Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin
Sdr. Liang U, Terima kasih atas penjelasannya. Ini sangat membantu dan menambah pengetahuan saya. Terus terang, belajar bahasa Mandarin bagi saya sungguh rumit. Hurufnya aja ada yang Tradisional, ada yang Simplified. Belum lagi empat macam pengucapannya itu, juga ada yang satu ucapan dengan nada sama, namun mempunyai arti yang berbeda. Namun begitu, saya senang sekali belajar huruf Mandarin ini, goresannya sungguh indah. Penyederhanaan bahasa dan kata (huruf dlm Mandarin) memang tidak bisa dihindari. Apalagi di era Informasi seperti sekarang ini. Bahasa (kata) sering disingkat demi kecepatan berkomunikasi, contohnya kalimat SMS dan chatting. Namun hal-hal tradisional saya rasa penting juga untuk dilestarikan, khususnya mengenai huruf Mandarin ini. Oleh karena itu saya memutuskan untuk mempelajari dua-duanya, meskipun terasa sulit. Sdr. Liang U, kalau sdr. tidak berkeberatan, sudilah kiranya sdr. mengirimkan daftar huruf-huruf tersebut via Japri ke saya. Saya akan sangat berterima kasih. Salam Hormat, putubudi liang u wrote: - cut --- Jepang menyederhanakan huruf Tionghoa secara terpisah, sehingga yang ada di Jepang berbeda dengan yang digunakan di Tiongkok. Taiwan menolak huruf yang disederhanakan hanya karena alasan politik, sedang Hong Kong dan Macau waktu itu masih menjadi koloni Inggeris dan Portugis. Sedang seluruh dunia yang belajar Mandarin menggunakan huruf yang disederhanan, kecuali tentunya sekolah-sekolah yang dibuka oleh Taiwan. Huruf yang disedernakan ini dalam bahasa Mandarin disebut Jaintizi. Karena pembaca milis juga banyak yang tidak tahu jelas apa saja huruf yang 1753 itu, atau apa huruf yang sering disederhanakan sendiri masing-masing, saya pernah mau memuat daftar itu di milis ini, tapi karena milis ini tidak memperkenankan adanya attachment, maka usaya saya tak berhasil. Sekian, mudah-mudahan membantu. Liang U
Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin
Bpk. Xuan Tong yang baik, Terima kasih atas penjelasannya. Hal ini saya tanyakan karena saya sekarang sedang mulai belajar bahasa Mandarin. Ternyata banyak huruf yang mempunyai dua macam penulisan dengan satu pengucapan yang sama serta arti yang sama. Yang satu katanya disebut Tradisional, dan yang satunya disebut Simplified. Meskipun demikian, dua-duanya akan berusaha saya hafalkan. Kalau memang topik ini sudah pernah dibahas, nanti saya akan searching saja. Sekali lagi terima kasih atas penjelasan Bpk. Salam hormat, putubudi perfect_harmony2000 wrote: SDr.Putu, hal ini sebenarnya sudah dibahas panjang lebar di milist ini, entah sudah dimasukkan ke dalam website atau belum, saya tidak ingat. Tapi boleh anda gunakan mesin pencari, kata kunci adalah simplified atau jian ti zhi. Sekilas saja, simplified yang kita kenal sekarang ini adalah hasil produksi PRC. Jauh sebelummnya, Jepang sudah melakukan penyederhaan tulisan Kanji, kalau tidak salah ingat sekitar tahun 20an. Hormat saya, Xuan Tong
Re: [budaya_tionghua] Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin
Gue coba jawab sebisanya menurut pengetahuan saya, tapi saya bukan guru Mandarin lho, hehe - Original Message - From: Petrus Purwana To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 11:05 AM Subject: [budaya_tionghua] Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin All, saya ada beberapa pertanyaan mengenai les bahasa mandarin. - Asumsi pengajar sama2 lokal atau sama2 native, apa bedanya satu tempat les dengan tempat les lainnya? Apakah ada perbedaan metoda? Apa saja perbedaannya? Tentu saja ada perbedaan mengajar antara satu tempat les dengan tempat lainnya, termasuk perbedaan metode mengajar, kemampuan guru yang mengajar, tanggung jawab guru, sistem yang diterapkan, bahasa yang digunakan, dll. Terus terang saja kadang ada sebagian guru yang mengajar sembarang saja, yang penting waktu 1,5 jam habis trus pulang, bukannya menjelekkan tapi it's fact. Sebaiknya kalo mau cari guru cari guru yang memang benar-benar bertanggung jawab dalam mengajar, jadi memang dari dalam hati mau itu anak pintar dan bisa jadi dia penuh tanggung jawab, guru seperti ini juga banyak lho, so pandai-pandai saja dalam melihat kalo guru lagi mengajar. - Apakah metode pengajaran bahasa Mandarin dari dulu sampai sekarang berkembang? Apa perbedaannya? Menurut saya saat ini metode pengajaran bahasa Mandarin yang digunakan kebanyakan metode Han Yu Pin Yin karena inilah bahasa Mandarin yang digunakan secara international termasuk di PBB, kalo dulu orang masih belajar Cu In Pu Hau, tapi dua-duanya bagus kog kalo bisa dipelajari sekaligus - Apakah lebih baik mengambil les Mandarin dgn guru2 native ? Menurut saya menggunakan guru bahasa Mandarin Native sebaiknya untuk anak yang paling dikit sudah ada dasar bahasa Mandarinnnya kalo ngak lebih baik gunakan guru lokal yang bagus Kalo kita pake yang Native, kebanyakan mereka sulit menjelaskan ke anak definisi sebenarnya, khan mereka gak pande bahasa Indonesia, bahasa Inggris juga hancuran gue lihat. - Apakah sebaiknya les Mandarin dengan guru dari / lulusan Beijing atau sekitarnya yang nadanya masih bernyanyi sehingga si murid langsung belajar bahasa Mandarin dengan benar? Apakah hal ini perlu dipertimbangkan? Menurut saya sih tidak harus tamatan Beijing atau GuangZhou atau dll, yang penting gurunya itu memang berkemampuan mengajar dengan metode Han Yu Pin Yin yang benar dan nada yang diucapkan juga sudah nada China sana bukan nada lokal, itu saja sih. Dari pengalaman saya gak semua tamatan luar itu bagus, kadang mereka belajar diluar juga atas permintaan orang tua, dll, jadi belajarnya gak serius, kalo mau cari guru cari yang memang dia hobby ngajar Mandarin, pasti deh anak kita dipoles kayak anak sendiri, hehe Maaf pertanyaan yang banyak dan mungkin basic sekali, tapi saya sedang mencari les Mandarin utk anak saya dan sedang mencari2 perbedaan antar tempat kursus. Terima kasih banyak. Petrus ini menurut gue lho, kalo ada yang salah jangan marah -marah ya, ^_^ Rgds, Chien -- The information contained in this communication is intended solely for the use of the individual or entity to whom it is addressed and others authorized to receive it. It may contain confidential or legally privileged information. If you are not the intended recipient you are hereby notified that any disclosure, copying, distribution or taking any action in reliance on the contents of this information is strictly prohibited and may be unlawful. If you have received this communication in error, please notify us immediately by responding to this email and then delete it from your system. Ernst Young is neither liable for the proper and complete transmission of the information contained in this communication nor for any delay in its receipt. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[budaya_tionghua] 9 Jan: This Day In History: Columbus Mistakes Manatees for Mermaids [hoax sejarah
Nah ini adalah namanya hoax dari sejarah. Untuk mereka yg pernah tinggal didaerah Amazone dan Caribean Island atau tinggl dieverglades dari Gulf of Mexico - ini pengetahuan sejarah adalah hoax penulis yg menertawakan. Mengenai phenotype dari Manatee memang dia menulis kurang lebih korek - tetapi dia tidak ditulis - dimana binatang ini dapat diketemukan.dan dimana binatang ini dipergunakn untuk penghidupan penduduk setempat. Manatee adalah semacem binatang air yg hidup didalam brackish dan fresh- water dibanyak tempat2 didaerah ini. Mereka adalah semacem binatang yg boleh dikatakan adalah semacem whale dari daerah tsb - dan tidak bisa hidup diluar air - karena berat badan mereka dan karena mereka tidak punya kaki. Utk mereka yg belum pernah lihat - Binatang air ini seperti sea-elephant atau seal - tetapi seal dan sea-elephant bisa naik kedarat dan menjemur diatas pantai. Manatee tidak dapat keluar - karena terlalu berat. nama scientificnya adala watercow atau seacow. Manatee hidup dari tanaman2 yg ada didaerah pantai - hutan mangrove, dan daerah2 sungai yg penuh waterhyacint. Untuk native American yg tinggal diCaibean - binatang ini adalah semacem ternak. Penduduk dari daerah ini tidak mengetahui adanya sapi, kuda, kembing etc dan diet daging mereka harus datang dari udara - burung2 dan dari air - seafood. Yg dari daratan mereka hanya menemukan amphibia, ,reptiles dan mamalia kecil, etc dan manusia. Cannibalisme banyak dan tawanan perang dipiara sebagai ternak untuk dimakan. Manatee utk penduduk ini dipakai utk kulit dan dagingnya - dan tulangnya dipakai utk medicine [hoax] Sekarang binatang ini sama dgn American Native diCaribean semua sudah musnah dan tidak ada karena bajak2laut yg datang dari Europah. Yg masih dapat diketemukan hanya didaerah amazona dan disungai dibagian utara benua America selatan. Manatee juga masih dapat diketemukan didaerah pantai dari gulf of Mexico..Untuk menemukannya dan menangkapnya sangat sulit sebab selain sedikit - juga sulit dilihat karena warna air yg penuh dgn tanaman didalam hutan mangrove. Jikalau ditulis bahwa Columbus membikin kesalahan bahwa manatees adalah mermaid - ini memang lamunan sipenulis yg super hebat. Manusia yg mana yg akan melihat manatees ini sebagai mermaid - makluk setengah manusia dan ikan [lihat webside dibawah ini] Ini kan lebih kaya seal dari pada manusia. Kemungkinan besar memang Columbus harus menemukan binatang ini dan pasti ditulis didalam logbook kapal tetapi manatee yg namanya berasal dari perkataan manati [buahdada[ dlm bah. caraib - didalam terjemahan kedalam bah. lain mungkin dirubah menjadi mermaid. Andreas http://en.wikipedia.org/wiki/Manatee === D.O.C 107 [EMAIL PROTECTED] wrote: January 9: General Interest 1493 : Columbus mistakes manatees for mermaids On this day in 1493, Italian explorer Christopher Columbus, sailing near the Dominican Republic, sees three mermaids--in reality manatees--and describes them as not half as beautiful as they are painted. Six months earlier, Columbus (1451-1506) set off from Spain across the Atlantic Ocean with the Nina, Pinta and Santa Maria, hoping to find a western trade route to Asia. Instead, his voyage, the first of four he would make, led him to the Americas, or New World. Mermaids, mythical half-female, half-fish creatures, have existed in seafaring cultures at least since the time of the ancient Greeks. Typically depicted as having a woman's head and torso, a fishtail instead of legs and holding a mirror and comb, mermaids live in the ocean and, according to some legends, can take on a human shape and marry mortal men. Mermaids are closely linked to sirens, another folkloric figure, part-woman, part-bird, who live on islands and sing seductive songs to lure sailors to their deaths. Mermaid sightings by sailors, when they weren't made up, were most likely manatees, dugongs or Steller's sea cows (which became extinct by the 1760s due to over-hunting). Manatees are slow-moving aquatic mammals with human-like eyes, bulbous faces and paddle-like tails. It is likely that manatees evolved from an ancestor they share with the elephant. The three species of manatee (West Indian, West African and Amazonian) and one species of dugong belong to the Sirenia order. As adults, they're typically 10 to 12 feet long and weigh 800 to 1,200 pounds. They're plant-eaters, have a slow metabolism and can only survive in warm water. Manatees live an average of 50 to 60 years in the wild and have no natural predators. However, they are an endangered species. In the U.S., the majority of manatees are found in Florida, where scores of them die or are injured each year due to collisions with boats. http://newsletters.aetv.com/cgi-bin15/DM/y/eX6Y0JZEBh0B6y0TSJ0E6 General Interest 1493 : Columbus mistakes manatees for mermaids http://newsletters.aetv.com/cgi-bin15/DM/y/eX6Y0JZEBh0B6y0VWw0Ew
Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin
Om Liang U, Ada gak ya daftar 2500 kata yang paling sering digunakan dan 1000 kata sering digunakan. Kalau ada, bagaimana saya bisa mendapatkannya. Xie xie, Hai Jin - Original Message - From: liang u To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 10:36 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Sdr. Putu, Huruf Tionghoa itu berubah dari zaman ke zaman, meskipun perubahan itu lambat, makin lama makin praktis. Hal ini sebetulnya terjadi juga dalam huruf Latin. Kalau anda lihat buku-buku di Eropah yang terbit abad 19 akan anda lihat huruf Latin yang lebih berbentuk bunga, lebih artistik. Kelihatannya bagus tapi dalam penulisan tak praktis, akhirnya melalui jangka waktu yang panjang terjadi huruf Latin yang sekarang. Demikian juga huruf Tionghoa. Orang-orang Tionghoa, terutama masyarakat umum memerlukan tulisan yang praktis, cepat dan mudah diingat, berbeda dengan para cendekiawan yang menginginkan sesuatu yang isdah dan artistik. Karena itulah munculllah di masyarakan tulisan dengan huruf yang disederhanakan. Kebiasaan ini menjalar, tapi tidak konsisten tentunya sebab tidak diorganisasi, akhirnya tiap orang tiap daerah menulis dengan huruf sederhana masing-masing. Hal ini tidak bisa ditolerir, karena bahasa akan kacau. Oleh karena itu pada awal tahun 50-an abad lalu, di RRT dibentuk panitia penyederhanaan huruf oleh pemerintah. Mereka memilih huruf yang disederhanakan yang sudah beredar di masyarakat, mana yang dianggap bisa diterima untuk disahkan menjadi huruf resmi. Melalui masa yang cukup panjang, baru pada tahun 1986 secara resmi Daftar Huruf yang disederhanakan diumumkan. Ada 1753 huruf yang disederhanakan. Jadi kira-kira 50% dari semua huruf Tionghoa yang Sering dipergunakan. Huruf Tionghoa yang Sering Diopergunakan terdiri dari dua macam, yaitu sangat sering digunakan 2500 huruf dan sering 1000 huruf, total 3500 huruf. Yang biasa dipergunakan dalam percetakan, sehingga program komputer wajib mempunyainya ada 7000 huruf. Karena itu untuk menguasai bahasa Tionghoa anda haruf mengenal 3500 huruf, bila ditemukan yang diluar itu anda bisa menggunakan kamus. Jepang menyederhanakan huruf Tionghoa secara terpisah, sehingga yang ada di Jepang berbeda dengan yang digunakan di Tiongkok. Taiwan menolak huruf yang disederhanakan hanya karena alasan politik, sedang Hong Kong dan Macau waktu itu masih menjadi koloni Inggeris dan Portugis. Sedang seluruh dunia yang belajar Mandarin menggunakan huruf yang disederhanan, kecuali tentunya sekolah-sekolah yang dibuka oleh Taiwan. Huruf yang disedernakan ini dalam bahasa Mandarin disebut Jaintizi. Karena pembaca milis juga banyak yang tidak tahu jelas apa saja huruf yang 1753 itu, atau apa huruf yang sering disederhanakan sendiri masing-masing, saya pernah mau memuat daftar itu di milis ini, tapi karena milis ini tidak memperkenankan adanya attachment, maka usaya saya tak berhasil. Sekian, mudah-mudahan membantu. Liang U - Original Message From: perfect_harmony2000 [EMAIL PROTECTED] To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 2:16:01 AM Subject: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin SDr.Putu, hal ini sebenarnya sudah dibahas panjang lebar di milist ini, entah sudah dimasukkan ke dalam website atau belum, saya tidak ingat. Tapi boleh anda gunakan mesin pencari, kata kunci adalah simplified atau jian ti zhi. Sekilas saja, simplified yang kita kenal sekarang ini adalah hasil produksi PRC. Jauh sebelummnya, Jepang sudah melakukan penyederhaan tulisan Kanji, kalau tidak salah ingat sekitar tahun 20an. Hormat saya, Xuan Tong --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Budiastawa [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear All, Rekan-rekan semua, saya mau tanya tentang: Bagaimana asal mula penyederhanaan karakter Mandarin di Tiongkok? Apakah ada cerita tertentu tentang hal ini? Mohon bantuan rekan-rekan yang menguasai materi ini untuk menjelaskannya. Sebelumnya saya ucapkan terima kasih banyak. Peace! Putu Budiastawa __ Want to start your own business? Learn how on Yahoo! Small Business. http://smallbusiness.yahoo.com/r-index [Non-text portions of this message have been removed] -- Refinance Your Interest Only Loan Compare offers from up to 4 lenders! All credit types welcome. http://tags.bluebottle.com/fc/MhtYWUicsP2QyPTL2GJJKFcmjeKa6XbyylXw2/ [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [budaya_tionghua] Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin
Terima kasih banyak atas pencerahannya. Mengenai metode pengajaran, saya lihat ada yang banyak mengajarkan lagu (dgn maksud anak belajar secara tidak sadar lewat lagu) atau dengan banyak variasi (ada nonton film, lab, nyanyi, dibawa ke pasar, dll). Kebanyakan tempat les saya lihat hanya berbeda di pemakaian buku saja (selain guru lokal vs native). Tidak tahu apa perbedaan buku2 tersebut krn saya sendiri istri tidak berbicara bhs Mandarin, tapi anak2 mendapat pelajaran Mandarin di sekolahnya, jadi ada dasar sedikit. Saya sendiri sedang mencari masukan untuk tempat les dgn metode pengajaran yg tepat (apapun definisi metode tsb) krn di sekolah anak saya guru Mandarinnya (org Singapura) bercerita kalau mereka mengubah cara mengajar dgn lebih banyak bernyanyi bermain krn sebelumnya ternyata anak2 stress krn terlalu banyak disuruh menghapal (saya asumsi gurunya mengajar dgn cara dia diajar sewaktu kecil). Ternyata cara mengajar menghapal tersebut menurut dia tidak berhasil krn Mandarin bukan bahasa ibu majoritas anak2. Tdk seperti di China atau Singapura dimana mereka belajar bahasa ibu yg hanya melatih membaca dan menulis kata2/kalimat2 yg sudah mereka kuasai sehari2. Saya pernah membaca buku ttg cara kerja otak yg menceritakan bahwa rata2 org sebaiknya belajar bahasa sebelum umur 11 - 12, kalau tidak bahasa yg dipelajarinya akan beraksen bahasa ibu krn jaringan otak bagian bahasanya sudah mengeras (Kissinger effect). Makanya saya juga agak concern dgn logat/aksen. Sekali lagi, terima kasih banyak atas infonya. Salam, Petrus Wie Chien [EMAIL PROTECTED] Sent by: budaya_tionghua@yahoogroups.com 01/11/2007 03:41 PM Please respond to budaya_tionghua@yahoogroups.com To budaya_tionghua@yahoogroups.com cc Subject Re: [budaya_tionghua] Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin Gue coba jawab sebisanya menurut pengetahuan saya, tapi saya bukan guru Mandarin lho, hehe - Original Message - From: Petrus Purwana To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 11:05 AM Subject: [budaya_tionghua] Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin All, saya ada beberapa pertanyaan mengenai les bahasa mandarin. - Asumsi pengajar sama2 lokal atau sama2 native, apa bedanya satu tempat les dengan tempat les lainnya? Apakah ada perbedaan metoda? Apa saja perbedaannya? Tentu saja ada perbedaan mengajar antara satu tempat les dengan tempat lainnya, termasuk perbedaan metode mengajar, kemampuan guru yang mengajar, tanggung jawab guru, sistem yang diterapkan, bahasa yang digunakan, dll. Terus terang saja kadang ada sebagian guru yang mengajar sembarang saja, yang penting waktu 1,5 jam habis trus pulang, bukannya menjelekkan tapi it's fact. Sebaiknya kalo mau cari guru cari guru yang memang benar-benar bertanggung jawab dalam mengajar, jadi memang dari dalam hati mau itu anak pintar dan bisa jadi dia penuh tanggung jawab, guru seperti ini juga banyak lho, so pandai-pandai saja dalam melihat kalo guru lagi mengajar. - Apakah metode pengajaran bahasa Mandarin dari dulu sampai sekarang berkembang? Apa perbedaannya? Menurut saya saat ini metode pengajaran bahasa Mandarin yang digunakan kebanyakan metode Han Yu Pin Yin karena inilah bahasa Mandarin yang digunakan secara international termasuk di PBB, kalo dulu orang masih belajar Cu In Pu Hau, tapi dua-duanya bagus kog kalo bisa dipelajari sekaligus - Apakah lebih baik mengambil les Mandarin dgn guru2 native ? Menurut saya menggunakan guru bahasa Mandarin Native sebaiknya untuk anak yang paling dikit sudah ada dasar bahasa Mandarinnnya kalo ngak lebih baik gunakan guru lokal yang bagus Kalo kita pake yang Native, kebanyakan mereka sulit menjelaskan ke anak definisi sebenarnya, khan mereka gak pande bahasa Indonesia, bahasa Inggris juga hancuran gue lihat. - Apakah sebaiknya les Mandarin dengan guru dari / lulusan Beijing atau sekitarnya yang nadanya masih bernyanyi sehingga si murid langsung belajar bahasa Mandarin dengan benar? Apakah hal ini perlu dipertimbangkan? Menurut saya sih tidak harus tamatan Beijing atau GuangZhou atau dll, yang penting gurunya itu memang berkemampuan mengajar dengan metode Han Yu Pin Yin yang benar dan nada yang diucapkan juga sudah nada China sana bukan nada lokal, itu saja sih. Dari pengalaman saya gak semua tamatan luar itu bagus, kadang mereka belajar diluar juga atas permintaan orang tua, dll, jadi belajarnya gak serius, kalo mau cari guru cari yang memang dia hobby ngajar Mandarin, pasti deh anak kita dipoles kayak anak sendiri, hehe Maaf pertanyaan yang banyak dan mungkin basic sekali, tapi saya sedang mencari les Mandarin utk anak saya dan sedang mencari2 perbedaan antar tempat kursus. Terima kasih banyak. Petrus ini menurut gue lho, kalo ada yang salah jangan marah -marah ya, ^_^ Rgds, Chien -- The information contained in this communication is intended solely for the use of
[budaya_tionghua] Re: tanya babi emas atau babi tanah
Sepertinya topik ini cukup menarik juga buat saya yang tinggal di Beijing, mengingat sebentar lagi hampir Imlek dan kebetulan saya selalu mengantar istri untuk cek-up ke dokter kandungan dan melihat sendiri bagaimana bernafsunya orang2 Tiongkok untuk punya anak pada tahun babi mendatang. Bahkan Rumah Sakit Haidian (Beijing) sudah tidak menerima pemesanan tempat bagi mereka yg akan melahirkan di tahun babi emas mendatang. Hal senada juga diungkapkan oleh Dokter Han, spesialis obs-gyn di RS Sino-Japan (Zhongri) (Beijing). Di seantero negeri sedang demam babi emas, tetapi sebenarnya dalam hitungan bazi, yg digunakan tetaplah ding hai (babi api) ataukah babi emas? Kebetulan tadi pagi dalam perbincangan dengan seorang teman asal Wuhan yg lahir 1982 disebutnya 1982 itu lahir di tahun anjing tanah, padahal dalam hitungan biasa dia seharusnya lahir di tahun anjing air khan? Nah kalau begitu, untuk tahun depan itu emasnya berasal dari mana?? Apakah ini menunjukkan perbedaan dalam menghitung tahun dan unsur antara Tiongkok dan dengan yg biasa kita pakai? Kebetulan karena saya shio babi-logam (-) dan calon anak saya akan bershio babi-api (hahahasaya akan dikontrol oleh anak saya!! tapi dia nggak akan menang lawan mamanya yg shio anjing unsurnya air) eddy Re: tanya babi emas atau babi tanah [ Posted by: liang u [EMAIL PROTECTED] liang_u Date: Wed Jan 10, 2007 6:55 pm ((PST)) Beberapa waktu lalu saya pernah memuat tahun kalender Tionghoa di milis ini untuk satu periode. Satu periode adalah 60 tahun, tahun ke 61 kembali ke tahun 1. Karena itu orang Tionghoa merayakan ulang tahun ke 60 ini secara besar-besaran. Tahun ini 2007 mulai tgl. 1 bulan 1 penanggalan Imlek adalah tahun Ding Hai. Ding menunjukkan Tiang langit dan Hai menunjukkan cabang bumi. Bila menggunakan simbol, Ding adalah api negatif, sedang Hai adalah babi. Jadi mulai tahun baru Imlek nanti, kita kan memasuki tahun Babi api negatif. Sebelum Imlek sekarang ini, kita masih berada pada tahun Bing Xu atau Anjing api positif. Dakan dialek Hokkian Dinghai adalah Tinghai atau Tenghai, sedang Bingxu adalah Pniasut. Saya kira ditiap kalender yang ada penanggalan Tionghoanya pasti tertulis. Semoga membantu Liang U Want to start your own business? Learn how on Yahoo! Small Business. http://smallbusiness.yahoo.com/r-index [Non-text portions of this message have been removed]
[budaya_tionghua] Re: Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin
kalu tiada aral melintang ditengah jalan, nti dari team BT bakalan ngadain kursus macem2 tapi bisa dibilang biaya gak mahal2 amit. Yg penting ongkos bisa ditutupin ama biaya operasional nutup. Rencana sih bulan 3 ataw 4 paling cepet en salah satunya itu pengajaran SanZhi Jing buat anak2. Doa restu diperluin neh biar kelaksana --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Petrus Purwana [EMAIL PROTECTED] wrote: Terima kasih banyak atas pencerahannya. Mengenai metode pengajaran, saya lihat ada yang banyak mengajarkan lagu (dgn maksud anak belajar secara tidak sadar lewat lagu) atau dengan banyak variasi (ada nonton film, lab, nyanyi, dibawa ke pasar, dll). Kebanyakan tempat les saya lihat hanya berbeda di pemakaian buku saja (selain guru lokal vs native). Tidak tahu apa perbedaan buku2 tersebut krn saya sendiri istri tidak berbicara bhs Mandarin, tapi anak2 mendapat pelajaran Mandarin di sekolahnya, jadi ada dasar sedikit. Saya sendiri sedang mencari masukan untuk tempat les dgn metode pengajaran yg tepat (apapun definisi metode tsb) krn di sekolah anak saya guru Mandarinnya (org Singapura) bercerita kalau mereka mengubah cara mengajar dgn lebih banyak bernyanyi bermain krn sebelumnya ternyata anak2 stress krn terlalu banyak disuruh menghapal (saya asumsi gurunya mengajar dgn cara dia diajar sewaktu kecil). Ternyata cara mengajar menghapal tersebut menurut dia tidak berhasil krn Mandarin bukan bahasa ibu majoritas anak2. Tdk seperti di China atau Singapura dimana mereka belajar bahasa ibu yg hanya melatih membaca dan menulis kata2/kalimat2 yg sudah mereka kuasai sehari2. Saya pernah membaca buku ttg cara kerja otak yg menceritakan bahwa rata2 org sebaiknya belajar bahasa sebelum umur 11 - 12, kalau tidak bahasa yg dipelajarinya akan beraksen bahasa ibu krn jaringan otak bagian bahasanya sudah mengeras (Kissinger effect). Makanya saya juga agak concern dgn logat/aksen. Sekali lagi, terima kasih banyak atas infonya. Salam, Petrus
Re: [budaya_tionghua] Beda Imlek dan Cap Go Meh ?
- Original Message - From: ramdan_panigoro To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Wednesday, January 10, 2007 6:05 PM Subject: [budaya_tionghua] Beda Imlek dan Cap Go Meh ? Apakah ada perbedaan perayaan Imlek Cap Go Meh di Jakarta dan Semarang? --- Beda pisan, 'Nan! Sok nanti pas Imlek ikut saya ke Semarang untuk menyaksikan sendiri, karena susah dijelaskan dengan kata-kata... Wasalam.
Re: [budaya_tionghua] Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin
boleh tau anak bapak skul dimana ya? menurut aku metode lao shi nya dah ok kok, kl utk anak kecil pasti lebih banyak ke gambar, gerak, lagu atau puisi yg berima yg gampang diingat anak2, tp seiring anak2 mulai masuk primary, lama2 pasti berkurang kegiatan nyanyi atau games, krn materi pelajaran pasti akan semakin padat .utk org dewasa aja kadang saya suruh mahasiswa saya cari teks lagu mandarin,lalu cari tahu arti lagunya, biar mereka ga bosen liat tekx book (jgnkan murid, guru yg ngajar kl tekx book terus juga bisa merasa jenuh mengajar) sebenarnya kl dr segi pandangan saya sbg pengajar, tanggung jawab kita berat sekali, apalgi jika kami sebagai guru bisa jadi sedang kecapean atau ada masalah, jd konsentrasi dalam mengajar atau kesiapan dalam mempersiapkan bahan bs tidak maksimal shg perfoma kita di kelas jd tidak bagus. oleh sebab itu beban yg paling saya rasa paling berat itu dlm mengajar. sekedar sharing tips tanpa niat menjelek2anjika teman2 mlis yg hendak cari guru les mandarin, cari yg menguasai hanyu pinyin,bisa menulis dan baca karakter jian ti (huruf ringkas) mengingat skrg mayoritas sekolah2 menggunakan buku dr Spore, yg penting lagi sheng diao dan pinyinnya jangan yg lari banget, dan yg terakhir tak kalah penting setidaknya bisa menjelaskan yufa (grammar) dan kegunaannya, krn byk sekali org yg bisa menggunakan mandarin sbg bahasa sehari2 namun kl ditanya kapan menggunakan huruf atau kalimat ini, dia tak bisa menjelaskan...ini sih bukan salah dia sepenuhnya tp krn efek dr feeling language nya yg sudah membuat dia terbiasa menggunakan kata2 tertentu secara otomatis dlm sewaktu berbicara. dea Petrus Purwana [EMAIL PROTECTED] wrote: Terima kasih banyak atas pencerahannya. Mengenai metode pengajaran, saya lihat ada yang banyak mengajarkan lagu (dgn maksud anak belajar secara tidak sadar lewat lagu) atau dengan banyak variasi (ada nonton film, lab, nyanyi, dibawa ke pasar, dll). Kebanyakan tempat les saya lihat hanya berbeda di pemakaian buku saja (selain guru lokal vs native). Tidak tahu apa perbedaan buku2 tersebut krn saya sendiri istri tidak berbicara bhs Mandarin, tapi anak2 mendapat pelajaran Mandarin di sekolahnya, jadi ada dasar sedikit. Saya sendiri sedang mencari masukan untuk tempat les dgn metode pengajaran yg tepat (apapun definisi metode tsb) krn di sekolah anak saya guru Mandarinnya (org Singapura) bercerita kalau mereka mengubah cara mengajar dgn lebih banyak bernyanyi bermain krn sebelumnya ternyata anak2 stress krn terlalu banyak disuruh menghapal (saya asumsi gurunya mengajar dgn cara dia diajar sewaktu kecil). Ternyata cara mengajar menghapal tersebut menurut dia tidak berhasil krn Mandarin bukan bahasa ibu majoritas anak2. Tdk seperti di China atau Singapura dimana mereka belajar bahasa ibu yg hanya melatih membaca dan menulis kata2/kalimat2 yg sudah mereka kuasai sehari2. Saya pernah membaca buku ttg cara kerja otak yg menceritakan bahwa rata2 org sebaiknya belajar bahasa sebelum umur 11 - 12, kalau tidak bahasa yg dipelajarinya akan beraksen bahasa ibu krn jaringan otak bagian bahasanya sudah mengeras (Kissinger effect). Makanya saya juga agak concern dgn logat/aksen. Sekali lagi, terima kasih banyak atas infonya. Salam, Petrus Wie Chien [EMAIL PROTECTED] Sent by: budaya_tionghua@yahoogroups.com 01/11/2007 03:41 PM Please respond to budaya_tionghua@yahoogroups.com To budaya_tionghua@yahoogroups.com cc Subject Re: [budaya_tionghua] Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin - Cheap Talk? Check out Yahoo! Messenger's low PC-to-Phone call rates. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin
Dik Hai Jin Yang saya maksud 2500 huruf yang paling sering digunakan, dan 1000 huruf yang sering digunakan, bukan kata. Kalau anda mau, saya bisa kirim sebagai lampiran ke japri anda. Menunggu persetujuan anda Liang U - Original Message From: Hai Jin [EMAIL PROTECTED] To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 3:38:41 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Om Liang U, Ada gak ya daftar 2500 kata yang paling sering digunakan dan 1000 kata sering digunakan. Kalau ada, bagaimana saya bisa mendapatkannya. Xie xie, Hai Jin - Original Message - From: liang u To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Thursday, January 11, 2007 10:36 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Sdr. Putu, Huruf Tionghoa itu berubah dari zaman ke zaman, meskipun perubahan itu lambat, makin lama makin praktis. Hal ini sebetulnya terjadi juga dalam huruf Latin. Kalau anda lihat buku-buku di Eropah yang terbit abad 19 akan anda lihat huruf Latin yang lebih berbentuk bunga, lebih artistik. Kelihatannya bagus tapi dalam penulisan tak praktis, akhirnya melalui jangka waktu yang panjang terjadi huruf Latin yang sekarang. Demikian juga huruf Tionghoa. Orang-orang Tionghoa, terutama masyarakat umum memerlukan tulisan yang praktis, cepat dan mudah diingat, berbeda dengan para cendekiawan yang menginginkan sesuatu yang isdah dan artistik. Karena itulah munculllah di masyarakan tulisan dengan huruf yang disederhanakan. Kebiasaan ini menjalar, tapi tidak konsisten tentunya sebab tidak diorganisasi, akhirnya tiap orang tiap daerah menulis dengan huruf sederhana masing-masing. Hal ini tidak bisa ditolerir, karena bahasa akan kacau. Oleh karena itu pada awal tahun 50-an abad lalu, di RRT dibentuk panitia penyederhanaan huruf oleh pemerintah. Mereka memilih huruf yang disederhanakan yang sudah beredar di masyarakat, mana yang dianggap bisa diterima untuk disahkan menjadi huruf resmi. Melalui masa yang cukup panjang, baru pada tahun 1986 secara resmi Daftar Huruf yang disederhanakan diumumkan. Ada 1753 huruf yang disederhanakan. Jadi kira-kira 50% dari semua huruf Tionghoa yang Sering dipergunakan. Huruf Tionghoa yang Sering Diopergunakan terdiri dari dua macam, yaitu sangat sering digunakan 2500 huruf dan sering 1000 huruf, total 3500 huruf. Yang biasa dipergunakan dalam percetakan, sehingga program komputer wajib mempunyainya ada 7000 huruf. Karena itu untuk menguasai bahasa Tionghoa anda haruf mengenal 3500 huruf, bila ditemukan yang diluar itu anda bisa menggunakan kamus. Jepang menyederhanakan huruf Tionghoa secara terpisah, sehingga yang ada di Jepang berbeda dengan yang digunakan di Tiongkok. Taiwan menolak huruf yang disederhanakan hanya karena alasan politik, sedang Hong Kong dan Macau waktu itu masih menjadi koloni Inggeris dan Portugis. Sedang seluruh dunia yang belajar Mandarin menggunakan huruf yang disederhanan, kecuali tentunya sekolah-sekolah yang dibuka oleh Taiwan. Huruf yang disedernakan ini dalam bahasa Mandarin disebut Jaintizi. Karena pembaca milis juga banyak yang tidak tahu jelas apa saja huruf yang 1753 itu, atau apa huruf yang sering disederhanakan sendiri masing-masing, saya pernah mau memuat daftar itu di milis ini, tapi karena milis ini tidak memperkenankan adanya attachment, maka usaya saya tak berhasil. Sekian, mudah-mudahan membantu. Liang U - Original Message From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000 @yahoo.com To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Thursday, January 11, 2007 2:16:01 AM Subject: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin SDr.Putu, hal ini sebenarnya sudah dibahas panjang lebar di milist ini, entah sudah dimasukkan ke dalam website atau belum, saya tidak ingat. Tapi boleh anda gunakan mesin pencari, kata kunci adalah simplified atau jian ti zhi. Sekilas saja, simplified yang kita kenal sekarang ini adalah hasil produksi PRC. Jauh sebelummnya, Jepang sudah melakukan penyederhaan tulisan Kanji, kalau tidak salah ingat sekitar tahun 20an. Hormat saya, Xuan Tong --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Budiastawa [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear All, Rekan-rekan semua, saya mau tanya tentang: Bagaimana asal mula penyederhanaan karakter Mandarin di Tiongkok? Apakah ada cerita tertentu tentang hal ini? Mohon bantuan rekan-rekan yang menguasai materi ini untuk menjelaskannya. Sebelumnya saya ucapkan terima kasih banyak. Peace! Putu Budiastawa _ _ _ _ _ _ Want to start your own business? Learn how on Yahoo! Small Business. http://smallbusines s.yahoo.com/ r-index [Non-text portions of this message have been removed] - - - - - - Refinance Your Interest Only Loan Compare offers from up to 4 lenders! All credit types welcome. http://tags. bluebottle. com/fc/MhtYWUics
Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin
Om Liang U, Terima kasih sekali, tentu saja saya mau. Silakan kirim via japri, saya sudah masukkan alamat imel Om di Permission. Kalau masih ada masalah, boleh juga kirim via imel Putu Budi. Sekali lagi Xie xie, Hai Jin - Original Message - From: liang u To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Friday, January 12, 2007 9:30 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Sdr Hai Jin, Yang saya maksud adalah huruf bukan kata. 2500 huruf yang paling sering digunakan dan 1000 huruf yang sering digunakan. Bila anda mau, saya bisa kirim sebagai lampiran ke japri anda. Menunggu jawaban anda Liang U - Original Message From: Hai Jin [EMAIL PROTECTED] To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 3:38:41 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Om Liang U, Ada gak ya daftar 2500 kata yang paling sering digunakan dan 1000 kata sering digunakan. Kalau ada, bagaimana saya bisa mendapatkannya. Xie xie, Hai Jin - Original Message - From: liang u To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Thursday, January 11, 2007 10:36 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Sdr. Putu, Huruf Tionghoa itu berubah dari zaman ke zaman, meskipun perubahan itu lambat, makin lama makin praktis. Hal ini sebetulnya terjadi juga dalam huruf Latin. Kalau anda lihat buku-buku di Eropah yang terbit abad 19 akan anda lihat huruf Latin yang lebih berbentuk bunga, lebih artistik. Kelihatannya bagus tapi dalam penulisan tak praktis, akhirnya melalui jangka waktu yang panjang terjadi huruf Latin yang sekarang. Demikian juga huruf Tionghoa. Orang-orang Tionghoa, terutama masyarakat umum memerlukan tulisan yang praktis, cepat dan mudah diingat, berbeda dengan para cendekiawan yang menginginkan sesuatu yang isdah dan artistik. Karena itulah munculllah di masyarakan tulisan dengan huruf yang disederhanakan. Kebiasaan ini menjalar, tapi tidak konsisten tentunya sebab tidak diorganisasi, akhirnya tiap orang tiap daerah menulis dengan huruf sederhana masing-masing. Hal ini tidak bisa ditolerir, karena bahasa akan kacau. Oleh karena itu pada awal tahun 50-an abad lalu, di RRT dibentuk panitia penyederhanaan huruf oleh pemerintah. Mereka memilih huruf yang disederhanakan yang sudah beredar di masyarakat, mana yang dianggap bisa diterima untuk disahkan menjadi huruf resmi. Melalui masa yang cukup panjang, baru pada tahun 1986 secara resmi Daftar Huruf yang disederhanakan diumumkan. Ada 1753 huruf yang disederhanakan. Jadi kira-kira 50% dari semua huruf Tionghoa yang Sering dipergunakan. Huruf Tionghoa yang Sering Diopergunakan terdiri dari dua macam, yaitu sangat sering digunakan 2500 huruf dan sering 1000 huruf, total 3500 huruf. Yang biasa dipergunakan dalam percetakan, sehingga program komputer wajib mempunyainya ada 7000 huruf. Karena itu untuk menguasai bahasa Tionghoa anda haruf mengenal 3500 huruf, bila ditemukan yang diluar itu anda bisa menggunakan kamus. Jepang menyederhanakan huruf Tionghoa secara terpisah, sehingga yang ada di Jepang berbeda dengan yang digunakan di Tiongkok. Taiwan menolak huruf yang disederhanakan hanya karena alasan politik, sedang Hong Kong dan Macau waktu itu masih menjadi koloni Inggeris dan Portugis. Sedang seluruh dunia yang belajar Mandarin menggunakan huruf yang disederhanan, kecuali tentunya sekolah-sekolah yang dibuka oleh Taiwan. Huruf yang disedernakan ini dalam bahasa Mandarin disebut Jaintizi. Karena pembaca milis juga banyak yang tidak tahu jelas apa saja huruf yang 1753 itu, atau apa huruf yang sering disederhanakan sendiri masing-masing, saya pernah mau memuat daftar itu di milis ini, tapi karena milis ini tidak memperkenankan adanya attachment, maka usaya saya tak berhasil. Sekian, mudah-mudahan membantu. Liang U - Original Message From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000 @yahoo.com To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Thursday, January 11, 2007 2:16:01 AM Subject: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin SDr.Putu, hal ini sebenarnya sudah dibahas panjang lebar di milist ini, entah sudah dimasukkan ke dalam website atau belum, saya tidak ingat. Tapi boleh anda gunakan mesin pencari, kata kunci adalah simplified atau jian ti zhi. Sekilas saja, simplified yang kita kenal sekarang ini adalah hasil produksi PRC. Jauh sebelummnya, Jepang sudah melakukan penyederhaan tulisan Kanji, kalau tidak salah ingat sekitar tahun 20an. Hormat saya, Xuan Tong --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Budiastawa [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear All, Rekan-rekan semua, saya mau tanya tentang: Bagaimana asal mula penyederhanaan karakter Mandarin di Tiongkok? Apakah ada cerita tertentu tentang hal ini? Mohon bantuan rekan-rekan yang menguasai
Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin
Sdr Liang U, Coba anda kirimkan juga 3500 huruf itu ke japri saya ya ! Terimakasih sebelumnya. Akwet. liang u [EMAIL PROTECTED] wrote: Dik Hai Jin Yang saya maksud 2500 huruf yang paling sering digunakan, dan 1000 huruf yang sering digunakan, bukan kata. Kalau anda mau, saya bisa kirim sebagai lampiran ke japri anda. Menunggu persetujuan anda Liang U - Original Message From: Hai Jin [EMAIL PROTECTED] To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 3:38:41 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Om Liang U, Ada gak ya daftar 2500 kata yang paling sering digunakan dan 1000 kata sering digunakan. Kalau ada, bagaimana saya bisa mendapatkannya. Xie xie, Hai Jin - Original Message - From: liang u To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Thursday, January 11, 2007 10:36 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Sdr. Putu, Huruf Tionghoa itu berubah dari zaman ke zaman, meskipun perubahan itu lambat, makin lama makin praktis. Hal ini sebetulnya terjadi juga dalam huruf Latin. Kalau anda lihat buku-buku di Eropah yang terbit abad 19 akan anda lihat huruf Latin yang lebih berbentuk bunga, lebih artistik. Kelihatannya bagus tapi dalam penulisan tak praktis, akhirnya melalui jangka waktu yang panjang terjadi huruf Latin yang sekarang. Demikian juga huruf Tionghoa. Orang-orang Tionghoa, terutama masyarakat umum memerlukan tulisan yang praktis, cepat dan mudah diingat, berbeda dengan para cendekiawan yang menginginkan sesuatu yang isdah dan artistik. Karena itulah munculllah di masyarakan tulisan dengan huruf yang disederhanakan. Kebiasaan ini menjalar, tapi tidak konsisten tentunya sebab tidak diorganisasi, akhirnya tiap orang tiap daerah menulis dengan huruf sederhana masing-masing. Hal ini tidak bisa ditolerir, karena bahasa akan kacau. Oleh karena itu pada awal tahun 50-an abad lalu, di RRT dibentuk panitia penyederhanaan huruf oleh pemerintah. Mereka memilih huruf yang disederhanakan yang sudah beredar di masyarakat, mana yang dianggap bisa diterima untuk disahkan menjadi huruf resmi. Melalui masa yang cukup panjang, baru pada tahun 1986 secara resmi Daftar Huruf yang disederhanakan diumumkan. Ada 1753 huruf yang disederhanakan. Jadi kira-kira 50% dari semua huruf Tionghoa yang Sering dipergunakan. Huruf Tionghoa yang Sering Diopergunakan terdiri dari dua macam, yaitu sangat sering digunakan 2500 huruf dan sering 1000 huruf, total 3500 huruf. Yang biasa dipergunakan dalam percetakan, sehingga program komputer wajib mempunyainya ada 7000 huruf. Karena itu untuk menguasai bahasa Tionghoa anda haruf mengenal 3500 huruf, bila ditemukan yang diluar itu anda bisa menggunakan kamus. Jepang menyederhanakan huruf Tionghoa secara terpisah, sehingga yang ada di Jepang berbeda dengan yang digunakan di Tiongkok. Taiwan menolak huruf yang disederhanakan hanya karena alasan politik, sedang Hong Kong dan Macau waktu itu masih menjadi koloni Inggeris dan Portugis. Sedang seluruh dunia yang belajar Mandarin menggunakan huruf yang disederhanan, kecuali tentunya sekolah-sekolah yang dibuka oleh Taiwan. Huruf yang disedernakan ini dalam bahasa Mandarin disebut Jaintizi. Karena pembaca milis juga banyak yang tidak tahu jelas apa saja huruf yang 1753 itu, atau apa huruf yang sering disederhanakan sendiri masing-masing, saya pernah mau memuat daftar itu di milis ini, tapi karena milis ini tidak memperkenankan adanya attachment, maka usaya saya tak berhasil. Sekian, mudah-mudahan membantu. Liang U - Original Message From: perfect_harmony2000 perfect_harmony2000 @yahoo.com To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Thursday, January 11, 2007 2:16:01 AM Subject: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin SDr.Putu, hal ini sebenarnya sudah dibahas panjang lebar di milist ini, entah sudah dimasukkan ke dalam website atau belum, saya tidak ingat. Tapi boleh anda gunakan mesin pencari, kata kunci adalah simplified atau jian ti zhi. Sekilas saja, simplified yang kita kenal sekarang ini adalah hasil produksi PRC. Jauh sebelummnya, Jepang sudah melakukan penyederhaan tulisan Kanji, kalau tidak salah ingat sekitar tahun 20an. Hormat saya, Xuan Tong --- In budaya_tionghua@ yahoogroups. com, Budiastawa [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear All, Rekan-rekan semua, saya mau tanya tentang: Bagaimana asal mula penyederhanaan karakter Mandarin di Tiongkok? Apakah ada cerita tertentu tentang hal ini? Mohon bantuan rekan-rekan yang menguasai materi ini untuk menjelaskannya. Sebelumnya saya ucapkan terima kasih banyak. Peace! Putu Budiastawa _ _ _ _ _ _ Want to start your own business? Learn how on Yahoo! Small Business. http://smallbusines s.yahoo.com/ r-index [Non-text portions of
Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin
Hi Sdr. Liang U Saya juga mau Kalau bisa beserta artinya juga (kalau ada) tQ lim kwet hian [EMAIL PROTECTED]To: budaya_tionghua@yahoogroups.com m cc: Sent by:Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin [EMAIL PROTECTED] ogroups.com 01/12/2007 10:36 AM Please respond to budaya_tionghua Sdr Liang U, Coba anda kirimkan juga 3500 huruf itu ke japri saya ya ! Terimakasih sebelumnya. Akwet. liang u [EMAIL PROTECTED] wrote: Dik Hai Jin Yang saya maksud 2500 huruf yang paling sering digunakan, dan 1000 huruf yang sering digunakan, bukan kata. Kalau anda mau, saya bisa kirim sebagai lampiran ke japri anda. Menunggu persetujuan anda Liang U - Original Message From: Hai Jin [EMAIL PROTECTED] To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 3:38:41 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Om Liang U, Ada gak ya daftar 2500 kata yang paling sering digunakan dan 1000 kata sering digunakan. Kalau ada, bagaimana saya bisa mendapatkannya. Xie xie, Hai Jin - Original Message - From: liang u To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Sent: Thursday, January 11, 2007 10:36 AM Subject: Re: [budaya_tionghua] Re: Tanya ttg Simplify character Mandarin Sdr. Putu, Huruf Tionghoa itu berubah dari zaman ke zaman, meskipun perubahan itu lambat, makin lama makin praktis. Hal ini sebetulnya terjadi juga dalam huruf Latin. Kalau anda lihat buku-buku di Eropah yang terbit abad 19 akan anda lihat huruf Latin yang lebih berbentuk bunga, lebih artistik. Kelihatannya bagus tapi dalam penulisan tak praktis, akhirnya melalui jangka waktu yang panjang terjadi huruf Latin yang sekarang. Demikian juga huruf Tionghoa. Orang-orang Tionghoa, terutama masyarakat umum memerlukan tulisan yang praktis, cepat dan mudah diingat, berbeda dengan para cendekiawan yang menginginkan sesuatu yang isdah dan artistik. Karena itulah munculllah di masyarakan tulisan dengan huruf yang disederhanakan. Kebiasaan ini menjalar, tapi tidak konsisten tentunya sebab tidak diorganisasi, akhirnya tiap orang tiap daerah menulis dengan huruf sederhana masing-masing. Hal ini tidak bisa ditolerir, karena bahasa akan kacau. Oleh karena itu pada awal tahun 50-an abad lalu, di RRT dibentuk panitia penyederhanaan huruf oleh pemerintah. Mereka memilih huruf yang disederhanakan yang sudah beredar di masyarakat, mana yang dianggap bisa diterima untuk disahkan menjadi huruf resmi. Melalui masa yang cukup panjang, baru pada tahun 1986 secara resmi Daftar Huruf yang disederhanakan diumumkan. Ada 1753 huruf yang disederhanakan. Jadi kira-kira 50% dari semua huruf Tionghoa yang Sering dipergunakan. Huruf Tionghoa yang Sering Diopergunakan terdiri dari dua macam, yaitu sangat sering digunakan 2500 huruf dan sering 1000 huruf, total 3500 huruf. Yang biasa dipergunakan dalam percetakan, sehingga program komputer wajib mempunyainya ada 7000 huruf. Karena itu untuk menguasai bahasa Tionghoa anda haruf mengenal 3500 huruf, bila ditemukan yang diluar itu anda bisa menggunakan kamus. Jepang menyederhanakan huruf Tionghoa secara terpisah, sehingga yang ada di Jepang berbeda dengan yang digunakan di Tiongkok. Taiwan menolak huruf yang disederhanakan hanya karena alasan politik, sedang Hong Kong dan Macau waktu itu masih menjadi koloni Inggeris dan Portugis. Sedang seluruh
Re: [budaya_tionghua] Re: Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin
Saya khawatir San Zhi Jing terlalu menjemukan buat anak2 zaman sekarang. generasi yang gandrung computer Game dan media TV mana tahan menghadapi petuah2 kuno gaya San Zhi Jing. kita harus mencari cara yang lebih luwes dan taktis dalam mengajar. Saya usulkan sebuah terobosan baru: buku pelajarannya isinya berupa puisi2 pendek saja, ini bisa dibagi menjadi tiga bagian, satu bagian adalah puisi klasik, satu bagian adalah puisi modern, satu bagian lagi adalah lirik nyanyian, bisa nyanyian rakyat bisa nyanyian pop. Materi puisi atau lirik bisa dipilih yang ringan2 saja. belajar puisi sekalian didongengin latar belakangnya, belajar lirik lagu bisa sekalian belajar nyanyinya. ini pasti lebih mudah masuk ke hati. Saya bisa bantu menyusun materinya. Slam, ZFy - Original Message - From: you_qing_long To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, January 11, 2007 9:50 PM Subject: [budaya_tionghua] Re: Beberapa pertanyaan ttg les bahasa Mandarin kalu tiada aral melintang ditengah jalan, nti dari team BT bakalan ngadain kursus macem2 tapi bisa dibilang biaya gak mahal2 amit. Yg penting ongkos bisa ditutupin ama biaya operasional nutup. Rencana sih bulan 3 ataw 4 paling cepet en salah satunya itu pengajaran SanZhi Jing buat anak2. Doa restu diperluin neh biar kelaksana --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Petrus Purwana [EMAIL PROTECTED] wrote: Terima kasih banyak atas pencerahannya. Mengenai metode pengajaran, saya lihat ada yang banyak mengajarkan lagu (dgn maksud anak belajar secara tidak sadar lewat lagu) atau dengan banyak variasi (ada nonton film, lab, nyanyi, dibawa ke pasar, dll). Kebanyakan tempat les saya lihat hanya berbeda di pemakaian buku saja (selain guru lokal vs native). Tidak tahu apa perbedaan buku2 tersebut krn saya sendiri istri tidak berbicara bhs Mandarin, tapi anak2 mendapat pelajaran Mandarin di sekolahnya, jadi ada dasar sedikit. Saya sendiri sedang mencari masukan untuk tempat les dgn metode pengajaran yg tepat (apapun definisi metode tsb) krn di sekolah anak saya guru Mandarinnya (org Singapura) bercerita kalau mereka mengubah cara mengajar dgn lebih banyak bernyanyi bermain krn sebelumnya ternyata anak2 stress krn terlalu banyak disuruh menghapal (saya asumsi gurunya mengajar dgn cara dia diajar sewaktu kecil). Ternyata cara mengajar menghapal tersebut menurut dia tidak berhasil krn Mandarin bukan bahasa ibu majoritas anak2. Tdk seperti di China atau Singapura dimana mereka belajar bahasa ibu yg hanya melatih membaca dan menulis kata2/kalimat2 yg sudah mereka kuasai sehari2. Saya pernah membaca buku ttg cara kerja otak yg menceritakan bahwa rata2 org sebaiknya belajar bahasa sebelum umur 11 - 12, kalau tidak bahasa yg dipelajarinya akan beraksen bahasa ibu krn jaringan otak bagian bahasanya sudah mengeras (Kissinger effect). Makanya saya juga agak concern dgn logat/aksen. Sekali lagi, terima kasih banyak atas infonya. Salam, Petrus [Non-text portions of this message have been removed]