RE: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding
Kalau saya, sengaja, dinding yang terbuka (nggak ketutupan perabot) saya tutupin kertas A3, kira-kira setinggi anak saya (2 tahun 10 bulan). Jadi kalau dia nyoret2 saya bilang gapapa asal dikertas. Nurut tuh. Selain itu, saya juga selalu beliin dia buku gambar. Tiap kali habis saya kasih lagi yang baru. Dibilangin dia ngerti juga kok, kalau mo nyoret2 harus di buku gambar. Malah sekarang minta buku gambar melulu. Setahu saya, asal nyoretnya pakai pinsil warna atau krayon, bisa dibersihkan dengan air sabun. Gampang kok. Memang dindingnya jadi rada pudar warnanya, tapi kalau hati-hati masih bagus kok. M -Original Message- From: Afiyati Reno [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, January 06, 2003 9:35 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Dear ibu dan bapak, Soal corat-coret anak, saya jadi ingat ada temen saya yang punya anak 2 orang: 4 dan 1,5 tahun yang keduanya suka menggambar juga didinding. Karena capek melarang, akhirnya temen saya dan suaminya sepakat untuk membiarkan saja kedua anaknya 'berkreasi' di dinding rumah mereka. Mereka pikir, nanti kalau anak-anak sudah agak besar dan tidak mau lagi menggambar didinding, mereka akan men-cat ulang seluruh rumah. Alhasil, seluruh dinding rumah tanpa terkecuali, kamar tidur, ruang tamu, pokoknya semua, penuh dengan hasil karya kedua anak mereka. Mungkin karena tersalurkan, atau memang karena bakat anak-anak mereka, gambar yang dibuat ada yang bagus juga. Yang 'sedikit tidak bagus' dibuat oleh yang kecil (gambar abstrak, katanya). Dan dengan bangganya teman saya itu mengatakan kepada setiap tamu, bahwa itu adalah hasil karya anaknya. Tapi sekarang dengan seijin kedua anaknya, teman saya sudah mencat ulang semua dinding rumah. Karena anaknya sudah mau menggambar dikertas saja. Nah mungkin ada diantara netters yang mau meniru cara ini? Kayaknya oke juga ya? Semoga bermanfaat. Salam. Afie. -Original Message- From: Meike [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Saturday, January 04, 2003 9:04 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Bundanya Keefe, pengalaman saya dengan dua orang anak sekarang usia 7 dan 5 mungkin membantu. Saya bersyukur bahwa keduanya tidak senang coret-coret dinding. Sejak kecil saya sediakan kertas untuk mereka coret-coret juga saya sediakan whiteboard di dinding (cuma mungkin jadi boros dengan spidol - mungkin masih lebih baik daripada dinding rumah kita dipenuhi dengan kreativitas grafiti anak kita) atau kadang-kadang juga saya sediakan kertas untuk anak mencoret-coret lalu hasil karyanya bisa saja kita tempelkan di dinding sebagai wujud apresiasi kita atas kreativitasnya. Dengan cara seperti itu ternyata cukup berhasil untuk kedua anak saya bahkan sampai saat ini. Mudah-mudahan pengalaman saya ini dapat membantu. Selamat mencoba. salam, Meike [EMAIL PROTECTED] http://www.TimeLifeJakarta.Com - Original Message - From: vivid [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 03, 2003 1:31 PM Subject: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Dear Netter. Saya bundanya Keefe, ingin menanyakan bagaimana cara mengajarkan agar Keefe tidak mencoret coret dinding, karena sepertinya Keefe sangat menikmati apabila mencoret dan saya memintanya untuk tidak mencoret maka my baby itu makin semangat untuk menjaili bundanya dengan semakin mencoret. Mohon sharing dari netter, apabila ada pengalaman mengenai hal yang sama salam Bunda keefe - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding
Sedikit cerita aja... Di TV jepang baru-baru ini, seorang penulis komik terkenal (dan sangat kaya tentunya.. :) bercerita bahwa waktu kecil dia diijinkan oleh orangtuanya mencoret-coret dimana saja dia suka, termasuk di sel. dinding rumahnya. Karena bakatnya tersalurkan, akhirnya dia menjadi penulis komik yg sangat laku. Kita semua tahu, komik di jepang sangat terkenal, dan film2 kartunnya ditayangkan hampir di seluruh TV di dunia. Nah, ada yg mau mengikutinya ?? :) salam, Taufan -Original Message- From: Afiyati Reno [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, January 06, 2003 11:35 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Dear ibu dan bapak, Soal corat-coret anak, saya jadi ingat ada temen saya yang punya anak 2 orang: 4 dan 1,5 tahun yang keduanya suka menggambar juga didinding. Karena capek melarang, akhirnya temen saya dan suaminya sepakat untuk membiarkan saja kedua anaknya 'berkreasi' di dinding rumah mereka. Mereka pikir, nanti kalau anak-anak sudah agak besar dan tidak mau lagi menggambar didinding, mereka akan men-cat ulang seluruh rumah. Alhasil, seluruh dinding rumah tanpa terkecuali, kamar tidur, ruang tamu, pokoknya semua, penuh dengan hasil karya kedua anak mereka. Mungkin karena tersalurkan, atau memang karena bakat anak-anak mereka, gambar yang dibuat ada yang bagus juga. Yang 'sedikit tidak bagus' dibuat oleh yang kecil (gambar abstrak, katanya). Dan dengan bangganya teman saya itu mengatakan kepada setiap tamu, bahwa itu adalah hasil karya anaknya. Tapi sekarang dengan seijin kedua anaknya, teman saya sudah mencat ulang semua dinding rumah. Karena anaknya sudah mau menggambar dikertas saja. Nah mungkin ada diantara netters yang mau meniru cara ini? Kayaknya oke juga ya? Semoga bermanfaat. Salam. Afie. - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding
Pak Taufan, Saya baru mau sharing tentang pengalaman seperti yang Pak Taufan ceritakan, saat ini anak saya umur 4,5 tahun dan dia sudah senang coret-coret dinding dan lemari dari sejak usia 2 tahunan. Kalau saya sih sudah sediakan buat mereka lemari pakaian yang besar dan satu dinding kamar buat dicorat-coret. Saya dan suami sih penganut paham demokrasi kali yach, sepanjang tingkah laku anak kita masih positif yah ndak apa2 lha, toh nanti bisa kita bersihkan atau cat lagi gitu...kemajuannya sih cukup bagus mereka jadi senang menggambar dan menulis dan senang berekspresi lewat gambar. Misalnya kalau habis kita bawa jalan2 lihat gunung kayak kemarin gitu, lalu di rumah dia ingatin dan minta digambarin gunung yang dia lihat, dia ingatin lagi kalau itu Gunung Salak seperti yang kita bilangin. Gitu saja sharing saya. Salam Lilis -Original Message- From: Taufan Surana [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, January 06, 2003 9:57 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Sedikit cerita aja... Di TV jepang baru-baru ini, seorang penulis komik terkenal (dan sangat kaya tentunya.. :) bercerita bahwa waktu kecil dia diijinkan oleh orangtuanya mencoret-coret dimana saja dia suka, termasuk di sel. dinding rumahnya. Karena bakatnya tersalurkan, akhirnya dia menjadi penulis komik yg sangat laku. Kita semua tahu, komik di jepang sangat terkenal, dan film2 kartunnya ditayangkan hampir di seluruh TV di dunia. Nah, ada yg mau mengikutinya ?? :) salam, Taufan -Original Message- From: Afiyati Reno [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, January 06, 2003 11:35 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Dear ibu dan bapak, Soal corat-coret anak, saya jadi ingat ada temen saya yang punya anak 2 orang: 4 dan 1,5 tahun yang keduanya suka menggambar juga didinding. Karena capek melarang, akhirnya temen saya dan suaminya sepakat untuk membiarkan saja kedua anaknya 'berkreasi' di dinding rumah mereka. Mereka pikir, nanti kalau anak-anak sudah agak besar dan tidak mau lagi menggambar didinding, mereka akan men-cat ulang seluruh rumah. Alhasil, seluruh dinding rumah tanpa terkecuali, kamar tidur, ruang tamu, pokoknya semua, penuh dengan hasil karya kedua anak mereka. Mungkin karena tersalurkan, atau memang karena bakat anak-anak mereka, gambar yang dibuat ada yang bagus juga. Yang 'sedikit tidak bagus' dibuat oleh yang kecil (gambar abstrak, katanya). Dan dengan bangganya teman saya itu mengatakan kepada setiap tamu, bahwa itu adalah hasil karya anaknya. Tapi sekarang dengan seijin kedua anaknya, teman saya sudah mencat ulang semua dinding rumah. Karena anaknya sudah mau menggambar dikertas saja. Nah mungkin ada diantara netters yang mau meniru cara ini? Kayaknya oke juga ya? Semoga bermanfaat. Salam. Afie. - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding
Dear bunda Keefe, Gimana kalo dinding rumahnya dilapisin kertas gulungan. Saya gak tau apa istilahnya dan fungsinya buat apa, tapi lebarnya sekitar 1 meter, jadi lumayanlah buat 'melindungi' tembok :) Mungkin netter lain ada yg punya informasi lebih jelas mengenai jenis kertas ini. Kalo gak salah sih bisa dibeli di toko kertas atau toko atk yg besar. Mencoret2 itu salah satu jenis kreatifitas anak, jadi menurut saya sih daripada dilarang, mending diakalin aja. Maaf kalo gak berkenan, semoga berguna, Salam, mama Kayra - Original Message - From: vivid [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 03, 2003 1:31 PM Subject: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Dear Netter. Saya bundanya Keefe, ingin menanyakan bagaimana cara mengajarkan agar Keefe tidak mencoret coret dinding, karena sepertinya Keefe sangat menikmati apabila mencoret dan saya memintanya untuk tidak mencoret maka my baby itu makin semangat untuk menjaili bundanya dengan semakin mencoret. Mohon sharing dari netter, apabila ada pengalaman mengenai hal yang sama salam Bunda keefe Ikuti polling TELKOM Memo 166 di www.plasa.com dan menangkan hadiah masing-masing Rp 250.000 tunai - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding
bagaimana kalau dibelikan papan tulis yg aman? yg merk TOMY (Megasketcher)lumayan bagus, besar dan reliable dan menariknya kalau mau dihapus tinggal ditarik automatically nanti bisa roll back dan bunyinya lumayan menarik perhatian anak. coret2 jadi asyik dan aman, hv a fun! kalau masih tertarik coret dinding, megasketchernya bisa digantungin aja di tembok. pasti anaknya tertarik deh mbak, bisa nyoret semaunya dan bisa hapus gampang, coret lagi coret lagi, ASYIK!!! From: Mama Kayra [EMAIL PROTECTED] Reply-To: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Date: Fri, 3 Jan 2003 20:50:32 +0700 Dear bunda Keefe, Gimana kalo dinding rumahnya dilapisin kertas gulungan. Saya gak tau apa istilahnya dan fungsinya buat apa, tapi lebarnya sekitar 1 meter, jadi lumayanlah buat 'melindungi' tembok :) Mungkin netter lain ada yg punya informasi lebih jelas mengenai jenis kertas ini. Kalo gak salah sih bisa dibeli di toko kertas atau toko atk yg besar. Mencoret2 itu salah satu jenis kreatifitas anak, jadi menurut saya sih daripada dilarang, mending diakalin aja. Maaf kalo gak berkenan, semoga berguna, Salam, mama Kayra - Original Message - From: vivid [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 03, 2003 1:31 PM Subject: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Dear Netter. Saya bundanya Keefe, ingin menanyakan bagaimana cara mengajarkan agar Keefe tidak mencoret coret dinding, karena sepertinya Keefe sangat menikmati apabila mencoret dan saya memintanya untuk tidak mencoret maka my baby itu makin semangat untuk menjaili bundanya dengan semakin mencoret. Mohon sharing dari netter, apabila ada pengalaman mengenai hal yang sama salam Bunda keefe Ikuti polling TELKOM Memo 166 di www.plasa.com dan menangkan hadiah masing-masing Rp 250.000 tunai - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] _ STOP MORE SPAM with the new MSN 8 and get 2 months FREE* http://join.msn.com/?page=features/junkmail - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding
Bundanya Keefe, pengalaman saya dengan dua orang anak sekarang usia 7 dan 5 mungkin membantu. Saya bersyukur bahwa keduanya tidak senang coret-coret dinding. Sejak kecil saya sediakan kertas untuk mereka coret-coret juga saya sediakan whiteboard di dinding (cuma mungkin jadi boros dengan spidol - mungkin masih lebih baik daripada dinding rumah kita dipenuhi dengan kreativitas grafiti anak kita) atau kadang-kadang juga saya sediakan kertas untuk anak mencoret-coret lalu hasil karyanya bisa saja kita tempelkan di dinding sebagai wujud apresiasi kita atas kreativitasnya. Dengan cara seperti itu ternyata cukup berhasil untuk kedua anak saya bahkan sampai saat ini. Mudah-mudahan pengalaman saya ini dapat membantu. Selamat mencoba. salam, Meike [EMAIL PROTECTED] http://www.TimeLifeJakarta.Com - Original Message - From: vivid [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 03, 2003 1:31 PM Subject: [balita-anda] Bagaimana menganjar anak tidak mencoret dinding Dear Netter. Saya bundanya Keefe, ingin menanyakan bagaimana cara mengajarkan agar Keefe tidak mencoret coret dinding, karena sepertinya Keefe sangat menikmati apabila mencoret dan saya memintanya untuk tidak mencoret maka my baby itu makin semangat untuk menjaili bundanya dengan semakin mencoret. Mohon sharing dari netter, apabila ada pengalaman mengenai hal yang sama salam Bunda keefe - Parade Parcel Indokado 2002-2003 - Buy 10, Get One Free! http://www.indokado.com/parcel2002.html Info balita, http://www.balita-anda.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]