[iagi-net-l] tangki penampungan SPBU ...Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2008-01-20 Terurut Topik Franciscus B Sinartio
Kalau mau cari tahu apakah suatu tangki penampungan bocor atau tidak. bisa 
pakai survey geolistrik, bisa juga dibantu sama GPR.
awal thn 90 an perusahaan service untuk survey ini ramai di USA karena baru 
mencuatnya masalah environment.
Saya pikir sekolah2 sudah banyak yaang bisa melakukan survey ini.
Kebocoran seperti ini bukan hanya tanggung jawab SPBU nya tapi juga tanggung 
jawab pemasok bahan bakar nya.
Itu SPBU Pertamina ya?

Tangki2 yang ditanam itu juga ada masa aman nya. jadi memang harus di check 
setelah waktu kurun tertentu.
kan lebih baik mencegah dari pada mengobati?

ada yang mau mulai?

fbs


- Original Message 
From: Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Sent: Thursday, January 17, 2008 4:03:59 PM
Subject: RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. 
Bogor


Pak Min,

Menurut beberapa rekan Pertamina, sumur itu tercemar dari penampungan
 bensin dari SPBU terdekat. Benar atau tidak, tidak dilakukan konfirmasi
 lebih jauh sebab tim geologists Bogor yang asalnya mau cek ke sana
 membatalkan niatnya setelah mengetahui berita tersebut.

Salam,
awang

-Original Message-
From: Minarwan (Min) [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 17, 2008 2:50 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
 Cigombong, Kab. Bogor

Rekans yth,

Apakah ada yang tahu bagaimana akhir kisah dari sumur mengandung
minyak yang ditemukan di Cigombong Kab Bogor beberapa bulan lalu?

Salam
Minarwan

--
Minarwan
-When one teaches, two learn-
GeoTUTOR: http://www.geotutor.tk
Blog: http://desaguadero.blogspot.com



To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
 event shall IAGI and its members be liable for any, including but not
 limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
 resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in
 connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.

-


This email was Anti Virus checked by Administrator.
http://www.bpmigas.com




To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
 event shall IAGI and its members be liable for any, including but not
 limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
 resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in
 connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.

-







To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any

Re: [iagi-net-l] tangki penampungan SPBU ...Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2008-01-20 Terurut Topik mohammad syaiful
soal tangki spbu bocor, juga pernah terjadi di salah satu spbu di
mbogor beberapa bulan lalu. dampaknya bahkan sampai ke sumur2 penduduk
sekitarnya hingga mengakibatkan penyakit. setelah ditutup dan
diperbaiki, sekarang spbu tsb telah beroperasi normal kembali.

ini memang mengobati, karena justru dari sumur2 penduduk yg tercemari
itulah, barulah ketahuan kalo spbu tsb mengalami kebocoran.

salam,
syaiful

On 1/20/08, Franciscus B Sinartio [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Kalau mau cari tahu apakah suatu tangki penampungan bocor atau tidak. bisa 
 pakai survey geolistrik, bisa juga dibantu sama GPR.
 awal thn 90 an perusahaan service untuk survey ini ramai di USA karena baru 
 mencuatnya masalah environment.
 Saya pikir sekolah2 sudah banyak yaang bisa melakukan survey ini.
 Kebocoran seperti ini bukan hanya tanggung jawab SPBU nya tapi juga tanggung 
 jawab pemasok bahan bakar nya.
 Itu SPBU Pertamina ya?

 Tangki2 yang ditanam itu juga ada masa aman nya. jadi memang harus di check 
 setelah waktu kurun tertentu.
 kan lebih baik mencegah dari pada mengobati?

 ada yang mau mulai?

 fbs


 - Original Message 
 From: Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED]
 To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Thursday, January 17, 2008 4:03:59 PM
 Subject: RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, 
 Kab. Bogor


 Pak Min,

 Menurut beberapa rekan Pertamina, sumur itu tercemar dari penampungan
  bensin dari SPBU terdekat. Benar atau tidak, tidak dilakukan konfirmasi
  lebih jauh sebab tim geologists Bogor yang asalnya mau cek ke sana
  membatalkan niatnya setelah mengetahui berita tersebut.

 Salam,
 awang

 -Original Message-
 From: Minarwan (Min) [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Sent: Thursday, January 17, 2008 2:50 C++
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
  Cigombong, Kab. Bogor

 Rekans yth,

 Apakah ada yang tahu bagaimana akhir kisah dari sumur mengandung
 minyak yang ditemukan di Cigombong Kab Bogor beberapa bulan lalu?

 Salam
 Minarwan

 --
 Minarwan
 -When one teaches, two learn-
 GeoTUTOR: http://www.geotutor.tk
 Blog: http://desaguadero.blogspot.com


 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -

 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
  posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
  event shall IAGI and its members be liable for any, including but not
  limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
  resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in
  connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.

 -


 This email was Anti Virus checked by Administrator.
 http://www.bpmigas.com



 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -

 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
  posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no
  event shall IAGI and its members be liable for any, including but not
  limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
  resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in
  connection with the use of any information posted on IAGI mailing list.

 -






 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli

RE: RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2008-01-17 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Pak Min,

Tambahan info, ada juga yang mengabarkan bahwa sumur tersebut tercemar oleh 
minyak tanah dari pangkalan minyak di sekitarnya, bukan dari penampungan BBM 
SPBU terdekat.

Salam,
awang

-Original Message-
From: Awang Harun Satyana [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 17, 2008 3:04 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. 
Bogor

Pak Min,

Menurut beberapa rekan Pertamina, sumur itu tercemar dari penampungan bensin 
dari SPBU terdekat. Benar atau tidak, tidak dilakukan konfirmasi lebih jauh 
sebab tim geologists Bogor yang asalnya mau cek ke sana membatalkan niatnya 
setelah mengetahui berita tersebut.

Salam,
awang

-Original Message-
From: Minarwan (Min) [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 17, 2008 2:50 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. 
Bogor

Rekans yth,

Apakah ada yang tahu bagaimana akhir kisah dari sumur mengandung
minyak yang ditemukan di Cigombong Kab Bogor beberapa bulan lalu?

Salam
Minarwan

--
Minarwan
-When one teaches, two learn-
GeoTUTOR: http://www.geotutor.tk
Blog: http://desaguadero.blogspot.com



To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.

-


This email was Anti Virus checked by Administrator.
http://www.bpmigas.com




To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.

-


This email was Anti Virus checked by Administrator.
http://www.bpmigas.com




To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.

-



Re: RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2008-01-17 Terurut Topik Minarwan (Min)
Wah ternyata bukan minyak mentah yah Pak Awang, malah minyak hasil
sulingan. Terima kasih banyak atas informasinya Pak.

Salam,
Minarwan

On 1/17/08, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Pak Min,

 Tambahan info, ada juga yang mengabarkan bahwa sumur tersebut tercemar oleh 
 minyak tanah dari pangkalan minyak di sekitarnya, bukan dari penampungan BBM 
 SPBU terdekat.

 Salam,
 awang


-- 
Minarwan
-When one teaches, two learn-
GeoTUTOR: http://www.geotutor.tk
Blog: http://desaguadero.blogspot.com



To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.

-



Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2008-01-16 Terurut Topik Minarwan (Min)
Rekans yth,

Apakah ada yang tahu bagaimana akhir kisah dari sumur mengandung
minyak yang ditemukan di Cigombong Kab Bogor beberapa bulan lalu?

Salam
Minarwan

-- 
Minarwan
-When one teaches, two learn-
GeoTUTOR: http://www.geotutor.tk
Blog: http://desaguadero.blogspot.com



To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.

-



RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2008-01-16 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Pak Min,

Menurut beberapa rekan Pertamina, sumur itu tercemar dari penampungan bensin 
dari SPBU terdekat. Benar atau tidak, tidak dilakukan konfirmasi lebih jauh 
sebab tim geologists Bogor yang asalnya mau cek ke sana membatalkan niatnya 
setelah mengetahui berita tersebut.

Salam,
awang

-Original Message-
From: Minarwan (Min) [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Thursday, January 17, 2008 2:50 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. 
Bogor

Rekans yth,

Apakah ada yang tahu bagaimana akhir kisah dari sumur mengandung
minyak yang ditemukan di Cigombong Kab Bogor beberapa bulan lalu?

Salam
Minarwan

--
Minarwan
-When one teaches, two learn-
GeoTUTOR: http://www.geotutor.tk
Blog: http://desaguadero.blogspot.com



To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.

-


This email was Anti Virus checked by Administrator.
http://www.bpmigas.com




To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI and 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.

-



Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-15 Terurut Topik yrsnki


 
Rekan rekan 

Kaya-nya menarik ya , ada oil
seeps di bogor Trough , walaupun bukan sat u
satunya 
data yang akan didapatkan  akan sangat berguna
bagi komunitas geologi khususya geologi minyak.
Kalo cuman ngambil
air sumur Teh Miah mah ongkosya murah , tapi analisa selanjutnya
pasti akan memerlukan biaya yang agak banyak. Tentunya fihak yang
melakukan analisa lanjutnya akan enggan berbagi dengan
komonitas geologi (semoga perkiraan ini tidak benar),
Untuk
menghindarkan ini , kayanya bendera IAGI dapat dipake, IAGI ngambil sample
dan kemudian pelajari geologi lokal berdasarkan peta Blad (Blad Bogor atau
mana ).

Nah IAGI minta bantuan ke kumpeni
untuk analisa lengkap sample , hasilnya berupa laporan  kan akan
menjadi public domain

Si-Abah

___



  ok, pak haryo. masih kuat nggenjot dari
jakarta, atau bogor langsung? 
 kalo tetap mau nggenjot dan
menghemat tenaga, sebaiknya ngumpul di 
 lido (tepi danau dan
hotel), terus nggenjot ke cigombong dan 
 sekitarnya. sebaiknya
juga kita nggak ngaku sbg geolog (kata pak 
 awang, sudah banyak
yg ngaku geolog), tetapi ngaku sbg penggenjot 
 sepeda saja, yg
tertarik utk melihat minyak di sumur teh miah, siapa 
 tahu bisa
digunakan utk mengisi rem hidrolik sepeda saya, he..he.. 
 
 terus kalo ternyata cigombong nggak jauh dari lido, ya bisa kita

 mainkan rute tradisional di hutan sekitar lido sampai
ngos-ngosan 
 deh... 
 
 mau sabtu, 25 agustus
2007 mendatang? (kang shofi juga) 
 
 salam, 

syaiful 
 
 On 8/14/07, Haryo Mustapha
[EMAIL PROTECTED] wrote: 
 Pak Syaiful

 
 kalau mau genjot kesana ajak-2 ya 
 kapan lagi menggabungkan hoby mtb dengan survey.. 
 
 Salam 
 Haryo P. Mustapha 
 Petrochina 
 
 - Original Message
- 
 
From: mohammad syaiful
[EMAIL PROTECTED] 
 To:
iagi-net@iagi.or.id 
 Sent: Monday, August 13, 2007
2:18 PM 
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak
Ditemukan di 
 Cigombong, 
 Kab. Bogor 
 
 
  ok, nyerah deh. boleh pak
awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo 
  nggak ada
halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik, 

 juga mau ikutan katanya. 
  
  kalo
dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat 

 harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air

  minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah
cigombong. 
  
  atau, langsung ke lido
saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat 
 kaki, 
  he..he.. 
  
  salam,

  syaiful 
  
  On
8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote: 
  Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung
ke sana (baca 
 Pak 
  Syaiful) yang
paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi 
 
kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2... 

 
  Salam, 
  awang 
  
  -Original Message- 
  
From: mohammad syaiful
[mailto:[EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Monday,
August 13, 2007 1:18 C++ 
  To: iagi-net@iagi.or.id

  Cc: [EMAIL PROTECTED] 
  Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak
Ditemukan di 
  Cigombong, Kab. Bogor 

 
  sekedar tambahan info. utk rekan2 yg
sering main ke lido (golf atau 
  bersepeda),
cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat). 

 dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200

  meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan
langsung ketemu 
 stasiun 
  cigombong.
mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb. 

 
  mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak
awang) bisa jalan2 sejenak 
 ke 
  sana
utk mengambil conto minyak tsb? 
  

 salam, 
  syaiful 
 

  On 8/13/07, Awang Harun Satyana
[EMAIL PROTECTED] wrote: 
   Barangkali
ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di 

 bawah 
   ini. Berita ini kemarin sore
ditayangkan RCTI lengkap dengan uji 
 api 

  membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam
sehari 
  bisa 
   terkumpul
10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan 
 
sehari-hari. 
   Hal ini telah berlangsung selama
tiga bulan terakhir. Sangat 
 menarik. 

  Kabarnya, Pertamina telah melakukan penyelidikan dan
menemukan 
  sekitar 
   10
titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini. 

  
   Kawasan Cigombong terletak tak
jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas 
  jalan 
   yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong
terletak diapit oleh 
 dua 
   buah
gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah 

endapan 
   volkanik kedua gunungapi itu dan di
luar wilayah2 perminyakan di 
   dekatnya alias
wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya 
 adalah 
   Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah
utara dan 
 Pertamina 
   Jawa Barat
Selatan di sebelah selatan. 
   

  Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah
Palung/Cekungan/Depresi 
  Bogor, 

  pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah

 baratnya. 
   Semua rembesan
hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan 
 
Bogor, 
   Plato Jampang) akan sangat menarik dan
sangat penting dalam 
 eksplorasi 
 
 hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-14 Terurut Topik Haryo Mustapha

Pak Syaiful

kalau mau genjot kesana ajak-2 ya
kapan lagi menggabungkan hoby mtb dengan survey..

Salam
Haryo P. Mustapha
Petrochina

- Original Message - 
From: mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED]

To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Monday, August 13, 2007 2:18 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, 
Kab. Bogor




ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo
nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
juga mau ikutan katanya.

kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.

atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat kaki, 
he..he..


salam,
syaiful

On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:

Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca Pak
Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...

Salam,
awang

-Original Message-
From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
Cigombong, Kab. Bogor

sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.

mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
sana utk mengambil conto minyak tsb?

salam,
syaiful

On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
bawah
 ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
 membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
bisa
 terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
sehari-hari.
 Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
 Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
sekitar
 10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.

 Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
jalan
 yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
 buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
 volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
 dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
 Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
 Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.

 Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
Bogor,
 pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
 Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
Bogor,
 Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
 hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
(Jawa
 Barat Utara dan Jawa Timurlaut).

 Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
 melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
 sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
hasil
 sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
 kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
pengetahuan
 akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
geologi
 wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
 geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
 minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
Ada
 petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
 hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
eksplorasi.

 Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
untuk
 dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
 ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
 Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
bisa
 dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
 Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite
HC
 Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
and
 Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
 Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
 Geoscience Conference of Deepwater and Frontier exploration in Asia
and
 Australasia, IPA-AAPG, pp. 293-320.

 Semoga penyelidikan Pertamina membawa kabar positif.

 Salam,

 awang

 Rabu, 25 Juli 2007 17:14 WIB

 Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong

 BOGOR--MIOL: Sumur milik Miah, warga Kampung Siliwangi, Desa
Cigombong,
 Kabupaten Bogor, ditemukan mengandung

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-14 Terurut Topik mohammad syaiful
ok, pak haryo. masih kuat nggenjot dari jakarta, atau bogor langsung?
kalo tetap mau nggenjot dan menghemat tenaga, sebaiknya ngumpul di
lido (tepi danau dan hotel), terus nggenjot ke cigombong dan
sekitarnya. sebaiknya juga kita nggak ngaku sbg geolog (kata pak
awang, sudah banyak yg ngaku geolog), tetapi ngaku sbg penggenjot
sepeda saja, yg tertarik utk melihat minyak di sumur teh miah, siapa
tahu bisa digunakan utk mengisi rem hidrolik sepeda saya, he..he..

terus kalo ternyata cigombong nggak jauh dari lido, ya bisa kita
mainkan rute tradisional di hutan sekitar lido sampai ngos-ngosan
deh...

mau sabtu, 25 agustus 2007 mendatang? (kang shofi juga)

salam,
syaiful

On 8/14/07, Haryo Mustapha [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Pak Syaiful

 kalau mau genjot kesana ajak-2 ya
 kapan lagi menggabungkan hoby mtb dengan survey..

 Salam
 Haryo P. Mustapha
 Petrochina

 - Original Message -
 From: mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED]
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Monday, August 13, 2007 2:18 PM
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong,
 Kab. Bogor


  ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo
  nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
  juga mau ikutan katanya.
 
  kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
  harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
  minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.
 
  atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat kaki,
  he..he..
 
  salam,
  syaiful
 
  On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca Pak
  Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
  kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...
 
  Salam,
  awang
 
  -Original Message-
  From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Cc: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
  Cigombong, Kab. Bogor
 
  sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
  bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
  dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
  meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
  cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.
 
  mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
  sana utk mengambil conto minyak tsb?
 
  salam,
  syaiful
 
  On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
  bawah
   ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
   membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
  bisa
   terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
  sehari-hari.
   Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
   Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
  sekitar
   10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.
  
   Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
  jalan
   yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
   buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
   volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
   dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
   Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
   Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.
  
   Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
  Bogor,
   pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
   Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
  Bogor,
   Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
   hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
  (Jawa
   Barat Utara dan Jawa Timurlaut).
  
   Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
   melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
   sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
  hasil
   sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
   kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
  pengetahuan
   akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
  geologi
   wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
   geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
   minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
  Ada
   petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
   hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
  eksplorasi.
  
   Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
  untuk
   dikaji lebih jauh

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-14 Terurut Topik rimbawan prathidina
ajak-ajak pak kalo mau sepedaan ke cigombong sekalian liat oil seep

rmp

On 8/14/07, Haryo Mustapha [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Pak Syaiful

 kalau mau genjot kesana ajak-2 ya
 kapan lagi menggabungkan hoby mtb dengan survey..

 Salam
 Haryo P. Mustapha
 Petrochina

 - Original Message -
 From: mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED]
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Monday, August 13, 2007 2:18 PM
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong,
 Kab. Bogor


  ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo
  nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
  juga mau ikutan katanya.
 
  kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
  harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
  minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.
 
  atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat kaki,
  he..he..
 
  salam,
  syaiful
 
  On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca Pak
  Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
  kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...
 
  Salam,
  awang
 
  -Original Message-
  From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Cc: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
  Cigombong, Kab. Bogor
 
  sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
  bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
  dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
  meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
  cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.
 
  mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
  sana utk mengambil conto minyak tsb?
 
  salam,
  syaiful
 
  On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
  bawah
   ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
   membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
  bisa
   terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
  sehari-hari.
   Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
   Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
  sekitar
   10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.
  
   Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
  jalan
   yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
   buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
   volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
   dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
   Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
   Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.
  
   Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
  Bogor,
   pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
   Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
  Bogor,
   Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam
 eksplorasi
   hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
  (Jawa
   Barat Utara dan Jawa Timurlaut).
  
   Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
   melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
   sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
  hasil
   sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
   kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
  pengetahuan
   akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
  geologi
   wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
   geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar
 itu
   minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
  Ada
   petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
   hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
  eksplorasi.
  
   Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
  untuk
   dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
   ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
   Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
  bisa
   dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
   Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite
  HC
   Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
  and
   Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
   Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
   Geoscience Conference of Deepwater

RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-14 Terurut Topik Brahmantyo Krisnahadi Gunawan
Pak Ipul,
Berdasarkan pengalaman memeriksa laporan rembesan minyak seperti ini,
agar tujuan tercapai (memeriksa dan mendapatkan sampel), sebaiknya ada
yang berbekal identitas dan surat tugas dari instansi yang dikenal dan
acceptable bagi penduduk/pemilik lahan, misalnya dari
Universitas/Intitut yang dikenal luas, PERTAMINA dan (mungkin) LEMIGAS.
Jika dilakukan secara perorangan atau perusahaan/lembaga yang tidak
populer, maka tujuan mungkin tidak tercapai karena pemilik/penduduk
berdasarkan rasa khawatir dan curiga (kena gusur dsb) wajar untuk tidak
memenuhi keinginan yang kita harapkan.
Lamsalam
BKG

-Original Message-
From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Tuesday, August 14, 2007 3:26 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
Cigombong, Kab. Bogor

ok, pak haryo. masih kuat nggenjot dari jakarta, atau bogor langsung?
kalo tetap mau nggenjot dan menghemat tenaga, sebaiknya ngumpul di
lido (tepi danau dan hotel), terus nggenjot ke cigombong dan
sekitarnya. sebaiknya juga kita nggak ngaku sbg geolog (kata pak
awang, sudah banyak yg ngaku geolog), tetapi ngaku sbg penggenjot
sepeda saja, yg tertarik utk melihat minyak di sumur teh miah, siapa
tahu bisa digunakan utk mengisi rem hidrolik sepeda saya, he..he..

terus kalo ternyata cigombong nggak jauh dari lido, ya bisa kita
mainkan rute tradisional di hutan sekitar lido sampai ngos-ngosan
deh...

mau sabtu, 25 agustus 2007 mendatang? (kang shofi juga)

salam,
syaiful

On 8/14/07, Haryo Mustapha [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Pak Syaiful

 kalau mau genjot kesana ajak-2 ya
 kapan lagi menggabungkan hoby mtb dengan survey..

 Salam
 Haryo P. Mustapha
 Petrochina

 - Original Message -
 From: mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED]
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Monday, August 13, 2007 2:18 PM
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
Cigombong,
 Kab. Bogor


  ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana
(kalo
  nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
  juga mau ikutan katanya.
 
  kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
  harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
  minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.
 
  atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat
kaki,
  he..he..
 
  salam,
  syaiful
 
  On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca
Pak
  Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
  kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...
 
  Salam,
  awang
 
  -Original Message-
  From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Cc: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
  Cigombong, Kab. Bogor
 
  sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
  bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
  dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
  meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu
stasiun
  cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.
 
  mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak
ke
  sana utk mengambil conto minyak tsb?
 
  salam,
  syaiful
 
  On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
  bawah
   ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji
api
   membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam
sehari
  bisa
   terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
  sehari-hari.
   Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat
menarik.
   Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
  sekitar
   10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.
  
   Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada
ruas
  jalan
   yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh
dua
   buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah
endapan
   volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
   dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya
adalah
   Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan
Pertamina
   Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.
  
   Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
  Bogor,
   pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah
baratnya.
   Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
  Bogor,
   Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam
eksplorasi
   hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama
ini
  (Jawa
   Barat Utara dan Jawa Timurlaut).
  
   Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina
telah

RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Pak Anton,

Wilayah terbuka (open area) menjadi wilayah pengawasan Ditjen Migas.
Bila ada satu company di bawah pengawasan BPMIGAS ingin meluaskan
penelitiannya ke wilayah terbuka (misalnya menyambung lintasan seismik
di wilayah operasinya ke wilayah terbuka untuk keperluan yang secara
teknis bisa diterima), maka izin survey di wilayah terbuka tersebut akan
dimintakan BPMIGAS ke Ditjen Migas. 

Bila mendengar berita rembesan hidrokarbon terjadi di suatu open area
lalu sebuah company ingin melakukan penelitian lebih lanjut di sana,
maka izin survey bisa dimintakan langsung ke Ditjen Migas. Tentu, semua
biaya yang keluar untuk open area tidak bisa menjadi operating cost yang
akan menjadi komponen cost recovery.

Tetapi, saya tak yakin bila satu company sedang melakukan survey
rembesan minyak itu atas seizin Ditjen Migas, lalu izin yang sama akan
diberikan ke company yang lain. Barangkali, ini menganut prinsip first
come first served

Kalau tertarik, barangkali, tunggu saja hasil survey itu, bila positif
company yang melakukan survey akan meminta area itu ke Pemerintah lewat
perluasan WKP yang ada (kalau di dekatnya company itu punya WKP), atau
meminta lewat direct offer. Companies lain yang tak melakukan survey,
kan nanti bisa ikut menawar lahan itu sebagai competitor-nya.

Demikian seharusnya menurut regulasi2 yang ada.

Salam,
awang



-Original Message-
From: PRAKOSO, Anton [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Monday, August 13, 2007 12:39 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
Cigombong, Kab. Bogor

pak Awang dan rekan IAGI-net,

disebutkan bahwa wilayah itu wilayah terbuka, apakah dengan demikian
setiap
orang/institusi/KPS bisa juga melakukan penelitian ke daerah tersebut
melakukan kajian dan analisa..? perlukah ijin-ijin ke institusi /
lembaga
pemerintah terkait sebelum melakukan analisa/kajian..?

terima kasih,

AP


On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
bawah
 ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
 membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
bisa
 terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
sehari-hari.
 Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
 Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
sekitar
 10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.

 Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
jalan
 yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
 buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
 volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
 dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
 Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
 Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.

 Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
Bogor,
 pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
 Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
Bogor,
 Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
 hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
(Jawa
 Barat Utara dan Jawa Timurlaut).

 Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
 melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
 sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
hasil
 sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
 kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
pengetahuan
 akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
geologi
 wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
 geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
 minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
Ada
 petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
 hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
eksplorasi.

 Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
untuk
 dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
 ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
 Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
bisa
 dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
 Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite
HC
 Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
and
 Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
 Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
 Geoscience Conference of Deepwater and Frontier exploration in Asia
and
 Australasia, IPA-AAPG, pp. 293-320.

 Semoga penyelidikan Pertamina membawa kabar positif.

 Salam,

 awang

 Rabu, 25 Juli 2007 17:14 WIB

 Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik mohammad syaiful
sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.

mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
sana utk mengambil conto minyak tsb?

salam,
syaiful

On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di bawah
 ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
 membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari bisa
 terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan sehari-hari.
 Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
 Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan sekitar
 10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.

 Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas jalan
 yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
 buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
 volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
 dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
 Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
 Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.

 Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi Bogor,
 pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
 Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan Bogor,
 Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
 hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini (Jawa
 Barat Utara dan Jawa Timurlaut).

 Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
 melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
 sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak hasil
 sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
 kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi pengetahuan
 akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan, geologi
 wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
 geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
 minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting. Ada
 petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
 hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli eksplorasi.

 Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga untuk
 dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
 ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
 Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng) bisa
 dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
 Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite HC
 Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana and
 Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
 Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
 Geoscience Conference of Deepwater and Frontier exploration in Asia and
 Australasia, IPA-AAPG, pp. 293-320.

 Semoga penyelidikan Pertamina membawa kabar positif.

 Salam,

 awang

 Rabu, 25 Juli 2007 17:14 WIB

 Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong

 BOGOR--MIOL: Sumur milik Miah, warga Kampung Siliwangi, Desa Cigombong,
 Kabupaten Bogor, ditemukan mengandung minyak. Air sumur mengandung
 minyak itu sebenarnya sudah diketahui sejak tiga bulan lalu.

 Tidak heran kalau sampai Rabu (25/7), rumah Miah selalu didatangi warga
 lainnya. Warga penasaran dengan fenomena alam yang terjadi di sumur
 sedalam 10 meter itu.

 Banyak warga memisahkan minyak itu dari air dan digunakan untuk
 kebutuhan sehari-hari. Berbotol-botol minyak bisa dikumpulkan dari sumur
 itu. Untuk membuktikan sumur itu mengandung minyak, warga mencelupkan
 kertas maupun kayu ke dalam air yang diambil dari sumur itu. Kertas
 maupun kayu yang telah dibasahi air terbakar ketika diberi api.

 Miah sudah melaporkan hal itu ke pihak kantor Desa Cigombong. Namun
 belum ada reaksi dari pihak kantor desa maupun dinas terkait.

 Praktis Miah tidak bisa lagi memanfaatkan air sumurnya untuk mandi,
 cuci, kakus (MCK), apalagi untuk sumber air minum. Tetapi, warga sekitar
 Miah juga cemas, jika sumur mereka juga mengalami hal yang sama.
 Kecemasan mereka, akan terjadi krisis air bersih apalagi sudah memasuki
 musim kemarau.

 Kami takut. Jangan-jangan nanti sumur kami pun ada minyaknya, kata
 Yuyun warga sekitar. (DD/OL-02).


 
 Sumber: Media Indonesia Online
 http://www.mediaindo.co.id/berita.asp?Id=138885












-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist
Mobile: 62-812-9372808

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik mohammad syaiful
nah, kalo tidak seharusnya, tentunya bisa langsung berkunjung saja ke
rumah teh miah dan minta sebotol 'minyaknya'. terus tinggal dianalisis
saja di lab mana saja yg bisa. begitu, 'kan, pak awang?

salam,
syaiful

On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Pak Anton,

 Wilayah terbuka (open area) menjadi wilayah pengawasan Ditjen Migas.
 Bila ada satu company di bawah pengawasan BPMIGAS ingin meluaskan
 penelitiannya ke wilayah terbuka (misalnya menyambung lintasan seismik
 di wilayah operasinya ke wilayah terbuka untuk keperluan yang secara
 teknis bisa diterima), maka izin survey di wilayah terbuka tersebut akan
 dimintakan BPMIGAS ke Ditjen Migas.

 Bila mendengar berita rembesan hidrokarbon terjadi di suatu open area
 lalu sebuah company ingin melakukan penelitian lebih lanjut di sana,
 maka izin survey bisa dimintakan langsung ke Ditjen Migas. Tentu, semua
 biaya yang keluar untuk open area tidak bisa menjadi operating cost yang
 akan menjadi komponen cost recovery.

 Tetapi, saya tak yakin bila satu company sedang melakukan survey
 rembesan minyak itu atas seizin Ditjen Migas, lalu izin yang sama akan
 diberikan ke company yang lain. Barangkali, ini menganut prinsip first
 come first served

 Kalau tertarik, barangkali, tunggu saja hasil survey itu, bila positif
 company yang melakukan survey akan meminta area itu ke Pemerintah lewat
 perluasan WKP yang ada (kalau di dekatnya company itu punya WKP), atau
 meminta lewat direct offer. Companies lain yang tak melakukan survey,
 kan nanti bisa ikut menawar lahan itu sebagai competitor-nya.

 Demikian seharusnya menurut regulasi2 yang ada.

 Salam,
 awang



 -Original Message-
 From: PRAKOSO, Anton [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, August 13, 2007 12:39 C++
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
 Cigombong, Kab. Bogor

 pak Awang dan rekan IAGI-net,

 disebutkan bahwa wilayah itu wilayah terbuka, apakah dengan demikian
 setiap
 orang/institusi/KPS bisa juga melakukan penelitian ke daerah tersebut
 melakukan kajian dan analisa..? perlukah ijin-ijin ke institusi /
 lembaga
 pemerintah terkait sebelum melakukan analisa/kajian..?

 terima kasih,

 AP


 On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
 bawah
  ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
  membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
 bisa
  terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
 sehari-hari.
  Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
  Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
 sekitar
  10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.
 
  Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
 jalan
  yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
  buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
  volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
  dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
  Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
  Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.
 
  Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
 Bogor,
  pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
  Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
 Bogor,
  Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
  hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
 (Jawa
  Barat Utara dan Jawa Timurlaut).
 
  Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
  melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
  sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
 hasil
  sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
  kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
 pengetahuan
  akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
 geologi
  wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
  geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
  minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
 Ada
  petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
  hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
 eksplorasi.
 
  Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
 untuk
  dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
  ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
  Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
 bisa
  dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
  Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite
 HC
  Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
 and
  Armandita (2004) : Deep

RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca Pak
Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...
 
Salam,
awang

-Original Message-
From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
Cigombong, Kab. Bogor

sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.

mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
sana utk mengambil conto minyak tsb?

salam,
syaiful

On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
bawah
 ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
 membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
bisa
 terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
sehari-hari.
 Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
 Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
sekitar
 10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.

 Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
jalan
 yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
 buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
 volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
 dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
 Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
 Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.

 Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
Bogor,
 pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
 Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
Bogor,
 Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
 hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
(Jawa
 Barat Utara dan Jawa Timurlaut).

 Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
 melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
 sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
hasil
 sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
 kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
pengetahuan
 akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
geologi
 wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
 geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
 minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
Ada
 petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
 hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
eksplorasi.

 Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
untuk
 dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
 ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
 Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
bisa
 dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
 Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite
HC
 Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
and
 Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
 Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
 Geoscience Conference of Deepwater and Frontier exploration in Asia
and
 Australasia, IPA-AAPG, pp. 293-320.

 Semoga penyelidikan Pertamina membawa kabar positif.

 Salam,

 awang

 Rabu, 25 Juli 2007 17:14 WIB

 Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong

 BOGOR--MIOL: Sumur milik Miah, warga Kampung Siliwangi, Desa
Cigombong,
 Kabupaten Bogor, ditemukan mengandung minyak. Air sumur mengandung
 minyak itu sebenarnya sudah diketahui sejak tiga bulan lalu.

 Tidak heran kalau sampai Rabu (25/7), rumah Miah selalu didatangi
warga
 lainnya. Warga penasaran dengan fenomena alam yang terjadi di sumur
 sedalam 10 meter itu.

 Banyak warga memisahkan minyak itu dari air dan digunakan untuk
 kebutuhan sehari-hari. Berbotol-botol minyak bisa dikumpulkan dari
sumur
 itu. Untuk membuktikan sumur itu mengandung minyak, warga mencelupkan
 kertas maupun kayu ke dalam air yang diambil dari sumur itu. Kertas
 maupun kayu yang telah dibasahi air terbakar ketika diberi api.

 Miah sudah melaporkan hal itu ke pihak kantor Desa Cigombong. Namun
 belum ada reaksi dari pihak kantor desa maupun dinas terkait.

 Praktis Miah tidak bisa lagi memanfaatkan air sumurnya untuk mandi,
 cuci, kakus (MCK), apalagi untuk sumber air minum. Tetapi, warga
sekitar

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik mohammad syaiful
ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo
nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
juga mau ikutan katanya.

kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.

atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat kaki, he..he..

salam,
syaiful

On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca Pak
 Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
 kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...

 Salam,
 awang

 -Original Message-
 From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Cc: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
 Cigombong, Kab. Bogor

 sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
 bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
 dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
 meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
 cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.

 mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
 sana utk mengambil conto minyak tsb?

 salam,
 syaiful

 On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
 bawah
  ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
  membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
 bisa
  terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
 sehari-hari.
  Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
  Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
 sekitar
  10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.
 
  Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
 jalan
  yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
  buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
  volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
  dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
  Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
  Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.
 
  Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
 Bogor,
  pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
  Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
 Bogor,
  Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
  hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
 (Jawa
  Barat Utara dan Jawa Timurlaut).
 
  Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
  melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
  sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
 hasil
  sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
  kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
 pengetahuan
  akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
 geologi
  wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
  geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
  minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
 Ada
  petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
  hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
 eksplorasi.
 
  Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
 untuk
  dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
  ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
  Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
 bisa
  dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
  Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite
 HC
  Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
 and
  Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
  Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
  Geoscience Conference of Deepwater and Frontier exploration in Asia
 and
  Australasia, IPA-AAPG, pp. 293-320.
 
  Semoga penyelidikan Pertamina membawa kabar positif.
 
  Salam,
 
  awang
 
  Rabu, 25 Juli 2007 17:14 WIB
 
  Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong
 
  BOGOR--MIOL: Sumur milik Miah, warga Kampung Siliwangi, Desa
 Cigombong,
  Kabupaten Bogor, ditemukan mengandung minyak. Air sumur mengandung
  minyak itu sebenarnya sudah diketahui sejak tiga bulan lalu.
 
  Tidak heran kalau sampai Rabu (25/7), rumah Miah selalu didatangi
 warga
  lainnya. Warga penasaran dengan fenomena alam yang terjadi di sumur
  sedalam 10 meter itu

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik Shofiyuddin
Bang Ipul, jangan minggu depan, gimana kalo tanggal 25/26 agustus aja? kali
kali bisa
Eh dari Farm Warso terus kemana?


On 8/13/07, mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED] wrote:

 ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo
 nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
 juga mau ikutan katanya.

 kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
 harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
 minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.

 atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat kaki,
 he..he..

 salam,
 syaiful

 On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca Pak
  Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
  kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...
 
  Salam,
  awang
 
  -Original Message-
  From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Cc: [EMAIL PROTECTED]
  Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
  Cigombong, Kab. Bogor
 
  sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
  bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
  dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
  meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
  cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.
 
  mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
  sana utk mengambil conto minyak tsb?
 
  salam,
  syaiful
 
  On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
  bawah
   ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
   membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
  bisa
   terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
  sehari-hari.
   Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
   Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
  sekitar
   10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.
  
   Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
  jalan
   yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
   buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
   volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
   dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
   Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
   Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.
  
   Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
  Bogor,
   pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
   Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
  Bogor,
   Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
   hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
  (Jawa
   Barat Utara dan Jawa Timurlaut).
  
   Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
   melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
   sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
  hasil
   sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
   kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
  pengetahuan
   akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
  geologi
   wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
   geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
   minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
  Ada
   petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
   hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
  eksplorasi.
  
   Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
  untuk
   dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
   ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
   Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
  bisa
   dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
   Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite
  HC
   Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
  and
   Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
   Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
   Geoscience Conference of Deepwater and Frontier exploration in Asia
  and
   Australasia, IPA-AAPG, pp. 293-320.
  
   Semoga penyelidikan Pertamina membawa kabar positif.
  
   Salam,
  
   awang
  
   Rabu, 25 Juli 2007 17:14 WIB
  
   Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong
  
   BOGOR--MIOL: Sumur milik Miah, warga Kampung Siliwangi, Desa
  Cigombong,
   Kabupaten

RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Baguslah Pak Syaiful, semoga kalau jadi nanti dapat sampelnya juga;
penting juga kan buat ETTI sampling dan analyzing oil seeps di volcanic
arc he2... Bisa juga kapan2 fieldtrip/geo mapping naik sepeda gunung,
supaya menghemat waktu dan energi.

Salam,
awang

-Original Message-
From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Monday, August 13, 2007 2:19 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
Cigombong, Kab. Bogor

ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo
nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
juga mau ikutan katanya.

kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.

atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat kaki,
he..he..

salam,
syaiful

On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca
Pak
 Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
 kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...

 Salam,
 awang

 -Original Message-
 From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
 Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Cc: [EMAIL PROTECTED]
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
 Cigombong, Kab. Bogor

 sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
 bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
 dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
 meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
 cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.

 mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
 sana utk mengambil conto minyak tsb?

 salam,
 syaiful

 On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
 bawah
  ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
  membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
 bisa
  terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
 sehari-hari.
  Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat
menarik.
  Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
 sekitar
  10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.
 
  Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
 jalan
  yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh
dua
  buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah
endapan
  volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
  dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
  Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
  Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.
 
  Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
 Bogor,
  pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah
baratnya.
  Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
 Bogor,
  Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam
eksplorasi
  hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
 (Jawa
  Barat Utara dan Jawa Timurlaut).
 
  Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
  melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
  sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
 hasil
  sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
  kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
 pengetahuan
  akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
 geologi
  wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
  geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar
itu
  minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
 Ada
  petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
  hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
 eksplorasi.
 
  Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
 untuk
  dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran
seperti
  ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
  Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
 bisa
  dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
  Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for
Turbidite
 HC
  Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
 and
  Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
  Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
  Geoscience Conference of Deepwater and Frontier exploration in Asia
 and
  Australasia, IPA-AAPG, pp. 293-320.
 
  Semoga penyelidikan Pertamina membawa kabar positif

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik mohammad syaiful
ok, kang shofi. 10 meter sebelum 'warso farm' ada pertigaan: kalo ke
kiri akan ke caringin. nah, dari warso terus saja ke selatan, itulah
daerah cigombong. mesti tanya sama orang lokal kalo mau tahu rumah teh
miah.

salam,
syaiful

On 8/13/07, Shofiyuddin [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Bang Ipul, jangan minggu depan, gimana kalo tanggal 25/26 agustus aja? kali
 kali bisa
 Eh dari Farm Warso terus kemana?


 On 8/13/07, mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo
  nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
  juga mau ikutan katanya.
 
  kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
  harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
  minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.
 
  atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat kaki,
  he..he..
 
  salam,
  syaiful
 
  On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
   Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca Pak
   Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
   kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...
  
   Salam,
   awang
  
   -Original Message-
   From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
   Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
   To: iagi-net@iagi.or.id
   Cc: [EMAIL PROTECTED]
   Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
   Cigombong, Kab. Bogor
  
   sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
   bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
   dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
   meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu stasiun
   cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.
  
   mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak ke
   sana utk mengambil conto minyak tsb?
  
   salam,
   syaiful
  
   On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
   bawah
ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari
   bisa
terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
   sehari-hari.
Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
   sekitar
10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.
   
Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
   jalan
yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.
   
Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
   Bogor,
pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
   Bogor,
Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
   (Jawa
Barat Utara dan Jawa Timurlaut).
   
Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
   hasil
sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
   pengetahuan
akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
   geologi
wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting.
   Ada
petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
   eksplorasi.
   
Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
   untuk
dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
   bisa
dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite
   HC
Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana
   and
Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik Shofiyuddin
Terima kasih  Kang Ipul ... enaknya ke Warso dulu makan durian sampe
puas, baru ambil sample ya 
mudah mudahan bisa akhir bulan ini.


On 8/13/07, mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED] wrote:

 ok, kang shofi. 10 meter sebelum 'warso farm' ada pertigaan: kalo ke
 kiri akan ke caringin. nah, dari warso terus saja ke selatan, itulah
 daerah cigombong. mesti tanya sama orang lokal kalo mau tahu rumah teh
 miah.

 salam,
 syaiful

 On 8/13/07, Shofiyuddin [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Bang Ipul, jangan minggu depan, gimana kalo tanggal 25/26 agustus aja?
 kali
  kali bisa
  Eh dari Farm Warso terus kemana?
 
 
  On 8/13/07, mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   ok, nyerah deh. boleh pak awang, minggu depan saya coba ke sana (kalo
   nggak ada halangan). tadi via japri kang shofi yg suka petrofisik,
   juga mau ikutan katanya.
  
   kalo dari mbogor, kita bisa nggenjot via batutulis (masih ingat
   harta-karun sang menteri?), terus nanjak di cijeruk (terkenal dg air
   minum dan juga durian warso), baru sampai di wilayah cigombong.
  
   atau, langsung ke lido saja deh. atau, naik mobil saja biar hemat
 kaki,
   he..he..
  
   salam,
   syaiful
  
   On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Pak Syaiful, kelihatannya yang biasa bersepeda gunung ke sana (baca
 Pak
Syaiful) yang paling cocok mengambil contoh minyak itu, apalagi
kelihatannya sudah tahu dengan detail rutenya he2...
   
Salam,
awang
   
-Original Message-
From: mohammad syaiful [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, August 13, 2007 1:18 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di
Cigombong, Kab. Bogor
   
sekedar tambahan info. utk rekan2 yg sering main ke lido (golf atau
bersepeda), cigombong adalah wilayah di sebelahnya (sebelah barat).
dari pintu gerbang lido, belok kiri (ke arah sukabumi) sekira 200
meter saja ada pertigaan, nah belok kanan akan langsung ketemu
 stasiun
cigombong. mungkin di daerah tsb-lah daerah yg dikabarkan tsb.
   
mungkin iagi-net cabang bogor (baca: pak awang) bisa jalan2 sejenak
 ke
sana utk mengambil conto minyak tsb?
   
salam,
syaiful
   
On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di
bawah
 ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji
 api
 membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam
 sehari
bisa
 terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan
sehari-hari.
 Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat
 menarik.
 Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan
sekitar
 10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.

 Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas
jalan
 yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh
 dua
 buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah
 endapan
 volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
 dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya
 adalah
 Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan
 Pertamina
 Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.

 Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi
Bogor,
 pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah
 baratnya.
 Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan
Bogor,
 Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam
 eksplorasi
 hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini
(Jawa
 Barat Utara dan Jawa Timurlaut).

 Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina
 telah
 melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
 sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak
hasil
 sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi
 dari
 kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi
pengetahuan
 akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan,
geologi
 wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
 geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar
 itu
 minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi
 penting.
Ada
 petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
 hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli
eksplorasi.

 Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga
untuk
 dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran
 seperti
 ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon
 Cekungan
 Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng)
bisa
 dikaji lagi : (1) Satyana

RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik yrsnki



Awang

Kalau sebagai geologist Merdeka , apa perlu
ijin kalau mau melongok kesana  ?

Si-Abah

__



 Pak Anton, 
 
 Wilayah terbuka
(open area) menjadi wilayah pengawasan Ditjen Migas. 
 Bila ada
satu company di bawah pengawasan BPMIGAS ingin meluaskan 

penelitiannya ke wilayah terbuka (misalnya menyambung lintasan seismik 
 di wilayah operasinya ke wilayah terbuka untuk keperluan yang
secara 
 teknis bisa diterima), maka izin survey di wilayah
terbuka tersebut akan 
 dimintakan BPMIGAS ke Ditjen Migas. 
 
 Bila mendengar berita rembesan hidrokarbon terjadi di
suatu open area 
 lalu sebuah company ingin melakukan penelitian
lebih lanjut di sana, 
 maka izin survey bisa dimintakan langsung
ke Ditjen Migas. Tentu, semua 
 biaya yang keluar untuk open area
tidak bisa menjadi operating cost yang 
 akan menjadi komponen
cost recovery. 
 
 Tetapi, saya tak yakin bila satu
company sedang melakukan survey 
 rembesan minyak itu atas seizin
Ditjen Migas, lalu izin yang sama akan 
 diberikan ke company
yang lain. Barangkali, ini menganut prinsip first 
 come
first served 
 
 Kalau tertarik, barangkali,
tunggu saja hasil survey itu, bila positif 
 company yang
melakukan survey akan meminta area itu ke Pemerintah lewat 

perluasan WKP yang ada (kalau di dekatnya company itu punya WKP), atau 
 meminta lewat direct offer. Companies lain yang tak melakukan
survey, 
 kan nanti bisa ikut menawar lahan itu sebagai
competitor-nya. 
 
 Demikian seharusnya menurut
regulasi2 yang ada. 
 
 Salam, 
 awang 
 
 
 
 -Original Message- 
 
From: PRAKOSO, Anton [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
 Sent: Monday, August 13, 2007 12:39 C++ 
 To:
iagi-net@iagi.or.id 
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung
Minyak Ditemukan di 
 Cigombong, Kab. Bogor 
 

pak Awang dan rekan IAGI-net, 
 
 disebutkan bahwa
wilayah itu wilayah terbuka, apakah dengan demikian 
 setiap 
 orang/institusi/KPS bisa juga melakukan penelitian ke daerah
tersebut 
 melakukan kajian dan analisa..? perlukah ijin-ijin ke
institusi / 
 lembaga 
 pemerintah terkait sebelum
melakukan analisa/kajian..? 
 
 terima kasih, 


 AP 
 
 
 On 8/13/07, Awang Harun
Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote: 
 

Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di 
 bawah 
 ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI
lengkap dengan uji api 
 membakar air berminyak tersebut dan
terbakar. Katanya, dalam sehari 
 bisa 
 terkumpul
10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan 
 sehari-hari.

 Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir.
Sangat menarik. 
 Kabarnya, Pertamina telah melakukan
penyelidikan dan menemukan 
 sekitar 
 10 titik
rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini. 
 
 Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada
ruas 
 jalan 
 yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi.
Cigombong terletak diapit oleh dua 
 buah gunungapi Gunung
Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan 
 volkanik
kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di 

dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah 
 Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan
Pertamina 
 Jawa Barat Selatan di sebelah selatan. 
 
 Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah
Palung/Cekungan/Depresi 
 Bogor, 
 pada wilayah
dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya. 

Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan 
 Bogor, 
 Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat
penting dalam eksplorasi 
 hidrokarbon Jawa, khususnya di
luar cekungan2 produktif selama ini 
 (Jawa 
 Barat
Utara dan Jawa Timurlaut). 
 
 Bila itu benar
rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah 

melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan 
 sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau
minyak 
 hasil 
 sulingan, minyak dari batuan induk
apa, umurnya apa, digenerasi dari 
 kematangan berapa,
sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi 
 pengetahuan 
 akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara
bersamaan, 
 geologi 
 wilayah Cigombong harus
dievaluasi lebih detail. Bila ada data 
 geofisikanya, sangat
baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu 

minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting. 
 Ada 
 petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah
menggenerasikan 
 hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih
jauh oleh para ahli 
 eksplorasi. 
 

Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga 
 untuk 
 dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian
rembesan atau bocoran seperti 
 ini. Publikasi saya dan
rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan 
 Bogor dan
depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng) 
 bisa

 dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation
on the 
 Evolution of the Bogor Basin, West Java :
opportunities for Turbidite 
 HC 
 Play -Buetin
Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116; (2) Satyana 
 and 
 Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia

RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-13 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Abah,

Seperti yang Pak Syaiful tulis, saya pikir cukup bertemu dengan Ibu Miah si 
empunya sumur berminyak itu, sambil bersilaturahmi, kemudian minta sampel air 
sumur dan minyaknya. Kalau memungkinkan dan ada singkapan batuannya, bisa 
sambil melihat2 geologi sekitar sumur ini. Tetapi, Ibu Miah mungkin akan 
bingung juga, kok belakangan banyak orang yang mengaku geologist datang ke 
rumahnya dan minta sampel air sumurnya.

Kalau mau survey geologi sistematik, apalagi survey seismik, baru izin resmi 
dari Ditjen Migas diperlukan. Kalau sekedar mengunjungi ke sana saya pikir tak 
perlu izin.

Salam,
awang

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Tuesday, August 14, 2007 10:21 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. 
Bogor




Awang

Kalau sebagai geologist Merdeka , apa perlu
ijin kalau mau melongok kesana  ?

Si-Abah

__



 Pak Anton, 
 
 Wilayah terbuka
(open area) menjadi wilayah pengawasan Ditjen Migas. 
 Bila ada
satu company di bawah pengawasan BPMIGAS ingin meluaskan 

penelitiannya ke wilayah terbuka (misalnya menyambung lintasan seismik 
 di wilayah operasinya ke wilayah terbuka untuk keperluan yang
secara 
 teknis bisa diterima), maka izin survey di wilayah
terbuka tersebut akan 
 dimintakan BPMIGAS ke Ditjen Migas. 
 
 Bila mendengar berita rembesan hidrokarbon terjadi di
suatu open area 
 lalu sebuah company ingin melakukan penelitian
lebih lanjut di sana, 
 maka izin survey bisa dimintakan langsung
ke Ditjen Migas. Tentu, semua 
 biaya yang keluar untuk open area
tidak bisa menjadi operating cost yang 
 akan menjadi komponen
cost recovery. 
 
 Tetapi, saya tak yakin bila satu
company sedang melakukan survey 
 rembesan minyak itu atas seizin
Ditjen Migas, lalu izin yang sama akan 
 diberikan ke company
yang lain. Barangkali, ini menganut prinsip first 
 come
first served 
 
 Kalau tertarik, barangkali,
tunggu saja hasil survey itu, bila positif 
 company yang
melakukan survey akan meminta area itu ke Pemerintah lewat 

perluasan WKP yang ada (kalau di dekatnya company itu punya WKP), atau 
 meminta lewat direct offer. Companies lain yang tak melakukan
survey, 
 kan nanti bisa ikut menawar lahan itu sebagai
competitor-nya. 
 
 Demikian seharusnya menurut
regulasi2 yang ada. 
 
 Salam, 
 awang 
 
 
 
 -Original Message- 
 
From: PRAKOSO, Anton [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
 Sent: Monday, August 13, 2007 12:39 C++ 
 To:
iagi-net@iagi.or.id 
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung
Minyak Ditemukan di 
 Cigombong, Kab. Bogor 
 

pak Awang dan rekan IAGI-net, 
 
 disebutkan bahwa
wilayah itu wilayah terbuka, apakah dengan demikian 
 setiap 
 orang/institusi/KPS bisa juga melakukan penelitian ke daerah
tersebut 
 melakukan kajian dan analisa..? perlukah ijin-ijin ke
institusi / 
 lembaga 
 pemerintah terkait sebelum
melakukan analisa/kajian..? 
 
 terima kasih, 


 AP 
 
 
 On 8/13/07, Awang Harun
Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote: 
 

Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di 
 bawah 
 ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI
lengkap dengan uji api 
 membakar air berminyak tersebut dan
terbakar. Katanya, dalam sehari 
 bisa 
 terkumpul
10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan 
 sehari-hari.

 Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir.
Sangat menarik. 
 Kabarnya, Pertamina telah melakukan
penyelidikan dan menemukan 
 sekitar 
 10 titik
rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini. 
 
 Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada
ruas 
 jalan 
 yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi.
Cigombong terletak diapit oleh dua 
 buah gunungapi Gunung
Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan 
 volkanik
kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di 

dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah 
 Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan
Pertamina 
 Jawa Barat Selatan di sebelah selatan. 
 
 Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah
Palung/Cekungan/Depresi 
 Bogor, 
 pada wilayah
dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya. 

Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan 
 Bogor, 
 Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat
penting dalam eksplorasi 
 hidrokarbon Jawa, khususnya di
luar cekungan2 produktif selama ini 
 (Jawa 
 Barat
Utara dan Jawa Timurlaut). 
 
 Bila itu benar
rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah 

melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan 
 sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau
minyak 
 hasil 
 sulingan, minyak dari batuan induk
apa, umurnya apa, digenerasi dari 
 kematangan berapa,
sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi 
 pengetahuan 
 akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara
bersamaan, 
 geologi 
 wilayah Cigombong harus
dievaluasi lebih detail. Bila ada data 
 geofisikanya, sangat

Re: [iagi-net-l] Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong, Kab. Bogor

2007-08-12 Terurut Topik PRAKOSO, Anton
pak Awang dan rekan IAGI-net,

disebutkan bahwa wilayah itu wilayah terbuka, apakah dengan demikian setiap
orang/institusi/KPS bisa juga melakukan penelitian ke daerah tersebut
melakukan kajian dan analisa..? perlukah ijin-ijin ke institusi / lembaga
pemerintah terkait sebelum melakukan analisa/kajian..?

terima kasih,

AP


On 8/13/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Barangkali ada rekan2 IAGI-netter yang belum mengetahui berita di bawah
 ini. Berita ini kemarin sore ditayangkan RCTI lengkap dengan uji api
 membakar air berminyak tersebut dan terbakar. Katanya, dalam sehari bisa
 terkumpul 10 liter minyak yang bisa dipakai untuk kebutuhan sehari-hari.
 Hal ini telah berlangsung selama tiga bulan terakhir. Sangat menarik.
 Kabarnya,  Pertamina telah melakukan penyelidikan dan menemukan sekitar
 10 titik rembesan minyak/sumur berminyak? di wilayah ini.

 Kawasan Cigombong terletak tak jauh dari pintu tol Ciawi pada ruas jalan
 yang menghubungkan Ciawi-Sukabumi. Cigombong terletak diapit oleh dua
 buah gunungapi Gunung Salak dan Gunung Pangrango. Ini wilayah endapan
 volkanik kedua gunungapi itu dan di luar wilayah2 perminyakan di
 dekatnya alias wilayah terbuka. Blok2 perminyakan di dekatnya adalah
 Blok Citarum Ranhill-Bumi Parahyangan di sebelah utara dan Pertamina
 Jawa Barat Selatan di sebelah selatan.

 Kawasan Cigombong jelas masuk ke wilayah Palung/Cekungan/Depresi Bogor,
 pada wilayah dekat perbatasan dengan Blok Banten di sebelah baratnya.
 Semua rembesan hidrokarbon di wilayah ini (Blok Banten, Cekungan Bogor,
 Plato Jampang) akan sangat menarik dan sangat penting dalam eksplorasi
 hidrokarbon Jawa, khususnya di luar cekungan2 produktif selama ini (Jawa
 Barat Utara dan Jawa Timurlaut).

 Bila itu benar rembesan minyak dari bawah, dan benar Pertamina telah
 melakukan penyelidikan, maka analisis geokimia minyak lengkap akan
 sangat diperlukan untuk awal evaluasi. Ini minyakbumi, atau minyak hasil
 sulingan, minyak dari batuan induk apa, umurnya apa, digenerasi dari
 kematangan berapa, sejarah migrasinya, dan masih banyak lagi pengetahuan
 akan diperoleh dari analisis geokimia lengkap. Secara bersamaan, geologi
 wilayah Cigombong harus dievaluasi lebih detail. Bila ada data
 geofisikanya, sangat baik untuk dipelajari lebih jauh. Kalau benar itu
 minyakbumi dari bawah, maka status wilayah ini akan menjadi penting. Ada
 petroleum system aktif di wilayah ini yang sudah menggenerasikan
 hidrokarbon. Saatnya untuk dikaji lebih jauh oleh para ahli eksplorasi.

 Potensi hidrokarbon Cekungan Bogor tetap menantang tetapi berharga untuk
 dikaji lebih jauh, apalagi ada kejadian rembesan atau bocoran seperti
 ini. Publikasi saya dan rekan2 tentang potensi hidrokarbon Cekungan
 Bogor dan depresi sambungannya ke timur (Serayu Utara dan Kendeng) bisa
 dikaji lagi : (1) Satyana et al. (2002) : New Observation on the
 Evolution of the Bogor Basin, West Java : opportunities for Turbidite HC
 Play -Buetin Geologi ITB, Vol. 34, No. 3, pp. 101-116;  (2) Satyana and
 Armandita (2004) : Deep-water Play of Java, Indonesia : Regional
 Evaluation on Opportunities and Risks, Proceedings Inetrnational
 Geoscience Conference of Deepwater and Frontier exploration in Asia and
 Australasia, IPA-AAPG, pp. 293-320.

 Semoga penyelidikan Pertamina membawa kabar positif.

 Salam,

 awang

 Rabu, 25 Juli 2007 17:14 WIB

 Sumur Mengandung Minyak Ditemukan di Cigombong

 BOGOR--MIOL: Sumur milik Miah, warga Kampung Siliwangi, Desa Cigombong,
 Kabupaten Bogor, ditemukan mengandung minyak. Air sumur mengandung
 minyak itu sebenarnya sudah diketahui sejak tiga bulan lalu.

 Tidak heran kalau sampai Rabu (25/7), rumah Miah selalu didatangi warga
 lainnya. Warga penasaran dengan fenomena alam yang terjadi di sumur
 sedalam 10 meter itu.

 Banyak warga memisahkan minyak itu dari air dan digunakan untuk
 kebutuhan sehari-hari. Berbotol-botol minyak bisa dikumpulkan dari sumur
 itu. Untuk membuktikan sumur itu mengandung minyak, warga mencelupkan
 kertas maupun kayu ke dalam air yang diambil dari sumur itu. Kertas
 maupun kayu yang telah dibasahi air terbakar ketika diberi api.

 Miah sudah melaporkan hal itu ke pihak kantor Desa Cigombong. Namun
 belum ada reaksi dari pihak kantor desa maupun dinas terkait.

 Praktis Miah tidak bisa lagi memanfaatkan air sumurnya untuk mandi,
 cuci, kakus (MCK), apalagi untuk sumber air minum. Tetapi, warga sekitar
 Miah juga cemas, jika sumur mereka juga mengalami hal yang sama.
 Kecemasan mereka, akan terjadi krisis air bersih apalagi sudah memasuki
 musim kemarau.

 Kami takut. Jangan-jangan nanti sumur kami pun ada minyaknya, kata
 Yuyun warga sekitar. (DD/OL-02).


 
 Sumber: Media Indonesia Online
 http://www.mediaindo.co.id/berita.asp?Id=138885