[R@ntau-Net] KE DIM KITA MENUJU -- Untuk Kita Sepakati Bersama, Dari Mudik sampai Ke Hilir -- di Ranah dan di Rantau

2017-01-22 Terurut Topik 'Mochtar Naim' via RantauNet
Sdr-sdr se Ranah dan se Rantau di mana sajapun Anda berada,Salam takzim,    
Mari kita sepakati terbentuknya DIM (Daerah Istimewa Minangkabau) seperti yang 
telah dicanangkan sejak dua tahun ke mari ini. Dengan disepakatinya DIM itu 
kita akan merombak dan memperbaiki kembali semua kesalahan yang telah kita 
perbuat untuk menuju Ranah Minangkabau yang sentosa dan bahagia.    Mari 
kesepakatan itu kita bawakan nanti ke dalam Kongres Rakyat Minangkabau yang 
akan kita adakan dalam waktu dekat ini untuk memperlihatkan bahwa kita semua 
seia sekata dalam menuju ranah Minang yang Sejahtera dan Bahagia yang kita 
dambakan dan banggakan itu. 
    Mari untuk itu kita baca pokok-pokok pikiran yang dituangkan dalam Makalah 
terlampir.    Wassalam, atas nama kita bersama, MN, Ketum BP2DIM; Adrianus 
Ilra, Sekum BP2DIM. Jakarta, 23/01/2017

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.


170123 KE DIM KITA MENUJU.docx
Description: MS-Word 2007 document


RE: Bls: Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO

2017-01-22 Terurut Topik Akhir, Zainul (zainula)
Perlu jadi perhatian dan tanggung jawab kito basamo untuak maingekkan anak 
kamanakan kito .
Semenjak banyaknya medsos maka semakin banyak pulo permasalahan amoral yang 
muncul apolai kalangan abg pelajar dan mahasiswa yg notabene kadar agama masih 
dangkal akan mudah terpengaruh dengan hal yg negative tsb.
Dan kami sangaik berharap peran pemerintah untuk bisa menambah materi mata 
pelajaran muatan lokal seperti Budi Pekerti dan Pendidikan Moral Pancasila yang 
diperdalam sehingga mereka merasa malu dan takut kalau melakukan sesuatu yang 
tidak sesuai kaedah Adat, Budaya dan Agama Islam .

Wassalam,
Zainul Akhir Tanjung, 54 th, Pku-Riau

From: palito_kato via RantauNet [mailto:rantaunet@googlegroups.com]
Sent: Sunday, January 22, 2017 10:18 PM
To: mailing list
Subject: [**EXTERNAL**] Bls: Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK 
NAN TUO

Copas dari akun fb, fachrul rasyid hf

Prioritas no 1 pembangunan Sumbar 2010-2015 dan 2016-2021 adalah Pembangunan 
mental dan pengalaman agama dan ABS-SBK dalam kehidupan masyarakat,

Nyatanya, pada priode bersamaan angka penderita HIV-AID di Sumbar menempati 
sepuluh besar dari 34 provinsi di Indonesia - dari 1992 hingga Juni 2014, 
tercatat 1.136 kasus HIV dan 1.084 kasus AIDS.

995 Penderita HIV/AIDS Ada di Padang. Sekitar 60 % akibat hubungan sejenis 
aslias LGBT.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat 2015 Sumbar adalah provinsi dengan jumlah 
kejadian kejahatan kesusilaan terbanyak di Indonesia, yaitu 369 kejadian, nomor 
dua Sulawesi Selatan 306 kasus..
Adakah korelasinya?

http://m.inilah.com/news/detail/2232067/penderita-hiv-meningkat-di-sumbar

Imran, 40+, tingga di padang.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Sjamsir Sjarif 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 22 Jan 2017 05:09:55 -0800 (PST)
To: RantauNet
ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com
Cc: 
Subject: Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO



On Sunday, January 22, 2017 at 5:01:38 AM UTC-8, Sjamsir Sjarif wrote:
Kini kito danga pulo barito buruak dari Luhak nan Mudo, Luhak Limopuluah.

BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di Payakumbuh Ini 
Dibakar Massa

Sabtu,21 Januari 2017 - 22:42:04 WIB
[Image removed by sender. BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, 
Kafe di Payakumbuh Ini Dibakar Massa]Kondisi lokasi saat Kafe Cinta Fitri yang 
terletak di Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, dibakar massa, Sabtu 
(21/1). ANGGA



PAYAKUMBUH,  HALUAN— Diduga menjadi lokasi pemerkosaan,  Kafe Cinta Fitri yang 
terletak di Kelurahan Talang,  Kecamatan Payakumbuh Barat, dirusak massa.  Kafe 
yang biasa menjadi tempat nongkrong malam anak muda ini luluh lantak setelah 
dibakar masyarakat,  Sabtu (21/8) malam.



Informasi yang dihimpun Harianhaluan.com, pemerkosaan yang diketahui terjadi 
jumat (19/1) dini hari ini diperkirakan berada dalam room no 3 kafe tersebut. 
Korban bernama mawar (nama samaran-red) yang berusia 22 tahun harus mendapatkan 
perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adnan WD,  Payakumbuh dan 
mendapatkan 4 jahitan di kemaluannya.



Diperkirakan,  korban diperkosa sebanyak 7 orang dan memasukkan benda keras ke 
alat kemaluan.



Pantauan Harianhaluan.com di lokasi,  masyarakat Kelurahan Talang,  sudah 
berkumpul di depan kafe sekitar pukul 21.00 WIB.  Aparat keamanan sempat 
melakukan negosiasi agar tidak terjadi pengerusakan kafe.



Namun, karena kalah jumlah, pihak kepolisian dan TNI tidak bisa mencegah 
kemarahan warga.  Pada akhirnya sekitar pukul 22.00 WIB, massa berhasil 
membakar pondok kafe dan bagian belakang bangunan utama kafe.


Tidak sampai disitu,  aksi massa juga beralih ke tengah jalan. Dimana mobil 
pemadam kebakaran yang akan memadamkan api dihadang.



Lurah Talang,  Gusmardi membenarkan kejadian pemerkosaan di Kafe Cinta Fitri 
ini dan tidak bisa menghalangi tindakan massa yang sudah marah.



"Benar ada pemerkosaan di Kafe ini.  Saya sudah menjenguk korban d rumah sakit 
dan kondisinya sangat memprihatinkan.  Sekarang masyarakat marah,  kami tidak 
bisa berbuat apa-apa, " kata Gusmardi kepada wartawan.  (h/mg-ang)



Editor : Rivo Septi Andries


On Wednesday, January 11, 2017 at 4:19:42 PM UTC-8, Ramadhanil Pitopang wrote:
Mak Ngah Nan jauah di rantau,
Ada berita baik dari LUHAK NAN TUO.
Di nagari TIGO JANGKO Lintau Buo berlaku Hukum Adat untuk pelaku tindakan 
Asusila, dimana apabila ada oknum kedapatan melakukan tindakan tidak senonoh , 
tdk sesuai dengan Norma , adat dan agama yang berlaku di nagari tersebut akan 
diberikan sangsi adat. "DIKURUNG" dalam penjara adat, menyerupai Rangkiang, 
berdarasarkan hasil keputusuan para pemangku adat.
Dan Dampaknya telah menurunkan angka kasus-kasus Cabul yg sering terjadi sejak 
jaman dahulu kala tersebut.

Wassalam,

Ramadhanil Pitopang
Profesor in Plant Taxonomy
Department of Biology Tadulako University

Vice Dean for Academic Affair
Faculty of 

Bls: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO

2017-01-22 Terurut Topik 'Imran Al' via RantauNet
waalaikumsalam pak reza.. 
sebelum kito bahas aktifitas prioritas no.1 pembangunan sumbar tu, rancak juo 
kito silau struktur organisasi lembaga yang bertanggung jawab langsung dengan 
bidang tsb yakni Biro Bina Sosial

http://www.sumbarprov.go.id/images/1446224496-STRUKTUR%20ORGANISASI%20BIRO%20BINA%20SOSIAL.pdf

kalau dicaliak di struktur organisasi ko, masalah tersebut bisa diurus oleh 
sejumlah kasubag di bagian nan berbeda...

Kalau kita bicara dukungan anggaran, ka bara bana lah dapek jatah anggaran 
untuk masing-masing bagian tersebut..Kalau kita bicara program pengentasan 
penyakit masyarakat ko, wallahualam lah..
jadi, premis ambo samantaro, Prioritas no 1 pembangunan Sumbar 2010-2015 dan 
2016-2021 adalah Pembangunan mental dan pengalaman agama dan ABS-SBK dalam 
kehidupan masyarakat, hanya ada di atas kertas saja... 

mungkin mamak jo apak2 sarato bundo ado pemikiran lain...
imran, tingga di padang, 40+ 

Pada Senin, 23 Januari 2017 4:19, Sjamsir Sjarif  
menulis:
 

   
Di Padang, Polisi Terima 159 Laporan Kejahatan dalam Sepekan
 
  Sabtu,21 Januari 2017 - 10:31:06 WIB

  
 PADANG, HALUAN – Sebuah angka mengejutkan terpapar dalam rekapitulasi awal  
pada Kepolisian Padang. Pada tahun 2017 ini saja, dalam sepekan ada 159 laporan 
kejahatan yang diterima polisi. Artinya, dalam satu sehari ada 23 kejahatan 
yang dilaporkan oleh masyarakat.  “Jumlah laporan itu sudah termasuk pengaduan 
masyarakat di masing-masing Polsekta jajaran Polresta Padang,” terang Kepala 
Bagian Humas Polresta Padang AKP As Nababan. Lebih lanjut dikatakan Nababan, 
dari beberapa kasus yang ada itu, kasus pencurian sudah dikatakan mengalami 
penurunan jika dibanding dengan awal tahun 2015. Hal ini disebabkan 
dilakukannya patroli pengamanan secara rutin. “Kemudian, Babinkamtbmas saat ini 
sudah bayak diterima oleh masayarakat dalam menjalani tugasnya menjaga situasi 
keamanan dan ketertiban masyarakat. Bhabinkamtibmas juga terus berupaya 
melakukan kegiatan-kegiatan preventif tanpa mengenal waktu, baik siang maupun  
malam hari. Tentu semuanya  dilakukan dalam rangka memelihara situasi keamanan 
yang kondusif,” katanya.  (h/mg-ina)

On Sunday, January 22, 2017 at 9:15:23 AM UTC-8, rangxjeruk wrote:
Assalamu'alakum wr.wb.

Apo sajo aktifitas prioritas no. 1 pembangunan Sumbar tu yo? Yg kadilawan nyo 
adolah informasi di dunia maya yg indak bisa dibatehi nan ka mancuci utak 
generasi-generasi mudo. Pemerintah harus inovatif mambuek program utk malawan 
kebebasan informasi

Salam

Reza

On Sunday, January 22, 2017, palito_kato via RantauNet 
 wrote:

Copas dari akun fb, fachrul rasyid hf 

Prioritas no 1 pembangunan Sumbar 2010-2015 dan 2016-2021 adalah Pembangunan 
mental dan pengalaman agama dan ABS-SBK dalam kehidupan masyarakat,

Nyatanya, pada priode bersamaan angka penderita HIV-AID di Sumbar menempati 
sepuluh besar dari 34 provinsi di Indonesia - dari 1992 hingga Juni 2014, 
tercatat 1.136 kasus HIV dan 1.084 kasus AIDS. 

995 Penderita HIV/AIDS Ada di Padang. Sekitar 60 % akibat hubungan sejenis 
aslias LGBT.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat 2015 Sumbar adalah provinsi dengan jumlah 
kejadian kejahatan kesusilaan terbanyak di Indonesia, yaitu 369 kejadian, nomor 
dua Sulawesi Selatan 306 kasus..
Adakah korelasinya?

http://m.inilah.com/news/ detail/2232067/penderita-hiv- meningkat-di-sumbar

Imran, 40+, tingga di padang. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  Sjamsir Sjarif 
Sender:  rantaunet@googlegroups.comDate: Sun, 22 Jan 
2017 05:09:55 -0800 (PST)To: RantauNetReplyTo:  
rantaunet@googlegroups.comCc: Subject: Re: [R@ntau-Net] 
KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO


On Sunday, January 22, 2017 at 5:01:38 AM UTC-8, Sjamsir Sjarif wrote:
Kini kito danga pulo barito buruak dari Luhak nan Mudo, Luhak Limopuluah.




BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di Payakumbuh Ini 
Dibakar Massa
 
  Sabtu,21 Januari 2017 - 22:42:04 WIB Kondisi lokasi saat Kafe Cinta Fitri 
yang terletak di Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, dibakar massa, 
Sabtu (21/1). ANGGA

   
 PAYAKUMBUH,  HALUAN— Diduga menjadi lokasi pemerkosaan,  Kafe Cinta Fitri yang 
terletak di Kelurahan Talang,  Kecamatan Payakumbuh Barat, dirusak massa.  Kafe 
yang biasa menjadi tempat nongkrong malam anak muda ini luluh lantak setelah 
dibakar masyarakat,  Sabtu (21/8) malam.    Informasi yang dihimpun 
Harianhaluan.com, pemerkosaan yang diketahui terjadi jumat (19/1) dini hari ini 
diperkirakan berada dalam room no 3 kafe tersebut. Korban bernama mawar (nama 
samaran-red) yang berusia 22 tahun harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit 
Umum Daerah (RSUD) Adnan WD,  Payakumbuh dan mendapatkan 4 jahitan di 
kemaluannya.    Diperkirakan,  korban diperkosa sebanyak 7 orang dan memasukkan 
benda keras ke alat kemaluan.    Pantauan Harianhaluan.com di lokasi,  
masyarakat Kelurahan Talang,  

Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO

2017-01-22 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
 *Di Padang, Polisi Terima 159 Laporan Kejahatan dalam Sepekan* 
Sabtu,21 Januari 2017 - 10:31:06 WIB


PADANG, HALUAN – Sebuah angka mengejutkan terpapar dalam rekapitulasi awal  
pada Kepolisian Padang. Pada tahun 2017 ini saja, dalam sepekan ada 159 
laporan kejahatan yang diterima polisi. Artinya, dalam satu sehari ada 23 
kejahatan yang dilaporkan oleh masyarakat.

 “Jumlah laporan itu sudah termasuk pengaduan masyarakat di masing-masing 
Polsekta jajaran Polresta Padang,” terang Kepala Bagian Humas Polresta 
Padang AKP As Nababan.

Lebih lanjut dikatakan Nababan, dari beberapa kasus yang ada itu, kasus 
pencurian sudah dikatakan mengalami penurunan jika dibanding dengan awal 
tahun 2015. Hal ini disebabkan dilakukannya patroli pengamanan secara rutin.

“Kemudian, Babinkamtbmas saat ini sudah bayak diterima oleh masayarakat 
dalam menjalani tugasnya menjaga situasi keamanan dan ketertiban 
masyarakat. Bhabinkamtibmas juga terus berupaya melakukan kegiatan-kegiatan 
preventif tanpa mengenal waktu, baik siang maupun  malam hari. Tentu 
semuanya  dilakukan dalam rangka memelihara situasi keamanan yang 
kondusif,” katanya.  *(h/mg-ina)*


On Sunday, January 22, 2017 at 9:15:23 AM UTC-8, rangxjeruk wrote:
>
> Assalamu'alakum wr.wb.
>
>
> Apo sajo aktifitas prioritas no. 1 pembangunan Sumbar tu yo? Yg kadilawan 
> nyo adolah informasi di dunia maya yg indak bisa dibatehi nan ka mancuci 
> utak generasi-generasi mudo. Pemerintah harus inovatif mambuek program utk 
> malawan kebebasan informasi
>
>
> Salam
>
>
> Reza
>
>
> On Sunday, January 22, 2017, palito_kato via RantauNet <
> rant...@googlegroups.com > wrote:
>
>> Copas dari akun fb, fachrul rasyid hf 
>>
>> Prioritas no 1 pembangunan Sumbar 2010-2015 dan 2016-2021 adalah 
>> Pembangunan mental dan pengalaman agama dan ABS-SBK dalam kehidupan 
>> masyarakat,
>>
>> Nyatanya, pada priode bersamaan angka penderita HIV-AID di Sumbar 
>> menempati sepuluh besar dari 34 provinsi di Indonesia - dari 1992 hingga 
>> Juni 2014, tercatat 1.136 kasus HIV dan 1.084 kasus AIDS. 
>>
>> 995 Penderita HIV/AIDS Ada di Padang. Sekitar 60 % akibat hubungan 
>> sejenis aslias LGBT.
>>
>> Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat 2015 Sumbar adalah provinsi dengan 
>> jumlah kejadian kejahatan kesusilaan terbanyak di Indonesia, yaitu 369 
>> kejadian, nomor dua Sulawesi Selatan 306 kasus..
>> Adakah korelasinya?
>>
>> http://m.inilah.com/news/detail/2232067/penderita-hiv-meningkat-di-sumbar
>>
>> Imran, 40+, tingga di padang. 
>> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>> --
>> *From: * Sjamsir Sjarif  
>> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com 
>> *Date: *Sun, 22 Jan 2017 05:09:55 -0800 (PST)
>> *To: *RantauNet
>> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com 
>> *Cc: *
>> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO
>>
>>
>>
>> On Sunday, January 22, 2017 at 5:01:38 AM UTC-8, Sjamsir Sjarif wrote:
>>>
>>> Kini kito danga pulo* barito buruak dari Luhak nan Mudo,* Luhak 
>>> Limopuluah.
>>>
>>>
>> BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di Payakumbuh Ini 
>> Dibakar Massa 
>> Sabtu,21 Januari 2017 - 22:42:04 WIB
>> [image: BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di 
>> Payakumbuh Ini Dibakar Massa] Kondisi lokasi saat Kafe Cinta Fitri yang 
>> terletak di Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, dibakar massa, 
>> Sabtu (21/1). ANGGA
>>
>>
>> PAYAKUMBUH,  HALUAN— Diduga menjadi lokasi pemerkosaan,  Kafe Cinta Fitri 
>> yang terletak di Kelurahan Talang,  Kecamatan Payakumbuh Barat, dirusak 
>> massa.  Kafe yang biasa menjadi tempat nongkrong malam anak muda ini luluh 
>> lantak setelah dibakar masyarakat,  Sabtu (21/8) malam. 
>>
>>  
>>
>> Informasi yang dihimpun Harianhaluan.com, pemerkosaan yang diketahui 
>> terjadi jumat (19/1) dini hari ini diperkirakan berada dalam room no 3 kafe 
>> tersebut. Korban bernama mawar (nama samaran-red) yang berusia 22 tahun 
>> harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adnan WD,  
>> Payakumbuh dan mendapatkan 4 jahitan di kemaluannya. 
>>
>>  
>>
>> Diperkirakan,  korban diperkosa sebanyak 7 orang dan memasukkan benda 
>> keras ke alat kemaluan. 
>>
>>  
>>
>> Pantauan Harianhaluan.com di lokasi,  masyarakat Kelurahan Talang,  sudah 
>> berkumpul di depan kafe sekitar pukul 21.00 WIB.  Aparat keamanan sempat 
>> melakukan negosiasi agar tidak terjadi pengerusakan kafe. 
>>
>>  
>>
>> Namun, karena kalah jumlah, pihak kepolisian dan TNI tidak bisa mencegah 
>> kemarahan warga.  Pada akhirnya sekitar pukul 22.00 WIB, massa berhasil 
>> membakar pondok kafe dan bagian belakang bangunan utama kafe. 
>>
>>
>> Tidak sampai disitu,  aksi massa juga beralih ke tengah jalan. Dimana 
>> mobil pemadam kebakaran yang akan memadamkan api dihadang.  
>>
>>  
>>
>> Lurah Talang,  Gusmardi membenarkan kejadian pemerkosaan di Kafe Cinta 
>> Fitri ini dan tidak bisa menghalangi tindakan massa 

Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO

2017-01-22 Terurut Topik muhammad syahreza
Assalamu'alakum wr.wb.


Apo sajo aktifitas prioritas no. 1 pembangunan Sumbar tu yo? Yg kadilawan
nyo adolah informasi di dunia maya yg indak bisa dibatehi nan ka mancuci
utak generasi-generasi mudo. Pemerintah harus inovatif mambuek program utk
malawan kebebasan informasi


Salam


Reza


On Sunday, January 22, 2017, palito_kato via RantauNet <
rantaunet@googlegroups.com> wrote:

> Copas dari akun fb, fachrul rasyid hf
>
> Prioritas no 1 pembangunan Sumbar 2010-2015 dan 2016-2021 adalah
> Pembangunan mental dan pengalaman agama dan ABS-SBK dalam kehidupan
> masyarakat,
>
> Nyatanya, pada priode bersamaan angka penderita HIV-AID di Sumbar
> menempati sepuluh besar dari 34 provinsi di Indonesia - dari 1992 hingga
> Juni 2014, tercatat 1.136 kasus HIV dan 1.084 kasus AIDS.
>
> 995 Penderita HIV/AIDS Ada di Padang. Sekitar 60 % akibat hubungan sejenis
> aslias LGBT.
>
> Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat 2015 Sumbar adalah provinsi dengan
> jumlah kejadian kejahatan kesusilaan terbanyak di Indonesia, yaitu 369
> kejadian, nomor dua Sulawesi Selatan 306 kasus..
> Adakah korelasinya?
>
> http://m.inilah.com/news/detail/2232067/penderita-hiv-meningkat-di-sumbar
>
> Imran, 40+, tingga di padang.
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> --
> *From: * Sjamsir Sjarif  >
> *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
> 
> *Date: *Sun, 22 Jan 2017 05:09:55 -0800 (PST)
> *To: *RantauNet >
> *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
> 
> *Cc: * >
> *Subject: *Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO
>
>
>
> On Sunday, January 22, 2017 at 5:01:38 AM UTC-8, Sjamsir Sjarif wrote:
>>
>> Kini kito danga pulo* barito buruak dari Luhak nan Mudo,* Luhak
>> Limopuluah.
>>
>>
> BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di Payakumbuh Ini
> Dibakar Massa
> Sabtu,21 Januari 2017 - 22:42:04 WIB
> [image: BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di
> Payakumbuh Ini Dibakar Massa] Kondisi lokasi saat Kafe Cinta Fitri yang
> terletak di Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, dibakar massa,
> Sabtu (21/1). ANGGA
>
>
> PAYAKUMBUH,  HALUAN— Diduga menjadi lokasi pemerkosaan,  Kafe Cinta Fitri
> yang terletak di Kelurahan Talang,  Kecamatan Payakumbuh Barat, dirusak
> massa.  Kafe yang biasa menjadi tempat nongkrong malam anak muda ini luluh
> lantak setelah dibakar masyarakat,  Sabtu (21/8) malam.
>
>
>
> Informasi yang dihimpun Harianhaluan.com, pemerkosaan yang diketahui
> terjadi jumat (19/1) dini hari ini diperkirakan berada dalam room no 3 kafe
> tersebut. Korban bernama mawar (nama samaran-red) yang berusia 22 tahun
> harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adnan WD,
> Payakumbuh dan mendapatkan 4 jahitan di kemaluannya.
>
>
>
> Diperkirakan,  korban diperkosa sebanyak 7 orang dan memasukkan benda
> keras ke alat kemaluan.
>
>
>
> Pantauan Harianhaluan.com di lokasi,  masyarakat Kelurahan Talang,  sudah
> berkumpul di depan kafe sekitar pukul 21.00 WIB.  Aparat keamanan sempat
> melakukan negosiasi agar tidak terjadi pengerusakan kafe.
>
>
>
> Namun, karena kalah jumlah, pihak kepolisian dan TNI tidak bisa mencegah
> kemarahan warga.  Pada akhirnya sekitar pukul 22.00 WIB, massa berhasil
> membakar pondok kafe dan bagian belakang bangunan utama kafe.
>
>
> Tidak sampai disitu,  aksi massa juga beralih ke tengah jalan. Dimana
> mobil pemadam kebakaran yang akan memadamkan api dihadang.
>
>
>
> Lurah Talang,  Gusmardi membenarkan kejadian pemerkosaan di Kafe Cinta
> Fitri ini dan tidak bisa menghalangi tindakan massa yang sudah marah.
>
>
>
> "Benar ada pemerkosaan di Kafe ini.  Saya sudah menjenguk korban d rumah
> sakit dan kondisinya sangat memprihatinkan.  Sekarang masyarakat marah,
> kami tidak bisa berbuat apa-apa, " kata Gusmardi kepada wartawan.
> (h/mg-ang)
>
>
>
> Editor : Rivo Septi Andries
>
>
> On Wednesday, January 11, 2017 at 4:19:42 PM UTC-8, Ramadhanil Pitopang
> wrote:
>>
>> Mak Ngah Nan jauah di rantau,
>> Ada berita baik dari LUHAK NAN TUO.
>> Di nagari TIGO JANGKO Lintau Buo berlaku Hukum Adat untuk pelaku tindakan
>> Asusila, dimana apabila ada oknum kedapatan melakukan tindakan tidak
>> senonoh , tdk sesuai dengan Norma , adat dan agama yang berlaku di nagari
>> tersebut akan diberikan sangsi adat. "DIKURUNG" dalam penjara adat,
>> menyerupai Rangkiang, berdarasarkan hasil keputusuan para pemangku adat.
>> Dan Dampaknya telah menurunkan angka kasus-kasus Cabul yg sering terjadi
>> sejak jaman dahulu kala tersebut.
>>
>> Wassalam,
>>
>> *Ramadhanil Pitopang*
>> Profesor in Plant Taxonomy
>> Department of Biology Tadulako University
>>
>> Vice Dean for Academic 

Bls: Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO

2017-01-22 Terurut Topik palito_kato via RantauNet
Copas dari akun fb, fachrul rasyid hf 

Prioritas no 1 pembangunan Sumbar 2010-2015 dan 2016-2021 adalah Pembangunan 
mental dan pengalaman agama dan ABS-SBK dalam kehidupan masyarakat,

Nyatanya, pada priode bersamaan angka penderita HIV-AID di Sumbar menempati 
sepuluh besar dari 34 provinsi di Indonesia - dari 1992 hingga Juni 2014, 
tercatat 1.136 kasus HIV dan 1.084 kasus AIDS. 

995 Penderita HIV/AIDS Ada di Padang. Sekitar 60 % akibat hubungan sejenis 
aslias LGBT.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat 2015 Sumbar adalah provinsi dengan jumlah 
kejadian kejahatan kesusilaan terbanyak di Indonesia, yaitu 369 kejadian, nomor 
dua Sulawesi Selatan 306 kasus..
Adakah korelasinya?

http://m.inilah.com/news/detail/2232067/penderita-hiv-meningkat-di-sumbar

Imran, 40+, tingga di padang. 

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Sjamsir Sjarif 
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 22 Jan 2017 05:09:55 
To: RantauNet
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: 
Subject: Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO



On Sunday, January 22, 2017 at 5:01:38 AM UTC-8, Sjamsir Sjarif wrote:
>
> Kini kito danga pulo* barito buruak dari Luhak nan Mudo,* Luhak 
> Limopuluah.
>
>
BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di Payakumbuh Ini 
Dibakar Massa 
Sabtu,21 Januari 2017 - 22:42:04 WIB
[image: BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di 
Payakumbuh Ini Dibakar Massa] Kondisi lokasi saat Kafe Cinta Fitri yang 
terletak di Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, dibakar massa, 
Sabtu (21/1). ANGGA


PAYAKUMBUH,  HALUAN— Diduga menjadi lokasi pemerkosaan,  Kafe Cinta Fitri 
yang terletak di Kelurahan Talang,  Kecamatan Payakumbuh Barat, dirusak 
massa.  Kafe yang biasa menjadi tempat nongkrong malam anak muda ini luluh 
lantak setelah dibakar masyarakat,  Sabtu (21/8) malam. 

 

Informasi yang dihimpun Harianhaluan.com, pemerkosaan yang diketahui 
terjadi jumat (19/1) dini hari ini diperkirakan berada dalam room no 3 kafe 
tersebut. Korban bernama mawar (nama samaran-red) yang berusia 22 tahun 
harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adnan WD,  
Payakumbuh dan mendapatkan 4 jahitan di kemaluannya. 

 

Diperkirakan,  korban diperkosa sebanyak 7 orang dan memasukkan benda keras 
ke alat kemaluan. 

 

Pantauan Harianhaluan.com di lokasi,  masyarakat Kelurahan Talang,  sudah 
berkumpul di depan kafe sekitar pukul 21.00 WIB.  Aparat keamanan sempat 
melakukan negosiasi agar tidak terjadi pengerusakan kafe. 

 

Namun, karena kalah jumlah, pihak kepolisian dan TNI tidak bisa mencegah 
kemarahan warga.  Pada akhirnya sekitar pukul 22.00 WIB, massa berhasil 
membakar pondok kafe dan bagian belakang bangunan utama kafe. 


Tidak sampai disitu,  aksi massa juga beralih ke tengah jalan. Dimana mobil 
pemadam kebakaran yang akan memadamkan api dihadang.  

 

Lurah Talang,  Gusmardi membenarkan kejadian pemerkosaan di Kafe Cinta 
Fitri ini dan tidak bisa menghalangi tindakan massa yang sudah marah. 

 

"Benar ada pemerkosaan di Kafe ini.  Saya sudah menjenguk korban d rumah 
sakit dan kondisinya sangat memprihatinkan.  Sekarang masyarakat marah,  
kami tidak bisa berbuat apa-apa, " kata Gusmardi kepada wartawan.  
(h/mg-ang)

 

Editor : Rivo Septi Andries


On Wednesday, January 11, 2017 at 4:19:42 PM UTC-8, Ramadhanil Pitopang 
wrote:
>
> Mak Ngah Nan jauah di rantau,
> Ada berita baik dari LUHAK NAN TUO.
> Di nagari TIGO JANGKO Lintau Buo berlaku Hukum Adat untuk pelaku tindakan 
> Asusila, dimana apabila ada oknum kedapatan melakukan tindakan tidak 
> senonoh , tdk sesuai dengan Norma , adat dan agama yang berlaku di nagari 
> tersebut akan diberikan sangsi adat. "DIKURUNG" dalam penjara adat, 
> menyerupai Rangkiang, berdarasarkan hasil keputusuan para pemangku adat. 
> Dan Dampaknya telah menurunkan angka kasus-kasus Cabul yg sering terjadi 
> sejak jaman dahulu kala tersebut.
>
> Wassalam,
>  
> *Ramadhanil Pitopang*
> Profesor in Plant Taxonomy
> Department of Biology Tadulako University
>
> Vice Dean for Academic Affair
> Faculty of Mathematics and Natural Sciences
> Tadulako University
> Palu- INDONESIA
> Post code : 94117
> Phone/Fax : +62-451-422 611
>
> ===
> https://scholar.google.co.id/citations?user=J6blnWAJ=id
>
> 
> https://untad.academia.edu/RamadhanilPitopang/Papers
>
> 
> https://ramadanilpitopang.wordpress.com/publications/
>
> 
> http://www.scopus.com/authid/detail.uri?authorId=8981197300
>
> 
>  
> 
> LETS SAVE PLANTS ON THIS PLANET 
> 

Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO

2017-01-22 Terurut Topik Sjamsir Sjarif


On Sunday, January 22, 2017 at 5:01:38 AM UTC-8, Sjamsir Sjarif wrote:
>
> Kini kito danga pulo* barito buruak dari Luhak nan Mudo,* Luhak 
> Limopuluah.
>
>
BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di Payakumbuh Ini 
Dibakar Massa 
Sabtu,21 Januari 2017 - 22:42:04 WIB
[image: BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di 
Payakumbuh Ini Dibakar Massa] Kondisi lokasi saat Kafe Cinta Fitri yang 
terletak di Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, dibakar massa, 
Sabtu (21/1). ANGGA


PAYAKUMBUH,  HALUAN— Diduga menjadi lokasi pemerkosaan,  Kafe Cinta Fitri 
yang terletak di Kelurahan Talang,  Kecamatan Payakumbuh Barat, dirusak 
massa.  Kafe yang biasa menjadi tempat nongkrong malam anak muda ini luluh 
lantak setelah dibakar masyarakat,  Sabtu (21/8) malam. 

 

Informasi yang dihimpun Harianhaluan.com, pemerkosaan yang diketahui 
terjadi jumat (19/1) dini hari ini diperkirakan berada dalam room no 3 kafe 
tersebut. Korban bernama mawar (nama samaran-red) yang berusia 22 tahun 
harus mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adnan WD,  
Payakumbuh dan mendapatkan 4 jahitan di kemaluannya. 

 

Diperkirakan,  korban diperkosa sebanyak 7 orang dan memasukkan benda keras 
ke alat kemaluan. 

 

Pantauan Harianhaluan.com di lokasi,  masyarakat Kelurahan Talang,  sudah 
berkumpul di depan kafe sekitar pukul 21.00 WIB.  Aparat keamanan sempat 
melakukan negosiasi agar tidak terjadi pengerusakan kafe. 

 

Namun, karena kalah jumlah, pihak kepolisian dan TNI tidak bisa mencegah 
kemarahan warga.  Pada akhirnya sekitar pukul 22.00 WIB, massa berhasil 
membakar pondok kafe dan bagian belakang bangunan utama kafe. 


Tidak sampai disitu,  aksi massa juga beralih ke tengah jalan. Dimana mobil 
pemadam kebakaran yang akan memadamkan api dihadang.  

 

Lurah Talang,  Gusmardi membenarkan kejadian pemerkosaan di Kafe Cinta 
Fitri ini dan tidak bisa menghalangi tindakan massa yang sudah marah. 

 

"Benar ada pemerkosaan di Kafe ini.  Saya sudah menjenguk korban d rumah 
sakit dan kondisinya sangat memprihatinkan.  Sekarang masyarakat marah,  
kami tidak bisa berbuat apa-apa, " kata Gusmardi kepada wartawan.  
(h/mg-ang)

 

Editor : Rivo Septi Andries


On Wednesday, January 11, 2017 at 4:19:42 PM UTC-8, Ramadhanil Pitopang 
wrote:
>
> Mak Ngah Nan jauah di rantau,
> Ada berita baik dari LUHAK NAN TUO.
> Di nagari TIGO JANGKO Lintau Buo berlaku Hukum Adat untuk pelaku tindakan 
> Asusila, dimana apabila ada oknum kedapatan melakukan tindakan tidak 
> senonoh , tdk sesuai dengan Norma , adat dan agama yang berlaku di nagari 
> tersebut akan diberikan sangsi adat. "DIKURUNG" dalam penjara adat, 
> menyerupai Rangkiang, berdarasarkan hasil keputusuan para pemangku adat. 
> Dan Dampaknya telah menurunkan angka kasus-kasus Cabul yg sering terjadi 
> sejak jaman dahulu kala tersebut.
>
> Wassalam,
>  
> *Ramadhanil Pitopang*
> Profesor in Plant Taxonomy
> Department of Biology Tadulako University
>
> Vice Dean for Academic Affair
> Faculty of Mathematics and Natural Sciences
> Tadulako University
> Palu- INDONESIA
> Post code : 94117
> Phone/Fax : +62-451-422 611
>
> ===
> https://scholar.google.co.id/citations?user=J6blnWAJ=id
>
> 
> https://untad.academia.edu/RamadhanilPitopang/Papers
>
> 
> https://ramadanilpitopang.wordpress.com/publications/
>
> 
> http://www.scopus.com/authid/detail.uri?authorId=8981197300
>
> 
>  
> 
> LETS SAVE PLANTS ON THIS PLANET 
> 
>
> 
>
>
> Pada Kamis, 12 Januari 2017 5:33, Sjamsir Sjarif  
> menulis:
>
>
> *Kasus Cabul Meningkat di Tanah Datar, 140 Pelakunya Masih Anak-Anak* 
> Rabu,11 Januari 2017 - 17:16:45 WIB
>
> TANAH DATAR, HALUAN - Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan 
> Anak (P2TP2A) Kabupaten Tanah Datar menangani 74  kasus selama tahun 2016. 
> Angka tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 49 kasus. 
> Bahkan untuk kasus cabul di tahun 2016, sebanyak 140 pelakunya masih 
> anak-anak.
>  
>  
> “Pada tahun 2016  ada 49 kasus cabul, pelakunya berjumlah 140 orang yang 
> dikategorikan masih anak-anak. Lalu Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) 11 
> kasus, sodomi 4 kasus, dan kekerasan lainnya seperti eksploitasi, 
> kenakalan, depresi dan kejiwaan sebanyak 10 kasus,” ungkap Ketua P2TP2A 
> Tanah Datar Mursyidah kepada *Harianhaluan.com* di Batusangkar, Rabu 
> (11/1) .
>  
>  
> Dijelaskannya, penyebab terjadinya tindak kekerasan terhadap anak dan 
> perempuan adalah diantaranya pernikahan dini, rendahnya 

Re: [R@ntau-Net] KASUS CABUL MENINGKAT DI LUHAK NAN TUO

2017-01-22 Terurut Topik Sjamsir Sjarif
Kini kito danga pulo* barito buruak dari Luhak nan Mudo,* Luhak Limopuluah.

BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di Payakumbuh Ini 
Dibakar Massa 
Sabtu,21 Januari 2017 - 22:42:04 WIB
[image: BREAKING NEWS : Diduga Menjadi Lokasi Pemerkosaan, Kafe di 
Payakumbuh Ini Dibakar Massa] Kondisi lokasi saat Kafe Cinta Fitri yang 
terletak di Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, dibakar massa, 
Sabtu (21/1). ANGGA


Tidak sampai disitu,  aksi massa juga beralih ke tengah jalan. Dimana mobil 
pemadam kebakaran yang akan memadamkan api dihadang.  

 

Lurah Talang,  Gusmardi membenarkan kejadian pemerkosaan di Kafe Cinta 
Fitri ini dan tidak bisa menghalangi tindakan massa yang sudah marah. 

 

"Benar ada pemerkosaan di Kafe ini.  Saya sudah menjenguk korban d rumah 
sakit dan kondisinya sangat memprihatinkan.  Sekarang masyarakat marah,  
kami tidak bisa berbuat apa-apa, " kata Gusmardi kepada wartawan.  
(h/mg-ang)

 

Editor : Rivo Septi Andries


On Wednesday, January 11, 2017 at 4:19:42 PM UTC-8, Ramadhanil Pitopang 
wrote:
>
> Mak Ngah Nan jauah di rantau,
> Ada berita baik dari LUHAK NAN TUO.
> Di nagari TIGO JANGKO Lintau Buo berlaku Hukum Adat untuk pelaku tindakan 
> Asusila, dimana apabila ada oknum kedapatan melakukan tindakan tidak 
> senonoh , tdk sesuai dengan Norma , adat dan agama yang berlaku di nagari 
> tersebut akan diberikan sangsi adat. "DIKURUNG" dalam penjara adat, 
> menyerupai Rangkiang, berdarasarkan hasil keputusuan para pemangku adat. 
> Dan Dampaknya telah menurunkan angka kasus-kasus Cabul yg sering terjadi 
> sejak jaman dahulu kala tersebut.
>
> Wassalam,
>  
> *Ramadhanil Pitopang*
> Profesor in Plant Taxonomy
> Department of Biology Tadulako University
>
> Vice Dean for Academic Affair
> Faculty of Mathematics and Natural Sciences
> Tadulako University
> Palu- INDONESIA
> Post code : 94117
> Phone/Fax : +62-451-422 611
>
> ===
> https://scholar.google.co.id/citations?user=J6blnWAJ=id
>
> 
> https://untad.academia.edu/RamadhanilPitopang/Papers
>
> 
> https://ramadanilpitopang.wordpress.com/publications/
>
> 
> http://www.scopus.com/authid/detail.uri?authorId=8981197300
>
> 
>  
> 
> LETS SAVE PLANTS ON THIS PLANET 
> 
>
> 
>
>
> Pada Kamis, 12 Januari 2017 5:33, Sjamsir Sjarif  > menulis:
>
>
> *Kasus Cabul Meningkat di Tanah Datar, 140 Pelakunya Masih Anak-Anak* 
> Rabu,11 Januari 2017 - 17:16:45 WIB
>
> TANAH DATAR, HALUAN - Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan 
> Anak (P2TP2A) Kabupaten Tanah Datar menangani 74  kasus selama tahun 2016. 
> Angka tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 49 kasus. 
> Bahkan untuk kasus cabul di tahun 2016, sebanyak 140 pelakunya masih 
> anak-anak.
>  
>  
> “Pada tahun 2016  ada 49 kasus cabul, pelakunya berjumlah 140 orang yang 
> dikategorikan masih anak-anak. Lalu Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) 11 
> kasus, sodomi 4 kasus, dan kekerasan lainnya seperti eksploitasi, 
> kenakalan, depresi dan kejiwaan sebanyak 10 kasus,” ungkap Ketua P2TP2A 
> Tanah Datar Mursyidah kepada *Harianhaluan.com* di Batusangkar, Rabu 
> (11/1) .
>  
>  
> Dijelaskannya, penyebab terjadinya tindak kekerasan terhadap anak dan 
> perempuan adalah diantaranya pernikahan dini, rendahnya pendidikan budi 
> pekerti, pendidikan agama dan adat.
>  
> Selain itu, ia menyebutkan, pengaruh lainnya adalah sosial ekonomi, 
> perkembangan teknologi yang disalahgunakan, pengaruh obat-obat terlarang 
> dan rendahnya pendidikan.
>   
> "Kami sebagai orang tua dan masyarakat sangat prihatin, kuatir dan sedih, 
> terutama tingkat kekerasan seksual terhadap anak dimana pelaku umumnya 
> adalah orang yang dikenal oleh korban dengan berbagai macam modus," 
> katanya. (h/fma)
>  
> Editor : Rivo Septi Andries
> -- 
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.