Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
jadi makin menarik juga thread ini just comment aja... menarik juga yach klo yang scaleable apps itu hampir di identikan dengan noSQL cukup unik juga yach soalnya saya pikir kenapa dulu lahir sql sebagai suksesor dari network data model adalah supaya data terjaga integrasinya dari sisi relationnya sehingga lebih mudah dalam optimasi seperti indexingnya (tapi syaratnya harus bener ngedisain data modelnya), jadi bisa dibayangin klo kita bikin indexing yang dari sisi konsistensi datanya tidak terjaga, maka hasil dari indexingnya juga tetap huge (dibilang: gendut) juga dan ujung2 proses pencariannya jadi lemot juga. tapi itu beda topiknya dengan data model skema salju / bintang, dia cuman menghilangkan fitur normalisasinya data untuk meningkatkan keanekaragaman perspektif data dan juga mantab dalam scalable data bahkan didedikasikan buat bikin gudang data. tapi tetap itupun dasarnya masih make sql lho. jadi hemat sy sql masih mapan karena dari sisi konsepnya emang udah keren, liat aja oracle aja cari makannya dari sql juga. On Tue, Aug 11, 2009 at 6:41 AM, Daniel Baktiar dbakt...@gmail.com wrote: what a brave statement. sebaiknya baca dulu fitur2 mysql yang ga standard, seperti bermacam-macam data storage, in memory database, etc. ini lebih masalah pilihan dari team development google, ketimbang belum ada database yang scale up to google scale. 2009/8/2 Andrian Kurniady andr...@kurniady.net Kalo menurut saya sih, NoSQL (bigtable) itu diciptakan karena MySQL gak scalable up to the Google scale, jadi ya feature SQL dikorbankan untuk menciptakan database yang support scalability feature macem sharding, performance, efisiensi, distribution, etc. Suatu saat kalo MySQL udah bisa scalable up to the scale juga nggak ada esensinya lagi make yang NoSQL (they will converge at some point, but not in the very near future). -Kurniady Note: the opinions posted above my personal opinion, and not of my employer whatsoever. 2009/8/2 Frans Thamura fr...@meruvian.org ini berita bagus :) sql atau no sql akan co exist dan saling mengisi karena tujuan yang berbeda masing2 nosql itu query languagenya pake apa ya -- Frans Thamura Meruvian. Java and Enterprise OSS Mobile: +62 855 7888 699 Blog Profile: http://frans.thamura.info We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing fast and reliable. On Fri, Jul 31, 2009 at 3:07 PM, abangkisabang...@gmail.comabangkis%40gmail.com wrote: Hi, sorry. Bukan bermaksud membangkitkan thread lama untuk nge-flame. Kebetulan lagi persiapan kerjaan kantor, terus ketemu issue ini. Jadi cari-cari bahan buat persiapan. Lengkapnya ada di : http://www.infoworld.com/d/open-source/relational-databases-are-dead-who-knew-022 some quote : For example: FaceBook, for instance, created its Cassandra data store in-house to replace its use of MySQL... In reality, a reader comments: Facebook is still MySQL backed and uses Cassandra for only specific things and that they use many different technologies where they're good (like heavy use of memcached as a key-value store to reduce load on MySQL where queries aren't needed). Intinya sih sama : jaman dimana database jadi swiss-army knife untuk segala macam urusan data telah berakhir. Tetapi tiap teknologi memang memiliki keunggulan dan spesifik kegunaannya masing2. Bagi perusahaan2 seperti google, facebook, dll. mungkin cocok menggunakan NoSQL. Tapi bagi perusahaan top fortune 500 yang lain mungkin engga. Bagi kita2, disaat butuh, toh tinggal implement. Mungkin info-nya berguna kalo ada yang suka ngangkat isu2 disaat makan siang. Dari pada beradu FUD, lebih baik tahu context keadaan sebenarnya :) On Wed, Jul 15, 2009 at 9:59 PM, Frans Thamurafr...@meruvian.orgfrans%40meruvian.org wrote: Setuju. Sama dg java. Udah susah ganti. Apalagi yg udah pake. Foxpro dari gue sma sampe sekarang masih, malah sepupui saya masih pegang foxpro di bca yg konon java abis, VB yg dipush out masih 20 % lebih, oracle yg bilang no feature for oracle form juga tetap buanyak yg pake, odtug event form malah makin rame dari usa only jadi 27 negara yg datang. Tapi yg ala map reduce atau vedelmort adalah masa depan Frans Thamura -Original Message- From: Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.comwiradikusuma.milis%40gmail.com Date: Wed, 15 Jul 2009 21:50:20 To: jug-indonesia@yahoogroups.com jug-indonesia%40yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event On Jul 15, 2009, at 8:27 AM, andry wrote: For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. my clients are mostly business entities but they don't have that awesomeness, yet they require enterprise features (security, audit, reliability, i could go on). SQL is doing fine for them. and, oh, you might be surprised to see how many big companies are using SQL
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
what a brave statement. sebaiknya baca dulu fitur2 mysql yang ga standard, seperti bermacam-macam data storage, in memory database, etc. ini lebih masalah pilihan dari team development google, ketimbang belum ada database yang scale up to google scale. 2009/8/2 Andrian Kurniady andr...@kurniady.net Kalo menurut saya sih, NoSQL (bigtable) itu diciptakan karena MySQL gak scalable up to the Google scale, jadi ya feature SQL dikorbankan untuk menciptakan database yang support scalability feature macem sharding, performance, efisiensi, distribution, etc. Suatu saat kalo MySQL udah bisa scalable up to the scale juga nggak ada esensinya lagi make yang NoSQL (they will converge at some point, but not in the very near future). -Kurniady Note: the opinions posted above my personal opinion, and not of my employer whatsoever. 2009/8/2 Frans Thamura fr...@meruvian.org ini berita bagus :) sql atau no sql akan co exist dan saling mengisi karena tujuan yang berbeda masing2 nosql itu query languagenya pake apa ya -- Frans Thamura Meruvian. Java and Enterprise OSS Mobile: +62 855 7888 699 Blog Profile: http://frans.thamura.info We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing fast and reliable. On Fri, Jul 31, 2009 at 3:07 PM, abangkisabang...@gmail.comabangkis%40gmail.com wrote: Hi, sorry. Bukan bermaksud membangkitkan thread lama untuk nge-flame. Kebetulan lagi persiapan kerjaan kantor, terus ketemu issue ini. Jadi cari-cari bahan buat persiapan. Lengkapnya ada di : http://www.infoworld.com/d/open-source/relational-databases-are-dead-who-knew-022 some quote : For example: FaceBook, for instance, created its Cassandra data store in-house to replace its use of MySQL... In reality, a reader comments: Facebook is still MySQL backed and uses Cassandra for only specific things and that they use many different technologies where they're good (like heavy use of memcached as a key-value store to reduce load on MySQL where queries aren't needed). Intinya sih sama : jaman dimana database jadi swiss-army knife untuk segala macam urusan data telah berakhir. Tetapi tiap teknologi memang memiliki keunggulan dan spesifik kegunaannya masing2. Bagi perusahaan2 seperti google, facebook, dll. mungkin cocok menggunakan NoSQL. Tapi bagi perusahaan top fortune 500 yang lain mungkin engga. Bagi kita2, disaat butuh, toh tinggal implement. Mungkin info-nya berguna kalo ada yang suka ngangkat isu2 disaat makan siang. Dari pada beradu FUD, lebih baik tahu context keadaan sebenarnya :) On Wed, Jul 15, 2009 at 9:59 PM, Frans Thamurafr...@meruvian.orgfrans%40meruvian.org wrote: Setuju. Sama dg java. Udah susah ganti. Apalagi yg udah pake. Foxpro dari gue sma sampe sekarang masih, malah sepupui saya masih pegang foxpro di bca yg konon java abis, VB yg dipush out masih 20 % lebih, oracle yg bilang no feature for oracle form juga tetap buanyak yg pake, odtug event form malah makin rame dari usa only jadi 27 negara yg datang. Tapi yg ala map reduce atau vedelmort adalah masa depan Frans Thamura -Original Message- From: Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.comwiradikusuma.milis%40gmail.com Date: Wed, 15 Jul 2009 21:50:20 To: jug-indonesia@yahoogroups.com jug-indonesia%40yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event On Jul 15, 2009, at 8:27 AM, andry wrote: For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. my clients are mostly business entities but they don't have that awesomeness, yet they require enterprise features (security, audit, reliability, i could go on). SQL is doing fine for them. and, oh, you might be surprised to see how many big companies are using SQL :) (tip: Oracle sells SQL DB and they make a fortune, meaning the market is huge) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wiradikusuma.milis%40gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.comjug-indonesia-unsubscribe%40yahoogroups.com . Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.comjug-indonesia-unsubscribe%40yahoogroups.com . Jangan lupa, website JUG
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
On Sun, Aug 2, 2009 at 6:01 PM, Andrian Kurniadyandr...@kurniady.net wrote: Kalo menurut saya sih, NoSQL (bigtable) itu diciptakan karena MySQL gak scalable up to the Google scale, jadi ya feature SQL dikorbankan untuk menciptakan database yang support scalability feature macem sharding, performance, efisiensi, distribution, etc. Suatu saat kalo MySQL udah bisa scalable up to the scale juga nggak ada esensinya lagi make yang NoSQL (they will converge at some point, but not in the very near future). -Kurniady Sebetulnya isunya bukan SQL. SQL itu kan cuma interface untuk simpan dan cari data aja. SQL-like untuk Hadoop juga ada, namanya Hive. Masalah utamanya sebetulnya adalah kemampuan untuk distribusi dan replikasi. Di RDBMS standar fitur ini jarang ada, kalaupun ada, merupakan advanced feature yang belum tentu teruji. Di MySQL misalnya, skema yang umum digunakan adalah master-slave. Master dipake write, readnya baru di multiple slave. Jarang sekali kita dengan ada aplikasi write ke 1 node MySQL. Demikian juga PostgreSQL, multi-write/read tidak disupport secara native melainkan harus melalui plugin seperti slony atau pgpool. Jadi, isunya lebih ke distribusi dan replikasi. -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Kalo menurut saya sih, NoSQL (bigtable) itu diciptakan karena MySQL gak scalable up to the Google scale, jadi ya feature SQL dikorbankan untuk menciptakan database yang support scalability feature macem sharding, performance, efisiensi, distribution, etc. Suatu saat kalo MySQL udah bisa scalable up to the scale juga nggak ada esensinya lagi make yang NoSQL (they will converge at some point, but not in the very near future). -Kurniady Note: the opinions posted above my personal opinion, and not of my employer whatsoever. 2009/8/2 Frans Thamura fr...@meruvian.org ini berita bagus :) sql atau no sql akan co exist dan saling mengisi karena tujuan yang berbeda masing2 nosql itu query languagenya pake apa ya -- Frans Thamura Meruvian. Java and Enterprise OSS Mobile: +62 855 7888 699 Blog Profile: http://frans.thamura.info We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing fast and reliable. On Fri, Jul 31, 2009 at 3:07 PM, abangkisabang...@gmail.comabangkis%40gmail.com wrote: Hi, sorry. Bukan bermaksud membangkitkan thread lama untuk nge-flame. Kebetulan lagi persiapan kerjaan kantor, terus ketemu issue ini. Jadi cari-cari bahan buat persiapan. Lengkapnya ada di : http://www.infoworld.com/d/open-source/relational-databases-are-dead-who-knew-022 some quote : For example: FaceBook, for instance, created its Cassandra data store in-house to replace its use of MySQL... In reality, a reader comments: Facebook is still MySQL backed and uses Cassandra for only specific things and that they use many different technologies where they're good (like heavy use of memcached as a key-value store to reduce load on MySQL where queries aren't needed). Intinya sih sama : jaman dimana database jadi swiss-army knife untuk segala macam urusan data telah berakhir. Tetapi tiap teknologi memang memiliki keunggulan dan spesifik kegunaannya masing2. Bagi perusahaan2 seperti google, facebook, dll. mungkin cocok menggunakan NoSQL. Tapi bagi perusahaan top fortune 500 yang lain mungkin engga. Bagi kita2, disaat butuh, toh tinggal implement. Mungkin info-nya berguna kalo ada yang suka ngangkat isu2 disaat makan siang. Dari pada beradu FUD, lebih baik tahu context keadaan sebenarnya :) On Wed, Jul 15, 2009 at 9:59 PM, Frans Thamurafr...@meruvian.orgfrans%40meruvian.org wrote: Setuju. Sama dg java. Udah susah ganti. Apalagi yg udah pake. Foxpro dari gue sma sampe sekarang masih, malah sepupui saya masih pegang foxpro di bca yg konon java abis, VB yg dipush out masih 20 % lebih, oracle yg bilang no feature for oracle form juga tetap buanyak yg pake, odtug event form malah makin rame dari usa only jadi 27 negara yg datang. Tapi yg ala map reduce atau vedelmort adalah masa depan Frans Thamura -Original Message- From: Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.comwiradikusuma.milis%40gmail.com Date: Wed, 15 Jul 2009 21:50:20 To: jug-indonesia@yahoogroups.com jug-indonesia%40yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event On Jul 15, 2009, at 8:27 AM, andry wrote: For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. my clients are mostly business entities but they don't have that awesomeness, yet they require enterprise features (security, audit, reliability, i could go on). SQL is doing fine for them. and, oh, you might be surprised to see how many big companies are using SQL :) (tip: Oracle sells SQL DB and they make a fortune, meaning the market is huge) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wiradikusuma.milis%40gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.comjug-indonesia-unsubscribe%40yahoogroups.com . Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.comjug-indonesia-unsubscribe%40yahoogroups.com . Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
2009/8/2 Frans Thamura fr...@meruvian.org: ini berita bagus :) sql atau no sql akan co exist dan saling mengisi karena tujuan yang berbeda masing2 nosql itu query languagenya pake apa ya Ada yang lookup key value seperti java.util.Map. Ada juga yang pakai SQL :D -- Frans Thamura Meruvian. Java and Enterprise OSS Mobile: +62 855 7888 699 Blog Profile: http://frans.thamura.info We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing fast and reliable. On Fri, Jul 31, 2009 at 3:07 PM, abangkisabang...@gmail.com wrote: Hi, sorry. Bukan bermaksud membangkitkan thread lama untuk nge-flame. Kebetulan lagi persiapan kerjaan kantor, terus ketemu issue ini. Jadi cari-cari bahan buat persiapan. Lengkapnya ada di : http://www.infoworld.com/d/open-source/relational-databases-are-dead-who-knew-022 some quote : For example: FaceBook, for instance, created its Cassandra data store in-house to replace its use of MySQL... In reality, a reader comments: Facebook is still MySQL backed and uses Cassandra for only specific things and that they use many different technologies where they're good (like heavy use of memcached as a key-value store to reduce load on MySQL where queries aren't needed). Intinya sih sama : jaman dimana database jadi swiss-army knife untuk segala macam urusan data telah berakhir. Tetapi tiap teknologi memang memiliki keunggulan dan spesifik kegunaannya masing2. Bagi perusahaan2 seperti google, facebook, dll. mungkin cocok menggunakan NoSQL. Tapi bagi perusahaan top fortune 500 yang lain mungkin engga. Bagi kita2, disaat butuh, toh tinggal implement. Mungkin info-nya berguna kalo ada yang suka ngangkat isu2 disaat makan siang. Dari pada beradu FUD, lebih baik tahu context keadaan sebenarnya :) On Wed, Jul 15, 2009 at 9:59 PM, Frans Thamurafr...@meruvian.org wrote: Setuju. Sama dg java. Udah susah ganti. Apalagi yg udah pake. Foxpro dari gue sma sampe sekarang masih, malah sepupui saya masih pegang foxpro di bca yg konon java abis, VB yg dipush out masih 20 % lebih, oracle yg bilang no feature for oracle form juga tetap buanyak yg pake, odtug event form malah makin rame dari usa only jadi 27 negara yg datang. Tapi yg ala map reduce atau vedelmort adalah masa depan Frans Thamura -Original Message- From: Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com Date: Wed, 15 Jul 2009 21:50:20 To: jug-indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event On Jul 15, 2009, at 8:27 AM, andry wrote: For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. my clients are mostly business entities but they don't have that awesomeness, yet they require enterprise features (security, audit, reliability, i could go on). SQL is doing fine for them. and, oh, you might be surprised to see how many big companies are using SQL :) (tip: Oracle sells SQL DB and they make a fortune, meaning the market is huge) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Hi, sorry. Bukan bermaksud membangkitkan thread lama untuk nge-flame. Kebetulan lagi persiapan kerjaan kantor, terus ketemu issue ini. Jadi cari-cari bahan buat persiapan. Lengkapnya ada di : http://www.infoworld.com/d/open-source/relational-databases-are-dead-who-knew-022 some quote : For example: FaceBook, for instance, created its Cassandra data store in-house to replace its use of MySQL... In reality, a reader comments: Facebook is still MySQL backed and uses Cassandra for only specific things and that they use many different technologies where they're good (like heavy use of memcached as a key-value store to reduce load on MySQL where queries aren't needed). Intinya sih sama : jaman dimana database jadi swiss-army knife untuk segala macam urusan data telah berakhir. Tetapi tiap teknologi memang memiliki keunggulan dan spesifik kegunaannya masing2. Bagi perusahaan2 seperti google, facebook, dll. mungkin cocok menggunakan NoSQL. Tapi bagi perusahaan top fortune 500 yang lain mungkin engga. Bagi kita2, disaat butuh, toh tinggal implement. Mungkin info-nya berguna kalo ada yang suka ngangkat isu2 disaat makan siang. Dari pada beradu FUD, lebih baik tahu context keadaan sebenarnya :) On Wed, Jul 15, 2009 at 9:59 PM, Frans Thamurafr...@meruvian.org wrote: Setuju. Sama dg java. Udah susah ganti. Apalagi yg udah pake. Foxpro dari gue sma sampe sekarang masih, malah sepupui saya masih pegang foxpro di bca yg konon java abis, VB yg dipush out masih 20 % lebih, oracle yg bilang no feature for oracle form juga tetap buanyak yg pake, odtug event form malah makin rame dari usa only jadi 27 negara yg datang. Tapi yg ala map reduce atau vedelmort adalah masa depan Frans Thamura -Original Message- From: Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com Date: Wed, 15 Jul 2009 21:50:20 To: jug-indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event On Jul 15, 2009, at 8:27 AM, andry wrote: For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. my clients are mostly business entities but they don't have that awesomeness, yet they require enterprise features (security, audit, reliability, i could go on). SQL is doing fine for them. and, oh, you might be surprised to see how many big companies are using SQL :) (tip: Oracle sells SQL DB and they make a fortune, meaning the market is huge) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
ini berita bagus :) sql atau no sql akan co exist dan saling mengisi karena tujuan yang berbeda masing2 nosql itu query languagenya pake apa ya -- Frans Thamura Meruvian. Java and Enterprise OSS Mobile: +62 855 7888 699 Blog Profile: http://frans.thamura.info We provide services to migrate your apps to Java (web), in amazing fast and reliable. On Fri, Jul 31, 2009 at 3:07 PM, abangkisabang...@gmail.com wrote: Hi, sorry. Bukan bermaksud membangkitkan thread lama untuk nge-flame. Kebetulan lagi persiapan kerjaan kantor, terus ketemu issue ini. Jadi cari-cari bahan buat persiapan. Lengkapnya ada di : http://www.infoworld.com/d/open-source/relational-databases-are-dead-who-knew-022 some quote : For example: FaceBook, for instance, created its Cassandra data store in-house to replace its use of MySQL... In reality, a reader comments: Facebook is still MySQL backed and uses Cassandra for only specific things and that they use many different technologies where they're good (like heavy use of memcached as a key-value store to reduce load on MySQL where queries aren't needed). Intinya sih sama : jaman dimana database jadi swiss-army knife untuk segala macam urusan data telah berakhir. Tetapi tiap teknologi memang memiliki keunggulan dan spesifik kegunaannya masing2. Bagi perusahaan2 seperti google, facebook, dll. mungkin cocok menggunakan NoSQL. Tapi bagi perusahaan top fortune 500 yang lain mungkin engga. Bagi kita2, disaat butuh, toh tinggal implement. Mungkin info-nya berguna kalo ada yang suka ngangkat isu2 disaat makan siang. Dari pada beradu FUD, lebih baik tahu context keadaan sebenarnya :) On Wed, Jul 15, 2009 at 9:59 PM, Frans Thamurafr...@meruvian.org wrote: Setuju. Sama dg java. Udah susah ganti. Apalagi yg udah pake. Foxpro dari gue sma sampe sekarang masih, malah sepupui saya masih pegang foxpro di bca yg konon java abis, VB yg dipush out masih 20 % lebih, oracle yg bilang no feature for oracle form juga tetap buanyak yg pake, odtug event form malah makin rame dari usa only jadi 27 negara yg datang. Tapi yg ala map reduce atau vedelmort adalah masa depan Frans Thamura -Original Message- From: Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com Date: Wed, 15 Jul 2009 21:50:20 To: jug-indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event On Jul 15, 2009, at 8:27 AM, andry wrote: For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. my clients are mostly business entities but they don't have that awesomeness, yet they require enterprise features (security, audit, reliability, i could go on). SQL is doing fine for them. and, oh, you might be surprised to see how many big companies are using SQL :) (tip: Oracle sells SQL DB and they make a fortune, meaning the market is huge) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Is Java (ready) for enterprise or not? For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Jul 14, 2009, at 8:01 PM, andry wrote: Gini aja wes. Let's say ada aplikasi yang mengolah setengah juta transaksi perhari perkantor cabang. Masih mau nekat SELECT t.* FROM tbl_transaction t WHERE t.date=NOW() INNER JOIN tbl_coa c ON c.id = t.coa untuk menampilkan data transaksi real time di dashboard komputer bos? Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
+1 good point from endy. teknologi no sql dlsb itu cocok untuk cloud computing dengan load tinggi, tapi bukan silver bullet. saat ini mereka merupakan engineering work around untuk penurunan kinerja rdbms kalau kena hit yang tinggi. 2009/7/11 Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com 2009/7/11 sjtirtha sjtir...@gmail.com sjtirtha%40gmail.com: Hi, ada yg di San Fransisco ga? Gua denger2 di sana ada No SQL Event http://nosql.eventbrite.com. Pada intinya pelan2 perusahaan besar bergerak ke arah non SQL DB. - Google udah dari dulu - Facebook pake Cassandra - LinkedIn pake Voldemort - Yahoo pake Hadoop - Detik.com pake Hadoop - Gua denger Microsoft juga bergerak ke arah situ - SAP dari dulu udah punya TREX, memory database Dari list di atas, semuanya bukanlah perusahaan 'biasa' dalam hal jumlah data, jumlah concurrent user, dsb. Mereka termasuk di daerah ekstrim. Jadi, rule yang berlaku umum tidak berlaku bagi mereka, dan demikian juga sebaliknya, rule yang mereka gunakan berbeda dengan rule di dunia bisnis biasa. Sebagai contoh, arsitek eBay mengatakan, pada skala operasional seperti eBay, mereka harus memilih antara jumlah concurrent user dan integritas data. Akhirnya, integritas data dikorbankan untuk meningkatkan concurrent user. Konsekuensinya, sekian persen revenue akan hilang karena mengorbankan integritas data tsb. Kalau perusahaan seperti bank2 pada umumnya, mana mau kehilangan satu sen pun. Selain itu, skala operasionalnya tidak setinggi itu sehingga mereka harus melakukan trade off. Berapa sih concurrent user internet banking? Berapa sih jumlah transaksi per hari? Selain masalah skala operasi, perlu dilihat dulu di bagian mana mereka menggunakan No SQL. Perusahaan X menggunakan No SQL tidak berarti perusahaan X sama sekali tidak pakai SQL. Mungkin saja No SQL hanya digunakan di sebagian kecil modul yang benar2 menuntut extreme performance, sisanya pakai SQL biasa. My point is, hanya karena perusahaan tertentu menggunakan teknologi non relasional, tidak lalu berarti trendnya mengarah ke sana. -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute -- -- Daniel Baktiar Senior JEE* Monkey -- willing to work hard in the Java beans brewery for a big bunch of bananas (http://dbaktiar.wordpress.com)
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Hi, but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. ithink boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) Bener sih most of the case, bos bisa nunggu 1 jam atau 1 hari. Tapi gua denger ceritanya dari SAP, perusahaan2 kelas atas punya table entries bisa sampe jutaan atau milionen. Dan mereka cerita untuk ambil itu semua data dari system aja bisa sampe 1 minggu. Ini pengalaman konkret mereka di customer. Jadi apa bos musti nunggu 1 minggu. Tapi kembali lagi, ini casenya bener2 buat perusahaan yg sangat besar. Steve On Wed, Jul 15, 2009 at 3:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Jul 14, 2009, at 8:01 PM, andry wrote: Gini aja wes. Let's say ada aplikasi yang mengolah setengah juta transaksi perhari perkantor cabang. Masih mau nekat SELECT t.* FROM tbl_transaction t WHERE t.date=NOW() INNER JOIN tbl_coa c ON c.id = t.coa untuk menampilkan data transaksi real time di dashboard komputer bos?
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Kapan yah saingan detik banyak dg hit yg tinggi semua. Biar pad uji coba. Juga biar pada bisa cepet jadi direktur Frans Thamura -Original Message- From: andry andryshuz...@gmail.com Date: Wed, 15 Jul 2009 08:27:54 To: jug-indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event Is Java (ready) for enterprise or not? For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Jul 14, 2009, at 8:01 PM, andry wrote: Gini aja wes. Let's say ada aplikasi yang mengolah setengah juta transaksi perhari perkantor cabang. Masih mau nekat SELECT t.* FROM tbl_transaction t WHERE t.date=NOW() INNER JOIN tbl_coa c ON c.id = t.coa untuk menampilkan data transaksi real time di dashboard komputer bos? Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
On Jul 15, 2009, at 8:27 AM, andry wrote: For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. my clients are mostly business entities but they don't have that awesomeness, yet they require enterprise features (security, audit, reliability, i could go on). SQL is doing fine for them. and, oh, you might be surprised to see how many big companies are using SQL :) (tip: Oracle sells SQL DB and they make a fortune, meaning the market is huge) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :)
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Setuju. Sama dg java. Udah susah ganti. Apalagi yg udah pake. Foxpro dari gue sma sampe sekarang masih, malah sepupui saya masih pegang foxpro di bca yg konon java abis, VB yg dipush out masih 20 % lebih, oracle yg bilang no feature for oracle form juga tetap buanyak yg pake, odtug event form malah makin rame dari usa only jadi 27 negara yg datang. Tapi yg ala map reduce atau vedelmort adalah masa depan Frans Thamura -Original Message- From: Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com Date: Wed, 15 Jul 2009 21:50:20 To: jug-indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event On Jul 15, 2009, at 8:27 AM, andry wrote: For any enterprise application that I know of, you can easily beat that number. my clients are mostly business entities but they don't have that awesomeness, yet they require enterprise features (security, audit, reliability, i could go on). SQL is doing fine for them. and, oh, you might be surprised to see how many big companies are using SQL :) (tip: Oracle sells SQL DB and they make a fortune, meaning the market is huge) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Wed, Jul 15, 2009 at 8:17 AM, Thomas Wiradikusuma wiradikusuma.mi...@gmail.com wrote: but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
itu semua adalah topik-topik lama dan kuno yg kini ditinjau lagi. yang ternyata justru lebih canggih dari teknologi yg ada sekarang. 2009/7/13 andri yunanto andri_...@yahoo.com: Kalo nosql meetup di San Fransisco mungkin maksudnya link ini http://blog.oskarsson.nu/2009/06/nosql-debrief.html. Sedikit nambahin, Menurut saya antara NoSQL dan SQL masih tetap akan saling mengisi dan bukan saling meniadakan. Trend non relational database framework ini sebenarnya muncul karena untuk mengakomodir kebutuhan pengolahan data yang bertumbuh sedemikian cepat dan semakin lama menjadi sedemikian besar (http://www.wired.com/science/discoveries/magazine/16-07/pb_theory). Tapi inipun masih harus mempertimbangkan kapan dan dimana implementasinya bisa diterapkan. Kalo diibaratkan non relational DB dan RDBMS mungkin seperti kereta barang dengan ferrari, yang satu mempunyai kekuatan menghandle data yang sangat besar dengan kecepatan proses yang belum mengakomodir kecepatan tinggi, sedangkan yang satunya lagi (RDBMS) mengakomodir kebutuhan real time processing dengan kemampuan handling data tidak sebesar non Relational DB. Saat ini sudah banyak perusahaan besar yang sudah mulai melirik penggunaan non relational DB sebagai kemungkinan pengembangan teknologi, yang semata dilakukan karena melihat perkembangan data yang semakin besar, IBM contohnya (http://www.zdnetasia.com/news/internet/0,39044908,62050366,00.htm dan http://developer.yahoo.net/blogs/theater/archives/2009/06/hadoop_summit_hadoop_and_the_enterprise.html) dan bidang penggunaannya pun makin meluas dari mulai untuk human genome, finance, telco sampai dengan untuk oil and mining (http://www.nytimes.com/2009/03/17/technology/business-computing/17cloud.html?pagewanted=1_r=1 dan http://ceteri.blogspot.com/2008/02/hadoop-part-1-approach.html). Tapi kembali lagi ke masalah kapan dan dimana penggunaannya, harus dilihat juga apakah implementasi non relational DB ini sudah sesuai dengan kebutuhan atau belum, kalau memang belum mengakomodir kebutuhan seperti untuk realtime processing yang mengutamakan integritas data apalagi seperti di banking yang datanya sangat sensitif, ya tidak perlu dipaksakan untuk digunakan disana. Tetapi yang perlu dilihat adalah perkembangan data yang sangat cepat dan bertumbuh menjadi sangat besar, memang membutuhkan antisipasi di sisi programming dan strategi penyimpanannya supaya data yang sangat berharga tersebut dapat digunakan sebaik-baiknya. Dan itulah yang sepertinya sedang terjadi sekarang. Sorry kalo ada salah2 kata :) -andreas --- On Sat, 7/11/09, Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com wrote: From: Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event To: jug-indonesia@yahoogroups.com Date: Saturday, July 11, 2009, 7:07 PM 2009/7/11 sjtirtha sjtir...@gmail. com: Hi, ada yg di San Fransisco ga? Gua denger2 di sana ada No SQL Event http://nosql. eventbrite. com. Pada intinya pelan2 perusahaan besar bergerak ke arah non SQL DB. - Google udah dari dulu - Facebook pake Cassandra - LinkedIn pake Voldemort - Yahoo pake Hadoop - Detik.com pake Hadoop - Gua denger Microsoft juga bergerak ke arah situ - SAP dari dulu udah punya TREX, memory database Dari list di atas, semuanya bukanlah perusahaan 'biasa' dalam hal jumlah data, jumlah concurrent user, dsb. Mereka termasuk di daerah ekstrim. Jadi, rule yang berlaku umum tidak berlaku bagi mereka, dan demikian juga sebaliknya, rule yang mereka gunakan berbeda dengan rule di dunia bisnis biasa. Sebagai contoh, arsitek eBay mengatakan, pada skala operasional seperti eBay, mereka harus memilih antara jumlah concurrent user dan integritas data. Akhirnya, integritas data dikorbankan untuk meningkatkan concurrent user. Konsekuensinya, sekian persen revenue akan hilang karena mengorbankan integritas data tsb. Kalau perusahaan seperti bank2 pada umumnya, mana mau kehilangan satu sen pun. Selain itu, skala operasionalnya tidak setinggi itu sehingga mereka harus melakukan trade off. Berapa sih concurrent user internet banking? Berapa sih jumlah transaksi per hari? Selain masalah skala operasi, perlu dilihat dulu di bagian mana mereka menggunakan No SQL. Perusahaan X menggunakan No SQL tidak berarti perusahaan X sama sekali tidak pakai SQL. Mungkin saja No SQL hanya digunakan di sebagian kecil modul yang benar2 menuntut extreme performance, sisanya pakai SQL biasa. My point is, hanya karena perusahaan tertentu menggunakan teknologi non relasional, tidak lalu berarti trendnya mengarah ke sana. -- Endy Muhardin http://endy. artivisi. com Y! : endymuhardin -- life learn contribute -- -- syaiful.mukhlis gtalk:syaiful.mukh...@gmail.com
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Penonton harap waspada. Andry dan Andri itu itu dari Detik. As I said before, dunianya berbeda dengan kita2 programmer 'biasa'. Kalau kita bicara gimana cara optimasi SQL atau HQL, mereka bicara gimana efisiensi power supply dan pemakaian rak server. Di dunia Detik, trendnya PASTI ke No SQL. No doubt about it. Apalagi Oktober ini Eucalyptus sudah dibundel di Ubuntu Server. Artinya kita bisa menginstal Amazon EC2 di rumah ... Tapi bagaimana dengan : - aplikasi kasir di minimarket - aplikasi inventori, hrd, akunting, di perusahaan2 di cakung cilincing sana - aplikasi core banking di bank Kayaknya 5 - 10 tahun ke depan masih bakal pakai SQL. Kondisi ini mungkin akan berubah kalo cloud computing masuk silabus D3, S1, atau kurikulum SMK. Meanwhile ... mari kita select * from TBL_USER ;p -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
2009/7/14 Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com Penonton harap waspada. Andry dan Andri itu itu dari Detik. As I said before, dunianya berbeda dengan kita2 programmer 'biasa'. Kalau kita bicara gimana cara optimasi SQL atau HQL, mereka bicara gimana efisiensi power supply dan pemakaian rak server. Programming itu OSI layer 5,6,7. Rak server OSI layer 1. Beda milis :p Dan namanya programmer itu sama saja lah. Masih nggak nulis unit test. Masih bergantung pada klik kanan ajiab Netbeans untuk bikin Web Service. Masih nggak ngerti Hudson itu buat apa. Dst. Sama saja kok :D Di dunia Detik, trendnya PASTI ke No SQL. No doubt about it. Apalagi Oktober ini Eucalyptus sudah dibundel di Ubuntu Server. Artinya kita bisa menginstal Amazon EC2 di rumah ... Tapi bagaimana dengan : - aplikasi kasir di minimarket - aplikasi inventori, hrd, akunting, di perusahaan2 di cakung cilincing sana - aplikasi core banking di bank Kayaknya 5 - 10 tahun ke depan masih bakal pakai SQL. LoB application akan selalu ada, dan akan selalu berjaya. Tabik. Kondisi ini mungkin akan berubah kalo cloud computing masuk silabus D3, S1, atau kurikulum SMK. Cloud computing NoSQL. Meanwhile ... mari kita select * from TBL_USER Gini aja wes. Let's say ada aplikasi yang mengolah setengah juta transaksi perhari perkantor cabang. Masih mau nekat SELECT t.* FROM tbl_transaction t WHERE t.date=NOW() INNER JOIN tbl_coa c ON c.id = t.coa untuk menampilkan data transaksi real time di dashboard komputer bos? Don't laugh. Yet. Saya tahu ada beberapa kantor Optimus Prime di Cakung Cilincing yang transaksinya lebih gila angkanya dari query ecek-ecek diatas... ... pake .NET pulak! Hwahahahaha. ;p :p -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Detik emang dari awal data dia adalah text. Dan transaksi detik shop serius gak pake database. Transaksinya kumaha? Frans Thamura -Original Message- From: Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com Date: Tue, 14 Jul 2009 16:15:24 To: jug-indonesia@yahoogroups.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event Penonton harap waspada. Andry dan Andri itu itu dari Detik. As I said before, dunianya berbeda dengan kita2 programmer 'biasa'. Kalau kita bicara gimana cara optimasi SQL atau HQL, mereka bicara gimana efisiensi power supply dan pemakaian rak server. Di dunia Detik, trendnya PASTI ke No SQL. No doubt about it. Apalagi Oktober ini Eucalyptus sudah dibundel di Ubuntu Server. Artinya kita bisa menginstal Amazon EC2 di rumah ... Tapi bagaimana dengan : - aplikasi kasir di minimarket - aplikasi inventori, hrd, akunting, di perusahaan2 di cakung cilincing sana - aplikasi core banking di bank Kayaknya 5 - 10 tahun ke depan masih bakal pakai SQL. Kondisi ini mungkin akan berubah kalo cloud computing masuk silabus D3, S1, atau kurikulum SMK. Meanwhile ... mari kita select * from TBL_USER ;p -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute -- Kalau mau keluar dari mailing list ini, caranya kirim sebuah email ke jug-indonesia-unsubscr...@yahoogroups.com. Jangan lupa, website JUG Indonesia adalah http://www.jug.or.id Yahoo! Groups Links
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
but most of our businesses (in any part of the world, i guess), we're yet to reach such number. and for that (R)DB is still ok. i think boss can wait 1 hour to 1 day delay for OLAP, using either SQL/ non-SQL solutions :) salam hangat, Thomas Wiradikusuma Twitter: http://www.twitter.com/wiradikusuma Blog: http://www.jroller.com/wiradikusuma On Jul 14, 2009, at 8:01 PM, andry wrote: Gini aja wes. Let's say ada aplikasi yang mengolah setengah juta transaksi perhari perkantor cabang. Masih mau nekat SELECT t.* FROM tbl_transaction t WHERE t.date=NOW() INNER JOIN tbl_coa c ON c.id = t.coa untuk menampilkan data transaksi real time di dashboard komputer bos?
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Gini aja wes. Let's say ada aplikasi yang mengolah setengah juta transaksi perhari perkantor cabang. Masih mau nekat SELECT t.* FROM tbl_transaction t WHERE t.date=NOW() INNER JOIN tbl_coa c ON c.id = t.coa untuk menampilkan data transaksi real time di dashboard komputer bos? Don't laugh. Yet. Saya tahu ada beberapa kantor Optimus Prime di Cakung Cilincing yang transaksinya lebih gila angkanya dari query ecek-ecek diatas... siapa suruh pake SQL buat gituan? kemampuan SQL ada batasnya... dan banyak hal yg tidak bisa dilakukan dengan SQL. tapi banyak hal juga yg akhirnya orang butuh SQL.
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
2009/7/14 andry andryshuz...@gmail.com: Kondisi ini mungkin akan berubah kalo cloud computing masuk silabus D3, S1, atau kurikulum SMK. Cloud computing NoSQL. Ya benar sekali ... cloud != NoSQL. However, untuk bisa efektif, NoSQL membutuhkan infrastruktur paralel yang masif. Ini bisa dicapai dengan virtualisasi dan cloud. Misalnya, kita ingin simpan data semua di memori, baik menggunakan memcache, cassandra, voldemort, hbase, atau whatever yang sedang ngetren saat ini. At least kita membutuhkan 2 mesin untuk failover, karena data yang disimpan di memori akan hilang pada saat restart. Oh wait ... beberapa implementasi (misal: cassandra) punya commit log, sehingga data secara periodik akan ditulis ke harddisk. Ini bisa menghilangkan kebutuhan failover, dengan konsekuensi tersendiri, yaitu load time yang lama. Untuk melakukan cold start sebuah node, bisa makan waktu lama bila datanya besar. Dan biasanya, datanya PASTI besar. Kalau cuma beberapa GB, pakai RDBMS aja, ngapain pakai NoSQL. Demikianlah, untuk mengimplementasi NoSQL, butuh infrastruktur paralel yang memadai. Butuh knowledge tentang virtualisasi, cloud, failover, load balancing. Ini yang masih relatif langka di sini. Isu ini, seperti katanya Andry ... beda milis ... hehehe ... ;p -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Hi, gua ga tau di dunia bank gimana. Tapi at least salah satu vendor ERP terbesar (SAP) bergerak ke arah sana. Dan sebenernya alasan utamanya bukan hanya berapa banyak concurrent user. Tapi berapa banyak jumlah data yang ada. Khususnya tingkat2 management di perusahaan2 besar, sering kali perlu ngambil keputusan secara cepat dan tepat berdasarkan fakta2 yang ada. Dan fakta yang ada selalu berasal dari data2 yang jumlahnya sangat besar. Kalo orang IT perlu beberapa hari untuk fetch itu data2 dari system untuk jadi Excel, keputusan yang diambil bisa telat. Itu sih yang gua denger dari salah satu speaknya Hasso (SAP Founder), tapi gua ga tau lagi di mana videonya. Tapi dia kasi banyak lectures ttg column-oriented db (no sql) di sini: http://epic.hpi.uni-potsdam.de/Home/MemoryBasedDataMgmt Gua sih ga bilang 100% bakalan SQL bakalan ilang, tapi ini paradigma baru seperti OO dan Functional Programming. Dan mungkin di dunia database jug bakalan ada lebih banyak applikasi yng dibangun pake SQL dan column-oriented DB. Steve 2009/7/11 Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com 2009/7/11 sjtirtha sjtir...@gmail.com sjtirtha%40gmail.com: Hi, ada yg di San Fransisco ga? Gua denger2 di sana ada No SQL Event http://nosql.eventbrite.com. Pada intinya pelan2 perusahaan besar bergerak ke arah non SQL DB. - Google udah dari dulu - Facebook pake Cassandra - LinkedIn pake Voldemort - Yahoo pake Hadoop - Detik.com pake Hadoop - Gua denger Microsoft juga bergerak ke arah situ - SAP dari dulu udah punya TREX, memory database Dari list di atas, semuanya bukanlah perusahaan 'biasa' dalam hal jumlah data, jumlah concurrent user, dsb. Mereka termasuk di daerah ekstrim. Jadi, rule yang berlaku umum tidak berlaku bagi mereka, dan demikian juga sebaliknya, rule yang mereka gunakan berbeda dengan rule di dunia bisnis biasa. Sebagai contoh, arsitek eBay mengatakan, pada skala operasional seperti eBay, mereka harus memilih antara jumlah concurrent user dan integritas data. Akhirnya, integritas data dikorbankan untuk meningkatkan concurrent user. Konsekuensinya, sekian persen revenue akan hilang karena mengorbankan integritas data tsb. Kalau perusahaan seperti bank2 pada umumnya, mana mau kehilangan satu sen pun. Selain itu, skala operasionalnya tidak setinggi itu sehingga mereka harus melakukan trade off. Berapa sih concurrent user internet banking? Berapa sih jumlah transaksi per hari? Selain masalah skala operasi, perlu dilihat dulu di bagian mana mereka menggunakan No SQL. Perusahaan X menggunakan No SQL tidak berarti perusahaan X sama sekali tidak pakai SQL. Mungkin saja No SQL hanya digunakan di sebagian kecil modul yang benar2 menuntut extreme performance, sisanya pakai SQL biasa. My point is, hanya karena perusahaan tertentu menggunakan teknologi non relasional, tidak lalu berarti trendnya mengarah ke sana. -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
PPT, PDF dan Video NoSQL event: http://blog.oskarsson.nu/2009/06/nosql-debrief.html 2009/7/11 sjtirtha sjtir...@gmail.com Hi, gua ga tau di dunia bank gimana. Tapi at least salah satu vendor ERP terbesar (SAP) bergerak ke arah sana. Dan sebenernya alasan utamanya bukan hanya berapa banyak concurrent user. Tapi berapa banyak jumlah data yang ada. Khususnya tingkat2 management di perusahaan2 besar, sering kali perlu ngambil keputusan secara cepat dan tepat berdasarkan fakta2 yang ada. Dan fakta yang ada selalu berasal dari data2 yang jumlahnya sangat besar. Kalo orang IT perlu beberapa hari untuk fetch itu data2 dari system untuk jadi Excel, keputusan yang diambil bisa telat. Itu sih yang gua denger dari salah satu speaknya Hasso (SAP Founder), tapi gua ga tau lagi di mana videonya. Tapi dia kasi banyak lectures ttg column-oriented db (no sql) di sini: http://epic.hpi.uni-potsdam.de/Home/MemoryBasedDataMgmt Gua sih ga bilang 100% bakalan SQL bakalan ilang, tapi ini paradigma baru seperti OO dan Functional Programming. Dan mungkin di dunia database jug bakalan ada lebih banyak applikasi yng dibangun pake SQL dan column-oriented DB. Steve 2009/7/11 Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com 2009/7/11 sjtirtha sjtir...@gmail.com sjtirtha%40gmail.com: Hi, ada yg di San Fransisco ga? Gua denger2 di sana ada No SQL Event http://nosql.eventbrite.com. Pada intinya pelan2 perusahaan besar bergerak ke arah non SQL DB. - Google udah dari dulu - Facebook pake Cassandra - LinkedIn pake Voldemort - Yahoo pake Hadoop - Detik.com pake Hadoop - Gua denger Microsoft juga bergerak ke arah situ - SAP dari dulu udah punya TREX, memory database Dari list di atas, semuanya bukanlah perusahaan 'biasa' dalam hal jumlah data, jumlah concurrent user, dsb. Mereka termasuk di daerah ekstrim. Jadi, rule yang berlaku umum tidak berlaku bagi mereka, dan demikian juga sebaliknya, rule yang mereka gunakan berbeda dengan rule di dunia bisnis biasa. Sebagai contoh, arsitek eBay mengatakan, pada skala operasional seperti eBay, mereka harus memilih antara jumlah concurrent user dan integritas data. Akhirnya, integritas data dikorbankan untuk meningkatkan concurrent user. Konsekuensinya, sekian persen revenue akan hilang karena mengorbankan integritas data tsb. Kalau perusahaan seperti bank2 pada umumnya, mana mau kehilangan satu sen pun. Selain itu, skala operasionalnya tidak setinggi itu sehingga mereka harus melakukan trade off. Berapa sih concurrent user internet banking? Berapa sih jumlah transaksi per hari? Selain masalah skala operasi, perlu dilihat dulu di bagian mana mereka menggunakan No SQL. Perusahaan X menggunakan No SQL tidak berarti perusahaan X sama sekali tidak pakai SQL. Mungkin saja No SQL hanya digunakan di sebagian kecil modul yang benar2 menuntut extreme performance, sisanya pakai SQL biasa. My point is, hanya karena perusahaan tertentu menggunakan teknologi non relasional, tidak lalu berarti trendnya mengarah ke sana. -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
mantab:) 2009/7/11 Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com 2009/7/11 sjtirtha sjtir...@gmail.com sjtirtha%40gmail.com: Hi, ada yg di San Fransisco ga? Gua denger2 di sana ada No SQL Event http://nosql.eventbrite.com. Pada intinya pelan2 perusahaan besar bergerak ke arah non SQL DB. - Google udah dari dulu - Facebook pake Cassandra - LinkedIn pake Voldemort - Yahoo pake Hadoop - Detik.com pake Hadoop - Gua denger Microsoft juga bergerak ke arah situ - SAP dari dulu udah punya TREX, memory database Dari list di atas, semuanya bukanlah perusahaan 'biasa' dalam hal jumlah data, jumlah concurrent user, dsb. Mereka termasuk di daerah ekstrim. Jadi, rule yang berlaku umum tidak berlaku bagi mereka, dan demikian juga sebaliknya, rule yang mereka gunakan berbeda dengan rule di dunia bisnis biasa. Sebagai contoh, arsitek eBay mengatakan, pada skala operasional seperti eBay, mereka harus memilih antara jumlah concurrent user dan integritas data. Akhirnya, integritas data dikorbankan untuk meningkatkan concurrent user. Konsekuensinya, sekian persen revenue akan hilang karena mengorbankan integritas data tsb. Kalau perusahaan seperti bank2 pada umumnya, mana mau kehilangan satu sen pun. Selain itu, skala operasionalnya tidak setinggi itu sehingga mereka harus melakukan trade off. Berapa sih concurrent user internet banking? Berapa sih jumlah transaksi per hari? Selain masalah skala operasi, perlu dilihat dulu di bagian mana mereka menggunakan No SQL. Perusahaan X menggunakan No SQL tidak berarti perusahaan X sama sekali tidak pakai SQL. Mungkin saja No SQL hanya digunakan di sebagian kecil modul yang benar2 menuntut extreme performance, sisanya pakai SQL biasa. My point is, hanya karena perusahaan tertentu menggunakan teknologi non relasional, tidak lalu berarti trendnya mengarah ke sana. -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute -- -- Hira Sirojudin +628 111988846
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
Kalo nosql meetup di San Fransisco mungkin maksudnya link ini http://blog.oskarsson.nu/2009/06/nosql-debrief.html. Sedikit nambahin, Menurut saya antara NoSQL dan SQL masih tetap akan saling mengisi dan bukan saling meniadakan. Trend non relational database framework ini sebenarnya muncul karena untuk mengakomodir kebutuhan pengolahan data yang bertumbuh sedemikian cepat dan semakin lama menjadi sedemikian besar (http://www.wired.com/science/discoveries/magazine/16-07/pb_theory). Tapi inipun masih harus mempertimbangkan kapan dan dimana implementasinya bisa diterapkan. Kalo diibaratkan non relational DB dan RDBMS mungkin seperti kereta barang dengan ferrari, yang satu mempunyai kekuatan menghandle data yang sangat besar dengan kecepatan proses yang belum mengakomodir kecepatan tinggi, sedangkan yang satunya lagi (RDBMS) mengakomodir kebutuhan real time processing dengan kemampuan handling data tidak sebesar non Relational DB. Saat ini sudah banyak perusahaan besar yang sudah mulai melirik penggunaan non relational DB sebagai kemungkinan pengembangan teknologi, yang semata dilakukan karena melihat perkembangan data yang semakin besar, IBM contohnya (http://www.zdnetasia.com/news/internet/0,39044908,62050366,00.htm dan http://developer.yahoo.net/blogs/theater/archives/2009/06/hadoop_summit_hadoop_and_the_enterprise.html) dan bidang penggunaannya pun makin meluas dari mulai untuk human genome, finance, telco sampai dengan untuk oil and mining (http://www.nytimes.com/2009/03/17/technology/business-computing/17cloud.html?pagewanted=1_r=1 dan http://ceteri.blogspot.com/2008/02/hadoop-part-1-approach.html). Tapi kembali lagi ke masalah kapan dan dimana penggunaannya, harus dilihat juga apakah implementasi non relational DB ini sudah sesuai dengan kebutuhan atau belum, kalau memang belum mengakomodir kebutuhan seperti untuk realtime processing yang mengutamakan integritas data apalagi seperti di banking yang datanya sangat sensitif, ya tidak perlu dipaksakan untuk digunakan disana. Tetapi yang perlu dilihat adalah perkembangan data yang sangat cepat dan bertumbuh menjadi sangat besar, memang membutuhkan antisipasi di sisi programming dan strategi penyimpanannya supaya data yang sangat berharga tersebut dapat digunakan sebaik-baiknya. Dan itulah yang sepertinya sedang terjadi sekarang. Sorry kalo ada salah2 kata :) -andreas --- On Sat, 7/11/09, Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com wrote: From: Endy Muhardin endy.muhar...@gmail.com Subject: Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event To: jug-indonesia@yahoogroups.com Date: Saturday, July 11, 2009, 7:07 PM 2009/7/11 sjtirtha sjtir...@gmail. com: Hi, ada yg di San Fransisco ga? Gua denger2 di sana ada No SQL Event http://nosql. eventbrite. com. Pada intinya pelan2 perusahaan besar bergerak ke arah non SQL DB. - Google udah dari dulu - Facebook pake Cassandra - LinkedIn pake Voldemort - Yahoo pake Hadoop - Detik.com pake Hadoop - Gua denger Microsoft juga bergerak ke arah situ - SAP dari dulu udah punya TREX, memory database Dari list di atas, semuanya bukanlah perusahaan 'biasa' dalam hal jumlah data, jumlah concurrent user, dsb. Mereka termasuk di daerah ekstrim. Jadi, rule yang berlaku umum tidak berlaku bagi mereka, dan demikian juga sebaliknya, rule yang mereka gunakan berbeda dengan rule di dunia bisnis biasa. Sebagai contoh, arsitek eBay mengatakan, pada skala operasional seperti eBay, mereka harus memilih antara jumlah concurrent user dan integritas data. Akhirnya, integritas data dikorbankan untuk meningkatkan concurrent user. Konsekuensinya, sekian persen revenue akan hilang karena mengorbankan integritas data tsb. Kalau perusahaan seperti bank2 pada umumnya, mana mau kehilangan satu sen pun. Selain itu, skala operasionalnya tidak setinggi itu sehingga mereka harus melakukan trade off. Berapa sih concurrent user internet banking? Berapa sih jumlah transaksi per hari? Selain masalah skala operasi, perlu dilihat dulu di bagian mana mereka menggunakan No SQL. Perusahaan X menggunakan No SQL tidak berarti perusahaan X sama sekali tidak pakai SQL. Mungkin saja No SQL hanya digunakan di sebagian kecil modul yang benar2 menuntut extreme performance, sisanya pakai SQL biasa. My point is, hanya karena perusahaan tertentu menggunakan teknologi non relasional, tidak lalu berarti trendnya mengarah ke sana. -- Endy Muhardin http://endy. artivisi. com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --
[JUG-Indonesia] NoSQL Event
Hi, ada yg di San Fransisco ga? Gua denger2 di sana ada No SQL Event http://nosql.eventbrite.com. Pada intinya pelan2 perusahaan besar bergerak ke arah non SQL DB. - Google udah dari dulu - Facebook pake Cassandra - LinkedIn pake Voldemort - Yahoo pake Hadoop - Detik.com pake Hadoop - Gua denger Microsoft juga bergerak ke arah situ - SAP dari dulu udah punya TREX, memory database Bisa2 dalam waktu 2-3 tahun kedepan, perusahaan2 bukan cari orang yg bisa SQL, tapi orang yang bisa NoSQL. Steve
Re: [JUG-Indonesia] NoSQL Event
2009/7/11 sjtirtha sjtir...@gmail.com: Hi, ada yg di San Fransisco ga? Gua denger2 di sana ada No SQL Event http://nosql.eventbrite.com. Pada intinya pelan2 perusahaan besar bergerak ke arah non SQL DB. - Google udah dari dulu - Facebook pake Cassandra - LinkedIn pake Voldemort - Yahoo pake Hadoop - Detik.com pake Hadoop - Gua denger Microsoft juga bergerak ke arah situ - SAP dari dulu udah punya TREX, memory database Dari list di atas, semuanya bukanlah perusahaan 'biasa' dalam hal jumlah data, jumlah concurrent user, dsb. Mereka termasuk di daerah ekstrim. Jadi, rule yang berlaku umum tidak berlaku bagi mereka, dan demikian juga sebaliknya, rule yang mereka gunakan berbeda dengan rule di dunia bisnis biasa. Sebagai contoh, arsitek eBay mengatakan, pada skala operasional seperti eBay, mereka harus memilih antara jumlah concurrent user dan integritas data. Akhirnya, integritas data dikorbankan untuk meningkatkan concurrent user. Konsekuensinya, sekian persen revenue akan hilang karena mengorbankan integritas data tsb. Kalau perusahaan seperti bank2 pada umumnya, mana mau kehilangan satu sen pun. Selain itu, skala operasionalnya tidak setinggi itu sehingga mereka harus melakukan trade off. Berapa sih concurrent user internet banking? Berapa sih jumlah transaksi per hari? Selain masalah skala operasi, perlu dilihat dulu di bagian mana mereka menggunakan No SQL. Perusahaan X menggunakan No SQL tidak berarti perusahaan X sama sekali tidak pakai SQL. Mungkin saja No SQL hanya digunakan di sebagian kecil modul yang benar2 menuntut extreme performance, sisanya pakai SQL biasa. My point is, hanya karena perusahaan tertentu menggunakan teknologi non relasional, tidak lalu berarti trendnya mengarah ke sana. -- Endy Muhardin http://endy.artivisi.com Y! : endymuhardin -- life learn contribute --