Re: [Ida-Krisna Show] MUI: Majalah Playboy harus dibreidel!
mas joaness weleh weleh nya punya saya tuh. *** REPLY SEPARATOR *** On 1/18/2006 at 5:55 AM Joannes Widjajanto wrote: Konsistensi dalam menerapkan aturan haruslah jelas dan konsisten. Menanggapi masalah akan terbitnya playboy, harus dilihat juga beberapa tabloid yang memamerkan paha dada yang ditampilkan secara seronok. Kadang di halaman depan ditampilkan seorang wanita yang hanya pakai CD BH difoto ngangkang weleh-weleh Salam, Joannes --- In idakrisnashow@yahoogroups.com, Ricky Rizky [EMAIL PROTECTED] wrote: Sama aja atuh --- majalah itu juga semi porno -- ntar di kasih setengah bugil, lama lama karena orang indonesia udah terbiasa, di lanjut yang bugil sekalianweleh weleh -- yah itu strategi manusia yang mau merusak bangsa, mental nya di sikat duluan *** REPLY SEPARATOR *** On 1/18/2006 at 8:07 AM Ida arimurti wrote: Kawans, Coba simak pernyataan dedengkot MUI tentang rencana penerbitan majalah Playboy edisi Indonesia. Belum juga majalahnya terbit, kok sudah mau dibreidel? Apa MUI ingin punya kerjaan tambahan membreidel media? Tenang, tenang, tenang! Menurut informasi dari orang dalam, majalah yang bakal dibanderol Rp 50 ribu per edisi tersebut tak akan memamerkan tubuh perempuan telanjang bulat sebagaimana versi AS. Playboy edisi Indonesia bakal mirip FHM dan Popular yang sudah ada di pasaran sebelumnya, namun dengan sentuhan erotisme yang berbeda. Sistem penjualannya pun bakal lebih diperketat dengan mengutamakan pengiriman langsung kepada para pelanggan, dan kemungkinan besar tak akan dijual bebas di kios-kios majalah. Juga sekaligus ingin meralat informasi sebelumnya tentang Pemimpin Redaksi majalah itu. Ternyata pemrednya bukan bung Hagi Hagiromo - mantan pemimpin redaksi Majalah (MTV) Trax - seperti saya tulis sebelumnya. Ia bilang kini ditunjuk untuk memegang Velvet Silver, bukan Playboy. Namun menurut sebuah sumber, Velvet adalah perusahaan yang mengaudisi para playmates... Maaf kalau sudah merepotkan Anda karena dihubungi banyak orang. Radityo MUI: Majalah Playboy harus dibreidel! Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Drs Ma'ruf Amin, menegaskan rencana peluncuran majalah Play Boy pada awal Maret tahun ini akan memperparah kerusakan moral bangsa terutama para kawula muda. Bacaan berbau pornografi hanya layak dibaca bagi orang yang tak beragama dan MUI menentang paling keras atas kehadirannya. Itu bikin bencana saja. Sebaiknya pemerintah melarang dan membreidel majalah itu, dan pelakunya diadili, kata Ma'ruf saat dikonfirmasi Harian Terbit, Jum'at (13/1) pagi, menanggapi terbitnya majalah Play Boy edisi Indonesia. Ia minta kepada pengelola surat kabar atau sejenisnya yang terbit di negara ini agar memperhatikan aspek nilai budaya bangsa yang menganggap tabu kehadiran majalah berbau porno. Kalau pun ada yang menyukai hal itu hanya beberapa gelintir saja sementara mayoritas lainnya hanya menolaknya. Rois Suriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini, mendesak pemerintah bertindak tegas dalam menyeleksi keberadaan media publik yang beredar kalau perlu mencabut perizinan bagi yang terang-terang menyebarkan pornografi dan pelakunya diseret ke jalur hukum. Kalau perlu majalah seperti itu (Playboy, red) dibreidel dan yang terlibat dijebloskan ke penjara, pintanya. Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi juga menentang penerbitan majalah itu. Lebih baik majalah itu jangan diterbitkan, karena bisa merusak moral bangsa, kata pengasuh Ponpes Al Hikmah, Malang, ini. Seperti diberitakan, Playboy yang berpusat di AS mengizinkan pengusaha media Indonesia untuk menerbitkan edisi lokal dalam bentuk franchise. Majalah ini akan terbit dua bulan lagi. Saat ini, Playboy Indonesia tengah mengadakan audisi untuk cover majalah tersebut atau disebut Playmate. (cw-1) HARIAN TERBIT - Jum'at, 13 Januari 2006 Hal. 1 = Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'. It has silent message saying that I remember you when I wake up. Wish you have a Great Day! -- Ida Krisna Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB SMS di 0818-333582 = Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check out Music Videos, Internet Radio, Artist Photos, Music News! LAUNCH Music on Yahoo! http://us.click.yahoo.com/wmKGzA/JARHAA/kkyPAA/iPMolB/TM ~- = Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'. It has silent message saying that I remember you when I wake up.
Re: [Ida-Krisna Show] MUI: Majalah Playboy harus dibreidel!
Maap, bukannya mau pake punyanya mas.. tapi cuman itu perbendaharaan kata-kata yang ada... tapi pinjem bentar boleh khan :-) --- In idakrisnashow@yahoogroups.com, Ricky Rizky [EMAIL PROTECTED] wrote: mas joaness weleh weleh nya punya saya tuh. *** REPLY SEPARATOR *** On 1/18/2006 at 5:55 AM Joannes Widjajanto wrote: Konsistensi dalam menerapkan aturan haruslah jelas dan konsisten. Menanggapi masalah akan terbitnya playboy, harus dilihat juga beberapa tabloid yang memamerkan paha dada yang ditampilkan secara seronok. Kadang di halaman depan ditampilkan seorang wanita yang hanya pakai CD BH difoto ngangkang weleh-weleh Salam, Joannes --- In idakrisnashow@yahoogroups.com, Ricky Rizky [EMAIL PROTECTED] wrote: Sama aja atuh --- majalah itu juga semi porno -- ntar di kasih setengah bugil, lama lama karena orang indonesia udah terbiasa, di lanjut yang bugil sekalianweleh weleh -- yah itu strategi manusia yang mau merusak bangsa, mental nya di sikat duluan *** REPLY SEPARATOR *** On 1/18/2006 at 8:07 AM Ida arimurti wrote: Kawans, Coba simak pernyataan dedengkot MUI tentang rencana penerbitan majalah Playboy edisi Indonesia. Belum juga majalahnya terbit, kok sudah mau dibreidel? Apa MUI ingin punya kerjaan tambahan membreidel media? Tenang, tenang, tenang! Menurut informasi dari orang dalam, majalah yang bakal dibanderol Rp 50 ribu per edisi tersebut tak akan memamerkan tubuh perempuan telanjang bulat sebagaimana versi AS. Playboy edisi Indonesia bakal mirip FHM dan Popular yang sudah ada di pasaran sebelumnya, namun dengan sentuhan erotisme yang berbeda. Sistem penjualannya pun bakal lebih diperketat dengan mengutamakan pengiriman langsung kepada para pelanggan, dan kemungkinan besar tak akan dijual bebas di kios-kios majalah. Juga sekaligus ingin meralat informasi sebelumnya tentang Pemimpin Redaksi majalah itu. Ternyata pemrednya bukan bung Hagi Hagiromo - mantan pemimpin redaksi Majalah (MTV) Trax - seperti saya tulis sebelumnya. Ia bilang kini ditunjuk untuk memegang Velvet Silver, bukan Playboy. Namun menurut sebuah sumber, Velvet adalah perusahaan yang mengaudisi para playmates... Maaf kalau sudah merepotkan Anda karena dihubungi banyak orang. Radityo MUI: Majalah Playboy harus dibreidel! Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Drs Ma'ruf Amin, menegaskan rencana peluncuran majalah Play Boy pada awal Maret tahun ini akan memperparah kerusakan moral bangsa terutama para kawula muda. Bacaan berbau pornografi hanya layak dibaca bagi orang yang tak beragama dan MUI menentang paling keras atas kehadirannya. Itu bikin bencana saja. Sebaiknya pemerintah melarang dan membreidel majalah itu, dan pelakunya diadili, kata Ma'ruf saat dikonfirmasi Harian Terbit, Jum'at (13/1) pagi, menanggapi terbitnya majalah Play Boy edisi Indonesia. Ia minta kepada pengelola surat kabar atau sejenisnya yang terbit di negara ini agar memperhatikan aspek nilai budaya bangsa yang menganggap tabu kehadiran majalah berbau porno. Kalau pun ada yang menyukai hal itu hanya beberapa gelintir saja sementara mayoritas lainnya hanya menolaknya. Rois Suriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini, mendesak pemerintah bertindak tegas dalam menyeleksi keberadaan media publik yang beredar kalau perlu mencabut perizinan bagi yang terang-terang menyebarkan pornografi dan pelakunya diseret ke jalur hukum. Kalau perlu majalah seperti itu (Playboy, red) dibreidel dan yang terlibat dijebloskan ke penjara, pintanya. Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi juga menentang penerbitan majalah itu. Lebih baik majalah itu jangan diterbitkan, karena bisa merusak moral bangsa, kata pengasuh Ponpes Al Hikmah, Malang, ini. Seperti diberitakan, Playboy yang berpusat di AS mengizinkan pengusaha media Indonesia untuk menerbitkan edisi lokal dalam bentuk franchise. Majalah ini akan terbit dua bulan lagi. Saat ini, Playboy Indonesia tengah mengadakan audisi untuk cover majalah tersebut atau disebut Playmate. (cw-1) HARIAN TERBIT - Jum'at, 13 Januari 2006 Hal. 1 = Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'. It has silent message saying that I remember you when I wake up. Wish you have a Great Day! -- Ida Krisna Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB SMS di 0818-333582 = Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Sponsor ~-- Check out Music Videos, Internet Radio, Artist Photos, Music
[Ida-Krisna Show] MUI: Majalah Playboy harus dibreidel!
Kawans, Coba simak pernyataan dedengkot MUI tentang rencana penerbitan majalah Playboy edisi Indonesia. Belum juga majalahnya terbit, kok sudah mau dibreidel? Apa MUI ingin punya kerjaan tambahan membreidel media? Tenang, tenang, tenang! Menurut informasi dari orang dalam, majalah yang bakal dibanderol Rp 50 ribu per edisi tersebut tak akan memamerkan tubuh perempuan telanjang bulat sebagaimana versi AS. Playboy edisi Indonesia bakal mirip FHM dan Popular yang sudah ada di pasaran sebelumnya, namun dengan sentuhan erotisme yang berbeda. Sistem penjualannya pun bakal lebih diperketat dengan mengutamakan pengiriman langsung kepada para pelanggan, dan kemungkinan besar tak akan dijual bebas di kios-kios majalah. Juga sekaligus ingin meralat informasi sebelumnya tentang Pemimpin Redaksi majalah itu. Ternyata pemrednya bukan bung Hagi Hagiromo - mantan pemimpin redaksi Majalah (MTV) Trax - seperti saya tulis sebelumnya. Ia bilang kini ditunjuk untuk memegang Velvet Silver, bukan Playboy. Namun menurut sebuah sumber, Velvet adalah perusahaan yang mengaudisi para playmates... Maaf kalau sudah merepotkan Anda karena dihubungi banyak orang. Radityo MUI: Majalah Playboy harus dibreidel! Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Drs Ma'ruf Amin, menegaskan rencana peluncuran majalah Play Boy pada awal Maret tahun ini akan memperparah kerusakan moral bangsa terutama para kawula muda. Bacaan berbau pornografi hanya layak dibaca bagi orang yang tak beragama dan MUI menentang paling keras atas kehadirannya. Itu bikin bencana saja. Sebaiknya pemerintah melarang dan membreidel majalah itu, dan pelakunya diadili, kata Ma'ruf saat dikonfirmasi Harian Terbit, Jum'at (13/1) pagi, menanggapi terbitnya majalah Play Boy edisi Indonesia. Ia minta kepada pengelola surat kabar atau sejenisnya yang terbit di negara ini agar memperhatikan aspek nilai budaya bangsa yang menganggap tabu kehadiran majalah berbau porno. Kalau pun ada yang menyukai hal itu hanya beberapa gelintir saja sementara mayoritas lainnya hanya menolaknya. Rois Suriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini, mendesak pemerintah bertindak tegas dalam menyeleksi keberadaan media publik yang beredar kalau perlu mencabut perizinan bagi yang terang-terang menyebarkan pornografi dan pelakunya diseret ke jalur hukum. Kalau perlu majalah seperti itu (Playboy, red) dibreidel dan yang terlibat dijebloskan ke penjara, pintanya. Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi juga menentang penerbitan majalah itu. Lebih baik majalah itu jangan diterbitkan, karena bisa merusak moral bangsa, kata pengasuh Ponpes Al Hikmah, Malang, ini. Seperti diberitakan, Playboy yang berpusat di AS mengizinkan pengusaha media Indonesia untuk menerbitkan edisi lokal dalam bentuk franchise. Majalah ini akan terbit dua bulan lagi. Saat ini, Playboy Indonesia tengah mengadakan audisi untuk cover majalah tersebut atau disebut Playmate. (cw-1) HARIAN TERBIT - Jum'at, 13 Januari 2006 Hal. 1 = Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'. It has silent message saying that I remember you when I wake up. Wish you have a Great Day! -- Ida Krisna Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB SMS di 0818-333582 = YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "idakrisnashow" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
Re: [Ida-Krisna Show] MUI: Majalah Playboy harus dibreidel!
Sama aja atuh --- majalah itu juga semi porno -- ntar di kasih setengah bugil, lama lama karena orang indonesia udah terbiasa, di lanjut yang bugil sekalianweleh weleh -- yah itu strategi "manusia" yang mau merusak bangsa, mental nya di sikat duluan *** REPLY SEPARATOR ***On 1/18/2006 at 8:07 AM Ida arimurti wrote: Kawans, Coba simak pernyataan dedengkot MUI tentang rencana penerbitan majalah Playboy edisi Indonesia. Belum juga majalahnya terbit, kok sudah mau dibreidel? Apa MUI ingin punya kerjaan tambahan membreidel media? Tenang, tenang, tenang! Menurut informasi dari orang dalam, majalah yang bakal dibanderol Rp 50 ribu per edisi tersebut tak akan memamerkan tubuh perempuan telanjang bulat sebagaimana versi AS. Playboy edisi Indonesia bakal mirip FHM dan Popular yang sudah ada di pasaran sebelumnya,namun dengan sentuhan erotisme yang berbeda. Sistem penjualannya pun bakal lebih diperketat dengan mengutamakan pengiriman langsung kepada para pelanggan, dan kemungkinan besar tak akan dijual bebas di kios-kios majalah. Juga sekaligus ingin meralat informasi sebelumnya tentang Pemimpin Redaksi majalah itu. Ternyata pemrednya bukan bung Hagi Hagiromo - mantan pemimpin redaksi Majalah (MTV) Trax - seperti saya tulissebelumnya. Ia bilang kini ditunjuk untuk memegang Velvet Silver, bukan Playboy. Namun menurut sebuah sumber, Velvet adalah perusahaan yang mengaudisi para playmates... Maaf kalau sudah merepotkan Anda karena dihubungi banyak orang. Radityo MUI: Majalah Playboy harus dibreidel! Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH DrsMa'ruf Amin, menegaskan rencana peluncuran majalah Play Boy pada awal Maret tahun ini akan memperparah kerusakan moral bangsa terutama para kawula muda. "Bacaan berbau pornografi hanya layak dibaca bagi orang yang tak beragama dan MUI menentang paling keras atas kehadirannya.Itu bikin bencana saja. Sebaiknya pemerintah melarang dan membreidel majalah itu, dan pelakunya diadili," kata Ma'ruf saat dikonfirmasi Harian Terbit, Jum'at (13/1) pagi, menanggapiterbitnya majalah Play Boy edisi Indonesia. Ia minta kepada pengelola surat kabar atau sejenisnya yang terbit di negara ini agar memperhatikan aspek nilai budaya bangsa yang menganggap tabu kehadiran majalah berbau porno. Kalau pun ada yang menyukai hal itu hanya beberapa gelintir saja sementara mayoritas lainnya hanya menolaknya. Rois Suriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini, mendesakpemerintah bertindak tegas dalam menyeleksi keberadaan media publik yang beredar kalau perlu mencabut perizinan bagi yang terang-terang menyebarkan pornografi dan pelakunya diseret ke jalur hukum. "Kalau perlu majalah seperti itu (Playboy, red) dibreidel dan yang terlibat dijebloskan ke penjara," pintanya. Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi juga menentang penerbitan majalahitu. "Lebih baik majalah itu jangan diterbitkan, karena bisa merusak moral bangsa," kata pengasuh Ponpes Al Hikmah, Malang, ini. Seperti diberitakan, Playboy yang berpusat di AS mengizinkan pengusaha media Indonesia untuk menerbitkan edisi lokal dalam bentuk franchise. Majalah ini akan terbit dua bulan lagi. Saat ini, Playboy Indonesia tengah mengadakan audisi untuk cover majalah tersebut atau disebut Playmate. (cw-1) HARIAN TERBIT - Jum'at, 13 Januari 2006 Hal. 1 = Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'. It has silent message saying that I remember you when I wake up. Wish you have a Great Day! -- Ida Krisna Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB SMS di 0818-333582 = YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "idakrisnashow" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to:[EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
Re: [Ida-Krisna Show] MUI: Majalah Playboy harus dibreidel!
Konsistensi dalam menerapkan aturan haruslah jelas dan konsisten. Menanggapi masalah akan terbitnya playboy, harus dilihat juga beberapa tabloid yang memamerkan paha dada yang ditampilkan secara seronok. Kadang di halaman depan ditampilkan seorang wanita yang hanya pakai CD BH difoto ngangkang weleh-weleh Salam, Joannes --- In idakrisnashow@yahoogroups.com, Ricky Rizky [EMAIL PROTECTED] wrote: Sama aja atuh --- majalah itu juga semi porno -- ntar di kasih setengah bugil, lama lama karena orang indonesia udah terbiasa, di lanjut yang bugil sekalianweleh weleh -- yah itu strategi manusia yang mau merusak bangsa, mental nya di sikat duluan *** REPLY SEPARATOR *** On 1/18/2006 at 8:07 AM Ida arimurti wrote: Kawans, Coba simak pernyataan dedengkot MUI tentang rencana penerbitan majalah Playboy edisi Indonesia. Belum juga majalahnya terbit, kok sudah mau dibreidel? Apa MUI ingin punya kerjaan tambahan membreidel media? Tenang, tenang, tenang! Menurut informasi dari orang dalam, majalah yang bakal dibanderol Rp 50 ribu per edisi tersebut tak akan memamerkan tubuh perempuan telanjang bulat sebagaimana versi AS. Playboy edisi Indonesia bakal mirip FHM dan Popular yang sudah ada di pasaran sebelumnya, namun dengan sentuhan erotisme yang berbeda. Sistem penjualannya pun bakal lebih diperketat dengan mengutamakan pengiriman langsung kepada para pelanggan, dan kemungkinan besar tak akan dijual bebas di kios-kios majalah. Juga sekaligus ingin meralat informasi sebelumnya tentang Pemimpin Redaksi majalah itu. Ternyata pemrednya bukan bung Hagi Hagiromo - mantan pemimpin redaksi Majalah (MTV) Trax - seperti saya tulis sebelumnya. Ia bilang kini ditunjuk untuk memegang Velvet Silver, bukan Playboy. Namun menurut sebuah sumber, Velvet adalah perusahaan yang mengaudisi para playmates... Maaf kalau sudah merepotkan Anda karena dihubungi banyak orang. Radityo MUI: Majalah Playboy harus dibreidel! Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Drs Ma'ruf Amin, menegaskan rencana peluncuran majalah Play Boy pada awal Maret tahun ini akan memperparah kerusakan moral bangsa terutama para kawula muda. Bacaan berbau pornografi hanya layak dibaca bagi orang yang tak beragama dan MUI menentang paling keras atas kehadirannya. Itu bikin bencana saja. Sebaiknya pemerintah melarang dan membreidel majalah itu, dan pelakunya diadili, kata Ma'ruf saat dikonfirmasi Harian Terbit, Jum'at (13/1) pagi, menanggapi terbitnya majalah Play Boy edisi Indonesia. Ia minta kepada pengelola surat kabar atau sejenisnya yang terbit di negara ini agar memperhatikan aspek nilai budaya bangsa yang menganggap tabu kehadiran majalah berbau porno. Kalau pun ada yang menyukai hal itu hanya beberapa gelintir saja sementara mayoritas lainnya hanya menolaknya. Rois Suriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini, mendesak pemerintah bertindak tegas dalam menyeleksi keberadaan media publik yang beredar kalau perlu mencabut perizinan bagi yang terang-terang menyebarkan pornografi dan pelakunya diseret ke jalur hukum. Kalau perlu majalah seperti itu (Playboy, red) dibreidel dan yang terlibat dijebloskan ke penjara, pintanya. Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi juga menentang penerbitan majalah itu. Lebih baik majalah itu jangan diterbitkan, karena bisa merusak moral bangsa, kata pengasuh Ponpes Al Hikmah, Malang, ini. Seperti diberitakan, Playboy yang berpusat di AS mengizinkan pengusaha media Indonesia untuk menerbitkan edisi lokal dalam bentuk franchise. Majalah ini akan terbit dua bulan lagi. Saat ini, Playboy Indonesia tengah mengadakan audisi untuk cover majalah tersebut atau disebut Playmate. (cw-1) HARIAN TERBIT - Jum'at, 13 Januari 2006 Hal. 1 Yahoo! Groups Sponsor ~-- Listen to Internet Radio! Access to your favorite Artists! Click to listen to LAUNCHcast now! http://us.click.yahoo.com/_mKGzA/GARHAA/kkyPAA/iPMolB/TM ~- = Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'. It has silent message saying that I remember you when I wake up. Wish you have a Great Day! -- Ida Krisna Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB SMS di 0818-333582 = Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/idakrisnashow/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/