[iagi-net-l] Drowned Carbonate Platform

2005-04-13 Terurut Topik Suryadi_Wibowo
Rekan-rekan IAGI,

Adakah yang pernah bekerja di suatu drowned carbonate platform ?

Dalam  suatu drowned platform, perkembangan build up umumnya cenderung ke
arah  vertikal  sebagai  respon  atas naiknya muka air laut. Oleh sebab itu
bentukan  build  up-nya  pun  cenderung  menyempit  ke atas. Secara logika,
potensi reservoir ada di bagian yang tinggi dimana diharapkan akan ada reef
yang   berkembang  (late  growth  reef)  dan  dengan  diagenesa  bisa  jadi
reservoir.
Teori  ini  lumayan  terbukti,  tapi  di  beberapa tempat, dalam hal ini di
puncak2 build up, facies yang ada malah didominasi algae.
Sulit  juga untuk memprediksi kemungkinan hadirnya  rim reef  pada bagian
tepi,  yang  didapat  seringnya malah mudstone..(yang ini berdasarkan log +
cutting, ga da core-nya sih..)

Kira-kira di bagian mana selain itu yang memiliki potensi yang bagus
sebagai reservoir ?


Salam,
 -sw-



-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



Re: [iagi-net-l] Drowned Carbonate Platform

2005-04-13 Terurut Topik arissetiawan

Untuk teori ini bisa menghubungi Ms. Ir. Arse Kusumastuti, MSc (pakar
geologi perminyakan Indonesia yang sekarang bekerja di Singapore, dulu di
Eni Indonesia dan Huffco/Lapindo Brantas). Salah satu paper yang ditulis
beliau adalah:

Kusumastuti, A., et al., 2002, Seismic sequence analysis and reservoir
potential of drowned Miocene carbonate platforms in the Madura Strait, East
Java, Indonesia, AAPG Bulletin v. 86, (February 2002), pp. 213-232

Salam -





  
  [EMAIL PROTECTED] 
   
  nooc.co.id   To:  iagi-net@iagi.or.id 
  
   cc:  
  
  13/04/2005 02:58 Subject: [iagi-net-l] Drowned 
Carbonate Platform   
  PM
  
  Please respond
  
  to iagi-net   
  

  

  



Rekan-rekan IAGI,

Adakah yang pernah bekerja di suatu drowned carbonate platform ?

Dalam  suatu drowned platform, perkembangan build up umumnya cenderung ke
arah  vertikal  sebagai  respon  atas naiknya muka air laut. Oleh sebab itu
bentukan  build  up-nya  pun  cenderung  menyempit  ke atas. Secara logika,
potensi reservoir ada di bagian yang tinggi dimana diharapkan akan ada reef
yang   berkembang  (late  growth  reef)  dan  dengan  diagenesa  bisa  jadi
reservoir.
Teori  ini  lumayan  terbukti,  tapi  di  beberapa tempat, dalam hal ini di
puncak2 build up, facies yang ada malah didominasi algae.
Sulit  juga untuk memprediksi kemungkinan hadirnya  rim reef  pada bagian
tepi,  yang  didapat  seringnya malah mudstone..(yang ini berdasarkan log +
cutting, ga da core-nya sih..)

Kira-kira di bagian mana selain itu yang memiliki potensi yang bagus
sebagai reservoir ?


Salam,
 -sw-



-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-







-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



Re: [iagi-net-l] Drowned Carbonate Platform

2005-04-13 Terurut Topik Suryadi_Wibowo

Sudah, tapi sayangnya  pertanyaan2 saya juga belum dijawab oleh beliau.

salam,
 -sw-



   
  [EMAIL PROTECTED] 
   
  onas.com.my  To:   iagi-net@iagi.or.id  
   

   
  04/13/2005 02:05 cc:  
   
  PM
   
  Please respond toSubject:  Re: [iagi-net-l] 
Drowned Carbonate Platform   
  iagi-net  
   

   

   





Untuk teori ini bisa menghubungi Ms. Ir. Arse Kusumastuti, MSc (pakar
geologi perminyakan Indonesia yang sekarang bekerja di Singapore, dulu di
Eni Indonesia dan Huffco/Lapindo Brantas). Salah satu paper yang ditulis
beliau adalah:

Kusumastuti, A., et al., 2002, Seismic sequence analysis and reservoir
potential of drowned Miocene carbonate platforms in the Madura Strait, East
Java, Indonesia, AAPG Bulletin v. 86, (February 2002), pp. 213-232

Salam -





  [EMAIL PROTECTED]
  nooc.co.id   To:  iagi-net@iagi.or.id
   cc:
  13/04/2005 02:58 Subject: [iagi-net-l]
  Drowned Carbonate Platform
  PM
  Please respond
  to iagi-net





Rekan-rekan IAGI,

Adakah yang pernah bekerja di suatu drowned carbonate platform ?

Dalam  suatu drowned platform, perkembangan build up umumnya cenderung ke
arah  vertikal  sebagai  respon  atas naiknya muka air laut. Oleh sebab itu
bentukan  build  up-nya  pun  cenderung  menyempit  ke atas. Secara logika,
potensi reservoir ada di bagian yang tinggi dimana diharapkan akan ada reef
yang   berkembang  (late  growth  reef)  dan  dengan  diagenesa  bisa  jadi
reservoir.
Teori  ini  lumayan  terbukti,  tapi  di  beberapa tempat, dalam hal ini di
puncak2 build up, facies yang ada malah didominasi algae.
Sulit  juga untuk memprediksi kemungkinan hadirnya  rim reef  pada bagian
tepi,  yang  didapat  seringnya malah mudstone..(yang ini berdasarkan log +
cutting, ga da core-nya sih..)

Kira-kira di bagian mana selain itu yang memiliki potensi yang bagus
sebagai reservoir ?


Salam,
 -sw-



-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-







-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-






-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 

[iagi-net-l] Gantian kita amati gunung api

2005-04-13 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
Konsekuensi logis dari pergerakan lempeng yg ditandai dengan aktifnya
segmen2 kerak bumi ini terlihat dari merembetnya kegempaan di sebelah
barat sumatra. Gempa2 ini akhirnya memicu kegiatan gunung api yang ada
di sumatra (Talang terbatuk2 di Solok dll). Semua ini memang sekedar
konsekuensi logis saja dari sebuah proses alam yg sudah terjadi sejak
milyaran tahun yang lalu.

Mungkin saja hal ini akan merembet kemana-mana. Tapi bukan berarti aku
menakut2i, lo. Karena saya hanya bermaksud agar jangan sampai kita
lengah saja. Gemboran IAGI sudah mulai agak sedikit berkurang,
beberapa teman ada yg terlihat frustrasi karena merasa tidak didengar
teriakannya. Namun sebenernya ya ada juga kok yg instansi yang
mendengerkan :), walo sayup2.

Masalah utama saat ini, seperti yg ditulis Marie Muhammad senin
kemaren di kompas, adalah ketidakpercayaan masyarakat terhadap
pemerintah, pejabat termasuk juga instansi resminya. Nah saat inipun,
kepercayaan ke LSM juga tokoh2 idealis juga memetik buah pahit seperti
banyaknya kasus korupsi yg dilakukan tokoh2 tsb. Krisis
ketidakpercayaan ini membuat organisasi profesi menjadi salah satu
tokoh penting. Organisasi ahli kebumian IAGI (Ikatan Ahli Geologi
Indonesia) dan HAGI (Himpunan Ahli Geofisika Ind) menjadi penting
karena sepertinya dinilai lebih tanggap.

Berikut aktifitas Gunung api yang dapat anda lihat di 
http://www.vsi.esdm.go.id/portal/html/
· Tangkuban Parahu SIAGA (Apr 13, 2005)
· G. Tangkuban Parahu, 13 April 2005 (Apr 13, 2005)
· G. Tangkuban Parahu waspada !! (Apr 13, 2005)
· G. Talang volcanic activity, 13 April 2005 (Apr 13, 2005)
· Kegiatan G. Talang, 13 April 2005 (Apr 13, 2005)
· g. Anak Krakatau at level II (Apr 13, 2005)
· g Tangkuban Perahu (Apr 13, 2005)
· g. Tangkuban Perahu alert level II (Apr 13, 2005)
· g. Talang hot news (Apr 12, 2005)
· informasi Gunung Talang (Apr 12, 2005)

Bukan lagi menunggu prediksi. Ya ini yg ditunggu2 itu.
Salam Waspada.

RDP
-- 
Education can't stop natural disasters from occurring, 
but it can help people prepare for the possibilities ---

-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



[iagi-net-l] Demonstrasi? mengapa tidak

2005-04-13 Terurut Topik yrsnki



Rekan rekan

Apa memang kegiatan IAGI dan HAGI dalam penanganan bencana hanya
sebatas tatanan moral ?
Kalau menurut  saya koq tidak ya !
Kita (baca para peneliti, pekerja di gunung gunung api yang bertugas
dalam profesi geolog/geofisika) jelas melakukan sebagian dari cara
cara yang berhubungan dengan bencana alam.
Berdasarkan Anggaran Dasar IAGI , maka kita sebagai ahli geolog (dan
tentunya juga para ahli geofisika) berkewajiban untuk melakukan
pekerjaan untuk kemakmurn dan kesejahteraan rakyat .
Dalam hal ini mengurangi dampak negatip dari bencana semaksimal
mungkin .
Bagaimana caranya ?
Antara lain dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan gempa
menambah peralatan dan stasiun stasiun pengamat dsb.
Perhatian Pemerintah dan Para Politisi terhadap hal ini sangatlah
kecil ini dapat dilihat dari program dan anggaran yang dikeluarkan
itu.

Disis lain masyrakatpun sangat kurang kepeduliannya terhadap bahaya
bencana alam (kecuali kalau secara langsung mengalaminya).

Dus , sosialisasi , penerangan dalam bentuk seminar , ceramah ., talk
show telah dilakukan oleh IAGI.
Menurut saya hasilnya ada , akan tetapi masih jauh dari harapan kita,
penyebabnya karena kita tidak punya political power.

Apakah political power perlu ? Memang seyogyanya kita memiliki-nya,
akan tetapi disamping political power kita juga dapat memberikan
shock therapy kepada masyarakat dan Pihak penentu kebijakan.

Caranya ? Salah satu adalah demonstrasi para profesional ahli
kebumian yang menuntut agar mereka lebih memberikan perhatian pada
sistim pengendalian' bencana dimulai dari penelitian , perhatian
pada peralatan , kerja sama  dll.

Ini , tentunya dapat diusung dalam spanduk spanduk sewaktu demonstrasi.

Jadi demonstrasi ?? Ya boleh boleh saja .

Si - Abah pasti ikut !!! Siapa takut 

   Si Abah



-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



Re: [iagi-net-l] Demonstrasi? mengapa tidak

2005-04-13 Terurut Topik ismail
Institusi yg berhububungan dg masalah bencana alam dan Para pakar bencana
alam berasal dari institusi / lembaga pemerintah ( bukan dari institusi
bisnis/kampeni ).
IAGI adalah perhimpunan para Ahli dibidang geologi termasuk didalamnya ahli
perbencana alaman ( gempa.tsunami,Gn.api, dll ). tentunya isu isu yang
dibawakannya ( termasuk untuk Demontrasi) juga tidak jauh dari permasalahan
tsb.
Setelah demo IAGI , ini yang akan dilakukan oleh pemerintah:
Presiden ( SBY) akan memanggil para pembantunya ( menteri menteri terkait,
yaitu menteri ESDM , Menristek, dan mungkin juga Menko Kesra ) setelah
didemo oleh para anggota IAGI, menanyakan tentang demonya IAGI tsb.dan
apa saja yang telah mereka lakukan dan yg belum dilakukan.
Setelah dipanggil presiden , gantian para menteri tsb memanggil para Dirjen
dan kepala LPND terkait ( Dirjen DGSM,LIPI,BMG,BPPT,dll ) minta penjelasan
tentang masalah yang ditanyakan presiden tsb.
Kemudian gantian para Dirjen dan kepala LPND tsb memanggil para direkturnya
yg terkait dg masalah tsb ( Direk,Volk  Mitigasi Bancana, Puslitbang
puslitbang, dll ) untuk minta klarifikasinya.
Begitu juga para Direktur dan Kauslitbang Kapuslitbang tsb, memanggil para
pakar pakar yaang ada dilingkungannya untuk menindak lanjuti apa yang di
demokan IAGI diatas, apa langkah langkah nya, dll,dll . Dan seperti kita
ketahui para pakar pakar tsb notabene juga terhimpun di  IAGI
Jadi kalau mau demo pertanyaannya jadi : Siapa mendemo siapa
Kecepatan Bencana alam ( gempa,tsunami,dll ) ternyata tidak berbanding
lansung dg kecepatan birokrasi, Bencana alam datang dg tiba tiba tidak kenal
waktu dan musim,tidak minta persetujuan politik,tidak menunggu tahun
anggaran,tidak melaui tender, dst,dst  sedangkan tindakan birokrasi harus
melalui berbagai macam acuan seperti tahun anggran , lembaga politik
(legislatip), dst,dst, ( termasuk prosedur teknis pengadaan barang dan
jasa), kalau tidak maka bisa bisa dg mudah dapat di Mulyana kan , itulah
bedanya dg intitusi bisnis/swasta/kampeni bisa bertindak cepat , dengan
pertimbangan simpel yaitu asal menguntungkan.
Jadi ya selamat  Bergemes Gemes Ria 
Rupanya betul bencana tidak mengenal situasi , bayangkan belum pulih dari
Tsunami, disusul Gempa, dan berita terakhir Gn.Marapi di Padang ( setelah
Gn,Talang) dan Gn.Tangkuban Perahu dan Semeru sudah mulai batuk batuk,
ibaratnya saat ini   Bumi gonjang ganjing langit kelap kelap .
Kalau kemarin  untuk menolak bencana alam ( angin topan/ Tsunami )
masyarakat Jogya ( terutama yg ada di pantai selatan) dilakukan dengan
sayur lodeh ( dan ternyata tdk jadi ada bencana ..)  maka tidak
tahu untuk daerah lain . apa yg harus disayur/
dimasak..

ISM



Subject: [iagi-net-l] Demonstrasi? mengapa tidak
 Rekan rekan
 Apa memang kegiatan IAGI dan HAGI dalam penanganan bencana hanya
 sebatas tatanan moral ?
 Kalau menurut  saya koq tidak ya !
 Kita (baca para peneliti, pekerja di gunung gunung api yang bertugas
 dalam profesi geolog/geofisika) jelas melakukan sebagian dari cara
 cara yang berhubungan dengan bencana alam.
 Berdasarkan Anggaran Dasar IAGI , maka kita sebagai ahli geolog (dan
 tentunya juga para ahli geofisika) berkewajiban untuk melakukan
 pekerjaan untuk kemakmurn dan kesejahteraan rakyat .
 Dalam hal ini mengurangi dampak negatip dari bencana semaksimal
 mungkin .
 Bagaimana caranya ?
 Antara lain dengan melakukan penelitian yang berhubungan dengan gempa
 menambah peralatan dan stasiun stasiun pengamat dsb.
 Perhatian Pemerintah dan Para Politisi terhadap hal ini sangatlah
 kecil ini dapat dilihat dari program dan anggaran yang dikeluarkan
 itu.

 Disis lain masyrakatpun sangat kurang kepeduliannya terhadap bahaya
 bencana alam (kecuali kalau secara langsung mengalaminya).

 Dus , sosialisasi , penerangan dalam bentuk seminar , ceramah ., talk
 show telah dilakukan oleh IAGI.
 Menurut saya hasilnya ada , akan tetapi masih jauh dari harapan kita,
 penyebabnya karena kita tidak punya political power.

 Apakah political power perlu ? Memang seyogyanya kita memiliki-nya,
 akan tetapi disamping political power kita juga dapat memberikan
 shock therapy kepada masyarakat dan Pihak penentu kebijakan.

 Caranya ? Salah satu adalah demonstrasi para profesional ahli
 kebumian yang menuntut agar mereka lebih memberikan perhatian pada
 sistim pengendalian' bencana dimulai dari penelitian , perhatian
 pada peralatan , kerja sama  dll.

 Ini , tentunya dapat diusung dalam spanduk spanduk sewaktu
demonstrasi.

 Jadi demonstrasi ?? Ya boleh boleh saja .

 Si - Abah pasti ikut !!! Siapa takut 

Si Abah



 -
 To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
 To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 IAGI-net Archive 1: 

[iagi-net-l] Re: [HAGI-Network] Gantian kita amati gunung api

2005-04-13 Terurut Topik Franciscus Sinartio
Pak Awang,
Apakah Lava Gunung Tangkuban Perahu berasal dari Bennioff zone ya ?
fbs
From: Kartiko Samodro [EMAIL PROTECTED]
Reply-To: Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI) 
[EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [HAGI-Network] Gantian kita amati gunung api
Date: Wed, 13 Apr 2005 17:17:35 +0800

Mas
kok tangkuban perahu jadi ikut-ikutan aktif?
Regards
Ferdinandus Kartiko Samodro
TOTAL EP Indonesie Balikpapan
DKS/EXR/GLG
0542- 533852

_
Don't just search. Find. Check out the new MSN Search! 
http://search.msn.click-url.com/go/onm00200636ave/direct/01/

-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-


Re: [iagi-net-l] Khabar dari Padang Sosialisasi Kiat Hidup Bersama Gempa

2005-04-13 Terurut Topik Noor Syarifuddin
Dari omongan panjang lebar tentang keluh kesah pak Ketum dan seterusnya,
kayaknya undangan mas Andri ini bisa jadi langkah pertama IAGI ke
depan..

Usulan saya :
1. Langkah Pertama
- pilih beberapa poster terbaik (3-5 lembar)
- divalidasi oleh beberapa pakar geologi, kalau perlu ada perbaikan
- kita cetak sebanyak-banyaknya (semampu IAGI) untuk kita sebarkan ke semua
lapisan masyarakat di daerah rawan gempa
(kalau perlu -seperti usulan salah satu rekan- kita jual ke sponsor untuk
cetak poster ini...: Poster ini dicetak dengan bantuan PT InginBerkah)

2. Langkah Kedua
- IAGI dan para pakar menyusun satu kit presentasi penyuluhan gempa (apa itu
gempa, kenapa ada gempa, tsunami dan seterusnya termasuk SOP kalau ada gempa
juga) .
Kit ini nantinya bisa diprint atau didown load dan jadi bahan presentasi
oleh para anggota IAGI di seluruh Indonesia.
Perlua adanya kit yang standar dan divalidasi oleh para pakar adalah supaya
tidak menimbulkan kesalahan-kesalahan yang mungkin bisa menimbulkan sesuatu
yang fatal yang mungkin tidak kita sadari kalau kita bikin bahan presentasi
masing-masing...(sudah terjadi dengan munculnya berbagai ragam komentar para
'ahli geologi/gempa' di koran-koran maupun di milist...yang ujungnya banyak
bikin orang bingung.).

3. Langkah Ketiga
- IAGI berinisiatip mengumpulkan para pakar untuk mulai membuat pilot
project penyusunan peta-peta yang berkaitan dengan proses mitigasi bencana
gempa/ tsunamimudah-mudahan dengan 'contoh' ini yang di atas akan lebih
ngeh apa yang dimaui oleh IAGI dan akhirnya mau men-take over untuk
skala yang lebih besar/ nasional.

Jadi paling tidak kita sudah tidak cuman omong doang...tapi juga sudah
bertindak lebih lanjut.

Kalau disetujui, aku ikutan nyumbang untuk biaya nyetak beberapa lembar
(sebagian aku mo minta buat dibawa pulang dan dipasang di kampung he  he  he
he  ).

Bagaimana pak Ketum?


salam,





- Original Message -
From: Andri SSM [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; iagi-net@iagi.or.id;
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Cc: Andri SSM [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, April 12, 2005 1:12 PM
Subject: [iagi-net-l] Khabar dari Padang  Sosialisasi Kiat Hidup Bersama
Gempa


 Kawan-kawan sekalian, gempa-gempa besar yang estafet di wilayah Barat
 Sumatra serta Indonesia Timur dengan korban ratusan ribu jiwa dan ratusan
 miliaran juta rupiah harta benda, membuat kita terkesima, dan seperti
tidak
 berdaya menghadapi gempa. Padahal negara kita adalah negara yang terkaya
 dengan gempa dan bencana alam geologi di dunia. Saya sependapat dengan
Bung
 Andang, Seberapa Siap kita dapat bergaul dengan Gempa ? Di Jepang
 kondisisi geologinya mirip dengan Indonesia, hampir tiap hari ada gempa,
 namun teknologi secanggih apapun tidak bisa memastikan kapan terjadinya
 gempa! Yang pasti rakyat Jepang sejak usia dini hingga profesor  diajak
 bergaul dengan gempa melalui berbagai media sosia;isasi dari TK (termasuk
TK
 di DPR..he..he) hingga tempat-tempat kerja. Hasilnya, rakyat Jepak telah
 pandai dan biasa bagaimana menyelematkan diri dari gempa. Bangunan pun
 demikian, diberi bantalan per atau pegas mungkin karet supaya cukup
 goyang ngebor seperti INUL namun tidak perlu ambruk amburadul, retak
 pinggang sedikit okelah! Jadi sebenarnya yang diperlukan adalah sikap
siap
 dalam menghadapi gempa.

 Namun demikian SOSIALISASI bukanlah masalah yang mudah, apalagi banyak
 masyarakan yang lebih suka informasi GAMBAR dari pada TULISAN, karena
umumny
 GAMBAR lebih mudah dicerna dan maknanya lebih dari 1000 kata! Sehubungan
 denganSOSIALISASI KIAT HIDUP BERSAMA GEMPA  kami Departemen Teknik
Geologi
 ITB bekerja sama dengan Departemen Komunikasi Visual (DKV) akan
mengadakan
 pameran poster karya 60 Mahasiswa DKV di Selasar Dept. Teknik Geologi
FIKTM
 ITB. Karya-karya poster, komik, leaflet, stiker dan multi media  tentang
 Gempa  Tsunami ini berawal dari kuliah seminar yang dibawakan oleh Dr.
 Danny Hilman dan Ir. Bambang Widoyoko Msc dari Geoteknologi LIPI dihadapan
 mahasiswa DKV pada awal Maret yang lalu.

 Pameran ini akan diselenggarakan dalam rangka memperingati HARI BUMI
 SEDUNIA yang jatuh pada tanggal 22 April 2005. Pameran akan diselenggaran
 pada tanggal 18 hingga 23 April 2005, mulai jam 09-12.00 dan 13.00-16.00.
 Penyelenggaran pameran didukung oleh kerjasama Himpunan Teknik Geologi dan
 Ikatan Pemuda Pemudi Desain Grafis FRSD ITB. Tiket masuknya cukup
komitmen
 anda, jadi gratis! Selamat menghadirkan komitmen di pameran ini.

 Wassallam wr wb

 Andri S. S. Mubandi
 Dept Geologi ITM
  Kawan-kawan,
  Nampaknya segala macam himbauan, usulan, tekanan, dan sejenisnya kepada
  penanggung-jawab kehidupan kolektif kita di level negara, provinsi,
  kabupaten/kota tentang keharusan untuk segera ACTION dg mitigasi bencana
  (khususnya gempa) tidak kunjung bisa MERASUK ke jiwa (bahkan
  himbauan/tulisan-tulisan itu sudah dilakukan sejak sebelum Gempa Aceh).
  Diperlukan ritual dengan 

Re: [iagi-net-l] Khabar dari Padang Sosialisasi Kiat Hidup Bersama Gempa

2005-04-13 Terurut Topik edisonsirodj

Tambahan lagi untuk usulan dr rekan kita ini, yaitu : Libatkan semua
mahasiswa Geologi dari seluruh daerah di Indonesia melalui forum Mahasiswa
Geologi Indonesia.
Manfaatkan perjalanan pulang kampung mereka (terutama di daerah rawan
gempa) untuk membawa Kit/poster tersebut dan mempresentasikannya di
masyarakat sekitarnya.
Usahakan melibatkan semua komponen Geologi dari semua bagian.

Semoga berhasil.
EGS.


|-+---
| |   Noor   |
| |   Syarifuddin|
| |   [EMAIL PROTECTED]|
| |   nadoo.fr   |
| |   |
| |   04/14/2005 03:36|
| |   AM  |
| |   Please respond  |
| |   to iagi-net |
| |   |
|-+---
  
---|
  | 
  |
  |To:  iagi-net@iagi.or.id   
  |
  |cc:  
  |
  |Subject: Re: [iagi-net-l] Khabar dari Padang  Sosialisasi Kiat 
Hidup Bersama Gempa   |
  
---|



Dari omongan panjang lebar tentang keluh kesah pak Ketum dan seterusnya,
kayaknya undangan mas Andri ini bisa jadi langkah pertama IAGI ke
depan..

Usulan saya :
1. Langkah Pertama
- pilih beberapa poster terbaik (3-5 lembar)
- divalidasi oleh beberapa pakar geologi, kalau perlu ada perbaikan
- kita cetak sebanyak-banyaknya (semampu IAGI) untuk kita sebarkan ke semua
lapisan masyarakat di daerah rawan gempa
(kalau perlu -seperti usulan salah satu rekan- kita jual ke sponsor untuk
cetak poster ini...: Poster ini dicetak dengan bantuan PT InginBerkah)

2. Langkah Kedua
- IAGI dan para pakar menyusun satu kit presentasi penyuluhan gempa (apa
itu
gempa, kenapa ada gempa, tsunami dan seterusnya termasuk SOP kalau ada
gempa
juga) .
Kit ini nantinya bisa diprint atau didown load dan jadi bahan presentasi
oleh para anggota IAGI di seluruh Indonesia.
Perlua adanya kit yang standar dan divalidasi oleh para pakar adalah supaya
tidak menimbulkan kesalahan-kesalahan yang mungkin bisa menimbulkan sesuatu
yang fatal yang mungkin tidak kita sadari kalau kita bikin bahan presentasi
masing-masing...(sudah terjadi dengan munculnya berbagai ragam komentar
para
'ahli geologi/gempa' di koran-koran maupun di milist...yang ujungnya banyak
bikin orang bingung.).

3. Langkah Ketiga
- IAGI berinisiatip mengumpulkan para pakar untuk mulai membuat pilot
project penyusunan peta-peta yang berkaitan dengan proses mitigasi bencana
gempa/ tsunamimudah-mudahan dengan 'contoh' ini yang di atas akan lebih
ngeh apa yang dimaui oleh IAGI dan akhirnya mau men-take over untuk
skala yang lebih besar/ nasional.

Jadi paling tidak kita sudah tidak cuman omong doang...tapi juga sudah
bertindak lebih lanjut.

Kalau disetujui, aku ikutan nyumbang untuk biaya nyetak beberapa lembar
(sebagian aku mo minta buat dibawa pulang dan dipasang di kampung he  he
he
he  ).

Bagaimana pak Ketum?


salam,





- Original Message -
From: Andri SSM [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
iagi-net@iagi.or.id;
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Cc: Andri SSM [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, April 12, 2005 1:12 PM
Subject: [iagi-net-l] Khabar dari Padang  Sosialisasi Kiat Hidup Bersama
Gempa


 Kawan-kawan sekalian, gempa-gempa besar yang estafet di wilayah Barat
 Sumatra serta Indonesia Timur dengan korban ratusan ribu jiwa dan ratusan
 miliaran juta rupiah harta benda, membuat kita terkesima, dan seperti
tidak
 berdaya menghadapi gempa. Padahal negara kita adalah negara yang terkaya
 dengan gempa dan bencana alam geologi di dunia. Saya sependapat dengan
Bung
 Andang, Seberapa Siap kita dapat bergaul dengan Gempa ? Di Jepang
 kondisisi geologinya mirip dengan Indonesia, hampir tiap hari ada gempa,
 namun teknologi secanggih apapun tidak bisa memastikan kapan terjadinya
 gempa! Yang pasti rakyat Jepang sejak usia dini hingga profesor 
diajak
 bergaul dengan gempa melalui berbagai media sosia;isasi dari TK (termasuk
TK
 di DPR..he..he) hingga tempat-tempat kerja. Hasilnya, rakyat Jepak telah
 pandai dan biasa bagaimana menyelematkan diri dari gempa. Bangunan
pun
 demikian, diberi bantalan per atau pegas mungkin karet supaya cukup
 goyang ngebor seperti INUL namun tidak perlu ambruk amburadul, retak
 pinggang sedikit okelah! Jadi sebenarnya yang diperlukan adalah sikap
siap
 dalam 

Re: [iagi-net-l] Drowned Carbonate Platform

2005-04-13 Terurut Topik Munji_Syarif

Coba baca AAPG Memoir 57 di library,
mungkin bisa membantu.
Ada artikel dengan contoh-contoh lapangannya ARCO.
m.s.




-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



Re: [iagi-net-l] Khabar dari Padang Sosialisasi Kiat Hidup Bersama Gempa

2005-04-13 Terurut Topik iwan . busono

tambahan lain : kalau sudah ada brosurnya, bisa disebarkan via milis2 (ex
yahoo)





   
[EMAIL PROTECTED]   
  
nas.com.my   To: iagi-net@iagi.or.id  
   
 cc: iagi-net@iagi.or.id
   
04/14/2005 07:54 Subject: Re: [iagi-net-l] 
Khabar dari Padang 
AMSosialisasi Kiat Hidup Bersama 
Gempa
Please respond to   
   
iagi-net
   

   

   





Tambahan lagi untuk usulan dr rekan kita ini, yaitu : Libatkan semua
mahasiswa Geologi dari seluruh daerah di Indonesia melalui forum Mahasiswa
Geologi Indonesia.
Manfaatkan perjalanan pulang kampung mereka (terutama di daerah rawan
gempa) untuk membawa Kit/poster tersebut dan mempresentasikannya di
masyarakat sekitarnya.
Usahakan melibatkan semua komponen Geologi dari semua bagian.

Semoga berhasil.
EGS.


|-+---
| |   Noor   |
| |   Syarifuddin|
| |   [EMAIL PROTECTED]|
| |   nadoo.fr   |
| |   |
| |   04/14/2005 03:36|
| |   AM  |
| |   Please respond  |
| |   to iagi-net |
| |   |
|-+---
  
---|

  |
|
  |To:  iagi-net@iagi.or.id
|
  |cc:
|
  |Subject: Re: [iagi-net-l] Khabar dari Padang  Sosialisasi Kiat
Hidup Bersama Gempa   |
  
---|




Dari omongan panjang lebar tentang keluh kesah pak Ketum dan seterusnya,
kayaknya undangan mas Andri ini bisa jadi langkah pertama IAGI ke
depan..

Usulan saya :
1. Langkah Pertama
- pilih beberapa poster terbaik (3-5 lembar)
- divalidasi oleh beberapa pakar geologi, kalau perlu ada perbaikan
- kita cetak sebanyak-banyaknya (semampu IAGI) untuk kita sebarkan ke semua
lapisan masyarakat di daerah rawan gempa
(kalau perlu -seperti usulan salah satu rekan- kita jual ke sponsor untuk
cetak poster ini...: Poster ini dicetak dengan bantuan PT InginBerkah)

2. Langkah Kedua
- IAGI dan para pakar menyusun satu kit presentasi penyuluhan gempa (apa
itu
gempa, kenapa ada gempa, tsunami dan seterusnya termasuk SOP kalau ada
gempa
juga) .
Kit ini nantinya bisa diprint atau didown load dan jadi bahan presentasi
oleh para anggota IAGI di seluruh Indonesia.
Perlua adanya kit yang standar dan divalidasi oleh para pakar adalah supaya
tidak menimbulkan kesalahan-kesalahan yang mungkin bisa menimbulkan sesuatu
yang fatal yang mungkin tidak kita sadari kalau kita bikin bahan presentasi
masing-masing...(sudah terjadi dengan munculnya berbagai ragam komentar
para
'ahli geologi/gempa' di koran-koran maupun di milist...yang ujungnya banyak
bikin orang bingung.).

3. Langkah Ketiga
- IAGI berinisiatip mengumpulkan para pakar untuk mulai membuat pilot
project penyusunan peta-peta yang berkaitan dengan proses mitigasi bencana
gempa/ tsunamimudah-mudahan dengan 'contoh' ini yang di atas akan lebih
ngeh apa yang dimaui oleh IAGI dan akhirnya mau men-take over untuk
skala yang lebih besar/ nasional.

Jadi paling tidak kita sudah tidak cuman omong doang...tapi juga sudah
bertindak lebih lanjut.

Kalau disetujui, aku ikutan nyumbang untuk biaya nyetak beberapa lembar
(sebagian aku mo minta buat dibawa pulang dan dipasang di kampung he  he
he
he  ).

Bagaimana pak Ketum?


salam,





- Original Message -
From: Andri SSM [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
iagi-net@iagi.or.id;
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED];
[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]
Cc: Andri SSM [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, April 12, 2005 1:12 PM
Subject: [iagi-net-l] Khabar dari Padang  Sosialisasi Kiat Hidup Bersama
Gempa


 Kawan-kawan sekalian, gempa-gempa besar yang estafet di wilayah Barat
 Sumatra serta Indonesia Timur dengan korban ratusan ribu jiwa dan ratusan
 miliaran juta rupiah harta benda, membuat kita terkesima, dan seperti
tidak
 berdaya 

Re: [iagi-net-l] Drowned Carbonate Platform

2005-04-13 Terurut Topik Suryadi_Wibowo

Buku yang satu ini memang sangat bagus, ada ga sumber yang lain lagi??
Saya sudah baca, tapi masih belum puas ..
Kali aja ada yang punya pengalaman lain yang bisa diajak diskusi.
Karena kalo baca dari buku atau paper kadang2 muncul pertanyaan2 yang harus
dijawab sendiri ..



   
  [EMAIL PROTECTED] 
   
  c.co.id  To:   iagi-net@iagi.or.id  
   

   
  04/14/2005 08:13 cc:  
   
  AM
   
  Please respond toSubject:  Re: [iagi-net-l] 
Drowned Carbonate Platform   
  iagi-net  
   

   

   





Coba baca AAPG Memoir 57 di library,
mungkin bisa membantu.
Ada artikel dengan contoh-contoh lapangannya ARCO.
m.s.




-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-






-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



Re: [iagi-net-l] Drowned Carbonate Platform

2005-04-13 Terurut Topik Munji_Syarif

Hmm, kalau ingin yang lebih berat lagi mungkin paper-2nya Schlager.
Teman-2 di BP, Conocophillips, Kodeco atau KNOC mungkin lebih tahu karena
lapangan-2
mereka kan banyak Carbonate-nya.
tapi saya juga ingin tanya sebenarnya drowned carbonate itu perlu mati
dulu
karena adanya sedimentasi
atau cukup tenggelam saja?
m.s.




   
  [EMAIL PROTECTED] 
   
  ooc.co.idTo:   iagi-net@iagi.or.id  
   

   
  04/14/2005 08:34 cc:  
   
  AM
   
  Please respond toSubject:  Re: [iagi-net-l] 
Drowned Carbonate Platform   
  iagi-net  
   

   

   





Buku yang satu ini memang sangat bagus, ada ga sumber yang lain lagi??
Saya sudah baca, tapi masih belum puas ..
Kali aja ada yang punya pengalaman lain yang bisa diajak diskusi.
Karena kalo baca dari buku atau paper kadang2 muncul pertanyaan2 yang harus
dijawab sendiri ..



  [EMAIL PROTECTED]
  c.co.id  To:
  iagi-net@iagi.or.id

  04/14/2005 08:13 cc:
  AM
  Please respond toSubject:  Re: [iagi-net-l]
  Drowned Carbonate Platform
  iagi-net







Coba baca AAPG Memoir 57 di library,
mungkin bisa membantu.
Ada artikel dengan contoh-contoh lapangannya ARCO.
m.s.




-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-






-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-






-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-



[iagi-net-l] Wawancara Radio

2005-04-13 Terurut Topik Iwan Nugraha

Pak Andang, keterangan di radio tadi pagi sangat baik dan informatif.

Meskipun saya biasa ndengerin Pak Andang bicara masalah humocky cross 
stratification, ripple, cross bed, etc

Tapi bicara masalah kegunung apian ... ok juga,  he he he.   



-
Do you Yahoo!?
 Yahoo! Small Business - Try our new resources site! 

Re: [iagi-net-l] Drowned Carbonate Platform

2005-04-13 Terurut Topik Suryadi_Wibowo

Betul sekali, sampai sekarang masih sedikit paper2 schlager yang saya baca.
Alasannya karena emang sulit nyarinya.
Kalo ada yang punya boleh dong di bagi...

Kalo menurut Seilacher bisa karena dua-duanya, selain itu juga bisa
disebabkan oleh faktor lain, misal perubahan iklim, environmental
deterioration dan lain-lain sehingga menghasilkan sequnce boundary tipe 3
atau drowning sequence..

-sw-
ps : mendingan kita ngobrol2 sambil ngemil di P1 aja he he ...



   
  [EMAIL PROTECTED] 
   
  c.co.id  To:   iagi-net@iagi.or.id  
   

   
  04/14/2005 08:44 cc:  
   
  AM
   
  Please respond toSubject:  Re: [iagi-net-l] 
Drowned Carbonate Platform   
  iagi-net  
   

   

   





Hmm, kalau ingin yang lebih berat lagi mungkin paper-2nya Schlager.
Teman-2 di BP, Conocophillips, Kodeco atau KNOC mungkin lebih tahu karena
lapangan-2
mereka kan banyak Carbonate-nya.
tapi saya juga ingin tanya sebenarnya drowned carbonate itu perlu mati
dulu
karena adanya sedimentasi
atau cukup tenggelam saja?
m.s.




  [EMAIL PROTECTED]
  ooc.co.idTo:
  iagi-net@iagi.or.id

  04/14/2005 08:34 cc:
  AM
  Please respond toSubject:  Re: [iagi-net-l]
  Drowned Carbonate Platform
  iagi-net







Buku yang satu ini memang sangat bagus, ada ga sumber yang lain lagi??
Saya sudah baca, tapi masih belum puas ..
Kali aja ada yang punya pengalaman lain yang bisa diajak diskusi.
Karena kalo baca dari buku atau paper kadang2 muncul pertanyaan2 yang harus
dijawab sendiri ..



  [EMAIL PROTECTED]
  c.co.id  To:
  iagi-net@iagi.or.id

  04/14/2005 08:13 cc:
  AM
  Please respond toSubject:  Re: [iagi-net-l]
  Drowned Carbonate Platform
  iagi-net







Coba baca AAPG Memoir 57 di library,
mungkin bisa membantu.
Ada artikel dengan contoh-contoh lapangannya ARCO.
m.s.




-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-






-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy
Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-






-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: