Re: [R@ntau-Net] Fwd: IMG-20110827-00041.jpg

2011-09-04 Thread Nismah Rumzy
Assalamu Alaikum W.W.
Selamat pulang dari tanah suci. Semoga semua do'a2 yang dipanjatkan
kehadirat Ilahi dikabulkan oleh YME. Terima kasih Prof Hilman untuk
perawatan/operasi yang dilakukan untuk keluarga besan. Dokter telah
memberikan yang terbaik. Beruntung sekali RN punya dokter2 pilihan. Sebelum
ketanah suci dokter Hilman telah melakukan operasi tumor dikepala dan
Alhamdulillah sampai sekarang tak ada keluhan.
Jadi dunia ini kecil dan semuanya dimudahkan oleh Allah SWT dengan
Silaturrahmi.
Wassalam
Hayatun Nismah Rumzy (72+++)

2011/9/3 Hilman Mahyuddin 

> Waktu 'umroh ramadhan ,i'tikaf bersama Patrialis Akbar - Menkum HAM -
> di msejidilharam.24/08 - 2011.
>
>
> -- Pesan terusan --
> Dari:  
> Tanggal: 3 September 2011 07:36
> Subjek: IMG-20110827-00041.jpg
> Ke: Hilman Mahyuddin 
>
>
>
> Hilman Mahyuddin, MD
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Fwd: IMG-20110827-00041.jpg

2011-09-04 Thread andi ko
Salamaik datang di tanah air baliak yo mak. Taragak pulo ambo manjajak tanah
suci itu. Barusan mambaco-baco tentang misteri hajjar aswad yang dicaliak
dek astronot amerika dari bulan.

Salam maaf lahir batin

salam

andiko

2011/9/4 Nismah Rumzy 

> Assalamu Alaikum W.W.
> Selamat pulang dari tanah suci. Semoga semua do'a2 yang dipanjatkan
> kehadirat Ilahi dikabulkan oleh YME. Terima kasih Prof Hilman untuk
> perawatan/operasi yang dilakukan untuk keluarga besan. Dokter telah
> memberikan yang terbaik. Beruntung sekali RN punya dokter2 pilihan. Sebelum
> ketanah suci dokter Hilman telah melakukan operasi tumor dikepala dan
> Alhamdulillah sampai sekarang tak ada keluhan.
> Jadi dunia ini kecil dan semuanya dimudahkan oleh Allah SWT dengan
> Silaturrahmi.
> Wassalam
> Hayatun Nismah Rumzy (72+++)
>
> 2011/9/3 Hilman Mahyuddin 
>
>> Waktu 'umroh ramadhan ,i'tikaf bersama Patrialis Akbar - Menkum HAM -
>> di msejidilharam.24/08 - 2011.
>>
>>
>> -- Pesan terusan --
>> Dari:  
>> Tanggal: 3 September 2011 07:36
>> Subjek: IMG-20110827-00041.jpg
>> Ke: Hilman Mahyuddin 
>>
>>
>>
>> Hilman Mahyuddin, MD
>>
>>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


[R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam Berbagai Persoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread Dr.Saafroedin BAHAR
Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,
 
Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga bp Ir 
R. Ermansjah Jamin Dt Tanmaliputi -- dengan persetujuan ahli waris bp Dr Irfan 
Fachruddin -- telah mencetak 3.000 (tiga ribu) buku saku karangan buya 
Fachruddin Hs, yang berjudul "Petunjuk A- Quran dalam Berbagai Persoalan 
disusun Menurut Alfabet' , 10 x 14,5 cm, 347 halaman. Buku tersebut dibagikan 
sebagai wakaf -- atau sebagai shadaqah jariyah -- kepada 1.000 peserta SKM GM, 
kepada mesjid-mesjid di Sumatera Barat melalui para peserta, serta kepada 
sekitar 700 da'i yang berada dibawah bimbingan Buya Mas'oed Abidin. Buku 
tersebut tidak dijual di toko-toko buku.
 
Hari ini, 4 September 2011 saya menerima SMS dari buya Mas'oed Abidin yang 
berisi pertanyaan dimana bisa diperoleh buku tersebut, untuk membekali 132 da'i 
yang ditugaskan berdakwah ke Mentawai. Saat ini memang masih ada sisa 
persediaan buku satu tersebut, tetapi tidak sebanyak yang beliau perlukan. Saya 
menjawab bahwa saya bisa mengirimkan sebanyak 75 (tujuh puluh lima) buku saku.
 
Saya memperoleh kesan bahwa memang ada kebutuhan masyarakat terhadap buku saku 
yang memuat petunjuk Al Quran tersebut. Mungkin sekali dalam rangka 
meningkatnya minat terhadap pengamalan ABS SBK di Ranah Minang. Buku saku 
tersebut memang sangat bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat awam untuk 
mengetahui dengan persis apa kandungan ajaran Al Quranulkarim, serta dimana 
letak ayat-ayat yang menjadi landasan ajaran tersebut. 
 
Oleh karena persediaan buku saku tersebut sudah sangat menipis, dengan ini saya 
tawarkan kepada para sanak di palanta Rantau Net yang berminat untuk mencetak 
ulang buku saku tersebut sebagai wakaf atau shadaqah jariyah kepada para sanak 
saudara kita kaum muslimin dan muslimat awam yang belum mengetahui dan ingin 
mengetahui dengan persis -- dan cepat -- kandungan isi Al Quranulkarim 
tersebut. 
 
Biaya cetak pada tahun 2010 yang lalu adalah Rp. 8.000 (delapan ribu rupiah) 
per buku. Untuk saat ini, oleh karena kenaikan harga kertas, diperkirakan biaya 
cetak ulangnya Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per buku. Bisa memesan 1.000, 
2.000, atau 3.000 buah. Jika diiinginkan, dalam cover dalam buku tersebut bisa 
dicantumkan kalimat : " Buku ini dicetak ulang dengan wakaf / shadaqah jariyah 
dari Keluarga Bapak xxx". Distribusinya bisa dilakukan melalui 
Sekretariat Gebu Minang, atau dibagikan sendiri.
 
Bagi para sanak yang berminat untuk mencetak-ulang buku satu yang penting 
tersebut, saya persilakan menghubungi ibu Warni Darwis di Sekretariat Gebu  
Minang, HP  0812 8220 321, atau Anita Subchan. S.E. HP 087878401963.

Atas perhatian dan minat para sanak untuk mendukung maraknya syiar Islam ke 
kalangan kaum muslimin dan muslimat awam ini saya ucapkan terima kasih banyak.
 
Wassalam,

Saafroedin Bahar Soetan Madjolelo
(Laki-laki, Tanjung, masuk 75 th, Jakarta) 
Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam Berbagai Persoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread ajo duta
Alaikumsalam Uda Saaf,

Niat rancak nan paralu didukung basamo. Namun ciek nan manjadi ganjalan
ambo,
baa posisi intellectual right penyusun buku itu. Kalau lai jaleh soal ko.
Insya Allah
ambo akan ikuik sato.

Salam takzim maoh lahia bathin.

2011/9/4 Dr.Saafroedin BAHAR 

>  Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,
>
> Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga bp
> Ir R. Ermansjah Jamin Dt Tanmaliputi -- dengan persetujuan ahli waris bp Dr
> Irfan Fachruddin -- telah mencetak 3.000 (tiga ribu) buku saku karangan buya
> Fachruddin Hs, yang berjudul "*Petunjuk A- Quran dalam Berbagai Persoalan
> disusun Menurut Alfabet'* , 10 x 14,5 cm, 347 halaman. Buku tersebut
> dibagikan sebagai wakaf -- atau sebagai shadaqah jariyah -- kepada 1.000
> peserta SKM GM, kepada mesjid-mesjid di Sumatera Barat melalui para peserta,
> serta kepada sekitar 700 da'i yang berada dibawah bimbingan Buya Mas'oed
> Abidin. Buku tersebut tidak dijual di toko-toko buku.
>
> Hari ini, 4 September 2011 saya menerima SMS dari buya Mas'oed Abidin yang
> berisi pertanyaan dimana bisa diperoleh buku tersebut, untuk membekali
> 132 da'i yang ditugaskan berdakwah ke Mentawai. Saat ini memang masih ada
> sisa persediaan buku satu tersebut, tetapi tidak sebanyak yang beliau
> perlukan. Saya menjawab bahwa saya bisa mengirimkan sebanyak 75 (tujuh puluh
> lima) buku saku.
>
> Saya memperoleh kesan bahwa memang ada kebutuhan masyarakat terhadap buku
> saku yang memuat petunjuk Al Quran tersebut. Mungkin sekali dalam rangka
> meningkatnya minat terhadap pengamalan ABS SBK di Ranah Minang. Buku saku
> tersebut memang sangat bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat awam untuk
> mengetahui dengan persis apa kandungan ajaran Al Quranulkarim, serta dimana
> letak ayat-ayat yang menjadi landasan ajaran tersebut.
>
> Oleh karena persediaan buku saku tersebut sudah sangat menipis, dengan ini
> saya tawarkan kepada para sanak di palanta Rantau Net yang berminat untuk
> mencetak ulang buku saku tersebut sebagai wakaf atau shadaqah jariyah kepada
> para sanak saudara kita kaum muslimin dan muslimat awam yang belum
> mengetahui dan ingin mengetahui dengan persis -- dan cepat -- kandungan isi
> Al Quranulkarim tersebut.
>
> Biaya cetak pada tahun 2010 yang lalu adalah Rp. 8.000 (delapan ribu
> rupiah) per buku. Untuk saat ini, oleh karena kenaikan harga kertas,
> diperkirakan biaya cetak ulangnya Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per buku.
> Bisa memesan 1.000, 2.000, atau 3.000 buah. Jika diiinginkan, dalam cover
> dalam buku tersebut bisa dicantumkan kalimat : *" Buku ini dicetak ulang
> dengan wakaf / shadaqah jariyah dari Keluarga Bapak xxx". 
> *Distribusinya
> bisa dilakukan melalui Sekretariat Gebu Minang, atau dibagikan sendiri.
>
> Bagi para sanak yang berminat untuk mencetak-ulang buku satu yang penting
> tersebut, saya persilakan menghubungi ibu Warni Darwis di Sekretariat Gebu
> Minang, HP  0812 8220 321, atau Anita Subchan. S.E. HP 087878401963.
>
> Atas perhatian dan minat para sanak untuk mendukung maraknya syiar Islam
> ke kalangan kaum muslimin dan muslimat awam ini saya ucapkan terima kasih
> banyak.
>
> Wassalam,
> Saafroedin Bahar Soetan Madjolelo
> (Laki-laki, Tanjung, masuk 75 th, Jakarta)
> Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>



-- 
Wassalaamu'alaikum
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
gelar Bagindo, suku Mandahiliang,
lahir 17 Agustus 1947.
di Nagari Gasan Gadang, Kab. Pariaman.
rantau: Deli dan Jakarta, kini Sterling, Virginia-USA

"Kepedulian terhadap ranah Minang adalah salah satu misi RantauNet. Yayasan
Palanta RantauNet (YPRN) dimaksudkan untuk menyalurkan kepedulian itu.
Salurkan zakat, infaq dan sadaqah sanak antaranya melalui YPRN, rekening No.
0221919932 Bank BNI"

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi e

Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam Berbagai Persoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread Darwin Chalidi
Kanda Sjaaf,
Kalau ado soft filenyo bisa dijaprikan ka email ambo
dchal...@gmail.com supayo bisa pulo mausahokan sakaki mancetak melalui
jalur lain. Insya Allah

On 9/4/11, Dr.Saafroedin BAHAR  wrote:
> Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,
>
> Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga bp
> Ir R. Ermansjah Jamin Dt Tanmaliputi -- dengan persetujuan ahli waris bp Dr
> Irfan Fachruddin -- telah mencetak 3.000 (tiga ribu) buku saku karangan buya
> Fachruddin Hs, yang berjudul "Petunjuk A- Quran dalam Berbagai Persoalan
> disusun Menurut Alfabet' , 10 x 14,5 cm, 347 halaman. Buku tersebut
> dibagikan sebagai wakaf -- atau sebagai shadaqah jariyah -- kepada 1.000
> peserta SKM GM, kepada mesjid-mesjid di Sumatera Barat melalui para peserta,
> serta kepada sekitar 700 da'i yang berada dibawah bimbingan Buya Mas'oed
> Abidin. Buku tersebut tidak dijual di toko-toko buku.
>
> Hari ini, 4 September 2011 saya menerima SMS dari buya Mas'oed Abidin yang
> berisi pertanyaan dimana bisa diperoleh buku tersebut, untuk membekali
> 132 da'i yang ditugaskan berdakwah ke Mentawai. Saat ini memang masih ada
> sisa persediaan buku satu tersebut, tetapi tidak sebanyak yang beliau
> perlukan. Saya menjawab bahwa saya bisa mengirimkan sebanyak 75 (tujuh puluh
> lima) buku saku.
>
> Saya memperoleh kesan bahwa memang ada kebutuhan masyarakat terhadap buku
> saku yang memuat petunjuk Al Quran tersebut. Mungkin sekali dalam rangka
> meningkatnya minat terhadap pengamalan ABS SBK di Ranah Minang. Buku saku
> tersebut memang sangat bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat awam untuk
> mengetahui dengan persis apa kandungan ajaran Al Quranulkarim, serta dimana
> letak ayat-ayat yang menjadi landasan ajaran tersebut.
>
> Oleh karena persediaan buku saku tersebut sudah sangat menipis, dengan ini
> saya tawarkan kepada para sanak di palanta Rantau Net yang berminat untuk
> mencetak ulang buku saku tersebut sebagai wakaf atau shadaqah jariyah kepada
> para sanak saudara kita kaum muslimin dan muslimat awam yang belum
> mengetahui dan ingin mengetahui dengan persis -- dan cepat -- kandungan isi
> Al Quranulkarim tersebut.
>
> Biaya cetak pada tahun 2010 yang lalu adalah Rp. 8.000 (delapan ribu rupiah)
> per buku. Untuk saat ini, oleh karena kenaikan harga kertas, diperkirakan
> biaya cetak ulangnya Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per buku. Bisa memesan
> 1.000, 2.000, atau 3.000 buah. Jika diiinginkan, dalam cover dalam buku
> tersebut bisa dicantumkan kalimat : " Buku ini dicetak ulang dengan wakaf /
> shadaqah jariyah dari Keluarga Bapak xxx". Distribusinya bisa
> dilakukan melalui Sekretariat Gebu Minang, atau dibagikan sendiri.
>
> Bagi para sanak yang berminat untuk mencetak-ulang buku satu yang penting
> tersebut, saya persilakan menghubungi ibu Warni Darwis di Sekretariat Gebu
> Minang, HP  0812 8220 321, atau Anita Subchan. S.E. HP 087878401963.
>
> Atas perhatian dan minat para sanak untuk mendukung maraknya syiar Islam ke
> kalangan kaum muslimin dan muslimat awam ini saya ucapkan terima kasih
> banyak.
>
> Wassalam,
>
> Saafroedin Bahar Soetan Madjolelo
> (Laki-laki, Tanjung, masuk 75 th, Jakarta)
> Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
su

RE: Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam BerbagaiPersoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread Dr Saafroedin Bahar
Dinda Ajoduta, hak cipta buku tu alah diserahkan dek ahli waris buya Fachruddin 
Hs - Dr Irfan Fachruddin - ka Gebu Minang, jadi ka awak sadonyo. Gebu Minang 
tantu bisa maajak para sanak sakalian utk sato sakaki mampabanyaknyo. Kok Dinda 
ka mancetak di Amrik bisa juo, ambo mintak bu Warni dan Anita mangirimkan 
'softcopy'-nyo.
Wassalam,


---Original Email---
Subject :Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam 
BerbagaiPersoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.
>From  :mailto:ajod...@gmail.com
Date  :Sun Sep 04 18:33:12 Asia/Bangkok 2011


Alaikumsalam Uda Saaf, 
  
Niat rancak nan paralu didukung basamo. Namun ciek nan manjadi ganjalan ambo, 
baa posisi intellectual right penyusun buku itu. Kalau lai jaleh soal ko. Insya 
Allah 
ambo akan ikuik sato. 
  
Salam takzim maoh lahia bathin.

 
2011/9/4 Dr.Saafroedin BAHAR mailto:saaf10...@yahoo.com> >
 
 
 
Assalamualaikum ww para sanak sapalanta, 
  
Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga bp Ir 
R. Ermansjah Jamin Dt Tanmaliputi -- dengan persetujuan ahli waris bp Dr Irfan 
Fachruddin -- telah mencetak 3.000 (tiga ribu) buku saku karangan buya 
Fachruddin Hs, yang berjudul "Petunjuk A- Quran dalam Berbagai Persoalan 
disusun Menurut Alfabet' , 10 x 14,5 cm, 347 halaman. Buku tersebut dibagikan 
sebagai wakaf -- atau sebagai shadaqah jariyah -- kepada 1.000 peserta SKM GM, 
kepada mesjid-mesjid di Sumatera Barat melalui para peserta, serta kepada 
sekitar 700 da'i yang berada dibawah bimbingan Buya Mas'oed Abidin. Buku 
tersebut tidak dijual di toko-toko buku. 
  
Hari ini, 4 September 2011 saya menerima SMS dari buya Mas'oed Abidin yang 
berisi pertanyaan dimana bisa diperoleh buku tersebut, untuk membekali 132 da'i 
yang ditugaskan berdakwah ke Mentawai. Saat ini memang masih ada sisa 
persediaan buku satu tersebut, tetapi tidak sebanyak yang beliau perlukan. Saya 
menjawab bahwa saya bisa mengirimkan sebanyak 75 (tujuh puluh lima) buku saku. 
  
Saya memperoleh kesan bahwa memang ada kebutuhan masyarakat terhadap buku saku 
yang memuat petunjuk Al Quran tersebut. Mungkin sekali dalam rangka 
meningkatnya minat terhadap pengamalan ABS SBK di Ranah Minang. Buku saku 
tersebut memang sangat bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat awam untuk 
mengetahui dengan persis apa kandungan ajaran Al Quranulkarim, serta dimana 
letak ayat-ayat yang menjadi landasan ajaran tersebut. 
  
Oleh karena persediaan buku saku tersebut sudah sangat menipis, dengan ini saya 
tawarkan kepada para sanak di palanta Rantau Net yang berminat untuk mencetak 
ulang buku saku tersebut sebagai wakaf atau shadaqah jariyah kepada para sanak 
saudara kita kaum muslimin dan muslimat awam yang belum mengetahui dan ingin 
mengetahui dengan persis -- dan cepat -- kandungan isi Al Quranulkarim 
tersebut. 
  
Biaya cetak pada tahun 2010 yang lalu adalah Rp. 8.000 (delapan ribu rupiah) 
per buku. Untuk saat ini, oleh karena kenaikan harga kertas, diperkirakan biaya 
cetak ulangnya Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per buku. Bisa memesan 1.000, 
2.000, atau 3.000 buah. Jika diiinginkan, dalam cover dalam buku tersebut bisa 
dicantumkan kalimat : " Buku ini dicetak ulang dengan wakaf / shadaqah jariyah 
dari Keluarga Bapak xxx". Distribusinya bisa dilakukan melalui 
Sekretariat Gebu Minang, atau dibagikan sendiri. 
  
Bagi para sanak yang berminat untuk mencetak-ulang buku satu yang penting 
tersebut, saya persilakan menghubungi ibu Warni Darwis di Sekretariat Gebu  
Minang, HP  0812 8220 321, atau Anita Subchan. S.E. HP 087878401963. 
  
Atas perhatian dan minat para sanak untuk mendukung maraknya syiar Islam ke 
kalangan kaum muslimin dan muslimat awam ini saya ucapkan terima kasih banyak.
  
Wassalam,
 
Saafroedin Bahar Soetan Madjolelo 
(Laki-laki, Tanjung, masuk 75 th, Jakarta) 
Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita. 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
 3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
 - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


 
-- 
 
Wassalaamu'alaikum 
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), 
gelar Bagindo, suku Mandahiliang, 
lahir 17 Agustus 1947. 
di Nagari Gasan Gada

[R@ntau-Net] Pasar Padangpanjang terbakar

2011-09-04 Thread andi ko
Pasar Padangpanjang terbakar

Padangpanjang (ANTARA News) – Sebanyak 123 petak toko yang berada di Pasar
tradisonal Kota Padangpanjang, Sumatera Barat ludes dilalap `si jago merah`,
Minggu (4/9) sekitar pukul 4.30 WIB dini hari.

“Kebakaran baru diketahui setelah kobaran api sudah membesar tadi pagi,”
kata Rio salah seorang pedagang P & D di blok F di Padangpanjang, Minggu.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir
sekitar Rp2,19 Miliar.

Menurut keterangan sejumlah saksi mata di tempat kejadian peristiwa (TKP),
seluruh petak toko tersebut berada di blok F, G dan los di antara dua blok
dan sebagian los pecah belah tidak dapat diselamatkan.

Upaya pemadaman kobaran api baru berhasil sekitar pukul 06.00 WIB setelah
petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) menurunkan 10 unit.

“Masing-masing mobil pemadam kebakaran berasal dari Pemkot Padangpanjang dan
5 dan selebihnya dari daerah tetangga, seperti kota Pariaman, Solok,
Bukittinggi, Agam dan Tanahdatar,” sebutnya.

Usaha pemadaman yang dilakukan petugas damkar sedikit mengalami kesulitan
karena api bersumber dari tengah-tengah pasar sehingga semprotan air dari
pemadam tidak maksimal mencapai titik. Selain itu, kobaran api susah
dikendalikan karena sesaknya para pedagang yang berusaha menyelamatkan
barang-barang mereka.
(*)

Editor: AA Ariwibowo

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam BerbagaiPersoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread Dr Saafroedin Bahar
Sanak Darwin Chalidi, akan ambo mintak bu Warni dan Anita utk mangirimkan soft 
copynyo ka Sanak.
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-Original Message-
From: Darwin Chalidi 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 4 Sep 2011 18:36:30 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam Berbagai
 Persoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

Kanda Sjaaf,
Kalau ado soft filenyo bisa dijaprikan ka email ambo
dchal...@gmail.com supayo bisa pulo mausahokan sakaki mancetak melalui
jalur lain. Insya Allah

On 9/4/11, Dr.Saafroedin BAHAR  wrote:
> Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,
>
> Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga bp
> Ir R. Ermansjah Jamin Dt Tanmaliputi -- dengan persetujuan ahli waris bp Dr
> Irfan Fachruddin -- telah mencetak 3.000 (tiga ribu) buku saku karangan buya
> Fachruddin Hs, yang berjudul "Petunjuk A- Quran dalam Berbagai Persoalan
> disusun Menurut Alfabet' , 10 x 14,5 cm, 347 halaman. Buku tersebut
> dibagikan sebagai wakaf -- atau sebagai shadaqah jariyah -- kepada 1.000
> peserta SKM GM, kepada mesjid-mesjid di Sumatera Barat melalui para peserta,
> serta kepada sekitar 700 da'i yang berada dibawah bimbingan Buya Mas'oed
> Abidin. Buku tersebut tidak dijual di toko-toko buku.
>
> Hari ini, 4 September 2011 saya menerima SMS dari buya Mas'oed Abidin yang
> berisi pertanyaan dimana bisa diperoleh buku tersebut, untuk membekali
> 132 da'i yang ditugaskan berdakwah ke Mentawai. Saat ini memang masih ada
> sisa persediaan buku satu tersebut, tetapi tidak sebanyak yang beliau
> perlukan. Saya menjawab bahwa saya bisa mengirimkan sebanyak 75 (tujuh puluh
> lima) buku saku.
>
> Saya memperoleh kesan bahwa memang ada kebutuhan masyarakat terhadap buku
> saku yang memuat petunjuk Al Quran tersebut. Mungkin sekali dalam rangka
> meningkatnya minat terhadap pengamalan ABS SBK di Ranah Minang. Buku saku
> tersebut memang sangat bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat awam untuk
> mengetahui dengan persis apa kandungan ajaran Al Quranulkarim, serta dimana
> letak ayat-ayat yang menjadi landasan ajaran tersebut.
>
> Oleh karena persediaan buku saku tersebut sudah sangat menipis, dengan ini
> saya tawarkan kepada para sanak di palanta Rantau Net yang berminat untuk
> mencetak ulang buku saku tersebut sebagai wakaf atau shadaqah jariyah kepada
> para sanak saudara kita kaum muslimin dan muslimat awam yang belum
> mengetahui dan ingin mengetahui dengan persis -- dan cepat -- kandungan isi
> Al Quranulkarim tersebut.
>
> Biaya cetak pada tahun 2010 yang lalu adalah Rp. 8.000 (delapan ribu rupiah)
> per buku. Untuk saat ini, oleh karena kenaikan harga kertas, diperkirakan
> biaya cetak ulangnya Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per buku. Bisa memesan
> 1.000, 2.000, atau 3.000 buah. Jika diiinginkan, dalam cover dalam buku
> tersebut bisa dicantumkan kalimat : " Buku ini dicetak ulang dengan wakaf /
> shadaqah jariyah dari Keluarga Bapak xxx". Distribusinya bisa
> dilakukan melalui Sekretariat Gebu Minang, atau dibagikan sendiri.
>
> Bagi para sanak yang berminat untuk mencetak-ulang buku satu yang penting
> tersebut, saya persilakan menghubungi ibu Warni Darwis di Sekretariat Gebu
> Minang, HP  0812 8220 321, atau Anita Subchan. S.E. HP 087878401963.
>
> Atas perhatian dan minat para sanak untuk mendukung maraknya syiar Islam ke
> kalangan kaum muslimin dan muslimat awam ini saya ucapkan terima kasih
> banyak.
>
> Wassalam,
>
> Saafroedin Bahar Soetan Madjolelo
> (Laki-laki, Tanjung, masuk 75 th, Jakarta)
> Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIK

Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam BerbagaiPersoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread sjamsir_sjarif
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhu,
Angku Saaf, rasonyo Buya Fachruddin Hs (Hasibuan?)lah lamo maningga yo. Tafsir 
baliau jo Buya H. Zainuddin Hamidy masih jadi pegagan beberapa keturunan sejak 
cetakan pertama 1959.

Dimaa kampuang baliau masiang-masiang kaduonyo.

Salam,
-- Nyiak Sunguik
Sjamsir Sjarif

--- In rantau...@yahoogroups.com, "Dr Saafroedin Bahar"  
wrote:
>
> Sanak Darwin Chalidi, akan ambo mintak bu Warni dan Anita utk mangirimkan 
> soft copynyo ka Sanak.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
> 
> -Original Message-
> From: Darwin Chalidi 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sun, 4 Sep 2011 18:36:30 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam Berbagai
>  Persoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.
> 
> Kanda Sjaaf,
> Kalau ado soft filenyo bisa dijaprikan ka email ambo
> Dchalidi@... supayo bisa pulo mausahokan sakaki mancetak melalui
> jalur lain. Insya Allah
> 
> On 9/4/11, Dr.Saafroedin BAHAR  wrote:
> > Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,
> >
> > Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga bp
> > Ir R. Ermansjah Jamin Dt Tanmaliputi -- dengan persetujuan ahli waris bp Dr
> > Irfan Fachruddin -- telah mencetak 3.000 (tiga ribu) buku saku karangan buya
> > Fachruddin Hs, yang berjudul "Petunjuk A- Quran dalam Berbagai Persoalan
> > disusun Menurut Alfabet' , 10 x 14,5 cm, 347 halaman. Buku tersebut
> > dibagikan sebagai wakaf -- atau sebagai shadaqah jariyah -- kepada 1.000
> > peserta SKM GM, kepada mesjid-mesjid di Sumatera Barat melalui para peserta,
> > serta kepada sekitar 700 da'i yang berada dibawah bimbingan Buya Mas'oed
> > Abidin. Buku tersebut tidak dijual di toko-toko buku.
> >
> > Hari ini, 4 September 2011 saya menerima SMS dari buya Mas'oed Abidin yang
> > berisi pertanyaan dimana bisa diperoleh buku tersebut, untuk membekali
> > 132 da'i yang ditugaskan berdakwah ke Mentawai. Saat ini memang masih ada
> > sisa persediaan buku satu tersebut, tetapi tidak sebanyak yang beliau
> > perlukan. Saya menjawab bahwa saya bisa mengirimkan sebanyak 75 (tujuh puluh
> > lima) buku saku.
> >
> > Saya memperoleh kesan bahwa memang ada kebutuhan masyarakat terhadap buku
> > saku yang memuat petunjuk Al Quran tersebut. Mungkin sekali dalam rangka
> > meningkatnya minat terhadap pengamalan ABS SBK di Ranah Minang. Buku saku
> > tersebut memang sangat bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat awam untuk
> > mengetahui dengan persis apa kandungan ajaran Al Quranulkarim, serta dimana
> > letak ayat-ayat yang menjadi landasan ajaran tersebut.
> >
> > Oleh karena persediaan buku saku tersebut sudah sangat menipis, dengan ini
> > saya tawarkan kepada para sanak di palanta Rantau Net yang berminat untuk
> > mencetak ulang buku saku tersebut sebagai wakaf atau shadaqah jariyah kepada
> > para sanak saudara kita kaum muslimin dan muslimat awam yang belum
> > mengetahui dan ingin mengetahui dengan persis -- dan cepat -- kandungan isi
> > Al Quranulkarim tersebut.
> >
> > Biaya cetak pada tahun 2010 yang lalu adalah Rp. 8.000 (delapan ribu rupiah)
> > per buku. Untuk saat ini, oleh karena kenaikan harga kertas, diperkirakan
> > biaya cetak ulangnya Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per buku. Bisa memesan
> > 1.000, 2.000, atau 3.000 buah. Jika diiinginkan, dalam cover dalam buku
> > tersebut bisa dicantumkan kalimat : " Buku ini dicetak ulang dengan wakaf /
> > shadaqah jariyah dari Keluarga Bapak xxx". Distribusinya bisa
> > dilakukan melalui Sekretariat Gebu Minang, atau dibagikan sendiri.
> >
> > Bagi para sanak yang berminat untuk mencetak-ulang buku satu yang penting
> > tersebut, saya persilakan menghubungi ibu Warni Darwis di Sekretariat Gebu
> > Minang, HP  0812 8220 321, atau Anita Subchan. S.E. HP 087878401963.
> >
> > Atas perhatian dan minat para sanak untuk mendukung maraknya syiar Islam ke
> > kalangan kaum muslimin dan muslimat awam ini saya ucapkan terima kasih
> > banyak.
> >
> > Wassalam,
> >
> > Saafroedin Bahar Soetan Madjolelo
> > (Laki-laki, Tanjung, masuk 75 th, Jakarta)
> > Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita.
> >
> > --




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengg

Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalamBerbagaiPersoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread Dr Saafroedin Bahar
Inyiak Sungut, memang baliau alah almarhum , dan memang baliau mangambangkan 
buku petunjuk sederhana tu manjadi tafsir langkok.
Ambo manyampaikan ka Dr Irfan Fachruddin - ahli waris baliau - bahaso walaupun 
alah ado kitab tafsir nan langkok, tatap juo paralu buku petunjuk sederhana 
untuk rakyat badarai, nan mungkin indak punyo wakatu mandalami isi Al 
Quranulkarim nan sabana laweh itu. Nan mereka paralukan apo inti ajaran Al 
Quranulkarim ttg satu tema, dan dima ayat-ayatnyo, nan kudian bisa dibaconyo 
langsuang. Itu makonyo dibuek format buku saku, bisa dibao kama sajo, dalam 
saku atau dalam tas. Baliau setuju.
Ambo indak yakin 'Hs' singkatan dari Hasibuan, karano baliau urang Payokumbuah.
Wassalam, 
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-Original Message-
From: "sjamsir_sjarif" 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 04 Sep 2011 13:20:45 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam
 BerbagaiPersoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhu,
Angku Saaf, rasonyo Buya Fachruddin Hs (Hasibuan?)lah lamo maningga yo. Tafsir 
baliau jo Buya H. Zainuddin Hamidy masih jadi pegagan beberapa keturunan sejak 
cetakan pertama 1959.

Dimaa kampuang baliau masiang-masiang kaduonyo.

Salam,
-- Nyiak Sunguik
Sjamsir Sjarif

--- In rantau...@yahoogroups.com, "Dr Saafroedin Bahar"  
wrote:
>
> Sanak Darwin Chalidi, akan ambo mintak bu Warni dan Anita utk mangirimkan 
> soft copynyo ka Sanak.
> Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
> 
> -Original Message-
> From: Darwin Chalidi 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Sun, 4 Sep 2011 18:36:30 
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam Berbagai
>  Persoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.
> 
> Kanda Sjaaf,
> Kalau ado soft filenyo bisa dijaprikan ka email ambo
> Dchalidi@... supayo bisa pulo mausahokan sakaki mancetak melalui
> jalur lain. Insya Allah
> 
> On 9/4/11, Dr.Saafroedin BAHAR  wrote:
> > Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,
> >
> > Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga bp
> > Ir R. Ermansjah Jamin Dt Tanmaliputi -- dengan persetujuan ahli waris bp Dr
> > Irfan Fachruddin -- telah mencetak 3.000 (tiga ribu) buku saku karangan buya
> > Fachruddin Hs, yang berjudul "Petunjuk A- Quran dalam Berbagai Persoalan
> > disusun Menurut Alfabet' , 10 x 14,5 cm, 347 halaman. Buku tersebut
> > dibagikan sebagai wakaf -- atau sebagai shadaqah jariyah -- kepada 1.000
> > peserta SKM GM, kepada mesjid-mesjid di Sumatera Barat melalui para peserta,
> > serta kepada sekitar 700 da'i yang berada dibawah bimbingan Buya Mas'oed
> > Abidin. Buku tersebut tidak dijual di toko-toko buku.
> >
> > Hari ini, 4 September 2011 saya menerima SMS dari buya Mas'oed Abidin yang
> > berisi pertanyaan dimana bisa diperoleh buku tersebut, untuk membekali
> > 132 da'i yang ditugaskan berdakwah ke Mentawai. Saat ini memang masih ada
> > sisa persediaan buku satu tersebut, tetapi tidak sebanyak yang beliau
> > perlukan. Saya menjawab bahwa saya bisa mengirimkan sebanyak 75 (tujuh puluh
> > lima) buku saku.
> >
> > Saya memperoleh kesan bahwa memang ada kebutuhan masyarakat terhadap buku
> > saku yang memuat petunjuk Al Quran tersebut. Mungkin sekali dalam rangka
> > meningkatnya minat terhadap pengamalan ABS SBK di Ranah Minang. Buku saku
> > tersebut memang sangat bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat awam untuk
> > mengetahui dengan persis apa kandungan ajaran Al Quranulkarim, serta dimana
> > letak ayat-ayat yang menjadi landasan ajaran tersebut.
> >
> > Oleh karena persediaan buku saku tersebut sudah sangat menipis, dengan ini
> > saya tawarkan kepada para sanak di palanta Rantau Net yang berminat untuk
> > mencetak ulang buku saku tersebut sebagai wakaf atau shadaqah jariyah kepada
> > para sanak saudara kita kaum muslimin dan muslimat awam yang belum
> > mengetahui dan ingin mengetahui dengan persis -- dan cepat -- kandungan isi
> > Al Quranulkarim tersebut.
> >
> > Biaya cetak pada tahun 2010 yang lalu adalah Rp. 8.000 (delapan ribu rupiah)
> > per buku. Untuk saat ini, oleh karena kenaikan harga kertas, diperkirakan
> > biaya cetak ulangnya Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per buku. Bisa memesan
> > 1.000, 2.000, atau 3.000 buah. Jika diiinginkan, dalam cover dalam buku
> > tersebut bisa dicantumkan kalimat : " Buku ini dicetak ulang dengan wakaf /
> > shadaqah jariyah dari Keluarga Bapak xxx". Distribusinya bisa
> > dilakukan melalui Sekretariat Gebu Minang, atau dibagikan sendiri.
> >
> > Bagi para sanak yang berminat untuk mencetak-ulang buku satu yang penting
> > tersebut, saya persilakan menghubungi ibu Warni Darwis di Sekretariat Gebu
> > Minang, HP  0812 8220 321, atau Anita Subchan. S.E. HP 087878401963.
> >
> > Atas perhatia

Re: Bingik ? Re: [R@ntau-Net] Hebatnya Malaysia dan Perkembangan Islam di Barat

2011-09-04 Thread Asmardi Arbi
Nampaknyo nan terakhir  itu nan batua sanak Sutan. Musuh-musuh Islam lah nan 
berhasil 
mambuek sebagian besar umat Islam indak yakin jo hukum Islamnyo. Jadi salahnyo 
urang Islam 
sendiri. Solusinyo adolah ma Islam kan sebagian besar umat Islam nan indak 
yakin itu, tautamo nan
duduak dilembaga Legislatif jo eksekutif karano merekalah nan marancang jo 
mamutuihkan 
pemberlakuan hukum Islam itu. Kiro-kiro iko tugas sia, apo mungkin tajadi 
maingek usaho musuah 
labiah kuek?

Wassalam,

Asmardi Arbi


From: Sutan Sinaro 
Sent: Wednesday, August 03, 2011 10:04 PM
To: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Bingik ? Re: [R@ntau-Net] Hebatnya Malaysia dan Perkembangan Islam di 
Barat


  Bingik lai indak do angku doto, 
  tapi maraso aneh, apo dek karano awak mamikiakan paruik juo baru sahinggo
  indak takana kemajuan rohani lai ?. Dan memang kafakiran mendekatkan 
kepada
  kekufuran.
  Atau memang musuh-musuh Islam lah berhasil membungkamkan dan 
mengkerangkeng
  keinginan urang Islam di Indonesia untuk meminta pemberlakuan hukum Islam 
?.
  Antahlah...

  Wassalam

  St. Sinaro

   
 


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
1. E-mail besar dari 200KB;
2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Bls: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang Puasa Segera Berbuka

2011-09-04 Thread Imran Al
waalaikumsalam wr.wb mak muchtar, mamak dan dunsanak lainnyo..


menurut awak, seharusnya diskusi yang terjadi tidak pada titik perbedaan 
berlebaran 1432 H. Melainkan pada apa yang mendasari terjadinya perbedaan 
itu... 

Berikut kutipan dari diskusi urang awak yang tengah menuntut ilmu di Al Azhar 
Mesir: 
http://www.facebook.com/notes/kmm-mesir/halal-bi-halal-kmm-mesir-mengupas-perbedaan-penentuan-1-syawal-di-indonesia-damp/10150353314535280


Di hadapan sekitar 150 orang masyarakat KMM Mesir, Ustadz Arwin 
menyatakan  bahwa perhitungan yang dilakukan oleh kubu Muhammadiyyah dan kubu 
pemerintah sama-sama akurat. Tidak ada yang salah. Letak 
perbedaannya adalah kriteria masing-masing pihak dalam menentukan hilal. Kubu 
Muhammadiyah masih kukuh menggunakan hisab wujudul hilal. Bila posisi bulan 
sudah positif di atas ufuk, tetapi ketinggiannya masih sekitar batas kriteria 
visibilitas hilal (imkan rukyat, batas kemungkinan untuk diamati) atau lebih 
rendah lagi, sedangkan pemerintah bertahan dengan metodeimkan rukyat dengan 
kriteria:
1. Hilal sudah berada di atas ufuk setinggi 2 derajat.
2. Usia bulan setelah terjadi ijtima` sampai terbenam matahari selama 8 
jam.
3. Sudut elongasi 3 derajatdst... baca linkdiatas..
--

Selain itu, secara pribadi, ambo berpendapat, organisasi Islam sebesar 
Muhammadiyah, telah menciderai etika bermusyawarah, sebagaimana dilakukan 
pemerintah dalam sidang itsbat penentuan 1 Syawal... 


Musyawarah yang dilakukan pemerintah yang difasilitasi Kementrian Agama, 
tujuannya tentu saja untuk mencari keseragaman, tentu dengan berbagai 
pertimbangann sesuai syar'i.. Namun, organisasi Muhammadiyah yang jadi salah 
satu peserta sidang itsbat, ternyata tidak mau menjalankan kesepakatan bersama 
itu. 


Kalau toh mau berbeda juga (muhammadiyah sedari awal sudah menyatakan berpuasa 
selama 29 hari), seharusnya muhamadiyah tak ikut sidang itsbat... sehingga, 
umat di tingkat akar rumput bisa lebih jelas membaca konsistensi mereka dengan 
hisab wujudul hilal yang merekayakini... 

Ada yang mengatakan kepada saya, "Muhammadiyah mencontohkan bagaimana 
bermusyawarah dengan baek dengan pendirian yang teguh"... 

Cuma, pertanyaannya, kalau mempertahankan pendapat itu, kan di sidang ujian 
tesis alias kompre... sementara, musyawarah ya untuk mencari kata mufakat... 
kalau sudah dimufakati, tentu harus dipatuhi bersama. Sementara, yang terjadi 
tidak seperti itu di negeri kita 

Selain itu, 

Rasul Saw. sejak dulu sudah memesankan:
 
إذا حكم الحاكم فاجتهد ثم أصاب فله أجران وإذا حكم فاجتهد ثم أخطأ فله أجر
 
"Apabila seorang hakim hendak memutuskan suatu perkara, maka dia berijtihad. 
Ternyata dia benar dalam ijtihadnya, maka ia memperoleh 2 pahala. Dan 
adapun jikalau ia berijithad namun ternyata ijtihadnya salah, maka dia 
mendapat satu pahala."
itu pemikiran ambo, kepada allah ambo minta ampun, kepada sesama manusia ambo 
minta maaf jikalau salah.. semoga ini bisa jadi bahan diskusi kita bersama 


imran
35+, tingga di padang



Dari: muchwardi muchtar 
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com" 
Dikirim: Kamis, 1 September 2011 8:25
Judul: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang Puasa Segera 
Berbuka


Assalamualaikum Wr Wb.

Dunsanak komunitas r@ntau-net nan saiman dan (insya Allah) sacito-cito.
Ambo mandapek SMS dari surang kawan di hari Rabu (31/8)siang : "Pak mm, 
Akhirnya NU mengaku salah http://bit.ly/pncMGN";, satalah ambo klik tanyato isi 
beritanya saroman di bawah ko. 


Sayang.., berita di bawah ko kaluanyo satalah pamarintah "bakareh arang" 
untuak mangatokan 1 Syawal 1432 H jatuah pado hari Rabu. Nan jadi partanyaan 
bagi ambo akibaik "pengumuman dari Ustadz Suryadarma Ali" nagko, teori 
dominonyo adolah : "Sia nan kadibaka api narako ---karano patuah ka umaranyo--, 
kutiko 1 Syawal masih banyak urang mangarajokan puaso wajib ramadhan panuah 
iman & takwa?" 

Astaghfirullah al azim, Allahu Akbar.

Salam.,
mm***

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Bls: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang PuasaSegera Berbuka

2011-09-04 Thread Imran Al
aslm wr wb..

perlu juga diketahui, konten dalam kompasiana bukanlah sebuah berita (news) 
yang dikerjakan secara kaidah dan aturan-aturan dalam dunia jurnalistik... dia 
tidak lebih dari sebuah ajang pertukaran pendapat dan diskusi... 


imran, 

35+, tingga di padang... 




Dari: indra junaidi 
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com" 
Dikirim: Jumat, 2 September 2011 1:06
Judul: Re: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang 
PuasaSegera Berbuka


Penjelasan dalam kompas mania ini sebaiknya dibaca juga secara keseluruhan...
Taqabbalallahminawamingkum..Mohon Maaf Lahir dan Bathin...


forwad...
---

udah saya baca itu 
kata-katanya tidak tegas,dan tidak relevan,provokatif serta mengandung pendapat 
bukan fakta yang tegas
pemerintah Saudi sendiri “KONON” telah membayar kafarat untuk masalah ini 
kurang lebih sebesar 1 milyar real.
pengucapan “KONON” bisa berarti KABARNYA/ISU dan belum tentu kebenaranya
Namun demikian patut di apreseasi “JIKA BENAR” pemerintah saudi
membayar kafarat atas keputusannya yang menyatakan 1 syawal adalah 30
Agustus 2011 yang berakhir polemik
pengucapan “JIKA BENAR” itu belum tentu kebenaranya,sama seperti KONON tadi
TIDAK ADA pemerintah SAUDI ARABIA secara resmi mengumumkan kesalahan tersebut
silahkan anda lihat dalam web resmi Saudi arabia
http://www.saudiembassy.net/
dan juga kalau memang benar saudi mengumumkan,pasti sudah ada di web resmi,dan 
sudah masuk pemberitaan dunia
Masalahnya telah jelas pemerintah saudi arabia melaksanakan sholat ied 30 
agustus 2011
JIKA BENAR INFO TERSEBUT,MAKA KENAPA DALAM FORUM RESMI SAUDI ARABIA
TIDAK ADA PENGUMUMAN ? SERTA KALENDER SAUDI ARABIA DALAM FORUM RESMI
INI MENUNJUKAN BAHWASANYA RAMADHAN TAHUN INI 29 HARI,kalau BERITA ITU
BENAR TENTU PEMERINTAH ARAB SUDAH MENGUBAH KALENDER INI
SILAHKAN BACA
http://www.saudiembassy.net/services/Islamic_Calendar_1431.aspx
dan dalam sidang Isbat ,pemerintah mengatakan Malaysia,singapura,brunei
tidak Melihat HILAL,sehingga mereka sholat ied pada rabu 31 agustus 2011
tetapi kenyataanya
Malaysia,singapura,thailand,philipina ternyata melakukan SHOLAT IED 1 SYAWAL 
tanggal 30 agustus 2011 dan bukan hari rabu
dan Rusia,Amerika serikat,bahrain,qatar,UEA,IRAN,Mesir, dl dengan
Tehnology yang jauh lebih tinggi dari INDONESIA sendiri Telah Melakukan
Sholat ied pada tanggal 30 agustus 2011
hanya Indonesia, Oman, Libya, Afsel yang melakukan sholat ied 31 agustus 2011
sudah jangan anda mencari INFO lain untuk melanjutkan suatu 
perdebatan,Muhammadiyah telah menjawab dengan tegas dalam forumnya
http://www.muhammadiyah.or.id/id/news-392-detail-penjelasan-majelis-tarjih-dan-tajdid-pp-muhammadiyah-soal-penetapan-idul-fitri-besok.html
Nasruminallah wafathun qareeb,Wabsyiril Mukminin (pertolongan allah
& kesuksesan telah dekat,Kabar gembira bagi orang Mukmin)



From: Ephi Lintau 
To: rantaunet@googlegroups.com
Sent: Thursday, September 1, 2011 12:07 AM
Subject: Re: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang 
PuasaSegera Berbuka


Tarimokasih pak Anwar., sudah saatnya kita mempercayai pemerintah..dan 
mengikutinya...,  kalaupun salah tentu ini kesalahan pemerintah.

salam
Ephi


2011/9/1 Anwar Djambak 

http://kom.ps/NDTT , silahkan dibaca. Pemerintah Arab Saudi menyatakan bahwa 1 
syawal yg benar tgl 31 Agustus 2011 dan utk kesalahannya itu pemerintah Arab 
Saudi sdh memebayar kafarat sekitar 1 Milyar Real. Sekadar utk renungan 
kita.../MK
>
>
>
>wassalam,
>Anwar Djambak 43-, Sodang di kampuang Pyk,
>Rantau Kualalumpur,
>Powered by Telkomsel BlackBerry®
>
>
>--
>.
>* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
>wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
>http://groups.google.com/group/RantauNet/~
>* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>===
>UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>- DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
>- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
>http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
>- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
>subjeknya.
>===
>Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
>http://groups.google.com/group/RantauNet/
>


-- 
=== Salam Hormat ==
Yuhefizar a.k.a Ephi Lintau | Laki2 | 35 th
www.ephi.web.id |  http://blog.ephi.web.id
FB : www.facebook.com/yuhefizar
e-Mail : ephi.lin...@gmail.com                 
Handphone  : 08126777956                      





-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Pa

Re: [R@ntau-Net] Drg Salvi Raini

2011-09-04 Thread Abraham Ilyas
Dunsanak di palanta nan ambo hormati.

Ambo indak manonton acara Kick Andy nan mewawancarai drg Salvi Rainitapi
ingin sato maota satatangan wawancara drg. Salvi Raini tsb. untuak manambah
komentar dunsanak di palanta iko..
diberitokan bahwa drg. Salvi Raini, adalah seorang kepala Puskesmas di
Kecamatan Biaro, Agam.dibandiangkan daerah lain... Kecamatan Biaro, Agam
bukanlah desa terpencil !

1. Sebelum adonya reformasi; satahu ambo tidak pernah ada seorang dokter
gigi yang diberi kesempatan menjadi menjadi Kepala Puskesmas !
Saat itu jabatan Kepala Puskesmas adalah "jalan" menuju jenjang karier untuk
memperoleh jabatan struktural yang lebih tinggi di Institusi/Dinas Kesehatan
Kab./Kota.

2. Kini, sepuluh tahun sistem pemerintahan berubah,  semua profesi yang
ada/bekerja di Puskesmas diperbolehkan menjadi Kepala Puskesmas.
Apabila seorang kepala Puskesmas (biasanya dokter umum) telah sukses
memimpin stafnya untuk melaksanakan "*dua belas macam Usaha Kesehatan **Pokok
**Puskesmas*" maka akan terbuka jabatan struktural yang lebih tinggi di
Kabupaten/Kota.

3. Dulu di zaman Orba, untuk menilai keberhasilan seseorang "dokter" dalam
melaksanakan tugasnya di Puskesmas maka setiap tahun dilaksanakan pemilihan
"*dokter Telada*n", ...dan untuk pemenang tingkat provinsi diundang
mengikuti acara HUT Kemerdekaan RI bersama teladan lainnya di Jakarta dan
diberi hadiah kesempatan berangkat naik haji.

4. Kick Andy mengundang/mewawancarai drg. Salvi karena telah melakukan
*rehabilitasi
pemakai narkoba, buat pemancar radio amatir *sampai adanya perpustakaan
! berkemungkinan aktivitas ini hanyalah merupakan kegiatan tambahan saja
dari 12 macam Usaha Kesehatan Pokok Puskesmas yang sudah sangat banyak dan
berat tersebut.

Diantara Usaha Kesehatan Pokok Puskesmas tersebut ialah *Penyuluhan
Kesehatan Masyarakat* (mungkin dibutuhkan pemancar radio amatir !).
*
Perpustakaan Puskesmas* memang diperlukan oleh suatu Pusat Kesehatan
Masyarakat agar masyarakat senang membaca cara hidup sehat, sedangkan
*rehabilitasi
narkoba* ... bagaimana bentuknya di Puskesmas ?...dulu olun banyak orang
yang perlu direhabilitasi, entah kini !

Salam

AI

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fwd: Hentikan Praktek Premanisme di Obyek Wisata

2011-09-04 Thread Asmardi Arbi
Nakan Armen jo sanak sapalanta. Babaliak kasistem Nagari alah lamo. Manga masih 
ado nagari nan alun tagak limbago 4 JINIHnyo? Apo masalah atau hambatannyo. 
Padohal sagalo macam PEKAT ( Panyakik Masyarakat ) bisa ditanggulangi kalau 
limbagoko alah tagak, sarupo di Nagari Lakitan tu.  

Wassalam,

Asmardi Arbi (lk,69+++,Kampai)


From: Armen Zulkarnain 
Sent: Sunday, August 28, 2011 8:13 PM
To: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fwd: Hentikan Praktek Premanisme di Obyek Wisata




Sanak Fitra Haris sarato angku, mamak, bundo jo adi dunsanak sapalanta RN nan 
ambo hormati,


Kapatang kan alah ambo sabuik, bahasonyo di kanagarian Sumpur Kudus ado 
peraturan nagari (pernag) nan marupakan hasil keputusan basamo seluruh unsur 
lembaga nagari bahasonyo pemakaian knalpot racing nan bisa manjagoan urang nan 
sadang takalok dilarang oleh pemerintahan nagari. Sabab itu indak ado penduduk 
nagari nan menggunakan knalpot nan suaronyo mamamakan talingo di nagari mantun. 
Penduduk di nagari nan basubalahan saroman Tanjuang Labuah, Tamparungo, 
Silantai, Unggan jo Manganti pun alah disosialisasikan perihal pernag nan ko, 
sahinggo siapo sajo nan melanggar siap mambayia dando 1 (satu) zak semen ka kas 
nagari Sumpur Kudus.


Ambo indak mambela pemda Agam nan sanak sabuik adolah sinyalemen alah melakukan 
upaya penertiban. Paralu sanak ketahui pulo, Luhak Agam ko babeda jo luhak nan 
lain, sabab disabuikan dalam tambo bahasonyo 


Buminyo Angek, Aie Karuah, Ikannyo Lia.


Ungkapan mantun manyabuikan bahasonyo masyarakat di Luhak Agam nan ko wataknyo 
kareh, masyarakatnyo heterogen dan persaingan hiduiknyo cukuik tajam. Untuak 
itu paralu bana pemda Agam - nan alhamdulillah sipangka di pemda nan ko lai 
aktif di milis RN nan ko, yaitu pak Indra Catri Dt Malako Nan Putiah - kito 
dorong untuak lebih melakukan perberdayaan seluruh limbago nagari nan ado di 
kabupaten Agam nan terdiri 82 pemerintahan nagari.


Ambo cubo sabuikan contoh lain yaitu di kanagarian Lakitan. Salaruik salamo nan 
ko pasa nagari Lakitan kec. Lengayang kab. Pasisia Selatan dikuasoi oleh urang 
bagak parewa nagari. Ijankan taratik, satiok hari balai pasa nagari ko 
menyebabkan jalan lintas kabupaten Pasisia Selatan manjadi macet. Nan mambuek 
kondisi semakin tabedo, pasa nagari ko terletak di persimpangan tigo nagari nan 
jalannyo menghubungkan wilayah nagari nan barado di sebelah utara nan menjadi 
konsetrasi pemukiman padat penduduk di kanagarian Lakitan nan ko.


Untuak manyalasaikan hal iko, pemerintahan nagari mengundang seluruh unsur 
lembaga nagari seperti KAN, Bamus, LPM, Alim Ulama, Bundo Kanduang, Parik Paga 
Nagari & tokoh masyarakat lainnyo untuk membahas & memusyawarahkan hal iko 
sacaro basamo-samo. Alhamdulillah kini pasa nagari Lakitan alah dikelola oleh 
unsur lembaga nagari nan ado, sahinggo kapling untuak manggaleh ditata baliak 
sacaro basamo-samo, ditunjuak pulo petugas resmi dari seluruh unsur lembaga 
nagari melakukan kontrol dilapangan. Dek karano iko keputusan basamo, nan urang 
bagak mantun indak bakutik sampai kini.


Bahasonyo urang bagak inyo hanyo talok bamain urang per urang, sahinggo bisa 
melakukan intimidasi personal, saroman nan disabuikkan oleh Dt Malako Nan 
Putiah cako, dimano petugas pemda diancam ka digolok jo urang bagak. Pabilo 
alah dibuek keputusan basamo, indak kan ado urang bagak nan ka talok melakukan 
intimidasi, sabab apokah inyo lai ka talok manggolok urang-urang nan di lembaga 
nagari mantun? Sa bataliyon dubalang langkok jo badia pun sanak, indak katalok 
melakukan intimidasi pabilo keputusan basamo alah disepakati.


Untuak itu, ambo mendorong supayo pemda Agam labiah memberikan political will 
kapado pemerintahan nagari basamo-samo seluruh unsur lembaga nan ado di nagari. 
Dek karano itu pulo, anggota milist nan ko nan labiah banyak barado 
diperantauan bisa mulai mangamehi unsur limbagi adat nagarinyo. Apo nan unsur 
limbago adat nagari nan paralu dikamehi oleh urang rantau? yaitu Kerapatan Adat 
Nagari (KAN) nan ado di masiang-masing nagari asa kito, sahinggo indak ado lai 
niniak mamak pangulu kaum sarato urang nan ampek jinih (pangulu - Malin - Manti 
(panungkek) - Dubalang) nan indak tagak, sahinggo apo sajo permasalahan nan ado 
bisa mulai diurai ciek-ciek.


Lubuak Basuang mantun kan indak kota doh, sampai kini masih dalam wilayah 
pemerintahan nagari. Kok masalahnyo ado di 7 kota seperti Padang, Pariaman, 
Padangpanjang, Bukittinggi, Payakumbuah, Solok jo Sawahlunto, iyo alun dapek 
caronyo dek ambo lai doh, baa gak ati?


wasalam


AZ/lk/33th/caniago
Padang


asa nagari Kubang, 50 Koto
babako ka Canduang Koto Laweh, Agam.


 




Dari: fitra haris 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Dikirim: Minggu, 28 Agustus 2011 3:43
Judul: Re: Bls: [R@ntau-Net] Fwd: Hentikan Praktek Premanisme di Obyek Wisata


Mamanda Indra Catri n Uda Armen,

Barikuik ambo quote seba

Re: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] Kita Khan Orang Muhamadyah. [*]

2011-09-04 Thread Asmardi Arbi
Sanak sapalantaa, ambo iyo bangga jo nakan Armen ko, masih mudo alah bisa arif 
bijaksano. Indak ado nan katasingguang dek komentarnyo do.
Bialah urang baibadah manuruik kayakinan nyo masiang2, sia nan paliang bana 
hanyo Allah SWT nan tau.

Wassalam,

Asmardi Arbi (lk,69+++,Kampai)


From: Armen Zulkarnain 
Sent: Tuesday, August 30, 2011 4:34 PM
To: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] Kita Khan Orang Muhamadyah. [*]




pak mm*** sarato angku, mamak, bundo jo adi dunsanak nan ambo hormati,

Nan ambo mukasuik indak mancaliak di google, sabab ambo lai bisa mancaliak bilo 
hilal mantun tanampak di kota Padang. Iko nan banyak urang muslim indak 
memahami baa prakteknyo, sabab nan inyo tahu hanyo mambaco atau mandanga kato 
urang, sadangkan hal mantun bisa dipelajari. Ambo kiro, bagi masyarakat nelayan 
di pesisir barat Sumbar mancaliak peredaran bulan hari ka hari adolah rutinitas 
sehari-sehari, tarutamo bagi nelayang nan selalu manggunokan muaro sebagai 
tampek perahu atau kapa basanda. Hal iko sangat berhubungan lansuang jo pasang 
suruik aie nan taruih bageser wakatunyo hari ka  hari. 


Logikanyo sederhana sajo, kalau kito nan di Padang alah mancaliak hilal mangapo 
pulo manunggu atauoun batanyo kapado dunsanak nan di Jakarta, Maluku ataupun di 
Jayapura. Bagi indak tahu mancaliaknyo, iyo paralu baraja, sabab iko almanak 
nan dipakai agamo kito. Kok indak namuah baraja pulo, iyo tunggulah dari nan 
bisa mancaliaknyo. 


Nan tabedo, awak indak pulo mangarati, sato pulo badebat mano nan batua, tantu 
tambah bagalau jadinyo. Saran ambo, nan sarancaknyo pabilo indak tahu, ikuik 
sajo samo nan awak picayoi, apokah nan hari Sanayan, Salasa ataupun nan hari 
Rabaa. Kok indak namuah kito manunggu dari nan dek urang, cubo pulo mancari 
tahu baa caronyo.


Mengenai seluruh link nan pak mm*** barikan, itu bak nyo nan kato urang, bukan 
bak mano nan kito caliak. Sabab lokasi kan babeda, indak bisa didefenisikan 
dalam konteks satu negara. Sabab bisa sajo nan Sumatera jo Semenanjung Malaysia 
alah nampak hilal, sadangkan nan di Bandung, Surabaya, Sulawesi ataupun Papua 
alun tanampak atau indak nampak dek cuaca nan indak maizinkan. 


Ambo kiro mungkin itu sajo nan bisa ambo uraikan, mohon maaf pabilo ado nan 
kurang pado tampeknyo, sabab nan samparono hanyo milik Allah azza wa jalla, 
manusia banyak khilafnyo, semoga bermanfaat, amin ya Rabbal alamin.


wasalam


AZ/lk/33th/caniago
Kubang   







-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


[R@ntau-Net] Fwd: Hentikan Praktek Premanisme di Obyek Wisata

2011-09-04 Thread Armen Zulkarnain


Mak Asmardi Arbi sarato angku, mamak bundo jo adi dunsanak sapalanta RN nan 
ambo muliakan,

Urang nan ampek jinih nan ko (pangulu, manti/panungkek, malin jo dubalang) 
ditagakan dari suatu hasil musyawarah di dalam kaum nan ado di nagari-nagari di 
ranah minang. Karano itu disabuikan tagak pangulu sakato kaum, sabab pangulu 
iko adolah pemimpin nan dituokan dalam kaum tersebut. Baitu juo manti, malin jo 
dubalang nan tagak sakato kaum pulo. Pabilo hal iko terjadi, aratinyo 
musyawarah jo mufakat memang terjadi di dalam kaum tersebut. Dari sejumlah 
kaum-kauam nan sapasukuan nan ko lah terbentuk suatu klan suku nan ba pucuak jo 
ba andiko. 

Minimal dalam suatu nagari terdapat 4 suku (bisa jadi lebih & umumnya saat ini 
lebih 4 suku terdapat dalam suatu nagari, baik yang penduduk yang mukim maupun 
yang datang malakok ka salah satu suku nan ado) yang kemudian menyusun sebuah 
kerapatan adat nagari (KAN). Dari KAN inilah kemudian seluruh keputusan yang 
berhubungan dengan nagari dimusyawarahkan bersama. Karena itu, memang sudah 
seharusnya antar pangulu dalam suatu nagari nan samo hendaknya selalu 
berkomunikasi, sehingga musyawarah jo mufakat bisa dilakukan.

Saat ini, apakah antar sesama urang minang saling mengenal anggota kaumnya? 
Seperti halnya hari rayo yang baru sajo kita lalui, dimano ado banyak mamak jo 
kemanakan nan indak saliang bakatahuan. Antar sasamo dunsanak indak pulo 
saliang bakatahuan, sahinggo musyawarah jo mufakat iko nan sangaik sarik untuak 
dilakukan. Intinyo adolah hubungan ukhuwah islamiyah seperti nan diajarkan oleh 
agamo kito.

Nagari nan ambo mukasuik adolah kanagarian nan saadat salimbago, bukan 
pemerintahan nagari yang fungsinya sebagai pemerintahan administratif. Contoh 
jaleh di palanta nan ko adolah antaro ambo jo pak Anwar Jambak. Memang baliau 
barasa dari nagari Simpang Sugiran sadangkan ambo dari nagari Kubang. @ namo 
nagari nan ambo sabuikan adolah pemerintahan nagari, sadangkan antaro ambo jo 
pak Anwar Jambak adolah urang nan sa nagari, sa adat, sa limbago. Sabab 
pemerintahan nagari Simpang Sugiran jo nagari Kubang memiliki Kerapatan Adat 
Nagari (KAN) nan samo yaitu Kanagarian Kubang.

Apokah hal iko dipahami bana jo urang minang dimano sajo barado? Karano itulah 
ambo punyo harapan supayo seluruh pemerintahan nagari di ranah minang memiliki 
website nagari, dimana generasi muda minangkabau dimana saja berada bisa 
mempelajari kembali apa arti banagari nan sabananyo. Apakah orang tua dari 
anak-anak kita ini tidak mendapatkan hal ini dari orang tuanya? Hal ini bisa 
kita tanyakan kembali kepada lubuk hati kita sendiri, dengan menyusun 
pertanyaan nan antara lain sebagai berikut :

1. Lai tahu kito barasa dari nagari nan mano?
2. Siapo wali nagarinyo? Adokah kito punyo kontak personnyo?
3. Lai tahu apokah suku kito? Siapo pangulunyo? Siapo sajo anggota kaum kito? 
Siapo pangulu pucuknyo, pangulu andikonyo sarato urang ampek jinihnyo?
4. Lai tahu kito jo bara jumlah suku nan ado di nagari kito? Siapo sajo pangulu 
pucuak jo pangulu andikonyo? Sarato urang ampek jinihnyo?
5. Kok indak tagak, apokah caro nan harus dilakukan untuak managakannyo? Kalau 
lah tagak apo nan harus segera dimusyawarahkan?
6. Basasok Bajurami, Bapandam pakuburan, Balantak Basupadan, lai kah tahu kito 
apo aratinyo sarato dimano latak-lataknyo?
7. Apo sajo nan harus kito lakukan membantu pembangunan nagari? Alah sampai 
dimano langkah itu kito lakukan?
8. 
9. 

Dan sekian banyak pertanyaan lainnya nan bisa kito tanyokan baliak kapado diri 
kito masing-masing sahinggo kito bisa menilai baa bana caro hiduik banagari, 
tolong manolong, nasehat menasehati dan lain sebagainya.

Apakah selama ini pemda di masing-masing kabupaten ada melakukan sosialisasi 
untuk menyampaikan kepada organisasi perantau pentingnya hal ini? Ambo kiro hal 
iko alun maksimal bana, bahkan banyak aparatur kita nan indak mangarati baa 
sabananyo nan disabuik banagari mantun. Kok di palanta nan ko, hal iko ambo 
kiro terjadi hal nan samo. Mungkin saat kini nan ko bisa dipahami bahwa 
memahami caro hiduik banagari adalah mengutamakan kemaslahatan masyarakat 
nagari, untuak sadanciang bak basi, saciok bak ayam, dan lain sebagainyo.       
     

Mungkin itu sajo nan bisa ambo sampaikan dulu, mudah-mudahan bisa dipahami, 
amin ya Rabbal alamin.

wasalam

AZ/lk/33th/caniago
Padang     


Sayangnyo banyak urang awak nan maraso hal iko indak paralu lai, sabab zaman 
semakin maju, awak bisa maurus urusan diri surang-surang.
Baitu juo aparat pemda kito, maraso pemerintah alah ado bisa ditanggulangi 
seluruhnyo jo pemerintah, padahal Dt Malako Nan Putiah mangaluah bahasonyo anak 
buahnyo digaregak jo urang bagak baladiang.




Dari: Asmardi Arbi 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Dikirim: Minggu, 4 September 2011 22:07
Judul: Re: Bls: Bls: [R@ntau-Net] Fwd: Hentikan Praktek Premanisme di Obyek 
Wisata


Nakan Armen jo sanak sapalanta. Babaliak kasistem Nagari 
alah lamo. Manga masih ado n

[R@ntau-Net] Re: Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam BerbagaiPersoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread Buya H Mas'oed Abidin
Assalamu'alaikum Warahmatullahi wa barakatuh ..
Mak Ngah Yth di Santa Kuruih ...
Buya Fachruddin Hs itu adolah kakak dari Pak Makinuddin Hs (pahlawan
Situjuah), kampuang baliau di Situjuah Batue. Hs itu kependekan dari
Husaini. Baliau kutiko lai hayat dulu adolah tangan kanan Buya Datuak
Palimo Kayo, dan panah manjadi Ketua Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia
Prov. Sumbar tahun 1970, bakantua di Belakang Balok Bukittinggi, atau
Rumah Sakit Ibnu Sina Yarsi Sumbar kini.
Baliau ikuik Pak Imam (Pak Natsir) kutiko di rantau rimbo rayo wak
saisuak tu mah, jo Buya Malik Ahmad bagai dan Mazni Salam Datuak
Padoko Intan nan dari Lawang Andaleh tu.
Banyak buku karangan baliau tu mah Mak Ngah.
Diantaro no terjemahan dari Halal dan Halam nan dikarang Yusuf
Qardhawi.
Sakitu sen dulu, supayo Mak Ngah indak ma artikan kependekan Hs tu jo
Hasibuan lo.
Maaf jo rila Mak Ngah.
wassalam
Buya HMA

On Sep 4, 8:20 pm, "sjamsir_sjarif"  wrote:
> Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhu,
> Angku Saaf, rasonyo Buya Fachruddin Hs (Hasibuan?)lah lamo maningga yo. 
> Tafsir baliau jo Buya H. Zainuddin Hamidy masih jadi pegagan beberapa 
> keturunan sejak cetakan pertama 1959.
>
> Dimaa kampuang baliau masiang-masiang kaduonyo.
>
> Salam,
> -- Nyiak Sunguik
> Sjamsir Sjarif
>
> --- In rantau...@yahoogroups.com, "Dr Saafroedin Bahar" 
>  wrote:
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> > Sanak Darwin Chalidi, akan ambo mintak bu Warni dan Anita utk mangirimkan 
> > soft copynyo ka Sanak.
> > Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
>
> > -Original Message-
> > From: Darwin Chalidi 
> > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > Date: Sun, 4 Sep 2011 18:36:30
> > To: 
> > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam Berbagai
> >  Persoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.
>
> > Kanda Sjaaf,
> > Kalau ado soft filenyo bisa dijaprikan ka email ambo
> > Dchalidi@... supayo bisa pulo mausahokan sakaki mancetak melalui
> > jalur lain. Insya Allah
>
> > On 9/4/11, Dr.Saafroedin BAHAR  wrote:
> > > Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,
>
> > > Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga bp
> > > Ir R. Ermansjah Jamin Dt Tanmaliputi -- dengan persetujuan ahli waris bp 
> > > Dr
> > > Irfan Fachruddin -- telah mencetak 3.000 (tiga ribu) buku saku karangan 
> > > buya
> > > Fachruddin Hs, yang berjudul "Petunjuk A- Quran dalam Berbagai Persoalan
> > > disusun Menurut Alfabet' , 10 x 14,5 cm, 347 halaman. Buku tersebut
> > > dibagikan sebagai wakaf -- atau sebagai shadaqah jariyah -- kepada 1.000
> > > peserta SKM GM, kepada mesjid-mesjid di Sumatera Barat melalui para 
> > > peserta,
> > > serta kepada sekitar 700 da'i yang berada dibawah bimbingan Buya Mas'oed
> > > Abidin. Buku tersebut tidak dijual di toko-toko buku.
>
> > > Hari ini, 4 September 2011 saya menerima SMS dari buya Mas'oed Abidin yang
> > > berisi pertanyaan dimana bisa diperoleh buku tersebut, untuk membekali
> > > 132 da'i yang ditugaskan berdakwah ke Mentawai. Saat ini memang masih ada
> > > sisa persediaan buku satu tersebut, tetapi tidak sebanyak yang beliau
> > > perlukan. Saya menjawab bahwa saya bisa mengirimkan sebanyak 75 (tujuh 
> > > puluh
> > > lima) buku saku.
>
> > > Saya memperoleh kesan bahwa memang ada kebutuhan masyarakat terhadap buku
> > > saku yang memuat petunjuk Al Quran tersebut. Mungkin sekali dalam rangka
> > > meningkatnya minat terhadap pengamalan ABS SBK di Ranah Minang. Buku saku
> > > tersebut memang sangat bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat awam 
> > > untuk
> > > mengetahui dengan persis apa kandungan ajaran Al Quranulkarim, serta 
> > > dimana
> > > letak ayat-ayat yang menjadi landasan ajaran tersebut.
>
> > > Oleh karena persediaan buku saku tersebut sudah sangat menipis, dengan ini
> > > saya tawarkan kepada para sanak di palanta Rantau Net yang berminat untuk
> > > mencetak ulang buku saku tersebut sebagai wakaf atau shadaqah jariyah 
> > > kepada
> > > para sanak saudara kita kaum muslimin dan muslimat awam yang belum
> > > mengetahui dan ingin mengetahui dengan persis -- dan cepat -- kandungan 
> > > isi
> > > Al Quranulkarim tersebut.
>
> > > Biaya cetak pada tahun 2010 yang lalu adalah Rp. 8.000 (delapan ribu 
> > > rupiah)
> > > per buku. Untuk saat ini, oleh karena kenaikan harga kertas, diperkirakan
> > > biaya cetak ulangnya Rp. 10.000 (sepuluh ribu rupiah) per buku. Bisa 
> > > memesan
> > > 1.000, 2.000, atau 3.000 buah. Jika diiinginkan, dalam cover dalam buku
> > > tersebut bisa dicantumkan kalimat : " Buku ini dicetak ulang dengan wakaf 
> > > /
> > > shadaqah jariyah dari Keluarga Bapak xxx". Distribusinya bisa
> > > dilakukan melalui Sekretariat Gebu Minang, atau dibagikan sendiri.
>
> > > Bagi para sanak yang berminat untuk mencetak-ulang buku satu yang penting
> > > tersebut, saya persilakan menghubungi ibu Warni Darwis di Sekretariat Gebu
> > > Minang, HP  0812 8220 321, atau Anita S

[R@ntau-Net] Re: Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam BerbagaiPersoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.

2011-09-04 Thread sjamsir_sjarif
Alaikum salam warahmatullahi wabaraakatuhu,

Tarimo kasih sabanyak-banyaknyo Buya. Ambo kenal namo baliau tu cuma dari 
Tafsir Quran baliau baduo Buya H.Zainuddin Hamidy dan Fachruddin Hs. Dari 
Cetakan pertamu ambo punyo lah lusuah di rumah di Kampuang katu bagolak taruih 
diganti duo kali jo cetakan baru untuak taruih dibaco amak jo kakak. Sadangkan 
Cetakan ka 7, 1979 ambo masih punyo di tangan kiniko sabagai salah satu Tafsir 
koleksi ambo dalam Bahaso Indonesia jo Inggirih. Namun kok tasangkek 
pangaratian, ambo baliak ka Tafsir Quran baliau nan baduo tu.

Panah ambo pikia-pikia dahulu, apokoh kapanjangan Hs tu, ambo takok-takok uwok 
mungkin Hasibuan. Ruponyo Husaini. Iyo tarimo kasih banyak maluruihkannyo Buya. 
Satantangan Buya H. Zainuddin Hamidy dimaa Kampuang baliau? Rasonyo di 
Payokumbuah juo?

Ambo indak basuo jo baliau (Fachruddin Hs) katu jo Pak Imam saisuak karano ambo 
ilang-ilang timbua salamo di rimbo, basuo jo Pak Imam malapor setiap tugeh 
pajalanan di "Tempat", tempat-tempat tertentu. Indak salah doh kalau ambo 
disabuik Urang Bunian :) Dalam maso awal bagolak ambo lai basuo jo Buya Malik 
Ahmad di Barulak dakek Situjuah; wakatu itu baliau diiriangi anak baliau Rusdi 
Malik (Fakultas Pertanian Payokumbuah waktu itu). 

Hampia sanamo, ambo pun lai basuo jo Ridha Malik waktu itu (1958) dan basuo 
baliak tahun 1985 di Pasa Ateh Bukittinggi, kami maota panjang di Soto Kak 
Minah. Kaduonyo Ridha jo Rusdi samo-samo di Fakultas Pertanian Pyk dan ambo di 
SGA itu wakatu itu (1955), jadi lah kenal sabalun bagolak. Wakatu basuo di 
Situjuah tu ambo jo Ridwan Asky (anak Medan) samo-samo di Pertanian juo. 

Team kami tadinyo sambilan urang ka Palembang, ditugehkan Pak DD jo Pak Imam, 
baliak barampek; sudah tu batigo nan masuak rimbo jo Sjoufyan Asnawi (Padang 
Lua) dan ambo. Sjofyan tapisah karano Sjofyan takilik kakinyo di Batubadoro 
pajalanan barek manuju Binjo dari Pua Data Kototinggi, dan tingga di Pasaman 
ditugeh Pak Imam maunyi sender. Kami baduo (ambo jo Ridwan,) ditugehkan Pak 
Imam ka Natal maharuangi Badai Barat nan basejarah pulo. Taruih pulo ka 
Hutatinggi di Puncak Gunuang Sorik Marapi. Sudah baputa-puta kian kumari, main 
kuciang-kudiangan jo suasana darurat, kami (ambo) jo Ridwan ditugeh jauah ka 
Selatan malalui Lintau sampai ka Gunuang Talang. Pajalanan panjang nan indak 
panah dilupokan. Dalam pajalanan itulah kami batamu sabanta jo Buya Malik di 
Barulak.

Sakitulah dahulu Buya, tacoroh pulo pangana taserak ka maso-maso remaja dalam 
suasana gawat dan genting.

Salam,
--MakNgah
Sjamsir Sjarif 
Santa Kuruih, Kalipornia
September 4, 2011

--- In rantau...@yahoogroups.com, "Buya H Mas'oed Abidin"  
wrote:
>
> Assalamu'alaikum Warahmatullahi wa barakatuh ..
> Mak Ngah Yth di Santa Kuruih ...
> Buya Fachruddin Hs itu adolah kakak dari Pak Makinuddin Hs (pahlawan
> Situjuah), kampuang baliau di Situjuah Batue. Hs itu kependekan dari
> Husaini. Baliau kutiko lai hayat dulu adolah tangan kanan Buya Datuak
> Palimo Kayo, dan panah manjadi Ketua Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia
> Prov. Sumbar tahun 1970, bakantua di Belakang Balok Bukittinggi, atau
> Rumah Sakit Ibnu Sina Yarsi Sumbar kini.
> Baliau ikuik Pak Imam (Pak Natsir) kutiko di rantau rimbo rayo wak
> saisuak tu mah, jo Buya Malik Ahmad bagai dan Mazni Salam Datuak
> Padoko Intan nan dari Lawang Andaleh tu.
> Banyak buku karangan baliau tu mah Mak Ngah.
> Diantaro no terjemahan dari Halal dan Halam nan dikarang Yusuf
> Qardhawi.
> Sakitu sen dulu, supayo Mak Ngah indak ma artikan kependekan Hs tu jo
> Hasibuan lo.
> Maaf jo rila Mak Ngah.
> wassalam
> Buya HMA
> 
> On Sep 4, 8:20 pm, "sjamsir_sjarif"  wrote:
> > Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhu,
> > Angku Saaf, rasonyo Buya Fachruddin Hs (Hasibuan?)lah lamo maningga yo. 
> > Tafsir baliau jo Buya H. Zainuddin Hamidy masih jadi pegagan beberapa 
> > keturunan sejak cetakan pertama 1959.
> >
> > Dimaa kampuang baliau masiang-masiang kaduonyo.
> >
> > Salam,
> > -- Nyiak Sunguik
> > Sjamsir Sjarif
> >
> > --- In rantau...@yahoogroups.com, "Dr Saafroedin Bahar"  
> > wrote:
> >
> > > Sanak Darwin Chalidi, akan ambo mintak bu Warni dan Anita utk mangirimkan 
> > > soft copynyo ka Sanak.
> > > Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
> >
> > > -Original Message-
> > > From: Darwin Chalidi 
> > > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > > Date: Sun, 4 Sep 2011 18:36:30
> > > To: 
> > > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > > Subject: Re: [R@ntau-Net] Cetak Ulang buku "Petunjuk Al Quran dalam 
> > > Berbagai
> > >  Persoalan disusun Menurut Alfabet" karangan Buya Fachruddin HS.
> >
> > > Kanda Sjaaf,
> > > Kalau ado soft filenyo bisa dijaprikan ka email ambo
> > > Dchalidi@ supayo bisa pulo mausahokan sakaki mancetak melalui
> > > jalur lain. Insya Allah
> >
> > > On 9/4/11, Dr.Saafroedin BAHAR  wrote:
> > > > Assalamualaikum ww para sanak sapalanta,
> >
> > > > Dalam rangka SKM GM Desember 2010 yang lalu, keluarga saya dan keluarga 
> 

Re: [R@ntau-Net] Kita Khan Orang Muhamadyah. [*]

2011-09-04 Thread ajo duta
Sanak ambo,

Agak aneh taraso banyak nan indak mangaku Muhammadiyah dipalantako.
Apo indak salah tu. Kalau awak baugamo Islam, pastilah inyo
Muhammadiyah. Kalau bukan Muhammad nan ka dikuti sia lai? Bukankah
Muhammadiyah tu artinyo pengikut Muhammad?.

Sekedar bagarah rayo. Maoh lahia bathin.

On 9/4/11, Asmardi Arbi  wrote:
> Sanak sapalantaa, ambo iyo bangga jo nakan Armen ko, masih mudo alah bisa
> arif bijaksano. Indak ado nan katasingguang dek komentarnyo do.
> Bialah urang baibadah manuruik kayakinan nyo masiang2, sia nan paliang bana
> hanyo Allah SWT nan tau.
>
> Wassalam,
>
> Asmardi Arbi (lk,69+++,Kampai)
>
>
> From: Armen Zulkarnain
> Sent: Tuesday, August 30, 2011 4:34 PM
> To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] Kita Khan Orang Muhamadyah. [*]
>
>
>
>
> pak mm*** sarato angku, mamak, bundo jo adi dunsanak nan ambo hormati,
>
> Nan ambo mukasuik indak mancaliak di google, sabab ambo lai bisa mancaliak
> bilo hilal mantun tanampak di kota Padang. Iko nan banyak urang muslim indak
> memahami baa prakteknyo, sabab nan inyo tahu hanyo mambaco atau mandanga
> kato urang, sadangkan hal mantun bisa dipelajari. Ambo kiro, bagi masyarakat
> nelayan di pesisir barat Sumbar mancaliak peredaran bulan hari ka hari
> adolah rutinitas sehari-sehari, tarutamo bagi nelayang nan selalu
> manggunokan muaro sebagai tampek perahu atau kapa basanda. Hal iko sangat
> berhubungan lansuang jo pasang suruik aie nan taruih bageser wakatunyo hari
> ka  hari.
>
>
> Logikanyo sederhana sajo, kalau kito nan di Padang alah mancaliak hilal
> mangapo pulo manunggu atauoun batanyo kapado dunsanak nan di Jakarta, Maluku
> ataupun di Jayapura. Bagi indak tahu mancaliaknyo, iyo paralu baraja, sabab
> iko almanak nan dipakai agamo kito. Kok indak namuah baraja pulo, iyo
> tunggulah dari nan bisa mancaliaknyo.
>
>
> Nan tabedo, awak indak pulo mangarati, sato pulo badebat mano nan batua,
> tantu tambah bagalau jadinyo. Saran ambo, nan sarancaknyo pabilo indak tahu,
> ikuik sajo samo nan awak picayoi, apokah nan hari Sanayan, Salasa ataupun
> nan hari Rabaa. Kok indak namuah kito manunggu dari nan dek urang, cubo pulo
> mancari tahu baa caronyo.
>
>
> Mengenai seluruh link nan pak mm*** barikan, itu bak nyo nan kato urang,
> bukan bak mano nan kito caliak. Sabab lokasi kan babeda, indak bisa
> didefenisikan dalam konteks satu negara. Sabab bisa sajo nan Sumatera jo
> Semenanjung Malaysia alah nampak hilal, sadangkan nan di Bandung, Surabaya,
> Sulawesi ataupun Papua alun tanampak atau indak nampak dek cuaca nan indak
> maizinkan.
>
>
> Ambo kiro mungkin itu sajo nan bisa ambo uraikan, mohon maaf pabilo ado nan
> kurang pado tampeknyo, sabab nan samparono hanyo milik Allah azza wa jalla,
> manusia banyak khilafnyo, semoga bermanfaat, amin ya Rabbal alamin.
>
>
> wasalam
>
>
> AZ/lk/33th/caniago
> Kubang
>
>
>
>
>
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>

-- 
Sent from my mobile device

Wassalaamu'alaikum
Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta),
gelar Bagindo, suku Mandahiliang,
lahir 17 Agustus 1947.
di Nagari Gasan Gadang, Kab. Pariaman.
rantau: Deli dan Jakarta, kini Sterling, Virginia-USA

"Kepedulian terhadap ranah Minang adalah salah satu misi RantauNet. Yayasan
Palanta RantauNet (YPRN) dimaksudkan untuk menyalurkan kepedulian itu.
Salurkan zakat, infaq dan sadaqah sanak antaranya melalui YPRN, rekening No.
0221919932 Bank BNI"

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis 

Re: Bls: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang PuasaSegera Berbuka

2011-09-04 Thread indra junaidi
Waalaikumsalam w.w.

Dalam konteks email saya sebelumnya cuma mengajak kita membaca sesuatu mulai 
dari awal sampai akhir atau sampai "sasudah sudahnyo"...Karena email yang saya 
komentari tersebut mempunyai dua sisi yang berbeda dan sanak (Ephi dan Anwar 
Djambak) sebelumnya hanya mempastekan dari satu sisi lain...dan saya kemudian 
mempastekan pula sisi dibalik yang lainnya, yang juga saya ambil dari isi 
kompasmania tadi. 


Saya juga tahu bahwa:isi dalam kompasmania bukanlah sebuah berita (news) yang 
dikerjakan secara 
kaidah dan aturan-aturan dalam dunia jurnalistik... dia tidak lebih dari sebuah 
ajang pertukaran pendapat dan diskusi... 
Tapi karena cerita di kompasmania ini masuk ke Balairuang Rantau Net.dengan 
sisi yang tidak berimbang..dan sepotong-sepotong sesuai dengan keinginan siempu 
email .ya tentu saya komentaridengan mengambil potongan lain yang 
berseberangan dengan keinginan si pemilik email sebelumnya. Itu saja tujuannya 
:-). 

Fitrah setiap manusia yang mempunyai suatu pendapat atau argumen ataupun 
kepercayaan...dia akan berusaha untuk mempertahankannyadan itu sah-sah 
saja:-). Tetapi semua kebenaran itu milik Allah S.W.T..Tinggal kita sebagai 
Insan..mau atau tidak mengikuti kebenaran dari Allah S.W.T.


Saya rasa cerita ini tidak perlu dibahas lagi. Yang perlu kita harapkan adalah 
ke depan jangan ada juga Hari Raya Idul Fitri berbeda beda harinya di Indonesia 
ini.

(Rang Dapua dan Sanak Palanta..maaf ambo sangajo indak mamotong email 
sebelumnya).


Salam

Indra Junaidi Z. Sutan Rajo Endah
44+ th. Tanjung, Asa Ladang Laweh, Banuhampu, Agam

Tingga di Padang.





From: Imran Al 
To: "rantaunet@googlegroups.com" 
Sent: Sunday, September 4, 2011 9:46 PM
Subject: Bls: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang 
PuasaSegera Berbuka


aslm wr wb..

perlu juga diketahui, konten dalam kompasiana bukanlah sebuah berita (news) 
yang dikerjakan secara kaidah dan aturan-aturan dalam dunia jurnalistik... dia 
tidak lebih dari sebuah ajang pertukaran pendapat dan diskusi... 


imran, 

35+, tingga di padang... 



Dari: indra junaidi 
Kepada: "rantaunet@googlegroups.com" 
Dikirim: Jumat, 2 September 2011 1:06
Judul: Re: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang 
PuasaSegera Berbuka


Penjelasan dalam kompas mania ini sebaiknya dibaca juga secara keseluruhan...
Taqabbalallahminawamingkum..Mohon Maaf Lahir dan Bathin...


forwad...
---

udah saya baca itu 
kata-katanya tidak tegas,dan tidak relevan,provokatif serta mengandung pendapat 
bukan fakta yang tegas
pemerintah Saudi sendiri “KONON” telah membayar kafarat untuk masalah ini 
kurang lebih sebesar 1 milyar real.
pengucapan “KONON” bisa berarti KABARNYA/ISU dan belum tentu kebenaranya
Namun demikian patut di apreseasi “JIKA BENAR” pemerintah saudi
membayar kafarat atas keputusannya yang menyatakan 1 syawal adalah 30
Agustus 2011 yang berakhir polemik
pengucapan “JIKA BENAR” itu belum tentu kebenaranya,sama seperti KONON tadi
TIDAK ADA pemerintah SAUDI ARABIA secara resmi mengumumkan kesalahan tersebut
silahkan anda lihat dalam web resmi Saudi arabia
http://www.saudiembassy.net/
dan juga kalau memang benar saudi mengumumkan,pasti sudah ada di web resmi,dan 
sudah masuk pemberitaan dunia
Masalahnya telah jelas pemerintah saudi arabia melaksanakan sholat ied 30 
agustus 2011
JIKA BENAR INFO TERSEBUT,MAKA KENAPA DALAM FORUM RESMI SAUDI ARABIA
TIDAK ADA PENGUMUMAN ? SERTA KALENDER SAUDI ARABIA DALAM FORUM RESMI
INI MENUNJUKAN BAHWASANYA RAMADHAN TAHUN INI 29 HARI,kalau BERITA ITU
BENAR TENTU PEMERINTAH ARAB SUDAH MENGUBAH KALENDER INI
SILAHKAN BACA
http://www.saudiembassy.net/services/Islamic_Calendar_1431.aspx
dan dalam sidang Isbat ,pemerintah mengatakan Malaysia,singapura,brunei
tidak Melihat HILAL,sehingga mereka sholat ied pada rabu 31 agustus 2011
tetapi kenyataanya
Malaysia,singapura,thailand,philipina ternyata melakukan SHOLAT IED 1 SYAWAL 
tanggal 30 agustus 2011 dan bukan hari rabu
dan Rusia,Amerika serikat,bahrain,qatar,UEA,IRAN,Mesir, dl dengan
Tehnology yang jauh lebih tinggi dari INDONESIA sendiri Telah Melakukan
Sholat ied pada tanggal 30 agustus 2011
hanya Indonesia, Oman, Libya, Afsel yang melakukan sholat ied 31 agustus 2011
sudah jangan anda mencari INFO lain untuk melanjutkan suatu 
perdebatan,Muhammadiyah telah menjawab dengan tegas dalam forumnya
http://www.muhammadiyah.or.id/id/news-392-detail-penjelasan-majelis-tarjih-dan-tajdid-pp-muhammadiyah-soal-penetapan-idul-fitri-besok.html
Nasruminallah wafathun qareeb,Wabsyiril Mukminin (pertolongan allah
& kesuksesan telah dekat,Kabar gembira bagi orang Mukmin)



From: Ephi Lintau 
To: rantaunet@googlegroups.com
Sent: Thursday, September 1, 2011 12:07 AM
Subject: Re: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang 
PuasaSegera Berbuka


Tarimokasih pak Anwar., sudah saatnya kita mempercayai pemerintah..dan

[R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit

2011-09-04 Thread putriaulina
Uda Riri,

Terimakasih sebelumnya karena telah menyertakan namo ambo dalam saran yang uda 
berikan berkaitan dengan rencana pembangunan tiga rumah sakit yang akan 
memberikan pelayanan gratis.

Sebagai orang yang bergerak di industri jasa perumahsakitan dan pernah pula 
berperan di fungsional, kenyataan bahwa ada sebagian masyarakat yang tidak 
dapat mengakses pelayanan kesehatan yang diperlukan oleh karena masalah 
finansial tidak dapat dipungkiri adanya, itulah yang terjadi di depan mata 
meskipun bagi mereka telah disediakan program yang membebaskannya dari 
keharusan membayar.

Oleh karena itu sudah sewajarnya jika ide yang mulia tersebut dapat dibantu 
dari segala sudut agar segera terwujud.

Semoga saja tidak sedikit orang yang mempunyai pengalaman dan kompetensi yang 
mau dan bisa ikut terlibat disitu.

Yoen Aulina
48/Bekasi
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit

2011-09-04 Thread putriaulina
Uda Riri,

Terimakasih sebelumnya karena telah menyertakan namo ambo dalam saran yang uda 
berikan berkaitan dengan rencana pembangunan tiga rumah sakit yang akan 
memberikan pelayanan gratis.

Sebagai orang yang bergerak di industri jasa perumahsakitan dan pernah pula 
berperan di fungsional, kenyataan bahwa ada sebagian masyarakat yang tidak 
dapat mengakses pelayanan kesehatan yang diperlukan oleh karena masalah 
finansial tidak dapat dipungkiri adanya, itulah yang terjadi di depan mata 
meskipun bagi mereka telah disediakan program yang membebaskannya dari 
keharusan membayar.

Oleh karena itu sudah sewajarnya jika ide yang mulia tersebut dapat dibantu 
dari segala sudut agar segera terwujud.

Semoga saja tidak sedikit orang yang mempunyai pengalaman dan kompetensi yang 
mau dan bisa ikut terlibat disitu.

Yoen Aulina
48/Bekasi
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: Riri Mairizal Chaidir 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 4 Sep 2011 09:49:53 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit

Sanak Rahyussalim dan Dunsanak Sadonyo.

Rencana pembangunan 3 rumah sakik dengan pelayanan gratis merupakan ide yang
sangat mulia.

Di satu sisi itu memang tidak mudah, tapi tidak berarti tidak mungkin.

Walaupun ambo yakin sanak Rahyussalim dkk alah mambuek rencana yang matang,
tapi kok buliah ambo manambah saketek2:


   1. Kalau saja pak JK mau sharing, ini tentu sangat membantu. Tantu sanak
   IJP bersedia membantu memfasilitasi iko
   2. Tanpa bermaksud "mengkhususkan", tantunyo da Rainal bisa pulo
   membantu, baik sebagai donatur, maupun memfasilitasi ke potential sponsor.
   3. Untuk pendanaan awal yang tentunya sangat besar, boleh juga dicoba
   diskusi dengan dr, Suir Syam, Walikota Padangpanjang. Mungkin beliau bisa
   cerita bagaimana cara memperoleh (dan sekaligus hambatan) dana hibah dari
   luar negeri.
   4. Untuk operasionalnya nanti, mungkin perlu meng"encourage" Pemkab/
   Pemko di Sumbar agar menanggungkan seluruh penduduk ke asuransi kesehatan,
   separti di kota Padangpanjang (yang merupakan daerah pertama di Indonesia
   untuk askes ini)
   5. Untuk manajemen pembangunan maupun operasional, mungkin bisa mengajak
   dr Yoen Aulina. (Ambo ndak tau apakah beliau member di RN, tapi nampak dek
   ambo, beliau ko masuak dalam kepengurusan MAPPAS). dr Yoen punyo pengalaman
   banyak sebagai direksi RS, termasuk yang sedang membangun. Beliau juga
   mengajar di program manajemen kesehatan di bbrp perguruan tinggi.
   6. Ambopun - kalau diijinkan - namuah bana sato, mungkin menterjemahkan
   kebijakan keuangan rumah sakik ka sistem yang implemented, atau apo sajo
   lah.

Itu saketek pemikiran ambo

Riri Marizal Chaidir
49/L/bekasi







On Sep 2, 3:26 pm, "Rahyussalim"  wrote:
> Iyo Da Ryan...
> Nan nampak di incek mato ambo dek karano ambo ko praktisi. Ambo tukang
badah tulang urang.
> Dilapangan banyak bana basuo urang nan indak dapek pelayanan kesehatan nan
wajar karano masalah indak talok mambaia rumah sakik. Masyarakaik lari ka
dukun dan atau sejenisnyo karano banyak bana kalengkoang pengkoang pelayanan
kesehatan pemerintah.
>
> Kalau ambo JK palasu ko mambangun tigo rumah sakik nan pasien nyo indak
mambaia sarimih alah e mako banyak keuntungan nan bisa di etoang baik bagi
ambo, masyarakaik nan jadi pasien, mato rantai ekonomi kampuang bini ambo,
kampuang rang gaek, jo tantu harapan ambo iko jadi amal jariyah nantiknyo
kalau ambo alah bakalang tanah.
> Tantu ka ambo kawal bana tigo rumah sakik ko sahinggo jadi model nantinyo
di maso nan akan datang... Karajo lillahi taala. Rayaik badarai pasti bisa
marasoan munfaaiaknyo.
> Sulitkah mencari tanago kesehatan? Ambo pikia indak.
>
> Untuang2 Pak JK nan asli mambaco tulisan ko. Bia jadi renungan lo dek
baliau. Kalau indak nyo mulai dek Pak JK asli...lambek laun JK palasu ko
alah mulai mahansua ansua sasuai lo jo kemampuannyo...
>
> Alah tibo lo wakatu shalat Asyar...
>
> Rahyussalim
> berbagi meringankan derita bangsa
>
>
>
>
>
>

>
> -Original Message-
> From: ryanfirdau...@yahoo.com
>
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Fri, 2 Sep 2011 07:21:09
> To: 
> Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> Subject: Re: [R@ntau-Net] Dr Tony Tan sworn in as Singapore's 7th
President
>
> Angku doto nan di hormati..
>
> Biati bana mambaco visi doto versi pak JK du..sahinggo tabik lo
pangana..kok ado limo urang doto (nan balain spesialisasi nyo), di buek
semacam klinik swasta nan di buka sehabis karajo formal..biayanyo di
murahkan (sekadar ka ganti ubek sajo) upahnyo lillahi ta'la...bara lah
gadang Jaso nyo ka rakyat badarai nan sakik biaso tu...
>
> Iko angan2 ambo nan bercita2 jadi doto..parintang2 maso mananti dunsanak
man ka tibo ka Rumah ba sillaturrahim..
>
> Wassalam
>
> Ryan 44 Ipoh
> Sent by DiGi from my BlackBerry® Smartphone
>
> -Original Message-
> From: "Rahyussalim" 
> Sender: rantaunet@googlegroups.com
> Date: Fri

Re: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang Puasa Segera Berbuka

2011-09-04 Thread ajo duta
Sanak,

Sidang isbat itu tidak menghasilkan mufakat bulat. Sebab Myah tetap
kukuh dgn pendiriannya. Kehadiran Myah pada sidang tentu ingin
menjelaskan sikapnya. Karena berbagai organisasi yang hadir mayoritas
beorientasi NU, tentu kata "setuju" lebih bergemuruh. Sementara Myah
dan DDI yang tidak sepakat tentu tidak punya keharusan melaksanakan
mufakat lonjong itu.

Yang jadi masalah kriteria hilal 2' itu yang tak jelas rujukannya.
Sementara nuansa politik juga tercium, karena SBY selalu dikritik oleh
Dr Din Syamsudin, Ketua Myah. Tentulah berujung kpd penolakan ide
organisasi modern itu.

On 9/4/11, indra junaidi  wrote:
> Waalaikumsalam w.w.
>
> Dalam konteks email saya sebelumnya cuma mengajak kita membaca sesuatu mulai
> dari awal sampai akhir atau sampai "sasudah sudahnyo"...Karena email yang
> saya komentari tersebut mempunyai dua sisi yang berbeda dan sanak (Ephi dan
> Anwar Djambak) sebelumnya hanya mempastekan dari satu sisi lain...dan saya
> kemudian mempastekan pula sisi dibalik yang lainnya, yang juga saya ambil
> dari isi kompasmania tadi.
>
>
> Saya juga tahu bahwa:isi dalam kompasmania bukanlah sebuah berita (news)
> yang dikerjakan secara
> kaidah dan aturan-aturan dalam dunia jurnalistik... dia tidak lebih dari
> sebuah ajang pertukaran pendapat dan diskusi...
> Tapi karena cerita di kompasmania ini masuk ke Balairuang Rantau Net.dengan
> sisi yang tidak berimbang..dan sepotong-sepotong sesuai dengan keinginan
> siempu email .ya tentu saya komentaridengan mengambil potongan lain
> yang berseberangan dengan keinginan si pemilik email sebelumnya. Itu saja
> tujuannya :-).
>
> Fitrah setiap manusia yang mempunyai suatu pendapat atau argumen ataupun
> kepercayaan...dia akan berusaha untuk mempertahankannyadan itu sah-sah
> saja:-). Tetapi semua kebenaran itu milik Allah S.W.T..Tinggal kita
> sebagai Insan..mau atau tidak mengikuti kebenaran dari Allah S.W.T.
>
>
> Saya rasa cerita ini tidak perlu dibahas lagi. Yang perlu kita harapkan
> adalah ke depan jangan ada juga Hari Raya Idul Fitri berbeda beda harinya di
> Indonesia ini.
>
> (Rang Dapua dan Sanak Palanta..maaf ambo sangajo indak mamotong email
> sebelumnya).
>
>
> Salam
>
> Indra Junaidi Z. Sutan Rajo Endah
> 44+ th. Tanjung, Asa Ladang Laweh, Banuhampu, Agam
>
> Tingga di Padang.
>
>
>
>
> 
> From: Imran Al 
> To: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Sent: Sunday, September 4, 2011 9:46 PM
> Subject: Bls: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang
> PuasaSegera Berbuka
>
>
> aslm wr wb..
>
> perlu juga diketahui, konten dalam kompasiana bukanlah sebuah berita (news)
> yang dikerjakan secara kaidah dan aturan-aturan dalam dunia jurnalistik...
> dia tidak lebih dari sebuah ajang pertukaran pendapat dan diskusi...
>
>
> imran,
>
> 35+, tingga di padang...
>
>
> 
> Dari: indra junaidi 
> Kepada: "rantaunet@googlegroups.com" 
> Dikirim: Jumat, 2 September 2011 1:06
> Judul: Re: [R@ntau-Net] NU: 1 Syawal 1432 H hari Selasa (30/8), yang
> PuasaSegera Berbuka
>
>
> Penjelasan dalam kompas mania ini sebaiknya dibaca juga secara
> keseluruhan...
> Taqabbalallahminawamingkum..Mohon Maaf Lahir dan Bathin...
>
>
> forwad...
> ---
>
> udah saya baca itu
> kata-katanya tidak tegas,dan tidak relevan,provokatif serta mengandung
> pendapat bukan fakta yang tegas
> pemerintah Saudi sendiri “KONON” telah membayar kafarat untuk masalah ini
> kurang lebih sebesar 1 milyar real.
> pengucapan “KONON” bisa berarti KABARNYA/ISU dan belum tentu kebenaranya
> Namun demikian patut di apreseasi “JIKA BENAR” pemerintah saudi
> membayar kafarat atas keputusannya yang menyatakan 1 syawal adalah 30
> Agustus 2011 yang berakhir polemik
> pengucapan “JIKA BENAR” itu belum tentu kebenaranya,sama seperti KONON tadi
> TIDAK ADA pemerintah SAUDI ARABIA secara resmi mengumumkan kesalahan
> tersebut
> silahkan anda lihat dalam web resmi Saudi arabia
> http://www.saudiembassy.net/
> dan juga kalau memang benar saudi mengumumkan,pasti sudah ada di web
> resmi,dan sudah masuk pemberitaan dunia
> Masalahnya telah jelas pemerintah saudi arabia melaksanakan sholat ied 30
> agustus 2011
> JIKA BENAR INFO TERSEBUT,MAKA KENAPA DALAM FORUM RESMI SAUDI ARABIA
> TIDAK ADA PENGUMUMAN ? SERTA KALENDER SAUDI ARABIA DALAM FORUM RESMI
> INI MENUNJUKAN BAHWASANYA RAMADHAN TAHUN INI 29 HARI,kalau BERITA ITU
> BENAR TENTU PEMERINTAH ARAB SUDAH MENGUBAH KALENDER INI
> SILAHKAN BACA
> http://www.saudiembassy.net/services/Islamic_Calendar_1431.aspx
> dan dalam sidang Isbat ,pemerintah mengatakan Malaysia,singapura,brunei
> tidak Melihat HILAL,sehingga mereka sholat ied pada rabu 31 agustus 2011
> tetapi kenyataanya
> Malaysia,singapura,thailand,philipina ternyata melakukan SHOLAT IED 1 SYAWAL
> tanggal 30 agustus 2011 dan bukan hari rabu
> dan Rusia,Amerika serikat,bahrain,qatar,UEA,IRAN,Mesir, dl dengan
> Tehnology yang jauh lebih tinggi dari INDONESIA sendiri Telah Melakukan
> Sholat ied pada 

Re: [R@ntau-Net] Kita Khan Orang Muhamadyah. [*]

2011-09-04 Thread ryanfirdaus67
Assalamualaikum w.w 

Mak Duta nan di hormati..

Bukan ndak nio mangaku Muhammadiyah, masaalahnyo Muhamadiyah tuh terkonotasi dg 
organisasi yg berfahaman tertentu yg selalu berlawanan(sec.kefahaman) dgn 
organisasi NU..

Kalau mangaku pulo sebagai urang Ahlussunnah Wal Jamaah beko mambuka ruang 
untuak BA polemik nan indak bakasudahan.

Rasonyo di milisko ndak mangaku sacaro terang2an pun ndak ba'a doh..asalkan 
ilmu,amal lai berpaksikan kapado nan di bao dek junjuangan kito nabi Muhammad 
shallallhu Alaihi Wassalam...

Maaf di pinto kok ado nan indak sasuai..
Salam 'aidil fitri 

Ryan 44 Ipoh
Sent by DiGi from my BlackBerry® Smartphone

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] Kita Khan Orang Muhamadyah. [*]

2011-09-04 Thread Ahmad Ridha
2011/9/5 ajo duta :

> Agak aneh taraso banyak nan indak mangaku Muhammadiyah dipalantako.
> Apo indak salah tu. Kalau awak baugamo Islam, pastilah inyo
> Muhammadiyah. Kalau bukan Muhammad nan ka dikuti sia lai? Bukankah
> Muhammadiyah tu artinyo pengikut Muhammad?.
>

Iya, Pak, yang mesti diikuti adalah Muhammad Shallallahu 'alayhi wa
Sallam, bukan pimpinan ormas. Dalam perkara penetapan hari raya, para
ulama menafsirkan hadits “Puasa adalah hari ketika kalian berpuasa
bersama. Idul fithri juga di hari ketika kalian berhari raya bersama.
Kurban juga di hari ketika kalian berkurban bersama.” (HR. at-Tirmidzi
dan Ibnu Majah) bahwa penetapan puasa dan hari raya adalah wewenang
pihak yang mengurusi masyarakat yaitu pemerintah. Hal ini penting agar
syi'ar yang menunjukkan persatuan umat tidak terpecah belah.

Saya juga menyayangkan dengan tingkah sebagian orang yang malah
kemudian merendahkan rukyat sebagai sesuatu yang hanya untuk kaum buta
huruf. Sepertinya bangga sekali dengan kemampuan kira-kiranya, padahal
jelas-jelas yang menjadi patokan adalah fenomena alam, sehingga
simulasi tidak dapat menggantikan observasi sepenuhnya. Kalau tidak
salah, dalam sidang itsbat kemarin seorang pakar astronomi mengatakan
bahwa penggunaan hisab semata adalah untuk orang malas, karena kini
telah ada perangkat observasi yang canggih.

Mohon maaf jika ada kata yang kurang berkenan. Allahu Ta'ala a'laam.

Wassalaamu'alaykum,
-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


[R@ntau-Net] JUMLAH AYAT AL QUR'AN

2011-09-04 Thread Sjamsir Alam
Semua da'i yang pernah saya ikuti tausyiahnya di setiap media penyampaian, 
selalu mengatakan bahwa al Qur'an memiliki  ayat. Setelah selesai melakukan 
editing al Qur'an dalam format MP3 yg CDnya saya beli di sebuah mall di Depok 
lk 10 hari sebelum puasa dari "1 surah 1 file" menjadi "1 ayat 1 file", 
ternyata JUMLAH ITU TIDAK BENAR. Jumlah yang benar adalah 6236 ayat. Tentu saja 
"bismillah" di awal setiap surah tidak termasuk ayat surah itu. Kalau tokh 
bismillah dihitung jumlahnya menjadi 6236 + 114 = 6350. Masih jauh dari . 
Siapa para ustadz yg bisa menjelaskan ini?




 
  mak Sati (L. 74+5+3)

  asa Galuang, Sungai Pua, Agam

  Jl. Sitawa 25, Tabiang

  0812 6600 639 Halo

  0821 70 223 253 Simpati

  0852 63000 868 As

  0819 4757 6979, XL

  0838 2185 3939
 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
<>

Re: [R@ntau-Net] JUMLAH AYAT AL QUR'AN

2011-09-04 Thread Riri Mairizal Chaidir
Mak Sati,

Dek karano ambo bukan ustadz, tantunyo penjelasan berikut ini tidak
memuaskan, tapi mungkin lumayan lah, sambia manunggu ustadz datang

Kato guru agama ambo di SMP dulu, ada beberapa penjelasan tentang angka 
itu. Salah satunya adalah, bahwa "jumlah ayat" jangan diartikan sebagai
"jumlah kalimat yang bernomor di belakangnya" (6,236), tetapi merupakan
jumlah topik yang dibahas.

Sedikit catatan tentang penambahan dengan jumlah "Bismillah", harusnya bukan
114 Mak Sati, tapi 112, karena (1) di Surah Al Fhatihah Bismillah pakai
nomor juga, jadi sudah terhitung dalam 6,236 itu (2) Surah At Taubah tidak
didahului dengan Bismillah.

Eniwei, sambia manunggu penjelasan Ustadz, bisa juo Mak Sati batanyo ka Mak
Google. Tadi ambo cek sakileh, ado puluhan web tentang iko, dan rato2
penjelasannyo agak2 mirip jo catatan ambo di ateh, tapi ado juo nan labiah
rinci.

Riri
49/L/Bekasi







2011/9/5 Sjamsir Alam 

> **
>
> Semua da’i yang pernah saya ikuti tausyiahnya di setiap media penyampaian,
> selalu mengatakan bahwa al Qur’an memiliki  ayat. Setelah selesai
> melakukan editing al Qur’an dalam format MP3 yg CDnya saya beli di sebuah
> mall di Depok lk 10 hari sebelum puasa dari “1 surah 1 file” menjadi “1 ayat
> 1 file”, ternyata JUMLAH ITU TIDAK BENAR. Jumlah yang benar adalah 6236
> ayat. Tentu saja "bismillah" di awal setiap surah tidak termasuk ayat surah
> itu. Kalau tokh bismillah dihitung jumlahnya menjadi 6236 + 114 = 6350.
> Masih jauh dari . Siapa para ustadz yg bisa menjelaskan ini?
>
>
>
>   **
>
> mak Sati (L. 74+5+3)
>
> asa Galuang, Sungai Pua, Agam
>
> Jl. Sitawa 25, Tabiang
>
> 0812 6600 639 Halo
>
> 0821 70 223 253 Simpati
>
> 0852 63000 868 As
>
> 0819 4757 6979, XL
>
> 0838 2185 3939
>
>  --

-- 
*Riri 81*

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
<>

RE: [R@ntau-Net] Pasar Padangpanjang terbakar

2011-09-04 Thread Joesrinal
Musibah memang tak bs dihindari tp..ikolah caro klise untuak mangganti jo pasa 
modern..  antahlah...tampakno di Indonesia ko alah jd tren..kok indah namuah 
pdgang pindah/alasan peremajaan/indak dpt mufakaik.. Bantuak lah jadino...
Baa jakno Dunsanak sa palanta
Yoesrinal/lk
-Original Message-
From: andi ko
Sent:  04/09/2011, 8:00  PM
To: RantauNet
Subject: [R@ntau-Net] Pasar Padangpanjang terbakar


Pasar Padangpanjang terbakar

Padangpanjang (ANTARA News) – Sebanyak 123 petak toko yang berada di Pasar
tradisonal Kota Padangpanjang, Sumatera Barat ludes dilalap `si jago merah`,
Minggu (4/9) sekitar pukul 4.30 WIB dini hari.

“Kebakaran baru diketahui setelah kobaran api sudah membesar tadi pagi,”
kata Rio salah seorang pedagang P & D di blok F di Padangpanjang, Minggu.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir
sekitar Rp2,19 Miliar.

Menurut keterangan sejumlah saksi mata di tempat kejadian peristiwa (TKP),
seluruh petak toko tersebut berada di blok F, G dan los di antara dua blok
dan sebagian los pecah belah tidak dapat diselamatkan.

Upaya pemadaman kobaran api baru berhasil sekitar pukul 06.00 WIB setelah
petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) menurunkan 10 unit.

“Masing-masing mobil pemadam kebakaran berasal dari Pemkot Padangpanjang dan
5 dan selebihnya dari daerah tetangga, seperti kota Pariaman, Solok,
Bukittinggi, Agam dan Tanahdatar,” sebutnya.

Usaha pemadaman yang dilakukan petugas damkar sedikit mengalami kesulitan
karena api bersumber dari tengah-tengah pasar sehingga semprotan air dari
pemadam tidak maksimal mencapai titik. Selain itu, kobaran api susah
dikendalikan karena sesaknya para pedagang yang berusaha menyelamatkan
barang-barang mereka.
(*)

Editor: AA Ariwibowo

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] JUMLAH AYAT AL QUR'AN

2011-09-04 Thread Fitrianto
AslmWrWb

Iko jawaban nan dari ustadz...

Wassalam
fitr

http://rumahzis.ugm.ac.id/content/view/20/14/

  Jumlah Ayat Quran Bukan  Ayat? [image:
PDF]
[image:
Print]
[image:
E-mail]
  Ditulis
oleh Administrator Friday, 19 September 2008

*Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh*



Ustadz yang saya muliakan, Semoga selalu dalam naungan Allah

Langsung saja saya ingin menanyakan jumlah keseluruhan ayat Al-Quran, kenapa
dalam perhitungan ayat Al-Qur'an juga terjadi Khilafiyah ada yang mengatakan
jumlah ayat Al-Qur'an  ayat tapi ada juga yang berpendapat kurang dari
pada  ayat, Mohon diberikan penjelasan titik perbedaan tersebut.

Terimakasih. Wajazakumullahu Khaira



*Wassalamu'alaikum Waramahmatullahi Wabarakatuh*

Abdullah
  Jawaban



*Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, *


Kami sendiri sampai hari ini masih belum menemukan sumber asli yang
mengatakan bahwa jumlah ayat Al-Quran itu benar-benar 6.666 ayat. Yang kami
dapati adalah ragam pendapat yang mengatakan jumlahnya kurang dari itu.

Para ulama sepakat mengatakan bahwa jumlah ayat Al-Quran lebih dari 6.200
ayat. Namun berapa ayat lebihnya, mereka masih berselisih pendapat.

Menurut Nafi' yang merupakan ulama Madinah, jumlah tepatnya adalah 6.217
ayat. Sedangkan Syaibah yang juga ulama Madinah, jumlah tepatnya 6214 ayat.
Lain lagi dengan pendapat Abu Ja'far, meski juga merupakan ulama Madinah,
beliau mengatakan bahwa jumlah tepatnya6.210 ayat.

Menurut Ibnu Katsir, ulama Makkah mengatakan jumlahnya 6.220 ayat. Lalu
'Ashim yang merupakan ulamaBashrah mengatakan bahwa jumlahnya jumlah ayat
al-Quran ialah., 205 ayat.

Hamzah yangmerupakan ulama Kufah sebagaimana yang diriwayatkan mengatakan
bahwa jumlahnya 6.236 ayat.

Dan pendapat ulama Syria sebagaimana yang diriwayatkan oleh Yahya Ibn
al-Harits mengatakan bahwajumlahnya 6.226 ayat.



*Mengapa Berbeda?*

Sebenarnya tidak ada yang beda di dalam ayat Al-Quran. Semua pendapat di
atas berangkat dari ayat-ayat Al-quran yang sama.

Yang berbeda adalah ketika menghitung jumlahnya dan menetapkan apakah suatu
potongan kalimat itu menjadi satu ayat atau dua ayat.

Ada orang yang menghitung dua ayat menjadi satu. Dan sebaliknya juga ada
yang menghitung satu ayat jadi dua.

Padahal kalau dibaca semua lafadz Quran itu, semuanya sama dan itu itu juga.
Tidak ada yang berbeda.

Lalu mengapa menjadi beda dalam menentukan apakah satu lafadz itu satu ayat
atau dua ayat?

Jawabnya adalah dahulu Rasulullah SAW terkadang diriwayatkan berhenti
membaca dan menarik nafas. Pada saat itu timbul asumsi pada sebagian orang
bahwa ketika Nabi menarik nafas, di situlah ayat itu berhenti dan habis.
Sementara yang lain berpandangan bahwa nabi SAW hanya sekedar berhenti
menarik nafas dan tidak ada kaitannya dengan berhentinya suatu ayat.

Lagian, nabi SAW saat itu juga tidak menjelaskan kenapa beliau menarik nafas
dan berhenti. Dan tidak dijelaskan juga apakah berhentinya itu menunjukkan
penggalan ayat, atau hanya semata-mata menarik nafas karena ayatnya panjang.

Perbedaan dalam menghitung jumlah ayat ini sama sekali tidak menodai
Al-Quran. Kasusnya sama dengan perbedaan jumlah halaman mushaf dari berbagai
versi percetakan. Ada mushfah yang tipis dan sedikit mengandung halaman,
tapi juga ada mushfah yang tebal dan mengandung banyak halaman.

Yang membedakanya adalah ukuran font, jenis dan tata letak (lay out) halaman
mushaf. Tidak ada ketetapan dari Nabi SAW bahwa Al-Quran itu harus dicetak
dengan jumlah halaman tertentu.



*Wallahu a'lam bishshawab, wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,*



*Ahmad Sarwat, Lc*



sumber : www.eramuslim.com
  Jumlah Ayat Quran Bukan  Ayat? [image:
PDF]
[image:
Print]
[image:
E-mail]
  Ditulis
oleh Administrator Friday, 19 September 2008

*Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh*



Ustadz yang saya muliakan, Semoga selalu dalam naungan Allah

Langsung saja saya ingin menanyakan jumlah keseluruhan ayat Al-Quran, kenapa
dalam perhitungan ayat Al-Qur'an juga terjadi Khilafiyah ada yang mengatakan
jumlah ayat Al-Qur'an  ayat tapi ada juga yang berpendapat kurang dari
pada  ayat, Mohon diberikan penjelasan titik perbedaan tersebut.

Terimakasih. Wajazakumullahu Khaira



*Wassalamu'alaikum Waramahmatullahi Wabarakatuh*

Abdullah
  Jawaban



*Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, *


Kami sendiri sampai hari ini masih belum menemukan sumber asli yang
mengatakan bahwa jumlah ayat Al-Quran itu benar-benar 6.666 ayat. Yang kami
dapati adalah 

Re: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit

2011-09-04 Thread Riri Mairizal Chaidir
Sanak Rahyussalim,

Mudah2an jawaban Yoen di bawah ko bisa menambah semangat.

Riri
49/L/bekasi




2011/9/5 

> ** Uda Riri,
>
> Terimakasih sebelumnya karena telah menyertakan namo ambo dalam saran yang
> uda berikan berkaitan dengan rencana pembangunan tiga rumah sakit yang akan
> memberikan pelayanan gratis.
>
> Sebagai orang yang bergerak di industri jasa perumahsakitan dan pernah pula
> berperan di fungsional, kenyataan bahwa ada sebagian masyarakat yang tidak
> dapat mengakses pelayanan kesehatan yang diperlukan oleh karena masalah
> finansial tidak dapat dipungkiri adanya, itulah yang terjadi di depan mata
> meskipun bagi mereka telah disediakan program yang membebaskannya dari
> keharusan membayar.
>
> Oleh karena itu sudah sewajarnya jika ide yang mulia tersebut dapat dibantu
> dari segala sudut agar segera terwujud.
>
> Semoga saja tidak sedikit orang yang mempunyai pengalaman dan kompetensi
> yang mau dan bisa ikut terlibat disitu.
>
> Yoen Aulina
> 48/Bekasi
>
> Sent from my BlackBerry®
> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> --
> *From: * Riri Mairizal Chaidir 
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> *Date: *Sun, 4 Sep 2011 09:49:53 +0700
> *To: *
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> *Subject: *[R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit
>
> Sanak Rahyussalim dan Dunsanak Sadonyo.
>
> Rencana pembangunan 3 rumah sakik dengan pelayanan gratis merupakan ide
> yang sangat mulia.
>
> Di satu sisi itu memang tidak mudah, tapi tidak berarti tidak mungkin.
>
> Walaupun ambo yakin sanak Rahyussalim dkk alah mambuek rencana yang matang,
> tapi kok buliah ambo manambah saketek2:
>
>
>1. Kalau saja pak JK mau sharing, ini tentu sangat membantu. Tantu
>sanak IJP bersedia membantu memfasilitasi iko
>2. Tanpa bermaksud "mengkhususkan", tantunyo da Rainal bisa pulo
>membantu, baik sebagai donatur, maupun memfasilitasi ke potential sponsor.
>3. Untuk pendanaan awal yang tentunya sangat besar, boleh juga dicoba
>diskusi dengan dr, Suir Syam, Walikota Padangpanjang. Mungkin beliau bisa
>cerita bagaimana cara memperoleh (dan sekaligus hambatan) dana hibah dari
>luar negeri.
>4. Untuk operasionalnya nanti, mungkin perlu meng"encourage" Pemkab/
>Pemko di Sumbar agar menanggungkan seluruh penduduk ke asuransi kesehatan,
>separti di kota Padangpanjang (yang merupakan daerah pertama di Indonesia
>untuk askes ini)
>5. Untuk manajemen pembangunan maupun operasional, mungkin bisa
>mengajak dr Yoen Aulina. (Ambo ndak tau apakah beliau member di RN, tapi
>nampak dek ambo, beliau ko masuak dalam kepengurusan MAPPAS). dr Yoen punyo
>pengalaman banyak sebagai direksi RS, termasuk yang sedang membangun. 
> Beliau
>juga mengajar di program manajemen kesehatan di bbrp perguruan tinggi.
>6. Ambopun - kalau diijinkan - namuah bana sato, mungkin menterjemahkan
>kebijakan keuangan rumah sakik ka sistem yang implemented, atau apo sajo
>lah.
>
> Itu saketek pemikiran ambo
>
> Riri Marizal Chaidir
> 49/L/bekasi
>
>
>
>
>
>
>
> On Sep 2, 3:26 pm, "Rahyussalim"  wrote:
> > Iyo Da Ryan...
> > Nan nampak di incek mato ambo dek karano ambo ko praktisi. Ambo tukang
> badah tulang urang.
> > Dilapangan banyak bana basuo urang nan indak dapek pelayanan kesehatan
> nan wajar karano masalah indak talok mambaia rumah sakik. Masyarakaik lari
> ka dukun dan atau sejenisnyo karano banyak bana kalengkoang pengkoang
> pelayanan kesehatan pemerintah.
> >
> > Kalau ambo JK palasu ko mambangun tigo rumah sakik nan pasien nyo indak
> mambaia sarimih alah e mako banyak keuntungan nan bisa di etoang baik bagi
> ambo, masyarakaik nan jadi pasien, mato rantai ekonomi kampuang bini ambo,
> kampuang rang gaek, jo tantu harapan ambo iko jadi amal jariyah nantiknyo
> kalau ambo alah bakalang tanah.
> > Tantu ka ambo kawal bana tigo rumah sakik ko sahinggo jadi model nantinyo
> di maso nan akan datang... Karajo lillahi taala. Rayaik badarai pasti bisa
> marasoan munfaaiaknyo.
> > Sulitkah mencari tanago kesehatan? Ambo pikia indak.
> >
> > Untuang2 Pak JK nan asli mambaco tulisan ko. Bia jadi renungan lo dek
> baliau. Kalau indak nyo mulai dek Pak JK asli...lambek laun JK palasu ko
> alah mulai mahansua ansua sasuai lo jo kemampuannyo...
> >
> > Alah tibo lo wakatu shalat Asyar...
> >
> > Rahyussalim
> > berbagi meringankan derita bangsa
> >
> >
> >
> >
> >
> >
>
> >
> > -Original Message-
> > From: ryanfirdau...@yahoo.com
> >
> > Sender: rantaunet@googlegroups.com
> > Date: Fri, 2 Sep 2011 07:21:09
> > To: 
> > Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
> > Subject: Re: [R@ntau-Net] Dr Tony Tan sworn in as Singapore's 7th
> President
> >
> > Angku doto nan di hormati..
> >
> > Biati bana mambaco visi doto versi pak JK du..sahinggo tabik lo
> pangana..kok ado limo urang doto (nan balain spesialisasi nyo), di buek
> semacam klinik swasta nan di buka sehabis karajo formal..biayanyo di
> murahkan (sekadar ka ganti ubek sajo) upahnyo lillahi ta'la..

Re: [R@ntau-Net] JUMLAH AYAT AL QUR'AN

2011-09-04 Thread Fitrianto
Maaf, kebanyakan paste-nyo...

2011/9/5 Fitrianto 

> AslmWrWb
>
> Iko jawaban nan dari ustadz...
>
> Wassalam
> fitr
>
> http://rumahzis.ugm.ac.id/content/view/20/14/
>
>[image: 
> PDF] 
> [image:
> Print]
>  [image:
> E-mail]
>   
>
> 
>
>
>
>
>
>
>> **
>>
>>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/


Re: [R@ntau-Net] JUMLAH AYAT AL QUR'AN

2011-09-04 Thread Sjamsir Alam
Kecek salah satu nan komen, nyo lah batanyo ka Google, memang 6236.

mak Sati
  - Original Message - 
  From: Riri Mairizal Chaidir 
  To: rantaunet@googlegroups.com 
  Sent: Monday, September 05, 2011 10:50 AM
  Subject: Re: [R@ntau-Net] JUMLAH AYAT AL QUR'AN


  Mak Sati,


  Dek karano ambo bukan ustadz, tantunyo penjelasan berikut ini tidak 
memuaskan, tapi mungkin lumayan lah, sambia manunggu ustadz datang


  Kato guru agama ambo di SMP dulu, ada beberapa penjelasan tentang angka  
itu. Salah satunya adalah, bahwa "jumlah ayat" jangan diartikan sebagai "jumlah 
kalimat yang bernomor di belakangnya" (6,236), tetapi merupakan jumlah topik 
yang dibahas. 


  Sedikit catatan tentang penambahan dengan jumlah "Bismillah", harusnya bukan 
114 Mak Sati, tapi 112, karena (1) di Surah Al Fhatihah Bismillah pakai nomor 
juga, jadi sudah terhitung dalam 6,236 itu (2) Surah At Taubah tidak didahului 
dengan Bismillah.


  Eniwei, sambia manunggu penjelasan Ustadz, bisa juo Mak Sati batanyo ka Mak 
Google. Tadi ambo cek sakileh, ado puluhan web tentang iko, dan rato2 
penjelasannyo agak2 mirip jo catatan ambo di ateh, tapi ado juo nan labiah 
rinci.


  Riri
  49/L/Bekasi













  2011/9/5 Sjamsir Alam 

Semua da’i yang pernah saya ikuti tausyiahnya di setiap media penyampaian, 
selalu mengatakan bahwa al Qur’an memiliki  ayat. Setelah selesai melakukan 
editing al Qur’an dalam format MP3 yg CDnya saya beli di sebuah mall di Depok 
lk 10 hari sebelum puasa dari “1 surah 1 file” menjadi “1 ayat 1 file”, 
ternyata JUMLAH ITU TIDAK BENAR. Jumlah yang benar adalah 6236 ayat. Tentu saja 
"bismillah" di awal setiap surah tidak termasuk ayat surah itu. Kalau tokh 
bismillah dihitung jumlahnya menjadi 6236 + 114 = 6350. Masih jauh dari . 
Siapa para ustadz yg bisa menjelaskan ini?





 
  mak Sati (L. 74+5+3)

  asa Galuang, Sungai Pua, Agam

  Jl. Sitawa 25, Tabiang

  0812 6600 639 Halo

  0821 70 223 253 Simpati

  0852 63000 868 As

  0819 4757 6979, XL

  0838 2185 3939
 



-- 
  -- 
  Riri 81


  -- 
  .
  * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
  * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
  ===
  UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
  - DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
  - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
  - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
  - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
  - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
  ===
  Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
<>

Re: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit---mudah2an bukan mimpi di siang bolong.....

2011-09-04 Thread syaff . al
Sanak di palanta,

Mudah2an topik diskusi tentang rencana pembangunan Tigo RS gratis ko, bukan 
mendiskusikan "mimpi di siang bolong". Sebab, dari jalan carito nan ambo ikuti 
(mudah2an ambo salah), adalah...andaikan aku JK (Jusuf Kalla). 

Insya Allah, pado tahun 2014, pemerintah akan menghadirkan BPJS (Badan 
Pelaksana Jaminan Sosial) 1 yg akan menangani masalah  kesehatan. Ini sebagai 
wujud dari UU JSN. Dengan berdirinya BPJS 1, semua warga indonesia yg tak mampu 
terjamin layanan kesehatannya. Cuma, katiko ambo wawancara jo Menneg BUMN Pak 
Mustafa Abubakar --sahari sebelum beliau masuk rumah sakit (moihon doa bagi 
kesembuhan sumando awak dari Solok ini), beliau bilang butuh dana puluhan 
triliun untuk merealisasikan program ini. 

Salam

Syafruddin AL
Bogor 


Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Riri Mairizal Chaidir 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Mon, 5 Sep 2011 10:58:34 
To: 
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit

Sanak Rahyussalim,

Mudah2an jawaban Yoen di bawah ko bisa menambah semangat.

Riri
49/L/bekasi




2011/9/5 

> ** Uda Riri,
>
> Terimakasih sebelumnya karena telah menyertakan namo ambo dalam saran yang
> uda berikan berkaitan dengan rencana pembangunan tiga rumah sakit yang akan
> memberikan pelayanan gratis.
>
> Sebagai orang yang bergerak di industri jasa perumahsakitan dan pernah pula
> berperan di fungsional, kenyataan bahwa ada sebagian masyarakat yang tidak
> dapat mengakses pelayanan kesehatan yang diperlukan oleh karena masalah
> finansial tidak dapat dipungkiri adanya, itulah yang terjadi di depan mata
> meskipun bagi mereka telah disediakan program yang membebaskannya dari
> keharusan membayar.
>
> Oleh karena itu sudah sewajarnya jika ide yang mulia tersebut dapat dibantu
> dari segala sudut agar segera terwujud.
>
> Semoga saja tidak sedikit orang yang mempunyai pengalaman dan kompetensi
> yang mau dan bisa ikut terlibat disitu.
>
> Yoen Aulina
> 48/Bekasi
>
> Sent from my BlackBerry®
> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> --
> *From: * Riri Mairizal Chaidir 
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> *Date: *Sun, 4 Sep 2011 09:49:53 +0700
> *To: *
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> *Subject: *[R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit
>
> Sanak Rahyussalim dan Dunsanak Sadonyo.
>
> Rencana pembangunan 3 rumah sakik dengan pelayanan gratis merupakan ide
> yang sangat mulia.
>
> Di satu sisi itu memang tidak mudah, tapi tidak berarti tidak mungkin.
>
> Walaupun ambo yakin sanak Rahyussalim dkk alah mambuek rencana yang matang,
> tapi kok buliah ambo manambah saketek2:
>
>
>1. Kalau saja pak JK mau sharing, ini tentu sangat membantu. Tantu
>sanak IJP bersedia membantu memfasilitasi iko
>2. Tanpa bermaksud "mengkhususkan", tantunyo da Rainal bisa pulo
>membantu, baik sebagai donatur, maupun memfasilitasi ke potential sponsor.
>3. Untuk pendanaan awal yang tentunya sangat besar, boleh juga dicoba
>diskusi dengan dr, Suir Syam, Walikota Padangpanjang. Mungkin beliau bisa
>cerita bagaimana cara memperoleh (dan sekaligus hambatan) dana hibah dari
>luar negeri.
>4. Untuk operasionalnya nanti, mungkin perlu meng"encourage" Pemkab/
>Pemko di Sumbar agar menanggungkan seluruh penduduk ke asuransi kesehatan,
>separti di kota Padangpanjang (yang merupakan daerah pertama di Indonesia
>untuk askes ini)
>5. Untuk manajemen pembangunan maupun operasional, mungkin bisa
>mengajak dr Yoen Aulina. (Ambo ndak tau apakah beliau member di RN, tapi
>nampak dek ambo, beliau ko masuak dalam kepengurusan MAPPAS). dr Yoen punyo
>pengalaman banyak sebagai direksi RS, termasuk yang sedang membangun. 
> Beliau
>juga mengajar di program manajemen kesehatan di bbrp perguruan tinggi.
>6. Ambopun - kalau diijinkan - namuah bana sato, mungkin menterjemahkan
>kebijakan keuangan rumah sakik ka sistem yang implemented, atau apo sajo
>lah.
>
> Itu saketek pemikiran ambo
>
> Riri Marizal Chaidir
> 49/L/bekasi
>
>
>
>
>
>
>
> On Sep 2, 3:26 pm, "Rahyussalim"  wrote:
> > Iyo Da Ryan...
> > Nan nampak di incek mato ambo dek karano ambo ko praktisi. Ambo tukang
> badah tulang urang.
> > Dilapangan banyak bana basuo urang nan indak dapek pelayanan kesehatan
> nan wajar karano masalah indak talok mambaia rumah sakik. Masyarakaik lari
> ka dukun dan atau sejenisnyo karano banyak bana kalengkoang pengkoang
> pelayanan kesehatan pemerintah.
> >
> > Kalau ambo JK palasu ko mambangun tigo rumah sakik nan pasien nyo indak
> mambaia sarimih alah e mako banyak keuntungan nan bisa di etoang baik bagi
> ambo, masyarakaik nan jadi pasien, mato rantai ekonomi kampuang bini ambo,
> kampuang rang gaek, jo tantu harapan ambo iko jadi amal jariyah nantiknyo
> kalau ambo alah bakalang tanah.
> > Tantu ka ambo kawal bana tigo rumah sakik ko sahinggo jadi model nantinyo
> di maso nan akan datang... Karajo lillahi taala. 

Bls: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit---mudah2an bukan mimpi di siang bolong.....

2011-09-04 Thread Dasriel Noeha
Riri dan sanak Palanta RN,
 
Buliah lho sato snek ndak??
 
Untuak mandirikan RS, ambo pernah maikuik-i (tapi ndak sato saham doh), waktu 
beberapa dokter di Balikpapan mendirikan RS Restu Ibu (termasuk urang awak dr. 
Yoesva Mukhtar, alm).
 
Mereka berbekal ilmu medis, dan uang simpanan, berani menyewa gedung 
(belakangan mereka beli) mendirikan RS Restu Ibu tahun akhir 80-an.
 
Kini RS Restu Ibu telah maju dan punya aset puluhan miliar rupiah.
 
Jadi rasonyo indak kasulik bana mandirikan RS kho doh asa lai ado niaik suci, 
kan ado dr, K Suheimi nan alah bapangalaman soal iko, juo dr, Rahyussalim dan 
beberapa MD urang awak bisa sebagai nara sumber.
 
Ambo yakin dengan bantuan daerah TK 11/Bupati/Walkot dan di acknowledged oleg 
BA-1, akan capek berdirinyo.
 
Bantuan lua nagari pasti bisa datang kalo RS untuak Sosial macam kho.
 
Ambo basadia pulo mambantu sacaro support paliang kurang,
 
wassalam, mancubo pulo manggarih bawahi ide mulia kho
 
dasriel, kini balik ka Batawi,
 

Dari: "syaff...@gmail.com" 
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Dikirim: Senin, 5 September 2011 11:48
Judul: Re: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit---mudah2an bukan 
mimpi di siang bolong.


Sanak di palanta,

Mudah2an topik diskusi tentang rencana pembangunan Tigo RS gratis ko, bukan 
mendiskusikan "mimpi di siang bolong". Sebab, dari jalan carito nan ambo ikuti 
(mudah2an ambo salah), adalah...andaikan aku JK (Jusuf Kalla). 

Insya Allah, pado tahun 2014, pemerintah akan menghadirkan BPJS (Badan 
Pelaksana Jaminan Sosial) 1 yg akan menangani masalah kesehatan. Ini sebagai 
wujud dari UU JSN. Dengan berdirinya BPJS 1, semua warga indonesia yg tak mampu 
terjamin layanan kesehatannya. Cuma, katiko ambo wawancara jo Menneg BUMN Pak 
Mustafa Abubakar --sahari sebelum beliau masuk rumah sakit (moihon doa bagi 
kesembuhan sumando awak dari Solok ini), beliau bilang butuh dana puluhan 
triliun untuk merealisasikan program ini. 

Salam

Syafruddin AL
Bogor 


Powered by Telkomsel BlackBerry®
From: Riri Mairizal Chaidir  
Sender: rantaunet@googlegroups.com 
Date: Mon, 5 Sep 2011 10:58:34 +0700
To: 
ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Re: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit
Sanak Rahyussalim, 

Mudah2an jawaban Yoen di bawah ko bisa menambah semangat.

Riri
49/L/bekasi





2011/9/5 

Uda Riri,
>
>Terimakasih sebelumnya karena telah menyertakan namo ambo dalam saran yang uda 
>berikan berkaitan dengan rencana pembangunan tiga rumah sakit yang akan 
>memberikan pelayanan gratis.
>
>Sebagai orang yang bergerak di industri jasa perumahsakitan dan pernah pula 
>berperan di fungsional, kenyataan bahwa ada sebagian masyarakat yang tidak 
>dapat mengakses pelayanan kesehatan yang diperlukan oleh karena masalah 
>finansial tidak dapat dipungkiri adanya, itulah yang terjadi di depan mata 
>meskipun bagi mereka telah disediakan program yang membebaskannya dari 
>keharusan membayar.
>
>Oleh karena itu sudah sewajarnya jika ide yang mulia tersebut dapat dibantu 
>dari segala sudut agar segera terwujud.
>
>Semoga saja tidak sedikit orang yang mempunyai pengalaman dan kompetensi yang 
>mau dan bisa ikut terlibat disitu.
>
>Yoen Aulina
>48/Bekasi 
>Sent from my BlackBerry®
>powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>From: Riri Mairizal Chaidir  
>Sender: rantaunet@googlegroups.com 
>Date: Sun, 4 Sep 2011 09:49:53 +0700
>To: 
>ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com 
>Subject: [R@ntau-Net] Rencana Pembangunan Tigo Rumah Sakit
>
>Sanak Rahyussalim dan Dunsanak Sadonyo. 
>
>
>Rencana pembangunan 3 rumah sakik dengan pelayanan gratis merupakan ide yang 
>sangat mulia.
>
>
>Di satu sisi itu memang tidak mudah, tapi tidak berarti tidak mungkin. 
>
>
>Walaupun ambo yakin sanak Rahyussalim dkk alah mambuek rencana yang matang, 
>tapi kok buliah ambo manambah saketek2:
>
>
>   1. Kalau saja pak JK mau sharing, ini tentu sangat membantu. Tantu 
> sanak IJP bersedia membantu memfasilitasi iko
>   2. Tanpa bermaksud "mengkhususkan", tantunyo da Rainal bisa pulo 
> membantu, baik sebagai donatur, maupun memfasilitasi ke potential sponsor.
>   3. Untuk pendanaan awal yang tentunya sangat besar, boleh juga dicoba 
> diskusi dengan dr, Suir Syam, Walikota Padangpanjang. Mungkin beliau bisa 
> cerita bagaimana cara memperoleh (dan sekaligus hambatan) dana hibah dari 
> luar negeri.
>   4. Untuk operasionalnya nanti, mungkin perlu meng"encourage" Pemkab/ 
> Pemko di Sumbar agar menanggungkan seluruh penduduk ke asuransi kesehatan, 
> separti di kota Padangpanjang (yang merupakan daerah pertama di Indonesia 
> untuk askes ini)
>   5. Untuk manajemen pembangunan maupun operasional, mungkin bisa 
> mengajak dr Yoen Aulina. (Ambo ndak tau apakah beliau member di RN, tapi 
> nampak dek ambo, beliau ko masuak dalam kepengurusan MAPPAS). dr Yoen punyo 
> pengalaman banyak sebagai direksi RS, termasuk yang sedang membangun. Beliau 
> juga mengajar di program manajemen kesehatan di bbrp perguruan tinggi.
>   6. Ambopun - kalau diij

[R@ntau-Net] berita ; Jangan Anggap Pedagang sebagai Musuh

2011-09-04 Thread ardian hamdani
Mudah2an menjadi perhatian bagi kita semua...sehingga masalah keruh ini dapat 
terselesaikan secara jernih..

salam

Dany

  

Jangan Anggap Pedagang sebagai Musuh
Senin, 05 September 2011 03:24  
“TRAGEDI LEBARAN” DI PASAR RAYA
PADANG, HALUAN—Pascabentrok antarpedagang Pasar Raya  Padang dengan petugas 
gabungan di kawasan Pasar Baru di samping SMAN 1  Padang, Rabu (31/8) lalu, 
pada 
Minggu (4/9) sore, kondisi di lokasi  bentrokan berjalan normal, kendati tempat 
jualan pedagang telah dipagar  oleh Pihak Pemerintah Kota (Pemko) Padang.
Setelah bentrok tersebut, sekitar 80 personil dari Brimob Polda  Sumbar, 
Polresta Padang dan TNI berjaga-jaga di kawasan Pasar Raya  Padang. Namun 
selang 
dua hari, karena telah aman, maka petugas tersebut  ditarik kembali. 

Beberapa pedagang yang tempatnya dilokalisir tersebut, tetap memilih  berjualan 
dengan mencari lokasi di emperan jalan-jalan dan trotoar. Dari  pengakuan 
pedagang, semenjak “Tragedi  Lebaran” itu, pendapatan  pedagang menurun 
dranstis. Pembeli sepi.

“Pembeli enggan datang ke Pasar Raya atau mungkin masih suasana  Lebaran, sejak 
aksi brutal petugas itu, masyarakat yang datang ke pasar  menurun. Dan 
akibatnya, jual beli berkurang,” kata Mualimah, 56 tahun,  salah seorang 
pedagang yang lapaknya dipagar aparat, Minggu.

Mualimah (56), mengetahui pemagaran terhadap lapak galeh­nya oleh  Pemko Padang 
keesokan harinya. “Saya terkejut ketika tiba di pasar pagi  harinya, ternyata 
tempat sehari-hari berjualan sudah di pagar. Maka dari  itu, saya terpaksa 
mencari tempat yang lain untuk berjualan, karena  kalau tidak berjualan dari 
mana saya dan keluarga mendapatkan uang,”  kata warga Seberang Padang ini. Ia 
sendiri tak
Sebelumnya, saat seluruh umat Islam merayakan Hari Raya Idul Fitri,  terjadi 
pedagang Pasar Raya Padang bentrok dengan aparat gabungan yang  terdiri dari 
Satpol PP, Polisi, Pemadam Kebakaran, dan Dinas  Perhubungan. Kejadian ini 
bermula saat pemerintah Kota Padang hendak  membongkar kios Pasar Inpres I, II 
dan III di Jalan Sandang Pangan,  Pasar Raya Padang.

Dari pantauan Haluan di lapangan pukul 15.00, Rabu (31/8) di  simpang masuk 
Pasar Inpres atau di depan Bioskop Raya Teater, aparat  gabungan dihadang 
ratusan pedagang dengan membuat blockade dari  ban bekas serta sampah yang 
dibakar untuk menghalangi jalannya  pembong­karan. Bahkan sejumlah perem­puan 
tidur di jalan menghalangi  mobil Water Canon Polisi.
Para pedagang yang mengha­langi kemudian disemprot oleh Mobil Pemadam Kebakaran 
dan Water Canon.  Pedagang lainnya membalas dengan lemparan batu. Lempar dan 
aksi pukul  pun tak terelakkan. Polisi lalu melepaskan tembakan gas air mata. 
Karena  kalah banyak, pedagang akhirnya mundur.
Aksi bentrokan mengaki­batkan 19 orang luka-luka, 14 orang di pihak pedagang 
dan 
5 orang dipihak di Satpol PP.

“Jatuhnya korban karena sikap kasar dan represif aparat. Aparat yang  pertama 
kali memukul kami (pedagang). Saat kami tidur di jalan untuk  menghalangi mobil 
Water Canon masuk, kami ditarik dan dipukul,” kata  Yenni Marwati, (38), 
ditemui 
Haluan di Kantor PBHI saat melaporkan tindakan kekerasan aparat.
“Kami tidak menyangka akan dipukuli, bahkan yang pertama kali  melakukan 
pemukulan adalah seorang pejabat. Saya masih ingat yang  memukul saya Kadis 
Perhubungan Firdaus Ilyas, Kadis Pemadam Kebakaran  Budhi Herwanto, dan Kasat 
Pol PP Kota Padang Yadrison. Ini sangat  memprovokasi bentrokan,” kata Yenni 
yang mengalami luka memar di tangan  dan kepala.
Menindaklanjuti laporan peda­gang, PBHI akan melaporkan tindak kekerasan yang 
dialami pedagang ke Polda Sumbar.
Kecam Walikota 
Aksi pembongkaran yang dinilai secara tiba-tiba tanpa koordinasi  dengan pihak 
pedagang, dinilai sangat tidak sesuai dengan prosedur.  Apalagi tindakan ini 
dinilai juga telah melukai perasaan umat Islam yang  sedang mera­yakan hari 
kemenangan.
Ketua DPD Partai Golkar Padang, Wahyu Iramana Putra mengecam  terjadinya 
bentrokan antara aparat gabungan dengan pedagang di tengah  perayaaan Idul 
Fitri.
“Pemko Padang dan aparat telah melukai hati umat Islam. Penggusuran  dilakukan 
di saat hari raya Idul Fitri. Seharusnya hari yang suci ini  dijadikan sebagai 
komunikasi dan mencari jalan keluar dari kekisruhan  Pemkot dengan pedagang 
selama ini. Namun Walikota bertindak secara  sepihak padahal permasalahan 
dengan 
pedagang belum disele­saikan dengan  baik,” kata Wah­yu Iramana Putra.
Menurut Wahyu, Walikota Padang, Fauzi Bahar sebagai pemimpin jangan  menganggap 
pedagang sebagai musuh, tetapi tuntunlah mereka dalam sebuah  kesejahteraan dan 
lakukan komu­ni­kasi yang baik kepada rakyat.
“Pemkot Padang sudah tidak punya hati nurani, warganya ditembaki,  dipukul dan 
dijambak rambutnya. Tidak hanya laki-laki kaum perempuan pun  mendapat 
perlakukan yang sama, sehingga 14 pedagang harus dirawat  intensif di tiga 
rumah 
sakit berbeda. Setelah bentrokan polisi juga  melakukan penangkapan kepada tiga 
orang pedagang dan satu mahasiswa ,”  sesal W