[iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka

2011-08-17 Terurut Topik S. (Daru) Prihatmoko
Rekan-rekan,

Hari ini, 66 tahun lalu, bung Karno dan bung Hatta mengumandangkan kemerdekaan 
negeri kita tercinta, Indonesia. Merdeka dari belenggu penjajahan bangsa lain. 
Penjajahan fisik, politik, dan ekonomi serta bentuk penjajahan lainnya, 
termasuk dalam hal pengelolaan sumberdaya kebumian-nya.

Pada saat itu, beberapa nama ahli geologi Belanda dengan hasil studinya menjadi 
referensi informasi sumberdaya kebumian, bahkan sampai kini. Sebutlah di 
antaranya Van Bemmelen, Verbeek, Fenemma dll , dimana belum satupun warga dari 
negeri besar ini mengenyam pendidikan dan menyandang predikat ahli geologi pada 
saat itu (semoga saya tidak salah).

Kini, 66 tahun kemudian ribuan ahli geologi bangsa Indonesia telah kita punyai 
(anggota IAGI saja sekitar 4000-an). Seluruh pelosok tanah air telah kita 
jelajahi. Hutan, gunung, rawa dan dasar laut-pun kita jejaki, untuk memetakan 
kekayaan kebumian negeri kita. Ribuan hasil penelitian, makalah ilmiah dan 
laporan sumberdaya kebumian telah dibuat dan publikasikan.

Pertanyaan yg menggelayut di benak kita, setelah 66 tahun merdeka, sudahkah 
pengelolaan sumberdaya kebumian kita dimanfaatkan untuk sebesar-besarnya 
kepentingan bangsa ini? Sudahkan ahli geologi Indonesia bisa memainkan perannya 
dengan baik? Sudahkah ahli geologi kebumian Indonesia menjadi tuan di negerinya 
sendiri? 

Pertanyaan-pertanyaan di atas merupakan PR besar buat kita semua, komunitas 
geologist Indonesia, dan terutama sekali menjadi tugas pengurus IAGI yg 
ketuanya untuk periode 2011 - 2014 akan kita tentukan bersama bulan depan. 
Siapapun ketuanya nantinya saya dan kita semua berharap concern diatas bisa 
mendapatkan perhatian melalui program2 nyata dan membumi.

Mang Okim, mas Tetuko, mas HTS, mas Budi STJ dan kawan2 lainnya, terima kasih 
atas doa tulusnya untuk kesehatan saya. Insya Allah, dengan doa rekan2 semua 
saya akan sehat dan kita tetap akan bisa berkontribusi untuk kemajuan ilmu dan 
pengelolaan sumberdaya kebumian Indonesia, sesuai kapasitas, posisi dan cara 
kita masing2.

Selamat HUT RI ke 66... Merdeka!!

Daru
=
Sent via mobile phone.
S. (Daru) Prihatmoko

Re: [iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka

2011-08-17 Terurut Topik rahmawan helmi
merdeka?
dari :
a. hutang luar negri
b. rasa malas
c. mental babu
d. intervensi asing
e. konspirasi kerah putih
f.  ketergantungan thd dollars
g. etc.
contoh hal positif dari india :
1. nasionalisme
2. para pemimpin dan anggota senatnya hidup sederhana
3. pemimpinnya punya rasa malu
4. tidak diperbolehkan tambang terbuka OPEN PIT, baik batubara maupun logam
5. punya kearifan lokal yg mengakar.

oh bangsaku . . . . . .
RH
Na 3541
 On 2011 8 17 20:18, S. (Daru) Prihatmoko sd...@indo.net.id wrote:
 Rekan-rekan,

 Hari ini, 66 tahun lalu, bung Karno dan bung Hatta mengumandangkan
kemerdekaan negeri kita tercinta, Indonesia. Merdeka dari belenggu
penjajahan bangsa lain. Penjajahan fisik, politik, dan ekonomi serta bentuk
penjajahan lainnya, termasuk dalam hal pengelolaan sumberdaya kebumian-nya.

 Pada saat itu, beberapa nama ahli geologi Belanda dengan hasil studinya
menjadi referensi informasi sumberdaya kebumian, bahkan sampai kini.
Sebutlah di antaranya Van Bemmelen, Verbeek, Fenemma dll , dimana belum
satupun warga dari negeri besar ini mengenyam pendidikan dan menyandang
predikat ahli geologi pada saat itu (semoga saya tidak salah).

 Kini, 66 tahun kemudian ribuan ahli geologi bangsa Indonesia telah kita
punyai (anggota IAGI saja sekitar 4000-an). Seluruh pelosok tanah air telah
kita jelajahi. Hutan, gunung, rawa dan dasar laut-pun kita jejaki, untuk
memetakan kekayaan kebumian negeri kita. Ribuan hasil penelitian, makalah
ilmiah dan laporan sumberdaya kebumian telah dibuat dan publikasikan.

 Pertanyaan yg menggelayut di benak kita, setelah 66 tahun merdeka,
sudahkah pengelolaan sumberdaya kebumian kita dimanfaatkan untuk
sebesar-besarnya kepentingan bangsa ini? Sudahkan ahli geologi Indonesia
bisa memainkan perannya dengan baik? Sudahkah ahli geologi kebumian
Indonesia menjadi tuan di negerinya sendiri?

 Pertanyaan-pertanyaan di atas merupakan PR besar buat kita semua,
komunitas geologist Indonesia, dan terutama sekali menjadi tugas pengurus
IAGI yg ketuanya untuk periode 2011 - 2014 akan kita tentukan bersama bulan
depan. Siapapun ketuanya nantinya saya dan kita semua berharap concern
diatas bisa mendapatkan perhatian melalui program2 nyata dan membumi.

 Mang Okim, mas Tetuko, mas HTS, mas Budi STJ dan kawan2 lainnya, terima
kasih atas doa tulusnya untuk kesehatan saya. Insya Allah, dengan doa rekan2
semua saya akan sehat dan kita tetap akan bisa berkontribusi untuk kemajuan
ilmu dan pengelolaan sumberdaya kebumian Indonesia, sesuai kapasitas, posisi
dan cara kita masing2.

 Selamat HUT RI ke 66... Merdeka!!

 Daru
 =
 Sent via mobile phone.
 S. (Daru) Prihatmoko


Re: [iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka

2011-08-17 Terurut Topik R.P.Koesoemadinata
Saya adalah mungkin segelintir orang di mailing list ini yang masih 
mengalami proklamasi 17 Agustus 1945, walaupun waktu itu saya berumur 9 
tahun.
Dalam bidang ilmu tidak terbayang waktu itu bahkan beberapa dekade kemudian 
bahwa orang Indonesia dapat jadi geoscientists yang berkiprah di luar 
negeri, di seluruh dunia bahkan di negara-negara yang sudah maju.

Ini suatu kemajuan yang luar biasa. Dirgahayu Hari Kemerdekaan RI ke-66
RPK


- Original Message - 
From: S. (Daru) Prihatmoko sd...@indo.net.id
To: Milist MGEI economicgeol...@yahoogroups.com; IAGI-net 
iagi-net@iagi.or.id; Milist Geougm geologi...@googlegroups.com

Sent: Wednesday, August 17, 2011 8:17 PM
Subject: [iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka



Rekan-rekan,

Hari ini, 66 tahun lalu, bung Karno dan bung Hatta mengumandangkan 
kemerdekaan negeri kita tercinta, Indonesia. Merdeka dari belenggu 
penjajahan bangsa lain. Penjajahan fisik, politik, dan ekonomi serta 
bentuk penjajahan lainnya, termasuk dalam hal pengelolaan sumberdaya 
kebumian-nya.


Pada saat itu, beberapa nama ahli geologi Belanda dengan hasil studinya 
menjadi referensi informasi sumberdaya kebumian, bahkan sampai kini. 
Sebutlah di antaranya Van Bemmelen, Verbeek, Fenemma dll , dimana belum 
satupun warga dari negeri besar ini mengenyam pendidikan dan menyandang 
predikat ahli geologi pada saat itu (semoga saya tidak salah).


Kini, 66 tahun kemudian ribuan ahli geologi bangsa Indonesia telah kita 
punyai (anggota IAGI saja sekitar 4000-an). Seluruh pelosok tanah air 
telah kita jelajahi. Hutan, gunung, rawa dan dasar laut-pun kita jejaki, 
untuk memetakan kekayaan kebumian negeri kita. Ribuan hasil penelitian, 
makalah ilmiah dan laporan sumberdaya kebumian telah dibuat dan 
publikasikan.


Pertanyaan yg menggelayut di benak kita, setelah 66 tahun merdeka, 
sudahkah pengelolaan sumberdaya kebumian kita dimanfaatkan untuk 
sebesar-besarnya kepentingan bangsa ini? Sudahkan ahli geologi Indonesia 
bisa memainkan perannya dengan baik? Sudahkah ahli geologi kebumian 
Indonesia menjadi tuan di negerinya sendiri?


Pertanyaan-pertanyaan di atas merupakan PR besar buat kita semua, 
komunitas geologist Indonesia, dan terutama sekali menjadi tugas pengurus 
IAGI yg ketuanya untuk periode 2011 - 2014 akan kita tentukan bersama 
bulan depan. Siapapun ketuanya nantinya saya dan kita semua berharap 
concern diatas bisa mendapatkan perhatian melalui program2 nyata dan 
membumi.


Mang Okim, mas Tetuko, mas HTS, mas Budi STJ dan kawan2 lainnya, terima 
kasih atas doa tulusnya untuk kesehatan saya. Insya Allah, dengan doa 
rekan2 semua saya akan sehat dan kita tetap akan bisa berkontribusi untuk 
kemajuan ilmu dan pengelolaan sumberdaya kebumian Indonesia, sesuai 
kapasitas, posisi dan cara kita masing2.


Selamat HUT RI ke 66... Merdeka!!

Daru
=
Sent via mobile phone.
S. (Daru) Prihatmoko 




PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
September 2011
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka

2011-08-17 Terurut Topik apwidodo
kita tetap akan bisa berkontribusi untuk kemajuan ilmu dan pengelolaan 
sumberdaya kebumian Indonesia, sesuai kapasitas, posisi dan cara kita masing2.
++

Bersama Pemerintah, kita sdh sejak th 1998  mulai mengumpulkan, alih mediakan, 
mem value added , mengelola data/informasi/knowledge  ''Karya-karya seluruh 
GEOSCIENTIST di Indonesia'' dulu dan sekarang.  

Diawal tahun 2011, pemerintah berhasil menarik lebih dari 8000 data sumur (ex 
Shell, Belanda), semoga bisa di manfaatkan oleh seluruh stakeholder data utk 
kemajuan bangsa.

Kami juga turut mendorong study2 baru diseluruh basin2 indonesia dgn memberikan 
'quick data room' at free of charge. Bagi ‎​♈ªʼnĝ berminat bisa hubungi japri 
saya.

Alhamdulillah ... 
INDONESIA sdh merdeka
SDA tidak lagi  penjajah yg nikmati

Alhamdulillah 
INDONESIA msh ada produksi migas
Tdk semua harus impor dari luar negeri

Alhamdullilah 
INDONESIA msh ada basin yg perlu digali...
Tantangan IAGI, HAGI, MGEI, IATMI
'tuk  membuat migas mengalir lebih banyak di esok hari...

Mari kita SYUKURI nikmat-NYA, TAMBAHAN NIKMAT  pasti disiapkan oleh-NYA. 

SEMANGAT PAGI KAWAN!!!
GU - 0811 98 3285

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rahmawan helmi rahmawanhe...@gmail.com
Date: Wed, 17 Aug 2011 20:36:24 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: Milist Geougmgeologi...@googlegroups.com; Milist 
MGEIeconomicgeol...@yahoogroups.com
Subject: Re: [iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka
merdeka?
dari :
a. hutang luar negri
b. rasa malas
c. mental babu
d. intervensi asing
e. konspirasi kerah putih
f.  ketergantungan thd dollars
g. etc.
contoh hal positif dari india :
1. nasionalisme
2. para pemimpin dan anggota senatnya hidup sederhana
3. pemimpinnya punya rasa malu
4. tidak diperbolehkan tambang terbuka OPEN PIT, baik batubara maupun logam
5. punya kearifan lokal yg mengakar.

oh bangsaku . . . . . .
RH
Na 3541
 On 2011 8 17 20:18, S. (Daru) Prihatmoko sd...@indo.net.id wrote:
 Rekan-rekan,

 Hari ini, 66 tahun lalu, bung Karno dan bung Hatta mengumandangkan
kemerdekaan negeri kita tercinta, Indonesia. Merdeka dari belenggu
penjajahan bangsa lain. Penjajahan fisik, politik, dan ekonomi serta bentuk
penjajahan lainnya, termasuk dalam hal pengelolaan sumberdaya kebumian-nya.

 Pada saat itu, beberapa nama ahli geologi Belanda dengan hasil studinya
menjadi referensi informasi sumberdaya kebumian, bahkan sampai kini.
Sebutlah di antaranya Van Bemmelen, Verbeek, Fenemma dll , dimana belum
satupun warga dari negeri besar ini mengenyam pendidikan dan menyandang
predikat ahli geologi pada saat itu (semoga saya tidak salah).

 Kini, 66 tahun kemudian ribuan ahli geologi bangsa Indonesia telah kita
punyai (anggota IAGI saja sekitar 4000-an). Seluruh pelosok tanah air telah
kita jelajahi. Hutan, gunung, rawa dan dasar laut-pun kita jejaki, untuk
memetakan kekayaan kebumian negeri kita. Ribuan hasil penelitian, makalah
ilmiah dan laporan sumberdaya kebumian telah dibuat dan publikasikan.

 Pertanyaan yg menggelayut di benak kita, setelah 66 tahun merdeka,
sudahkah pengelolaan sumberdaya kebumian kita dimanfaatkan untuk
sebesar-besarnya kepentingan bangsa ini? Sudahkan ahli geologi Indonesia
bisa memainkan perannya dengan baik? Sudahkah ahli geologi kebumian
Indonesia menjadi tuan di negerinya sendiri?

 Pertanyaan-pertanyaan di atas merupakan PR besar buat kita semua,
komunitas geologist Indonesia, dan terutama sekali menjadi tugas pengurus
IAGI yg ketuanya untuk periode 2011 - 2014 akan kita tentukan bersama bulan
depan. Siapapun ketuanya nantinya saya dan kita semua berharap concern
diatas bisa mendapatkan perhatian melalui program2 nyata dan membumi.

 Mang Okim, mas Tetuko, mas HTS, mas Budi STJ dan kawan2 lainnya, terima
kasih atas doa tulusnya untuk kesehatan saya. Insya Allah, dengan doa rekan2
semua saya akan sehat dan kita tetap akan bisa berkontribusi untuk kemajuan
ilmu dan pengelolaan sumberdaya kebumian Indonesia, sesuai kapasitas, posisi
dan cara kita masing2.

 Selamat HUT RI ke 66... Merdeka!!

 Daru
 =
 Sent via mobile phone.
 S. (Daru) Prihatmoko



Re: [iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka

2011-08-17 Terurut Topik farwir
8000 sumur ex Shell ?, interested. Sudah bisa lihatkah, diman lokasi sumur 
sumur tersebut. 
Bagaimana cara meng aksesnya
 Terima kasih informasinya, pak Widodo


Fariman



Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: apwid...@patranusa.com
Date: Thu, 18 Aug 2011 00:52:30 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka
kita tetap akan bisa berkontribusi untuk kemajuan ilmu dan pengelolaan 
sumberdaya kebumian Indonesia, sesuai kapasitas, posisi dan cara kita masing2.
++

Bersama Pemerintah, kita sdh sejak th 1998  mulai mengumpulkan, alih mediakan, 
mem value added , mengelola data/informasi/knowledge  ''Karya-karya seluruh 
GEOSCIENTIST di Indonesia'' dulu dan sekarang.  

Diawal tahun 2011, pemerintah berhasil menarik lebih dari 8000 data sumur (ex 
Shell, Belanda), semoga bisa di manfaatkan oleh seluruh stakeholder data utk 
kemajuan bangsa.

Kami juga turut mendorong study2 baru diseluruh basin2 indonesia dgn memberikan 
'quick data room' at free of charge. Bagi ‎​♈ªʼnĝ berminat bisa hubungi japri 
saya.

Alhamdulillah ... 
INDONESIA sdh merdeka
SDA tidak lagi  penjajah yg nikmati

Alhamdulillah 
INDONESIA msh ada produksi migas
Tdk semua harus impor dari luar negeri

Alhamdullilah 
INDONESIA msh ada basin yg perlu digali...
Tantangan IAGI, HAGI, MGEI, IATMI
'tuk  membuat migas mengalir lebih banyak di esok hari...

Mari kita SYUKURI nikmat-NYA, TAMBAHAN NIKMAT  pasti disiapkan oleh-NYA. 

SEMANGAT PAGI KAWAN!!!
GU - 0811 98 3285

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rahmawan helmi rahmawanhe...@gmail.com
Date: Wed, 17 Aug 2011 20:36:24 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: Milist Geougmgeologi...@googlegroups.com; Milist 
MGEIeconomicgeol...@yahoogroups.com
Subject: Re: [iagi-net-l] 66 tahun setelah Merdeka
merdeka?
dari :
a. hutang luar negri
b. rasa malas
c. mental babu
d. intervensi asing
e. konspirasi kerah putih
f.  ketergantungan thd dollars
g. etc.
contoh hal positif dari india :
1. nasionalisme
2. para pemimpin dan anggota senatnya hidup sederhana
3. pemimpinnya punya rasa malu
4. tidak diperbolehkan tambang terbuka OPEN PIT, baik batubara maupun logam
5. punya kearifan lokal yg mengakar.

oh bangsaku . . . . . .
RH
Na 3541
 On 2011 8 17 20:18, S. (Daru) Prihatmoko sd...@indo.net.id wrote:
 Rekan-rekan,

 Hari ini, 66 tahun lalu, bung Karno dan bung Hatta mengumandangkan
kemerdekaan negeri kita tercinta, Indonesia. Merdeka dari belenggu
penjajahan bangsa lain. Penjajahan fisik, politik, dan ekonomi serta bentuk
penjajahan lainnya, termasuk dalam hal pengelolaan sumberdaya kebumian-nya.

 Pada saat itu, beberapa nama ahli geologi Belanda dengan hasil studinya
menjadi referensi informasi sumberdaya kebumian, bahkan sampai kini.
Sebutlah di antaranya Van Bemmelen, Verbeek, Fenemma dll , dimana belum
satupun warga dari negeri besar ini mengenyam pendidikan dan menyandang
predikat ahli geologi pada saat itu (semoga saya tidak salah).

 Kini, 66 tahun kemudian ribuan ahli geologi bangsa Indonesia telah kita
punyai (anggota IAGI saja sekitar 4000-an). Seluruh pelosok tanah air telah
kita jelajahi. Hutan, gunung, rawa dan dasar laut-pun kita jejaki, untuk
memetakan kekayaan kebumian negeri kita. Ribuan hasil penelitian, makalah
ilmiah dan laporan sumberdaya kebumian telah dibuat dan publikasikan.

 Pertanyaan yg menggelayut di benak kita, setelah 66 tahun merdeka,
sudahkah pengelolaan sumberdaya kebumian kita dimanfaatkan untuk
sebesar-besarnya kepentingan bangsa ini? Sudahkan ahli geologi Indonesia
bisa memainkan perannya dengan baik? Sudahkah ahli geologi kebumian
Indonesia menjadi tuan di negerinya sendiri?

 Pertanyaan-pertanyaan di atas merupakan PR besar buat kita semua,
komunitas geologist Indonesia, dan terutama sekali menjadi tugas pengurus
IAGI yg ketuanya untuk periode 2011 - 2014 akan kita tentukan bersama bulan
depan. Siapapun ketuanya nantinya saya dan kita semua berharap concern
diatas bisa mendapatkan perhatian melalui program2 nyata dan membumi.

 Mang Okim, mas Tetuko, mas HTS, mas Budi STJ dan kawan2 lainnya, terima
kasih atas doa tulusnya untuk kesehatan saya. Insya Allah, dengan doa rekan2
semua saya akan sehat dan kita tetap akan bisa berkontribusi untuk kemajuan
ilmu dan pengelolaan sumberdaya kebumian Indonesia, sesuai kapasitas, posisi
dan cara kita masing2.

 Selamat HUT RI ke 66... Merdeka!!

 Daru
 =
 Sent via mobile phone.
 S. (Daru) Prihatmoko



[iagi-net-l] HAL-HAL POSITIF SETELAH 66 THN MERDEKA

2011-08-17 Terurut Topik apwidodo
Pa FH, sy sedang merenung sejenak ...ttg hal tersebut... Salam kenal. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

[iagi-net-l] Info Joint Convention Makassar HAGI-IAGI 2011 (H-40)

2011-08-17 Terurut Topik iagi
JOINT CONVENTION MAKASSAR 2011 merupakan acara Pertemuan Ilmiah ke-36 HAGI
dan acara pertemuan ilmiah ke-40 IAGI. Dilaksanakan di Clarion Hotel
Makassar, 26-29 September 2011.

1. Program JCM 2011

22-26 September 2011 Pre-Convention Course  Field Trip
23-23 September 2011 GeoPhoto Hunting #3, Toraja
26 September 2011 Open Registration On-Site dan Icebreaking Night.
27 September 2011 Pembukaan JCM 2011 dan Pembukaan Exhibition JCM 2011 oleh
Gubernur Sulawesi Selatan, Diskusi Panel dan Technical Session I, GeoPhoto
Contest.
28 September 2011 Technical Session II
29 September 2011 Technical Session III dan Penutupan JCM 2011
30 Sept-5 Okt 2011 Post Convention Course  Field Trip

Didalamnya terdapat mata acara Pemilihan Presiden HAGI dan Ketua Ketua IAGI.

2.Technical Session

Sesi presentasi oral dan poster pada JCM 2011 memiliki materi sebagai
berikut:
Invited Paper  : 13 Paper
Oral Presentation (Profesional): 195 Paper
Oral Presentation (Student) : 8 Paper
Poster Presentation: 30 Paper

3. Tempat Acara  Reservasi Harga Khusus

Dikarenakan tingkat hunian hotel di Makassar pada periode tanggal tersebut
sangat tinggi, maka kami menyarankan Bapak-Ibu anggota HAGI untuk dapat
mulai melakukan pemesanan tempat. Panitia JCM 2011 dan pihak Clarion Hotel
Makassar bekerjasama menyediakan 100 (seratus) kamar dengan harga khusus JCM
2011 sebesar Rp 600.000,- yang dapat di pesan melalui reservasi Clarion
Hotel Makassar dengan password: JCM 2011 HAGI-IAGI untuk pemesanan tempat
pada 20-29 September 2011 dengan menyebutkan nama perusahaan/lembaga.
Informasi selanjutnya dapat menghubungi:

Hotel Clarion Makassar
Jl. A.P. Pettarani No. 3 Makassar
Telp. +62 411 833888 tel:%2B62%20411%20833888 , Fax +62 411 833777
tel:%2B62%20411%20833777  
http://www.clarionhotelmakassar.com
e-mail : reservat...@clarionhotelmakassar.com 

4. Informasi dan Pendaftaran JCM 2011

Informasi lebih lengkap mengenai program, kursus dan field trip dapat
dilihat melalui  http://www.jcm2011.com/ www.jcm2011.com
atau dapat menghubungi Sekretariat JCM 2011:
Patra Office Tower 20th Floor. Suite 2045
Jl. Gatot Subroto Kav. 32-34
South Jakarta 12950
T./F. 021-5250040
Email :secretar...@jcm2011.com 
 
5. Informasi Kota Makassar
Beberapa tempat terbaik untuk menghabiskan waktu di Makassar versi Majalah
Time http://www.time.com/time/travel/article/0,31542,2088005,00.html ,
atau Lonely Planet
http://www.lonelyplanet.com/indonesia/sulawesi/makassar-ujung-padang ,
atau cukup dari website resmi Pemerintah
http://bahasa.makassarkota.go.id/index.php  Kota Makassar. 

Salam,

Publikasi JCM 2011 





 

-- 


36th HAGI  40th IAGI JOINT CONVENTION MAKASSAR 2011 (JCM 2011)
26-29 September 2011, Clarion Hotel, Makassar
www.jcm2011.com



Re: [iagi-net-l] HAL-HAL POSITIF SETELAH 66 THN MERDEKA

2011-08-17 Terurut Topik farwir
Terima kasih, Pak
Mungkin kita sudah saling kenal, tapi jarang jumpa


Salam




--Original Message--
From: apwid...@patranusa.com
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] HAL-HAL POSITIF SETELAH 66 THN MERDEKA
Sent: Aug 18, 2011 08:01

Pa FH, sy sedang merenung sejenak ...ttg hal tersebut... Salam kenal. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Powered by Telkomsel BlackBerry®

[iagi-net-l] Undangan Debat Calon Ketua IAGI

2011-08-17 Terurut Topik iagi
Kepada Yth 

Anggota IAGI 

Di tempat 

 

Panitia pemilu IAGI berencana mengadakan Debat Calon yang dibagi menjadi dua
sesi yaitu sesi pertama di Jakarta dan sesi ke dua di Makassar. 

Sehubungan akan diselenggaran  acara Debat Calon ketua Umum IAGI periode
tahun 2011-2014 sesi pertama di Jakarta, sambil ber buka puasa  bersama,
untuk itu kami Panitia Pemilihan Ketua Umum -IAGI mengundang anggota IAGI
untuk menghadiri acara tersebut pada :

Tanggal : 22 Agustus 2011 

Waktu   :  17.00 - 21.00 WIB   

Tempat : Hotel Bidakara, Ruang Subada-Drupadi Lt 2

 Jl. Jend Gatot Subroto, Jakarta.

 

Demikian undangan ini kami sampaikan agar menjadi periksa adanya.

 

Penitia Pemilihan Ketua Umum IAGI 

ttd

 

Danu Widhisiadji

Daftarkanlah segera tempat terbatas .

Rsvp : sutarjo 83702848 / 83702577 Hp 0811162476 Email : iagi...@cbn.net.id

 

NB: Daftar Calon Ketua

1.  Lambok Hutasoit

2.  Mohammad Syaiful

3.  Rovicky Dwi Putrohari