Re: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
he he kali ya..apalagi kalau iklannya via head hunter.jadi ya gitulah hasilnya, nyari operation geologist musti tahu geological modelling segala. kalau gak salah dulu ada yang pernah posting soal buzz-word- iklan kerja jadi kalau syaratnya macem-macem...ya berarti musti siap 'multi-tasking' he he he alias kerja serabutan... salam, - Original Message - From: Shofiyuddin [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, May 13, 2004 02:02 Subject: RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker Kalo lihat iklan memang permintaan coy ini bejibun (hebat kayak cak nur) sekali. Saya pernah lihat iklan di mnaglobal, hanya untuk mencari operation geologist saja syaratnya harus ngerti geological modeling, simulasi reservoir, update subsurface map, familiar dengan petrophysics software dan etc etc Padahal salary untuk bidang persyaratan pekerjaan itu lebih menggiurkan, jadinya ya lucu. Tapi barangkali iklan di coy ini semacam default saja ya? seperti halnya surat kontrak yang selalu mencantumkan masa percobaan 3 bulan, yang kata orang HR gak bisa dihilangkan apapun alasannya. Tapi mungkin gak berlaku untuk bule. Shofi -Original Message- From: nsyarifuddin [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, May 13, 2004 1:03 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker lingkaran setannya... - minimal MSc...yang ini kayaknya di Indonesia gak banyak deh.. - apalagi dengan 12 tahun pengalaman kerja. - ditambah recent deep water experience(coy yang pernah main ginian juga kayaknya belum banyak, jadi.ya tambah dikit aja..) jadi potential kandidatnya akan berumur paling gak 36-38 tahunan (lulus sarjana umur 22-24, terus tambah master 2 tahun plus 12 kerja...dengan asumsi lulus sarjana tepat waktu kemudian langsung ambil master dan lulus master tepat waktu juga dan langsung kerja juga. kemudian dipersempit dari involvement di deep water ya kelihatannya alumni : - Unocal - ENI Lasmo - Hess - Santos - Total (he he he mungkin.) jadi siapa dong yang mo masuk sana? btw, emang mo digaji berapa sih kok syaratnya huebat banget he he he he (..jadi keingat pernah ada yang minta tolong dicariin assistant geologist -technician level-, tapi persyaratannya nglebihin senior geologist he he he he...) salam, - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) - - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) -
Re: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
bukannya ngambek Bahtapi ini soal masa depan profesi geologist di Indonesia seperti kasus yang saya singgung ituada kolega bule nyari assistant geologist -yang akan dibayar selevel teknisi- kok syaratnya guile benner... Terus terang saya tolak waktu itu, karena kalau saya bantu sudah pasti dapatnya, tapi dealnya akan gagal karena antara permintaan gaji dan posisi yang ditawarkan gak akan match...dan dugaan saya benar, meski udah diiklankan beberapa kali dan bahkan via head hunter, sampai kini gak ada proses rekruitmentnya... di sisi lain kalau posisi itu ditawarkan ke fresh-grad, juga pasti akan disambar dengan cepat..tapi kebayang khan kalau sarjana geologi akhirnya cuman jadi teknisi.apalagi kalau ada temen-nya yang jadi geologist beneran, maka suasana kerja akan gak bagus(minder...iri dan lain sebagainya...) ini belajar dari kasus lain sebelumnya (yang saya kira agak kurang ajar jugahe...he..he...), mosok nyari teknisi lab (tukang foto core), syaratnya minta sampai PhDwalapun akhirnya ada MSc yang nyambar juga, karena udah sekian lama job-less.sedih benar saya dengarnya sebagian expat tahu (mungkin dari kolega Indonesianya juga.) bahwa di Indonesia itu ada kelebihan supply geologist (seperti di papernya pak Ong...), jadi ya kenapa gak pasang spek setinggi-tingginya dengan harga serendah-rendahnya Ini yang mungkin jadi PR juga buat tim sertifikasi, apakah nantinya sertifikasi juga bisa ikut berusaha atau membantu menjaga kestabilan 'harga pasar' geologist Indonesia? tapi hal sebaliknya juga pernah terjadi, waktu saya dimintai info soal recruitment experienced well-site geologist.(mereka sudah pasang iklan beberapa kali tapi gak pernah sukses...)...saya bilang yang bagus-bagus sudah pergi ke middle-east dan Malaysiajadi salah satu cara kalau mau narik mereka ya tawarin pakai dollarhe...he...he...he...dan ternyata jalan mulus...gak sampai 3 bulan recruitment terjadi. jadi tolong teman-teman kalau dimintai tolong oleh kolega expatriatenya, beri mereka informasi yang positif dan kalau bisa menambah 'harga pasaran' geologist kita...boost dikit-dikit khan gak apa-apa...kayak kalau ngitung reserve itu he he he he salam, -head-hunter amatirandan gratisan he he he - - Original Message - From: Yanto R. Sumantri [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, May 13, 2004 03:09 Subject: Re: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker nsyarifuddin wrote: ini yang sebenarnya mixed dan salah kaprah kali ya...nah kalau geologistnya harus bisa seismic interpretation, nanti geophisicist kehilangan kerjaan dong jadi ya kalau mo cari geologist ya cari yang related ke job-desc dong. - kalau explo...ya basin eval, basin mod, prospect eval, etc. - kalau developmentya subsurface, modelling, etc - kalau operation ya jam terbang dan log booknya(pernah cut core nggak, pernah handle kick atau blow out sekalian... sama juga kalau geophysicistperlu dibedakan dia buat operation, processing, interpreter atau modelling.. emang bener sekarang musimnya team-work, tapi khan gak harus tahu semuanya dong.. coba liat di coy major (apalagi di HQ-nya) itu malah rata-rata specialist banget.ini temen di sebelah ada yang specialist sonic...dia tahu dari A-Z (sampai balik ke A lagi kali ya) soal sonic, tapi kalau ditanya yang lainnya ya dia jawab sorry bukan area saya..jujur dan fair saya kira (jadi gak perlu sok tahu bidang kerjaan orang lain ...kalau tahu prinsipnya sih kayaknya semua geologist gitu) salam, - Original Message - Noor Yang cari barang sh punya hak mau barang kayak apa saja , tapi ndak usah ngambek atuh ! Sorry , just joking Si Abah -- - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) - - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi
[iagi-net-l] Reminder Oligo-Miocene Carbonates of the East Java Basin - FOSI Evening Talk by Awang H. Satyana
FYI only 5 seats left Anyone interested, pls register yourself soon ___ Forum Sedimentologist Indonesia (FOSI), the sedimentology commission of the Indonesian Geologist Association (IAGI) will conduct an Evening Talk with Subject Oligo-Miocene Carbonates of the East Java Basin : Regional Facies Definition and Recent Significant Discoveries, on Friday, May 21, 2004 from 17.00 - 18.00 in Tamnak Thai Restaurant, Jl. H.O.S. Cokroaminoto No. 78, Jakarta Pusat SPEAKER : Awang H. Satyana, BPMIGAS Abstract Prospectivity of the Oligo-Miocene carbonates of the East Java Basin have been proven since early 1970s. However, the significance of these carbonates as oil and gas producers have not obtained full attention until the late of 1990s when un-interrupted significant discoveries within these carbonates started to take place. Located at the active southeastern margin of the Sundaland, the East Java Basin has recorded an active geodynamic history. The basin developed from an oceanic basin in front of the Late Cretaceous subduction zone to presently a backarc basin behind the volcanic arc. The basin was segmented into a number of horsts and grabens accommodating the deposition of the Paleogene synrift and postrift sediments as well as the carbonate development. Sea transgression during the Oligo-Miocene resulted in the development of carbonates comprising the Kujung-Prupuh-Tuban-Rancak formations. Two modes of carbonate development can be recognized : (1) deposition on the land-attached platform, and (2) deposition on the offshore isolated platforms. These two sedimentary domains are bordered by the Oligo-Miocene shelf edge which presently occupies the northern coastal lines of the East Java and Madura Island. To the north of the shelf-edge, the deposition of carbonates was controlled by segmented basements of the land-attached platform. Three facies are recognized : fringing reef at rim of basement, basinal lime mud mound, and patchreef over platform. Along the shelf-edge area, high-energy shelf-edge barrier reef developed. To the south of the shelf-edge barrier, the carbonates of pinnacle reefs grew above the segmented isolated platforms. In the last five years, continuing significant oil and gas discoveries have been taking place within all carbonate facies. Deliberate definition of the carbonate facies, integrated with the knowledge of the basin's stratigraphy, structure, and geochemistry, has enhanced the exploration success in this area. Biography Awang Harun Satyana graduated from Geology Department of Padjadjaran University in Bandung in 1989. He worked for Pertamina Exploration from 1990 to 1997 as Exploration Geologist for Kalimantan and Eastern Indonesia areas. From 1997 to 2000, he worked for JOB Pertamina and Santa Fe as Sr. Exploration Geologist for Salawati, Papua area. From 2000 to 2002, he worked for Pertamina Management of Production Sharing as Sr. Regional Geologist for whole Indonesia areas. Since the end of 2002, he joined Badan Pelaksana Migas (Indonesia's Implementing Body for Upstream Oil and Gas Businesses) as Head of Geology for Java and South Sumatra Region. Awang is a member of IAGI, IPA, FOSI, AAPG, and EAGE and actively contributes papers for national and international conferences and journals. As much as 35 papers covering various subjects, 5 articles, 4 invited talks, and 1 book of course manual have been published. Some of his papers were given awards. In the last four years, he witnessed and was involved in the successes of companies exploring the Oligo-Miocene carbonates of East Java and tried to integrate the companies' data into regional geologic synthesis of these prolific reservoirs. COST : Rp 40,000.00, payable at the entrance of the venue. Please note that payment should be in cash. Reservations and cancellations will be accepted until 09.00 am on Friday, May 21, 2004. Please contact Deddy Sebayang, phone number: 30003200 ext. 2922 or email at [EMAIL PROTECTED] CONFIDENTIALITY AND DISCLAIMER NOTICE: This message and any attached files may contain information that is confidential and/or subject of legal privilege intended only for use by the intended recipient. If you are not the intended recipient, please notify the sender immediately and delete the message. In any case the Company dissacociates from any statement or opinion contained in the message sent by its network which are not closely related to its activities. - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL
RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
Cak Noor, Statement anda musti di ralat, geoscientist yang bagus enggak semuanya pergi ke middle east dan Malaysia, banyak yang lebih bagus masih tetap bertahan di Indonesia. Konon buat mereka duit bukan no 1... Witan tapi hal sebaliknya juga pernah terjadi, waktu saya dimintai info soal recruitment experienced well-site geologist.(mereka sudah pasang iklan beberapa kali tapi gak pernah sukses...)...saya bilang yang bagus-bagus sudah pergi ke middle-east dan Malaysiajadi salah satu cara kalau mau narik mereka ya tawarin pakai dollarhe...he...he...he...dan ternyata jalan mulus...gak sampai 3 bulan recruitment terjadi. jadi tolong teman-teman kalau dimintai tolong oleh kolega expatriatenya, beri mereka informasi yang positif dan kalau bisa menambah 'harga pasaran' geologist kita...boost dikit-dikit khan gak apa-apa...kayak kalau ngitung reserve itu he he he he salam, -head-hunter amatirandan gratisan he he he - - Original Message - From: Yanto R. Sumantri [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, May 13, 2004 03:09 Subject: Re: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker nsyarifuddin wrote: ini yang sebenarnya mixed dan salah kaprah kali ya...nah kalau geologistnya harus bisa seismic interpretation, nanti geophisicist kehilangan kerjaan dong jadi ya kalau mo cari geologist ya cari yang related ke job-desc dong. - kalau explo...ya basin eval, basin mod, prospect eval, etc. - kalau developmentya subsurface, modelling, etc - kalau operation ya jam terbang dan log booknya(pernah cut core nggak, pernah handle kick atau blow out sekalian... sama juga kalau geophysicistperlu dibedakan dia buat operation, processing, interpreter atau modelling.. emang bener sekarang musimnya team-work, tapi khan gak harus tahu semuanya dong.. coba liat di coy major (apalagi di HQ-nya) itu malah rata-rata specialist banget.ini temen di sebelah ada yang specialist sonic...dia tahu dari A-Z (sampai balik ke A lagi kali ya) soal sonic, tapi kalau ditanya yang lainnya ya dia jawab sorry bukan area saya..jujur dan fair saya kira (jadi gak perlu sok tahu bidang kerjaan orang lain ...kalau tahu prinsipnya sih kayaknya semua geologist gitu) salam, - Original Message - Noor Yang cari barang sh punya hak mau barang kayak apa saja , tapi ndak usah ngambek atuh ! Sorry , just joking Si Abah -- - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) - - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) - - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) -
RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
Cak Noor, Statement anda musti di ralat, geoscientist yang bagus enggak semuanya pergi ke middle east dan Malaysia, banyak yang lebih bagus masih tetap bertahan di Indonesia. Konon buat mereka duit bukan no 1... Witan Duit ini emang sebuah motivator yg paling effective. Tapi kalau salah langkah malah bisa menjadi very low eficiency. Emang betul masih banyak yg ogah utk ke ME atau My. Dan betul US$ bukan yg dikejar. Bahkan kalau dihitung detilnya, maka yg di ME itu sakjane banyak yang rugi. Membandingkan kerja kontrak 1-2th tidak begitu saja dibandingkan dengan kerja sebagai 'permanen employee'. Apalagi kalau pasangannya (Istri/Suami) yg sudah bekerja di Indon terpaksa ikutan cabut gara-gara ngejar $, alasan ini sering sekali terlihat kenapa banyak yg bagus ngga mau cabut ke ME atau My, selain katanya alasan nasionalis (aku sendiri masih merasa nasionalis walopun di My loo :). Permintaan pemberikerja saat ini banyak yg memberikan prasayarat knowledgeable cukup tinggi (S2/Msc). Tentunya ini musti disadari oleh para geoscientis muda utk mengejar prasyarat ini. Memang betul bahwa skill (ketrampilan) dapat menjadi bekal bahkan tiket utk mendapat pekerjaan. Namun tentunya pekerjaan yg membutuhkan skill (tukang) dengan kualifikasi tinggi akan berjalan beriringan dengan pekerjaan yg membutuhkan knowledge yg tinggi pula. Juga soal seorang master (S2) yg berpengalaman 12 tahun dalam usia dibawah 40 tahun utk di Indonesia bukanlah hal yg sulit (mustahil). Banyak temen-temen di KPS yang sekolah sambil bekerja. Mereka meraih master sambil tetep kerja. Bahkan Kang Andang membuktikan dapat juga sampai Phd sambil tetap bekerja (walopun selesei dalam ... brapa th Kang ? 6-7 tahun ? dan tentunya pengalaman kerjanya tidak dikurangi masa sekolahnya kan ?. Banyak anak buahnya Pak Witan ini yg telah (sedang) mengambil S2 (master) sambil tetap bekerja, bahkan Pak Witanpun sekarang juga ikutan sekolah ... :) Jadi, kita tidak harus lulus S-S2-S3 dulu baru nyari kerja (sequential), tetapi buat saja menjadi parralel proccess. Apakah sekolah Msc ini buang-buang masa (waste of time) ? atau requirementnya yg keterlaluan (ketinggian) ? Silahkan buka beberapa website ttg job offer, Aku hanya bisa bilang itu permintaan bursa kerja, sometimes we have to fight for it. Sertifikasi mungkin bisa menolong, tapi hanya sementara. Namun yg lebih berperan justru seringkali Managernya (user) yang menentukan, baik standart kerja, work scope serta standart remunerasi (gaji+fasilitas). Mungkin (tentunya) sang manager (user) ini bekerja sama dengan HR. Ay sekolaaah ... !! hef e nais whik en ... RDP
RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
uang bukan no-1 tapi no-nol...he..he.Kita tidak mengejar dollar tapi mengejar euro.ha..hagimana Vick. From: [EMAIL PROTECTED] Reply-To: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker Date: Fri, 14 May 2004 08:34:09 +0800 Cak Noor, Statement anda musti di ralat, geoscientist yang bagus enggak semuanya pergi ke middle east dan Malaysia, banyak yang lebih bagus masih tetap bertahan di Indonesia. Konon buat mereka duit bukan no 1... Witan Duit ini emang sebuah motivator yg paling effective. Tapi kalau salah langkah malah bisa menjadi very low eficiency. Emang betul masih banyak yg ogah utk ke ME atau My. Dan betul US$ bukan yg dikejar. Bahkan kalau dihitung detilnya, maka yg di ME itu sakjane banyak yang rugi. Membandingkan kerja kontrak 1-2th tidak begitu saja dibandingkan dengan kerja sebagai 'permanen employee'. Apalagi kalau pasangannya (Istri/Suami) yg sudah bekerja di Indon terpaksa ikutan cabut gara-gara ngejar $, alasan ini sering sekali terlihat kenapa banyak yg bagus ngga mau cabut ke ME atau My, selain katanya alasan nasionalis (aku sendiri masih merasa nasionalis walopun di My loo :). Permintaan pemberikerja saat ini banyak yg memberikan prasayarat knowledgeable cukup tinggi (S2/Msc). Tentunya ini musti disadari oleh para geoscientis muda utk mengejar prasyarat ini. Memang betul bahwa skill (ketrampilan) dapat menjadi bekal bahkan tiket utk mendapat pekerjaan. Namun tentunya pekerjaan yg membutuhkan skill (tukang) dengan kualifikasi tinggi akan berjalan beriringan dengan pekerjaan yg membutuhkan knowledge yg tinggi pula. Juga soal seorang master (S2) yg berpengalaman 12 tahun dalam usia dibawah 40 tahun utk di Indonesia bukanlah hal yg sulit (mustahil). Banyak temen-temen di KPS yang sekolah sambil bekerja. Mereka meraih master sambil tetep kerja. Bahkan Kang Andang membuktikan dapat juga sampai Phd sambil tetap bekerja (walopun selesei dalam ... brapa th Kang ? 6-7 tahun ? dan tentunya pengalaman kerjanya tidak dikurangi masa sekolahnya kan ?. Banyak anak buahnya Pak Witan ini yg telah (sedang) mengambil S2 (master) sambil tetap bekerja, bahkan Pak Witanpun sekarang juga ikutan sekolah ... :) Jadi, kita tidak harus lulus S-S2-S3 dulu baru nyari kerja (sequential), tetapi buat saja menjadi parralel proccess. Apakah sekolah Msc ini buang-buang masa (waste of time) ? atau requirementnya yg keterlaluan (ketinggian) ? Silahkan buka beberapa website ttg job offer, Aku hanya bisa bilang itu permintaan bursa kerja, sometimes we have to fight for it. Sertifikasi mungkin bisa menolong, tapi hanya sementara. Namun yg lebih berperan justru seringkali Managernya (user) yang menentukan, baik standart kerja, work scope serta standart remunerasi (gaji+fasilitas). Mungkin (tentunya) sang manager (user) ini bekerja sama dengan HR. Ay sekolaaah ... !! hef e nais whik en ... RDP _ MSN 8 helps eliminate e-mail viruses. Get 2 months FREE*. http://join.msn.com/?page=features/virus - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) -
RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
Uang memang penting tapi bukan untuk segalanyasaya setuju Gaji yang tinggi bisa untuk menjadikan motivisasi kerja yang tinggi, sebaliknya juga begitu. Kalimat pertama diatas barangkali berlaku untuk orang yang sudah tercukupi kebutuhan dasarnya, tapi saya yakin sulit berlaku untuk orang yang masih ingin memenuhi kebutuhan dasarnya. Shofi -Original Message- From: Witan [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, May 14, 2004 6:58 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker Cak Noor, Statement anda musti di ralat, geoscientist yang bagus enggak semuanya pergi ke middle east dan Malaysia, banyak yang lebih bagus masih tetap bertahan di Indonesia. Konon buat mereka duit bukan no 1... Witan tapi hal sebaliknya juga pernah terjadi, waktu saya dimintai info soal recruitment experienced well-site geologist.(mereka sudah pasang iklan beberapa kali tapi gak pernah sukses...)...saya bilang yang bagus-bagus sudah pergi ke middle-east dan Malaysiajadi salah satu cara kalau mau narik mereka ya tawarin pakai dollarhe...he...he...he...dan ternyata jalan mulus...gak sampai 3 bulan recruitment terjadi. jadi tolong teman-teman kalau dimintai tolong oleh kolega expatriatenya, beri mereka informasi yang positif dan kalau bisa menambah 'harga pasaran' geologist kita...boost dikit-dikit khan gak apa-apa...kayak kalau ngitung reserve itu he he he he salam, -head-hunter amatirandan gratisan he he he - - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) -
[iagi-net-l] REMINDER HAGI Jakarta Chapter LUNCHEON TALK!!
Dear Sir/Madam, Please join HAGI Luncheon Talk next week, with details are following : Day Date : Wednesday, May 19, 2004 Time: 11:45 am Venue : Sasono Mulyo 2 Room Hotel Le Meridien Jakarta Jl. Jend. Sudirman Kav 18-20, Jakarta 100220 Subject : Time-Lapse Simultaneous AVO Inversion of the Widuri Field, Offshore Southeast Sumatra : Fugro-Jason Inversion Technology Application Speaker : Robert van Eykenhof (P.T. Abhitech - Fugro-Jason) Cost: Rp.125.000,- We appreciate for your assistance to distribute this information within your organization. Thank you for your kind attention. We are looking forward to see all of you next week. Best Regards, Hary Setyabudi Phone : +62(021) 515 9300 Email : [EMAIL PROTECTED] --- (Embedded image moved to file: pic18716.pcx) Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI) KOMWIL JAKARTA HAGI (Indonesian Association of Geophysicists) Jakarta Chapter cordially invites you to a luncheon talk as follows: TOPICS: Time-Lapse Simultaneous AVO Inversion of the Widuri Field, Offshore Southeast Sumatra : Fugro-Jason Inversion Technology Application DATE / TIME : Wednesday, May 19, 2004 / 11:45 VENUE : Hotel Le Meridien Jakarta, Sasono Mulyo 2 Room, Lobby Level, Jl. Jend. Sudirman Kav 18-20, Jakarta, 10220 SPEAKER : Robert van Eykenhof (P.T. Abithech ? Fugro-Jason) COST : Rp. 125.000,- ü Reservations and cancellations will be accepted until 15:00 hours on Tuesday, May 18, 2004 at email: [EMAIL PROTECTED] or fax: 515-9344, or phone 515-9300 (Hary). ü Payment will be done at the Sasono Mulyo 2 Room, and no show will be charged. ü Members of IAGI, IPA, and IATMI are welcome. ABSTRACT TIME-LAPSE SIMULTANEOUS AVO INVERSION OF THE WIDURI FIELD, OFFSHORE SOUTHEAST SUMATRA : FUGRO-JASON INVERSION TECHNOLOGY APPLICATION Reservoir characterization of the Widuri field, offshore SE Sumatra, is complicated by complex lithology and difficulties in predicting changes in fluid distribution during production. In 2000 a monitor 3D seismic data set of the Widuri field was acquired and processed to take advantage of seismic AVO effects. The base line 1991 seismic data set was reprocessed in parallel. The primary reason for the monitor data set was to observe the reservoir pressure depletion state around a water-flooding project. Furthermore there was a need to improve the characterization of the reservoir sands and to develop a better understanding of the fluid movement over time. To support AVO based reservoir characterization the base line and monitor seismic data were processed to 3 partial angle stacks. These were subsequently inverted to acoustic and shear impedance using a global, Simultaneous AVO Inversion algorithm. Resultant multi-parameter impedance based reservoir characterization from well log data and the impedance inversion results show that sands and coals in the reservoir interval can now be discriminated. Previously, reliable interpretation of these lithologies away from well control from poststack seismic data was infeasible as the acoustic impedance of these lithologies overlap. To investigate and characterize fluid movement, a novel workflow involving joint Simultaneous AVO Inversion of baseline and monitor seismic data was applied. The results from the time-lapse AVO inversion confirm the hypothesis based on production history analysis that aquifer support comes from the SouthEast. The same technique is successfully used to map more specific features related to depletion. As a result of production, increased water cut was observed at most of the wells. In addition to this, pressure dropped below bubble point with gas coming out of solution, which accumulated at structural highs. Both factors influence production and are potential drilling risks for newly planned wells. ABOUT THE SPEAKER Robert van Eykenhof has a Master Degree in Petroleum Engineering and Geotechnical Engineering from Delft University of Technology, The Netherlands. He also has more than ten years of oil industry experiences. He is currently Principal Project Geoscientist for Fugro-Jason in Indonesia. In his current position, he is carrying out and managing 2D, 3D, and 4D reservoir characterization projects for fields in Indonesia. His reservoir characterization experiences include projects for fields in Algeria, Atlantic Margin, Australia, Italy, Indonesia, Netherlands, Nigeria, North Sea and Oman. This work
RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
Seiring dengan zaman yang terus berubah, maka mau tidak mau kita harus siap untuk mengantisipasi perubahan tersebut. Kalo dulu intp seismic/log hanya pake teknik pat gulipat kertas, sekarang sudah pake WSso diperlukan pengetahuan untuk menguasai atau paling tidak kenal/tahu tentang makhluk yang bernama WS. Kalo tidak nanti jadi gaptek (gagap teknologi), itu kalo mau terjun di oil coy khususnya. Syarat MSc...tentunya bukan standar yang menakutkankarena IR (insinyur) itu, kalo mau jujur, sudah sejajar dengan MSc, apalagi di Belanda, MScnya mempunyai gelar insinyurreason lainnya, bagi angkatan sepuh meraka punya 2 ijazah, 1 sarjana muda yang untuk mendapatkannya juga tidak mudah dan 2 ijazah sarjana penuhnya. Soal waktu tempuh studi, rata rata 4 tahun untuk sarmud dan 2 tahun untuk sarjana penuh.so total jendral sama dengan waktu tempuh MScnya di luar sono. Mengenai beban kuliah juga sama. Ada temen yang BSc lulusan state bilang nggak pernah mapping sendiri dengan luas daerah 9x9 km, nggak pernah ngayak sampel untuk tesis sarjana seperti kita yang lakukan di Indonesia. Persolaannya mengapa para IR Indonesia hanya dihargai setara dengan S-1 atau BSc () sehingga para temen yang jadi dosenpun tetap ngambil MSc walaupun sudah IR. Untuk spesifikasi profesi, itu sepertinya sudah mengikuti hukum alam kok.dikitakan sudah ada geologis yang khusus jadi well site, mud logger, petrophysicist, seismik intp, geol operation..dan adalagi yang specnya sudah meluas seperti temen temen yang sudah jadi mgr, jadi vp, jadi pemain saham, jadi pengusaha, jadi pedagang, jadi pengusaha sapu jagat dll dll. Nah jangan heranlah kalo ada coy yang minta macem macem persyaratan (dari yang paling simpel sampe yang sangat detail) karena pasar mintanya begitu. Jadi bagi temen temen, kalo syarat nggak klop dengan kita...ya nggak usah nyobakalo merasa cocok, ada NIAT dan mau coba keluar kandang dengan inisiatif sendiri tanpa harus menunggu giliran assignmentya coba sajatoh katanya $ bukan yang no.1 (bagi yang basic neednya sudah mumpuni aja lho atau memang mempunyai pandangan yang selalu think out the box). Nggak perlu takut nggak nasionalis lagi, wong passportnya masih berlambang garuda kok dan yang di ME, My dll dll itu sesungguhnya penghasil devisa lho. Kapan ya, kita bukan lagi sebagai pekerja tapi sebagai pemberi kerja dan mempunyai kehidupan yang lebih bermakna dari yang ada saat ini ? Salam, ISW Shofiyuddin [EMAIL PROTECTED]To: [EMAIL PROTECTED] .comcc: Subject: RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker 05/14/2004 08:43 AM Please respond to iagi-net Uang memang penting tapi bukan untuk segalanyasaya setuju Gaji yang tinggi bisa untuk menjadikan motivisasi kerja yang tinggi, sebaliknya juga begitu. Kalimat pertama diatas barangkali berlaku untuk orang yang sudah tercukupi kebutuhan dasarnya, tapi saya yakin sulit berlaku untuk orang yang masih ingin memenuhi kebutuhan dasarnya. Shofi From: Witan [mailto:[EMAIL PROTECTED] Cak Noor, Statement anda musti di ralat, geoscientist yang bagus enggak semuanya pergi ke middle east dan Malaysia, banyak yang lebih bagus masih tetap bertahan di Indonesia. Konon buat mereka duit bukan no 1... Witan - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
Diskusi topik ginian emang kagak ada abisnya ... Tapi aku setuju dengan paragraf awal Iswani. Dunia ini dinamis, persaingan makin ketat, tomorrow's getting harder. Jangan terus jadi cengeng, geophysicist merasa mangkuk nasinya diambil geologist sebagian, fresh grad merasa ketinggalan teknologi, gak dapet job di LN terus menuduh tidak nasionalis. Kudu belajar melihat peluang untuk memperkembangkan diri dong. Got to do better today than yesterday. Kalau gak bisa adapt, yach extinct lach. Duit memang bukan segalanya. Hal-2 semacam recognition dan exposure: lokal, regional maupun international juga bisa menjadi motivasi. Tapi tanpa duit kita juga gak bisa berbuat banyak. Jadi inget lagu, ... 'cos we are living in the material world, and I am Kalo tentang spec yang over-qualified untuk job-desc-nya, biarkan saja pasar yang mengatur. Kalau memang betul-2 over, kan ntar juga gak ada yang masuk. Tapi kalau banyak recruiter yang berhasil, mungkin memang kualifikasi itu yang diperlukan pasar. Gimana? F. Hasan Sidi Fugro-Jason Australia BV Phone: +61 8 9420.6056 Fax: +61 8 9420.6060 -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, May 14, 2004 11:00 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker Seiring dengan zaman yang terus berubah, maka mau tidak mau kita harus siap untuk mengantisipasi perubahan tersebut. Kalo dulu intp seismic/log hanya pake teknik pat gulipat kertas, sekarang sudah pake WSso diperlukan pengetahuan untuk menguasai atau paling tidak kenal/tahu tentang makhluk yang bernama WS. Kalo tidak nanti jadi gaptek (gagap teknologi), itu kalo mau terjun di oil coy khususnya. Syarat MSc...tentunya bukan standar yang menakutkankarena IR (insinyur) itu, kalo mau jujur, sudah sejajar dengan MSc, apalagi di Belanda, MScnya mempunyai gelar insinyurreason lainnya, bagi angkatan sepuh meraka punya 2 ijazah, 1 sarjana muda yang untuk mendapatkannya juga tidak mudah dan 2 ijazah sarjana penuhnya. Soal waktu tempuh studi, rata rata 4 tahun untuk sarmud dan 2 tahun untuk sarjana penuh.so total jendral sama dengan waktu tempuh MScnya di luar sono. Mengenai beban kuliah juga sama. Ada temen yang BSc lulusan state bilang nggak pernah mapping sendiri dengan luas daerah 9x9 km, nggak pernah ngayak sampel untuk tesis sarjana seperti kita yang lakukan di Indonesia. Persolaannya mengapa para IR Indonesia hanya dihargai setara dengan S-1 atau BSc () sehingga para temen yang jadi dosenpun tetap ngambil MSc walaupun sudah IR. Untuk spesifikasi profesi, itu sepertinya sudah mengikuti hukum alam kok.dikitakan sudah ada geologis yang khusus jadi well site, mud logger, petrophysicist, seismik intp, geol operation..dan adalagi yang specnya sudah meluas seperti temen temen yang sudah jadi mgr, jadi vp, jadi pemain saham, jadi pengusaha, jadi pedagang, jadi pengusaha sapu jagat dll dll. Nah jangan heranlah kalo ada coy yang minta macem macem persyaratan (dari yang paling simpel sampe yang sangat detail) karena pasar mintanya begitu. Jadi bagi temen temen, kalo syarat nggak klop dengan kita...ya nggak usah nyobakalo merasa cocok, ada NIAT dan mau coba keluar kandang dengan inisiatif sendiri tanpa harus menunggu giliran assignmentya coba sajatoh katanya $ bukan yang no.1 (bagi yang basic neednya sudah mumpuni aja lho atau memang mempunyai pandangan yang selalu think out the box). Nggak perlu takut nggak nasionalis lagi, wong passportnya masih berlambang garuda kok dan yang di ME, My dll dll itu sesungguhnya penghasil devisa lho. Kapan ya, kita bukan lagi sebagai pekerja tapi sebagai pemberi kerja dan mempunyai kehidupan yang lebih bermakna dari yang ada saat ini ? Salam, ISW - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) -
Re: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker
Kang Witan, Mungkin betul demikian, tapi itu memang ada sedikit unsur kesengajaan dari saya dalam artian wong ada peluang untuk boost harga tenaga kerja Indonesia kenapa gak dimanfaatin he he he he Toh buktinya dia sudah nyari sendiri berbulan-bulan gak dapatjadi ada kemungkinan bahwa statement saya sedikti ada benarnya gitutoh kalau pasaran tenaga kerja indonesia naik, gak ada ruginya khan(paling gak buat saya he he eh kalau level mng mungkin pada pusing ya soalnya anak buahnya pada minta adjusment atau naik gaji juga) salam, - Original Message - From: Witan [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, May 14, 2004 01:57 Subject: RE: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker Cak Noor, Statement anda musti di ralat, geoscientist yang bagus enggak semuanya pergi ke middle east dan Malaysia, banyak yang lebih bagus masih tetap bertahan di Indonesia. Konon buat mereka duit bukan no 1... Witan tapi hal sebaliknya juga pernah terjadi, waktu saya dimintai info soal recruitment experienced well-site geologist.(mereka sudah pasang iklan beberapa kali tapi gak pernah sukses...)...saya bilang yang bagus-bagus sudah pergi ke middle-east dan Malaysiajadi salah satu cara kalau mau narik mereka ya tawarin pakai dollarhe...he...he...he...dan ternyata jalan mulus...gak sampai 3 bulan recruitment terjadi. jadi tolong teman-teman kalau dimintai tolong oleh kolega expatriatenya, beri mereka informasi yang positif dan kalau bisa menambah 'harga pasaran' geologist kita...boost dikit-dikit khan gak apa-apa...kayak kalau ngitung reserve itu he he he he salam, -head-hunter amatirandan gratisan he he he - - Original Message - From: Yanto R. Sumantri [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Thursday, May 13, 2004 03:09 Subject: Re: [iagi-net-l] Interesting open job: worldwideworker nsyarifuddin wrote: ini yang sebenarnya mixed dan salah kaprah kali ya...nah kalau geologistnya harus bisa seismic interpretation, nanti geophisicist kehilangan kerjaan dong jadi ya kalau mo cari geologist ya cari yang related ke job-desc dong. - kalau explo...ya basin eval, basin mod, prospect eval, etc. - kalau developmentya subsurface, modelling, etc - kalau operation ya jam terbang dan log booknya(pernah cut core nggak, pernah handle kick atau blow out sekalian... sama juga kalau geophysicistperlu dibedakan dia buat operation, processing, interpreter atau modelling.. emang bener sekarang musimnya team-work, tapi khan gak harus tahu semuanya dong.. coba liat di coy major (apalagi di HQ-nya) itu malah rata-rata specialist banget.ini temen di sebelah ada yang specialist sonic...dia tahu dari A-Z (sampai balik ke A lagi kali ya) soal sonic, tapi kalau ditanya yang lainnya ya dia jawab sorry bukan area saya..jujur dan fair saya kira (jadi gak perlu sok tahu bidang kerjaan orang lain ...kalau tahu prinsipnya sih kayaknya semua geologist gitu) salam, - Original Message - Noor Yang cari barang sh punya hak mau barang kayak apa saja , tapi ndak usah ngambek atuh ! Sorry , just joking Si Abah -- - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) - - To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) -