[media-dakwah] MMI Ajak Debat Yang Tak Setuju MUI
MMI Ajak Debat Yang Tak Setuju MUI Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) mengajak pihak-pihak yang tak setuju fatwa MUI untuk menggelar debat ilmiah. Ini lebih intelek dibanding di jalanan, ujar juru bicara MMI Fauzan al-Anshary Kamis, 4 Agustus 2005 Hidayatullah.com--Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) mengajak kepada pihak-pihak yang tidak setuju dengan keluarnya 11 fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menggelar debat dan mendiskusikannya secara ilmiah. Menurut MMI, tawarannya itu dianggapnya lebih ilmiah dibanding menyelesaikan di jalanan. Pernyataan ini disampaikan oleh juru bicara MMI, Fauzan al-Anshary pada hidayatullah.com, Rabu, (3/8) kemarin. Ajakan debat ini menurut Fauzan berkaitan dengan publikasi Aliansi Masyarakat Madani (AMM) terhadap penolakan fatwa MUI pada Musyawarah Nasional VII Majelis Ulama Indonesia 28 Juli 2005 lalu. Kelompok AMM terdapat sejumlah nama aktivis Islam Liberal diantara Dawam Rahardjo, Ulil Abshar dan Masdar F Mas'udi serta Gus Dur. Kelompok inilah ketika itu yang meminta MUI mencabut fatwanya. Karena itu ujar Fauzan, MMI merasa perlu mengajak nya berdebat secara ilmiah. Debat publik sebagai sarana mengadu argumentasi secara ilmiah dan naqliah sebagaimana tradisi para cendekiawan muslim untuk memperoleh kebenaran hujjah yang munasabah, ujar Fauzan kepada hidayatullah.com. Sebagaimana diketahui bersama, Musyawarah Nasional (Munas) VII Majelis Ulama Indonesia (MUI), 28 Juli 2005, telah mengeluarkan sebelas fatwa. Diantaranya melarang perdukunan dan peramalan, larangan doa bersama antarumat beragama, haramnya perkawinan beda agama, sesatnya Ahmadiyah dan haramnya pluralisme agama dan pemikiran Islam liberal. Nampaknya, fatwa soal pluralisme, liberalisme dan nikah beda agama itulah yang membuat kalangan aktivis Islam liberal kebakaran jenggot hingga kini. Begitu tersengatnya, hingga motor Jaringan Islam Liberal (JIL) sempat 'menghina' para alim ulama Indonesia dalam sebuah wawancara TV dengan mengatakan para ulama itu bodoh dan tolol. (cha) Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
RE: [media-dakwah] Ta'aruf
terima kasih... tapi... saya msh menunggu info sehubungan pertanyaan saya tsb.. Makasih CoRry. H Nuryadi Misnan [EMAIL PROTECTED] o.id To Sent by: 'media-dakwah@yahoogroups.com' [EMAIL PROTECTED] media-dakwah@yahoogroups.com, ogroups.com 'Gracia Corryna Hutagalung' [EMAIL PROTECTED] l.co.id 08/04/2005 05:05 cc PM Subject RE: [media-dakwah] Ta'aruf Please respond to [EMAIL PROTECTED] ogroups.com alhamdullillah , Segala puji dan syukur hanya milik Allah, Dia lah yg menuntun manusia ke jalan yg lurus. Percikan cahaya Illahi telah menusuk Qolbu. Selamat bergabung Ibu Cory. Selamat saudaraku seiman dan setanah air. Semoga pernikahan anda menjadi yg penuh dengan kebahagian dan selalu dibawah lindungan Illahi.. Amiiin Salam, Nuryadi -Original Message- From:media-dakwah@yahoogroups.com [SMTP:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Gracia Corryna Hutagalung Sent:Thursday, August 04, 2005 9:36 PM To:media-dakwah@yahoogroups.com Cc:media-dakwah@yahoogroups.com Subject: Re: [media-dakwah] Ta'aruf alhamdulillah... saya merasa menemukan saudara... terima kasih atas dukungan dan doa (Amin..) yg diberikan. saya memang ada pertanyaan.. insya Allah saya akan menikah... dalam islam (yg saya tau) pria tidak boleh menggunakan emas.. Jika nantinya suami saya menggunakan cincin kawin emas putih, apakah boleh? mhn tuntunannya.. Thanks CoRry. H MiruL [EMAIL PROTECTED] om To Sent by: media-dakwah@yahoogroups.com [EMAIL PROTECTED] cc ogroups.com Subject Re: [media-dakwah] Ta'aruf 08/04/2005 09:35 AM Please respond to [EMAIL PROTECTED] ogroups.com Wa'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh Sdri. Corry, saya ucapkan syukur alhamdulillah barakallah wa syukurillah atas hidayah Allah yang sdri dapatkan. Semoga dalam Islam anda temukan kedamaian hati yang hakiki. Jangan ragu untuk menanyakan hal2 yang masih menjadi tanda tanya di hatimu, Insya Allah teman2 disini akan bersedia sharing denganmu. Sekali lagi saya ucapkan selamat. = --- Gracia Corryna Hutagalung [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalamualaikum, Terima kasih bisa bergabung di media dakwah, semoga dg bergabung disini saya bisa mendapat tambahan ilmu (maklum... mu'alaf). Jadi, ilmunya msh minim bgt.. sebelumnya kenalkan nama saya CORRY HUTAGALUNG Thanks CoRry. H __ Do You Yahoo!? Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around http://mail.yahoo.com Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah
assalamu'alaikum ini kan aku hanya kasih info ada satu konsep pemahaman tentang khilafah kan kita perlu tahu juga perkara kita sefaham apa tidak itu kan urusan lain jadi aku cuma menyampaikan ada pemahaman yang lain supaya kita jadi ngerti dan kenal kosep tersebut urusan logic dan elegan itu kan penilaian kita masing-masing dan ini bergantung imprint yang ada di diri kita masing - masing semoga imprint kita ini tidak fix , sehingga kita masih bisa bertabayyun karena kebenaran itu mutlak dari Allah swt tapi kita perlu cari dan perbandingkan dengan masa rosul dan sahabat, supaya tidak masuk ke bid'ah ingat semua itu kan dalam rangka ibadah , ibadah kan mesti mencontoh rosul dan sahabat maaf nih aku akan cari artikelnya lagi kalau masih mau kenal konsep khilafah ini , kita bisa sharring lagi yah tujuanya kita juga perlu kenal kan semua faham yang ada agar tidak mengnggap yang kita temukan dan fahami sekarang ini yang paling benar Ingat , masalah imaam wajib hukumnya nah sampai sekarang kita belum punya Imaam apa ayat tersebut ( tentang Imaam ) tidak perlu diamalkan mau tunggu terus ?? sampai kapan ?? maaf yah kalau artikel yang aku baca dan aku sampaikan ini membuat bingung awalnya saya juga bingung , karena pemahamanya beda dengan kebanyakan yang jelas kita epakat : ( mungkin ) islam bukan milik seseorang , golongan , suku , negara tapi milik muslimin sedunia khilafah juga bukan milik tertentu yang bisa di banggakan tetapi sarana untuk bersatunya muslimin se dunia kita di nilai dihadapan Allah berdasarkan Amal ibadah masing-masing sesuai ilmu dan cara dalm ibadah jangan sampai ibadah sesuai dengan kabanyakan tapi tidak mencontoh rosul dan sahabat (termasuk mengembalikan kekhilafah sesuai dengan kholifah yang empat) urusan susah , tidak logic,tidak elegan itu di kompare dengan mana ? To: media-dakwah@yahoogroups.com cc: indrawan dwi p Subject: Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah [EMAIL PROTECTED] Others, 08/04/2005 02:09 PM Sent by: [EMAIL PROTECTED] m afwan ... tanpa bermaksud untuk membedakan dan menganggap salah paparan dari Bp. esti kayatno (eh. Ibu atau Bp. ) tampaknya saya pribadi lebih dapat menerima penjelasan/paparan dari Bp. Bango samparan karena munut saya lebih logic dan elegant ... atau karena faktor bahasa.. afwan Bp. esti kayatno tinggal dimana..?? rasanya bahasa bapak kurang familier bagi saya... atau antara saya dan Bp. Bango Samparan ada beberapa kesamaan pemikiran walaupun ada juga beberapa yang perbedaaan .sekali lagi afwan tapi semuanya itu ... membuat pikiran saya makin terbukabetul kata pak bango pembahasan tentang kekhalifahan ini akan bermuara pada keragaman ini baru pembahasan dari segelintir orang (tiga s/d empat orang) apalagi se Indonesia ...bisa dibayang kan..! Regards DP - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: media-dakwah@yahoogroups.com Sent: Thursday, August 04, 2005 8:48 AM Subject: Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah Waalaikumsalam, Mudah-mudahan pengetahuan saya yang terbatas dapat menjawabnya... tolong tambahan dan koreksi dari yang lebih faham..! istilah yang kita diskusikan ini ada dasarnya or tidak 1. istilah negara islam ? apa ada perintah untuk itu Negara Islam (Darul Islam)-sebenarnya sangat masyhur dan populer didalam khasanah kitab-kitab fiqih Islam- didalam bahasa Arab, kata da'r memiliki banyak makna, atara lain : al-'arshah (halaman rumah), al-bina (bangunan), al-mahallah (daerah/distrik). jadi setiap tempat dan didiami oleh suatu komunitas manusia disebut dengan da'r-nya mereka. Dalam bentuk jamaknya kata da'r bermakna kabilah, juga bermakna balad (negeri) {untuk lebih jelasnya baca; Ibnu al-Manzhur, Lisan al-Arab. jilid IV} Kata da'r ini banyak dijumpai didalam al-Quran maupun hadist sbg contoh : Dan kampung akhirat (darrul ahirotu) itu lebih baik bagi mereka yang bertaqwa, apakah akmu
RE: [media-dakwah] Soft Copy DIalog ketuhanan Yesus
Assalamu'alaikum wr..wb.. Pagi teman semua... Ada yang punya softcopy kumpulan2 al-hadist, baik yang diriwayatkan Bukhari, muslim ataupun yang lain..kalau ada dari teman semua tolong di send ke saya... Syukron sebelumnya... Wassalam suharsoyo Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[media-dakwah] Re: Fwd: FW: Kantor JIL resmi mau diserang Jumat depan - S. O. S.
Ass wr wb Hati-hati dengan Fitnah dan Provokator, tidak mungkin saudara saya di FPI dan Hizbut Tahrir akan berbuat demikian, terima kasih Wass wr wb Alloohumma A Inni 'Alaa Dzikrika Wa Syukrika Wa Husni 'Ibaadatika Subject: Fwd: FW: Kantor JIL resmi mau diserang Jumat depan - S. O. S. (Ind) wrote: From: Ind To: Istriku Cantik, bla..bla..bla... Subject: FW: Kantor JIL resmi mau diserang Jumat depan - S. O. S. Date: Wed, 3 Aug 2005 16:26:48 +0800 v\:* {behavior:url(#default#VML);}o\:* {behavior:url(#default#VML);}w\:* {behavior:url(#default#VML);}.shape {behavior:url(#default#VML);}st1\:*{behavior:url(#default#ieooui) } - Original Message - From: Ulil Abshar-Abdalla Salam, Dengan ini saya sampaikan bahwa kantor JIL (Jaringan Islam Liberal) di Jl. Utan Kayu 68H Jakarta akan diserang usai salat Jumat depan ini. Ada beberapa kelompok yang akan menyerang, antara lain FPI, Hizbut Tahrir, dll. Demikian info yang saya peroleh. Saya menghimbau kepada semua pihak yang simpati pada gagasan-gagasan JIL dan menginginkan tegaknya kebebasan keyakinan di Indonesia, serta kehidupan plural yang beradab, untuk datang di kantor JIL pada Jumat besok, untuk memberikan dukungan pada kami. Kami akan melawan sampai batas-batas yang terjauh, tentu dengan cara yang damai. Kami tak tunduk pada ancaman apapun! Ulil Abshar-Abdalla Koordintor JIL Ikastara mailing list provides networking opportunities to alumni of SMU Taruna Nusantara. This mail is currently distributed to nearly 800 members worldwide. Please visit us at http://www.ikastara.org SPONSORED LINKS Indonesia Colleges and universities School education - YAHOO! GROUPS LINKS Visit your group smatn on the web. To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. - - Do you Yahoo!? New and Improved Yahoo! Mail - 1GB free storage! - Meet your soulmate! Yahoo! Asia presents Meetic - where millions of singles gather [Non-text portions of this message have been removed] Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[media-dakwah] Re: Ngobrol Tentang Khilafah
--- In media-dakwah@yahoogroups.com, Bango Samparan [EMAIL PROTECTED] wrote: Assalaamu'alaikum wr. wb. --- [EMAIL PROTECTED] wrote: 1. istilah negara islam ? apa ada perintah untuk itu 2. apakah khilafah itu sama dengan daulah islamiyah ? gimana 3. kalau madinah itu negara islam . apa buktinya Ada wilayah geografis, Rasulullah berdaulat atasnya, ada rakyat, dan ada supermasi hukum Islam terutama di wilayah publik dan ekonomi. Iya. Pada zaman Nabi, wilayah bukan cuma Madinah, tapi juga Mekkah yang berjarak sekitar 400 km, Thaif, dan wilayah lainnya. Pada zaman Umar, wilayahnya meliputi beberapa negara modern seperti Arab Saudi (yang lebih luas dari Indonesia), Yaman, Syiria, Iraq, Mesir, dsb. Kekuatannya pun sangat hebat, sehingga 2 negara superpower seperti Romawi dan Persia tidak dapat menaklukkan negara Islam. Justru merekalah yang akhirnya takluk. Ini membantah pernyataan para orientalis atau orang2 Islam Liberal yang menganggap tidak ada negara Islam karena yang ada cuma pemerintahan kota kecil: Madinah. 4. kalau semua musyawarah sahabat saat ada masalah dianggap seperti perwakilan / dewan , apa pantas 5. rosul dan kholifah yang empat di sejajarkan dengan kepala negara / raja / , apa pantas . ada dasarnya ? Wah, kalau semuanya harus sama persis dengan zaman Rasulullah ya susah donk. Zaman Umar menjadi khalifah saja telah terjadi banyak inovasi kelembagaan di pemerintahannya. Bahkan Umar pula sebetulnya yang pertama kali menggunakan istilah Amirul Mukminin. Hakekat seorang khalifah adalah: Seorang khalifah itu tidak mengambil kecuali dengan cara yang hak dan tidak mempergunakannya kecuali dengan cara yang hak pula. Struktur kelembagaan dan tata laksana pemerintahannya boleh berubah dan memang layak berubah sesuai dengan tahap perkembangan kaum muslimin. setahu ana kholifah itu tidak bisa dikiaskan dengan keadaan sekarang , tapi mesti kembali kepada kholifah yang empat , tidak ada teritorial , tidak ada undang-undang buatan manusia , tidak ada birokrasi tidak ada tentara khusus, tidak ada pengamanan berlibihan dll karena kholifah itu adalah penggembala umat ( ro'in ) dan cara / jalan penetapan kembali ( bukan pembentukan lagi ) harus mencontoh salah satu dari ke empat kholifah yang pernah ada Mohon dijelaskan lebih detail apa yang dimaksud dengan tidak ada teritorial, tidak ada undang-undang buatan manusia, tidak ada birokrasi, tidak ada tentara khusus, dll.. Untuk saat ini apa bisa? Kalau misalnya kaum muslimin membuat KUHP yang merupakan penjabaran hudud di dalam Islam boleh enggak? Ini termasuk UU buatan manusia atau tidak? --- indrawan dwi p [EMAIL PROTECTED] wrote: Afwan setahu saya ... antara demokrasi dan Islam itu saling bertolak belakang apakah mungkin ada teodemokrasi yang bernilaikan moral dan etik islam ... atau mungkin ini saya sebut saja DEMOKRASI ISLAM...dan kalau melihat sejarah demokrasi pasti berkaitan erat dengan sekularisme dan kapitalisme...(mohon penjelasan dari Bapak untuk saya yang sedang belajar) Sekali lagi saya tidak mengatakan demokrasi, tapi teodemokrasi, dan yang saya maksud adalah teodemokrasi Islam. Suatu sistem di mana kedaulatan relatif ada di tangan kaum muslimin, selanjutnya diwakilkan ke ahlul halli wal aqdi, selanjutkan diwakilkan ke amirul mukminin. Dalam sistem ini, selama ada dikoridor atau tidak bertentangan dengan syariat maka suara atau preferensi mayoritas masyarakat yang harus menjadi dasar kebijakan amirul mukminin. Berkenaan dengan demokrasi, memang kita terbiasa mengasosiasikan dengan demokrasi sekuler. Padahal demokrasi sebetulnya adalah sebuah alat pengambilan keputusan di mana suara mayoritas dianggap sebagai prinsip dasar yang harus diakomodasi. Secara lapis ilmu, sekulerisme terletak lebih tinggi dari demokrasi dan kapitalisme. Karena praktek demokrasi dijiwai oleh sekulerisme, lahir demokrasi sekuler. Karena jawaban terhadap persoalan bagaimana manusia mengelola sumberdaya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhannya yang tak terbatas dijiwai oleh sekulerisme, lahir kapitalisme, sosialisme, dll. Kalau memang itu kewajiban syara mengapa tidak mungkin ...! ...seperti yang dikatakan para Ulama : ... Untuk tahap pertama kali berdirinya suatu Darul Islam, Khalifah yang dibaiat secara syar'i memang akan membatasi kekuasaanya pada negara atau wilayah yang dikuasainya (tidak mungkin secara tiba-tiba menguasai 3/4 dunia wong nabi saja memulainya dari madinah dulu..madinah itu kecil loh pak... untuk ukuran sebuah negara) dengan catatan Daulah Khilafah menerapkan Islam secara langsung, menyeluruh dan sempurna tanpa bertahap jika tidak negara tsb akan gagal menerapkan aturan islam dan piha-pihak yang menentang akan berupaya membelokan pernerapa hukum islam. Yang membaiat tidak harus merupakan representasi dari kaum
Re: [media-dakwah] Ngobrol Tentang Khilafah
--- [EMAIL PROTECTED] wrote: kebijakan dan fatwa kholifah saat itu ( kholifah empat ) berlaku bagi semua negeri , tidak terbatas di madinah atau makah saja setiap ada amsalah kholifah memanggil Ulama ( sahabat ) yang ada untuk musyawarah dan yang di bawa dan di buka Alquran dan sunnah rosul kalau jaman kholifah empat bisa , sekarang pasti bisa syareat islam kan tidak lekang oleh tempat dan waktu cuma kita merasa tidak mungkin ini kan pengetahuan yang samapi pada kita Bener sekali tidak terbatas di Madinah dan Mekah saja, tapi di semua wilayah yang dikuasai oleh kekhilafahan Islam:-) Jadi, tetep ada wilayah. Lembaga ini disistematisir tak masalah donk ya! Sekali lagi baca al Hisba fiil Islam karya Ibnu Taimiyah untuk mendapat gambaran awal perkembangan kelembagaan pemerintahan Islam. untuk masalah hukum kita tinggal cari di alqur'an dan sunnah saat mau menghukumi sesuatu perkara kita mesti musyawarah , buka alquran dan hadist baru putuskan. jadi tidak perlu buat UU lagi dengan alasan untuk memudahkan, makanya dari jaman , abu bakar Ra , umar Ra , Ustman Ra dan Ali Ra tidak ditemukan ada UU kan ? sudah cukup pakai alqur'an dan sunnah rosul. keputusan atau fatwa bergantu kajadian yang ada dan musyawarah yang dilakukan yang berdasar alqur'an dan sunnah ( tidak perlu qonun asasi / UU ) ada istilah ini ( UU ) kan setelah perkembangan zaman , yang mencoba mengakurkan istilah itu sehingga di anggap ada dan boleh Al Qur'an dulu juga nggak dibukukan dalam satu buku. Lalu karena para penghafal Al Qur'an banyak yang syahid, para khalifah mengikhtiarkan untuk dibukukan. Jadi! Sekarang kita bisa membacanya secara utuh. Para ahli hadist dan ahli fikih juga banyak membuat buku tentang masalah-masalah tertentu tentang Islam, dan semuanya tidak dianggap masalah ketika isinya sahih. Jadi, IMHO, nggak papa tuh kita buat KUHP atau UU yang tidak melanggar ketentuan Al Qur'an dan Al Hadist. Kebutuhan dokumentasi dan notulensi di zaman modern itu sudah nggak bisa dihindarkan lagi. Bayangkan sebuah negara modern - hatta dinamakan kekhalifahan - yang tanpa ada dokumen-dokumen legal negara yang tertulis, terus piyo ngono? Wassalaamu'alaikum wr. wb. B. Samparan Start your day with Yahoo! - make it your home page http://www.yahoo.com/r/hs Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah. Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/ * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/