[assunnah] Bersungguh sungguh pada 10 malam terakhir, keutamaan malam Lailatul Qadar dan bilakah lailatul Qadar itu ? apa hukumnya peringatan nuzulul quran
Wassalamu'alaikumwarrahmatullahiwabarrakatuhu sedikit menambahi berkenaan dengan nuzulul qur'an atau sering disebut malam lailatul qadar ana tuliskan hadits-hadist yang bersangkutan : 1. dari Aisyah, bahwa nabi Muhammad saw. apabila sepuluh hari terakhir sudah masuk, maka ia menghidupkan malam itu, membangunkan istri-istrinya dan mengikat kainnya. HR. Ahmad, Bukhari dan Muslim 2. dan dari abu Hurairah dari Nabi Muhammad saw., ia bersabda ; siapa yang beribadah pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharapkan keridhlaan Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. HR Jama'ah kecuali ibnu Majah 3. dan dari Aisyah, ia berkata; Aku bertanya : Ya Rosulullah, bagaimana pendapatmu jika aku tau bahwa suatu malam itu malam lailatul qadar, apakah yang harus saya baca? ia menjawab : Bacalah Allahumma innaka 'afwun tuhibbul 'afwa fa'fu anni- ya Allah sesungguhnya engkau maha pengampun yang senang memberikan ampunan, maka ampunilah aku. HR Tirmidzi dan ia mensyahihkannya. 4. Dan dari Abi Sa'id, bahwa Nabi MUhammad saw i'tikaf pada sepuluh hari pertama dari bulan ramadhan, kemudian i'tikaf pada sepuluh hari pertengahan bulan qubbah turkiyah yang pintunya ada korden dari tikar, kemudian ditariknya ke sudut qubbah kemudian ia mengeluarkan kepalanya, lalu ia berbicara dengan orang-orang, kemudian orang-orang itu mendekat kepadanya, lalu ia bersabda: Sesungguhnya aku sedang i'tikaf pada sepuluh hari di permulaan bulan, aku mencari malam ini, kemudian aku ber'itikaf pada sepuluh hari pada pertengahan bulan, lalu diturunkannya wahyu padaku, kemudian dikatakan, bahwa sesungguhnya lailatul qadar itu di sepuluh hari terakhir, maka siapa diantara kamu yang suka i'tikaf maka i'tikaflah. lalu orang-orang beri'tikaf bersamanya, ia bersabada sungguh pernah diperlihatkan kepadaku bahwa lailatul qadar itu jatuh pada malam ganjil dan aku sujud pada pagi harinya di atas lumpur dan air. kemudian tibalah waktu subuh dari malam 21 sedang Nabi Muhammad saw telah berdiri untuk sallat subuh, lalu turunlah hujan kemudian masjid menjadi basah. lalu aku melihat lumpur dan air, lalu nabi muhammad saw keluar ketika selesai shallat subuh sedang kening dan ujung hidungnya masih terdapat lumpur dan air, tiba-tiba malam tadi adalah malam 21 dari sepuluh malam terakhir. HR Ahmad, Bukhari, MUslim tetapi dalam lafal Bukhari tidak disebutkan tentang I'tikaf pada sepuluh hari permulaan bulan. 5. Imam Tirmidzi berkata dalam kitab jami'nya diriwayatkan dari Nabi Muhammad saw, tentang lalilatul qadar, bahwa lailatul qadar itu jatuh pada malam 21, 23, 25, 27, 29 dan malam terakhir dalam bulan Ramadhan. Wallahu a'lam dan masih banyak hadits-hadits yang lain tentang bab Malam lailatul qadar dan keutamaannya. yang ana salinkan dari kitab terjemahan Nailul Authar jilid 3 bab Bersungguh sungguh pada sepuluh malam terakhir, keutamaan shalat malam pada malam lailatul qadar, Doa yang dipanjatkan dan bilakah lailatul qadar itu halaman 1347-1357. afwan jiddan jika ada kesalahan ketik. semoga dari ketikan ini bisa menambah wawasan kita akan Dienul islam yang Haq ini dan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Subhanahu wata'ala. Abu Nur Rasyid Oosaka-Japan-Cilacap-Indonesia --- zahra <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > assalamu'alaykum > > afwan mo tanya > apa hukumnya peringatan nuzulul quran > syukran > > wassalaamu'alaykum ___ Yahoo! Mail - PC Magazine Editors' Choice 2005 http://mail.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] >> Catatan Atas ZAKAT PROFESI<
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh Setahu ana Zakat Profesi hanya ada pada fiqih zakat oleh Yusuf Qurdowy (Tokoh Ikhwanul Muslimin) yang tidak ada pada penjelasan oleh para ulama salaf yang terdahulu sampai sekarang. Jadi Zakaf Profesi itu tidak ada dasarnya atau penafsiran yang bathil terhadap Al Qur'an (ma'af ana lupa suratnya). Dalam Al Masaail karangan Ustadz Abdul Hakim ada disingung masalah tersebut cuma ana lupa jilid ke berapa. Wassalamu 'alaikum wa rohmatullohi Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Cari artikel bantahan terhadap Zakat Profesi?
wassalamu alaikum ww Suplemen ttg zakat: [1]. Benar, tidak ada zakat profesi. Profesi dikenai zakat adalah dari yusuf qardhawy utk mendapatkan gelar doktor di azhar mesir. Maka, jangankan secara syariat, secara rasional pun akan tertolak menetapkan zakat profesi dgn hujjah disertasi Sebab zakat sudah ada sejak zaman nabi ismail, musa, isa alaihimus salam (LIHAT SURAT MARYAM). Lha, setelah munculnya yusuf qardhawi, tau-tau ditetapkan ada kewajiban zakat profesi. [2]. Zakat adalah rukun Islam, penetapan point-point dlm rukun islam tidak ada satupun yang menggunakan silogisme, sebagaimana yusuf qardhawi menetapkan zakat profesi dgn silogisme. Sebab kalo dibolehkan silogisme, ttg syahadat, sholat pun akan melebar kemana-mana???! dhea gobel marzuki <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh Afwan kepada Ikhwah semuanya, ana lagi mencari artikel mengenai bantahan terhadap zakat profesi, kiranya ada yang dapat membantu ana. Wa'alaikumussalam. --- Yahoo! FareChase - Search multiple travel sites in one click. Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [assunnah] URGENT: Mohon tanggapannya "Bagaimana takdir kita"
Assalamu 'alaikum wa rohmatullohi wa barokatuhu Saya berterima kasih atas pencerahannya mengenai takdir... tapi saya mohon tanggapan atau koreksinya atas pemahaman saya berikut ini : Saya meyakini bahwa ketika manusia masih di alam ruh, semua manusia bersaksi bahwa tiada yang berhak disembah selain Alloh Subhanahu wa ta'ala. Kemudian Alloh Subhanahu wa ta'ala menguji kesaksiannya (Keimanan) itu di dunia dengan berbagai ujian yang telah diatur kadarnya oleh Alloh Subhanahu wa ta'ala. kemudian manusia membuat pilihan dalam menyikapi ujian itu, apakah ia mengikuti petunjuk Alloh Subhanahu wa ta'ala atau menurut nafsunya. Maka seandainya manusia itu salah dalam berbuat, lalu Alloh Subhanahu wa ta'ala menegurnya sesuai dengan kehendak Alloh Subhanahu wa ta'ala sampai batas yang Alloh Subhanahu wa ta'ala tetapkan. Hingga manusia benar-benar teguh dalam menentukan pilihan perbuatannya. Yang akhirnya apakah ia selamat atau menjadi orang yang celaka. Saya memahami bahwa walaupun kita yang sekarang hidup di dunia ini dan sedang menjalani ujian Alloh Subhanahu wa Ta'ala. Tetapi dari dahulu pun Alloh Subhanahu wa ta'ala sudah mengetahui apa yang akan kita perbuat. dan saat ini catatan takdir semua manusia itupun sudah ada. Mohon tanggapannya dari Akhi sekalian atas pemahaman saya ini Jazzakalloohu khoiron katsiiron Jala Abinoval -Original Message- From: Naufal [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 21 Oktober 2005 11:38 To: assunnah@yahoogroups.com Subject: Re: [assunnah] URGENT: Mohon pencerahan "Bagaimana takdir kita" Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] [tanya] Meluruskan dan merapatkan shaf shalat berjamaah
Assalammualaikum Warohmatullohi Wabarokatuh Ane lupa hadist nya, Yang ane tau dari ustad Wijaya Rahmat adalah Rapat itu bahu menyentuh bahu, kiri dan kanannya sehingga daun yang jatuh akan menyentuh bahu kalian sebelum menyentuh tanah. Adapun sahabat yang melakukan, bahu menempel kebahu kiri dan kanannya dan kaki menyentuh kaki makmum lainnya kiri dan kanan. Maaf bila salah, tolong luruskan. Mungkin yang lainnya ada yang mo menambahkan dengan hadistnya atau dalilnya sekalian. Wassalam. - Original Message - From: "rombeh" <[EMAIL PROTECTED]> To: Sent: Saturday, October 22, 2005 12:54 AM Subject: [assunnah] [tanya] Meluruskan dan merapatkan shaf shalat berjamaah > assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuhu, > > Saya minta penjelasan mengenai masalah shaf makmum dalam shalat > berjamaah, dimana yang saya tau wajib menyempurnakan shaf dengan > cara meluruskan dan merapatkannya. > > Untuk masalah 'lurus', insya Alloh saya mengerti bagaimana shaf > yang lurus, tetapi masalah 'rapat', rapat seperti gimana yang > sesuai tuntunan. > > Mohon penjelasan beserta dalil-dalilnya, > Terima kasih > > > > -- > No virus found in this incoming message. > Checked by AVG Anti-Virus. > Version: 7.0.344 / Virus Database: 267.12.4/146 - Release Date: 10/21/2005 Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Pengajian salafy di Surabaya
Assalamualaikum wr...wb.. Saya mo nanya pengajian salafy di surabaya adanya dimana aja? dan juga jika saya membutuhkan bundel majalah as-sunnah di surabaya harus beli di mana? Jazakalloh khoiron.. Nofel Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Tanya Masalah Solat di Kereta
Assalamualaikum Wr Wb Saya punya masalah begini. Saya mahasiswa berdomisili di Bandung, tapi orang tua saya ada di Magelang. Idul Fitri ini Insya Allah saya mudik. Untuk mudik saya tidak ada masalah karena berangkat malem hari, estimasi sampai di Magelang sebelum Subuh. Jadi saya bisa jamak Magrib dengan Isya sebelum berangkat. Masalah yang saya hadapi adalah untuk kembali ke Bandung lagi. Saya beli tiket kereta dari Jogja ke Bandung. Jam keberangkatan jm 9.40 pagi, dan jam tiba 17.20 WIB. Saya bingung untuk melakukan solat Asar dan Duhur nya. Yang jelas, mungkin saya akan melaksanakannya di Kereta. Pertanyaan saya: 1. Apa boleh saya mengqasar Duhur saya dan Asar saya pada waktunya masing masing??? 2. Atau lebih baik saya menjamak Duhur dan Asar di salah satu waktunya dan di Qasar?? Mohon petunjuknya. Wassalamualaikum Wr Wb Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Doa menuju Masjid
Assalaamu 'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh, Kategori Qadha & Qadar Rabu, 18 Februari 2004 16:08:16 WIB SEGALA SESUATU TELAH DITENTUKAN DAN MANUSIA DIBERI PILIHAN Oleh Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin Pertanyaan. Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin ditanya : "Tentang Qadar ; apakah pokok perbuatan telah di takdirkan, sementara manusia diberi kebebasan memilih (punya kebebasan) cara pelaksanaannya ? Sebagai contoh apabila Allah telah mentakdirkan seorang hamba untuk membangun masjid, maka dia pasti membangun masjid, akan tetapi Dia (Allah) membiarkan akalnya untuk memilih cara membangun. Begitu juga, apabila Allah telah mentakdirkan kema'syiatan, maka manusia sudah barang tentu melakukannya, akan tetapi Dia membiarkan akalnya untuk memilih cara melaksanakannya. Ringkasnya manusia itu diberi kebebasan memilih cara melaksanakan sesuatu yang telah ditakdirkan kepadanya. Apakah itu benar ?" Jawaban Masalah ini (Qadar) memang menjadi pusat perdebatan di kalangan umat manusia sejak zaman dahulu. Oleh karena itu, dalam hal ini mereka dapat diklasifikasikan ke dalam tiga kelompok, yaitu dua kelompok saling kontroversial dan satu kelompok sebagai penengah. Kelompok Pertama. Memandang pada keumuman Qadar Allah, sehingga dia buta tentang kebebasan memilih hamba. Dia mengatakan : "Sesungguhnya dia dipaksa dalam segala perbuatannya dan tidak mempunyai kebebasan memilih jalannya sendiri. Maka jatuhnya seseorang dari atap bersama angin dan sebagainya sama dengan turun dari atap tersebut dengan tangga sesuai dengan pilihannya sendiri. Kelompok Kedua. Memandang bahwa seorang hamba melakukan dan meninggalkan sesuatu dengan pilihannya sendiri, sehingga dia buta dari Qadar Allah. Dia mengatakan bahwa seorang hamba bebas memilih semua perbuatannya dan tidak ada hubungannya dengan Qadar Allah. Kelompok Penengah. Maka mereka melihat dua sebab. Mereka memandang pada keumuman Qadar Allah dan sekaligus kebebasan memilih hamba-Nya. Maka mereka mengatakan : "Sesungguhnya perbuatan hamba terjadi karena Qadar Allah dan dengan pilihan hamba itu sendiri. Dia tentu tahu perbedaan antara jatuhnya seseorang dari atap karena angin dan semisalnya dengan turun melalui tangga atas pilihannya sendiri. Yang pertama adalah orang yang melakukannya diluar pilihannya dan yang kedua dengan pilihannya sendiri. Masing-masing dari keduanya terjadi karena Qadha' dan Qadar Allah yang tidak akan terjadi dalam kerajaan-Nya apa yang tidak Dia kehendaki, akan tetapi sesuatu yang terjadi dengan pilihan seorang berhubungan dengan taklif (pembebanan/hukum) dan dia tidak punya alasan Qadar dalam melanggar apa yang telah dibebankan kepadanya, baik berupa perintah maupun larangan. Karena dia melakukan sesuatu yang menyalahi (hukum Allah) dan ketika melakukannya dia belum tahu apa yang ditakdirkan kepadanya. Maka perlakuan tersebut menjadi sebab siksaan, baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karena itu, ketika dia dipaksa oleh seseorang untuk melakukan sesuatu yang menyalahi (hukum Allah), maka tidak ada hukum dan siksaan atas perbuatan tersebut karena keterpaksaannya, Apabila manusia mengetahui bahwa melarikan diri dari api ke tempat yang lebih aman adalah pilihannya sendiri dan bahwa kedatangan ke rumah bagus, luas dan layak tinggal juga merupakan pilihannya, di sisi lain dia juga meyakini bahwa melarikan diri dan kedatangan tersebut terjadi karena Qadha' dan Qadar Allah. Sedangkan tetap tinggal (di rumah tersebut) sehingga ditelan api dan ketelatannya untuk menempati rumah dapat dikatakan menyia-nyiakan kesempatan yang berakibat penyesalan. Maka kenapa dia tidak memahami ini dalam hal kecerobohannya dengan meninggalkan sebab-sebab yang bisa menyelamatkan dirinya dari neraka akhirat dan menggiringnya untuk masuk jannah.? Adapun gambaran bahwa ketika Allah telah mentakdirkan seorang hamba untuk membangun masjid, maka dia pasti akan membangun masjid, akan tetapi Dia (Allah) membiarkan akalnya dalam menentukan cara membangun, adalah gambaran yang kurang tepat. Karena gambaran tersebut mengindikasikan bahwa cara membangun adalah kebebasan akal dan tidak terkait dengan Qadar Allah di dalamnya dan sumber pikiran (untuk membangun) semata-mata karena kekuasaan Qadar dan tidak ada kaitannya pilihan (hamba) di dalamnya. Hal yang benar adalah sumber pikiran membangun merupakan bagian dari pilihan manusia karena dia tidak dipaksakan, sebagaimana dia tidak dipaksa untuk merenovasi rumahnya atau membongkarnya, Akan tetapi munculnya pikiran tersebut, sebenarnya telah ditakdirkan oleh Allah tanpa ia sadari, karena dia belum tahu bahwa Allah telah mentakdirkan apapun kecuali setelah terjadinya, karena Qadar itu rahasia dan tertutup yang tak dapat diketahui kecuali melalui petunjuk Allah dalam bentuk wahyu atau kejadian nyata. Begitu juga cara membangun tetap dalam Qadar Allah, karena Allah telah menetapkan segala sesuatu, baik secara global maupun rinci dan tidak mungkin menusia bisa memilih sesuatu yan
Re: [assunnah] Tanya.. apa hukumnya peringatan nuzulul quran
assalamu'alaykum, Kategori Bid'ah Minggu, 28 Maret 2004 07:29:16 WIB BEBERAPA CONTOH BID'AH MASA KINI Oleh Syaikh Dr Sahlih bin Fauzan bin Abdullah Al-Fauzan Bagian Terakhir dari Dua Tulisan [2/2] [3] Bid'ah Dalam Hal Ibadah Dan Taqarrub Kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Bid'ah-bid'ah yang berkaitan dengan ibadah, pada saat ini cukup banyak. Pada dasarnya ibadah itu bersifat tauqif (terbatas pada ada dan tidak adanya dalil), oleh karenanya tidak ada sesuatu yang disyariatkan dalam hal ibadah kecuali dengan dalil. Sesuatu yang tidak ada dalilnya termasuk kategori bid'ah, berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. "Artinya : Barangsiapa mengerjakan amalan yang tidak ada padanya perintah kami maka dia tertolak" [Hadits Riwayat Muslim] Ibadah-ibadah yang banyak dipraktekkan pada masa sekarang ini, sungguh banyak sekali, di antaranya ; Mengeraskan niat ketika shalat. Misalnya dengan membaca dengan suara keras. "Artinya : Aku berniat untuk shalat ini dan itu karena Allah Ta'ala" Ini termasuk bid'ah, karena tidak diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dan karena Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman. "Artinya : Katakanlah (kepada mereka), 'Apakah kalian akan memberitahukan kepada Allah tentang agamamu (keyakinanmu), padahal Allah mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu" [Al-Hujarat : 16] Niat itu tempatnya adalah hati. Jadi dia adalah aktifitas hati bukan aktifitas lisan. Termasuk juga dzikir berjama'ah setelah shalat. Sebab yang disyariatkan yaitu bahwa setiap membaca dzikir yang diajarkan itu sendiri-sendiri, di antara juga adalah meminta membaca surat Al-Fatihah pada kesempatan-kesempatan tertentu dan setelah membaca do'a serta ditujukan kepada orang-orang yang sudah meninggal. Termasuk juga dalam katagori bid'ah, mengadakan acara duka cita untuk orang-orang yang sudah meninggal, membuatkan makanan, menyewa tukang-tukang baca dengan dugaan bahwa hal tersebut dapat memberikan manfaat kepada si mayyit. Semua itu adalah bid'ah yang tidak mempunyai dasar sama sekali dan termasuk beban dan belenggu yang Allah Subhanahu wa Ta'ala sekali-kali tidak menurunkan hujjah untuk itu. Termasuk bid'ah pula yaitu perayaan-perayaan yang diadakan pada kesempatan-kesempatan keagamaan seperti Isra' Mi'raj dan hijrahnya Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam. Perayaan-perayaan tersebut sama sekali tidak mempunyai dasar dalam syari'at, termasuk pula hal-hal yang dilakukan khusus pada bulan Rajab, shalat sunnah dan puasa khusus. Sebab tidak ada bedanya dengan keistimewaannya dibandingkan dengan bulan-bulan yang lain, baik dalam pelaksanaan umrah, puasa, shalat, menyembelih kurban dan lain sebagainya. Yang termasuk bid'ah pula yaitu dzikir-dzikir sufi dengan segala macamnya. Semuanya bid'ah dan diada-adakan karena dia bertentangan dengan dzikir-dzikir yang disyariatkan baik dari segi redaksinya, bentuk pembacaannya dan waktu-waktunya. Di antaranya pula adalah mengkhususkan malam Nisfu Sya'ban dengan ibadah tertentu seperti shalat malam dan berpuasa pada siang harinya. Tidak ada keterangan yang pasti dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam tentang amalan khususnya untuk saat itu, termasuk bid'ah pula yaitu membangun di atas kuburan dan mejadikannya seperti masjid serta menziarahinya untuk ber-tabarruk dan bertawasul kepada orang mati dan lain sebagainya dari tujuan-tujuan lain yang berbau syirik. Akhirnya, kami ingin mengatakan bahwa bid'ah-bid'ah itu ialah pengantar pada kekafiran. Bid'ah adalah menambah-nambahkan ke dalam agama ini sesuatu yang tidak disyari'atkan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala dan RasulNya. Bid'ah lebih jelek dari maksiat besar sekalipun. Syetan akan bergembira dengan terjadinya praktek bid'ah melebihi kegembiraannya terhadap maksiat yang besar. Sebab, orang yang melakukan maksiat, dia tahu apa yang dia lakukannya itu maksiat (pelanggaran) maka (ada kemungkinan) dia akan bertaubat. Sementara orang yang melakukan bid'ah, dia meyakini bahwa perbuatannya itu adalah cara mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, maka dia tidak akan bertaubat. Bid'ah-bid'ah itu akan dapat mengikis sunnah-sunnah dan menjadikan pelakunya enggan untuk mengamalkannya. Bid'ah akan dapat menjauhkan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala dan akan mendatangkan kemarahan dan siksaanNya serta menjadi penyebab rusak dan melencengnya hati dari kebenaran. SIKAP TERHADAP AHLI BID'AH Diharamkan mengunjungi dan duduk-duduk dengan ahli bid'ah kecuali dengan maksud menasehati dan membantah bid'ahnya. Karena bergaul dengan ahli bid'ah akan berpengaruh negatif, dia akan menularkan permusuhannya pada yang lain. Kita wajib memberikan peringatan kepada masyarakat dari mereka dan bahaya mereka. Apabila kita sudah bisa menyelamatkan dan mencegah mereka dari praktek bid'ah. Dan kalau tidak, maka diharuskan kepada para ulama dan pemimpin umat Islam untuk menentang bid'ah-bid'ah dan mencegah para pelakunya
Re: [assunnah] Tanya.. apa hukumnya peringatan nuzulul quran
assalamu'alaykum, Kategori Bid'ah Kamis, 25 Maret 2004 22:45:41 WIB BEBERAPA CONTOH BID'AH MASA KINI Oleh Syaikh Dr Sahlih bin Fauzan bin Abdullah Al-Fauzan Bagian Pertama dari Dua Tulisan [1/2] Di antaranya adalah : [A] Perayaan bertepatan dengan kelahiran Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam pada bulan Rabiul Awwal. [B] Tabarruk (mengambil berkah) dari tempat-tempat tertentu, barang-barang peninggalan, dan dari orang-orang baik, yang hidup ataupun yang sudah meninggal. [C] Bid'ah dalam hal ibadah dan taqarrub kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala Bid'ah-bid'ah modern banyak sekali macamnya, seiring dengan berlalunya zaman, sedikitnya ilmu, banyaknya para penyeru (da'i) yang mengajak kepada bid'ah dan penyimpangan, dan merebaknya tasyabuh (meniru) orang-orang kafir, baik dalam masalah adat kebiasaan maupun ritual agama mereka. Hal ini menunjukkan kebenaran (fakta) sabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam. "Artinya : Sungguh kalian akan mengikuti cara-cara kaum sebelum kalian" [Hadits Riwayat At-Turmudzi, dan ia men-shahihkannya] [1] Perayaan Bertepatan Dengan Kelahiran Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam Pada Bulan Rabiul Awwal. Merayakan kelahiran Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam adalah bid'ah, karena perayaan tersebut tidak ada dasarnya dalam Kitab dan Sunnah, juga dalam perbuatan Salaf Shalih dan pada generasi-generasi pilihan terdahulu. Perayaan maulid Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam baru terjadi setelah abad ke empat Hijriyah. Imam Abu Ja'far Tajuddin berkata : "Saya tidak tahu bahwa perayaan ini mempunyai dasar dalam Kitab dan Sunnah, dan tidak pula keterangan yang dinukil bahwa hal tersebut pernah dilakukan oleh seorang dari para ulama yang merupakan panutan dalam beragama, yang sangat kuat dan berpegang teguh terhadap atsar (keterangan) generasi terdahulu. Perayaan itu tiada lain adalah bid'ah yang diada-adakan oleh orang-orang yang tidak punya kerjaan dan merupakan tempat pelampiasan nafsu yang sangat dimanfaatkan oleh orang-orang yang hobi makan" [Risalatul Maurid fi Amalil Maulid] Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah berkata : "Begitu pula praktek yang diada-adakan oleh sebagian manusia, baik karena hanya meniru orang-orang nasrani sehubungan dengan kelahiran Nabi Isa 'Alaihis Salam atau karena alasan cinta kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka menjadikan kelahiran Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai sebuah perayaan. Padahal tanggal kelahiran beliau masih menjadi ajang perselisihan. Dan hal semacam ini belum pernah dilakukan oleh ulama salaf (terdahulu). Jika sekiranya hal tersebut memang merupakan kebaikan yang murni atau merupakan pendapat yang kuat, tentu mereka itu lebih berhak (pasti) melakukannya dari pada kita, sebab mereka itu lebih cinta dan lebih hormat pada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam dari pada kita. Mereka itu lebih giat terhadap perbuatan baik. Sebenarnya, kecintaan dan penghormatan terhadap Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam tercermin dalam meniru, mentaati dan mengikuti perintah beliau, menghidupkan sunnah beliau baik lahir maupun bathin dan menyebarkan agama yang dibawanya, serta memperjuangkannya dengan hati, tangan dan lisan. Begitulah jalan generasi awal terdahulu, dari kaum Muhajirin, Anshar dan Tabi'in yang mengikuti mereka dengan baik" [Iqtida 'Ash-Shirath Al-Mustaqim 1/615] [2] Tabbaruk (Mengambil Berkah) Dari Tempat-Tempat Tertentu, Barang-Barang Peninggalan, Dan Dari Orang-Orang Baik, Yang Hidup Ataupun Yang Sudah Meninggal. Termasuk di antara bid'ah juga adalah tabarruk (mengharapkan berkah) dari makhluk. Dan ini merupakan salah satu bentuk dari watsaniyah (pengabdian terhadap mahluk) dan juga dijadikan jaringan bisnis untuk mendapatkan uang dari orang-orang awam. Tabarruk artinya memohon berkah dan berkah artinya tetapnya dan bertambahnya kebaikan yang ada pada sesuatu. Dan memohon tetap dan bertambahnya kebaikan tidaklah mungkin bisa diharapkan kecuali dari yang memiliki dan mampu untuk itu dan dia adalah Allah Subhanahu wa Ta'ala. Allah-lah yang menurunkan berkah dan mengekalkannya. Adapun mahluk, dia tidak mampu menetapkan dan mengekalkannya. Maka, praktek tabarruk dari tempat-tempat tertentu, barang-barang peninggalan dan orang-orang baik, baik yang hidup ataupun yang sudah meninggal tidak boleh dilakukan karena praktek ini bisa termasuk syirik bila ada keyakinan bahwa barang-barang tersebut dapat memberikan berkah, atau termasuk media menuju syirik, bila ada keyakinan bahwa menziarahi barang-barang tersebut, memegangnya dan mengusapnya merupakan penyebab untuk mendapatkan berkah dari Allah Subhanahu wa Ta'ala. Adapun tabarruk yang dilakukan para sahabat dengan rambut, ludah dan sesuatu yang terpisah/terlepas dari tubuh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, sebagaimana disinggung terdahulu, hal tersebut hanya khusus Rasulullah di masa hidup beliau dan saat beliau berada di antara mereka ; dengan dalil bahwa para sahabat tidak ber-tabarruk de
Re: [assunnah] >>Pendapatan Melebihi Batas Nishab<
>From: "haris" <[EMAIL PROTECTED]> >Date: Thu Oct 20, 2005 5:31 pm >Subject: melebihi batas nishab >Assalamualaikum Wr Wb >Terima kasih banyak atas pencerahannya. >Disini yang saya bingungkan adalah gaji saya sebulan (setelah >diambil untuk keperluan sehari2 selama 1 bulan ) sudah melebihi >dari batas nishab dan apakah masih tetap menunggu 1 tahun baru >dikeluarkan zakatnya ato bs dikeluarin tiap bulan, sebab saya takut >akan hal ini karena uang itu bukan hak kita. >terima kasih atas pencerahannya. >Wassalam Alhamdulillah, Sepertinya kita terpaku mengeluarkan sebagian harta hanya pada zakat wajib saja, padahal ada hal lain yang juga dapat kita lakukan seperti sedekah dan berinfak di jalan Allah. Teramat banyak ayat-ayat Al-Qur'an yang menjelaskan keutamaan berinfak di jalan Allah seperti dalam Al-Baqarah : 261, Al-Baqarah : 254, Al-Baqarah : 262, Al-Baqarah : 177, Ali-Imran : 92 dst. Adapun media-media untuk berinfak di jalan Allah sangatlah banyak, seperti membantu para mujahidin, menanggung para juru dakwah, pembangunan masjid, pembanguan lembaga-lembaga pendidikan Islam, menyantuni anak yatim, memberi makan orang-orang miskin, dll. Anjuran berinfaq di dalam berbagai kebaikan, agar perputaran harta tidak hanya berlangsung pada kalangan orang-orang kaya dari kaum muslimin saja. Demikian juga rasulNya yang mulia telah menjelaskan keutamaan berinfak serta bahaya bagi yang tidak mengeluarkannya, juga pahala dan yang balasan yang dijanjikan oleh Allah bagi orang-orang yang berinfaq di jalanNya. Di dunia Islam dewasa ini banyak terdapat jutaan orang-orang miskin, segelintir dari mereka telah mendapatkan bantuan santunan dari para dermawan dan orang-orang yang cinta kebaikan dari kalangan dunia Islam. Namun sebagian besar lagi masih menyisakan masalah besar dan problematika yang kompleks, dan ini adalah kewajiban kita semua untuk menyantuni orang-orang miskin. Begitu pentingnya menyantuni orang-orang miskin, sehingga kita dapati dalam ayat-ayat Al-Qur'an dan hadits-hadits Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam tentang anjuran untuk memberi makanan orang-orang miskin. Bahkan begitu pentingnya perkara ini hingga sebagian besar kaffarah (penebus) bagi dosa-dosa adalah dengan disyariatkannya memberi makan orang miskin. Dan di bawah ini, akan saya salinkan salah satu keutamaan Berinfaq di Jalan Allah dari situs http://www.almanhaj.or.id yang saya copy adalah bagian kedua adapun untuk bagian pertamanya silakan untuk membuka situs almanhaj katagori "Mafatihur Rizq". BERINFAQ DI JALAN ALLAH Oleh Syaikh Dr Fadhl Ilahi Bagian Terakhir dari Dua Tulisan [2/2] Di antara kunci-kunci rizki lain adalah berinfaq di jalan Allah. Pembahasan masalah ini dengan memohon taufiq dari Allah- akan saya lakukan melalui dua poin berikut : Kedua : Dalil Syar'i Bahwa Berinfaq Di Jalan Allah Adalah Termasuk Kunci-Kunci Rizki. [3]. Dalil Lain Adalah Hadits Riwayat Muslim. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu, Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam memberitahukan kepadanya. "Artinya : Allah Tabaraka wa Ta'ala berfirman, 'Wahai anak Adam!' berinfaklah, niscaya Aku berinfak (memberik rizki) kepadamu" [Shahih Muslim, Kitab Az-Zakah, Bab Al-Hatstsu 'alan Nafaqah wa Tabsyiril Munfiq bil Khalf, no. 36 (963), 2/690-691] Allahu Akbar ! Betapa besar jaminan orang yang berinfak di jalan Allah ! Betapa mudah dan gampang jalan mendapatkan rizki ! Seorang hamba berinfak di jalan Allah, lalu Dzat Yang DitanganNya kepemilikan segala sesuatu memberikan infak (rizki) kepadanya. Jika seorang hamba berinfak sesuai dengan kemampuanya maka Dzat Yang memiliki perbendaharaan langit dan bumi serta kerajaan segala sesuatu akan memberi infak (rizki) kepadanya sesuai dengan keagungan, kemuliaan dan kekuasaanNya. Imam An-Nawawi berkata : "Firman Allah, 'Berinfaklah, niscaya Aku berinfak (memberi rizki) kepadamu' adalah makna dari firman Allah dalam Al-Qur'an. "Artinya : Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan maka Dialah yang akan menggantinya" [Saba : 39] Ayat ini mengandung anjuran untuk berinfak dalam berbagai bentuk kebaikan, serta berita gembira bahwa semua itu akan diganti atas karunia Allah Ta'ala. [Syarh An-Nawawi 7/79] [4]. Dalil Lain Bahwa Berinfak Di Jalan Allah Adalah Diantara Kunci-Kunci Rizki. Apa yang diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwasanya Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. "Artinya : Tidaklah para hamba berada di pagi hari kecuali di dalamnya terdapat dua malaikat yang turun. Salah satunya berdo'a, 'Ya Allah, berikanlah kepada orang yang berinfak ganti (dari apa yang ia infakkan)'. Sedang yang lain berkata, 'Ya Allah, berikanlah kepada orang yang menahan (hartanya) kebinasaan (hartanya)" [Shahihul Bukhari, Kitab Az-Zakah, Bab Firman Allah Tentang Do'a : Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang yang menginfakkan hartanya' no. 1442, 3/304] Dalam hadits yang mulia ini, Nabi yang mulia Shallallahu 'alaihi wa sallam mengabarkan bahwa terd
[assunnah] Bundel dan Bai'at
Assalaamu 'alaikum warahmatullahi wabarakaatuhu, Saya sangat membutuhkan : 1. Bundel Majalah As-Sunnah Th. I ( No. 01-12 ) 2. Terjemah "Bai'at Antara Sunnah dan Bid'ah" edisi revisi (yg ada bantahannya) karya Syaikh 'Ali bin Hasan al Atsary Siapa yang bisa bantu saya Jazaakumullah khairan, Shobirin 28/07/1392H Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] kasus : 2 sdr.ku LDII
Assalamu'alaikum Wr.Wb. "alhamdulillah jaza kumullahu khoiran", kepada beberapa ikhwan yang telah menjadi sumber dari pertanyaan tentang kemairan di salafy. mata ana sekarang telah sedikit terbuka. ada beberapa pertanyaan lagi yang saya masih butuh jawaban.. sebab : saya mempunyai 2 orang sauadra, keduanya ikut ke dalam pengajiannya orang LDII. hampir di setiap ada waktu yang baik mereka selalu mengajak saya untuk mengaji dengan mereka... akibat : 1. Pernah suatu kali saya iseng aja, dan ikut-ikutan mengaji bersama mereka. 2. saya mendapatkan beberapa hal yang berbeda 180 derajat dengan sebagin artikel yang dimuat di internet tentang kejelekan orang LDII. sekarang sih saya masih suka-suka ngaji dimana-mana. termasuk ngaji lewat internet. pertanyaan : 1. bagaimana tentang kedua saudara saya ini. 2. bagaimana ulama' salaf sendiri menyikapi dengan keberadaan LDII, ilmu dan pengajiaannya...? 3. apakah ilmu yang pernah diberikan sdr-sdrku dari LDII itu sah apa tidak menurut pandangan salafi...? alhamdululillah jaza kumullahu khoiro.. wassalamu'alaikum Wr. Wb. Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Tanya Kajian Salaf di Bekasi..?
Info Kajian Salaf Di Bekasi SABTU - Hadits : Shahih Muslim MASJID YAYASAN SALSABILA, YAKPI JL KIMANGUN SARKORO, TUGU BEKASI TIMUR Bersama : Al-Ustadz Ahmad Rofi'i, Lc Setiap Sabtu Pagi Pkl 10.00 S/D Zhuhur Kitab Umdatul Ahkam dan Syarah Kasyfu Syubhat MASJID AL-HIKMAH, BEKASI JAYA Jl. Irigasi Prima Raya No. 1 - Bekasi Timur Telp. (021) 880-6854 Bersama : Al-Ustadz Abu Qatadah (Murid Syaikh Muqbil bin Hadi - dari Yaman) Waktu : Ba'da Ashar hingga Maghrib AHAD Tafsir Ibnu Katsir Masjid Al-Muhajirin Perumnas 2 Belakang RS Mitra Keluarga Bekasi Barat Waktu : Ba'da Ashar hingga Maghrib Bersama : Al-Ustadz Zainal Abidin Bin Syamsudin, Lc Hadits (Tiap Ahad III) Kitab Rujukan : Shahih Muslim MASJID MUHAMMAD RAMADHAN, BEKASI SELATAN Jl Pulo Ribung Raya Taman Galaxi Indah, samping Kantor Kecamatan Bekasi-Selatan, Belakang SMUN 3 Bekasi, Telp. (021) 82431486 Waktu : Pukul 09.00 Pagi S/D Dzhuhur Bersama : Al-Ustadz Abdul Hakim Bin Amir Abdat Hadits (Tiap Ahad IV dan V) Kitab Rujukan : syarah hadits Arbain An Nawawi MASJID BAITURRAHIM, BEKASI TIMUR Vila Taman kartini, belakang STMIK BANI SALEH Waktu : Pukul 09.00 Pagi S/D Dzhuhur Bersama : Al-Ustadz Badrus Salam Lc (lulusan Universitas Madinah Fakultas Hadits) Lusy EK <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Assalamu alaikum warahmatullahi wa barakatuh Ana tertarik dan ingin belajar tentang manhaj SALAF Untuk itu ana ingin tahu masjid2 yg ada kajian SALAF di Bekasi, sekiranya ikhwan2/akhwat ada yang tahu di masjid mana ? Jazakallahu Khoiron Katsiro MENEBAR ILMU & TEGAKKAN SUNNAH Umar bin Abdul Aziz berkata : "Sesungguhnya orang-orang yang terdahulu (Salafus Shalih) itu berhenti di atas dasar ilmu dengan bashirah yang tajam (menembus) mereka, menahan (dirinya), dan mereka lebih mampu dalam membahas sesuatu jika mereka ingin membahasnya." (Bayan Fadlli Ilmis Salaf 38) - Yahoo! FareChase - Search multiple travel sites in one click. Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] kafarat jima di siang hari bulan ramadhan
Bismillah Assalamu 'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh ba'da tahmid wa sholawat ana mau pertanyakan kafarat harus 60 orang fakir miskin.. yang menjadi pertanyaan saya bolehkah kafarat tersebut diangsur (contoh 30 orang kemudian esoknya 30 orang).. apakah diperbolehkan? mohon penjelasannya jazakumullah khairan katsiran assalamu 'alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh abdul khalik = Ikuti Kuis Ramadhan bersama TelkomNet Instan dari 12 Oktober s.d 2 Nopember 2005 di http://www.plasa.com/jatim dan dapatkan hadiah setiap minggunya ! (khusus Jawa Timur) = Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] tanya dalil akan dibangkitkannya para mujaddid tiap 100 tahun.
assalamualaikum, ikhwah ana pernah dengar kalo para mujaddid akan dibangkitkan tiap 100 tahun sekali untuk memperbaiki agama islam, afwan ana belum tau persis dalilnya dari mana, mungkin ada yang bisa membantu ana?? Yahoo! FareChase: Search multiple travel sites in one click. http://farechase.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] memperjelas maksud dari pertanyaan pertama
assalamualaikum wr wb. mengingat kepada lebaran ied pada tahun yg lalu, bahwa pada saat itu saya membayar zakat fitrah sebesar 1.500 yen kepada panitia zakat ied di nagoya saat itu, maka saya berfikir "andai saya mengumpulkan zakat fitrah dari 30 orang teman sesama magang di pabrik tempat saya magang ini dan atau saya pun ikut mengumpulkan zakat fitrah di hari ied nanti dari temen2 sesama peserta magang di jepang ini yg jumlahnya mungkin ratusan org yg akan bertemu pada saat itu, JADI, andai kata saya dapat mengumpulkan 20 zakat saja pada saat itu, berarti saya sudah mengumpulkan sebesar 30 ribu yen atau sekitar 2,5 juta rupiah, dan ini mungkin dapat untuk membantu tmn saya yg sedang belajar itu". yang saya tanyakan : 1. apakah yg akan saya lakukan, cara saya melakukan dan saat saya melakukan apa yg terlintas di fikiran saya itu tidak salah atau terlarang oleh agama. 2. apakah seorang pemuda yg sedang menuntut ilmu agama itu berhak untuk menerima zakat fitrah (dia sekarang sudah dalam keadaan tidak mampu dalam bidang ekonomi) syukron wassalamualaikum adit --- Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] [tanya] Meluruskan dan merapatkan shaf shalat berjamaah
assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuhu, Saya minta penjelasan mengenai masalah shaf makmum dalam shalat berjamaah, dimana yang saya tau wajib menyempurnakan shaf dengan cara meluruskan dan merapatkannya. Untuk masalah 'lurus', insya Alloh saya mengerti bagaimana shaf yang lurus, tetapi masalah 'rapat', rapat seperti gimana yang sesuai tuntunan. Mohon penjelasan beserta dalil-dalilnya, Terima kasih Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Re: >>Tanya Nasehat?<
Allohuta'ala a'lam. menurut ana sikap temen akhi haruslah bersabar, karena itu merupakan suatu ujian. Dia harus selalu memegang prinsip diatas dasar Quran & sunnah. Karena berpedoman hanya kepada keduanya itulah yang dapat membuat seorang selamat dunia & akhirat. Disamping itu pula selayaknya dia berbakti kepada kedua orang tuanya dengan cara yang paling baik, sehingga dengan jalan itu Alloh melunakkan hati kedua orang tua. Dan yang paling penting memohon kepad Alloh agar mereka diberi taufik, yaitu mminta pertolongan dengan sabar dan sholat. Ingat Hidayah itu mutlak milik Alloh kita hanya bisa berharap, ikhtiar, dan berserah diri. Ana anjurkan teman antum untum untuk membaca kisah orng sholeh, rajin menghadiri majelis ilmu, dan sering berkumpul dengan mereka. --- Yahoo! FareChase - Search multiple travel sites in one click. Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] tanya : turunnya Al Quran
Assalamu'alaikum Selama ini kita mengetahui tgl 17 ramadhan sebagai waktu turunnya Al Qur'an. Tapi kita juga tahu bahwa malam Laitul Qadr adalah malam turunnya Al-Qur'an. Dan malam ini ada pada 10 malam terakhir. Ada yang bisa membantu menjelaskan masalah ini? Terima kasih - This email was sent using SCTVNews Webmail. "get your free email" http://www.sctvnews.com/ Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Re: >>Tanya Nasehat?<
wa'alaikum salam warohmatulloohi wabarokatuhu, menekankan apa yang ditulis akh Abu Shilah, agar bisa ditiru kalimat yg diucapkan oleh shahabat rodhiyalloohu 'anhu tersebut. Insya Alloh akan berhenti tangisan itu seiring dengan putusnya harapan sang Ibu untuk bisa memurtadkan sang anak. kemudian juga bisa ditiru sikap shahabat Abu Hurairah rodhiyalloohu 'anhu dalam gigih berdo'a agar Ibunya masuk Islam yang akhirnya terkabul. motivasi teman antum agar jangan pasif mendengar tangisan sang Ibu, tapi juga aktif membuat pertahanan iman dengan berdo'a untuk Ibu. motivasi teman antum agar menjauhi maksiyat karena maksiyat memudahkan tergelincirnya hati dari keteguhan. semakin kagum dengan kecerdasan shahabat dalam memilih kata dan kagum dalam keteguhan menetapkan sikap. semoga Alloh memberkati asistensi antum. wassalamu'alaikum warohmatulloohi wabarokatuhu, saudaramu dalam agama mulia, Abu Muhammad l.1395 --- In assunnah@yahoogroups.com, "Abu SHilah Muhammad Aryo" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Wa'alaikumus salaam wa rohmatulloh wa barokaatuh, > > al-Hamdulillah wash sholaatu was salaamu 'alaa Rosulillah, amma ba'd. > > Allah berfirman: "Orang-orang yahudi dan nasroni tidak akan ridho > kepadamu sampai kamu mengikuti agama mereka" (QS al-Baqoroh) > > Antum ceritakan saja pada teman antum tentang kisah muadz bin jabal > rodhiyallahu 'anhu (kalau ana tdk salah ingat), yakni ketika beliau > masuk Islam, Ibu beliau mengancam akan mogok makan. Lalu muadz pun > berkata (yg intinya, aw ka ma qol) :andaikan ibu punya 9 nyawa, lalu > keluar satu persatu, maka saya tidak akan meninggalkan agama Islam > ini. Akhirnya ibunya pun tidak jadi mogok makan. > > Kisahnya silahkan antum cari di kitab2 siroh shahabat, afwan ana > agak lupa. > > Nasehatkan teman antum agar bersabar dalam ke-Islaman-nya. Kejadian > yg menimpa teman antum adalah ujian pertamanya setelah masuk Islam. > dan setiap kita akan diuji apakah iman kita benar atau tidak. > > Jangan sampai dia meninggalkan kebenaran karena seseorang, karena > kebenaran dari Allah dan Rasul-Nya lebih kita cintai daripada semua > orang. Sedangkan orang lain tidak akan mampu menolong kita dari > adzab Allah jika kita nantinya disiksa di akhirat akibat kita > mengikuti kesesatan mereka. > > Kalau teman antum mampu, dia bisa mengajak ortunya dialog tentang > kebenaran Islam, mendakwahkan mereka kepada Islam. > > wallahul musta'aan > > Abu SHilah > == > --- In assunnah@yahoogroups.com, munada rasyid <[EMAIL PROTECTED]> > wrote: > > > > Assalaamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh > > > > Temen ana adalah seorang mualaf, sekarang ini dia sedang goncang > keimanannya dikarenakan orang tuanya menangis trus yang menginginkan > agar temen ana itu kembali lagi ke jalan jesus. Nasehat atau masukan > apa yang harus ana berikan kepada temen ana itu? > > > > Mohon masukannya dari antuna. > > > > Jazakallah Khairan Katsiran. > > > > Wa'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh > Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Tanya : Do'a Qunut
Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh Kepada antum sekalian ana mau tanya : 1.Bgaimana hukum baca doa qunut di akhir rakaat terakhir sholat witir?Ana lihat banyak sekali dilakukan di majid masjid,khususnya setelah ramadhan ke15 sampai akhir. 2.Tentang doa qunut diwaktu subuh,bagaimana hukum dan syariatnya? Demikian pertanyaan saya.Mohon penjelasannya antum sekalian . Syukron __ Yahoo! Music Unlimited Access over 1 million songs. Try it free. http://music.yahoo.com/unlimited/ Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] Tanya Kajian Salaf di Bekasi..?
Assalamu alaikum warahmatullahi wa barakatuh Ana tertarik dan ingin belajar tentang manhaj SALAF Untuk itu ana ingin tahu masjid2 yg ada kajian SALAF di Bekasi, sekiranya ikhwan2/akhwat ada yang tahu di masjid mana ? Jazakallahu Khoiron Katsiro __ Yahoo! FareChase: Search multiple travel sites in one click. http://farechase.yahoo.com Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Tanya: Hadits-hadits tentang 'Arsy Allah dalam Kitab at-Tauhid
Ahmad Ridha wrote: >Apakah derajat riwayat-riwayat tersebut? Alhamdulilllah ana telah mendapat informasi yang ana butuhkan dari terj. Al-Jadiid fii Syarhi Kitabit Tauhid [Cara Mudah Memahami Tauhid, Pustaka at-Tibyan]. Wassalaamu 'alaikum, -- Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim (l. 1980M/1400H) Riwayat pertama dari 'Abdullah bin Mas'ud radhiallahu 'anhu diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah dalam Kitab Tauhid (105, 106). Adz-Dzahabi dalam Kitab al-'Uluw (64), al-Baihaqi Asma' wa Shifat (401) dan dishahihkan oleh Ibnu Qayyim dalam Kitab Ijtima' al-Juyusy al-Islamiyah (100). Dalam Mukhtashar al-Uluw [terj. hlm. 127, Pustaka Azzam, 2002] disebutkan: - Diriwayatkan oleh Abdullah bin al-Imam Ahmad dalam as-Sunnah-nya. Abu Bakar bin Mundzir, Abu Ahmad al-Assal, Abul Qasim ath-Thabrani, Abu Syaikh, Abdul Qasim al-Lalaka'i, Abu Umar ath-Thalmanaki, Abu Bakar al-Baihaqi dan Abu Umar bin Abdil Barr dalam karangan-karangan mereka. Rangkaian sanadnya shahih. Dikomentari asy-Syaikh al-Albani: Yaitu dalam kitab Al-Asma' wash Shifat (hal. 401) dan diriwayatkan oleh Ibnu Khuzaimah (hal. 70), ad-Darimi (hal. 195)m Abu Syaikh dalam Al-Azhamah (34/2), al-Lalaka'i dalam Syarh Ushul I'tiqad Ahlus Sunnah (1/91/2), Sanid bin Daud dengan rangkaian sanad yang shahih sebagaimana dipaparkan Ibnu Qayyim dalam Juyusy-nya (hal. 100). Rangkaian sanad mereka jayyid (baik). - Sedangkan riwayat kedua dari al-'Abbas bin Abdil Muthalib radhiallahu 'anhu diriwayatkan oleh Abu Dawud (4723, 4724, 4725) dalam Kitab Jahmiyyah. At-Tirmidzi (3217) dalam Kitab Tafsir, Ibnu Majah dalam Muqaddimah (193). Hadits ini di-dha'if-kan oleh adz-Dzahabi dalam Kitab al-'Uluw (49, 50) dan al-Albani dalam Kitab Takhrij as-Sunnah li Ibni --- Abi 'Ashim (577). Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Tanya Nasehat?
munada rasyid wrote: >Assalaamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Wa 'alaikumus salaam warahmatullahi wabarakaatuh, >Temen ana adalah seorang mualaf, sekarang ini dia sedang goncang >keimanannya dikarenakan orang tuanya menangis trus yang >menginginkan agar temen ana itu kembali lagi ke jalan jesus. >Nasehat atau masukan pa yang harus ana berikan kepada temen ana itu? Antum ingatkan ia untuk terus bersabar dalam agama ini dan berdo'a. Ada baiknya jika ia mengenal perjalanan dakwah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam dan para shahabat beliau Ridhwanallahu 'alaihim ajma'in terutama dalam menghadapi penindasan orang-orang kafir. Banyak kisah shahabat yang menghadapi orang tua mereka bahkan yang sampai terancam jiwanya. Ana juga punya seorang teman [keturunan Tionghoa] yang baru masuk Islam pada Juli lalu. Menjelang Ramadhan lalu ia pulang ke rumah orang tuanya untuk mengabarkan ke-Islam-an dirinya. Ia juga sangat sedih melihat ibunya menangis karenanya namun alhamdulillah ia diberi keteguhan untuk tetap menampakkan syi'ar Islam seperti shalat berjama'ah ke masjid [ibunya sempat melarang namun ia tetap pergi], tidak isbal dan membiarkan lihyah. Ana dan teman-teman lainnya kadang menanyakan kabarnya agar saling mengingatkan. Ana juga mengingatkan ia untuk mengikuti kajian salafiyyah agar mendapat teman-teman dan lingkungan yang baik. Alhamdulillah ia memiliki semangat yang besar untuk belajar bahkan semangatnya telah menjadikan teman-temannya yang muslim mulai mengenal manhaj salaf. Saat ini ia masih terus belajar membaca Al-Qur'an [ingat: mendengarkan Al-Qur'an dapat menambah keimanan; lihat QS. 8:2-4]. Ada baiknya juga jika ia membaca buku-buku dasar mengenai aqidah seperti Tsalatul ushul [asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab at-Tamimi rahimahullah] dengan syarh-nya. Yang relatif lengkap beserta dalilnya juga Qaulul Mufiid fii Adillatit Tauhid [asy-Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab al-Wushabi hafizhahullah]. Juga buku-buku lainnya mengenai ibadah, manhaj dan sirah, tentunya sesuai dengan kemampuan pemahamannya. Selain itu, juga ingatkan agar ia hati-hati dalam berdialog masalah agama terutama karena masih kurangnya ilmu. Teman ana suka diajak diskusi masalah dialog antar-agama [sepertinya condong ke tashawuf atau paham liberal]. Jangan sampai ia terkena syubhat atau berbicara tanpa ilmu. Semoga dapat bermanfaat. Allahu Ta'ala a'lam. Wassalaamu 'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh, -- Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim (l. 1980M/1400H) Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] Tanya : Posisi Sholat berjama'ah
--- [EMAIL PROTECTED] wrote: > Wr Wb > Pak Ustadz, saya mau tanya bagaimana bila ada > seorang imam dan seorang > makmum (Jadi posisi 2 orang tersebut sejajar), terus > kita mau datang > untuk ikut berjama'ah dengan 2 orang tersebut. Saya > pernah dengar agar > kita menepuk bahu makmum tersebut, sehingga makmum > tersebut memundurkan > diri dibelakang imam bersama kita. > Saya belum tahu dasarnya, mohon untuk > penjelasannya. > wassalam, > Abu Zidan Assalamualaikum, DIMANAKAH TEMPAT BERDIRINYA MAKMUM APABILA SEORANG DIRI ? Oleh Al-Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat Pertanyaan diatas perlu sekali kita jawab dengan jelas dan betul dengan mengambil keterangan dan contoh dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Dimanakah sebenarnya tempat berdiri ma'mum apabila seorang atau sendiri.? Apakah dibelakang Imam atau seharusnya sejajar dengan Imam .? Dengan kita melakukan penyelidikan untuk mengetahui contoh yang pernah dikerjakan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, dapatlah nantinya kita beramal sesuai yang dikehendaki oleh agama kita. Maka dibawah ini saya akan turunkan dalil-dalil yang tegas dan terang yang menunjukan tempat berdiri ma'mum kalau seorang Dalil Pertama "Artinya : Dari Ibnu Abbas, ia berkata ; "Aku pernah shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pada suatu malam. Lalu aku berdiri di sebelah kiri beliau, kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memegang kepalaku dari belakangku, lalu ia tempatkan aku disebelah kanannya " [Shahih Riwayat Bukhari I/177] Dalil Kedua "Artinya : Dari Jabir bin Abdullah, ia berkata ; "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah berdiri shalat, kemudian aku datang, lalu aku berdiri disebelah kirinya, maka beliau memegang tanganku, lantas ia memutarkan aku sehingga ia menempatkan aku sebelah kanannya. Kemudian datang Jabbar bin Shakr yang langsung ia berdiri di sebelah kiri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu beliau memegang tangan kami dan beliau mendorong kami sehingga beliau mendirikan kami dibelakangnya". [Shahih Riwayat Muslim & Abu Dawud] Dua Dalil Di Atas Mengandung Hukum Sebagai Berikut : [1]. Apabila ma'mum seorang harus berdiri disebelah kanan Imam. [2]. Dan ma'mum yang seorang itu berdiri disebelah kanan harus sejajar dengan Imam bukan di belakangnya. Saya katakan demikian karena di dalam hadits Jabir bin Abdullah sewaktu datang Jabbar bin Shakhr lalu Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menempatkannya keduanya dibelakangnya. Ini menunjukan kedua sahabat itu tadinya berada disamping Nabi sejajar dengan beliau. Kemudian Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mendirikan mereka di belakangnya. Tidak akan dikatakan "Di belakang" kalau pada awalnya sahabat itu tidak berada sejajar dengan beliau. [3]. Apabila ma'mum dua orang atau lebih, maka harus berdiri dibelakang Imam. Dalil Ketiga "Artinya : Dari Ibnu Abbas, ia berkata ; "Aku pernah shalat di sisi/tepi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam dan Aisyah shalat bersama kami dibelakang kami, sedang aku (berada) di sisi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, aku shalat bersamanya (berjama'ah)". [Shahih Riwayat Ahmad & Nasa'i]. Keterangan : [1]. Perkataan, "Aku sahalat di sisi/tepi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, terjemahan dari kalimat "Shallaitu ila janbin nabiyi shallallahu 'alaihi wa sallam". [2]. "Janbun" menurut kamus-kamus bahasa Arab artinya : sisi, tepi, samping, sebelah, pihak, dekat. [3]. Jika dikatakan dalam bahasa Arab "Janban Li Janbin" maka artinya : Sebelah menyebelah, berdampingan, bahu-membahu. [4]. Dengan memperhatikan hadits di atas dan memahami dari segi bahasanya, maka dapatlah kita mengetahui bahwa Ibnu Abbas ketika shalat bersama Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berada di samping/sejajar dengan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. [5]. Hadits ini menunjukan bahwa perempuan tempatnya di belakang. Baik yang jadi ma'mum itu hanya seorang perempuan saja atau campur laki-laki dengan perempuan. Di dalam kitab Al-Muwattha karangan Imam Malik diterangkan bahwa Ibnu Mas'ud pernah shalat bersama Umar. Lalu Ibnu Mas'ud berdiri dekat di sebelah kanan Umar sejajar dengannya. Diriwayatkan bahwa Ibnu Juraij pernah bertanya kepada Atha' (seorang tabi'in), "Seorang menjadi ma'mum bagi seorang, dimanakah ia (ma'mum) harus berdiri .? Jawab Atha', "Di tepinya". Ibnu Juraij bertanya lagi, "Apakah si Ma'mum itu harus dekat dengan Imam sehingga ia satu shaf dengannya, yaitu tidak ada jarak antara keduanya (ma'mum dan imam) ?" Jawab Atha'; "Ya!" Ibnu Juraij bertanya lagi, "Apakah si ma'mum tidak berdiri jauh sehingga tidak ada lowong antara mereka (ma'mum dan imam)? Jawab Atha' : "Ya". [Lihat : Subulus Salam jilid 2 hal.31] Dari tiga dalil di atas dan atsar dari sahabat dan seorang tabi'in besar, maka sekarang dapatlah kita berikan jawaban bahwa ; "Ma'mum apabila seorang saja harus berdiri di sebelah kanan dan sejajar dengan Imam". Tidak ada keterangan dan contoh dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, yang menunjukan atau menyuruh ma'mum apabila seor
Re: [assunnah] Doa menuju Masjid
Assalaamu alaikum wa rohmatullaahi wa barokaatuh, Ya akhi, sebenarnya kalau antum mau, banyak sekali buku2 sunnah yang yang mengajarkan doa2 dan wirid2 yang shahih dari Nabi sholallaahu alaihi wasalam, termasuk didalamnya adalah doa ke Masjid yang antum tanyakan itu, diantaranya adalah buku2 tersebut dibawah ini : 1. Do'a & Wirid, Mengobati Guna-guna dan Sihir Menurut Al-Qur-an dan sunnah " oleh Yazid bin Abdul Qadir Jawas (Pustaka Imam Asy Syafii) 2. "Doa dan Zikir sehari-hari menurut tuntunan As Asunnah yang shahih" oleh 'Ala-ud Din Yusuf al Utaibi. (Pustaka Ibnu Katsir) 3. Lebih dari 1000 amalan Sunnah dalam sehari semalam oleh Khalid Al Husainan (Pustaka Imam Asy Syafii) Alangkah lebih baiknya kalau antum memiliki buku2 tersebut diatas paling tidak salah satunya sebagai salah satu buku pedoman doa2 shahih yang dapat antum amalkan. Adapun doa ke masjid yang antum tanyakan adalah : Allaahummajal fii qolbii nuuroo, wa fii lisaani nuuroo, wajal fii samii nuuroo, wajal fii bashorii nuuroo, wajal min kholfii nuuroo, wa min amaamii nuuroo, wajal min fawqii nuuroo wa min tahtii nuuroo, Allaahumma athinii nuuroo (Hadits SHAHIH, muttafaq alaih) Artinya : Ya Allah, jadikanlah cahaya pada hatiku, dan jadikanlah cahaya pada lisanku, dan jadikanlah cahaya pada pendengaranku, dan jadikanlah cahaya pada penglihatanku, dan jadikanlah cahaya dari belakangku, dan jadikanlah cahaya dari depanku, dan jadikanlah cahaya dari atasku, dan jadikanlah cahaya dari bawahku, Ya Allah berilah aku cahaya. Demikian yang ana bisa bantu, mudah2an bermanfaat. Wassalaamu alaikum wa rohmatullaahi wa barokaatuh. Novy RN (L, 1966) Nkurnia <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Bismillahirrahmaanirrahiim,Assalaamu 'alaikum warahmatullahi wabarakaatuhAdakah doa yng dicontohkan Nabi Muhammad ketika kita berangkat menuju masjidWassalaamu 'alaikum, Yahoo! FareChase - Search multiple travel sites in one click. Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "assunnah" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
[assunnah] Bedah Buku Meneladani Shaum Rasulullah
Assalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh Insya Allah akan diselenggarakan acara bedah buku MENELADANI SHAUM RASULULLAH SHOLLALLAAHU 'ALAIHI WASALLAM Waktu dan Tempat : Sabtu, 22 Oktober 2005 Pkl 15:30 (Ba'da 'Ashar) Ma'had An-Najiyah Jl. Utsman bin 'Affan 90 Griya Cempaka Arum Belakang Polda Jl. Soekarno Hatta Bandung Contact Person : Ma'had An-Najiyah Telp : 022-7831690 GRATIS PEMATERI : Al-Ustadz Abu Haidar Al-Sundawy Jazaakumullaahu khoiro Wassalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[assunnah] INFO : Bedah Buku Lebaran Menurut Sunnah Yang Shahih
Assalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh Insya Allah akan diselenggarakan acara bedah buku LEBARAN MENURUT SUNNAH YANG SHAHIH Waktu dan Tempat : Ahad, 30 Oktober 2005 Pkl 15:30 (Ba'da 'Ashar) - selesai Ma'had An-Najiyah Jl. Utsman bin 'Affan 90 Griya Cempaka Arum Belakang Polda Jl. Soekarno Hatta Bandung Contact Person : Ma'had An-Najiyah Telp : 022-7831690 GRATIS PEMATERI : Al-Ustadz Kholid Syamhudi, Lc (penerjemah) Jazaakumullaahu khoiro Wassalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] tulisan masalah ikhtilat
--- you cansee <[EMAIL PROTECTED]> wrote > kepada semua ikhwah yang mempunyai Tulisan masalah > ikhtilat, mohon bantuan untuk mengirimkannya ke > email saya ini. syukron atas bantuannya. > wassalamu'alaikum. Assalamu'alaikum, CAMPUR BAURNYA PEREMPUAN DENGAN LAKI-LAKI DI PABRIK Oleh Syaikh Abdul Aziz bin Baz Pertanyaan. Syaikh Abdul Aziz bin Baz ditanya : Apa hukum memperlakukan kaum wanita seperti kaum laki-laki di pabrik-pabrik atau kantor-kantor yang tidak Islami ? Dan apa hukum pemeriksaan wanita yang terancam bahaya karena menderita penyakit berbahaya yang menghruskannya untuk disendirikan dalam kondisi ini, walaupun itu di negara-negara Islam, sementara para dokter semuanya laki-laki ? Jawaban. Mengenai hukum campur baurnya kaum wanita dengan kaum laki-laki di pabrik-pabrik dan kantor-kantor, yang mana pekerjanya terdiri dari kaum kuffar dan berada di negara-negara kafir, maka hal ini tidak boleh. Namun sebenarnya ada yang lebih dari itu, yaitu kufurnya mereka terhadap Allah Azza wa Jalla, tentu tidak aneh jika terjadi kemungkaran semacam ini pada mereka. Adapun campur baurnya kaum wanita dengan laki-laki di negara-negara Islam, yang mana mereka pun sebagai orang-orang Islam, maka hal ini haram, dan para pemimpin instansi bersangkutan yang di kantor-kantornya terjadi ikhtilat wajib memisahkan kaum wanita dari kaum laki-laki dengan menempatkan masing-masing kaum di tempat tersendiri, karena ikhtiltat ini mengandung perusak moral yang tidak luput dari pengetahuan orang yang dangkal akalnya sekalipun. Adapun menyendirikan seorang wanita muslimah untuk tujuan pengobatan, jika untuk pengobatannya menuntut demikian dan tidak ada yang bisa mengobatinya kecuali laki-laki maka hal ini boleh, tapi hendaknya dihadiri oleh suaminya jika memungkinkan atau dengan keberadaan wanita-wanita lainnya. Hendaknya dalam masalah ini seorang wanita tidak disendirikan kecuali karena darurat, misalnya karena untuk pemeriksaan tubuhnya. Dasar pembolehannya adalah prinsip mudahnya syariat dan peniadaan kesempitan terhadap umat pada saat darurat, sebagaimana disebutkan Allah dalam firmanNya. Artinya : Allah tidak hendak menyulitkan kamu [Al-Maidah : 6] Dalam ayat lain disebutkan. Artinya : Dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama suatu kesempitan [Al-Haj : 78] [Fatwa Haiah Kibaril Ulama, Juz 2, hal. 613, Syaikh Ibnu Baz] [Disalin dari. Kitab Al-Fatawa Asy-Syariyyah Fi Al-Masail Al-Ashriyyah Min Fatawa Ulama Al-Balad Al-Haram, edisi Indonesia Fatwa-Fatwa Terkini-2, hal 521 522 Darul Haq] Sumber : http://almanhaj.or.id Yahoo! Groups Sponsor ~--> Click here to rescue a little child from a life of poverty. http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/TXWolB/TM ~-> Website Islam pilihan anda. http://www.assunnah.or.id http://www.almanhaj.or.id Website kajian Islam -> http://assunnah.mine.nu Berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [assunnah] URGENT:Mohon pencerahan" Bagaimana takdir kita "
- Original Message - From: Jala Jaelani To: assunnah@yahoogroups.com Sent: Thursday, October 20, 2005 1:35 PM Subject: [***SPAM, Silahkan didelete *** Score/Req: 09.18/05.00] [assunnah] URGENT:Mohon pencerahan" Bagaimana takdir kita " Assalamu 'alaikum wa rohmatullohi wa barokatuhu. Wa`alaykumussalam warahmatullahi wabarakatuh Saya ingin sedikit menyampaikan pendapat saya mengenai hal ini, harap di koreksi jika keliru. Rekan rekan sekalian, saya mohon pencerahannya mengenai hal-hal menyangkut Takdir, berikut ini:Sebelumnya saya memahami bahwa semua takdir manusia, yang baik maupun yang buruk ditetapkan oleh Alloh Subhanahu wa ta'ala, dan Alloh Subhanahu wa ta'ala menurunkan manusia di dunia ini untuk diuji apakah ia akan mengambil takdir yang baik, maksudnya dengan mengikuti petunjuk Alloh Subhanahu wa ta'ala yang disampaikan Rosululloh Shollallohu 'alaihi wa sallam. ataukah dia akan mengikuti hawa nafsunya??? Saya meyakini bahwa manusia yang hidup di dunia diberi kebebasan oleh Alloh Subhanahu wa ta'ala untuk menentukan jalan hidupnya. Benar, tapi perlu diketahui bahwa kebebasan memilih itu tidak terlepas dari kehendak Allah juga, karena tidak mungkin kehendak Allah dikalahkan oleh kehendak makhluq-Nya Allah berfirman: "Artinya : Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu) kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam." [At Takwir :29] Kemudian... tadi pagi saya mengikuti penjelasan tentang takdir.. yang intinya:Bahwa manusia sebelum lahir ke dunia ini sudah mempunyai pilihan takdir... apakah dia akan memilih baik atau buruk... maksudnya Alloh Subhanahu wa ta'ala menetapkan takdir bagi manusia setelah manusia yakin dengan pilihan takdirnya itu... sehingga ketika manusia hidup di dunia, dia tinggal menjalaninya saja.. jadi apa yang sudah ditakdirkan, itu yang akan terjadi karena memang takdir itu yang sudah dipilihnya dahulu ketika sebelum dilahirkan ke dunia. sehingga manusia nggak bisa protes pada Alloh Subhanahu wa ta'ala nanti.Kemudian saya bertanya, bagaimana dengan fungsi Alqur-an yang diturunkan di dunia...Dia menjawab bahwa dahulu juga manusia itu sudah dikasih tahu sama Alloh Subhanahu wa ta'ala cuma kita saat ini nggak menyadarinya.Saya bertanya lagi, bagaimana manusia di dunia ini menentukan pilihan hidupnya (baik atau buruknya)??? Dia (penceramah) menjawab: itu tergantung manusia dahulu memilihnya... contonya ada penjahat menjadi baik... karena dahulu dia menginginkan seperti itu. Penjelasan dari penceramah tsb tidak jelas dan membingungkan, adakah dalil nya dari penjelasannya itu? apa maksud dari perkataannya "tergantung manusia dahulu memilihnya" ? manusia menentukan pilihan hidupnya adalah berdasarkan perbuatan yg dipilihnya sendiri ketika dia melakukannya, lalu kapan maksudnya "dahulu" ? Penceramah jelaskan lagi bahwa hidup di dunia ini seperti wayang atau sinetron katanya.. jadi cerita kita itu dan perbuatan kita itu sudah ada ketentuan dan kita di dunia ini tinggal ngelakoni aja. Penjelasan si penceramah itu seolah-olah seperti pemahaman taqdir menurut Jabariyah, yaitu bahwa manusia dianggap sepeti wayang yg segala perbuatannya dilakukan bukan berdasarkan kehendaknya/pilihannya sendiri ketika melakukannya. Memang benar bahwa segala sesuatu telah ditentukan oleh Allah dan tercatat di Lauhul Mahfuz termasuk perbuatan para hamba-Nya. Allah berfirman "Artinya : Apakah kamu belum tahu bahwa Allah mengetahui apa yang ada di langit dan bumi, sesungguhnya hal itu telah ada dalam Kitab, sesungguhnya itu bagi Allah sangat mudah" [Al-Hajj : 70] Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda. "Artinya : Tak seorangpun dari kamu kecuali telah tertulis tempatnya di surga atau tempatnya di neraka" Kemudian (sahabat) bertanya : "Ya Rasulullah, apakah kita tidak menyerah saja" (Dalam suatu riwayat disebutkan :'Apakah kita tidak menyerah saja pada catatan kita dan meninggalkan amal). Beliau menjawab : "Jangan, beramallah, setiap orang dipermudah (menuju takdirnya)"[Hadits Riwayat Bukari] Tapi tidak berarti seorang hamba melakukan segala perbuatannya sama sekali tanpa kehendak dari dirinya sendiri (seperti wayang), seorang hamba tetap melakukan segala sesuatu perbuatannya dgn kehendaknya sendiri, karena sesungguhnya segala perbuatan yang dilakukan oleh orang yang memiliki akal sehat jelas dia lakukan atas dasar kehendaknya/pilihannya sendiri. Sebagaimana firman Allah.: "Artinya : Maka baran