama dan memperlihatkan 'kartu 
identitas hakim' yang dibawanya.“Karena ini pelanggaran, tentu kita tidak 
membeda-bedakan. Makanya kita proses sesuai Perda.”Keduanya dikenai sanksi 
Perda Nomor 3 Tahun 2015 tentang Ketentraman dan Ketertiban Umum dan dibawa ke 
kantor Satpol PP Bukittinggi.Image copyrightYANSENImage captionPadang Panjang 
dikenal sebagai kota Serambi Mekah-nya Sumatera Barat.Di kantor inilah kemudian 
si laki-laki mengaku kalau 'mereka belum menikah, baik yang laki-laki maupun 
yang perempuan, masing-masing dalam proses perceraian'.Meskipun begitu, menurut 
Syafnir, Elvia bersikukuh bahwa 'mereka telah menikah secara agama'.Usai 
diproses lebih lima jam, keduanya dibebaskan setelah memilih opsi 'membayar 
denda masing-masing Rp1 juta, daripada menyelesaikan kasus ini di pengadilan'.
Jadi kontroversi
Kabar dirazianya ketua Pengadilan Agama di kamar hotel ini menjadi menjadi 
pembicaraan hangat masyarakat Padang Panjang. Apalagi kota yang dikelilingi 
bukit dan gunung itu dikenal sebagai 'Kota Serambi Mekah'-nya Sumatera 
Barat.Jika berjalan-jalan di Padang Panjang, tulisan Asmaul Husna menghiasi 
pinggir jalanan kota. 'Kota Serambi Mekah' bahkan menjadi semboyan kota 
itu.Image copyrightYANSENImage captionAsmaul Husna menghiasi jalanan kota 
Padang Panjang.“Padang Panjang itu kota kecil. Kalau ada pejabat agama yang 
dirazia di kasus seperti ini, itu aib besar,” ungkap seorang warga kepada 

[GELORA45] Ahok maafkan pendemo yang merusak taman Balai Kota

2016-10-16 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


Ahok maafkan pendemo yang merusak taman Balai Kota
Senin, 17 Oktober 2016 09:55 WIB | 2.079 ViewsPewarta: Nanien YuniarGubernur 
DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dalam peresmian Jak Bistro di Balai Kota, 
Jakarta, Senin (17/10/2016). (ANTARA News/Nanien Yuniar)Jakarta (ANTARA News) - 
Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama tidak ambil pusing mengenai 
taman depan Balai Kota yang rusak akibat demonstrasi Jumat (14/10). 

"Ampunilah mereka yang tidak tahu apa yang dia perbuat," kata Basuki di Balai 
Kota DKI Jakarta, Senin pagi.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menimpali pernyataan Basuki, 
"Dimaafkan lah, biasa orang banyak," katanya.

Pada Minggu (16/10), Djarot ikut berpartisipasi dalam kerja bakti merapikan 
taman di Jalan Medan Merdeka Selatan yang berada di depan Balai Kota bersama 
para relawan pendukung Ahok-Djarot.

Menurut Djarot, biaya yang dikeluarkan untuk membenahi taman yang rusak tidak 
besar.

Ribuan orang dari organisasi masyarakat Front Pembela Islam, Majelis 
Rasulullah, Front Betawi Rempug, Forkabi, Laskar Masjid Luar Batang dan Korps 
Mubaligh Jakarta unjuk rasa di Balai Kota, Jumat (14/10). 

Mereka menuntut agar Gubernur Petahana Basuki Tjahaja Purnama diadili secara 
hukum atas tuduhan pernyataan yang dinilai menistakan agama. 
Editor: Fitri Supratiwi

[GELORA45] Antara Surat Al Maidah Ayat 51 dan Para Pengungsi dari Negara Islam yang Lari ke Negara ‘Kafir’

2016-10-16 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Antara Surat Al Maidah Ayat 51 dan Para Pengungsi dari Negara Islam yang Lari 
ke Negara ‘Kafir’
ShareTweetTulisan yang kami ambil ini bisa jadi bahan pertimbangan atau rujukan 
 agar kita tdk diadu-domba dan dicekoki pemahaman yang dipelintir. Karena 
menjelang pilkada DKI, banyak sekali umat muslim yang mengeluarkan QS. Almaidah 
ayat 51: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang 
Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah 
pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka 
menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. 
Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.”Ayat 
di atas sedang populer sekarang. Ayat itu selalu populer menjelang pemilu. 
Dalam hal pilkada DKI yang salah satu calon kuatnya adalah Nasrani, ayat ini 
menjadi semakin kuat bergema. Tapi apakah ayat ini soal pemilu? Apakah ini ayat 
soal pemilihan gubernur? Menurut saya bukan. Sejarah Islam tidak pernah 
mengenal adanya pemilihan umum. Juga tak pernah ada pemilihan gubernur atau 
kepala daerah. Satu-satunya pemilihan yang pernah terjadi adalah pemilihan 
khalifah. Itu pun hanya 5 kali, dan hanya melibatkan sekelompok orang yang 
tinggal di Madinah. Gubernur khususnya adalah pejabat yang ditunjuk oleh 
khalifah. Tidak pernah dipilih.Jadi ayat ini tentang apa? Apakah Wali atau 
awliya itu soal pemimpin wilayah atau daerah? Bukan. Bagaimana mungkin ada ayat 
yang mengatur tentang pemilihan pemimpin, padahal pemilihan itu tidak pernah 
terjadi?Jadi, apa yang dimaksud? Apa makna wali atau awliya? Wali artinya 
pelindung, atau sekutu. Ketika Nabi ditekan di Mekah, beliau menyuruh kaum 
muslimin hijrah ke Habasyah (Ethopia). Rajanya seorang Nasrani, menerima 
orang-orang yang hijrah itu, melindungi mereka dari kejaran Quraisy Mekah. 
Inilah yang disebut wali, orang yang melindungi. Kejadian ini direkam dalam 
surat Al-Maidah juga, ayat 81.Adapun ayat 51 yang melarang orang menjadikan 
Yahudi dan Nasrani sebagai pelindung itu adalah soal persekutuan dalam perang. 
Tidak ada sama sekali kaitannya dengan pemilihan pemimpin. Ini sudah pernah 
saya bahas, dan dibahas banyak orang.Pagi ini, saya menyaksikan berita pilu. 
Orang-orang Arab dari Syiria dan Irak masih terus mengungsi. Ke mana? Ke Eropa. 
Siapa orang-orang Eropa itu? Muslimkah mereka? Sebagian besar tidak. Kebanyakan 
dari mereka, orang-orang Eropa itu, adalah Nasrani, atau ateis (musyrik). Tapi 
kini mereka menjadi pelindung bagi orang-orang muslim, persis seperti ketika 
kaum muslim hijrah ke Habasyah. Jadi, cobalah orang-orang yang rajin melafalkan 
ayat Al-Maidah 51 itu berkhotbah kepada para pengungsi itu. Katakan kepada 
mereka bahwa meminta perlindungan kepada Nasrani, menjadikan mereka wali atau 
awliya itu haram hukumnya. Bisakah?Ironisnya, dari siapa mereka lari? Dari kaum 
kafir? Bukan. Mereka lari karena ditindas oleh pemimpin-pemimpin mereka 
sendiri, kaum muslim. Kaum muslim yang berebut kekuasaan. Utamanya Sunni 
melawan Syiah. Tahukah Anda bahwa bibit konflik Sunni-Syiah itu sudah terbentuk 
sejak Rasul wafat? Ketika orang-orang mulai kasak-kusuk untuk mencari siapa 
yang akan jadi khalifah, padahal jenazah Rasul belum lagi diurus. Permusuhan 
itu abadi, mengalirkan darah jutaan kaum muslimin sepanjang sejarah ribuan 
tahun, kekal hingga kini.Tidakkah kita sebagai kaum muslim malu ketika 
saudara-saudara kita dizalimi oleh saudara kita yang lain, mereka meminta 
perlindungan kepada kaum Nasrani dan kafir? Tapi pada saat yang sama mulut kita 
fasih mengucap ayat-ayat yang memusuhi orang-orang Nasrani, memelihara 
permusuhan kepada mereka.Ingatlah, musuh abadi kita sebenarnya bukan Yahudi dan 
Nasrani, melainkan rasa permusuhan itu sendiri. Rasa permusuhan itulah yang 
telah mengalirkan banyak darah kaum muslimin, mengalir menjadi kubangan darah 
sesama saudara. Sesama saudara pun bisa saling berbunuhan kalau ada permusuhan 
di antara mereka. Kenapa mereka berbunuhan? Politik! Perebutan kekuasaan.Itulah 
yang sedang dilakukan banyak orang dengan memlintir Al-Maidah ayat 51. Berebut 
kekuasaan politik dengan mengobarkan permusuhan. Mereka sedang mengabadikan 
kebodohan yang sudah berlangsung 15 abad. Anda mau menjadi bagian dari 
kebodohan itu? Saya tidak. Karena saya tidak mau menjadi pengungsi seperti 
orang-orang Irak dan Syria.(fb.Kang Hasan)

[GELORA45] Trs: #sastra-pembebasan# Dokumen TPF Munir Hilang, Setara Minta SBY Tanggung Jawab

2016-10-18 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Setelah orangnya dihilangkan, sekarang dokumen TPF juga dihilangkan.

 Pada Selasa, 18 Oktober 2016 1:42, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[sastra-pembebasan]"  menulis:
 

     Dokumen TPF Munir Hilang, Setara Minta SBY Tanggung Jawab 
https://nasional.tempo.co/read/news/2016/10/18/078812958/dokumen-tpf-munir-hilang-setara-minta-sby-tanggung-jawabSELASA,
 18 OKTOBER 2016 | 02:01 WIBSejumlah aktivis Malang Corruption Watch (MCV) 
serta sejumlah siswa SMP menempelkan sejumlah poster bergambarkan Munir dan 
presiden SBY di tubuhnya saat melakukan aksi unjuk rasa di depan Alun-alun Kota 
Batu, Jawa Timur, 6-9, 2012. TEMPO/Aris Novia Hidayat TEMPO.CO, Jakarta - Wakil 
Ketua Setara Institute Bonar Tigor Naipospos mengatakan seseorang yang 
seharusnya bertanggung jawab atas hilangnya dokumen Tim Pencari Fakta (TPF) 
Munir ialah Susilo Bambang Yudhoyono. 

Ia beralasan, SBY tengah menjabat sebagai Presiden kala itu. "TPF dibentuk dan 
bekerja untuk SBY pada 2005," kata Bonar Tigor melalui keterangan tertulisnya, 
Senin, 17 Oktober 2016.

Menurut Bonar Tigor, SBY memiliki tanggung jawab moral dan kewajiban hukum 
untuk menindak lanjuti rekomendasi laporam akhir TPF selama dua periode masa 
jabatannya. "SBY tidak melakukan apa pun dan bahkan tidak merawat laporan 
tersebut," katanya.

Bonar Tigor menambahkan, SBY memiliki kewajiban menjelaskan keberadaan dokumen 
itu dan memastikan pemerintahan Jokowi memiliki akses atas laporan kerja TPF, 
sehingga Jokowi bisa menuntaskannya. "Mantan Mensesneg Yusril Ihza sudah 
menyampaikan bahwa SBY tidak memberi mandat apa pun atas dikumen laporan TPF 
tersebut. Hanya pada SBY kita bisa mendapat penjelasan soal keberadaan dokumen 
tersebut," ujarnya menjelaskan.

Komisi Informasi Publik (KIP) sebelumnya memenangkan gugatan Kontras dan LBH 
Jakarta serta keluarga aktivis hak asasi manusia (HAM) Munir Said Thalib. 
Gugatan itu ingin pemerintah membuka data laporan akhir TPF ke publik pada 10 
Oktober lalu. Tujuannya, agar penyelesaian perkara itu bisa berlanjut mengingat 
masih banyaknya figur atau unsur yang belum tersentuh di balik tewasnya Munir.

Kementerian Sekretaris Negara menyatakan melalui situs resminya bahwa pihaknya 
tidak memiliki, menguasai, maupun mengetahui keberadaan laporan akhir TPF Kasus 
Munir tersebut. “Perlu kami sampaikan, bahwa Kemensetneg tidak memiliki, 
menguasai, dan mengetahui keberadaan dokumen Laporan Akhir Tim Pencari Fakta 
Kasus Meninggalnya Munir (Laporan TPF),” kata Asisten Deputi Hubungan 
Masyarakat Kemensetneg Masrokhan dalam siaran persnya, Selasa, 11 Oktober 2016.

Masrokhan juga menyampaikan bahwa sesungguhnya putusan tersebut tidak 
mengharuskan KIP untuk membuka data TPF Munir. Sebab, putusan KIP hanya 
mengharuskan data itu dibuka apabila ditemukan. Sedangkan Kemensetneg sendiri 
tidak mengetahui ataupun menguasai data tersebut sebagaimana diungkapkan di 
persidangan KIP.

“Jadi Kemensetneg tidak mungkin mengumumkan Laporan TPF yang tidak 
dikuasainya,” ujar Masrokhan. 

INGE KLARA | ISTMAN MP   #yiv3952264841 #yiv3952264841 -- 
#yiv3952264841ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv3952264841 #yiv3952264841ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv3952264841 #yiv3952264841ygrp-mkp #yiv3952264841hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv3952264841 #yiv3952264841ygrp-mkp #yiv3952264841ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv3952264841 #yiv3952264841ygrp-mkp .yiv3952264841ad 
{padding:0 0;}#yiv3952264841 #yiv3952264841ygrp-mkp .yiv3952264841ad p 
{margin:0;}#yiv3952264841 #yiv3952264841ygrp-mkp .yiv3952264841ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv3952264841 #yiv3952264841ygrp-sponsor 
#yiv3952264841ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv3952264841 
#yiv3952264841ygrp-sponsor #yiv3952264841ygrp-lc #yiv3952264841hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv3952264841 
#yiv3952264841ygrp-sponsor #yiv3952264841ygrp-lc .yiv3952264841ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv3952264841 #yiv3952264841actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv3952264841 
#yiv3952264841activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv3952264841
 #yiv3952264841activity span {font-weight:700;}#yiv3952264841 
#yiv3952264841activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv3952264841 #yiv3952264841activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv3952264841 #yiv3952264841activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv3952264841 #yiv3952264841activity span 
.yiv3952264841underline {text-decoration:underline;}#yiv3952264841 
.yiv3952264841attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv3952264841 .yiv3952264841attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv3952264841 .yiv3952264841attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv3952264841 .yiv3952264841attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv3952264841 .yiv3952264841

Trs: [GELORA45] Gubernur Papua: Kalau Ahok tidak boleh jadi Gubernur DKI atau Presiden Indonesia, Biarkan Papua Merdeka

2016-10-18 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Rabu, 19 Oktober 2016 3:20, "jonathango...@yahoo.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

     

Meme Gubernur Papua soal Al Maidah 51 menyebar di Sosial Media | Okterus.com
 
||
||||   Meme Gubernur Papua soal Al Maidah 51 menyebar di 
Sos...  Meme Gubernur Papua soal Al Maidah 51 menyebar di Sosial Media, 
OkTerus.com - Polemik jelang Pilgub DKI Jakarta sepertinya sudah mulai memanas 
deng...||
|  View on www.okterus.com  |Preview by Yahoo|
||

 
Meme Gubernur Papua soal Al Maidah 51 menyebar di Sosial Media
OkTerus.com – Polemik jelang Pilgub DKI Jakarta sepertinya sudah mulai memanas 
dengan diawali dengan kisrum Al Maidah ayat 51.Ragam pendapat pun bermunculan 
baik yang pro ataupun yang kontra. Kalau diingat lagi, permasalahan utama 
merupakan karena Gubernur DKI Jakarta, Ahok merupakan satu-satunya pasangan 
calon yang beragama non-muslim.Oleh karena itu, cukup banyak strategi-strategi 
yang berbau isu SARA dilancarkan terhadapnya sebagai cagub non-muslim. 
Pernyataan Gubernur Papua.   
   - Jahatnya pak Jokowi, Demo Ahok tak laku akibat Presiden angkat Menteri ESDM
   - Walau Terbang ke Bekasi, Dhani sepertinya masih simpan Dendam sama Ahok 
beserta Pendukungnya
Menurut penelusuran OkTerus.com, peristiwa ini turut membuat netizen membuat 
sebuah meme yang diduga pernyataan dari Gubernur Papua.Ia meminta untuk kalau 
Ahok tidak diperkenankan menjadi seorang Gubernur, maka izinkanlah Papua 
merdeka.Berikut kutipan OkTerus.com dari facebook:GUBERNUR PAPUALukas Enembe: 
“Kalau Non Muslim tidak boleh jadi Gubernur DKI atau Presiden Indonesia maka 
biarkan Papua Melanesia Merdeka”.Beliau mengkritik politisi kekinian yang 
menjual ayat agama untuk kepentingan kekuasaan. Makan hasil alam nusantara ini 
bukan hasil dari ARAB atau Timur Tengah, nanti Utang negara suru Timur tengah 
yang lunasin, mereka tiap hari hanya urus perang saudara, indonesia juga mau 
nyusul timur tengah. #Idiot Penulis: Tiara


  #yiv2344953853 #yiv2344953853 -- #yiv2344953853ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv2344953853 
#yiv2344953853ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv2344953853 
#yiv2344953853ygrp-mkp #yiv2344953853hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv2344953853 #yiv2344953853ygrp-mkp #yiv2344953853ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv2344953853 #yiv2344953853ygrp-mkp .yiv2344953853ad 
{padding:0 0;}#yiv2344953853 #yiv2344953853ygrp-mkp .yiv2344953853ad p 
{margin:0;}#yiv2344953853 #yiv2344953853ygrp-mkp .yiv2344953853ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv2344953853 #yiv2344953853ygrp-sponsor 
#yiv2344953853ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv2344953853 
#yiv2344953853ygrp-sponsor #yiv2344953853ygrp-lc #yiv2344953853hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv2344953853 
#yiv2344953853ygrp-sponsor #yiv2344953853ygrp-lc .yiv2344953853ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv2344953853 #yiv2344953853actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv2344953853 
#yiv2344953853activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv2344953853
 #yiv2344953853activity span {font-weight:700;}#yiv2344953853 
#yiv2344953853activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv2344953853 #yiv2344953853activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv2344953853 #yiv2344953853activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv2344953853 #yiv2344953853activity span 
.yiv2344953853underline {text-decoration:underline;}#yiv2344953853 
.yiv2344953853attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv2344953853 .yiv2344953853attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv2344953853 .yiv2344953853attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv2344953853 .yiv2344953853attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv2344953853 .yiv2344953853attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv2344953853 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv2344953853 .yiv2344953853bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv2344953853 
.yiv2344953853bold a {text-decoration:none;}#yiv2344953853 dd.yiv2344953853last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv2344953853 dd.yiv2344953853last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv2344953853 
dd.yiv2344953853last p span.yiv2344953853yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv2344953853 div.yiv2344953853attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv2344953853 div.yiv2344953853attach-table 
{width:400px;}#yiv2344953853 div.yiv2344953853file-title a, #yiv2344953853 
div.yiv2344953853file-title a:active, #yiv2344953853 
div.yiv2344953853file-title a:hover, #yiv2344953853 div.yiv2344953853file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv2344953853 div.yiv2344953853photo-title a, 
#yiv2344953853 div.yiv2344953853photo-title a:active, #yiv2344953853 
div.yiv2344953853photo-title a:hover, #yiv2344953853 

[GELORA45] Trs: [nasional-list] MUI Bubar, Negara Terancam Anarkhi!

2016-10-18 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
MUI adalah LSM parasit yang didirikan oleh Suharto untuk melindungi dirinya. 
MUI ini menjadi lembaga setengah legal dalam tatanan negara Indonesia sekarang 
ini. Dia punya hak istimewa menghalal dan mengharamkan sesuatu di Indonesia. 
Mengapa hak istimewa itu tidak berada di tangan Nahdatul Ulama (NU) atau 
Muhamaddyah? Selayaknyalah lembaga jahat ini dibubarkan, daripada terus menerus 
menimbulkan kekacauan. Akhir-akhir ini bekerjasama dengan FPI dan beberapa 
organisasi kerece yang seolah-olah membela Islam bangkit menimbulkan kekacauan 
di tanah air. Dalang di belakangnya antara lain kakek tua Amien Rais. Memang 
sudah sewajarnya pihak kepolisian mengeluarkan seruan kepada Amien agar jangan 
terus melahirkan kekacauan.Akibat dari ulah MUI, akhir-akhir ini kekacauan 
timbul di seluruh tanah air. Sudah sewajarnya MUI dibubarkan. Jika dibiarkan 
berlarut-larut, MUI akan mendirikan negara di dalam negara.

 Pada Rabu, 19 Oktober 2016 1:03, "'Sunny' am...@tele2.se [nasional-list]" 
 menulis:
 

     res : Pertama-tama harus disadari bahwa agama Islam tersebar di Nusantara 
tanpa ada yang menamakan atau dinamakan dirinya Majelis Ulama Islam (MUI). MUI 
ini sengaja didirikan dan dijadikan oleh  Soeharto untuk memperkokoh kekuasaan 
lalimnya.  Soeharto telah lama mampus dimakan cacing, tetapi MUI masih hidup 
gagah seperti burung gagak. Bukankah sepatutnya dengan mampusnya Soeharto, MUI 
dibubarkan atau menyatakan dirinya bubar. Omongkosong kalau MUI bubar, negara 
terancam anarki,  mereka yang ngaco selama ini ialah kaki tangan atau serdadu 
lapangan dari MUI. Allah akan senang gembira ria demikian pula para malaekat, 
jika MUI dan kerocok-kerocoknya dibubarkan. 
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/16/10/18/of9228385-mui-bubar-negara-terancam-anarkhi
 Wednesday, 19 October 2016, 05:01 WIB
MUI Bubar, Negara Terancam Anarkhi!
Red: Muhammad SubarkahRepublika/ Yasin Habibi   Ketum MUI Ma'ruf Amin 
memberikan keterangan kepada wartawan seusai menggelar konferensi pers tentang 
penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta, Jakarta, 13/10). Dalam beberapa hari 
ini muncul ‘serangan’ terhadap lembaga Majelis Ulama Indonesia (MUI). Banyak 
yang menyatakan tindakan ini adalah upaya perlawanan akibat MUI mengeluarkan 
fatwa bahwa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah menghina 
Alquran surat Al Maidah 51 dan ulama.

Serangan terhadap MUI itu tersebar di dunia maya. Salah satunya ada dalam 
petisi ‘Presiden Joko Widodo: Bubarkan MUI’ yang beredar di change.org. Petisi 
ini kini sudah ditandatangi 10.284 orang pada 18/10, pukul 21.13 WIB.

Pengamat sosial Fachry Ali mengatakan tuntutan pembubaran MUI berbahaya. Sebab, 
bila sampai terwujud maka hanya akan membawa malapetaka bagi bangsa Indonesia.

Berikut wawancaranya Republika.co.id (R) dengan Fachry Ali (FA).

R:  Bagaimana anda melihat peran ulama dalam kancah kebangsaan Indonesia?

F:  Sebenarnya peran ulama dalam kancah politik itu memerankan sikap seorang 
begawan. Mereka turun tangan ketika situasi negara di dalam situasi krisis. Di 
mana dalam kondisi ini lorong penyelesain masalah seperti tidak ditemukan lagi.

Pada kondisi ini berbagai kekuatan politik terlibat dalam situasi saling 
mengunci. Berbagai kekuatan politik ini tak dapat lagi menjaga jarak serta 
terperangkap di dalam permainan semua yang mereka buat sendiri.

Maka pada saat itu ulama turun tangan, dalam artian bukan dalam mengambil 
kekuasaan. Tapi mengambil ‘jalan moral’ untuk menunjukkan jalan bagi para 
pemangku kepentingan yang sudah gelap mata itu. Tujuannya biar cahaya terang 
yang berada di ujung ‘lorong keruwetan’ bisa terlihat secara jelas.

Jadi ulama memang harus menunjukan bahwa hidup itu punya tujuan. Bukan hanya 
sekedar melayani pertarungan-pertarungan kepentingan profan yang selama ini 
terjadi. Ulama menunjukan cara itu melalui referensi yang diyakininya dengan 
menunjukan bahwa mereka tak punya kepentingan apa-apa.

R: Bagaimana anda melihat peran MUI selama ini?

F: MUI itu penjaga moral (the moral guardian) dan menjaga sikap keberagamaan 
yang diyakini benar. Dan sikap ini tak bisa dibeli dengan apa pun. Ini karena 
pendapat (fatwa) mereka dikeluarkan berdasarkan keyakinan yang sifatnya 
immaterial.

Nah, bila sekarang ada soal tafsir Alquran surat Al Maidah 51, maka konteksnya 
karena MUI adalah ahlinya maka sikapnya yang tepat adalah menyerahkan pendapat 
kepadanya. Bila MUI berpendapat maka itu pasti berdasarkan keyakinan mereka 
atas teks-teks tersebut.

Nah, saya melihat dalam soal ini MUI tak berpolitik dan tak bersikap 
macam-macam. Sikap ini dibuktikan pun tekah dibuktikan dengan tidak adanya 
anggota MUI yang kini masuk dalam politik praktis atau politik kekuasaan.

R: Bagaimana sikap anda mengenai munculnya tuntutan pembubaran MUI?

F: Dalam soal ini maka tolong ingat pada pengalaman buruk yang pernah dialami 
orang Aceh. Pada saat zaman Orde Baru, kala itu oleh pihak penguasa sebagian 
besar ulama di Aceh dimasukkan ke dalam 

Trs: [GELORA45] Re: Wawancara dengan seorang aktivis Marxis Tiongkok (2)

2016-10-18 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Selasa, 18 Oktober 2016 11:45, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[GELORA45]"  menulis:
 

     Terus terang, saya tidak berkepentingan untuk membuktikan bahwa PKT masih 
tetap menempuh jalan SOSIALISME! Setiap orang boleh-boleh saja memandangnya 
dari berbagai sudut dan menyimpulkan sendiri sesuai pengamatannya, ... 
bagaimanapun kenyataan yang dijalankan Deng adalah pemaduan keunggulan kedua 
isme, sosialisme dan kapitalisme itu. Deng mempertahankan dan meneruskan 
keunggulan sosialisme dan dengan berani menerima bagian keunggulan kapitalisme. 
Jadi, memang dalam kenyataan seperti setengah-setengah, TIDAK SEPENUHNYA sama 
dengan Sosialisme masa Lenin dan Mao, tapi juga tidak sepenuhnya sama dengan 
negeri kapitalisme umumnya! Bagi sementara orang yang hanya terlihat 
kapitalisme RRT jadi menempuh jalan kapitalisme bahkan yang tidak berhasil 
melihat sisi komunisnya, sudah menyatakan komunis sudah mati di Tiongkok!  
Terserah sajalah, ... sementara adalah juga KENYATAAN yang tidak dapat 
disangkal keberhasilan RRT dalam membangun ekonomi, merubah Tiongkok yang 
miskin, terbelakang menjadi Tiongkok yang maju sekalipun belum bisa dibilang 
negara MAKMUR, tapi SEGERA (tahun 2020 nanti) akan mewujudkan satu negara 
berpenduduk 1,4 milyar yang bebas dari kemiskinan! Jadi, dalam 5 tahun 
mendatang ini menyelesaikan 50 juta rakyat tersisa yang masih tergoloong 
MISKIN! Saya melihatnya ini satu keberhasilan yang luar biasa dalam 
mengentaskan kemiskinan yang sangat parah dimasa tahun-tahun 1950-1970, ... 
Sekalipun di 30 tahun-pertama itu, harus dinyatakan Mao BERHASIL BESAR dalam 
menitik beratkan tugas dalam pembangunan dasar-ekonomi dan PERTAHANAN negara! 
Kata Hu Jintao dengan tandas, TANPA KEBERHASILAN Mao membangun dasar-ekonomi 
Tiongkok dengan baik, adalah tidak mungkin Deng bisa melaksanakan politik 
reformasi dan keterbukaan, dan tidak bisa mencapai kemajuan yang begitu 
dahsyatnya dalam 30 tahun terakhir ini! Kemudian, saya masih ingin sekali lagi 
mengingatkan, bahwa adalah kenyataan dalam PKT ada 3 faksi, yang pertama 
kelompok Maois yang menghendaki mempertahankan bentuk sosialisme dimasa Mao, 
mungkin saja Hongbing tergolong dalam faksi ini, kemudian juga ada faksi aliran 
sosial-demokrat dan faksi 3, yang berkuasa sekarang ini yang kenyataan masih 
bisa menyatukan dengan menengahi kedua faksi yang ada itu! Jadi, kalau kalian 
perhatikan lebih jeli, diawal mula Deng menjalankan politik reformasi 
keterbukaan ditahun 80 itu, banyak kebablasan kekanan, lebih banyak menuruti 
aliran “Sosial-Demokrat”, baik dalam usaha menswastakan BUMN, berlakukan hukum 
PASAR bagi pendidikan/sekolah bahkan juga kesehatan/RS, ... akibatnya banyak 
rakyat BERTERIAK! Tapi, masih cukup BAGUS dengan ketegasan Deng, mempertahankan 
4 PRINSIP, Menempuh jalan Sosialisme, Mempertahankan Diktatur Proletariat, 
Mempertahankan kepemimpinan PKT dan TETAP menjadikan ML-FMTT ideologi 
pembimbing! Kalau tidak begitu, barangkali sudah nyelonong terus menjadi tidak 
bedanya dengan sosial-demokrat di Eropah! Dan gejala inilah yang dilihat sangat 
serius oleh orang-orang macam Wertheim dan tidak sedikit kader tua PKT sendiri! 
TIDAK BISA diterima dalam akal sehat mereka! Keadaan menjadi lebih baik dengan 
diluruskannya kembali banyak masalah yang nyelonong kelewat BATAS! Khususnya 
setelah Xi-Li berhasil memegang pimpinan PKT, kembali berusaha menjamin seluruh 
rakyat Tiongkok bisa mendapatkan pekerjaan, bisa menikmati PENDIDIKAN sampai 
Universitas dan mendapatkan jaminan KESEHATAN/Pengobatan yang baik. Jadi, 
semeentara orang menyatakan dalam perjalanan sejarah PKT, terjadi 3 kali titik 
balik menyelamatkan PKT, Pertama dimenangkannya garis tepat Mao disidang 
Chunyi, tahun 1935, Kedua, dimenangkannya garis Deng ditahun 1979, dan Ketiga, 
dimenangkannya Xi-Li dalam kepemimpinan PKT yang dengan tegas menghajar 
koruptor! Dan, sekarang juga nampak makin banyak kata-kata dan Fikiran Mao 
digunakan dan dikumandangkan kembali, bahkan untuk mendidik dan meningkatkan 
KESADARAN mengabdi RAKYAT, ditegakkan kembali berteladan pada Lei Feng untuk 
rakyat biasa dan Jiao Yulu untuk pejabat yang bersih dan sepenuh hati mengabdi 
rakyat dimasa RBKP dulu itu! Saya hendak menanggapi penyataan lebih 10 juta 
buruh/pekerja di PHK-kan di tahun 98-99 itu! Betul-betul anda hanya melihat 
dengan kacamata-KUDA dan tidak bisa gunakan otak sendiri! Bagaimana bisa 
buruh-buruh yang dipecat oleh Pemerintah! Cobalah sedikit gunakan otak 
berpikir, kalau saja memang pemerintah RRT begitu BUTUTnya, memecatin BURUH 
sampai lebih 10 juta jadi penganggur, apa dikira rakyat TIDAK BERONTAK, dan 
tentu akan meledak banyak kerusuhan sosial!!! Tapi, bagaimana kenyataan yang 
terjadi sesungguhnya? Ingat, yang bankrut itu  bukan BUMN! Sebaliknya, 
perusahaan-perusahaan yang bangkrut dan dianggap berguna untuk kepentingan 
rakyat, diteruskan dan kembali menjadi BUMN lagi! Sebetulnya krismon yang 
menerpa Tiongkok lebih serius dan dahsyat itu justru ditahun 2007-200

Trs: [GELORA45] Cleverly made commercial

2016-10-18 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Pagi-pagi, pak Djie sudah bikin ketawa. Mohon diklik tautan di bawah.

 Pada Rabu, 19 Oktober 2016 7:04, "kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

  VID-20161018-WA0002.mp4  #yiv6481814183 #yiv6481814183 -- 
#yiv6481814183ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mkp #yiv6481814183hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mkp #yiv6481814183ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mkp .yiv6481814183ad 
{padding:0 0;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mkp .yiv6481814183ad p 
{margin:0;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mkp .yiv6481814183ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-sponsor 
#yiv6481814183ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183ygrp-sponsor #yiv6481814183ygrp-lc #yiv6481814183hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183ygrp-sponsor #yiv6481814183ygrp-lc .yiv6481814183ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv6481814183 #yiv6481814183actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv6481814183
 #yiv6481814183activity span {font-weight:700;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv6481814183 #yiv6481814183activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv6481814183 #yiv6481814183activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv6481814183 #yiv6481814183activity span 
.yiv6481814183underline {text-decoration:underline;}#yiv6481814183 
.yiv6481814183attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv6481814183 .yiv6481814183attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv6481814183 .yiv6481814183attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv6481814183 .yiv6481814183attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv6481814183 .yiv6481814183attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv6481814183 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv6481814183 .yiv6481814183bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv6481814183 
.yiv6481814183bold a {text-decoration:none;}#yiv6481814183 dd.yiv6481814183last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv6481814183 dd.yiv6481814183last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv6481814183 
dd.yiv6481814183last p span.yiv6481814183yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv6481814183 div.yiv6481814183attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv6481814183 div.yiv6481814183attach-table 
{width:400px;}#yiv6481814183 div.yiv6481814183file-title a, #yiv6481814183 
div.yiv6481814183file-title a:active, #yiv6481814183 
div.yiv6481814183file-title a:hover, #yiv6481814183 div.yiv6481814183file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv6481814183 div.yiv6481814183photo-title a, 
#yiv6481814183 div.yiv6481814183photo-title a:active, #yiv6481814183 
div.yiv6481814183photo-title a:hover, #yiv6481814183 
div.yiv6481814183photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv6481814183 
div#yiv6481814183ygrp-mlmsg #yiv6481814183ygrp-msg p a 
span.yiv6481814183yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv6481814183 
.yiv6481814183green {color:#628c2a;}#yiv6481814183 .yiv6481814183MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv6481814183 o {font-size:0;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183photos div {float:left;width:72px;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183photos div label 
{color:#66;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv6481814183
 #yiv6481814183reco-category {font-size:77%;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183reco-desc {font-size:77%;}#yiv6481814183 .yiv6481814183replbq 
{margin:4px;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-actbar div a:first-child 
{margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mlmsg 
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183ygrp-mlmsg select, #yiv6481814183 input, #yiv6481814183 textarea 
{font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183ygrp-mlmsg pre, #yiv6481814183 code {font:115% 
monospace;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mlmsg * 
{line-height:1.22em;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-mlmsg #yiv6481814183logo 
{padding-bottom:10px;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-msg p a 
{font-family:Verdana;}#yiv6481814183 #yiv6481814183ygrp-msg 
p#yiv6481814183attach-count span {color:#1E66AE;font-weight:700;}#yiv6481814183 
#yiv6481814183ygrp-reco #yiv6481814183reco-head 
{color:#ff7900;font-weight:700;}#yiv6481814183 #yiv64818141

Trs: #sastra-pembebasan# Re: [GELORA45] AHok Terima 12 T, Buat Mega 10 T

2016-10-19 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Berita isapan jempol ini sebaiknya tak perlu disiarkan. Penulis berita aslinya 
perlu ditangkap polisi, karena tulisan seperti ini bisa menambah kekacauan di 
Indonesia. Perbuatan ini adalah sebuah perbuatan kriminil. Hal seperti ini sama 
seperti yang dilakukan oleh orang yang mempelintir ucapan Ahok baru-baru ini. 
Akibat dari pelintiran ucapan Ahok tersebut, kini diseluruh wilayah Indonesia 
terjadi kekacauan. MUI turut pula memperkeruh suasana. Oleh sebab itu pihak 
keamanan perlu bertindak tegas membasmi orang-orang yang menulis dengan isapan 
jempol, dengan tanpa fakta, mempelintir ucapan tokoh-tokoh pemimpin negara, 
termasuk tindakan MUI dan kakek tua Amien Rais.

 Pada Kamis, 20 Oktober 2016 3:07, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[sastra-pembebasan]"  menulis:
 

     MEDIA SOCIAL  ITU , SIFATNYA dan SUMBERNYA  MACAM2  seperti GADO2 atau 
PECEL ..>>  Kalau kita beli GADO2  atau dalam hal ini MAKANAN JADI  DI 
INTERNET ...lebih2 melalui MEDIA SOCIAL  maka TIDAK ADA JAMINAN  bahwa yang 
KITA MAKAN adalah MAKANAN yang BENAR2 BERKWALITAS  dan SEHAT serta TANPA  
BERIZIKO ..
2016-10-20 2:00 GMT+02:00 kh djie dji...@gmail.com [GELORA45] 
:

     Lha, ya, kok ada yang percaya..Kalau takut dirampok, 
ngangkutnya harus pakai pantserwagen,dan dikawal puluhan polisi ?
2016-10-20 1:53 GMT+02:00 'Karma, I Nengah [PT. Altus Logistic Service 
Indonesia]' ineng...@chevron.com [GELORA45] :

     Pernah saya baca di medsos, uang 1 T-10 T kalau diambil pakai mobil 
mungkin sampai 50 truck-100 truck, kalau di transfer lewat bank jelas dilihat 
oleh kpk.Bayangkan kalau 100 truck mobil angkut uang korupsi apa gak geger 
masyarakat From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.c om]
Sent: Wednesday, October 19, 2016 4:08 PM
To: ;
Subject: [**EXTERNAL**] [GELORA45] AHok Terima 12 T, Buat Mega 10 T   res 
:Lumayan besar berkat dianugerahkan kepada Megawati. Bagaimana dengan 
proyek-proyek lain? http://indonesiapolicy.com/201 
6/10/17/ahok-terima-12-t-buat- mega-10-t/ 
AHok Terima 12 T, Buat Mega 10 T
By Editor Utama - October 17, 2016 Share on FacebookTweet on 
Twitterindonesiapolicy.com – Desas desus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati 
Sukarnoputri menerima uang Rp 10 Triliun, mulai tampak titik terangnya. Seorang 
pengusaha keturunan Tionghoa yang diketemui informan indonesiapolicy.com 
menyatakan info tersebut valid.Ceritanya, pulau hasil reklamasi, Pulau G sudah 
dijual ke Hongkong. Dari kepulauan yang sudah diserahkan Inggris ke Republik 
Rakyat Cina (RRC), pengusaha Pulau G, Agung Podomoro Land (PT.Wisesa) yang 
dimiliki Sugianto Kesuma alias AGuan, diperoleh dana segar sekitar Rp 40 
Triliun dari lembaga keuangan disana.Dari dana yang diperoleh itu diserahkan 
kepada AHok Rp 12 triliun, nah yang Rp 10 triliun itu diserahkan AHok kepada 
Megawati. Dari dana itu pengusaha yang memperoleh hak atas tanah reklamasi 
Pulau G, diwajibkan juga membangun 40 ribu rumah susun. “Pulau (reklamasi) G 
itu gak boleh gagal atau dibatalkan. Siapapun yang membatalkan atau 
menggagalkannya, jangankan AHok, Jokowi pun, pasti kami lengserkan. Enak aja 
udah terima, mau batalkan proyek itu,”ujar informan itu menirukan kata-kata 
pengusaha tersebut.Tak heran jika, Menteri Koordinator Maritim, Rizal Ramli 
disikat. Karena membatalkan izin Pulau G. Walaupun Rizal, tidak sembarangan 
dalam membatalkan reklamasi pulau itu. Rizal, bahkan membentuk Tim yang terdiri 
dari pakar lingkungan, kelautan, sosial dan lainnya untuk mengkaji keberadaan 
pulau-pulau reklamasi tersebut, khususnya Pulau G.Setelah Rizal disingkirkan 
Jokowi, penggantinya Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, 
kontan menyatakan meneruskan reklamasi Pulau G. Luhut tidak peduli dengan 
kajian sebelumnya, dan putusan pengadilan yang membatalkan izin proyek 
reklamasi tersebut. Pernyataan Luhut tentu, bukan kemauan dia saja, tetapi 
tentu dari bosnya, Jokowi, dan taipan rakus yang berada di 
belakangnya.Pernyataan Menko Luhut, tentu saja membuat AHok lega. Dia bisa 
bebas dari ancaman mafia yang juga taipan rakus tersebut. Bahkan AHok tidak 
kawatir dengan ancaman Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang menyatakan 
diskresi yang dilakukan AHok adalah bentuk lain dari tindak korupsi. Tapi 
herannya, sampai sekarang KPK masih tak mengambil tindakan, menyatakan AHok 
sebagai tersangka, menangkap atau menahannya, bahkan melepaskan AGuan dan 
anaknya dari cekal. Bau busuk akan semakin terkuak. Siapa yang jahat terhadap 
bangsa ini?   

   

  #yiv7335757195 #yiv7335757195 -- #yiv7335757195ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv7335757195 
#yiv7335757195ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv7335757195 
#yiv7335757195ygrp-mkp #yiv7335757195hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv7335757195 #yiv7335757195ygrp-mkp #yiv7335757195ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv7335757195 #yiv7335757195ygrp-mkp .yiv7335757195ad 
{padding:0 0

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Habib Rizieq - Ayo Pilih Gubernur Muslim Untuk Jakarta

2016-10-20 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Bukankah FPI sudah punya Gubernur tandingan yang dibentuk beberapa waktu yang 
lalu. Apa saja yang sudah ia kerjakan untuk mensejahterakan rakyat? Dasar 
tukang kacau!!!

 Pada Kamis, 20 Oktober 2016 13:37, "'Sunny' am...@tele2.se 
[nasional-list]"  menulis:
 

      Click :  https://www.youtube.com/watch?v=lpRWizF6jKA  #yiv5397261748 
#yiv5397261748 -- #yiv5397261748ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748ygrp-mkp #yiv5397261748hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-mkp #yiv5397261748ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-mkp .yiv5397261748ad 
{padding:0 0;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-mkp .yiv5397261748ad p 
{margin:0;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-mkp .yiv5397261748ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-sponsor 
#yiv5397261748ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748ygrp-sponsor #yiv5397261748ygrp-lc #yiv5397261748hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748ygrp-sponsor #yiv5397261748ygrp-lc .yiv5397261748ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv5397261748 #yiv5397261748actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv5397261748
 #yiv5397261748activity span {font-weight:700;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv5397261748 #yiv5397261748activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv5397261748 #yiv5397261748activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv5397261748 #yiv5397261748activity span 
.yiv5397261748underline {text-decoration:underline;}#yiv5397261748 
.yiv5397261748attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv5397261748 .yiv5397261748attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv5397261748 .yiv5397261748attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv5397261748 .yiv5397261748attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv5397261748 .yiv5397261748attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv5397261748 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv5397261748 .yiv5397261748bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv5397261748 
.yiv5397261748bold a {text-decoration:none;}#yiv5397261748 dd.yiv5397261748last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv5397261748 dd.yiv5397261748last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv5397261748 
dd.yiv5397261748last p span.yiv5397261748yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv5397261748 div.yiv5397261748attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv5397261748 div.yiv5397261748attach-table 
{width:400px;}#yiv5397261748 div.yiv5397261748file-title a, #yiv5397261748 
div.yiv5397261748file-title a:active, #yiv5397261748 
div.yiv5397261748file-title a:hover, #yiv5397261748 div.yiv5397261748file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv5397261748 div.yiv5397261748photo-title a, 
#yiv5397261748 div.yiv5397261748photo-title a:active, #yiv5397261748 
div.yiv5397261748photo-title a:hover, #yiv5397261748 
div.yiv5397261748photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv5397261748 
div#yiv5397261748ygrp-mlmsg #yiv5397261748ygrp-msg p a 
span.yiv5397261748yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv5397261748 
.yiv5397261748green {color:#628c2a;}#yiv5397261748 .yiv5397261748MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv5397261748 o {font-size:0;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748photos div {float:left;width:72px;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748photos div label 
{color:#66;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv5397261748
 #yiv5397261748reco-category {font-size:77%;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748reco-desc {font-size:77%;}#yiv5397261748 .yiv5397261748replbq 
{margin:4px;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-actbar div a:first-child 
{margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-mlmsg 
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748ygrp-mlmsg select, #yiv5397261748 input, #yiv5397261748 textarea 
{font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv5397261748 
#yiv5397261748ygrp-mlmsg pre, #yiv5397261748 code {font:115% 
monospace;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-mlmsg * 
{line-height:1.22em;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-mlmsg #yiv5397261748logo 
{padding-bottom:10px;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-msg p a 
{font-family:Verdana;}#yiv5397261748 #yiv5397261748ygrp-msg 
p#yiv5397261748attach-count span {color:#1E66AE;font-w

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Dua Tahun yang Berat, Namun Pondasi Semakin Kokoh

2016-10-20 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Kamis, 20 Oktober 2016 12:04, "Mohammad Kasim emkasi...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

    

   








   
   - VIK
   
   -
Ekonomi

    
   -
Makro

KolomM Fajar MartaWartawan, Editor, Kolumnis .
Dua Tahun yang Berat, Namun Pondasi Semakin Kokoh
Kamis, 20 Oktober 2016 | 06:30 WIB   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
7676SharesIhsanuddinPresiden Joko Widodo mencuci muka di pantai Miangas, 
Tulaud, Sulawesi Utara, Rabu (19/10/2016).
Terkait
   
   - Dua Tahun yang Berat, Namun Pondasi Semakin Kokoh
   - Susi, Reformasi, dan Restorasi
   - Sukses "Tax Amnesty" Minim Repatriasi dan Moneter yang Moncer
   - Menteri Susi dan Perlawanannya
   - Jokowi, Sri Mulyani, dan Patung Perunggu
Oleh: M Fajar Marta
Kemunculan Joko Widodo dalam kancah perpolitikan nasional ibarat dongeng indah 
yang bisa membuat orang terharu bahkan menitikkan air mata.Nama harumnya 
meroket cepat dari mulai menjabat Walikota Solo, Gubernur DKI Jakarta, hingga 
akhirnya menjadi orang nomor satu di negeri ini.Namun, sewajarnya dongeng, 
selalu ada masa kritis, tragis, menyedihkan dalam satu bagian episodenya. Tuhan 
memang mengatur demikian, sebab tak mungkin kebahagiaan dapat dirasa jika tak 
pernah merasakan pahitnya kepedihan.Dalam konteks ekonomi, Jokowi masuk ke 
Istana pada saat yang tidak tepat. Mantan pengusaha mebel itu menduduki kursi 
kepresidenan justru saat perekonomian global mulai memasuki siklus menurun yang 
tidak bisa diprediksi kapan akan pulih kembali.Pertumbuhan ekonomi global pada 
tahun penuh pertama Jokowi memerintah yakni 2015, hanya tumbuh 3,1 persen, 
turun dibandingkan tahun 2014 yang sebesar 3,4 persen.Jatuhnya perekonomian 
global utamanya disebabkan oleh perlambatan ekonomi Tiongkok, penurunan harga 
komoditas, dan ketidakpastian normalisasi kebijakan moneter AS.Kondisi ini 
langsung berdampak pada perekonomian Indonesia. Maklum saja, perekonomian 
Indonesia masih sangat dipengaruhi lingkungan eksternal.Ekonomi Indonesia 
rentan terhadap gejolak eksternal karena strukturnya masih sangat mengandalkan 
impor; berbasis komoditas; dan pasar keuangannya sangat dangkal.Tahun 2015, 
perekonomian Indonesia pun terpuruk. Ekspor jatuh, kredit perbankan menurun, 
rupiah melemah, aliran dana asing tersendat, dan ujungnya pertumbuhan ekonomi 
melambat.Harga-harga komoditas yang jadi andalan ekspor Indonesia turun 
signifikan. Harga batubara turun dari 75 dollar AS per ton pada 2014 menjadi 57 
dollar AS per ton.Harga minyak kelapa sawit turun dari sekitar Rp 7,5 juta per 
ton menjadi Rp 6,7 juta per ton. Begitu pula dengan komoditas primadona lainnya 
seperti karet, nikel, timah, alumunium, kopi, dan tembaga.Alhasil, ekspor 
Indonesia sepanjang tahun 2015 hanya 150,3 miliar dollar AS, turun 14 persen 
dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 176 miliar dollar AS.Anggaran negara 
pun menjadi carut marut. Jika pada masa presiden-presiden sebelumnya, anggaran 
penerimaan dan belanja selalu dinaikkan dalam APBN-P, saat era Jokowi, anggaran 
penerimaan dan belanja justru diturunkan.Pada APBN 2015, pendapatan negara 
ditetapkan sebesar Rp 1.793,6 triliun dan belanja negara sebesar Rp 2.039,5 
triliun.Lantas dalam APBN-P 2015, pendapatan negara diturunkan menjadi Rp 
1.761,6 triliun, sementara belanja negara dipangkas menjadi Rp 1.984,1 
triliun.Kendati sudah direvisi, realisasi penerimaan negara tetap jauh di bawah 
target, yakni hanya Rp 1.504,5 triliun atau 85,4 persen dari target APBN-P. 
Adapun realisasi belanja sebesar Rp 1.810 triliun atau 91,2 persen dari 
target.Ujungnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2015 hanya 4,71 persen, 
melambat dibandingkan tahun 2014 yang sebesar 5 persen.M Fajar 
Marta/Kompas.comPertumbuhan ekonomi kuartalanDua tahunHingga dua tahun masa 
pemerintahan Presiden Jokowi yang tepat jatuh pada tanggal 20 Oktober 2016, 
kondisi perekonomian global dan domestik belum juga membaik.Ekonomi global 
bahkan berpotensi tumbuh lebih rendah dari perkiraan sebelumnya disertai dengan 
penurunan volume perdagangan dunia yang cukup signifikan.Pertumbuhan ekonomi AS 
pada 2016 diperkirakan lebih rendah dari perkiraan semula. Sementara itu, masih 
lemahnya aktivitas investasi dan konsumsi di Eropa, semakin memperlambat 
pertumbuhan ekonomi Eropa.Potensi pelemahan ekonomi juga dialami Tiongkok, 
sejalan dengan melambatnya investasi, pengeluaran pemerintah, dan masih 
lemahnya konsumsi.Di pasar komoditas, harga minyak dunia masih rendah sekitar 
45dollar AS per barrel, masih jauh di bawah harga pada tahun 2014 yang di atas 
100 dollar AS per barrel.Perekonomian global yang masih lemah menyebabkan 
kinerja ekspor Indonesia terus terpuruk.Nilai ekspor Indonesia dalam kurun 
Januari - September 2016 sebesar 104,36 miliar dollar AS, turun 9,41 persen 
dibandingkan periode yang sama tahun 2015.Kredit perbankan per Juli 2016 hanya 
tumbuh 7,74 persen secara tahunan, terendah dalam 6 tahun terakhir.Pertumbuhan 
ekonomi Indonesia pun masih lambat dan cenderu

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Periksa SBY Soal Data TPF Munir, Jaksa Agung: Itu Terakhir [5 Attachments]

2016-10-21 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Jumat, 21 Oktober 2016 19:18, "A Awind estiaw...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

     

  
  JA berusaha mengulur-ngulur waktu, untuk bisa menghilangkan DATA TPF Munir. 
Sudah jelas Data TPF Munir diserahkan langsung ke tangan SBY, JA justru tidak
  mau bertindak cepat malahan memutar. Apa yang dilakukan JA menunjukkan bahwa 
keadilan di RI ini hanya untuk para penguasa dan kalaupun sudah terbukti
  salah maka data data yang ada dan valid berusaha dengan cara-cara halus dan 
kelihatannya seperti "masuk akal" dilenyapkan. Qou vadis keadlian di RI. 
  AA 
  
  https://nasional.tempo.co/ read/news/2016/10/21/ 078814166/periksa-sby-soal- 
data-tpf-munir-jaksa-agung- itu-terakhir
  
  
Periksa SBY Soal Data TPF Munir, 
 
 
Jaksa Agung: Itu Terakhir 
  Jum'at, 21 Oktober 2016 | 20:49 WIB
   - 
   - 
   - 
   - 
Pegiat Hak Asasi Manusia (HAM) dan sahabat Munir melakukan aksi Kamisan 
dalam rangka memperingati 12 tahun kematian aktivis HAM Munir Said Thalib di 
alun-alun Kota Batu, Jawa Timur, 8 September 2016. Mereka menuntut pemerintah 
untuk mengusut tuntas kasus pembunuhan Munir dan kasus pelanggaran HAM lainnya. 
TEMPO/Aris Novia Hidayat  TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa Agung Muhammad Prasetyo 
menegaskan, lembaganya mempertimbangkan untuk memeriksa mantan Presiden Susilo 
Bambang Yudhoyono terkait keberadaan dokumen Tim Pencari Fakta (TPF) kasus 
pembunuhan aktivis kemanuasiaan, Munir Said Thalib. Namun, kata dia, rencana 
pemeriksaan SBY itu menjadi langkah terakhir.
 
 "Kami mencoba mencari dari timnya dulu. Saya berharap masih ada yang 
menyimpan. Jika tidak, ya terpaksa kami menghadap Pak SBY," kata Prasetyo saat 
dicegat awak media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat, 21 Oktober 2016.
 
 Kejakasaan mulai mencari dokumen TPF kasus Munir ini karena perintah Komisi 
Informasi Pusat (KIP). Pada Senin dua pekan lalu, 10 Oktober 2016, KIP 
memenangkan gugatan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta dan Komisi untuk Orang 
Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) terhadap Kementerian Sekretaris 
Negara perihal temuan TPF kasus Munir Thalib.
 
 KIP memutuskan pemerintah harus segera membuka hasil temuan TPF tersebut 
sebagai bentuk kepatuhan terhadap Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik. 
KIP dalam putusannya menegaskan, selain mengumumkan temuan TPF, pemerintah 
harus memberikan alasan sehingga belum juga mengumumkan hasil penyelidikan TPF 
atas kematian Munir Thalib.
 
 Adapun Munir meninggal di pesawat Garuda Indonesia ketika dalam perjalanan 
dari Jakarta menuju Belanda pada 7 September 2004. Ia meninggal karena diracun 
dengan arsenik. Dalam putusan pengadilan, Pollycarpus Budihari Priyanto disebut 
sebagai pelaku pembunuhan Munir.
 
 Saat pemerintah akan menindaklanjuti putusan KIP itu, ternyata dokumen TPF 
kasus Munir ini sudah tidak berada di Sekretariat Negara. Mantan Presiden SBY 
diduga sebagai orang terakhir yang memegang data asli TPF Munir tersebut. Sebab 
pada saat dokumen TPF Munir diserahkan kepada pemerintah, SBY yang menerima 
data tersebut, sebelum salinannya dibagikan ke Kejaksaan Agung, Markas Besar 
Polri, TNI, dan Kementerian Pertahanan.
 
 Prasetyo mengaku belum yakin jika SBY masih meningat di mana ia menaruh 
dokumen TPF Munir tersebut. Karena itu, Prasetyo mengatakan Kejaksaan akan 
fokus terlebih dulu mencari dokumen TPF Munir ke beberapa mantan anggota Tim 
Pencari Fakta. Kejaksaan sudah melakukan pendekatan informal ke beberapa 
anggota TPF.
 
 "Kan ada tahapan-tahapannya. Kami tanya nanti ke SBY kalau dari para mantan 
anggota TPF tidak memberikan hasil," kata Prasetyo.
 
 Prasetyo mengaku sudah mencoba menanyakan keberadaan dokumen TPF Munir kepada 
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, yang saat itu ikut menjadi anggota TPF. 
Prasetyo mengatakan dirinya sudah memerintahkan  Jaksa Agung Muda Intelijen Adi 
Toegarisman untuk melakukan hal tersebut. "Tapi, Bu Retno pergi terus. Bu Retno 
enggak ada sekarang. Ya nanti lah. Pokoknya kami berusaha keras untuk mencari 
itu," ujarnya.
 
 ISTMAN MP
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
  #yiv2970719234 #yiv2970719234 -- #yiv2970719234ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv2970719234 
#yiv2970719234ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv2970719234 
#yiv2970719234ygrp-mkp #yiv2970719234hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv2970719234 #yiv2970719234ygrp-mkp #yiv2970719234ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv2970719234 #yiv2970719234ygrp-mkp .yiv2970719234ad 
{padding:0 0;}#yiv2970719234 #yiv2970719234ygrp-mkp .yiv2970719234ad p 
{margin:0;}#yiv2970719234 #yiv2970719234ygrp-mkp .yiv2970719234ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv2970719234 #yiv2970719234ygrp-sponsor 
#yiv2970719234ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv2970719234 
#yiv2970719234ygrp-sponsor #yiv2970719234ygrp-lc #yiv2970719234hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv2970719234 
#yiv2970719234ygrp-sponsor #yiv2970719234ygrp

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Alot, Rapat Sri Mulyani dan Komisi XI Sepakati Kucuran Dana Talangan Lapindo Rp 54,3 Miliar

2016-10-21 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 22 Oktober 2016 4:09, "'Sunny' am...@tele2.se [nasional-list]" 
 menulis:
 

      res :  Negara berpemeritahan kaum neo-Mojopahit sangat murah hati.  
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2016/10/18/213002826/alot.rapat.sri.mulyani.dan.komisi.xi.sepakati.kucuran.dana.talangan.lapindo.rp.54.3.miliar
 
Alot, Rapat Sri Mulyani dan Komisi XI Sepakati Kucuran Dana Talangan Lapindo Rp 
54,3 Miliar
Selasa, 18 Oktober 2016 | 21:30 WIB KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO Area yang 
terkena dampak lumpur Lapindo di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, terlihat dari 
udara, Kamis (5/3/2015). Sembilan tahun setelah semburan lumpur tersebut mulai 
berlangsung, pembayaran ganti rugi terhadap warga yang terkena dampak dari 
lumpur tersebut belum seluruhnya tuntas. Kompas/Ferganata Indra Riatmoko (DRA) 
05-03-2015 
Terkait
   
   - DPR Singgung Dana Antisipasi Lapindo Rp 54,3 Miliar 
 JAKARTA, KOMPAS.com — Rapat Komisi XI DPR dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani 
tentang pengucuran dana talangan lumpur Lapindo Rp 54,3 miliar berjalan alot. 
Sebab, sejumlah anggota Komisi XI mempertanyakan kembali angka Rp 54,3 miliar. 
Bahkan, ada juga usul dana talangan baru sebesar Rp 701 miliar sebagai 
kompensasi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang terdampak 
bencana lumpur Lapindo.Sri Mulyani yang sempat diam saat para anggota Komisi XI 
menyampaikan pendapatnya akhirnya mencoba meredakan suasana.Ia menjelaskan 
kembali perihal dana talangan lumpur Lapindo Rp 54,3 miliar. Berdasarkan audit 
BPKP, dana talangan lumpur Lapindo yang harus diberikan kepada masyarakat 
sebesar Rp 827 miliar.Namun, pencairan dananya baru Rp 781 miliar. Artinya 
masih ada Rp 54,3 miliar yang harus dibayarkan. "Jadi, dana kekurangan Rp 54,3 
miliar," ujar Sri Mulyani, Selasa (18/10/2016).Sementara itu, usulan dana 
talangan baru sebesar Rp 701 miliar ditolak oleh perempuan yang kerap disapa 
Ani itu.Menurut ia, berdasarkan rapat kabinet dan keputusan Mahkamah Konstitusi 
terkait Lapindo, ganti rugi pelaku UMKM menjadi urusan Lapindo 
Brantas."Sekarang ada masalah lain yang mulai muncul, saya dengar di Badan 
Anggaran DPR bahwa yang terkena dampak tidak hanya masyarakat rumah tangga. Di 
sini (Komisi XI) muncul lagi (masalah) UMKM," kata perempuan kelahiran Lampung 
itu.Usai Sri Mulyani bicara, akhirnya para anggota Komisi XI mencapai kata 
sepakat mengucurkan dana talangan lumpur Lapindo Rp 54,3 miliar.Dana tersebut 
masuk ke dalam Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) yang dibentuk 
pemerintah melalui Peraturan Presiden Nomor 14 Tahun 2007. Nantinya, BPLS yang 
akan mengucurkannya kepada masyarakat.
| Penulis | : Yoga Sukmana |
| Editor | : M Fajar Marta |

  #yiv9283398404 #yiv9283398404 -- #yiv9283398404ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv9283398404 
#yiv9283398404ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv9283398404 
#yiv9283398404ygrp-mkp #yiv9283398404hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv9283398404 #yiv9283398404ygrp-mkp #yiv9283398404ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv9283398404 #yiv9283398404ygrp-mkp .yiv9283398404ad 
{padding:0 0;}#yiv9283398404 #yiv9283398404ygrp-mkp .yiv9283398404ad p 
{margin:0;}#yiv9283398404 #yiv9283398404ygrp-mkp .yiv9283398404ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv9283398404 #yiv9283398404ygrp-sponsor 
#yiv9283398404ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv9283398404 
#yiv9283398404ygrp-sponsor #yiv9283398404ygrp-lc #yiv9283398404hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv9283398404 
#yiv9283398404ygrp-sponsor #yiv9283398404ygrp-lc .yiv9283398404ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv9283398404 #yiv9283398404actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv9283398404 
#yiv9283398404activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv9283398404
 #yiv9283398404activity span {font-weight:700;}#yiv9283398404 
#yiv9283398404activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv9283398404 #yiv9283398404activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv9283398404 #yiv9283398404activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv9283398404 #yiv9283398404activity span 
.yiv9283398404underline {text-decoration:underline;}#yiv9283398404 
.yiv9283398404attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv9283398404 .yiv9283398404attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv9283398404 .yiv9283398404attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv9283398404 .yiv9283398404attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv9283398404 .yiv9283398404attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv9283398404 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv9283398404 .yiv9283398404bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv9283398404 
.yiv9283398404bold a {text-decoration:none;}#yiv9283398404 dd.yiv9283398404last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv9283398404 dd.yiv928339

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Penutupan Pabrik Gula Akan Dilakukan Secara Bertahap +Pemerintah Dorong Revitalisasi Pabrik Gula dan Perluasan Lahan Tebu + Bangun Pabrik Gula, Pemodal Asing

2016-10-21 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 22 Oktober 2016 3:47, "'Sunny' am...@tele2.se [nasional-list]" 
 menulis:
 

     res : Dalam  ekonomi jilid-jilitan ke berapa disebut penutupan pabrik 
gula? hehehehehe 
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2016/10/22/070842726/penutupan.pabrik.gula.akan.dilakukan.secara.bertahap
 
Penutupan Pabrik Gula Akan Dilakukan Secara Bertahap
Sabtu, 22 Oktober 2016 | 07:08 WIB KOMPAS.com/ Ahmad Winarno Direktur Utama 
PTPN XI, Dolly P Pulungan (memegang mic), Saat Berdialog Dengan Petani Tebu di 
City Forest, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat (21/10/2016). JEMBER, 
KOMPAS.com - Direktur Utama PTPN XI, Dolly P Pulungan, mengatakan bahwa 
penutupan sembilan pabrik gula (PG) di Jawa Timur akan dilakukan secara 
bertahap.Sembilan pabrik yang akan ditutup di antaranya PG Rejosari, Kanigoro, 
dan Purwodadi di Madiun, lalu PG Toelangan dan PG Watoetoelis di Sidoarjo, 
kemudian PG Meritjan di Kediri, dan tiga PG di Situbondo, yakni PG Pandji, PG 
Olean, dan PG Wringinanom.“Jadi tidak benar jika penutupan itu dilakukan 
sekaligus, tetap akan dilakukan secara bertahap,” ungkap Dolly, Jumat 
(21/10/2016), di Jember, Jawa Timur.Menurut Dolly, pabrik yang akan ditutup 
tersebut rata-rata berusia di atas 100 tahun.“Jadi rata-rata sudah tua-tua 
usianya, tetapi penutupannnya bisa tiga tahun, atau bahkan empat tahun lagi, 
sambil lalu kita lakukan studi,” tegas dia.Pabrik gula yang ditutup, lanjut 
Dolly, tidak akan dibiarkan begitu saja, namun akan diubah fungsinya.“Misalnya 
di Kabupaten Situbondo, kan ada tiga pabrik gula yang akan ditutup. Jadi satu 
pabrik kami ubah jadi pabrik pupuk dan dua (lainnya) kami jadikan pabrik 
maintenance. Kalau kami punya pusat perbengkelan, kan tidak perlu kerjasama 
dengan rekanan, karena kami punya pabriknya sendiri,” tegasnya.Dengan perubahan 
fungsi pabrik gula tersebut, diharapkan tidak akan berdampak terhadap 
rasionalisasi besar-besaran terhadap karyawan.“Kan tetap dikaryakan atau 
digandeng untuk menjalin kemitraan dengan kami. Kalau yang waktunya pensiun, ya 
tetap pensiun, jadi alamiah saja,” ungkapnya.Sebelumnya diberitakan, pemerintah 
melalui Kementerian BUMN akan menutup sejumlah pabrik gula di Jawa Timur. 
Alasannya, dalam rangka re-grouping BUMN serta meningkatkan efisiensi. Pabrik 
gula yang ditutup adalah yang berada di bawah pengelolaan PTPN IX, X, XI, dan 
PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI).(Baca juga: Di Depan Dirut PTPN XI, 
Petani Tebu Ungkap Curhat soal Penutupan Pabrik 
Gula)+http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2016/07/26/154845526/pemerintah.dorong.revitalisasi.pabrik.gula.dan.perluasan.lahan.tebu?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=Kaitrd
Pemerintah Dorong Revitalisasi Pabrik Gula dan Perluasan Lahan Tebu
Selasa, 26 Juli 2016 | 15:48 WIB  JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pertanian Andi 
Amran Sulaiman mengatakan, ada dua upaya yang akan dilakukan pemerintah untuk 
menurunkan harga gula pasir yang saat ini menembus Rp 16.000 per kilogram 
(kg).Pertama, upaya intensifikasi, yaitu dengan memperbaiki bibit tebu melalui 
sistem bongkar ratoon.Sementara itu, upaya kedua berupa ekstensifikasi lahan 
dan revitalisasi pabrik gula.Amran mengatakan, pemerintah perlu menyiapkan 
380.000 hektar lahan untuk ditanami tanaman tebu.Perluasan ini dilakukan untuk 
menggerakkan 13 pabrik gula yang saat ini terbilang masih idle 
capacity."Investasinya, untuk on farm dan off farm satu pabrik Rp 5 triliun. 
Itu untuk satu pabrik dengan kapasitas 10.000 TCD (ton cane per day)," kata 
Amran seusai rapat koordinasi di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, 
Jakarta, Selasa (26/7/2016).Amran mengatakan, peningkatan produksi gula akan 
dikerjakan oleh perusahaan-perusahaan pelat merah.Sayangnya, Menteri Badan 
Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, yang juga hadir dalam rapat, enggan 
menemui wartawan, dan memilih meninggalkan Kantor Kemenko Perekonomian lewat 
pintu belakang."Kalau bergerak cepat, pabrik-pabrik ini bisa beroperasi, dan 
3-5 tahun sudah bisa menghasilkan gula," ujar Amran.Sementara itu, harga gula 
pasir yang masih tinggi di pasaran juga menjadi perhatian Menteri Koordinator 
Perekonomian Darmin Nasution.Darmin mengharapkan harga gula pasir pada akhir 
tahun bisa di level Rp 12.500 per kg.
| Penulis | : Estu Suryowati |
| Editor | : M Fajar Marta |

 
+++http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2016/01/18/194507826/Bangun.Pabrik.Gula.Pemodal.Asing.Wajib.Libatkan.Petani.Lokal.
 
Bangun Pabrik Gula, Pemodal Asing Wajib Libatkan Petani Lokal
Senin, 18 Januari 2016 | 19:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky 
Sibarani mengatakan, pemerintah telah mengambil kesepakatan di tingkat menteri 
koordinasi untuk membuka kesempatan bagi investasi asing masih di bidang 
pertanian. Salah satunya adalah usaha industri pengolahan hasil perkebunan di 
bawah kapasitas tertentu sesuai dengan peraturan perundang-undangan, antara 
lain industri gula pasir, dan pucuk tebu. 

Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 39/

[GELORA45] mari tertawa sejenak di akhir minggu

2016-10-21 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Ini ada kiriman seorang teman. Mari tertawa sejenak di akhir minggu.

Chú chó biết nói làm rúng động thế giới - YouTube

  
|  
|   |  
Chú chó biết nói làm rúng động thế giới - YouTube
   |  |

  |

 


[GELORA45] Trs: [nasional-list] Bangun Tiga Kawasan Pariwisata, Pemerintah Utang Bank Dunia US$ 200 Juta

2016-10-22 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


   Tampilkan pesan asli Pada Minggu, 23 Oktober 2016 1:27, "'Sunny' 
am...@tele2.se [nasional-list]"  menulis:
 

     
http://sp.beritasatu.com/home/bangun-tiga-kawasan-pariwisata-pemerintah-utang-bank-dunia-us-200-juta/117257
 Bangun Tiga Kawasan Pariwisata, Pemerintah Utang Bank Dunia US$ 200 Juta
Sabtu, 22 Oktober 2016 | 12:37 Danau Toba. [Istimewa] 

Berita Terkait   
   - Bank Dunia Hentikan Kegiatan di Yaman karena Keamanan 
   - Wapres Jelaskan Program Pemerintah Ke Bank Dunia 
   - Ini Tiga Fokus Bantuan Bank Dunia 
   - Bank Dunia Tawarkan Utang US$ 11 Miliar 
   - BPS: Bank Dunia Terlalu Pesimistis Atas RI
[JAKARTA] Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) mengungkapkan berdasarkan 
hasil rapat terbatas, pemerintah memutuskan fokus pada pembangunan 
infrastruktur dan sarana penunjang di tiga dari 10 Kawasan Ekonomi Khusus 
Pariwisata. Pembangunan itu pun dengan bantuan pinjaman dari World Bank (Bank 
Dunia) senilai US$ 200 juta atau sekitar Rp 2,6 triliun."Pariwisata, kita punya 
target 20 juta wisatawan masuk sampai dengan 2019. (dipenuhi) dengan cara entu 
memperbaiki, merehabilitasi, dan membangun destinasi-destinasi baru. Yang kita 
laksanakan sekarang ialah memperbaiki destinasi utama dulu yang sudah 
berkembang untuk lebih dikembangkan," kata JK, Jumat (21/10).Ketiga destinasi 
wisata tersebut adalah Danau Toba di Sumatera Utara, Borobudur di Jawa Tengah, 
dan Mandalika di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Dengan kata lain, tersebar 
mulai dari barat hingga timur Indonesia.JK mengungkapkan pembangunan 
infrastruktur yang dikejar adalah Bandara, akses jalan, ketersediaan air dan 
listrik. Serta, perbaikan kawasan wisatanya dengan mengedepankan selera 
wisatawan."Kita fokus tiga itu selesai sehingga kita menciptakan another Bali. 
Jadi, fokus bukan hanya Bali, tetapi ada Borobudur. Kemudian dari Borobudur 
orang ke semarang. Di barat, kemudian orang dari Toba bisa ke Bukittinggi dan 
sebagainya. Karena sekarang ini kita butuh suara konsumen, maka kita pakai 
konsultan yang mengerti kebutuhan konsumen, World Bank. Sekaligus World Bank 
tentu membantu pinjaman untuk membangun infrastrukturnya," papar JK.Ditemui 
usai rapat terbatas di Kantor Wapres, Jakarta, Menteri Koordinator (Menko) 
Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan juga mengungkapkan bahwa pemerintah akan 
fokus pada pembangunan infrastruktur di tiga kawasan wisata khusus pariwisata. 
Meakipun, sebelumnya pemerintah menetapkan ada 10 kawasan ekonomi khusus 
pariwisata yang menjadi perhatian utama.Hanya saja, Luhut mengungkapkan untuk 
merealisasikannya dibutuhkan kerjasama sejumlah kementerian. Di antaranya, 
Kementerian Pariwisata, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, 
Kementerian Perhubungan, Kementerian Lingkungan Hidup, dan Badan Koordinasi 
Penanaman Modal (BKPM).Untuk itu, Luhut mengharapkan masterplan sudah selesai 
digarap awal bulan Nopember. Dengan fokus pada pembagian tugas dan tanggung 
jawab masing-masing kementerian.Dengan bantuan pinjaman dari Bank Dunia, 
lanjutnya, pemerintah berharap pembangunan kawasan pariwisata di Danau Toba 
bisa rampung pada kuartal kedua atau ketiga 2019.Sementara itu, wisata Candi 
Borobudur akan dibuat terintegrasi dengan Candi Mendut, Candi Prambanan, 
Keraton Yogyakarta, dan Solo. Sedangkan wisata Mandalika, sesuai konsep awal 
yang disesuaikan dengan dominasi investor Timur Tengah. Itu semua sebagaimana 
arahan dari Wapres JK."Anggarannya World Bank akan memberi bantuan yang cukup 
besar. Kita berharap mulai 2018 dananya sudah didapat tapi 2017 dananya sudah 
ada sebagian yang masuk, untuk prastudi dan sebagainya," ungkap Luhut, Jumat 
(21/10).Terkait pinjaman dana dari Bank Dunia, Menteri Pariwisata Arief Yahya 
menjelaskan bahwa dana sebesar US$ 200 juta tersebut akan terbagi dua tahap. 
Pertama, dana persiapan proposal atau proposal preparation fund (PPF) akan 
dicairkan pada Januari 2017. Kedua, penandatanganan kontrak pinjaman utuh 
dilakukan pada Juni 2017.Hanya saja, Arief mengungkapkan belum ditentukan 
perihal skema pinjaman tersebut, termasuk perihal tingkat bunga. Sebab, baru 
akan dinegosiasikan pada April 2017.Dana pinjaman tersebut, bisa dikatakan 
termasuk jauh lebih kecil apabila dibandingkan dengan rencana pembiayaan 
pemerintah semula, yaitu merehabilitasi 10 destinasi prioritas dalam paket 
dengan kebutuhan investasi mencapai US$ 20 miliar atau sekitar Rp 260 
triliun.Meskipun, ketika itu disepakati skema bahwa dana yang disiapkan 
pemerintah hanya 50 persennya atau sekitar US$ 10 milliar dalam bentuk 
pembangunan infrastruktur dasar, seperti jalan, tol, bandara, pelabuhan, rel 
kereta api, dan sebagainya. Sedangkan, sisanya dipenuhi oleh investasi 
swasta.Itupun terkendala karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 
hanya mampu memenuhi kebutuhan infrastruktur untuk pariwisata Rp 6 triliun per 
tahun atau Rp 30 triliun dalam lima tahun. Dengan kata lain, hanya 30% dari 
kebutuhan. [N-8]  #yiv2371252647 #yiv2371252647 -- #yiv2371252647ygrp-mkp 

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Gayus: lambatnya reformasi hukum Pemerintah Jokowi karena warisan

2016-10-22 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 22 Oktober 2016 14:38, "'Sunny' am...@tele2.se 
[nasional-list]"  menulis:
 

     res : Kalau yang dikatakan reformasi merugikan pihak penguasa, maka bisa 
saja reformasi tidak dilakukan. 
http://www.antaranews.com/berita/591372/gayus-lambatnya-reformasi-hukum-pemerintah-jokowi-karena-warisan
 
Gayus: lambatnya reformasi hukum Pemerintah Jokowi karena warisan
Kamis, 20 Oktober 2016 21:46 WIB | 9.127 ViewsPewarta: Theo Yusuf Ms Hakim 
Agung Gayus Lumbuun (ANTARA /Yudhi Mahatma)Jakarta (ANTARA News) - Pemerintahan 
Joko Widodo dan Jusuf Kalla selama dua tahun ini dinilai lambat dalam melakukan 
reformasi hukum, namun hal itu karena masih adanya warisan para pejabat yang 
memimpin di lingkungan peradilan kebanyakan orang-orang jahat.

"Praktik dunia peradilan kini masih banyak yang melakukan korupsi, kolusi dan 
nepotisme membuktikan kebenaran pendapat para pengamat bahwa pemerintahan 
Jokowi tidak mudah melakukan reformasi hukum selama masih adanya pejabat lama 
yang bercokol dalam pemerintahannya," kata anggota Hakim Agung, Topane Gayus 
Lumbuun, dalam diskusi hukum, dua tahun pemerintahan Jokowi - JK di Jakarta, 
Kamis.

Gayus yang mengutip pendapat Jeffry Winter, pengamat politik dan hukum dari 
Northwestern AS menyebutkan, ketika Susilo Bambang Yudhoyono, sebagai presiden 
RI ke-6, Jefry mengatakan, reformasi memang berhasil membawa Indonesia sebagai 
negara cukup demokratis, namun sayangnya tidak diikuti oleh penguatan pada 
reformasi hukum, sehingga jika hal itu tidak dilaksankan maka akan mewarisi 
pada pemerintahan berikutnya.

Oleh karenanya, kata Gayus, pendapat itu membuktikan kondisi kini bahwa belum 
berjalannya reformasi hukum seperti yang disampaikan Jokowi dalam Nawa Citanya, 
karena masih banyak orang-orang jahat yang kini masih berada di lingkup 
kekuasaan khususnya di kalangan pengadilan," katanya.

Diskusi Dua Tahun Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla yang dilaksanakan 
oleh Asosiasi Pimpinan Perguruan Tinggi Hukum Indonesia (APPTHI) dengan tema, 
"2 Tahun Pemerintahan Jokowi - JK Mengembalikan Marwah Indonesia Sebagai Negara 
Hukum Kilas Balik Mandegnya Nawa Cita Bidang Hukum." 

Diskusi yang diikuti oleh para dekan Fakultas Hukum, mahasiwa dan pengamat itu 
menampilkan empat pembicara, Prof. Dr. Topane Gayus Lumbuun, dari Hakim Agung 
Mahkamah Agung, Prof. Dr. Saldi Isra, guru besar Universitas Andalas, Prof. Dr. 
Faisal Santiago, Direktur Program Pasca, Universitas Borobudur Jakarta, dan 
pengamat ekonomi dan politik, Dr, Ichsanuddin Noorsi, dengan moderator wartawan 
utama dari Antara.

Menurut Gayus, indeks penegakan hukum di Indonesia masih sangat rendah yaitu 
berada di tingkat 52 dari 102 negara dunia yang dilakukan survei. Oleh 
karenanya, setelah sukses melakukan berbagai program ekonomi, termasuk 
meluncurkan Tax Amnesti, Presiden Jokowi - JK akan mulai masuk mereformasi 
bidang hukum dalam pemberantasan korupsi dan pungutan liar yang masih menjamur 
di negara Indonesia.

"Jangan dilihat kecilnya nilai pungutan liar itu, tetapi hadirnya Jokowi dalam 
penangkapan Pungli di lingkungan Departemen Perhubungan belum lama ini hanya 
memberikan sinyal bahwa dia akan mulai masuk membereskan pungli-pungli itu 
karena untuk yang korupsi sudah didelegasikan ke lembaga KPK," kata Gayus yang 
juga mantan Komisi III DPR itu.

Senada dengan itu, Prof. Saldi Isra, mengatakan, tidak mudah mengukur 
keberhasilan Jokowi dalam melakukan reformasi bidang hukum selama dua tahun 
pemerintahannya, karena antara hukum dan ekonomi sangat berbeda.

Program ekonomi mudah dapat dilihat indikator dan keberhasilannya, namun untuk 
hukum tidak cukup jika hanya dilihat selama dua tahun berjalan ini.

Tetapi, kata Saldi, selama dua tahun, Joko Widodo dan Jusuf Kalla memipin, 
belum ada indikator yang mengarah pada refomasi hukum secara jelas. Mungkin 
saja pada tahun ketiga ini beliau akan serius dan akan kita lihat hasilnya 
akhir tahun nanti.

Prof. Saldi juga mengatakan, pada tahun pertama, Jokowi sibuk melakukan 
konsolidasi politik ke DPR guna meningkatkan dukungannya, tahun kedua menyasar 
sektor ekonomi, karena itu pada tahun ke tiga ini mari kita tagih janjinya yang 
dimuat dalam Nawa Cita itu agar segera diwujudkan.

"Terus terang saja, program hukum di Nawa Cita sangat rinci dibading program 
hukum Presiden sebelumnya, namun jika hal itu tidak dilaksanakan, maka akan 
terjadi sama saja, bahwa indonesia akan gagal membangun budaya hukum, atau 
legal culture yang masih mandeg," katanya.
Editor: Ruslan BurhaniCOPYRIGHT © ANTARA 2016  #yiv0446284460 #yiv0446284460 -- 
#yiv0446284460ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv0446284460 #yiv0446284460ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv0446284460 #yiv0446284460ygrp-mkp #yiv0446284460hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv0446284460 #yiv0446284460ygrp-mkp #yiv0446284460ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv0446284460 #yiv0446284460ygrp-mkp .yi

Trs: [GELORA45] Re: Monyet Juga Tahu, Ekonomi Hancur

2016-10-24 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Ratna bicara dari habitatnya sesama monyet. Dia mengangkat dirinya sebagai juru 
bicara (jubir) monyet. Tentu kita berterimakasih bisa mengetahui isi hati para 
monyet.

 Pada Selasa, 25 Oktober 2016 5:30, "jonathango...@yahoo.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

     
itu mungkin gaya bahasa hiperbola, tetapi disini seringkali ada discount yg 
seakan 100% seperti buy one get the second one free atau seperti kids eat free 
dan biasanya ditambahin keterangan kecil limited to one child per adult. ini 
salah satu contoh: http://www.ihop.com/kids-eat-free  

---In GELORA45@yahoogroups.com,  wrote :

Kira-kira yang berkomentar ini tidur atau mabuk, kok diskon 100 % tidak ada 
yang beli?Jangankan 100 % diskon 50 % saja orang rebutan belinya, kalau  diskon 
100 % berarti gratis dong.Saya lama ikut seminar dan work shop bisnis, 
sebenarnya diskon itu cuma akal-akalan pedagang saja supaya pembeli bergaerah 
berbelanja.Kadang diskon 20 % harga sudah diangkat 20 %, hari gini mana orang 
mau gorong royong.Tip tip berjualan :Kalau jual makanan misalnya mie petir beli 
1 mangkok gratis 9 mangkok dengan syarat yang belanja harus bawa motor dan 
teman 9 orang, tidak boleh bawa air, parkirbayar sehingga kerugian diambil dari 
sewa parkir dan harga air.Saat awal buka warung makan biasanya dia taruh motor 
teman-temannya  dan diparkir didepan warung makannya supaya kelihatan ramaiSaat 
awal buka warung juga biasanya pedangan hanya sedia nasi secukupnya dan es teh, 
kalau ditanya bilangnya habisUntuk menarik pembeli biasanya disedikan 
hadiah/bonus, pelayan cewek yang cantik dan ramah dll  From: 
GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com]
Sent: Tuesday, October 25, 2016 9:09 AM
To: GELORA_In; jonathangoeij@...; Sunny; Hsin Hui Lin; 'arif.harsana@...' 
arif.harsana@... [temu_eropa]; RKB; kh djie; Jakarta Globe; Sheila Kartika 
sheila.kartika@... [PERS-Indonesia]; Yoseph T Taher; NESARE
Subject: [**EXTERNAL**] Re: [GELORA45] Monyet Juga Tahu, Ekonomi Hancur   
http://www.indonesia-investments.com/news/news-columns/analysis-performance-accomplishments-indonesia-under-jokowi/item7286
  20 October 2016  2016-10-25 1:01 GMT+02:00 jonathangoeij@... [GELORA45] 
:   Netralnews.com - Ratna Sarumpaet: Monyet Juga 
Tahu, Ekonomi Hancur Tapi Jokowi Diam
|  |
|  |  |  | Netralnews.com- Ratna Sarumpaet: Monyet Juga T...Menurut Ratna, di 
bawah kepemimpina Jokowi, perekonomian tidak mengalami perubahan. |  |
| Viewon www.netralnews.com  | Preview by Yahoo |
|  |
|  |  |  |  |  |  |

  
Ratna Sarumpaet: Monyet Juga Tahu, Ekonomi Hancur Tapi Jokowi Diam
Sabtu, 22 Oktober 2016 | 09:38 WIB | NasionalJAKARTA,NETRALNEWS.COM - Aktivis 
kemanusiaan Ratna Sarumpaet berpendapat, di bawah kepemimpinan Presiden Joko 
Widodo (Jokowi),ekonomi bangsa ini tidak mengalami pertumbuhan alias stagnan. 
Ia menyebut Jokowi tidak berbuat apa-apa sebagai seorang kepala negara."Jokowi 
itu gak bikin apa-apa lagi. Lihat perekonomian kita hancur semua. Lihat gak 
toko-tokokita mati semua. Coba lihat, pergi ke mall-mall itu, bikin diskon 100℅ 
aja orang gak datangbelanja kok," kata Ratna kepada Netralnews.com, Jumat 
(21/10/2016).Ibu dari artis Atiqah Hasiholan ini menambahkan, untuk melihat 
kondisi ekonomi Indonesia yang terpuruk, tak perlu seorang pakar ekonomi. 
Karena baginya, monyet pun akan berpendapatdemikian jika mampu berbicara."Aku 
gak butuh ahli ekonomi untuk mengatakan bahwa perekomian kita mati dan 
menyengsarakan rakyat. Gak usahmasyarakat awam, saya rasa monyet bisa bicara 
diwawancara pasti dia ngomonggitu juga bahwa ekonomi kita mati," 
tegasnya.Pemilik Ratna Sarumpaet Crisis Centre ini merasa aneh, sebab rakyat 
tahu ekonomi terpuruk namun tak bersuara."Ini kan kesulitan dan anehnya rakyat 
Indonesia gak bisamelawan lagi. Padahal ekonomi stagnan,"  ujar Ratna.Bahkan 
wanita kelahiran Tapanuli Utara, Sumatera Utara ini menyindir, jika Jokowi 
lebih mementingkan operasi tangkaptangan (OTT) pungutan liar (pungli) di kantor 
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada beberapa waktu lalu, ketimbang 
memperhatikan rakyat miskin yang semakin terpuruk."Saya menganggap OTT perlu, 
pungli-pungli itu penting juga, dan perlu cepat penanganannya. Tapi, rakyat 
laparitu jauh lebih penting. (Kehadiran Jokowi) Itu pencitraan aja. Gak 
perlulah seorang presiden ke situ. Suruh dia urus ekonomi yang lebih serius. 
Itu pencitraan," tegas Ratna.Reporter : Adiel ManafeEditor : Y.C Kurniantoro    
   #yiv7641293510 #yiv7641293510 -- #yiv7641293510ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv7641293510 
#yiv7641293510ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv7641293510 
#yiv7641293510ygrp-mkp #yiv7641293510hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv7641293510 #yiv7641293510ygrp-mkp #yiv7641293510ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv7641293510 #yiv7641293510ygrp-mkp .yiv7641293510ad 
{padding:0 0;}#yiv7641293510 #yiv7641293510ygrp-mkp .yiv7641293510ad p 
{margin:0;}#yiv7641293510 #yiv7

Trs: [GELORA45] Indonesia Pasang Target Capaian Industri Halal Rp325 Triliun

2016-10-24 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
MUI adalah wakil Tuhan di bumi. Haram dan halal berada di tangan MUI. Asal 
sogokannya besar, barang haram bisa jadi halal. Kelihatannya MUI sudah 
melampaui titah Tuhan. Suatu saat nanti Tuhan tentu akan mengganjar MUI. 
Sebagai LSM bentukan Suharto dia akan dibubarkan.

 Pada Selasa, 25 Oktober 2016 2:47, "kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

     Punya bapak, lewat kawin siri, jadi sudah dihalalkan.
2016-10-25 1:44 GMT+02:00 'Karma, I Nengah [PT. Altus Logistic Service 
Indonesia]' ineng...@chevron.com [GELORA45] :

     Lama gak pernah dengar industry pariwisata  halal dipuncak.Sudah berapa 
triliun hasilnya, dengar- dengar banyak anak anak tak punya bapak disana From: 
BILLY GUNADIE [mailto:billygunadie@rogers. com]
Sent: Monday, October 24, 2016 6:19 PM
To: Marco 45665; GELORA_In; Karma, I Nengah [PT. Altus Logistic Service 
Indonesia]; Sunny; RKB; kh djie; Hsin Hui Lin; 'arif.hars...@t-online.de' 
arif.hars...@t-online.de [temu_eropa]; Chalik Hammid; Jun Artemas; Basuki 
Tjahaja Purnama; Ir.Joko Widodo; wahana-n...@yahoogroups.com; Jakarta Globe; 
Sheila Kartika sheila.kart...@yahoo.com [PERS-Indonesia]
Subject: [**EXTERNAL**] Re: [GELORA45] Indonesia Pasang Target Capaian Industri 
Halal Rp325 TriliunKalu modalnya engga halal, yang buatnya engga halal ... 
hasilnya akan engga halalCuma label saja .. apa lagi pengirimannya 
bersebalahan dengan sausage (pork). Apa dosa PORK/pig itu? Ciptaan Allah 
juga. di kibulin sama Yahudi Swine is unclean sebelum Quran  On Monday, 
October 24, 2016 4:08 AM, Marco 45665  wrote: Menteri 
Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan,Indonesia memiliki potensi yang 
sangat besar pada sektor industri halal  [untuk bsa dijual dan 
dikonsumsi dan dipakai  oleh MANUSIA2  dan DUNIA KAFIR  BARANGKALI YAH !!! 
... HAHH ] ADA-ADA SAJA MENTERI2 INDONESIA INI,,,( Pernyataannya 
tidak lebih seperti Ustad di Pesantrenan Desa... dan bukan sebgai MENTERI R.I 
yang seharusnya cukup Representative untuk mengartikuliskan  MASALAH 
PERKONOMIAN- PERINDUSTRIAN ataupun  MASALAH POLITIK -SOSIAL dan ATAU mASALAH 
KENEGARAAN  dengan istilah yang lebih Ilmiah dan Resmi ..tetapi Tidak seperti 
keluar dari Mulut seorang HABIB RADIKAL.  ) 2016-10-24 2:39 GMT+02:00 
'Karma, I Nengah [PT. Altus Logistic Service Indonesia]'ineng...@chevron.com 
[GELORA45] : Apak baju, celana dan sandal harus halal 
seperti yang di usulkan Mu…. From:GELORA45@yahoogroups.com 
[mailto:GELORA45@yahoogroups. com]
Sent: Monday, October 24, 2016 8:10 AM
To: ;
Subject: [**EXTERNAL**] [GELORA45] Indonesia Pasang Target Capaian Industri 
Halal Rp325 Triliun  res : Pada umunta  Industri halal ialah bahan makanan dan 
minuman, tetapi bagaimana industri berat misalnya pembuatan  kapal  oleh PT PAL 
di Surabya atau pembuatan senjata oleh Pindad di Bandung juga dihalalkan?  
http://www.suara-islam.com/ read/index/20200/Indonesia- Pasang-Target-Capaian- 
Industri-Halal-Rp325-Triliun 
Indonesia Pasang Target Capaian Industri Halal Rp325 Triliun
Minggu, 23/10/2016 11:35:36 |Facebook Twitter Gplus Menperin Airlangga Hartarto 
membuka IIF dan INDHEX 2016 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (20/10)  
Jakarta (SI Online)- Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, 
Indonesia memiliki potensi yang sangat besar pada sektor industri halal. Tidak 
hanya mencakup produk pangan, melainkan juga pada perbankan dan pariwisata.  
Sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, Indonesia harus 
memanfaatkan potensi halal. Industri halal Indonesia memiliki potensi nilai 
pencatatan mencapai US$10 miliar setara Rp130 triliun pada perdagangan dunia. 
"Tahun 2019, pemerintah menargetkan capaian industri halal US$25 miliar, setara 
Rp325 triliun," kata Airlangga saat menyampaikan pembukaan International 
Islamic Fair (IIF) 2016 dan Indonesia International Halal Expo (INDHEX) 2016 di 
JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (20/10) lalu. Menurutnya, Kementerian 
Perindustrian mempersiapkan pembahasan tentang kawasan industri halal. Para 
pelaku usaha yang beroperasi di kawasan ini nantinya diharapkan bisa mendukung 
ekspor produk-produk halal Indonesia ke negara Timur Tengah. "Yang bisa kami 
lakukan adalah menyakinkan pasar luar negeri bahwa proses produk halal 
Indonesia sudah baik," kata politisi Golkar itu. Airlangga mengaku usaha untuk 
mewujudkan kawasan industri halal memang masih terkendala pembahasan antar 
lembaga. Rencananya, hasil dari perundingan Kemenperin dan Majelis Ulama 
Indonesia (MUI) akan menghasilkan Peraturan Menteri mengenai kawasan industri 
halal. Terkait dengan produk halal, lanjut Airlangga, Kemenperin juga sudah 
mempebaharui beberapa hal termasuk  Logistik Berikat yang baru saja dilaunching 
oleh pemerintah. "Bahwa salah satu gateway ekspor adalah makanan halal nanti 
masuk logistik berikat. Kawasan logistik berikat ini dapat  memanfaatkan unit 
dari produk makanan halal, sehingga akan  mendorong kepercayaan masyarakat 
terhadap produk halal,

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Mantan Menkes Siti Fadilah Ditahan KPK

2016-10-24 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Selasa, 25 Oktober 2016 2:06, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

     OBROLAN  ISENG DIWARUNG KOPI
...EX MENTERI KESEHATAN yang ternyata TIDAK SEHAT .. (?)> Dan 
Emansipasi WANITA pun  di Indonesia sejak Pem.SBY & J.Kberkuasa sangat nampak 
jelas dalam BIDANG KORUPSI.. dan kebalikannya sebagai KORBAN POLITIK 
PAHLAWAN DEVISA  H.. tapi Anehnya Kok mereka yang menjadi Korban 
Politik " Pahlawan Devisa " ... yang JASADNYA DIPANCUNG dan atau Dibunuh TIDAK  
SATUPUN sampai dimakamkan di TAMAN PAHALWAN ...seperti , para "Prajurit Tinggi 
" semuanya dimakamkan dan kelak akan mendapat tempatnya diTaman Pahlawan 
kendatipun Terlibat Korupsi atau meninggal ditempat Tidur...?
Bang Mamat ,Pemilik warung Kopi
2016-10-25 1:19 GMT+02:00 'Sunny' am...@tele2.se [nasional-list] 
:

     Siapa diantara  petinggi Neo Mojopahit yang tidak korupsi ? 
http://www.mediaindonesia.com/ news/read/73759/mantan-menkes- 
siti-fadilah-resmi-ditahan- kpk/2016-10-24 
Mantan Menkes Siti Fadilah Ditahan KPK
Senin, 24 October 2016 17:08 WIB Penulis: Golda Eksa  ANTARAKOMISI 
Pemberantasan Korupsi resmi menahan mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah 
Supari.Keputusan penahanan itu dilakukan setelah Siti menjalani pemeriksaan 
perdana sebagai tersangka korupsi pengadaan alat kesehatan selama 5 jam.Siti 
yang ke luar Gedung KPK sekira pukul 15.30 WIB, Senin (24/10), terlihat 
mengenakan rompi tahanan warna oranye. Ia pun bergegas masuk mobil tahanan 
menuju Rutan Pondok Bambu cabang KPK.Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK 
Yuyuk Andriati, mengatakan tersangka ditahan selama 20 hari ke depan. "Ditahan 
demi kepentingan penyidikan," katanya.Siti diperiksa dalam kapasitas sebagai 
tersangka terkait dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan untuk kebutuhan Pusat 
Penanggulangan Krisis Kementerian Kesehatan.Ia yang datang sekitar pukul 10.00 
WIB, mengatakan tidak terlibat dalam perkara yang menggunakan dana dari daftar 
isian pelaksana anggaran (DIPA) revisi APBN tahun 2007 itu.Padahal, dalam 
dakwaan milik terdakwa Ratna Dewi Umar disebutkan bahwa Siti memanfaatkan 
jabatannya untuk mengarahkan pelaksanaan proyek pengadaan alat kesehatan flu 
burung tahun 2006 agar diterapkan dengan metoda penunjukan langsung.Walhasil, 
proyek tersebut mendapuk Bambang Rudijanto Tanoesudibjo (PT Prasasti Mitra) 
sebagai pelaksana kegiatan. Indikasi keterlibatan Siti juga diperkuat dari isi 
surat dakwaan Kepala Pusat Penanggulangan Krisis Departemen Kesehatan Rustam 
Syarifudin Pakaya yang menerangkan Siti mendapat jatah berupa Mandiri 
Traveller's Cheque (MTC) senilai Rp1,275 miliar. (X-12)   

  #yiv7088406374 #yiv7088406374 -- #yiv7088406374ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv7088406374 
#yiv7088406374ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv7088406374 
#yiv7088406374ygrp-mkp #yiv7088406374hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv7088406374 #yiv7088406374ygrp-mkp #yiv7088406374ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv7088406374 #yiv7088406374ygrp-mkp .yiv7088406374ad 
{padding:0 0;}#yiv7088406374 #yiv7088406374ygrp-mkp .yiv7088406374ad p 
{margin:0;}#yiv7088406374 #yiv7088406374ygrp-mkp .yiv7088406374ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv7088406374 #yiv7088406374ygrp-sponsor 
#yiv7088406374ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv7088406374 
#yiv7088406374ygrp-sponsor #yiv7088406374ygrp-lc #yiv7088406374hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv7088406374 
#yiv7088406374ygrp-sponsor #yiv7088406374ygrp-lc .yiv7088406374ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv7088406374 #yiv7088406374actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv7088406374 
#yiv7088406374activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv7088406374
 #yiv7088406374activity span {font-weight:700;}#yiv7088406374 
#yiv7088406374activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv7088406374 #yiv7088406374activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv7088406374 #yiv7088406374activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv7088406374 #yiv7088406374activity span 
.yiv7088406374underline {text-decoration:underline;}#yiv7088406374 
.yiv7088406374attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv7088406374 .yiv7088406374attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv7088406374 .yiv7088406374attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv7088406374 .yiv7088406374attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv7088406374 .yiv7088406374attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv7088406374 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv7088406374 .yiv7088406374bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv7088406374 
.yiv7088406374bold a {text-decoration:none;}#yiv7088406374 dd.yiv7088406374last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv7088406374 dd.yiv7088406374last p 
span {margin-right:10px;f

[GELORA45] Trs: Afbeelding van Sie Tik Tan [1 Attachment]

2016-10-25 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Selasa, 25 Oktober 2016 15:04, Sie Tik Tan  
menulis:
 

 

Verzonden via Yahoo Mail op Android

   

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Salinan Diragukan Akurasinya, Jaksa Agung Bersikeras Cari Naskah Asli TPF Munir

2016-10-26 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Rabu, 26 Oktober 2016 10:35, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

     Salinan Diragukan Akurasinya, Jaksa Agung Bersikeras Cari Naskah Asli TPF 
Munir
Rabu, 26 Oktober 2016 | 
14:29http://sp.beritasatu.com/home/salinan-diragukan-akurasinya-jaksa-agung-bersikeras-cari-naskah-asli-tpf-munir/117303Munir.
 [Google] Berita Terkait§  Kasus Munir, Jaksa Agung: Tak Ada Pemeriksaan SBY, 
Kita Hanya Bertanya§  SBY Dukung Langkah Jokowi untuk Penegakan Hukum Kasus 
Munir§  SBY Akan Beri Penjelasan Penanganan Kasus Munir§  Setneg Tegaskan, Tak 
Miliki dan Mengetahui Laporan Akhir TPF Munir§  Kasus Munir Bukan Kasus Biasa 
Yang Hanya Menyangkut Individu [JAKARTA] Jaksa Agung, HM Prasetyo tetap 
bersikeras mencari naskah asli laporan akhir Tim Pencari Fakta (TPF) yang 
menyelidiki kasus meninggalnya aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Munir. Meskipun, 
Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berniat baik dengan memberikan 
salinan naskah tersebut.Prasetyo mengungkapkan bahwa salinan naskah tidak dapat 
dipastikan akurasinya sehingga langkah selanjutnya baru bisa diambil dari hasil 
analisis naskah aslinya."Kita akan mendapatkan aslinya di mana dululah. Kalau 
salinan kan belum tentu akurasinya kan. Makanya kita tunggu dulu 
perkembangannya seperti apa," kata Prasetyo yang ditemui di Kompleks Istana 
Kepresidenan, Jakarta, Rabu (26/10).Hanya saja, Prasetyo menegaskan bahwa 
perihal langkah hukum lanjutan jika naskah asli ditemukan adalah kewenangan 
dari lembaga penegak hukum terkait."Setelah ditemukan nanti kita akan coba 
teliti dan cermati secara komprehensif. Dari sana akan ditentukan nanti 
langkah-langkah apa yang akan kita lakukan berkenaan dengan rekomendasi dari 
dokumen TPF munir itu," ujarnya.Menyikapi ketiadaan naskah laporan akhir TPF, 
SBY yang merasa gerah terus dikaitkan akhirnya buka suara. Dengan tegas, ia 
membantah jika dikatakan sengaja menghilangkan laporan akhir 
tersebut."Sangatlah tidak benar, sekali lagi sangatlah tidak benar jika laporan 
TPF Munir itu sengaja dihilangkan. Tidak ada kepentingan dan urgensi apapun 
untuk menghilangkan naskah laporan itu," tegas SBY saat menggelar konferensi 
pers di kediaman pribadinya, Selasa (25/10).Untuk itu, dengan niat baik, SBY 
akan menyerahkan salinan naskah lengkap laporan akhir TPF tersebut kepada 
pemerintahan Joko Widodo (Jokowi)."Sungguh pun naskah asli laporan akhir TPF 
belum ditemukan, copy naskah laporan lengkap akan kami serahkan ke pemerintahan 
sekarang," ungkap SBY. [N-8]   #yiv0063400618 #yiv0063400618 -- 
#yiv0063400618ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv0063400618 #yiv0063400618ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv0063400618 #yiv0063400618ygrp-mkp #yiv0063400618hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv0063400618 #yiv0063400618ygrp-mkp #yiv0063400618ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv0063400618 #yiv0063400618ygrp-mkp .yiv0063400618ad 
{padding:0 0;}#yiv0063400618 #yiv0063400618ygrp-mkp .yiv0063400618ad p 
{margin:0;}#yiv0063400618 #yiv0063400618ygrp-mkp .yiv0063400618ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv0063400618 #yiv0063400618ygrp-sponsor 
#yiv0063400618ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv0063400618 
#yiv0063400618ygrp-sponsor #yiv0063400618ygrp-lc #yiv0063400618hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv0063400618 
#yiv0063400618ygrp-sponsor #yiv0063400618ygrp-lc .yiv0063400618ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv0063400618 #yiv0063400618actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv0063400618 
#yiv0063400618activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv0063400618
 #yiv0063400618activity span {font-weight:700;}#yiv0063400618 
#yiv0063400618activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv0063400618 #yiv0063400618activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv0063400618 #yiv0063400618activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv0063400618 #yiv0063400618activity span 
.yiv0063400618underline {text-decoration:underline;}#yiv0063400618 
.yiv0063400618attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv0063400618 .yiv0063400618attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv0063400618 .yiv0063400618attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv0063400618 .yiv0063400618attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv0063400618 .yiv0063400618attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv0063400618 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv0063400618 .yiv0063400618bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv0063400618 
.yiv0063400618bold a {text-decoration:none;}#yiv0063400618 dd.yiv0063400618last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv0063400618 dd.yiv0063400618last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv0063400618 
dd.yiv0063400618last p span.yiv0063400618yshortcuts 
{margin-right:0;}#yi

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] SBY Serahkan Data Kasus Munir, Todung: Bola di Tangan Jokowi [5 Attachments]

2016-10-26 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Nasib dokumen TPF pembunuhan Munir sama dengan nasib Supersemar. Orangnya 
dihilangkan, kemudian dokumennya juga dilenyapkan. Lalu seluruh peristiwanya 
juga dilupakan. Sepuluh tahun SBY berkuasa, tidak berhasil menyelesaikan kasus 
Munir, tetapi berhasil menyelesaikan album lagu-lagu melangkolik yang tidak ada 
gunanya bagi rakyat.

 Pada Rabu, 26 Oktober 2016 21:52, "A Awind estiaw...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

     


  https://nasional.tempo.co/ read/news/2016/10/26/ 063815265/sby-serahkan-data- 
kasus-munir-todung-bola-di- tangan-jokowi
  
 SBY Serahkan Data Kasus Munir, Todung: 
 
 
Bola di Tangan Jokowi 
  Rabu, 26 Oktober 2016 | 18:00 WIB
   - 
   - 
   - 
   - 
Todung Mulya Lubis. ANTARA/Andika Wahyu  TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu 
inisiator pembentukan Tim Pencari Fakta kasus pembunuhan aktivis hak asasi 
manusia, Munir Said Thalib, yaitu Todung Mulya Lubis, menyarankan Presiden Joko 
Widodo untuk tetap menerima salinan data TPF Munir. Salinan ini disampaikan 
mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
 
 Menurut Todung, meski data itu berupa salinan, tetap bisa dipakai. "Terutama 
lampirannya. Mudah-mudahan ketika diserahkan masih ada lampirannya," ujar 
Todung di kompleks Istana Kepresidenan, Rabu, 26 Oktober 2016.
 
 Baca Juga
 Tumpeng Ditolak Ahok, Habiburokhman: Enggak Ada Sianida, Kok!
 Kesan Awal Ahok tentang Penggantinya: Orangnya Enggak Baik
 
 Data TPF Munir sedang menjadi sorotan saat ini karena keberadaannya yang tidak 
jelas. Padahal, Komisi Informasi Publik telah memutuskan pemerintah harus 
membuka data dokumen itu ke publik untuk memenuhi asas keterbukaan informasi.
 
 Terakhir kali data itu diterima pemerintah pada 2005 semasa pemerintahan 
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Menteri Sekretaris Negara saat itu, Sudi 
Silalahi, mengklaim tidak ada perwakilan pemerintahan SBY yang memegang data 
asli alias hanya ada data salinan, yang diklaim berada di Arsip Nasional 
Indonesia 
 
 Todung menjelaskan, lampiran dari salinan data TPF Munir bersifat penting 
karena banyak sekali catatan atau dokumentasi penting pada lampiran itu. Jika 
lampiran ditemukan, tanpa dokumen yang asli pun pemerintah sudah mendapat 
petunjuk untuk membuka dan menindaklanjuti kembali kasus Munir.
 
 Simak Pula
 Ditanyai Soal TPF Munir, Jokowi Kabur
 Menkes Minta Pasien Jangan Selalu Dirujuk ke RS, Kenapa?
 
 "Kembali pada hasil TPF dan lampirannya. Apakah ada nama-nama yang belum 
disebut untuk diperiksa, bisa dikaitkan langsung atau tidak, itu bisa dicek," 
ujar Todung. Pertanyaannya sekarang, ujar Todung, adalah apakah Presiden Joko 
Widodo mau menerima data salinan beserta lampirannya atau tidak.
 
 Selain itu, apakah Presiden Joko Widodo akan membentuk tim untuk 
menindaklanjuti data itu. "Dengan kata lain, bola ada di Presiden Joko Widodo. 
Kemungkinan yang paling realistis memang diserahkan pada Kejaksaan Agung. Ini 
sudah 10 tahun mengambang. Seharusnya ini pekerjaan Presiden SBY, tapi kemana 
waktu itu?" 
 
 Sebelumnya, anggota Dewan Pertimbangan Presiden Sidharto Danusubroto 
menyarankan Presiden Joko Widodo tidak membentuk tim baru untuk menindaklanjuti 
perkara Munir berdasarkan TPF. Sebaliknya, dia menyarankan tindak lanjutnya 
melibatkan kembali anggota TPF. 
 
 "Karena mereka kan lebih paham. Kalau pakai tim baru, nanti ngulang lagi, lama 
lagi," ujarnya. Sementara itu, Jaksa Agung Muhammad Prasetyo menyampaikan bahwa 
dia  tidak akan menerima salinan data TPF Munir dahulu. Ia meragukan 
keakurasiannya. "Lagipula, Presiden Joko Widodo kan memintanya mencari dokumen 
yang asli," kata dia.  
 ISTMAN MP
 
 
 
 
 
 
  #yiv4211468571 #yiv4211468571 -- #yiv4211468571ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv4211468571 
#yiv4211468571ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv4211468571 
#yiv4211468571ygrp-mkp #yiv4211468571hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv4211468571 #yiv4211468571ygrp-mkp #yiv4211468571ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv4211468571 #yiv4211468571ygrp-mkp .yiv4211468571ad 
{padding:0 0;}#yiv4211468571 #yiv4211468571ygrp-mkp .yiv4211468571ad p 
{margin:0;}#yiv4211468571 #yiv4211468571ygrp-mkp .yiv4211468571ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv4211468571 #yiv4211468571ygrp-sponsor 
#yiv4211468571ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv4211468571 
#yiv4211468571ygrp-sponsor #yiv4211468571ygrp-lc #yiv4211468571hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv4211468571 
#yiv4211468571ygrp-sponsor #yiv4211468571ygrp-lc .yiv4211468571ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv4211468571 #yiv4211468571actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv4211468571 
#yiv4211468571activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv4211468571
 #yiv4211468571activity span {font-weight:700;}#yiv4211468571 
#yiv4211468571activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv4211468

[GELORA45] pisang raksasa

2016-10-26 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Foto-foto ini diunggah dari Facebook.
NurBaety Marpaung menambahkan 6 foto baru.
7 jam · Ini psg dr arap kk slm pagi kk ku

[GELORA45] Kejahatan HAM Masa Lalu Akan Jadi Muatan Pelajaran Sejarah

2016-10-27 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Kejahatan HAM Masa Lalu Akan Jadi Muatan Pelajaran Sejarah
Andika Putra, CNN IndonesiaKamis, 27/10/2016 05:45 WIB   
   - Sebarkan:
    
   - 
    
   - 
    
   - 
Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid akan segera mempertemukan pakar sejarah dan 
komunitas korban untuk menyusun kurikulum pendidikan sejarah pelanggaran HAM. 
(CNN Indonesia/Riva Dessthania Suastha)Jakarta, CNN Indonesia -- Direktur 
Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hilmar Farid 
berencana memasukkan peristiwa pelanggaran hak asasi manusia masa lalu seperti 
Tragedi 1965 dan sejumlah kejadian jelang reformasi 1998 ke dalam kurikulum 
sejarah. 

Farid menyatakan, generasi muda harus mengetahui pengalaman Indonesia dalam 
bernegara dan berbangsa. Sejarah, menurutnya, merupakan modal untuk menghadapi 
tantangan zaman.

"Banyak yang abai dan tidak peduli dengan sejarah. Padahal persolan sehari-hari 
berkaitan dengan masa lalu," ujarnya di Jakarta, Rabu kemarin.

| 
Lihat juga:
Asvi Warman: Lewat Buku, Sejarah Kelam 1965 Disesatkan |

Farid menuturkan, setiap daerah akan memiliki muatan pendidikan sejarah 
pelanggaran HAM yang berbeda. Setiap peserta didik diarahkan menguasai 
peristiwa HAM yang terjadi di wilayahnya.

Pelajar di Jakarta, kata Farid, harus memahami kerusuhan yang terjadi di ibu 
kota sepanjang 1997 hingga 1998, salah satunya Peristiwa Semanggi.

Sementara itu, merujuk contoh lain, Farid menyebut pelajar di Maluku perlu 
mengerti Kerusuhan Ambon yang terjadi tahun 1999.

"Kuncinya adalah yang relevan dengan kehidupan masyarakat setempat," ucapnya.

| 
Lihat juga:
Menegakkan Sejarah 1965 Lewat Film |

Untuk merealisasikan wacana tersebut, November mendatang, Farid akan 
menginisiasi diskusi dengan pakar sejarah dan komunitas korban pelanggaran HAM.

"Bukan mau mengorek masa lalu kelam. Kami justru ingin membuktikan, kasus 
kekerasan di masa lalu berpengaruh terhadap masyarakat sekarang," kata Farid.

Lebih dari itu, Farid berkata, upaya menjadikan kasus pelanggaran HAM sebagai 
muatan mata pelajaran sejarah telah dimulai sejak 2005. Namun menurutnya 
rencana tersebut tidak diimplementasikan secara sistematis.

Terkait isi pendidikan Tragedi 1965 misalnya, terdapat tafsir yang keliru. 
"Yang sudah diajarkan di sekolah, bagi saya belum cukup. Ada pembodohan. Si A 
bilang gini, Si B bilang begitu," kata Farid.

| 
Lihat juga:
Tragedi Mei 1998 Diusulkan Masuk Kurikulum Nasional |

(abm)

Trs: [GELORA45] Kesaksian Libi

2016-10-27 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Cerita kucing ini sangat menarik dan menyentuh hati. Namun seekor kucing ini 
tak boleh dilambangkan sebagai suatu humanisme dibandingkan penyelamatan 
penduduk Jakarta yang setiap tahunnya dilanda banjir. Pertama-tama 
selamatkanlah penduduk Jakarta, agar penduduk itu bisa menyelamatkan seekor 
kucing, seekor anjing, seekor kambing dan hewan-hewan lainnya. Kita harus 
pandai-pandai menempatkan persoalan pada tempat sebenarnya. Jangan terlalu 
emosi dari seekor kucing.Kelompok paguyuban sahabat Libi selayaknya menggendong 
Libi ke rumah susun agar bisa hidup bersama, hidup dengan budaya baru yang 
berperikemanusiaan dan beradab.

 Pada Jumat, 28 Oktober 2016 4:07, "jonathango...@yahoo.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

     
https://medium.com/cahaya-tanah-gusuran/kesaksian-libi-46d4beea0eeb#.kpdfagifp



Kesaksian Libi
Libi adalah kucing milik bersama Ghofur, Muis, Ucok, Deni, Cilong, dan 
Dedi—anak-anak muda penghuni Sanggar Ciliwung Merdeka di RT 06, RW 12, Kel. 
Bukit Duri, Kec. Tebet, Jakarta Selatan.Libi inilah kucing betina yang manja 
dan setia, yang paling disayang warga Bukit Duri. Memang, Libi lahir di rumah 
bersama, yakni Sanggar Ciliwung itu. Ia bersahabat dengan Indy (4 tahun) puteri 
kecil pasangan Ghofur (anak angkat saya) dan Mentari.Pada saat penggusuran 
paksa di pagi yang menyiksa itu, Rabu, 28 September 2016…Astaghfirullah! Aku 
menyaksikan Libi masih berdiri, bergerak-gerak di bangunan bagian atas Sanggar, 
loncat ke sana danke mari, menghindari ayunan dan terkaman ganas beckhoe yang 
mengamuk, diiringi suara deru campur debu yang mencekik, serta teriakan dan 
isak tangis warga Bukit Duri yang sebagian besar punya ikatan batin dengan 
tanah dan bangunan—betapapun sederhananya—juga lingkungan, bahkan air sungai 
Ciliwung yang terus mengalir dalam keheningannya yang menahan duka.Saya tidak 
yakin, Libi masih hidup atau tidak sesudah penggusuran biadab itu.
Namun sore hari sesudah penggusuran itu, ternyata beberapa anak sanggar melihat 
si Libi menangis terisak-isak di atas reruntuhan Sanggar Ciliwung Merdeka. Dan 
sejak saat itu, kucing yang malang ini setiap hari, terutama mulai sore hari, 
sekitar pukul 15.00 WIBia tidur di reruntuhan bekas tanah dan rumah tercintanya.
Kesaksian Libi seakan mengungkapkan betapa “Gemeinschaft” adalah bentuk 
kehidupan bersama: anggota-anggota warganya diikat oleh hubungan batin yang 
kuat dan bersifat nyata, serta organis. Kelompok paguyuban serupa ini sering 
dikaitkan dengan masyarakat komunal dengan ciri-ciri adanya ikatan kebersamaan 
(kolektif) yang sangat kuat.Kesaksian Libi bisa jadi juga berkisah tentang 
kesetiaan. Setia pada sahabat dan selalu tahu jalan untuk pulang. Setia berarti 
teguh, bersekutu dengan sistem nilai, kasih sayang yang diberikan oleh pihak 
yang dianggap menyayanginya. Seakan tak tertarik pada rayuan hal-hal lain yang 
bersifat ragawi dan sementara.Seperti ada sistem hati yang sudah terkunci dan 
tak bisa dibuka oleh pihak lain. Bahkan Libi, pemilik hatipun, sepertinya juga 
tak tahu cara membukanya agar pihak lain, orang lain, apalagi pihak penguasa 
yang hanya bisa memaksa, untuk bisa masuk dan menggantikan atau menyejajarkan 
dengan “roh” rumah, tanah, lingkungan kehidupan, persekutuan paguyuban, yang 
begitu lama sudah ada, sejak Libi dilahirkan.Tak ada jarak dan waktu yang 
benar-benar mampu memisahkan jiwa Libi dan Sanggar Ciliwung Merdeka, yang 
saling setia. Keduanya selalu bisa bertemu di satu titik yang sama, meski sudah 
terpisah ribuan mil, ribuan tahun.Jakarta, 17 Oktober 2016
I. Sandyawan Sumardi


  #yiv6919079705 #yiv6919079705 -- #yiv6919079705ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6919079705 
#yiv6919079705ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6919079705 
#yiv6919079705ygrp-mkp #yiv6919079705hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6919079705 #yiv6919079705ygrp-mkp #yiv6919079705ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6919079705 #yiv6919079705ygrp-mkp .yiv6919079705ad 
{padding:0 0;}#yiv6919079705 #yiv6919079705ygrp-mkp .yiv6919079705ad p 
{margin:0;}#yiv6919079705 #yiv6919079705ygrp-mkp .yiv6919079705ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv6919079705 #yiv6919079705ygrp-sponsor 
#yiv6919079705ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv6919079705 
#yiv6919079705ygrp-sponsor #yiv6919079705ygrp-lc #yiv6919079705hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv6919079705 
#yiv6919079705ygrp-sponsor #yiv6919079705ygrp-lc .yiv6919079705ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv6919079705 #yiv6919079705actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv6919079705 
#yiv6919079705activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv6919079705
 #yiv6919079705activity span {font-weight:700;}#yiv6919079705 
#yiv6919079705activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv6919079705 #yiv6919079705activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:no

Bls: [GELORA45] Baru terbit karya Suar Suroso: JALAN SUTERA ABAD 21 (4)

2016-10-27 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Apakah Albania sekarang ini masih negeri sosialis? Melihat bangunan dasar 
perekonomiannya dan kekuatan kelas yang memimpin dalam kekuasaan negara di 
sana, kelihatannya Albania kini bukan negeri sosialis. Setelah kekuasaan lama 
(pro sosialis)  ditumbangkan, beberapa kali saya masih berkunjung ke sana. 
Proyek-proyek lama yang dibangun oleh sistim sosialis seperti pabrik baja, 
pabrik tekstil, pabrik traktor, pembangkit listrik, sebagian besar sudah 
dimusnahkan. Tanah-tanah koperasi pertanian dan tanah perusahaan pertanian 
negara (ferma) sudah dikembalikan kepada pemiliknya sebelum sistim sosialis 
berdiri di Albania. Ini merupakan persyaratan dari Bank Dunia, mereka rela 
memberikan bantuan kalau semua pembangunan yang diciptakan dalam sistim 
sosialis dimusnahkan terlebih dahulu.Itulah yang terjadi di Albania. Sebagian 
besar yang pernah dibangun di Albania, kini sudah dimusnahkan. Lalu dengan 
bantuan Bank Dunia dibangunlah jalan-jalan tol, gedung-gedung megah bertingkat 
milik perseorangan.Untuk menghemat waktu, saya kira cukup sekian.Salam: Chalik 
Hamid. 

Pada Jumat, 28 Oktober 2016 5:18, "Lingkar Sitompul 
lingkarsitom...@gmail.com [GELORA45]"  menulis:
 

     Terimakasih pada Bung Chalik atas tulisannya ini. 
Yang jadi pertanyaan pada saya adalah: Apakah Albania sekarang ini masih negeri 
sosialis?

Horas.

L. Sitompul

Pada 27 Oktober 2016 09.31, wuting...@sina.com [GELORA45] 
 menulis:

       JALAN SUTERA ABAD 21 KATA SAMBUTAN Chalik Hamid UNTUK memberikan kata 
sambutan atas terbitnya buku baru Bung Suar Suroso yang diberi judul Jalan 
Sutera Abad 21, saya berusaha menampilkan sebuah negara sosialis di Eropa dan 
sebuah lagi desa  kecil yang merupakan cerminan negeri sosialis Tiongkok di 
Asia. Saya berusaha meninjau kelebihan dan kekurangan negeri‐negeri ini dalam 
praktik sosialis di masa lalu dan sekarang. Negeri itu adalah Albania yang 
berkedudukan di Eropa dan sebuah Desa Huaxi yang merupakan bagian dari Tiongkok 
di Asia. Dalam pelaksanaan praktik Marxisme–Leninisme di negeri negeri 
sosialis, sering terjadi kesalahan yang bisa menimbulkan kehancuran negeri 
tersebut. Sebagai contoh saya melihat kejadian itu di Albania. Mengapa saya 
mengambil contoh Albania? Karena  saya mengalami langsung di negeri ini selama 
seperempat abad, selama dua puluh lima tahun. Partai Buruh Albania yang 
sebelumnya adalah Partai Komunis Albania, yang sejak semula diketuai oleh Anwar 
Hoja, (di Albania ditulis: Enver Hoxha), setelah menumbangkan kekuasaan kaum 
feodal dalam negeri dan mengusir kekuasaan fasis Jerman, berhasil menegakkan 
pemerintahan demokrasi rakyat. Dari sistem feodal, negeri ini langsung melompat 
memasuki sistem demokrasi rakyat. Dia tidak mengalami sistem kapitalis,seperti 
yang dialami negeri sosialis lainnya di dunia. Negeri itu membentuk 
koperasi‐koperasi pertanian dan perusahaan pertanian negara (ferma). Koperasi 
pertanian dipimpin oleh pengurus yang dipilih oleh rakyat yang merupakan 
anggota koperasi. Para anggota koperasi merupakan penduduk desa yang tergabung 
dalam sebuah koperasi. Sedangkan perusahaan pertanian negara, yang disebut 
ferma, adalah milik negara dikelola oleh pemerintah daerah masing‐masing. Para 
pekerjanya adalah penduduk (warga) yang berdekatan dengan tempat perusahaan 
pertanian tersebut. Baik koperasi maupun perusahaan pertanian negara, pada 
pokoknya bergerak di bidang pertanian, peternakan, dan perkebunan buah‐buahan. 
Bidang‐bidang lainnya seperti industri berat dan ringan, pabrik tembaga, pabrik 
tenun, pembangkit listrik (hidrocentral), pabrik porselen, dan lain‐lain, 
sepenuhnya berada di tangan pemerintah/negara. Apakah ada kesalahan yang kita 
jumpai dalam pengembangankoperasi dan perusahaan pertanian negara ini? Ya, ada! 
Yang paling  pokok dan utama adalah warga tidak diberi tanah semacam halaman 
untuk bercocok tanam guna kebutuhan hidup mereka.Misalnya untuk bertanam 
sayur‐sayuran guna kebutuhan makan mereka sehari‐hari. Warga tidak 
diperbolehkan beternak hewan besar seperti sapi, untuk memperoleh susu dan 
keju. Yang diperkenankan hanyalah ternak kecil seperti ayam. Padahal penduduk 
membutuhkan susu dan keju untuk hidupnya. Semua kebutuhan hidup harus dibeli di 
koperasi, padahal penghasilan mereka dari koperasi sangat terbatas dan sedikit. 
Koperasi sendiri tidak mampu memenuhi kebutuhan kaum tani sehari‐hari, dari 
hasil pertanian dan peternakan. Pemerintah beralasan seolah hal ini dilakukan 
untuk menjaga kemurnian ideologi proletariat, jangan sampai warga berkembang 
menempuh kembali ideologi burjuis. Pemberian sebidang tanah dan pemeliharaan 
hewan besar dianggap oleh pemerintah akan mengembangkan ideologi burjuis. Di 
kalangan atas juga terjadi perbedaan cara hidup sangat mencolok. Untuk ketua 
Partai dan para anggota Politbiro masing‐masing disediakan kendaraan 
Mercedes‐Benz, seluruh anggota Comite Central mendapatkan mobil Fiat buatan 
Italia.Penduduk biasa seperti buruh dan tani, sama sekali tidak diperbolehkan 
memiliki k

[GELORA45] Dokumen Supardjo, Mengungkap Kegagalan Gerakan 30 September 1965

2016-10-28 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Diunggah dari facebook.= = = = = = = = = = = ==

Cerita Pagi

Dokumen Supardjo,Mengungkap Kegagalan Gerakan 30 September 1965

Hasan Kurniawan

Minggu,  23 Oktober2016  −  05:05 WIBSupardjodan Istri. Foto:Istimewa/Hasan 
Kurniawan/SINDOnews

A+ A-

BRIGADIR Jenderal Supardjo merupakan salah satu tokoh pentingdalam Gerakan 30 
September (G30S) 1965. Sebelum ditangkap, Panglima KomandoTempur IV Komando 
Mandala Siaga ini sempat menulis Kritik Oto Kritik (KOK)tentang G30S. 

Tulisan ini dianggap bebas dari tekanan tentara dan bukan untuk 
memenuhikeinginan para integrator, karena ditulis sebelum Supadjo ditangkap. 
Dengandemikian, tulisan ini dianggap memiliki bobot kejujuran yang tidak 
diragukanlagi. 

Dokumen Supardjo itu diberinya judul "Beberapa Pendapat jang 
MempengaruhiGagalnja G30S, Dipandang dari Sudut Militer." Di dalam dokumen 
itu,Supardjo dinilai berusaha sangat rasional di dalam menuliskan 
analisisnyatentang G30S. 

John Roosa dalam bukunya "Dalih Pembunuhan Massal, Gerakan 30 Septemberdan 
Kudeta Soeharto" menyatakan, dokumen Supardjo istimewa karena diaorang "luar" 
yang bergabung dengan G30S hanya tiga hari, sejak 30September hingga 2 Oktober 
1965. 

"Hingga sekarang para peneliti tidak mengakui dokumen ini sebagaimanaadanya: 
sumber utama terpenting tentang G30S. Ini satu-satunya dokumen yangtersedia 
sampai sekarang yang ditulis oleh pelaku G30S sebelum iatertangkap," terangnya.

Supardjo merupakan tentara profesional yang karirnya sangat gemilang. 
Dariseluruh pimpinan G30S, pangkatnya lah yang paling tinggi. Dia menjadi 
brigadirjenderal pada usia 40 tahun, karena prestasinya dalam berbagai 
pertempuran. 

Sampai 1965, Supardjo telah mengabdikan dirinya sebagai tentara selama 20tahun, 
dari saat perang kemerdekaan. Karir militernya mulai melambung saatpertempuran 
di Jawa Barat melawan pasukan Belanda dengan taktik kuda Troya-nya. 

Dia mencegat kereta api dan diam-diam menaikkan 300 prajurit ke 
dalamgerbong-gerbongnya. Saat kereta api melintas di kubu pertahanan Belanda, 
paraprajurit itu berhamburan keluar langsung menyerang dan menghancurkan 
pertahananlawan. 

Pada akhir 1950 dan awal 1960, Supardjo juga memainkan peran penting 
dalammenumpas pemberontakan Darul Islam (DI). Dia juga pernah mengikuti 
pendidikandi sekolah staf tentara Pakistan, di Quetta, dan menulis naskah 
perang gerilya. 

Sebagai tentara terlatih, Supardjo paham betul bagai mana menghancurkan 
musuh.Menarik diperhatikan adalah bagai mana dia tertarik terlibat dalam 
G30Spimpinan Letnan Kolonel (Letkol) Untung yang pangkatnya lebih rendah 
darinya?


 

 

Cerita Pagi



Dokumen Supardjo, Mengungkap KegagalanGerakan 30 September 1965


Hasan Kurniawan

Minggu,  23 Oktober2016  −  05:05 WIB

Tidakhanya itu, saat G30S mengumumkan penurunan pangkat di atas letnan 
kolonel,Supardjo juga telah mengorbankan karir militer yang telah dirintisnya 
sejak 20tahun. Apa motivasinya? Tidak lain karena isu Dewan Jenderal itu 
sendiri.  

Supardjo disebut-sebut masuk ke dalam anggota Dewan Jenderal. Dia bahkan 
yangmenyampaikan setiap perkembangan dalam rapat-rapat Dewan Jenderal 
yangdikabarkan akan melakukan kudeta pada 5 Oktober 1965 bertepatan dengan 
HariABRI. 

Supardjo menulis KOK-nya pada pertengahan 1966, setelah G30S dihancurkan. 
Karirmiliternya saat itu sudah hancur. Begitupun dengan hidupnya. Istri dan 
sembilananaknya ditinggalkan, dan selalu mendapatkan pengawasan ketat dari 
tentara. 

Pada situasi yang sangat menekan psikologi inilah, dia menulis kritiknya 
denganjernih tanpa membawa serta emosinya. Dalam dokumen penting itu, Supardjo 
tidakmenganggap dirinya sebagai salah satu pimpinan yang bertanggung jawab 
dalamG30S. 

Dia tidak punya pasukan dan tidak diberikankepercayaan mengambil alih pimpinan 
untuk melakukan gerakan militer. Namundapat diduga dia menulis KOK itu untuk 
Sudisman, pimpinan Partai KomunisIndonesia (PKI) yang masih hidup. 

Supardjo memulai kritiknya dari awal keterlibatannya dalam G30S, yakni pada 
30September 1965. Sebagai prajurit terlatih, dia merasakan betapa G30S 
tidakmemiliki perencanaan matang, pasukan yang jelas, dan kepemimpinan komando 
yanglemah. 

Saat operasi militer dilangsungkan, Komandan G30S Letkol Untung keletihankarena 
sudah tiga hari berturut-turut mengawal Presiden Soekarno. Bahkan saatG30S akan 
dilancarkan, malamnya dia masih mengawal Soekarno di Istora Senayan. 

Untung juga dianggap tidak bisa mengkoordinasikan pasukannya di Lobang 
Buaya.Hingga larut malam, kegiatan di Lobang Buaya masih terus berlangsung 
danpasukan belum disiapkan. Bahkan, peluru-peluru dalam peti masih tersegel 
danbelum dibuka. 

Saat malam jelang persiapan, pasukan yang siap dengan G30S hanya 
dariTjakrabirawa. Bahkan, ada pimpinan dari G30S yang tiba-tiba mengundurkan 
diridengan terang-terangan. Hal ini dipicu tidak adanya tujuan yang jelas 
dariG30S. 

Sampai detik dilangsungkannya gerakan, tidak ada gambaran perang yang jelasdari 
pimpinan G30S. Apa yang harus dilakukan setelah peristi

Bls: [GELORA45] Seruan Boikot untuk Produk Sinar Mas dan Wilmar Kian Meluas

2016-10-28 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Pak Taher,Mungkin terlalu enak mengunyah-ngunyah benda lama, lupa pada benda 
baru. 

Pada Sabtu, 29 Oktober 2016 3:42, "Yoseph T Taher ariya...@bigpond.com 
[GELORA45]"  menulis:
 

  INI LAGI BERITA TAHUN LALU  26 OKTOBER 2015




-- Original Message --
From: "Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]" 

To: "Yahoogroups" ; "DISKUSI FORUM HLD" 
; "GELORA_In" 
Cc: "Roeslan" ; "Lusi.D" ; "Daeng" 
; "Gol" ; "Mitri" 
; "Rachmat Hadi-Soetjipto" ; 
"Harry Singgih" ; "Jonathan Goeij" 
; "Ronggo A." ; "Lingkar 
Sitompul" ; "Ajeg" ; "Mang 
Broto" ; "Farida Ishaja" ; 
"Marsiswo Dirgantoro" ; "Billy Gunadi" 

Sent: Friday, 28 Oct, 2016 At 8:39 PM
Subject: [GELORA45] Seruan Boikot untuk Produk Sinar Mas dan Wilmar Kian Meluas

                                    
Seruan Boikot untuk Produk Sinar Mas dan Wilmar Kian Meluas
Penulis Admin -
26 Oktober 2015MEDAN| BEBERAPA WAKTU TERAKHIR, MEDIA SOSIAL TWITTER DAN 
FACEBOOK BERMUNCULAN SERUAN BOIKOT TERHADAP PRODUK PERUSAHAAN, YANG DITUDING 
BERTANGGUNG JAWAB ATAS AKSI PEMBAKARAN LAHAN SEKALIGUS PENYEBAB BENCANA ASAP DI 
SUMATERA DAN KALIMANTAN.
Seruan boikot ini datang dari forum-forum dan lembaga sosial masyarakat yang 
konsern terhadap lingkungan. Bahkan seruan boikot itu akan dengan mudah ditemui 
di facebook atau twitter. Caranya  cukup menggunakan tagar (#) untuk kata 
#Boikot, #Wilmar, #APP atau #Sinarmas.Seruan boikot ini muncul kian meluas 
menyusul rilis yang dikeluarkan Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) tentang daftar 
perusahaan besar di balik kebakaran hutan dan lahan.Daftar itu hasil analisis 
kebakaran hutan dan lahan di Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, 
dan Kalimantan Tengah.Manajer Kampanye Walhi Nasional Edo Rahkman, merinci 
daftar berbagai grup besar terlibat membakar hutan dan lahan. Di Kalteng Sinar 
Mas tiga anak perusahaan, Wilmar 14. Di Riau, anak usaha Asia Pulp and Paper 
(APP) enam, Sinar Mas (6), APRIL (6), Simederby (1), First Resources (1) dan 
Provident (1).Di Sumsel (8) Sinar Mas dan 11 Wilmar, (4) Sampoerna, (3) PTPN, 
(1) Simederby, (1) Cargil dan (3) Marubeni. Kalbar Sinar Mas (6), RGM/ APRIL 
(6). Di Jambi Sinar Mas (2) dan Wilmar (2).Sementara itu, Yayasan Lembaga 
Konsumen Indonesia (YLKI) menilai, seruan boikot untuk produk perusahaan yang 
terbukti melakukan pembakaran hutan, sebagai salah satu bentuk hukuman sosial 
akibat bencana kabut asap lantaran perilaku perusahaan-perusahaan 
tersebut.“YLKI juga menyerukan pada masyarakat sebagai konsumen untuk memboikot 
produk yang diproduksi oleh produsen yang terbukti melakukan pembakaran hutan,” 
ujar Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi dalam siaran persnya, Senin 
(26/10/2015).Menurut Tulus Abadi, YLKI juga mendesak pemerintah untuk 
transparan terhadap pelaku pembakaran hutan, terutama yang berupa 
korporasi.Pemerintah, kata Tulus, tak perlu ragu menyebutkan kepada publik 
produk-produk perusahaan yang terbukti melakukan pembakaran hutan. [Baca Juga: 
Pemerintah: Publik Tak Perlu Tahu Pelaku Pembakar Hutan]Menurut YLKI, aksi 
boikot masif produk tersebut akan menjadi instrumen efektif untuk melakukan 
hukuman sosial bagi produsen yang nakal, melakukan kerusakan lingkungan. 
“Konsumen punya tanggung jawab moral untuk tidak mengonsumsi produk dari 
produsen yang proses produksinya melakukan kerusakan lingkungan,” ucap 
dia.BERMULA dari SINGAPURA
Seruan boikot terhadap sejumlah produk yang berafiliasi dengan Sinar Mas telah 
berlangsung di Singapura, awal Oktober lalu. Sejumlah jaringan supermarket di 
negeri tetangga itu melakukan aksi boikot terhadap produk Asia Pulp & Paper 
(APP), salah satu pilar perusahaan Sinar Mas di bidang pulp dan kertas.APP 
inilah dituduh sebagai biang keladi kebakaran hutan di Indonesia.Ada belasan 
jaringan supermarket besar di Singapura yang melakukan boikot terhadap produk 
APP, antara lain: NTUC FairPrice, Sheng Siong, dan Prime Supermarket.Selain 
itu, Dairy Farm Group, yang membawahi jaringan Guardian, 7-Eleven, Cold 
Storage, dan Giant.Setelah itu menyusul toko online RedMart yang juga 
mengumumkan untuk tidak menjual lagi produk APP. Pertengahan Oktober lalu, 
tepatnya Senin (19/10/2015), mereka memutuskan untuk menarik semua produk 
APP.The Straits Times dalam laporannya, menunjukkan keterkaitan APP dalam 
kebakaran hutan yang melanda Indonesia. Asap dari kebakaran hutan menjalar ke 
Singapura, Malaysia hingga Thailand.“Sebagian besar dari wilayah kebakaran dan 
titik api di Indonesia, berada di lahan yang dimiliki oleh perusahaan itu (APP) 
dengan konsensi hutan yang diperoleh dari Pemerintah Indonesia. APP juga tengah 
dalam tekanan Pemerintah Indonesia dan LSM,” papar The Straits Times dalam 
grafis pada 16 Oktober 2015.“Konsensi-konsesi yang dimiliki APP ini, mencatat 
jumlah titik api tertinggi dibanding perusahaan lain,” lanjut grafis 
tersebut.MEMBANTAH
Di sisi lain, Manager Director PT Sinar Mas Gandi Sulistiyanto menuduh jaringan 
supermarket Singapura telah melakukan boikot sepihak terhadap produkny

Trs: [nasional-list] Fw: [GELORA45] China pamerkan pesawat tempur siluman Chengdu J-20

2016-10-28 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 29 Oktober 2016 3:12, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

       From: 'j.gedearka' j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45] Sent: Saturday, 
October 29, 2016 2:54 AM

 
http://www.antaranews.com/berita/592931/china-pamerkan-pesawat-tempur-siluman-chengdu-j-20

China pamerkan pesawat tempur siluman 


Chengdu J-20
 Jumat, 28 Oktober 2016 19:37 WIB | 4.175 Views Chengdu J-20, yang merupakan 
pengembangan dari Chengdu J-10. Diperkirakan dia menerapkan teknologi active 
electronically scanned array dan memiliki banderol di kisaran 110 juta dolar 
Amerika Serikat per unit. (wikipedia.org) Beijing (ANTARA News) - China akan 
memamerkan generasi baru jet tempur siluman Chengdu J-20 dalam pameran udara 
yang diadakan pekan depan. Saat yang hampir bersamaan juga digelar Indo Defence 
2016.

Angkatan Udara China, Jumat, mengatakan, pameran terbuka pertama dari pesawat 
tempur China itu diharapkan mempersempit kesenjangan bidang militer dengan 
Amerika Serikat.

Kemampuan membangun kekuatan udara, adalah kunci bagi China karena saat ini 
negeri Tirai Bambu tersebut tengah mengambil sikap lebih tegas dalam sengketa 
teritorial dengan tetangga-tetangganya di perairan China Timur dan Selatan.

Pentagon mengatakan China sedang mengembangkan pesawat siluman generasi kelima, 
yakni J-20 dan J-31, yang diperlukan angkatan udara untuk mengembangkan 
kekuatannya angkatan perangnya untuk dapat melakukan operasi penyerangan maupun 
bertahan.

J-20 akan menunjukan kebolehannya di pameran penerbangan bertajuk China 
International Aviation and Aerospace Exhibition 2016, pekan mendatang di 
selatan kota Zhuhai, demikian menurut keterangan Angkatan Udara Tentara 
Pembebasan Rakyat.

Juru bicara Angkatan Udara China, Shen Jinke, mengatakan, produksi J-20 
berjalan sesuai rencana dan akan membantu angkatan udara untuk menjaga 
kedaulatan dan keamanan nasional.

"Ini adalah penampilan publik pertama dari jet tempur siluman generasi baru 
yang merupakan produksi dalam negeri," kata dia.

Pada Juni lalu pihak militer China menyatakan jet tempur tersebut akan mulai 
bertugas dalam waktu dekat.

Pesawat angkut militer Y-20 juga dijadwalkan akan menunjukan kebolehannya dalam 
pameran penerbangan dua tahunan yang akan dilangsungkan selama tujuh hari dan 
mulai dibuka Selasa pekan depan tersebut.

China memamerkan kekuatan J-31 pada pameran penerbangan Zhuhai 2014 lalu, 
bertepatan dengan kunjungan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, untuk 
konferensi tingkat tinggi Asia-Pasifik.

China berharap J-31 yang masih dalam pengembangan, mampu bersaing dengan 
pesawat siluman F-35 Lightning II buatan AS di pasar internasional, berdasarkan 
pengamat militer China dan laporan media pemerintah setempat.

Beberapa analis mengatakan dari gambaran-gambaran J-20, China dinilai membuat 
pengembangan lebih cepat dari yang diperkirakan dibandingkan pesawat penghindar 
radar F-22 Raptor dari Lockheed Martin.

Akan tetapi, analis lainnya mengatakan produsen pertahanan Tiongkok masih 
berjuang untuk mengembangkan mesin canggih yang akan memungkinkan 
pesawat-pesawat tempur mereka menyaingi jet-jet dunia Barat di dalam 
pertempuran.

Beijing telah mengembangkan penelitian untuk membuat peralatan militer canggih, 
termasuk kapal selam, kapal induk dan rudal anti satelit, yang telah 
menggelisahkan kawasan regional serta Amerika Serikat.

China mengatakan tidak ada yang luar biasa tentang pengembangan teknologi 
militernya, dan ini adalah aksi yang wajar untuk setiap negara yang ingin 
mempertahankan keamanannya. Editor: Ade MarboenCOPYRIGHT © ANTARA 2016






  #yiv8819303577 #yiv8819303577 -- #yiv8819303577ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv8819303577 
#yiv8819303577ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv8819303577 
#yiv8819303577ygrp-mkp #yiv8819303577hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv8819303577 #yiv8819303577ygrp-mkp #yiv8819303577ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv8819303577 #yiv8819303577ygrp-mkp .yiv8819303577ad 
{padding:0 0;}#yiv8819303577 #yiv8819303577ygrp-mkp .yiv8819303577ad p 
{margin:0;}#yiv8819303577 #yiv8819303577ygrp-mkp .yiv8819303577ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv8819303577 #yiv8819303577ygrp-sponsor 
#yiv8819303577ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv8819303577 
#yiv8819303577ygrp-sponsor #yiv8819303577ygrp-lc #yiv8819303577hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv8819303577 
#yiv8819303577ygrp-sponsor #yiv8819303577ygrp-lc .yiv8819303577ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv8819303577 #yiv8819303577actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv8819303577 
#yiv8819303577activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv8819303577
 #yiv8819303577activity span {font-weight:700;}#yiv8819303577 
#yiv8819303577activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv8819303577 #yiv881930357

[GELORA45] Trs: [nasional-list] INTERMEZO / SELINGAN sambil sedikit RELAX dari Kesibukan se-hari2 [1 Attachment]

2016-10-28 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Jumat, 28 Oktober 2016 20:33, "Marco 45665 comoprim...@gmail.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

     SELAMAT BER- WEEKEND dan SELAMAT MENIKMATI
> https://youtu.be/meVyADnSfJk?list=PL1nPMPnsj0tDMIS8j8Q3c9WEn8r4Enfv1
 Note :  ** MOHON FEED bACK ( Info kembali ) AOAKAH LINK terlampir bisa Anda 
Buka ?    ( Dalam hal jika tak bisa dibuka, mka saya akan kirim Link yg lain / 
tetapi yg isinya sama)






   

  #yiv6541973248 #yiv6541973248 -- #yiv6541973248ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248ygrp-mkp #yiv6541973248hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-mkp #yiv6541973248ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-mkp .yiv6541973248ad 
{padding:0 0;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-mkp .yiv6541973248ad p 
{margin:0;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-mkp .yiv6541973248ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-sponsor 
#yiv6541973248ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248ygrp-sponsor #yiv6541973248ygrp-lc #yiv6541973248hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248ygrp-sponsor #yiv6541973248ygrp-lc .yiv6541973248ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv6541973248 #yiv6541973248actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv6541973248
 #yiv6541973248activity span {font-weight:700;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv6541973248 #yiv6541973248activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv6541973248 #yiv6541973248activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv6541973248 #yiv6541973248activity span 
.yiv6541973248underline {text-decoration:underline;}#yiv6541973248 
.yiv6541973248attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv6541973248 .yiv6541973248attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv6541973248 .yiv6541973248attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv6541973248 .yiv6541973248attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv6541973248 .yiv6541973248attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv6541973248 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv6541973248 .yiv6541973248bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv6541973248 
.yiv6541973248bold a {text-decoration:none;}#yiv6541973248 dd.yiv6541973248last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv6541973248 dd.yiv6541973248last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv6541973248 
dd.yiv6541973248last p span.yiv6541973248yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv6541973248 div.yiv6541973248attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv6541973248 div.yiv6541973248attach-table 
{width:400px;}#yiv6541973248 div.yiv6541973248file-title a, #yiv6541973248 
div.yiv6541973248file-title a:active, #yiv6541973248 
div.yiv6541973248file-title a:hover, #yiv6541973248 div.yiv6541973248file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv6541973248 div.yiv6541973248photo-title a, 
#yiv6541973248 div.yiv6541973248photo-title a:active, #yiv6541973248 
div.yiv6541973248photo-title a:hover, #yiv6541973248 
div.yiv6541973248photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv6541973248 
div#yiv6541973248ygrp-mlmsg #yiv6541973248ygrp-msg p a 
span.yiv6541973248yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv6541973248 
.yiv6541973248green {color:#628c2a;}#yiv6541973248 .yiv6541973248MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv6541973248 o {font-size:0;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248photos div {float:left;width:72px;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248photos div label 
{color:#66;font-size:10px;overflow:hidden;text-align:center;white-space:nowrap;width:64px;}#yiv6541973248
 #yiv6541973248reco-category {font-size:77%;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248reco-desc {font-size:77%;}#yiv6541973248 .yiv6541973248replbq 
{margin:4px;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-actbar div a:first-child 
{margin-right:2px;padding-right:5px;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-mlmsg 
{font-size:13px;font-family:Arial, helvetica, clean, sans-serif;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;font:100%;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248ygrp-mlmsg select, #yiv6541973248 input, #yiv6541973248 textarea 
{font:99% Arial, Helvetica, clean, sans-serif;}#yiv6541973248 
#yiv6541973248ygrp-mlmsg pre, #yiv6541973248 code {font:115% 
monospace;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-mlmsg * 
{line-height:1.22em;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-mlmsg #yiv6541973248logo 
{padding-bottom:10px;}#yiv6541973248 #yiv6541973248ygrp-msg p a 
{font-family:Verdana;

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] PEMANDANGAN DI PINGGIR KOTA BEIJING (hanya foto-foto)

2016-10-29 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 29 Oktober 2016 19:21, "Mohammad Kasim emkasi...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

     
| 
| 
|  |

 | 
|  |
|  |

 | 
| Choose a language  Chinese Simplified  Chinese Traditional  Albanian  Arabic  
Belarusian  Bengali  Bulgarian  Cambodian  Croatian  Czech  English  Esperanto  
Filipino  French  German  Greek  Hausa  Hebrew  Hindi  Hungarian  Indonesian  
Italian  Japanese  Korean  Laos  Malay  Mongol  Myanmar  Nepal  Persian  Polish 
 Portuguese  Pushtu  Romanian  Russian  Serbian  Sinhalese  Spanish  Swahili  
Tamil  Thai  Turkish  Ukrainian  Urdu  Vietnamese  Uygur  Kazak  Kirgiz  LHASA  
KUMBA--  Icelandic  Dutch  Norwegian  Danish  Finnish  Swedish  
Estonian  Lithuanian |  | Saturday    Oct 29th   2016    |

 |


|  |
| 
|  |  |  |  | 
|  | Web  indonesian.cri.cn    |  |

 |

 |


|  |
| 
| Home|Asia Tenggara|Lentera|Blitz Asia|Foto|Travel|Blog|Bahasa Mandarin 
|Pedoman Muslim|Facebook&WeChat |
|  |

 |
|  |

 |


| 
| Pemandangan Di Pinggir Kota Beijing |
|   2016-10-29 13:47:14  CRI |
|  |

 |  | 
| 
|  |
|  |
| 
|  |  |  |

 |
|  |
|  |

 | 
|  |
| 
|  |  |  |

 |
|  |

 |


|  |
| 
|
|  |

 |
| 
| 
|  |
|  |

 |

 |
|  |
|  |
| Terpopuler |
| 
|  |
| 
| • Tiongkok dan Uruguay Bina Kemitraan Strategis |
| • Presiden Filipina Tiba di Beijing |
| • Dua Astronaut Tiongkok Mulai Terapkan Eksperimen di Angkasa Luar |
| • Antonio Guterres Dicalonkan Sebagai Sekjen PBB |
| • Wakil Tiongkok Himbau Bantu Negara-negara Berkembang Lakukan Pengembangan 
Kapasitas |
| • PM Malaysia:Berupaya Tingkatkan Daya Tarik Kuala Lumpur terhadap Wisman |
| Indeks>> |

 |

 |
|  |
|  |
| 
|  |
|  |
|  |
|  |

 |
| Komentar Pembaca |
| 
| 
| • Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota 
Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam 
memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 
60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu 
Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu 
penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di 
salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. 
Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah : |
| • 00628130007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong 
berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon 
balasan ! |
| • 00628132398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, 
judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, 
informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi. |
| • 00628525541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang 
yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer 
satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau 
dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya 
kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua 
meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia 
suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo 
yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama |
| Indeks>> |

 |

 |
|  |
| Komentar(0 Komentar)   
   - 
发布   
   - Weibo
   - QQ
   - 
   - Pengunjung
   - 手机登录
Belum ada komentarDisponsori oleh Changyan |
|  |

 |


|  |
| © China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040 |

  #yiv0036333665 #yiv0036333665 -- #yiv0036333665ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv0036333665 
#yiv0036333665ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv0036333665 
#yiv0036333665ygrp-mkp #yiv0036333665hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv0036333665 #yiv0036333665ygrp-mkp #yiv0036333665ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv0036333665 #yiv0036333665ygrp-mkp .yiv0036333665ad 
{padding:0 0;}#yiv0036333665 #yiv0036333665ygrp-mkp .yiv0036333665ad p 
{margin:0;}#yiv0036333665 #yiv0036333665ygrp-mkp .yiv0036333665ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv0036333665 #yiv0036333665ygrp-sponsor 
#yiv0036333665ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv0036333665 
#yiv0036333665ygrp-sponsor #yiv0036333665ygrp-lc #yiv0036333665hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv0036333665 
#yiv0036333665ygrp-sponsor #yiv0036333665ygrp-lc .yiv0036333665ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv0036333665 #yiv0036333665actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv0036333665 
#yiv0036333665activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv0036333665
 #yiv0036333665activity span {font-weight:700;}#yiv0036333665 
#yiv00363336

[GELORA45] musim rontok

2016-10-29 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Diunggah dari facebook
Chalik Hamid menambahkan 2 foto baru.
11 mnt · musim rontok sudah tiba
dedaunan berubah warna
pilihlah yang kau suka
hijau, kuning dan merah menyala.




[GELORA45] Megawati: Demokrasi Indonesia Sedang Mengalami Cobaan

2016-10-29 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Megawati: Demokrasi Indonesia Sedang Mengalami Cobaan  
Sabtu, 29 Oktober 2016 | 19:58 WIB   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
sKompas.com / Dani PrabowoPresiden RI kelima Megawati SoekarnoputriJAKARTA, 
KOMPAS.com - Presiden kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan 
Megawati Soekarnoputri menilai saat ini proses berdemokrasi di Indonesia sedang 
mengalami sebuah cobaan.Hal tersebut disampaikan Megawati dalam sambutannya 
usai menyaksikan pertunjukan "Sri Eng Tay", di Graha Bhakti Budaya, Taman 
Ismail Marzuki, Sabtu (29/10/2015).  "Karena ada di antara kita sendiri yang 
sedang berupaya untuk tidak menerima perbedaan. Seperti yang saya katakan, kita 
warga Indonesia tidak membedakan masalah agama, ras, atau siapa dia," kata 
Megawati dalam siaran pers DPP PDI-P, Sabtu malam.Pertunjukan ini juga dihadiri 
oleh Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Sekjen DPP 
PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto serta sejumlah fungsionaris PDIP.  Pertunjukan 
ini didukung antara lain oleh Cak Lontong, Akbar, Marwoto, Yu Ningsih, Trio 
Gam, Henky Solaiman, Hans Huang, Alena Wu, Febrianti Nadira, Flora Simatupang 
serta tim kreatif Butet Kartaredjasa, Agus Noor, Bre Redana, Djaduk Ferianto.  
Megawati mengaku kaget diundang hadir ke acara yang merupakan kreasi budaya 
ini.  Namun, dia bersemangat hadir menonton sebab meyakini seni bisa jadi 
pemersatu.  "Saya ingin katakan dalam narasi kebudayaan seperti yang 
ditampilkan tadi, kita harus setia kepada Republik Indonesia. Sehingga kita 
harus tahu, semua kita adalah satu," kata Megawati."Saya sering  katakan karena 
anak muda senangnya berbahasa asing, all for one and one for all, kita adalah 
satu warga negara Indonesia," ujarnya.  Untuk itu, Megawati meminta kepada 
semua pihak secara bersama-sama dalam menjalankan proses demokrasi di tengah 
situasi berbeda tidak disikapi dengan cara kekerasan, tapi menempuh jalan 
damai. "Mari bersatu, apa pun yang terjadi, mari secara lakukan secara damai di 
bumi Indonesia. Tolong pesan ini disampaikan ke mana-mana," tutur Megawati.  
Kompas TVMegawati: Memangnya Saya Minta Mahar?


| Penulis | : Ihsanuddin |
| Editor | : Bayu Galih |



[GELORA45] Ini Kegiatan Ahok Saat Cuti Kampanye

2016-10-29 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Ini Kegiatan Ahok Saat Cuti Kampanye
Niken Purnamasari - detikNewsShare 0TweetShare 0138 komentarFoto: Ari 
SaputraJakarta - Meski Mahkamah Konstitusi (MK) belum mengetok palu atas 
keputusan cuti kampanye, bakal cagub petahana DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) 
mengaku siap untuk 'ngantor' di luar Balai Kota. Sejumlah agenda pun telah 
menanti dirinya.

Ahok mengungkapkan, salah satu yang ia lakukan selama 'rehat' berkantor di 
Balai Kota yakni menghabiskan waktu di rumah bersama keluarga serta menghadiri 
sejumlah pertemuan yang telah disusun oleh tim sukses dan relawan.

"Kan kita bisa acara makan pagi bersama, makan siang bersama, nonton bersama, 
makan malam bersama. Pokoknya kalau tinggal di rumah sendiri lah," ujar Ahok 
seraya tertawa di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu 
(19/10/2016).

Salah satu tempat yang dikabarkan bakal menjadi kantor Ahok selama kampanye 
yakni di Rumah Lembang yang merupakan markas tim pemenangan dirinya. Namun Ahok 
mengatakan hal itu telah diatur oleh timses dan relawan.

"Enggak tahu (kantor di Rumah Lembang). Belum tentu mesti kantor kan. 
Tergantung pertemuan. Saya kan cuma datang ke tempat-tempat, titik-titik 
pertemuan. Tergantung diatur saja dari partai dan Teman Ahok," ungkapnya.

Sebelumnya Ahok telah berujar, saat cuti nanti dirinya berencana untuk menjadi 
pembicara serta komika alias stand up comedian.

"Cuti enak dong. Aku jadi pembicara aja. Selama ini kan banyak undangan jadi 
pembicara. Saya kan enggak sempet hadir karena sibuk kerja. Jadi pembicara, 
pejabat itu boleh terima duit loh," kata Ahok di Balai Kota, Rabu (21/9/2016).

"Selama bayarannya sama dengan pembicara lain, misalnya dia komedian, stand up 
comedy dibayar Rp 60 juta. Gue dibayar Rp 30 juta kan lumayan. Gue lucu juga 
kok," ungkap Ahok berseloroh. 
(nkn/bag)

[GELORA45] Megawati Pertanyakan Kenapa Ahok tak Boleh Jadi Gubernur Intan fauzi • Senin, 31 Oct 2016 16:28 WIBpilgub dki 2017Pilkada News (Pilkada) TWITTER FACEBOOK GOOGLE+ Megawati Pertanyakan

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Megawati Pertanyakan Kenapa Ahok tak Boleh Jadi Gubernur
Intan fauzi    •    Senin, 31 Oct 2016 16:28 WIBpilgub dki 2017Pilkada  News 
(Pilkada)   
   - TWITTER
   - FACEBOOK
   - GOOGLE+
Ketum PDI Perjuangan di sela-sela pelatihan Mubalig di DPP PDI Perjuanga, Jl 
Pangeran Diponegoro, Cikini, Jakpus. Foto: MTVN/Intan FauziMetrotvnews.com, 
Jakarta: Ketua Umum Megawati Soekarnoputri sudah mengetahui soal rencana demo 
besar-besaran yang akan dilakukan pada 4 November mendatang. Demo itu bertujuan 
menuntut kepolisian memenjarakan Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja 
Purnama alias Ahok karena dinilai menistakan agama.

Megawati heran mengapa toleransi di Indonesia masih sangat rendah. Sebab, 
dengan alasan Ahok memiliki ras Tionghoa dan nonmuslim, beberapa organisasi 
masyarakat (ormas) agama menolak Ahok jadi gubernur"Sekarang terus terang saja, 
temannya Djarot yang saya sandingkan, Pak Ahok, kenapa dia enggak boleh jadi 
gubernur? Apa karena dia matanya sipit, agamanya nonmuslim?" ujar Megawati saat 
membuka Pelatihan Mubalig Kebangsaan di Kantor DPP PDI Perjuangan , Jalan 
Pangeran Dipenogoro, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2016).

Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki `Ahok` Tjahaja Purnama. Foto: MI/Arya Manggala

Presiden ke-5 RI itu mengatakan, apa yang akan disampaikan saat demo pada 4 
November tidak mencerminkan ideologi Pancasila yang menjadi dasar negara 
Indonesia. Padahal, lanjut Megawati, Indonesia mampu merdeka tak terlepas dari 
tokoh-tokoh Islam.

"Apa itu Indonesia? Mulai memisahkan diri, ras, agama, daerah, lalu bagaimana 
yang namanya Indonesia yang dibuat para pejuang kita termasuk mereka yang 
beragama Islam untuk mendirikan Indonesia? Kemana pikiran rasional, logic, dan 
objektif?" kata Megawati.

Megawati juga tidak setuju bila masyarakat membawa-bawa unsur agama dalam 
membela sebuah kepentingan. Mereka mengharuskan pemimpin di Indonesia berasal 
dari golongan tertentu. Padahal, penduduk Indonesia sangat beragam.

"Lalu kalau kulitnya hitam, kalau cokelat, lalu kalau matanya besar berbinar, 
lalu kalau matanya sipit, matanya biru seperti di Aceh, apa harus kita 
salahkan? Lalu tidak boleh bilang dia orang Indonesia asli? Siapa yang salah 
kalau kita bertanya soal salah dan benar," kata Megawati.

"Kalau semuanya mesti sama, yang ada di sini saja, rambut hitam semua tapi 
wajah beda-beda, siapa yang bikin? Ibu kita? Bapak kita? yang buat adalah Allah 
SWT," kata putri Proklamator Negara Kesatuan Republik Indonesia itu.


(MBM)

[GELORA45] Trs: [perhimpunanpersaudaraan] Presiden perintahkan aparat bersiaga antisipasi "4 November"

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 31 Oktober 2016 9:50, "Mohammad Kasim emkasi...@gmail.com 
[perhimpunanpersaudaraan]"  menulis:
 

     TOP NEWS | TERKINI | RILIS PERS | RSSKetentuan PenggunaanTentang 
KamiTWITTER | FACEBOOK | REGISTER | SIGN INSenin, 31 Oktober 2016   
   - HOME
   - NASIONAL   

   - INTERNASIONAL
   - EKONOMI
   - OLAHRAGA
   - HIBURAN
   - TEKNOLOGI
   - WARTA BUMI
   - ARTIKEL
   - OTOMOTIF
   - FOTO
   - ANTARA TV
   - ENGLISH

Presiden perintahkan aparat bersiaga antisipasi "4 November"
 Senin, 31 Oktober 2016 11:03 WIB  | 1.995 ViewsPewarta: Joko SusiloPresiden 
Joko Widodo (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
 Aparat keamanan sudah saya minta bersiaga dan melakukan tugas secara 
profesional jika ada tindakan anarkis oleh siapa pun 
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan aparat 
untuk bersiaga dan bekerja secara profesional untuk mengaktisipasi aksi unjuk 
rasa yang akan digelar pada 4 November 2016.

Presiden Jokowi di Jakarta, setelah acara Peringatan Hari Menabung Sedunia 
Tahun 2016 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Senin pagi, secara resmi 
angkat bicara merespon rencana aksi unjuk rasa pada 4 November 2016.

"Demonstrasi adalah hak demokratis warga tapi bukan hak memaksakan kehendak dan 
bukan hak untuk merusak," katanya.

Ia menambahkan bahwa pemerintah akan menjamin hak menyampaikan pendapat tapi 
juga akan mengutamakan ketertiban umum. 

"Aparat keamanan sudah saya minta bersiaga dan melakukan tugas secara 
profesional jika ada tindakan anarkis oleh siapa pun," katanya.

Sebelumnya Kepala Divisi Humas Polri Irjen Polisi Boy Rafli Amar memastikan 
sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah, tokoh agama, dan elemen 
masyarakat agar unjuk rasa berjalan tanpa gangguan.

Kepolisian juga menerbitkan surat edaran Siaga I bagi seluruh anggota Brimob 
agar menunda permohonan cuti karena kebutuhan kekuatan cukup banyak namun 
jumlah terbatas.

Siaga I terhitung mulai Jumat malam pekan lalu hingga ada pencabutan status 
terhadap kesiagaan personel Brimob Polri.
Editor: Fitri SupratiwiCOPYRIGHT © ANTARA 2016Dipakai BersamaBerita Lainnya
Giring Nidji dapat hadiah dari Presiden karena gemar menabung

Kapolri cek kesiapan Brimob amankan demo 4 November

Presiden panen raya padi di Boyolali

Presiden hadiri puncak peringatan Hari Pangan Sedunia

Presiden serahkan hadiah perusahaan Rusia ke KPK

Presiden-Kepala BNPT bahas penanganan terorisme

Presiden belum puas perbaikan peringkat kemudahan berbisinis

Presiden minta tumpang tindih regulasi segera diatasi
Komentar Pembaca500 Karakter TersisaInfo KeagamaanNusantara mengaji luncurkan 
aplikasi khataman Al QuranBaznas segera wajibkan seluruh PNS/TNI/Polri 
berzakatTopik Pilihan# 
Operasi Pemberantasan Pungli
# 
Pilkada DKI
# 
Misteri Kematian Mirna
# 
PON 2016
# 
Banjir Bandang Garut
# 
Dimas Kanjeng Ditangkap Polisi
# 
Amnesti Pajak
# 
ANTARA Doeloe
Dua Tahun Jokowi-JKIndonesia-Australia pererat hubungan militer dalam 2+2Wagub: 
dua tahun Jokowi-JK gairahkan ekonomiBNN : rehabilitasi membuka peluang oknum 
lakukan penyimpanganMenkes: dua tahun angka balita "stunting" turunMA dukung 
pemerintah untuk reformasi hukumTerpopuler   
   - Peneliti UGM: saatnya umat Islam cinta damai hindari radikalisme 5.496 
views
   - Fahri Hamzah ingin Jokowi-Prabowo Subianto bertemu sebagai negarawan5.192 
views
   - Seorang pedagang daging sungkan salaman dengan Anies Baswedan 4.528 views
   - Ketua MPR ramaikan lomba lari di Bogor3.791 views
   - Pratikno: Pelayanan publik sudah tahap mengerikan 3.627 views
Top NewsKetua MPR terima kunjungan Wanita Syarikat IslamPrabowo sambut Jokowi 
di HambalangPresiden ingatkan agar demonstrasi dilakukan damaiPresiden 
perintahkan aparat bersiaga antisipasi "4 November"Jokowi akan temui Prabowo di 
Hambalangwww.antaranews.com
Copyright © 2016Top NewsFokus 
BeritaNasionalInternasionalEkonomiOlahragaHiburanTeknologiWarta 
BumiArtikelFotoTVOtomotifBolaForum PembacaRilis PersGoogle+Ketentuan 
PenggunaanTentang KamiJaringanPedomanTwitterFacebookRSS   
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
    
   - 
  #yiv0549000255 #yiv0549000255 -- #yiv0549000255ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv0549000255 
#yiv0549000255ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv0549000255 
#yiv0549000255ygrp-mkp #yiv0549000255hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv0549000255 #yiv0549000255ygrp-mkp #yiv0549000255ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv0549000255 #yiv0549000255ygrp-mkp .yiv0549000255ad 
{padding:0 0;}#yiv0549000255 #yiv0549000255ygrp-mkp .yiv0549000255ad p 
{margin:0;}#yiv0549000255 #yiv0549000255ygrp-mkp .yiv0549000255ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv0549000255 #yiv0549000255ygrp-sponsor 
#yiv0549000255ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv0549000255 
#yiv0549000255ygrp-sponsor #yiv0549000255ygrp-lc #yiv0549000255hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv0549000255 
#yiv0549000255

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Fw: Sobron Aidit dari Belitung sampai Paris

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 31 Oktober 2016 8:32, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

       From: B.DORPI P. Sent: Monday, October 31, 2016 12:26 PM  
http://blog-asnita.blogspot.co.id/2007/02/sobron-aidit-dari-belitung-sampai.html
 
Monday, February 12, 2007

Sobron Aidit dari Belitung sampai Paris 
Bari Muchtar11-10-2004Sobron Aidit dilahirkan 2 Juni 1934 di Belitung, Sumatera 
Selatan, dan meninggalkan Indonesia pada 1963 untuk bekerja di Tiongkok. Pada 
tahun 1965 terjadi peristiwa besar apa yang disebut G30S. Orang-orang yang 
berkaitan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI) di Indonesia ditangkapi dan 
yang tinggal di luar negeri terhalang pulang. Adik kandung DN Aidit itu 
termasuk di antaranya. Berikut bagian pertama rangkuman wawancara dengan 
sastrawan yang sampai sekarang masih aktif menulis. Wawancara ini sudah 
disiarkan dalam acara masyarakat multikultural. Ke Tiongkok
Sebelum berangkat ke luar negeri adik Ketua CC PKI ini bekerja sebagai 
guru/dosen dan wartawan. Dia antara lain mengajar di sekolah SMA THHK (Tiong 
Hoa Hwee Kwan) dan di Akademi Sastra Multatuli, yang didirikannya bersama Prof. 
Bakri Siregar. Sebagai jurnalis dia bekerja antara lain untuk Harian Rakyat dan 
Bintang Timur. Pada 1963 Sobron berangkat ke Tiongkok. Di sana dia tetap 
bekerja di bidang pengajaran bahasa dan sebagai jurnalis antara lain di Peking 
Review. Pada saat Gerakan RBKP (Revolusi Besar Kebudayaan Proletar) dia 
berhenti bekerja dan disuruh turba (turun ke bawah). Seusai RBKP tahun 1979 
Sobron bekerja di Radio Peking sebagai penyiar dan redaktur.Pindah ke Paris
Setelah habis kontrak pada tahun 1980 Sobron mau pergi dari Tiongkok tapi belum 
tahu mau ke mana. Dia ingat pesan alhmarhumah istrinya yang mengatakan: 
"Pergilah dari sini!." Semula di terpikir mau ke negara yang berbahasa Inggris 
seperti Kanada. Sempat juga terpikir mau ke Hongkong, tapi takut diekstradisi 
ke Indonesia. Terus ada yang mengusulkan agar ke Paris saja karena di sana 
belum banyak orang Indonesia. Akhirnya dia berangkat ke Paris padahal sangat 
buta soal Prancis. "Kami nggak tahu dunia Paris itu. Satu patah bahasa pun ndak 
tahu," tandas Sobron. Begitu tiba di negeri itu, dia dikursuskan bahasa Prancis 
di semacam pusat penampungan para pengungsi. Setelah itu mereka dilepas untuk 
berdikari.Membuka restoran Indonesia
Lalu muncul beberapa ide antara lain untuk membuka toko buku, toko 
rempah-rempah atau warung keliling. Tapi semua ini tidak bisa menyuplai 
lowongan kerja yang banyak, karena mereka berjumlah 11 orang. Akhirnya 
diputuskan untuk mendirikan restoran Indonesia secara kolektif. Alasannya 
karena restoran banyak menyerap tenaga kerja dan dinilai bisa menguntungkan. 
Selama enam bulan tiap hari pak Sobron bersama sesepunya pak Umar Said mencari 
lokasi untuk dijadikan restoran. Untuk mengerti soal menu mereka mendatangi 
restoran-restoran yang ada. Menunya kadang-kadang mereka bawa untuk dianalisa. 
Selain itu mereka juga mempelajari strategi letak restoran. "Apakah di sekitar 
itu banyak pegawai, buruh, mahasiswa dan lain-lain." jelas pria kelahiran 
Belitung ini.Kebanyakan dari mereka tidak ada yang berpengalaman membeli dan 
mengelola restoran. Tapi untungnya mereka dibantu oleh teman-teman orang 
Prancis. Beberapa kali mereka hampir mengambil alih beberapa restoran tapi 
dibatalkan, karena berbagai alasan. Misalnya, karena tempatnya dekat lokasi 
pelacuran atau karena gedungnya akan digusur. Sobron: "Jadi, yang nggak jadi 
ini beberapa kali." Akhirnya mereka menemukan sebuah restoran yang cocok 
lokasinya. Namanya restoran Madras. 'Orangnya sudah tua-tua, nggak mau lagi 
mengurusnya," tutur Sobron. Lokasi restoran ini sangat strategis dan 
menguntungkan, karena tempat itu ramai dilewati orang dan di kawasan tempat 
orang makan. "Itu 'bubu' yang baik sekali telaknya. Kalau bahasa Belitung kami, 
sebuah 'sero' yang letaknya sangat strategis untuk ikan masuk." tegas sastrawan 
ini. Maka pada 14 Desember 1982 berdirilah sebuah restoran "Indonesia" di pusat 
keramaian kota Paris.Kolektif
Restoran ini adalah restoran kolektif yang dananya dipinjam dari bermacam-macam 
sumber, terutama dari Belanda. Tapi ada juga sumbangan misalnya dari gereja 
Katolik. Selain itu para pendiri restoran, yang tediri dari enam orang, juga 
menggunakan uang tunjangan selama dua tahun yang diterima dari pemerintah 
Prancis. "Jadi kami beberapa orang, enam orang pada waktu itu, disatukan 
menjadi uang kami punya hak dua tahun itu ditumpukkan." tandas Sobron dengan 
semangat. Di samping itu mereka juga mendapat bantuan dari teman-teman termasuk 
teman-teman orang Prancis. Mereka mendapat simpati dan bantuan dari orang 
Prancis karena mereka menciptakan kerja untuk para pelarian politik. Ini 
berarti mengurangi beban pemerintah Prancis. Ini semua berkat kesungguhan dan 
kejujuran, sehingga rakyat dan pemerintah Prancis sangat simpati. Sobron: "Bung 
barangkali sudah tahu bahwa presiden Mitterand sangat bersimpati. Sampai istri 
pre

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Jokowi: Demonstrasi Bukan Hak Memaksakan Kehendak dan Merusak

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 31 Oktober 2016 5:15, "'Chan CT' sa...@netvigator.com 
[nasional-list]"  menulis:
 

     Jokowi: Demonstrasi Bukan Hak Memaksakan Kehendak dan MerusakSenin, 31 
Oktober 2016 | 11:05 
WIBhttp://nasional.kompas.com/read/2016/10/31/11053121/jokowi.demonstrasi.bukan.hak.memaksakan.kehendak.dan.merusak
 ANTARA/Setpres/Krishadiyanto Presiden Joko Widodo mengunjungi perairan Natuna, 
Kepulauan Riau, Kamis (23/6). Presiden bersama rombongan mendarat di Lanud 
Ranai di Pulau Natuna, kemudian menggunakan KAL Sengiap II.4.55 menuju KRI Imam 
Bonjol-383 untuk melakukan peninjauan dan rapat terbatas bersama sejumlah 
menteri. KRI Imam Bonjol merupakan kapal perang yang pekan lalu menembak kapal 
nelayan Tiongkok di perairan Natuna.JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo 
angkat bicara soal rencana demonstrasi yang akan dilakukan oleh ormas Islam 
pada 4 November 2016.Demo tersebut untuk meminta Polisi mengusut kasus calon 
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang dianggap telah menistakan 
agama."Demonstrasi adalah hak demokratis warga, tapi bukan hak memaksakan 
kehendak dan bukan hak untuk merusak," kata Jokowi di Jakarta, Senin 
(31/10/2016).Jokowi mengatakan, pemerintah akan menjamin hak menyampaikan 
pendapat setiap warga negara. Namun, pemerintah akan mengutamakan ketertiban 
umum."Aparat keamanan sudah saya minta bersiaga dan melakukan tugas secara 
profesional jika ada tindakan anarkistis oleh siapa pun," kata Jokowi.Kepala 
Polri Jenderal (Pol) Tito Karnavian sebelumnya mengajak masyarakat untuk 
mengawal kasus Ahok yang ditangani Bareskrim Polri.(baca: Kapolri Minta Publik 
Kawal Kasus Ahok Tanpa Pengerahan Massa)Namun, ia menilai, pengawasan 
masyarakat tidak perlu dilakukan dengan pengerahan massa."Kita adalah negara 
demokrasi, kita serahkan pada aturan main dan aturan hukum yang ada. Silahkan 
dikawal proses-proses hukum itu tanpa perlu untuk melakukan tekanan-tekanan 
dengan pengerahan massa," kata Tito di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, 
Senin (24/10/2016). Kapolri juga mengimbau masyarakat agar dewasa dalam 
menyampaikan pendapat dan berunjuk rasa. "Kami berkoordinasi dengan teman-teman 
yang akan melakukan aksi agar jangan mudah terprovokasi. Tolong jangan sampai 
anarkistis. Waktu dan tempat untuk menyampaikan pendapat sudah disediakan. Kami 
berkomitmen melindungi dan mengamankan selama dilakukan dengan damai," 
katanya.(baca: TNI Garda Depan Penjaga Pancasila)Imbauan itu merupakan respons 
Kapolri terhadap sejumlah provokasi yang tersebar secara viral untuk melakukan 
kekerasan pada aksi unjuk rasa.Tito mengatakan, polisi akan mengambil langkah 
hukum terhadap pengunjuk rasa yang melakukan kekerasan dan merusak."Yang utama, 
kami didukung TNI untuk membuat rencana pengamanan agar masyarakat lebih 
terlindungi, lalu kami juga kerahkan anggota Brimob dari sejumlah wilayah. 
Intinya, kami berkomunikasi dengan baik untuk melindungi Jakarta," ujar 
Tito.Kompas TV Ahok Diperiksa Penyidik Bareskrim Polri 
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
· Pilkada DKI 2017· Pilkada Serentak 2017
|  Penulis |  : Ihsanuddin |
|  Editor |  : Sandro Gatra |

   #yiv5002445863 #yiv5002445863 -- #yiv5002445863ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv5002445863 
#yiv5002445863ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv5002445863 
#yiv5002445863ygrp-mkp #yiv5002445863hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv5002445863 #yiv5002445863ygrp-mkp #yiv5002445863ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv5002445863 #yiv5002445863ygrp-mkp .yiv5002445863ad 
{padding:0 0;}#yiv5002445863 #yiv5002445863ygrp-mkp .yiv5002445863ad p 
{margin:0;}#yiv5002445863 #yiv5002445863ygrp-mkp .yiv5002445863ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv5002445863 #yiv5002445863ygrp-sponsor 
#yiv5002445863ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv5002445863 
#yiv5002445863ygrp-sponsor #yiv5002445863ygrp-lc #yiv5002445863hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv5002445863 
#yiv5002445863ygrp-sponsor #yiv5002445863ygrp-lc .yiv5002445863ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv5002445863 #yiv5002445863actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv5002445863 
#yiv5002445863activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv5002445863
 #yiv5002445863activity span {font-weight:700;}#yiv5002445863 
#yiv5002445863activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv5002445863 #yiv5002445863activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv5002445863 #yiv5002445863activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv5002445863 #yiv5002445863activity span 
.yiv5002445863underline {text-decoration:underline;}#yiv5002445863 
.yiv5002445863attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv5002445863 .yiv5002445863attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv5002445863 .yiv5002445863attach img 
{b

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Reaksi Keras Jokowi soal Aksi 4 November oleh Ormas Islam

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 31 Oktober 2016 18:59, "'Sunny' am...@tele2.se 
[nasional-list]"  menulis:
 

     
http://www.okterus.com/14572-reaksi-keras-jokowi-soal-aksi-4-november-oleh-ormas-islam
 
Reaksi Keras Jokowi soal Aksi 4 November oleh Ormas Islam
   OkTerus.com – Presiden Jokowi pada akhirnya ikut menanggapi soal isu bakal 
digelarnya demonstrasi secara besar-besaran yang diduga bakal mencapai 
Istana.Aksi tersebut diketahui merupakan buntut panjang dari dugaan kasus 
penistaan agama yang telah dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta, Ahok.Presiden 
Jokowi mengaku tidak mempermasalahkan demonstrasi tersebut dan mempersilakan 
aksi itu asalkan tertib.Jokowi. “Pemerintah akan menjamin hak menyampaikan 
pendapat tapi juga akan mengutamakan ketertiban umum,” tegas Presiden Jokowi 
dikutip OkTerus.com dari laman TribunNews.Jokowi menegaskan untuk demonstrasi 
merupakan hak warga negara agar bisa menyampaikan aspirasinya sehingga tak 
dibenarkan kalau disisipi dengan aksi yang anarkis atau merusak.“Demonstrasi 
adalah hak demokratis warga tapi bukan hak memaksakan kehendak dan bukan hak 
untuk merusak,” terang Presiden Jokowi.Jokowi turut memberitahukan untuk 
seluruh aparat keamanan yang sudah dikerahkan supaya bisa mengawal rencana aksi 
demonstrasi berskala besar itu.“Aparat keamanan sudah saya minta bersiaga dan 
melakukan tugas secara profesional jika ada tindakan anarkis oleh siapa pun,” 
tutup Jokowi.
Penulis: Heru  #yiv9677157513 #yiv9677157513 -- #yiv9677157513ygrp-mkp 
{border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 
10px;}#yiv9677157513 #yiv9677157513ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv9677157513 #yiv9677157513ygrp-mkp #yiv9677157513hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv9677157513 #yiv9677157513ygrp-mkp #yiv9677157513ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv9677157513 #yiv9677157513ygrp-mkp .yiv9677157513ad 
{padding:0 0;}#yiv9677157513 #yiv9677157513ygrp-mkp .yiv9677157513ad p 
{margin:0;}#yiv9677157513 #yiv9677157513ygrp-mkp .yiv9677157513ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv9677157513 #yiv9677157513ygrp-sponsor 
#yiv9677157513ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv9677157513 
#yiv9677157513ygrp-sponsor #yiv9677157513ygrp-lc #yiv9677157513hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv9677157513 
#yiv9677157513ygrp-sponsor #yiv9677157513ygrp-lc .yiv9677157513ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv9677157513 #yiv9677157513actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv9677157513 
#yiv9677157513activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv9677157513
 #yiv9677157513activity span {font-weight:700;}#yiv9677157513 
#yiv9677157513activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv9677157513 #yiv9677157513activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv9677157513 #yiv9677157513activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv9677157513 #yiv9677157513activity span 
.yiv9677157513underline {text-decoration:underline;}#yiv9677157513 
.yiv9677157513attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv9677157513 .yiv9677157513attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv9677157513 .yiv9677157513attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv9677157513 .yiv9677157513attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv9677157513 .yiv9677157513attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv9677157513 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv9677157513 .yiv9677157513bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv9677157513 
.yiv9677157513bold a {text-decoration:none;}#yiv9677157513 dd.yiv9677157513last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv9677157513 dd.yiv9677157513last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv9677157513 
dd.yiv9677157513last p span.yiv9677157513yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv9677157513 div.yiv9677157513attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv9677157513 div.yiv9677157513attach-table 
{width:400px;}#yiv9677157513 div.yiv9677157513file-title a, #yiv9677157513 
div.yiv9677157513file-title a:active, #yiv9677157513 
div.yiv9677157513file-title a:hover, #yiv9677157513 div.yiv9677157513file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv9677157513 div.yiv9677157513photo-title a, 
#yiv9677157513 div.yiv9677157513photo-title a:active, #yiv9677157513 
div.yiv9677157513photo-title a:hover, #yiv9677157513 
div.yiv9677157513photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv9677157513 
div#yiv9677157513ygrp-mlmsg #yiv9677157513ygrp-msg p a 
span.yiv9677157513yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv9677157513 
.yiv9677157513green {color:#628c2a;}#yiv9677157513 .yiv9677157513MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv9677157513 o {font-size:0;}#yiv9677157513 
#yiv9677157513photos div {float:left;width:72px;}#yiv9677157513 
#yiv9677157513photos div div {border:1px solid 
#66;height:62px;overflow:hidden;width:62px;}#yiv96771575

[GELORA45] Bls: TIGA BUNGA NASIONAL INDONESIA (hanya foto-foto)

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
 

Pada Senin, 31 Oktober 2016 19:17, Chalik Hamid  
menulis:
 

 

 Pada Senin, 31 Oktober 2016 19:08, Mohammad Kasim  
menulis:
 

 
| 
| 
|  |

 | 
|  |
|  |

 | 
| Choose a language  Chinese Simplified  Chinese Traditional  Albanian  Arabic  
Belarusian  Bengali  Bulgarian  Cambodian  Croatian  Czech  English  Esperanto  
Filipino  French  German  Greek  Hausa  Hebrew  Hindi  Hungarian  Indonesian  
Italian  Japanese  Korean  Laos  Malay  Mongol  Myanmar  Nepal  Persian  Polish 
 Portuguese  Pushtu  Romanian  Russian  Serbian  Sinhalese  Spanish  Swahili  
Tamil  Thai  Turkish  Ukrainian  Urdu  Vietnamese  Uygur  Kazak  Kirgiz  LHASA  
KUMBA--  Icelandic  Dutch  Norwegian  Danish  Finnish  Swedish  
Estonian  Lithuanian |  | Monday    Oct 31th   2016    |

 |


|  |
| 
|  |  |  |  | 
|  | Web  indonesian.cri.cn    |  |

 |

 |


|  |
| 
| Home|Asia Tenggara|Lentera|Blitz Asia|Foto|Travel|Blog|Bahasa Mandarin 
|Pedoman Muslim|Facebook&WeChat |
|  |

 |
|  |

 |


| 
| Tiga Bunga Nasional Indonesia |
|   2016-10-31 15:55:56  CRI |
|  |

 |  | 
| 
|  |
|  |
| 
|  |  |  |

 |
|  |
|  |

 | 
|  |
| 
|  |  |  |

 |
|  |

 |


|  |
| 
|
|  |

 |
| 
| 
|  |
|  |

 |

 |
|  |
|  |
| Terpopuler |
| 
|  |
| 
| • Tiongkok dan Uruguay Bina Kemitraan Strategis |
| • Presiden Filipina Tiba di Beijing |
| • Dua Astronaut Tiongkok Mulai Terapkan Eksperimen di Angkasa Luar |
| • Antonio Guterres Dicalonkan Sebagai Sekjen PBB |
| • Wakil Tiongkok Himbau Bantu Negara-negara Berkembang Lakukan Pengembangan 
Kapasitas |
| • PM Malaysia:Berupaya Tingkatkan Daya Tarik Kuala Lumpur terhadap Wisman |
| Indeks>> |

 |

 |
|  |
|  |
| 
|  |
|  |
|  |
|  |

 |
| Komentar Pembaca |
| 
| 
| • Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota 
Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam 
memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 
60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu 
Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu 
penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di 
salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. 
Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah : |
| • 00628130007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong 
berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon 
balasan ! |
| • 00628132398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, 
judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, 
informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi. |
| • 00628525541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang 
yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer 
satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau 
dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya 
kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua 
meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia 
suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo 
yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama |
| Indeks>> |

 |

 |
|  |
| Komentar(0 Komentar)   
   - 
发布   
   - Weibo
   - QQ
   - 
   - Pengunjung
   - 手机登录
Belum ada komentarDisponsori oleh Changyan |
|  |

 |


|  |
| © China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040 |

-- 
You received this message because you are subscribed to the Google Groups 
"forumdiskusi" group.
To unsubscribe from this group and stop receiving emails from it, send an email 
to diskusiforum+unsubscr...@googlegroups.com.
To post to this group, send email to diskusifo...@googlegroups.com.
Visit this group at https://groups.google.com/group/diskusiforum.
For more options, visit https://groups.google.com/d/optout.


   

   

[GELORA45] Trs: TIGA BUNGA NASIONAL INDONESIA (hanya foto-foto)

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 31 Oktober 2016 19:08, Mohammad Kasim  
menulis:
 

 
| 
| 
|  |

 | 
|  |
|  |

 | 
| Choose a language  Chinese Simplified  Chinese Traditional  Albanian  Arabic  
Belarusian  Bengali  Bulgarian  Cambodian  Croatian  Czech  English  Esperanto  
Filipino  French  German  Greek  Hausa  Hebrew  Hindi  Hungarian  Indonesian  
Italian  Japanese  Korean  Laos  Malay  Mongol  Myanmar  Nepal  Persian  Polish 
 Portuguese  Pushtu  Romanian  Russian  Serbian  Sinhalese  Spanish  Swahili  
Tamil  Thai  Turkish  Ukrainian  Urdu  Vietnamese  Uygur  Kazak  Kirgiz  LHASA  
KUMBA--  Icelandic  Dutch  Norwegian  Danish  Finnish  Swedish  
Estonian  Lithuanian |  | Monday    Oct 31th   2016    |

 |


|  |
| 
|  |  |  |  | 
|  | Web  indonesian.cri.cn    |  |

 |

 |


|  |
| 
| Home|Asia Tenggara|Lentera|Blitz Asia|Foto|Travel|Blog|Bahasa Mandarin 
|Pedoman Muslim|Facebook&WeChat |
|  |

 |
|  |

 |


| 
| Tiga Bunga Nasional Indonesia |
|   2016-10-31 15:55:56  CRI |
|  |

 |  | 
| 
|  |
|  |
| 
|  |  |  |

 |
|  |
|  |

 | 
|  |
| 
|  |  |  |

 |
|  |

 |


|  |
| 
|
|  |

 |
| 
| 
|  |
|  |

 |

 |
|  |
|  |
| Terpopuler |
| 
|  |
| 
| • Tiongkok dan Uruguay Bina Kemitraan Strategis |
| • Presiden Filipina Tiba di Beijing |
| • Dua Astronaut Tiongkok Mulai Terapkan Eksperimen di Angkasa Luar |
| • Antonio Guterres Dicalonkan Sebagai Sekjen PBB |
| • Wakil Tiongkok Himbau Bantu Negara-negara Berkembang Lakukan Pengembangan 
Kapasitas |
| • PM Malaysia:Berupaya Tingkatkan Daya Tarik Kuala Lumpur terhadap Wisman |
| Indeks>> |

 |

 |
|  |
|  |
| 
|  |
|  |
|  |
|  |

 |
| Komentar Pembaca |
| 
| 
| • Surat dari pendengar setia Bpk. Rudi Hartono
5 tahun sudah berlalu saya bersama rekan H Sunu Budihardjo mengunjungi Kota 
Beijing dimana telah terukir  kenangan terindah dalam kehidupan saya dalam 
memenangkan Hadiah Utama 60 tahun hubungan diplomatic Tiongkok – Indonesia dan 
60 tahun berdirinya China Radio International. Saya bersama rekan H Sunu 
Budihardjo menuju Beijing pada 12 Juli 2010 disambut hangat oleh salah satu 
penyiar CRI, Nona Nina di Bandara International Beijing.  Kami pun menginap di 
salah satu hotel di Beijing untuk melakukan perjalanan wisata kota Beijing. 
Berikut tempat wisata yang kami kunjungi adalah : |
| • 00628130007
1. CRI (Bahasa Indonesia) disiarkan melalui Elshinta. Sekarang pindah gelombong 
berapa ? 2. Apa CRI (Bahasa Indonesia) tdk diadakan lagi di Indonesia ? Mohon 
balasan ! |
| • 00628132398
halo,sy orang china yg belajar di indonesia, tadi sy mendengar acara LENTERA, 
judulnya Hunan. dalam perbincangan ini, mereka bilang di China ada 31 propinsi, 
informasi ini salah,sebenarnya di negara sy ada 34 propinsi. |
| • 00628525541
bpk maliki yangdhsebut roh papaptlimo pancer semua itu roh goep kalao orang 
yang ber agama itu beri nama para dewa itusemua menyatu dengan alam papat nomer 
satu aer yang disebut kakang kawa dua adik ariari tiga puser empat gete atau 
dara yang alam papat aer bumi angen api makanya kalau sembayang harus aranya 
kesitu itu yang benar roh empat itu yang menjaga manusia tiga alam semua 
meyakinni agama menyimpang dari itu sekarang alam suda rentan karena manusia 
suda menyimpang dari itu orang kalau jau dari itu tidak bisa masok suargo 
yangdi sebut suargo artinya sokmo masok didalam rogo manusia lagi bareng sama |
| Indeks>> |

 |

 |
|  |
| Komentar(0 Komentar)   
   - 
发布   
   - Weibo
   - QQ
   - 
   - Pengunjung
   - 手机登录
Belum ada komentarDisponsori oleh Changyan |
|  |

 |


|  |
| © China Radio International.CRI. All Rights Reserved.
16A Shijingshan Road, Beijing, China. 100040 |

-- 
You received this message because you are subscribed to the Google Groups 
"forumdiskusi" group.
To unsubscribe from this group and stop receiving emails from it, send an email 
to diskusiforum+unsubscr...@googlegroups.com.
To post to this group, send email to diskusifo...@googlegroups.com.
Visit this group at https://groups.google.com/group/diskusiforum.
For more options, visit https://groups.google.com/d/optout.


   

[GELORA45] Lihat Rumah Kontrakan Nyaris Roboh, Ahok Ajak Penghuni Pindah ke Rusun

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Senin 31 Oct 2016, 20:17 WIB


Lihat Rumah Kontrakan Nyaris Roboh, Ahok Ajak Penghuni Pindah ke Rusun
Noval Dhwinuari Antony - detikNewsShare 0TweetShare 0338 komentarRumah yang 
hampir roboh di Kawasan Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan (Foto: Noval 
DA/detikcom)FOKUS BERITA:Jakarta MemilihJakarta - Sebuah rumah kontrakan di 
Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan nyaris roboh. Saat meninjau lokasi 
tersebut, calon gubernur DKI Basuki Tjahja Purnama (Ahok) menawarkan penghuni 
rumah itu untuk pindah ke rumah susun.

Rumah tersebut terletak di kawasan Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Rt 
06 RW 05 No. 60 Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Rumah tersebut 
ditinggali pasangan suami istri Ade Irawan (26) dan Kiki (24) berserta dua 
anaknya.

Pemilik rumah mengontrak rumah tersebut dengan harga Rp 800 ribu perbulan. Dana 
tersebut didapat salah satunya dari perkerjaan sebagai serabutan bengkel 
rumahan. Melihat kondisi rumah yang nyaris roboh, Ahok khawatir terhadap 
penghuni rumah berserta anaknya.

"Saya bilang masuk saja ke rusun. Tapi orang kita kan begitu dengar rusun agak 
kaget, padahal rusun itu aman. Nah saya mungkin akan kirim orang bujuk dia, 
gimana. Saya takut anaknya kalau jatuh atap takutnya roboh," jelas Ahok usai 
menyapa warga di jalan Jalan Gardu, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, Senin 
(31/10/2016).

Ahok juga akan melakukan komunikasi dengan pemilik kontrakan. Menurutnya, 
pemilik kontrakan harus memikirkan keselamatan dan keamanan bagi penghuni rumah 
yang dikotrakannya.


| Foto: Noval DA/detikcom |



"Saya akan tanya ke pemilik kontrakannya gimana, kamu mau diperbaiki, mau 
dijual atau mau apa mesti jelas. Saya tidak mau rumah jelek kamu kontrakin ke 
orang nanti roboh. Kalau nimpa anak bayi gimana, kasihan kan," kata Ahok lagi.

Sementara itu, Ade Irawan selaku kepala rumah tangga mengaku akan 
mempertimbangkan tawaran Ahok untuk pindah ke rusun. "Akan pikir-pikir dulu," 
katanya. 
(imk/dnu)

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Ancaman Mengerikan warga Batak untuk FPI dianggap Perusak Persaudaraan

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Senin, 31 Oktober 2016 19:34, "'Sunny' am...@tele2.se 
[nasional-list]"  menulis:
 

       
http://www.okterus.com/4252-ancaman-mengerikan-warga-batak-untuk-fpi-dianggap-perusak-persaudaraan
 
Ancaman Mengerikan warga Batak untuk FPI dianggap Perusak Persaudaraan
   OkTerus.com – Polemik soal permintaan dari FPI untuk bisa menutup warung 
makan Babi Panggang Karo atau yang biasa disebut BPK ternyata berbuntut 
panjang.Kecaman dari para netizen bermunculan di media sosial. Mereka mengecam 
tindakan yang semena-mena dari FPI tersebut.Mereka menganggap bahwa Babi 
Panggang Karo merupakan makanan khas yang seharusnya tidak perlu untuk 
dipermasalahkan.Babi Panggang Karo Seperti salah satu postingan yang dipublish 
oleh fanspage Karo News menyebutkan bahwa peringatan untuk FPI agar tidak 
mengatur makanan mereka.Editor Picks:   
   - Terkait Wanita Berjilbab Jual Nasi Uduk Babi, Ini Klarifikasinya 
   - Menjual Nasi Uduk Babi Buncit, Wanita Berjilbab Ini Dihujat 
   - Melecehkan Budaya, Puluhan Ribu Warga Karo siap Geruduk FPI
Mereka menyatakan bahwa selama ini mereka hidup berdampingan dengan masyarakat 
Islam tanpa ada masalah sedikitpun. 
 Jangan kau urusi makanan kami .. Jangan kau ngatur-ngatur kami… kau ga tau 
atau pura-pura ga tau kalau warung-warung saudaramu banyak berdiri bebas dan 
nyaman di tanah-tanah batak, ga tau kau rupanya tukang bakso gerobak banyak 
berkeliaran di kampung-kampung batak, tukang sate, tukang es… , jangan gara2 
kau FPI rusak persaudaran yang selama ini sudah terjalin baik. saudara-saudara 
kami orang batak juga banyak memeluk agama islam, tapi kami hidup rukun dan 
damai berdampingan, buat ormas radikal pemecah belah ….Jangan kau pancing kami 
Batak ini, susah nanti…
  #yiv1312064241 #yiv1312064241 -- #yiv1312064241ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv1312064241 
#yiv1312064241ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv1312064241 
#yiv1312064241ygrp-mkp #yiv1312064241hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv1312064241 #yiv1312064241ygrp-mkp #yiv1312064241ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv1312064241 #yiv1312064241ygrp-mkp .yiv1312064241ad 
{padding:0 0;}#yiv1312064241 #yiv1312064241ygrp-mkp .yiv1312064241ad p 
{margin:0;}#yiv1312064241 #yiv1312064241ygrp-mkp .yiv1312064241ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv1312064241 #yiv1312064241ygrp-sponsor 
#yiv1312064241ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv1312064241 
#yiv1312064241ygrp-sponsor #yiv1312064241ygrp-lc #yiv1312064241hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv1312064241 
#yiv1312064241ygrp-sponsor #yiv1312064241ygrp-lc .yiv1312064241ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv1312064241 #yiv1312064241actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv1312064241 
#yiv1312064241activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv1312064241
 #yiv1312064241activity span {font-weight:700;}#yiv1312064241 
#yiv1312064241activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv1312064241 #yiv1312064241activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv1312064241 #yiv1312064241activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv1312064241 #yiv1312064241activity span 
.yiv1312064241underline {text-decoration:underline;}#yiv1312064241 
.yiv1312064241attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv1312064241 .yiv1312064241attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv1312064241 .yiv1312064241attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv1312064241 .yiv1312064241attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv1312064241 .yiv1312064241attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv1312064241 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv1312064241 .yiv1312064241bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv1312064241 
.yiv1312064241bold a {text-decoration:none;}#yiv1312064241 dd.yiv1312064241last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv1312064241 dd.yiv1312064241last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv1312064241 
dd.yiv1312064241last p span.yiv1312064241yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv1312064241 div.yiv1312064241attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv1312064241 div.yiv1312064241attach-table 
{width:400px;}#yiv1312064241 div.yiv1312064241file-title a, #yiv1312064241 
div.yiv1312064241file-title a:active, #yiv1312064241 
div.yiv1312064241file-title a:hover, #yiv1312064241 div.yiv1312064241file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv1312064241 div.yiv1312064241photo-title a, 
#yiv1312064241 div.yiv1312064241photo-title a:active, #yiv1312064241 
div.yiv1312064241photo-title a:hover, #yiv1312064241 
div.yiv1312064241photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv1312064241 
div#yiv1312064241ygrp-mlmsg #yiv1312064241ygrp-msg p a 
span.yiv1312064241yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv1312064241 
.yiv13120642

[GELORA45] Trs: [nasional-list] 'Mahasiswa Masa Kini tak Sekritis Dulu'

2016-10-31 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Selasa, 1 November 2016 0:06, "'Sunny' am...@tele2.se 
[nasional-list]"  menulis:
 

      res : Mengapa mahasiswa masa kini tidak sekritis dulu? 
http://www.republika.co.id/berita/en/national-politics/16/10/29/ofthtr414-mahasiswa-masa-kini-tak-sekritis-dulu
 aturday, 29 October 2016, 23:29 WIB
'Mahasiswa Masa Kini tak Sekritis Dulu'
Rep: Ali Mansur/ Red: Reiny DwinandaRepublika/Edi Yusuf  Puluhan mahasiswa yang 
tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Jabar 
menggelar aksi 'Manifesto Reformasi' di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa 
(17/5). (Republika/Edi Yusuf) REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat politik 
Voxpol Center, Pangi Syarwi mengkritisi kaum pemuda, terutama mahasiswa. Ia 
mengamati mahasiswa masa kini tidak sekritis pendahulunya dalam mengawasi 
pemerintahan. "Padahal, Indonesia didirikan oleh kaum muda, seperti Soekarno," 
ujarnya berkomentar.

Pangi mengingatkan mahasiswa sesungguhnya memiliki tugas untuk senantiasa 
kritis. Terlebih, dalam melihat segala aspek kebangsaan. "Dengan begitu, 
perjalanan pemerintah saat ini akan terpantau berada pada jalur yang 
semestinya," tutur Pangi dalam dialog kebangsaan dengan tema, 'Konsolidasi 
Pemuda, Evaluasi Kepemimpinan, dan Penguatan Nilai Kebangsaan" di Jakarta, 
Sabtu (29/10).

Mahasiswa, lanjut Pangi, dapat menjadikan semangat sumpah pemuda sebagai momen 
kebangkitan semangat kaum muda. Tak hanya itu, Sumpah Pemuda yang diperingati 
setiap tanggal  28 Oktober harusnya menjadi pengingat kaum muda akan peran 
pentingnya bagi bangsa negara. 

Sementara itu, Direktur Eksekutif Progres Indonesia Taufik Amrullah mengatakan 
pemuda harus mempelajari ulang sejarah Republik Indonesia. Hal itu diperlukan 
agar kaum muda Indonesia, tidak terkecuali mahasiswa, sadar akan perannya dalam 
siklus kepemimpinan di Indonesia. "Setiap pemuda memiliki peran pada masanya 
masing-masing, bahkan itu terjadi pada siklus 20 tahunan. Terakhir saat 
lahirnya era reformasi dengan diiringi dengan jatuhnya pemerintahan Orde Baru 
pada 1998 silam." 

Taufik menyemangati kawula muda untuk senantiasa mencatat karyanya 
masing-masing dalam sejarah Republik Indonesia. "Pemuda juga harus kritis dalam 
menyikapi kepemimpinan nasional saat ini," ujar Taufik. 

Sekjen PP KAMMI Irfan Ahmad Fauzi berharap kaum muda bisa menghidupkan kembali 
semangatnya, seperti pada tahun 1928. Ia berpendapat semangat Sumpah Pemuda 
pada masa lalu sangat cocok diimplementasikan pada masa kini, terutama tentang 
semangat persatuan. "Hal ini harus ditiru oleh pemuda zaman sekarang agar tidak 
gampang terpecah belah dalam menyikapi masalah bangsa ini."   #yiv7946507157 
#yiv7946507157 -- #yiv7946507157ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv7946507157 
#yiv7946507157ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv7946507157 
#yiv7946507157ygrp-mkp #yiv7946507157hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv7946507157 #yiv7946507157ygrp-mkp #yiv7946507157ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv7946507157 #yiv7946507157ygrp-mkp .yiv7946507157ad 
{padding:0 0;}#yiv7946507157 #yiv7946507157ygrp-mkp .yiv7946507157ad p 
{margin:0;}#yiv7946507157 #yiv7946507157ygrp-mkp .yiv7946507157ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv7946507157 #yiv7946507157ygrp-sponsor 
#yiv7946507157ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv7946507157 
#yiv7946507157ygrp-sponsor #yiv7946507157ygrp-lc #yiv7946507157hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv7946507157 
#yiv7946507157ygrp-sponsor #yiv7946507157ygrp-lc .yiv7946507157ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv7946507157 #yiv7946507157actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv7946507157 
#yiv7946507157activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv7946507157
 #yiv7946507157activity span {font-weight:700;}#yiv7946507157 
#yiv7946507157activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv7946507157 #yiv7946507157activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv7946507157 #yiv7946507157activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv7946507157 #yiv7946507157activity span 
.yiv7946507157underline {text-decoration:underline;}#yiv7946507157 
.yiv7946507157attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv7946507157 .yiv7946507157attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv7946507157 .yiv7946507157attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv7946507157 .yiv7946507157attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv7946507157 .yiv7946507157attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv7946507157 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv7946507157 .yiv7946507157bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv7946507157 
.yiv7946507157bold a {text-decoration:none;}#yiv7946507157 dd.yiv7946507157last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv7946507157 dd.yiv7946507157last p 
span {margin-right:10px;font-fam

[GELORA45] MAKANAN Di JAKARTA

2016-11-02 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
oleh: May Swan

 Pada Selasa, 1 November 2016 17:43, May Swan  menulis:
 

 Baru mengikuti Food Program video ditayangkan oleh MARK WEINS mengenai
makanan street food di Jakarta. Makanan yang dipertunjukan rata rata
berciri Jakarta asli, umumnya terdapat di rumah makan kecil atau food
stall gerobak yang terdapat di pinggir jalan raya atau di dalam gang
kecil. Tidak di restoran besar. Beberapa makanan yang diambil sebagai
bahan program antara lain:

RUMAH MAKAN SURYA NASI PADANG dengan seribu macam gulai.
GADO GADO JAKARTA di Jalan Karet Pasar Baru.
SATE, bermacam sate di Kebayoran Lama
WIRO SABLENG SEAFOOD 212 selain kepiting juga dijual ikan bakar
NASI GANDUL IBU ENDANG terkenal dengan Gudeg dan Nasi Rawon
NASI UDUK KEDAI ZAINAL dijual nasi uduk dan ayam goreng
RUMAH MAKAN MEDAN BARU terkenal dengan Fish Head Curry, gulai daung
singkong, daun papaya dan burung punai goreng.
Nasi Goreng Petai dijual di pinggir jalan Mangga Besar

Ketika melihat video diatas, saya sedang lapar, belum makan  malam.
Waah sungguh tersiksa, bagaimana tidak, demikian lezat rupa semua
makanan yang dihidangkan dan disantap oleh Mark Weins satu persatu
diikuti dengan ucapan "Mmmm sedapnya" sambil memejamkan mata,
menggeleng geleng kepala bagai orang kesurupan menunjukan betapa
puasnya ia, lalu ditambahnya  sambal disiram keatas nasi putih.
Allamak merana aku merana memandangnya. This is torture, man!

Terakhir ketika kami di Jakarta selama dua bulan, saban hari makan di
luar, tapi hanya ke shopping mall, makan di restoran, seringkali
Chinese food. Sejujurnya sampai hari ini tidak ada satu hidangan yang
terkesan sedikitpun. Semuanya below standard. Sayangnya, ketika itu
kami hanya tahu shopping mall.

Besar harapan setelah menerima email ini, ada kiranya teman yang baik
hati bersedia mengantar kami ketempat makan tertulis diatas. My
favorite: Kepiting di WIRO SABLENG SEAFOOD 212 dan Fishead Curry di
RUMAH MAKAN MEDAN BARU. Jauh sebelumnya kami mengucapkan banyak terima
kasih.


   

[GELORA45] My impressions after watching Mata Najwa talk show: are as follows:

2016-11-02 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
Den onsdag, 2 november 2016 15:38 skrev May Swan :


My impressions after watching Mata Najwa talk show: are as follows:1.  Mata 
Najwa is a very competent interviewer and very watchable talk show host. I've 
always enjoyed her programs.2.  The viewers were told the main purpose of 
the entire program was to raise public awareness of the 65 historical event 
especially directed at the young generation who were not aware of what 
happened. So, it was meant to educate the public.3.  The talk show 
presented a number of social activists, human rights lawyer, a historian, a 
film maker and a number of ex MAHID who formed the large number of Indonesian 
exiles in present day Europe. Each offered their viewpoint related to their 
personal experience. 4.  But the program lacked the most important single 
factor which brought up the question "Why so many innocent people were 
killed?"5.  They all claimed they were loyal followers of Soekarno. They 
claimed they were nationalists. Look at a snipped of the film, a character in 
the film said " Saya anti Soeharto. Tapi saya bukan KOMUNIS." That was the most 
important part of the entire film that the show wanted to project.6.  This 
was interpreted as saying "Those people shouldn't be killed. And we (the exiles 
community) shouldn't be made to suffer, because we were innocent." By 
"Innocent" they meant "Saya bukan KOMUNIS". In other words, lain kalau saya 
KOMUNIS boleh dibunuh.7.  This is  their interpretation of "Innocent".8.
  I want to bring up a single historical factor. Soekarno is the founder of 
NASAKOM. And, during his time Communist Party was LEGAL. They even have 
representatives in Parliament. So, during that period being a member of 
communist was completely LEGAL.9.  Therefore, to say that those victims 
should not be killed because they were all innocent, by "Innocent" meaning they 
were not members or followers of communist but followers of Soekarno is in fact 
against the political and historical reality of the time. This is the same as 
saying: If they were communists, then it would be different, then it would be 
all right to kill them. 10.   Is this the correct political values or human 
rights values to be instilled to the young generation??


Trs: [GELORA45] SUBIANTO: MENGAPA JOKOWI HARUS DIJATUHKAN MELALUI AHOK??

2016-11-02 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Kamis, 3 November 2016 6:56, "kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]" 
 menulis:
 

     
02/11/16 17.29.30: SUBIANTO: MENGAPA JOKOWI HARUS DIJATUHKAN MELALUI AHOK??

 Demo yg konon akan besar2-an di Istana Negara dll pd 4 November 16 ditujukan 
menekan Jokowi supaya tidak melindungi Ahok. Supaya Jokowi nyuruh Kapolri 
penjarakan Ahok.

 Apakah Jokowi akan nuruti tekanan itu? Hanya orang bodoh yg percaya. Jika 
Tuntutan mereka itu dipenuhi maka akan berlanjut dgn tekanan berikutnya. Jokowi 
tahu skenario itu.

 Mereka para penggerak demo dan para bandarnya berusaha sekuat tenaga supaya 
Jokowi jatuh sebelum MARET 2017. Mengapa??

 Saat itu lah masa berlaku Tax Amnesty berakhir. Berarti para pengemplang pajak 
yg tidak ikut TA akan menjadi sasaran buruan petugas pajak.

 Untuk memburu para pengemplang pajak itu, Jokowi telah menyiapkan Ditjen Pajak 
sekuat lembaga sejenis di Amerika Serikat, IRS. Lembaga pajak ini akan bergerak 
seperti KPK.

 Mengapa Ditjen Pajak diperkuat? Ya, karena pajak akan dijadikan sumber utama 
pembiayaan pembangunan, sesuai potensi yg ada. Selama ini potensi pajak luar 
biasa, tapi tidak jadi riil karena banyak pengusaha dan politisi tidak bayar 
pajak karena bisa kongkalikong dgn penguasa.

 Jokowi mau praktek kotor masa lalu itu diakhiri. Dia mau bersih. Pajak menjadi 
titik tolak karena ketidakpatuhan terhadap kewajiban bayar pajak menjadi sumber 
dari praktek2 kotor dlm bisnis, birokrasi, dan politik.

 Praktek kotor yg selama ini terjadi adalah sebagai berikut: Kolusi 
pebisnis-birokrat-politisi memungkinkan semua pihak itu ngemplang pajak. Dari 
pajak yg seharusnya masuk kas negara, mereka punya dana berlebih untuk gaya 
hidup mereka, juga untuk menggerakkan mesin politik, demi memperkuat posisi 
diri pribadi atau kelompoknya.

 Mereka dgn leluasa mampu membayari ormas-ormas bayaran untuk tujuan mereka. 
Para petinggi Ormas-ormas itu pun senang krn hidup mereka dicukupi, termasuk 
bisa punya Hammer.

 Apa jadinya jika aksi BERSIH Jokowi dijalankan? Mereka akan kehilangan dana 
ekstra yg besar, dan yg lebih penting aliran uang mereka akan terbuka jelas 
karena ada kewajiban membuat laporan SPT. Jadi, mereka akan jauh lebih sulit 
untuk mengendalikan partai, dan membayari Ormas-ormas bayaran.

 Siapa mereka itu? Ditjen Pajak sudah mengantongi nama-nama mereka, juga dana 
mereka. Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan setelah periode TA pertama berakhir 
September lalu, masih sekitar 3.000 komisaris dan direksi perusahaan tambang yg 
belum melaporkan pajaknya. Itu baru sektor pertambangan, belum sektor politik, 
birokrat, penguasa daerah, dll.

 Pada contoh pertambangan, kalangan ini sudah sama2 tahu bahwa ada satu 
perusahaan tambang batubara kelas berat yg ngemplang pajak 10 tahun sebanyak Rp 
18 Triliyun!! Si bos perusahaan bisa ngemplang sedemikian lama krn dulu bagian 
dr kekuasaan! Partai dg gampang dia kendalikan.

 Si bos itu kini sudah pasti resah. Begitu pun para politisi yang hidup dari 
uang kemplangan pajak itu. Gerak politik mereka jelas makin sempit krn tak lagi 
gampang mendapatkan mesiu jika sampai Jokowi terus berkuasa.

 Maka jelas sudah aksi "tangkap Ahok" tak lebih dari bentuk ketakutan 
orang-orang kotor yg takut disapu BERSIH Jokowi.

 Sapu bersih melalui jalur pajak ini hanyalah salah satu dr beberapa strategi 
Jokowi un mereformasi sistem politik-ekonomi Indonesia yg sudah sakit parah 
oleh ulah para pengusaha-birokrat-politisi hitam.

 Jokowi belajar dari pengalaman AS. Untuk menumpas Mafia, pemerintah AS dulu 
menggunakan dinas pajak IRS, bukan FBI.

 Untuk persiapan membuat Dirjen Pajak sehebat IRS Kemenkeu kini sudah 
"menyekolahkan" sekitar 2.000 orang pajak muda untuk belajar cara kerja IRS di 
AS, dan di beberapa negara lainnya.

 Maka sebelum itu terjadi, Jokowi harus dilengserkan dengan berbagai cara. Jika 
sampai Maret 2017 upaya mereka itu gagal, maka hidup dan gerak mereka akan 
makin sulit. Bahkan sebagian dr mereka sudah pasti bakal masuk bui, atau kabur 
ke luar negeri dan masuk DPO Interpol. (**)

 .


 Sent from my iPhone  #yiv9246715207 #yiv9246715207 -- #yiv9246715207ygrp-mkp 
{border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 
10px;}#yiv9246715207 #yiv9246715207ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv9246715207 #yiv9246715207ygrp-mkp #yiv9246715207hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv9246715207 #yiv9246715207ygrp-mkp #yiv9246715207ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv9246715207 #yiv9246715207ygrp-mkp .yiv9246715207ad 
{padding:0 0;}#yiv9246715207 #yiv9246715207ygrp-mkp .yiv9246715207ad p 
{margin:0;}#yiv9246715207 #yiv9246715207ygrp-mkp .yiv9246715207ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv9246715207 #yiv9246715207ygrp-sponsor 
#yiv9246715207ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv9246715207 
#yiv9246715207ygrp-sponsor #yiv9246715207ygrp-lc #yiv9246715207hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv9246715207 
#yiv9246715207ygrp-sponsor #yiv9

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Presiden Jokowi Ingin Ulama Ciptakan Kesejukan

2016-11-02 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Kamis, 3 November 2016 2:02, "'Sunny' am...@tele2.se [nasional-list]" 
 menulis:
 

     Jokowi boleh saya ingin kesejukan, tetapi kenyataan temperatur udara makin 
memanas, dan tak mungkin lagi didinginkan. maka oleh karena itu pulau Jawa 
harus menjadi negara merdeka dan berdaulat penuh.  
http://sp.beritasatu.com/home/presiden-jokowi-ingin-ulama-ciptakan-kesejukan/117356
 Presiden Jokowi Ingin Ulama Ciptakan Kesejukan
Selasa, 1 November 2016 | 12:26 Ilustrasi Bhinneka Tunggal Ika [Istimewa] 

Berita Terkait   
   - MUI Ingatkan Aksi Demo 4 November Tak Anarkis 
   - Demo 4 November, Plt Gubernur DKI Tak Akan Liburkan PNS 
   - Presiden Jokowi: Kerukunan Beragama di Indonesia Diapresiasi Negara-negara 
OKI 
   - Qodari: Jokowi dan Prabowo, Sahabat Politik Untuk NKRI 
   - Ini Keterangan Prabowo Terkait Aksi Demo 4 November
[JAKARTA] Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap agar para ulama dapat 
menciptakan kesejukan kepada umat. Hal tersebut disampaikan Presiden saat 
pertemuan dengan pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Pengurus Besar 
Nahdlatul Ulama (PBNU), dan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah di Istana Merdeka, 
Jakarta, Selasa (1/11).“Hari ini saya mengundang para ulama ke Istana. 
Silaturahim antara ulama terus kita jalin, kita pelihara dan kita rawat, kita 
tingkatkan,” kata Presiden.Menurut Presiden, nasihat dari ulama untuk umat 
sangatlah penting. “Nasihat yang penuh kesejukan dan penuh kedamaian saya kira 
sekarang ini sangat dinanti-nanti dari para ulama oleh umat,” ujarnya.Pada 
pertemuan tersebut, Presiden didampingi Menteri Koordinator Politik, Hukum dan 
Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan 
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.Adapun, pimpinan organisasi 
kemasyarakatan (ormas) yang hadir di antaranya Ketua Dewan Pimpinan MUI Maruf 
Amin, Sekjen MUI Anwar Abbas, Ketua Umum (ketum) PBNU Said Aqil Siroj, Sekjen 
PBNU Helmy Faisal Zaini, Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sekretaris 
Umum PP Muhammadiyah, Abdul Muti.“Kita kan memang menjaga bangsa negara RI ini 
menjadi komitmen bersama, upaya menjaga negara, kesatuan bangsa harus direspons 
dengan baik,” katanya ketika tiba di Kompleks Istana Kepresidenan, 
Jakarta.Terkait demo 4 November, dia menyatakan, pihaknya tidak dapat melarang 
orang mengikuti demo. “Kalau Presiden saja tidak melarang, masak MUI melarang. 
MUI tidak punya anggota, tidak punya massa MUI itu, yang punya massa ormas,” 
ujarnya.Dia berharap peserta demo mengikuti ketentuan serta tidak terprovokasi. 
“Kita menghendaki masyarakat tenang tidak terprovokasi. Supaya ikut peraturan, 
santun, tidan anarkis, tidak terprovokasi, tidak merusak,” ucapnya.Hal senada 
disampaikan Said sebelum pertemuan. “Demo itu hak seluruh warga negara, asal 
demokrasi beretika beradab, tidak anarkis,” katanya.Dia meminta kalangan NU 
yang ikut demo, tidak menggunakan atribut NU. “Yang saya larang memakai atribut 
NU. Karena NU didirikan kiai-kiai bukan untuk demo, tapi untuk pendidikan 
kerakyatan,” tegasnya.Sedangkan Haedar mengatakan, pihaknya menginginkan 
kehidupan politik nasional tetap elegan dan bermartabat. [C-6]  #yiv4516262398 
#yiv4516262398 -- #yiv4516262398ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv4516262398 
#yiv4516262398ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv4516262398 
#yiv4516262398ygrp-mkp #yiv4516262398hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv4516262398 #yiv4516262398ygrp-mkp #yiv4516262398ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv4516262398 #yiv4516262398ygrp-mkp .yiv4516262398ad 
{padding:0 0;}#yiv4516262398 #yiv4516262398ygrp-mkp .yiv4516262398ad p 
{margin:0;}#yiv4516262398 #yiv4516262398ygrp-mkp .yiv4516262398ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv4516262398 #yiv4516262398ygrp-sponsor 
#yiv4516262398ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv4516262398 
#yiv4516262398ygrp-sponsor #yiv4516262398ygrp-lc #yiv4516262398hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv4516262398 
#yiv4516262398ygrp-sponsor #yiv4516262398ygrp-lc .yiv4516262398ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv4516262398 #yiv4516262398actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv4516262398 
#yiv4516262398activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv4516262398
 #yiv4516262398activity span {font-weight:700;}#yiv4516262398 
#yiv4516262398activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv4516262398 #yiv4516262398activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv4516262398 #yiv4516262398activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv4516262398 #yiv4516262398activity span 
.yiv4516262398underline {text-decoration:underline;}#yiv4516262398 
.yiv4516262398attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv4516262398 .yiv4516262398attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv4516262398 .yiv4516262398attach img 
{borde

[GELORA45] Trs: Buni Yani Akui Salah Transkrip Ucapan Ahok Soal Surat Al Maidah Ayat 51

2016-11-04 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Jumat, 4 November 2016 12:05, Mohammad Kasim  
menulis:
 

 Daftar detikconnect MasukDaftar detikconnect Masuk   
   - 
   - Home
   - 
   - Berita
   - 
   - Daerah
   - 
   - Internasional
   - 
   - Fokus
   - 
   - Kolom
   - 
   - Wawancara
   - 
   - Tokoh
   - 
   - Pro Kontra
   - 
   - Infografis
   - 
   - Foto
   - 
   - Video
   - 
   - Indeks
   - 
SolusiUKMNEW · Most Popular · Hoax or Not · Opini Anda · Suara Pembaca · Blog · 
Profil · Pilkada DKINEW · · ·detikNews / Berita / Detail BeritaFollow 
detikcomJumat 04 Nov 2016, 15:43 WIB


Buni Yani Akui Salah Transkrip Ucapan Ahok Soal Surat Al Maidah Ayat 51
Herianto Batubara - detikNewsShare 0Tweet Share 0489 komentarFoto: Ilustrasi: 
Andhika Akbaryansyah/detikcomJakarta - Demo massa 4 November ini tak terlepas 
dari postingan tulisan Buni Yani di Facebook saat mengunggah video Ahok soal 
Surat Al Maidah ayat 51. Buni Yani sendiri sebenarnya sudah mengakui bahwa 
dirinya salah mengutip ucapan Ahok. Bagaimana ceritanya?

Masalah ini berawal saat Buni Yani memposting video Ahok yang tengah berbicara 
di hadapan warga di Kepulauan Seribu. Di postingan video itu, dia juga 
memasukkan tulisan bernada provokatif. Begini tulisan Buni Yani di video yang 
diunggahnya tersebut:

"Penistaan terhadap agama?

"Bapak-ibu (pemilih muslim)...dibohongi Surat Al Maidah"...(dan) masuk neraka 
(juga bapak-ibu) dibodohi,"

"Kelihatannya akan terjadi sesuatu yang kurang baik dengan video ini."

Demikianlah postingan tulisan Buni Yani yang diunggahnya ke Facebook pada Kamis 
(6/10/2016) lalu. Postingan video dan tulisan Buni Yani itu pun langsung viral. 
Terjadi pro dan kontra di kolom komentar postingannya itu.

Banyak umat Islam yang emosinya tersulut setelah melihat postingan Buni Yani 
itu. Postingan itu pun jadi viral karena dishare netizen ke berbagai media 
sosial lainnya.

Namun saat itu, sejumlah orang juga memprotes keras Buni Yani. Mereka keberatan 
karena menilai Buni Yani 'memelintir' ucapan Ahok. Tulisan Buni Yani di 
Facebook itu tidak sesuai dengan ucapan Ahok, apalagi videonya tidak dimuat 
utuh.

detikcom sendiri telah melihat video Ahok di Kepulauan Seribu saat bicara soal 
Surat Al Maidah ayat 51 itu secara utuh. Di video itu, Ahok memang tidak ada 
menyebut 'dibohongi Surat Al Maidah', namun 'dibohongi pakai Surat Al Maidah'. 

"Jadi enggak usah pikiran 'Ah nanti kalau enggak kepilih pasti Ahok programnya 
bubar'. Enggak, saya sampai Oktober 2017. Jadi jangan percaya sama orang. Kan 
bisa saja dalam hati kecil bapak ibu enggak bisa pilih saya. Karena Dibohongin 
pakai surat Al Maidah 51 macem-macem gitu lho (orang-orang tertawa-red). Itu 
hak bapak ibu, ya. Jadi kalau bapak ibu perasaan enggak bisa pilih nih, saya 
takut masuk neraka dibodohin gitu ya, enggak apa-apa, karena ini kan panggilan 
pribadi bapak ibu. Program ini jalan saja. Jadi bapak ibu enggak usah merasa 
enggak enak. Dalam nuraninya enggak bisa pilih Ahok, enggak suka sama Ahok 
nih," demikian petikan ucapan Ahok saat itu.

Baca juga: Ini Video Utuh Ahok Pidato Singgung Surat Al Maidah 51 yang Jadi 
Polemik

Di acara Indonesia Lawyers Club TVOne pada Selasa (11/10) lalu, Buni Yani sudah 
bicara soal awal mula dirinya memposting video Ahok dan juga tulisannya di 
video itu. 

Di acara tersebut Buni Yani mengisahkan, saat pulang ke rumah dan hendak mandi 
pada Kamis (5/10), dirinya membuka Facebook. Di timeline-nya muncul tautan dari 
akun Media NKRI soal video Ahok di Kepulauan Seribu. Di video itu ada tulisan 
pengantar 'Ahok mengatakan ada kebohongan pada Al Maidah Ayat 51, bagaimana 
menurut Anda?'

"kemudian tertarik saya dengan pengantar ini. Lalu saya coba klik video 
tersebut, setelah saya klik memang betul. Itu luar biasa menarik. saya 
berulang-ulang dengar rupanya ada sesuatu yang sangat sensitif yang dikatakan 
oleh sumber tersebut dan yang mengatakannya adalah pejabat tersebut (Ahok). 
Sebagai seorang wartawan dan peneliti media, ini kelihatannya saya harus share 
ke orang bahwa ada lho seorang pejabat publik yang kita gaji, kita ongkosi 
program-programnya kemudian dia menyinggung sesuatu yang kelihatannya 
kurang...dalam pandangan saya mestinya tidak dikatakan karena sensitif," kata 
Buni Yani.

Meski menyatakan telah mendengar rekaman video Ahok berulang-ulang, Buni Yani 
mengakui bahwa dirinya salah mentranskrip ucapan Ahok. Dia mengakui Ahok memang 
tidak ada menyebut 'dibohongi Surat Al Maidah', namun 'dibohongi pakai Surat Al 
Maidah'. 

"Jadi karena saya tidak menggunakan earphone jadi itu enggak ketranskrip. Tapi 
tadi saya lihat memang ada kata pakai, saya mengakui kesalahan saya sekarang," 
ucap Buni Yani.

"Tetapi, meskipun saya mengakui kesalahan saya persoalan kata pakai, secara 
semantik bahwa tetap di sana ada unsur sensitif yang mestinya tak diucapkan 
oleh pejabat publik," imbuhnya.

Baca juga: 'Apa yang Saya Lakukan Jika Agama Dihina' Viral di Medsos

 


(hri/tor)Baca Juga
Wapres JK Siap Temui Perwakilan Demonstran

Jebol Kawat Baja Berdu

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Jeritan Hati Ruslan, Pemilik Warung Korban Rusuh di Penjaringan

2016-11-04 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 5 November 2016 7:19, "holyun...@ymail.com [nasional-list]" 
 menulis:
 

     Sabtu 05 Nov 2016, 09:58 WIB


Jeritan Hati Ruslan, Pemilik Warung Korban Rusuh di Penjaringan
Haris Fadhil - detikNews718 komentarFoto: Haris Fadhil/detikcomJakarta - Ruslan 
bingung bukan kepalang saat warungnya porak-poranda akibat serangan brutal 
sekelompok orang di Penjaringan, Jakarta Utara. Pedagang makanan ini kini harus 
menanggung kerugian akibat ulah perusuh.

Warung Ruslan mengalami kerusakan cukup parah. Kaca-kaca warungnya pecah 
berserakan. Etalase kaca makanan juga dipecahkan. Pecahan kaca masih berserakan 
di dalam warung. 

| Foto: Haris Fadhil/detikcom
Warung Ruslan porak-poranda. |



Warung Ruslan ini letaknya satu area dengan minimarket yang dirusak sekelompok 
orang pada Kamis 4 November 2016. Pertokoan dan warung makan ini tepatnya 
berlokasi di Jalan Gedong Panjang, Penjaringan, Jakarta Utara, depan Halte 
TransJakarta Pakin.

| Foto: Haris Fadhil/detikcom
Makanan Ruslan juga dijarah. |



Ruslan menceritakan awalnya dirinya melihat sekelompok orang terkonsentrasi di 
depan ruko yang berlokasi di Jalan Gedong Panjang, Penjaringan, Jakarta Utara, 
pada pukul 21.00 WIB. "Kalau buat rusuh sekitar pukul 22.00 WIB. Semua mereka 
rusak, bahkan menjarah. Makanan saya yang sudah matang pun mereka ambilin," 
kata Ruslan, pemilik Kantin Barokah, Sabtu (5/11/2016).

Sehari-hari, Ruslan menjual aneka makanan seperti soto, bakso dan mie ayam ini. 
"Saya terkejut, saya langsung bingung mau gimana lagi. Saya tidak tahu apa 
masalah dan kemauan mereka. Tetapi kok malah pedagang kecil gini yang kena. 
Mereka sambil teriak serang-serang. Apa yang mau diserang?. Teriak Allahu 
Akbar...kok muslim begitu" ungkap Ruslan getir.

| Foto: Haris Fadhil/detikcom
Ruslan harus menanggung kerugian akibat aksi brutal itu, |



Menurut dia, kerugian yang ditelan akibat kerusuhan ini berkisar jutaan rupiah. 
"Ini kerugian dari etalase dan kaca sampai Rp 10 juta. Belum lagi hari ini 
tutup, biasanya per hari 2 juta. Kasihan pegawai tidak kerja hari ini," kata 
Ruslan yang mengenakan kaos warna merah ini.

Ruslan masih menunggu keputusan pemilik Ruko tentang kerusakan yang dialaminya 
ini. "Kami tunggu yang punya ruko, yang punya ruko minta laporkan ke polres, 
tetapi belum lapor. Kami tetap tunggu yang ruko," kata Ruslan.

Polisi telah mengamankan 15 orang yang diduga provokator kerusuhan di 
Penjaringan. Belum bisa dipastikan apakah ada kaitan antara demo dengan 
kerusuhan di Penjaringan.

Warga di Penjaringan sampai membakar sepeda motor dan menjarah minimarket. 
Aparat kepolisian dan TNI pun dilempari batu saat akan membubarkan. 
(aan/tor)
http://news.detik.com/berita/d-3338141/jeritan-hati-ruslan-pemilik-warung-korban-rusuh-di-penjaringan
  


  #yiv3611621999 #yiv3611621999 -- #yiv3611621999ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv3611621999 
#yiv3611621999ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv3611621999 
#yiv3611621999ygrp-mkp #yiv3611621999hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv3611621999 #yiv3611621999ygrp-mkp #yiv3611621999ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv3611621999 #yiv3611621999ygrp-mkp .yiv3611621999ad 
{padding:0 0;}#yiv3611621999 #yiv3611621999ygrp-mkp .yiv3611621999ad p 
{margin:0;}#yiv3611621999 #yiv3611621999ygrp-mkp .yiv3611621999ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv3611621999 #yiv3611621999ygrp-sponsor 
#yiv3611621999ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv3611621999 
#yiv3611621999ygrp-sponsor #yiv3611621999ygrp-lc #yiv3611621999hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv3611621999 
#yiv3611621999ygrp-sponsor #yiv3611621999ygrp-lc .yiv3611621999ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv3611621999 #yiv3611621999actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv3611621999 
#yiv3611621999activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv3611621999
 #yiv3611621999activity span {font-weight:700;}#yiv3611621999 
#yiv3611621999activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv3611621999 #yiv3611621999activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv3611621999 #yiv3611621999activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv3611621999 #yiv3611621999activity span 
.yiv3611621999underline {text-decoration:underline;}#yiv3611621999 
.yiv3611621999attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv3611621999 .yiv3611621999attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv3611621999 .yiv3611621999attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv3611621999 .yiv3611621999attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv3611621999 .yiv3611621999attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv3611621999 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv3611621999 .yiv3611621999bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv3611621999 
.yiv3611621999bold a {text-decoration:none;}#yiv361

[GELORA45] Trs: [nasional-list] Dan Menteri Susi pun bicara soal Islam moderat di Indonesia

2016-11-05 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Kamis, 3 November 2016 12:12, "'Sunny' am...@tele2.se 
[nasional-list]"  menulis:
 

     Menteri Susi mempunyai maskapai penerbangan “Susi  Air”.  hampir semua 
pilot dari Inggris. 
http://www.antaranews.com/berita/593910/dan-menteri-susi-pun-bicara-soal-islam-moderat-di-indonesia
 
Dan Menteri Susi pun bicara soal Islam moderat di Indonesia
Kamis, 3 November 2016 13:36 WIB | 2.738 ViewsPewarta: Calvin Basuki Menteri 
Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan) 
Ekstremisme tidak boleh tumbuh di negeri ini 
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti 
mengharapkan Islam yang moderat di Indonesia yang menjadi negara dengan 
penduduk muslim terbesar di dunia, perlu dijaga.

"Indonesia juga perlu konsiten menjaga sistem moderasi karena kalau sampai 
lengah dapat menyebabkan ekstremisme. Tidak ada yang menginginkan ini terjadi," 
kata Susi dalam Forum Perdamaian Dunia (World Peace Forum/WPF) ke-6 di Jakarta, 
Kamis.

Dia menilai Indonesia, yang lebih dari 80 persen penduduknya beragama Islam, 
terbukti mengakomodasi perbedaan dengan baik.

"Ini adalah tugas kita bersama meyakinkan bahwa tidak ada yang menganggu, 
mengacaukan, memengaruhi atau memicu ancaman terhadap perdamaian dan 
kemoderatan. Ekstremisme tidak boleh tumbuh di negeri ini," tegas Susi.

Indonesia juga wajib mempromosikan kemoderatan sekaligus mendukung setiap 
negara menjalankan kedaulatan dalam menyejahterakan rakyatnya, mengingat salah 
satu ancaman ekstremisme muncul akibat kondisi ekonomi yang buruk seperti pada 
negara yang gagal menyediakan kebutuhan dasar warganya.

Susi berpesan, setiap negara bangsa harus mampu menjaga komunikasi untuk 
bekerja sama mengentaskan kemiskinan dan membangun pondasi ekonomi dunia.

"Kalau saling menghargai dan tolerasi terjadi, negara dapat menyejahterakan 
keluarga dan menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang generasi muda 
untuk memahami perbedaan dan belajar tolerasi," kata Susi. Editor: Jafar M 
SidikCOPYRIGHT © ANTARA 2016  #yiv0778474461 #yiv0778474461 -- 
#yiv0778474461ygrp-mkp {border:1px solid #d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 
0;padding:0 10px;}#yiv0778474461 #yiv0778474461ygrp-mkp hr {border:1px solid 
#d8d8d8;}#yiv0778474461 #yiv0778474461ygrp-mkp #yiv0778474461hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv0778474461 #yiv0778474461ygrp-mkp #yiv0778474461ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv0778474461 #yiv0778474461ygrp-mkp .yiv0778474461ad 
{padding:0 0;}#yiv0778474461 #yiv0778474461ygrp-mkp .yiv0778474461ad p 
{margin:0;}#yiv0778474461 #yiv0778474461ygrp-mkp .yiv0778474461ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv0778474461 #yiv0778474461ygrp-sponsor 
#yiv0778474461ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv0778474461 
#yiv0778474461ygrp-sponsor #yiv0778474461ygrp-lc #yiv0778474461hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv0778474461 
#yiv0778474461ygrp-sponsor #yiv0778474461ygrp-lc .yiv0778474461ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv0778474461 #yiv0778474461actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv0778474461 
#yiv0778474461activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv0778474461
 #yiv0778474461activity span {font-weight:700;}#yiv0778474461 
#yiv0778474461activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv0778474461 #yiv0778474461activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv0778474461 #yiv0778474461activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv0778474461 #yiv0778474461activity span 
.yiv0778474461underline {text-decoration:underline;}#yiv0778474461 
.yiv0778474461attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv0778474461 .yiv0778474461attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv0778474461 .yiv0778474461attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv0778474461 .yiv0778474461attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv0778474461 .yiv0778474461attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv0778474461 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv0778474461 .yiv0778474461bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv0778474461 
.yiv0778474461bold a {text-decoration:none;}#yiv0778474461 dd.yiv0778474461last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv0778474461 dd.yiv0778474461last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv0778474461 
dd.yiv0778474461last p span.yiv0778474461yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv0778474461 div.yiv0778474461attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv0778474461 div.yiv0778474461attach-table 
{width:400px;}#yiv0778474461 div.yiv0778474461file-title a, #yiv0778474461 
div.yiv0778474461file-title a:active, #yiv0778474461 
div.yiv0778474461file-title a:hover, #yiv0778474461 div.yiv0778474461file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv0778474461 div.yiv0778474461photo-title a, 
#yiv0778474461 div.yiv0778474461photo-title a:active, #yiv0778474461 

[GELORA45]

2016-11-05 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Benarkah Ahok Nistakan Agama ? Ini Penjelasan Ahli Bahasa
4 November 20160Berbagi di Facebook Tweet di Twitter     
   - 
   - 
TERASBINTANG.com– Pernyataan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Kepulauan Seribu 
menyinggung surat Al Maidah ayat 51 mengundang kontroversi. Sejumlah pihak 
mengatakan Ahok tidak melakukan penistaan agama, tetapi banyak juga 
berkesimpulan pada adanya penistaan.Kata-kata Ahok yang berrujung panjang ini 
diucapkan ketika berada di Kepualauan Seribu, Jakarta Utara. Memang redaksi 
kalimat yang disampaikan Ahok seperti apa sih, kok bisa panjang begini 
urusannya ?Di Kepulauan Seribu, Ahok mengatakan. “Jadi jangan percaya sama 
orang. Kan bisa saja dalam hati kecil bapak ibu enggak bisa pilih saya. Karena 
Dibohongin pakai surat Al Maidah 51 macem-macem gitu lho (orang-orang tertawa). 
Itu hak bapak ibu, ya.”Menurut Peneliti Bahasa dari Badan Bahasa Kemendikbud, 
Yeyen Maryani, kata-kata Ahok ini tidak menjurus pada penistaan agama. Karena 
secara kaidah kebahasaan, kata “dibohongi” merupakan kalimat pasif.“Jadi 
dibohongi itu kan kalimat pasif. Sebetulnya ada subjeknya yang dihilangkan. Di 
dalam konteks sebelumnya itu adalah bapak ibu gitu ya. Bapak ibu dibohongin itu 
sebagai predikatnya, pakai surat itu adalah keterangan,” jelas Yeyen 
Maryani.“Dalam konteks itu berarti yang dimaksudkan dibohongin dengan 
menggunakan. Jadi ayat itu dipakai sebagai alat membohongi bapak ibu yang di 
dalam konteks sebelumnya itu,” kata Yeyen.Yeyen tegas mengatakan, secara 
kebahasaan, Ahok tidak bisa dikatakan menghina ayat Al-Qur’an.“Dibohonginnya 
tidak mengacu pada ayatnya sebetulnya, tapi ayat itu dipakai sebagai alat untuk 
membohongi. Permasalahannya apakah yang membuat pernyataan itu, kan tidak 
menyatakan bahwa surat itu bohong. Tetapi menggunakan alat dengan ayat itu. 
Jadi memakai ayat itu sebagai alat membohongi orang, kan begitu maksud 
sintaksisnya,” Yeyen menjelaskan panjang lebar.

[GELORA45] Trs: [wahana-news] Aktivis 98 Minta Fadli Zon, Fahri Hamzah, Habib Rizieq Ditangkap Segera !!

2016-11-05 Terurut Topik Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]


 Pada Sabtu, 5 November 2016 13:50, "'Tsasando' tsasa...@gmail.com 
[wahana-news]"  menulis:
 

     
http://www.beritateratas.com/2016/11/aktivis-98-minta-fadli-zon-fahri-hamzah.html?m=1
    
Aktivis 98 Minta Fadli Zon, Fahri Hamzah, Habib RizieqDitangkap Segera !!
  Berita Teratas  Saturday, November 5, 2016  4 november, Politik    
Beritateratas.com- Aktivis Rumah Gerakan 98 mengecam tindakan sejumlah elite 
politik DPR RI yangmenunggangi aksi demo 4 November 2016. Elite politik 
tersebut tidak mengedukasimassa agar mempercayakan penangan kasus dugaan 
penistaan agama yang dilakukan GubernurDKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama 
(Ahok) tersebut dalam ranah hukum.

''Elite politik DPR RI terbukti menunggangi demo 4 November. Mereka 
justrumengobarkan semangat aksi mendesak perubahan pemerintahan hingga aksi 
berubahmenjadi anarkis,'' ujar Juru bicara Rumah Gerakan 98, Bernard Haloho 
kepadawartawan di Jakarta, Jumat (4/11/2016).

Elite DPR RI, kata Bernard, telah membungkus kepentingan politik 
terselubungatas nama dugaan penistaan agama. ''Aksi ini sebenarnya menjadikan 
Ahok sasaranutama. Ujung-ujungnya aksi ingin menjatuhkan Presiden Joko 
Widodo,'' tegasnya.

Karenanya, aktivis 98 melihat ada potensi bahaya jika transisi demokrasi 
yangsudah menemukan jalannya lalu dirusak lagi oleh kepentingan kekuasaan 
sejumlahelite. Untuk itu kepolisian diminta untuk mengambil tindakan secepat 
demimenyelamatkan keutuhan NKRI yang merupakan konsensus bangsa yang final

Selain itu, lanjut Bernard, Rumah Perubahan 98 menyampai enam 
penyataanmenyikapi ulah sejumlah elite poitisi DPR RI tersebut.   
#yiv5298928410 #yiv5298928410 -- #yiv5298928410ygrp-mkp {border:1px solid 
#d8d8d8;font-family:Arial;margin:10px 0;padding:0 10px;}#yiv5298928410 
#yiv5298928410ygrp-mkp hr {border:1px solid #d8d8d8;}#yiv5298928410 
#yiv5298928410ygrp-mkp #yiv5298928410hd 
{color:#628c2a;font-size:85%;font-weight:700;line-height:122%;margin:10px 
0;}#yiv5298928410 #yiv5298928410ygrp-mkp #yiv5298928410ads 
{margin-bottom:10px;}#yiv5298928410 #yiv5298928410ygrp-mkp .yiv5298928410ad 
{padding:0 0;}#yiv5298928410 #yiv5298928410ygrp-mkp .yiv5298928410ad p 
{margin:0;}#yiv5298928410 #yiv5298928410ygrp-mkp .yiv5298928410ad a 
{color:#ff;text-decoration:none;}#yiv5298928410 #yiv5298928410ygrp-sponsor 
#yiv5298928410ygrp-lc {font-family:Arial;}#yiv5298928410 
#yiv5298928410ygrp-sponsor #yiv5298928410ygrp-lc #yiv5298928410hd {margin:10px 
0px;font-weight:700;font-size:78%;line-height:122%;}#yiv5298928410 
#yiv5298928410ygrp-sponsor #yiv5298928410ygrp-lc .yiv5298928410ad 
{margin-bottom:10px;padding:0 0;}#yiv5298928410 #yiv5298928410actions 
{font-family:Verdana;font-size:11px;padding:10px 0;}#yiv5298928410 
#yiv5298928410activity 
{background-color:#e0ecee;float:left;font-family:Verdana;font-size:10px;padding:10px;}#yiv5298928410
 #yiv5298928410activity span {font-weight:700;}#yiv5298928410 
#yiv5298928410activity span:first-child 
{text-transform:uppercase;}#yiv5298928410 #yiv5298928410activity span a 
{color:#5085b6;text-decoration:none;}#yiv5298928410 #yiv5298928410activity span 
span {color:#ff7900;}#yiv5298928410 #yiv5298928410activity span 
.yiv5298928410underline {text-decoration:underline;}#yiv5298928410 
.yiv5298928410attach 
{clear:both;display:table;font-family:Arial;font-size:12px;padding:10px 
0;width:400px;}#yiv5298928410 .yiv5298928410attach div a 
{text-decoration:none;}#yiv5298928410 .yiv5298928410attach img 
{border:none;padding-right:5px;}#yiv5298928410 .yiv5298928410attach label 
{display:block;margin-bottom:5px;}#yiv5298928410 .yiv5298928410attach label a 
{text-decoration:none;}#yiv5298928410 blockquote {margin:0 0 0 
4px;}#yiv5298928410 .yiv5298928410bold 
{font-family:Arial;font-size:13px;font-weight:700;}#yiv5298928410 
.yiv5298928410bold a {text-decoration:none;}#yiv5298928410 dd.yiv5298928410last 
p a {font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv5298928410 dd.yiv5298928410last p 
span {margin-right:10px;font-family:Verdana;font-weight:700;}#yiv5298928410 
dd.yiv5298928410last p span.yiv5298928410yshortcuts 
{margin-right:0;}#yiv5298928410 div.yiv5298928410attach-table div div a 
{text-decoration:none;}#yiv5298928410 div.yiv5298928410attach-table 
{width:400px;}#yiv5298928410 div.yiv5298928410file-title a, #yiv5298928410 
div.yiv5298928410file-title a:active, #yiv5298928410 
div.yiv5298928410file-title a:hover, #yiv5298928410 div.yiv5298928410file-title 
a:visited {text-decoration:none;}#yiv5298928410 div.yiv5298928410photo-title a, 
#yiv5298928410 div.yiv5298928410photo-title a:active, #yiv5298928410 
div.yiv5298928410photo-title a:hover, #yiv5298928410 
div.yiv5298928410photo-title a:visited {text-decoration:none;}#yiv5298928410 
div#yiv5298928410ygrp-mlmsg #yiv5298928410ygrp-msg p a 
span.yiv5298928410yshortcuts 
{font-family:Verdana;font-size:10px;font-weight:normal;}#yiv5298928410 
.yiv5298928410green {color:#628c2a;}#yiv5298928410 .yiv5298928410MsoNormal 
{margin:0 0 0 0;}#yiv5298928410 o {font-size:0;}#yiv5298

  1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   >