Re: [...@ntau-net] Sebuah Hayalan

[ksuheimi]

Ajo Duta, Jepe dan snak di Palanta

Sebagai pengusaha di B Tinggi kami merasakan hal tersebut

Maka di SPBU pasti pas soal Toilet inilah yang diutamakan, airnya lebersihannya 
dan Mushollanya serta tempat parkir.

Pengalaman beberapa kali menghadapi tahun Baru dan saat lebaran banyak musafir 
yang terlantar

Kami sediakan bagi mereka kamr sederhana dan gratis, juga kamar mandi, sehingga 
mereka bisa segar lagi merayakan hari raya

Selalu saja saya lihat musafir itu memarkir mobilnya di pekaranagan SPBU Bypass 
Bkt yang cukup luas
Tentu saja semua garatis sebagai rasa peduli terhadap kota ini

Jika ada sanak kesulitan di B Tiinggi silahkan mampir kesana

Salam

Powered by Telkomsel BlackBerry®-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] Re: OOT: MARI MENGALAHKAN MALAYSIA

[Idris Ismail Talu]

Dinda Nofrins jo sanak sa palanta,

Insya Allah, dengan kerjasama semua pihak, usaha meningkatkan kedatangan
wistawan ke Sumbar akan berjaya.

Bersama-samalah kita, baik di Ranah mahu pun di Rantau mempromosikan Sumbar.

Idris

2010/1/10 Y. Napilus 

> Dunsanak Andri,
>
> Mohon izin, tulisan Andrianto Soekarnen ini akan saya posting di
> West-Sumatra.com di Forum MAPPAS dan mungkin ke Facebook, dll. Saya liat jg
> diforward ke berbagai milis. Bagus sekali... Semoga judulnya mendorong utk
> berkompetisi positif...
>
> Terkait KEKUATAN kita tsb, Sumbar sebetulnya juga luar biasa. Populasi di
> Ranah kalau gak salah hanya sktr 3,5jt, sedangkan "perantau" yang berada
> diluar Sumbar katanya mencapai jumlah sktr 10juta...! Bayangkan hasilnya
> jika Pemda dan kita semua jika mau dengan kebesaran hati meminta bantuan ke
> semua perantau ikut "bersuara" untuk Pariwisata Sumbar ke kolega-kolega di
> lingkungan kerja dan tetangganya dimana saja. Sarana pendukung utk itu kan
> sudah ada, tinggal kasih tau aja ribuan foto2 di West-Sumatra.com dan
> puluhan situs/blog yang sudah ada... Dengan pemikiran seperti itu, saya
> pernah melemparkan ide yang rada mengada-ada, yaitu GAMAWAN SUMBAR alias
> Gerakan Lima Juta Wisatawan ke Sumbar...
>
> Jika kita tetap pakai asumsi kunjungan 3 hari 2 malam dan setiap wisatwan
> akan "meninggalkan" uang di Sumbar Rp.2jt (angka pesimis), jika tercapai 1
> juta saja, artinya sudah masuk uang sktr Rp.2 triliun. Asumsi angka2 ini
> pernah saya sampaikan juga didepan Para Saudagar Minang dan bbrp Direktur
> BUMN di rumah Bang Fahmi Idris. Sampai2 stlh saya bicara, langsung dipanggil
> sama Uda Emir Satar yang ternyata menyampaikan uneg-unegnya ttg respon
> promosi yang sudah didukung Garuda utk Sumbar tapi gak bisa berjalan baik...
>
> Catatan di BIM, angka penumpang setahun sdh mencapai 2 juta orang setahun
> (tolong koreksi angka yg lebih tepat). Kalau ini betul, berapa tuh uang yang
> telah masuk ke Sumbar sekarang...? Ditambah dg dukungan "grand" DIPA yg
> sekian triliun tsb, KENAPA kurang terlihat pengembangan fasilitas dan
> infrastruktur untuk Pariwisata di Sumbar...? KENAPA Pemda kita masih kurang
> serius menggarap sektor ini...? Kenapa BUDGET PROMOSI dan dukungan fasilitas
> utk Pariwisata MASIH KECIL terus di Sumbar...? Kenapa TOILET UMUM kita MASIH
> KOTOR...? Silahkan kawan2 media cek angka pastinya ke semua Kabupaten/Kota
> dan bandingkan dengan asumsi kasar saya tsb. Dengan angka asumsi sebesar
> itu, bisa puluhan milyar mestinya bisa diinvestasikan utk infrastruktur
> pariwisata di Sumbar...
>
> Skl lg, jika kita serius, HARUS BERANI buat kampanye kesadaran masyarakat
> thd arti dari Pariwisata ini utk ekonomi Sumbar. Kecuali ada prospek ekonomi
> yang LEBIH BESAR dari Pariwisata utk Sumbar...! Krn setelah 2 tahun saya
> gulirkan dan sampai hari ini tidak ada yang mengeluarkan program kampanye
> pariwisata yang serius, saya terpaksa mensosialisasikan terus USULAN Program
> yang saya ajukan "4 Rancak 5 Lamak Bana". Program yang "masih dangkal" ini
> bisa dibaca di http://4r5lb.west-sumatra.com, akan tetap saya teruskan
> hingga ada yang gak setuju dan mengeluarkan usulan program BUDI PEKERTI atau
> TATA KRAMA yang lebih baik dan diakui publik... Agar masyarakat kita
> terutama pelaku terkait pariwisata tidak "mati urek" alias kaku sikapnya
> dalam melayani tamu. Pitih, pitih, pitih tu...
>
> Tahun 2010 ini akan sangat heboh dg Pilkada. Sekarang mari kita ikuti,
> siapa Cagub, Cabup dan Cawako yang betul-betul paham ttg aspek Pariwisata
> ini. Krn saya cuman ngerti2 dikit di Pariwisata saja, saya akan dukung siapa
> saja yang akan mengusung isu Pariwisata utk Sumbar.
>
> Mohon maaf sebelumnya. Terima kasih.
>
> Wass,
> Nofrins
> www.west-sumatra.com
> www.fesbuker.com
>
>
>
> --- On *Fri, 1/8/10, andri rusta * wrote:
>
>
> From: andri rusta 
> Subject: [...@ntau-net] OOT : MARI MENGALAHKAN MALAYSIA
> To: "IndonesianCommunityAtMacquarie" <
> indonesiancommunityatmacqua...@yahoogroups.com>, "RantauNet" <
> RantauNet@googlegroups.com>, minangsa...@yahoogroups.com.au,
> beasiswadikti...@unand.ac.id, "BeasiswaLN_DIKTI" <
> beasiswaln_di...@yahoogroups.com>, alumni_smansa2000_...@yahoogroups.com,
> politikun...@yahoogroups.com
> Date: Friday, January 8, 2010, 9:08 PM
>
>
> Rekan2,
> Berikut saya forward email seorang kawan yang saya pikir sangat bagus,
> mudah dilakukan dan semoga bermanfaat bagi bangsa ini.
>
> Salam,
> Sidik
>
> Rekan-rekan sekalian,
>
> Kita tahu, pariwisata Indonesia tak mungkin bersaing dengan negara
> tetangga karena anggaran promosi yang minim.
>
> Sebagai gambaran, pada 2007, Malaysia (Truly Asia) memiliki dana
> promosi US$100 juta, Thailand (Amazing Thailand) US$85 juta, Singapura
> (Uniquely Singapore) US$90 juta, sementara Indonesia (Ultimate in
> Diversity) hanya US$15 juta. Anggaran promosi pariwisata kita hanya
> 15% dari Malaysia.
>
> Dampak anggaran promosi yang besar, kunjungan wisatawan asing ke
> Malaysia pada 2007 mencapai 20,97 juta. Sementar

[...@ntau-net] benarkah pak gamawan fauzi punya account Facebook..

[Ephi Lintau]

Assalamualaikum wr wb..

pagi ini, saya buka FB, tiba2 ada ajakan pertemanan dari bpk. gamawan
fauzi..., setelah saya terima...ternyata temannya baru lima

saya jadi heran...apa betul bpk gamawan fauzi punya account FB ?

mungkin ada yg tahu...

trims atas infonya..

-- 
=== Salam Hormat ==
Yuhefizar a.k.a Ephi Lintau
e-Learning | e-Literacy | e-Business
www.ephi.web.id
www.web1juta.com
www.sukses-bersama.com
www.pengusaha-online.com
www.e-investasi.com
e-Mail : ephi.lin...@gmail.com
Handphone  : 08126777956

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] Sebuah Hayalan

[ajo duta]

Nakan Rina<

Nan pasti kito angkek topi jo Rina nan paduli jo kampuang halaman, walaupun
dalam bentuk hayalan, namun mungkin dilaksanakan.

Cuma kalau jamban bajalan tu, perlu dipertimbangan dan dikaji segi
ekonomisnya.
Kok jamban iyo paralu. Namun kalau inyo dalam bentuk oto, tantu perlu
peretongan
biaya operasi oto tu ditambah jo supirnyo plus perawatan, plus garasinyo
dll.

Disamping tu sampai dima produktifitasnyo dihubungkan dengan padeknyo turis
nan datang ka Kiktinggi nan cuma diakhir pekan.

Baa indak jamban nan tetap sajo nan ditingkatkan pengelolaannyo. Bedonyo
tantu itu akan bersinggungan jo birokrasi soal ijin dan sebagainyo. Iko iyo
pakau awak.

Sabanyo awak paralu walikota nan bagaya Ali Sadikin di Kiktinggi.
Nan tegas, visioner namun jujur. Pasti labiah dari jamban akan
digarapnyo.

Mamak indak mematahkan sumangaik Rina. Mari kito pertimbangan
masak.

Wassalam

2010/1/7 rinapermadi 

>  Da Jepe,
>
>
>
> Menurut saya seperti awalan hayalan berangkat dari bosan membaca rating di
> millis mengenai “keluhan-keluhan” mengenai kamar kecil ini di tiap sehabis
> mudik ke kampung kita. Jadi hayalan ini di tujukan untuk meminimalisir hal
> itu, kenapa tidak berinvestasi saja untuk hal ini. Toh kan kampung nan denai
> cinto?? Dari pada mengeluh-ngeluh kan dapat pahala jika bisa merekrut
> pekerja untuk mengelola mobil-mobil cantik ini..
>
>
>
> Kita tunggu Sang Investor gilanya ya Da?
>
>
>
> Kalo APBD? Ah kelaut aje…hehe ups….
>
>
>
> Wass
>
> rina
>
>
>
>
>
>
>
> --
> .
> Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat
> lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>  1. Email besar dari 200KB;
>  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi;
>  3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama
> ===
> Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan
> keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
>
>


-- 
Wassalaamu'alaikum
ajoduta/17081947/usa
-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

[...@ntau-net] Re: OOT: MARI MENGALAHKAN MALAYSIA

[Y. Napilus]

Dunsanak Andri,

Mohon izin, tulisan Andrianto Soekarnen ini akan saya posting di 
West-Sumatra.com di Forum MAPPAS dan mungkin ke Facebook, dll. Saya liat jg 
diforward ke berbagai milis. Bagus sekali... Semoga judulnya mendorong utk 
berkompetisi positif...

Terkait KEKUATAN kita tsb, Sumbar sebetulnya juga luar biasa. Populasi di Ranah 
kalau gak salah hanya sktr 3,5jt, sedangkan "perantau" yang berada diluar 
Sumbar katanya mencapai jumlah sktr 10juta...! Bayangkan hasilnya jika Pemda 
dan kita semua jika mau dengan kebesaran hati meminta bantuan ke semua perantau 
ikut "bersuara" untuk Pariwisata Sumbar ke kolega-kolega di lingkungan kerja 
dan tetangganya dimana saja. Sarana pendukung utk itu kan sudah ada, tinggal 
kasih tau aja ribuan foto2 di West-Sumatra.com dan puluhan situs/blog yang 
sudah ada... Dengan pemikiran seperti itu, saya pernah melemparkan ide yang 
rada mengada-ada, yaitu GAMAWAN SUMBAR alias Gerakan Lima Juta Wisatawan ke 
Sumbar...

Jika kita tetap pakai asumsi kunjungan 3 hari 2 malam dan setiap wisatwan akan 
"meninggalkan" uang di Sumbar Rp.2jt (angka pesimis), jika tercapai 1 juta 
saja, artinya sudah masuk uang sktr Rp.2 triliun. Asumsi angka2 ini pernah saya 
sampaikan juga didepan Para Saudagar Minang dan bbrp Direktur BUMN di rumah 
Bang Fahmi Idris. Sampai2 stlh saya bicara, langsung dipanggil sama Uda Emir 
Satar yang ternyata menyampaikan uneg-unegnya ttg respon promosi yang sudah 
didukung Garuda utk Sumbar tapi gak bisa berjalan baik...

Catatan di BIM, angka penumpang setahun sdh mencapai 2 juta orang setahun 
(tolong koreksi angka yg lebih tepat). Kalau ini betul, berapa tuh uang yang 
telah masuk ke Sumbar sekarang...? Ditambah dg dukungan "grand" DIPA yg sekian 
triliun tsb, KENAPA kurang terlihat pengembangan fasilitas dan infrastruktur 
untuk Pariwisata di Sumbar...? KENAPA Pemda kita masih kurang serius menggarap 
sektor ini...? Kenapa BUDGET PROMOSI dan dukungan fasilitas utk Pariwisata 
MASIH KECIL terus di Sumbar...? Kenapa TOILET UMUM kita MASIH KOTOR...? 
Silahkan kawan2 media cek angka pastinya ke semua Kabupaten/Kota dan bandingkan 
dengan asumsi kasar saya tsb. Dengan angka asumsi sebesar itu, bisa puluhan 
milyar mestinya bisa diinvestasikan utk infrastruktur pariwisata di Sumbar...

Skl lg, jika kita serius, HARUS BERANI buat kampanye kesadaran masyarakat thd 
arti dari Pariwisata ini utk ekonomi Sumbar. Kecuali ada prospek ekonomi yang 
LEBIH BESAR dari Pariwisata utk Sumbar...! Krn setelah 2 tahun saya gulirkan 
dan sampai hari ini tidak ada yang mengeluarkan program kampanye pariwisata 
yang serius, saya terpaksa mensosialisasikan terus USULAN Program yang saya 
ajukan "4 Rancak 5 Lamak Bana". Program yang "masih dangkal" ini bisa dibaca di 
http://4r5lb.west-sumatra.com, akan tetap saya teruskan hingga ada yang gak 
setuju dan mengeluarkan usulan program BUDI PEKERTI atau TATA KRAMA yang lebih 
baik dan diakui publik... Agar masyarakat kita terutama pelaku terkait 
pariwisata tidak "mati urek" alias kaku sikapnya dalam melayani tamu. Pitih, 
pitih, pitih tu...

Tahun 2010 ini akan sangat heboh dg Pilkada. Sekarang mari kita ikuti, siapa 
Cagub, Cabup dan Cawako yang betul-betul paham ttg aspek Pariwisata ini. Krn 
saya cuman ngerti2 dikit di Pariwisata saja, saya akan dukung siapa saja yang 
akan mengusung isu Pariwisata utk Sumbar. 

Mohon maaf sebelumnya. Terima kasih.

Wass,
Nofrins
www.west-sumatra.com
www.fesbuker.com


--- On Fri, 1/8/10, andri rusta  wrote:

From: andri rusta 
Subject: [...@ntau-net] OOT : MARI MENGALAHKAN MALAYSIA
To: "IndonesianCommunityAtMacquarie" 
, "RantauNet" 
, minangsa...@yahoogroups.com.au, 
beasiswadikti...@unand.ac.id, "BeasiswaLN_DIKTI" 
, alumni_smansa2000_...@yahoogroups.com, 
politikun...@yahoogroups.com
Date: Friday, January 8, 2010, 9:08 PM

Rekan2,
Berikut saya forward email seorang kawan yang saya pikir sangat bagus,
mudah dilakukan dan semoga bermanfaat bagi bangsa ini.

Salam,
Sidik

Rekan-rekan sekalian,

Kita tahu, pariwisata Indonesia tak mungkin bersaing dengan negara
tetangga karena anggaran promosi yang minim.

Sebagai gambaran, pada 2007, Malaysia (Truly Asia) memiliki dana
promosi US$100 juta, Thailand (Amazing Thailand) US$85 juta, Singapura
(Uniquely Singapore) US$90 juta, sementara Indonesia (Ultimate in
Diversity) hanya US$15 juta. Anggaran promosi pariwisata kita hanya
15% dari Malaysia.

Dampak anggaran promosi yang besar, kunjungan wisatawan asing ke
Malaysia pada 2007 mencapai 20,97 juta. Sementara itu, ke Thailand
14,46 juta, Singapura 7,96 juta, dan Indonesia 5,51 juta. Darti sisi
pemasukan devisa: Malaysia mendapat US$14,05 miliar, Thailand US$15,57
miliar, Singapura US$8,66 miliar, dan Indonesia US$5,35 miliar.

Meski iklan-iklan televisi (video) pariwisata Indonesia sudah bagus,
mengingat anggaran yang kecil, sulit bersaing dengan Malaysia,
Singapura maupun Thailand. Gambaran kasarnya, satu kali tayang iklan
Indonesia akan dilawan 5 kali penayangan oleh Malaysia.

Ironinya, Nusanta

Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri Pendidikan..

[aswadi munir]

Untuak Pak Fazli Jalal sekeluarga, selamat atas pelanikan sebagai wakil menteri 
pendidikan, semoga dalam menjalankan tugas dapat memegang amanah tanpa tergoda 
rayuan korupsi dan sejenisnya, sehingga warga minang bangga dgn putra 
terbaiknya ini, salam, aswadi munir





From: fasli jalal 
To: rantaunet@googlegroups.com
Sent: Sun, January 10, 2010 2:44:09 AM
Subject: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri   
Pendidikan..


Add Elthaf yth,

Terima kasih banyak atas perhatian dan dukungan doa Add.

Salam, 

Fasli Jalal

--- Pada Sel, 5/1/10, Elthaf Hidjaz  menulis:


>Dari: Elthaf Hidjaz 
>Judul: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri  
>Pendidikan..
>Kepada: rantaunet@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
>palantasma1...@yahoogroups.com, biaro_tangah20-subscr...@yahoogroups.com
>Tanggal: Selasa, 5 Januari, 2010, 7:47 PM
>
>
>Selamat dan sukses buat pak Fasli,semoga beliau makin sukses, amiin.
>Lagi-lagi kebanggaan bagi urang awak yang makin banyak berkiprah di kabinet.
>Wassalam,
>Elthaf
>
>
>2010/1/5 Ephi Lintau 
>
>Besok, SBY Lantik Sekab dan 5 Wakil Menteri
>>Pelantikan itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, 
>>Jakarta.
VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan melantik
>>Sekretaris Kabinet (Sekab) dan lima wakil wakil menteri. Pelantikan
>>itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.
>>
>>"Besok (Rabu 6 Januari 2010) pukul 14.00 WIB di Istana Negara," kata
Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden
>>Jakarta, Selasa 5 Januari 2010.
>>
>>Berikut nama-nama wakil menteri yang akan dilantik besok:
>>1. Sekretaris Kabinet Dipo Alam
>>2. Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu
3. Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin
>>4. Wakil Menteri Pendidikan Fasli Jalal
>>5. Wakil Menteri Kesehatan Fahmi Idris
>>6. Wakil Kepala Badan Perencanaan Nasional Lukita Dinarsyah Tuwa
>>
>>Sebelum enam wakil menteri ini, Presiden SBY sudah melantik lima wakil
menteri pada awal November 2009. Mereka yang sudah dilantik sejak awal
>>yakni:
>>
>>1. Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurti (Deputi Bidang Pertanian
>>dan Kelautan Menko Perekonomian)
>>2. Wakil Menteri PU Hermanto Dardak
3. Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono
>>4. Wakil Menteri Perindustrian Alex Retra Ubun
>>5. Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar
>>
>>
>>ismoko.widj...@vivanews.com
>>
>>sumber : 
>>http://politik.vivanews.com/news/read/118694-besok__sby_lantik_sekab_dan_5_wakil_menteri
>>
>>--
>>=== Salam Hormat ==
>>Yuhefizar a.k.a Ephi Lintau
>>e-Learning | e-Literacy | e-Business
>>www.ephi.web.id
>>www.web1juta.com
>>www.sukses-bersama.com
>>www.pengusaha-online.com
>>www.e-investasi.com
e-Mail : ephi.lin...@gmail.com
>>Handphone  : 08126777956
>>
>>
>>
>>--
>>.
>>Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
>>lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
>>http://groups.google.com/group/RantauNet/%7E
===
>>UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>>- DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi;
 3. One Liner.
>>- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
>>http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
>>- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
>>- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama
>>===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
>>
>
>-- 
>.
>Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
>lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
>http://groups.google.com/group/RantauNet/~
>===
>UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>- DILARANG:
>  1. Email besar dari 200KB;
>  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
>  3. One Liner.
>- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
>http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
>- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
>- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
>- Untuk topik/subjek baru buat email
> baru, tidak dengan mereply email lama 
>===
>Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
>keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
> 

 Dapatkan alamat Email baru Anda!  
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil ora

Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

[hanifah daman]

Waalaikum Salam bapak Masrur Siddik dan bapak Saaf serta dunsanak sapalanta yth

Alhamdulillahm bapak-bapak masih setia membaca tulisan hanifah. makasih ya pak

he he he entahlah sudah bawaan dari kecil kali...
Agak mada ... 
Kritikan itu adalah obat untuk menjadi maju
Membuat semangat jadi menggebu 
Mentalpun jadi teruji ...

Tapi sebenarnya ada bapak Suheimi yang selalu mendorong di belakang.
Selalu bilang, puisi ifah bagus sekali
Tidak mudah di belakangnya jadi 


Makasih atas dorongannya bapak Suheimi
Tak lupa ucapan terima kasih untuk Jepe yang telah berbagi..

Wass

Hanifah


--- On Sat, 1/9/10, masrursiddik masrursiddik  wrote:

From: masrursiddik masrursiddik 
Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Saturday, January 9, 2010, 10:34 PM

Assalamualaikum wr wb,
Rky Ifah sarato sanak nan terhormat,
Sato pulo ambo saketek,

Sabana banyak kamajuan Ifah 
Puisi nou sangat indah
Jadi awak taparangah
Lai mandangahkan berbagai petuah

Puisi Jam Gadang 1 banyak kato 

Dikomentari ndak ado arti
Semangat manulih puisi tak panah baranti
Muncul Jam Gadang 2 nan di revisi

Sagitu sen dulu Ifah
teruslah berpuisi tanpa lelah
kami terus menyimak malah

Salam samangaik dari Bandung

Masrur Siddik, 68th



2010/1/9 Dr.Saafroedin BAHAR 


Puisi Ifah ini indah sekali. Saya memang pernah mendengar adanya telaga di 
puncak gunung Singgalang, tapi saya belum pernah ke sana. Baru sampai di Pandai 
Sikek saja. Ada orang Sibunian di sana ? Hi juga, he he.


Wassalam,
Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) 




--- On Sat, 1/9/10, hanifah daman  wrote:


From: hanifah daman 
Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN
To: rantaunet@googlegroups.com

Date: Saturday, January 9, 2010, 6:59 PM


Hah, astaghfirullah ...

Sutan Mancayo, takajuik uni mambaco katarangan sutan.
Uni alun pernah mandanga carito itu ladoh.
Kok uni tau ... ma lo talok dek uni manulih tulisan dun h
Lahaula wala quata illabillah ...


Uni memang pernah mandaki Singgalang sekitar 30 tahun nan lalu.
Rumah uni talatak di kaki
 Singgalang ... namono Sungai Tanang

Wass


Hanifah



--- On Sat, 1/9/10, andikoGmail  wrote:


From: andikoGmail 
Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Saturday, January 9, 2010, 6:04 PM

Ibu Hanifah

"Membangun Rumah Gadang, Di tepian Telaga Dewi
 puncak Singgalang, Mimpi yang kuingin jadi nyata".

Saya tertarik dengan bait sajak ibu yang saya kutip diatas. Hampir 18 tahun 
yang lalu ketika masih mudo matah dan masuk keluar rimbo, termasuk sampai ke 
Telaga Dewi di puncak Gunung Singgalang ini. Dalam kepercayaan masyarakat, di 
puncak Gunung Singgalang ini hidup komunitas gaib bernama urang Sibunian. Konon 
kabarnya ketika orang berfoto dengan latar belakang Telaga Dewi ini, yang 
muncul dilatar fotonya setelah dicetak adalah sebuah rumah adat tujuh ruang 
dengan beberapa wanita berpakaian sehari-hari orang Minangkabau tempo dulu 
sedang menumbuk padi di depan rumah itu.Saya tidak tahu kenapa ibu punya 
inspirasi menuliskan kalimat itu, mungkin ibu pernah mendengar cerita ini atau 
punya ikatan tertentu dengan gunung Singgalang.


Saya menghentikan "kegilaan" naik gunung ini karena pernah tertinggal sendirian 
di rimbo rayo jalan ke Telaga Dewi ini yang menyebabkan saya hampir
 hilanghe...he...

Andiko Sutan Mancayo



hanifah daman wrote:
> 
> BUKAN IMPIAN
> 
>  
> Di mana-mana  orang berlomba
> 
> Membangun menara
> 
> Setinggi-tingginya

> 
> Kapan perlu tertinggi di dunia
> 
>  
> Kubuka lagi impianku yang lama
> 
> Membangun Rumah Gadang
> 
> Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang
> 
> Mimpi yang kuingin jadi nyata

> 
>  
> Andaikan di suatu masa
> 
> Mimpi ini jadi nyata
> 
> Tak terbayang apa kata dunia
> 
> Melihat indahnya alam semesta
> 
>  
> Barusan aku bermimpi yang lain lagi

> 
> Kubiarkan Jam Gadang yang sudah kalah tinggi
> 
> Tetap saja dengan tingginya sekarang ini
> 
> Biar keberadaannya abadi
> 
>  
> Kulirik
 gedung pasar atas
> 
> Yang terletak di depan Jam Gadang
> 
> Kubenahi atapnya
> 
> Kurobah jadi taman dan
> 
> Disana kubangun  menara yang tinggi
> 
> Tempat wisatawan memandang alam Bukittinggi

> 
> Terlihat dalam mimpi
> 
> Wisatawan yang dating banyak sekali
> 
> Dari dalam dan luar negri
> 
> Mimpi yang aneh sekali
> 
> Seakan bukan impian
> 
>  

> Bengkulu, 9 Januari 2010
> 
>  
>  
> Hanifah Damanhuri
> 
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
> 


-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~

===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 

  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet

[...@ntau-net] Untukmu Bapak MM Yth

[hanifah daman]

Untukmu
Bapak MM Yth

 

Tersentak
aku

Membaca
kritikanmu

Membuat
sanubariku

Menjadi
malu

 

Kubuka
buku

Tentang
pengkajian puisi judulnya

Yang
telah lama ada padaku

Tapi
belum sempat kubaca

 

“Sepisaupi”

Karya
Sutardji Calzoun Bachri

Semua
berakhiran i

Dengan
pengulangan beberapa kata berkali-kali

 

“Lagu
Gadis Itali”

Karya
Sitor Situmorang

Semua
beraskhiran i

Dengan
pengulangan kalimat berkali-kali

 

Bapak
MM yang baik hati

Tanpa
kritikanmu

Belum
tentu ku buka buku

Tentang
penulisan puisi

 

Karena
kritikanmu

Tulisanku
tentang “Jam Gadang”

Jadi
lengkap adanya

 

Pertama


Ku
melihat ke arah Jam Gadang

Betapa
hebat arsiteknya

 

Kedua

Ku
melihat dari Jam Gadang

Betapa
indah pemandangan dari sana

Ketiga

Ku
buat impian kedepan

Jam
Gadang kubiarkan abadi

 

Impian
tinggal impian

Kalau
tak pernah ada upaya mewujudkannya

Andai
saja bapak bersedia

Wujudkanlah
impianku jadi nyata

 

Ku
tunggu saranmu selanjutnya

Untuk
kebaikkanku dan Bukittingggi tercinta

Kuucapkan
terima kasih sebelumnya

Mohon
maaf kalau ada salah kata

 

 

Bengkulu,
10 Januari 2010

 

 

Hanifah
Damanhuri

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 




  -- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

[buyamasoedabidin]

Assalamu 'alaikum Wa rahmatullahgi wa barakatuh,
Pak Fas Yth,
Alhamdulillah ...
inilah kalimat yang setiap saat kita ucapkan ...
dalam meniti kehidupan dan memikul keberhasilan ...
doa kita selalu menyertai moga Allah senantiasa melindungi ...
dengan barokah dan redha NYA ...
Amin...
Kami yang ikut bersyukur dan bergembira ...
Wassalam
Buya HMA

Pada 9 Januari 2010 23:14, fasli jalal  menulis:

> Kakanda K Suheimi yth,
>
> Terima kasih yang tak terhingga Add sampaikan pada Kkd atas tulisan Kkd
> yang amat menyentuh dan membuat Add malu karena sebetulnya apa yang Add
> lakukan belum apa-apa dibandingkan dengan apa yang Kkd lakukan sebagai guru
> saya sejak dari Kkd sebagai aktivis senat mahasiswa maupun sebagai aktivis
> HMI. Apalagi sebagai guru di Bagian Kebidanan yang amat disegani oleh
> mahasiswa FK Unand. Untuk itu, sekali lagi Add mengucapkan terima kasih yang
> tak terhingga. Semoga semua kebaikan Kkd tersebut menjadi amal dihadapan
> Allah SWT. Amin
>
> Salam,
>
> Fasli Jalal
>
> --- Pada *Jum, 8/1/10, ksuhe...@yahoo.com * menulis:
>
>
> Dari: ksuhe...@yahoo.com 
> Judul: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
> Kepada: "Sma" , "Rantau" <
> RantauNet@googlegroups.com>
> Tanggal: Jumat, 8 Januari, 2010, 10:53 PM
>
> PROF FASLI JALAL
> Oleh K Suheimi
>
> Hari ini Dia dikukuhkan sebagai Guru Besar. Baru kali inilah pengukuhan
> GURU BESAR di Aula unand yang besar dan luas . kerna tamunya sangat banyak
> dan karangan bunganya melimpah.. Tampak hadir pada pngukuhan ini mentri
> Diknas dan GURU BESAR se Indonesia, Juga tampak Rektor se Indonesia, dan
> orang-orang penting lainnya seperti ibu-ibu beberapa mentri .
>
> Biasanya pengukuhan Guru Besar ini diadakan di Aula Unand di jati, yang
> kapasitasnya 200 orang, tapi kali ini karena tamunya ribuan orang, maka
> diadakan di Aula kampus Limau manis. Hanya peristiwa=peristiwa besar saja
> tempat ini di gunakan. Seperti pemberian gelar Doktor Hanauris Causa pada
> bapak presiden SBY, beberapa bulan Yang lalu. Ketika itu Pak Musliar sebagai
> rector yang memberikan dan memasangkan salempangnya. Kali ini juga Musliar
> yang mengukuhkan Fasli Jalal yang menjabat sebagai DIRJEN DIKTI.. Dalam hati
> saya berdo’a Prof Fasli Jalal yang masih muda itu kelak bias jadi Mentri,
> kerna potensinya yang saya amati sejak dia masih Mahasiswa Kedokteran di
> Unand. . Dialah Mahasiswa teladan dan terbaik. Dialah lulusan terbaik
> Fakultas Kedokterann Unand. Dia telah berpengalamn dengan segudang jabatan
> dan pengalaman. Lihat saja curriculum vitaenya.
> Saya berdecah kagum luar biasa. agaknya inlah helat yang besar di Unand.
>
> Fasli dari mahasiswanya sudah nampak bibit ke pemimpnannya. Ayahnya yang
> ulama dan ibunya yang guru , menghantarkannya pada orang terdidik. Sewaktu
> mahasiswa pun dia sudah mengajar teman-temannya, dia selalu menekan
> “kuasailah bahasa Inggeris dengan bahasa itu kita melangkah maju dan dan
> bisa menggapai cita”.
>
> Begitutun ketika dia jadi aktivis mahasiswa sebagai ketua senat Fasli
> banyak membawa pembaruan dan kemajuan.
> Dia tak mau menunda-nunda pekejaan Inilah yang sampai saat ini masih
> dkerjakannya. sampai sekarang. Ketika beberapa mingu yang lalu saya ke Dikti
> semua karyawan sdh pulang namun “Fasli tetap tekun berkerja sampai larut
> malam dan pagi sudah kembali lagi kesini” kata satpam yang setia
> menemaninya.
>
> Perpadaun ayahnya yang ulama dan ibunya yang guru maka dalam jiwanya ada
> ustadz. Dia pandai dan mudah memberi ceramah agama begitupun ceramah yang
> lain. Enak didengar dan perlu dan bagaikan seorang guru dia menerangkan
> sesuatu dengan jelas.
>
> Seperti hari ini Dia dengan enak menerangkan efek dari kekurangan Gizi pada
> bayi sejak dari kandungan sampai usia 2 tahun, Inilah periode emas,
> kesempatan yang terbaik memberikan gizi pada ibu hamil. Dengan gizi yang
> baik dan protein yang tinggi akan membentuk sel-sel otak. “Sel otak yang
> punya denrit , axon dan myelin itu akan berkembang baik bila di beri asupan
> gizi yang baik”. Jelas Fasli
> Memang jangan biarkan kan periode yang di sebut sebagai “peride tahun emas”
> berlalu dari seorang bayi yaitu ;hari-hari pertama dalam kandungan sampai 2
> tahun umurnya
>
> Allah berpesan akan pendidkan dalam rahim dan menyusui anak sampai bayi itu
> berusia 2 tahun
>
>
> Ibunya Fasli adalah guru kecil brcitacita agar Fasli jadi Guru besar. Hari
> ini cita-itu jadi kenyataan dan Faslipun jadi Guru besar
>
> Guru besar yang mengharumkan kampus kami yang mengharumkan civitas
> akademika dan yang mengharaumkan Fakultas Kedoketran
>
> Baru kali inilah pengukuhan Guru Besar yang sehebat ini saya lihat sahabat
> saya prof ichramsyah dan istrinya Wispun hadir semua tekun mendengarkan
> pidato pengukuhan
>
> Semua gembira, semua bangga semua tersenyum. Hari ini banyak senyum di uber
> untuk keberhasilan Fasli Jalal, banyak harapan di tompangkan.
>
> Dalam hati saya berbisik pada Fasli sewaktu mendengar dia berpidato. “Fasli
> jadilah yang lebih baik lagi yang lebih tinggi. Hari ini engk

Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

[hanifah daman]

Assalammualaikum Wr Wb bapak Fasli Jalal yth

Hanifah juga mengucapkan selamat atas kepercayaan yang diberikan kepada 
bapak... wakil mentri kependidikan. Tertumpang harapan hanifah yang memiliki 
NIP . 13 ...
Untuk kemajuan pendidikan di Indonesia. Jabatan yang sangat berat sebenarnya 
kerna semrawutnya proses pendidikan di negara kita. 

Semoga bapak mampu menjalankan amanah. 
Tertompang salam dari pak M Zen (suami hanifah) yang katanya telah beberapa 
kali bertemu dengan bapak di berbagai lokasi dalam rangka Kongres PGRI. 

Wass


Hanifah



--- On Sat, 1/9/10, fasli jalal  wrote:

From: fasli jalal 
Subject: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Saturday, January 9, 2010, 11:14 PM

Kakanda K Suheimi yth,

Terima kasih yang tak terhingga Add sampaikan pada Kkd atas tulisan Kkd yang 
amat menyentuh dan membuat Add malu karena sebetulnya apa yang Add lakukan 
belum apa-apa dibandingkan dengan apa yang Kkd lakukan sebagai guru saya sejak 
dari Kkd sebagai aktivis senat mahasiswa maupun sebagai aktivis HMI. Apalagi 
sebagai guru di Bagian Kebidanan yang amat disegani oleh mahasiswa FK Unand. 
Untuk itu, sekali lagi Add mengucapkan terima kasih yang tak terhingga. Semoga 
semua kebaikan Kkd tersebut menjadi amal dihadapan Allah SWT. Amin

Salam,

Fasli Jalal

--- Pada Jum, 8/1/10, ksuhe...@yahoo.com  menulis:

Dari: ksuhe...@yahoo.com 
Judul: [...@ntau-net]
 PROF FASLI JALAL
Kepada: "Sma" , "Rantau" 
Tanggal: Jumat, 8 Januari, 2010, 10:53 PM

PROF FASLI JALAL
Oleh K Suheimi

Hari ini Dia dikukuhkan sebagai Guru Besar. Baru kali inilah pengukuhan GURU 
BESAR di Aula unand yang besar dan luas . kerna tamunya sangat banyak dan 
karangan bunganya melimpah.. Tampak hadir pada pngukuhan ini mentri Diknas dan 
GURU BESAR se Indonesia, Juga tampak Rektor se Indonesia, dan orang-orang 
penting lainnya seperti ibu-ibu beberapa mentri .

Biasanya pengukuhan Guru Besar ini diadakan di Aula Unand di jati, yang 
kapasitasnya 200 orang, tapi kali ini karena tamunya ribuan orang, maka 
diadakan di Aula kampus Limau manis. Hanya peristiwa=peristiwa besar saja 
tempat ini di gunakan. Seperti pemberian gelar Doktor Hanauris Causa pada bapak 
presiden SBY, beberapa bulan Yang lalu. Ketika itu Pak Musliar sebagai rector
 yang memberikan dan memasangkan salempangnya. Kali ini juga Musliar yang 
mengukuhkan Fasli Jalal yang menjabat sebagai DIRJEN DIKTI.. Dalam hati saya 
berdo’a Prof Fasli Jalal yang masih muda itu kelak bias jadi Mentri, kerna 
potensinya yang saya amati sejak dia masih Mahasiswa Kedokteran di Unand. . 
Dialah Mahasiswa teladan dan terbaik. Dialah lulusan terbaik Fakultas 
Kedokterann Unand. Dia telah berpengalamn dengan segudang jabatan dan 
pengalaman. Lihat saja curriculum vitaenya. 
Saya berdecah kagum luar biasa. agaknya inlah helat yang besar di Unand.

Fasli dari mahasiswanya sudah nampak bibit ke pemimpnannya. Ayahnya yang ulama 
dan ibunya yang guru , menghantarkannya pada orang terdidik. Sewaktu mahasiswa 
pun dia sudah mengajar teman-temannya, dia selalu menekan “kuasailah bahasa 
Inggeris dengan bahasa itu kita melangkah maju dan dan bisa menggapai cita”.

Begitutun ketika dia jadi aktivis mahasiswa sebagai ketua senat Fasli
 banyak membawa pembaruan dan kemajuan.
Dia tak mau menunda-nunda pekejaan Inilah yang sampai saat ini masih 
dkerjakannya. sampai sekarang. Ketika beberapa mingu yang lalu saya ke Dikti 
semua karyawan sdh pulang namun “Fasli tetap tekun berkerja sampai larut malam 
dan pagi sudah kembali lagi kesini” kata satpam yang setia menemaninya.

Perpadaun ayahnya yang ulama dan ibunya yang guru maka dalam jiwanya ada 
ustadz. Dia pandai dan mudah memberi ceramah agama begitupun ceramah yang lain. 
Enak didengar dan perlu dan bagaikan seorang guru dia menerangkan sesuatu 
dengan jelas. 

Seperti hari ini Dia dengan enak menerangkan efek dari kekurangan Gizi pada 
bayi sejak dari kandungan sampai usia 2 tahun, Inilah periode emas, kesempatan 
yang terbaik memberikan gizi pada ibu hamil. Dengan gizi yang baik dan protein 
yang tinggi akan membentuk sel-sel otak. “Sel otak yang punya denrit , axon dan 
myelin itu akan berkembang baik bila di beri asupan
 gizi yang baik”. Jelas Fasli 
Memang jangan biarkan kan periode yang di sebut sebagai “peride tahun emas” 
berlalu dari seorang bayi yaitu ;hari-hari pertama dalam kandungan sampai 2 
tahun umurnya

Allah berpesan akan pendidkan dalam rahim dan menyusui anak sampai bayi itu 
berusia 2 tahun


Ibunya Fasli adalah guru kecil brcitacita agar Fasli jadi Guru besar. Hari ini 
cita-itu jadi kenyataan dan Faslipun jadi Guru besar

Guru besar yang mengharumkan kampus kami yang mengharumkan civitas akademika 
dan yang mengharaumkan Fakultas Kedoketran

Baru kali inilah pengukuhan Guru Besar yang sehebat ini saya lihat sahabat saya 
prof ichramsyah dan istrinya Wispun hadir semua tekun mendengarkan pidato 
pengukuhan

Semua gembira, semua bangga semua tersenyum. Hari ini banyak senyum di uber 
untuk keberhasilan Fa

Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri Pendidikan....dan Buku Pak Saaf

[Dr.Saafroedin BAHAR]

Waalaikumsalam w.w. Sanak Ramadhanil,
Terima kasih banyak atas apresiasi Sanak. Saya memang sangat senang dan 
bersyukur sekali atas terbitnya buku saya tersebut. Semoga ada manfaatnya bagi 
masyarakat,khususnya bagi beliau-beliau yang diberi amanah sebagai pemimpin, 
dalam menangani berbagai masalah sosial politik dan sosial budaya, dalam kurun 
sejarah nasional yang bagaikan panca roba sekarang ini.
Wassalam,
Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) 


--- On Sun, 1/10/10, Ramadhanil pitopang  wrote:

From: Ramadhanil pitopang 
Subject: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri 
Pendidikandan Buku Pak Saaf
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sunday, January 10, 2010, 4:15 AM

Ass.ww.

Walaupun secara fisik saya tidak pernah bertemu dengan Bapak Prof. Fasli, tapi 
sebagai seorang dosen di Perguruan Tinggi  saya sering mendengar tentang Nama 
besar bapak   beserta sepak terjangnya dari orang lingkungan kampus serta urang 
minang parantauan di Palu teruatama dari Lintau.  Selaku orang awak saya merasa 
bangga atas  jabatan baru bapak sebagai Wkl Menteri DIKNAS. Selamat Bapak

Untuk Pak Saaf,,,Saya sampaikan  rasa salut dan kagum saya kepada bapak 
atas kreatifitasnya yang harusnya menjadi contoh teladan bagi kami yang masih 
muda untuk dapat berbuat dan berbuat yang terbaik, menyumbangkan ide dan 
fikiran seperti misalnya menulis Buku atau makalah yang merupakan suatu hal 
yang masih sedikit orang bisa melakukannya termasuk dosen-dosen di Perguruan 
Tinggi.

Sekali lagi selamat untuk Pak
 Fasli dan Pak Saaf,

Wassalam,
Ramadhanil Pitopang
Palu- Indonesia   

--- Pada Ming, 10/1/10, Dr.Saafroedin BAHAR  menulis:

Dari: Dr.Saafroedin BAHAR 
Judul: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri
Pendidikan..
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Tanggal: Minggu, 10 Januari, 2010, 3:48 AM

Pak Fasli,
Sebelum ini, mengingat 'jam terbang' Bp yang demikian lama dan demikian beragam 
di dunia
 pendidikan, bersama-sama dengan teman-teman saya mengharapkan, bahkan 
mendoakan, semoga Bp menjadi Mendiknas, dan tentu saja rada-rada kecewa Bp 
'hanya' menjadi Wakil Menteri. Tetapi baiklah, pemilihan dan penentuan siapa 
yang akan jadi menteri kan merupakan hak prerogatif presiden. Lagi pula seperti 
kata pepatah, kalau 'tak penuh ke atas biar penuh ke bawah.'  Saya ikut 
mengucapkan selamat, diiringi doa semoga Bp tetap sukses seperti sebelumnya.
Btw. berkat doa Bp. kumpulan 55 makalah saya dengan judul "Membangun Indonesia: 
Negara-Kebangsaan dan Masyarakat-Hukum Adat' , 1.015 halaman, 16x24 cm, hard 
cover, sudah saya terbitkan [dengan biaya sendiri] dan sudah saya luncurkan 
dengan bantuan  rekan-rekan AIPI-LIPI
 serta seorang rekan dermawan,  pada tanggal 2 November 2009 yang lalu di ruang 
seminar besar di LIPI, Jl Gatot Soebroto, Jakarta. Saya bahagia sekali, karena 
buku ini selain merupakan  'magnum opus' saya, juga secara mendasar mencoba 
menjawab berbagai masalah sosial politik dan sosial budaya kontemporer bangsa 
dan negara kita, khususnya dalam kurun pasca Reformasi.Buku ini belum beredar 
di pasar, oleh karena ada kesulitan teknis penjilidan di percetakan, karena 
terlalu tebal [menurut ukuran kita, walau di negeri lain sudah biasa.]. Mohon 
doa Bp semoga pertengahan Januari 2010 ini buku tersebut sudah dipasarkan oleh 
distributor, a.l. melalui Gramedia. Buku ini saya maksudkan untuk konsumsi 
perguruan tinggi dan dunia pemerintahan.
Wassalam,
Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73
 th, Jakarta)
 


--- On Sun, 1/10/10, fasli jalal  wrote:

From: fasli jalal 
Subject: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri   
Pendidikan..
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sunday, January 10, 2010, 2:44 AM

Add Elthaf yth,

Terima kasih banyak atas perhatian dan dukungan doa Add.

Salam, 

Fasli Jalal

--- Pada Sel, 5/1/10, Elthaf Hidjaz  menulis:

Dari: Elthaf Hidjaz 
Judul: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri  
Pendidikan..
Kepada: rantaunet@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
palantasma1...@yahoogroups.com, biaro_tangah20-subscr...@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 5 Januari, 2010, 7:47 PM

Selamat dan sukses buat pak Fasli,semoga beliau makin sukses, amiin.
Lagi-lagi kebanggaan bagi urang awak yang makin banyak berkiprah di kabinet.
Wassalam,
Elthaf


2010/1/5 Ephi Lintau 

Besok, SBY Lantik Sekab dan 5 Wakil Menteri
Pelantikan itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan melantik
Sekretaris Kabinet (Sekab) dan lima wakil wakil menteri. Pelantikan
itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.

"Besok (Rabu 6 Januari 2010) pukul 14.00 WIB di Istana Negara," kata

Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden
Jakarta, Selasa 5 Januari 2010.

Berikut nama-nama wakil menteri yang akan dilantik besok:
1. Sekretaris Kabinet Dipo Alam
2. Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu

3.

[...@ntau-net] Re: DEMONTRASI DAN BAYARAN

[Muzirman --]

2010/1/9 Muzirman -- 

>  WAH Kampuang awak la hebat, kalaua di Jkt demomtrasi dapat bayaran  sdh
> lumrah, tp kini di Padang sdh ada yg mau bayar,
>
lumayan juga, pasca gempa ada income sampingan, krn banyak nya invsetor yg
henhkang dr Padang, dan phk, pertanyaannya : krn demontrasi
yg lain sebelumnya menentang kebijakkan Kota (pemda) nan apakah demontarsi
Cinta Damai ini ada kaitannya dgn Pemda?
Apakah oknum Pemda sbg "tokoh inteletual " di belakang layar ?
Wass. Muzirman Tanjung

>Padang | Senin, 04/01/2010 14:54 WIB
> Aksi Komunitas Cinta Damai, Massa Disogok?Husnal Hayati - Padang 
> Today
>
> Aksi demonstrasi yang dilakukan Komunitas Cinta Damai, Senin (4/1) pagi ke
> gedung DPRD Kota Padang menyerukan Padang Cinta Damai menjadi tanda tanya
> besar beberapa kalangan.
>
> Ketua Harian Forum Warga Kota (FWK), yang juga melakukan aksi menuntut
> penyelesaian sejumlah masalah oleh DPRD dan Pemko Padang menyebut aksi
> tersebut merupakan aksi tandingan yang ditunggangi oleh sejumlah oknum
> pendukung pemerintahan Fauzi Bahar. Apalagi ada indikasi penyuapan untuk
> mendatangkan massa ke gedung DPRD Padang.
>
> Ketika padang today mencoba mewawancarai beberapa orang yang melakukan aksi
> Komunitas Cinta Damai, terungkap bahwa memang ada indikasi penyuapan yang
> dilakukan untuk mendatangkan massa.
>
> Azim, salah seorang mahasiswa UNP mengaku ditemui oleh pihak yang mengaku
> dari Pemko Padang agar tidak melangsungkan demo bersama FWK. Azim juga
> mengaku berusaha disogok oleh oknum tersebut.
>
> "Walaupun disogok, saya tidak tergiur oleh sogokan tersebut. Karena kami
> mahasiswa, tidak bodoh. Kami tidak bisa dikondisikan seperti itu,"ujar Azim.
>
> Hal senada juga dikatakan salah seorang warga Mata Air, Kecamatan Padang
> Selatan. Warga yang enggan menyebutkan namanya mengaku juga dibayar RP.20
> ribu untuk mengikuti aksi komunitas cinta damai.(*)
>
>
-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

[...@ntau-net] DEMONTRASI DAN BAYARAN

[Muzirman --]

 wAH   Padang | Senin, 04/01/2010 14:54 WIB
Aksi Komunitas Cinta Damai, Massa Disogok?Husnal Hayati - Padang
Today

Aksi demonstrasi yang dilakukan Komunitas Cinta Damai, Senin (4/1) pagi ke
gedung DPRD Kota Padang menyerukan Padang Cinta Damai menjadi tanda tanya
besar beberapa kalangan.

Ketua Harian Forum Warga Kota (FWK), yang juga melakukan aksi menuntut
penyelesaian sejumlah masalah oleh DPRD dan Pemko Padang menyebut aksi
tersebut merupakan aksi tandingan yang ditunggangi oleh sejumlah oknum
pendukung pemerintahan Fauzi Bahar. Apalagi ada indikasi penyuapan untuk
mendatangkan massa ke gedung DPRD Padang.

Ketika padang today mencoba mewawancarai beberapa orang yang melakukan aksi
Komunitas Cinta Damai, terungkap bahwa memang ada indikasi penyuapan yang
dilakukan untuk mendatangkan massa.

Azim, salah seorang mahasiswa UNP mengaku ditemui oleh pihak yang mengaku
dari Pemko Padang agar tidak melangsungkan demo bersama FWK. Azim juga
mengaku berusaha disogok oleh oknum tersebut.

"Walaupun disogok, saya tidak tergiur oleh sogokan tersebut. Karena kami
mahasiswa, tidak bodoh. Kami tidak bisa dikondisikan seperti itu,"ujar Azim.

Hal senada juga dikatakan salah seorang warga Mata Air, Kecamatan Padang
Selatan. Warga yang enggan menyebutkan namanya mengaku juga dibayar RP.20
ribu untuk mengikuti aksi komunitas cinta damai.(*)
-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: Bls: [...@ntau-net] Enceng Gondok

[Ramadhanil pitopang]

Ass Pak Suhaemi,
He..he..he malu ambo dek Bapak jadinyo. Ambo tau saketek tentang E. gondok tu 
dari dosen ambo tu mah..

Tapi, Ambo satuju jo  Pak Suhaemi bahwa segala sesuatu yang diciptakan oleh 
Allah SWT yang ada di alam ini pasti ada manfaat dan kerugiannya. Cuma saja 
barangkali manusia melalui perkembangan ilmu pengetahuan dan Iptek belum mampu 
mengungkap rahasia-rahasia kehidupan yang ada di alam ini. 
Dulu sewaktu Watson dan Crick mempublikasikan  DNA model "Double Helix"nya yang 
ditulis  dalam beberapa lembar kertas, orang-orang mencemooh beliau, konon 
katanya tidak masuk diakal model penemuan beliau tu. Tapi Ilmu pengetahuan 
berkembang dengan cepat seiring dengan  tahun berjalan hingga akhirnya para 
"Biotechnologist yang bekerja dalam bidang  "Genetic Engenering " atau para  
"Molecular Biologist" mengakui kebenaran teori yang diusulkan oleh Watson dan 
Crick tsb. Hingga saat ini orang yang ingin melakukan "Gene Transfer" berpegang 
pada model beliau tu.
Ambo berkesimpulan bahwa seorang manusia  memiliki kemampuan yang terbatas 
untuk mengungkap rahasia-rahasia alam jagad raya ini, tapi meskipun demikian 
mereka harus berkarya dan berbuat dan berbagi pengetahuan. Untuk itu  ambo 
secara pribadi berterima kasih kepada bapak karena banyak  pengetahuan baru 
yang saya peroleh dari buah tangan atau  tulisan-tulisan  bapak.

Terima kasih,
wassalam,
Ramadhanil Pitopang
Palu-Indonesia        

--- Pada Ming, 10/1/10, ksuhe...@yahoo.com  menulis:

Dari: ksuhe...@yahoo.com 
Judul: Re: Bls: [...@ntau-net] Enceng Gondok
Kepada: "Rantau" 
Tanggal: Minggu, 10 Januari, 2010, 4:13 AM

Terbuka fikiran membaca tulisan dinda Ramadhanil
Terkuak tirai sehingga banyak yang terungkap dari tulisan Adinda

Yang saya ingat Allah tak pernah menciptakan sesuatu tanpa ada manfaatnya
Maka alangkah indahnya menikmati serta mensyukuri setiap anugrahnya itu dengan 
menghargai pemberian Nya itu dengan mengolahnya menjadi satu hal yang berharga 
dan bermanfaat

Setiap kali saya menyaksikan Enceng Gondok
1. keindahan dan ke elokkan Lili water ini, bunga yang berkembang diatas air
2. Ikan-ikan yang sedang saya pijah dan berkembang terlindung dan ternaung 
dalam ke teduhannya
3. Itik-itik saya kualitas dan kuantitasnya meningkat begitupun telurnya
4 Dirumah kami ada serangkap perabot meja kursi tempat TV tampak seperti barang 
antik dan berkilat dila di lap, sering kami banggakan pada tamu-tamu yang 
mendudukinya, semua terbuat dari anyaman serat Enceng Gondok
5 Air kolam di Pekan baru yang kuning kerna tinggi mineral dan zat besinya 
berobah lebih jernih dengan kehadiran Enceng Gondok

Hanya puji Syukur tak putus-putusnya kami panjatkan pada Ilahi

Kita akan heran atas segala perbuatan Tuhan dan kemudian kita bersaksi bahwa 
Dia tak pernah membiarkan kita ditelan gelombang dan permasalahan hidup yang 
datang silih berganti tapi dg kasih dan sayang Nya yg besar. Dia senantiasa 
menyertai kiita dg menganugerahkan kita keselamatan serta hiidup yang 
berkelimpahan
Bahkan suka dan duka dipakaiNya utk kebaikkan kita
Oleh karena Nyalah kita dapat bergerak hidup berkarya dan melakukan perbuatan 
baik
Oleh karena rahman dan RahimNya.
Setiap orang menerima segala pemberian Tuhan yaitu apa yg ia miliki dalam hidup 
ini
Kiranya hidup kita menjadi ungkapan syukur atas karya dan kebesaran Allah

Dia senantiasa menyertai kiita dg menganugerahkan kita keselamatan serta hidup 
yang berkelimpahan
Bahkan suka dan duka dipakaiNya utk kebaikkan kita
Oleh karena Nyalah kita dapat bergerak hidup berkarya dan melakukan perbuatan 
baik
Oleh karena rahman dan RahimNya.
Setiap orang menerima segala pemberian Tuhan yaitu apa yg ia miliki dalam hidup 
ini
Kiranya hidup kita menjadi ungkapan syukur atas karya dan kebesaran Allah

Salam teriring do'a
K Suheimi
Powered by Telkomsel BlackBerry®-- 
..
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe



  Buat sendiri desain eksklusif Messenger Pingbox Anda sekarang! Membuat 
tempat chat pribadi di blog Anda sekarang sangatlah mudah. 
http://id.messenger.yahoo.com/pingbox/-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dip

Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri Pendidikan....dan Buku Pak Saaf

[Ramadhanil pitopang]

Ass.ww.

Walaupun secara fisik saya tidak pernah bertemu dengan Bapak Prof. Fasli, tapi 
sebagai seorang dosen di Perguruan Tinggi  saya sering mendengar tentang Nama 
besar bapak   beserta sepak terjangnya dari orang lingkungan kampus serta urang 
minang parantauan di Palu teruatama dari Lintau.  Selaku orang awak saya merasa 
bangga atas  jabatan baru bapak sebagai Wkl Menteri DIKNAS. Selamat Bapak

Untuk Pak Saaf,,,Saya sampaikan  rasa salut dan kagum saya kepada bapak 
atas kreatifitasnya yang harusnya menjadi contoh teladan bagi kami yang masih 
muda untuk dapat berbuat dan berbuat yang terbaik, menyumbangkan ide dan 
fikiran seperti misalnya menulis Buku atau makalah yang merupakan suatu hal 
yang masih sedikit orang bisa melakukannya termasuk dosen-dosen di Perguruan 
Tinggi.

Sekali lagi selamat untuk Pak Fasli dan Pak Saaf,

Wassalam,
Ramadhanil Pitopang
Palu- Indonesia   

--- Pada Ming, 10/1/10, Dr.Saafroedin BAHAR  menulis:

Dari: Dr.Saafroedin BAHAR 
Judul: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri
Pendidikan..
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Tanggal: Minggu, 10 Januari, 2010, 3:48 AM

Pak Fasli,
Sebelum ini, mengingat 'jam terbang' Bp yang demikian lama dan demikian beragam 
di dunia pendidikan, bersama-sama dengan teman-teman saya mengharapkan, bahkan 
mendoakan, semoga Bp menjadi Mendiknas, dan tentu saja rada-rada kecewa Bp 
'hanya' menjadi Wakil Menteri. Tetapi baiklah, pemilihan dan penentuan siapa 
yang akan jadi menteri kan merupakan hak prerogatif presiden. Lagi pula seperti 
kata pepatah, kalau 'tak penuh ke atas biar penuh ke bawah.'  Saya ikut 
mengucapkan selamat, diiringi doa semoga Bp tetap sukses seperti sebelumnya.
Btw. berkat doa Bp. kumpulan 55 makalah saya dengan judul "Membangun Indonesia: 
Negara-Kebangsaan dan Masyarakat-Hukum Adat' , 1.015 halaman, 16x24 cm, hard 
cover, sudah saya terbitkan [dengan biaya sendiri] dan sudah saya luncurkan 
dengan bantuan  rekan-rekan AIPI-LIPI
 serta seorang rekan dermawan,  pada tanggal 2 November 2009 yang lalu di ruang 
seminar besar di LIPI, Jl Gatot Soebroto, Jakarta. Saya bahagia sekali, karena 
buku ini selain merupakan  'magnum opus' saya, juga secara mendasar mencoba 
menjawab berbagai masalah sosial politik dan sosial budaya kontemporer bangsa 
dan negara kita, khususnya dalam kurun pasca Reformasi.Buku ini belum beredar 
di pasar, oleh karena ada kesulitan teknis penjilidan di percetakan, karena 
terlalu tebal [menurut ukuran kita, walau di negeri lain sudah biasa.]. Mohon 
doa Bp semoga pertengahan Januari 2010 ini buku tersebut sudah dipasarkan oleh 
distributor, a.l. melalui Gramedia. Buku ini saya maksudkan untuk konsumsi 
perguruan tinggi dan dunia pemerintahan.
Wassalam,
Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta)
 


--- On Sun, 1/10/10, fasli jalal  wrote:

From: fasli jalal 
Subject: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri   
Pendidikan..
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sunday, January 10, 2010, 2:44 AM

Add Elthaf yth,

Terima kasih banyak atas perhatian dan dukungan doa Add.

Salam, 

Fasli Jalal

--- Pada Sel, 5/1/10, Elthaf Hidjaz  menulis:

Dari: Elthaf Hidjaz 
Judul: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri  
Pendidikan..
Kepada: rantaunet@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
palantasma1...@yahoogroups.com, biaro_tangah20-subscr...@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 5 Januari, 2010, 7:47 PM

Selamat dan sukses buat pak Fasli,semoga beliau makin sukses, amiin.
Lagi-lagi kebanggaan bagi urang awak yang makin banyak berkiprah di kabinet.
Wassalam,
Elthaf


2010/1/5 Ephi Lintau 

Besok, SBY Lantik Sekab dan 5 Wakil Menteri
Pelantikan itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan melantik
Sekretaris Kabinet (Sekab) dan lima wakil wakil menteri. Pelantikan
itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.

"Besok (Rabu 6 Januari 2010) pukul 14.00 WIB di Istana Negara," kata

Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden
Jakarta, Selasa 5 Januari 2010.

Berikut nama-nama wakil menteri yang akan dilantik besok:
1. Sekretaris Kabinet Dipo Alam
2. Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu

3. Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin
4. Wakil Menteri Pendidikan Fasli Jalal
5. Wakil Menteri Kesehatan Fahmi Idris
6. Wakil Kepala Badan Perencanaan Nasional Lukita Dinarsyah Tuwa

Sebelum enam wakil menteri ini, Presiden SBY sudah melantik lima wakil

menteri pada awal November 2009. Mereka yang sudah dilantik sejak awal
yakni:

1. Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurti (Deputi Bidang Pertanian
dan Kelautan Menko Perekonomian)
2. Wakil Menteri PU Hermanto Dardak

3. Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono
4. Wakil Menteri Perindustrian Alex Retra Ubun
5. Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar


ismoko.widj...@vivanews.com


sumber : 
http://politik.vivanews.com/news/read/118694-besok__sby_lantik_seka

Re: Bls: [...@ntau-net] Enceng Gondok

[ksuheimi]

Terbuka fikiran membaca tulisan dinda Ramadhanil
Terkuak tirai sehingga banyak yang terungkap dari tulisan Adinda

Yang saya ingat Allah tak pernah menciptakan sesuatu tanpa ada manfaatnya
Maka alangkah indahnya menikmati serta mensyukuri setiap anugrahnya itu dengan 
menghargai pemberian Nya itu dengan mengolahnya menjadi satu hal yang berharga 
dan bermanfaat

Setiap kali saya menyaksikan Enceng Gondok
1. keindahan dan ke elokkan Lili water ini, bunga yang berkembang diatas air
2. Ikan-ikan yang sedang saya pijah dan berkembang terlindung dan ternaung 
dalam ke teduhannya
3. Itik-itik saya kualitas dan kuantitasnya meningkat begitupun telurnya
4 Dirumah kami ada serangkap perabot meja kursi tempat TV tampak seperti barang 
antik dan berkilat dila di lap, sering kami banggakan pada tamu-tamu yang 
mendudukinya, semua terbuat dari anyaman serat Enceng Gondok
5 Air kolam di Pekan baru yang kuning kerna tinggi mineral dan zat besinya 
berobah lebih jernih dengan kehadiran Enceng Gondok

Hanya puji Syukur tak putus-putusnya kami panjatkan pada Ilahi

Kita akan heran atas segala perbuatan Tuhan dan kemudian kita bersaksi bahwa 
Dia tak pernah membiarkan kita ditelan gelombang dan permasalahan hidup yang 
datang silih berganti tapi dg kasih dan sayang Nya yg besar. Dia senantiasa 
menyertai kiita dg menganugerahkan kita keselamatan serta hiidup yang 
berkelimpahan
Bahkan suka dan duka dipakaiNya utk kebaikkan kita
Oleh karena Nyalah kita dapat bergerak hidup berkarya dan melakukan perbuatan 
baik
Oleh karena rahman dan RahimNya.
Setiap orang menerima segala pemberian Tuhan yaitu apa yg ia miliki dalam hidup 
ini
Kiranya hidup kita menjadi ungkapan syukur atas karya dan kebesaran Allah

Dia senantiasa menyertai kiita dg menganugerahkan kita keselamatan serta hidup 
yang berkelimpahan
Bahkan suka dan duka dipakaiNya utk kebaikkan kita
Oleh karena Nyalah kita dapat bergerak hidup berkarya dan melakukan perbuatan 
baik
Oleh karena rahman dan RahimNya.
Setiap orang menerima segala pemberian Tuhan yaitu apa yg ia miliki dalam hidup 
ini
Kiranya hidup kita menjadi ungkapan syukur atas karya dan kebesaran Allah

Salam teriring do'a
K Suheimi
Powered by Telkomsel BlackBerry®-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri Pendidikan..

[Dr.Saafroedin BAHAR]

Pak Fasli,
Sebelum ini, mengingat 'jam terbang' Bp yang demikian lama dan demikian beragam 
di dunia pendidikan, bersama-sama dengan teman-teman saya mengharapkan, bahkan 
mendoakan, semoga Bp menjadi Mendiknas, dan tentu saja rada-rada kecewa Bp 
'hanya' menjadi Wakil Menteri. Tetapi baiklah, pemilihan dan penentuan siapa 
yang akan jadi menteri kan merupakan hak prerogatif presiden. Lagi pula seperti 
kata pepatah, kalau 'tak penuh ke atas biar penuh ke bawah.'  Saya ikut 
mengucapkan selamat, diiringi doa semoga Bp tetap sukses seperti sebelumnya.
Btw. berkat doa Bp. kumpulan 55 makalah saya dengan judul "Membangun Indonesia: 
Negara-Kebangsaan dan Masyarakat-Hukum Adat' , 1.015 halaman, 16x24 cm, hard 
cover, sudah saya terbitkan [dengan biaya sendiri] dan sudah saya luncurkan 
dengan bantuan  rekan-rekan AIPI-LIPI serta seorang rekan dermawan,  pada 
tanggal 2 November 2009 yang lalu di ruang seminar besar di LIPI, Jl Gatot 
Soebroto, Jakarta. Saya bahagia sekali, karena buku ini selain merupakan  
'magnum opus' saya, juga secara mendasar mencoba menjawab berbagai masalah 
sosial politik dan sosial budaya kontemporer bangsa dan negara kita, khususnya 
dalam kurun pasca Reformasi.Buku ini belum beredar di pasar, oleh karena ada 
kesulitan teknis penjilidan di percetakan, karena terlalu tebal [menurut ukuran 
kita, walau di negeri lain sudah biasa.]. Mohon doa Bp semoga pertengahan 
Januari 2010 ini buku tersebut sudah dipasarkan oleh distributor, a.l. melalui 
Gramedia. Buku ini saya maksudkan untuk
 konsumsi perguruan tinggi dan dunia pemerintahan.
Wassalam,
Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) 


--- On Sun, 1/10/10, fasli jalal  wrote:

From: fasli jalal 
Subject: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri   
Pendidikan..
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sunday, January 10, 2010, 2:44 AM

Add Elthaf yth,

Terima kasih banyak atas perhatian dan dukungan doa Add.

Salam, 

Fasli Jalal

--- Pada Sel, 5/1/10, Elthaf Hidjaz  menulis:

Dari: Elthaf Hidjaz 
Judul: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri  
Pendidikan..
Kepada: rantaunet@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
palantasma1...@yahoogroups.com, biaro_tangah20-subscr...@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 5 Januari, 2010, 7:47 PM

Selamat dan sukses buat pak Fasli,semoga beliau makin sukses, amiin.
Lagi-lagi kebanggaan bagi urang awak yang makin banyak berkiprah di kabinet.
Wassalam,
Elthaf


2010/1/5 Ephi Lintau 

Besok, SBY Lantik Sekab dan 5 Wakil Menteri
Pelantikan itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan melantik
Sekretaris Kabinet (Sekab) dan lima wakil wakil menteri. Pelantikan
itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.

"Besok (Rabu 6 Januari 2010) pukul 14.00 WIB di Istana Negara," kata

Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden
Jakarta, Selasa 5 Januari 2010.

Berikut nama-nama wakil menteri yang akan dilantik besok:
1. Sekretaris Kabinet Dipo Alam
2. Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu

3. Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin
4. Wakil Menteri Pendidikan Fasli Jalal
5. Wakil Menteri Kesehatan Fahmi Idris
6. Wakil Kepala Badan Perencanaan Nasional Lukita Dinarsyah Tuwa

Sebelum enam wakil menteri ini, Presiden SBY sudah melantik lima wakil

menteri pada awal November 2009. Mereka yang sudah dilantik sejak awal
yakni:

1. Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurti (Deputi Bidang Pertanian
dan Kelautan Menko Perekonomian)
2. Wakil Menteri PU Hermanto Dardak

3. Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono
4. Wakil Menteri Perindustrian Alex Retra Ubun
5. Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar


ismoko.widj...@vivanews.com


sumber : 
http://politik.vivanews.com/news/read/118694-besok__sby_lantik_sekab_dan_5_wakil_menteri


--
=== Salam Hormat ==
Yuhefizar a.k.a Ephi Lintau
e-Learning | e-Literacy | e-Business
www.ephi.web.id
www.web1juta.com

www.sukses-bersama.com
www.pengusaha-online.com
www.e-investasi.com

e-Mail : ephi.lin...@gmail.com
Handphone  : 08126777956





--
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~

===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi;

 3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet

- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama
===

Berhenti, bergabung kemba

Re: Trs: Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

[ksuheimi]

Adinda Miftah
Kami sekeluarga mengucapkan Selamt atas kelahiran putranya yang secara kebetlan 
di tolong Oleh dr Irham Suheimi SpOG
Irham kini menggeluti Bayii tabung dan izin Allah angka keberhasilan yang 
ditanganinya cukup tinggi
Irham juga pengangum Prof Fasli sebagai ketua Senat dan seniornya di Fak 
kedokteran unand
Saya juga bersyukur bisa kenal dg Miftah yang kita harapkan kelak jadi Imamnya 
orang minang
Salam teriring do'a
K Suheimi
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: fasli jalal 
Date: Sun, 10 Jan 2010 01:47:30 
To: 
Subject: Trs: Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Bls: [...@ntau-net] Istiqomah dan Tegas : Mengenang Syekh Abdurrahman Lubuak Ipuah

[Ramadhanil pitopang]

Ass.ww.
Konon katanya dulu banyak para Syekh di Minangkabau dengan Surau yang menjadi 
tempat peribatan dan peramalan zikrullah seperti  Syekh Abdurrahman Lubuak 
Ipuah,  Syekh Inyiak Taram di Payakumbuh bahkan kakek Bung Hatta juga seorang   
Syekh dan memiliki Surau sendiri di Batu Hampar Payakumbuh. 
Tapi bagaimana dengan kondisi dan kehidupan Surau-surau di ranah Minang yang 
menurut hemat saya juga penting sebagai  pusat pendidikan terutama dalam 
pembentukan "Good Character" ?

Wassalam,  
R. Pitopang
Palu-Indonesia


--- Pada Jum, 8/1/10, Dapua RantauNet  menulis:

Dari: Dapua RantauNet 
Judul: [...@ntau-net] Istiqomah dan Tegas : Mengenang Syekh Abdurrahman Lubuak  
Ipuah
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Tanggal: Jumat, 8 Januari, 2010, 9:15 AM

Pariaman | Jumat, 08/01/2010 07:04 WIB

Istiqomah dan Tegas
Mengenang Syekh Abdurrahman Lubuak Ipuah
Yurisman Malalak - Padang Ekspres

Ketokohan seorang Syekh Burhanuddin ulama kharismatik yang dikenal sebagai
pengembang ajaran agama Islam di Minangkabau memang tidak diragukan lagi.
Hal itu setiaknya terlihat dari berbagai literatur yang telah mengukir
ketokohan Syekh Burhanuddin dalam tinta emas sejarah dalam mengembangkan
ajaran agama Islam di Minangkabau.

Kondisi itu sedikit bertolak belakang dengan sejaran perjalanan ulama-ulama
pelanjut perjuangan Syekh Burhanuddin. Sebut misalnya sejarah murid-murid
atau pun para pengikutnya yang juga telah banyak berjasa dalam mengembangkan
ajaran agama Islam di kalangan masyarakat Minangkabau kala itu. Sebut
misalnya Syekh Abdurrahman Lubuak Ipuah Kanagarian Kurai Taji
Padangpariaman. Yang dikenal sebagai Syekh Qadhi Lubuak Ipuah. Selain Qadhi
Lubuak Ipuah, juga dikenal dua Tuanku Qadhi lainnya.

Kehadiran Syekh Abdurrahman sendiri yang belakangan ditunjuk sebagai salah
seorang khalifah Syekh Burhanuddin setidaknya terlihat dari kehadiran surau
gadang Syekh Abdurrahman di Lubuak Ipuah Kurai Taji, yang sampai saat ini
masih berdiri dengan kukuhnya. Hanya saja seiring musibah gempa yang
mengguncang Kota Padangpariaman dan sekitarnya pada tanggal 30 September
2009 lalu, Surau Syekh Abdurrahman juga sempat mengalami retak-retak ringan
pada beberapa bagian bangunannya.

Surau peninggalan Syekh Abdurrahman sendiri sebelumnya memang sudah
direnovasi dari bentuk aslinya yang semula terbuat dari bahan kayu. Hanya
saja arsitektur dan bentuk bangunannya masih tetap dipertahankan.

Sama dengan khalifah Syekh Burhanuddin lainnya, Syekh Abdurrahman sendiri
juga di makamkan di Kompleks Makam Syekh Burhanuddin di Ulaan. Makanya,
warga yang ingin menziarahi Beliau lebih banyak ke kompleks makam di Ulaan.
Namun, pada waktu waktu tertentu sejumlah pengikut Beliau dari berbagai
penjuru di Minangkabau juga kerap menziarahi surau Syekh Abdurrahman di
Lubuak Ipuah.

Seperti diakui Tuanku Qadhi Abdurrasyid, selaku penerus dan pewaris ke
sembilan dari Syekh Abdurrahman, selain meninggalkan surau Syekh Abduurahman
semasa hidupnya juga meninggalkan beberapa kita tulisan tangan, termasuk Al
Quran tulisan tangan yang Beliau tulis sendiri.

"Tapi saat ini kondisinya telah banyak mengalami kerusakan, karena usianya
sudah begitu lama sehingga sebagian hurufnya tidak bisa lagi dibaca," ungkap
Tuanku Qadhi Abdurrasyid.

Buku peninggalan tulisan Syekh Abdurrahman lainnya, masing-masing kitab
nahu, tafsir risalah serta beberapa tulisan lainnya.

Dijelaskannya, Syekh Abdurrahman semasa hidupnya dikenal sebagai pribadi
yang istiqamah serta kuat dalam pendirian. Adapun tugas dan tanggung jawab
nya lebih banyak berhubungan dengan masalah hukum hukum agama, termasuk
masalah yang berhubungan dengan nikah.

"Beliau itu dikenal teguh dalam pendirian. Makanya Beliau  sangat tegas
dalam masalah halal atau haram," ungkap Tuanku Qadhi Abdurrasyid.

Semasa hidupnya Syekh Abdurrahman juga berperan sebagai suluah bendang dalam
nagari. Bahkan Beliau juga memiliki peran dalam menyelesaikan persoalan
persoalan yang berhubungan dengan masalah adat istiadat.

Dengan dasar itu pula semasa hidupnya Syekh Abdurrahman dikenal memiliki dua
kedudukan. Yaitu sebagai rajo adat dan syarak. Dengan keistimewaan itu pula
beliau ditetapkan sebagai Qadhi yang akan menyelesaikan berbagai
permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat.

Semasa hidup Syekh Abdurrahman, Surau Syekh Abdurrahman di Lubuak Ipuah yang
dikenal juga sebagai Surau Gadang Kurai Taji, juga merupakan tempat
bersidangnya para tokoh ulama untuk menetapkan waktu maniliak bulan. Dari
situlah selanjutnya ditetapkan waktu pelaksanaan awal puasa Ramadhan yang
mempedomani bilangan khamsiah dan maniliak (melihat bulan,red).

Menurut Tuanku Qaqhi Abdurrayid, kiprah dan keberadaan Syekh Abdurrahman
sndiri setidaknya terangkum dalam ungkapan, kabek di Ulaan Kungkuang di
Tujuan Koto dan Pancuang Putiah di Lubuak Ipuh. Ungkapan itu lahir, ketika
para ulama Syattariah pada masa itu akan bersidang untuk menetapkan awal
pelaksanaan Ramadhan.

Setelah dilakukan beberapa pertemuan yaitu di Ulaan dan VII Koto, namun saat
itu  ulam

Bls: [...@ntau-net] Enceng Gondok

[Ramadhanil pitopang]

Assalamualikum ww,
 
Eceng Gondok teringat saya pada Ibu Dr. Hasiana Kramadibrata dan Dr.. 
Oey Biaw Lan (almarhum keduanya) , dosen saya ketika belajar di  di Jurusan 
Biologi Institut Teknologi Bandung yang mengajarkan matakuliah Ekologi Perairan 
Tawar dan Limnology. Katanya : Eceng Gondok, merupakan salah satu gulma air 
(weed) yang masuk ke indonesia pertama sekali melalui Kebun Raya Bogor, 
dipelihara di kolam kebun raya karena bunganya berwarna violet yang indah dan 
rancak, tapi secara sengaja atau tidak sengaja  terpindahkan ke badan perairan 
lain seperti sawah, kolam, bahkan danau. 
Rekan-rekan yang bergerak dalam bidang Biologi Konservasi mengatakan bahwa 
tumbuhan ini tergolong ke dalam kelompok IAS ("Invasive Allien Species"), jenis 
asing (berasal dari Amerika Selatan,sungai Amazon) yang berkembang dengan cepat 
apabila masuk ke dalam badan perairan  sering menimbulkan persoalan,  karena 
kemampuannya yang cepat berkembang biak dan dapat menyebabkan kerugian  seperti 
berikut:Meningkatnya proses "Evapotranspirasi"  (penguapan dan hilangnya air 
melalui daun-daun tanaman), karena daun-daunnya yang lebar dan serta 
pertumbuhannya yang cepat.Menurunnya jumlah cahaya yang masuk kedalam perairan 
sehingga menyebabkan menurunnya tingkat kelarutan Oksigen terlarut dalam air 
(DO: Dissolved Oxygens).Tumbuhan eceng gondok yang sudah mati akan turun ke 
dasar perairan sehingga mempercepat terjadinya proses pendangkalan.Mengganggu 
lalu lintas (transportasi) air, khususnya bagi
masyarakat yang kehidupannya masih tergantung dari sungai seperti di
pedalaman Kalimantan  dan beberapa daerah lainnya.Meningkatnya habitat bagi 
vektor penyakit pada manusia.Menurunkan nilai estetika lingkungan perairan 
Dalam banyak kasus salah satu penyebab terjadinya "Eutrofikasi" pada 
danau-danau di Indonesia adalah oleh eceng gondok dan teman-temannya seperti 
"kiambang" Salvinia spp, Azolla, Typa spp dan lain-lain yang menyebabkan badan 
perairan tersebut terganggu fungsinya misalnya terjadi pendangkalan, dengan 
cara  membentuk pulau-pulau terapung dan  lama kelamaan melalui proses "Suksesi 
Ekologi Hidrak", danau tersebut dapat berkurang luas permukaan, bahkan dapat 
menjadi daratan (seperti Limboto Gorontalo, Laut Tawar di Takengon, di  Koto 
Baru Sumbar atau mungkin danau lain).
Bagi danau yang diperuntukan sebagai pembangkit tenang listrik, Eceng Gondok 
merupakan musuh utama karena bahan organik yang berupa sedimen yang 
dihasilkannya  dapat masuk ke saluran turbin. 
Meskipun E.gondok mempunyai banyak kerugian bagi manusia dan lingkungan beliau 
juga telah dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, misalnya dalam pengelolaan 
limbah yang mengandung logam berat ("waste water treatment"), pembuatan biogas, 
kerajinan tangan, media pertumbuhan jamur merang dan lain-lain.
Sekian sedikit tambahan,  

wassalam,
Ramadhanil Pitopang
Palu-Indonesia


     

--- Pada Sab, 9/1/10, ksuhe...@yahoo.com  menulis:

Dari: ksuhe...@yahoo.com 
Judul: [...@ntau-net] Enceng Gondok
Kepada: "Sma" , "Rantau" 
Tanggal: Sabtu, 9 Januari, 2010, 3:55 PM

Enceng Gondok
Oleh K Suheimi

Dihalaman depan Rumah dr syamsulbahri SpOG ada kolam berisi ikan-ikan cantik.
Dipermukaan kolam iitu tumbuh Enceng Gondok. Saya suka melihat Enceng Gondok
Batangnya seperti balon yang ditiup bulat seperti Gondok. Daunnya hijau bulat 
bagaikan keladi. Bunganya ungu lembayung dg akar serabut yang rimbun.
Saya minta beberapa rumpun. Neneng istri dr syamsul memetik beberapa rumpun 
Enceng gondok or Water hyacinth (Eichhornia crassipes) memasukkan kekantong 
asoy sebagai hadiah.

Enceng Gondok itu saya simpan di kolam pemijahan anak-anak ikan. ikan Koi,ikan 
Koki serta ikan Mas senang memancarkan telurnya pada akar serabut Enceng Gondok 
nan rimbun itu
Di akarnya yang rimbun itu pulalah bayi-bayi ikan yang baru lahir suka 
berlindung dan bernaung. Dibawah dedaunan Enceng Gondok yang lebar ikan-ikan 
halus itu berteduh dan berlindung dari tetesan hujan dan sengatan matahari.

Ternyata Enceng Gondok mereplikasi dirinya dengan sangat cepat. Dalam beberapa 
hari kolam itu penuh dengan Enceng Gondok. Saya pindahkan Enceng Gondok itu 
kekolam sebelahnya dan sebelahnya lagi, kolam itupun penuh
Bila kolam penuh oleh Enceng Gondok, akan menghalangi tembusnya Matahari, 
sehingga airnya kekurangan sumber kehidupan oksigennyapun menurun hingga ikan 
bisa mati.

Maka dalam setiap kolam hanya saya izinkan Enceng Gondok itu tumbuh 50 o/o saja 
, selebihnya saya buang ke dalam tong sampah.

Ketika membawa ke tong sampah sebagian Enceng Gondok itu tercecer dekat kandang 
itik, lalu itik-itik berebutan memakan daun Enceng Gondok

Saya khawatir, takut kalau--kalau Enceng Gondok mengandng racun, tentu itik 
saya sakit atau mati

Dalam hati saya berkata itik itu tentu punya instink kepada apa yang 
dimakannya. Setelah saya amati aman-aman saja. 

Bahkan biasanya sering ada itik yang lumpuh kerna kekurangan mineral dan 
kalsium, tapi sesudah makan Enceng Gondok, tak ada lagi kami menem

Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri Pendidikan..

[fasli jalal]

Add Elthaf yth,

Terima kasih banyak atas perhatian dan dukungan doa Add.

Salam, 

Fasli Jalal

--- Pada Sel, 5/1/10, Elthaf Hidjaz  menulis:

Dari: Elthaf Hidjaz 
Judul: Re: [...@ntau-net] Bpk. Fasli Jalal diangkat jadi Wakil Menteri  
Pendidikan..
Kepada: rantaunet@googlegroups.com, sma1...@yahoogroups.com, 
palantasma1...@yahoogroups.com, biaro_tangah20-subscr...@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 5 Januari, 2010, 7:47 PM

Selamat dan sukses buat pak Fasli,semoga beliau makin sukses, amiin.
Lagi-lagi kebanggaan bagi urang awak yang makin banyak berkiprah di kabinet.
Wassalam,
Elthaf


2010/1/5 Ephi Lintau 

Besok, SBY Lantik Sekab dan 5 Wakil Menteri
Pelantikan itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akan melantik
Sekretaris Kabinet (Sekab) dan lima wakil wakil menteri. Pelantikan
itu dilaksanakan Rabu 6 Januari 2010 besok di Istana Negara, Jakarta.

"Besok (Rabu 6 Januari 2010) pukul 14.00 WIB di Istana Negara," kata

Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Kantor Presiden
Jakarta, Selasa 5 Januari 2010.

Berikut nama-nama wakil menteri yang akan dilantik besok:
1. Sekretaris Kabinet Dipo Alam
2. Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu

3. Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin
4. Wakil Menteri Pendidikan Fasli Jalal
5. Wakil Menteri Kesehatan Fahmi Idris
6. Wakil Kepala Badan Perencanaan Nasional Lukita Dinarsyah Tuwa

Sebelum enam wakil menteri ini, Presiden SBY sudah melantik lima wakil

menteri pada awal November 2009. Mereka yang sudah dilantik sejak awal
yakni:

1. Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurti (Deputi Bidang Pertanian
dan Kelautan Menko Perekonomian)
2. Wakil Menteri PU Hermanto Dardak

3. Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono
4. Wakil Menteri Perindustrian Alex Retra Ubun
5. Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar


ismoko.widj...@vivanews.com


sumber : 
http://politik.vivanews.com/news/read/118694-besok__sby_lantik_sekab_dan_5_wakil_menteri


--
=== Salam Hormat ==
Yuhefizar a.k.a Ephi Lintau
e-Learning | e-Literacy | e-Business
www.ephi.web.id
www.web1juta.com

www.sukses-bersama.com
www.pengusaha-online.com
www.e-investasi.com

e-Mail : ephi.lin...@gmail.com
Handphone  : 08126777956





--
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~

===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi;

 3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet

- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama
===

Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe



-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe



  Apa dia selingkuh? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers. 
http://id.answers.yahoo.com-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email ba

Trs: Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

[fasli jalal]

--- Pada Sab, 9/1/10, fasli jalal  menulis:

Dari: fasli jalal 
Judul: Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
Kepada: sabri.mif...@gmail.com
Tanggal: Sabtu, 9 Januari, 2010, 12:34 PM

Add Miftah,

Terima kasih atas perhatian dan sambutan tulisan Add. Saya masih ingat akan 
pertemuan kita pada malam tsb dan beberapa hari yang lalu saya juga menerima 2 
orang pengurus IMAMI (Ikatan Mahasiswa Minang) UI yang akan/sedang memulai 
gerakan Kampus Goes to Kampung (KGTK) yang Ke 8. 

Menurut saya, sejak dari ide sampai pelaksanaannya yang ke 8, gerakan ini 
luuaar biasa. Betapa tidak, dengan niat tulus, kesungguhan, dan pengorbanan 
yang besar anggota IMAMI UI bergotong royong untuk memberikan informasi pada 
siswa kelas 3 SMA/K se Sumbar tentang persiapan memasuki PT dan bagaimana 
caranya agar berani dan sukses untuk memasuki UI. 

Sebelumnya, bagi siswa SMA/K dari berbagai Kab/kota di Sumbar mendengar nama UI 
saja mereka sudah keder, apalagi berani untuk mendaftar menjadi calon 
mahasiswanya. 

Sekitar tahun 2003 jumlah mahasiswa
 baru UI yang berasal dari SMA/K se Sumbar tidak lebih dari 30 orang saja. 
Dengan KGTK, secara terus menerus  setiap tahun, IMAMI UI telah berhasil 
meningkatkan jumlah mahasiswa baru UI dari SMA/K se Sumbar menjadi 80 orang 
tahun 2007 dan melonjak hampir tiga kali lipat menjadi 200 orang tahun 2008 
untuk meningkat lagi menjadi sekitar 240 orang tahun 2009. Sungguh dahsyat 
hasilnya. 

Untuk itu sepantasnyalah Pemerintah Propinsi Sumbar dan semua Pemda Kab/Kota se 
Sumbar menyampaikan terima kasih kepada IMAMI UI karena telah berhasil 
meningkatkan mutu pendidikan di Sumbar dengan cara memberikan motivasi, 
pelatihan, try out, pendampingan dan bantuan yang diperlukan sehingga lulusan 
SMA/K dari berbagai Kab/Kota sudah bisa dan biasa memasuki UI, PT yang 
menduduki peringkat 201 dari sekitar 13.000 PT yang dirangking oleh Times Higer 
Education Supplement tahun 2009. 

Konsistensi dan strategi IMAMI UI untuk mendatangi sebahagian besar Kab/kota
 buat menemui dan memberikan motivasi serta pelatihan dan pendampingan tersebut 
telah memungkinkan siswa-siswa dari SMA/K Pasaman Barat, Pesisir Selatan, 
Darmasraya dll bisa menjadi mahasiswa UI. 

Saya menemukan cukup banyak mahasiswa UI yang berasal dari SMA/K Sumbar masuk 
UI dengan membayar Uang Pangkal Rp100ribu dan membayar SPP hanya Rp100ribu per 
semester, sesuatu yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya karena UI dikenal 
sebagai PT yang mahal. 

Terima kasih IMAMI UI, teruskan perjuangan heriok adik-adik untuk memberikan 
dan merealisasikan mimpi siswa-siswa SMA/K se Sumbar untuk dapat menjadi 
sarjana dari salah satu PT terbaik di dunia ini.

Salam,

Fasli Jalal 


--- Pada Sab, 9/1/10, sabri.mif...@gmail.com  menulis:

Dari: sabri.mif...@gmail.com
 
Judul: Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
Kepada: "fasli jalal" 
Tanggal: Sabtu, 9 Januari, 2010, 11:37 AM

Sangat menggugah memang tulisan Pak Emy.

Jadi ini testimoni dari seorang yang saya kagumi, atas seorang yang kagumi pula.

Puteri pertama saya lahir, ditangan putra Pak Emy,dr Irham Suhaimi, Sp.Og. 
Sementara ketika saya aktif menjadi ketua IMAMI UI Pak Fasli sangat banyak 
membantu memberi arahan, sahring ide,dan gagasan bagaimana anak-anak muda di 
ranah bisa sekolah sampai tinggi-tinggi.

Tentang Pak Fasli yang selalu sedia membuka pintunya pada kita, sayapun 
bersaksi untuk itu.

Kala itu saya mempelopori gawe anak IMAMI UI 'Kampus goes to kampuang' (yang 
kini jadi event reguler tahunan, dan sudah yang ke 8), pak fasli lah yang 
menyokong kami untuk kali pertama ketika acara ini masih di 'tingkat gagasan', 
beliaumenerima
 kami sampai malam larut di dirjen luar sekolah waktu itu.

Dokterdari andalas, kemudian mendalami gizi di cornell hingga Ph.D,lantas 
menjadi birokrat karier, hingga menjadi wakil menteri. Terus terang, Pak Fasli 
adalah inspirasi bagi kami untuk terus berprestasi tanpa meninggalkan peran 
sosial di masyarakat. Beliau teladan hidup.

Maju terus Pak Fasli, Pak Emy telah bersaksi, dan kami mengucap amien ya rabb, 
atas segala doa untuk Bapak.

Salam Hormat
Miftah Sabri Mangkudun.

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: fasli jalal 
Date: Sun, 10 Jan 2010 00:14:27 
To: 
Subject: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

-- 
.
Posting yg
 berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib 
mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~

===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet

- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email bar

Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

[fasli jalal]

Kkd Ajo Duta yth,

Terima kasih banyak atas perhatian dan dukungan doa Kkd.

Salam, 

Fasli Jalal

--- Pada Sab, 9/1/10, ajo duta  menulis:

Dari: ajo duta 
Judul: Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Tanggal: Sabtu, 9 Januari, 2010, 12:06 PM

Yth Dr. Fasli Jalal,
 
Selamat dengan jabatan baru sebagai Wakil Menteri Diknas.
Semoga berkah Allah senantiasa bersama dinda dalam memikul amanah ini.
 
Wassalam


2010/1/9 fasli jalal 





Kakanda K Suheimi yth,

Terima kasih yang tak terhingga Add sampaikan pada Kkd atas tulisan Kkd yang 
amat menyentuh dan membuat Add malu karena sebetulnya apa yang Add lakukan 
belum apa-apa dibandingkan dengan apa yang Kkd lakukan sebagai guru saya sejak 
dari Kkd sebagai aktivis senat mahasiswa maupun sebagai aktivis HMI. Apalagi 
sebagai guru di Bagian Kebidanan yang amat disegani oleh mahasiswa FK Unand. 
Untuk itu, sekali lagi Add mengucapkan terima kasih yang tak terhingga. Semoga 
semua kebaikan Kkd tersebut menjadi amal dihadapan Allah SWT. Amin


Salam,

Fasli Jalal

--- Pada Jum, 8/1/10, ksuhe...@yahoo.com  menulis:



Dari: ksuhe...@yahoo.com 

Judul: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
Kepada: "Sma" , "Rantau" 

Tanggal: Jumat, 8 Januari, 2010, 10:53 PM


PROF FASLI JALAL
Oleh K Suheimi

Hari ini Dia dikukuhkan sebagai Guru Besar. Baru kali inilah pengukuhan GURU 
BESAR di Aula unand yang besar dan luas . kerna tamunya sangat banyak dan 
karangan bunganya melimpah.. Tampak hadir pada pngukuhan ini mentri Diknas dan 
GURU BESAR se Indonesia, Juga tampak Rektor se Indonesia, dan orang-orang 
penting lainnya seperti ibu-ibu beberapa mentri .


Biasanya pengukuhan Guru Besar ini diadakan di Aula Unand di jati, yang 
kapasitasnya 200 orang, tapi kali ini karena tamunya ribuan orang, maka 
diadakan di Aula kampus Limau manis. Hanya peristiwa=peristiwa besar saja 
tempat ini di gunakan. Seperti pemberian gelar Doktor Hanauris Causa pada bapak 
presiden SBY, beberapa bulan Yang lalu. Ketika itu Pak Musliar sebagai rector 
yang memberikan dan memasangkan salempangnya. Kali ini juga Musliar yang 
mengukuhkan Fasli Jalal yang menjabat sebagai DIRJEN DIKTI.. Dalam hati saya 
berdo’a Prof Fasli Jalal yang masih muda itu kelak bias jadi Mentri, kerna 
potensinya yang saya amati sejak dia masih Mahasiswa Kedokteran di Unand. . 
Dialah Mahasiswa teladan dan terbaik. Dialah lulusan terbaik Fakultas 
Kedokterann Unand. Dia telah berpengalamn dengan segudang jabatan dan 
pengalaman. Lihat saja curriculum vitaenya. 

Saya berdecah kagum luar biasa. agaknya inlah helat yang besar di Unand.

Fasli dari mahasiswanya sudah nampak bibit ke pemimpnannya. Ayahnya yang ulama 
dan ibunya yang guru , menghantarkannya pada orang terdidik. Sewaktu mahasiswa 
pun dia sudah mengajar teman-temannya, dia selalu menekan “kuasailah bahasa 
Inggeris dengan bahasa itu kita melangkah maju dan dan bisa menggapai cita”.


Begitutun ketika dia jadi aktivis mahasiswa sebagai ketua senat Fasli banyak 
membawa pembaruan dan kemajuan.
Dia tak mau menunda-nunda pekejaan Inilah yang sampai saat ini masih 
dkerjakannya. sampai sekarang. Ketika beberapa mingu yang lalu saya ke Dikti 
semua karyawan sdh pulang namun “Fasli tetap tekun berkerja sampai larut malam 
dan pagi sudah kembali lagi kesini” kata satpam yang setia menemaninya.


Perpadaun ayahnya yang ulama dan ibunya yang guru maka dalam jiwanya ada 
ustadz. Dia pandai dan mudah memberi ceramah agama begitupun ceramah yang lain. 
Enak didengar dan perlu dan bagaikan seorang guru dia menerangkan sesuatu 
dengan jelas. 


Seperti hari ini Dia dengan enak menerangkan efek dari kekurangan Gizi pada 
bayi sejak dari kandungan sampai usia 2 tahun, Inilah periode emas, kesempatan 
yang terbaik memberikan gizi pada ibu hamil. Dengan gizi yang baik dan protein 
yang tinggi akan membentuk sel-sel otak. “Sel otak yang punya denrit , axon dan 
myelin itu akan berkembang baik bila di beri asupan gizi yang baik”. Jelas 
Fasli 

Memang jangan biarkan kan periode yang di sebut sebagai “peride tahun emas” 
berlalu dari seorang bayi yaitu ;hari-hari pertama dalam kandungan sampai 2 
tahun umurnya

Allah berpesan akan pendidkan dalam rahim dan menyusui anak sampai bayi itu 
berusia 2 tahun



Ibunya Fasli adalah guru kecil brcitacita agar Fasli jadi Guru besar. Hari ini 
cita-itu jadi kenyataan dan Faslipun jadi Guru besar

Guru besar yang mengharumkan kampus kami yang mengharumkan civitas akademika 
dan yang mengharaumkan Fakultas Kedoketran


Baru kali inilah pengukuhan Guru Besar yang sehebat ini saya lihat sahabat saya 
prof ichramsyah dan istrinya Wispun hadir semua tekun mendengarkan pidato 
pengukuhan

Semua gembira, semua bangga semua tersenyum. Hari ini banyak senyum di uber 
untuk keberhasilan Fasli Jalal, banyak harapan di tompangkan.


Dalam hati saya berbisik pada Fasli sewaktu mendengar dia berpidato. “Fasli 
jadilah yang lebih baik lagi yang lebih tinggi. Hari ini engkau jadi Guru 
Besar. Buatlah guru-guru lain juga ikut tersenyu

Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

[Syafrinal Syarien]

Nampak-e SBY ko suko bana ka urang nan banamo Jalal. Dulu ado Dino Patti Jalal, 
kini ko ado Fasli Jalal. 
Sabanta lai mungkin Kang Jalal (Jalaluddin Rakhmat) ka direkrut 
pulo...hehehehe...


--- On Sat, 1/9/10, ajo duta  wrote:

> From: ajo duta 
> Subject: Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
> To: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Saturday, January 9, 2010, 9:06 AM
> Yth Dr. Fasli Jalal,
>  
> Selamat dengan jabatan baru sebagai Wakil Menteri
> Diknas.
> Semoga berkah Allah senantiasa bersama dinda dalam
> memikul amanah ini.
>  
> Wassalam
> 
> 
> 2010/1/9 fasli jalal 
> 




-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

[ajo duta]

Yth Dr. Fasli Jalal,

Selamat dengan jabatan baru sebagai Wakil Menteri Diknas.
Semoga berkah Allah senantiasa bersama dinda dalam memikul amanah ini.

Wassalam

2010/1/9 fasli jalal 

>   Kakanda K Suheimi yth,
>
> Terima kasih yang tak terhingga Add sampaikan pada Kkd atas tulisan Kkd
> yang amat menyentuh dan membuat Add malu karena sebetulnya apa yang Add
> lakukan belum apa-apa dibandingkan dengan apa yang Kkd lakukan sebagai guru
> saya sejak dari Kkd sebagai aktivis senat mahasiswa maupun sebagai aktivis
> HMI. Apalagi sebagai guru di Bagian Kebidanan yang amat disegani oleh
> mahasiswa FK Unand. Untuk itu, sekali lagi Add mengucapkan terima kasih yang
> tak terhingga. Semoga semua kebaikan Kkd tersebut menjadi amal dihadapan
> Allah SWT. Amin
>
> Salam,
>
> Fasli Jalal
>
> --- Pada *Jum, 8/1/10, ksuhe...@yahoo.com * menulis:
>
>
> Dari: ksuhe...@yahoo.com 
> Judul: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
> Kepada: "Sma" , "Rantau" <
> RantauNet@googlegroups.com>
> Tanggal: Jumat, 8 Januari, 2010, 10:53 PM
>
> PROF FASLI JALAL
> Oleh K Suheimi
>
> Hari ini Dia dikukuhkan sebagai Guru Besar. Baru kali inilah pengukuhan
> GURU BESAR di Aula unand yang besar dan luas . kerna tamunya sangat banyak
> dan karangan bunganya melimpah.. Tampak hadir pada pngukuhan ini mentri
> Diknas dan GURU BESAR se Indonesia, Juga tampak Rektor se Indonesia, dan
> orang-orang penting lainnya seperti ibu-ibu beberapa mentri .
>
> Biasanya pengukuhan Guru Besar ini diadakan di Aula Unand di jati, yang
> kapasitasnya 200 orang, tapi kali ini karena tamunya ribuan orang, maka
> diadakan di Aula kampus Limau manis. Hanya peristiwa=peristiwa besar saja
> tempat ini di gunakan. Seperti pemberian gelar Doktor Hanauris Causa pada
> bapak presiden SBY, beberapa bulan Yang lalu. Ketika itu Pak Musliar sebagai
> rector yang memberikan dan memasangkan salempangnya. Kali ini juga Musliar
> yang mengukuhkan Fasli Jalal yang menjabat sebagai DIRJEN DIKTI.. Dalam hati
> saya berdo’a Prof Fasli Jalal yang masih muda itu kelak bias jadi Mentri,
> kerna potensinya yang saya amati sejak dia masih Mahasiswa Kedokteran di
> Unand. . Dialah Mahasiswa teladan dan terbaik. Dialah lulusan terbaik
> Fakultas Kedokterann Unand. Dia telah berpengalamn dengan segudang jabatan
> dan pengalaman. Lihat saja curriculum vitaenya.
> Saya berdecah kagum luar biasa. agaknya inlah helat yang besar di Unand.
>
> Fasli dari mahasiswanya sudah nampak bibit ke pemimpnannya. Ayahnya yang
> ulama dan ibunya yang guru , menghantarkannya pada orang terdidik. Sewaktu
> mahasiswa pun dia sudah mengajar teman-temannya, dia selalu menekan
> “kuasailah bahasa Inggeris dengan bahasa itu kita melangkah maju dan dan
> bisa menggapai cita”.
>
> Begitutun ketika dia jadi aktivis mahasiswa sebagai ketua senat Fasli
> banyak membawa pembaruan dan kemajuan.
> Dia tak mau menunda-nunda pekejaan Inilah yang sampai saat ini masih
> dkerjakannya. sampai sekarang. Ketika beberapa mingu yang lalu saya ke Dikti
> semua karyawan sdh pulang namun “Fasli tetap tekun berkerja sampai larut
> malam dan pagi sudah kembali lagi kesini” kata satpam yang setia
> menemaninya.
>
> Perpadaun ayahnya yang ulama dan ibunya yang guru maka dalam jiwanya ada
> ustadz. Dia pandai dan mudah memberi ceramah agama begitupun ceramah yang
> lain. Enak didengar dan perlu dan bagaikan seorang guru dia menerangkan
> sesuatu dengan jelas.
>
> Seperti hari ini Dia dengan enak menerangkan efek dari kekurangan Gizi pada
> bayi sejak dari kandungan sampai usia 2 tahun, Inilah periode emas,
> kesempatan yang terbaik memberikan gizi pada ibu hamil. Dengan gizi yang
> baik dan protein yang tinggi akan membentuk sel-sel otak. “Sel otak yang
> punya denrit , axon dan myelin itu akan berkembang baik bila di beri asupan
> gizi yang baik”. Jelas Fasli
> Memang jangan biarkan kan periode yang di sebut sebagai “peride tahun emas”
> berlalu dari seorang bayi yaitu ;hari-hari pertama dalam kandungan sampai 2
> tahun umurnya
>
> Allah berpesan akan pendidkan dalam rahim dan menyusui anak sampai bayi itu
> berusia 2 tahun
>
>
> Ibunya Fasli adalah guru kecil brcitacita agar Fasli jadi Guru besar. Hari
> ini cita-itu jadi kenyataan dan Faslipun jadi Guru besar
>
> Guru besar yang mengharumkan kampus kami yang mengharumkan civitas
> akademika dan yang mengharaumkan Fakultas Kedoketran
>
> Baru kali inilah pengukuhan Guru Besar yang sehebat ini saya lihat sahabat
> saya prof ichramsyah dan istrinya Wispun hadir semua tekun mendengarkan
> pidato pengukuhan
>
> Semua gembira, semua bangga semua tersenyum. Hari ini banyak senyum di uber
> untuk keberhasilan Fasli Jalal, banyak harapan di tompangkan.
>
> Dalam hati saya berbisik pada Fasli sewaktu mendengar dia berpidato. “Fasli
> jadilah yang lebih baik lagi yang lebih tinggi. Hari ini engkau jadi Guru
> Besar. Buatlah guru-guru lain juga ikut tersenyum. Banyak guru-guru
> mengharapkan agar satu saat engkau jadi pemimpin mereka misalnya jadi mentri
> atau yang sejenisnya.
>
> Saya tahu Fasli itu P

Bls: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL

[fasli jalal]

Kakanda K Suheimi yth,

Terima kasih yang tak terhingga Add sampaikan pada Kkd atas tulisan Kkd yang 
amat menyentuh dan membuat Add malu karena sebetulnya apa yang Add lakukan 
belum apa-apa dibandingkan dengan apa yang Kkd lakukan sebagai guru saya sejak 
dari Kkd sebagai aktivis senat mahasiswa maupun sebagai aktivis HMI. Apalagi 
sebagai guru di Bagian Kebidanan yang amat disegani oleh mahasiswa FK Unand. 
Untuk itu, sekali lagi Add mengucapkan terima kasih yang tak terhingga. Semoga 
semua kebaikan Kkd tersebut menjadi amal dihadapan Allah SWT. Amin

Salam,

Fasli Jalal

--- Pada Jum, 8/1/10, ksuhe...@yahoo.com  menulis:

Dari: ksuhe...@yahoo.com 
Judul: [...@ntau-net] PROF FASLI JALAL
Kepada: "Sma" , "Rantau" 
Tanggal: Jumat, 8 Januari, 2010, 10:53 PM

PROF FASLI JALAL
Oleh K Suheimi

Hari ini Dia dikukuhkan sebagai Guru Besar. Baru kali inilah pengukuhan GURU 
BESAR di Aula unand yang besar dan luas . kerna tamunya sangat banyak dan 
karangan bunganya melimpah.. Tampak hadir pada pngukuhan ini mentri Diknas dan 
GURU BESAR se Indonesia, Juga tampak Rektor se Indonesia, dan orang-orang 
penting lainnya seperti ibu-ibu beberapa mentri .

Biasanya pengukuhan Guru Besar ini diadakan di Aula Unand di jati, yang 
kapasitasnya 200 orang, tapi kali ini karena tamunya ribuan orang, maka 
diadakan di Aula kampus Limau manis. Hanya peristiwa=peristiwa besar saja 
tempat ini di gunakan. Seperti pemberian gelar Doktor Hanauris Causa pada bapak 
presiden SBY, beberapa bulan Yang lalu. Ketika itu Pak Musliar sebagai rector 
yang memberikan dan memasangkan salempangnya. Kali ini juga Musliar yang 
mengukuhkan Fasli Jalal yang menjabat sebagai DIRJEN DIKTI.. Dalam hati saya 
berdo’a Prof Fasli Jalal yang masih muda itu kelak bias jadi Mentri, kerna 
potensinya yang saya amati sejak dia masih Mahasiswa Kedokteran di Unand. . 
Dialah Mahasiswa teladan dan terbaik. Dialah lulusan terbaik Fakultas 
Kedokterann Unand. Dia telah berpengalamn dengan segudang jabatan dan 
pengalaman. Lihat saja curriculum vitaenya. 
Saya berdecah kagum luar biasa. agaknya inlah helat yang besar di Unand.

Fasli dari mahasiswanya sudah nampak bibit ke pemimpnannya. Ayahnya yang ulama 
dan ibunya yang guru , menghantarkannya pada orang terdidik. Sewaktu mahasiswa 
pun dia sudah mengajar teman-temannya, dia selalu menekan “kuasailah bahasa 
Inggeris dengan bahasa itu kita melangkah maju dan dan bisa menggapai cita”.

Begitutun ketika dia jadi aktivis mahasiswa sebagai ketua senat Fasli banyak 
membawa pembaruan dan kemajuan.
Dia tak mau menunda-nunda pekejaan Inilah yang sampai saat ini masih 
dkerjakannya. sampai sekarang. Ketika beberapa mingu yang lalu saya ke Dikti 
semua karyawan sdh pulang namun “Fasli tetap tekun berkerja sampai larut malam 
dan pagi sudah kembali lagi kesini” kata satpam yang setia menemaninya.

Perpadaun ayahnya yang ulama dan ibunya yang guru maka dalam jiwanya ada 
ustadz. Dia pandai dan mudah memberi ceramah agama begitupun ceramah yang lain. 
Enak didengar dan perlu dan bagaikan seorang guru dia menerangkan sesuatu 
dengan jelas. 

Seperti hari ini Dia dengan enak menerangkan efek dari kekurangan Gizi pada 
bayi sejak dari kandungan sampai usia 2 tahun, Inilah periode emas, kesempatan 
yang terbaik memberikan gizi pada ibu hamil. Dengan gizi yang baik dan protein 
yang tinggi akan membentuk sel-sel otak. “Sel otak yang punya denrit , axon dan 
myelin itu akan berkembang baik bila di beri asupan gizi yang baik”. Jelas 
Fasli 
Memang jangan biarkan kan periode yang di sebut sebagai “peride tahun emas” 
berlalu dari seorang bayi yaitu ;hari-hari pertama dalam kandungan sampai 2 
tahun umurnya

Allah berpesan akan pendidkan dalam rahim dan menyusui anak sampai bayi itu 
berusia 2 tahun


Ibunya Fasli adalah guru kecil brcitacita agar Fasli jadi Guru besar. Hari ini 
cita-itu jadi kenyataan dan Faslipun jadi Guru besar

Guru besar yang mengharumkan kampus kami yang mengharumkan civitas akademika 
dan yang mengharaumkan Fakultas Kedoketran

Baru kali inilah pengukuhan Guru Besar yang sehebat ini saya lihat sahabat saya 
prof ichramsyah dan istrinya Wispun hadir semua tekun mendengarkan pidato 
pengukuhan

Semua gembira, semua bangga semua tersenyum. Hari ini banyak senyum di uber 
untuk keberhasilan Fasli Jalal, banyak harapan di tompangkan.

Dalam hati saya berbisik pada Fasli sewaktu mendengar dia berpidato. “Fasli 
jadilah yang lebih baik lagi yang lebih tinggi. Hari ini engkau jadi Guru 
Besar. Buatlah guru-guru lain juga ikut tersenyum. Banyak guru-guru 
mengharapkan agar satu saat engkau jadi pemimpin mereka misalnya jadi mentri 
atau yang sejenisnya.

Saya tahu Fasli itu Pemikirannya jernih. Tuturnya santun. Bagi yang 
mengenalnya, ia bukan sekadar Guru Besar (mahaguru), tapi dia adalah teman 
akrab yang bisa mencarikan jalan keluar saat kita kesulitan. Ada-ada saja jalan 
yang tampak baginya, sejak mahasiswa dulu selalu begitu.

Terbersit keinginan dalam hati saya agar bangsa ini tersenyum. Kuncinya, pesan 
Guru

Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

[masrursiddik masrursiddik]

Assalamualaikum wr wb,
Rky Ifah sarato sanak nan terhormat,
Sato pulo ambo saketek,

Sabana banyak kamajuan Ifah
Puisi nou sangat indah
Jadi awak taparangah
Lai mandangahkan berbagai petuah

Puisi Jam Gadang 1 banyak kato 
Dikomentari ndak ado arti
Semangat manulih puisi tak panah baranti
Muncul Jam Gadang 2 nan di revisi

Sagitu sen dulu Ifah
teruslah berpuisi tanpa lelah
kami terus menyimak malah

Salam samangaik dari Bandung
Masrur Siddik, 68th



2010/1/9 Dr.Saafroedin BAHAR 

> Puisi Ifah ini indah sekali. Saya memang pernah mendengar adanya telaga di
> puncak gunung Singgalang, tapi saya belum pernah ke sana. Baru sampai di
> Pandai Sikek saja. Ada orang Sibunian di sana ? Hi juga, he he.
>
> Wassalam,
> Saafroedin Bahar
> (Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta)
>
>
> 
>
> --- On *Sat, 1/9/10, hanifah daman * wrote:
>
>
> From: hanifah daman 
>
> Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN
> To: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Saturday, January 9, 2010, 6:59 PM
>
>
> Hah, astaghfirullah ...
>
> Sutan Mancayo, takajuik uni mambaco katarangan sutan.
> Uni alun pernah mandanga carito itu ladoh.
> Kok uni tau ... ma lo talok dek uni manulih tulisan dun h
> Lahaula wala quata illabillah ...
>
> Uni memang pernah mandaki Singgalang sekitar 30 tahun nan lalu.
> Rumah uni talatak di kaki Singgalang ... namono Sungai Tanang
>
> Wass
>
>
> Hanifah
>
>
>
> --- On *Sat, 1/9/10, andikoGmail * wrote:
>
>
> From: andikoGmail 
> Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN
> To: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Saturday, January 9, 2010, 6:04 PM
>
> Ibu Hanifah
>
> "Membangun Rumah Gadang, Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang, Mimpi
> yang kuingin jadi nyata".
>
> Saya tertarik dengan bait sajak ibu yang saya kutip diatas. Hampir 18 tahun
> yang lalu ketika masih mudo matah dan masuk keluar rimbo, termasuk sampai ke
> Telaga Dewi di puncak Gunung Singgalang ini. Dalam kepercayaan masyarakat,
> di puncak Gunung Singgalang ini hidup komunitas gaib bernama urang Sibunian.
> Konon kabarnya ketika orang berfoto dengan latar belakang Telaga Dewi ini,
> yang muncul dilatar fotonya setelah dicetak adalah sebuah rumah adat tujuh
> ruang dengan beberapa wanita berpakaian sehari-hari orang Minangkabau tempo
> dulu sedang menumbuk padi di depan rumah itu.Saya tidak tahu kenapa ibu
> punya inspirasi menuliskan kalimat itu, mungkin ibu pernah mendengar cerita
> ini atau punya ikatan tertentu dengan gunung Singgalang.
>
> Saya menghentikan "kegilaan" naik gunung ini karena pernah tertinggal
> sendirian di rimbo rayo jalan ke Telaga Dewi ini yang menyebabkan saya
> hampir hilanghe...he...
>
> Andiko Sutan Mancayo
>
>
>
> hanifah daman wrote:
> >
> > BUKAN IMPIAN
> >
> >
> > Di mana-mana  orang berlomba
> >
> > Membangun menara
> >
> > Setinggi-tingginya
> >
> > Kapan perlu tertinggi di dunia
> >
> >
> > Kubuka lagi impianku yang lama
> >
> > Membangun Rumah Gadang
> >
> > Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang
> >
> > Mimpi yang kuingin jadi nyata
> >
> >
> > Andaikan di suatu masa
> >
> > Mimpi ini jadi nyata
> >
> > Tak terbayang apa kata dunia
> >
> > Melihat indahnya alam semesta
> >
> >
> > Barusan aku bermimpi yang lain lagi
> >
> > Kubiarkan Jam Gadang yang sudah kalah tinggi
> >
> > Tetap saja dengan tingginya sekarang ini
> >
> > Biar keberadaannya abadi
> >
> >
> > Kulirik gedung pasar atas
> >
> > Yang terletak di depan Jam Gadang
> >
> > Kubenahi atapnya
> >
> > Kurobah jadi taman dan
> >
> > Disana kubangun  menara yang tinggi
> >
> > Tempat wisatawan memandang alam Bukittinggi
> >
> > Terlihat dalam mimpi
> >
> > Wisatawan yang dating banyak sekali
> >
> > Dari dalam dan luar negri
> >
> > Mimpi yang aneh sekali
> >
> > Seakan bukan impian
> >
> >
> > Bengkulu, 9 Januari 2010
> >
> >
> >
> > Hanifah Damanhuri
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> >
>
> --
> .
> Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat
> lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama
> ===
> Berhenti, bergabung kembali sert

Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

[Dr.Saafroedin BAHAR]

Puisi Ifah ini indah sekali. Saya memang pernah mendengar adanya telaga di 
puncak gunung Singgalang, tapi saya belum pernah ke sana. Baru sampai di Pandai 
Sikek saja. Ada orang Sibunian di sana ? Hi juga, he he.

Wassalam,
Saafroedin Bahar(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta) 


--- On Sat, 1/9/10, hanifah daman  wrote:

From: hanifah daman 
Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Saturday, January 9, 2010, 6:59 PM

Hah, astaghfirullah ...

Sutan Mancayo, takajuik uni mambaco katarangan sutan.
Uni alun pernah mandanga carito itu ladoh.
Kok uni tau ... ma lo talok dek uni manulih tulisan dun h
Lahaula wala quata illabillah ...

Uni memang pernah mandaki Singgalang sekitar 30 tahun nan lalu.
Rumah uni talatak di kaki Singgalang ... namono Sungai Tanang

Wass


Hanifah



--- On Sat, 1/9/10, andikoGmail  wrote:

From: andikoGmail 
Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Saturday, January 9, 2010, 6:04 PM

Ibu Hanifah

"Membangun Rumah Gadang, Di tepian Telaga Dewi
 puncak Singgalang, Mimpi yang kuingin jadi nyata".

Saya tertarik dengan bait sajak ibu yang saya kutip diatas. Hampir 18 tahun 
yang lalu ketika masih mudo matah dan masuk keluar rimbo, termasuk sampai ke 
Telaga Dewi di puncak Gunung Singgalang ini. Dalam kepercayaan masyarakat, di 
puncak Gunung Singgalang ini hidup komunitas gaib bernama urang Sibunian. Konon 
kabarnya ketika orang berfoto dengan latar belakang Telaga Dewi ini, yang 
muncul dilatar fotonya setelah dicetak adalah sebuah rumah adat tujuh ruang 
dengan beberapa wanita berpakaian sehari-hari orang Minangkabau tempo dulu 
sedang menumbuk padi di depan rumah itu.Saya tidak tahu kenapa ibu punya 
inspirasi menuliskan kalimat itu, mungkin ibu pernah mendengar cerita ini atau 
punya ikatan tertentu dengan gunung Singgalang.

Saya menghentikan "kegilaan" naik gunung ini karena pernah tertinggal sendirian 
di rimbo rayo jalan ke Telaga Dewi ini yang menyebabkan saya hampir
 hilanghe...he...

Andiko Sutan Mancayo



hanifah daman wrote:
> 
> BUKAN IMPIAN
> 
>  
> Di mana-mana  orang berlomba
> 
> Membangun menara
> 
> Setinggi-tingginya
> 
> Kapan perlu tertinggi di dunia
> 
>  
> Kubuka lagi impianku yang lama
> 
> Membangun Rumah Gadang
> 
> Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang
> 
> Mimpi yang kuingin jadi nyata
> 
>  
> Andaikan di suatu masa
> 
> Mimpi ini jadi nyata
> 
> Tak terbayang apa kata dunia
> 
> Melihat indahnya alam semesta
> 
>  
> Barusan aku bermimpi yang lain lagi
> 
> Kubiarkan Jam Gadang yang sudah kalah tinggi
> 
> Tetap saja dengan tingginya sekarang ini
> 
> Biar keberadaannya abadi
> 
>  
> Kulirik
 gedung pasar atas
> 
> Yang terletak di depan Jam Gadang
> 
> Kubenahi atapnya
> 
> Kurobah jadi taman dan
> 
> Disana kubangun  menara yang tinggi
> 
> Tempat wisatawan memandang alam Bukittinggi
> 
> Terlihat dalam mimpi
> 
> Wisatawan yang dating banyak sekali
> 
> Dari dalam dan luar negri
> 
> Mimpi yang aneh sekali
> 
> Seakan bukan impian
> 
>  
> Bengkulu, 9 Januari 2010
> 
>  
>  
> Hanifah Damanhuri
> 
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
> 

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan
 keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe





  -- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http:

Re: [...@ntau-net] Yayasan Untuk Mengelola Tanah Pusako ---> MASIH BERAPA BANYAK YANG MASIH ADA ?

[ajo duta]

Iyo tu Riri. Tarimo kasih alah mambao kembali persoalan ka laptop.
Ambo juo manunggu jawaban.

2010/1/9 Riri Mairizal Chaidir 

>  Dunsanak Sadonyo,
>
>
>
> Kok buliah awak baliak ka pertanyaan Ajo Duta tadi, sebab ambopun berminat
> mandapek jawaban:
>
>
>
> Apokah ado sanak nan berhasil mengelola tanah pusako warisan
> nenek muyangnyo. Tolonglah babagi pangalaman jo kami.
>
>
> Apokah dengan caro membentuk yayasan itu tepat?
>
>
>
> Terimakasih
>
>
>
> Riri
>
> Bekasi, L, 47
>
>
>
>
>
>
-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: BISA ke USTAD LIHAN Re: [...@ntau-net] OOT: Mungkinkah untung setengah persen sehari?

[Ahmad Ridha]

2010/1/9 Riri Chaidir 

>
> Ini ada berita lain yang nadanya kurang manis.
> *
> *
> *"Program Investasi Syariah"* yang dikelola *Ustad Lihan * menjanjikan
> hasil 10% sebulan (sedikit di bawah itung2an sanak ZulTan).
>


Keterlaluan sekali mencatut nama "Syariah." Tambahan yang dijanjikan di awal
seperti itu adalah RIBA sehingga jelas-jelas melanggar syari'ah, bahkan dosa
besar. Bagi hasil tidak mungkin bisa menjanjikan besar keuntungan seperti
itu karena yang namanya usaha itu untungnya tidak bisa dipastikan, bahkan
bisa merugi. Apalagi ternyata kemudian tidak jelas pula modal pokoknya.

-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)
-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

[...@ntau-net] Fw: Merajut Jaringan Jalan-jalan TKI/TKW ; Dari Kuala Lumpur ke Hong Kong

[Indra J Piliang]

-Original Message-
From: "sunny" 
Date: Sat, 9 Jan 2010 13:55:02 
To: 
Subject: [ppiindia] Merajut Jaringan Jalan-jalan TKI/TKW ; Dari Kuala Lumpur ke 
Hong Kong

Refleksi : TKW/TKI dalam jumlah besar ke berbagai negeri  adalah bukti bahwa 
rezim neo-Mojopahit  tidak mampu memyiapkan lapangan kerja dalam negeri sesuai 
pertumbuhan demografi. Pengiriman TKW/TKI  dilaksanakan seperti apa yang 
dipraktekan pada kerajaan feodal Mojopahit zaman bahula.


http://www.analisadaily.com/index.php?option=com_content&view=article&id=39909:merajut-jaringan-jalan-jalan-tkitkw--dari-kuala-lumpur-ke-hong-kong-&catid=78:umum&Itemid=139


  Merajut Jaringan Jalan-jalan TKI/TKW ; Dari Kuala Lumpur ke Hong Kong 
 
  Oleh : Prof. Dr. Subanindyo Hadiluwih, SH 



  Dalam perjalanan awal ke Malaysia, saya naik ferry dari Belawan ke 
Penang. Terbuat dari fiber, boat itu 'melayang' kencang menuju pelabuhan 
sasaran. 

  Empat jam kemudian, saya bersama rekan turun. Di pandu menuju petugas 
imigresen, saya sempat terkesiap melihat rombongan lain yang juga turun dari 
ferry. Dibatasi seutas tali, mereka terpisah dari penumpang biasa. Artinya 
mereka penumpang luar biasa. 

  Konon rombongan TKI/TKW yang akan mengadu nasib bekerja di negeri jiran. 
Sambil ketawa-ketiwi, mata beredar memandangi keadaan sekitar, bersinar-sinar 
kekaguman. Sekali-sekali terdengar ucapan dua-tiga patah kata bahasa Jawa. 
Berjumlah ratusan orang, dibimbing oleh polis Diraja Malaysia serta petugas 
imigresen setempat yang bergaya bak cowboy. 

  Kata-kata perintah tak berhenti dari mulut aparat kerajaan tersebut. 
Berbahasa Melayu Malaysia, ditingkah pula dengan dua-tiga patah kata bahasa 
Jawa yang mungkin mereka ketahui dari pada seringnya berurusan dengan orang 
Jawa. Ketika kemudian kami naik 'bas' dari Penang ke Kuala Lumpur, tak pernah 
bertemu lagi dengan rombongan tersebut.

  China Town

  Ketika jalan-jalan sore di Kuala Lumpur (KL) seputar China Town, Pudu 
Raya, Chokit sampai Bukit Bintang, saya ketemu lagi dengan kelompok penumpang 
khusus dari ferry itu meskipun mungkin bukan kelompok yang seperjalanan. Mereka 
adalah Tenaga Kerja Indonesia dan Tenaga Kerja Wanita yang berjajar di sentral 
transportasi penumpang itu. 

  Menunggu teman-temannya untuk bersama pulang ke penginapannya. Celoteh 
mereka memungkinkan saya untuk bergabung sejenak. Sesama dari Indonesia, saya 
bisa menangkap aneka komentar mereka selama di negeri jiran. Ada yang merasa 
gembira, tak kurang pula yang dirundung duka. Bahkan ada diantaranya memang 
masuk secara illegal atau disebut pendatang haram yang kini disebut pendatang 
tak berizin. 

  Tak heran kalau sebagian dari mereka senantiasa gelisah khawatir ada 
razia. Meski ada juga yang dapat lolos dengan membayar uang keamanan sekitar RM 
100.

  Keluhan yang saya catat antara lain perihal gaji yang tertunda-tunda. 
Surat yang tetap di tangan majikan atau penyalur tenaga kerja, jam kerja yang 
nyaris tak pernah istirahat, juga ketiadaan hari libur. Sejalan dengan itu, 
berita-berita penganiayaan, bahkan menyebabkan kematian, muncul dari hari ke 
hari. 

  Yang lebih menyedihkan, keterbatasan untuk melakukan ibadah harian. 
Terutama bagi mereka yang bekerja pada majikan yang non-Muslim. Selaku 
penasehat dari ikatan pelajar Indonesia kala itu, saya sempat meneruskan 
keluhan itu kepada Agung Laksono, yang waktu itu sebagai Ketua DPR dan 
berkunjung ke Malaysia. 

  Meski mendapat perhatian sungguh-sungguh, namun konon tak kunjung diambil 
tindakan yang serius. 

  Belakangan, ketika masalah TKI/TKW ini terkesan membahayakan hubungan 
bilateral antara ke dua negara, perbaikan memang dilakukan disana-sini. Berita 
gembira terdengar dari Menteri yang baru, Muhaimin Iskandar. Perbaikan akan 
ditingkatkan secara melembaga. Hak-hak normative akan diperjuangkan. 
Diposisikan demi kepentingan ke dua negara. 

  Sementara kemungkinan penghentian pengiriman tenaga kerja tak lagi 
mustahil. Satu kenyataan, dimana berkali-kali pihak negeri jiran memulangkan 
TKI/TKW, di kala bersamaan beratus bahkan beribu tenaga baru mendarat dan 
berburu pekerjaan. Sebagian dengan status yang tak jauh berbeda. Di lain pihak, 
pengiriman uang ke kampung halamanpun menggunung berkembang dari bulan ke 
bulan. Untuk beli tanah, bangun rumah, beli kendaraan dan lain-lain. Barang 
tentu hal ini mengkondisikan terciptanya sebutan pahlawan-pahlawan devisa. 

  Untuk yang satu ini kelihatannya merupakan sesuatu yang fenomenal. 
Meskipun nasibnya terkadang tak terlalu menggembirakan, namun keluarga di 
kampung tetap mendorongnya untuk tetap bekerja di rantau orang. Bahkan tak 
sedikit yang mengirimkan anggota keluarga yang lain menyusul mereka yang sudah 
'berhasil' tersebut. 

  Kucing dalam Karung

  Di lain kesempatan, ketika saya berkunjung ke Hong kong, didapati 
fenomena yang nyata-nyata amat berbeda pada kehidupan TKI/TKW tersebut. Kesan 
awal ketika saya sampai di

Re: [...@ntau-net] Blog pemfitnah islam......

[Ephi Lintau]

tarimo kasih da..

satantang sebutan hacker...dalam konsep nan ambo pelajari..hacekr ko adolah
urang2 nan mangarati jo komputer, baik itu sistem operasi maupun tetek
bengeknyo, sahinggo nyo tahu celah2 kelemahan dan keunggulan dari sebuah
sistem komputer..dan keahliannyo tuh digunakan untuk kebaikan.
misalnya...sebuah website mempunyai celah keamanan...nan beliau akan
memberitahu si admin web agar mampaeloki.

penggunaan kalimat, hack sajo websitenyo. sabananyo tidak tapek. tapi jiko
deface sajo websitenyo. istilah deface mengacu kepada  kegiatan merubah
tampilan website orang lain.

kegiatan2 nan marusak ko..disabuik dengan cracker. biasanyo menggunokan
berbagai tool nan tasadio di internet..untuk merusak website orang lain, dan
bisa sajo mancuri datanyo.

jadi..kito sering berprasangka..nan hacker ko adolah urang jahat...padahal
sebaliknyo...nan crackerlah nan jahat, tapi ungkapan sdh terbiasa diucapkan
jika ada hal2 kejahatan di dunia maya.

informasi ttg web terkini yg di deface ado di
http://zone-h.org/archive/special=1

dan berbekal dari informasi di http://www.securityfocus.com/ akan kelemahan
sebuah website, akan jadi senjata juga bagi cracker, namun menjadi ilmu bagi
orang yg ingin mendalami sebuah sistem komputer.

sekian jawaban ambo da..

salam
Ephi

2010/1/9 Adyan 

> Assalamualaikum w.w.
>
> Rasonyo pak Ephi ndak paralu maraso basalah sebab penyampain tu bagian
> dari informasi juo.. kan?
>
> Tingga lai baa wak manyikapi info nan awak pandang munkar... Tantu ado
> beberapo pilihan.
>
> Mungkin informasi dilawan jo informasi pulo...Pak Ephi lah maabiak
> tindakan dengan mengirim email komplain. Da Riri maanjurkan di-hack
> sajo, tapi Pak Ephi ndak menganjurkan hal itu..
>
> Kalau buliah tolong dijaleahan ka kami-kami nan indak pandai ma-hack
> ko, baa sabanayo karajo hacker ko, elok atau buruak... Kadang-kadang
> taraso hebat dan jitu selalu.. tapi mungkin indak tapek baitu..
>
> Tarimokasih pak Ephi..
>
> Wass
>
> Adyan Anwar
>
>
>
-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

[jj_aryandi]

Sanak Andiko, sato ambo ciek yo...
Ambo lai sempat tigo kali naiak ka puncak singgalang ko, lai lo sampai ka 
talago dewi ko Partamo kali ambo naiak th 1988, katiko SMP kelas 3 ikuik jo 
anak Pramuka SMEA Duri, kaduo katiko kelas duo jo kawan2 SMAN 2 Duri th 1992, 
katigo jo kawan kuliah 1993... Alhamdulillah, lai sempata bakodak kolor diduo 
perndakian terakhir dek dan iyo ndak basuo jo mitos nan sanak sabuik'an tadi 
do..
Satantang urang bunian ko lai ambo danga juo, lai ado juo nan ilangkatiko ado 
nan takabua dalam pendakian ko. Namun yang jaleh dalam tiap pendakian ko, ambo 
iyo maraso'an besarnya kuasa ALLAH SWT. Iyo lah ketek bana awak katiko sampai 
dipuncak gunuang ko. Iko pulo nan manambah raso kaimanan dan besarnya kuasa 
ALLAH SWT sajak naiak patamo kali, alhamdulillah...
Satantang impian Ibu Hanifah, sia tahu bisa terwujud dikudian hari...co 
tangkuban parahu lo lah handaknyo..., naik oto sampai ka puncaknyo... 
hehehehe...
demikian, semoga impian ko bisa terwujud... krn alam disinggalang ko sangaik 
lah indah...


 
ARYANDI, 36 th, Jkt






From: andikoGmail 
To: rantaunet@googlegroups.com
Sent: Sat, January 9, 2010 6:04:51 PM
Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

Ibu Hanifah

"Membangun Rumah Gadang, Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang, Mimpi yang 
kuingin jadi nyata".

Saya tertarik dengan bait sajak ibu yang saya kutip diatas. Hampir 18 tahun 
yang lalu ketika masih mudo matah dan masuk keluar rimbo, termasuk sampai ke 
Telaga Dewi di puncak Gunung Singgalang ini. Dalam kepercayaan masyarakat, di 
puncak Gunung Singgalang ini hidup komunitas gaib bernama urang Sibunian. Konon 
kabarnya ketika orang berfoto dengan latar belakang Telaga Dewi ini, yang 
muncul dilatar fotonya setelah dicetak adalah sebuah rumah adat tujuh ruang 
dengan beberapa wanita berpakaian sehari-hari orang Minangkabau tempo dulu 
sedang menumbuk padi di depan rumah itu.Saya tidak tahu kenapa ibu punya 
inspirasi menuliskan kalimat itu, mungkin ibu pernah mendengar cerita ini atau 
punya ikatan tertentu dengan gunung Singgalang.

Saya menghentikan "kegilaan" naik gunung ini karena pernah tertinggal sendirian 
di rimbo rayo jalan ke Telaga Dewi ini yang menyebabkan saya hampir 
hilanghe...he...

Andiko Sutan Mancayo



hanifah daman wrote:
> 
> BUKAN IMPIAN
> 
>  
> Di mana-mana  orang berlomba
> 
> Membangun menara
> 
> Setinggi-tingginya
> 
> Kapan perlu tertinggi di dunia
> 
>  
> Kubuka lagi impianku yang lama
> 
> Membangun Rumah Gadang
> 
> Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang
> 
> Mimpi yang kuingin jadi nyata
> 
>  
> Andaikan di suatu masa
> 
> Mimpi ini jadi nyata
> 
> Tak terbayang apa kata dunia
> 
> Melihat indahnya alam semesta
> 
>  
> Barusan aku bermimpi yang lain lagi
> 
> Kubiarkan Jam Gadang yang sudah kalah tinggi
> 
> Tetap saja dengan tingginya sekarang ini
> 
> Biar keberadaannya abadi
> 
>  
> Kulirik gedung pasar atas
> 
> Yang terletak di depan Jam Gadang
> 
> Kubenahi atapnya
> 
> Kurobah jadi taman dan
> 
> Disana kubangun  menara yang tinggi
> 
> Tempat wisatawan memandang alam Bukittinggi
> 
> Terlihat dalam mimpi
> 
> Wisatawan yang dating banyak sekali
> 
> Dari dalam dan luar negri
> 
> Mimpi yang aneh sekali
> 
> Seakan bukan impian
> 
>  
> Bengkulu, 9 Januari 2010
> 
>  
>  
> Hanifah Damanhuri
> 
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
> 

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe



  -- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply

Re: [...@ntau-net] Blog pemfitnah islam......

[Adyan]

Assalamualaikum w.w.

Rasonyo pak Ephi ndak paralu maraso basalah sebab penyampain tu bagian
dari informasi juo.. kan?

Tingga lai baa wak manyikapi info nan awak pandang munkar... Tantu ado
beberapo pilihan.

Mungkin informasi dilawan jo informasi pulo...Pak Ephi lah maabiak
tindakan dengan mengirim email komplain. Da Riri maanjurkan di-hack
sajo, tapi Pak Ephi ndak menganjurkan hal itu..

Kalau buliah tolong dijaleahan ka kami-kami nan indak pandai ma-hack
ko, baa sabanayo karajo hacker ko, elok atau buruak... Kadang-kadang
taraso hebat dan jitu selalu.. tapi mungkin indak tapek baitu..

Tarimokasih pak Ephi..

Wass

Adyan Anwar

2010/1/8 Ephi Lintau :
> waduh..lah raso badoso pulo ambo mangabakan jadinyo, namun paralu juo
> kito pahami, hal2 sarupo iko paralu juo disikapi, tantu jiko ado hal2 nan
> bertentangan dgn islam..kito disuruh amar ma'ruf nahi munkariko lah
> jaleh2 salah.trus kito pabiakan se...apo lai icak2 ndak tahu, manuruik
> ambo itupun ndak pas. jiko seandainyo sidang palanta ndak bisa
> mencegah..tentu lebih baik kita berdoa semoga hal2 sarupo itu bisa hilang
> dan ndak ado lai.
>
>.
-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

[hanifah daman]

Hah, astaghfirullah ...

Sutan Mancayo, takajuik uni mambaco katarangan sutan.
Uni alun pernah mandanga carito itu ladoh.
Kok uni tau ... ma lo talok dek uni manulih tulisan dun h
Lahaula wala quata illabillah ...

Uni memang pernah mandaki Singgalang sekitar 30 tahun nan lalu.
Rumah uni talatak di kaki Singgalang ... namono Sungai Tanang

Wass


Hanifah



--- On Sat, 1/9/10, andikoGmail  wrote:

From: andikoGmail 
Subject: Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Saturday, January 9, 2010, 6:04 PM

Ibu Hanifah

"Membangun Rumah Gadang, Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang, Mimpi yang 
kuingin jadi nyata".

Saya tertarik dengan bait sajak ibu yang saya kutip diatas. Hampir 18 tahun 
yang lalu ketika masih mudo matah dan masuk keluar rimbo, termasuk sampai ke 
Telaga Dewi di puncak Gunung Singgalang ini. Dalam kepercayaan masyarakat, di 
puncak Gunung Singgalang ini hidup komunitas gaib bernama urang Sibunian. Konon 
kabarnya ketika orang berfoto dengan latar belakang Telaga Dewi ini, yang 
muncul dilatar fotonya setelah dicetak adalah sebuah rumah adat tujuh ruang 
dengan beberapa wanita berpakaian sehari-hari orang Minangkabau tempo dulu 
sedang menumbuk padi di depan rumah itu.Saya tidak tahu kenapa ibu punya 
inspirasi menuliskan kalimat itu, mungkin ibu pernah mendengar cerita ini atau 
punya ikatan tertentu dengan gunung Singgalang.

Saya menghentikan "kegilaan" naik gunung ini karena pernah tertinggal sendirian 
di rimbo rayo jalan ke Telaga Dewi ini yang menyebabkan saya hampir 
hilanghe...he...

Andiko Sutan Mancayo



hanifah daman wrote:
> 
> BUKAN IMPIAN
> 
>  
> Di mana-mana  orang berlomba
> 
> Membangun menara
> 
> Setinggi-tingginya
> 
> Kapan perlu tertinggi di dunia
> 
>  
> Kubuka lagi impianku yang lama
> 
> Membangun Rumah Gadang
> 
> Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang
> 
> Mimpi yang kuingin jadi nyata
> 
>  
> Andaikan di suatu masa
> 
> Mimpi ini jadi nyata
> 
> Tak terbayang apa kata dunia
> 
> Melihat indahnya alam semesta
> 
>  
> Barusan aku bermimpi yang lain lagi
> 
> Kubiarkan Jam Gadang yang sudah kalah tinggi
> 
> Tetap saja dengan tingginya sekarang ini
> 
> Biar keberadaannya abadi
> 
>  
> Kulirik gedung pasar atas
> 
> Yang terletak di depan Jam Gadang
> 
> Kubenahi atapnya
> 
> Kurobah jadi taman dan
> 
> Disana kubangun  menara yang tinggi
> 
> Tempat wisatawan memandang alam Bukittinggi
> 
> Terlihat dalam mimpi
> 
> Wisatawan yang dating banyak sekali
> 
> Dari dalam dan luar negri
> 
> Mimpi yang aneh sekali
> 
> Seakan bukan impian
> 
>  
> Bengkulu, 9 Januari 2010
> 
>  
>  
> Hanifah Damanhuri
> 
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
>  
> 

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe



  -- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] OOT : MARI MENGALAHKAN MALAYSIA

[Bot S Piliang]

Tambahan...
saya tidak menambahkan pujian untuk keindahan dan kecantikan Indonesia, 
khususnya SUMBAR, tapi salah satu kekurangan kita, yakni Sumbar khususnya belum 
mengakomodir berbagai segmen turist.
Saat ini, kita masih fokus pada turis berbudget besar, namun itu pun tanggung, 
karena di SUmbar tidak ada akomodasi yang lux atau super mewah. Semuanya masih 
kelas 'tanggung'. Atau dengn kata lain, berwisata ke Sumbar masih "mahal 
harganya". Jadi wajar saja kalau orang2 Jakarta lebih banyak memilih Bali dan 
Jogja untuk tempat berlibur ketimbang Sumbar. No heart feeling, cuma masalah 
prinsip ekonomi saja, dengan harga yang sama, mendapat fasilitas yang lebih 
bagus, kenapa ga?? Toh alam yang indah bukan lagi penentu banyak atau tidak 
turis/wisatawan disana.

Anehnya, disisi lain, kita juga tidak mengakomodir turis-turis bebudget rendah, 
yang rata-rata adalah wisatawan berusia muda, backpacker. Pengaruh uang dari 
wisatawan ini memang tidak banyak, namun mereka memiliki "power of speech" 
lisan atau tulisan, rata-rata mereka akan memampang tulisan, foto-foto  dan 
kesan pesan mereka di blog, twiter, facebook, atau link pertemanan di dunia 
maya dan nyata. 
Namun wisatwan kelas ini sering terabaikan.
Sangat susah mencari penginapan backpacker di Padang atau Bukittinggi. 
Begitujuga dengan pilihan akomodasi, misalnya penyewaan motor atau mobil yang 
murah. Harga sewa mobil di padang terbilang mahal, dan rata-rata adalah mobil 
Innova, harus dengan sopir itupun tidak full 24 jam. 
Pengalaman saya sewaktu tinggal di Bali, untuk turis2 low budget, terdapat 
pilihan mobil-mobil dengan harga sewa murah, misalnya Karimun yang cuma 
150rb/24 jam (siang dan malam), atau Xenia Li seri E yang cuma 175/24 jam. Dan 
tentu saja puluhan penginapan backpack yang bisa menampung turis2 lowbudget 
tapi high impact ini.


Salam

Bot Sosani Piliang
Just an Ordinary Man with Extra Ordinary Dream
www.botsosani.wordpress.com
Hp. 08123885300

--- On Sat, 1/9/10, Ryan Firdaus  wrote:

From: Ryan Firdaus 
Subject: Re: [...@ntau-net] OOT : MARI MENGALAHKAN MALAYSIA
To: rantaunet@googlegroups.com
Date: Saturday, January 9, 2010, 12:08 AM

sanak palanta nan budiman,
 
kutiko dunia di lando krisis ekonomi...malaysia mengalami kejatuhan wisatawan 
luar negeri...sebagai langkah untuk tetap menhidupkan industri pariwisata, 
Malaysia melancarkan promosi "Melancong di negara sendiri"
 
dari segi keindahan alami atau objek2 yg lain...ndak ka manang gai malaysia di 
bandiang jo Indonesia...tapi ba-a kok sampai kalah dari segi kunjungan wisata 
ka indonesia???...antaro jawabannyo adolah urang2 kayo Indonesia sendiri nan 
rajin datang ka Malaysia...mulai dari segi wisata shopping..wisata 
kesehatan...malah wisata pendidikan...wal hal objek wisata di Indonesia sendiri 
alun abih di terokai...
 
tapi rasonyo da nofrins jo da jepe alah lamo mamuloi...melalui west 
sumatera...kodak2nyo nan hebat2 lah ado di sinan...tingga mamparowaikkan sarato 
manambah carito saketek...tentang lokasi2 nan indah permai...sarato event2 
kebudayaan nan ado di masiang2 daerah...
 
jadi, kalau nan di kalangan bapitih urang2 indonesia ba pakaik untuak 
melancong/berwisata di negara sendiri...bayangkan berapa uang yg mengalir di 
negara sendiri untuk menghidupkan wisata yg sedia ada...dengan sendirinya 
angka2 yg menaikkan kunjungan wisata ke malaysia pasti menurun...
 
tapi ada satu yg mungkin jadi penghalangmentalitas, bahwa berkunjung ke 
luar negara...keren...padahal untuk mendapatkan 1 RM kita harus nukar Rp 
3750...ketimbang orang malaysia yg datang ke indonesia...untuk jadi jutawan 
mereka tak perlu habis satu ribu pun...he..he...
 
wassalam, maaf kalo ade yang tak berkenan..
 
ryan 42 ipoh





From: andri rusta 
To: IndonesianCommunityAtMacquarie 
; RantauNet 
; minangsa...@yahoogroups.com.au; 
beasiswadikti...@unand.ac.id; BeasiswaLN_DIKTI 
; alumni_smansa2000_...@yahoogroups.com; 
politikun...@yahoogroups.com
Sent: Fri, January 8, 2010 10:08:56 PM
Subject: [...@ntau-net] OOT : MARI MENGALAHKAN MALAYSIA

Rekan2,
Berikut saya forward email seorang kawan yang saya pikir sangat bagus,
mudah dilakukan dan semoga bermanfaat bagi bangsa ini.

Salam,
Sidik

Rekan-rekan sekalian,

Kita tahu, pariwisata Indonesia tak mungkin bersaing dengan negara
tetangga karena anggaran
 promosi yang minim.

Sebagai gambaran, pada 2007, Malaysia (Truly Asia) memiliki dana
promosi US$100 juta, Thailand (Amazing Thailand) US$85 juta, Singapura
(Uniquely Singapore) US$90 juta, sementara Indonesia (Ultimate in
Diversity) hanya US$15 juta. Anggaran promosi pariwisata kita hanya
15% dari Malaysia.

Dampak anggaran promosi yang besar, kunjungan wisatawan asing ke
Malaysia pada 2007 mencapai 20,97 juta. Sementara itu, ke Thailand
14,46 juta, Singapura 7,96 juta, dan Indonesia 5,51 juta. Darti sisi
pemasukan devisa: Malaysia mendapat US$14,05 miliar, Thailand US$15,57
miliar, Singapura US$8,66 miliar, dan Indonesia US$5,35 miliar.

Meski iklan-iklan televisi (video) pariwisata Indone

RE: [...@ntau-net] Yayasan Untuk Mengelola Tanah Pusako ---> MASIH BERAPA BANYAK YANG MASIH ADA ?

[Riri Mairizal Chaidir]

Dunsanak Sadonyo,

 

Kok buliah awak baliak ka pertanyaan Ajo Duta tadi, sebab ambopun berminat
mandapek jawaban: 

 

Apokah ado sanak nan berhasil mengelola tanah pusako warisan 
nenek muyangnyo. Tolonglah babagi pangalaman jo kami. 


Apokah dengan caro membentuk yayasan itu tepat? 

 

Terimakasih

 

Riri

Bekasi, L, 47

 

 

-Original Message-
From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On
Behalf Of andikoGmail
Sent: Saturday, January 09, 2010 5:42 PM
To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: Azaly DJOHAN SH; Prof Dr Ruswiati SURYA SAPUTRA MS; Ir. Raja Ermansyah
YAMIN; Farhan Muin DATUK BAGINDO; gebuminang pusat; Fatmariza FATMARIZA; Dr.
Herwandi WENDY
Subject: Re: [...@ntau-net] Yayasan Untuk Mengelola Tanah Pusako ---> MASIH
BERAPA BANYAK YANG MASIH ADA ?

 

Pak Syaf dan Sanak Palanta

 

Pertanyaan yang diajukan pak Syaf adalah pertanyaan maha penting yang harus
ditelusuri. Mungkin berdasarkan klaim adat, semua wilayah Sumbar adalah
tanah ulayat (Rajo, Nagari, Suku, Kaum atau Jurai), tapi secara hukum
positif, pemahaman itu patut diragukan sehingga memerlukan kegiatan
inventarisasi ulang, terutama mengacu pada status yang ada di BPN.

 

Salam

 

Andiko Sutan Mancayo

 

 

Dr.Saafroedin BAHAR wrote:

> 

> Dinda Ajoduta, Prof Suheimi, bung Andiko, dan para sanak sa palanta,

> 

> 

> Topik manajemen tanah ulayat ini menarik dan penting, karena berkenaan 

> dengan hak kolektif atas tanah sebagai salah satu atribut dari 

> masyarakat-hukum adat, khususnya di luar Jawa, yang masyarakat-hukum 

> adatnya didasarkan pada konsep genealogis-territoriaal (ref van 

> Vollenhoven dan ter Haar).

> 

> Menurut penglihatan saya ada dua masalah dengan tanah ulayat ini,

> yatu: 1) dalam hubungannya dengan negara, yang mengharuskan hak atas 

> tanah ulayat dikonversi dahulu menjadi hak guna usaha (HGU) sebelum 

> bisa memperoleh kredit bank [dan setelah habis waktunya tidak kembali 

> ke masyarakat-hukum adat, tetapi jatuh ke negara!], dan 2) di dalam 

> masyarakat-hukum adat itu sendiri, antara lain berlarut-larutnya 

> silang sengketa, yang tidak jarang berujung dengan sengketa di 

> pengadilan yang bisa sampai ke kasasi di Mahkamah Agung (ref von 

> Benda-Beckmann). Selain itu, seperti diamati oleh Kurnia Warman, sudah 

> banyak 'ganggam bauntuak jadi milik'.

> 

> Sehubungan dengan itu -bersama pak Mochtar Naim-- izinkan saya

> menanyakan: bagaimanakah kondisi tanah ulayat ini Sumatera Barat 

> sekarang ? Masih banyak, ataukah sudah berkurang dan hampir habis ?

> Apakah tanah ulayat sudah menjadi pepesan kosong belaka? Bersama Dinda 

> Ajoduta saya juga ikut bertanya: apakah tanah ulayat tersebut ada 

> dikelola dengan baik, dan apakah tak sebaiknya disewakan saja -- 

> bukannya dijual dengan alasan apapun juga -- sehingga tidak lenyap 

> sebagai asset jurai, kaum, atau suku ? Apakah tak sebaiknya LKAAM atau 

> LAKM bersama dengan BPN Sumbar memprakarsai inventarisasi tanah ulayat 

> ini? Atau kita titipkan pada BPS untuk mencantumkannya dalam kuesioner 

> Sensus Nasional tahun 2000 ini ?

> 

> 

> Wassalam,

> Saafroedin Bahar

> (Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta)

> 

 

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

[andikoGmail]

Ibu Hanifah

"Membangun Rumah Gadang, Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang, Mimpi 
yang kuingin jadi nyata".


Saya tertarik dengan bait sajak ibu yang saya kutip diatas. Hampir 18 
tahun yang lalu ketika masih mudo matah dan masuk keluar rimbo, termasuk 
sampai ke Telaga Dewi di puncak Gunung Singgalang ini. Dalam kepercayaan 
masyarakat, di puncak Gunung Singgalang ini hidup komunitas gaib bernama 
urang Sibunian. Konon kabarnya ketika orang berfoto dengan latar 
belakang Telaga Dewi ini, yang muncul dilatar fotonya setelah dicetak 
adalah sebuah rumah adat tujuh ruang dengan beberapa wanita berpakaian 
sehari-hari orang Minangkabau tempo dulu sedang menumbuk padi di depan 
rumah itu.Saya tidak tahu kenapa ibu punya inspirasi menuliskan kalimat 
itu, mungkin ibu pernah mendengar cerita ini atau punya ikatan tertentu 
dengan gunung Singgalang.


Saya menghentikan "kegilaan" naik gunung ini karena pernah tertinggal 
sendirian di rimbo rayo jalan ke Telaga Dewi ini yang menyebabkan saya 
hampir hilanghe...he...


Andiko Sutan Mancayo



hanifah daman wrote:


BUKAN IMPIAN

 


Di mana-mana  orang berlomba

Membangun menara

Setinggi-tingginya

Kapan perlu tertinggi di dunia

 


Kubuka lagi impianku yang lama

Membangun Rumah Gadang

Di tepian Telaga Dewi puncak Singgalang

Mimpi yang kuingin jadi nyata

 


Andaikan di suatu masa

Mimpi ini jadi nyata

Tak terbayang apa kata dunia

Melihat indahnya alam semesta

 


Barusan aku bermimpi yang lain lagi

Kubiarkan Jam Gadang yang sudah kalah tinggi

Tetap saja dengan tingginya sekarang ini

Biar keberadaannya abadi

 


Kulirik gedung pasar atas

Yang terletak di depan Jam Gadang

Kubenahi atapnya

Kurobah jadi taman dan

Disana kubangun  menara yang tinggi

Tempat wisatawan memandang alam Bukittinggi

Terlihat dalam mimpi

Wisatawan yang dating banyak sekali

Dari dalam dan luar negri

Mimpi yang aneh sekali

Seakan bukan impian

 


Bengkulu, 9 Januari 2010

 

 


Hanifah Damanhuri

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 





-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] Selamat Ulang Tahun - RIdwan Mahmud Sirin

[ridwan m sirin]

Mokasi add, iyo kalau di ituang jo kalendar hijrah..alah gaek bana taraso..

Alhamdulillah..sakali lai..tarimo kasih banyak untuak dunsanak dipalanta..

Wassalam,

Ridwan M Sirin





From: Riri Mairizal Chaidir 
To: rantaunet@googlegroups.com
Sent: Sat, January 9, 2010 10:42:25 AM
Subject: [...@ntau-net] Selamat Ulang Tahun - RIdwan Mahmud Sirin


Da Wan (Ridwan Mahmud Sirin)
 
Selamat Ulang Tahun dalam paretongan Masehi, Da Wan …
 
(Kalau pakai etongan rantau Da Wan, tantu lah labiah banyak pulo umua Da Wan …)
 
Riri
Bekasi, L, 47


  -- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] Yayasan Untuk Mengelola Tanah Pusako ---> MASIH BERAPA BANYAK YANG MASIH ADA ?

[andikoGmail]

Pak Syaf dan Sanak Palanta

Pertanyaan yang diajukan pak Syaf adalah pertanyaan maha penting yang 
harus ditelusuri. Mungkin berdasarkan klaim adat, semua wilayah Sumbar 
adalah tanah ulayat (Rajo, Nagari, Suku, Kaum atau Jurai), tapi secara 
hukum positif, pemahaman itu patut diragukan sehingga memerlukan 
kegiatan inventarisasi ulang, terutama mengacu pada status yang ada di BPN.


Salam

Andiko Sutan Mancayo


Dr.Saafroedin BAHAR wrote:


Dinda Ajoduta, Prof Suheimi, bung Andiko, dan para sanak sa palanta,


Topik manajemen tanah ulayat ini menarik dan penting, karena berkenaan 
dengan hak kolektif atas tanah sebagai salah satu atribut dari 
masyarakat-hukum adat, khususnya di luar Jawa, yang masyarakat-hukum 
adatnya didasarkan pada konsep genealogis-territoriaal (ref van 
Vollenhoven dan ter Haar).


Menurut penglihatan saya ada dua masalah dengan tanah ulayat ini, 
yatu: 1) dalam hubungannya dengan negara, yang mengharuskan hak atas 
tanah ulayat dikonversi dahulu menjadi hak guna usaha (HGU) sebelum 
bisa memperoleh kredit bank [dan setelah habis waktunya tidak kembali 
ke masyarakat-hukum adat, tetapi jatuh ke negara!], dan 2) di dalam 
masyarakat-hukum adat itu sendiri, antara lain berlarut-larutnya 
silang sengketa, yang tidak jarang berujung dengan sengketa di 
pengadilan yang bisa sampai ke kasasi di Mahkamah Agung (ref von 
Benda-Beckmann). Selain itu, seperti diamati oleh Kurnia Warman, sudah 
banyak 'ganggam bauntuak jadi milik'.


Sehubungan dengan itu -bersama pak Mochtar Naim-- izinkan saya 
menanyakan: bagaimanakah kondisi tanah ulayat ini Sumatera Barat 
sekarang ? Masih banyak, ataukah sudah berkurang dan hampir habis ? 
Apakah tanah ulayat sudah menjadi pepesan kosong belaka? Bersama Dinda 
Ajoduta saya juga ikut bertanya: apakah tanah ulayat tersebut ada 
dikelola dengan baik, dan apakah tak sebaiknya disewakan saja -- 
bukannya dijual dengan alasan apapun juga -- sehingga tidak lenyap 
sebagai asset jurai, kaum, atau suku ? Apakah tak sebaiknya LKAAM atau 
LAKM bersama dengan BPN Sumbar memprakarsai inventarisasi tanah ulayat 
ini? Atau kita titipkan pada BPS untuk mencantumkannya dalam kuesioner 
Sensus Nasional tahun 2000 ini ?



Wassalam,
Saafroedin Bahar
(Laki-laki, masuk 73 th, Jakarta)



-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

[...@ntau-net] Chairul Djamal wants to chat

[Chairul Djamal]

---

Chairul Djamal wants to stay in better touch using some of Google's coolest new
products.

If you already have Gmail or Google Talk, visit:
http://mail.google.com/mail/b-abda33c5b6-9e76a163ff-903f6f710fd0d2a2
You'll need to click this link to be able to chat with Chairul Djamal.

To get Gmail - a free email account from Google with over 2,800 megabytes of
storage - and chat with Chairul Djamal, visit:
http://mail.google.com/mail/a-abda33c5b6-9e76a163ff-903f6f710fd0d2a2

Gmail offers:
- Instant messaging right inside Gmail
- Powerful spam protection
- Built-in search for finding your messages and a helpful way of organizing
  emails into "conversations"
- No pop-up ads or untargeted banners - just text ads and related information
  that are relevant to the content of your messages

All this, and its yours for free. But wait, there's more! By opening a Gmail
account, you also get access to Google Talk, Google's instant messaging
service:

http://www.google.com/talk/intl/en-GB/

Google Talk offers:
- Web-based chat that you can use anywhere, without a download
- A contact list that's synchronized with your Gmail account
- Free, high quality PC-to-PC voice calls when you download the Google Talk
  client

We're working hard to add new features and make improvements, so we might also
ask for your comments and suggestions periodically. We appreciate your help in
making our products even better!

Thanks,
The Google Team

To learn more about Gmail and Google Talk, visit:
http://mail.google.com/mail/help/intl/en_GB/about.html
http://www.google.com/talk/intl/en-GB/about.html

(If clicking the URLs in this message does not work, copy and paste them into
the address bar of your browser).
-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

Re: [...@ntau-net] Selamat Ulang Tahun - RIdwan Mahmud Sirin

[ksuheimi]

Kami sekeluarga mengucapkan
Selamat Ultah untuk sanak RIdwan Mahmud Sirin

semoga Allah selalu melimpahkan Berkah dan RahmatNya. Amin
Kel K Suheimi

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: "Riri Mairizal Chaidir" 
Date: Sat, 9 Jan 2010 14:42:25 
To: 
Subject: [...@ntau-net] Selamat Ulang Tahun - RIdwan Mahmud Sirin

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe

[...@ntau-net] Enceng Gondok

[ksuheimi]

Enceng Gondok
Oleh K Suheimi

Dihalaman depan Rumah dr syamsulbahri SpOG ada kolam berisi ikan-ikan cantik.
Dipermukaan kolam iitu tumbuh Enceng Gondok. Saya suka melihat Enceng Gondok
Batangnya seperti balon yang ditiup bulat seperti Gondok. Daunnya hijau bulat 
bagaikan keladi. Bunganya ungu lembayung dg akar serabut yang rimbun.
Saya minta beberapa rumpun. Neneng istri dr syamsul memetik beberapa rumpun 
Enceng gondok or Water hyacinth (Eichhornia crassipes) memasukkan kekantong 
asoy sebagai hadiah.

Enceng Gondok itu saya simpan di kolam pemijahan anak-anak ikan. ikan Koi,ikan 
Koki serta ikan Mas senang memancarkan telurnya pada akar serabut Enceng Gondok 
nan rimbun itu
Di akarnya yang rimbun itu pulalah bayi-bayi ikan yang baru lahir suka 
berlindung dan bernaung. Dibawah dedaunan Enceng Gondok yang lebar ikan-ikan 
halus itu berteduh dan berlindung dari tetesan hujan dan sengatan matahari.

Ternyata Enceng Gondok mereplikasi dirinya dengan sangat cepat. Dalam beberapa 
hari kolam itu penuh dengan Enceng Gondok. Saya pindahkan Enceng Gondok itu 
kekolam sebelahnya dan sebelahnya lagi, kolam itupun penuh
Bila kolam penuh oleh Enceng Gondok, akan menghalangi tembusnya Matahari, 
sehingga airnya kekurangan sumber kehidupan oksigennyapun menurun hingga ikan 
bisa mati.

Maka dalam setiap kolam hanya saya izinkan Enceng Gondok itu tumbuh 50 o/o saja 
, selebihnya saya buang ke dalam tong sampah.

Ketika membawa ke tong sampah sebagian Enceng Gondok itu tercecer dekat kandang 
itik, lalu itik-itik berebutan memakan daun Enceng Gondok

Saya khawatir, takut kalau--kalau Enceng Gondok mengandng racun, tentu itik 
saya sakit atau mati

Dalam hati saya berkata itik itu tentu punya instink kepada apa yang 
dimakannya. Setelah saya amati aman-aman saja. 

Bahkan biasanya sering ada itik yang lumpuh kerna kekurangan mineral dan 
kalsium, tapi sesudah makan Enceng Gondok, tak ada lagi kami menemukan itik 
yang lumpuh

Telurnya semakin banyak dan besar, serta kuning telurnya lebih lebar kalau 
dimakan ya semakin lezat dan gurih

Tak ada lagi Enceng Gondok yang kami buang, semuanya dijadikan untuk makanan 
itik. Setiap pagi telur itik yang dipilih semakain besar dan semakin banyak 
serta kulitnya lebih tebal

Saya teringat ketika kecil dulu, ibu menyuruuh kami berdua saya dan adik saya K 
Sulastri memilih daun-daun lobak yang sudah tercampak
Setiap jam 5 sore di pasar bawah B Tinggi, ketika pasar sayur mulai tutup, 
banyak daun lobak yang akan dibuang ke Tong sampah kami kumpulkan. Sulastri 
cepat memilih kelopak-kelopak lpobak ini dan saya menampungnya dalam kambut. 
Hasil pencarian sore itu kami bawa untuk makanan itik, tak lupa singgah di 
rumah makan, kalau-kalau ada sisa makanan yang bisa jadi makanan itik kami.

Hari ini sayur lobak diganti dg. Enceng Gondok yang lebih segar dan bermanfaat'

Saya berterima kasiih pada dr syamsul dan istrinya Neneng, sejak Enceng Gondok 
itu, tumbuh dikolam-kolam dipekaranagn Rs PMC. Pemandangan semakin cantik dg 
dominan warna Hijau dan bunga lembayung.
Air kolam tampak lebih jernih dan bening. Ikan-ikan tiap sebentar kawin dan 
memijah, serta angka kematian bayi-bayinya menurun kerna berlindung dan 
berteduh diibawah Enceng Gondok ini.

Itik-itik pun dapat rahmat dapat cellulose serat dan sayur yang menyehatkannya 
terhindar dari kelumpuhan serta telurnya lebih kuat, kokoh dan besar

Sebahagian orang menganggap Enceng Gondok itu hama dan harus dimusnahkan
Sebahagian orang justru memelihara Enceng Gondok ini karena manfaatnya sangat 
banyak
Ada yang memintal seratnya dijadikan kerajinan tangan, ada juga yg mengolahnya 
jadi perabot, kursi meja dan tempat tidur
Tinggal kita memilih.

Sebagai orang bersyukur, kita di seru bagaimana memanfaatkan pemberian Allah 
ini menjadi barang yang lebih berguna

Terima kasih ya Allah, telah Engkau Anugrahkan kami Enceng Gondok.banyak fungsi 
ganda yang kami petik dari Enceng Gondok ini
Maka dalam setiap kejadian tak ada yang sia-sia dalam setiap ciptaan Nya

Untuk itu ingin saya petikkan sebuah Firman Suci Nya dalam Al_Qur'an surat 
Al_Baqarah ayat 26

Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang 
lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa 
perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: 
'Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?'. Dengan perumpamaan itu 
banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak 
orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali 
orang-orang yang fasik,

Rs PMC 9 Januari 2009

Powered by Telkomsel BlackBerry®-- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attac

[...@ntau-net] BUKAN IMPIAN

[hanifah daman]

BUKAN
IMPIAN

 

Di
mana-mana  orang berlomba

Membangun
menara

Setinggi-tingginya

Kapan
perlu tertinggi di dunia

 

Kubuka
lagi impianku yang lama

Membangun
Rumah Gadang

Di
tepian Telaga Dewi puncak Singgalang

Mimpi
yang kuingin jadi nyata

 

Andaikan
di suatu masa

Mimpi
ini jadi nyata

Tak
terbayang apa kata dunia

Melihat
indahnya alam semesta

 

Barusan
aku bermimpi yang lain lagi

Kubiarkan
Jam Gadang yang sudah kalah tinggi

Tetap
saja dengan tingginya sekarang ini

Biar
keberadaannya abadi

 

Kulirik
gedung pasar atas 

Yang
terletak di depan Jam Gadang

Kubenahi
atapnya

Kurobah
jadi taman dan 

Disana
kubangun  menara yang tinggi

Tempat
wisatawan memandang alam Bukittinggi

Terlihat
dalam mimpi

Wisatawan
yang dating banyak sekali

Dari
dalam dan luar negri

Mimpi
yang aneh sekali

Seakan
bukan impian

 

Bengkulu,
9 Januari 2010

 

 

Hanifah
Damanhuri

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 




  -- 
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===
Berhenti, bergabung kembali serta ingin merubah konfigurasi/settingan 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe