Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik SBN

- Original Message -
From: "Fankha" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, August 07, 2003 5:26 AM
Subject: RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?


> Assalamu'alaikum Wr. Wb
> Ananda tambah sakatiak mamak,untuak maujudkan islam itu punyo kakuatan
> moral, ananda raso harus
> dihapuih dulu limo panyakik masyarakaik indonesiako, tarutamo ( Islam )
>
>
> aasyiral Muslimin Rahimakumullahu!
> Dalam suatu hadis dari Abdullah bin Umar ra berkata, "Rasulullah saw
> menghadap ke arah kami seraya bersabda, 'Wahai kaum muhajirin, ada lima
hal
> yang aku berlindung kepada Allah agar kalian tidak menjumpainya: tidaklah
> menyebarkan perbuatan keji (zina) pada suatu kaum hingga mereka
> berterang-terangan melakukannya, melainkan mereka akan ditimpa wabah-wabah
> penyakit dan kelaparan yang belum menimpa orang-orang sebelum mereka;
> tidaklah suatu kaum yang mengurangi takaran, melainkan mereka akan ditimpa
> paceklik, sulit mendapat makanan, dan jahatnya penguasa; tidaklah suatau
> kaum yang enggan mengeluarkan zakat dari harta mereka, melainkan akan
> terhalang hujan dari langit, kalau saja bukan karena binatang, niscaya
tidak
> dturunkan hujan; tidaklah suatu kaum mengingkari janji, melainkan Allah
akan
> menguasakan atas mereka musuh-musuh yang bukan dari golongan mereka ,
mereka
> mengambil harta yang ada di tangan mereka. Dan, selama pemimpin-pemimpin
> mereka tidak menerapkan hukum Allah dan memilih-milih apa yang Allah
> turunkan di dalam kitab-Nya, niscaya Allah akan menjadikan kekerasan
> (keributan) di antara mereka'." (HR. Ibnu Maajah dan Hakim).
>
> Maasyiral Muslimin Rahimakumullahu!
> Kita yang hidup pada zaman sekarang ini telah menemui apa-apa yang
> ditakutkan oleh Nabi saw dan para sahabatnya tentang lima perkara yang ada
> dalam hadis di atas. Nabi saw telah memberi rumusan kepada kita dengan
jelas
> dan gamblang lima penyakit masyarakat yang dapat membawa kehancuran. Lima
> penyakit yang akan membawa azab, kerusakan dan kemurkaan Allah terhadap
> pelakunya, juga manusia yang hidup di sekitarnya. Maka, dalam kesempatan
> yang singkat ini, marilah kita kaji satu persatu apa rumusan itu, sehingga
> kita dapat mengetahuinya dan menghindar, jangan sampai terjadi pada diri
> kita, keluarga kita, lingkungan kita, atau dalam negara kita ini.
>
> Pertama, Perzinaan yang Tersebar dan Terang-terangan
>
> Kita tidak dapat menutup mata dari bentuk penyakit ini. Perzinaan dalam
> bentuk pelacuran, baik yang dilokalisasi ataupun yang ilegal, sudah
> merupakan kewajaran yang tidak wajar. Bahkan, pemerintah pun terkesan
merasa
> diuntungkan dengan adanya bisnis esek-esek ini, yaitu dengan adanya
> pemasukan pajak. Padahal, akibat dari kegiatan atau perbuatan keji ini
> adalah sangat besar bagi masyarakat. belum lagi selesai penanganannya,
> akibat yang ditimbulkannya sudah sekian jauh menjalar dan menular ke
> pelosok-pelosok daerah dan tempat-tempat yang subur untuk praktek
pelacuran
> ini. Yang lebih mengerikan lagi adalah bahwa perzinaan ini telah menimpa
> anak-anak di bawah umur, anak-anak kaum muslimin yang miskin dan jahil,
> anak-anak yang seharusnya duduk manis di bangku-bangku sekolah, anak-anak
> yang seharusnya tidak terbebani mencari nafkah. Berapa banyak surat kabar,
> TV dan media lainnya memberitakan kasus orang tua menjual anaknya menjadi
> pelacur untuk untuk menopang hidupnya. Anak-anak sebagai generasi penerus
> dan tulang punggung masa depan rusak dan terjerumus dalam lembah perzinaan
> yang akan menjadi penyesalan seumur hidup baginya. Di antara akibat yang
> telah nyata dan jelas adalah menyebarnya virus AIDS ke seluruh dunia.
>
> Maka, tungggulah apa yang terjadi jika kita hanya berpangku tangan dengan
> keadaan ini, sebab Allah menyatakan dalam firman-Nya yang bermakna, "Dan
> peliharalah dirimu dari siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang
> zalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras
> siksaan-Nya." (Al-Anfaal: 25)
>
> Benarlah apa yang dinyatakan Nabi saw, "Tidaklah menyebar perbuatan keji
> (zina) pada suatu kaum hingga mereka berterang-terangan melakukannya,
> melainkan mereka akan ditimpa wabah-wabah penyakit dan kelaparan yang
belum
> menimpa orang-orang sebelum mereka."
>
>
> Kedua, Penipuan terhadap Timbangan
>
> Karena keimanan yang lemah dan tidak percaya adanya jaminan rezeki dari
> Allah, membuat para pedagang dan usahawan berbuat curang, yaitu mengurangi
> timbangan. Perbuatan curang dalam hal ini kian membudaya. Banyak penjual
> yang menipu melalui timbangan dan takaran. Tidak ahanya penjual, pembeli
pun
> ikut mencari celah untuk tidak dirugikan, bahkan kadang kala dengan bentuk
> penipuan lain terhadap

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik jun aidi
Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
 
wassalam
 
Junaidi (37), kandang singoSBN <[EMAIL PROTECTED]> wrote:contohnyo indak ciek juo tokohsarato jo organisasi islam nan lah mangutuak pemboman di hotel Mariot,Kuningan kapatang.
 
Siaran Pers DPP PK Sejahtera Peledakan Bom di Hotel JW MarriotSiaran PersNo. 06/SP/DPP-PKS/VI/1424 Sehubungan dengan terjadinya ledakan bom di Hotel Marriot Jakarta, hari ini tanggal 5 Agustus 2003, Partai Keadilan Sejahtera menyatakan: 1. Turut berduka dan berbela sungkawa atas jatuhnya korban-korban yang tak berdosa baik mereka yang tewas atau luka-luka dalam kejadian tersebut. Bagi mereka yang tewas semoga arwahnya diterima Allah SWT dan mendapat balasan sesuai dengan amalan-amalan mereka masing-masing. Bagi mereka yang luka mudah-mudahan segera mendapat kesembuhan. 2. Mengutuk teror bom ini serta para pelaku pemboman Hotel Marriot dan pengeboman sebelumnya karena perbuatan tersebut termasuk kategori teror dan merusak tempat umum dengan sengaja tanpa alasan yang benar. Teror ini sekaligus mencitrakan Indonesia sebagai tempat yang tidak aman di dunia. 3. Mendorong upaya-upaya pihak kepolisian untuk bekerja
 secara profesional dan mandiri dalam rangka menyelidiki secara tuntas sehingga dapat terungkap siapa yang sebenarnya bertanggungjawab atas peristiwa tersebut dan juga peristiwa ledakan bom lainnya di Jakarta. Pihak kepolisian juga diharapkan dapat membuktikan bahwa Jakarta benar-benar aman dalam masa penyelenggaraan Sidang Tahunan 2003 ini sebagaimana dinyatakan oleh mereka. 4. Meminta kepada seluruh pihak untuk tidak mempolitisir dengan memunculkan kambing hitam serta stigma dengan melempar tuduhan dan penilaian atas pihak-pihak lain tanpa disertai dengan bukti-bukti yang kuat. Tindakan ini dikhawatirkan dapat mengeruhkan suasana sosial politik yang ada dan memunculkan korban baru akibat fitnah sementara pelaku yang sesungguhnya masih bisa aman dan tidak tersentuh hukum dan keadilan. 5. Mengajak kepada seluruh warga Jakarta untuk bahu membahu dan bekerja sama dalam mewujudkan situasi keamanan dan rasa tenteram warga ibukota. Mudah-mudahan Allah SWT
 senantiasa melindungi bangsa dan negara Indonesia dari cobaan dan fitnah sehingga tidak mudah dipecah-belah dan dilemahkan oleh orang-orang yang merencanakannya. Amin. Jakarta, 5 Agustus 2003 DEWAN PIMPINAN PUSATPARTAI KEADILAN SEJAHTERA DR. H. M. HIDAYAT NUR WAHID, MA.Ketua Umum 
Do you Yahoo!?
The New Yahoo! Search - Faster. Easier. Bingo.

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik SBN



Syukurlah alah banyak nan indak satuju jo manusia 
nan ma bom itu ateh apopun
alasannyo, mungkin sabanta lai FPI jo Lasykar Jihad 
sato pulo.
Namun kecek si Evi saharusnyo didoakan supayo sadar 
dari kesalahan, 
namun hukum dunia tatap paralu ditagakkan. Siaran 
berita menyebutkan Jamaah
Islamiyah menyatakan bertanggung jawab atas 
pemboman itu, 
dan Imam Samudra menyatakan kegembiraan, semoga 
mereka cepat sadar
ata kesalahan mereka.
Salam
 
SBN

  - Original Message - 
  From: 
  Nofendri T. 
  Lare 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 06, 2003 4:22 
  PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
  Mak,
  Kapatang MUI beserta 
  tokoh2nyo alah mengatakan kutukan kok
  terhadap perbuatan Biadab 
  tersebut.
   
  Herannn.
  Apo mamak ndak mambaco 
  tulisan ketek2 di TV semalam??
   
  
SBN <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
contohnyo indak ciek juo tokohsarato jo organisasi islam nan 
lah mangutuak pemboman di hotel Mariot,Kuningan 
  kapatang.


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik SBN
Assalamu'alaikum wr. wb.

Manolah nakan Sutan Mudo, batua bana nan dikecekan Sutan, bahaso pangajian
dikalangan Muslim itu nan jadi panyabab sagalo katinggalan. Apo nan ka
disabuik dalam pangajian justru nan tajadi monolog, dialog dan sikap kritis
indak ado
saketek juo, justru pangajian co iko nan laku kiniko.
Jaman ambo mahasiswa dulu lai sempat ikuik pangajian Buya Hamka, baliau iyo
bana "kok putiahnyo tahan sasah, kok itamnyo tahan tapo", apo sajo kritik
indak ado nan bailakkan dek baliau doh, sadonyo jo tingkek kakritisan nan
tinggi, salalu
tajadi dialog dan pambenaran batua-batua timbua dari dialog, bukan
kepercayaan yang hanya sekedar picayo.

Ado da'i nan mirip buya Hamka dan dalam kapasitas nan samo, "tapi kurang
laku" dek umaik sadang mabuak / ephoria kamanagakan "syariah Islam"
ditambahn jo banyaknyo nan mangibarkan bendera Islam. Nan kurang dari umaik
kini nampaknyo iolah kabaranian untuak bapikia kritis, salamo kabebasan dan
kabaranian bapikia indak ado,
tatap sajo kajadi kudo palajang bukik dek tantara/birokrasi nan bakuaso.

Dalam kaji ambo, Paus di Roma itu hanyolah kakuatan moral, sayangnyo umaik
islam indak pulo punyo kakuatan moral ko, contohnyo indak ciek juo tokoh
sarato jo organisasi islam nan lah mangutuak pemboman di hotel Mariot,
Kuningan kapatang. Baitu juo masih banyak nan ragu-ragu mangutuak mereka
pelaku bom Bali.Apo lai kalau mangecek soal hak azasi manusia, banyak bana
nan alergi, saakan-akan Islam itu anti jo HAM. Ciek lai kiniko banyak bana
nan dijadikan hantu dek umaik islam tu, kristenisasi, zionisme, pemikiran
barat, dan sakambuik lai nan lain. Kalau diajak bapikiia janieh, indak
tajawab nan kalua saringik sajo.

Buktikan sajolah umaik islam itu punyo kakuatan moral, jan mangecek politik
islam dulu, masih jauah.

Salam

SBN


> Mak SBN kalau manurut mbo, masalah di umat ko indak ado pamimpin..,
jadi
> umat islam ko banyak bingung. di masji/surau pun jarang usta/dai yang
membahas
> masalah pimpinan ini (kayaknya tabu), kan banyak juga di Qur'an yang
ngebahas
> pimpinan, dan hadis pun ada, hadis bukan mak yang iko? "kalau kito bajalan
baduo
> atau batigo, jadikanlah salah saurang pamimpinnyo".
>
> Contohnya : wakatu rayo patang kan beda-beda, kalau pamimpi/orang-oarang
diateh
> cuma bilang "perbedaan itu kita ambil hikmahnya", tapi yang di
kampuang/dibawah
> apa yang akan diambil hikamhnya, malah jadi susah dan itu manyababkan
parpacahan
> umat.
>
> Jadi sangat paralu pamimpin yang baik, tegas dalam kebenaran dan sesuai jo
> Qur'an-Hadis.
>
> Maaf juga mbo, coba liat umat di luar agamo islam, keliatan pimpinannyo
satu di
> roma itu, jadi mulai dari pimpinan tingakat bawah sampai keatas sejalan.
Tapi di
> Islam ngak ada., jadi kalau ada permasdalah umat susah mangadu.
kadepag
> ? ka mui ? atau ado talepon yang bebas pulsa untuk umat kito...?
>
> salam
> hendra st. mudo

- Original Message -----
From: "kamurer" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, August 05, 2003 10:02 PM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?


> SBN wrote:
>
> > Asalamu'alaikum wr. wb.
> >
> > Mampasatukan ummaik dalam politik? samo sajo mintak kudo batanduak,
> > sahabih wafat Rasullah, abih tigo hari sabalun jenazah dimakamkan.
> > Labiah urgen dek mareka itu mancari khlifiah baru dari pado mangubua
> > jasad Rasulullah SAW. Kudian carito-carito economical survive nan
> > dibungkus da'wah sampai tabunuahnyo Ali bin Abi Thalib, nan manjadikan
> > Islam pacah jadi SUnnah jo Syiah.
> > Maarokan ummai Islam basatu dalam politik,  nampaknyo samo sajo jo
> > manggantang asok. Kok basatu dalam hal akhlak, menegakkan HAM
> > sarato jo karajo sosial bak Muhammadiyah rancak bana diperkuat, apo
> > lai kok dibaokan ka nagari nan sadang binguang.
> >
> > Salam
> >
> > SBN
>
>
>
>
>
> RantauNet http://www.rantaunet.com
> Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php
> ---
>
> Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke:
> http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
> ===
>




RantauNet http://www.rantaunet.com
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php
---

Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
===


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik SBN



Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Bagus sekali, semoga diikuti oleh yang 
lain.
 
Salam
 
SBN
 

  - Original Message - 
  From: 
  jun 
  aidi 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 
  PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
  Assalamu'alaikum wr. wb.
   
  Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
   
  wassalam
   
  Junaidi (37), kandang singoSBN <[EMAIL PROTECTED]> 
  wrote:contohnyo indak ciek juo tokohsarato jo organisasi islam nan lah 
  mangutuak pemboman di hotel Mariot,Kuningan kapatang.
   
  Siaran Pers DPP PK Sejahtera Peledakan 
  Bom di Hotel JW MarriotSiaran PersNo. 06/SP/DPP-PKS/VI/1424 
  Sehubungan dengan terjadinya ledakan bom di Hotel Marriot Jakarta, 
  hari ini tanggal 5 Agustus 2003, Partai Keadilan Sejahtera menyatakan: 
  1. Turut berduka dan berbela sungkawa atas jatuhnya korban-korban yang 
  tak berdosa baik mereka yang tewas atau luka-luka dalam kejadian tersebut. 
  Bagi mereka yang tewas semoga arwahnya diterima Allah SWT dan mendapat balasan 
  sesuai dengan amalan-amalan mereka masing-masing. Bagi mereka yang luka 
  mudah-mudahan segera mendapat kesembuhan. 2. Mengutuk teror bom ini 
  serta para pelaku pemboman Hotel Marriot dan pengeboman sebelumnya karena 
  perbuatan tersebut termasuk kategori teror dan merusak tempat umum dengan 
  sengaja tanpa alasan yang benar. Teror ini sekaligus mencitrakan Indonesia 
  sebagai tempat yang tidak aman di dunia. 3. Mendorong upaya-upaya 
  pihak kepolisian untuk be kerja secara profesional dan mandiri dalam rangka 
  menyelidiki secara tuntas sehingga dapat terungkap siapa yang sebenarnya 
  bertanggungjawab atas peristiwa tersebut dan juga peristiwa ledakan bom 
  lainnya di Jakarta. Pihak kepolisian juga diharapkan dapat membuktikan bahwa 
  Jakarta benar-benar aman dalam masa penyelenggaraan Sidang Tahunan 2003 ini 
  sebagaimana dinyatakan oleh mereka. 4. Meminta kepada seluruh pihak 
  untuk tidak mempolitisir dengan memunculkan kambing hitam serta stigma dengan 
  melempar tuduhan dan penilaian atas pihak-pihak lain tanpa disertai dengan 
  bukti-bukti yang kuat. Tindakan ini dikhawatirkan dapat mengeruhkan suasana 
  sosial politik yang ada dan memunculkan korban baru akibat fitnah sementara 
  pelaku yang sesungguhnya masih bisa aman dan tidak tersentuh hukum dan 
  keadilan. 5. Mengajak kepada seluruh warga Jakarta untuk bahu membahu 
  dan bekerja sama dalam mewujudkan situasi keamanan dan rasa tenteram warga 
  ibukota. Mudah-mudahan Allah SWT senantiasa melindungi bangsa dan 
  negara Indonesia dari cobaan dan fitnah sehingga tidak mudah dipecah-belah dan 
  dilemahkan oleh orang-orang yang merencanakannya. Amin. Jakarta, 5 
  Agustus 2003 DEWAN PIMPINAN PUSATPARTAI KEADILAN SEJAHTERA 
  DR. H. M. HIDAYAT NUR WAHID, MA.Ketua Umum 
  
  
  Do you Yahoo!?The New 
  Yahoo! Search - Faster. Easier. Bingo.


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik rarach
--- SBN <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Walaikum salam wr. wb.

> Pengertian-pengertian sebagaimana yang dipaparkan,
> sudah menjadi pengertian muslim dan non muslim
> setidaknya sejak 1400 tahun yang lalu, dan hasilnya
> sudah dapat kita lihat, tidak ada negeri yang
> mayoritas muslim yang telah mencapai negeri atau
> negara sejahtera. Kilas balik ini pun kita perlukan
> selaku muslim, so what  went wrong?
> Masih ditunggu kalau ada penjelasan lain.
> 
> Salam
> 
> SBN
> 

Yang pesimis :
Indak baado awak bansaik di dunya ko.. yang penting
beko di akhiraik awak masuak sarugo.  :(

Kalau kayo, beko lamo manunggu di padang mashar,
banyak dan ditimbang-timbang dalam maetong amalbudi di
dunya ko. :((

bia lah indak pandai matematika jo kimia, yang
pantiang lai pandai mangaji (walau nggak ngerti apa
artinya...).   :((

Yang optimis :
Tunggu lah mak titik, itu kan dek nan tuo-tuo dulu tu
indak pandai mengelola negara ko.  Beko kalau kami
alah manjadi key person di nagari ko; akan kami atur
secara optimum untuk kesejahteraan umat dan bangsa
ini.


Yang cuekk  :
u...  apa?  negara yang penduduknya islam pada
miskin?  e, termasuk rusia juga yahh..?

Yang pakak  :
Oo  iya, emang pak Rukiyat itu dari dulunya
miskin..

Rarach  :
Do you have another question mak Titik?  I will skip
this one.


~rarach
(he, I got my smile back!)




__
Do you Yahoo!?
Yahoo! SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design software
http://sitebuilder.yahoo.com

RantauNet http://www.rantaunet.com
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php
---

Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
===


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik Muhammad Rijal



Iko nan rancak, daripado 
mangutuak-ngutuak, karano indak ka ado bagai pangaruahnyo doindak ado 
gunonyo doodoso sajo nan ka batambah
Rancak di doakan sajo supayo urang tukang 
bom tuh barubah manjadi elok.

  - Original Message - 
  From: 
  -- (*o*) -- 
  
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 06, 2003 5:29 
  PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
  Mamanda, lebih tepatnya, tukang bom itu jangan 
  dikutuki tapi didoakan agar tersentuh hatinya oleh cahaya kasih Illahi. 
  Mengutuki mereka akan membuat mereka tambah "blingsatan" yang akan berakibat 
  mereka akan semakin menebar bencana dimuka bumi ini.Kita tidak perlu "jelek" 
  seperti mereka kan? Lagian coba deh sesekali bayangkan apa akibatnya jika MUI, 
  misalnya, menghimbau seluruh rakyat indonesia atau siapa saja yang punya 
  telinga dimuka bumi ini kesejahteraan bagi para tukang bantai manusia 
  tersebut.
   
  salam,
   
  --Gm
   
  - Original Message - 
  From: jun 
  aidi 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam 
  basatu?
  
  Assalamu'alaikum wr. wb.
   
  Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
   
  wassalam
   
  Junaidi (37), kandang singo


RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik Fankha
 majelis ta’lim atau 
kitab-kitab karangan beliau yangberfungsi sebagai suluh kehidupan 
umat.
 
Dengan kepiawaiannya sebagai seorang change 
agent beliau mempeloporipembangunan infrastruktur dibidang pertanian, yakni 
dengan penggaliankanal/irigasi yang berfungsi untuk menyalurkan.air ke areal 
persawahanpenduduk, membuat produktif tanah mati. Kemudian dengan 
kepeloporan beliausebagai seorang yang mengerti tata lingkungan beliaupun 
telah memberi contohkepada masyarakat bagaimana cara pembangunan rumah yang 
tepat, baik untukmenghindari banjir ataupun gangguan binatang yang 
membahayakan sertalingkungan yang bersih, sehat dan 
teratur.
 
Pengertian ketiga, jihad bermakna perang, 
yakni perang dalam membela agamaAllah dari segala serangan para agresor yang 
bermaksud untukmembumihanguskan wilayah dan umat Islam. Dalam konteks ini 
kita dapat bacabahwa perang dalam Islam mulai diizinkan dengan turunnya 
surah al Hajj ayat39-41. Kemudian dilanjutkan lagi dengan tahap berikutnya 
Allah mewajibkanjihad dalam makna perang kepada Rasul SAW. Dan orang-orang 
mukmin denganturunnya surah al Hujurat ayat 15 dan ash-Shaff 10-13. Semangat 
dan ruhuljihad untuk membela agama Allah dari golongan dan kelompok-kelompok 
antiIslam tersebut dengan pola sikap musuh tidak dicari, ada musuh pantang 
lari,haram manyarah waja sampai kaputing telah dibina dan dikembangkan 
olehRasulullah, sehingga semangat jihad yang berarti perang tersebut tidak 
hanyaterlihat pada laki-laki dewasa masyarakat Islam Madinah, akan tetapi 
jugapada anak-anak dan remaja yang mulai beranjak dewasa. Sehingga dalam 
catatansejarah Islam dapat kita lihat bahwa Ali bin Abi Thalib dan Zubair 
bin Awwamtelah terlibat perjuangan pada usia 8 tahun.
 
Tak Terpisahkan
 
Berdasarkan uraian di atas, maka maka 
dapatlah disimpulkan bahwa lingkupmakna jihad ada tiga, yakni perang melawan 
hawa nafsu dengan segalaunsurnya, perang dalam amar ma’ruf dan nahi munkar 
serta perang melawan paraagresor yang bermaksud untuk menghancurkan Islam. 
Dengan kata lain dapatdikatakan bahwa yang ditujukan pada pribadi, jihad 
berarti perang melawanhawa nafsu, pada masyarakat, jihad berarti perang 
untuk menyampaikan segalayang diperintahkan agama dan melawan kezaliman, 
kemaksiatan dan kejahatanyang terjadi, dan terakhir dalam konteks kenegaraan 
jihad berarti perangmelawan kekuatan-kekuatan asing yang hendak 
menghancurkan Islam.
 
Atau sebagaimana dikatakan oleh para pakar 
hukum Islam bahwa jihad itu bisadilaksanakan dengan hati, artinya berusaha 
untuk menundukkan hawa nafsu,kemudian dengan lisan, artinya melaksanakan 
dakwah amar ma’ruf nahi munkar,dan dengan tangan atau senjata, artinya 
berperang melawan orang-orang yanganti Islam dan berusaha untuk 
menghancurkan Islam. Kesimpulannya adalahbahwa ketiga komponen pengertian 
jihad tersebut merupakan satu kesatuan yangtak dapat dipisahkan. Karena itu 
terasa kurang lengkap dan tuntas apabiladiskursus makna jihad dibatasi pada 
satu wilayah pembicaraan saja, sehinggatergeser dari hakikat dan tujuan yang 
dikehendakinya.
 
Zulfa Jamalie

  Assalamu'alaikum wr. wb.
   
  Dengan senang hati saya mau mendengar kalau ada 
  yang bisa menjelaskan
  kenapa mereka bisa jadi begitu, terutama 
  bagaimana orang beriman bisa
  tega membunuh orang tak berkaitan. Semoga mau 
  pula menerima kritik
  ata pola pikir demikian.
   
  Salam
   
  SBN
  
- Original Message - 
From: 
Darul Makmur 

To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Thursday, August 07, 2003 2:52 
    PM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa 
    sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

 
Lebih baik lagi kalau saja kita mau berfikir kenapa mereka mau berlaku 
demikian dengan membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka 
juga orang pintar dan beriman.
 
St.P" -- (*o*) --" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:


  
  

  Mamanda, lebih tepatnya, tukang bom itu 
  jangan dikutuki tapi didoakan agar tersentuh hatinya oleh cahaya kasih 
  Illahi. Mengutuki mereka akan membuat mereka tambah "blingsatan" yang akan 
  berakibat mereka akan semakin menebar bencana dimuka bumi ini.Kita tidak 
  perlu "jelek" seperti mereka kan? Lagian coba deh sesekali bayangkan apa 
  akibatnya jika MUI, misalnya, menghimbau seluruh rakyat indonesia atau 
  siapa saja yang punya telinga dimuka bumi ini kesejahteraan bagi para 
  tukang bantai manusia tersebut.
   
  salam,
   
  --Gm
   
  - Original Message - 
  From: jun 
  aidi 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam 
  basatu?
  
  Assalamu'alaikum wr. wb.
   
  Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
   
  wassalam
   
  Junaidi (37), kandang singo


Do you Yahoo!?Yahoo! 
SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design 
software


RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik Arman Bahar
Assalamualaikum ww

Mak St. Bagindo Nagori & mamak & sanak R/N yth. jak nyo ambo

Iyyo lo yeh, iyo lo tu bak kato mak SBN, mamintak tanduak ka-kudo talabiah
kudo 'e kudo konvensional ma lo ka-dapek tanduak di-awak, tapi mak, antah
kok kudo jaman kini, kudo masa depan, kudo artificial, kudo generasi
mutakhir, kudo nan fully engineered nan lai batanduak, kudo hasil teknologi
yang didambakan nan batanduak ameh, why not ?

Mak SBN & sanak R/N nan cadiak candokio, Igamo kito Islam pun menyebutkan
bahwa pejuang Islam sejati memiliki karakteristik khusus antara lain
"dimulai dari niat yang ikhlas dan tulus yang hanya mengharap redho Allah,
tanpa mengharapkan imbalan lain kecuali dari Allah sehingga siap bahu
membahu dengan siapapun saudara2 seiman seperjuangan

Sayang seribu kali sayang, banyak diantaro kito melupakan pasan nan ciek ko,
sebagaimana yang terlihat diarena indonesiana, umat Islam yang memiliki
corak warna warni itu terlihat masih saling sikut sesama kita diatas pentas 

Idealnya kan umat Islam itu bersatu dalam satu front, se-iya sekata dalam
memperjuangkan kepentingan umat, so bila umat Islam yang memiliki banyak
nafsi ini tidak satu dalam satu front mereka akan terus2an menjadi orang2
yang merugi, lihat tuh betapa suara umat ta-serak2 inkin ka-mai hingga
kekuatan dan bargaining power melemah dan loyo

Sabana no umat Islam lah dapek pangalaman rancak alun lamo ko, lihat tuh
keampuhan beraliansi yang disebut "poros tengah" yang tidak hanya berhasil
menjegal dominasi bendera sirah mbak Mega & her groups bahkan telah pula
mengantarkan Ajo Guih Dur menjadi RI#001 dan Ajo Amien Raih menjadi nakoda
MPR, Yusril Ihza Mahendra dan Hidayat Nur Wahid jadi kapten kabinet,
walaupun Poros Tengah itu hanya bersifat sesaat untuk kepentingan jangka
pendek waktu itu

And ... lihatlah bahwa dengan koalisi nan rancak, ternyata cukup
menggetarkan gawang lawan2 politik umat Islam dan mereka2 yang anti Islam,
hal ini hendaknya dapat dijadikan pelajaran agar kita umat Islam jangan mau
juga terperosok kelubang yang sama , namun bilo ka-tajadi juo, kaba-a lai,
Naudzubillahi min dzalik, iyo awak nan mada dari gajah mada, indak dapek aka
dek mamak lai doh ..

Jadi pada intinya kok lai namuah kito nan basamo, dengan niaik nan ikhlas
demi Islam Lillahita'ala seperti disebutkan diatas, bisa kok kudo masa depan
batanduak, pertanyaan-nyo kan lai namuah atawa indak, asal ...
di-inok2an dulu sebuah  kesamaan dalam sebuah platform, basamo tagak ciek
bandera dengan kesamaan pergaulan seiman tanpa di-bunyi2-an bansi yang
mengajak urang indak namuah bakarajo samo

Kok masih juo menonjolkan nafsi masiang2, ambo urang sunni, ambo urang ahlu
sunnah wal jamaah, ambo urang muhammdiyah, ambo urang tharikat, ambo urang
suluak, ambo urang NU, terlebih dengan menonjolkan keangkuhan dan arogansi
kelompok dan partai masing2 hinggo urang lain nan lah binguang lah batambah
binguang, kok co itu juo nan katajadi, iyooo "manintak tanduak kakudo"

wasalam
malinbandaro

-Original Message-
From: SBN [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, August 05, 2003 2:56 PM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?


Asalamu'alaikum wr. wb.

Mampasatukan ummaik dalam politik? samo sajo mintak kudo batanduak, sahabih
wafat Rasullah, abih tigo hari sabalun jenazah dimakamkan.
Labiah urgen dek mareka itu mancari khlifiah baru dari pado mangubua jasad
Rasulullah SAW. Kudian carito-carito economical survive nan
dibungkus da'wah sampai tabunuahnyo Ali bin Abi Thalib, nan manjadikan Islam
pacah jadi SUnnah jo Syiah.
Maarokan ummai Islam basatu dalam politik,  nampaknyo samo sajo jo
manggantang asok. Kok basatu dalam hal akhlak, menegakkan HAM
sarato jo karajo sosial bak Muhammadiyah rancak bana diperkuat, apo lai kok
dibaokan ka nagari nan sadang binguang.
Salam
SBN

- Original Message -
From: "Arman Bahar" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, August 05, 2003 6:59 AM
Subject: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?
Assalamulaikum ww
>
> Usaho pandahulu2 kito saisuak mamparsatukan umat, dirintis jauah sabalun
> mardeka bahkan kutiko Indonesia alun banamo Indonesia kutiko sekumpulan
> jamaah nan rajin menyalangarokan pangajia2 ugamo sasudah usai manjalankan
> usaho dibidang "galas manggalas" mendirikan Syarekat Islam sebagai
> transformasi dari Koempoelan Syarekat Dagang Islam yang didirikan 1911
> kemudian menyusul Moehammadiyah 1912, Persatoean Islam (PERSIS) 1923 dan
> Nahdlatoel Oelama 1926
>
> Didorong sumangaik dan kesadaran pentingnyo kito umat Islam bersatu dalam
> suatu wadah 1937 tercatat KH Mas Mansur (Muhammadiyah), KH Abdul Wahab
> Chasbullah (NU) bersama KH Achmad Dahlan mendirikan MIAI Majlis Islam Ala
> Indonesia di Surabaya
>
> Keberadoan wadah Umat jelang kemerdekaan sebana-no alun maksimal nan
> ditandoi

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik SBN



Ass. wr.wb.
Nakan Dino,
 
Mungkin sekali itu yang terjadi sekarang dan 
"dahulu", sebagai contoh pengertian atas
sunatullah. Mungkin masalah besar bagaimana 
pengertian integral atau parsial yang
bersifat kontekstual.
Marilah kita dengarkan bagaiman ceritanya "orang 
beriman mau berkorban jadi 
pembunuh orang tak bersalah dan dirinya sediri" 
dari Mak Darul, siap tahu ada yang
pantas untuk ditiru, kalau perlu bersorak gembira 
atas bom di kuningan jakarta,
meniru si Amrozi dan I.Samudra di 
Bali.
Salam
 
SBN  

  - Original Message - 
  From: 
  [EMAIL PROTECTED] 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Friday, August 08, 2003 6:14 
  AM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
  Mamak SBN,
   
  Mungkin ada hubungannya dengan pengertian 
  parsial atas Alquran dan Hadist ?
   
  wass,
   
  bab05da.
  
- Original Message - 
From: 
SBN 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Thursday, August 07, 2003 2:13 
    AM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa 
    sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Dengan senang hati saya mau mendengar kalau ada 
yang bisa menjelaskan
kenapa mereka bisa jadi begitu, terutama 
bagaimana orang beriman bisa
tega membunuh orang tak berkaitan. Semoga mau 
pula menerima kritik
ata pola pikir demikian.
 
Salam
 
SBN

  - Original Message - 
  From: 
  Darul 
  Makmur 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Thursday, August 07, 2003 2:52 
      PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa 
      sa-sulik tu bana umat Islam basatu?
  
   
  Lebih baik lagi kalau saja kita mau berfikir kenapa mereka mau 
  berlaku demikian dengan membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. 
  Dan mereka juga orang pintar dan beriman.
   
  St.P" -- (*o*) --" <[EMAIL PROTECTED]> 
  wrote:
  
  



Mamanda, lebih tepatnya, tukang bom itu 
jangan dikutuki tapi didoakan agar tersentuh hatinya oleh cahaya kasih 
Illahi. Mengutuki mereka akan membuat mereka tambah "blingsatan" yang 
akan berakibat mereka akan semakin menebar bencana dimuka bumi ini.Kita 
tidak perlu "jelek" seperti mereka kan? Lagian coba deh sesekali 
bayangkan apa akibatnya jika MUI, misalnya, menghimbau seluruh rakyat 
indonesia atau siapa saja yang punya telinga dimuka bumi ini 
kesejahteraan bagi para tukang bantai manusia tersebut.
 
salam,
 
--Gm
 
- Original Message - 
From: jun 
aidi 
To: [EMAIL PROTECTED] 
    Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 PM
    Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam 
basatu?

Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
 
wassalam
 
Junaidi (37), kandang singo
  
  
  Do you Yahoo!?Yahoo! 
  SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design 
  software 
  'SOAR AWAY TO SEDONA' Check out attractive value getaway packages at 
  www.sedonahotels.com.sg 
   
  = For more 
  information on our Internet Specials, visit our website @ 
  http://www.sedonahotels.com.sg 
  =


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-14 Terurut Topik lika rahim
"Mereka"  siapo Mak Darul??? Kalau tak salah tangkap dari kalimat tsb "mereka" dalam  kalimat  reff. to "tukang bom", apa benar ?? Kalau benar, dari mana kita tau "mereka"  orang beriman dan pintar???Salam, Lili
 
Darul Makmur <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

 
Lebih baik lagi kalau saja kita mau berfikir kenapa mereka mau berlaku demikian dengan membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka juga orang pintar dan beriman.
 
St.P" -- (*o*) --" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:





Mamanda, lebih tepatnya, tukang bom itu jangan dikutuki tapi didoakan agar tersentuh hatinya oleh cahaya kasih Illahi. Mengutuki mereka akan membuat mereka tambah "blingsatan" yang akan berakibat mereka akan semakin menebar bencana dimuka bumi ini.Kita tidak perlu "jelek" seperti mereka kan? Lagian coba deh sesekali bayangkan apa akibatnya jika MUI, misalnya, menghimbau seluruh rakyat indonesia atau siapa saja yang punya telinga dimuka bumi ini kesejahteraan bagi para tukang bantai manusia tersebut.
 
salam,
 
--Gm
 
- Original Message - 
From: jun aidi 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 PM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
 
wassalam
 
Junaidi (37), kandang singo


Do you Yahoo!?Yahoo! SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design software
Do you Yahoo!?
Yahoo! SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design software

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-11 Terurut Topik indra junaidi
Rabu, 06 Agustus 2003  16:21:00NU dan Muhammadiyah Kutuk Pemboman di JW MarriottJakarta-RoL-- Ketua Umum PB NU Hasyim Muzadi mengatakan, kekejaman dan kekejian yang dilakukan dengan teror bom di Hotel JW Mariott bukan hanya melukai orang-orang yang berada di lokasi, tapi hakekatnya telah melukai seluruh bangsa Indonesia. Ketika menyampaikan pernyataan sikap dan keprihatinan bersama PP Muhammadiyah dan PB NU di Jakarta, Rabu(6/8), Hasyim Muzadi mengatakan, ekses peledakan bom itu tidak hanya melukai secara fisik, tapi juga secara ekonomi, politik, sistem budaya nasional, serta posisi Indonesia di mata internasional. "Karena itu si pelaku bukan hanya musuh aparat saja, tapi juga musuh bangsa karena telah melukai perasaan seluruh bangsa Indonesia," tegasnya. PB NU dan PP Muhammadiyah dalam pernyataan bersamanya sama sekali tidak mau berspekulasi mengenai pelaku di balik pengeboman, karena kalau tidak benar, spekulasi itu bisa berbahaya. Ketua PP Muhammadiyah, Syafii Ma'arif,
 mengingatkan aparat untuk tidak main-main dalam penanganan kasus tersebut meskipun sudah mendapatkan pujian atas keberhasilan dalam mengungkapkan kasus bom Bali. "Tetapi sejumlah aksi pengeboman lainya juga banyak yang belum terungkap. Ia menilai aparat lamban melakukan deteksi, namun ia mengakui bahwa kejadian seperti itu memang sulit dideteksi. Ia meminta aparat keamanan untuk bisa meningkatkan kemampuan intelijennya guna mengungkap kasus tersebut. Kepada semua pihak ia mengimbau agar tidak berspekulasi terhadap pihak yang melakukan pemboman, dan agar menunggu bukti kuat dari hasil penyelidikan aparat. Syafii juga menekankan agar aparat keamanan baik polisi maupun TNI untuk lebih berkonsentrasi kepada masalah pertahanan dan keamanan negara, serta segera melupakan urusan politik. Menanggapi pemerintah AS yang menyatakan bersedia membantu mengungkap kasus pemboman Marriott, baik Syafii maupun Hasyim mengimbau pihak berwenang Indonesia untuk tidak bersikap menunggu
 dan menggantungkan diri kepada negara lain. "Tidak didukung AS pun pelaku pengeboman harus dicari. Jangan-jangan adanya tambahan kekuatan itu justru mengurangi kredibilitas pemerintah RI," kata Hasyim. ant/fif    

"Nofendri T. Lare" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:




Mak,
Kapatang MUI beserta tokoh2nyo alah mengatakan kutukan kok
terhadap perbuatan Biadab tersebut.
 
Herannn.
Apo mamak ndak mambaco tulisan ketek2 di TV semalam??
 

SBN <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
contohnyo indak ciek juo tokohsarato jo organisasi islam nan lah mangutuak pemboman di hotel Mariot,Kuningan kapatang.
Do you Yahoo!?
Yahoo! SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design software

RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-11 Terurut Topik Fankha



"kenapa mereka mau berlaku demikian dengan 
membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka juga orang pintar 
dan beriman."  Ini berasal dari pertanyaan saya: kenapa ada manusia 
(mengaku Muslim) yang sampai hati meledakkan diri sendiri dan orang-orang lain 
yang tidak bersangkutan dengannya atau tidak bersalah. Termasuk disini bom bunuh 
diri di Palestina, Arab, WTC, Bali dan terakhir Mariott Jakarta.

  Salam
   
  SBN 
   
   
  Assalamu'alaikum Wr Wb
   
  Ananda cubo mauleh saketek yo 
  mak..?
  Jadi adao duo pertanyaanko nampaknyo, baiaklah ananda cobo 
  manjawabnyo
  1. Yang ananda tanyakan, Mamanda tau darimana bahwa mereka itu 
  beriman..?
   nan ananda ketahui beberapa ciri ciri 
  orang beriman adalah seperti 
  dalam Alquran
   Surat 2 Ayat 1 sampai 5., Bila 
  mereka itu beriman, mereka tentu akan 
  menjadikan
    Alquran sebagai 
  "Petunjuk" , bukan perasaan , atau hatinya 
  yang mengarah pada
    dendam. Dalam Alquran 
  di ayat lain, Orang beriman dilarang "keras" membuat 
  kerusakan
     dimuka 
  bumi.
   
  2. Semua orang bisa dengan mudah mengaku bahwa 
  dirinya " MUSLIM" Kapanpun dan dimanapun
   " Kenapa sampai hati berbuat 
  kerusakan seperti itu..? Kerena dia bukanlah Muslim yang 
  sesungguhnya
     dia 
  hanyalah Muslim dalam mulut dan Bajunya bukan secara 
  Kaafah.
      Bagaimana 
  dengan Palestina..? Khusus Palestina ini mereka berjuang dengan diri dan 
  hartanya
   
  dengan diri bisa diartikan dengan Fisik/ Jasadnya, karena mereka tidak 
  memiliki Persenjataan
   yang 
  seimbang dengan musuh - musuhnya. Sedangkan selain  di Palestina , mereka 
  tidak jelas
    
  Siapa pelakunya , yang Jelas bukan orang Beriman seperti yang ananda sebutkan 
  diatas.
   
   
  Maaf bila pendapat ananda ini berbeda dengan mamak, 
  maklum ananda masih saumua 
jaguang
   
  Wassalam
  Fankha
  BAD07FP
   


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-10 Terurut Topik SBN



Walaikum salam wr. wb.
 
Tarimo kasih banyak nakan Fankha ateh posting 
uraiannyo dari sanak Zulfa Djamalie, nan ambo picayo nakan samo sapandapek 
jo liau. Bagian terbesar menjelaskan panjang lebar akan hal yang pada umumnya 
sudah jelas bagi setiap muslim, itu sih sah-sah saja.
Pengertian-pengertian sebagaimana yang dipaparkan, 
sudah menjadi pengertian muslim dan non muslim setidaknya sejak 1400 tahun yang 
lalu, dan hasilnya sudah dapat kita lihat, tidak ada negeri yang mayoritas 
muslim yang telah mencapai negeri atau negara sejahtera. Kilas balik ini pun 
kita perlukan selaku muslim, so what  went wrong?
Belakangan ini timbul orang-orang yang seperti kata 
St. Parpatiah:
"kenapa mereka mau berlaku demikian dengan 
membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka juga orang pintar 
dan beriman."  Ini berasal dari pertanyaan saya: kenapa ada manusia 
(mengaku Muslim) yang sampai hati meledakkan diri sendiri dan orang-orang lain 
yang tidak bersangkutan dengannya atau tidak bersalah. Termasuk disini bom bunuh 
diri di Palestina, Arab, WTC, Bali dan terakhir Mariott Jakarta.
Dari sejarah Rasulullah SAW yang saya pelajari, 
tidak satupun tindakan perang beliau yang dengan 
sengaja
berbuat berlebihan atau menganiaya  Hal 
ini lebih tercermin lagi dari pelaku Bom Bali yang sama sekali tidak memperlihat 
rasa bersalah telah membunuh ratusan orang lewat tangannya. Saya tidak 
melihatnya sebagai etika Islam. Rekonstruksi makna Jihad dari Fankha belum 
menjawab sama sekali, ataukah segan menyebutkannya. Hal serupa juga terjadi 
dengan banyak ikhwan, mereka keberatan menyebut pelaku bom bali sebagai 
pengecut, malah mereka menganggap pahlawan Islam, namun mereka tidak mampu 
menjelaskan, hanya merasa tersinggung kalau dikupas soal ini. Apakah etika Islam 
itu telah sedemikian melorotnya sejak sepeninggal Rasulullah SAW sehingga 
sekarang yang tinggal hanyalah sejumlah barisan bunuh diri dengan 
mencatut label jihad demi kemasyhuran dikalangan yang tak mau pakai 
kincia-kincia?
Yang kita perlukan ialah sebuah kejujuran, masih 
mau nggak memisahkan yang salah dan benar, yang haq dan yang 
bathil.
 
Masih ditunggu kalau ada penjelasan 
lain.
Salam
 
SBN
 

  - Original Message - 
  From: 
  Fankha 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Friday, August 08, 2003 9:54 
  PM
  Subject: RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
   Assalamu'alaikum mamak SBN nan ananda 
  hormati,
    Iko 
  sabananyo masalah  Jihad, kalo manuruik dunsanak nan ado di RN ko 
  
    jihad ndak Peristiwa nan baru baru ko tajadi..? 
  bialah awak agiah panjalehan
   saketek megenai defenisi 
  jihad manuruik 
  rasul.Rekonstruksi Makna JihadOleh Zulfa 
  Jamalie
   
  Topik pembicaraan mengenai jihad kembali 
  menjadi bahanperbincangan yang menarik terkait dengan serangan 
  besar-besaran AmerikaSerikat ke Irak. Pada kolom ini sepengetahuan penulis 
  mereka yang sudahmengupas masalah jihad adalah saudara M. Ahsanul Huda dan 
  Nahed Nuwairah,karena itu tulisan ini pada dasarnya adalah pelengkap dari 
  tulisan-tulisanyang sudah ada.
   
  Pembicaraan masalah jihad pada dasarnya 
  memerlukan kajian yang mendalamterhadap nash teks Al Qur’an, Hadits 
  sekaligus pula nilai-nilai historikalIslam yang terjadi pada zaman Rasul 
  dan sahabatnya. Karena itu pemaknaanterhadap kata jihad memerlukan 
  kehati-hatian dan ketelitian yang khususserta perlunya untuk meletakkan 
  konsep jihad tersebut pada porsi dan posisiyang sebenarnya, agar tidak 
  terjadi miskonsepsi dan kekaburan makna yangdapat menggeser hakikat dan 
  tujuan yang dikehendaki.
   
  Teks-teks ayat al Qur’an yang secara 
  khusus membicarakan masalah jihad cukupbanyak, di antaranya adalah surah 
  al Baqarah 190, 191, 194, 243, 244, surahan Nisa 71-76, surah at Taubah 
  38-49, surah al Anfaal 45,61-75 danlain-lain. Pembahasan dari ayat-ayat al 
  Qur’an tersebut masih pula ditambahdengan hadits-hadits dan contoh teladan 
  yang telah dilakukan oleh Nabi saw.Berdasarkan ketiga komponen tersebut 
  apabila dilakukan penelusuran yangteliti maka sesungguhnya makna jihad 
  dapat dilihat dan menduduki tiga posisipenting yang saling berkaitan 
  antara yang satu dengan yang lain.
   
  Pengertian pertama, jihad adalah upaya 
  yang sungguh-sungguh dilakukan untukmemerangi hawa nafsu, dalam kaitan ini 
  Rasulullah menyatakan kepada parasahabat pasca perang Badar, bahwa mereka 
  baru saja kembali atau keluar darisatu peperangan yang dasyat dan untuk 
  masuk kembali kepada jihad lain yangtidak kalah porsi kedasyatannya yaitu 
  perang melawan hawan nafsu. Karena itumakna yang terkandung dalam 
  pengertian ini bisa berarti peningkatan kualitasdan kuantitas peribadahan, 
  etos kerja individu, memberdayakan potensi diri,menghiasi diri dengan 
  akhlakul karimah dan menghindarkan diri dari akhlakulmazmumah, bakti 
  kepada orang tua dan sebagainya.
   
  Kata kunci pada makna ini terdapat pada 
  kalimat empowering "pem

RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-10 Terurut Topik Arman Bahar



Assalamualaikum ww
 
Sato lo ambo 
maota sakaciak, kan indak ka-baa doh sanak?
 
Sabana no 
umat Islam ko tabagi duo yaitu yang militan dan yang non 
militan
 
Kok kito2 nan 
non militan ko tantu urang no adem2 ayem sajo, di-awak indak balaku bahwa umat 
Islam tu ibaraik ciek tubuah, kok disakik-i anggota tubuah nan ciek mako 
saluruh tubuah kito ma-ngiok2 dek mandamam
 
Kok ado 
puluhan anak2 murid pesantren di Poso didabiah sudah tu dihambuangkan maik2 
no anyuik sampai kamuaro, nan kito2 ko kan ka-asyik taruih juo nyo 
ber-internet ria, baitu pulo kok ado ustad nan diambuangankan iduik2 kadalam api 
musajik nan sangajo bapanggang, nan kito ko ka-coiko juo nyo, kok ado 
tadonga koba puluhan umat Islam disapu urang jo sinapang M16 nan kito ko ka 
disiko juo nyoh duduaknyo, kok ado berita umat Islam disapu barasiah jo bomb 
napalm dari kapa tabang nan kito ko indak bisa gai doh berbuat banyak, kok ado 
umat Islam dibantai urang di palestina, cechnia, afgan, moro, irak dll, nan awak 
ko kan sato mandonga sajo nan lai, kok ado .  ah..sudah 
terlalu banyak kok ka-disabuik-an ciek2, nan joleh nan kito ko alun tagarik 
diri dan nurani ingin berbuat sesuatu, ba-a gak ati, antah kok 
indak?
 
Kok ado anak2 
gadih Muslim disekap diperkosa dipaso pindah agamo nan kito bisa manga, kok 
ado anak2 gadih muslim dikawini se-olah2 cinta banget, sasudah dapek anak ciek 
baru, anak jo amai no sakalian dipaso manyanyi2 di altar, nan kito2 ko 
bisa manga, kok ado urang mambali rumah sudah tu dirumah tersebut urang 
melagukan lagu2 rohani, wirid minggu pagi kecek no, nan awak 
hanya bisa haniang seribu kata, 
iyyooo kan? 
 
Antahlah, 
... mungkin dek kito2 ko lah balaku "Jalan lah di-asak urang lalu, cupak 
lah dituka rang panggaleh" ajaran lah barubah nan bapakai ajaran 
urang lain "kok pipi suok kito ditampa urang, agiahan  pipi nan 
kida" ko ha, tampeleang bana lah di ang nan sabalah lai, monggg 
..  arati no ko ado 1000 urang sudaro kito kanai bantai, kito 
japuik-an 1000 urang lai ka tukuak tambah no
 
Itulah 
poteret kito2 nan sabalah, kok nan sabalah lai, haaa itu tadi, iyo babaleh cakak 
dulu no ... talabiah sasudah dididik secara khusus  
caliak sajo walaupun dibacokan ponis mati, nan ano galak men 
no, sabab ano yaqin haqul yaqin akan mati syahid yang akan 
di-elu2kan dek bidodari sarugo, disongsong jo tari galombang sarato 
panji2 sarugo jo payuang kuniang ameh, dikaluangkan bungo2 sarugo nan harum 
semerbak sepanjang masa, disadiokan kurisi berhiyas intan berlian, 
ka-tampek ma-unjua disadiokan pulo katil emas didampingi puluhan bidadari 
nan aduhai ...full ac lo lai
 
Jadi sabalun 
tanyo bajawek, "kenapa mereka bisa jadi begitu" cari dulu kajawek no 
nan ciek ko "kenapa mereka (al kafirun) itu juga mati2an memusuhi 
Islam" ? "Kenapa mereka juga tidak segan2 membantai umat Islam 
?
 
Ambo 
yakin nan co iko ko indak katajadi kok indak ado nan mamuloi, musuah indak 
bacari kok lah angku muloi, ka-ba-a pulo, kok suruik kabulakang, dadak 
mananti ditampuruang, dari pado batuka sarawa jo kodek, bia lah baputiah 
tulang, namun nan cakak musti babaleh, kok indak bana ka-manang 
sakurang2 'e draw
 
Lai 
kamungkin urang ba-silanteh angan sae ma-onggok-an "dung" ka-ateh kapalo 
awak, ngggak usyeee yeee?
 
Bagi 
mereka, sual urang nan indak 
badoso bisa jadi korban, tu ka ba-a lai ... lah nasib jo janjian tu 
mah, kan biaso juo tu nyo sebagaimana daerah2 konflik, bantuak di 
Aceh misalano, lah mambana awak sabaleh kalapo, bahaso awak indak sato manyato 
jo GAM tu doh, nan kaniang tabuak tigo juo dek piluru M16, itu kan 
nasiib juo namo no .. baa lai
 
wasalam
abpiliang
 
  -Original Message-From: SBN 
[mailto:[EMAIL PROTECTED]Sent: Thursday, August 07, 2003 4:14 
PMTo: [EMAIL PROTECTED]Subject: Re: [RantauNet.Com] 
baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?Assalamu'alaikum wr. wb.Dengan senang hati saya mau mendengar kalau ada yang bisa 
menjelaskan kenapa mereka bisa jadi begitu, terutama 
bagaimana orang beriman bisa tega membunuh orang tak 
berkaitan. 

  SBN
  
- Original Message - 
From: 
Darul Makmur 

To: [EMAIL PROTECTED] 
    Sent: Thursday, August 07, 2003 2:52 
    PM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa 
sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

 
Lebih baik lagi kalau saja kita mau berfikir kenapa mereka mau berlaku 
demikian dengan membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka 
juga orang pintar dan beriman.
 
St.P" -- (*o*) --" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
 


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-10 Terurut Topik dino . shm



Mamak SBN,
 
Mungkin ada hubungannya dengan pengertian 
parsial atas Alquran dan Hadist ?
 
wass,
 
bab05da.

  - Original Message - 
  From: 
  SBN 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Thursday, August 07, 2003 2:13 
  AM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
  Assalamu'alaikum wr. wb.
   
  Dengan senang hati saya mau mendengar kalau ada 
  yang bisa menjelaskan
  kenapa mereka bisa jadi begitu, terutama 
  bagaimana orang beriman bisa
  tega membunuh orang tak berkaitan. Semoga mau 
  pula menerima kritik
  ata pola pikir demikian.
   
  Salam
   
  SBN
  
- Original Message - 
From: 
Darul Makmur 

To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Thursday, August 07, 2003 2:52 
PM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa 
    sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

 
Lebih baik lagi kalau saja kita mau berfikir kenapa mereka mau berlaku 
demikian dengan membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka 
juga orang pintar dan beriman.
 
St.P" -- (*o*) --" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:


  
  

  Mamanda, lebih tepatnya, tukang bom itu 
  jangan dikutuki tapi didoakan agar tersentuh hatinya oleh cahaya kasih 
  Illahi. Mengutuki mereka akan membuat mereka tambah "blingsatan" yang akan 
  berakibat mereka akan semakin menebar bencana dimuka bumi ini.Kita tidak 
  perlu "jelek" seperti mereka kan? Lagian coba deh sesekali bayangkan apa 
  akibatnya jika MUI, misalnya, menghimbau seluruh rakyat indonesia atau 
  siapa saja yang punya telinga dimuka bumi ini kesejahteraan bagi para 
  tukang bantai manusia tersebut.
   
  salam,
   
  --Gm
   
  - Original Message - 
  From: jun 
  aidi 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam 
  basatu?
  
  Assalamu'alaikum wr. wb.
   
  Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
   
  wassalam
   
  Junaidi (37), kandang singo


Do you Yahoo!?Yahoo! 
SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design 
software


'SOAR AWAY TO SEDONA'
Check out attractive value getaway packages at www.sedonahotels.com.sg

=
For more information on our Internet Specials,
visit our website @ http://www.sedonahotels.com.sg
=

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-10 Terurut Topik SBN



Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Militan paralu, sarupo di Maluku, ado nan malibas 
yo baliak malibas, tapi urang nan indak bsangkuik pauik
tamasuak nan sasamo muslim di bom sarupo di 
Kuningan jo di Bali, dima pulo kadicari kato nan bana tu.
Nan co iko iyo alun basuo lai dalam Kitabullah 
sarato jo sunnah Rasululah SAW, antah kok karangan
surang-surang. Baitu jo dalam adaik Minang, alun 
ado basuo lai.
Salam
 
SBN

  - Original Message - 
  From: 
  Arman Bahar 

  To: '[EMAIL PROTECTED]' 
  Sent: Saturday, August 09, 2003 11:43 
  AM
  Subject: RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
  Assalamualaikum ww
   
  Sato lo 
  ambo maota sakaciak, kan indak ka-baa doh sanak?
   
  Sabana no 
  umat Islam ko tabagi duo yaitu yang militan dan yang non 
  militan
   
  Kok kito2 
  nan non militan ko tantu urang no adem2 ayem sajo, di-awak indak balaku bahwa 
  umat Islam tu ibaraik ciek tubuah, kok disakik-i anggota tubuah nan 
  ciek mako saluruh tubuah kito ma-ngiok2 
  dek mandamam
   
  Kok ado 
  puluhan anak2 murid pesantren di Poso didabiah sudah tu dihambuangkan 
  maik2 no anyuik sampai kamuaro, nan kito2 ko kan ka-asyik taruih juo nyo 
  ber-internet ria, baitu pulo kok ado ustad nan diambuangankan iduik2 kadalam 
  api musajik nan sangajo bapanggang, nan kito ko ka-coiko juo nyo, kok ado 
  tadonga koba puluhan umat Islam disapu urang jo sinapang M16 nan kito ko 
  ka disiko juo nyoh duduaknyo, kok ado berita umat Islam disapu barasiah jo 
  bomb napalm dari kapa tabang nan kito ko indak bisa gai doh berbuat banyak, 
  kok ado umat Islam dibantai urang di palestina, cechnia, afgan, moro, irak 
  dll, nan awak ko kan sato mandonga sajo nan lai, kok ado .  
  ah..sudah terlalu banyak kok ka-disabuik-an ciek2, nan joleh nan kito 
  ko alun tagarik diri dan nurani ingin berbuat sesuatu, ba-a gak ati, antah kok 
  indak?
   
  Kok ado 
  anak2 gadih Muslim disekap diperkosa dipaso pindah agamo nan kito bisa 
  manga, kok ado anak2 gadih muslim dikawini se-olah2 cinta banget, sasudah 
  dapek anak ciek baru, anak jo amai no sakalian dipaso manyanyi2 di 
  altar, nan kito2 ko bisa manga, kok ado urang mambali rumah sudah tu 
  dirumah tersebut urang melagukan lagu2 rohani, wirid minggu pagi kecek 
  no, nan awak hanya bisa haniang seribu kata, 
  iyyooo kan? 
   
  Antahlah, 
  ... mungkin dek kito2 ko lah balaku "Jalan lah di-asak urang lalu, 
  cupak lah dituka rang panggaleh" ajaran lah barubah nan bapakai ajaran 
  urang lain "kok pipi suok kito ditampa urang, agiahan  pipi nan 
  kida" ko ha, tampeleang bana lah di ang nan sabalah lai, monggg 
  ..  arati no ko ado 1000 urang sudaro kito kanai bantai, kito 
  japuik-an 1000 urang lai ka tukuak tambah no
   
  Itulah 
  poteret kito2 nan sabalah, kok nan sabalah lai, haaa itu tadi, iyo babaleh 
  cakak dulu no ... talabiah sasudah dididik secara khusus  
  caliak sajo walaupun dibacokan ponis mati, nan ano galak men 
  no, sabab ano yaqin haqul yaqin akan mati syahid yang akan 
  di-elu2kan dek bidodari sarugo, disongsong jo tari galombang sarato 
  panji2 sarugo jo payuang kuniang ameh, dikaluangkan bungo2 sarugo nan 
  harum semerbak sepanjang masa, disadiokan kurisi berhiyas intan berlian, 
  ka-tampek ma-unjua disadiokan pulo katil emas didampingi puluhan bidadari 
  nan aduhai ...full ac lo lai
   
  Jadi 
  sabalun tanyo bajawek, "kenapa mereka bisa jadi begitu" cari dulu kajawek no 
  nan ciek ko "kenapa mereka (al kafirun) itu juga mati2an 
  memusuhi Islam" ? "Kenapa mereka juga tidak segan2 membantai umat Islam 
  ?
   
  Ambo 
  yakin nan co iko ko indak katajadi kok indak ado nan mamuloi, musuah indak 
  bacari kok lah angku muloi, ka-ba-a pulo, kok suruik kabulakang, dadak 
  mananti ditampuruang, dari pado batuka sarawa jo kodek, bia lah baputiah 
  tulang, namun nan cakak musti babaleh, kok indak bana ka-manang 
  sakurang2 'e draw
   
  Lai 
  kamungkin urang ba-silanteh angan sae ma-onggok-an "dung" ka-ateh kapalo 
  awak, ngggak usyeee yeee?
   
  Bagi 
  mereka, sual urang nan indak 
  badoso bisa jadi korban, tu ka ba-a lai ... lah nasib jo janjian tu 
  mah, kan biaso juo tu nyo sebagaimana daerah2 konflik, 
  bantuak di Aceh misalano, lah mambana awak sabaleh kalapo, bahaso awak 
  indak sato manyato jo GAM tu doh, nan kaniang tabuak tigo juo dek piluru 
  M16, itu kan nasiib juo namo no .. baa 
  lai
   
  wasalam
  abpiliang
   
    -Original Message-From: SBN 
  [mailto:[EMAIL PROTECTED]Sent: Thursday, August 07, 2003 4:14 
  PMTo: [EMAIL PROTECTED]Subject: Re: 
  [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?Assalamu'alaikum wr. wb.Dengan senang hati saya mau mendengar kalau ada yang 
  bisa menjelaskan kenapa mereka bisa jadi begitu, 
  terutama bagaimana orang beriman bisa tega membunuh orang tak berkaitan. 
  
SBN


RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-09 Terurut Topik Fankha
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Ananda tambah sakatiak mamak,untuak maujudkan islam itu punyo kakuatan
moral, ananda raso harus
dihapuih dulu limo panyakik masyarakaik indonesiako, tarutamo ( Islam )


aasyiral Muslimin Rahimakumullahu!
Dalam suatu hadis dari Abdullah bin Umar ra berkata, "Rasulullah saw
menghadap ke arah kami seraya bersabda, 'Wahai kaum muhajirin, ada lima hal
yang aku berlindung kepada Allah agar kalian tidak menjumpainya: tidaklah
menyebarkan perbuatan keji (zina) pada suatu kaum hingga mereka
berterang-terangan melakukannya, melainkan mereka akan ditimpa wabah-wabah
penyakit dan kelaparan yang belum menimpa orang-orang sebelum mereka;
tidaklah suatu kaum yang mengurangi takaran, melainkan mereka akan ditimpa
paceklik, sulit mendapat makanan, dan jahatnya penguasa; tidaklah suatau
kaum yang enggan mengeluarkan zakat dari harta mereka, melainkan akan
terhalang hujan dari langit, kalau saja bukan karena binatang, niscaya tidak
dturunkan hujan; tidaklah suatu kaum mengingkari janji, melainkan Allah akan
menguasakan atas mereka musuh-musuh yang bukan dari golongan mereka , mereka
mengambil harta yang ada di tangan mereka. Dan, selama pemimpin-pemimpin
mereka tidak menerapkan hukum Allah dan memilih-milih apa yang Allah
turunkan di dalam kitab-Nya, niscaya Allah akan menjadikan kekerasan
(keributan) di antara mereka'." (HR. Ibnu Maajah dan Hakim).

Maasyiral Muslimin Rahimakumullahu!
Kita yang hidup pada zaman sekarang ini telah menemui apa-apa yang
ditakutkan oleh Nabi saw dan para sahabatnya tentang lima perkara yang ada
dalam hadis di atas. Nabi saw telah memberi rumusan kepada kita dengan jelas
dan gamblang lima penyakit masyarakat yang dapat membawa kehancuran. Lima
penyakit yang akan membawa azab, kerusakan dan kemurkaan Allah terhadap
pelakunya, juga manusia yang hidup di sekitarnya. Maka, dalam kesempatan
yang singkat ini, marilah kita kaji satu persatu apa rumusan itu, sehingga
kita dapat mengetahuinya dan menghindar, jangan sampai terjadi pada diri
kita, keluarga kita, lingkungan kita, atau dalam negara kita ini.

Pertama, Perzinaan yang Tersebar dan Terang-terangan

Kita tidak dapat menutup mata dari bentuk penyakit ini. Perzinaan dalam
bentuk pelacuran, baik yang dilokalisasi ataupun yang ilegal, sudah
merupakan kewajaran yang tidak wajar. Bahkan, pemerintah pun terkesan merasa
diuntungkan dengan adanya bisnis esek-esek ini, yaitu dengan adanya
pemasukan pajak. Padahal, akibat dari kegiatan atau perbuatan keji ini
adalah sangat besar bagi masyarakat. belum lagi selesai penanganannya,
akibat yang ditimbulkannya sudah sekian jauh menjalar dan menular ke
pelosok-pelosok daerah dan tempat-tempat yang subur untuk praktek pelacuran
ini. Yang lebih mengerikan lagi adalah bahwa perzinaan ini telah menimpa
anak-anak di bawah umur, anak-anak kaum muslimin yang miskin dan jahil,
anak-anak yang seharusnya duduk manis di bangku-bangku sekolah, anak-anak
yang seharusnya tidak terbebani mencari nafkah. Berapa banyak surat kabar,
TV dan media lainnya memberitakan kasus orang tua menjual anaknya menjadi
pelacur untuk untuk menopang hidupnya. Anak-anak sebagai generasi penerus
dan tulang punggung masa depan rusak dan terjerumus dalam lembah perzinaan
yang akan menjadi penyesalan seumur hidup baginya. Di antara akibat yang
telah nyata dan jelas adalah menyebarnya virus AIDS ke seluruh dunia.

Maka, tungggulah apa yang terjadi jika kita hanya berpangku tangan dengan
keadaan ini, sebab Allah menyatakan dalam firman-Nya yang bermakna, "Dan
peliharalah dirimu dari siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang
zalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras
siksaan-Nya." (Al-Anfaal: 25)

Benarlah apa yang dinyatakan Nabi saw, "Tidaklah menyebar perbuatan keji
(zina) pada suatu kaum hingga mereka berterang-terangan melakukannya,
melainkan mereka akan ditimpa wabah-wabah penyakit dan kelaparan yang belum
menimpa orang-orang sebelum mereka."


Kedua, Penipuan terhadap Timbangan

Karena keimanan yang lemah dan tidak percaya adanya jaminan rezeki dari
Allah, membuat para pedagang dan usahawan berbuat curang, yaitu mengurangi
timbangan. Perbuatan curang dalam hal ini kian membudaya. Banyak penjual
yang menipu melalui timbangan dan takaran. Tidak ahanya penjual, pembeli pun
ikut mencari celah untuk tidak dirugikan, bahkan kadang kala dengan bentuk
penipuan lain terhadap pedagang.

Allah sudah mengingatkan dalam firman-Nya yang artinya:
"Dan sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan
beban kepada seseorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan apabila kamu
berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil, kendatipun dia adalah kerabatmu,
dan penuhilah janji Allah. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu
agar kamu ingat." (Al-An'aam:152)

Kecurangan dan penipuan dalam jual beli termasuk hal yang diharamkan Allah,
dan merupakan suatu penyakit masyarakat yang membawa akibat yang buruk bagi
masyarakat. Jika hal ini terus berlarut-larut di kalangan masyarakat atau di
suatu

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-08 Terurut Topik Nofendri T. Lare



Mak,
Kapatang MUI beserta 
tokoh2nyo alah mengatakan kutukan kok
terhadap perbuatan Biadab 
tersebut.
 
Herannn.
Apo mamak ndak mambaco 
tulisan ketek2 di TV semalam??
 

  SBN <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  contohnyo indak ciek juo tokohsarato jo organisasi islam nan lah 
  mangutuak pemboman di hotel Mariot,Kuningan 
kapatang.


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-08 Terurut Topik SBN



Wassalamu'alaikum wr. wb.
 
Fankha lupa melihat posting terdahulu, itu kan 
kata-kata dari mamak St. Parpatiah yang saya kutip, saya telah berulang kali 
minta penjelasan atas kalimat itu, namun masih diam seribu basa, karena itu saya 
mohon kalau ada yang bisa membantu. Saya jelas tidak akan mengatakan mereka itu 
beriman dan Muslim, mereka bukan mati syahid, tersayat mungkin.
 
Dengan Palestina, saya lihat sama saja, sama-sama 
membuat kerusakan dan mencelakai orang yang tak bersalah, pisahkan dengan 
mereka yang membunuh tentara Israel. Lagi pula Israel vs Palestina adalah perang 
saudara rebutan tanah, silahkan periksa semua sumber sejarahnya. Kebetulan di 
pihak Palestina lebih banyak beragama Islam, dipihak Israel sedikit yang 
beragama Islam. Dikedua belah pihak, kelompok radikal yang berkuasa akibat 
agitasi kedua belah pihak yang sudah karatan.
 
Secara prinsip mamanda sependapat dengan bantahan 
nakan, artinya jangan si pembuat kerusakan di Bali itu dianggap ikhwan juga 
(kalaulah tidak dikutuk). Kutukan tolong diartikan mereka itu tidak membawakan 
yang benar.
 
BTW jangan takut untuk berbeda pendapat, selama 
disertai argumen berdasarkan nurani, aqli dan naqli.
 
Salam,
 
SBN
 

  - Original Message - 
  From: 
  Fankha 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Saturday, August 09, 2003 8:05 
  AM
  Subject: RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
  "kenapa mereka mau berlaku demikian dengan 
  membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka juga orang pintar 
  dan beriman."  Ini berasal dari pertanyaan saya: kenapa ada manusia 
  (mengaku Muslim) yang sampai hati meledakkan diri sendiri dan orang-orang lain 
  yang tidak bersangkutan dengannya atau tidak bersalah. Termasuk disini bom 
  bunuh diri di Palestina, Arab, WTC, Bali dan terakhir Mariott 
  Jakarta.
  
Salam
 
SBN 
 
 
Assalamu'alaikum Wr Wb
 
Ananda cubo mauleh saketek yo 
mak..?
Jadi adao duo pertanyaanko nampaknyo, baiaklah ananda cobo 
manjawabnyo
1. Yang ananda tanyakan, Mamanda tau darimana bahwa mereka itu 
beriman..?
 nan ananda ketahui beberapa ciri ciri 
orang beriman adalah seperti 
dalam Alquran
 Surat 2 Ayat 1 sampai 5., Bila 
mereka itu beriman, mereka tentu akan 
menjadikan
  Alquran sebagai 
"Petunjuk" , bukan perasaan , atau hatinya 
yang mengarah pada
  dendam. Dalam 
Alquran di ayat lain, Orang beriman dilarang "keras" membuat 
kerusakan
   dimuka 
bumi.
 
2. Semua orang bisa dengan mudah mengaku bahwa 
dirinya " MUSLIM" Kapanpun dan dimanapun
 " Kenapa sampai hati 
berbuat kerusakan seperti itu..? Kerena dia bukanlah Muslim yang 
sesungguhnya
   dia 
hanyalah Muslim dalam mulut dan Bajunya bukan secara 
Kaafah.
    
Bagaimana dengan Palestina..? Khusus Palestina ini mereka berjuang dengan 
diri dan hartanya
 
dengan diri bisa diartikan dengan Fisik/ Jasadnya, karena mereka tidak 
memiliki Persenjataan
 
yang seimbang dengan musuh - musuhnya. Sedangkan selain  di Palestina , 
mereka tidak jelas
  
Siapa pelakunya , yang Jelas bukan orang Beriman seperti yang ananda 
sebutkan diatas.
 
 
Maaf bila pendapat ananda ini berbeda dengan mamak, 
maklum ananda masih saumua 
jaguang
 
Wassalam
Fankha
BAD07FP
 


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-08 Terurut Topik Muhammad Rijal



Mungkin juo manutuik mato 

 

  - Original Message - 
  From: 
  Nofendri T. 
  Lare 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 06, 2003 4:22 
  PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
  Mak,
  Kapatang MUI beserta 
  tokoh2nyo alah mengatakan kutukan kok
  terhadap perbuatan Biadab 
  tersebut.
   
  Herannn.
  Apo mamak ndak mambaco 
  tulisan ketek2 di TV semalam??
   
  
SBN <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
contohnyo indak ciek juo tokohsarato jo organisasi islam nan 
lah mangutuak pemboman di hotel Mariot,Kuningan 
  kapatang.


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-07 Terurut Topik SBN



Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Dengan senang hati saya mau mendengar kalau ada 
yang bisa menjelaskan
kenapa mereka bisa jadi begitu, terutama bagaimana 
orang beriman bisa
tega membunuh orang tak berkaitan. Semoga mau pula 
menerima kritik
ata pola pikir demikian.
 
Salam
 
SBN

  - Original Message - 
  From: 
  Darul Makmur 
  
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Thursday, August 07, 2003 2:52 
  PM
  Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik 
  tu bana umat Islam basatu?
  
   
  Lebih baik lagi kalau saja kita mau berfikir kenapa mereka mau berlaku 
  demikian dengan membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka 
  juga orang pintar dan beriman.
   
  St.P" -- (*o*) --" <[EMAIL PROTECTED]> 
  wrote:
  
  



Mamanda, lebih tepatnya, tukang bom itu 
jangan dikutuki tapi didoakan agar tersentuh hatinya oleh cahaya kasih 
Illahi. Mengutuki mereka akan membuat mereka tambah "blingsatan" yang akan 
berakibat mereka akan semakin menebar bencana dimuka bumi ini.Kita tidak 
perlu "jelek" seperti mereka kan? Lagian coba deh sesekali bayangkan apa 
akibatnya jika MUI, misalnya, menghimbau seluruh rakyat indonesia atau siapa 
saja yang punya telinga dimuka bumi ini kesejahteraan bagi para tukang 
bantai manusia tersebut.
 
salam,
 
--Gm
 
- Original Message - 
From: jun 
aidi 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 PM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam 
basatu?

Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
 
wassalam
 
Junaidi (37), kandang singo
  
  
  Do you Yahoo!?Yahoo! 
  SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design 
software


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-07 Terurut Topik Darul Makmur
 
Lebih baik lagi kalau saja kita mau berfikir kenapa mereka mau berlaku demikian dengan membayar mahal secara moril materil maupun nyawa. Dan mereka juga orang pintar dan beriman.
 
St.P" -- (*o*) --" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:





Mamanda, lebih tepatnya, tukang bom itu jangan dikutuki tapi didoakan agar tersentuh hatinya oleh cahaya kasih Illahi. Mengutuki mereka akan membuat mereka tambah "blingsatan" yang akan berakibat mereka akan semakin menebar bencana dimuka bumi ini.Kita tidak perlu "jelek" seperti mereka kan? Lagian coba deh sesekali bayangkan apa akibatnya jika MUI, misalnya, menghimbau seluruh rakyat indonesia atau siapa saja yang punya telinga dimuka bumi ini kesejahteraan bagi para tukang bantai manusia tersebut.
 
salam,
 
--Gm
 
- Original Message - 
From: jun aidi 
To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 PM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
 
wassalam
 
Junaidi (37), kandang singo
Do you Yahoo!?
Yahoo! SiteBuilder - Free, easy-to-use web site design software

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-07 Terurut Topik SBN

- Original Message -
From: "Fankha" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, August 07, 2003 5:26 AM
Subject: RE: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?


> Assalamu'alaikum Wr. Wb
> Ananda tambah sakatiak mamak,untuak maujudkan islam itu punyo kakuatan
> moral, ananda raso harus
> dihapuih dulu limo panyakik masyarakaik indonesiako, tarutamo ( Islam )
>
>
> aasyiral Muslimin Rahimakumullahu!
> Dalam suatu hadis dari Abdullah bin Umar ra berkata, "Rasulullah saw
> menghadap ke arah kami seraya bersabda, 'Wahai kaum muhajirin, ada lima
hal
> yang aku berlindung kepada Allah agar kalian tidak menjumpainya: tidaklah
> menyebarkan perbuatan keji (zina) pada suatu kaum hingga mereka
> berterang-terangan melakukannya, melainkan mereka akan ditimpa wabah-wabah
> penyakit dan kelaparan yang belum menimpa orang-orang sebelum mereka;
> tidaklah suatu kaum yang mengurangi takaran, melainkan mereka akan ditimpa
> paceklik, sulit mendapat makanan, dan jahatnya penguasa; tidaklah suatau
> kaum yang enggan mengeluarkan zakat dari harta mereka, melainkan akan
> terhalang hujan dari langit, kalau saja bukan karena binatang, niscaya
tidak
> dturunkan hujan; tidaklah suatu kaum mengingkari janji, melainkan Allah
akan
> menguasakan atas mereka musuh-musuh yang bukan dari golongan mereka ,
mereka
> mengambil harta yang ada di tangan mereka. Dan, selama pemimpin-pemimpin
> mereka tidak menerapkan hukum Allah dan memilih-milih apa yang Allah
> turunkan di dalam kitab-Nya, niscaya Allah akan menjadikan kekerasan
> (keributan) di antara mereka'." (HR. Ibnu Maajah dan Hakim).
>
> Maasyiral Muslimin Rahimakumullahu!
> Kita yang hidup pada zaman sekarang ini telah menemui apa-apa yang
> ditakutkan oleh Nabi saw dan para sahabatnya tentang lima perkara yang ada
> dalam hadis di atas. Nabi saw telah memberi rumusan kepada kita dengan
jelas
> dan gamblang lima penyakit masyarakat yang dapat membawa kehancuran. Lima
> penyakit yang akan membawa azab, kerusakan dan kemurkaan Allah terhadap
> pelakunya, juga manusia yang hidup di sekitarnya. Maka, dalam kesempatan
> yang singkat ini, marilah kita kaji satu persatu apa rumusan itu, sehingga
> kita dapat mengetahuinya dan menghindar, jangan sampai terjadi pada diri
> kita, keluarga kita, lingkungan kita, atau dalam negara kita ini.
>
> Pertama, Perzinaan yang Tersebar dan Terang-terangan
>
> Kita tidak dapat menutup mata dari bentuk penyakit ini. Perzinaan dalam
> bentuk pelacuran, baik yang dilokalisasi ataupun yang ilegal, sudah
> merupakan kewajaran yang tidak wajar. Bahkan, pemerintah pun terkesan
merasa
> diuntungkan dengan adanya bisnis esek-esek ini, yaitu dengan adanya
> pemasukan pajak. Padahal, akibat dari kegiatan atau perbuatan keji ini
> adalah sangat besar bagi masyarakat. belum lagi selesai penanganannya,
> akibat yang ditimbulkannya sudah sekian jauh menjalar dan menular ke
> pelosok-pelosok daerah dan tempat-tempat yang subur untuk praktek
pelacuran
> ini. Yang lebih mengerikan lagi adalah bahwa perzinaan ini telah menimpa
> anak-anak di bawah umur, anak-anak kaum muslimin yang miskin dan jahil,
> anak-anak yang seharusnya duduk manis di bangku-bangku sekolah, anak-anak
> yang seharusnya tidak terbebani mencari nafkah. Berapa banyak surat kabar,
> TV dan media lainnya memberitakan kasus orang tua menjual anaknya menjadi
> pelacur untuk untuk menopang hidupnya. Anak-anak sebagai generasi penerus
> dan tulang punggung masa depan rusak dan terjerumus dalam lembah perzinaan
> yang akan menjadi penyesalan seumur hidup baginya. Di antara akibat yang
> telah nyata dan jelas adalah menyebarnya virus AIDS ke seluruh dunia.
>
> Maka, tungggulah apa yang terjadi jika kita hanya berpangku tangan dengan
> keadaan ini, sebab Allah menyatakan dalam firman-Nya yang bermakna, "Dan
> peliharalah dirimu dari siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang
> zalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras
> siksaan-Nya." (Al-Anfaal: 25)
>
> Benarlah apa yang dinyatakan Nabi saw, "Tidaklah menyebar perbuatan keji
> (zina) pada suatu kaum hingga mereka berterang-terangan melakukannya,
> melainkan mereka akan ditimpa wabah-wabah penyakit dan kelaparan yang
belum
> menimpa orang-orang sebelum mereka."
>
>
> Kedua, Penipuan terhadap Timbangan
>
> Karena keimanan yang lemah dan tidak percaya adanya jaminan rezeki dari
> Allah, membuat para pedagang dan usahawan berbuat curang, yaitu mengurangi
> timbangan. Perbuatan curang dalam hal ini kian membudaya. Banyak penjual
> yang menipu melalui timbangan dan takaran. Tidak ahanya penjual, pembeli
pun
> ikut mencari celah untuk tidak dirugikan, bahkan kadang kala dengan bentuk
> penipuan lain terhadap

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-06 Terurut Topik kamurer
SBN wrote:

> Asalamu'alaikum wr. wb.
>
> Mampasatukan ummaik dalam politik? samo sajo mintak kudo batanduak,
> sahabih wafat Rasullah, abih tigo hari sabalun jenazah dimakamkan.
> Labiah urgen dek mareka itu mancari khlifiah baru dari pado mangubua
> jasad Rasulullah SAW. Kudian carito-carito economical survive nan
> dibungkus da'wah sampai tabunuahnyo Ali bin Abi Thalib, nan manjadikan
> Islam pacah jadi SUnnah jo Syiah.
> Maarokan ummai Islam basatu dalam politik,  nampaknyo samo sajo jo
> manggantang asok. Kok basatu dalam hal akhlak, menegakkan HAM
> sarato jo karajo sosial bak Muhammadiyah rancak bana diperkuat, apo
> lai kok dibaokan ka nagari nan sadang binguang.
>
> Salam
>
> SBN

Mak SBN kalau manurut mbo, masalah di umat ko indak ado pamimpin.., jadi
umat islam ko banyak bingung. di masji/surau pun jarang usta/dai yang membahas
masalah pimpinan ini (kayaknya tabu), kan banyak juga di Qur'an yang ngebahas
pimpinan, dan hadis pun ada, hadis bukan mak yang iko? "kalau kito bajalan baduo
atau batigo, jadikanlah salah saurang pamimpinnyo".

Contohnya : wakatu rayo patang kan beda-beda, kalau pamimpi/orang-oarang diateh
cuma bilang "perbedaan itu kita ambil hikmahnya", tapi yang di kampuang/dibawah
apa yang akan diambil hikamhnya, malah jadi susah dan itu manyababkan parpacahan
umat.

Jadi sangat paralu pamimpin yang baik, tegas dalam kebenaran dan sesuai jo
Qur'an-Hadis.

Maaf juga mbo, coba liat umat di luar agamo islam, keliatan pimpinannyo satu di
roma itu, jadi mulai dari pimpinan tingakat bawah sampai keatas sejalan. Tapi di
Islam ngak ada., jadi kalau ada permasdalah umat susah mangadu. kadepag
? ka mui ? atau ado talepon yang bebas pulsa untuk umat kito...?

salam
hendra st. mudo




RantauNet http://www.rantaunet.com
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php
---

Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: 
http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
===


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-06 Terurut Topik -- (*o*) --



Mamanda, lebih tepatnya, tukang bom itu jangan 
dikutuki tapi didoakan agar tersentuh hatinya oleh cahaya kasih Illahi. 
Mengutuki mereka akan membuat mereka tambah "blingsatan" yang akan berakibat 
mereka akan semakin menebar bencana dimuka bumi ini.Kita tidak perlu "jelek" 
seperti mereka kan? Lagian coba deh sesekali bayangkan apa akibatnya jika MUI, 
misalnya, menghimbau seluruh rakyat indonesia atau siapa saja yang punya telinga 
dimuka bumi ini kesejahteraan bagi para tukang bantai manusia 
tersebut.
 
salam,
 
--Gm
 
- Original Message - 
From: jun aidi 

To: [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 06, 2003 3:27 PM
Subject: Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam 
basatu?

Assalamu'alaikum wr. wb.
 
Mamak Basa Nagari nan dihormati, ado nan mangutuak mak
 
wassalam
 
Junaidi (37), kandang singo


Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-06 Terurut Topik dino . shm



 Ciek lai kiniko banyak bananan dijadikan hantu dek umaik islam 
tu, kristenisasi, zionisme, pemikiranbarat, dan sakambuik lai nan lain. 
Kalau diajak bapikiia janieh, indaktajawab nan kalua saringik sajo
 
Mamak SBN,
 
d'accord, setuj, cannot agree 
more..
 
musuh bersama/hantu/scape goat/phantom of 
the opera biasanya di 'cari' utk menutupi kelemahan diri sendiri. 
semoga kita ngga ada yg begitu deh...amin.
 
 
wass,
 
da.32.mymnr.
 


'SOAR AWAY TO SEDONA'
Check out attractive value getaway packages at www.sedonahotels.com.sg

=
For more information on our Internet Specials,
visit our website @ http://www.sedonahotels.com.sg
=

Re: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?

2003-08-05 Terurut Topik SBN
Asalamu'alaikum wr. wb.

Mampasatukan ummaik dalam politik? samo sajo mintak kudo batanduak,
sahabih wafat Rasullah, abih tigo hari sabalun jenazah dimakamkan.
Labiah urgen dek mareka itu mancari khlifiah baru dari pado mangubua
jasad Rasulullah SAW. Kudian carito-carito economical survive nan
dibungkus da'wah sampai tabunuahnyo Ali bin Abi Thalib, nan manjadikan
Islam pacah jadi SUnnah jo Syiah.
Maarokan ummai Islam basatu dalam politik,  nampaknyo samo sajo jo
manggantang asok. Kok basatu dalam hal akhlak, menegakkan HAM
sarato jo karajo sosial bak Muhammadiyah rancak bana diperkuat, apo
lai kok dibaokan ka nagari nan sadang binguang.

Salam

SBN

- Original Message -
From: "Arman Bahar" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Tuesday, August 05, 2003 6:59 AM
Subject: [RantauNet.Com] baa sa-sulik tu bana umat Islam basatu?


> Assalamulaikum ww
>
> Usaho pandahulu2 kito saisuak mamparsatukan umat, dirintis jauah sabalun
> mardeka bahkan kutiko Indonesia alun banamo Indonesia kutiko sekumpulan
> jamaah nan rajin menyalangarokan pangajia2 ugamo sasudah usai manjalankan
> usaho dibidang "galas manggalas" mendirikan Syarekat Islam sebagai
> transformasi dari Koempoelan Syarekat Dagang Islam yang didirikan 1911
> kemudian menyusul Moehammadiyah 1912, Persatoean Islam (PERSIS) 1923 dan
> Nahdlatoel Oelama 1926
>
> Didorong sumangaik dan kesadaran pentingnyo kito umat Islam bersatu dalam
> suatu wadah 1937 tercatat KH Mas Mansur (Muhammadiyah), KH Abdul Wahab
> Chasbullah (NU) bersama KH Achmad Dahlan mendirikan MIAI Majlis Islam Ala
> Indonesia di Surabaya
>
> Keberadoan wadah Umat jelang kemerdekaan sebana-no alun maksimal nan
> ditandoi dengan gagalnya perjuangan menjadikan Syariat Islam sebagai dasar
> filosofis negara baik melalui BPUUPK Badan Penyelidik usaho2 kemerdekaan
> maupun melalui PPKI Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
>
> Bahkan perjuangan untuak mencantumkan isi pembukaan Piagam Jakarta kedalam
> Sila pertamo panca sila hanyo sanggup bartahan 2 bulan sajo yang kemudian
> di-ubah ulang menjadi sila pertama yang sekarang berbunyi "Ketuhanan yang
> maha Esa" itu
>
> Kegagalan demi kegagalan itu mendorong kesadaran umaik Islam ba-impun
> kedalam suatu wadah partai Islam dengan didirikanlah Partai Masyumi 7 Nov.
> 1945 (Majlis Syuro Muslimin Imdonesia) di Surabaya dengan pendukung
utamanya
> adalah 2 organisasi massa terbesar iaitu Muhammadiyah dan NU
>
> Dalam kongres pertamanya diputuskan bahwa Masyumi adalah sebagai satu2
wadah
> partai politik Umat Islam di Indonesia
>
> Sayangnya ikrar bersama  ko indak batahan lamo doh, karano perbedaan
> persepsi, indak lamo kemudian unsur SI kalua dari Masyumi lalu membentuk
> Partai Syarekat Islam Indonesia PSII 1947, kemudian menyusul pulo 1952
Unsur
> NU baganyi dan manayatokan "keluar" lalu menyatakan NU sebagai partai
> politik yang berdiri sendiri
>
> Tantu sajo peng-gembosan2 tersebut sangat melemahkan Masyumi talabiah
karena
> NU termasuk nan paliang banyak massa-nyo
>
> Pado pemilu partamo 1955 tampak-lah dek urang banyak bahwa umat Islam lah
> tapacah ampek kadalam 4 parpol yaitu Masyumi, PSII, NU dan Perti Persatuan
> Tarbiyah Islamiyah, dan tantu sajo hasil barupo buah perpecahan itu PNI
> Partai nasional Indonesia yang sekuler itu sebagai peraih suara terbesar,
> dan ironisnya walau ke 4 partai Islam itu disatukan suaranya alun bisa
> mengimbangi PNI tersebut, yaaahh. umat Islam hanya memperoleh 43.72 %
> setara 115 kursi
>
> Demikian pula pada pemilu 1971 dimana Masyumi sebelumnya telah dibubarkan
> Soekarno, ternyata partai2 Islam yang terdiri dari NU, Parmusi, PSII dan
> PPTI jauh lebih merosot lagi perolehan suaranya, partai2 Islam tersebut
> hanya mendapat 27.07 % atau 92 kursi, tentu saja Golkar yang didukung ABRI
> dan pejabat pemerintah mengungguli permainan
>
> 1973 empat partai Islam yang masih tersisa oleh rezim soeharto disatukan
> menjadi P3 agar mudah dikutak katik , mudah mangontrol-nyo, talabiah
mereka
> menganggap partai Islam ini hanya sebagai "bungo hiasan belaka" yang mudah
> digenjang genjuikan, mako jadilah perpolitikan Umat Islam berada pada
> kondisi yang sangat parah
>
> Sasudah "inyaik Harto" berhasil dilengserkan 1998 Umaik Islam tabik
> sumangaik baliak, tidak kurang beberapa politisi mencoba menghusung
simbol2
> partai masa lalu seperti simbol2 kejayaan Masyumi masa lalu, terlebih
> mereka2 yang terhitung anak cucu dan pengaggum tokoh Masyumi saisuak
>
> Tacatat ano2 nan memiliki raso bangga sinar Masyumi masa lalu antaro lain
> Partai Masyumi Baru, Partai Politik Islam Indonesia Masyumi dan Partai
Bulan
> Bintang, namun sayang sumangaik nan meng-gebu2 tersebut indak sa-imbang
> dengan hasil yang dicapai, bahkan walau keseluruhan perolehan partai Islam
> digabung masih belum mencapai angka mayoritas dimana pado pemilu 1999
> sebagai partai yang dominan adalah PDIP dan Golkar
>
> Ba-a gambaran partai Islam pemilu 2004 barisuak ko, tanyato lah tajadi
> penggebosan disana sini ..
>
> P