JNM <*> Juli 12 -- KAMPANYE PERDAMAIAN
From: "e-RH" <[EMAIL PROTECTED]> Tanggal: Rabu, 12 Juli 2006Bacaan : Lukas 19:1-10Setahun: Mazmur 4-6; Kisah Para Rasul 17:16-34Nats : Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang (Lukas 19:10)Judul: KAMPANYE PERDAMAIANDalam buku karya Craig Nelson, The First Heroes, kita akan membaca tentang para penyerang Doolittle yang melancarkan serangan balasan besar pertamanya di garis depan Pasifik semasa Perang Dunia II. Tidak semua "penyerang" berhasil kembali dari misi pengeboman mereka. Jacob DeShazer adalah salah seorang di antara mereka yang ditangkap dan ditawan di kamp tahanan perang yang keadaannya sulit dan menyedihkan.Di kemudian hari setelah perang usai, DeShazer kembali ke Jepang.Akan tetapi, ia tidak kembali untuk membalas dendam. Ia telah menerima Yesus sebagai Juru Selamat, karena itu ia kembali ke Jepang dengan membawa kabar baik tentang Kristus. Seorang mantan prajurit yang dulu pernah mengampanyekan perang, kini mengampanyekan perdamaian.Misi DeShazer ke Jepang mencerminkan hati Sang Juru Selamat, yang datang sendiri untuk misi kasih dan perdamaian. Lukas mengingatkan kita bahwa kedatangan Kristus ke dalam dunia tidak hanya untuk menjadi teladan moral atau guru yang memberi kesan mendalam. Dia datang "untuk mencari dan menyelamatkan" yang hilang (19:10).Kasih-Nya kepada kita diungkapkan di kayu salib, dan penyelamatan-Nya bagi kita diwujudnyatakan pada saat Dia muncul dari kubur dengan penuh kemenangan dalam kehidupan yang dibangkitkan.Di dalam Kristus kita menemukan pengampunan, dan pengampunan akan mengubah hidup serta kekekalan kita. Semuanya itu terjadi karena Yesus datang untuk mengampanyekan perdamaian --WEC KITA DAPAT MENDATANGI SESAMA KITA KARENA YESUS LEBIH DULU MENDATANGI KITAe-RH versi web: http://www.glorianet.org/rh/072006/12.htmle-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2006/07/12/Ayat Alkitab: http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Lukas+19:1-10 Lukas 19:1-10 1 Yesus masuk ke kota Yerikho dan berjalan terus melintasi kota itu. 2 Di situ ada seorang bernama Zakheus, kepala pemungut cukai, dan ia seorang yang kaya. 3 Ia berusaha untuk melihat orang apakah Yesus itu, tetapi ia tidak berhasil karena orang banyak, sebab badannya pendek. 4 Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat di situ. 5 Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: "Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu." 6 Lalu Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita. 7 Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: "Ia menumpang di rumah orang berdosa." 8 Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat." 9 Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham.10 Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang." Bacaan Alkitab Setahun: http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Mazmur 4-6; Kisah 17:16-34 Diterjemahkan oleh Yayasan Gloria dengan izin Hak Cipta (c) pada RBC Ministries __._,_.___ -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- Mailing List Jesus-Net Ministry Indonesia - JNM - Daftar : [EMAIL PROTECTED] Keluar : [EMAIL PROTECTED] Posting: jesus-net@yahoogroups.com If you have any comment or suggestion about this mailing list, to : [EMAIL PROTECTED] Bagi Saudara yang berdomisili di Amerika, saudara dapat bergabung dengan mailing list Keluarga Kristen USA (KK-USA) dengan mengirimkan email kosong ke [EMAIL PROTECTED] dan ikuti instruksi yang ada. -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "jesus-net" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
JNM <*> Renungan
From: PD Immanuel "Gandum atau Ilalang?"Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu? Jawab tuan itu: Seorang musuh yang melakukannya. Lalu berkatalah hamba-hamba itu kepadanya: Jadi maukah tuan supaya kami pergi mencabut lalang itu? Tetapi ia berkata: Jangan, sebab mungkin gandum itu ikut tercabut pada waktu kamu mencabut lalang itu. Biarkanlah keduanya tumbuh bersama sampai waktu menuai. Pada waktu itu aku akan berkata kepada para penuai: Kumpulkanlah dahulu lalang itu dan ikatlah berberkas-berkas untuk dibakar; kemudian kumpulkanlah gandum itu ke dalam lumbungku." ( Matius 13:27-30 ) Jadi .. Bila kita saat ini tegak berdiri . Bukan berarti kita sudah benar .. Bila saat ini kita merasa "diberkati" .. Bukan pula berarti kita sudah benar ... Bila saat ini .. Kita masih belum "dicabut" .. Bukan pula berarti . Kita adalah "benih-benih gandum" .. Belum tentu kita anak-anak Kerajaan .. Ada saatnya .. Tuhan ijinka n anak si Jahat ... Benih lalang itu . Hidup bersama anak Kerajaan .. Si benih gandum . Sampai waktu yang Tuhan sendiri tetapkan . Jadi . Bila saat ini kita sadar Kita ada di jalan yang salah .. Adakah kita mau berbalik ikut Dia .. ? = From: PD Immanuel "Mata TUHAN Tertuju Padamu"Seorang raja tidak akan selamat oleh besarnya kuasa; seorang pahlawan tidak akan tertolong oleh besarnya kekuatan. Kuda adalah harapan sia-sia untuk mencapai kemenangan, yang sekalipun besar ketangkasannya tidak dapat memberi keluputan. Sesungguhnya, mata TUHAN tertuju kepada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya, ( Mazmur 33:16-18 ) Jadi . Sudah benarkah . Apa yang selama ini kita andalkan . ? Sudah benarkah . Kemana kita bergantung . ? Bila sampai hari ini . Kita masih tegak berdiri, . Oleh kar ena siapa kah .. ? Bila sampai hari ini .. Kita masih tertolong, .. Oleh karena siapakah . ? Adakah saat ini . Mata Tuhan tertuju pada kita .. ? Adakah saat ini . Kita masih berharap akan kasih setia-Nya . ? == From: PD Immanuel "Bersyukurlah Kepada TUHAN dan Carilah DIA"Bersyukurlah kepada TUHAN, panggillah nama-Nya, perkenalkanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa! Bernyanyilah bagi-Nya, bermazmurlah bagi-Nya, percakapkanlah segala perbuatan-Nya yang ajaib! Bermegahlah di dalam nama-Nya yang kudus, biarlah bersukahati orang-orang yang mencari TUHAN! Carilah TUHAN dan kek uatan-Nya, carilah wajah-Nya selalu! ( 1 Taw. 16:8-11 ) Tetapi . Kapan terakhir kali . Kita mencari Tuhan . ? Pernahkan kita mencari Tuhan . ? Atau .. Kita merasa bahwa Tuhan tak perlu dicari .. ? Terlalu mudah untuk ditemui . ? Terlalu besar kasih-Nya .. Sehingga .. Hanya kita jadikan cadangan . ? Yang . Menurut kita .. Gampang dicari kemudian .. ? Seperti itukah hubungan kita dengan Tuhan . ? Sebatas kebutuhan kita . ? Jadi . Kapan kita mau kembali mencari Tuhan . ? == From: PD Immanuel "DIA Sanggup"Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang bekerja di dalam kita, bagi Dialah kemuliaan di dalam jemaat dan di dalam Kristus Yesus turun-temurun sampai selama-lamanya. Amin. ( Efesus 3:20-21 ) Ya . Jauh lebih banyak . Dari pada yang kita doakan . Jauh lebih banyak .. Dari pada yang kita pikirkan . Tetapi .. Bagaimana mungkin kita dapat mempercayai-Nya . Bila untuk percaya . Bahwa Dia sanggup mengabulkan doa kita saja pun . Kita belum bisa . ? Jadi . Adakah kita kembali percaya pada-Nya . ? From: PD Immanuel "Jangan Kamu Bersungut Sungut"Jawab Yesus kepada mereka: "Jangan kamu bersungut-sungut. ( Yohanes 6:43 ) Satu firman singkat mungkin . Dan . Sudah sering kita dengar ... Namun . Mengapa sering kita langgar . ? Adakah sungut-sungut di hari ini . ? Adakah kita biarkan . Sukacita hari ini .. Hilang ditelan sungut-sungut . ? === From: PD Immanuel "Demi Kepuasanmu?"Dan oleh karena Pilatus ingin memuaskan hati orang banyak itu, ia membebaskan Barabas bagi mereka. Tetapi Yesus disesahnya lalu diserahkannya untuk disalibkan. ( Markus 15:15 ) Kadang ... Untuk memuaskan hati orang ... Banyak orang yang menyesah Yesus .. Banyak orang yang menyalibkan Yesus Bagaimana dengan kita . ? Adakah kita juga lakukan hal yang sama ... ? Menyesah Dia
JNM <*> The Weight of Glory: Hymns or Praise Choruses?
From: Suryadi Wijaya The Weight of Glory: Hymns or Praise Choruses?IntroductionSince the earliest days of the church the presence of music in worship has been a topic fraught with debate. Currently, there seems to be no abatement in the debate between hymns and praise choruses. There are those who argue that hymns are outdated, stodgy, and boring. This certainly seems to be the zeitgeist of most churches these days. Perusing church mailings one can find the following statements: What do you look for in church music? You wont find pipe organs and massive choirs . . . but you will find a live band and contemporary music. Another church writes: Our worship, music, video and lighting, will blow you away! Churches typically advertise that they have upbeat music, which, although not explicitly stated, implies that hymns are the antithesisantiquated and arid anthems of a bygone era. Do most churches have it right? Are praise choruses, the staple of contemporary worship, superior to hymns? To answer this question we will briefly survey the biblical data regarding singing in worship. With this information, we will then compare praise choruses to hymns to see which one meets the biblical mandate. Biblical purpose of singing in worshipWhen we turn to the Song of Moses (Exo. 15.1-21) we see that Yahweh is both its object and subject. It is a celebration and praise of God for His mighty and saving acts in the deliverance of the Israelites from slavery in Egypt. The Psalter is another example of singing in worship. Here once again we find celebrations of Gods mighty acts of creation, providence, and redemption. We see this captured in Psalm 105.2: Sing to Him, sing psalms to Him; Talk of all His wondrous works! Singing in the worship of God is therefore primarily centered upon the celebration of God, His attributes, and His mighty works, especially as they are revealed in the person and work of Christ. There is a second element that we find in the use of singing in worship, namely the participation of the one who sings. The one who sings should do so from his heart, but we also see from Paul that singing must include the intellect: Let the word of Christ dwell in you richly in all wisdom, teaching and admonishing one another in psalms and hymns and spiritual songs, singing with grace in your hearts to the Lord (Col. 3.16; cf. Eph. 5.19-20). Notice that Paul says that the Colossians should teach and admonish, or counsel or warn, one another. This, of course, tells us that there should be significant intellectual content to what people sing in worship. Now, while this is of course only a cursory treatment of the teaching of Scripture on singing in worship, we can nevertheless see that the works of our triune Lord are at the center of our singing. Our singing should involve both the heart and mind in the praise of God. We all agree that God is glorious in all His ways and attributes. What, therefore, can bear the weight of His glory? Hymns or praise choruses? Bearing the weight of gloryWhen we compare the content of hymns to praise choruses, we should first note that all hymns are not perfect, In the Garden, or the Battle Hymn of the Republic, come to mind; conversely, all praise choruses are not necessarily weak. Nevertheless, How do two of the top 5 selling praise choruses compare to hymns on similar subjects? In Rick Founds Lord I Lift Your Name on High, the number 1 praise chorus, based on licensing agreement sales statistics, we read: Lord, I lift Your name on high. Lord, I love to sing Your praises. Im so glad Youre in my life. Im so glad You came to save us. You came from Heaven to earth to show the way, From the earth to the cross, my debt to pay; From the cross to the grave, from the grave to the sky; Lord, I lift Your name on high. At first glance one might think that we have a nice summary of the work of Christ, especially in the second verse. Upon closer inspection we discover deficiencies. Recall that one of the purposes of singing is to instruct one another about the work of Christ. Should we generalize Christs work by saying that He came to earth merely to show the way? This obliterates some crucial truths about the way one is savedby grace alone through faith in Christ alone (Eph. 2.8-9). Notice that Christ goes to the cross to pay my debt. What exactly is this debt? There is no mention of sin. Christ goes from the grave to the sky. Can we accurately describe the ascension, inauguration, and enthronement of the King of kings at the right hand of the Father to rule the nations with a rod of iron as going to the sky? How does a hymn compare on these points?There is a massive difference when Horatius Bonar speaks of Christ showing the way, paying a debt, and going to the cross in his Not What My Hands Have Done: Not what my hands have done can save my guilty
JNM <*> Kehilangan Hidupnya & Tiga Setengah Masa
From: [EMAIL PROTECTED] Kehilangan Hidupnya "Barangsiapa mempertahankan nyawanya [hidupnya], ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya." (Matius 10:39)"Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya [hidupnya], ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya." (Matius 16:25)"Karena siapa yang mau menyelamatkan nyawanya [hidupnya], ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku dan karena Injil, ia akan menyelamatkannya." (Markus 8:35)"Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya [hidupnya], ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya." (Lukas 9:24)"Barangsiapa berusaha memelihara nyawanya [hidupnya], ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya, ia akan menyelamatkannya." (Lukas 17:33)"Barangsiapa mencintai nyawanya [hidupnya], ia akan kehilangan nyawanya, tetapi barangsiapa tidak mencintai nyawanya di dunia ini, ia akan memeliharanya untuk hidup yang kekal."(Yohanes 12:25) = From: [EMAIL PROTECTED] Tiga Setengah MasaIn a message dated 6/29/2006 3:09:59 AM Pacific Standard Time, imartino@ writes:Dear Pak Setiawan,Bagaimana penjelasan yg lebih dalam untuk arti tiga setengah masa?Terima kasihSalam-- Dear Beloved,Ungkapan "tiga setengah masa" atau "tiga setengah tahun" menunjuk kepada kegenapan dari suatu masa waktu tertentu yang sudah ditetapkan Tuhan untuk suatu hal tertentu. Hal ini tidak selalu menunjuk kepada jangka waktu secara harafiah tetapi jangka waktu yang sebenarnya bisa lebih panjang dari "tiga setengah tahun". Marilah kita memeriksa ayat-ayat yang berhubungan dengan hal ini, pertama-tama ada terjadi masa tidak turun hujan selama tiga setengah tahun pada zaman Elia, dan hal ini betul-betul terjadi secara fisik pada waktu itu. Dalam kitab Yakobus 5:17 kita membaca demikian:"Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan."Penundaaan hujan ini terjadi karena adanya kejahatan besar yang sedang berlangsung, pada waktu itu Israel diperintah oleh seorang raja jahat yang bernama Ahab dan isterinya adalah Izebel yang terkenal sangat jahat. Sehingga terjadilah masa kelaparan secara fisik selama tiga setengah tahun yang menunjuk kepada masa kelaparan rohani pada zaman Yesus. Dalam kitab Ulangan 11:13-17 Tuhan memperingatkan kepada kita demikian: "Jika kamu dengan sungguh-sungguh mendengarkan perintah yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, sehingga kamu mengasihi TUHAN, Allahmu, dan beribadah kepada-Nya dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, maka Ia akan memberikan hujan untuk tanahmu pada masanya, hujan awal dan hujan akhir, sehingga engkau dapat mengumpulkan gandummu, anggurmu dan minyakmu, dan Dia akan memberi rumput di padangmu untuk hewanmu, sehingga engkau dapat makan dan menjadi kenyang. Hati-hatilah, supaya jangan hatimu terbujuk, sehingga kamu menyimpang dengan beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya. Jika demikian, maka akan bangkitlah murka TUHAN terhadap kamu dan Ia akan menutup langit, sehingga tidak ada hujan dan tanah tidak mengeluarkan hasil, lalu kamu lenyap dengan cepat dari negeri yang baik yang diberikan TUHAN kepadamu."Masa tidak turun hujan atau masa kelaparan ini berakhir dengan penghakiman Tuhan ketika Elia memanggil "api turun dari langit" yang melalap kurban lembu jantan di atas mezbah berserta mezbahnya. Dan mengikuti peristiwa ini terjadi pembunuhan 450 nabi-nabi Baal yang merupakan gambaran dari nabi-nabi palsu yang dibuang ke dalam Neraka yang kekal (1 Raja-raja 18). Masa kelaparan selama tiga setengah tahun ini menunjuk kepada masa tiga setengah tahun sewaktu Yesus berkhotbah di Israel dan berakhir ketika Yesus dihakimi di atas kayu salib sebagai kurban penghapus dosa. Dimulai dari waktu ketika Yesus diumumkan sebagai Anak Domba Allah (Yohanes 1:29) sampai pada waktu ketika Yesus disalibkan adalah tepat tiga tahun enam bulan. Bisakah anda melihat disini bahwa lembu jantan yang dikurbankan oleh Elia di atas mezbah adalah gambaran dari Yesus Kristus yang tidak berdosa tetapi dihakimi karena dosa-dosa umat-Nya?Yesus berkhotbah selama tiga setengah tahun ketika terjadi masa kelaparan rohani yang sangat dahsyat dimana pemimpin-pemimpin rohani yang berkuasa pada waktu itu sangat percaya kepada injil-injil palsu buatan manusia yang dicemari oleh dosa sehingga mereka tidak dapat menerima Injil sejati yang diajarkan oleh Tuhan sendiri. Tetapi beberapa minggu setelah peristiwa kayu salib, masa kelaparan rohani ini berakhir, hujan rohani secara besar-besaran mulai turun dengan ditandai oleh 3.000 orang yang diselamatkan pada peristiwa Pentakosta.Kemud
JNM <*> Kehidupan Sebagai Suatu Pertandingan & Dari Ulat Menjadi Kupu-Kupu
From: Billy Kristanto Kehidupan Sebagai Suatu PertandinganBerakhirlah sudah harapan Jerman untuk menjadi juara dunia di rumah sendiri. Suasana entusiasme dalam hari-hari belakangan ini berubah menjadi suasana dukacita (yang kurang ada pahalanya J) suasana berkabung, kerendahan hati yang sulit untuk ditolak. Beberapa wawancara memberikan kesan yang beraneka-ragam antara kekecewaan, rasionalisasi kekalahan, tetap berusaha mempertahankan kebanggaan, menerima dengan pahit, tapi juga ada pula yang bersifat sportif. Heran sekali bahwa suatu permainan sederhana bisa mengobarkan semangat hampir seluruh warga, bahkan seolah-olah mereka mempertaruhkan kehormatan dan harga diri mereka di atasnya. Dosen saya (Michael Welker) sempat berkomentar sedikit bahwa pertandingan seperti ini sebenarnya merupakan semacam pelampiasan terhadap persoalan manusia yang sangat tua yaitu tegangan dialektis antara universality dan particularity. Dalam pertandingan sepak bola ini seseorang menemukan dirinya sebagai bagian universal bangsa tertentu, namun sekaligus juga menemukan baying-bayang dirinya sendiri dalam kesebelasan yang sedang bertanding karena ia sendiri juga seorang penggemar bola. Suatu harapan penyelesaian tegangan dialektis yang diakhiri dengan suatu kekecewaan karena ternyata regu yang diharapkan menyelesaikan persoalan ini ternyata kalah. Ya, ini hanya sebuah permainan bola, tidak menyangkut hidup atau mati bukan, tapi mengapa dalam kenyataannya ada begitu banyak hal yang lebih menyangkut hidup atau mati, tidak mendapat tanggapan seentusias pertandingan bola ini? Salah satu jawaban adalah karena manusia, sejak kejatuhannya dalam dosa, suka melihat kehidupan ini sebagai suatu pertandingan, namely pertandingan melawan sesamanya. Perjuangan untuk memperoleh gelar I am be tter than thou, greater than thou, holier than thou ini bukan hanya penyakit akut negara tertentu atau partai tertentu seperti National Sozialismus (Nazi) misalnya, melainkan penyakit akut seluruh manusia berdosa. Ketika ia berhasil mengalahkan sesamanya, ia menikmati penerimaan serta penghargaan diri yang palsu. Sejak awal pertandingan yang tidak sehat ini (jauh berbeda dengan pertempuran rohani yang dinubuatkan antara benih perempuan melawan si ular tua) sudah terjadi dalam nenek moyang kita. Pertandingan yang pertama ini bukan sepak bola melainkan pertandingan atau adu persembahan kepada Tuhan! Alangkah ironisnya jika di antara hamba-hamba Tuhan, para pelayan Tuhan yang terjadi adalah spirit Kain terhadap Habel ini. Pelayanan yang seharusnya saling melengkapi, saling mengisi kekurangan satu sama lain, menjadi semacam persaingan, di mana satu orang menjadi ancaman bagi orang yang lain. Kain dikuasai oleh dukacita duniawi ketika ia mendapati bahwa pertandingan itu dimenangkan oleh Habel dan dia hanya mendapat juara kedua (dari dua peserta J). Iri hati dan kebencian segera menguasai dirinya, sekalipun Tuhan sudah memperingatkan agar ia berkuasa atas nafsu dosa ini. Seorang yang biasa hidup dalam spirit kompetisi, di dalam kehidupannya akan bany ak mengalami kekecewaan dan kesedihan yang tidak perlu. Orang demikian biasanya memiliki hati yang sempit dan tidak rela melihat sesamanya atau orang lain dipuji, dihargai, dihormati, dikagumi lebih daripada dia. Ia akan mengembangkan spirit mengasihi diri sendiri (bhs. Jawa: nelongso), suatu penyakit jiwa yang membuat seseorang tidak dapat melihat kelimpahan anugerah Tuhan, khususnya dalam diri orang lain. Suatu komunitas gereja yang dipenuhi dengan orang-orang yang berjiwa seperti ini akan sulit untuk dipergunakan secara leluasa oleh Tuhan, kecuali kita semua diubahkan terlebih dahulu oleh kuasaNya. Sangat disayangkan banyak gereja memberikan tugas kepemimpinan bukan berdasarkan karakter dan integritas hidup seseorang melainkan berdasarkan banyaknya gelar, banyaknya talenta dan bakat, kefasihan berbicara, kemampuan organisatoris, kelihaian mencari muka manusia (bukan muka Tuhan!), public relationship, dan sederetan kualifikasi-kualifikasi lainnya yang tidak seturut dengan kualifikasi Tuhan. Masa depan gereja akan sangat suram jika dipimpin oleh orang-orang yang dalam filsafat pelayanannya lebih banyak diwarnai oleh spirit kompetisi. Kita tidak sedang membahas bahwa orang Kristen tidak boleh ikut pertandingan bola, atau tidak boleh main game, bulutangkis jangan pakai hitungan, ujian ndak usah dikasih nilai dsb, karena itu berarti kita harus meninggalkan dunia ini. Yang menjadi persoalan adalah menemukan identitas diri dalam hirarki kemenangan dan kekalahan, sehingga yang mendefinisi hidup saya adalah perbandingan dengan sesama saya. Lho, apa salahnya, bukannya dunia kita memang dipenuhi dengan penilaian seperti itu? Ya, tapi itu dunia kita, bukan penilaian dari surga. Kita masih hidup dalam dunia ini, tapi kita tidak berasal dari dunia ini, demikian kata firman Tuhan. Kita tidak dipanggil untuk menjadi serupa dengan dunia ini (conformed)
JNM <*> Renungan Pagi, Selasa 11 Juli 2006
From: Yollie Wauran Renungan Pagi, Yesus dan murid-murid-Nya diundang juga ke perkawinan itu.Ketika mereka kekurangan anggur, ibu Yesus berkata kepada-Nya:"Mereka kehabisan anggur." ( Yohanes 2:2-3 )Masihkah ada pesta .. Dalam rumah tangga kita . ?Masihkah . Bahagia pesta pernikahan itu ada .. Dalam keluarga kita .?Atau .. Mulai habis . ? Seperti pesta kehabisan anggur . ?Bila memang anggur itu telah habis . Mari kita mulai undang Dia kembali .Dan . Dengan jujur berkata pada-Nya . "Kami kehabisan anggur Tuhan" .Lalu . Ijinkan Dia . Mengubah yang tawar .. Menjadi manis . === Renungan pagi, katanya: "Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali ke dalamnya. TUHAN yang memberi, TUHAN yang mengambil, terpujilah nama TUHAN!"( Ayub 1:21 )Satu kalimat . Yang sering kita dengar ..Satu makna . Yang telah lama kita mengerti .Namun . Masihkah kita menyadarinya . ? Masihkah kita memilikinya . ?Masihkah ada kata terucap .. TUHAN yang memberi . TUHAN yang mengambil .Terpujilah nama TUHAN .Atau . Saat ini . Kita mulai pelit . ? Kita mulai rakus .. ?Karena .. Kita merasa . Itu semua adalah milik kita .Dan . Harus menjadi milik kita .. Tetap menjadi milik kita . = Renungan Pagi, Ketika Yesus meneruskan perjalanan-Nya dari sana, dua orang buta mengikuti-Nya sambil berseru-seru dan berkata:"Kasihanilah kami, hai Anak Daud."Setelah Yesus masuk ke dalam sebuah rumah, datanglah kedua orang buta itu kepada-Nyadan Yesus berkata kepada mereka:"Percayakah kamu, bahwa Aku dapat melakukannya?"Mereka menjawab: "Ya Tuhan, kami percaya." ( Matius 9:27-28 )Saat ini . Mungkin kita seperti orang buta ini .Gelap . Tak ada lagi jalan terlihat .. Seakan buntu ..Kita pun mungkin sudah berseru pada-Nya .Namun . Apa jawab "hati" kita ... Sekali lagi "hati" kita .. Bukan bibir kita ..Apa jawab "hati" kita .. Saat Dia bertanya: ."Percayakah kamu, bahwa Aku dapat melakukannya?" . ?== Renungan Pagi, Musa berkata kepada mereka:"Seorangpun tidak boleh meninggalkan dari padanya sampai pagi."Tetapi ada yang tidak mendengarkan Musa dan meninggalkan dari padanya sampai pagi,lalu berulat dan berbau busuk. Maka Musa menjadi marah kepada mereka. ( Keluaran 16:19-20 )Berapa banyak larangan Tuhan kita dengar . ? Berapa banyak kata "jangan" kita dengar . ?Namun . Berapa banyak langsung kita terima . ?Mengapa untuk percaya .. Harus melanggar dahulu . ?Mengapa untuk menerima .. Harus merasakan akibatnya terlebih dahulu .. ?Adakah kita kurang percaya .. Bahwa .. Maksud Tuhan baik adanya . ? Renungan Pagi, Aku bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah menjawab aku dan telah menjadi keselamatanku. ( Mazmur 118:21 )Adakah syukur itu .. Saat Tuhan menjawab kita . ?Adakah syukur itu . Saat Tuhan menjawab doa kita . ?Siapa sih .. Yang tidak mengharapkan jawaban Tuhan .. ?Namun .. Siapkah kita .. Bila Tuhan menjawab kita . Dengan jawaban : "Nanti." . ?Atau bahkan : "Tidak!" . ?Masih adakah syukur itu . ? Masih adakah satu pengakuan .Bawa itu semua untuk "keselamatan" kita . ?Atau . Kita mulai menolak . Seakan tidak mendengar jawab-Nya ..Dan terus teriak:.. "Tuhaa ...aann, mengapa Engkau tidak menjawab doaku ? .Mungkin . Inilah saatnya . Kita mulai belajar ..Untuk mendengar jawaban :"Nanti" .Untuk mendengar jawaban :"Tidak!" .Dan mengerti . Itu semua untuk "keselamatan" kita .Bukankah tidak setiap permintaan . Harus selalu dijawab dengan jawaban : "Ya." .. ? = Renungan Pagi, "Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu.Ia harus menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik, ia harus mencari perdamaian dan berusaha mendapatkannya. ( 1 Petrus 3:10-11 )Untuk mencintai hidup . Dan mau melihat hari-hari baik Bagaimana dengan lidah kita . ? Bagaimana dengan bibir kita . ?Adakah kita cukup menjaganya . ? Bagaimana pula dengan perbuatan kita . ?Tidak cukup .. Kita menjauhi yang jahat .. Namun .Adakah kita sudah lakukan yang baik . ?Tidak pula cukup .. Kita mencari perdamaian . Namun Adakah kita juga "berusaha" mendapatkannya . ? = Renungan Pagi, Singkapkanlah mataku, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Taurat-Mu.Aku ini orang asing di dunia, janganlah sembunyikan per
JNM <*> MALAM PESTA PUJIAN dan PENYEMBAHAN
Shalom, Yuuuk kita dateng di acara Malam Pesta Pujian dan Penyembahan, yang diadakan oleh Yehuda Gospel Ministry pada : Hari/ tanggal : Kamis, 15 juli 2006 Waktu : Pukul 19.00 wib Tempat : Kelapa Gading Trade Center [KTC], Lt 2 blok B. Jl Boulevard barat raya, Kelapa Gading Permai, Jakarta utara. Pembicara : Pdt Yoppi Hattu Kesaksian : Talita Daodo Malam pesta ini GRATIS, tanpa dipungut bayaran dan untuk siapa saja yg mengasihi Tuhan Yesus Kristus dan dijamin tidak akan menyesal deh. Bahkan pasti akan dapat BERKAT !!! JCBU __._,_.___ -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- Mailing List Jesus-Net Ministry Indonesia - JNM - Daftar : [EMAIL PROTECTED] Keluar : [EMAIL PROTECTED] Posting: jesus-net@yahoogroups.com If you have any comment or suggestion about this mailing list, to : [EMAIL PROTECTED] Bagi Saudara yang berdomisili di Amerika, saudara dapat bergabung dengan mailing list Keluarga Kristen USA (KK-USA) dengan mengirimkan email kosong ke [EMAIL PROTECTED] dan ikuti instruksi yang ada. -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "jesus-net" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___
JNM <*> Today's Bible Quote
From: Jeanne Kaligis "Only the Holy Spirit gives eternal life.Those born only once, with physical birth, will never receive this gift. But now I have told you how to get this true spiritual life" (John 6:63). Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup. Here we have no continuing city, but we seek one to come (Hebrews 13:14). Sebab di sini kita tidak mempunyai tempat tinggal yang tetap; kita mencari kota yang akan datang (Ibrani 13:14). "He will listen to the prayers of the destitute for He is never too busy to listen to their requests" (Psalm 102:17). "The Lord is fair in everything He does, and full of kindness. He is close to all who call on Him sincerely" (Psalm 145:17,18). Too much pride causes trouble. Be sensible and take advice. (Proverbs 13:10) Keangkuhan hanya menimbulkan pertengkaran, tetapi mereka yang mendengarkan nasihat mempunyai hikmat. The eternal God is our hiding place; he carries us in His everlasting arms.(Deuteronomy 33:27) "The fear of the Lord is the beginning of wisdom" (Psalms 111:10). "You are my hiding place; you will protect me from trouble and surround me with songs of deliverance" (Psalms 32:7). "Don't worry about anything; instead, pray about everything; tell God your needs and don't forget to thank Him for His answers" (Philippians 4:6). "My sheep recognize My voice, and I know them, and they follow Me. I give them eternal life and they shall never perish" (John 10:27). "As for you, the anointing you received from him remains in you, and you do not need anyone to teach you. But as his anointing teaches you about all things and as that anointing is real, not counterfeit -- just as it has taught you, remain in him" (1 John 2:27). "If any man will come after Me, let him deny himself, and take up his cross daily, and follow Me.For whosoever will save his life shall lose it: but whosoever will lose his life for My sake, the same shall save it" (Luke 9:23,24). "The LORD appeared to us in the past, saying: 'I have loved you with an everlasting love; I have drawn you with loving-kindness'" (Jeremiah 31:3). "If you confess with your mouth Jesus as Lord, and believe in your heart that God raised Him from the dead, you shall be saved" (Romans 10:8). "As for him who conquers, I will make him a pillar in the temple of my God; he will be secure, and will go out no more; he will have my new Name inscribed upon him" (Revelation 3:12). "As for me, this is My covenant with them,' says the LORD. 'My Spirit, who is on you, and My words that I have put in your mouth will not depart from your mouth, or from the mouths of your children, or from the mouths of their descendants from this time on and forever,' says the LORD"(Isaiah 59:21). "Wait for the Lord, and He will come and save you! Be brave, stouthearted and courageous.Yes, wait and He will help you" (Psalm 27:14). "Peace I leave with you; my peace I give you. I do not give to you as the world gives. Do not let your hearts be troubled and do not be afraid" (John 14:27). "Even though I walk through the valley of the shadow of death, I will fear no evil, for You are with me; Your rod and Your staff, they comfort me. You prepare a table before me in the presence of my enemies. You anoint my head with oil; my cup overflows" (Psalm 23:4,5). "The Lord is good, a refuge in times of trouble. He cares for those who trust in him" (Nahum 1:7). "The godly man is a good counselor because he is just and fair and knows right from wrong" (Psalm 37:30,31). " Fear not, for I am with you. Do not be dismayed. I am your God. I will strengthen you; I will help you; I will uphold you with My victorious right hand" (Isaiah 41:10). Our bodies are like tents that we live in here on earth. But when these tents are torn down, we know that God will give each of us a house in heaven, a home He Himself has made, which will last forever. (2 Corinthians 5:1) Karena kami tahu, bahwa jika kemah tempat kediaman kita di bumi ini dibongkar, Allah telah menyediakan suatu tempat kediaman di sorga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak dibuat oleh tangan manusia. "My grace is sufficient for thee: for my strength is made perfect in weakness. Most gladly therefore will I rather glory in my infirmities, that the power of Christ may rest upon me" (2 Corinthians 12:9). "Since He did not spare even His own Son for us but gave Him up for us all, won't He also surely give us everything else?" (Romans 8:32). "He has put His brand upon us -- His mark of ownership -- and given us His Holy Spirit in our hearts as guarantee that we belong to Him, and as the first installment of all that He is going to give us" (2 Corinthians 1:22). "Those who work hard sleep in peace; it is not important if they eat little or much. But rich people worry about their wea
JNM <*> Pemerintahan 1000 tahun; Agama Lain & Yesus Dicobai
From: [EMAIL PROTECTED] Pemerintahan 1000 tahun OPEN FORUM 061401 ASELAMAT DATANG DI FORUM TERBUKAMR. C: Kita punya pertanyaan yang berasal dari benua yang lain. Pertanyaan ini datang dari Mesir: Apakah Yesus akan datang dan memerintah selama 1000 tahun di bumi?Ini adalah ajaran yang banyak diajarkan di gereja-gereja pada hari ini yang mengaku mengajarkan Injil Kristen. Mereka mengajar bahwa orang-orang kudus akan diangkat (rapture), yaitu secara rahasia diangkat untuk bersama-sama dengan Kristus, dan kemudian Kristus akan kembali ke kota Yerusalem di Timur Tengah, dari sana Dia akan memerintah bersama umat-Nya di bumi yang sekarang ini selama 1000 tahun. Ada banyak orang-orang yang menunggu hal ini dengan persiapan secara besar-besaran. Ya, betapa indahnya kalau kita bisa memerintah bersama-sama dengan Kristus.Tetapi, kenyataannya hal ini sama sekali tidak mempunyai dasar yang benar di dalam Alkitab. Hal ini diambil dari beberapa ayat di Wahyu pasal 20, dimana Tuhan banyak menggunakan ungkapan "seribu tahun". Dan kalau kita memperhatikan ayat-ayat di Wahyu 20 tersebut dengan teliti dan berhati-hati, kita menemukan bahwa ungkapan "seribu tahun" adalah kiasan yang menunjukkan "kepenuhan" (completeness) dari jangka waktu yang Tuhan sudah tetapkan untuk sesuatu hal. Itu sama sekali tidak menunjuk kepada 1000 tahun secara harafiah. Di Wahyu 20:4 kita baca demikian:"Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya [beheaded] karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun."Jadi dalam keadaan jiwa, terpisah dari tubuh mereka, yang berarti mereka telah meninggal dunia, para martir memerintah bersama dengan Kristus selama 1000 tahun. Tetapi 1000 tahun di dalam Alkitab menunjuk kepada "kepenuhan" jangka waktu yang sudah ditetapkan Tuhan, ini bukan berarti persis jangka waktu 1000 tahun menurut jangka waktu di bumi. Dalam ayat ini dikatakan bahwa para martir tersebut sudah "mati", kepala mereka telah dipenggal (beheaded), dan sudah pasti mereka meninggal dunia pada waktu yang berbeda-beda. Jadi tidak mungkin kalau 1000 tahun disini menunjuk kepada 1000 tahun waktu di bumi secara harafiah. Lagipula ayat-ayat ini tidak mungkin mengajarkan bahwa Tuhan Yesus akan datang dan memerintah di bumi yang sudah dikutuk karena dosa ini.Tuhan sangat jelas dengan fakta bahwa "satu" dari hari-hari ini, akan menjadi hari yang terakhir, dimana Kristus akan datang "di atas awan-awan" di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya, dan orang-orang percaya yang masih hidup akan diangkat (rapture) ke atas awan untuk menyongsong Dia di angkasa (1 Tesalonika 4:17). Sedangkan orang-orang yang tidak diselamatkan akan dihadapkan kepada pengadilan, mereka sudah pasti akan ditemukan bersalah atas dosa-dosa mereka dan kemudian dibuang ke dalam hukuman yang kekal. Tuhan juga akan menghancurkan seluruh jagad raya ini dengan api (2 Petrus 3:10), dan menciptakan langit yang baru dan bumi yang baru, yang benar-benar suci dan disana tidak akan ada dosa lagi. Semua orang-orang percaya yang sudah diselamatkan selama 13,000 tahun (ini adalah umur bumi menurut Alkitab dari sejak pertama diciptakan), akan hidup dan memerintah bersama dengan Kristus disana untuk selama-lamanya.Tidak ada kemungkinan sama sekali bahwa Kristus dalam sekejap akan mengangkat umat-Nya secara rahasia sehingga secara tiba-tiba mobil-mobil yang sedang bergerak akan kehilangan supirnya dan saling bertabrakan, pesawat terbang yang berada di angkasa akan kehilangan pilotnya bila ia adalah seorang yang percaya, dll. dan kemudian mengumpulkan mereka semua di kota Yerusalem untuk memerintah bumi yang sudah dikutuk ini selama 1000 tahun. Itu adalah ide yang tidak mungkin. OPEN FORUM 120898SELAMAT DATANG DI FORUM TERBUKAPENANYA: Percayakah saudara bahwa kita sekarang hidup didalam masa millennium ?MR. C: Kata millenium adalah bahasa latin yang berarti 1000 tahun. Kita membaca tentang 1000 tahun di Wahyu pasal 20, dimana Tuhan berkata bahwa Iblis akan diikat selama 1000 tahun dan kemudian dilepas lagi untuk sedikit waktu lamanya. Di Wahyu 20:1-3 kita baca demikian:"Lalu aku melihat seorang malaikat turun dari sorga memegang anak kunci jurang maut dan suatu rantai besar di tangannya; ia menangkap naga, si ular tua itu, yaitu Iblis dan Satan. Dan ia mengikatnya seribu tahun lamanya, lalu melemparkannya ke dalam jurang maut, dan menutup jurang maut itu dan memeteraikannya di atasnya, supaya ia jangan lagi menyesatkan bangsa-bangsa, sebelum berakhir masa seribu tahun itu; kemudian dari pada itu ia akan dilepaskan untuk sedikit waktu lamanya." Bila kita mempel
JNM <*> Ibadah Penyembuhan? (tulisan Pdt Mangapul Sagala)
From: Neysa Natalia Rahardjo Ibadah Penyembuhan? (tulisan Pdt Mangapul Sagala)Utk direnungkan saja (baik oleh yang pro maupun kontra dgn Pdt Benny Hinn)...bukan utk memperpanjang debat. Semoga dapat menjadi berkat menjelang hari Jumat Agung& Paskah ini. ---IBADAH PENYEMBUHAN ?(www.mangapulsagala.com) Entah karena sedang kebingungan, seseorang bertanya:"Sebenarnya, masih ada nggak sih yang namanya penyembuhan dengan mukjizat? Jangan-jangan semua itu adalah rekayasa orang-orang tertentu?".Untuk itu, saya akan menjawab dengan tegas: "Masih ada. " Saya menyaksikan hal itu terjadi kepada orang tertentu. Selain itu, mohon izin menyampaikan fakta berikut ini. Ketika salah seorang bere saya (ponakan) mengalami penyakit yang sangat menakutkan, yang membuat ibunya terus menerus menangis dalam perjalanan ke RS, seorang hamba Tuhan berdoa dan berseru kepada Tuhan. Syukur, seketika itu juga terjadi mukjizat. Itu sebabnya, ketika tiba di RS St Carolus untuk memastikan kondisi anak itu, maka si ibu merasa sangat lega ketika dokter mengatakan tidak ada apa-apa.Bagi kita anak-anak Tuhan, tentu saja hal itu bukan sesuatu yang mengherankan. Jika kita membaca Alkitab, baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, kita dapat melihat bahwa Allah dapat melakukan penyembuhan secara langsung, tanpa melalui pelayanan medis, baik melalui hamba-hambaNya (nabi ataupun rasul), juga secara langsung oleh Tuhan Yesus. Jadi, kita tidak perlu ragu akan adanya penyembuhan melalui mukjizat.Jika demikian, apakah itu berarti bahwa setiap ada orang sakit, kita berdoa saja, atau bawa kepada hamba Tuhan untuk didoakan dan memohon mukjizat? Buat apa kita repot-repot jika Allah kita sanggup menyembuhkan?Dan lagi, bukankah Dia telah berjanji akan memberikan apa saja kepada mereka yang meminta dengan iman?Apakah seseorang yang pergi kepada dokter atau ke RS untuk penyembuhan, berarti mencermin kan kurang beriman? Tentu saja tidak demikian. Karena Tuhan Yesus dengan jelas mengatakan bahwa orang sakit memerlukan tabib (Mark.2:17; Mat.9:12; Luk.5:31). Artinya, kita harus bersyukur bahwa Dia telah mengaruniakan kepada anak-anakNya karunia sebagai dokter untuk mengobati mereka yang sakit. Dengan perkataan lain, kita seharusnya melihat bahwa dokter merupakan perpanjangan tangan Tuhan untuk menjamah dan menyembuhkan orang-orang sakit. Tentu, kita tidak boleh mengandalkan dokter, kita tetap mengandalkan Tuhan dalam tindakan tersebut.Itulah sebabnya, setiap anak-anak Tuhan yang berprofesi sebagai dokter, mereka bersyukur kepada Tuhan atas setiap keberhasilan pengobatan yang mereka lakukan. Setelah bapa mertua saya selesai dan dengan sukses dalam operasi besar, yaitu by pass jantung, maka sayamengatakan terimakasih kepada dokter tsb. Dengan cepat dokter itu mengatakan: "Jangan berterimakasih kepada saya, berterimakasihlah kepada Allah." Benar, Dialah sumber kesehatan, sumber ilmu kedokteran, dan juga satu-satunya yang berkuasa memberi kesembuhan.Namun demikian, dalam kondisi-kondisi tertentu, memang Allah mau mengintervensi langsung orang sakit tersebut melalui adanya mukjizat. Itu telah menjadi pengalaman banyak anak Tuhan di berbagai tempat. Lalu bagaimana dengan karunia penyembuhan yang ditegaskan oleh Alkitab? (1Kor.12:9). Hal itu ada di Perjanjian Lama, juga ada di Perjanjian Baru, yang kita kita yakini juga masih ada sampai sekarang 1.Kor.12:9). Jika kita bicara soal penyembuhan sebagai karunia (gift), maka kita harus bersikap hati-hati dan benar terhadap karunia itu.Artinya, itu adalah sebuah pemberian, yang akan dimiliki oleh si penerima ketika diberikan, tapiketika tidak diberikan, hal itu tidak akan dimilikinya. Lebih tegasnya, tidak ada jaminan bahwaseseorang itu pasti dapat menyembuhkan seseorang, SEKALIPUN DIA TELAH MEMILIKI KARUNIA PENYEMBUHAN ITU. Di dalam buku saya yang berjudul ROH KUDUS DAN KARUNIA-KARUNIA ROH saya mengutip pandangan theolog D.L. Baker, (yang pernah mengajar di STT Jakarta dan sekarang sebagai deputy warden di Tyndale House, Cambridge). Beliau menegaskan bahwa rasul Paulus sendiri, yang jelas memiliki karunia menyembuhkan (Kis.19:11-12), namun demikian, dia sendiri mengalami penyakit yang disebutnya "duri dalam daging" (2Kor.12:7-9).Sehubungan dengan ini, saya menyetujui apa yang pernah dituliskan oleh Pdt David Cho Yonggi dari Yoido Church Seoul Korea, sebuah Gereja yang sangat besar, atau barangkali terbesar di seluruh Korea. Dalam satu bulletin, beliau mengisahkan bahwa beliau pernah kecewa kepada Tuhan karena memerintahkan orang lumpuh untuk segera berjalan dan orang buta segera melihat. Namun hasilnya, tidak bisa. Mukjizat tidak ada.Melihat itu, dia merasa dipermalukan Tuhan. Kemudian, David Cho Yonggi mengisahkan: "Saya kembali ke hotel dengan sangat sedih dan juga bercampur perasaan marah. Dalam doa, saya berkata: "Tuhan, Engkau telah mempermalukan saya." Selanjutnya, dalam pergumulan itu, David Cho menjelaskan bahwa dia kemudian menyadari
JNM <*> Gods Work Ministry E-Mail
From: "Dwayne Savaya" <[EMAIL PROTECTED]> Gods Work Ministry Inspirational and Encouragement E-MailDear Friend,We should live our life in the manner that reflects what we believe in ourhearts. Our life's testimony should be the same whether if it's in the company of strangers or with those whom we've known a lifetime. We must beuniform in our walk with the Lord treating all people as we would want tobe treated and brightly shining our light of love and compassion so that all people will be drawn to God because of what they have seen through us.Be encouraged to live your life each day so that it's a reflection of whatGod has commanded in His word; to love God first and love your neighbor asyourself. (1 Peter 1:13-23) (Colossians 3:16-17) (Matthew 22:37-40)I hope you are encouraged and challenged by today's message to shine yourlight before all men that they may see your good works and glorify your Father in Heaven.SEEING JESUS IN MY MENTOR"...I am not seeking my own good but the good of many, so that they may besaved. Follow my example, as I follow the example of Christ." 1 Corinthians 10:33 and 11:1Jesus appeared to me again the other night. While I see Jesus often in theface of a mentor, I saw Jesus best in my Dad.Dad went to heaven nearly 11 years ago. But I saw his face so vividly, andhis tenor voice so flooded my dreams that when I woke it seemed Dad's presence lingered in the room. I stared into the darkness as a long forgotten old faith-song rang in my head: "Precious memories, how they linger. How they ever flood my soul. In the stillness of the midnight, precious sacred scenes unfold." As the song filled my heart, I surfed through long-ago images of my father's faith-mentoring.Dad actually homesteaded land in Canada, where he raised wheat and cattleover half of his life. Dad's arms were toil-hardened by years of heavy ranch work. He had the hands of a farmer and the soul of a poet. Six gradesmeasured his formal schooling, but not his learning. Until his death at ageeighty-five, Dad read voraciously. He wrote some, too, preserving some ofhis faith-thoughts in poetry.My father showed me Jesus over and over again. Everybody knew Dad's handshake was as good as any notarized contract. And when neighbors were sick, Dad was there. When bereavement struck. Dad was there. In the field,we took off our caps, and then offered thanks. A drunk stumbled into a church meeting and I saw my Dad sit down and put his arm around the man.Dad seemed to see the Almighty everywhere.After supper on many a frosty winter evening, Dad and I pulled on our parkas, mittens, and overshoes and trudged to the barn to finish a few chores. I singularly recall one night, when the hard, dry snow scrunched under our boots and the soft light of the lantern spilled across the whiteness. Dad stopped and pointed to the bright particles glistening at the rim of our pool of light. "Look how rich we are," he proclaimed, "Godhas up and scattered diamonds on our path."Another mentoring moment came late one spring as two storm fronts met overour ranchland at sunset. The sky displayed an awesome extravaganza of colorand motion. Dad took off his cap and stood transfixed as if in worship withthe swirling colors reflected in his eyes. Then he pulled me close and talked quietly of the power and majesty of the High King of Heaven.During the long, bitter Saskatchewan winters, our house was heated by an ornate, glass-windowed, coal-devouring heater. A brief moment of one long-ago winter night still stands vividly in my memory. Deep in the night I heard movement nearby and sleepily opened one eye. The glow from the heater, the only light in the room, danced across Dad's rounded shouldersand his tousled head. In his long-handled underwear, with the funny rump-line, Dad was kneeling by my bed in prayer.Today my heart is full. Dad showed me Jesus. I pray that some day when mychildren awaken in the night and remember me, their "precious memories" will stir thoughts of more than a dad who loves them, I hope they see a glimpse of Jesus.But we all, with open face beholding as in a glass the glory of the Lord, are changed into the same image from glory to glory, even as by the Spirit of the Lord. 2 Corinthians 3:18By Lynn AndersonRead and meditate on these scriptures:Matthew 11:28-30 Jesus declares "Come unto Me, all ye that labour and areheavy laden, and I will give you rest. Take My yoke upon you, and learn of Me; for I am meek and lowly in heart: and ye shall find rest unto yoursouls. For My yoke is easy, and My burden is light."1 Peter 1:13-16 "Wherefore gird up the loins of your mind, be sober, andhope to the end for the grace that is to be brought unto you at the revelation of Jesus Christ; As obedient children, not fashioning yourselvesaccording to the former lusts in your ignorance: But as He which hath called you is holy, so be ye holy in all manner of conversation; Because i
JNM <*> Semua Butuh Perhatian; Masa Lalu Jangan ... & Sebelum Kamu.....
From: PD Immanuel "Semua Butuh Perhatian"Apabila dilihatnya pasukan, pasang-pasangan orang berkuda, pasukan keledai, pasukan unta, maka haruslah diperhatikannya sungguh-sungguh, dengan penuh perhatian. (Yesaya 21:7) Bagaimana dengan kita .? Yang mana yang kita perhatikan .? Apakah hanya pasukan berkuda .? Sementara . Pasukan keledai tidak kita perhatikan .? Pasukan unta tidak kita perhatikan .? Bukankah kita . Sering jatuh karena kerikil .? Mari kita renungkan . === From: PD Immanuel "Masa Lalu Jangan Jadikan Batu Sandungan"Bukankah Ia ini anak tukang kayu? Bukankah ibu-Nya b ernama Maria dan saudara-saudara-Nya: Yakobus, Yusuf, Simon dan Yudas? Dan bukankah saudara-saudara-Nya perempuan semuanya ada bersama kita? Jadi dari mana diperoleh-Nya semuanya itu?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. ( Matius 13:55-57a ) Lalu mereka kecewa . Dan menolak Dia . Ya Adakah kita . Juga lakukan hal yang sama . ? Menilai orang .. Lebih berdasar pada masa lalunya .. ? Lebih berdasar pada asal-usulnya . ? Dengan sedikit mengabaikan keadaannya sekarang . ? Kenapa . ? Adakah itu karena .. Masa lalu kita lebih bersinar dari masa lalunya .. ? Lebih benar dari masa lalunya .. ? Lebih bersih dari masa lalunnya .. ? Kenapa .. ? Adakah itu karena Sekarang dia le bih bersinar dari kita . ? Sekarang dia lebih benar dari kita . ? Lebih bersih dari kita . ? Mengapa . Dia kita tolak karena masa lalunya .. Sedangkan kita banggakan masa lalu kita . ? Adakah saat ini .. Kita hidup di masa lalu . ? Atau . Kita berjejak di masa sekarang . ? Jadi .. Manakah yang lebih kita lihat . ? === From: PD Immanuel Sebelum Kamu Menceraikanku, Gendonglah AkuPada hari pernikahanku,aku membopong istriku. Mobil pengantin berhenti didepan flat kami yang cuma berkamar satu. Sahabat-sahabatku menyuruhku untuk membopongnya begitu keluar dari mobil. Jadi kubopong ia memasuki rumah kami.Ia kelihatan malu-malu. Aku adalah seorang pengantin pria yang sangat bahagia.Ini adalah kejadian 10 tahun yang lalu.Hari-hari selanjutnya berlalu demikian simpel seperti secangkir air bening. Kami mempunyai seorang anak, saya terjun ke dunia usaha dan berusaha untuk menghasilkan banyak uang. Begitu kemakmuran meningkat, jalinan kasih diantara kami pun semakin surut. Ia adalah pegawai sipil. Setiap pagi kami berangkat kerja bersama-sama dan sampai dirumah juga pada waktu yang bersamaan.Anak kami sedang belajar di luar negeri. Perkawin an kami kelihatan bahagia. Tapi ketenangan hidup berubah dipengaruhi oleh perubahan yang tidak kusangka-sangka.Dew hadir dalam kehidupanku.Waktu itu adalah hari yang cerah.Aku berdiri di balkon dengan Dew yang sedang merangkulku. Hatiku sekali lagi terbenam dalam aliran cintanya. Ini adalah apartment yang kubelikan untuknya.Dew berkata , "Kamu adalah jenis pria terbaik yang menarik para gadis."Kata-katanya tiba-tiba mengingatkanku pada istriku. Ketika kami baru menikah,istriku pernah berkata, "Pria sepertimu,begitu sukses,akan menjadi sangat menarik bagi para gadis."Berpikir tentang ini, Aku menjadi ragu-ragu. Aku tahu kalo aku telah menghianati istriku. Tapi aku tidak sanggup menghentikannya. Aku melepaskan tangan Dew dan berkata, "Kamu harus pergi membeli beberapa perabot, O.K.?.Aku ada sedikit urusan dikantor"Kelihatan ia jadi tidak senang karena aku telah berjanji menemaninya.Pada saat tersebut, ide perceraian menjadi semakin jelas dipikiranku walaupun kelihatan tidak mungkin. Bagaimanapun,aku merasa sangat sulit untuk membicarakan hal ini pada istriku. Walau bagaimanapun ku jelaskan, ia pasti akan sangat terluka. Sejujurnya,ia adalah seorang istriyang baik. Setiap malam ia sibuk menyiapkan makan malam. Aku duduk santai didepan TV. Makan malam segera tersedia. Lalu kami akan menonton TV sama-sama. Atau aku akan menghidupkan komputer,membayangkan tubuh Dew. Ini adalah hiburan bagiku.Suatu hari aku berbicara dalam guyon, "Seandainya kita bercerai, apa yang akan kau lakukan? "Ia menatap padaku selama beberapa detik tanpa bersuara. Kenyataannya ia percaya bahwa perceraian adalah sesuatu yang sangat jauh darinya. Aku tidak bisa membayangkan bagaimana ia akan menghadapi kenyataan jika tahu bahwa aku serius. Ketika istriku mengunjungi kantorku, Dew baru saja keluar dari ruanganku.Hampir seluruh staff menatap istriku dengan mata penuh simpati dan berusaha untuk menyembunyikan segala sesuatu selama berbicara dengan ia. Ia kelihatan sedikit kecurigaan. Ia berusaha tersenyum pada bawahan-bawahanku. Tapi aku membaca ada kelukaan di matanya. Sekali lagi, Dew berkata padaku," He Ning, ceraikan ia, O.K.? Lalu kita akan hidup bersama." Aku mengangguk. Aku tahu aku tidak boleh ragu-ragu lagi. Ketika malam itu istriku menyiapkan makan ma
JNM <*> Juli 11 -- PEMERIKSAAN ROHANI
From: "e-RH" <[EMAIL PROTECTED]> Tanggal: Selasa, 11 Juli 2006Bacaan : Amsal 4:20-27Setahun: Mazmur 1-3; Kisah Para Rasul 17:1-15Nats : Ujilah aku, ya Tuhan (Mazmur 26:2)Judul: PEMERIKSAAN ROHANIJika boleh memilih, kemungkinan besar saya tidak akan ke dokter dengan senang hati untuk menjalani pemeriksaan fisik. Saya cenderung menganggap bahwa semuanya baik-baik saja dan tidak mau merepotkan dokter saya tentang itu. Namun, karena istri saya seorang perawat,saya tidak punya pilihan. Saya menjalani pemeriksaan kesehatan secara teratur.Jika boleh memilih, kebanyakan dari kita juga agak takut dengan pemeriksaan kesehatan rohani. Lagi pula, jika memeriksa roh kita dengan sangat cermat, kita mungkin perlu mengubah satu atau dua kebiasaan. Kita barangkali membutuhkan semacam "pemotongan perilaku".Saya menyarankan agar kita mengatasi keengganan. Dengan tuntunan Allah, marilah kita menjalani pemeriksaan kesehatan rohani. Pakailah Amsal 4:20-27 sebagai daftar pemeriksaan.Telinga (ayat 20): Apakah kita mendengar firman Allah dengan jelas dan memahaminya? Apakah kita menjalankan apa yang dikatakan didalamnya?Mata (ayat 21,25): Apakah kita senantiasa memerhatikan ajaran yangakan menuntun kita menuju kebenaran?Hati (ayat 23): Apakah kita menjaga hati dari yang jahat?Lidah (ayat 24): Apakah mulut kita jujur dan murni?Kaki (ayat 26): Apakah kita sedang berjalan lurus menuju kebenaran Allah tanpa ragu?Bagaimanakah hasil pemeriksaan rohani Anda? Apakah dari pemeriksaan itu Anda melihat ada bagian-bagian yang perlu dibenahi? Pemeriksaan rohani yang teratur akan membantu memulihkan vitalitas rohani Anda --JDB PEMERIKSAAN KESEHATAN ROHANI MERUPAKAN KUNCI MENUJU KESEHATAN ROHANIe-RH versi web: http://www.glorianet.org/rh/072006/11.htmle-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2006/07/11/Ayat Alkitab: http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Amsal+4:20-27 Amsal 4:20-2720 Hai anakku, perhatikanlah perkataanku, arahkanlah telingamu kepada ucapanku;21 janganlah semuanya itu menjauh dari matamu, simpanlah itu di lubuk hatimu.22 Karena itulah yang menjadi kehidupan bagi mereka yang mendapatkannya dan kesembuhan bagi seluruh tubuh mereka.23 Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.24 Buanglah mulut serong dari padamu dan jauhkanlah bibir yang dolak-dalik dari padamu.25 Biarlah matamu memandang terus ke depan dan tatapan matamu tetap ke muka.26 Tempuhlah jalan yang rata dan hendaklah tetap segala jalanmu.27 Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, jauhkanlah kakimu dari kejahatan.Bacaan Alkitab Setahun: http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Mazmur 1-3; Kisah 17:1-15 Diterjemahkan oleh Yayasan Gloria dengan izin Hak Cipta (c) pada RBC Ministries __._,_.___ -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- Mailing List Jesus-Net Ministry Indonesia - JNM - Daftar : [EMAIL PROTECTED] Keluar : [EMAIL PROTECTED] Posting: jesus-net@yahoogroups.com If you have any comment or suggestion about this mailing list, to : [EMAIL PROTECTED] Bagi Saudara yang berdomisili di Amerika, saudara dapat bergabung dengan mailing list Keluarga Kristen USA (KK-USA) dengan mengirimkan email kosong ke [EMAIL PROTECTED] dan ikuti instruksi yang ada. -=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=- SPONSORED LINKS Arizona regional multiple listing service United regional health care system Anda networks YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group "jesus-net" on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. __,_._,___