[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Apa nada2 sumbang tentang pembukaan olimpiade Beijing ini bukan disebarluaskan oleh para pengikut Fa Lun Gong yang anti RRT, yang tidak suka melihat kesuksesan RRT menggelar pembukaan olimpiade yang sangat spektakuler tsb? Bisa juga nada sumbang tsb disebarkan oleh pihak2 yang pro Taiwan, khususnya para simpatisan Chen Sui Bian yang tergeser. Padahal hubungan RRT dan Taiwan sekarang sudah membaik, dan dalam olimpiade tsb RRT juga mengijinkan Taiwan untuk berpartisipasi, sehingga tidak selayaknya dirusak kembali. Acara pembukaan itu mirip dengan acara teater raksasa yang melibatkan puluhan ribu orang, sehingga perlu menggunakan sutradara terkenal Amerika, Stephen Spilberg (?) yang kemudian meninggalkannya di tengah jalan dengan alasan pelanggaran HAM di Tibet. Memang susah kalau sudah disusupi kepentingan politik. Ternyata tanpa bantuan sutradara Amerika pun pertunjukkan bisa sukses dan sekaligus menunjukkan bahwa kemampuan bangsa Timur, khususnya RRT tidak kalah dengan Barat, khususnya Amerika. Mungkin saja nada sumbang ini dilontarkan oleh simpatisan sutradara Amerika tsb, yang bo kam gwan melihat kesuksesan RRT. Salam JT --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Fy Zhou [EMAIL PROTECTED] wrote: Kekurangan, Kesalahan, Kecurangan, ini bisa terjadi dimana saja, tidak monopoli satu negara saja. Tapi yang sangat menarik, tehadap negara yang dinamakan RRT atau PRC ini massmedia Internsional memperlakukannya sangat istimewa. Bagaimana istimewanya? istimewanya adalah, sebelum suatu hal terbukti benar, telah dilemparkan desas desus negatif, misalnya desas desus dopping tim olahraga RRT di masa lalu, dan desas desus polusi udara Beijing di masa sekarang! Padahal, negara olahraga besar seperti Amerika yang tim atletiknya banyak terkena kasus dopping, tak pernah dilanda desas desus sebelum peristiwanya terbukti benar. Desas desus tentang polusi bahkan membuat seorang atlit Afrika yan punya potensi meraih mendali urung berangkat ke Beijing, rombongan atlit Amerika(kalau tak salah balap sepeda) bahkan sangat demontratif, mereka semua memakai masker saat mendarat di Beijing! yang ajaib, seorang atlit putri Indonesiapun ikut kena imbas psiklogis, dia merasa kurang enak badan karena alergi thd polusi udara Beijing! seorang teman terbahak : wah, lucu, apa udara Jakarta kurang polusinya? langitnya saja tak pernah biru, orang Indonesia mestinya sudah kebal. orang Indonesia adalah orang yang paling kebal, atlit luar saat minum es batu di Indonesia sering mencret2, padahal kita tak apa2. Semua desas desus ini memang harus dibuktikan kebenarannya, mungkin ada yang benar mungkin ada yang salah, Jika memang benar ya tak masalah, tapi jika ternyata salah? dampak negatif telah terlanjur tertanam dibenak pembaca berita, karena massmedia Intenasional tak pernah punya kebiasaan mengelurkan ralat terhadap berita desas desus semcam ini. Inilah salah satu bentuk kampanye negatif sistematis terhadap sebuah negara! Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 10:55 PM From: Fy Zhou Sent: 21 Agustus 2008 18:46 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan - - - -- Betul! Di jaman PR-ing canggih ini, itu semua hanya soal kecil. Dan akan dilakukan oleh setiap tuan rumah Olympiade. Misalnya gambar bendera peserta yang nampak di awal tiap lintasan lari atau lintasan renang menjelang start, itu juga 'tipuan' TV, namun 'tipuan' yang menyenangkan dan perlu! Tetapi soal yang di bawah ini bisa jadi besar. Dunia olahraga RRT dulu sangat terkenal dengan hal-hal seperti ini. Salah satu kasus terakhirnya yang heboh mendunia adalah kasus Ma's army di tahun '90-an. Rupanya sekarang masih ada sisa-sisanya. Ini juga soal kecil sebetulnya. Tetapi kalau terbukti, bisa jadi malu besar. Mudah-mudahan tidak... Wasalam. - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Thursday, Aug 21, 2008 4:42 pm EDT IOC orders investigation into He Kexin's age By Chris Chase The International Olympic Committee has ordered an investigation into the age of Chinese gymnast He Kexin http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4583174. ece?token= nu lloffset=0 page=1 , The Times of London reports. Faced with almost insurmountable evidence which suggests that He is two years younger than the birth date listed on her Chinese passport, the IOC has launched an inquiry that could result in the stripping of He's gold medals. This news comes on the heels of another Times report
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224;ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya elite pimpinan Tiongkok pikirannya masih belum berubah dari filosofi mercusuar. Kira-kira bagaimana yah nasib pejabat yang berada di balik ide cemerlang di atas. Hormat saya, Yongde
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Kalau mau dicari, ketidak sempurnaan selalu akan ada disetiap acara besar. Dan kejadian ini tidak ditutupi utk. oleh penyelenggara dari Olympic. Setahu saya kritik di AS (yg. anti China) tidak hebat atau berlanjutan. The case is closed. Saya cuma membaca disurat kabar sekali dihalaman yg. tidak begitu menyolok (tidak sebagai headline). BH Jo --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote: Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224;ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya elite pimpinan Tiongkok pikirannya masih belum berubah dari filosofi mercusuar. Kira-kira bagaimana yah nasib pejabat yang berada di balik ide cemerlang di atas. Hormat saya, Yongde
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan. Memang, mengenai Penyanyi, saya sendiri juga tak setuju Lipsing, bukan masalah tipu menipu, tapi kasihan penyanyi aslinya, hak individunya harus dikorbankan.. Tapi, ini adalah pencerminan paham komunis: kebersamaan diutamakan dibanding individu! individu boleh berkorban demi kesempurnaan bersama. Hanya sekarang ada kemajuan dibanding dulu, panitia langsung mengumumkan fakta sebenarnya, sehingga penyanyi cilik yang sebenarnya bisa muncul. lantas, mengenai kembang api, apa salahnya rekayasa komputer? dari awal sampai akhir pertunjukan, komputer memang memegang peranan penting. dalam acara2 seperti ini, yang utama adalah permainan fantasi, tak peduli bagaimana caranya fantasi dibuat. seperti di dunia film, akan sangat konyol jika dizaman ini orang menolak menggunakan komputer untuk membuat special effect.. Tentang anak2 kecil dari suku Han yang pakai busana dari berbagai suku, apakah panitia sendiri pernah resmi mengumumkan bahwa mereka benar2 berasal dari berbagai suku? apa bukan mass media sendiri yang membuat bualan? Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] Subject: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 1:38 PM Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224; ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya elite pimpinan Tiongkok pikirannya masih belum berubah dari filosofi mercusuar. Kira-kira bagaimana yah nasib pejabat yang berada di balik ide cemerlang di atas. Hormat saya, Yongde
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Looheng sekalian, Bagi Tan Lookay hal-hal seperti ini sudah biasa. Dalam event international negara mana saja tentu harus mengeluarkan kebisaan dan keterampian agar semua tampak sempurna. Tapi sudah tentu, tak ada gading yang tak retak. Dicari atau tidak dicari, dalam event raksasa seperti itu tentu ada tricK atau flaw. Jadi bagaimana ?. Kita harus mengagumi kebesaran event tersebut, sembari menyadari bahwa pasti ada ketidaksempurnaan-nya. Jadi yang kontra kalau mengatakan ada cacatnya harus mengakui juga bahwa walau ada cacatnya tetapi secara keseluruhan Olimpiade itu rrruaaa biasa. Bagi yang pro sadarlah juga dan jangan jadi fanatik karena dibalik kemegahan tersebut tentu ada cacat yang harus diperbaiki dimasa depan. Setuju ???. OOT : Saya beberapa kali tidak melihat posting saya, jangan-jangan di banned atau di moderasi keras ya. Best regards, Tantono Subagyo
Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Ya betul Zhou heng, saya juga setuju ini bukan kesalahan tapi sesuatu yang dicari-cari untuk menjelekkan kemegahan dan keheibatan Pembukaan Olympic-Beijing saja. Saya tambah sedikit komentar: Penyanyi anak kecil yang ditampilkan bukan penyanyi sesungguhnya apa bisa dikatakan penipuan? Tentu saja tidak. Berbeda dengan pertandingan dimana peserta harus orang bersangkutan, tapi dalam setiap pertunjukkan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, lebih indah kenapa tidak boleh menggabungkan keunggulan dari 2 orang? Dalam setiap pertunjukkan tentu sutradara disamping harus memilih suara merdu yang dirasa paling indah, juga penampilan anak itu dilayar yang bisa memikat penonton. Kalau penyanyi gemetaran diatas panggung atau tidak bisa membawakan ekspresi mimik yang simpatik, lalu kita semua jadi tidak bisa ikut deengar suara merdunya kan sayang. Dan Zhang Yi Mou disini justru berhasil tidak hanya memikat setiap penonton deengan suara merdu seorang bocah cilik yang menyanyikan Pujaan Tanahair itu, tapi juga merasa puas dengan penampilan simpatik yang menyejukkan. Dan kemudian untuk adilnya, panitia mengumumkan juga penyanyi sesungguhnya. Dimana salahnya? Kembang api yang dikatakan rekayasa computer juga dikatakan penipuan. Itulah demonstrasi keberhasilan teknologi tinggi. Pada saat kita nonton film, bukankah banyak atraksi-atraksi yang sangat menakjubkan itu palsu semua, hanya permainan teknik saja. Dan makin kita takjub, berarti tipuan itu makin berhasil dan kita yang nonton makin senang tertipu. Begitu juga deengan pertunjukkan menyalakan api obor diatas atap gedung Sarang Burung itu, apa dikira Li Ning itu terbang? Dan deengan cara orang digantung lalu nampak seperti berlari diatas membawa obor begitu, apa dikira gampang? Ternyata untuk pertunjukkan menipu begitu, Li Ning harus ikut latihan lebih 2 bulan, sampai jadi kurus 10 Kg. Tidak gampang memang, tapi itulah namanya pertunjukkan yang berhasil penampilkan keluarbiasaan. Dan semua orang yang nonton bisa kesengsem merasa puas deengan keindahan dan kehebatan yang dirasakan. Begitu juga dengan penampilan anak-anak berbusana 56 suku bangsa di Tiongkok, siapa yang bilang anak-anak itu juga mutlak harus dari suku yang bersangkutan? Itukan hanya untuk mempertunjukkan busana 56 suku bangsa, bukan membuktikan anak-anak itu dari 56 suku bangsa. Sama saja dengan pertunjukkan tarian Bali, apa mesti orang Bali yang menari? Apa salahnya kalau orang Jawa atau Tionghoa yang menari, dan lalu dibilang menipu? Salam, ChanCT - Original Message - From: Fy Zhou To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 21, 2008 11:45 PM Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan. Memang, mengenai Penyanyi, saya sendiri juga tak setuju Lipsing, bukan masalah tipu menipu, tapi kasihan penyanyi aslinya, hak individunya harus dikorbankan.. Tapi, ini adalah pencerminan paham komunis: kebersamaan diutamakan dibanding individu! individu boleh berkorban demi kesempurnaan bersama. Hanya sekarang ada kemajuan dibanding dulu, panitia langsung mengumumkan fakta sebenarnya, sehingga penyanyi cilik yang sebenarnya bisa muncul. lantas, mengenai kembang api, apa salahnya rekayasa komputer? dari awal sampai akhir pertunjukan, komputer memang memegang peranan penting. dalam acara2 seperti ini, yang utama adalah permainan fantasi, tak peduli bagaimana caranya fantasi dibuat. seperti di dunia film, akan sangat konyol jika dizaman ini orang menolak menggunakan komputer untuk membuat special effect. Tentang anak2 kecil dari suku Han yang pakai busana dari berbagai suku, apakah panitia sendiri pernah resmi mengumumkan bahwa mereka benar2 berasal dari berbagai suku? apa bukan mass media sendiri yang membuat bualan? Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Hendri Irawan [EMAIL PROTECTED] Subject: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 1:38 PM Langsung saja ke permasalahannya. Acara pembukaan olimpiade Beijing 2008 yang indah megah spektakuler ternyata tak luput dari kesalahan fatal. 1. Kasus penyanyi cilik yang menyanyikan G#275;ch#224; ng Z#468;gu#466; ºq°Û¯ª°ê. 2. Adegan kembang api yang dishooting beberapa hari sebelum pembukaan sebenarnya. 3. 56 anak kecil yang membawakan bendera disebutkan satu etnis semua yaitu Han, padahal sebelumnya diklaim bahwa 56 anak kecil itu dari 56 etnis berbeda. Memang sih ada pembelaan bahwa yang diutamakan adalah efek keindahan teatrikal. Tetapi apakah patut melakukan penipuan seperti itu ? Kelihatannya
[budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Satu media besar nasional di sini tidak ketinggalan menurunkan berita mengenai kontroversi ini. Dengan judul yang bagus lagi yaitu, Pembukaan Olimpiade Yang Megah Itu Ternyata Palsu. Sampai-sampai pulang kerja langsung ditanya istri, Katanya pembukaan yang kemarin itu palsu yah ? Lalu di kantor juga sempat dikomentarin ternyata palsu. Hormat saya, Yongde --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, ChanCT [EMAIL PROTECTED] wrote: Ya betul Zhou heng, saya juga setuju ini bukan kesalahan tapi sesuatu yang dicari-cari untuk menjelekkan kemegahan dan keheibatan Pembukaan Olympic-Beijing saja. Saya tambah sedikit komentar: --- dipotong -
RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika)
Kekurangan, Kesalahan, Kecurangan, ini bisa terjadi dimana saja, tidak monopoli satu negara saja. Tapi yang sangat menarik, tehadap negara yang dinamakan RRT atau PRC ini massmedia Internsional memperlakukannya sangat istimewa. Bagaimana istimewanya? istimewanya adalah, sebelum suatu hal terbukti benar, telah dilemparkan desas desus negatif, misalnya desas desus dopping tim olahraga RRT di masa lalu, dan desas desus polusi udara Beijing di masa sekarang! Padahal, negara olahraga besar seperti Amerika yang tim atletiknya banyak terkena kasus dopping, tak pernah dilanda desas desus sebelum peristiwanya terbukti benar. Desas desus tentang polusi bahkan membuat seorang atlit Afrika yan punya potensi meraih mendali urung berangkat ke Beijing, rombongan atlit Amerika(kalau tak salah balap sepeda) bahkan sangat demontratif, mereka semua memakai masker saat mendarat di Beijing! yang ajaib, seorang atlit putri Indonesiapun ikut kena imbas psiklogis, dia merasa kurang enak badan karena alergi thd polusi udara Beijing! seorang teman terbahak : wah, lucu, apa udara Jakarta kurang polusinya? langitnya saja tak pernah biru, orang Indonesia mestinya sudah kebal. orang Indonesia adalah orang yang paling kebal, atlit luar saat minum es batu di Indonesia sering mencret2, padahal kita tak apa2. Semua desas desus ini memang harus dibuktikan kebenarannya, mungkin ada yang benar mungkin ada yang salah, Jika memang benar ya tak masalah, tapi jika ternyata salah? dampak negatif telah terlanjur tertanam dibenak pembaca berita, karena massmedia Intenasional tak pernah punya kebiasaan mengelurkan ralat terhadap berita desas desus semcam ini. Inilah salah satu bentuk kampanye negatif sistematis terhadap sebuah negara! Salam, ZFy --- On Thu, 8/21/08, Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Akhmad Bukhari Saleh [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) To: budaya_tionghua@yahoogroups.com Date: Thursday, August 21, 2008, 10:55 PM From: Fy Zhou Sent: 21 Agustus 2008 18:46 To: budaya_tionghua@ yahoogroups. com Subject: Re: [budaya_tionghua] Naga atau Ular apa Cacing ? (was: Re: Saat Naga Asia Menekuk Liberty Amerika) Rasanya kok terlalu men-cari2 kesalahan - - - -- Betul! Di jaman PR-ing canggih ini, itu semua hanya soal kecil. Dan akan dilakukan oleh setiap tuan rumah Olympiade. Misalnya gambar bendera peserta yang nampak di awal tiap lintasan lari atau lintasan renang menjelang start, itu juga 'tipuan' TV, namun 'tipuan' yang menyenangkan dan perlu! Tetapi soal yang di bawah ini bisa jadi besar. Dunia olahraga RRT dulu sangat terkenal dengan hal-hal seperti ini. Salah satu kasus terakhirnya yang heboh mendunia adalah kasus Ma's army di tahun '90-an. Rupanya sekarang masih ada sisa-sisanya. Ini juga soal kecil sebetulnya. Tetapi kalau terbukti, bisa jadi malu besar. Mudah-mudahan tidak... Wasalam. - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - Thursday, Aug 21, 2008 4:42 pm EDT IOC orders investigation into He Kexin's age By Chris Chase The International Olympic Committee has ordered an investigation into the age of Chinese gymnast He Kexin http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4583174. ece?token= nu lloffset=0 page=1 , The Times of London reports. Faced with almost insurmountable evidence which suggests that He is two years younger than the birth date listed on her Chinese passport, the IOC has launched an inquiry that could result in the stripping of He's gold medals. This news comes on the heels of another Times report that details the findings of a New York computer security expert http://www.timesonl ine.co.uk/ tol/sport/ olympics/ article4578241. ece who found official Chinese documents that list He's age as 14 years and 220 days. Mike Walker http://sports. yahoo.com/ olympics/ beijing/nzl/ mike+walker/ 219224/ used a Chinese search engine's cache feature to find He's actual date of birth on spreadsheets from a Chinese government website. The spreadsheets were taken down off the site recently and He's name had been removed. Assuming the IOC is committed to a real investigation and not some dog and pony show, the revelation that the Chinese government covered up the ages of gymnasts could end up being the defining moment of these Games for the host country. Officials wanted the Olympics to be a coming out party for a new China http://sports. yahoo.com/ olympics/ beijing/chn/ . But while the Games have been a huge success, there is a legitimate possibility that China's legacy from Beijing '08 will be that of a massive government cover-up, not the magical Opening Ceremony or the transformation of Beijing or anything else positive. All the good work China did to put on these Olympics could be forgotten because of an unnecessary, arrogant move by the government. Why risk everything to put a 14-year old in the competition when