[ekonomi-nasional] Setoran Pajak BUMN Tahun 2008 Rp 200 TRILYUN!

2009-04-03 Terurut Topik A Nizami

Setoran pajak BUMN tahun 2008 Rp 200 Trilyun. Belum lagi keuntungannya yang Rp 
79 Trilyun yang bisa masuk kas negara untuk dinikmati rakyat.

Nah kira2 berapa pajak yang disetor oleh perusahaan asing yang menikmati 
minyak, gas, emas, dan kekayaan alam Indonesia lainnya?

Salam

Pajak BUMN di atas Rp200 triliun

JAKARTA: Total setoran pajak BUMN ke pemerintah selama 2008 melampaui Rp200 
triliun. Jumlah tersebut di luar setoran penerimaan negara bukan pajak (PNBP) 
perusahaan pemerintah yang bergerak di sektor pertambangan.

Sekretaris Meneg BUMN M. Said Didu menuturkan jumlah itu merupakan total 
setoran pajak BUMN, mulai dari pajak bumi bangunan, PPN, hingga PPh 21.

Jika dihitung dengan PNBP, setoran BUMN ke pemerintah akan lebih besar. 
Kalaupun setoran dividen diturunkan, negara masih memperoleh pendapatan pajak 
dari perusahaan milik pemerintah, ujarnya kemarin.

Menurut Said, kendati setoran pajak BUMN kepada pemerintah di atas Rp200 
triliun, sampai saat ini pihaknya belum memiliki rekap setoran pajak BUMN dan 
catatan tersebut berada di Dirjen Pajak.

Di Dirjen Pajak pun catatannya berbeda-beda sesuai dengan jenis pajak yang 
dibayar dan tidak menyatu berdasarkan BUMN yang membayar.

Proyeksi jumlah setoran BUMN selama tahun lalu itu didasarkan pada jumlah 
belanja modal ataupun belanja operasional perusahaan milik pemerintah yang 
selama 2008 mencapai sekitar Rp950 triliun.

Sementara itu, setoran dividen BUMN kepada pemerintah untuk tahun buku 2008 
dipatok di kisaran Rp27 triliun.

Baru-baru ini Said Didu menuturkan total laba bersih yang diperoleh BUMN selama 
tahun lalu mencapai Rp79 triliun-Rp80 triliun, atau mengalami kenaikan dari 
perkiraan sebelumnya Rp70 triliun.

Besarnya kebutuhan pendanaan selama tahun ini memaksa bank-bank BUMN meminta 
keringanan pembayaran dividen. Bank-bank pelat merah mengajukan angka sebesar 
25% dari total laba bersih selama 2008.

Kendati demikian Kementerian BUMN belum memutuskan angka pasti yang harus 
disetor oleh bank-bank tersebut.

Tahun lalu total dividen yang disetor bank milik pemerintah mencapai kisaran 
50% dari total laba bersih. Bahkan Bank Mandiri menyetor dividen hingga kisaran 
90%.

Oleh Bambang P. Jatmiko
Bisnis Indonesia 
http://web.bisnis.com/edisi-cetak/edisi-harian/ekonomi-makro/1id111310.html

Setoran Pajak BUMN Lebih Rp 200 Triliun
Jum'at, 03 April 2009 , 00:14:00

JAKARTA, (PRLM).- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memperkirakan 
total setoran pajak seluruh perusahaan negara untuk tahun buku 2008 mencapai 
lebih dari Rp 200 triliun.

Setoran pajak tersebut baru berasal dari pajak penghasilan (PPh) badan usaha, 
pajak bumi dan bangunan (PBB), pajak pertambahan nilai (PPN), dan PPh 21. 
Sementara itu, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) belum masuk dalam 
perhitungan tersebut.

Pajak dari BUMN saja bisa sampai Rp 200 triliun, belum lagi setoran iuran 
tambang dan bagi hasil, ujar Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu di 
kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (2/4).

Menurut Said, jumlah setoran pajak tersebut baru perkiraan yang didasarkan pada 
jumlah belanja modal (capital expenditure/capex) dan belanja operasional 
(operational expenditure/opex) perusahaan milik pemerintah yang selama 2008 
mencapai sekitar Rp 950 triliun.

Said menuturkan, melihat kondisi tersebut, masyarakat seharusnya tidak melihat 
kontribusi pendapatan pemerintah dari BUMN berasal dari pembayaran dividen. 
Sebab perusahaan negara itu juga membayar pajak.

Namun demikian, Said mengakui, kementerian sampai saat ini belum pernah 
memiliki data rekapitulasi pembayaran pajak dari seluruh BUMN. Sebab, data 
pembayaran pajak umumnya tercecer di berbagai instansi di Direktorat Pajak 
Departemen Keuangan. (das)***
http://www.pikiran-rakyat.com/index.php?mib=news.detailid=67784

Kamis, 02/04/2009 20:05 WIB
Total Setoran Pajak BUMN Tahun 2008 Rp 200 Triliun
Angga Aliya ZRF - detikFinance


Said Didu (Foto: dok detikcom)
Jakarta - Total setoran pajak seluruh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke 
pemerintah sepanjang tahun 2008 mencapai Rp 200 triliun.

Demikian hal itu dikemukakan oleh Sekretaris Kementerian Negara BUMN M Said 
Didu di kantornya, Gedung Garuda, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis 
(2/4/2009).

Jadi jangan dilihat dari dividen saja, setoran BUMN itu di pajak besar 
sekali, ujarnya.

Ia mengatakan, jumlah tersebut merupakan setoran pajak BUMN, mulai dari pajak 
bumi bangunan, PPN, hingga PPh 21. Namun di luar setoran penerimaan negara 
bukan pajak (PNBP) perusahaan pemerintah yang bergerak di sektor pertambangan.

Said menambahkan, jika PNBP juga dimasukan maka jumlah setorannya bisa lebih 
besar lagi.

Proyeksi jumlah setoran BUMN tersebut diambil berdasarkan jumlah belanja modal 
atau capital expenditure (capex) serta belanja operasional alias operational 
expenditure (opex) BUMN selama 2008 yang mencapai sekitar Rp 950 triliun.

Dengan jumlah pajak yang jumlahnya cukup besar tersebut, Kementerian Negara 
BUMN sudah 

[ekonomi-nasional] LUMPUR LAPINDO: 3 Tahun Belum Beres, Rp 5,5 Trilyun APBN Habis?

2009-04-03 Terurut Topik A Nizami

Saya heran juga melihat korban lumpur Lapindo Brantas di Sidoarjo yang masih 
terlunta2 dan belum punya rumah sendiri atau sawah untuk bertani/beternak.. 
Padahal katanya SBY sudah menghabiskan APBN senilai Rp 5,5 Trilyun. Tapi 
rakyatnya belum dapat ganti rugi penuh.

Padahal jika dipikir, seandainya ada 11.000 rumah yang rusak dan biaya per 
rumah Rp 200 juta, maka dengan Rp 2,2 trilyun saja para warga sudah punya rumah 
kembali. Kemudian ditambah Rp 2 trilyun lagi, warga bisa beli lahan pertanian 
untuk usaha di daerah lain.

Sisanya Rp 1,3 trilyun terserah digunakan untuk apa oleh pemerintah.

Artinya Rp 5,5 trilyun dana APBN habis tanpa hasil yang efektif/bermanfaat buat 
rakyat.

Harusnya SBY tidak perlu menghimbau Lapindo untuk bayar korban lumpur. 
Pemerintah yang bayar hingga mereka punya rumah dan bisa usaha. Ini agar rakyat 
tidak menderita. Lalu apakah PT Lapindo bebas? Oh tidak! Itu urusan pemerintah 
dengan PT Lapindo untuk menyelesaikan pembayaran uang yang telah pemerintah 
keluarkan.

Pemerintah bisa mengeluarkan segala jurus dari sita hingga menyeret mereka ke 
meja hijau.


Jumat, 03/04/2009 16:16 WIB

APBN Habis Rp 5,5 T, SBY Minta Lapindo Bayar Korban Lumpur
Indra Subagja - detikPemilu


Surabaya - Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) 
menyinggung soal lumpur Lapindo. Dalam orasinya dia minta pihak Lapindo mau 
membayarkan ganti rugi.


Lapindo (agar) betul-betul menjalankan kewajibannya. Pemerintah sudah 
mengeluarkan uang Rp 5,5 triliun agar masalah lumpur bisa teratasi, kata SBY 
dalam kampanye di Stadion 10 November, Tambaksari, Surabaya, Jatim, Jumat 
(3/4/2009).

Dia juga menyampaikan rasa prihatinnya pada para korban lumpur. Untuk korban 
lumpur Sidoarjo saya prihatin. Kita sudah bekerja keras dan jangan golput, 
jelasnya.

Selain itu bagi warga Jawa Timur dia juga menyampaikan bila pemerintah akan 
membangun tanggul sungai-sungai seperti Bengawan Solo dan juga di Tuban.

Dalam kesempatan ini juga, SBY sempat menyela orasinya karena para pendukung 
Demokrat sempat ada yang terlibat baku hantam dan lempar-lemparan botol air 
minum.

Bahkan seorang anggota Paspampres sempat melompat ke tengah-tengah massa untuk 
melerai pertikaian. Hingga kemudian akhirnya suasana bisa kembali ditertibkan.

Jawa Timur ada surplus pangan 4 juta ton, KUR Rp 1,2 T, pembangunan Suramadu 5 
km lebih, pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur 6 persen, dan ada beras raskin 
urai SBY sebelum menutup kampanyenya.
( ndr / anw ) 
http://pemilu.detiknews.com/read/2009/04/03/161632/1109826/700/apbn-habis-rp-55-t-sby-minta-lapindo-bayar-korban-lumpur


Banjir lumpur panas Sidoarjo
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Desa Renokenongo dan Kedungbendo yang tergenang lumpur
Wikisumber memiliki naskah atau teks asli yang berkaitan dengan:
Surat Gugatan Perbuatan Melawan Hukum Kasus Lumpur Panas Sidoarjo

Banjir Lumpur Panas Sidoarjo atau Lumpur Lapindo atau Lumpur Sidoarjo (Lusi) , 
adalah peristiwa menyemburnya lumpur panas di lokasi pengeboran PT Lapindo 
Brantas di Desa Renokenongo, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, 
sejak tanggal 27 Mei 2006, bersamaan dengan gempa berkekuatan 5,9 SR yang 
melanda Yogyakarta. Semburan lumpur panas selama beberapa bulan ini menyebabkan 
tergenangnya kawasan permukiman, pertanian, dan perindustrian di tiga kecamatan 
di sekitarnya, serta mempengaruhi aktivitas perekonomian di Jawa Timur.

Dampak
Peta Semburan

Semburan lumpur ini membawa dampak yang luar biasa bagi masyarakat sekitar 
maupun bagi aktivitas perekonomian di Jawa Timur.

* Lumpur menggenangi duabelas desa di tiga kecamatan. Semula hanya 
menggenangi empat desa dengan ketinggian sekitar 6 meter, yang membuat 
dievakuasinya warga setempat untuk diungsikan serta rusaknya areal pertanian. 
Luapan lumpur ini juga menggenangi sarana pendidikan dan Markas Koramil Porong. 
Hingga bulan Agustus 2006, luapan lumpur ini telah menggenangi sejumlah 
desa/kelurahan di Kecamatan Porong, Jabon, dan Tanggulangin, dengan total warga 
yang dievakuasi sebanyak lebih dari 8.200 jiwa dan tak 25.000 jiwa mengungsi. 
Karena tak kurang 10.426 unit rumah terendam lumpur dan 77 unit rumah ibadah 
terendam lumpur.
* Lahan dan ternak yang tercatat terkena dampak lumpur hingga Agustus 2006 
antara lain: lahan tebu seluas 25,61 ha di Renokenongo, Jatirejo dan 
Kedungcangkring; lahan padi seluas 172,39 ha di Siring, Renokenongo, Jatirejo, 
Kedungbendo, Sentul, Besuki Jabon dan Pejarakan Jabon; serta 1.605 ekor unggas, 
30 ekor kambing, 2 sapi dan 7 ekor kijang.
http://id.wikipedia.org/wiki/Banjir_lumpur_panas_Sidoarjo
===
Paket Umrah 2009 Mulai US$ 1.1490
ONH Plus (Haji Khusus) Mulai US$ 5.900
Informasi selengkapnya ada di:
http://www.media-islam.or.id
Ingin belajar Islam?
Kirim email ke: syiar-islam-subscr...@yahoogroups..com


Jual Rumah Baru di Otista Kampung Melayu Jakarta Timur Rp 650 juta. Info: 
http://agusnizami.wordpress.com


  Menambah banyak 

[ekonomi-nasional] 70 Trilyun dan Bank Desa - Was: Re: utang Indonesia dalam 5 tahun terakhir justru mengalami peningkatan

2009-04-03 Terurut Topik IrwanK
..
Indonesia katanya menyiapkan Stimulus senilai Rp 70 trilyun lebih untuk
membantu
perusahaan2 swasta yang nyaris bangkrut.
..
Padahal dengan dana itu, pemerintah bisa membuat 10 BUMN senilai @ Rp 5
trilyun
untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri (misalnya pasar otomotif yang besarnya

Rp 200 trilyun lebih), sisanya untuk membuka lahan pertanian dan peternakan
sehingga
impor kedelai senilai Rp 7 trilyun/tahun atau susu senilai Rp 12
trilyun/tahun bisa dihentikan.
..

Kalau dari artikel lain, 70 Trilyun/tahun dapat disebarkan ke seluruh
Indonesia..
tentunya harus dengan pengawasan yang ketat.. namun kalau dikelola dengan
benar, Insya Allah dapat memakmurkan seluruh desa dan mengurangi arus
urbanisasi ke P. Jawa..

..
Ketua DPP PAN, Didiek J Rachbini, menerangkan, pembentukan Bank Desa
merupakan
bagian dari cara pandang politik ekonomi PAN yang menginginkan ada
pengalokasian
dana minimal Rp 1 miliar untuk masing-masing desa yang ada.Kita itu punya
sekitar 70 ribu sampai 80 ribu desa, kalau dianggarkan Rp 1 miliar setiap
desa,
itu cuma mengambil Rp 70 triliun sampai Rp 80 triliun APBN atau hanya
sekitar
tujuh persen, pasti bisa, ujar Didiek di Jakarta, Rabu (1/4).
..

Semoga program dan semangat ini terwujud dan didukung mayoritas rakyat RI..
Dan tidak seperti sebelumnya, pencetusnyapun didukung/dipilih.. bukan
seperti
sebelumnya.. orangnya ditendang.. idenya diserap.. :-|

CMIIW..

-- 
Wassalam,

Irwan.K
Better team works could lead us to better results
http://irwank.blogspot.com

By Republika Newsroom
Rabu, 01 April 2009 pukul 18:39:00

PAN Bertekad Bangun Bank Desa

JAKARTA—Partai Amanat Nasional (PAN) bertekad membangun Bank Desa yang
berfungsi
untuk menghidupkan kegiatan perekonomi masyarakat pedesaan di seluruh
wilayah
nusantara.

Ketua DPP PAN, Didiek J Rachbini, menerangkan, pembentukan Bank Desa
merupakan
bagian dari cara pandang politik ekonomi PAN yang menginginkan ada
pengalokasian
dana minimal Rp 1 miliar untuk masing-masing desa yang ada.Kita itu punya
sekitar 70 ribu sampai 80 ribu desa, kalau dianggarkan Rp 1 miliar setiap
desa,
itu cuma mengambil Rp 70 triliun sampai Rp 80 triliun APBN atau hanya
sekitar
tujuh persen, pasti bisa, ujar Didiek di Jakarta, Rabu (1/4).

Dikatakan, Bank Desa yang berdiri di setiap desa akan berfungsi menjadi
pengelola anggaran dari pemerintah untuk menghidupkan kegiatan perekonomian
masyarakat.

Dengan demikian, lanjut Didiek, laju perpindahan penduduk dari desa ke kota
yang
bertujuan untuk mencari pekerjaan lambat laun akan terhenti. Masyarakat desa
tidak lagi mengincar pekerjaan yang belum tentu tersedia di kota lantaran di
desa sudah tersedia lapangan pekerjaan.

Kecuali menghidupkan perekonomian di desa, kata Didiek, Bank Desa bisa
menjadi
pintu utama untuk mewujudkan pemerataan ekonomi di seluruh tingkatan wilayah
yang ada.Karena itu kami yakin program Bank Desa ini sangat adil bagi
rakyat,
karena APBN itu dananya berasal dari bawah, nah sekarang kita kembalikan
dari
atas ke bawah, tandas Didiek.ade/kpo

Pada 3 April 2009 08:13, A Nizami nizam...@yahoo.com menulis:

   Indonesia katanya menyiapkan Stimulus senilai Rp 70 trilyun lebih
 untuk membantu perusahaan2 swasta yang nyaris bangkrut. Padahal bisa jadi
 perusahaan2 tsb sudah tidak efisien karena gaji eksekutif/komisaris yang
 berlebih. Belum kalau diporotin dengan deviden yang besar oleh pemilik
 sahamnya.

 Padahal dengan dana itu, pemerintah bisa membuat 10 BUMN senilai @ Rp 5
 trilyun untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri (misalnya pasar otomotif yang
 besarnya Rp 200 trilyun lebih), sisanya untuk membuka lahan pertanian dan
 peternakan sehingga impor kedelai senilai Rp 7 trilyun/tahun atau susu
 senilai Rp 12 trilyun/tahun bisa dihentikan.

 Itu semua bisa menyerap ratusan ribu bahkan mungkin jutaan pekerja.


 ===

 Paket Umrah 2009 Mulai US$ 1.1490

 ONH Plus (Haji Khusus) Mulai US$ 5.900

 Informasi selengkapnya ada di:

 http://www.media-islam.or.id

 Ingin belajar Islam?

 Kirim email ke: 
 syiar-islam-subscr...@yahoogroups.comsyiar-islam-subscribe%40yahoogroups.com

 Jual Rumah Baru di Otista Kampung Melayu Jakarta Timur Rp 650 juta. Info:
 http://agusnizami.wordpress.com

 --- Pada Kam, 2/4/09, Harlizon MBAu harli...@gmail.comharlizon%40gmail.com
 menulis:

 Dari: Harlizon MBAu harli...@gmail.com harlizon%40gmail.com
 Topik: Re: [ekonomi-nasional] utang Indonesia dalam 5 tahun terakhir justru
 mengalami peningkatan
 Kepada: ekonomi-nasional@yahoogroups.comekonomi-nasional%40yahoogroups.com
 Tanggal: Kamis, 2 April, 2009, 5:45 AM

 Mari kita mbangun infrastruktur lagi...

 He.. he.. he.. !

 2009/4/2 Harlizon MBAu harli...@gmail. com:

  Baik utang swasta ataupun utang pemerintah yang nanggung bebannya

  anda-anda juga...

  Jika, tanah daratan Indonesia yang luasnya 1,826,440 km2 dijual dengan

  harga Rp. 1.000/m2 (inipun sudah kemahalan),

  91% luasnya sudah cukup untuk mbayar utang.

  Yang sisa 9 % lagi masih lumayan untuk foya-foya dengan nambah utang

  Rp 160 triliun lagi...

  

[ekonomi-nasional] Re: 70 Trilyun dan Bank Desa - Was: Re: utang Indonesia dalam 5 tahun terakhir justru mengalami peningkatan

2009-04-03 Terurut Topik IrwanK
..
Dan tidak seperti sebelumnya, pencetusnyapun didukung/dipilih.. bukan
seperti
sebelumnya.. orangnya ditendang.. idenya diserap.. :-|
..

Maksudnya:
..
Dan pencetusnyapun didukung/dipilih.. bukan seperti sebelumnya..
orang/penggagasnya
ditendang.. idenya diserap.. :-|
..


Pada 3 April 2009 16:44, IrwanK irwank...@gmail.com menulis:

 ..
 Indonesia katanya menyiapkan Stimulus senilai Rp 70 trilyun lebih untuk
 membantu
 perusahaan2 swasta yang nyaris bangkrut.
 ..
 Padahal dengan dana itu, pemerintah bisa membuat 10 BUMN senilai @ Rp 5
 trilyun
 untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri (misalnya pasar otomotif yang
 besarnya
 Rp 200 trilyun lebih), sisanya untuk membuka lahan pertanian dan peternakan
 sehingga
 impor kedelai senilai Rp 7 trilyun/tahun atau susu senilai Rp 12
 trilyun/tahun bisa dihentikan.
 ..

 Kalau dari artikel lain, 70 Trilyun/tahun dapat disebarkan ke seluruh
 Indonesia..
 tentunya harus dengan pengawasan yang ketat.. namun kalau dikelola dengan
 benar, Insya Allah dapat memakmurkan seluruh desa dan mengurangi arus
 urbanisasi ke P. Jawa..

 ..
 Ketua DPP PAN, Didiek J Rachbini, menerangkan, pembentukan Bank Desa
 merupakan
 bagian dari cara pandang politik ekonomi PAN yang menginginkan ada
 pengalokasian
 dana minimal Rp 1 miliar untuk masing-masing desa yang ada.Kita itu punya
 sekitar 70 ribu sampai 80 ribu desa, kalau dianggarkan Rp 1 miliar setiap
 desa,
 itu cuma mengambil Rp 70 triliun sampai Rp 80 triliun APBN atau hanya
 sekitar
 tujuh persen, pasti bisa, ujar Didiek di Jakarta, Rabu (1/4).
 ..

 Semoga program dan semangat ini terwujud dan didukung mayoritas rakyat RI..
 Dan tidak seperti sebelumnya, pencetusnyapun didukung/dipilih.. bukan
 seperti
 sebelumnya.. orangnya ditendang.. idenya diserap.. :-|

 CMIIW..

 --
 Wassalam,

 Irwan.K
 Better team works could lead us to better results
 http://irwank.blogspot.com


[Non-text portions of this message have been removed]



[ekonomi-nasional] Penyakit di Indonesia, ambil idenya, tendang penggagasnya - Was: Re: Prabowo Dapat Dukungan Aliansi Karyawan BUMN

2009-04-03 Terurut Topik IrwanK
Kalau mau jujur, beberapa prinsip yang diajukan Prabowo sudah diangkat MAR..

Sayangnya entah mengapa, media massa maupun publik seperti kurang
mengapresiasi apa yang sudah disampaikan MAR..

CMIIW..

-- 
Wassalam,

Irwan.K
Better team works could lead us to better results
http://irwank.blogspot.com

-

http://syeilendrapramuditya.wordpress.com/2008/08/11/indonesia-land-of-the-idiots/

Indonesia : Land of the IDIOTS!! August 11, 2008 — Syeilendra Pramuditya

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/2/20/Richard_Nixon.jpghttp://www.indonesia-ok.com/images/peta%20indonesia_rel_2002.jpg

Richard Nixon, US former presidenthttp://en.wikipedia.org/wiki/Richard_Nixon:
“*(Indonesia is) the richest hoard of natural resources, the greatest prize
in south-east 
Asia..*http://www.google.com/search?hl=ensafe=offq=nixon+indonesia+the+richest+hoard+of+natural+resources%2C+the+greatest+prize+in+South+East+AsiabtnG=Search
“

Fakta-fakta menyedihkan tentang negeri kita berikut ini sebagian besar saya
dapatkan dari buku karya salah seorang yang saya kagumi, salah satu
negarawan terbaik negeri ini, Prof. Dr. M. Amien Rais, buku beliau berjudul
“Agenda Mendesak Bangsa - SELAMATKAN INDONESIA!” , semoga bisa menggugah
kita semua untuk memikirkan dan yang paling penting melakukan sesuatu, apa
saja yang bisa kita lakukan, sesuai kapasitas dan kemampuan kita
masing-masing.

   - Produksi minyak nasional sebesar sekitar satu juta barel per hari saat
   ini sudah didominasi bahkan dikuasai asing.
   - Sekitar 46.8% kekayaan laut dikuasai kapal-kapal berbendera asing
   - Sekitar 62.5% industri perbankan dikuasai asing.
   - Indosat dimiliki singtel/temasek singapura, 35% saham Telkom dan 98%
   saham XL adalah milik pihak asing.
   - Berdasarkan perjanjian pertahanan RI-Singapura, maka Singapura berhak
   mengadakan latihan tempur dengan peluru tajam (!) di wilayah Indonesia
   sekitar laut cina selatan (Alfa I, Alfa II, Bravo, Baturaja) selama 25
   tahun! dan bahkan bebas mengundang pihak ketiga manapun (baca : amerika,
   israel, belanda, australia, timor leste, dll), alamak!
   - Batas kepemilikan saham oleh pihak asing di industri perbankan China
   adalah 25%, malaysia 30%, Amerika 30%, India 49%, lalu Indonesia? check this
   out  99%!
   - Kontrak karya pengelolaan tambang emas dan tembaga terbesar di dunia
   (!) di papua oleh Freeport (yang setiap hari membuang 300 ribu ton limbah
   tailings!) dimulai pada 1967, dan akan baru berakhir pada 2041! bayangkan,
   74 tahun emas kita (akan) dirampok dan kita tenang2 saja, kita pasti sudah
   GILA!!
   - Blok cepu, minimal menyimpan 600 juta barel minyak dan 2 triliun kaki
   kubik (TCF) gas. Dengan harga minyak saat ini USD 120/barel, ladang minyak
   tersebut setidaknya bernilai 72 milyar dolar alias 662.4 trilyun rupiah
   (kurs Rp 9200), sekitar 2/3 APBN kita! belum lagi natuna (yang kabarnya
   adalah ladang gas terbesar di dunia!), arun, dan banyak lagi! Secara de
   facto ladang minyak cepu telah diserahkan pada Exxon Mobil, sampai 2036!! G
   - I - L - A . . .
   - Porsi bagi hasil ladang gas natuna adalah 100% buat exxon dan 0% buat
   Indonesia, exxon memasang sistem pipa gas bawah laut dari natuna ke
   singapura, dengan demikian eksplorasi gas natuna langsung dikirim ke
   singapura, dimana di sana kapal2 tanker exxon sudah menunggu untuk
   mengangkut gas tersebut, dan kita dengan bodohnya hanya menjadi penonton dan
   diam saja melihat semua ketololan itu terjadi!
   - Berdasarkan UU migas, penjualan gas ke dalam negeri dibatasi sampai
   maksimal hanya 25%, dengan kata lain 75% gas alam kita WAJIB di-ekspor ke
   luar negeri. Apa implikasinya? industri pupuk kita kekurangan bahan baku,
   dan banyak yang akhirnya gulung tikar, dengan demikian petani2 kita
   kesulitan mendapatkan pupuk dengan harga terjangkau… buat makan sendiri saja
   bangsa kita masih keteteran…

*External links:*

   - http://www.workers.org/indonesia/chap4.html



http://www.strategikita.com/agenda-2008-05-20.html


*AGENDA MENDESAK BANGSA
SELAMATKAN INDONESIA
*

Begitu parahkah keadaan bangsa Indonesia ? Mungkin ya, mungkin tidak
tergantung dari sisi mana orang melihat. Untuk melihat diperlukan hati,
kemudian memandang keseluruh penjuru sekaligus mematut diri dan rasa-rasanya
benarkah seruan : *SELAMATKAN INDONESIA. *

Pak Mohammad Amien Rais menulis *AGENDA -MENDESAK BANGSA SELAMATKAN
INDONESIA* yang ditujukan kepada kepada semua tingkatan, mulai dari
Angkatan Muda Inonesia sampai dengan semua Anak bangsa yang masih peduli
dengan martabat dan harga diri bangsa.

Pak Amien mendahului dalam kata pengantarnya, bahwa : Masalah besar
Indonesia yang senantiasa bergejolak dalam pikiran saya adalah mengapa kita
terus saja miskin, terbelakang dan tercecer dalam kemajuan bangsa-bangsa
lain. Setiap pengamat atau tokoh barangkali akan menemui jawaban yang
berlainan sesuai latar belakang pengetahuan dan pengalaman masing-masing .

Setiap jawaban yang ditemukan pasti mengandung unsur-unsur 

Re: [ekonomi-nasional] 70 Trilyun dan Bank Desa - State Entrepreneur

2009-04-03 Terurut Topik Harlizon MBAu
Kenapa idenya bukan mengikutsertakan anda-anda yang lagi nganggur tapi
mampu memimpin usaha desa untuk meningkatkan taraf hidup penduduknya?
Lalu keuntungan usaha tersebut dilakukan dengan pola bagi hasil antar
negara-pemimpin usaha  penduduk?
Sedikit pengalaman saya di corporate, tidak semua orang mampu
mengelola usaha baru atau meningkatkan usahanya,
meski disiapkan business plan yang sangat lengkap serta dana-dananya
berikut training yang terkait...
Apalagi jika penduduk desa yang diserahkan uang kurang/tidak memiliki
kemauan. wawasan, talenta yang cukup untuk meningkatkan usahanya..
Kecuali jika duit tersebut hanya sekedar untuk mengisi kekurangan
modal untuk usaha existing mereka...

Kira-kira jika Didik dipinjamin Rp. 1 M atau sampai 10 M, apa mampu
mengembangkan nga ya? (diluar naro di Bank atau ikut permainan
finansial lainnya tentunya)

Salam Z


2009/4/3 IrwanK irwank...@gmail.com:
 ..
 Indonesia katanya menyiapkan Stimulus senilai Rp 70 trilyun lebih untuk
 membantu
 perusahaan2 swasta yang nyaris bangkrut.
 ..
 Padahal dengan dana itu, pemerintah bisa membuat 10 BUMN senilai @ Rp 5
 trilyun
 untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri (misalnya pasar otomotif yang besarnya

 Rp 200 trilyun lebih), sisanya untuk membuka lahan pertanian dan peternakan
 sehingga
 impor kedelai senilai Rp 7 trilyun/tahun atau susu senilai Rp 12
 trilyun/tahun bisa dihentikan.
 ..

 Kalau dari artikel lain, 70 Trilyun/tahun dapat disebarkan ke seluruh
 Indonesia..
 tentunya harus dengan pengawasan yang ketat.. namun kalau dikelola dengan
 benar, Insya Allah dapat memakmurkan seluruh desa dan mengurangi arus
 urbanisasi ke P. Jawa..

 ..
 Ketua DPP PAN, Didiek J Rachbini, menerangkan, pembentukan Bank Desa
 merupakan
 bagian dari cara pandang politik ekonomi PAN yang menginginkan ada
 pengalokasian
 dana minimal Rp 1 miliar untuk masing-masing desa yang ada.Kita itu punya
 sekitar 70 ribu sampai 80 ribu desa, kalau dianggarkan Rp 1 miliar setiap
 desa,
 itu cuma mengambil Rp 70 triliun sampai Rp 80 triliun APBN atau hanya
 sekitar
 tujuh persen, pasti bisa, ujar Didiek di Jakarta, Rabu (1/4).
 ..

 Semoga program dan semangat ini terwujud dan didukung mayoritas rakyat RI..
 Dan tidak seperti sebelumnya, pencetusnyapun didukung/dipilih.. bukan
 seperti
 sebelumnya.. orangnya ditendang.. idenya diserap.. :-|

 CMIIW..

 --
 Wassalam,

 Irwan.K
 Better team works could lead us to better results
 http://irwank.blogspot.com

 By Republika Newsroom
 Rabu, 01 April 2009 pukul 18:39:00

 PAN Bertekad Bangun Bank Desa

 JAKARTA猶artai Amanat Nasional (PAN) bertekad membangun Bank Desa yang
 berfungsi
 untuk menghidupkan kegiatan perekonomi masyarakat pedesaan di seluruh
 wilayah
 nusantara.

 Ketua DPP PAN, Didiek J Rachbini, menerangkan, pembentukan Bank Desa
 merupakan
 bagian dari cara pandang politik ekonomi PAN yang menginginkan ada
 pengalokasian
 dana minimal Rp 1 miliar untuk masing-masing desa yang ada.Kita itu punya
 sekitar 70 ribu sampai 80 ribu desa, kalau dianggarkan Rp 1 miliar setiap
 desa,
 itu cuma mengambil Rp 70 triliun sampai Rp 80 triliun APBN atau hanya
 sekitar
 tujuh persen, pasti bisa, ujar Didiek di Jakarta, Rabu (1/4).

 Dikatakan, Bank Desa yang berdiri di setiap desa akan berfungsi menjadi
 pengelola anggaran dari pemerintah untuk menghidupkan kegiatan perekonomian
 masyarakat.

 Dengan demikian, lanjut Didiek, laju perpindahan penduduk dari desa ke kota
 yang
 bertujuan untuk mencari pekerjaan lambat laun akan terhenti. Masyarakat desa
 tidak lagi mengincar pekerjaan yang belum tentu tersedia di kota lantaran di
 desa sudah tersedia lapangan pekerjaan.

 Kecuali menghidupkan perekonomian di desa, kata Didiek, Bank Desa bisa
 menjadi
 pintu utama untuk mewujudkan pemerataan ekonomi di seluruh tingkatan wilayah
 yang ada.Karena itu kami yakin program Bank Desa ini sangat adil bagi
 rakyat,
 karena APBN itu dananya berasal dari bawah, nah sekarang kita kembalikan
 dari
 atas ke bawah, tandas Didiek.ade/kpo

 Pada 3 April 2009 08:13, A Nizami nizam...@yahoo.com menulis:

   Indonesia katanya menyiapkan Stimulus senilai Rp 70 trilyun lebih
 untuk membantu perusahaan2 swasta yang nyaris bangkrut. Padahal bisa jadi
 perusahaan2 tsb sudah tidak efisien karena gaji eksekutif/komisaris yang
 berlebih. Belum kalau diporotin dengan deviden yang besar oleh pemilik
 sahamnya.

 Padahal dengan dana itu, pemerintah bisa membuat 10 BUMN senilai @ Rp 5
 trilyun untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri (misalnya pasar otomotif yang
 besarnya Rp 200 trilyun lebih), sisanya untuk membuka lahan pertanian dan
 peternakan sehingga impor kedelai senilai Rp 7 trilyun/tahun atau susu
 senilai Rp 12 trilyun/tahun bisa dihentikan.

 Itu semua bisa menyerap ratusan ribu bahkan mungkin jutaan pekerja.


 ===

 Paket Umrah 2009 Mulai US$ 1.1490

 ONH Plus (Haji Khusus) Mulai US$ 5.900

 Informasi selengkapnya ada di:

 http://www.media-islam.or.id

 Ingin belajar Islam?

 Kirim email ke: