Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-28 Terurut Topik Dwiyatno Rumlan
Terimakasih pak Awang atas penjelasan yang comprehensive baik tentang pull
factor manusia jawa maupun tentang homo sapiens dan homo erectus jawa.

Saya setuju, Erupsi Toba lebih memungkinkan mendorong Manusia Jawa migrasi
ketimur, besar kemungkinan ke Flores. Ini mendorong pemikiran, kalau kita
bisa memetakan evolusi daerah bencana di proto Indonesia, mungkin akan lebih
memudahkan rekan2 paleo-antropologis memonitor migrasi manusia jawa, yang
jangka jauhnya membantu menelusuri asal-muasal manusia jawa.

Pemetaan bencana purba, sangat berhubungan dengan data-data Geology. Jadi
sebetulnya, banyak sekali kontribusi yang bisa disumbangkan rekan2 geologist
untuk perkembangan penelitian paleo-antropologist di negara ini.

Salam

- Original Message - 
From: Awang Satyana [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id; Geo Unpad [EMAIL PROTECTED]; Forum
HAGI [EMAIL PROTECTED]; Eksplorasi BPMIGAS
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, July 24, 2008 10:50 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah
menjelajahi Eropa!



Pak Dwi,

* Tentang Toba eruption dan migrasi hominid Jawa ke Jerman

Tak mungkin erupsi mega-kolosal Toba merupakan pull factor dalam membuat
Java man bermigrasi ke Jerman. Kalau begitu itu namanya ular mendekati
pentungan. Ignimbrit Toba akan menghalangi migrasi manusia purba dari Jawa
ke Jerman. Sebaran abunya dari Toba meluas sampai ke sebelah barat India,
jalan migrasi ke Jerman dari Jawa tertutup.

Justru, erupsi mega-kolosal Toba telah menjadi push factor untuk Java man
bergerak menjauhi erupsi itu. Ke mana mereka bergerak : ke timur ke Flores
bahkan sampai ke Australia. Asal Homo floresiensis dan manusia purba di Kow
Swamp dan Mungo, Australia harus dicurigai berasal dari Homo erectus
ngandongensis/floresiensis yang menjauhi bencana alam erupsi mega-kolosal
Toba. Kronologinya tepat.

Erupsi mega-kolosal Toba, kalau kita percaya, tentu telah menyebabkan suatu
katastrofi yang dahsyat. Erupsi ini telah menurunkan temperatur permukaan
Bumi
3-3.5 derajat Celsius selama beberapa tahun. Tentu lingkungan permukaan Bumi
berubah secara signifikan akibat erupsi megakolosal ini.

Akhir-akhir ini, karena terjadi kesamaan waktu dengan hasil penelitian
evolusi
manusia, erupsi Toba ini telah dituduh sebagai penyebab macetnya arus
populasi
migrasi manusia pada sekitar 70.000-75.000 tahun yang lalu. Pengetahuan kita
tentang prasejarah manusia saat ini didasarkan kepada bukti2 fosil,
arkeologi,
dan genetika (DNA). Berdasarkan bukti2 tersebut, di dalam 3-5 juta tahun
terakhir, spesies hominid telah berpisah dari kelompok kera, dan maju
dalam evolusinya menghasilkan varietas spesies manusia. Dalam perkembangan
ini,
pada sekitar 70-75 ribu tahun yang lalu sempat terjadi peristiwa reduksi
populasi hominid yang sangat masif, inilah yang terkenal sebagai teori
”population bottlenecks” .

Beberapa bukti geologi dan simulasi komputer Toba mega-colossal eruption
telah
dilakukan, dan sangat mendukung bahwa Toba pernah meletus dengan hebatnya.
Dan,
bukti DNA melalui proyek genome (yang baru dilakukan sekitar awal tahun
2000)
telah berhasil memetakan seluruh variasi manusia saat ini dan telah berhasil
melacak perjalanan evolusinya sejak hominid dan migrasinya.

Proyek itu punya salah satu kesimpulan bahwa seluruh manusia
sekarang di Bumi berasal dari sekitar hanya 10.000 individu manusia. Dengan
menggunakan teknik ”average rates of genetic mutation”, beberapa ahli
genetika
berpendapat bahwa sejumlah populasi terisolasi ini hidup sezaman dengan
peristiwa erupsi megakolosal Toba.

Maka, disusunlah sebuah teori antara para ahli geologi dan ahli genetika
yang
mengatakan bahwa erupsi megakolosal Toba pada sekitar 74.000 tahun yang lalu
telah memunahkan banyak manusia yang sedang bermigrasi keluar dari Afrika
(out
of Africa) dan hanya menyisakan 10.000 individu yang hidup terisolasi.
Peristiwa ini selanjutnya telah mendorong diferensiasi spesies dari 10.000
individu dan melalui serangkaian peristiwa akhirnya menyisakan spesies
manusia
yang seperti sekarang ini

* Tentang asal Homo sapiens Jawa apakah dari Homo erectus Jawa ?

Salah satu perdebatan yang paling sengit dalam paleo-antropologi adalah
tentang asal-usul manusia modern, Homo sapiens. Untuk hal
ini terdapat dua mazhab besar pemikiran : (1) penganut out of Africa
theory,
dan (2) penganut multiregional origin. Kira2 100 ribu tahun yang lalu,
dunia
kita diduduki oleh berbagai hominid : di Africa dan Middle East ada Homo
sapiens; di Asia, Homo erectus; di Eropa, Homo neanderthalensis. Tetap saja
Afrika untuk setiap spesiesnya merupakan yang paling tua dan punya DNA
paling bervariasi.

Tetapi, 30,000 tahun yang lalu taxonomic diversity ini tiba-tiba hilang
dan
hominid di seluruh dunia berevolusi menjadi bentuk2 yang secara
anatomic dan tingkah lakunya sudah seperti manusia modern sekarang.
Bagaimana
mekanisme transformasi ini melahirkan dua mazhab pemikiran di atas ?

(1) Out of Africa theory: homo sapiens muncul di Africa dan bermigrasi ke

Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-24 Terurut Topik Awang Satyana
 spesies baru) (ini serangan untuk out of 
Africa), 

-  Semua manusia berasal dari spesies Homo erectus yang meninggalkan 
Afrika dua juta tahun yang lalu,

-  Seleksi alam dalam populasi regional, yang terjadi sejak migrasi 
pertama, bertanggung jawab bagi timbulnya variasi regional (ras) seperti yang 
kita lihat sekarang,

-  pembentukan Homo sapiens tak mesti terbatas ke satu tempat, tetapi 
bisa di mana saja di mana manusia pernah hidup. 

Manakah yang benar di antara dua kontroversi ini ? Bukti2 anatomik, arkeologi, 
dan gen akan menjawabnya.  Dalam pengamatan saya, secara kasar bisa dibilang 
bahwa 80 % ahli paleoantropologi mendukung out of Africa theory. Lebih2 
kemajuan pemetaan gen manusia (genome project) 2-4 tahun belakangan ini sangat 
mendukung out of Africa. Bukti2 anatomik, arkeologi, dan gen menunjukkan 
bahwa manusia modern adalah produk evolusi yang sangat resen berasal dari model 
Out of Africa.  Jarang saya menemukan buku paleoantropologi populer yang tidak 
menganut out of Africa.

Ini berimplikasi kepada hominid2 di Indonesia : bahwa semua Homo erectus di 
Trinil dan semua turunannya di Solo dan Wajak punah pada suatu zaman di sekitar 
30.000 tahun yang lalu dan digantikan oleh manusia modern yang datang dari 
Afrika. Homo floresiansis yang umurnya 50.000-20.000 tahun menjadi menarik 
statusnya, mereka bisa saja merupakan ras Homo erectus terakhir yang dulu 
bergerak ke timur oleh push factor Toba supervolcano eruption lalu terisolasi 
di pulau kecil dan mengalami dwarfismesesuai dengan teori island biogeography.
 
Kalau saja diizinkan mengekstraksi paleo DNA dari fosil-fosil semua hominid 
Jawa dari Homo erectus paleojavanicus sampai Homo erectus ngandongensis dan 
Homo floresiensis, juga manusia Jawa sekarang, tentu kita akan punya kunci ke 
masalah ini. DNA manusia Jawa dan seluruh manusia di dunia sekarang telah 
terpetakan dan migrasi telah disusun yang menunjukkan bahwa Africa memang asal 
peradaban manusia moderen. Variasi DNA manusia2 Afrika saat ini sangat kaya, 
tak ada satu pun ras di luar Afrika yang mempunyai variasi DNA lebih dari tiga, 
sementara di Afrika belasan variasi.
 
salam,
awang

--- On Wed, 7/23/08, Dwiyatno Rumlan [EMAIL PROTECTED] wrote:

From: Dwiyatno Rumlan [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah 
menjelajahi Eropa!
To: iagi-net@iagi.or.id, Geo Unpad [EMAIL PROTECTED], Forum HAGI [EMAIL 
PROTECTED], Eksplorasi BPMIGAS [EMAIL PROTECTED]
Date: Wednesday, July 23, 2008, 8:41 AM

Pak Awang,
Terimakasih atas penjelasanya yang sangat detail. Inilah yang saya maksud
check dan kroscheck, lagi-lagi saya sangat kagum atas keluasan ilmu dan
wawasan pak Awang.

Sangat sependapat bahwa kesimpulan adanya migrasi manusia jawa ke jerman
pada kisaran 7 tahun yang lalu adalah kesimpulan yang sangat
terburu-buru, mungkin motifnya untuk popularitas (semoga saya salah). Betul
bahwa ditemukan fossil tengkorak di sebuah tambang dijerman yang usianya
diperkirakan 7 tahun, betul bahwa di jawa juga ada fossil tengkorak yang
usianya 7 tahun, tapi opo yo terus mereka pasti bersaudara ?! Apalagi
dengan temuan Eugene DuBois di Sangiran yang saya ingat usianya sekitar 1-2
juta tahun, jelas rentang waktunya sangat berbeda jauh.

Cermat sekali mengaitkan migrasi selatan ke utara yang sangat mungkin
terhalang Toba Super Volcano, atau malah jangan2 justru Toba Super Volcano
ini yang menyebabkan manusia jawa bermigrasi meninggalkan nusantara ?! Sudah
banyak terbukti bahwa migrasi sebuah bangsa dan kerajaan sekaligus
kebudayaanya bermigrasi dikarenakan bencana alam. Kalau ini terjadi pada
kerajaan Mataram Kuno, tentunya juga terjadi pada masa sangat lalu juga.

Jadi kesimpulan sementara, manusia akan berpindah dari suatu daerah ke
daerah lain salah satunya disebabkan bencana alam. Indoneisa adalah alam
subur dengan potensi bencana alam yang besar. Jadi besar kemungkinan terjadi
Migrasi manusia proto-indonesia ke luar negeri disebabkan adanya Toba Super
Volcano atau bencana alam yang lain ?! Tapi opo yo migrasinya sebegitu jauh
ke Jerman ?! Kalau seandainya benar, ada yang migrasi sampai ke Jerman
(bukan jeJERe kauMAN ...), tentu juga lebih banyak yang migrasi ke mainland
Asia dulu . Sumonggo poro ahli 

Satu lagi yang menarik pak, kalau kita percaya Scientific Adam dan
teori
out-of Africa sekitar 66000 tahun yang lalu, yang dari Afrika itu termasuk
Homo Sapien ya, lantas apa hubunganya dengan Homo Erectus ?! Apa memang Homo
Erectus benar-benar terpisah dengan Homo Sapiens ?!

Salam

- Original Message - 
From: Awang Satyana [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id; Geo Unpad
[EMAIL PROTECTED]; Forum
HAGI [EMAIL PROTECTED]; Eksplorasi BPMIGAS
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, July 22, 2008 4:10 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah
menjelajahi Eropa!


Pak Dwi,

Kebetulan saya sedang melakukan penelitian kecil tentang lingkungan hominid
ini

Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-22 Terurut Topik Awang Satyana
 dari luar. 
Teori multiregional  belum tentu salah, bahwa hominid muda berasal dari hominid 
tua dari wilayah itu juga.
 
Lagipula, kalau kita percaya bahwa erupsi Toba supervolcano pernah menjadi 
bottlenecking untuk migrasi manusia pada sekitar 74.000-70.000 tahun yang lalu, 
bagaimana kita mau menjawab bahwa Java Man bermigrasi ke Jerman - tentu massive 
tuff Toba akan menghalanginya. Migrasi dari utara ke selatan pun terhalangi 
saat itu (bukti pengurutan genome DNA), apalagi dari selatan ke utara.
 
Maka, menurut hemat saya, kesimpulan artikel itu terburu-buru, kita harus 
melihatnya dengan kritis.
 
Di bawah ada abstrak penelitian kecil saya soal kepunahan dan migrasi hominid2 
Homo erectus tersebut. Bila ada yang berminat dan kebetulan akan hadir di PIT 
IAGI besok di Bandung, silakan melihat presentasinya. Sangiran adalah tempat 
terpenting di Asia untuk Homo erectus. Kita bangga memiliki situs dalam 
perlindungan Unesco ini.
 
Mudah-mudahan Pak Zaim, penemu Homo erectus di Patiayam, Muria bisa berbagi 
cerita soal hominid-hominid ini.
 
salam,
awang
 
Sangiran Dome, Central Java : Mud Volcanoes Eruption, 
Demise of Homo erectus erectus and Migration of Later Hominid
 
Awang Harun Satyana 
 
Sangiran Dome, located 12 kms to the north of Surakarta (Solo), Central Java is 
a famous site in the Quaternary geology due to the exposures of Pleistocene 
rocks and fossils of  hominids and vertebrates. 
 
Sangiran Dome is a remnant shale diapir and mud volcanoes complex. This is 
based on the nature of deformation, presences of several saline water and 
methane gas seeps,  and erupted materials including exotic blocks of 
metamorphic basements to Pliocene rocks. Based on the deformation and age 
dating, the diapiric deformation and eruption is considered took place between 
0.7 and 0.5 Ma –million years ago (middle Pleistocene) and could repeat until 
0.12 Ma (base late Pleistocene). 
 
Hominid (early human) called the sub-species Homo erectus erectus lived in the 
Sangiran Dome. Their fossils were found in the upper part of Pucangan and lower 
part of Kabuh Formations. They lived in the Pleistocene (ages remain in dispute 
as 1.7-1.0 Ma, 1.3-0.7 Ma, or 1.0-0.5 Ma). The termination of the sub-species 
between 0.7-0.5 Ma could be contemporaneous with the eruption of the Sangiran 
mud volcanoes. The eruption possibly affected the demise of Homo erectus 
erectus.   
 
The eruption of Sangiran mud volcanoes could also affect the migration of later 
hominid (sub-species Homo erectus ngandongensis / soloensis). The sub-species 
did not live in Sangiran area possibly the area was in-habitable due to the 
eruption. The sub-species migrated eastward downstream of the Solo River into 
the areas of  Sambungmacan, Trinil, Ngawi, and Ngandong where they lived until 
the latest Pleistocene (0.05 Ma).  
 
--- On Tue, 7/22/08, Dwiyatno Rumlan [EMAIL PROTECTED] wrote:

From: Dwiyatno Rumlan [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah 
menjelajahi Eropa!
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tuesday, July 22, 2008, 8:16 AM

Wah, aku agak bingung, Homo Erectus(manusia berjalan tegak) kan tidak sama
dengan Pithecanthrous Erectus (bangsa kera yang berjalan tegak) ?!
Seingatku, rentang waktu hidupnya juga lain, Home Erectus kisaran
7-10 thn yang lalu, Pithecantropus Erectus kayaknya lebih dari 1
juta tahun .. mohon koreksinya .

Saya kira, ini perlu segera ada klarifikasi dari yang jago fosil manusia
purba, berita ini benar atau sekedar mencari popularitas  ..

Salam
- Original Message - 
From: Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id; Serba_KL Serba_KL
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, July 21, 2008 5:07 PM
Subject: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah
menjelajahi Eropa!


 Whaddduh ternyata TKI Indonesia sudah dimulai sejak jaman purba :)
 Sepertinya slogan jawa ngumpul ra ngumpul mangan ada di jaman
dulu

 RDP
 
 Manusia Jawa Purba Diduga Pernah Jelajahi Eropa

 HANOVER, SENIN - Pecahan tulang tengkorak yang ditemukan di sebuah
 tambang Jerman ternyata berasal dari Manusia Jawa, manusia purba yang
 sebelumnya diyakini merupakan penduduk asli Asia. Dengan penemuan itu,
 memicu spekulasi bahwa manusia purba Asia pernah menjelajah Eropa.

 Alfred Czarnetzki, seorang profesor di Universitas Tuebingen,
 mengumumkan pekan lalu bahwa kerangka tersebut, yang ditemukan pada
 2002, usianya paling tidak 70.000 tahun dan begitu mirip
Manusia
 Jawa sehingga boleh jadi merupakan kembarannya .

 Tulang tengkorak itu berasal dari spesies Homo erectus, sedangkan
 manusia modern dikenal sebagai Homo sapiens, yakni manusia yang sudah
 berbudaya.

 Manusia Jawa adalah nama yang diberikan kepada fosil yang ditemukan
 pada 1891 di Trinil, tepian Bengawan Solo. Fosil ini merupakan salah
 satu spesimen Homo erectus atau manusia purba berjalan tegak yang
 paling pertama dikenal

Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-22 Terurut Topik Dwiyatno Rumlan
Pak Awang,
Terimakasih atas penjelasanya yang sangat detail. Inilah yang saya maksud
check dan kroscheck, lagi-lagi saya sangat kagum atas keluasan ilmu dan
wawasan pak Awang.

Sangat sependapat bahwa kesimpulan adanya migrasi manusia jawa ke jerman
pada kisaran 7 tahun yang lalu adalah kesimpulan yang sangat
terburu-buru, mungkin motifnya untuk popularitas (semoga saya salah). Betul
bahwa ditemukan fossil tengkorak di sebuah tambang dijerman yang usianya
diperkirakan 7 tahun, betul bahwa di jawa juga ada fossil tengkorak yang
usianya 7 tahun, tapi opo yo terus mereka pasti bersaudara ?! Apalagi
dengan temuan Eugene DuBois di Sangiran yang saya ingat usianya sekitar 1-2
juta tahun, jelas rentang waktunya sangat berbeda jauh.

Cermat sekali mengaitkan migrasi selatan ke utara yang sangat mungkin
terhalang Toba Super Volcano, atau malah jangan2 justru Toba Super Volcano
ini yang menyebabkan manusia jawa bermigrasi meninggalkan nusantara ?! Sudah
banyak terbukti bahwa migrasi sebuah bangsa dan kerajaan sekaligus
kebudayaanya bermigrasi dikarenakan bencana alam. Kalau ini terjadi pada
kerajaan Mataram Kuno, tentunya juga terjadi pada masa sangat lalu juga.

Jadi kesimpulan sementara, manusia akan berpindah dari suatu daerah ke
daerah lain salah satunya disebabkan bencana alam. Indoneisa adalah alam
subur dengan potensi bencana alam yang besar. Jadi besar kemungkinan terjadi
Migrasi manusia proto-indonesia ke luar negeri disebabkan adanya Toba Super
Volcano atau bencana alam yang lain ?! Tapi opo yo migrasinya sebegitu jauh
ke Jerman ?! Kalau seandainya benar, ada yang migrasi sampai ke Jerman
(bukan jeJERe kauMAN ...), tentu juga lebih banyak yang migrasi ke mainland
Asia dulu . Sumonggo poro ahli 

Satu lagi yang menarik pak, kalau kita percaya Scientific Adam dan teori
out-of Africa sekitar 66000 tahun yang lalu, yang dari Afrika itu termasuk
Homo Sapien ya, lantas apa hubunganya dengan Homo Erectus ?! Apa memang Homo
Erectus benar-benar terpisah dengan Homo Sapiens ?!

Salam

- Original Message - 
From: Awang Satyana [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id; Geo Unpad [EMAIL PROTECTED]; Forum
HAGI [EMAIL PROTECTED]; Eksplorasi BPMIGAS
[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, July 22, 2008 4:10 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah
menjelajahi Eropa!


Pak Dwi,

Kebetulan saya sedang melakukan penelitian kecil tentang lingkungan hominid
ini, barangkali keterangan berikut dapat sedikit membantu.

Nama Pithecanthropus erectus (Dubois, 1891) telah lama diganti oleh Homo
erectus sebab yang dimaksud oleh Dubois itu sebenarnya adalah fosil bergenus
Homo -genus hominid yang sukses yang menurut teori migrasi Out of Africa
merupakan genus pertama yang keluar dari Afrika. Jadi, Pithecanthropus
erectus dan Homo erectus adalah hominid yang sama.

Umurnya masih juga menjadi bahan perdebatan sebab bergantung kepada metode
pentarikhan yang digunakan. Homo erectus pernah disebutkan punya rentang
umur 2-1 juta tahun yang lalu, ada yang 1-0,5 juta tahun yang lalu, ada yang
meneruskannya sampai ke 0,05 juta tahun yang lalu (50.000 tahun yang lalu).
Mungkin semuanya benar, tetapi selama rentang waktu itu (2-0,05 juta tahun)
Homo erectus berubah mengikuti evolusi dan tercermin dalam nama sampai
sub-spesiesnya. Jadi sebenarnya, lebih baik memakai nama sampai
sub-spesiesnya, tidak hanya Homo erectus sebab rentang hidup hominid ini
panjang. Dengan membaginya ke dalam sub-spesies, maka akan mengurangi
kebingungan.

Contohnya, Prof. Yahdi Zaim, ahli paleontologi ITB, suka menulis di milis
ini juga, pernah memakai nama sampai sub-spesies ini dalam makalahnya
(2006), Hominids in Indonesia : from Homo erectus (paleojavanicus) to Homo
floresiensis in Zaim, Y., Rizal, Y., Aswan, Fitriana, B.S., eds, S. Sartono
: Dari Hominid ke Delapsi dengan Kontroversi, Penerbit ITB, Bandung, p.
73-86. Di dalam makalah itu, disebutkan Pak Zaim bahwa urutan evolusi
hominid di Jawa adalah : Homo (Meganthropus) paleojavanicus, Homo erectus
mojokertensis/robustus, Homo erectus erectus/trinilensis (inilah yang dulu
disebut Pithecanthropus erectus oleh Dubois), Homo erectus
ngandongensis/soloensis. Sehabis itu, hominid selesai sebab berlanjut ke
Homo sapiens dengan ditransisi oleh Homo floresiensis yang berumur 0.05 juta
tahun yang lalu.

Sebenarnya, berbagai nama taksonomi yang pernah diberikan kepada spesies/
sub-spesies itu mencerminkan kompleksitas morfologi fosil-fosil seperti
Pithecanthropus robustus, Pithecanthropus dubius, Meganthropus
paleojavanicus dan Homo mojokertensis yang fosilnya digali dari Lower
Pleistocene Pucangan Series, dan Pithecanthropus erectus yang fosilnya
berasal dari Middle Pleistocene Kabuh Series. Spesies-spesies ini pernah
hidup dalam rentang waktu tertentu 1-2 juta tahun. Selama periode ini mereka
berubah dalam model konstruksi tengkoraknya, ada yang lebih kokoh (robust)
ada yang konstruksinya kelihatan tak terlalu kokoh.

Harry Widianto (1998) dari Puslit Arkeologi

Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-22 Terurut Topik zaim
Ass.W.w.,
Mas Dwiyanto dan Rekans,
Pithecanthropus erectus DUBOIS adalah penamaan untuk fosil manusia yang
pertama kali ditemukan di Trinil oleh Eugene Dubois (dan nama tersebut
juga pertama kali diberikan oleh Dubois) pada tahun 1891an dan secara
taksonomi dalam perkembangan dunia paleontologi manusia, nama
pithecanthropus yang artinya manusia kera, secara anatomi ternyata memang
sudah merupakan manusia = homo, bukan lagi kera, yang oleh sebab itu
para ahli Paleontologi Manusia dunia sepakat mengganti nama
Pithecanthropus erectus(kera berjalan tegak) menjadi Homo erectus (manusia
berjalan tegak .Sampai sekarang para ahli masih meyakini Homo erectus
masih berkerabat dengan saudara tuanya Homo habilis yang merupakan hasil
evolusi dari Australopithecus yang juga sudah merupakan manusia namun
masih berjalan agak tegak, sampai akhirnya menjadi tegak Homo
erectus,yang semuanya masuk dalam Famili Hominidae.
Tentang umur Homo erectus dari Jawa,untuk Homo erectus dari Perning,
Mojokerto yang dikenal dengan Homo mojokertensis adalah 1,8 juta BP (dari
dating Ar/Ar batu apung dari Perning, Mojokerto). Juga ada yang berumur
1,5 juta - 500 rb BP untuk Homo erectus dari Sangiran, Patiayam,
Sambungmacan, Trinil, Kedungbrubus dan umur 150rb - 50rb BP untuk Homo
erectus dari Ngandong (yg dikenal sebagai Homo erectus ngandongensis),
baik berdasarkan Ar/Ar, Fission track maupun paleomagnetisme.
von Koenigswald (vonK) menemukan rahang bawah (mandibula)dengan gigi dari
Formasi Pucangan di Sangiran menyatakan sebagai
Meganthropus/Pithecanthropus paleojavanicus yang lebih primitif dibanding
Homo erectus, dan Almarhum Prof. Sartono yang menemukan separuh tengkorak
manusia purba dari Fm. Pucangan di Sangiran juga mencermati ciri yang
lebih robust/kekar dan lebih primitif dari Homo erectus, sampai akhir
hayat beliau masih meyakini fosil tersebut mempunyai ciri sama dengan
Meganthropus/Pithecanthropus paleojavanicus sama dengan yang dinyatakan
oleh vonK, dan Prof. Sartono menyatakan kemungkinan sama dengan
Australopithecus, sehingga beliau mengutarakan hipotesis bahwa ada dua
sumber asal muasal manusia purba: dari Afrika dan dari Asia, yang juga
sebenarnya diyakini oleh beberapa ahli dunia. Namun ternyata hipotesa dua
sumber ini hingga saat kini belum mempunyai bukti yang kuat baik secara
anatomis,paleoanthropologis maupun paleobiogeografis sehingga sampai
sekarang ini yang masih dianut kuat banyak ahli adalah hanya satu sumber
muasal, yaitu dari Afrika kemudian menyebar keseluruh permukaan bumi, yang
dikenal dengan teori Out of Africa.
Mas Dwi, mudah2an uraian saya dapat menjawab pertanyaan Anda.
Wassalam,

Yahdi Zaim,
Lab. Paleontologi Manusia dan Vertebrata,
Laboratorium Paleontologi,
Prodi Teknik Geologi,
FITB - ITB


 Wah, aku agak bingung, Homo Erectus(manusia berjalan tegak) kan tidak sama
 dengan Pithecanthrous Erectus (bangsa kera yang berjalan tegak) ?!
 Seingatku, rentang waktu hidupnya juga lain, Home Erectus kisaran
 7-10 thn yang lalu, Pithecantropus Erectus kayaknya lebih dari 1
 juta tahun .. mohon koreksinya .

 Saya kira, ini perlu segera ada klarifikasi dari yang jago fosil manusia
 purba, berita ini benar atau sekedar mencari popularitas  ..

 Salam
 - Original Message -
 From: Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED]
 To: iagi-net@iagi.or.id; Serba_KL Serba_KL [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, July 21, 2008 5:07 PM
 Subject: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah
 menjelajahi Eropa!


 Whaddduh ternyata TKI Indonesia sudah dimulai sejak jaman purba :)
 Sepertinya slogan jawa ngumpul ra ngumpul mangan ada di jaman dulu

 RDP
 
 Manusia Jawa Purba Diduga Pernah Jelajahi Eropa

 HANOVER, SENIN - Pecahan tulang tengkorak yang ditemukan di sebuah
 tambang Jerman ternyata berasal dari Manusia Jawa, manusia purba yang
 sebelumnya diyakini merupakan penduduk asli Asia. Dengan penemuan itu,
 memicu spekulasi bahwa manusia purba Asia pernah menjelajah Eropa.

 Alfred Czarnetzki, seorang profesor di Universitas Tuebingen,
 mengumumkan pekan lalu bahwa kerangka tersebut, yang ditemukan pada
 2002, usianya paling tidak 70.000 tahun dan begitu mirip Manusia
 Jawa sehingga boleh jadi merupakan kembarannya .

 Tulang tengkorak itu berasal dari spesies Homo erectus, sedangkan
 manusia modern dikenal sebagai Homo sapiens, yakni manusia yang sudah
 berbudaya.

 Manusia Jawa adalah nama yang diberikan kepada fosil yang ditemukan
 pada 1891 di Trinil, tepian Bengawan Solo. Fosil ini merupakan salah
 satu spesimen Homo erectus atau manusia purba berjalan tegak yang
 paling pertama dikenal.

 Penemunya, Eugene Dubois, memberikan nama ilmiah Pithecanthropus
 erectus, sebuah nama yang berasal dari akar Yunani dan Latin yang
 berarti manusia kera berjalan tegak.

 Karl-Werner Frangenberg, seorang pemburu fosil, menemukan bagian atas
 tengkorak pada 2002 di sebuah lubang batu di Leinetal dekat Hanover.
 Istrinya, yang memiliki

Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-22 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
Kalao boleh tahu.
Seberapa lama migrasi manusia purba ini untuk satu kali keliling
dunia. Sepertinya tidak hanya satukali saja perjalanan ini
dilakukan oleh manusia purba.
Out of afrika memang salah satu yg terkenal, tapi kalau ga salah
perjalanan keliling kelompok manusia purba ini tidak hanya satukali.
Cmiiw

Rdp


On 7/23/08, [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Ass.W.w.,
 Mas Dwiyanto dan Rekans,
 Pithecanthropus erectus DUBOIS adalah penamaan untuk fosil manusia yang
 pertama kali ditemukan di Trinil oleh Eugene Dubois (dan nama tersebut
 juga pertama kali diberikan oleh Dubois) pada tahun 1891an dan secara
 taksonomi dalam perkembangan dunia paleontologi manusia, nama
 pithecanthropus yang artinya manusia kera, secara anatomi ternyata memang
 sudah merupakan manusia = homo, bukan lagi kera, yang oleh sebab itu
 para ahli Paleontologi Manusia dunia sepakat mengganti nama
 Pithecanthropus erectus(kera berjalan tegak) menjadi Homo erectus (manusia
 berjalan tegak .Sampai sekarang para ahli masih meyakini Homo erectus
 masih berkerabat dengan saudara tuanya Homo habilis yang merupakan hasil
 evolusi dari Australopithecus yang juga sudah merupakan manusia namun
 masih berjalan agak tegak, sampai akhirnya menjadi tegak Homo
 erectus,yang semuanya masuk dalam Famili Hominidae.
 Tentang umur Homo erectus dari Jawa,untuk Homo erectus dari Perning,
 Mojokerto yang dikenal dengan Homo mojokertensis adalah 1,8 juta BP (dari
 dating Ar/Ar batu apung dari Perning, Mojokerto). Juga ada yang berumur
 1,5 juta - 500 rb BP untuk Homo erectus dari Sangiran, Patiayam,
 Sambungmacan, Trinil, Kedungbrubus dan umur 150rb - 50rb BP untuk Homo
 erectus dari Ngandong (yg dikenal sebagai Homo erectus ngandongensis),
 baik berdasarkan Ar/Ar, Fission track maupun paleomagnetisme.
 von Koenigswald (vonK) menemukan rahang bawah (mandibula)dengan gigi dari
 Formasi Pucangan di Sangiran menyatakan sebagai
 Meganthropus/Pithecanthropus paleojavanicus yang lebih primitif dibanding
 Homo erectus, dan Almarhum Prof. Sartono yang menemukan separuh tengkorak
 manusia purba dari Fm. Pucangan di Sangiran juga mencermati ciri yang
 lebih robust/kekar dan lebih primitif dari Homo erectus, sampai akhir
 hayat beliau masih meyakini fosil tersebut mempunyai ciri sama dengan
 Meganthropus/Pithecanthropus paleojavanicus sama dengan yang dinyatakan
 oleh vonK, dan Prof. Sartono menyatakan kemungkinan sama dengan
 Australopithecus, sehingga beliau mengutarakan hipotesis bahwa ada dua
 sumber asal muasal manusia purba: dari Afrika dan dari Asia, yang juga
 sebenarnya diyakini oleh beberapa ahli dunia. Namun ternyata hipotesa dua
 sumber ini hingga saat kini belum mempunyai bukti yang kuat baik secara
 anatomis,paleoanthropologis maupun paleobiogeografis sehingga sampai
 sekarang ini yang masih dianut kuat banyak ahli adalah hanya satu sumber
 muasal, yaitu dari Afrika kemudian menyebar keseluruh permukaan bumi, yang
 dikenal dengan teori Out of Africa.
 Mas Dwi, mudah2an uraian saya dapat menjawab pertanyaan Anda.
 Wassalam,

 Yahdi Zaim,
 Lab. Paleontologi Manusia dan Vertebrata,
 Laboratorium Paleontologi,
 Prodi Teknik Geologi,
 FITB - ITB


 Wah, aku agak bingung, Homo Erectus(manusia berjalan tegak) kan tidak sama
 dengan Pithecanthrous Erectus (bangsa kera yang berjalan tegak) ?!
 Seingatku, rentang waktu hidupnya juga lain, Home Erectus kisaran
 7-10 thn yang lalu, Pithecantropus Erectus kayaknya lebih dari 1
 juta tahun .. mohon koreksinya .

 Saya kira, ini perlu segera ada klarifikasi dari yang jago fosil manusia
 purba, berita ini benar atau sekedar mencari popularitas  ..

 Salam
 - Original Message -
 From: Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED]
 To: iagi-net@iagi.or.id; Serba_KL Serba_KL [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, July 21, 2008 5:07 PM
 Subject: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah
 menjelajahi Eropa!


 Whaddduh ternyata TKI Indonesia sudah dimulai sejak jaman purba :)
 Sepertinya slogan jawa ngumpul ra ngumpul mangan ada di jaman dulu

 RDP
 
 Manusia Jawa Purba Diduga Pernah Jelajahi Eropa

 HANOVER, SENIN - Pecahan tulang tengkorak yang ditemukan di sebuah
 tambang Jerman ternyata berasal dari Manusia Jawa, manusia purba yang
 sebelumnya diyakini merupakan penduduk asli Asia. Dengan penemuan itu,
 memicu spekulasi bahwa manusia purba Asia pernah menjelajah Eropa.

 Alfred Czarnetzki, seorang profesor di Universitas Tuebingen,
 mengumumkan pekan lalu bahwa kerangka tersebut, yang ditemukan pada
 2002, usianya paling tidak 70.000 tahun dan begitu mirip Manusia
 Jawa sehingga boleh jadi merupakan kembarannya .

 Tulang tengkorak itu berasal dari spesies Homo erectus, sedangkan
 manusia modern dikenal sebagai Homo sapiens, yakni manusia yang sudah
 berbudaya.

 Manusia Jawa adalah nama yang diberikan kepada fosil yang ditemukan
 pada 1891 di Trinil, tepian Bengawan Solo. Fosil ini merupakan salah
 satu

[iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-21 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
Whaddduh ternyata TKI Indonesia sudah dimulai sejak jaman purba :)
Sepertinya slogan jawa ngumpul ra ngumpul mangan ada di jaman dulu

RDP

Manusia Jawa Purba Diduga Pernah Jelajahi Eropa

HANOVER, SENIN - Pecahan tulang tengkorak yang ditemukan di sebuah
tambang Jerman ternyata berasal dari Manusia Jawa, manusia purba yang
sebelumnya diyakini merupakan penduduk asli Asia. Dengan penemuan itu,
memicu spekulasi bahwa manusia purba Asia pernah menjelajah Eropa.

Alfred Czarnetzki, seorang profesor di Universitas Tuebingen,
mengumumkan pekan lalu bahwa kerangka tersebut, yang ditemukan pada
2002, usianya paling tidak 70.000 tahun dan begitu mirip Manusia
Jawa sehingga boleh jadi merupakan kembarannya .

Tulang tengkorak itu berasal dari spesies Homo erectus, sedangkan
manusia modern dikenal sebagai Homo sapiens, yakni manusia yang sudah
berbudaya.

Manusia Jawa adalah nama yang diberikan kepada fosil yang ditemukan
pada 1891 di Trinil, tepian Bengawan Solo. Fosil ini merupakan salah
satu spesimen Homo erectus atau manusia purba berjalan tegak yang
paling pertama dikenal.

Penemunya, Eugene Dubois, memberikan nama ilmiah Pithecanthropus
erectus, sebuah nama yang berasal dari akar Yunani dan Latin yang
berarti manusia kera berjalan tegak.

Karl-Werner Frangenberg, seorang pemburu fosil, menemukan bagian atas
tengkorak pada 2002 di sebuah lubang batu di Leinetal dekat Hanover.
Istrinya, yang memiliki hobi sama, menemukan bagian pelipis dua tahun
kemudian.

Sama dengan fosil Trinil

Tulang belulang itu, yang kini diyakini merupakan kerangka manusia
tertua yang pernah ditemukan di Jerman, saat ini dipamerkan di Museum
Hanover.

Kerangka tertua Jerman sebelumnya adalah spesies lain, yakni Homo
heidelbergensis, yang ditemukan pada 1907 dan berusia sekitar 600.000
tahun.

Czarnetzki mengakui kesulitan mengukur usia fosil secara tepat, namun
dirinya merasa yakin dengan kesamaan pada penemuan fosil manusia purba
di Jawa pada 1891.

Penemuan ini mengindikasikan bahwa manusia purba Asia pernah menyebar
ke Eropa, katanya, seraya menambahkan artikelnya mengenai penemuan
tersebut telah diakui Journal of Human Evolution dan akan segera
diterbitkan. Ia mengemukakan tak ditemukan DNA dalam pecahan tulang
itu, namun ada jejak protein.

Sumber : Antara

Link:
http://kompas.com/read/xml/2008/07/21/13170043/manusia.jawa.purba.diduga.pernah.jelajahi.eropa


PIT IAGI KE-37 (BANDUNG)
* acara utama: 27-28 Agustus 2008
* penerimaan abstrak: kemarin2 s/d 30 April 2008
* pengumuman penerimaan abstrak: 15 Mei 2008
* batas akhir penerimaan makalah lengkap: 15 Juli 2008
* abstrak / makalah dikirimkan ke:
www.grdc.esdm.go.id/aplod
username: iagi2008
password: masukdanaplod


PEMILU KETUA UMUM IAGI 2008-2011:
* pendaftaran calon ketua: 13 Pebruari - 6 Juni 2008
* penghitungan suara: waktu PIT IAGI Ke-37 di Bandung
AYO, CALONKAN DIRI ANDA SEKARANG JUGA!!!

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-21 Terurut Topik noor syarifuddin
mungkin endingnya akan 180derajat: sudah sejak lama manusia eropa menjelajah 
dunia, bahkan sampai di pulau jawa:-)
persis seperti keberatan mereka bahwa manusia tertua ada di afrika...


- Original Message 
From: Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id; Serba_KL Serba_KL [EMAIL 
PROTECTED]
Sent: Monday, July 21, 2008 6:07:09 PM
Subject: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah 
menjelajahi Eropa!

Whaddduh ternyata TKI Indonesia sudah dimulai sejak jaman purba :)
Sepertinya slogan jawa ngumpul ra ngumpul mangan ada di jaman dulu

RDP

Manusia Jawa Purba Diduga Pernah Jelajahi Eropa

HANOVER, SENIN - Pecahan tulang tengkorak yang ditemukan di sebuah
tambang Jerman ternyata berasal dari Manusia Jawa, manusia purba yang
sebelumnya diyakini merupakan penduduk asli Asia. Dengan penemuan itu,
memicu spekulasi bahwa manusia purba Asia pernah menjelajah Eropa.

Alfred Czarnetzki, seorang profesor di Universitas Tuebingen,
mengumumkan pekan lalu bahwa kerangka tersebut, yang ditemukan pada
2002, usianya paling tidak 70.000 tahun dan begitu mirip Manusia
Jawa sehingga boleh jadi merupakan kembarannya .

Tulang tengkorak itu berasal dari spesies Homo erectus, sedangkan
manusia modern dikenal sebagai Homo sapiens, yakni manusia yang sudah
berbudaya.

Manusia Jawa adalah nama yang diberikan kepada fosil yang ditemukan
pada 1891 di Trinil, tepian Bengawan Solo. Fosil ini merupakan salah
satu spesimen Homo erectus atau manusia purba berjalan tegak yang
paling pertama dikenal.

Penemunya, Eugene Dubois, memberikan nama ilmiah Pithecanthropus
erectus, sebuah nama yang berasal dari akar Yunani dan Latin yang
berarti manusia kera berjalan tegak.

Karl-Werner Frangenberg, seorang pemburu fosil, menemukan bagian atas
tengkorak pada 2002 di sebuah lubang batu di Leinetal dekat Hanover.
Istrinya, yang memiliki hobi sama, menemukan bagian pelipis dua tahun
kemudian.

Sama dengan fosil Trinil

Tulang belulang itu, yang kini diyakini merupakan kerangka manusia
tertua yang pernah ditemukan di Jerman, saat ini dipamerkan di Museum
Hanover.

Kerangka tertua Jerman sebelumnya adalah spesies lain, yakni Homo
heidelbergensis, yang ditemukan pada 1907 dan berusia sekitar 600.000
tahun.

Czarnetzki mengakui kesulitan mengukur usia fosil secara tepat, namun
dirinya merasa yakin dengan kesamaan pada penemuan fosil manusia purba
di Jawa pada 1891.

Penemuan ini mengindikasikan bahwa manusia purba Asia pernah menyebar
ke Eropa, katanya, seraya menambahkan artikelnya mengenai penemuan
tersebut telah diakui Journal of Human Evolution dan akan segera
diterbitkan. Ia mengemukakan tak ditemukan DNA dalam pecahan tulang
itu, namun ada jejak protein.

Sumber : Antara

Link:
http://kompas.com/read/xml/2008/07/21/13170043/manusia.jawa.purba.diduga.pernah.jelajahi.eropa


PIT IAGI KE-37 (BANDUNG)
* acara utama: 27-28 Agustus 2008
* penerimaan abstrak: kemarin2 s/d 30 April 2008
* pengumuman penerimaan abstrak: 15 Mei 2008
* batas akhir penerimaan makalah lengkap: 15 Juli 2008
* abstrak / makalah dikirimkan ke:
www.grdc.esdm.go.id/aplod
username: iagi2008
password: masukdanaplod


PEMILU KETUA UMUM IAGI 2008-2011:
* pendaftaran calon ketua: 13 Pebruari - 6 Juni 2008
* penghitungan suara: waktu PIT IAGI Ke-37 di Bandung
AYO, CALONKAN DIRI ANDA SEKARANG JUGA!!!

-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-


  

Re: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah menjelajahi Eropa!

2008-07-21 Terurut Topik Dwiyatno Rumlan
Wah, aku agak bingung, Homo Erectus(manusia berjalan tegak) kan tidak sama
dengan Pithecanthrous Erectus (bangsa kera yang berjalan tegak) ?!
Seingatku, rentang waktu hidupnya juga lain, Home Erectus kisaran
7-10 thn yang lalu, Pithecantropus Erectus kayaknya lebih dari 1
juta tahun .. mohon koreksinya .

Saya kira, ini perlu segera ada klarifikasi dari yang jago fosil manusia
purba, berita ini benar atau sekedar mencari popularitas  ..

Salam
- Original Message - 
From: Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id; Serba_KL Serba_KL [EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, July 21, 2008 5:07 PM
Subject: [iagi-net-l] Fwd: Wow, manusia purba asal Jawa ternyata pernah
menjelajahi Eropa!


 Whaddduh ternyata TKI Indonesia sudah dimulai sejak jaman purba :)
 Sepertinya slogan jawa ngumpul ra ngumpul mangan ada di jaman dulu

 RDP
 
 Manusia Jawa Purba Diduga Pernah Jelajahi Eropa

 HANOVER, SENIN - Pecahan tulang tengkorak yang ditemukan di sebuah
 tambang Jerman ternyata berasal dari Manusia Jawa, manusia purba yang
 sebelumnya diyakini merupakan penduduk asli Asia. Dengan penemuan itu,
 memicu spekulasi bahwa manusia purba Asia pernah menjelajah Eropa.

 Alfred Czarnetzki, seorang profesor di Universitas Tuebingen,
 mengumumkan pekan lalu bahwa kerangka tersebut, yang ditemukan pada
 2002, usianya paling tidak 70.000 tahun dan begitu mirip Manusia
 Jawa sehingga boleh jadi merupakan kembarannya .

 Tulang tengkorak itu berasal dari spesies Homo erectus, sedangkan
 manusia modern dikenal sebagai Homo sapiens, yakni manusia yang sudah
 berbudaya.

 Manusia Jawa adalah nama yang diberikan kepada fosil yang ditemukan
 pada 1891 di Trinil, tepian Bengawan Solo. Fosil ini merupakan salah
 satu spesimen Homo erectus atau manusia purba berjalan tegak yang
 paling pertama dikenal.

 Penemunya, Eugene Dubois, memberikan nama ilmiah Pithecanthropus
 erectus, sebuah nama yang berasal dari akar Yunani dan Latin yang
 berarti manusia kera berjalan tegak.

 Karl-Werner Frangenberg, seorang pemburu fosil, menemukan bagian atas
 tengkorak pada 2002 di sebuah lubang batu di Leinetal dekat Hanover.
 Istrinya, yang memiliki hobi sama, menemukan bagian pelipis dua tahun
 kemudian.

 Sama dengan fosil Trinil

 Tulang belulang itu, yang kini diyakini merupakan kerangka manusia
 tertua yang pernah ditemukan di Jerman, saat ini dipamerkan di Museum
 Hanover.

 Kerangka tertua Jerman sebelumnya adalah spesies lain, yakni Homo
 heidelbergensis, yang ditemukan pada 1907 dan berusia sekitar 600.000
 tahun.

 Czarnetzki mengakui kesulitan mengukur usia fosil secara tepat, namun
 dirinya merasa yakin dengan kesamaan pada penemuan fosil manusia purba
 di Jawa pada 1891.

 Penemuan ini mengindikasikan bahwa manusia purba Asia pernah menyebar
 ke Eropa, katanya, seraya menambahkan artikelnya mengenai penemuan
 tersebut telah diakui Journal of Human Evolution dan akan segera
 diterbitkan. Ia mengemukakan tak ditemukan DNA dalam pecahan tulang
 itu, namun ada jejak protein.

 Sumber : Antara

 Link:

http://kompas.com/read/xml/2008/07/21/13170043/manusia.jawa.purba.diduga.pernah.jelajahi.eropa

 --
--
 PIT IAGI KE-37 (BANDUNG)
 * acara utama: 27-28 Agustus 2008
 * penerimaan abstrak: kemarin2 s/d 30 April 2008
 * pengumuman penerimaan abstrak: 15 Mei 2008
 * batas akhir penerimaan makalah lengkap: 15 Juli 2008
 * abstrak / makalah dikirimkan ke:
 www.grdc.esdm.go.id/aplod
 username: iagi2008
 password: masukdanaplod

 --
--
 PEMILU KETUA UMUM IAGI 2008-2011:
 * pendaftaran calon ketua: 13 Pebruari - 6 Juni 2008
 * penghitungan suara: waktu PIT IAGI Ke-37 di Bandung
 AYO, CALONKAN DIRI ANDA SEKARANG JUGA!!!

 --
---
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event
shall IAGI and its members be liable for any, including but not limited to
direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the
use of any information posted on IAGI mailing list