JNM * Selamat berlebaran dengan KELAHIRAN BARU

2007-10-18 Terurut Topik pttwr
From: DPK PDS KOREA 

Selamat berlebaran dengan KELAHIRAN BARU

Kelahiran baru
Beberapa hari yang lalu, saya dikejutkan akan pernyataan seorang Pendeta bahkan 
beliau sudah menjadi Dosen dari sebuah Sekolah Alkitab, namun beliau mengatakan 
bahwa Definisi tentang kelahiran baru itu belum beliau ketahui.
Menurut pengamatan saya, kemungkinan hal yang sama terjadi juga di mana mana, 
ada banyak saudara saudara kita yang seiman pun belum mengetahui Definisi 
tentang kelahiran baru itu.

Ada Gereja tertentu yang mengatakan bahwa orang yang telah lahir baru itu harus 
bisa berbahasa lidah hal seperti ini bukanlah suatu definisi yang tepat, 
karena Iblis pun bisa melakukan hal seperti itu, Iblis bisa melakukan sesuatu 
mirip dengan apa yang dilakukan oleh Malaikat Malaikat Terang, bacalah di 2 
Korintus 11:14 yang demikian bunyinya Hal itu tidak usah mengherankan, sebab 
Iblis pun menyamar sebagai malaikat Terang.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Ini penjelasannya yang ditulis di dalam BIBLE 
(BASIC INFORMATION BEFORE LEAVING EARTH) di 2 Korintus 11:13 yang demikian 
bunyinya Sebab orang orang itu adalah rasul-rasul palsu, pekerja pekerja 
curang, yang menyamar sebagai rasul-rasul Kristus, dari mana kita bisa 
mengetahui akan hal itu? Kita sebagai orang Kristen kan tidak boleh menghakimi 
saudara seiman kita sendiri, dan juga menghakimi orang orang lain. 

Dalam hal ini, kita memang memiliki keterbatasan karena kita semua itu adalah 
manusia biasa saja, tetapi marilah kita memakai Alkitab untuk mengenal buah 
buahnya, bacalah di Injil Matius 7:16 yang demikian bunyinya Dari buahnyalah 
kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri 
atau buah ara dari rumput duri?, dari Ayat Bible itulah kita bisa mengetahui 
bahwa bukan Bahasa Lidah yang menentukan bahwa orang itu telah lahir baru 
atau tidak, melainkan hasil yang bisa kita lihat, apakah orang tersebut telah 
berhasil mewartakan injil dan bisa menuntun orang lain untuk mengikut Tuhan 
Yesus Kristus atau tidak, maksudnya yaitu apakah orang lain itu telah bisa 
melihat kerajaan Tuhan atau tidak, itulah tujuan yang sebenarnya, karena Tuhan 
Yesus sendiri telah berkata di Injil Yohanes 3:3 Aku berkata kepadamu, 
sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat 
Kerajaan Tuhan.

Jadi tujuan dari Kelahiran Baru itu adalah melihat Kerajaan Tuhan dan masuk ke 
dalam kerajaan Tuhan itu sendiri, hal ini bukan melalui Bahasa Lidah dan cara 
cara yang aneh aneh, dan telah dijelaskan oleh Tuhan Yesus di Injil Yohanes 3:5 
- 6 Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air 
dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Tuhan. Apa yang dilahirkan dari 
daging, adalah daging dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh. Janganlah 
engkau heran, karena AKU berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali. Angin 
bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu 
dari mana ia dating atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap tiap 
orang yang lahir dari Roh.

Nikodemus yang telah menyandang gelar sebagai Pemimpin Agama Yahudi pun tidak 
mengetahui akan hal itu, mirip sekali dengan keterangan yang saya dapat dari 
teman saya yang telah menjabat sebagai Dosen dari Sebuah Seminari itu, tetapi 
apa Jawaban dari Yesus? Bacalah di Injil Yohanes 3:10 - 21 Engkau adalah 
pengajar Israel, dan engkau tidak mengerti hal hal itu? Aku berkata kepadamu, 
sesungguhnya kami berkata kata tentang apa yang kami ketahui dan kami bersaksi 
tentang apa yang kami lihat, tetapi kamu tidak menerima kesaksian kami. Kamu 
tidak percaya, waktu Aku berkata kata dengan kamu tentang hal hal duniawi, 
bagaimana kamu akan percaya, kalau Aku berkata kata dengan kamu tentang hal hal 
sorgawi? Tidak ada seorang pun yang telah naik ke sorga, selain dari pada DIA 
yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia. Dan sama seperti Musa 
meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan. 
Supaya setiap orang yang percaya kepadaNYA beroleh hidup yang kekal. Karena 
begitu besar kasih Tuhan akan dunia ini, sehingga IA telah mengaruniakan 
AnakNYA yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada NYA tidak binasa, 
melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Tuhan mengutus Anak NYA ke dalam 
dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkan nya oleh DIA. 
Barangsiapa percaya kepadaNYA, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak 
percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama 
Anak Tunggal Tuhan. Dan inilah hukuman itu: Terang telah datang ke dalam dunia, 
tetapi manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan 
perbuatan mereka jahat. Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan 
tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan perbuatannya yang jahat itu 
tidak Nampak; tetapi barangsiapa melakukan yang benar, ia datang kepada terang, 
supaya menjadi nyata, bahwa perbuatan perbuatannya dilakukan dalam 

JNM * Kisah si Embah; Penyabung ayam Motivasi yg keliru

2007-10-18 Terurut Topik pttwr
From: [EMAIL PROTECTED]

Kisah si Embah

 
1 Timotius 5:4 Tetapi jikalau seorang janda mempunyai anak atau cucu, hendaknya 
mereka itu pertama-tama belajar berbakti kepada kaum keluarganya sendiri dan
membalas budi orang tua dan nenek mereka, karena itulah yang berkenan kepada 
Tuhan.

Aku mengenal seorang kakek, yang biasa kami  panggil dengan sebutan Embah,
beliau tinggal seorang diri dirumah yang  cukup besar, apalagi jika hanya 
ditinggal seorang diri saja. Usia Embah kira-kira tujuh puluh lima tahun tapi 
beliau masih kuat kepasar dan jalan jauh.

Si Embah tinggal seorang diri bukan karena tidak mempunyai keluarga, tapi 
alasan si Embah di sewakan satu rumah dikarenakan anak-anaknya mencintainya.

Suatu hari si Embah mendatangiku, memintaku untuk mengabarkan anaknya kalau
si Embah sakit perut sejak kemarin malam, dan beberapa hari yang lalu Embah
terjatuh di tangga depan rumah.

Si Embah  keras kepala, tidak bisa ditegur, sedikit-sedikit tersinggung, 
anak-anaknya sudah tidak tau lagi bagaimana harus bersikap kepada si Embah.
Kalau  anak kandung saja tidak cocok dan sudah pada menyerah tdiak mampu
menghadasi ayah mereka, apalagi para menantu ?, begitulah informasi yang aku 
dapat dari anak tertua si Embah.

Salah satu kebiasaan si Embah yang membuat anak-anaknya pusing tujuh keliling, 
si Embah   hobby menghilang, sedikit saja tersinggung dengan sikap atau 
perkataan anak-anak atau menantunya, si Embah langsung menghilang.

Pernah kejadian, si Embah yang saat  itu tinggal dirumah anaknya yang di Jawa, 
tiba-tiba menghilang ! ternyata si Embah ngambek ! Tentu saja, dengan 
menghilangnya si Eembah membuat keluarga panik tapi beberapa waktu kemudian 
embah sudah ada ditempat anaknya yang ada di Kalimantan.

Sahabat,
Didalam keluarga kami,saya bukanlah anak yang punya berkelakuan manis,
justru  anak yang  KERAS KEPALA dan PEMBERONTAK ! baik kepada orang tua
maupun kakak dan adik saya dan saya yakin banyak hati yang telah saya lukai
selama ini dan saya bersyukur keluarga saya begitu mencintai saya.

Puji Tuhan, bersamaan dengan waktu  Roh Kudus menuntun saya, untuk membuat
saya mengerti,  . . . kebahagiaan  dan suka cita orang tua, bukan semata-mata 
dikarenakan anak-anak membanjiri mereka dengan materi tapi yang mereka butuhkan 
adalah CINTA  dan PERHATIAN dari anak-anaknya ?.

Saya masih ingait, ketika saya masih kuliah, di hari  ulang tahun pernikahan 
orang tua saya, lewat pos saya mengirim kartu ucapan untuk ulang tahun 
pernikahan mereka, padahal saya tinggal dirumah yang sama :)

Bapak dan Ibu saya menangis saat membaca kartu ucapan dari saya yang isinya
sangat singkat, . . . saya berjanji, tidak akan pernah membiarkan bapak
dan Ibu tinggal di PANTI JOMPO ! ! .

Sahabat,
Mencintai dan menghormati orang tua, adalah Perintah Tuhan yang tidak boleh di 
toleransi.
Semua orang PASTI menjadi tua ! Tidak mungkin kita muda dan sehat 
selama-lamanya kan ? Anda dan saya, juga akan menjadi tua :)

Bagaimana hubungan anda saat ini dengan orang tua ? Sebelum terlambat,
katakan betapa anda  begitu mencintai mereka dan keberhasilan yang anda
saat ini, semua karena doa dari mereka!.

Keluaran 20:12  Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah
yang diberikan TUHAN, Tuhanmu, kepadamu. 
===
From: [EMAIL PROTECTED]
Kisah seorang PENYABUNG AYAM

Pengkhotbah 2:11  Ketika aku meneliti segala pekerjaan yang telah dilakukan 
tanganku dan segala usaha yang telah kulakukan untuk itu dengan jerih payah, 
lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin; memang 
tak ada keuntungan di bawah matahari.

Budi sahabatku yang  bekerja sebagai supir angkot, sangat berharap  di hari
Kemenangan bagi seluruh Umat Muslim, bisa beristirahat, tapi sang paman 
sekaligus pemilik angkot memaksanya untuk tetap menarik angkot dihari lebaran 
kedua.

Dari pada bengong di kos, malam itu aku memilih menemaninya narik angkot, dan 
dengan mimik penuh kekesalan Budi membuka pembicaraan, aku kesal sekali dengan 
pamanku, aku dipaksa narik angkot malam ini, sementara si Paman pergi ngumpul 
dengan teman-temannya, SABUNG  AYAM !.

Kebiasaan main judi dengan nyabung ayam, membuat paman si Budi jadi lupa waktu 
dan lupa keluarga.Sungguh aneh, setiap kali anaknya minta uang untuk biaya 
sekolah, si paman selalu bilang tidak ada uang, tapi kalau untuk main judi, 
selalu punya uang !. Sepupunya Budi, terancam tidak bisa melanjut ke 
Universitas, gara-gara ayahnya tergila-gila main judi.

Perlakuan untuk sang ayam yang dijagokan, sungguh luar biasa ! Satu minggu
sebelum disabung, si Ayam dimasukkan ke dalam keranjang yang  telah dilengkapi 
kelambu.Pagi hari si Ayam sudah di mandikan, diberi makan madu dengan cara 
disuapin ke mulut ayam :). Setelah ayam mandi dan kenyang, baru sipemilik ayam 
mandi dan makan ! Padahal selama ini  anak sendiri saja belum pernah dimandikan 
dan disuapin, tapi  untuk si Ayam apapun dilakukan :(.

Kalau saja Pamannya si  Budi berhikmat  dalam 

JNM * Ke kanak kanakan; Sahabat yang baik,.... Dasar PELACUR ! ! !

2007-10-18 Terurut Topik pttwr
From: [EMAIL PROTECTED]

Ke kanak kanakan

1 Korintus 13:11 Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, 
aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang 
sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.

Saat menunggu bus jemputan kantor, dari halte aku melihat pemandangan yang  
sangat tidak patut untuk dicontoh ! Beberapa anak lelaki, sekitar sepuluh 
sampai dua belas tahun balapan motor, bergaya seperti pembalap yang biasa kita 
lihat ditayangkan di televisi. Sementara banyak Bus yang berukuran besar [bus 
berukuran bus untuk parawisata], truk, mobil kecil dan motor berlalu lalang di 
jalanan yang lebarnya tiga meter dan satu arah.

Tentu saja apa yang mereka lakukan, tidak hanya bisa melukai diri mereka 
sendiri tapi juga melukai  pejalan kaki yang melintas dijalan itu.

Sambil ketawa-ketawa, mereka ber adu ketangkasan; berdiri di atas motor sambil 
membuka tangannya lebar-lebar dalam kondisi motor berjalan dengan kencang 
[seperti di film Titanic], yang lainnya, tiduran di kursi motor dan kakinya 
yang dipakai untuk  mengatur jalannya motor, dan beraneka ragam gaya yang dapat 
membahayakan diri mereka sendiri.

Orang yang ada dihalte pada geleng-geleng kepala, antara gemas dan jengkel aku 
berkata kepada teman yang biasa menunggu bus di halte,anak remaja itu tidak 
tau, orang tuanya akan menangis kalau dia sampai celaka atau meninggal karena 
kelakukan konyol kayak gitu !.

Kalau saja para remaja itu menyalurkan bakatnya di waktu dan tempat yang benar, 
di arena sirkuit yang memang tempat untuk mengasah ketampilan, serta menekuni 
hobby balap di jalur yang tepat maka ceritanya pasti  jauh berbeda, ada peluang 
mendapatkan prestasi yang membanggakan. Para  remaja ini mencari perhatian tapi 
dengan cara yang salah dan merugikan diri sendiri.

Sahabat,
Orang dewasapun sering bertindak seperti anak laki-laki yang saya lihat di
jalanan, berbuat sesuatu tanpa melihat resiko yang ada didepan mata.Bayak
diantara orang dewasa, usia  kepala tiga atau kepala empat, tapi kelakuan masih 
seperti anak remaja yang berumur dua belas tahun !

Kita memang tidak balapan motor di jalan raya, bergaya seperti pembalap tapi 
kelakuan kita sama tidak jauh berbeda dari anak-anak itu. Mencari perhatian dan 
berprilaku kekanak-kanakan.

Pulang kerumah setelah terdengar ayam berkokok; lebih memilih berlama-lama di 
Pub atau diskotik dari pada dirumah bersama keluarga. Mabuk-mabukan, main judi 
dan sampai dirumah istri dan anak-anak jadi korban kekerasan.

Bukan hanya anak kecil yang  berlari-lari sambil menangis, mencari Ayah atau 
Ibunya  saat kakinya terluka karena terjatuh diparit. Orang dewasapun sering 
seperti itu, kalau sudah dapat masalah baru Histeris berteriak-teriak cari 
pertolongan dari Tuhan.

Rasul Paulus berkata,Sekarang, sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan 
sifat kanak-kanak itu. . . .

Mari kita bercermin, apakah kita sudah dewasa atau masih kanak-kanak ?

From: [EMAIL PROTECTED]

Sahabat yang baik, tidak mengenal istilah BOSAN

 
Yohanes 15:13 Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang 
memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.

Aku mengenal Pia tidak hanya dalam kurun waktu satu atau dua bulan, tapi sudah 
lima tahunan kami menjalin persahabatan.Selama ini baik Pia atau saya tidak 
pernah ada rahasia, buat saya pribadi  Pia sudah seperti saudara sendiri dan 
Pia pun mempunyai perasaan yang sama.

Sekitar dua tahun yang lalu Pia pergi meninggalkan kota dimana kami dipertemu 
kan,tapi  sekalipun kami dipisahkan oleh jarak yang lumayan jauh untuk 
ditempuh, kami tetap menjalin  komunikasi yang baik ; baik lewat email, sms 
atau telephone.

Pia termasuk orang yang sulit bergaul, dan tertutup pada orang sekitarnya.
Aku sangat tau sifatnya, karena itu diawal kepindahannya, aku sering kali
menerima telephone atau sms yang judulnya, KESEPIAN.

Dalam  satu minggu ini, Pia bisa menelhponku tiga sampai empat kali dalam satu 
hari. Saat ini Pia sedang terluka ! tanpa dia berceritapun aku tau sahabatku 
sedang terluka, dari isak tangisnya aku bisa merasakan sahabatku sedang 
kehilangan pegangan, sepanjang percakapan kami dia lebih banyak menangis 
dibanding berbicara.

Aku tidak punya teman disini,jelas Pia disela-sela tangisnya
Aku punya kakak di sini, tapi dia sama sekali tidak mengerti isi hatiku, 
tambah Pia dan masih tetap menangis

Setelah Pia mulai tenang aku berkata,kamu lupa kalau kamu punya aku, sahabatmu 
!  tidak benar kalau kamu katakan bahwa saat ini  kamu sendirian.

Kamu memang sahabatku, tapi suatu waktu kamu pasti akan BOSAN mendengar
ceritaku, jawab Pia dengan suara pelan.

Sambil menarik nafas aku berkata dengan tegas  padanya,seorang sahabat yang 
baik, tidak mengenal kata  BOSAN; seorang sahabat yang baik selalu punya hati 
terhadap sahabatnya !.

Sahabat,
Setiap orang pasti punya sahabat bukan ? ada yang membina persahabatan sejak 
mereka masih belum masuk sekolah 

JNM * Rukun adalah tempat berkat Tuhan...; Melaksanakan murka Tuhan Kontroversi

2007-10-18 Terurut Topik pttwr
From: [EMAIL PROTECTED] 

Rukun adalah tempat berkat Tuhan dicurahkan
 
Mazmur 
133:1. Nyanyian ziarah Daud. Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila 
saudara-saudara diam bersama dengan rukun! 

133:2 Seperti minyak yang baik di atas kepala meleleh ke janggut, yang meleleh 
ke janggut Harun dan ke leher jubahnya.

133:3 Seperti embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung Sion. Sebab 
ke sanalah TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya. 

London 

Hidup rukun dengan sesama bisa menyelamatkan Anda dari serangan jantung. Inilah 
hasil studi terhadap 9.000 pegawai negeri sipil Inggris yang dibuat Archives of 
Internal Medicine. Laporan yang dikutip Reuters, Rabu (10/10), menemukan bahwa 
stres, permusuhan, dan hubungan yang diwarnai pertengkaran dapat meningkatkan 
risiko penyakit jantung. Peluang terkena serangan jantung dan nyeri dada pada 
orang yang terlibat dalam hubungan jelek dengan sesama meningkat 34 persen 
dibandingkan orang yang hidup rukun dengan teman atau pasangan. Kondisi 
jantung seseorang tampaknya dipengaruhi oleh hubungan dekat yang negatif. Kami 
menunjukkan bahwa aspek negatif sebuah hubungan ternyata berkaitan dengan 
penyakit jantung koroner, tulis para peneliti. Riset lain menunjukkan bahwa 
hubungan sosial yang lebih baik dapat menyehatkan jantung.(REUTERS/BSW)  

Shalom/mig/

==

From: hesti biaktika 

‘MELAKSANAKAN MURKA TUHAN’

Lima belas tahun yang lalu, ketika saya masih Muslim, saya sudah bisa berkata 
begini :
“Gue gak setuju sama Imam Khomeini. Kalau memang Salman Rusdhi (dengan bukunya 
“Ayat-ayat Setan”) menghujat Tuhan, ya biar saja Tuhan yang membunuhnya, kenapa 
kita harus capek-capek membunuhnya?”

Karena teman-teman yang saya ajak bicara ini yang satu Kristen, yang satu 
Katolik, maka mereka jawab begini : “Makanya hes, pohon yang baik dilihat dari 
buahnya……”

Nah setelah saya empat belas tahun jadi Kristen, saya melihat banyak orang 
Kristen tidak mempunyai tingkat pengertian yang lebih tinggi dari Imam 
Khomeini. Kalau melihat pendosa, atau orang yang dituduh melakukan dosa, mereka 
bilang begini : “Kita harus menganiaya orang itu…..kita harus melaksanakan 
murka Tuhan….ini demi kebaikan.”

Tingkat pengertian seperti ini, apa bedanya dengan Imam Khomeini, apa bedanya 
dengan teroris? Teroris juga melakukan kejahatan demi kebaikan. Bahkan menurut 
saya, teroris-teroris itu lebih baik dari kita. Lho kenapa? Bayangkan, mereka 
mau capek-capek sekolah pilot bertahun-tahun hanya untuk bunuh diri, itupun 
demi bangsa lain, yaitu bangsa Palestina. Lho baik kan? Kita mana mau? Lalu 
dimana letak kesalahan teroris? Kesalahannya, mereka berdiri di atas 
kebenarannya sendiri. Lho, persis ya seperti kebanyakan orang Kristen, berdiri 
di atas kebenarannya sendiri?

Jesus tidak berpesan : “Di dalam dunia, kamu akan menjadi penganiaya…”. Tapi 
Jesus berpesan ; “Di dalam dunia, kamu akan menderita aniaya, tetapi kuatkanlah 
hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.”

Jadi orang-orang Kristen yang masih menganiaya ini harus bertanya kepada 
dirinya sendiri, dengan pertanyaan yang mungkin agak ekstrim; “benarkah aku 
adalah orang Kristen?” Karena seharusnya orang Kristen itu dianiaya, dan bukan 
menganiaya….seharusnya orang Kristen itu ‘berlian’ dan bukan ‘batu amril’…….

Orang-orang Kristen memang banyak menjadi korban kejahatan, tapi bagian kita 
adalah meningkatkan manusia roh kita, belajar terus Firman Tuhan, dan minta 
Tuhan terus membereskan diri kita dari sikap hati, cara berpikir, sampai 
perkataan dan perbuatan kita. Soal orang lain bahkan penganiaya kita, itu 
urusan Tuhan, penghakiman itu urusan Tuhan, pendidikan orang lain itu urusan 
Tuhan.

GBU
Hesti

From: hesti biaktika 

KONTROVERSI

Yoh 7; 40-43
Beberapa orang di antara orang banyak, yang mendengar perkataan-perkataan itu 
berkata : “Dia ini benar-benar nabi yang akan datang”. Yang lain berkata : “Ia 
ini Mesias.” Tetapi yang lain berkata: “Bukan, Mesias tidak datang dari 
Galilea! Karena Kitab Suci mengatakan, bahwa Mesias berasal dari keturunan Daud 
dan dari Kampung Betlehem, tempat Daud dahulu tinggal.” Maka timbullah 
pertentangan di antara orang banyak karena Dia.

Yoh 9; 16
Maka kata sebagian orang-orang Farisi itu; “Orang ini tidak datang dari Tuhan, 
sebab Ia tidak memelihara hari Sabat”. Sebagian pula berkata : “Bagaimanakah 
seorang berdosa dapat membuat mujizat yang demikian?” Maka timbullah 
pertentangan di antara mereka.

Sejak 2000 tahun yang lalu sampai sekarang Jesus selalu menjadi kontroversi di 
tengah-tengah masyarakat. Ada yang berkata Dia adalah nabi, ada yang berkata 
Dia adalah Mesias, sampai ada pula yang mengatakan “Dengan kuasa penghulu setan 
Ia mengusir setan” (Mat 9; 34). Sampai hari ini, kita mengatakan Jesus adalah 
Tuhan, ada yang mengatakan Jesus cuma nabi, ada yang mengatakan Jesus cuma 
orang baik. Ada yang mengatakan bukan Jesus yang disalib melainkan 

JNM * Pimpin ke Kalvari . ( Lead Me to Calvary )

2007-10-18 Terurut Topik pttwr
From: albert 


This email is autoplay .

Lead Me to Calvary - pimpin ke Kalvari.








Syair lagu ini adalah cetusan iman  dari seorang wanita yang rela merawat 
adiknya yang sakit bertahun-tahun.  
Merawat adiknya yang serupakan salib*  buat Jennie Evelyn Hussey . Pada waktu, 
itu ia membuat  cetusan pergumulan  imannya  melalui syair lagu ini .  Dengan 
mengenang selalu peristiwa Getsemane , dengan mengenang  penderitaan Kristus 
yang rela sengsara dan mati dikayu salib  di Kalvari buat kita, kita akan 
merasakan betapa kasih  Kristus pada kita . Betapa mulianya ! Jika dibandingkan 
dengan Dia  , beban kita akan terasa ringan .  Dengan pimpinan Kristus  beban 
itu pasti terasa ringan . Mintalah selalu pimpinan Kristus dengan doa !


 




Musik nya merupakan karya terakhir dari komponis William J. Kirkpatrick, 
menjelang ia dipanggil Tuhan .




Syair Jennie Evelyn Hussey:  Music by William J. Kirkpatrick. 
NKB 90, terjemahan F. Suleeman, es 4/4 
midi oleh Albert  (2003)




Yesus, Engkaulah Rajaku - 
Junjungan mulia,
'Kan kukenang sengsara Mu 
dibukit Golgotha.

Kan kukenang Getsemane , 
kan kukenang sesah keji.
Oh, sungguh ajaib kasih Mu, 
pimpinlah hidupku.

2. Tuhan tunjukkan kubur-Mu  
yang sunyi senyap.
Malak Sorgawi yang teguh 
terjaga tak lelap.

Kan kukenang Getsemane , 
kan kukenang sesah keji.
Oh, sungguh ajaib kasih Mu, 
pimpinlah hidupku.

3. Ku ingin bagai Maria 
yang mengasihi-Mu
hatiku rindu s'lamanya 
mengikut langkah-Mu.

Kan kukenang Getsemane , 
kan kukenang sesah keji.
Oh, sungguh ajaib kasih Mu,
pimpinlah hidupku.

4. Biar kupikul salib ku, 
ikut perintah-Mu
dan menghayati susah-Mu, 
Kau mati gantiku 

Kan kukenang Getsemane , 
kan kukenang sesah keji. 
Oh, sungguh ajaib kasih Mu, 
pimpinlah hidupku.

syair asli . 

King of my life I crown 
Thee now Thine all the glory be; 
Lest I forget Thy thorn-crowned brow,
Lead me to Calvary.
Chorus:

Lest I forget Gethsemane,
Lest I forget Thine agony,
Lest I forget Thy love for me,
Lead me to Calvary.

Show me the tomb where Thou wast laid,
Tenderly mourned and wept;
Angels in robes of light arrayed
Guarded Thee whilst Thou slept.

Chorus.
Let me like Mary, thru the gloom,
Come with a gift to Thee;
Show to me now the empty tomb
Lead me to Calvary.
Chorus.
May I be willing, Lord, to bear
Daily  the cross for Thee;
Even  Thy cup of grief to share
Thou hast borne all for me.
Chorus.

Salam : Albert . biblianet.gif

ikutkekalvary1.mid
Description: audio/mid


ikutkekalvary1.mid
Description: audio/mid


JNM * e-JEMMi - Edisi 10-42#2007 -- Misi di Bidang Pendidikan

2007-10-18 Terurut Topik pttwr
From: e-JEMMi [EMAIL PROTECTED]

NO ENEMY CAN COME SO NEAR THAT GOD IS NOT NEARER
__
EDITORIAL

   Shalom,

   Pendidikan merupakan salah satu hal yang mendasar dalam pembentukan
   manusia seutuhnya. Tak dapat dimungkiri, pendidikan, khususnya bagi
   anak-anak, memegang peran penting dalam mempersiapkan masa depan
   mereka. Sayangnya, dunia pendidikan masih belum bisa dinikmati oleh
   semua anak, apalagi oleh anak-anak yang kurang mampu. Selain masalah
   tingginya biaya pendidikan, rendahnya kualitas pendidikan yang dimiliki oleh 
sekolah-
   sekolah yang ada di lingkungan kurang mampu juga menjadi masalah.

   Edisi e-JEMMi yang ke-42 ini mengangkat peran pelayanan misi dalam
   bidang pendidikan. Pada kolom Artikel Misi, Anda bisa membaca
   bagaimana cara meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak kurang
   mampu dan bagaimana kita bisa terlibat membantu. Kami juga mengajak
   Anda untuk berdoa bagi Indonesia dan negara lain yang saat ini
   membutuhkan dukungan doa dari kita semua, yaitu negara Kuba dan
   Cina. Selain itu, secara khusus kita akan berdoa untuk pendidikan
   bagi anak-anak jalanan di kolom Doa bagi Indonesia.

   Kiranya edisi e-JEMMi minggu ini bisa menjadi berkat bagi Anda
   sekalian, khususnya bagi Anda yang memiliki beban terlibat dalam
   bidang pendidikan di masyarakat.

   Redaksi tamu e-JEMMi,
   Yohanna Prita Amelia
__
ARTIKEL MISI

MENINGKATKAN PROGRAM PENDIDIKAN UNTUK ANAK KURANG MAMPU
===

   Statistik yang ada menunjukkan fakta yang tidak baik mengenai
   sekolah-sekolah yang ada di daerah-daerah yang kurang mampu.
   Anak-anak yang lulus dari sekolah itu kurang siap untuk bersaing
   dengan anak-anak lain yang belajar di sekolah-sekolah di pinggiran
   kota atau sekolah swasta. Selain memberikan alternatif bagi anak-anak yang 
bersekolah di daerah-daerah seperti ini, kita harus melakukan apa yang sanggup 
kita lakukan untuk meyakinkan bahwa mereka juga pantas mendapat pendidikan yang 
terbaik. Salah satu cara yang terbukti efektif bagi kami adalah membantu 
anak-anak itu melalui program pelajaran tambahan.

   Kepedulian kita semua melalui program seperti program pelajaran
   tambahan mungkin adalah yang paling dibutuhkan untuk membantu
   anak-anak tersebut. Periksa lingkungan Anda untuk mencari anak-anak
   yang membutuhkan pendidikan, kemudian rekrut tenaga pengajar
   sukarelawan dari lingkungan Anda dan gereja-gereja lokal untuk
   melayani dalam sebuah program pelajaran tambahan yang diadakan
   secara rutin. Sukarelawan yang dapat mengajar musik dan kesenian,
   juga yang menguasai satu bidang pelajaran, akan menghasilkan sebuah
   program pengajaran yang hebat. Bagi anak-anak SD, terkadang yang
   dibutuhkan hanyalah waktu; waktu bersama orang-orang dewasa untuk
   mendorong dan memeriksa pekerjaan rumah mereka. Kepercayaan dan
   kedisiplinan diri adalah yang paling diperlukan oleh anak-anak, dan
   para pengajar dapat menjadi teladan, serta dapat membantu
   menumbuhkan karakter-karakter itu. Komunikasi rutin dengan orang tua dan 
guru sekolah anak-anak itu akan memampukan para pengajar untuk memperkuat 
pendidikan dan menjadi lebih sensitif terhadap lingkungan tempat tinggal mereka.

   Sebuah jamuan yang diadakan setiap semester yang dihadiri orang tua
   dan guru sekolah adalah salah satu cara yang tepat untuk menghargai
   kerja keras dan prestasi. Bisnis setempat dapat didorong untuk membantu 
menyediakan fasilitas pengajaran, seperti kursi, buku, komputer, pena, dan 
kapur.

   Salah satu pembicara dalam pertemuan yang kami adakan adalah Paul
   Gibson. Pria berkulit hitam ini dulunya adalah staf InterVarsity
   yang ada di lingkungan kami. Ia mengadakan program pengajaran pada
   salah satu sekolah dasar di Pasadena (wilayah Los Angeles). Program
   itu begitu sukses sampai-sampai sekolah-sekolah yang ada sekarang
   memakai strateginya dan memasukkannya dalam kurikulum pendidikan.

   Meningkatkan komunikasi antara orang tua dan guru sekolah itu
   penting. Hampir semua, bahkan semua guru setuju bahwa hal yang
   paling penting bagi keberhasilan seorang anak adalah keterlibatan
   orang tua. Jika orang tua kesulitan untuk menghadiri rapat orang
   tua-guru karena mereka harus menjaga anak atau karena masalah
   transportasi, berikan tumpangan untuk mereka atau bantu mereka
   untuk menjagai anak-anak mereka. Jika orang tua tidak peduli dengan
   pendidikan anak-anak mereka, dorong mereka untuk terlibat, minta
   tetangga mereka untuk mendorong mereka, atau jika perlu, kumpulkan
   semua orang dewasa dalam lingkungan Anda yang bersedia secara
   bersama-sama bertanggung jawab atas anak-anak di lingkungan mereka
   dan memikirkan cara untuk berperan sebagai orang tua bagi
   anak-anak itu dalam bidang pendidikan.

   Dua hal paling 

JNM * Renungan Pagi, Kamis 18 Oktober 2007

2007-10-18 Terurut Topik pttwr
From: Yollie Wauran 

Renungan Pagi, Kamis 18 Oktober 2007

Enam perkara ini yang dibenci TUHAN, bahkan, tujuh perkara yang menjadi 
kekejian bagi hati-Nya: 
Mata sombong, 
Lidah dusta, 
Tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah,
Hati yang membuat rencana-rencana yang jahat,
Kaki yang segera lari menuju kejahatan,
Seorang saksi dusta Yang menyembur-nyemburkan kebohongan dan Yang menimbulkan 
pertengkaran saudara. ( Amsal 6:16-19 )

Untuk penumpahan darah . Mungkin jelas terlihat .
Siapa sih  yang tidak menyesalkan pemboman . ?
Siapa sih ... yang tidak menyesalkan pembantaian . ?

Kita tahu pasti . Itu dibenci Tuhan . Bahkan ..
Kita pun sering turut membencinya ..
Kadang terlepas juga kutuk dari bibir kita .

Namun  Bagaimana dengan mata sombong . ?
Bagaimana dengan lidah dusta . ? Kebohongan . ? Rencana jahat . ?
Sadarkah kita . Bahwa itu juga dibenci Tuhan . ?

Coba kita renungkan .. Adakah kita lakukan juga ..
Apa-apa yang dibenci Tuhan . ?

Bila ya . Lalu . Apa bedanya kita dengan mereka . ?

Renungan Pagi, 

Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu.
Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan 
menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau. ( 1 Timotius 4:16 )

Mungkin . Kita sering mengajar orang ..
Mungkin . Kita sering menasehati orang ..
Berkotbah .. Menyampaikan firman Tuhan ..

Namun . Hari ini .. Mari kita ingat lagi ..
Setiap kata yang kita ucapkan .. Yang keluar dari bibir kita ..

Saat kita mengajar . Saat kita menasehati . Saat kita berkotbah ..
Dan . Mari .. Kita jadikan itu untuk kita ..
Biarlah kita yang diajar .. Biarlah kita yang dinasehati ..
Biarlah kita berkotbah untuk kita juga ..
==
Renungan Pagi, 

Lalu Daud bangun pagi-pagi, ditinggalkannyalah kambing dombanya pada seorang 
penjaga, lalu mengangkat muatan dan pergi, seperti yang diperintahkan Isai 
kepadanya. ( 1 Samuel 17:20a )

Daud pergi . Bukan karena kehendaknya . Tapi karena ayahnya .
Namun  Tidak begitu saja dia tinggalkan kambing dombanya .
Dia titipkan pada seorang penjaga . Tidak banyak memang .
Hanya dua tiga ekor .. Satu bentuk tanggung jawab .

Walau untuk hal yang kecil .. Yang dipercayakan padanya .
Masihkah kita memiliki . ?

Renungan Pagi, 

Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku?
Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan 
Allahku! ( Mazmur 42:11 )(42-12)

Bila tak ada lagi saudara buat berharap .. Apakah itu akhir segalanya . 
?
Bila seakan tak ada lagi jalan keluar . Adakah itu akhir segalanya . ?
Mengapa tertekan . ? Mengapa gelisah . ? Masih adakah percaya itu . 
?
Mengapa kita tidak berharap pada-Nya . ?

Memang bila kita mau jujur . Kadang tak ada tempat lagi di hati kita ..
Untuk berharap pada-Nya .. Bila kita mau jujur ..
Kadang kita memandang sebelah mata pada Tuhan ..
Kita lebih bergantung pada manusia . Lebih percaya pada manusia .

Namun . Mungkin .. Inilah saatnya .. Mau tidak mau ..
Kita berharap pada-Nya . Dan . Hanya pada-Nya .. Inilah saatnya 
.

Tuhan ubah pandangan kita pada-Nya ..
Tuhan mau tunjukkan .. Masih ada jalan bagi yang berharap pada-Nya ..

Jadi . Mengapa kita tidak mulai berharap pada-Nya . ?

Renungan Pagi, 

Kata Musa: Inilah firman yang diperintahkan TUHAN kamu perbuat, agar kemuliaan 
TUHAN tampak kepadamu. ( Imamat 9:6 )

Kemuliaan Tuhan ? Nampak pada kita ?
Ah.. Tidak mungkin Bukankah kita manusia biasa ?
Yang masih sering jatuh dalam dosa ?

Tetapi Tuhan.. Melalui Musa.. katakan bahwa itu mungkin..
Jika kita melakukan firmanNya yang diperintahkanNya pada kita..
Sudahkah ?? Mari kita renungkan..
=
Renungan Pagi, 

Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: Simon, anak Yohanes,
apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?
Jawab Petrus kepada-Nya: Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau.
Kata Yesus kepadanya: Gembalakanlah domba-domba-Ku ( Yohanes 21:15 )

Saat Simon mengatakan kasih .
Tuhan yang Mahakasih pun meminta bukti ..
Tuhan yang Mahakasih pun meminta langkah selanjutnya ..
Gembalakanlah domba-domba-Ku

Apalagi manusia . Apalagi sesama kita ..
Saat kita katakan kita mengasihinya ..

Mereka pun ingin melihat buktinya ..
Jadi ..
Apakah bukti kita mengasihi suami kita .. ?
Apakah bukti kita mengasihi isteri kita . ?
Apakah bukti kita mengasihi anak-anak kita . ?
Apakah bukti kita mengasihi orang