Re: [balita-anda] Ty SPOG di Pekanbaru
wah saya baru buka email nih, sorry kalo telat menginformasikan saya kebetulan tinggal di pku juga, dan lagi hamil 3 bulan, saya kalu periksa di rumah sakit awal bross, jalan sudirman, ama Dr Hj Lili... semoga bermanfaat..kalau boleh tahu asal kota dari mana mbak...?? Jessica [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear All, Saya mo tanya ke rekan2 sekalian, ada yg stay di pekanbaru gak? Kalo ada tlg dong informasi dokter kandungan yang rekomen di sana dan rumkit yang rekomen utk melahirkan disana. Karena kemungkinan besar dalam beberapa bulan ke depan sy mungkin sekeluarga akan pindah ke sana, dan kebetulan sekarang sy lagi hamil 5 mg. Tolong banget yach moms dads. Thanks in advance Regards, Jessica-mommynyaevan - Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail beta.
[balita-anda] Hati-Hati dengan PT HobiHobi
Mohon disebarluaskan agar mampu menjadi pembelajaran. Kepada: Seluruh orangtua, para pendidik, para pihak yang berwenang dalam program pendidikan anak-anak Cerita ini kami sampaikan agar menjadi perenungan dan pembelajaran bagi kita para orangtua, pendidik, maupun pihak manapun yang terlibat dalam pendidikan generasi muda bangsa. Keponakan yang sangat kami cintai, (Alm) Miftah Fadli, berusia 9,5 tahun, merupakan anak satu-satunya dari kakak kami, bersekolah di SD Percontohan Rawajati 08 Pejaten, Jakarta Selatan. Pada tanggal 2-4 Oktober 2006 yang lalu (Alm) Fadli mengikuti pesantren Ramadhan yang diadakan oleh pihak sekolah bekerja sama dengan PT Area Hobi-hobi, bertempat di Wisma Hobi-Hobi, Jl. Raya Hankam 33 Pondok Gede, Bekasi, dengan beberapa acara salah satunya adalah outbound (surat penawaran, daftar acara, panitia dan penanggung jawab kami lampirkan). Pada hari kedua, tgl 3 Oktober, setelah melaksanakan shalat Dzuhur bersama-sama, para siswa dijadualkan untuk beristirahat/tidur siang. Namun entah bagaimana, tanpa adanya pengawasan dan kontrol dari pihak penyelenggara, beberapa orang anak termasuk Alm Fadli ternyata sudah asyik bermain-main di kolam renang yang ada di lokasi penyelenggaraan. Dan tanpa disadari oleh teman-temannya, Alm kemudian diketemukan sudah terapung di kolam renang dalam keadaan tidak sadarkan diri. Pada saat itu, tidak ada satupun petugas dari panitia pelaksana (PT Area Hobi-hobi) maupun dari pihak guru sekolah berada di lokasi kejadian. Almarhum di angkat dari air ke pinggir kolam hanya oleh teman-temannya. Setelah Alm diletakkan di pinggir kolam, barulah mereka memberitahukan guru mereka. Alm kemudian dilarikan ke rumah sakit oleh panitia dan guru. Dari hasil pemeriksaan CT Scan di rumah Sakit Haji Pondok Gede, diketahui Alm Fadli mengalami pendarahan otak akibat benturan hebat di kepalanya, dan harus segera di operasi. Diduga di kolam renang tersebut Alm Fadli tergelincir dan kepalanya membentur lantai. Karena keterbatasan alat, dan harus segera dilakukan operasi, Alm segera dibawa ke RS Harapan Bunda Pasar Rebo untuk dioperasi di sana. Ternyata operasi tidak membuat kondisi Alm lebih baik, karena masih tetap tidak sadarkan diri (koma). 2 minggu kemudian dilakukan operasi kedua. Operasi kedua pun tidak bisa menyadarkan Alm. Setelah lebih dari 3 minggu dirawat di ICU RS Harapan Bunda tanpa ada tanda-tanda membaik, dengan biaya yang sudah dikeluarkan lebih dari Rp 200 juta, akhirnya orang tua Alm memutuskan untuk memindahkannya ke RSCM. Sempat dirawat selama 6 hari di ICU Anak RSCM, akhirnya, pada tanggal 4 Nopember 2006, Allah SWT - Sang Pemilik Kehidupan - mengambil pulang keponakan kami menghadapnya. Innalillahi wa inna illaihi rojiunĀ . Sebagai makhluk yang beriman, kami ikhlaskan kepergian anak, keponakan kami itu. Tapi sebagai manusia, selain berikhtiar untuk mempertahankan hidup Fadli sebelum dia meninggal, kami juga diwajibkan untuk berikhtiar mempertanyakan bagaimana para pihak yang terlibat di kejadian tersebut mempertanggungjawabkan kegiatan mereka. Kami menilai pihak sekolah SD Percontohan Rawajati 08 memperlihatkan itikad baik. Setelah kejadian sampai meninggalnya keponakan kami, pihak sekolah senantiasa mendampingi orangtua Fadli, baik dengan dukungan moril maupun materiil yaitu dengan ikut menanggung biaya pengobatan. Namun itikad baik itu tidak terlihat dari pihak penyelenggara yaitu PT Area Hobi-hobi, kecuali hanya di hari meninggalnya Fadli. Ketika dalam proses selanjutnya orangtua mempertanyakan pertanggungjawaban Hobi-hobi dan apakah tidak ada jaminan asuransi yang disediakan dalam kegiatan tersebut, pihak Hobi-Hobi menjawab tidak tahu dan menyuruh menghubungi Bpk. Rudi (Direksi). Namun setiap dihubungi selalu tidak pernah ada di kantor, dan no HP yang diberikan pun tidak pernah aktif. Terkait dengan hal itu, ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan di sini: 1. Saya terbiasa terlibat dalam aktivitas outbound atau kegiatan luar ruang. Dalam kegiatan semacam itu, sudah menjadi kewajiban bagi penyelenggara untuk mengamankan kegiatan dengan sebaik-baiknya, termasuk dengan menanggung asuransi bagi para peserta. Lokasi yang berada di luar ruang, adanya kolam renang, perbukitan, dll, termasuk aktivitas fisik yang dilaksanakan, menjadikan kegiatan seperti itu sangat beresiko terhadap kecelakaan. Oleh karena itu, sangat patut dipertanyakan profesionalitas dan kelayakan pihak Hobi-hobi menyelenggarakan acara seperti yang ditawarkannya ke berbagai sekolah itu, dengan hanya mempertimbangkan keuntungan sepihak tanpa mempertimbangkan resiko-resiko yang mungkin dihadapi terkait dengan peserta, terutama anak-anak yang masih sangat belia. 2. Dalam hukum, anak di bawah umur tidak
[balita-anda] haruskah rangga kami di sapih..?
Dear rekan-rekan milis saya punya anak laki-laki,rangga 1 tahun 4 bulan dan masih saya kasih ASI sampai sekarang ditambah dengan susu formula. Alhamdulillah saya sekarang lagi hamil insya ALLAH anak kedua , usia kandungan saya 2 bulan. Pengalaman hamil rangga dulu pas usia kandungan 6 bulan, air ASI saya sudah keluar. Saya cemas kalau ASI pertama saya nanti yg keluar kolestrumnya akan habis di minum rangga, entar adeknya nggak kebagian dong... pertanyaan saya 1. mohon sharing pengalaman dari rekan-rekan milis budiman, dengan kasus seperti saya itu apakah rangga kami harus di sapih supaya ASI pertama ( kolestrum ) bisa untuk adeknya..? 2. Atau apakah rangga bisa kami teruskan ASI sampai 2 tahun...? mohon sharingnya.. thanks sebelumnya - Stay in the know. Pulse on the new Yahoo.com. Check it out.
[balita-anda] butuh majalah ayahbunda Edisi I/2006 (urgent)
rekan-rekan milis saya saat ini benar-benar butuh majalah ayahbunda Edisi I 2006 khususnya mengenai artikel surat pembaca. Mohon bagi yang punya saya bisa minta fotokopian halaman surat pembacanya saja. Ongkos kirim dan biaya fotokopi akan saya tanggung...mohon japri saya terimakasih banyak sebelumnya shukron kashiron,thank you,matur nuwun,mauliate,teriamkasih buanget sebelumnya - All-new Yahoo! Mail - Fire up a more powerful email and get things done faster.
[balita-anda] Butuh Majalah Ayah Bunda Edisi I Janunari 2006
Dear rekan-rekan milis Saya lagi butuh Majalah Ayah Bunda Edisi I Januari 2006, saya sudah cari kemana-mana ( saya berada di pekanbaru ) tapi tidak ketemu, bagi yang mempunyai edisi tersebut mohon japri saya...terimakasih sebelumnya regard - Get your own web address for just $1.99/1st yr. We'll help. Yahoo! Small Business.
Re: [balita-anda] nggak mau minum pake botol
anak saya sampai 3 bulan juga awalnya tidak mau dikasi asi perah dalam botol. karena selama ini terbiasa diberi langsung dari puting ibunya. karena cuti melahirkan sudah habis, saya cukup kesulitan karena ternyata si kecil tidak mau minum asi perah dalam botol. dia sampai ngamuk2 pas dikasi botol. dari beberapa literatur, saya coba awalnya dgn menyuapi pake sendok (ini dilakukan oleh tantenya karena saya sudah bekerja). memang tidak maksimal tapi tidak apa-apa, yang penting ada pemasukan asi. sore dan malam hari ketika sudah pulang kerja, baru saya maksimalkan lagi asinya. selain disuapi pakai sendok, coba juga diajarkan menyusui pakai botol pada saat dia mau tertidur. pas dia lagi setengah mau tertidur, susui pakai botol. lama-lama insting dia akan memberi pesan ke otak, untuk menyedot. akhirnya karena tantenya telaten memberikan botol pada saat dia mau tertidur/terbangun dalam tidurnya, si kecil sekarang sudah terbiasa minum asi di botol. MP-ASI juga harus sabar. beli makanan bubur yang jangan ada campuran susu bubuknya. anak saya 3 kali muntah ketika saya berikan beberapa merk yang mengandung susu bubuk. mungkin karena dia selama ini terbiasa asi, jadi nggak mau makan bubur yang ada campuran susu bubuk (bahkan mencium baunya pun sudah bikin dia eneg mau muntah). beli yang hanya mengandung beras merah, atau kacang hijau pure (tentu dgn campuran vitamin tambahan lainnya), lalu airnya bisa dimasukkan asi perah (jadi jgn pakai susu bubuk/formula). lebih baik lagi kalau yang asli kacang hijau/beras maerah yang telah ditumbuk sendiri. oke selamat mencoba ya esti listyaningsih [EMAIL PROTECTED] wrote: w sama tuh kaya' Yayi aku ngakalinnya pake madu di ujung dotnya lama-lama mau kok Kalo masalah makan juga gitu ... susah beneee.. Ahirnya kita nyuapin pas kalo dia lagi main .. jadi gak serius2 banget pake celemek' atau sendok... kadang pake tangan malah hehheheh ... jadi agak jorok sih tapi yang penting masuk atau dia suruh pegang biskuit sendiri saja, sebelumnya biskuit dicelup ke susu. Have a nice try ya Subrata wrote: Mau nanya nich, bayi saya udah 6 bulan dan sampai sekarang nggak mau minum pake botol n susu formula, walaupun ASI di perah dan dimasukin ke botol tetap nggak mau minum, malah merengek. Juga saat ini coba diberi MPASI tapi tetap nggak mau makan, ada ide nggak ya atau pengalaman dari teman yang lain ? Thank Rgds, Esti __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com - Yahoo! DSL Something to write home about. Just $16.99/mo. or less