[wanita-muslimah] Sinetron Religius, Re: Cinderela Syndrome,

2006-08-24 Terurut Topik Wida . Kusuma
Saya juga bukan penggemar sinetron relijius yang sekarang lagi model di 
TV. Awal mula sinetron itu kan dulu punyanya Arifin Ilham berjudul Rahasia 
Ilahi. Isinya diambil dari majalah Hidayah yang memang setiap terbit tidak 
jauh dari cerita kuburan. Tetapi herannya, majalah Hidayah itu menurut 
penjual majalah adalah majalah Islam yang paling laku! Jadi yah.. 
sepertinya umat Islam di Indonesia masih takjub dengan cerita ajaib saat 
penguburan orang-orang yang buruk. Makanya ketika lalu diangkat menjadi 
Sineron oleh Arifin Ilham di TPI, langsung menaikkan rating TPI. Dan lalu 
biasa... TV-TV swasta lain menjadi latah dengan kesuksesan TPI. Dan 
muncullah berbagai macam sinetron-sinetron Ilahi yang lain, dan ada 
ustadznya lagi!

Perkembangan selanjutnya sudah mulai menyimpang dari aqidah Islam sendiri. 
Bagaimana tidak, jika sinetron religius itu dibuat oleh Raam Punjabi! Dan 
saya pernah dengar sendiri dari seorang sutradara film sinetron religius, 
bahwa Raam memang meminta ada unsur mistiknya. Maka muncullah sinetron2 
yang seolah-olah Islami tetapi pakai kesaktian yang macam-macam. Seperti 
si tiga serangkai itu. Pakai baca-bacaan al-Qur'an kok buat mengeluarkan 
kesaktian bak sinar laser dari tangan. Syirik itu! Perkembangan semakin ke 
sini semakin tidak karuan. Contohnya reality show berjudul Pemburu Hantu. 
Mungkin maksudnya "Ghost Buster" nya Islam. Syethannya dimasukin ke dalam 
botol seperti kelompok Ghost Buster memasukkan hantu ke dalam mesin 
perangkap mereka hahahaha... ketahuan banget nirunya! Boongan itu! Tahu 
gak, saya pernah lihat sticker iklan di Metro Mini, seorang paranormal 
anggota pemburu hantu. Iklannya biasalah... iklan paranormal atau dukun. 
Jodoh, rezeki, penyakit, tulah, dlsb. Dan ada tulisannya : Anggota Team 
Pemburu Hantu. Hahaha... itu namanya paranormal masuk TV, bikin acara 
reality show, pakai sorban dan jubah ala kyai, pakai baca-bacaan Islam, 
lalu meniru habis cara-cara Ghost Buster! Iklan diri yang sangat canggih 
dari pada di Metro Mini atau koran Pos Kota. Jadi perkembangan sinetron 
religius atau acara religius sekarang ini sudah jauh menyimpang dari 
ajaran Islam sendiri. Ini malah merusak dari pada membangun ajaran Islam. 

Lalu saat ini ada sinetron Hidayah yang ceritanya adalah mengenai orang 
yang sangat-sangat menderita. Saya sampai muak sekali melihat sinetron 
semacam itu. Sangat keterlaluan sekali menggambarkan penderitaan 
seseorang. Seolah-olah dunia ini isinya orang jahat semua. Orang yang 
tidak punya perasaan. Bahkan tetangga-tetangga orang yang menderita itu 
tidak ada satupun yang membelanya, membantu dan memberikan perlindungan. 
Seolah-olah orang yang menderita itu benar-benar seorang diri. Tidak ada 
saudara, tidak ada tetangga yang baik. Semua tetangganya hatinya telah 
keras membatu untuk memberikan bantuan. Ini gambaran yang buruk. Dunia 
hari inipun tidak seburuk itu. Masih banyak yang punya hati dan mau 
menolong. Islam mengajarkan : tidak beriman seseorang yang bisa makan 
kenyang padahal tetangganya ada yang kelaparan. Lalu di mana orang Islam 
yang seperti ini? Sinetron ini juga mengajarkan sikap pasrah yang salah 
yang tidak bisa membela dirinya dari perilaku zhalim yang keterlaluan. 
Padahal orang yang beriman punya senjata doa atas perilaku zhalim yang dia 
terima. Dan orang yang beriman tidak dibenarkan menerima untuk membiarkan 
dirinya dizhalimi secara keterlaluan. Pokoknya saya kesal sekali setiap 
melihat sinetron semacam itu. Walaupun pada akhirnya si menderita akan 
berbalik bahagia dan si penzhalim akan celaka, ini bukan pelajaran yang 
baik. Dan tidak realistis juga. Ini mengajarkan untuk bersikap fatalis dan 
pasrah bongkokan. Apakah umat Islam di negeri ini ingin diajarkan sesuai 
pesan sinetron semacam ini? Untuk bersikap pasrah saja ketika dizhalimi? 
Ini tidak benar.

Mengenai peristiwa khusus yang terjadi pada mayit atau di kuburan. Saya 
tidak pernah melihat seumur hidup saya ini yang ekstreem seperti yang di 
sinetron. Tetapi istri saya yang pernah ikut kursus memandikan mayit 
banyak sekali mendapat cerita-cerita yang cukup aneh. Intinya, ustadzah 
istri saya yang mengajarkan memandikan mayit itu berkata : "Jika Allah 
hendak memuliakan seseorang di akhirat, maka Ia bisa saja memperlihatkan 
tanda-tandanya ketika seorang itu meninggal dunia. Demikian juga ketika 
Allah hendak menghinakan seseorang di akhirat nanti." Mungkin ustadzah itu 
hanya berprasangka baik saja terhadap mayit yang sangat mudah dimandikan, 
seluruh badannya masih lemas tidak kaku, ringan sekalipun gemuk, kulitnya 
memancarkan cahaya, wajahnya terlihat tenang atau bahkan terlihat 
tersenyum. Dan semua penyelenggaraannya mudah. Demikian sebaliknya. Tetapi 
yang tahu pasti hanyalah Allah. Ustadzah itu hanya menyampaikan 
pengalamannya selama ini mengurus jenazah. Dan tentunya tidak semuanya 
begitu. Mungkin ada beberapa yang tanda-tandanya terlihat mencolok lalu 
kita menduga-duga. WalLaahu a'lam. Saya percaya kepada perkataan ustadzah 
istri s

[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah - Hadis

2006-08-24 Terurut Topik yasuaki_kurata05
Ini contoh :"benci tapi rindu" seperti yang disebut ArCon.

Kalau kutipan tentang ilmuwan barat tidak ditunjang keyakinannya 
(apalagi yang bertentangan), maka kutipan itu ditolak mati-matian. 
Malah, sering ditambah label-label negatif seolah-olah ilmuwan barat 
memang berkepentingan merusak imannya.

Sebaliknya, kalau kutipan itu mendukung, maka keyakinan dan usaha 
membelanya juga mati-matian. Padahal kedua kutipan itu bisa saja 
sama-sama hoax.

Ketidakmampuan melihat sesuatu secara objektif secara terus-menerus 
juga salah satu bentuk perilaku neurotik.

Tapi, kalau manusia "normal" semua memang nggak rame sih !

Yas


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mas Jan,
> 
> Namanya saja berita-berita itu kan "menurut kata orang-orang" ttg 
cerita
> "menurut kata-kata Ibnu Abbas, Anas, dan Abdullah ibn Mas'ud" 
yang "katanya
> terkait dengan Rasulullah dan Al-Quran", ya harus diperiksa lagi 
tho pake
> alat yang diberikan Allah kepada sampeyan dong...yaitu akal sehat 
dan hati
> nurani.
> 
> Yang pasti benar itu ya Al-Quran, kalo hadits nanti dulu...
> Ato mas Jan ingin menyembah berhala yang namanya hadits?
> Bertobatlah mas Janoko...
> Jangan buat Islam menjadi ajaran penyembah berhala...
> 
> Lagian,
> bukannya mas Jan percaya kalo "Amerika pernah ke bulan" itu hoax?
> Lha kalo "Amerika pernah ke Bulan itu hoax", batunya lalu dari 
mana?
> ;-))
> 
> - Original Message - 
> From: "jano ko" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Friday, August 25, 2006 4:46 AM
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah - Hadis
> 
> 
> > Mas Chodjim berkata =
> >   Kalau "menurut saya" dengan membaca lewat kacamata
> > batin, "rembulan terbelah" itu adalah terbelahnya agama-agama 
yang ada
> waktu
> > itu, sehingga tidak berfungsi lagi sebagai penerang manusia.
> > ===
> >
> >   Jano-ko urun rembug
> >
> >   Al Qur'an,
> >   Surat Al Hadiid
> > 21. Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari 
Tuhanmu dan
> syurga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi 
orang-orang
> yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia 
Allah,
> diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah 
mempunyai karunia
> yang besar.
> >
> >   --
> >
> >
> >   Namanya saja "menurut saya" ( Kata Mas Chodjim )
> >
> >   Ijinkan janoko menunjukkan hadist Nabi Muhammad SAW yang 
berkaitan
> dengan bulan yang pernah terbelah,
> >
> >   Hadis riwayat Ibnu Abbas ra.:
> > Sesungguhnya bulan pernah terbelah pada masa Rasulullah saw.
> >
> >   Hadis riwayat Anas ra.:
> >   Bahwa penduduk Mekah meminta kepada Rasulullah saw. untuk 
diperlihatkan
> kepada mereka satu mukjizat (tanda kenabian), maka Rasulullah saw.
> memperlihatkan kepada mereka mukjizat terbelahnya bulan sebanyak 
dua ka
> >
> >   Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata:
> >   Bulan terbelah menjadi dua pada masa Rasulullah saw., lalu 
Rasulullah
> saw. bersabda: Saksikanlah oleh kalian
> >
> >   -
> >
> >   Monggo dibaca dan diyakini sepenuhnya hadis Nabi Muhammad SAW 
tersebut.
> >
> >   Tidak ada gunanya perbuatan untuk melemahkan keimanan umat 
Islam karena
> Allah-lah yang akan menjadi Hakim yang adil.
> >
> >   salam.
> >
> >
> >
> > Kinantaka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >   sayang ustadz chodjim off sementara...
> > berikut saya kirim ulang ulasan beliau ttg bulan terbelah ini..
> >
> > salam,
> > kinantaka
> > ==
> >
> > Kisah Rembulan Terbelah
> >
> > Orang-orang musyrik Mekah meminta Rasul untuk unjuk mukjizat. 
Seperti
> > diketahui, Rasul tak pernah unjuk mukjizat duniawi seperti 
kisahnya Nuh,
> > Ibrahim, Musa, dan Isa. Nabi tetap menyampaikan ayat-ayat 
Alquran itu
> kepada
> > masyarakat Quraisy dengan bahasa Arab puitis yang menakjubkan.
> >
> > Di antara surat Alquran itu ialah surat yang memuat 
berita "kiamat telah
> > dekat" dan sekaligus diiringi pernyataan bahwa "rembulan telah 
terpecah"
> > pada surah Rembulan (54). Selama beliau di Mekah, seperti 
biasanya tak ada
> > yang terkejut dengan ayat-ayat Alquran yang puitis itu.
> >
> > Masa Rasul di Mekah adalah 571-622 M. Eropa waktu itu sedang 
dikuasai
> > Gereja, di India sedang mengalami renaisans agama Hindu, di 
Daratan
> Tiongkok
> > masih berdiri tegak dinasti-dinasti Cina. Pada awal abad ke-7 M 
itu di
> Jawa
> > ada Kerajaan Kalingga yang telah terekam hingga di manca negara. 
Di
> > Nusantara waktu itu menggunakan kalender sistem surya dan 
rembulan. Sistem
> > surya digunakan untuk bertani, sedangkan rembulan digunakan 
untuk hajatan.
> > Ternyata..., tak ada satu catatan pun tentang rembulan yang 
terpecah
> menjadi
> > dua. Itu kalau kita percaya bahwa hanya ada "satu rembulan" yang 
beredar
> > sebagai satelit bumi. Entah lagi kalau rembulan di Jazirah Arab 
sana
> berbeda
> > dengan yang di luar Arab.
> >
> > Kalau gerhana rembulan yang terjadi di sana, boleh jadi di sin

Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah - Hadis

2006-08-24 Terurut Topik jano ko
Mas Ary berkata =
  Yang pasti benar itu ya Al-Quran, kalo hadits nanti dulu...
Ato mas Jan ingin menyembah berhala yang namanya hadits?
Bertobatlah mas Janoko...
Jangan buat Islam menjadi ajaran penyembah berhala...
   
   
  =
   
  Al Qur'an 
   
  "Hai orang-orang yang beriman, ta`atilah Allah dan ta`atilah Rasul (Nya), dan 
ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang 
sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), 
jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu 
lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya." [An Nisaa:59]
   
  --
  
Jano-ko peduli =
  Kasihan dech mas ary ini, aku sayang padamu lho,.belajar lagi 
dech...banyak membaca informasi, supaya jangan ikut-ikutan teman-teman kita 
yang "asmuni" itu, bicara tanpa dasar ilmu. 
  Pokokekek aku emoh kalau diajak "debat kasur".
  Aku mau menjemput dulu anakku yananti tak komentari...
   
  :)
   
  Aku beriman kepada Allah ,  kalau Mas Ary ngatain ogut menyembah berhala, itu 
tanggung jawab Mas Ary kepada Allah SWT.
   
   
  wassalam.
  


Ary Setijadi Prihatmanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Mas Jan,

Namanya saja berita-berita itu kan "menurut kata orang-orang" ttg cerita
"menurut kata-kata Ibnu Abbas, Anas, dan Abdullah ibn Mas'ud" yang "katanya
terkait dengan Rasulullah dan Al-Quran", ya harus diperiksa lagi tho pake
alat yang diberikan Allah kepada sampeyan dong...yaitu akal sehat dan hati
nurani.

Yang pasti benar itu ya Al-Quran, kalo hadits nanti dulu...
Ato mas Jan ingin menyembah berhala yang namanya hadits?
Bertobatlah mas Janoko...
Jangan buat Islam menjadi ajaran penyembah berhala...

Lagian,
bukannya mas Jan percaya kalo "Amerika pernah ke bulan" itu hoax?
Lha kalo "Amerika pernah ke Bulan itu hoax", batunya lalu dari mana?
;-))

- Original Message - 
From: "jano ko" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Friday, August 25, 2006 4:46 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah - Hadis

> Mas Chodjim berkata =
> Kalau "menurut saya" dengan membaca lewat kacamata
> batin, "rembulan terbelah" itu adalah terbelahnya agama-agama yang ada
waktu
> itu, sehingga tidak berfungsi lagi sebagai penerang manusia.
> ===
>
> Jano-ko urun rembug
>
> Al Qur'an,
> Surat Al Hadiid
> 21. Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhanmu dan
syurga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang
yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah,
diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia
yang besar.
>
> --
>
>
> Namanya saja "menurut saya" ( Kata Mas Chodjim )
>
> Ijinkan janoko menunjukkan hadist Nabi Muhammad SAW yang berkaitan
dengan bulan yang pernah terbelah,
>
> Hadis riwayat Ibnu Abbas ra.:
> Sesungguhnya bulan pernah terbelah pada masa Rasulullah saw.
>
> Hadis riwayat Anas ra.:
> Bahwa penduduk Mekah meminta kepada Rasulullah saw. untuk diperlihatkan
kepada mereka satu mukjizat (tanda kenabian), maka Rasulullah saw.
memperlihatkan kepada mereka mukjizat terbelahnya bulan sebanyak dua ka
>
> Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata:
> Bulan terbelah menjadi dua pada masa Rasulullah saw., lalu Rasulullah
saw. bersabda: Saksikanlah oleh kalian
>
> -
>
> Monggo dibaca dan diyakini sepenuhnya hadis Nabi Muhammad SAW tersebut.
>
> Tidak ada gunanya perbuatan untuk melemahkan keimanan umat Islam karena
Allah-lah yang akan menjadi Hakim yang adil.
>
> salam.
>
>
>
> Kinantaka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> sayang ustadz chodjim off sementara...
> berikut saya kirim ulang ulasan beliau ttg bulan terbelah ini..
>
> salam,
> kinantaka
> ==
>
> Kisah Rembulan Terbelah
>
> Orang-orang musyrik Mekah meminta Rasul untuk unjuk mukjizat. Seperti
> diketahui, Rasul tak pernah unjuk mukjizat duniawi seperti kisahnya Nuh,
> Ibrahim, Musa, dan Isa. Nabi tetap menyampaikan ayat-ayat Alquran itu
kepada
> masyarakat Quraisy dengan bahasa Arab puitis yang menakjubkan.
>
> Di antara surat Alquran itu ialah surat yang memuat berita "kiamat telah
> dekat" dan sekaligus diiringi pernyataan bahwa "rembulan telah terpecah"
> pada surah Rembulan (54). Selama beliau di Mekah, seperti biasanya tak ada
> yang terkejut dengan ayat-ayat Alquran yang puitis itu.
>
> Masa Rasul di Mekah adalah 571-622 M. Eropa waktu itu sedang dikuasai
> Gereja, di India sedang mengalami renaisans agama Hindu, di Daratan
Tiongkok
> masih berdiri tegak dinasti-dinasti Cina. Pada awal abad ke-7 M itu di
Jawa
> ada Kerajaan Kalingga yang telah terekam hingga di manca negara. Di
> Nusantara waktu itu menggunakan kalender sistem surya dan rembulan. Sistem
> surya digunakan untuk bertani, sedangkan rembulan digunakan untuk hajatan.
> Ternyata..., tak ada satu catatan pun tentang rembulan yang terpecah
menjadi
> du

[wanita-muslimah] Re: FW: Trafficking in women

2006-08-24 Terurut Topik Chae

Jadi inget Bagaimana Lady Diana bisa kena stress berat dengan
kehidupan yang begitu penuh "kenikmatan"...cantik, kaya dan bergelar
pula;)

Tapi rupanya bukan itu kebahagiaan yang hakiki, ternyata di dunia ini
kebebasan atau hak kemerdekaan setiap orang tidak ternilai harganya.
Makanya sampai rela berkorban jiwa raga para leluhur kita hanya untuk
bisa lepas dari cengkraman para penjajah..

Sekarang Mba Lina, bisa bayangkan segala kenikmatan yang di miliki
perempuan arab di bandingkan dengan hak kemerdekaanya yang dirampas
oleh para kaum laki-laki??

Dulu zaman Nabi, membunuh anak perempuan menjadi suatu kultur apa
kemudian kultur tersebut bisa tetap di pertahankan??

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Chae" 
>  wrote:
> >
> > Mba Lina,
> > 
> > Maksud saya dengan peyebutan kata "budak" karena umumnya hak pilih 
> dan> hak bersuara dari kaum perempuan dibatasi. Bahkan cenderung
> > sangat-sangat dibatasi.
> 
> Lina:
> Wah, kalau sudah pakai kata "sangat" itu berarti dah berlebihan. Gak 
> boleh dong berlebihan. Saya juga akan berkeberatan kalau hak pilih 
> dan bersuara kaum pere 'sangat' dibatasi. Tapi semua itu, sekali 
> lagi, bergantung kpd kultur. Buat kita, mungkin itu sudah 'sangat', 
> tapi belum tentu buat kutur di Arab. 
> > 
> > Mba Lina, memang enak kalau disetirin jika itu merupakan pilihan 
> kita> sendiri tapi tidak akan sangat mengenakan jika itu bukan dari 
> pilihan> kita bahkan merupakan pemaksaan.
> 
> Lina: diculik maksudnya, mbak?...just kidding...
> Ini juga sudah ada kata 'pemaksaan', ya lain lagi sikonnya kalo 
> dipaksa. Kembali lagi ke kultur, karena hukum yang berlaku di arab 
> spt itu, ya mo bilang apa ? Hukum memang memaksa.
> > 
> > Walau perempuan arab mendapatkan mahar yang besar tapi itu semua di
> > tukar dengan kebebasanya sebagai manusia yang mandiri dan merdeka.
> > Seorang istri di arab sana seperti menjadi barang milik suami.
> 
> Lina: Saya gak tau juga kalo sikonnya mahar untuk alat tukar dengan 
> kebebasan sbg mns yg mandiri dan merdeka shgg pere disulap menjadi 
> barang. Apa iya spt itu gambarannya? apa iya spt itu mahar maknanya? 
> Sejauh apa sih kemerdekaan dan kemandirian pere yang sudah bersuami?
> Bloon juga laki2 yg spt itu ya? masa..menikah sama barang?...:-)
> > 
> > Saya hanya bisa membayangkan seorang istri arab akan sangat iri 
> kepada> pere di kampung-kampung yang bisa begitu dekat dengan 
> suaminya bekerja> sama mengelola sawah, sama-sama beristirahat di 
> saung memakan nasi> liwet pake asin plus sambal lalab. Dan pulang 
> beriringan di sore hari> menelusuri jalan setapak...
> 
> Lina: Bisa jadi demikian. Bisa jadi juga sebaliknya, pere Jawa yg 
> ngiri...melihat suami arab yang sayang sama istrinya, diberi mahar 
> yang mahal, dicukupi semua kebutuhannya lahir batin...:-). Cuma 
> berusaha membandingkan yang positif dengan yang positif juga, biar 
> fair. 
> > 
> > setidaknya pere jawa masih memiliki jiwa bukan sekedar boneka yang
> > tanpa perasaan:))   
> 
> Lina: Alhamdulillah kalo begitu. 
> 
> wassalam,   
> > 
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
> > wrote:
> > >
> > > :-)) Asal mangap? Kirain aku aja yg suka asal mangap. Biasanya 
> kalo 
> > > aku ngobrol langsung itu suka asal mangap dan nyamber aja. 
> Seperti 
> > > temen (laki)ku bilang bhw "hak memilih itu hanya ada pada 
> cowok". eh 
> > > aku langsung mangap,"eit tunggu dulu...!"
> > > 
> > > Soal pere nih mbak, hmmm yang dijadikan "budak", saya rasa juga 
> > > tergantung bagaimana kita memandangnya. Mbak Nisa bisa 
> mengatakan 
> > > pere di Arab Saudi menjadi "budak " laki itu atas dasar apa? 
> Karena 
> > > saya bisa mengatakan pere di Arab itu malah dimanja dan 
> dijunjung 
> > > tinggi...:-). Coba lihat saja hukum yang berlaku bagi mahar yang 
> > > mahal...:-). Seorang laki2 harus menyediakan tempat tinggal yang 
> > > layak, kendaraan, bahkan pembantu2 (tki) untuk membantu "sang 
> > > nyonya" sehingga sang nyonya gak perlu mencari nafkah diluar. 
> Uenak 
> > > kan, mbak?..:-)). Sehingga kesannya pere Arab itu malas bekerja??
> > > 
> > > Bandingkan kalo pere Arab melihat pere2 di Jawa pada kerja 
> > > disawah...:-)) Bukannya mereka bisa beranggapan pere 
> > > dijadikan "budak" laki2 juga? Kenapa pere harus turun kesawah 
> > > berpanas2 ria berlumpur2 ria, kerja di pabrik. Cari nafkah kan 
> > > urusan laki! Gitu pikiran mereka...
> > >  
> > > Cerita2 yang dipostingkan Ambon dari arabnews itu, semisal pere 
> gak 
> > > boleh nyupir, seberapa banyak sih pere yang komplen di arab 
> saudi 
> > > karena hal tsb? Kan uenak gak nyupir, asal disediaken supir, ato 
> > > suami harus nyupirin. Tinggal perintah,"shopping mall, please!, 
> Gym 
> > > please!, Salon please!"
> > > 
> > > Maksud ku sih, sulit kita menilai orang lain hanya dengan kaca 
> mata 
> > > kita. Sulit menilai ini suatu perbudakan, tanpa ada yang merasa 
> > > mereka telah "diperbudak".

Re: [wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik Wida . Kusuma
Bukankah itu namanya sakit jiwa? Memperoleh sensasi kenikmatan dari 
pengalaman traumatik ketika kecil?




"Chae" <[EMAIL PROTECTED]> 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
08/25/2006 11:01 AM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
[wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali






Mba Lina,

Manusia itu makhluk uniks dengan segala fenomenanya, apalagi
menyangkut sisi kejiwaan manusia.

Ada contoh kasus yang saya dapat dari kompas: ceritanya ada seorang
anak cowo sekwatu smp diperkosa rame-rame sama teman2 cowonya,
dibenamkan dipasir dan diancam di bunuh. samapai dewasa dia selalu
measa dirinya kotor terutama didaerah anusnya yang sempat beberapa
kali di anal. tapi pada saat tertentu dia measakan keinginan untuk
kembali merasakan anal seks yang dia alami secara kekerasan.

Ada juga anak perempuan yang diperkosa abang kandungnya sendiri yang
kemudian menjadi ketagihan seks, padahal dia membenci sekali perbuatan
kakanya itu.

Ada juga seseorang yang sering mengalami kekerasan dari orang tuanya
dan ketika dia dewasa dia menjadi seorang yang hanya bisa menikmati
seks dengan kekerasan.

Ada juga yang sering dihina oleh kedua orang tuanya justru dia
menikamti hubungan dengan pasanganya dengan ucapan hinaan dan kekasaran.

Mba Lina,

Katanya sih sesuatu yang traumatik dan diterima oleh seseorang secara
terus-menerus di usia perkembangan dan pembentukan identitas diri akan
menimbulkan "sensansi" yang luar biasa.

Hal ini lah yang memicu seseorang untuk mendapatkan pengalaman yang
sama walau itu "menyeramkan" menyakitkan tapi bisa menimbulkan sensasi
luar biasa. 



--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> mbak Lina,
> 
> saya kira yg dicontohkan mas he-man ini tidak aneh.  bahkan banyak
terjadi di masyarakat kita.  ini problem psikologi yang "benci tapi
rindu".  sama seperti kasus orang tua yg mendidik anak pakai
kekerasan.  si anak benci kekerasan itu.  tapi ketika mencjadi orang
tua, kebiasaan ringan tangan yg menurun dari ortu ini terjadi lagi,
dan lagi.
> 
> ala bisa karena biasa.orang tidak bisa lari dari msa lalunya.  dan
pendidikan yg terbaik adalah pengalaman.  baik itu contoh yg postif
maupun contoh yg negatif.  terkadang orang menjadi jelek atau jahat,
bukan karena keinginnanya, namun karena lingkungan yg berujung
membentuk pengalaman dan kecenderungannnya.
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
>   - Original Message - 
>   From: Lina Dahlan 
> 
> 
>   Yang aneh adalah pendapat sampeyan spt itu. Pere itu kan pada masa 
>   pacaran gak tau kalo laki2 itu doyan main gampar ato type laki2 gak 
>   setia. Apa laki2 itu pada masa pacaran akan bilang terus terang ke 
>   pere bhw "eh gw ini tukang gampar dan tukang main pere, elu mau jadi 
>   pacar gw?". Tentunya gak begitu sikonnya. Laki2 itu akan gombal abis 
>   akan bilang bhw dia cinta 1/2 mati ama pere, bhw dia akan berubah 
>   setelah menikah, dan seribu janji-janji bahkan minta dikasihani...
> 
>   Kalo ada kasus spt Asti ini,pasti ada sesuatu yg aneh diantara 
>   mereka.
> 
>   Masalahnya kan buanyak sekali kasus cerai karena kekerasan semacam 
>   ini. Kok, gak dijadiin sample?
> 
>   Kalau mengapa bisa jatuh cinta berulangkali, menurutku sih karena 
>   ini berhubungan dengan perasaan dan hati sedang hati (kalbu) itu 
>   sendiri dideniniskan sesuatu yang mudah berubah. Makanya, dalam 
>   memilih jodoh jangan lupa istikharah...:-). Kalau dah punya 
>   suami/istri, jangan lupa berdoa juga supaya selalu ditanamkan rasa 
>   cinta/sayang kepada suami/istri...
> 
>   wassalam,
> 
>   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man"  
>   wrote:
>   >
>   > 
>   > Ada satu hal yang aneh mengenai perempuan , perempuan yang punya 
>   riwayat> penganiayaan dalam rumah tangga memiliki kecenderungan 
>   memilih type laki> laki yang doyan main gampar juga, perempuan yang 
>   bokapnya tukang main> perempuan punya kecenderungan cari cowok yang 
>   juga tidak setia.Padahal> menurut logika kan harusnya mereka cari 
>   yang sebaliknya.Ada kecenderungan> bahwa ce itu cari pasangan 
>   hidupnya dengan mengidolakan figur ayahnya> walaupun seberapa 
>   brengseknya tuh ayah.
> 
>   > Dan anehnya mereka kayak tidak suka tapi mau terus menerusan 
>   ditabokin> pasangannya.Kasus Asti Ananta misalnya , dia ditabokin 
>   pacarnya balik lagi> lalu ditabokin lagi trus balik lagi gitu aja 
>   terus.Padahal coba jadi pacar> gw pasti dibelai-belai mulu hehehehe
>   > 
>   > Ada juga dulu temen ce cantik banget , jilbaban , sholeh , lembut 
>   gitu,
>   > kalo ngobrol sopan banget pokoknya kasih nilai 9 deh eh taunya
>   > kemudian pacaran ama sohib gw yang udah terkenal buayanya dan
>   > bener aja abis beberapa bulan dicampakkin begitu aja , tapi sempet
>   > iseng ke rumahnya di garut eh ternyata bokapnya pun buaya...
>   > 
>   > Ada lagi temennya temen bokapnya udah poligami dan ngejadiin ibunya
>   > jadi istri muda tapi hampir gak pernah ngasih nafkah j

Re: [wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik Wida . Kusuma
Saya pernah tanya istri saya bagaimana suami ideal itu menurutnya. Dia 
jawab : seperti bapaknya. Syukurlah, bapaknya tidak ada yang aneh-aneh. 
8-) Dan saya pun pernah menetapkan kriteria calon istri itu yang seperti 
ibu saya. Dan syukurnya lagi, ibu saya juga tidak ada yang aneh-aneh. 8-D 
Kalau pada orang tua kami ada yang aneh-anehnya.. mungkin tidak kami 
jadikan criteria kami.

Saya punya kawan sekantor, ayahnya melakukan poligami dan akhirnya kawan 
saya dan ibunya menjadi kekurangan secara ekonomi. Hal ini saya perhatikan 
menjadi hal yang traumatis bagi teman saya. Dan dia sepertinya tidak akan 
meniru apa yang bapaknya lakukan (poligami), karena dia sendiri tidak 
ingin anak-anaknya mengalami kesulitan sebagaimana yang ia alami ketika 
kecil. Jadi orang tua terkadang bisa juga tidak menjadi idola anaknya.

Salam,



"Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
08/25/2006 10:18 AM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To

cc

Subject
Re: [wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali






mbak Lina,

saya kira yg dicontohkan mas he-man ini tidak aneh.  bahkan banyak terjadi 
di masyarakat kita.  ini problem psikologi yang "benci tapi rindu".  sama 
seperti kasus orang tua yg mendidik anak pakai kekerasan.  si anak benci 
kekerasan itu.  tapi ketika mencjadi orang tua, kebiasaan ringan tangan yg 
menurun dari ortu ini terjadi lagi, dan lagi.

ala bisa karena biasa.orang tidak bisa lari dari msa lalunya.  dan 
pendidikan yg terbaik adalah pengalaman.  baik itu contoh yg postif maupun 
contoh yg negatif.  terkadang orang menjadi jelek atau jahat, bukan karena 
keinginnanya, namun karena lingkungan yg berujung membentuk pengalaman dan 
kecenderungannnya.

salam,
Ari Condro

  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 


  Yang aneh adalah pendapat sampeyan spt itu. Pere itu kan pada masa 
  pacaran gak tau kalo laki2 itu doyan main gampar ato type laki2 gak 
  setia. Apa laki2 itu pada masa pacaran akan bilang terus terang ke 
  pere bhw "eh gw ini tukang gampar dan tukang main pere, elu mau jadi 
  pacar gw?". Tentunya gak begitu sikonnya. Laki2 itu akan gombal abis 
  akan bilang bhw dia cinta 1/2 mati ama pere, bhw dia akan berubah 
  setelah menikah, dan seribu janji-janji bahkan minta dikasihani...

  Kalo ada kasus spt Asti ini,pasti ada sesuatu yg aneh diantara 
  mereka.

  Masalahnya kan buanyak sekali kasus cerai karena kekerasan semacam 
  ini. Kok, gak dijadiin sample?

  Kalau mengapa bisa jatuh cinta berulangkali, menurutku sih karena 
  ini berhubungan dengan perasaan dan hati sedang hati (kalbu) itu 
  sendiri dideniniskan sesuatu yang mudah berubah. Makanya, dalam 
  memilih jodoh jangan lupa istikharah...:-). Kalau dah punya 
  suami/istri, jangan lupa berdoa juga supaya selalu ditanamkan rasa 
  cinta/sayang kepada suami/istri...

  wassalam,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> 
  wrote:
  >
  > 
  > Ada satu hal yang aneh mengenai perempuan , perempuan yang punya 
  riwayat> penganiayaan dalam rumah tangga memiliki kecenderungan 
  memilih type laki> laki yang doyan main gampar juga, perempuan yang 
  bokapnya tukang main> perempuan punya kecenderungan cari cowok yang 
  juga tidak setia.Padahal> menurut logika kan harusnya mereka cari 
  yang sebaliknya.Ada kecenderungan> bahwa ce itu cari pasangan 
  hidupnya dengan mengidolakan figur ayahnya> walaupun seberapa 
  brengseknya tuh ayah.

  > Dan anehnya mereka kayak tidak suka tapi mau terus menerusan 
  ditabokin> pasangannya.Kasus Asti Ananta misalnya , dia ditabokin 
  pacarnya balik lagi> lalu ditabokin lagi trus balik lagi gitu aja 
  terus.Padahal coba jadi pacar> gw pasti dibelai-belai mulu hehehehe
  > 
  > Ada juga dulu temen ce cantik banget , jilbaban , sholeh , lembut 
  gitu,
  > kalo ngobrol sopan banget pokoknya kasih nilai 9 deh eh taunya
  > kemudian pacaran ama sohib gw yang udah terkenal buayanya dan
  > bener aja abis beberapa bulan dicampakkin begitu aja , tapi sempet
  > iseng ke rumahnya di garut eh ternyata bokapnya pun buaya...
  > 
  > Ada lagi temennya temen bokapnya udah poligami dan ngejadiin ibunya
  > jadi istri muda tapi hampir gak pernah ngasih nafkah jadi terpaksa 
  ibunya
  > itu cari nafkah , eh kemudian dia juga pacaran back street dengan 
  co
  > yang punya istri.
  > 
  > - Original Message -
  > From: "Aisha" <[EMAIL PROTECTED]>
  > To: ; 
  > Sent: Friday, August 25, 2006 2:46 AM
  > Subject: [wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali
  > 
  > 
  > > Jatuh Cinta Berulangkali
  > > Teman-teman ada yang nonton serial Rosy Life di Indosiar setiap 
  jam 17?
  > Film
  > > Korea ini tentang keluarga dan terutama tentang wanita dalam 
  hubungannya
  > > dengan laki-laki.
  > >
  > > Ada Son Ie yang sejak berumur 10 tahun mengurus ayahnya yang 
  pemabuk dan 2
  > > adiknya karena ibunya lari dari rumah dan menikah dengan laki-
  laki lain
  > yang
  > > ternyata sering membentak dan memukuli istr

Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah - Hadis

2006-08-24 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
Mas Jan,

Namanya saja berita-berita itu kan "menurut kata orang-orang" ttg cerita
"menurut kata-kata Ibnu Abbas, Anas, dan Abdullah ibn Mas'ud" yang "katanya
terkait dengan Rasulullah dan Al-Quran", ya harus diperiksa lagi tho pake
alat yang diberikan Allah kepada sampeyan dong...yaitu akal sehat dan hati
nurani.

Yang pasti benar itu ya Al-Quran, kalo hadits nanti dulu...
Ato mas Jan ingin menyembah berhala yang namanya hadits?
Bertobatlah mas Janoko...
Jangan buat Islam menjadi ajaran penyembah berhala...

Lagian,
bukannya mas Jan percaya kalo "Amerika pernah ke bulan" itu hoax?
Lha kalo "Amerika pernah ke Bulan itu hoax", batunya lalu dari mana?
;-))

- Original Message - 
From: "jano ko" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Friday, August 25, 2006 4:46 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah - Hadis


> Mas Chodjim berkata =
>   Kalau "menurut saya" dengan membaca lewat kacamata
> batin, "rembulan terbelah" itu adalah terbelahnya agama-agama yang ada
waktu
> itu, sehingga tidak berfungsi lagi sebagai penerang manusia.
> ===
>
>   Jano-ko urun rembug
>
>   Al Qur'an,
>   Surat Al Hadiid
> 21. Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhanmu dan
syurga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang
yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah,
diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia
yang besar.
>
>   --
>
>
>   Namanya saja "menurut saya" ( Kata Mas Chodjim )
>
>   Ijinkan janoko menunjukkan hadist Nabi Muhammad SAW yang berkaitan
dengan bulan yang pernah terbelah,
>
>   Hadis riwayat Ibnu Abbas ra.:
> Sesungguhnya bulan pernah terbelah pada masa Rasulullah saw.
>
>   Hadis riwayat Anas ra.:
>   Bahwa penduduk Mekah meminta kepada Rasulullah saw. untuk diperlihatkan
kepada mereka satu mukjizat (tanda kenabian), maka Rasulullah saw.
memperlihatkan kepada mereka mukjizat terbelahnya bulan sebanyak dua ka
>
>   Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata:
>   Bulan terbelah menjadi dua pada masa Rasulullah saw., lalu Rasulullah
saw. bersabda: Saksikanlah oleh kalian
>
>   -
>
>   Monggo dibaca dan diyakini sepenuhnya hadis Nabi Muhammad SAW tersebut.
>
>   Tidak ada gunanya perbuatan untuk melemahkan keimanan umat Islam karena
Allah-lah yang akan menjadi Hakim yang adil.
>
>   salam.
>
>
>
> Kinantaka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   sayang ustadz chodjim off sementara...
> berikut saya kirim ulang ulasan beliau ttg bulan terbelah ini..
>
> salam,
> kinantaka
> ==
>
> Kisah Rembulan Terbelah
>
> Orang-orang musyrik Mekah meminta Rasul untuk unjuk mukjizat. Seperti
> diketahui, Rasul tak pernah unjuk mukjizat duniawi seperti kisahnya Nuh,
> Ibrahim, Musa, dan Isa. Nabi tetap menyampaikan ayat-ayat Alquran itu
kepada
> masyarakat Quraisy dengan bahasa Arab puitis yang menakjubkan.
>
> Di antara surat Alquran itu ialah surat yang memuat berita "kiamat telah
> dekat" dan sekaligus diiringi pernyataan bahwa "rembulan telah terpecah"
> pada surah Rembulan (54). Selama beliau di Mekah, seperti biasanya tak ada
> yang terkejut dengan ayat-ayat Alquran yang puitis itu.
>
> Masa Rasul di Mekah adalah 571-622 M. Eropa waktu itu sedang dikuasai
> Gereja, di India sedang mengalami renaisans agama Hindu, di Daratan
Tiongkok
> masih berdiri tegak dinasti-dinasti Cina. Pada awal abad ke-7 M itu di
Jawa
> ada Kerajaan Kalingga yang telah terekam hingga di manca negara. Di
> Nusantara waktu itu menggunakan kalender sistem surya dan rembulan. Sistem
> surya digunakan untuk bertani, sedangkan rembulan digunakan untuk hajatan.
> Ternyata..., tak ada satu catatan pun tentang rembulan yang terpecah
menjadi
> dua. Itu kalau kita percaya bahwa hanya ada "satu rembulan" yang beredar
> sebagai satelit bumi. Entah lagi kalau rembulan di Jazirah Arab sana
berbeda
> dengan yang di luar Arab.
>
> Kalau gerhana rembulan yang terjadi di sana, boleh jadi di sini tidak
> terjadi gerhana. Tapi, kalau rembulan sigar "byak" menjadi dua, ya di
> belahan bumi mana pun akan bisa disaksikan. Kecuali, rembulan itu hanya
> tampak terbelah --sekali lagi tampak terbelah-- oleh beberapa orang di
Mekah
> sana. Tapi, seandainya orang Mekah melihat terbelahnya rembulan yang
karena
> ditunjuk oleh Kanjeng Nabi Muhammad, maka seketika itu pula akan
berimanlah
> orang seluruh Mekah yang menyaksikannya. Sebab, tak ada kekuatan sihir
yang
> bisa membelah rembulan! Padahal, orang-orang Quraisy waktu itu menuduh
> Muhammad sebagai tukang sihir. Wuuiih.. ngedab-edabi rek mukjizat seperti
> itu.
>
> Sebagian besar bahasa Alquran adalah mutasyabihat. Banyak pula yang berupa
> metafor atau perumpamaan. Kalau menurut saya dengan membaca lewat kacamata
> batin, "rembulan terbelah" itu adalah terbelahnya agama-agama yang ada
waktu
> itu, sehingga tidak berfungsi lagi sebagai penerang manusia. Maka
permulaan
> ayat itu menegaskan "saat telah dekat", ar

[wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik Chae
Mba Lina,

Manusia itu makhluk uniks dengan segala fenomenanya, apalagi
menyangkut sisi kejiwaan manusia.

Ada contoh kasus yang saya dapat dari kompas: ceritanya ada seorang
anak cowo sekwatu smp diperkosa rame-rame sama teman2 cowonya,
dibenamkan dipasir dan diancam di bunuh. samapai dewasa dia selalu
measa dirinya kotor terutama didaerah anusnya yang sempat beberapa
kali di anal. tapi pada saat tertentu dia measakan keinginan untuk
kembali merasakan anal seks yang dia alami secara kekerasan.

Ada juga anak perempuan yang diperkosa abang kandungnya sendiri yang
kemudian menjadi ketagihan seks, padahal dia membenci sekali perbuatan
kakanya itu.

Ada juga seseorang yang sering mengalami kekerasan dari orang tuanya
dan ketika dia dewasa dia menjadi seorang yang hanya bisa menikmati
seks dengan kekerasan.

Ada juga yang sering dihina oleh kedua orang tuanya justru dia
menikamti hubungan dengan pasanganya dengan ucapan hinaan dan kekasaran.

Mba Lina,

Katanya sih sesuatu yang traumatik dan diterima oleh seseorang secara
terus-menerus di usia perkembangan dan pembentukan identitas diri akan
menimbulkan "sensansi" yang luar biasa.

Hal ini lah yang memicu seseorang untuk mendapatkan pengalaman yang
sama walau itu "menyeramkan" menyakitkan tapi bisa menimbulkan sensasi
luar biasa. 



--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> mbak Lina,
> 
> saya kira yg dicontohkan mas he-man ini tidak aneh.  bahkan banyak
terjadi di masyarakat kita.  ini problem psikologi yang "benci tapi
rindu".  sama seperti kasus orang tua yg mendidik anak pakai
kekerasan.  si anak benci kekerasan itu.  tapi ketika mencjadi orang
tua, kebiasaan ringan tangan yg menurun dari ortu ini terjadi lagi,
dan lagi.
> 
> ala bisa karena biasa.orang tidak bisa lari dari msa lalunya.  dan
pendidikan yg terbaik adalah pengalaman.  baik itu contoh yg postif
maupun contoh yg negatif.  terkadang orang menjadi jelek atau jahat,
bukan karena keinginnanya, namun karena lingkungan yg berujung
membentuk pengalaman dan kecenderungannnya.
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
>   - Original Message - 
>   From: Lina Dahlan 
> 
> 
>   Yang aneh adalah pendapat sampeyan spt itu. Pere itu kan pada masa 
>   pacaran gak tau kalo laki2 itu doyan main gampar ato type laki2 gak 
>   setia. Apa laki2 itu pada masa pacaran akan bilang terus terang ke 
>   pere bhw "eh gw ini tukang gampar dan tukang main pere, elu mau jadi 
>   pacar gw?". Tentunya gak begitu sikonnya. Laki2 itu akan gombal abis 
>   akan bilang bhw dia cinta 1/2 mati ama pere, bhw dia akan berubah 
>   setelah menikah, dan seribu janji-janji bahkan minta dikasihani...
> 
>   Kalo ada kasus spt Asti ini,pasti ada sesuatu yg aneh diantara 
>   mereka.
> 
>   Masalahnya kan buanyak sekali kasus cerai karena kekerasan semacam 
>   ini. Kok, gak dijadiin sample?
> 
>   Kalau mengapa bisa jatuh cinta berulangkali, menurutku sih karena 
>   ini berhubungan dengan perasaan dan hati sedang hati (kalbu) itu 
>   sendiri dideniniskan sesuatu yang mudah berubah. Makanya, dalam 
>   memilih jodoh jangan lupa istikharah...:-). Kalau dah punya 
>   suami/istri, jangan lupa berdoa juga supaya selalu ditanamkan rasa 
>   cinta/sayang kepada suami/istri...
> 
>   wassalam,
> 
>   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man"  
>   wrote:
>   >
>   > 
>   > Ada satu hal yang aneh mengenai perempuan , perempuan yang punya 
>   riwayat> penganiayaan dalam rumah tangga memiliki kecenderungan 
>   memilih type laki> laki yang doyan main gampar juga, perempuan yang 
>   bokapnya tukang main> perempuan punya kecenderungan cari cowok yang 
>   juga tidak setia.Padahal> menurut logika kan harusnya mereka cari 
>   yang sebaliknya.Ada kecenderungan> bahwa ce itu cari pasangan 
>   hidupnya dengan mengidolakan figur ayahnya> walaupun seberapa 
>   brengseknya tuh ayah.
> 
>   > Dan anehnya mereka kayak tidak suka tapi mau terus menerusan 
>   ditabokin> pasangannya.Kasus Asti Ananta misalnya , dia ditabokin 
>   pacarnya balik lagi> lalu ditabokin lagi trus balik lagi gitu aja 
>   terus.Padahal coba jadi pacar> gw pasti dibelai-belai mulu hehehehe
>   > 
>   > Ada juga dulu temen ce cantik banget , jilbaban , sholeh , lembut 
>   gitu,
>   > kalo ngobrol sopan banget pokoknya kasih nilai 9 deh eh taunya
>   > kemudian pacaran ama sohib gw yang udah terkenal buayanya dan
>   > bener aja abis beberapa bulan dicampakkin begitu aja , tapi sempet
>   > iseng ke rumahnya di garut eh ternyata bokapnya pun buaya...
>   > 
>   > Ada lagi temennya temen bokapnya udah poligami dan ngejadiin ibunya
>   > jadi istri muda tapi hampir gak pernah ngasih nafkah jadi terpaksa 
>   ibunya
>   > itu cari nafkah , eh kemudian dia juga pacaran back street dengan 
>   co
>   > yang punya istri.
>   > 
>   > - Original Message -
>   > From: "Aisha" 
>   > To: ;[EMAIL PROTECTED]>
>   > Sent: Friday, August 25, 2006 2:46 AM
>   > Subject: [wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali
>   > 
>   > 
>   > >

[wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik Lina Dahlan
Sayapun tidak mengatakan contoh2 yang mas he-man sampaikan itu aneh. 
Yang aneh adalah pendapat beliau yang mengenarilisir dari kasus 
disekitarnya. Sedang kasus cerai karena kekerasan (yang jumlahnya 
seabrek), gak di generalise menjadi pendapat bhw kecenderungan pere 
yg gak mau hidup dalam kekerasan spt itu.

Have you got my point?

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> mbak Lina,
> 
> saya kira yg dicontohkan mas he-man ini tidak aneh.  bahkan banyak 
terjadi di masyarakat kita.  ini problem psikologi yang "benci tapi 
rindu".  sama seperti kasus orang tua yg mendidik anak pakai 
kekerasan.  si anak benci kekerasan itu.  tapi ketika mencjadi orang 
tua, kebiasaan ringan tangan yg menurun dari ortu ini terjadi lagi, 
dan lagi.
> 
> ala bisa karena biasa.orang tidak bisa lari dari msa lalunya.  dan 
pendidikan yg terbaik adalah pengalaman.  baik itu contoh yg postif 
maupun contoh yg negatif.  terkadang orang menjadi jelek atau jahat, 
bukan karena keinginnanya, namun karena lingkungan yg berujung 
membentuk pengalaman dan kecenderungannnya.
> 
> salam,
> Ari Condro
> 
>   - Original Message - 
>   From: Lina Dahlan 
> 
> 
>   Yang aneh adalah pendapat sampeyan spt itu. Pere itu kan pada 
masa 
>   pacaran gak tau kalo laki2 itu doyan main gampar ato type laki2 
gak 
>   setia. Apa laki2 itu pada masa pacaran akan bilang terus terang 
ke 
>   pere bhw "eh gw ini tukang gampar dan tukang main pere, elu mau 
jadi 
>   pacar gw?". Tentunya gak begitu sikonnya. Laki2 itu akan gombal 
abis 
>   akan bilang bhw dia cinta 1/2 mati ama pere, bhw dia akan 
berubah 
>   setelah menikah, dan seribu janji-janji bahkan minta 
dikasihani...
> 
>   Kalo ada kasus spt Asti ini,pasti ada sesuatu yg aneh diantara 
>   mereka.
> 
>   Masalahnya kan buanyak sekali kasus cerai karena kekerasan 
semacam 
>   ini. Kok, gak dijadiin sample?
> 
>   Kalau mengapa bisa jatuh cinta berulangkali, menurutku sih 
karena 
>   ini berhubungan dengan perasaan dan hati sedang hati (kalbu) itu 
>   sendiri dideniniskan sesuatu yang mudah berubah. Makanya, dalam 
>   memilih jodoh jangan lupa istikharah...:-). Kalau dah punya 
>   suami/istri, jangan lupa berdoa juga supaya selalu ditanamkan 
rasa 
>   cinta/sayang kepada suami/istri...
> 
>   wassalam,
> 
>   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man"  
>   wrote:
>   >
>   > 
>   > Ada satu hal yang aneh mengenai perempuan , perempuan yang 
punya 
>   riwayat> penganiayaan dalam rumah tangga memiliki kecenderungan 
>   memilih type laki> laki yang doyan main gampar juga, perempuan 
yang 
>   bokapnya tukang main> perempuan punya kecenderungan cari cowok 
yang 
>   juga tidak setia.Padahal> menurut logika kan harusnya mereka 
cari 
>   yang sebaliknya.Ada kecenderungan> bahwa ce itu cari pasangan 
>   hidupnya dengan mengidolakan figur ayahnya> walaupun seberapa 
>   brengseknya tuh ayah.
> 
>   > Dan anehnya mereka kayak tidak suka tapi mau terus menerusan 
>   ditabokin> pasangannya.Kasus Asti Ananta misalnya , dia 
ditabokin 
>   pacarnya balik lagi> lalu ditabokin lagi trus balik lagi gitu 
aja 
>   terus.Padahal coba jadi pacar> gw pasti dibelai-belai mulu 
hehehehe
>   > 
>   > Ada juga dulu temen ce cantik banget , jilbaban , sholeh , 
lembut 
>   gitu,
>   > kalo ngobrol sopan banget pokoknya kasih nilai 9 deh eh taunya
>   > kemudian pacaran ama sohib gw yang udah terkenal buayanya dan
>   > bener aja abis beberapa bulan dicampakkin begitu aja , tapi 
sempet
>   > iseng ke rumahnya di garut eh ternyata bokapnya pun buaya...
>   > 
>   > Ada lagi temennya temen bokapnya udah poligami dan ngejadiin 
ibunya
>   > jadi istri muda tapi hampir gak pernah ngasih nafkah jadi 
terpaksa 
>   ibunya
>   > itu cari nafkah , eh kemudian dia juga pacaran back street 
dengan 
>   co
>   > yang punya istri.
>   > 
>   > - Original Message -
>   > From: "Aisha" 
>   > To: ;[EMAIL PROTECTED]>
>   > Sent: Friday, August 25, 2006 2:46 AM
>   > Subject: [wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali
>   > 
>   > 
>   > > Jatuh Cinta Berulangkali
>   > > Teman-teman ada yang nonton serial Rosy Life di Indosiar 
setiap 
>   jam 17?
>   > Film
>   > > Korea ini tentang keluarga dan terutama tentang wanita dalam 
>   hubungannya
>   > > dengan laki-laki.
>   > >
>   > > Ada Son Ie yang sejak berumur 10 tahun mengurus ayahnya yang 
>   pemabuk dan 2
>   > > adiknya karena ibunya lari dari rumah dan menikah dengan 
laki-
>   laki lain
>   > yang
>   > > ternyata sering membentak dan memukuli istrinya.
>   > >
>   > > Setelah menikah dan punya 2 anak perempuan, Son Ie harus 
menerima
>   > kenyataan
>   > > suaminya selingkuh dengan seorang janda 1 anak dan ingin 
>   menceraikannya
>   > > karena di sana tidak ada undang-undang yang mengijinkan 
poligami.
>   > >
>   > > Son Ie juga harus selalu melayani mertuanya dan adik ipar 
>   perempuannya
>   > yang
>   > > selalu memperbudaknya. Mertua perempuannya yang sudah janda 
juga 

[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Lina Dahlan
Iya. Pagi ini saya sudah memberikan komentar untuk cek and ricek 
kepada ahlinya, soal fakta ilmiah tsb. Karena kisah ini mirip kisah-
kisah 'kesaksian' yang ada pada lingkungan Kristen maupun Islam, 
cuma bumbunya aja beda...:-)

bung Hasan, ku kira apollonya bisa ngebor kayak Inul...:-))

Sekali lagi, terimakasih.

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Sutan Paruik Gadang" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
>  wrote:
> >
> > Buat bung Hasanudin dan Mas Joko, terimakasih buat komentarnya.
> > Kemaren dikantorku beredar milis ini. Aku dimintakan pendapatku. 
> Aku 
> > cuma bilang karena rujukannya gak jelas sehingga gak bisa 
> > dipertanggungjwbkan, aku 'no comment' dulu.
> > 
> > wassalam,
> 
> please, beri tahu teman-teman anda bahwa e-mail itu hoax, agar 
ndak 
> makin banyak orang islam yang dibodohi dengan ayat-ayat.
> 
> saya bisa menjelaskan dari sudut pandang kristalografi untuk 
> membuktikan bahwa penulis email itu tolol. tapi hal itu mungkin 
agak 
> sulit dipahami publik. jadi saya kasih clue yang gampang aja.
> 
> di email itu disebutkan bahwa astronot mengambil sampel bebatuan 
> sampai ke perut bulan. itu saja sudah tidak masuk akal. saya 
pernah 
> bekerja di perusahaan minyak, di sumur minyak. untuk mengebor 
sampai 
> kedalaman 3000 kaki saja diperlukan bor besar, yang harus disangga 
> oleh sebuah rig yang besar juga. total peralatan yang dibutuhkan 
> akan mencapai ratusan ton. anda bisa bayangkan peralatan seperti 
itu 
> akan dibawa dengan pesawat appolo? emang dipikirnya orang bisa 
> menggali sampai ke perut bulan dengan linggis?
> 
> salam
> hasan
>







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik Ari Condro
mbak Lina,

saya kira yg dicontohkan mas he-man ini tidak aneh.  bahkan banyak terjadi di 
masyarakat kita.  ini problem psikologi yang "benci tapi rindu".  sama seperti 
kasus orang tua yg mendidik anak pakai kekerasan.  si anak benci kekerasan itu. 
 tapi ketika mencjadi orang tua, kebiasaan ringan tangan yg menurun dari ortu 
ini terjadi lagi, dan lagi.

ala bisa karena biasa.orang tidak bisa lari dari msa lalunya.  dan pendidikan 
yg terbaik adalah pengalaman.  baik itu contoh yg postif maupun contoh yg 
negatif.  terkadang orang menjadi jelek atau jahat, bukan karena keinginnanya, 
namun karena lingkungan yg berujung membentuk pengalaman dan kecenderungannnya.

salam,
Ari Condro

  - Original Message - 
  From: Lina Dahlan 


  Yang aneh adalah pendapat sampeyan spt itu. Pere itu kan pada masa 
  pacaran gak tau kalo laki2 itu doyan main gampar ato type laki2 gak 
  setia. Apa laki2 itu pada masa pacaran akan bilang terus terang ke 
  pere bhw "eh gw ini tukang gampar dan tukang main pere, elu mau jadi 
  pacar gw?". Tentunya gak begitu sikonnya. Laki2 itu akan gombal abis 
  akan bilang bhw dia cinta 1/2 mati ama pere, bhw dia akan berubah 
  setelah menikah, dan seribu janji-janji bahkan minta dikasihani...

  Kalo ada kasus spt Asti ini,pasti ada sesuatu yg aneh diantara 
  mereka.

  Masalahnya kan buanyak sekali kasus cerai karena kekerasan semacam 
  ini. Kok, gak dijadiin sample?

  Kalau mengapa bisa jatuh cinta berulangkali, menurutku sih karena 
  ini berhubungan dengan perasaan dan hati sedang hati (kalbu) itu 
  sendiri dideniniskan sesuatu yang mudah berubah. Makanya, dalam 
  memilih jodoh jangan lupa istikharah...:-). Kalau dah punya 
  suami/istri, jangan lupa berdoa juga supaya selalu ditanamkan rasa 
  cinta/sayang kepada suami/istri...

  wassalam,

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> 
  wrote:
  >
  > 
  > Ada satu hal yang aneh mengenai perempuan , perempuan yang punya 
  riwayat> penganiayaan dalam rumah tangga memiliki kecenderungan 
  memilih type laki> laki yang doyan main gampar juga, perempuan yang 
  bokapnya tukang main> perempuan punya kecenderungan cari cowok yang 
  juga tidak setia.Padahal> menurut logika kan harusnya mereka cari 
  yang sebaliknya.Ada kecenderungan> bahwa ce itu cari pasangan 
  hidupnya dengan mengidolakan figur ayahnya> walaupun seberapa 
  brengseknya tuh ayah.

  > Dan anehnya mereka kayak tidak suka tapi mau terus menerusan 
  ditabokin> pasangannya.Kasus Asti Ananta misalnya , dia ditabokin 
  pacarnya balik lagi> lalu ditabokin lagi trus balik lagi gitu aja 
  terus.Padahal coba jadi pacar> gw pasti dibelai-belai mulu hehehehe
  > 
  > Ada juga dulu temen ce cantik banget , jilbaban , sholeh , lembut 
  gitu,
  > kalo ngobrol sopan banget pokoknya kasih nilai 9 deh eh taunya
  > kemudian pacaran ama sohib gw yang udah terkenal buayanya dan
  > bener aja abis beberapa bulan dicampakkin begitu aja , tapi sempet
  > iseng ke rumahnya di garut eh ternyata bokapnya pun buaya...
  > 
  > Ada lagi temennya temen bokapnya udah poligami dan ngejadiin ibunya
  > jadi istri muda tapi hampir gak pernah ngasih nafkah jadi terpaksa 
  ibunya
  > itu cari nafkah , eh kemudian dia juga pacaran back street dengan 
  co
  > yang punya istri.
  > 
  > - Original Message -
  > From: "Aisha" <[EMAIL PROTECTED]>
  > To: ; 
  > Sent: Friday, August 25, 2006 2:46 AM
  > Subject: [wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali
  > 
  > 
  > > Jatuh Cinta Berulangkali
  > > Teman-teman ada yang nonton serial Rosy Life di Indosiar setiap 
  jam 17?
  > Film
  > > Korea ini tentang keluarga dan terutama tentang wanita dalam 
  hubungannya
  > > dengan laki-laki.
  > >
  > > Ada Son Ie yang sejak berumur 10 tahun mengurus ayahnya yang 
  pemabuk dan 2
  > > adiknya karena ibunya lari dari rumah dan menikah dengan laki-
  laki lain
  > yang
  > > ternyata sering membentak dan memukuli istrinya.
  > >
  > > Setelah menikah dan punya 2 anak perempuan, Son Ie harus menerima
  > kenyataan
  > > suaminya selingkuh dengan seorang janda 1 anak dan ingin 
  menceraikannya
  > > karena di sana tidak ada undang-undang yang mengijinkan poligami.
  > >
  > > Son Ie juga harus selalu melayani mertuanya dan adik ipar 
  perempuannya
  > yang
  > > selalu memperbudaknya. Mertua perempuannya yang sudah janda juga 
  harus
  > > menerima nasib bahwa suaminya selingkuh dengan wanita lain. 
  Suami adik
  > > iparnya yang bekerja di perusahaan asuransi juga sering 
  selingkuh dengan
  > > wanita-wanita tua.
  > >
  > > Son Ie juga harus menerima kenyataan adik bungsunya yang laki-
  laki dan
  > > disekolahkan di Amerika, tidak mau pulang kembali dan menikah di 
  sana.
  > Adik
  > > perempuannya berpacaran dengan suami temannya yang sebenarnya 
  pacarnya
  > sejak
  > > lama tapi menikah karena tergiur harta mertuanya. Son Ie juga 
  yang harus
  > > mengurus cucian dan makanan ayahnya yang pemabuk, harus menerima 
  kenyataan
  > > bahwa dia 

[wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik Lina Dahlan
Yang aneh adalah pendapat sampeyan spt itu. Pere itu kan pada masa 
pacaran gak tau kalo laki2 itu doyan main gampar ato type laki2 gak 
setia. Apa laki2 itu pada masa pacaran akan bilang terus terang ke 
pere bhw "eh gw ini tukang gampar dan tukang main pere, elu mau jadi 
pacar gw?". Tentunya gak begitu sikonnya. Laki2 itu akan gombal abis 
akan bilang bhw dia cinta 1/2 mati ama pere, bhw dia akan berubah 
setelah menikah, dan seribu janji-janji bahkan minta dikasihani...
 
Kalo ada kasus spt Asti ini,pasti ada sesuatu yg aneh diantara 
mereka.

Masalahnya kan buanyak sekali kasus cerai karena kekerasan semacam 
ini. Kok, gak dijadiin sample?

Kalau mengapa bisa jatuh cinta berulangkali, menurutku sih karena 
ini berhubungan dengan perasaan dan hati sedang hati (kalbu) itu 
sendiri dideniniskan sesuatu yang mudah berubah. Makanya, dalam 
memilih jodoh jangan lupa istikharah...:-). Kalau dah punya 
suami/istri, jangan lupa berdoa juga supaya selalu ditanamkan rasa 
cinta/sayang kepada suami/istri...

wassalam,

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 
> Ada satu hal yang aneh mengenai perempuan , perempuan yang punya 
riwayat> penganiayaan dalam rumah tangga memiliki kecenderungan 
memilih type laki> laki yang doyan main gampar juga, perempuan yang 
bokapnya tukang main> perempuan punya kecenderungan cari cowok yang 
juga tidak setia.Padahal> menurut logika kan harusnya mereka cari 
yang sebaliknya.Ada kecenderungan> bahwa ce itu cari pasangan 
hidupnya dengan mengidolakan figur ayahnya> walaupun seberapa 
brengseknya tuh ayah.

> Dan anehnya mereka kayak tidak suka tapi mau terus menerusan 
ditabokin> pasangannya.Kasus Asti Ananta misalnya , dia ditabokin 
pacarnya balik lagi> lalu ditabokin lagi trus balik lagi gitu aja 
terus.Padahal coba jadi pacar> gw pasti dibelai-belai mulu hehehehe
> 
> Ada juga dulu temen ce cantik  banget , jilbaban , sholeh , lembut 
gitu,
> kalo ngobrol sopan banget pokoknya kasih nilai 9 deh eh taunya
> kemudian pacaran ama sohib gw yang udah terkenal buayanya dan
> bener aja abis beberapa bulan dicampakkin begitu aja , tapi sempet
> iseng ke rumahnya di garut eh ternyata bokapnya pun buaya...
> 
> Ada lagi temennya temen bokapnya udah poligami dan ngejadiin ibunya
> jadi istri muda tapi hampir gak pernah ngasih nafkah jadi terpaksa 
ibunya
> itu cari nafkah , eh kemudian dia juga pacaran back street dengan 
co
> yang punya istri.
> 
> - Original Message -
> From: "Aisha" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: ; 
> Sent: Friday, August 25, 2006 2:46 AM
> Subject: [wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali
> 
> 
> > Jatuh Cinta Berulangkali
> > Teman-teman ada yang nonton serial Rosy Life di Indosiar setiap 
jam 17?
> Film
> > Korea ini tentang keluarga dan terutama tentang wanita dalam 
hubungannya
> > dengan laki-laki.
> >
> > Ada Son Ie yang sejak berumur 10 tahun mengurus ayahnya yang 
pemabuk dan 2
> > adiknya karena ibunya lari dari rumah dan menikah dengan laki-
laki lain
> yang
> > ternyata sering membentak dan memukuli istrinya.
> >
> > Setelah menikah dan punya 2 anak perempuan, Son Ie harus menerima
> kenyataan
> > suaminya selingkuh dengan seorang janda 1 anak dan ingin 
menceraikannya
> > karena di sana tidak ada undang-undang yang mengijinkan poligami.
> >
> > Son Ie juga harus selalu melayani mertuanya dan adik ipar 
perempuannya
> yang
> > selalu memperbudaknya. Mertua perempuannya yang sudah janda juga 
harus
> > menerima nasib bahwa suaminya selingkuh dengan wanita lain. 
Suami adik
> > iparnya yang bekerja di perusahaan asuransi juga sering 
selingkuh dengan
> > wanita-wanita tua.
> >
> > Son Ie juga harus menerima kenyataan adik bungsunya yang laki-
laki dan
> > disekolahkan di Amerika, tidak mau pulang kembali dan menikah di 
sana.
> Adik
> > perempuannya berpacaran dengan suami temannya yang sebenarnya 
pacarnya
> sejak
> > lama tapi menikah karena tergiur harta mertuanya. Son Ie juga 
yang harus
> > mengurus cucian dan makanan ayahnya yang pemabuk, harus menerima 
kenyataan
> > bahwa dia menderita kanker di perut.
> >
> > Jadi film itu dipenuhi oleh laki-laki yang kalau tidak selingkuh,
> melakukan
> > kekerasan dalam rumah tangganya atau jadi pemabuk. Ada kondisi 
jatuh cinta
> > berulang kali dari laki-laki dalam film ini, misalnya suami Son 
Ie
> > tergila-gila dengan janda beranak satu sampai mau menceraikan 
istrinya
> > dengan alasan kasihan pada nasib wanita selingkuhannya, tapi dia 
tidak
> > kasihan pada nasib istrinya yang dulu dirayu-rayu untuk mau 
menikah dengan
> > dirinya:)  Belakangan janda selingkuhannya itu membawa lari 
uangnya untuk
> > membeli rumah dan kabur menikah dengan laki-laki tua kaya.
> >
> > Laki-laki yang menjadi pacar adiknya Son Ie juga merasa berhak 
untuk
> > meneruskan hubungannya dengan adik Son Ie walaupun dia sudah 
menikah
> dengan
> > wanita yang kaya. Belakangan setelah diketahui dan dimarahi Son 
Ie,
> adiknya
> > memutuskan hubungannya dengan suami wanita lain ini.
> >
> > S

Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik D'Laudza
Orang tolol memang kalau udah ketahuan belangnya, dia akan kabur terbirit2, 
tapi kalau dapat memperdaya orang, dia akan semakin menjadi2.., semoga orang 
terpelajar dan mengerti permasalahan tidak terperdaya dengan orang2 dungu yang 
sok pinter he he..

  
Sutan Paruik Gadang <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Buat bung Hasanudin dan Mas Joko, terimakasih buat komentarnya.
> Kemaren dikantorku beredar milis ini. Aku dimintakan pendapatku. 
Aku 
> cuma bilang karena rujukannya gak jelas sehingga gak bisa 
> dipertanggungjwbkan, aku 'no comment' dulu.
> 
> wassalam,

please, beri tahu teman-teman anda bahwa e-mail itu hoax, agar ndak 
makin banyak orang islam yang dibodohi dengan ayat-ayat.

saya bisa menjelaskan dari sudut pandang kristalografi untuk 
membuktikan bahwa penulis email itu tolol. tapi hal itu mungkin agak 
sulit dipahami publik. jadi saya kasih clue yang gampang aja.

di email itu disebutkan bahwa astronot mengambil sampel bebatuan 
sampai ke perut bulan. itu saja sudah tidak masuk akal. saya pernah 
bekerja di perusahaan minyak, di sumur minyak. untuk mengebor sampai 
kedalaman 3000 kaki saja diperlukan bor besar, yang harus disangga 
oleh sebuah rig yang besar juga. total peralatan yang dibutuhkan 
akan mencapai ratusan ton. anda bisa bayangkan peralatan seperti itu 
akan dibawa dengan pesawat appolo? emang dipikirnya orang bisa 
menggali sampai ke perut bulan dengan linggis?

salam
hasan



 


-
Do you Yahoo!?
 Everyone is raving about the  all-new Yahoo! Mail.

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah - Hadis

2006-08-24 Terurut Topik jano ko
Mas Chodjim berkata =
  Kalau "menurut saya" dengan membaca lewat kacamata
batin, "rembulan terbelah" itu adalah terbelahnya agama-agama yang ada waktu
itu, sehingga tidak berfungsi lagi sebagai penerang manusia.
===
   
  Jano-ko urun rembug
   
  Al Qur'an,
  Surat Al Hadiid
21. Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhanmu dan syurga 
yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang 
beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya 
kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar.

  --
   
   
  Namanya saja "menurut saya" ( Kata Mas Chodjim )
   
  Ijinkan janoko menunjukkan hadist Nabi Muhammad SAW yang berkaitan dengan 
bulan yang pernah terbelah,
   
  Hadis riwayat Ibnu Abbas ra.: 
Sesungguhnya bulan pernah terbelah pada masa Rasulullah saw.
   
  Hadis riwayat Anas ra.: 
  Bahwa penduduk Mekah meminta kepada Rasulullah saw. untuk diperlihatkan 
kepada mereka satu mukjizat (tanda kenabian), maka Rasulullah saw. 
memperlihatkan kepada mereka mukjizat terbelahnya bulan sebanyak dua ka
   
  Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata:
  Bulan terbelah menjadi dua pada masa Rasulullah saw., lalu Rasulullah saw. 
bersabda: Saksikanlah oleh kalian 
   
  -
   
  Monggo dibaca dan diyakini sepenuhnya hadis Nabi Muhammad SAW tersebut.
   
  Tidak ada gunanya perbuatan untuk melemahkan keimanan umat Islam karena 
Allah-lah yang akan menjadi Hakim yang adil.
   
  salam.
   
   
  
Kinantaka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  sayang ustadz chodjim off sementara...
berikut saya kirim ulang ulasan beliau ttg bulan terbelah ini..

salam,
kinantaka
==

Kisah Rembulan Terbelah

Orang-orang musyrik Mekah meminta Rasul untuk unjuk mukjizat. Seperti
diketahui, Rasul tak pernah unjuk mukjizat duniawi seperti kisahnya Nuh,
Ibrahim, Musa, dan Isa. Nabi tetap menyampaikan ayat-ayat Alquran itu kepada
masyarakat Quraisy dengan bahasa Arab puitis yang menakjubkan.

Di antara surat Alquran itu ialah surat yang memuat berita "kiamat telah
dekat" dan sekaligus diiringi pernyataan bahwa "rembulan telah terpecah"
pada surah Rembulan (54). Selama beliau di Mekah, seperti biasanya tak ada
yang terkejut dengan ayat-ayat Alquran yang puitis itu.

Masa Rasul di Mekah adalah 571-622 M. Eropa waktu itu sedang dikuasai
Gereja, di India sedang mengalami renaisans agama Hindu, di Daratan Tiongkok
masih berdiri tegak dinasti-dinasti Cina. Pada awal abad ke-7 M itu di Jawa
ada Kerajaan Kalingga yang telah terekam hingga di manca negara. Di
Nusantara waktu itu menggunakan kalender sistem surya dan rembulan. Sistem
surya digunakan untuk bertani, sedangkan rembulan digunakan untuk hajatan.
Ternyata..., tak ada satu catatan pun tentang rembulan yang terpecah menjadi
dua. Itu kalau kita percaya bahwa hanya ada "satu rembulan" yang beredar
sebagai satelit bumi. Entah lagi kalau rembulan di Jazirah Arab sana berbeda
dengan yang di luar Arab.

Kalau gerhana rembulan yang terjadi di sana, boleh jadi di sini tidak
terjadi gerhana. Tapi, kalau rembulan sigar "byak" menjadi dua, ya di
belahan bumi mana pun akan bisa disaksikan. Kecuali, rembulan itu hanya
tampak terbelah --sekali lagi tampak terbelah-- oleh beberapa orang di Mekah
sana. Tapi, seandainya orang Mekah melihat terbelahnya rembulan yang karena
ditunjuk oleh Kanjeng Nabi Muhammad, maka seketika itu pula akan berimanlah
orang seluruh Mekah yang menyaksikannya. Sebab, tak ada kekuatan sihir yang
bisa membelah rembulan! Padahal, orang-orang Quraisy waktu itu menuduh
Muhammad sebagai tukang sihir. Wuuiih.. ngedab-edabi rek mukjizat seperti
itu.

Sebagian besar bahasa Alquran adalah mutasyabihat. Banyak pula yang berupa
metafor atau perumpamaan. Kalau menurut saya dengan membaca lewat kacamata
batin, "rembulan terbelah" itu adalah terbelahnya agama-agama yang ada waktu
itu, sehingga tidak berfungsi lagi sebagai penerang manusia. Maka permulaan
ayat itu menegaskan "saat telah dekat", artinya "kebangkitan agama" yang
dibawa Kanjeng Nabi Muhammad itu dekat waktunya. Ternyata, saat Islam
bangkit itu nyata dan disaksikan oleh mereka.

Salam,
chodjim

On 8/24/06, Sutan Paruik Gadang <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Ada orang marah berkata =
> > yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu
> > kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya,
> > karena yang ngomong pakai ayat quran.
> >
> > -
> >
> > Jano - ko nylethuk =
> >
> > Ya kalau Allah SWT mengijinkan Kanjeng Nabi Muhammad SAW untuk
> membelah bulan, siapa yang bisa mencegahnya ?
> > Lha mbok yo wes, namanya aja masalah Iman dan hadist-nya ada,
> engga usah dibikin masalah.
> > Koq cuma membelah bulan, lha seluruh alam semesta ini kan yang
> menciptakan Allah SWT ?
> >
>
> sampeyan kudu h

[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Sutan Paruik Gadang
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "rani_kirana123" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> 
> Adduuhh..bagaimana nih brother Hasanudin..
> Sabar..sabar..
> Koq jadi melayani si Ja noko ini.
> Sudah lah maafkan dia, dengan keterbatasan-keterbatasannya 
> Si Ja noko ini bukan "level" anda
> 
> Allah Maha Besar..
> Biarkan saudara Ja noko dan rekan-rekan lainnya bermain-main 
dengan 
> khayalan mereka sendiri
> Asalkan tidak mengganggu orang lain atau membuat takut anak-anak 
> kecil..biarkan mereka..
> Anggap saja bagian dari Extravaganza..gitcu..
> 

hehe. saya lagi iseng kok.
cuma gemes aja dengan sikap introvert umat islam terhadap sains. 
kalau sudah disebut hasil penelitian ilmiah oleh saintis barat, 
terus dihubungkan dengan ayat quran, langsung dilahap mentah-mentah. 
banyak sekali fenomena seperti itu.

email hoax ini sudah saya temukan di beberapa milis. tadinya ndak 
saya tanggapi. tapi kok peredarannya ndak berhenti juga, jadi saya 
fikir saya harus tanggapi. malu-maluin orang islam aja.

salam
hasan







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Sutan Paruik Gadang
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Buat bung Hasanudin dan Mas Joko, terimakasih buat komentarnya.
> Kemaren dikantorku beredar milis ini. Aku dimintakan pendapatku. 
Aku 
> cuma bilang karena rujukannya gak jelas sehingga gak bisa 
> dipertanggungjwbkan, aku 'no comment' dulu.
> 
> wassalam,

please, beri tahu teman-teman anda bahwa e-mail itu hoax, agar ndak 
makin banyak orang islam yang dibodohi dengan ayat-ayat.

saya bisa menjelaskan dari sudut pandang kristalografi untuk 
membuktikan bahwa penulis email itu tolol. tapi hal itu mungkin agak 
sulit dipahami publik. jadi saya kasih clue yang gampang aja.

di email itu disebutkan bahwa astronot mengambil sampel bebatuan 
sampai ke perut bulan. itu saja sudah tidak masuk akal. saya pernah 
bekerja di perusahaan minyak, di sumur minyak. untuk mengebor sampai 
kedalaman 3000 kaki saja diperlukan bor besar, yang harus disangga 
oleh sebuah rig yang besar juga. total peralatan yang dibutuhkan 
akan mencapai ratusan ton. anda bisa bayangkan peralatan seperti itu 
akan dibawa dengan pesawat appolo? emang dipikirnya orang bisa 
menggali sampai ke perut bulan dengan linggis?

salam
hasan








===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik rani_kirana123

Adduuhh..bagaimana nih brother Hasanudin..
Sabar..sabar..
Koq jadi melayani si Ja noko ini.
Sudah lah maafkan dia, dengan keterbatasan-keterbatasannya 
Si Ja noko ini bukan "level" anda

Allah Maha Besar..
Biarkan saudara Ja noko dan rekan-rekan lainnya bermain-main dengan 
khayalan mereka sendiri
Asalkan tidak mengganggu orang lain atau membuat takut anak-anak 
kecil..biarkan mereka..
Anggap saja bagian dari Extravaganza..gitcu..


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Sutan Paruik Gadang" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko  wrote:
> >
> > Mas Sutan paruik ngeyel =
> >
> >   sampeyan kudu hati-hati mbaca tulisan saya.
> > saya ndak melarang Allah atau nabinya membelah bulan. tapi yang 
> > ditulis di posting itu adalah bukti bahwa bulan pernah terbelah. 
> dan 
> > bukti itu hoax, gombal, mbel gedez, omong kosong. itu yang saya 
> > kritisi.
> >   ==
> >
> >   Jano-ko menanggapi dengan santainya =
> >
> >   Wah anda itu piye tho, saya sudah bilang pada anda, ini 
masalah 
> keimanan umat Islam, ya jangan disanggah dong, enggak boleh dan 
> dilarang, nah saya sertakan Hadist dari Nabi Muhammad SAW, 
silahkan 
> dihayati dan diresapi
> >   
> >
> >   Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata: 
> > Bulan terbelah menjadi dua pada masa Rasulullah saw., lalu 
> Rasulullah saw. bersabda: Saksikanlah oleh kalian 
> >
> >   -
> >   
> 
> kalau soal hadist saya ndak akan menyanggahnya, karena itu bukan 
> urusan saya. saya bukan ahli hadist. saya saintis.
> 
> 
> 
> > Kalau anda mau menyanggah suatu berita yang ilmiah maka anda 
> berkewajiban untuk melakukan riset dan penelitian ilmiah bahwa 
> berita itu hoax, setidak-tidaknya anda harus jadi astronot dan 
> terbang kebulan untuk melakukan penelitian, begitu. Jangan asmuni 
> ya
> >
> 
> anda itu yang asmuni. apa dasarnya anda mengatakan email HOAX itu 
> sebagai berita ilmiah? karena penulisnya mengaku dia melihat hal 
itu 
> di BBC? anda sudah ngecek sendiri wawancara yang diklaimnya sudah 
> dia lihat?
> 
> hanya orang super goblok yang berniat terbang ke bulan sekedar 
untuk 
> membuktikan bahwa email itu HOAX. kalau anda sedikit cerdas, 
carilah 
> artikel-artikel ilmiah tentang bebatuan yang dibawa dari bulan, 
cek 
> apakah ada kesimpulan seperti yang ditulis di email itu. sebuah 
> berita ilmiah lebih sahih dibaca melalui jurnal ilmiah, bukan 
> melalui sebuah e-mail yang ndak jelas siapa pengarangnya.
> 
> 
> 
> >   Nah, silahkan lebih bijaksana begitu andsalam toleransi ya.
> >
> >   salim
> >
> >   PS
> >   Tak jelaskan dikit ya, berita itu kan fakta ilmiah yang 
> menguatkan Hadist Nabi yang saya sebutkan diatas.Hadistnya sdh 
ada, 
> fakta ilmiah juga sudah ada, lalu ngapain dikritisi ?!.
> >   Apa anda mau keyakinan anda tak bantah dan tak sanggah ? , ya 
> pasti engga mau tho ?!  yo wes.
> >   Ojo nesu.
> >
> 
> sampeyan itu ngomong soal fakta ilmiah, tapi ngerti nggak sih apa 
> itu fakta ilmiah?
> 
> salam
> Dr. Hasanudin Abdurakhman
> Visiting Associate Professor
> Center for Interdisciplinary Research,
> Tohoku University, Japan
> 
> http://www.cir.tohoku.ac.jp
>







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Sutan Paruik Gadang
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mas Sutan paruik ngeyel =
>
>   sampeyan kudu hati-hati mbaca tulisan saya.
> saya ndak melarang Allah atau nabinya membelah bulan. tapi yang 
> ditulis di posting itu adalah bukti bahwa bulan pernah terbelah. 
dan 
> bukti itu hoax, gombal, mbel gedez, omong kosong. itu yang saya 
> kritisi.
>   ==
>
>   Jano-ko menanggapi dengan santainya =
>
>   Wah anda itu piye tho, saya sudah bilang pada anda, ini masalah 
keimanan umat Islam, ya jangan disanggah dong, enggak boleh dan 
dilarang, nah saya sertakan Hadist dari Nabi Muhammad SAW, silahkan 
dihayati dan diresapi
>   
>
>   Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata: 
> Bulan terbelah menjadi dua pada masa Rasulullah saw., lalu 
Rasulullah saw. bersabda: Saksikanlah oleh kalian 
>
>   -
>   

kalau soal hadist saya ndak akan menyanggahnya, karena itu bukan 
urusan saya. saya bukan ahli hadist. saya saintis.



> Kalau anda mau menyanggah suatu berita yang ilmiah maka anda 
berkewajiban untuk melakukan riset dan penelitian ilmiah bahwa 
berita itu hoax, setidak-tidaknya anda harus jadi astronot dan 
terbang kebulan untuk melakukan penelitian, begitu. Jangan asmuni 
ya
>

anda itu yang asmuni. apa dasarnya anda mengatakan email HOAX itu 
sebagai berita ilmiah? karena penulisnya mengaku dia melihat hal itu 
di BBC? anda sudah ngecek sendiri wawancara yang diklaimnya sudah 
dia lihat?

hanya orang super goblok yang berniat terbang ke bulan sekedar untuk 
membuktikan bahwa email itu HOAX. kalau anda sedikit cerdas, carilah 
artikel-artikel ilmiah tentang bebatuan yang dibawa dari bulan, cek 
apakah ada kesimpulan seperti yang ditulis di email itu. sebuah 
berita ilmiah lebih sahih dibaca melalui jurnal ilmiah, bukan 
melalui sebuah e-mail yang ndak jelas siapa pengarangnya.



>   Nah, silahkan lebih bijaksana begitu andsalam toleransi ya.
>
>   salim
>
>   PS
>   Tak jelaskan dikit ya, berita itu kan fakta ilmiah yang 
menguatkan Hadist Nabi yang saya sebutkan diatas.Hadistnya sdh ada, 
fakta ilmiah juga sudah ada, lalu ngapain dikritisi ?!.
>   Apa anda mau keyakinan anda tak bantah dan tak sanggah ? , ya 
pasti engga mau tho ?!  yo wes.
>   Ojo nesu.
>

sampeyan itu ngomong soal fakta ilmiah, tapi ngerti nggak sih apa 
itu fakta ilmiah?

salam
Dr. Hasanudin Abdurakhman
Visiting Associate Professor
Center for Interdisciplinary Research,
Tohoku University, Japan

http://www.cir.tohoku.ac.jp






===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Kadin Bogor tolak hipermarket

2006-08-24 Terurut Topik Dodik S
  Kadin Bogor tolak hipermarket JAKARTA: Kadin Kota Bogor 
bersikukuh tetap menolak kehadiran hipermarket di kota Bogor, dan menyatakan 
keprihatinannya atas sikap pemerintah yang akhirnya mengizinkan Giant 
beroperasi mulai hari ini (Jumat).   Ketua Kadin Kota Bogor Radjab Tampubolon 
menegaskan organisasinya sudah mengirimkan surat resmi ke Balaikota Bogor pada 
Desember 2004, yang menyatakan menolak kehadiran hipermarket di Bogor.   
"Penolakan tersebut merupakan hasil rapat pimpinan Kadin Bogor. Tapi akhirnya 
hipermarket dibolehkan beroperasi di Bogor, kok suara kami tak didengar. Kami 
prihatin dan menyayangkan sikap pemerintah," ujar Radjab kepada Bisnis, 
kemarin.   Dia meyakini diperbolehkannya Giant beroperasi di kota Bogor, akan 
diikuti oleh pesaing lain. Bila hipermarket lain tidak diizinkan masuk, maka 
hal itu akan dipertanyakan.   Saat ini sedikitnya ada dua hipermarket lain yang 
siap beroperasi di Bogor dalam 2-3 tahun mendatang.   Radjab
 menyayangkan sikap pemerintah yang tidak mau belajar dari kebijakan negara 
lain dalam mengatur lokasi hipermarket. Prancis, misalnya, tidak memperkenankan 
hipermarket berada pada jarak kurang dari 30 km dari pusat kota.   Menurut 
permedag jika mendirikan hipermarket mesti ada izin dan rekomendasi dari 
Mendag. Seharusnya hipermar ket tidak diperbolehkan berada di kabupaten atau 
kota, atau beberapa kabupaten kota hanya diperbolehkan satu merek hipermarket, 
misalnya.   "Gubernur Jabar juga menegaskan keberadaan hipermarket tidak di 
dalam kota," ujar Radjab.   Hipermarket memiliki luas areal belanja lebih dari 
6.000 m2 dan menjual sedikitnya 1.000 jenis barang, harga murah, serta ada 
hari-hari tertentu buka hingga 20 jam dalam sehari, dan melengkapi tokonya 
dengan AC, sehingga nyaman.   Tersingkir   Karakter tersebut akan menjadi daya 
tarik konsumen berbelanja di ritel skala terbesar saat ini. "Belanja konsumsi 
masyarakat di Bogor dalam setahun mencapai Rp 4,7 triliun atau
 Rp13,43 miliar per hari. kami perkirakan sebagian akan terserap ke hipermarket 
dan ekonomi lemah tersingkir," ujar Radjab.   Hal ini karena hipermarket mampu 
menghasilkan transaksi penjualan yang begitu besar. Kadin memperoleh informasi 
satu hipermarket bisa mendapatkan transaksi penjualan Rp3 miliar - Rp 5 miliar 
per hari.   Adanya pengalihan tempat berbelanja, menurut dia, menyebabkan omzet 
pedagang yang lain tertekan. Saat ini di Bogor, terdapat 6.000 ruko, 14.000 
kaki lima, delapan pasar modern, dan tujuh pasar tradisional.   Atas kebijakan 
pemerintah yang tetap meluluskan beroperasinya hipermarket di Bogor, Radjab 
menyatakan keputusannya akhirnya berada di tangan pemerintah.   Asosiasi 
Pedagang Kota Bogor sebelumnya juga berupaya menolak kehadiran hipermarket di 
kota itu dengan cara mendatangi Pemkot Bogor dan Depdag. Sebab, hipermarket 
yang berusaha masuk ke kota Bogor cukup gencar.   Oleh Linda T. Silitonga
Bisnis Indonesia 


-
Want to be your own boss? Learn how on  Yahoo! Small Business. 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Kinantaka
sayang ustadz chodjim off sementara...
berikut saya kirim ulang ulasan beliau ttg bulan terbelah ini..

salam,
kinantaka
==


Kisah Rembulan Terbelah

Orang-orang musyrik Mekah meminta Rasul untuk unjuk mukjizat. Seperti
diketahui, Rasul tak pernah unjuk mukjizat duniawi seperti kisahnya Nuh,
Ibrahim, Musa, dan Isa. Nabi tetap menyampaikan ayat-ayat Alquran itu kepada
masyarakat Quraisy dengan bahasa Arab puitis yang menakjubkan.

Di antara surat Alquran itu ialah surat yang memuat berita "kiamat telah
dekat" dan sekaligus diiringi pernyataan bahwa "rembulan telah terpecah"
pada surah Rembulan (54). Selama beliau di Mekah, seperti biasanya tak ada
yang terkejut dengan ayat-ayat Alquran yang puitis itu.

Masa Rasul di Mekah adalah 571-622 M. Eropa waktu itu sedang dikuasai
Gereja, di India sedang mengalami renaisans agama Hindu, di Daratan Tiongkok
masih berdiri tegak dinasti-dinasti Cina. Pada awal abad ke-7 M itu di Jawa
ada Kerajaan Kalingga yang telah terekam hingga di manca negara. Di
Nusantara waktu itu menggunakan kalender sistem surya dan rembulan. Sistem
surya digunakan untuk bertani, sedangkan rembulan digunakan untuk hajatan.
Ternyata..., tak ada satu catatan pun tentang rembulan yang terpecah menjadi
dua. Itu kalau kita percaya bahwa hanya ada "satu rembulan" yang beredar
sebagai satelit bumi. Entah lagi kalau rembulan di Jazirah Arab sana berbeda
dengan yang di luar Arab.

Kalau gerhana rembulan yang terjadi di sana, boleh jadi di sini tidak
terjadi gerhana. Tapi, kalau rembulan sigar "byak" menjadi dua, ya di
belahan bumi mana pun akan bisa disaksikan. Kecuali, rembulan itu hanya
tampak terbelah --sekali lagi tampak terbelah-- oleh beberapa orang di Mekah
sana. Tapi, seandainya orang Mekah melihat terbelahnya rembulan yang karena
ditunjuk oleh Kanjeng Nabi Muhammad, maka seketika itu pula akan berimanlah
orang seluruh Mekah yang menyaksikannya. Sebab, tak ada kekuatan sihir yang
bisa membelah rembulan! Padahal, orang-orang Quraisy waktu itu menuduh
Muhammad sebagai tukang sihir. Wuuiih.. ngedab-edabi rek mukjizat seperti
itu.

Sebagian besar bahasa Alquran adalah mutasyabihat. Banyak pula yang berupa
metafor atau perumpamaan. Kalau menurut saya dengan membaca lewat kacamata
batin, "rembulan terbelah" itu adalah terbelahnya agama-agama yang ada waktu
itu, sehingga tidak berfungsi lagi sebagai penerang manusia. Maka permulaan
ayat itu menegaskan "saat telah dekat", artinya "kebangkitan agama" yang
dibawa Kanjeng Nabi Muhammad itu dekat waktunya. Ternyata, saat Islam
bangkit itu nyata dan disaksikan oleh mereka.

Salam,
chodjim



On 8/24/06, Sutan Paruik Gadang <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Ada orang marah berkata =
> >   yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu
> > kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya,
> > karena yang ngomong pakai ayat quran.
> >
> >   -
> >
> >   Jano - ko nylethuk =
> >
> >   Ya kalau Allah SWT mengijinkan Kanjeng Nabi Muhammad SAW untuk
> membelah bulan, siapa yang bisa mencegahnya ?
> >   Lha mbok yo wes, namanya aja masalah Iman dan hadist-nya ada,
> engga usah dibikin masalah.
> >   Koq cuma membelah bulan, lha seluruh alam semesta ini kan yang
> menciptakan Allah SWT ?
> >
>
> sampeyan kudu hati-hati mbaca tulisan saya.
> saya ndak melarang Allah atau nabinya membelah bulan. tapi yang
> ditulis di posting itu adalah bukti bahwa bulan pernah terbelah. dan
> bukti itu hoax, gombal, mbel gedez, omong kosong. itu yang saya
> kritisi.
>
> ngarti?
>
>
>
>
>
>
> ===
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<

[wanita-muslimah] Baksos "Kebakaran di Taman Sari"

2006-08-24 Terurut Topik HUMAS YISC
YISC AL AZHAR
  YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB
  === 

  Bismillahirrahmanirrahim
  Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
   
  BAKTI SOSIAL YISC AL AZHAR
   “ Kebakaran di Taman Sari – Jakarta Barat”
   
  Sebagai wujud kepedulian sosial YISC Al Azhar, kami mengajak YISC-er untuk 
berpartisipasi membantu saudara2 kita yang tertimpa musibah kebakaran di RT 01 
RW 07 kelurahan Tangki, Tamansari jakarta barat pada senin malam pukul 21.00 
WIB. Dari musibah ini dapat kami informasikan telah menewaskan 1 warga, dan 
melalap 280 rumah. 
   
   
  Bantuan dapat disalurkan melalui :
   
  Tempat  : Sekretariat YISC Al Azhar, Komplek Masjid Agung Al Azhar
 Jl.Sisingamangaraja Kebayoran Baru Jakarta Selatan
  Waktu   : Sabtu, 26 Agustus 2006
  Pukul  : sampai dengan jam 11 siang.  
  Jenis Bantuan : Baju layak pakai, Sembako, uang cash, obat-obatan, dsb.
   
  PIC : Sekretariat Al Azhar 
   
   
  wassalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
   
  Humas YISC Al Azhar 
   
   
  

   
  Sekretariat : Komplek Masjid Agung Al Azhar
  Jl.Sisingamangaraja Kebayoran Baru Jakarta Selatan


-
Yahoo! Messenger with Voice. Make PC-to-Phone Calls to the US (and 30+ 
countries) for 2¢/min or less.

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Lina Dahlan
Buat bung Hasanudin dan Mas Joko, terimakasih buat komentarnya.
Kemaren dikantorku beredar milis ini. Aku dimintakan pendapatku. Aku 
cuma bilang karena rujukannya gak jelas sehingga gak bisa 
dipertanggungjwbkan, aku 'no comment' dulu.

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Joko >>" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Sebetulnya saya banyak menemui orang2 yang melakukan ekploitasi 
ayat2, biasanya mereka memakai gaya entry point.. jadi mereka pakai 
cerita bulan dengan dulu, nanti kalau dipercaya mereka terus akan 
tambah menjadi-jadi.. anehnya sekarang, banyak orang terpelajar 
tidak menyadari ada ekploitasi ayat2 itu, sehingga terkadang timbul 
pengkultusan segala terhadap orang yang seneng ngumpulin ayat2 untuk 
dieksploitasi.. subhanallah..
>
>   salam subhanallah
>   Joko
>
>
>   Sutan Paruik Gadang <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   heran, hoax macam begini masih beredar juga.
> astronot itu cuma mengumpulkan batu-batu di permukaan bulan, ndak 
> ada yang sampe ke perut bulan segala. emang dipikir apollo itu 
bisa 
> bawa-bawa bor.
> 
> lalu, dari mana tahu kalau batu-batu itu pernah terpotong dan 
> tersambung kembali? apa kalau ngambil batu secara random di 
permukan 
> bulan terus akan nemu batu yang begitu? kalau gitu namanya bukan 
> terbelah, tapi ancur;)
> 
> yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu 
> kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya, 
> karena yang ngomong pakai ayat quran. 
> 
> ampun deh.
> 
> 
> 
> 
> JOKOTOLE
> 
> JOKOTOLE pahlawan dari Madura..
> JOKOTOLE hidup pada masa Majapahit jaya..
> Kekuasaan wilayahnya adalah dasar wujud Nusantara
> Nusantara menjelma menjadi bangsa Indonesia
> 
> JOKOTOLE rela berkorban demi kejayaan Nusantara..
> JOKOTOLE berperang melawan pembangkang Nusantara..
> Medan juangmu tetap hidup dalam ingatan hamba
> DAN.. semangat juangmu tetap membara membakar jiwa hamba
> 
> Jokotole
> 03/08/05
> 
> Jokotole Millineum
> sila kunjungi kami di : http://www.jokotole.nl/
> 
>   
> -
>  All-new Yahoo! Mail - Fire up a more powerful email and get 
things done faster.
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>






===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik jano ko
Mas Sutan paruik ngeyel =
   
  sampeyan kudu hati-hati mbaca tulisan saya.
saya ndak melarang Allah atau nabinya membelah bulan. tapi yang 
ditulis di posting itu adalah bukti bahwa bulan pernah terbelah. dan 
bukti itu hoax, gombal, mbel gedez, omong kosong. itu yang saya 
kritisi.
  ==
   
  Jano-ko menanggapi dengan santainya =
   
  Wah anda itu piye tho, saya sudah bilang pada anda, ini masalah keimanan umat 
Islam, ya jangan disanggah dong, enggak boleh dan dilarang, nah saya sertakan 
Hadist dari Nabi Muhammad SAW, silahkan dihayati dan diresapi
  
   
  Hadis riwayat Abdullah bin Masud ra., ia berkata: 
Bulan terbelah menjadi dua pada masa Rasulullah saw., lalu Rasulullah saw. 
bersabda: Saksikanlah oleh kalian 
   
  -
  
Kalau anda mau menyanggah suatu berita yang ilmiah maka anda berkewajiban untuk 
melakukan riset dan penelitian ilmiah bahwa berita itu hoax, setidak-tidaknya 
anda harus jadi astronot dan terbang kebulan untuk melakukan penelitian, 
begitu. Jangan asmuni ya
   
  Nah, silahkan lebih bijaksana begitu andsalam toleransi ya.
   
  salim
   
  PS
  Tak jelaskan dikit ya, berita itu kan fakta ilmiah yang menguatkan Hadist 
Nabi yang saya sebutkan diatas.Hadistnya sdh ada, fakta ilmiah juga sudah ada, 
lalu ngapain dikritisi ?!.
  Apa anda mau keyakinan anda tak bantah dan tak sanggah ? , ya pasti engga mau 
tho ?!  yo wes.
  Ojo nesu.
   
  

Sutan Paruik Gadang <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> Ada orang marah berkata =
> yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu 
> kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya, 
> karena yang ngomong pakai ayat quran. 
> 
> -
> 
> Jano - ko nylethuk =
> 
> Ya kalau Allah SWT mengijinkan Kanjeng Nabi Muhammad SAW untuk 
membelah bulan, siapa yang bisa mencegahnya ?
> Lha mbok yo wes, namanya aja masalah Iman dan hadist-nya ada, 
engga usah dibikin masalah.
> Koq cuma membelah bulan, lha seluruh alam semesta ini kan yang 
menciptakan Allah SWT ?
> 

sampeyan kudu hati-hati mbaca tulisan saya.
saya ndak melarang Allah atau nabinya membelah bulan. tapi yang 
ditulis di posting itu adalah bukti bahwa bulan pernah terbelah. dan 
bukti itu hoax, gombal, mbel gedez, omong kosong. itu yang saya 
kritisi.

ngarti?



 

 Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Asuransi syariah keluhkan minimnya produk investasi

2006-08-24 Terurut Topik Dodik S
  Asuransi syariah keluhkan minimnya produk investasi 
BOGOR: Kalangan praktisi asuransi syariah sektor jiwa mengeluhkan minimnya 
lahan investasi berbasis syariah yang memberikan tingkat pengembalian manfaat 
yang memadai atas investasi dana pemegang polis.   Dirut PT Syarikat Takaful 
Indonesia (STI), Wan Zamri Wan Ismail mengatakan horizon investasi bagi 
asuransi jiwa syariah di Tanah Air tidak banyak dan susah mendapatkannya.   
Padahal di sisi lain, ujar dia, pihaknya membutuhkan sarana investasi yang 
menguntungkan untuk menjaga kewajiban terhadap dana pemegang polis.   "Dana 
pemegang polis saat ini cukup banyak dan mereka menabung untuk masa 30 tahun 
tetapi kami di perusahaan asuransi tak punya instrumen selain deposito, kondisi 
ini sangat tidak memadai," kata dia, kemarin.   Menurut dia, obligasi syariah 
jangka panjang serta surat utang negara berbasis syariah (sukuk) merupakan 
sejumlah instrumen investasi yang menjadi sasaran penempatan dana asuransi
 jiwa syariah.   Wan Zamri berharap semakin maraknya pasar modal di Indonesia 
turut berimbas pada kinerja instrumen investasi yang memberikan keuntungan 
besar. Bila tingkat pengembalian asuransi jiwa lebih baik, ujar dia, penetrasi 
sektor asuransi akan meningkat tak hanya sekitar 1%.   Kuasai 75%   Sebagai 
pemain pertama asuransi syariah di Indonesia, STI menguasai 75% pangsa pasar 
takaful. Tahun ini mereka menargetkan premi senilai Rp330 miliar, masing-masing 
berasal dari Takaful Keluarga sebesar Rp130 miliar dan Takaful Umum Rp77 
miliar.   "Saya juga berharap tak hanya Majelis Ulama Indonesia tapi juga 
Nahdatul Ulama dan Muhammadiyah keluarkan fatwa tentang asuransi syariah 
terutama produk-produk maupun instrumen investasinya," ujar Wan Zamri.   
Beberapa waktu lalu Kepala Biro Standar Akuntansi dan Keterbukaan Bapepam-LK 
Depkeu, Anis Baridwan pernah mengatakan produk syariah tetap berkembang meski 
tumbuh dengan lambat dibandingkan produk sejenis di Malaysia.   Total nilai
 emisi obligasi berbasis syariah yang tercatat hingga Juli 2006 sebesar Rp2,21 
triliun atau naik sekitar Rp200 miliar dibandingkan enam bulan lalu.   Emisi 
obligasi syariah, menunjukkan peningkatan yang signifikan dari 2003 yaitu Rp740 
miliar, meningkat pada 2004 sebesar Rp1,42 triliun, pada 2005 mencapai Rp2 
triliun dan hingga Juli 2006 mencapai Rp2,21 triliun.   Sepanjang enam bulan 
terakhir, baru satu obligasi syariah yang diterbitkan sehingga terdapat 17 
produk di pasar modal. Angka tersebut bisa dinilai minim dibandingkan 
membludaknya obligasi syariah di 2004 sebanyak 13 produk atau dua kali lipat 
dibandingkan tahun sebelumnya.   Saat ini, beberapa perusahaan seperti PT PLN 
(Persero) dan PT WOM Finance Tbk menyatakan keinginannya untuk mengeluarkan 
obligasi syariah atau sukuk pada tahun ini dan tahun depan.   PLN berencana 
untuk menerbitkan sukuk sebesar US$1,72 miliar dan PT WOM Finance Tbk sebesar 
US$300 juta.   Adapun reksa dana syariah Indonesia hingga Juli 2006,
 membukukan nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana syariah Indonesia sebesar 
Rp566,8 miliar atau naik tipis dari posisi Desember 2005 Rp559,1 miliar.   
Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) tengah mengkaji 
diberikannya izin penerbitan promissory notes (P-Notes) berbasis syariah 
sebagai lahan investasi.   Namun tenor dari salah satu bentuk surat utang 
korporasi ini berjangka waktu yang lebih singkat karena akan digunakan untuk 
kepentingan yang jangka pendek pula. (fahmi.achmad@ bisnis.co.id)   Oleh Fahmi 
Achmad 
Bisnis Indonesia 


-
Want to be your own boss? Learn how on  Yahoo! Small Business. 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Ayo, kita bersepeda ke tempat kerja!

2006-08-24 Terurut Topik Dodik S
Ayo, kita bersepeda ke tempat kerja! 
Ajak teman dan keluarga Anda. 
Bersama kita kurangi POLUSI 
di Indonesia, khususnya Jakarta.
  AKSI SIMPATIK 
PEKERJA BERSEPEDA
  Dalam rangka ulang tahun pertama-nya,
B2W Indonesia mengajak Anda 
bersepeda ke tempat kerja 
pada tanggal 25 Agustus 2006. 
  Dengan Bike To Work, 
bersama-sama kita wujudkan udara Indonesia yang lebih bersih dan sehat!
  Jumat
25 Agustus ‘06
Kumpul & Konvoi
Halaman Balaikota DKI Jakarta
Jl. Medan Merdeka Selatan
17.00 wib - selesai
  Tips Memulai Bike To Work
  Pelajari rute, persinggahan, tempat parkir, lokasi mandi, dsb. 
Periksa kondisi sepeda, seperti tekanan angin ban, rantai, baut-baut, dsb. 
Bawalah peralatan & perlengkapan standar, seperti pompa, ban dalam, 
kunci-kunci, gembok sepeda, air minum, P3K, dsb. 
Kenakan perangkat keselamatan, seperti helm, lampu depan & belakang, masker, 
sarung tangan, dsb. 
Kenakan pakaian yang sesuai, seperti kaus, bandana, kacamata, sepatu olah-raga, 
dan siapkan jas hujan. 
Siapkan sebelumnya baju ganti, peralatan mandi, dsb. 
Siapkan mental dan fisik, seperti makan pagi secukupnya
  info:
  Komunitas Pekerja Bersepeda Indonesia
  Sekretariat
Jl. Duren Tiga Barat No. 5
Mampang Prapatan
Jakarta 12760
Telpon: +62 21 9151923
Fax: +62 21 79180944
E-mail: [EMAIL PROTECTED]
  
Website
http://www.b2w-indonesia.org
  
Mailing List
http://yahoogroups.com/group/b2w-indonesia
  
Informasi (SMS)
Lucy. 0813-80171179
OmTekad. 0812-1940625
Nirwana. 021-70642260
  Kepeloporan dan kepiawaian Bambang Arianto sebagai President Director PT. 
Bank IFI ternyata tidak hanya sekedar dalam dunia perbankan saja, namun sosok 
Bapak BA, begitu biasa beliau dipanggil dilingkungan Bank IFI, menyimpan 
potensi yang besar untuk selalu menjadi inspirator dan motivator di segala 
bidang bagi semua orang yang ada di sekitarnya.
  Hobinya bersepeda ke kantor selama ini telah menularkan kebiasaan baru yang 
sehat dilingkungan karyawan Bank IFI. Kepeloporan Bapak BA dalam “Bike 2 Work”  
telah memunculkan motivasi yang kuat pada karyawannya untuk mengikuti 
“Kebiasaan Sehatnya” tersebut. Sehingga dalam tempo yang relative cepat 
komunitas ‘bike 2 work’ Bank IFI telah terbentuk dan berkembang 
   
  Haree genee naek sepeda ke kantor?
Written by Ade Candra 
Tuesday, 01 August 2006  
Pekerjaan sehari-hari dengan segala rutinitas kantor, terkadang terasa penat 
dan membosankan. Dibutuhkan hal-hal baru dan lebih menantang sehingga pekerjaan 
tidak lagi membosankan. Memperdalam keahlian tertentu, mencoba hal-hal baru, 
atau menekuni suatu hobi yang menyenangkan bisa juga mengurangi kepenatan dan 
kebosanan itu
  
Sudah sekitar 3 bulan belakangan ini, saya mencoba hobi baru. Sebenarnya tidak 
sepenuhnya baru, karena sejak masa kecil saya sudah menyukai kegiatan ini. 
Bersepeda!
Berawal dari ide bersepeda santai di hari minggu pagi bersama teman-teman, 
akhirnya keterusan. Bersepeda ke kantor, atau istilah bule-nya "bike to 
work-(b2w)".
  Bersepeda ke kantor satu atau dua kali seminggu, di tambah dengan minggu pagi 
off-road di hutan kota komplek Universitas Indonesia-Depok atau touring ke 
wilayah Bogor, maka lengkaplah jadwal olah-raga sekaligus ikut mengurangi 
polusi udara, menghemat BBM, menyehatkan, dan menyenangkan.
  Bersepeda ke kantor bukan sekedar menghemat uang, tetapi telah menjadi gaya 
hidup. Dan biasanya suatu gaya hidup akan diikuti oleh orang lain. 
  Bersepeda ke kantor yang dilandasi rasa suka (hobby) maka akan membangkitkan 
rasa kepuasan  dan kebanggaan tersendiri. Sama halnya dengan pengendara "moge", 
yang merasa puas dan bangga mengendarai moge-nya ke kantor atau menelusuri 
jalan-jalan di dalam atau luar kota. Hal tersebut dapat dilihat dari kerelaan 
merogoh kocek lebih dalam untuk memiliki sepeda yang memenuhi hasrat cintanya 
itu.
  Bersepeda ke kantor tumbuh dari kesadaran akan pentingnya menyelamatkan 
lingkungan dan udara bersih yang menjadi hak semua orang dari pencemaran gas 
buang kendaran bermotor, sehingga merelakan dirinya bergelut dalam hembusan 
asap kendaraan bermotor, deru mesin, dan terik sinar matahari. Ironis memang, 
bagaikan lilin yang merelakan dirinya terbakar untuk menerangi.
  Bersepeda ke kantor dipilih sebagai bagian dari cara menjalani hidup lebih 
sehat memberikan semangat yang tinggi untuk berangkat kerja lebih pagi, 
bermandi keringat, dan menanggung segala resiko yang mungkin saja terjadi di 
sepanjang perjalanan.
  Dengan kampanye yang telah dan akan dilakukan oleh komunitas pekerja 
bersepeda maka diharapkan komunitas ini akan terus bertambah sehingga lebih 
diperhatikan oleh pemerintah, khususnya pemda DKI Jakarta. Karena dengan 
kondisi tingkat polusi udara, jumlah kendaran bermotor yang terus bertambah, 
dan kemacetan lalu lintas dimana-mana, maka bersepeda ke kantor bisa jadi 
pilihan yang tepat untuk mengatasi atau setidaknya mengurangi persoalan 
tersebut.
 
  
Sonny Susanto  
Identitas :
Nama : Sonny Susanto
  Panggilan : Om INos
  Rumah : Meruya - Jaka

[wanita-muslimah] 6084 Menghayati ihsan.

2006-08-24 Terurut Topik Rasyid-Mohammad-Tauhid-al-Amien
6084

Menghayati ihsan.



Bismi l-lahi r-rahmani r-rahiem.

Salah satu sasaran orang menegakkan shalat adalah seperti 
yang disebut Allah SWT dengan firmanNya:

  “… SESUNGGUHNYA SHALAT ITU MENCEGAH SESEORANG DARI 
(PERBUATAN-PERBUATAN) KEJI DAN MUNGKAR…"  Surah 
al-'Ankabut [29] ayat 45)…

Jadi jika ada orang yang terlihat sering menjalankan 
shalat, tetapi dia masih mencuri, menyeleweng, ataupun 
berkorupsi, maka itu berarti sasaran shalatnya masih belum 
tercapai. Bagaimana hal itu dapat terjadi? Secara 
sederhana ini dapat dijawab dengan mengatakan bahwa 
mungkin sekali orang itu belumlah menghayati shalatnya. 
Mungkin juga imannya sangat lemah, seperti yang 
dibayangkan oleh Rasulullah SAW dengan sabdanya:

“….Tidaklah mencuri seseorang jika dia beriman…”

Orang yang mencuri itu sepertinya tidak mau mengakui 
adanya firman Allah SWT yang termaktub dalam al-Qur'an:

“…DAN ALLAH MENGETAHUI APA YANG KAMU KERJAKAN.” (Surah 
al-'Ankabut [29] ayat 45)

Orang itu sepertinya tidak yakin bahwa Allah akan 
menghukum orang yang berbuat dosa, orang yang melanggar 
peraturan, meskipun tak ada orang yang tahu.

Jadi orang yang shalat dengan baik akan terhindarlah dari 
perbuatan keji dan mungkar; untuk peningkatan mutu shalat 
kita, Rasulullah SAW telah mengingatkan:

“Ketika kamu beribadat (shalat) kamu harus merasa 
menghadap (melihat) Allah; jika kamu tidak melihatNya, 
yakinlah bahwa Allah mengamati kamu”

Jika kita telah menghayati shalat kita, maka kita akan 
yakin bahwa kita selalu diawasi oleh Allah, bahkan bukan 
hanya ketika shalat saja, tetapi juga ketika kita 
melakukan apa saja, di mana saja. Keyakinan ini tentunya 
akan mencegah kita dari perbuatan-perbuatan dosa (haram) 
ataupun juga yang tercela (makruh).

Wa l-Lahu a'lamu bi sh-shawwab


SAW. = shalla 'l-Lahu 'alaihi wa sallam
Semoga shalawat Allah dan salamNya terlimpahkan 
pada Rasulullah Muhammad.
SWT. = subhanahu wa ta-'ala
Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi kedudukanNya.


*** Kutipan ayat-ayat diperoleh dari penelusuran 
menggunakan software sederhana: "Indeks Terjemah Qur'an".






dr. HRM Tauhid-al-Amien, MSc., DipHPEd.
   e-mail: [EMAIL PROTECTED]
Jl. Kendangsari Lebar 48
Telp. +6231 841-7486, HP: +6281-652-7486
Fax +6281-652-0904
Surabaya Indonesia 60292

Kunjungi:
www.kwarpus-panduhw.org
www.hwjatim.multiply.com
www.adji-hwjatim.com
www.geocities.com\tauhid\indexhw.html
www.kwarpus.netfirms.com

Semarakkan kemerdekaan RI ke 61 th dengan ikut bermain netkuis 17-an di 
http://netkuis.telkom.net/17an/
Kumpulkan poin sebanyak-banyaknya. Dan siap-siap tunggu rejeki dari sponsor 
kami.


 


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Majority of Indonesians oppose Islamic law, Western democracy: poll

2006-08-24 Terurut Topik jano ko
Ada berita berbunyi =
  (Kyodo) _ The majority of Indonesians do not support the establishment
of either a Western-model democratic state or an Islamic state in
Indonesia, the world's most populous Muslim country, according to
opinion survey results released Thursday.

  --
   
  Jano-ko bertanya =
   
  Mas DWS, jaman sekarang bukan jaman primitif lagi, suatu jaman dimana kita 
bisa mengakses segala macam info, termasuk info mengenai hukum dan hak asasi 
manusia.
   
  Pertanyaan Jano-ko kepada Mas DWS, tolong dong Jano-ko diberi tahu dasar 
hukumnya orang-orang yang menolak " Islamic Law " tsb, jangan-jangan mereka itu 
menolak tanpa tahu hakekat, makna, arti yang ditolaknya tersebut.
   
  Monggo saya tunggu pencerahannya, alasannya harap yang mutu dan ilmiah serta 
dilampiri dasar-dasar hukumnya baik dari Syariah Islam dan Hukum Internasional.
   
  Punten ya, di WM ini banyak jago-jago "Ilmu Hukum", tapi kayaknya mereka 
lebih suka pada "tiarap",  jadi jano-ko dengan senang hati 'bersuara'.
   
  wassalam.
   
   
  

"Dwi W. Soegardi" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  http://asia.news.yahoo.com/060824/kyodo/d8jmo2m00.html

Thursday August 24, 6:37 PM

Majority of Indonesians oppose Islamic law, Western democracy: poll

(Kyodo) _ The majority of Indonesians do not support the establishment
of either a Western-model democratic state or an Islamic state in
Indonesia, the world's most populous Muslim country, according to
opinion survey results released Thursday.

The survey carried out by Lingkaran Survei Indonesia found that 69.6
percent of the 700 Indonesians polled favored a political system based
on the current state ideology of "Pancasila" (five pillars), which
combines monotheism, pluralism and secularism.

Only 3.5 percent of them supported a Western-style democratic system,
while 11.5 percent supported establishment of an Islamic state in the
country. The remainder did not answer or express support for any one
of the three systems, LSI said.

The survey was conducted through a face-to-face interviews across the
archipelago between July 28 and Aug. 3 with a margin of error of more
or less 3.8 percent.

"This survey just confirms the assumption that Indonesian Muslims are
moderate ones unlike those in the Middle East. This survey result also
shows the pro-pluralist sentiment held by the majority of people,"
said Denny Januar Aly, LSI executive director.

"Why are Indonesian Muslims that moderate? We speculate this is the
result of a longtime state intervention during the New Order era to
propagate Pancasila," Aly said, referring to former President
Suharto's autocratic regime the collapsed in 1998 after 32 years in
power.



"And secondly, it is because the country's two largest Islamic
Organizations, the Nahdlatul Ulama and Muhammadiyah, support that
state ideology," he said.

Zuhairi Misrawi of the Nahdlatul Ulama expressed concern that even
though only 11.5 percent of pollees favored establishment of an
Islamic state, that could mean, in absolute numbers, more than 20
million people out of Indonesia's total population of over 220
million.

Misrawi said the number of conservative Muslims could rise because of
the spread of Wahabism, Saudi Arabia's conservative style of Islamic
practice and teaching, which he noted "has generally has been
successful throughout all provinces except one."

However, Misrawi argued Indonesia's moderate brand of Islam is not a
unique phenomenon, saying he believes most Muslims in the world are
moderates though a small percentage of them are fanatics.

The survey also found that the majority of respondents, 61 percent, do
not favor the introduction of Islamic sharia law to tackle violations
of social and religious norms.

Islamic fanaticism has been growing in Indonesia following the
U.S.-led war on terror, which many Muslims, even the moderate ones,
have strongly criticized as cornering Muslim and targeting Afghanistan
and Iraq.


 

 Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik yasuaki_kurata05
Contoh dari Kang He Man ini ekstrim pertama. Memang unik, kok bisa-
bisanya sesuatu yang harusnya dibenci lama-lama diterima sebagai 
sesuatu yang wajar. Contoh yg mirip dengan ini adalah stockholm 
syndrome. Malah, yang tadinya korban akhirnya bisa jadi pelaku.  
Misalnya anak kecil yang pernah disodomi akhirnya jadi pelaku sodomi.

Ekstrim lain, justru bencinya luar biasa. Wanita yang ayahnya 
brengsek menganggap memang dasarnya pria itu buaya dan suka mukulin 
perempuan. Bentuk ekstrimnya adalah menghindari relasi emosional 
pria, tidak mau menikah, dan yang paling ekstrim malah jadi lesbi.

Padahal, menurut Basofi, tidak semua laki-laki  :-)


Yas


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
>
> 
> Ada satu hal yang aneh mengenai perempuan , perempuan yang punya 
riwayat
> penganiayaan dalam rumah tangga memiliki kecenderungan memilih 
type laki
> laki yang doyan main gampar juga, perempuan yang bokapnya tukang 
main
> perempuan punya kecenderungan cari cowok yang juga tidak 
setia.Padahal
> menurut logika kan harusnya mereka cari yang sebaliknya.Ada 
kecenderungan
> bahwa ce itu cari pasangan hidupnya dengan mengidolakan figur 
ayahnya
> walaupun seberapa brengseknya tuh ayah.
> 
> Dan anehnya mereka kayak tidak suka tapi mau terus menerusan 
ditabokin
> pasangannya.Kasus Asti Ananta misalnya , dia ditabokin pacarnya 
balik lagi
> lalu ditabokin lagi trus balik lagi gitu aja terus.Padahal coba 
jadi pacar
> gw pasti dibelai-belai mulu hehehehe
> 
> Ada juga dulu temen ce cantik  banget , jilbaban , sholeh , lembut 
gitu,
> kalo ngobrol sopan banget pokoknya kasih nilai 9 deh eh taunya
> kemudian pacaran ama sohib gw yang udah terkenal buayanya dan
> bener aja abis beberapa bulan dicampakkin begitu aja , tapi sempet
> iseng ke rumahnya di garut eh ternyata bokapnya pun buaya...
> 
> Ada lagi temennya temen bokapnya udah poligami dan ngejadiin ibunya
> jadi istri muda tapi hampir gak pernah ngasih nafkah jadi terpaksa 
ibunya
> itu cari nafkah , eh kemudian dia juga pacaran back street dengan 
co
> yang punya istri.
> 
> - Original Message -
> From: "Aisha" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: ; 
> Sent: Friday, August 25, 2006 2:46 AM
> Subject: [wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali
> 
> 
> > Jatuh Cinta Berulangkali
> > Teman-teman ada yang nonton serial Rosy Life di Indosiar setiap 
jam 17?
> Film
> > Korea ini tentang keluarga dan terutama tentang wanita dalam 
hubungannya
> > dengan laki-laki.
> >
> > Ada Son Ie yang sejak berumur 10 tahun mengurus ayahnya yang 
pemabuk dan 2
> > adiknya karena ibunya lari dari rumah dan menikah dengan laki-
laki lain
> yang
> > ternyata sering membentak dan memukuli istrinya.
> >
> > Setelah menikah dan punya 2 anak perempuan, Son Ie harus menerima
> kenyataan
> > suaminya selingkuh dengan seorang janda 1 anak dan ingin 
menceraikannya
> > karena di sana tidak ada undang-undang yang mengijinkan poligami.
> >
> > Son Ie juga harus selalu melayani mertuanya dan adik ipar 
perempuannya
> yang
> > selalu memperbudaknya. Mertua perempuannya yang sudah janda juga 
harus
> > menerima nasib bahwa suaminya selingkuh dengan wanita lain. 
Suami adik
> > iparnya yang bekerja di perusahaan asuransi juga sering 
selingkuh dengan
> > wanita-wanita tua.
> >
> > Son Ie juga harus menerima kenyataan adik bungsunya yang laki-
laki dan
> > disekolahkan di Amerika, tidak mau pulang kembali dan menikah di 
sana.
> Adik
> > perempuannya berpacaran dengan suami temannya yang sebenarnya 
pacarnya
> sejak
> > lama tapi menikah karena tergiur harta mertuanya. Son Ie juga 
yang harus
> > mengurus cucian dan makanan ayahnya yang pemabuk, harus menerima 
kenyataan
> > bahwa dia menderita kanker di perut.
> >
> > Jadi film itu dipenuhi oleh laki-laki yang kalau tidak selingkuh,
> melakukan
> > kekerasan dalam rumah tangganya atau jadi pemabuk. Ada kondisi 
jatuh cinta
> > berulang kali dari laki-laki dalam film ini, misalnya suami Son 
Ie
> > tergila-gila dengan janda beranak satu sampai mau menceraikan 
istrinya
> > dengan alasan kasihan pada nasib wanita selingkuhannya, tapi dia 
tidak
> > kasihan pada nasib istrinya yang dulu dirayu-rayu untuk mau 
menikah dengan
> > dirinya:)  Belakangan janda selingkuhannya itu membawa lari 
uangnya untuk
> > membeli rumah dan kabur menikah dengan laki-laki tua kaya.
> >
> > Laki-laki yang menjadi pacar adiknya Son Ie juga merasa berhak 
untuk
> > meneruskan hubungannya dengan adik Son Ie walaupun dia sudah 
menikah
> dengan
> > wanita yang kaya. Belakangan setelah diketahui dan dimarahi Son 
Ie,
> adiknya
> > memutuskan hubungannya dengan suami wanita lain ini.
> >
> > Suami adik ipar Son Ie juga merasa bukan masalah besar jika dia 
selingkuh
> > demi pekerjaannya di perusahaan asuransi, katanya wajar para 
suami
> selingkuh
> > atau jatuh cinta berulangkali dengan wanita di luar istrinya 
asal tidak
> > diketahui istrinya.
> >
> > Di Indonesia juga ada laki-laki yang berulangkali jatuh cinta 
setelah
> > menikah, t

[wanita-muslimah] Re: Buku LKiS di Palasari

2006-08-24 Terurut Topik yasuaki_kurata05
Kalau Siti Sirik sekarang namanya sudah ganti jadi Si Sirik ya ?
Sejak kapan sih berubah dan kenapa ? Apa karena diprotes Siti 
Nurhaliza ?

Oh Siti .! :-)
Uh Datuk K  :-(

Yas


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Herni Sri Nurbayanti" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Soalnya saya ponakannya bibi titi teliti.
> Itu lho, bibinya si bobo :-)
> Kayanya orang sunda deh. 
> Namanya aja diulang, titi teliti.
> 
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro"  
wrote:
> 
> ayo he-man .. go go he-man heheheehe :D
>  
> btw, mbak herni teliti sekali bacanya ... gue jadi ngeri, padahal
> cuman satu kalimat hints.  yg si wida sendiri mungkin sulit
> mengurainya ... :p
>







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Negeri Separo Napas

2006-08-24 Terurut Topik Ambon
JAMBI EXPESS
Tuesday, 22 August 2006 


Negeri Separo Napas
Oleh Yusuf Burhanudin 



 HUT Ke-61 RI sudah kita peringati. Merah Putih hingga kini masih berkibar. 
Hanya, seiring umbul-umbul dan pernak-pernik perayaan Agustusan diturunkan, 
muncul renungan bahwa benarkah kita sudah merasakan merdeka dan kemerdekaan?
Kita bisa hidup merdeka jika sudah mampu memerdekakan hati nurani dan pikiran 
dari berbagai penjajahan, kebodohan, dan keterbelakangan. Pertanyaannya, 
bagaimana nurani dan pikiran kita merdeka, sementara terus-menerus dijejali 
kepenatan hidup, baik karena kemiskinan, pengangguran, kelaparan, bencana, 
maupun kekeringan?
Berbagai problematika bangsa ini tentunya tidak bisa terlepas dari 
sebab-akibat (kausalitas). Tidak akan lahir akibat tanpa sebab yang jelas. 
Gerak urat nadi bangsa hakikatnya adalah satu unit dan memiliki jaringan yang 
sama. Apa yang dirasakan sebagian pihak akan memengaruhi pihak lain (kal 
jasadil wahid).
Borok dan penyakit sosial sekelompok orang, apalagi pemimpin 
bangsa, berakibat langsung secara paralel pada kehidupan seluruh rakyat maupun 
laju pertumbuhan bangsa (character building). Penjajahan dan keserakahan 
segelintir pihak yang memiliki harta dan kuasa, misalnya, akan merebut 
kemerdekaan dan kesejahteraan mayoritas hidup warga lain.
Hidup berbangsa jelas menuntut sikap kebersamaan dan gotong-royong 
untuk mengentaskan berbagai persoalan bangsa secara bersama-sama. Kita 
hendaknya menumbuhkan kesadaran yang sungguh-sungguh untuk turut berpartisipasi 
memulihkan kondisi keterpurukan bangsa di masa depan.
Darurat Korupsi
Ketidakbecusan kita selama 61 tahun mengelola negara perlu 
mendapatkan perhatian serius. Sebagai negara (state building), Indonesia bisa 
jadi memang masih ada. Namun, secara kebangsaan (nation building), Indonesia 
sebenarnya sudah lama bangkrut (failed state).
Salah satu cirinya, meruyaknya praktik dan budaya korupsi yang 
sudah pada taraf mengancam pemerataan pundi-pundi kesejahteraan rakyat yang 
menjadi amanah utama sebuah negara. Terhambatnya pemberantasan korupsi jelas 
bisa mengganjal laju reproduksi negara bagi prioritas kesejahteraan warga 
negara (Jared Diamond, 2005).
Korupsi memang bukan satu-satunya faktor yang menjerumuskan suatu 
negara ke dalam kategori failed state. Namun, korupsi merupakan pintu gerbang 
utama (main gate) bagi kehancuran suatu negara. Bukan rahasia lagi, korupsi di 
negeri ini adalah masalah sistemik. Bukan sekadar soal pegawai negeri 
menggunakan kesempatan untuk kepentingan pribadi, melainkan sudah merambah 
seluruh sektor birokrasi sehingga hanya pembaruan menyeluruhlah yang dapat 
memberantasnya secara efektif.
Korupsi sistemik, bencana politik sejumlah negara transisi 
demokrasi tidak akan lenyap dalam sekejap. Skandal-skandal besar akan terjadi 
sehingga membutuhkan waktu lama untuk memberantasnya. Lemahnya kontrol dan 
eksekusi hukum turut membuat pemberantasan korupsi tergopoh-gopoh.
Tugas pemerintah ke depan benar-benar berat. Mereka harus 
mempertontonkan teladan hukum yang bersih dan jujur terkait dengan 
pemberantasan korupsi. Tak adanya political will dan isyarat tebang pilih jelas 
bukan preseden buruk demokrasi bagi penyelenggara negara saat ini saja, tapi 
juga bisa melukai rasa keadilan seluruh rakyat negeri ini.
Korupsi bukan saja persoalan yang berkaitan dengan uang. Kerugian 
negara berupa uang tiada lain akibat perbuatan (infi'al) semata. Ekses paling 
mendasar dari korupsi bagi negara ialah penyalahgunaan kekuasaan dan wewenang, 
selingkuh kekuasaan (abuse of power), dan penyelewengan kepercayaan rakyat 
(abuse of trust), (Atip LH: 2005).
Demokrasi Sejahtera
Mandulnya penegakan hukum berakibat serius bagi runtuhnya pondasi 
kepercayaan masyarakat sekaligus menodai demokrasi. Proses demokrasi akan 
terhenti manakala tidak dibarengi kesadaran para penyelenggara negara itu dalam 
penegakan hukum (nomokrasi).
Demokrasi tanpa nomokrasi ibarat macan ompong. Seram belangnya, 
namun hilang kejantanannya. Sebab, demokrasi bukanlah sekadar citra dan 
pengandaian politik, lebih dari itu menjadi cermin utama terwujudnya 
kesejahteraan dan kenyamanan dalam seluruh gerak nadi dan desah napas hidup 
rakyat, mulai politik, ekonomi, budaya, hukum, hingga pendidikan.
Para pemimpin dipilih rakyat tiada lain untuk tugas penegakan hukum 
dan distribusi kesejahteraan. Penegakan hukum bisa memicu tumbuhnya spirit dan 
ketenangan batin keadilan rakyat sehingga membentuk kepercayaan rakyat pada 
penguasa. Penegakan hukum bisa menjadi gerbang awal tersemaikannya 
kesejahteraan seluruh rakyat. Sebab, dengan begitu, kekayaan rakyat akan 
kembali pada pemiliknya.
Demokrasi dibutuhkan dalam pembangunan politik bangsa guna menyerap 
aspirasi warga negara tanpa terkecuali. Aspirasi itu penting untuk menunjuk 
wakil rakyat yang bertugas memperjuangkan aspirasi ra

Re: [wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik He-Man

Ada satu hal yang aneh mengenai perempuan , perempuan yang punya riwayat
penganiayaan dalam rumah tangga memiliki kecenderungan memilih type laki
laki yang doyan main gampar juga, perempuan yang bokapnya tukang main
perempuan punya kecenderungan cari cowok yang juga tidak setia.Padahal
menurut logika kan harusnya mereka cari yang sebaliknya.Ada kecenderungan
bahwa ce itu cari pasangan hidupnya dengan mengidolakan figur ayahnya
walaupun seberapa brengseknya tuh ayah.

Dan anehnya mereka kayak tidak suka tapi mau terus menerusan ditabokin
pasangannya.Kasus Asti Ananta misalnya , dia ditabokin pacarnya balik lagi
lalu ditabokin lagi trus balik lagi gitu aja terus.Padahal coba jadi pacar
gw pasti dibelai-belai mulu hehehehe

Ada juga dulu temen ce cantik  banget , jilbaban , sholeh , lembut gitu,
kalo ngobrol sopan banget pokoknya kasih nilai 9 deh eh taunya
kemudian pacaran ama sohib gw yang udah terkenal buayanya dan
bener aja abis beberapa bulan dicampakkin begitu aja , tapi sempet
iseng ke rumahnya di garut eh ternyata bokapnya pun buaya...

Ada lagi temennya temen bokapnya udah poligami dan ngejadiin ibunya
jadi istri muda tapi hampir gak pernah ngasih nafkah jadi terpaksa ibunya
itu cari nafkah , eh kemudian dia juga pacaran back street dengan co
yang punya istri.

- Original Message -
From: "Aisha" <[EMAIL PROTECTED]>
To: ; 
Sent: Friday, August 25, 2006 2:46 AM
Subject: [wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali


> Jatuh Cinta Berulangkali
> Teman-teman ada yang nonton serial Rosy Life di Indosiar setiap jam 17?
Film
> Korea ini tentang keluarga dan terutama tentang wanita dalam hubungannya
> dengan laki-laki.
>
> Ada Son Ie yang sejak berumur 10 tahun mengurus ayahnya yang pemabuk dan 2
> adiknya karena ibunya lari dari rumah dan menikah dengan laki-laki lain
yang
> ternyata sering membentak dan memukuli istrinya.
>
> Setelah menikah dan punya 2 anak perempuan, Son Ie harus menerima
kenyataan
> suaminya selingkuh dengan seorang janda 1 anak dan ingin menceraikannya
> karena di sana tidak ada undang-undang yang mengijinkan poligami.
>
> Son Ie juga harus selalu melayani mertuanya dan adik ipar perempuannya
yang
> selalu memperbudaknya. Mertua perempuannya yang sudah janda juga harus
> menerima nasib bahwa suaminya selingkuh dengan wanita lain. Suami adik
> iparnya yang bekerja di perusahaan asuransi juga sering selingkuh dengan
> wanita-wanita tua.
>
> Son Ie juga harus menerima kenyataan adik bungsunya yang laki-laki dan
> disekolahkan di Amerika, tidak mau pulang kembali dan menikah di sana.
Adik
> perempuannya berpacaran dengan suami temannya yang sebenarnya pacarnya
sejak
> lama tapi menikah karena tergiur harta mertuanya. Son Ie juga yang harus
> mengurus cucian dan makanan ayahnya yang pemabuk, harus menerima kenyataan
> bahwa dia menderita kanker di perut.
>
> Jadi film itu dipenuhi oleh laki-laki yang kalau tidak selingkuh,
melakukan
> kekerasan dalam rumah tangganya atau jadi pemabuk. Ada kondisi jatuh cinta
> berulang kali dari laki-laki dalam film ini, misalnya suami Son Ie
> tergila-gila dengan janda beranak satu sampai mau menceraikan istrinya
> dengan alasan kasihan pada nasib wanita selingkuhannya, tapi dia tidak
> kasihan pada nasib istrinya yang dulu dirayu-rayu untuk mau menikah dengan
> dirinya:)  Belakangan janda selingkuhannya itu membawa lari uangnya untuk
> membeli rumah dan kabur menikah dengan laki-laki tua kaya.
>
> Laki-laki yang menjadi pacar adiknya Son Ie juga merasa berhak untuk
> meneruskan hubungannya dengan adik Son Ie walaupun dia sudah menikah
dengan
> wanita yang kaya. Belakangan setelah diketahui dan dimarahi Son Ie,
adiknya
> memutuskan hubungannya dengan suami wanita lain ini.
>
> Suami adik ipar Son Ie juga merasa bukan masalah besar jika dia selingkuh
> demi pekerjaannya di perusahaan asuransi, katanya wajar para suami
selingkuh
> atau jatuh cinta berulangkali dengan wanita di luar istrinya asal tidak
> diketahui istrinya.
>
> Di Indonesia juga ada laki-laki yang berulangkali jatuh cinta setelah
> menikah, terlepas dari agama yang membolehkan poligami (dengan
> syarat-syaratnya seperti berlaku adil, seijin istri pertama, dll tapi
> kenyataannya menikah diam-diam, nikah sirri atau memalsukan status
> pernikahannya untuk bisa menikah lagi), apakah memang manusia itu wajar
> jatuh cinta berulang kali setelah menikah dan berhak untuk menikah lagi
atau
> berselingkuh dan meninggalkan istri pertamanya karena jatuh cinta lagi
tanpa
> peduli perasaan istri pertamanya? Kasus poligami kan tidak terbatas di
Islam
> saja, sudah umum terjadi kaisar-kaisar Manchu yang non muslim punya istri
> beberapa ratus wanita dan kemudian di satu masa dibatasi hanya boleh 100
> selir. Di Brazil misalnya ada perkebunan yang majikan-majikannya yang non
> muslim punya banyak selir dari buruh-buruh berkulit hitam di kebunnya.
Jadi
> ini bukan masalah agama, tapi masalah budaya mungkin ya? Budaya bahwa satu
> kewajaran bahwa manusia tidak mengendalikan keinginannya untuk jatuh cint

[wanita-muslimah] Soft Copy JP

2006-08-24 Terurut Topik He-Man


Ada yang punya soft copy Jurnal Perempuan yang "Wacana Tubuh
Perempuan" ama "Perempuan dan Budaya Pop" gak please
minta dong , di Bandung mah JP bener-bener ilang gak dijual
eceran lagi kayak dulu , dulu mah bisa dapet di Braga atau Palasari
sekarang gak ada di semua toko buku seantero Bandung.




===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Majority of Indonesians oppose Islamic law, Western democracy: poll

2006-08-24 Terurut Topik Ambon
http://asia.news.yahoo.com/060824/kyodo/d8jmo2m00.html

Thursday August 24, 6:37 PM
Majority of Indonesians oppose Islamic law, Western democracy: poll

(Kyodo) _ The majority of Indonesians do not support the establishment of 
either a Western-model democratic state or an Islamic state in Indonesia, the 
world's most populous Muslim country, according to opinion survey results 
released Thursday. 
The survey carried out by Lingkaran Survei Indonesia found that 69.6 percent of 
the 700 Indonesians polled favored a political system based on the current 
state ideology of "Pancasila" (five pillars), which combines monotheism, 
pluralism and secularism. 

Only 3.5 percent of them supported a Western-style democratic system, while 
11.5 percent supported establishment of an Islamic state in the country. The 
remainder did not answer or express support for any one of the three systems, 
LSI said. 

The survey was conducted through a face-to-face interviews across the 
archipelago between July 28 and Aug. 3 with a margin of error of more or less 
3.8 percent. 

"This survey just confirms the assumption that Indonesian Muslims are moderate 
ones unlike those in the Middle East. This survey result also shows the 
pro-pluralist sentiment held by the majority of people," said Denny Januar Aly, 
LSI executive director. 

"Why are Indonesian Muslims that moderate? We speculate this is the result of a 
longtime state intervention during the New Order era to propagate Pancasila," 
Aly said, referring to former President Suharto's autocratic regime the 
collapsed in 1998 after 32 years in power. 

"And secondly, it is because the country's two largest Islamic Organizations, 
the Nahdlatul Ulama and Muhammadiyah, support that state ideology," he said. 

Zuhairi Misrawi of the Nahdlatul Ulama expressed concern that even though only 
11.5 percent of pollees favored establishment of an Islamic state, that could 
mean, in absolute numbers, more than 20 million people out of Indonesia's total 
population of over 220 million. 

Misrawi said the number of conservative Muslims could rise because of the 
spread of Wahabism, Saudi Arabia's conservative style of Islamic practice and 
teaching, which he noted "has generally has been successful throughout all 
provinces except one." 

However, Misrawi argued Indonesia's moderate brand of Islam is not a unique 
phenomenon, saying he believes most Muslims in the world are moderates though a 
small percentage of them are fanatics. 

The survey also found that the majority of respondents, 61 percent, do not 
favor the introduction of Islamic sharia law to tackle violations of social and 
religious norms. 

Islamic fanaticism has been growing in Indonesia following the U.S.-led war on 
terror, which many Muslims, even the moderate ones, have strongly criticized as 
cornering Muslim and targeting Afghanistan and Iraq


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Jatuh Cinta Berulangkali

2006-08-24 Terurut Topik Aisha
Jatuh Cinta Berulangkali
Teman-teman ada yang nonton serial Rosy Life di Indosiar setiap jam 17? Film
Korea ini tentang keluarga dan terutama tentang wanita dalam hubungannya
dengan laki-laki.

Ada Son Ie yang sejak berumur 10 tahun mengurus ayahnya yang pemabuk dan 2
adiknya karena ibunya lari dari rumah dan menikah dengan laki-laki lain yang
ternyata sering membentak dan memukuli istrinya.

Setelah menikah dan punya 2 anak perempuan, Son Ie harus menerima kenyataan
suaminya selingkuh dengan seorang janda 1 anak dan ingin menceraikannya
karena di sana tidak ada undang-undang yang mengijinkan poligami.

Son Ie juga harus selalu melayani mertuanya dan adik ipar perempuannya yang
selalu memperbudaknya. Mertua perempuannya yang sudah janda juga harus
menerima nasib bahwa suaminya selingkuh dengan wanita lain. Suami adik
iparnya yang bekerja di perusahaan asuransi juga sering selingkuh dengan
wanita-wanita tua.

Son Ie juga harus menerima kenyataan adik bungsunya yang laki-laki dan
disekolahkan di Amerika, tidak mau pulang kembali dan menikah di sana. Adik
perempuannya berpacaran dengan suami temannya yang sebenarnya pacarnya sejak
lama tapi menikah karena tergiur harta mertuanya. Son Ie juga yang harus
mengurus cucian dan makanan ayahnya yang pemabuk, harus menerima kenyataan
bahwa dia menderita kanker di perut.

Jadi film itu dipenuhi oleh laki-laki yang kalau tidak selingkuh, melakukan
kekerasan dalam rumah tangganya atau jadi pemabuk. Ada kondisi jatuh cinta
berulang kali dari laki-laki dalam film ini, misalnya suami Son Ie
tergila-gila dengan janda beranak satu sampai mau menceraikan istrinya
dengan alasan kasihan pada nasib wanita selingkuhannya, tapi dia tidak
kasihan pada nasib istrinya yang dulu dirayu-rayu untuk mau menikah dengan
dirinya:)  Belakangan janda selingkuhannya itu membawa lari uangnya untuk
membeli rumah dan kabur menikah dengan laki-laki tua kaya.

Laki-laki yang menjadi pacar adiknya Son Ie juga merasa berhak untuk
meneruskan hubungannya dengan adik Son Ie walaupun dia sudah menikah dengan
wanita yang kaya. Belakangan setelah diketahui dan dimarahi Son Ie, adiknya
memutuskan hubungannya dengan suami wanita lain ini.

Suami adik ipar Son Ie juga merasa bukan masalah besar jika dia selingkuh
demi pekerjaannya di perusahaan asuransi, katanya wajar para suami selingkuh
atau jatuh cinta berulangkali dengan wanita di luar istrinya asal tidak
diketahui istrinya.

Di Indonesia juga ada laki-laki yang berulangkali jatuh cinta setelah
menikah, terlepas dari agama yang membolehkan poligami (dengan
syarat-syaratnya seperti berlaku adil, seijin istri pertama, dll tapi
kenyataannya menikah diam-diam, nikah sirri atau memalsukan status
pernikahannya untuk bisa menikah lagi), apakah memang manusia itu wajar
jatuh cinta berulang kali setelah menikah dan berhak untuk menikah lagi atau
berselingkuh dan meninggalkan istri pertamanya karena jatuh cinta lagi tanpa
peduli perasaan istri pertamanya? Kasus poligami kan tidak terbatas di Islam
saja, sudah umum terjadi kaisar-kaisar Manchu yang non muslim punya istri
beberapa ratus wanita dan kemudian di satu masa dibatasi hanya boleh 100
selir. Di Brazil misalnya ada perkebunan yang majikan-majikannya yang non
muslim punya banyak selir dari buruh-buruh berkulit hitam di kebunnya. Jadi
ini bukan masalah agama, tapi masalah budaya mungkin ya? Budaya bahwa satu
kewajaran bahwa manusia tidak mengendalikan keinginannya untuk jatuh cinta
berulang kali sehingga laki-laki tidak peduli perasaan istrinya dan wanita
lain yang jadi selingkuhan atau jadi istri lainnya juga tidak peduli
perasaan istri dari laki-laki yang selingkuh atau nikah lagi ini, begitu ya?

Saya pernah membaca buku tentang seorang laki-laki yang menyatakan cinta
kepada istri adalah pendakian atas tangga-tangga cinta dari tingkat cinta
MAHABBAH (cinta eros) yaitu cinta yang bertumpu pada bentuk-bentuk fisik
(ketertarikan fisik), kemudian cinta MAWADDAH yang ditaburi kasih sayang dan
rasa kemanusiaan, lalu menuju cinta RAHMAH yaitu cinta yang diterangi cahaya
petunjuk Allah, cinta atas nama Allah atau cinta karena cinta kepada Allah
itu sendiri.  Maka laki-laki ini berpendapat, cinta suami istri idealnya
berada di cinta rahmah ini tanpa mengabaikan pengungkapan cinta pertama dan
kedua, sehingga tidak ada selingkuhan atau menikahi wanita lainnya.

Bagaimana menurut teman-teman?

salam
Aisha

Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com 


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> 

[wanita-muslimah] Majority of Indonesians oppose Islamic law, Western democracy: poll

2006-08-24 Terurut Topik Dwi W. Soegardi
http://asia.news.yahoo.com/060824/kyodo/d8jmo2m00.html

Thursday August 24, 6:37 PM

Majority of Indonesians oppose Islamic law, Western democracy: poll

(Kyodo) _ The majority of Indonesians do not support the establishment
of either a Western-model democratic state or an Islamic state in
Indonesia, the world's most populous Muslim country, according to
opinion survey results released Thursday.

The survey carried out by Lingkaran Survei Indonesia found that 69.6
percent of the 700 Indonesians polled favored a political system based
on the current state ideology of "Pancasila" (five pillars), which
combines monotheism, pluralism and secularism.

Only 3.5 percent of them supported a Western-style democratic system,
while 11.5 percent supported establishment of an Islamic state in the
country. The remainder did not answer or express support for any one
of the three systems, LSI said.

The survey was conducted through a face-to-face interviews across the
archipelago between July 28 and Aug. 3 with a margin of error of more
or less 3.8 percent.

"This survey just confirms the assumption that Indonesian Muslims are
moderate ones unlike those in the Middle East. This survey result also
shows the pro-pluralist sentiment held by the majority of people,"
said Denny Januar Aly, LSI executive director.

"Why are Indonesian Muslims that moderate? We speculate this is the
result of a longtime state intervention during the New Order era to
propagate Pancasila," Aly said, referring to former President
Suharto's autocratic regime the collapsed in 1998 after 32 years in
power.



"And secondly, it is because the country's two largest Islamic
Organizations, the Nahdlatul Ulama and Muhammadiyah, support that
state ideology," he said.

Zuhairi Misrawi of the Nahdlatul Ulama expressed concern that even
though only 11.5 percent of pollees favored establishment of an
Islamic state, that could mean, in absolute numbers, more than 20
million people out of Indonesia's total population of over 220
million.

Misrawi said the number of conservative Muslims could rise because of
the spread of Wahabism, Saudi Arabia's conservative style of Islamic
practice and teaching, which he noted "has generally has been
successful throughout all provinces except one."

However, Misrawi argued Indonesia's moderate brand of Islam is not a
unique phenomenon, saying he believes most Muslims in the world are
moderates though a small percentage of them are fanatics.

The survey also found that the majority of respondents, 61 percent, do
not favor the introduction of Islamic sharia law to tackle violations
of social and religious norms.

Islamic fanaticism has been growing in Indonesia following the
U.S.-led war on terror, which many Muslims, even the moderate ones,
have strongly criticized as cornering Muslim and targeting Afghanistan
and Iraq.


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] LSI : Mayoritas Penduduk Tetap Idealkan Pancasila

2006-08-24 Terurut Topik Dwi W. Soegardi
http://www.antara.co.id/seenws/?id=40685

LSI : Mayoritas Penduduk Tetap Idealkan Pancasila

Jakarta (ANTARA News) - Lingkaran Survey Indonesia (LSI) menyebutkan
mayoritas publik Indonesia dari Aceh sampai Merauke tetap kokoh
mengidealkan Indonesia mengembangkan sistem kenegaraan berdasarkan
Pancasila, dan hanya sebagian kecil yang menginginkan Indonesia
seperti negara demokrasi di Barat maupun negara Islam di Timur Tengah.

Menurut Direktur Eksekutif LSI, Denny JA, saat memaparkan hasil survei
LSI tentang "Respon Publik atas Perda Bernuansa Syariat Islam" di
Jakarta, Kamis, mayoritas publik juga setuju penerapan hukum nasional
yang menjamin keberagaman, dan bukan hukum Islam.

LSI melakukan survei di 33 provinsi mulai 28 Juli - 3 Agustus 2006
dengan responden sebanyak 700 orang. Metode yang digunakan adalah
"multi-stage random sampling" dan wawancara tatap muka dengan "margin
of error" sekitar 3,8 persen.

Berdasarkan survei itu, 69,6 persen publik tetap kokoh mengidealkan
Indonesia mengembangkan sistem kenegaraan berdasarkan Pancasila, dan
hanya 3,5 persen yang menginginkan Indonesia seperti negara demokrasi
Barat, dan 11,5 persen menginginkan seperti negara Islam di Timur
Tengah.

Idealisme sistem kenegaraan Pancasila, bukan demokrasi ala Barat atau
ala Timur Tengah, ternyata menyebar rata dalam mayoritas rakyat
Indonesia. Bahkan 67,4 persen publik yang beragama Islam berpandangan
yang sama tentang sistem kenegaraan berdasarkan Pancasila, walau tidak
sebesar rakyat yang beragama Kristen (81,7 persen) dan agama lainnya
(90,9 persen).

Persepsi yang mengidealkan Pancasila ternyata juga merata di berbagai
latar belakang politik, termasuk di kalangan pemilih partai yang
berbasiskan Islam, seperti PPP (55,2 persen), walau tidak sebesar di
parpol yang berbasiskan kebangsaan, seperti PDIP (79 persen), Golkar
(74,1 persen) dan Partai Demokrat (71,4 persen).

Mayoritas publik mengidealkan sistem kenegaraan Pancasila, karena 66,7
persen publik merasa bahwa Pancasila adalah ideologi simbolik yang
lebih cocok dengan keberagaman yang ada, baik dari suku, agama, adat,
ras maupun golongan.

"Idealisme terhadap Pancasila bisa pula dianggap pilihan mayoritas
rakyat Indonesia agar negara kita mengembangkan sistem yang berakar
dari kultur, tradisi, dan sejarah Indonesia sendiri," kata Denny.

Survei LSI itu juga menunjukkan 64,3 persen publik menyetujui
penerapan hukum nasional yang menjamin keberagaman, dan bukan
penerapan hukum Islam.

Mayoritas publik yang beragama Islam (61,7 persen) lebih memilih hukum
nasional yang menjamin keberagaman dibandingkan hukum Islam. Mayoritas
publik yang beragama Kristen (78,5 persen) maupun agama lainnya (90,9
persen) juga mendukung penerapan hukum nasional.

Keberagaman dan kebangsaan

Mengenai moderatnya perilaku Muslim Indonesia terhadap keberagaman,
Denny menyebutkan bahwa mayoritas Muslim Indonesia sejak lama memang
berorientasi lebih banyak kepada keberagaman dan kebangsaan.

Hal itu dapat dilihat dari Pemilu bebas yang dilaksanakan Indonesia
tahun 1955, 1999, dan 2004, di mana Pemilu dimenangkan parpol yang
berbasiskan kebangsaan (PNI, PDIP, Golkar), dan bukan parpol yang
berazaskan Islam.

Penerapan asa tunggal Pancasila di era Orba ternyata juga berpengaruh
besar dalam pembentukan kesadaran akan keberagaman, apalagi NU dan
Muhammadiyah sejak lama ikut mendeklarasikan pentingnya asas tunggal
Pancasila sebagai basis bernegara.

Survei LSI itu juga menunjukkan mayoritas publik setuju diterapkannya
UU Anti Kemaksiatan. Lebih dari 80 persen publik setuju diterapkannya
aturan yang melarang peredaran minuman keras, perjudian, dan
pelacuran. Namun, mayoritas (53 persen) setuju agar aturan maksiat itu
diatur dalam KUHP, sehingga tidak perlu dibuat perda.

Sebanyak 61 persen publik setuju bahwa kesusilaan dan moral ditegakkan
melalui penerapan hukum yang konsisten, dan bukan dengan perda yang
bernuansa syariat Islam.

Publik memberikan respon berbeda atas 3 jenis hukum Islam, yakni
perdata, pidana, dan tata negara. Mayoritas setuju atas hukum perdata
Islam, seperti warisan (58,5 persen), perwakafan (59,5 persen), dan
aturan haji sebanyak 75,5 persen.

Mayoritas publik tidak setuju atas penerapan hukum pidana Islam,
seperti menghukum yang tidak mengenakan busana Muslim (tidak setuju
77,3 persen), potong tangan untuk pencuri (tidak setuju 77,3 persen),
hukum cambuk untuk pemabuk ( tidak setuju 56,4 persen), rajam untuk
orang berzinah (tidak setuju 63,3 persen), dan hukum mati untuk murtad
( tidak setuju 71,2 persen).

Selain itu, mayoritas muslim (54,9 persen) tidak setuju dengan
penerapan hukum tata negara Islam.

Survei itu juga menunjukkan bahwa 61,4 persen publik Indonesia
mengkhawatirkan perda bernuansa syariat Islam akan mendorong
perpecahan. Kekhawatiran itu bahkan menjadi mayoritas (59,7 persen) di
kalangan warga Indonesia beragama Islam.

Menurut Denny, hasil survei LSI itu memperkuat dugaan bahwa mayoritas
Muslim disini memang moderat, dan berbeda dengan mayoritas muslim di
Timur

[wanita-muslimah] LSI: Masyarakat Pilih Hukum Nasional

2006-08-24 Terurut Topik Dwi W. Soegardi
http://www.suaramerdeka.com/cybernews/harian/0608/24/nas16.htm

LSI: Masyarakat Pilih Hukum Nasional

Jakarta, CyberNews. Mayoritas masyarakat Indonesia lebih memilih
penerapan hukum nasional ketimbang aturan hukum yang mengacu pada
suatu ajaran agama tertentu.

"Sebagai contoh, mayoritas masyarakat Islam sendiri lebih memilih
penerapan hukum nasional ketimbang aturan hukum lain, seperti
Peraturan Daerah (Perda) bernuansa Syariat Islam," ujar Direktur
Eksekutif Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA kepada wartawan
dalam paparan 'Respon Publik Atas Perda Bernuansa Syariat Islam' di
Jakarta, Kamis (24/8).

Pada survei yang dilakukan di 33 provinsi pada 28 Juli-3 Agustus 2006
itu, LSI mencatat 66,7% responden lebih mengidealkan Pancasila
ketimbang sistem ideologi ketatanegaraan lain (Demokrasi Barat atau
Negara Islam Timur Tengah).

Pasalnya, Pancasila terbukti berhasil menjadi ideologi di tengah
keberagaman yang ada, baik dari sisi adat, agama, suku, dan
sebagainya.

Dalam paparannya, dari 700 orang sebagai sampel survei, 64,3%
responden menyatakan hukum nasional sebaiknya tetap diterapkan di
Indonesia karena menjamin adanya keberagaman. Hal ini diperkuat oleh
temuan di mana responden yang beragama Islam sendiri (61,7%) lebih
memilih hukum nasional.

"Mayoritas muslim Indonesia sejak lama memang lebih berorientasi pada
keberagaman dan kebangsaan. Dalam tiga kali pemilu bebas (1955, 1999,
2004), partai yang menang adalah yang berbasis kebangsaan. Apalagi dua
Ormas Islam besar, Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama, sejak awal telah
menyatakan Pancasila sebagai dasar negara," ujarnya.

Mayoritas responden, lanjutnya, sebanyak 61,4% menyatakan
kekhawatirannya bahwa Perda yang bernuansa syariat agama dapat
mendorong perpecahan. Dan terdapat 59,7% responden yang beragama Islam
juga menyatakan kekhawatiran yang sama.

"Hasil survei memperkuat dugaan bahwa mayoritas muslim Indonesia
memang moderat, berbeda dengan mayoritas muslim di Timur Tengah.
Negara ini selalu dipimpin oleh presiden yang memiliki komitmen yang
kuat dengan keberagaman, yang disimbolkan oleh Pancasila," tambahnya.

Mayoritas muslim Indonesia lebih memilih bersikap moderat, lanjutnya,
lebih disebabkan oleh penetrasi panjang dan masif atas asas tunggal
Pancasila di masa orde baru. Selain itu, pemihakan oleh Muhammadiyah
dan Nahdlatul Ulama berpihak pada Pancasila. Tokoh intelektual Islam
seperti Abdurrachman Wahid dan Nurcholis Madjid yang moderat juga
mendukungnya.

"Responden lebih memilih penegakkan hukum yang ada ketimbang membuat
Perda berdasarkan syariat Islam. Aturan hukum yang diatur oleh KUHP
juga sudah mengatur soal anti kemaksiatan. 61,4% responden justru
sangat khawatir jika Perda bernuansa syariat diberlakukan," ujarnya.
( miol/Cn08 )


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: Buku LKiS di Palasari

2006-08-24 Terurut Topik Herni Sri Nurbayanti
Tergantung universitasnya mana :-) Di kampus gue dulu ada jurusan yg
punya banyak mata kuliah yg membahas topik spt ini. Jadi, topik2 spt
ini dijadikan tugas akhir mata kuliah pengganti ujian akhir, gak harus
dlm bentuk skripsi :) Makanya, kalau emang buat skripsi, harusnya bisa
lebih dalam lagi tanpa menghilangkan unsur 'fun'nya. Apalagi kuliah
jurnalistik gitu lho. 

Dan banyak juga kok, cewe2 manis yg tipe gak nerd yg tertarik isu ini.
Tergantung mengemasnya. Ada beberapa teman sini yg lagi ambil S1 dan
cukup potensial, sering dipancing2 diskusi aja soal isu ini. Dan gak
melulu perempuan. Laki2 juga boleh lah. Kecuali laki2 tipe mas janoko,
yg udah paranoid duluan dng labelnya: feminis radikal :-))

Have fun ya, dng topiknya dan dengan kenalan barunya :P
Main2 ke IP aja di Bandung. Cari2 bahan.
Titip salam sama mbak Valen :)

salam,
herni


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Gw juga baru tadi kenalannya dikirain kalo penggemar topik ini pasti
typikal nerd yang pake kacamata tebal dll, eh ternyata anaknya
lucuuu.. kecil , putih , imut-imut , jadi tambah semangat deh
gw..hehehe  tapi putihnya kayak aneh deh tuh anak kayaknya dia pakai
pemutih deh jadi pas kali gw kasih bukunya Aquarini terbitan Jalasutra itu
 
Nggak sih gw tertarik isu ginian aja, kayaknya fun.Topik ginian kan
jarang dijadiin skripsi karena dianggap terlalu berat, dan
referensinya lumayan jarang dan susah dicari.
 
Mainan kan ada filosofinya juga mainan boneka lama yang rata-rata
kayak bayi atau sesuatu yang bisa ditimang-timang kayak bunny dll
didasari filosofi perempuan sebagai ibu.Dan Barbie ini mewakili era
perempuan lajang mandiri yang konsumtif.
 






===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] salam perkenalan...

2006-08-24 Terurut Topik RIDZUAN MD.NOR
awak kat mana ni..boleh nak minta no phone awak tak//


- Original Message 
From: Elva Septinawati <[EMAIL PROTECTED]>
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, 22 August, 2006 8:08:57 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] salam perkenalan...

Farida ... met gabung n met kenal juga ya

salam, elva


faridadx <[EMAIL PROTECTED] co.id> wrote:
Assalamu'alaykum Wr. Wb. Allohumma Sholli'ala Sayyidina Muhammad
Salam Perkenalan dari saya yang sejak lama hanya sudah mengikuti 
perkembangan milis ini dan baru kali ini berani bergabung..

terimakasih
Wassalam...


 - - ---
Do you Yahoo!?
Get on board. You're invited to try the new Yahoo! Mail.

[Non-text portions of this message have been removed]


 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Buku LKiS di Palasari

2006-08-24 Terurut Topik He-Man

iya kalo ada kalo kagak kan bete udah jauh-jauh.Kalo Palasari kan banyak
toko bukunya.Barusan ke DT eh gak ada juga kata yang punya toko LKiS
mah kagak laku disana makanya males beli lakunya cuma di IAIN.Emang
Jurnal Perempuan ada gitu di Ultimus trus buku-buku LKiS juga ., heran
ama ini penerbit koq mendadak buku-buku mereka jadi susah di pasaran
padahal beberapa tahun lalu buku mereka bejibun di Palasari.


- Original Message -
From: "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Thursday, August 24, 2006 8:21 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Buku LKiS di Palasari


> heman,
>
> 1. bajigur, elo kayak kagak pernah ke ultimus dan omuniuum books ajah ...
:D
>
> 2. kalo mau tulisan gratis ttg masalh studi tubuh, dan hubungannya dengan
> gender dan studi tubuh buka buka multiplynya dealova .. dia copy paste
> banyak dari jurnal perempuan.
>
>
>




===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: [mediacare] Tentang penolakan Israel atas pasukan Ind

2006-08-24 Terurut Topik Uwan Oji
Dalam Todays Dialogue jam 23.00 malam tadi Meutya Hafidz via telepon  juga 
telah meminta pandangan Gusdur tentang sikap
kita dalam menanggapi penolakan Israel terhadap kehadiran pasukan RI sebagai 
penengah pertikaiaan Hizbullah dan Libanon  dengan Israel.Menurut  Gusdur sikap 
Israel dengan penolakan kehadiran penengah dari RI bisa dipahami dan dimengerti 
karena Indonesia dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik. Maka sikap 
ketidak berpihakan RI kepada pihak yang bertikai sangat diragukan oleh Israel 
tidak akan terjadi. Dan menurut Gus Dur yang demikian adalah wajar-wajar saja , 
dan kalau orang tidak mempercayai kita sebagai penengah yang adil  , mbok 
janganlah memaksakan diri untuk jadi penengah dengan dalih apapun.

Sebaiknya ditunggu saja sampai mereka mempercayai kita sebagai pihak yang adil 
dalam menengahi pertikaian mereka. Apa yang dikatakan Gus Dur ini benar juga ! 
Apakah kita mau Israel menjadi pasukan perdamaian di Timor Timur pasca jajak 
pendapat di sana pada hal kita juga tidak memiliki hubungan diplomatik dengan 
mereka. Sikap penolakan Israel itu wajar-wajar saja sebagai mana dikatak oleh 
Gus Dur, mana mungkin orang-orang yang memusuhi kita suami isteri akan bisa 
kita terima dalam rumah kita untuk menyelesaikan dan mendamaikan pertikaian 
kita. Apakah kita masih bisa mengharapkan keadilan dari mereka yang membenci 
dan setiap hari mengutuki kita.. Kutukan yang setiap hari dilontarkan oleh 
orang-orang negeri ini termasuk pemerintah RI terhadap Amerika dan Israel 
sangat masuk akal bagi Israel dijadikan alasan untuk menolak  peran RI hadir  
sebagai penengah yang akan menyelesaikan pertikaian mereka.

Al-Quran mengatakan hendaklah jangan kebencian kamu terhadap suatu kaum 
menghalangi kamu bersikap adil terhadap mereka karena keadilan itu akan 
mengantar kamu kepada ketakwaan... Israel nampaknya mempecayai apa yang 
dikatakan Qur'an ini bahwa dari sikap kebencian sangat sulit diperoleh keadilan.

Wassalam,
Uwan Oji
Rumah Gadang Gonjong Limo
Kampuang Tangah Dibaruah
Talangmaua
Telp.+62-0752-92367
Payakumbuh 
Sumatera Barat
- Original Message - 
From: ary054_bo 
To: mediacare@yahoogroups.com 
Sent: Tuesday, August 22, 2006 10:11 PM
Subject: [mediacare] Tentang penolakan Israel atas pasukan Ind


Salam kenal bagi semua miliser di sini. Jam 19.30 - 20.00 WIB pada 
hari Selasa 22 Agustus 2006, Editorial Malam Metro TV mengetengahkan 
tema mengenai konflik Israel - Hisbullah pasca resolusi 1701 PBB, 
terutama terkait penolakan (keberatan) Israel akan kesertaan negara2 
yang tak memiliki hubungan diplomatik dengannya dalam Pasukan 
Perdamaian PBB, implisit Malaysia dan Indonesia yang mengirimkan 
pasukan cukup besar, kurang lebih 1000 tentara masing2nya.

Sudah bisa ditebak, arah pembicaraan akan cenderung menyalahkan 
Israel mulai dari konfrontasinya dg Hisbullah, hingga keusilannya 
untuk seperti berkuasa menentukan siapa2 yg boleh bergabung dalam 
Pasukan Perdamaian PBB atau tidak. Nara sumbernya begitu, para 
penanggap melalui telp juga begitu. Alasan nara sumber menolak 
keusilan ISrael tadi adalah karena Indonesia pernah menjadi bagian 
dari Pasukan Perdamaian PBB dengan Pasukan Garudanya, dan selalu 
berhasil besar karena sanggup menarik simpati masyarakat di daerah 
konflik tempat mereka bertugas karena pendekatan sosiokultural yang 
dikedepankannya. Memang benar begitu, dan hal itu sudah terkenal. 
Namun (masih menurut nara sumber), Israel berkeberatan lebih karena 
kekhawatiran akan netralitas posisi dari sesiapa yang hendak 
bergabung di dalam PP PBB tadi. Apalagi bila negara itu condong ke 
Islam, tak memiliki hubungan diplomatik pula sehingga netralitasnya 
sangat rapuh di mata Israel. Terlebih Menhankam sudah mengatakan 
bahwa tentara Ind takkan melucuti persenjataan Hisbullah. Ini lebih 
menegaskan posisi Ind. dan lebih mengkhawatirkan Israel.

Menurut saya, keberatan Israel ini masuk akal. Di dalam negeri, isu 
ini telah diaduk sedemikian rupa dengan sentimen agama masyarakat 
kebanyakan. Terbukti dengan begitu pinginnya sebagian kelompok 
masyarakat ke area konflik untuk turun ke perang yang 
disebutnya "jihad", sebuah terminologi yang kental nuansa sentimen 
dan wibawa keagamaannya. Pengiriman tentara Ind ke Libanon pun lebih 
diwarnai alasan simbolis, politis dan sentimen (agama, khususnya 
Islam). Dari ini saja, sudah terlihat banyak bias dan tidak tegasnya 
posisi kita. Bila posisi kita saja sudah bias, wajarlah bila banyak 
yang meragukan netralitas dan ketegasan kita di lapangan nanti.

Dari penanggap melalui telepon juga didapat opini yang lucu2 dan 
terkesan kurang selera intelektualnya. Misal, kita harus mengirim 
pasukan untuk menghentikan kekejaman Israel. Lalu bagaimana dengan 
korban di pihak Israel (terutama sipil). Apakah mereka tidak juga 
dpat disebut senagai korban kebrutalan pihak lawan, apapun 
alasannya, seperti untuk pembalasan, keadilan, dan macam2 jargon 
kosong lainnya (dalam perang, jargon memang hanya sebagai pengikat 
solidaritas d

Re: [wanita-muslimah] Re: Buku LKiS di Palasari

2006-08-24 Terurut Topik He-Man

Gw juga baru tadi kenalannya dikirain kalo penggemar topik ini pasti
typikal nerd yang pake kacamata tebal dll, eh ternyata anaknya lucuuu..
kecil , putih , imut-imut , jadi tambah semangat deh gw..hehehe  tapi
putihnya kayak aneh deh tuh anak kayaknya dia pakai pemutih deh
jadi pas kali gw kasih bukunya Aquarini terbitan Jalasutra itu

Nggak sih gw tertarik isu ginian aja, kayaknya fun.Topik ginian kan
jarang dijadiin skripsi karena dianggap terlalu berat, dan referensinya
lumayan jarang dan susah dicari.

Mainan kan ada filosofinya juga mainan boneka lama yang rata-rata
kayak bayi atau sesuatu yang bisa ditimang-timang kayak bunny dll
didasari filosofi perempuan sebagai ibu.Dan Barbie ini mewakili era
perempuan lajang mandiri yang konsumtif.


- Original Message -
From: "Herni Sri Nurbayanti" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Thursday, August 24, 2006 7:18 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Buku LKiS di Palasari


> O, bantuin skripsi temennya temen. Dibayar berapa, kang? Jadi inget,
> dulu kakak gue bantuin skripsi temen seangkatan. Bete banget deh.
> Apalagi temen gw itu cantik. Dasaaa... Sementara gue sendiri
> ogaaah banget dibantuin. Mau dapet C kek yg penting usaha sendiri.
>
> Bikin tulisan buat sekolah mah yg 'fun' aja. Sebenarnya isu ini yg
> lebih tau mbak Ida atau mbak Raiya, hehe. Gue mah sok tau doang :P.
> Soal perspektif, bisa dipilih mau liat dari sisi mana. Tapi yg
> mengganggu saya justru si Barbie. Kenapa Barbie sih? Pertama, sudah
> banyak tulisan mengenai ini. Kedua, apakah relevan dng konteks
> Indonesia? Berapa % sih anak2 kita yg beli barbie? Apa iya, itu yg
> jadi 'idola' anak2 sekarang? Coba dipikir2 lagi deh. Tulisan mengenai
> barbie menjadi hangat, karena mungkin konteksnya beda. Di Amerika atau
> Eropa mungkiiin Barbie (dan Ken :P) jadi booming. Walaupun Barbie itu
> juga punya edisi India, Asia, dll, tapi gue gak yakin mayoritas anak2
> Indo beli barbie :-) Tergantung juga mau liat masyarakat yg mana :)
> Kenapa gak pilih "ikon" yg memang sesuai dng konteks Indo. Bikin
> skripsi dimulai dari hal2 'kecil' fenomena sehari2 aja. Sekolah itu
> kan tujuannya mengasah kepekaan thd lingkungan sekitar :-)
>
> Ada dua masukan. Pertama, jangan lupa soal isu intersectionality.
> Bahwa masyarakat itu heterogen, multi identitas. Masing2 komunitas
> punya 'konsep' idealisasi perempuannya sendiri. Ini yg disinggung dng
> satu kalimat aja ma mas arcon, ya kan dro? :P Jilbab lebar = rambut
> panjang. Karena ente kan hobi bener sama PKS, coba aja gali gimana
> mereka membesarkan keluarga yg "Islami". Maenan anaknya dikasih apaan
> aja sih? Konsep 'wanita-muslimah' nya gimana? Bagaimana persepsi
> mereka ttg tubuh perempuan? Analisa dari perspektif gendernya.
>
> Kedua, karena temennya temen ente kuliah jurnalistik, kenapa gak
> menelusuri bagaimana media2 tertentu memposisikan perempuan, dalam
> pemberitaan. Atau yg lebih seru kalau mau membahas soal politik tubuh.
> Banyak RUU dan perda2 yg asyik utk dikaji kan tuh.
>
> Ketiga (boleh nambah yah? :P), ada baiknya masukan juga soal
> maskulinitas. Karena, bukan cuma perempuan saja yg kena dampaknya.
> Laki2 juga kena dampaknya. Tujuan mengkaji persoalan2 gender kan
> sebenarnya berusaha merekonstruksi kembali relasinya. Bicara soal
> 'feminitas' gak lepas dari 'maskulinitas'. Makanya, bicara barbie,
> jangan lupa juga ma si Ken...:-) Global consumerism itu berpengaruh
> pada perempuan dan laki2 juga lho.
>
> Ada trend utk tidak lagi menempatkan persoalan gender menjadi
> persoalan perempuan doang. Dan, secara pribadi, gue agak2 setuju sih.
> Hehehe menggali persepsi perempuan soal 'laki2' sama pentingnya
> dng menggali persepsi mereka soal dirinya sendiri dan begitu juga dng
> laki2 :-) Ini yg disinggung dalam ceritanya mbak Lina.
>
> Utk metodologinya, yg 'fun' sih pake discourse analysis. Kalo buku yg
> gue bilang itu, judul edisi Indonesianya lupa. Cari aja di Gramedia :)
>
> Mudah2an membantu. Kalo gak membantu, ya maap2 aja.
> Gak mendalami soal ini, cuma iseng2 baca aja.
>
> salam,
> herni
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Ada buku tentang meteodologi penelitiannya..? Apa judulnya.Gw lagi
> bantuin temennya temen bikin skripsi jurusannya jurnalistik.Dia
> kayaknya pernah baca tulisan tentang Barbie itu dan terobsesi banget
> skripsinya pengen itu , judulnya ditolak mulu udah ampir setahun.Trus
> temen tiba-tiba inget kalo gw sering ngelahap buku-buku gituan makanya
> nyuruh bantuin.
>
> Yah dasar pemikiran gw yah itu Barbie itu bukan ikon utama cuma ikon
> lanjutan.Big Picturenya adalah budaya konsumerisme dan ini harus
> ditarik ke era  50 an dimana kombinasi era kemakmuran dan
> berkembangnya media dengan masuknya TV dan radio ke ruang-ruang
> keluarga akhirnya menciptakan budaya konsumerisme.
>
> Dan Barbie adalah agen konsumerisme itu.Tapi media juga berpengaruh
> dalam perubahan image perempuan dari motherhood menjadi perempuan
> mandiri makanya perempuan berisi yang 

[wanita-muslimah] Menguji cinta sejati -:)

2006-08-24 Terurut Topik Joko >>
menguji cinta sejati.. coba ini
   
  http://www.iStrology.com/love/?o=172924221 
   
  thank you..


-
Do you Yahoo!?
 Everyone is raving about the  all-new Yahoo! Mail.

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Test Your Love Meter

2006-08-24 Terurut Topik Joko >>
menguji cinta sejati.. coba ini
   
  http://www.iStrology.com/love/?o=172924221 
   
  thank you..


-
Do you Yahoo!?
 Get on board. You're invited to try the new Yahoo! Mail.

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: Buku LKiS di Palasari

2006-08-24 Terurut Topik Herni Sri Nurbayanti
Soalnya saya ponakannya bibi titi teliti.
Itu lho, bibinya si bobo :-)
Kayanya orang sunda deh. 
Namanya aja diulang, titi teliti.


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

ayo he-man .. go go he-man heheheehe :D
 
btw, mbak herni teliti sekali bacanya ... gue jadi ngeri, padahal
cuman satu kalimat hints.  yg si wida sendiri mungkin sulit
mengurainya ... :p






===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




How To Be a Parrent? Re: [wanita-muslimah] Re: aku dibenci ibuku..sedihnya

2006-08-24 Terurut Topik Herni Sri Nurbayanti
Halo juga mas wida,

Kemarin memang pancingan saja. Biasanya mas wida kan mengomentari
topik seperti ini, hihihi...

Biasanya, kalo lagi nongkrong sama teman, suka mendiskusikan hal2 yg
asbun tapi 'serius'. Kita suka mikir, kalo punya anak gimana ya?
Pertanyaannya adalah, gimana punya anak yg 'asik' spt kita2, hehehe. 
Karena menurut kami, kami2 ini anak2 yg asik dan anak ideal :P. Gak
nyusahin. Kalaupun nyusahin, masih normal lah. Waktu kecil muntahlah,
sakit, dll. Tapi gak nyusahin yg 'heboh' gitu lho. Kecentilan gak,
kuper pun gak. Ditengah2lah. Udah gitu, sayang ma ortu, meski kadang2
mereka menyebalkan (tapi toh, tiap orang pasti punya sisi
menyebalkannya juga.. siapa sih yg tidak pernah berlaku menyebalkan?).
Pinter gak, tapi bodoh pun tidak. Hayoh, orang tua mana yg tidak mau
punya anak spt kami2 yg manis ini? :-)

Terus kita mikir, apa model pendidikan ortu berpengaruh? Ah, gak juga.
Mungkin ya. Mungkin tidak. Toh, pola pendidikan keluarga antara saya
dan teman saya, jelas berbeda. "Jalan hidup"nya pun berbeda. Kok
outputnya bisa (relatif) sama? Antara saya dan kakak2 saya pun,
'output'nya juga berbeda meski 'pabrik'nya sama. Orang mana mengira,
kalau kita kakak-adik, kecuali sama kakak saya yg laki2. Soalnya kami
mirip, hingga sering disangka suami-istri :P. Tapi kelakuan jelas jauh
beda lah ya. Dia itu justru spt 'adik' saya, hehehe... 

Ternyata, pepatah air cucuran jatuhnya ke limbahan pula, perlu
direvisi. Setidaknya, tidak selalu air cucuran jatuhnya ke limbahan
pula. Ini juga berkaitan dng mengfotokopi pola pendidikan orang tua.
Ada yg bilang, tiap individu membentuk sendiri kulturnya. Kita punya
pilihan, meng-amini apa yg kita terima dari generasi sebelumnya dan
melanjutkannya, atau menolaknya dan memasukkan kontribusi pemikiran
kita sendiri. Ini mungkin yg dicontohkan oleh ibu saya. Dan mungkin
semangat ini yg saya fotokopi, bukan model pendidikannya :-) Gak tau
juga ya, katanya hamil itu bisa bikin perempuan berubah. Bukan soal
tubuhnya, tapi emosinya. Kalau lantas jadi ibu yg sangar gimana ya?
hehehe... amit-amit. 

Pernah ada satu film, ada penjahat yg ditangkep pulisi, dan memanggil
ibunya. Karena dia kunci yg bisa membuka kejahatan anaknya. Ibunya itu
bak sekali. Dia dng sedihnya berkata, setiap hari sbg orang tua
hanya bisa memberikan yg terbaik dan berdoa semoga si anak menjadi
anak yang baik. Hasilnya gimana? Wallahu'alam. Si polisi pun tertegun
lama. Kesian. Mungkin memang seharusnya begitu. Orang tua juga perlu
menyadari keterbatasannya sbg orang tua dan tidak terlalu membebani
dirinya sendiri dng 'tanggung jawabnya sbg orang tua'. Hanya bisa
memberikan dan berharap yg terbaik. Selebihnya, ya Wallahu'alam. Anak
pada dasarnya kan manusia juga, yg pada titik tertentu, bertanggung
jawab terhadap dirinya sendiri. Saya suka kasian soalnya, sama orang
tua yg terlalu menyalahkan dirinya sendiri karena si anak begini begitu.

Menanggapi pak sabri, 'berdamai' dng semuanya, tidak harus menunggu
sampai 40 th kan? Kalau di perempuan, yg jadi parameter perempuan
matang nan bijak itu selalu khadijah (aisyah kan terkenal karena
cerdas, cantik dan seksinya :P). Tapi saya selalu berkata, kita bisa
lebih hebat dari khadijah, manakala kematangan dan sikap bijak tadi
sudah bisa kita peroleh di usia yg relatif muda, maksudte, kurang dari
40 tahun. Lagian, usia tertua disini kan katanya 30 th, hihihi.
Pak sabri ini memang anomali di wm, kali...:-))

salam,
herni


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:

Halo mbak Herni, karena nama saya disebut saya tertarik juga
memberikan pendapat.
 
Bapak yang garang? Hmmm... mungkin bisa ditanyakan ke anak-anak saya, 
tetapi saya akui terkadang saya galak, terkadang bercanda, terkadang 
seperti teman. Saya bahkan membiarkan rambut saya dikucek-kucek putri
saya yang berumur 7 tahun saat saya sedang nonton TV. Bagi beberapa
orang memegang kepala orang tua itu sepertinya sangat tidak hormat.
Tapi saya tidak tahu, apakah akan saya stop lalu saya bilang : heh!
kualat megang 
> kepala orang tua! Atau saya biarkan agar hubungan anak dan orang tua
tidak 
> terlalu angker. Akhirnya saya biarkan saja walaupun kakaknya yang
bilang : 
> heh Icha, gak boleh pegang-pegang kepala ayah!
> 
> Hubungan antara anak dan orang tua saya rasakan berbeda, ketika saya
masih 
> menjadi anak dan ketika saya menjadi orang tua. Saya merasa tingkat
hormat 
> anak-anak sezaman saya dulu lebih tinggi terhadap ortunya dibandingkan 
> zaman anak-anak saya sekarang. Entah dari mana sikap anak-anak dulu
itu. 
> Apakah karena adat daerah dalam menghormati orang tua masih kental?
Atau 
> diajarkan di sekolah? Lalu kenapa sekarang tidak seperti dulu? Dulu
kalau 
> anak disuruh sama ortunya maka mereka patuh melaksanakannya. Sekarang, 
> kita perlu punya alasan kuat untuk meminta tolong mereka. Terkadang
saya 
> dan istri saya berdiskusi, salah di mana kita ya? Tetapi sejauh ini
saya 
> tahu, anak-anak saya tetap hormat kepada kami selaku orang tuanya.
Mungkin 
> tata k

Re: [wanita-muslimah] Re: Buku LKiS di Palasari

2006-08-24 Terurut Topik Ari Condro
ayo he-man .. go go he-man heheheehe :D

btw, mbak herni teliti sekali bacanya ... gue jadi ngeri, padahal cuman satu
kalimat hints.  yg si wida sendiri mungkin sulit mengurainya ... :p

On 8/24/06, Herni Sri Nurbayanti <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   O, bantuin skripsi temennya temen. Dibayar berapa, kang? Jadi inget,
> dulu kakak gue bantuin skripsi temen seangkatan. Bete banget deh.
> Apalagi temen gw itu cantik. Dasaaa... Sementara gue sendiri
> ogaaah banget dibantuin. Mau dapet C kek yg penting usaha sendiri.
>
> Bikin tulisan buat sekolah mah yg 'fun' aja. Sebenarnya isu ini yg
> lebih tau mbak Ida atau mbak Raiya, hehe. Gue mah sok tau doang :P.
> Soal perspektif, bisa dipilih mau liat dari sisi mana. Tapi yg
> mengganggu saya justru si Barbie. Kenapa Barbie sih? Pertama, sudah
> banyak tulisan mengenai ini. Kedua, apakah relevan dng konteks
> Indonesia? Berapa % sih anak2 kita yg beli barbie? Apa iya, itu yg
> jadi 'idola' anak2 sekarang? Coba dipikir2 lagi deh. Tulisan mengenai
> barbie menjadi hangat, karena mungkin konteksnya beda. Di Amerika atau
> Eropa mungkiiin Barbie (dan Ken :P) jadi booming. Walaupun Barbie itu
> juga punya edisi India, Asia, dll, tapi gue gak yakin mayoritas anak2
> Indo beli barbie :-) Tergantung juga mau liat masyarakat yg mana :)
> Kenapa gak pilih "ikon" yg memang sesuai dng konteks Indo. Bikin
> skripsi dimulai dari hal2 'kecil' fenomena sehari2 aja. Sekolah itu
> kan tujuannya mengasah kepekaan thd lingkungan sekitar :-)
>
> Ada dua masukan. Pertama, jangan lupa soal isu intersectionality.
> Bahwa masyarakat itu heterogen, multi identitas. Masing2 komunitas
> punya 'konsep' idealisasi perempuannya sendiri. Ini yg disinggung dng
> satu kalimat aja ma mas arcon, ya kan dro? :P Jilbab lebar = rambut
> panjang. Karena ente kan hobi bener sama PKS, coba aja gali gimana
> mereka membesarkan keluarga yg "Islami". Maenan anaknya dikasih apaan
> aja sih? Konsep 'wanita-muslimah' nya gimana? Bagaimana persepsi
> mereka ttg tubuh perempuan? Analisa dari perspektif gendernya.
>
> Kedua, karena temennya temen ente kuliah jurnalistik, kenapa gak
> menelusuri bagaimana media2 tertentu memposisikan perempuan, dalam
> pemberitaan. Atau yg lebih seru kalau mau membahas soal politik tubuh.
> Banyak RUU dan perda2 yg asyik utk dikaji kan tuh.
>
> Ketiga (boleh nambah yah? :P), ada baiknya masukan juga soal
> maskulinitas. Karena, bukan cuma perempuan saja yg kena dampaknya.
> Laki2 juga kena dampaknya. Tujuan mengkaji persoalan2 gender kan
> sebenarnya berusaha merekonstruksi kembali relasinya. Bicara soal
> 'feminitas' gak lepas dari 'maskulinitas'. Makanya, bicara barbie,
> jangan lupa juga ma si Ken...:-) Global consumerism itu berpengaruh
> pada perempuan dan laki2 juga lho.
>
> Ada trend utk tidak lagi menempatkan persoalan gender menjadi
> persoalan perempuan doang. Dan, secara pribadi, gue agak2 setuju sih.
> Hehehe menggali persepsi perempuan soal 'laki2' sama pentingnya
> dng menggali persepsi mereka soal dirinya sendiri dan begitu juga dng
> laki2 :-) Ini yg disinggung dalam ceritanya mbak Lina.
>
> Utk metodologinya, yg 'fun' sih pake discourse analysis. Kalo buku yg
> gue bilang itu, judul edisi Indonesianya lupa. Cari aja di Gramedia :)
>
> Mudah2an membantu. Kalo gak membantu, ya maap2 aja.
> Gak mendalami soal ini, cuma iseng2 baca aja.
>
> salam,
> herni
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Ada buku tentang meteodologi penelitiannya..? Apa judulnya.Gw lagi
> bantuin temennya temen bikin skripsi jurusannya jurnalistik.Dia
> kayaknya pernah baca tulisan tentang Barbie itu dan terobsesi banget
> skripsinya pengen itu , judulnya ditolak mulu udah ampir setahun.Trus
> temen tiba-tiba inget kalo gw sering ngelahap buku-buku gituan makanya
> nyuruh bantuin.
>
> Yah dasar pemikiran gw yah itu Barbie itu bukan ikon utama cuma ikon
> lanjutan.Big Picturenya adalah budaya konsumerisme dan ini harus
> ditarik ke era 50 an dimana kombinasi era kemakmuran dan
> berkembangnya media dengan masuknya TV dan radio ke ruang-ruang
> keluarga akhirnya menciptakan budaya konsumerisme.
>
> Dan Barbie adalah agen konsumerisme itu.Tapi media juga berpengaruh
> dalam perubahan image perempuan dari motherhood menjadi perempuan
> mandiri makanya perempuan berisi yang dianggap sebagai perempuan
> cantik atas dasar kesuburan , jadi berubah jadi perempuan dengan
> bentuk tubuh seperti remaja yang rata-rata kurus.
>
> Dan ini juga berpengaruh pada pola bermain anak perempuan.Mainan bagi
> anak adalah media mengekspresikan dirinya sebagai orang dewasa dan
> anak perempuan dulu emang diarahkan jadi ibu makanya bentuk boneka
> rata-rata kayak bayi , anak kecil atau binatang lucu sehingga si anak
> bisa berpura-pura sebagai ibu terhadap mainannya.Filosofi Barbie
> berusaha merubah itu dengan merubah mainan jadi perempuan dewasa yang
> doyan dandan dan belaja belanji, ganti model baju , rambut dll.Dimana
> tanpa sadar akan membentuk kepribadian 

Re: [wanita-muslimah] Re: Metode Pendekatan Apa ?

2006-08-24 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
HMNA:
Nanti dijawab Muammar mlm/hr Jum'at nanti, karena saya sudah putuskan
pertanyaan tetek-bengek tiu bagiannya Muammar.
Muammar, jawab itu !
mqmqmqmqmqmqmqmqmqmqmq

sarinesa toles:
dalam menafsirkan quran, kalau tidak menggunakan akal lalu menggunakan apa,
mbah? dengkul?

Muammar toles:
Oh, oh, ente yang menaruh otak ente di dengkul waktu membaca yang Abah
toles:"Jadi terjadi pergeseran nilai, yaitu ayat-ayat Al-Qur'an
direlatifkan, sedangkan paradigma berupa parameter epistemologis tritunggal:
sekularisme - liberalisme - pluralisme yang ukuran akal itu, dijadikannya
mutlak. Wahyu menjadi relatif, akal dimutlakkan. Penggunaan hermeneutika
terhadap Al-Quran sudah merusak aqidah, karena akal sudah mengungguli wahyu.

Oh, oh, di mana ente lihat Abah toles tidak pake akal waktu menafsirkan
Al-Quran
Oh, oh, akal sudah mengungguli wahyu, itu yang merusak aqidah, begitu toles
Abah. Mengapa?
Oh, oh, karena tritunggal: sekularisme - liberalisme - pluralisme
dimutlakkan, sedangkan ayat Al-Quran direlatifkan

Oh, oh, mana yang Abah toles mengaitkan Al-Ustadz Prof H Quraisy Syihab
dengan Islam Liberal?
Oh, oh, asal ente tahu Al-Ustadz Prof H Quraisy Syihab dan Abah termasuk dua
tokoh di samping yang lain-lain adalah pendiri dan pengasuh Pesantren IMMIM
tempat ana dan santri-santri lain menuntut ilmu.

Muammar Qaddhafi yang mendapat amanah dari Abah menjawab yang ana bisa jawab
pd mlm/hr Jmt.

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ


- Original Message -
From: "sarinesia" <[EMAIL PROTECTED]>
To: 
Sent: Tuesday, August 22, 2006 12:09
Subject: [wanita-muslimah] Re: Metode Pendekatan Apa ?


> dalam menafsirkan quran, kalau tidak menggunakan akal lalu menggunakan
> apa, mbah? dengkul?
> bukankah al ustadz Quraish shihab termasuk ahli tafsir yg terkenal di
> negeri ini? kenapa anda kait-kaitkan dgn islam liberal? saya kira dia
> adalah ulama biasa saja.. tidak terlalu liberal kok.
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. M. Nur Abdurrahman"
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Hermeneutika epistemologis dengan parameter anggapan memperanakkan
> paradigma
> > tritunggal: sekularisme - liberalisme - pluralisme, yang di atas
> paradigma
> > ini, komunitas yang menamakan diri Islam Liberal ini mengadakan
> pendekatan
> > kontekstual bahkan mengkritisi ayat-ayat Al-Quran. Seperti disebutkan di
> > atas itu, tidak ada lagi ayat Qath'i, ayat-ayat itu dijadikannya
> relatif.
> > Jadi terjadi pergeseran nilai, yaitu ayat-ayat Al-Qur'an direlatifkan,
> > sedangkan paradigma berupa parameter epistemologis yang ukuran akal itu,
> > dijadikannya mutlak. Wahyu menjadi relatif, akal dimutlakkan. Penggunaan
> > hermeneutika terhadap Al-Quran sudah merusak aqidah, karena akal sudah
> > mengungguli wahyu.
> >
> > Yang di atas itu dicopy paste dari paragraf terakhir dari Seri 729 yang
> > direposting di bawah.
> > Wassalam
> > HMNA
> > ***

__
Apakah Anda Yahoo!?
Lelah menerima spam?  Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam  
http://id.mail.yahoo.com 


===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Re: Buku LKiS di Palasari

2006-08-24 Terurut Topik Herni Sri Nurbayanti
O, bantuin skripsi temennya temen. Dibayar berapa, kang? Jadi inget,
dulu kakak gue bantuin skripsi temen seangkatan. Bete banget deh.
Apalagi temen gw itu cantik. Dasaaa... Sementara gue sendiri
ogaaah banget dibantuin. Mau dapet C kek yg penting usaha sendiri. 

Bikin tulisan buat sekolah mah yg 'fun' aja. Sebenarnya isu ini yg
lebih tau mbak Ida atau mbak Raiya, hehe. Gue mah sok tau doang :P.
Soal perspektif, bisa dipilih mau liat dari sisi mana. Tapi yg
mengganggu saya justru si Barbie. Kenapa Barbie sih? Pertama, sudah
banyak tulisan mengenai ini. Kedua, apakah relevan dng konteks
Indonesia? Berapa % sih anak2 kita yg beli barbie? Apa iya, itu yg
jadi 'idola' anak2 sekarang? Coba dipikir2 lagi deh. Tulisan mengenai
barbie menjadi hangat, karena mungkin konteksnya beda. Di Amerika atau
Eropa mungkiiin Barbie (dan Ken :P) jadi booming. Walaupun Barbie itu
juga punya edisi India, Asia, dll, tapi gue gak yakin mayoritas anak2
Indo beli barbie :-) Tergantung juga mau liat masyarakat yg mana :)
Kenapa gak pilih "ikon" yg memang sesuai dng konteks Indo. Bikin
skripsi dimulai dari hal2 'kecil' fenomena sehari2 aja. Sekolah itu
kan tujuannya mengasah kepekaan thd lingkungan sekitar :-)

Ada dua masukan. Pertama, jangan lupa soal isu intersectionality.
Bahwa masyarakat itu heterogen, multi identitas. Masing2 komunitas
punya 'konsep' idealisasi perempuannya sendiri. Ini yg disinggung dng
satu kalimat aja ma mas arcon, ya kan dro? :P Jilbab lebar = rambut
panjang. Karena ente kan hobi bener sama PKS, coba aja gali gimana
mereka membesarkan keluarga yg "Islami". Maenan anaknya dikasih apaan
aja sih? Konsep 'wanita-muslimah' nya gimana? Bagaimana persepsi
mereka ttg tubuh perempuan? Analisa dari perspektif gendernya.

Kedua, karena temennya temen ente kuliah jurnalistik, kenapa gak
menelusuri bagaimana media2 tertentu memposisikan perempuan, dalam
pemberitaan. Atau yg lebih seru kalau mau membahas soal politik tubuh.
Banyak RUU dan perda2 yg asyik utk dikaji kan tuh.

Ketiga (boleh nambah yah? :P), ada baiknya masukan juga soal
maskulinitas. Karena, bukan cuma perempuan saja yg kena dampaknya.
Laki2 juga kena dampaknya. Tujuan mengkaji persoalan2 gender kan
sebenarnya berusaha merekonstruksi kembali relasinya. Bicara soal
'feminitas' gak lepas dari 'maskulinitas'. Makanya, bicara barbie,
jangan lupa juga ma si Ken...:-) Global consumerism itu berpengaruh
pada perempuan dan laki2 juga lho.
 
Ada trend utk tidak lagi menempatkan persoalan gender menjadi
persoalan perempuan doang. Dan, secara pribadi, gue agak2 setuju sih.
Hehehe menggali persepsi perempuan soal 'laki2' sama pentingnya
dng menggali persepsi mereka soal dirinya sendiri dan begitu juga dng
laki2 :-) Ini yg disinggung dalam ceritanya mbak Lina. 

Utk metodologinya, yg 'fun' sih pake discourse analysis. Kalo buku yg
gue bilang itu, judul edisi Indonesianya lupa. Cari aja di Gramedia :)

Mudah2an membantu. Kalo gak membantu, ya maap2 aja. 
Gak mendalami soal ini, cuma iseng2 baca aja.

salam,
herni

 
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Ada buku tentang meteodologi penelitiannya..? Apa judulnya.Gw lagi
bantuin temennya temen bikin skripsi jurusannya jurnalistik.Dia
kayaknya pernah baca tulisan tentang Barbie itu dan terobsesi banget
skripsinya pengen itu , judulnya ditolak mulu udah ampir setahun.Trus
temen tiba-tiba inget kalo gw sering ngelahap buku-buku gituan makanya
nyuruh bantuin.

Yah dasar pemikiran gw yah itu Barbie itu bukan ikon utama cuma ikon
lanjutan.Big Picturenya adalah budaya konsumerisme dan ini harus
ditarik ke era  50 an dimana kombinasi era kemakmuran dan
berkembangnya media dengan masuknya TV dan radio ke ruang-ruang
keluarga akhirnya menciptakan budaya konsumerisme.
 
Dan Barbie adalah agen konsumerisme itu.Tapi media juga berpengaruh
dalam perubahan image perempuan dari motherhood menjadi perempuan
mandiri makanya perempuan berisi yang dianggap sebagai perempuan
cantik atas dasar kesuburan , jadi berubah jadi perempuan dengan
bentuk tubuh seperti remaja yang rata-rata kurus.
 
Dan ini juga berpengaruh pada pola bermain anak perempuan.Mainan bagi
anak adalah media mengekspresikan dirinya sebagai orang dewasa dan
anak perempuan dulu emang diarahkan jadi ibu makanya bentuk boneka
rata-rata kayak bayi , anak kecil atau binatang lucu sehingga si anak
bisa berpura-pura sebagai ibu terhadap mainannya.Filosofi Barbie
berusaha merubah itu dengan merubah mainan jadi perempuan dewasa yang
doyan dandan dan belaja belanji, ganti model baju , rambut dll.Dimana
tanpa sadar akan membentuk kepribadian si anak itu ketika ia dewasa
nanti seperti si boneka Barbie itu.
 
- Original Message - 
> From: "Herni Sri Nurbayanti" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: 
> Sent: Thursday, August 24, 2006 1:41 AM
> Subject: [keluarga-sejahtera] Re: Buku LKiS di Palasari
> 
> 
> > wa'alaikumsalam,
> > 
> > Sebenarnya banyak yg bisa digali dari tubuh perempuan dan iklan
> > (termasuk barbie), mulai dari konsep feminitas,

Re: [wanita-muslimah] Re: gangguan kejiwaan --Psikosis , skizofren bedanya apa ?

2006-08-24 Terurut Topik Ari Condro
wah, yg orang HRD turun tangan ... :D  mongo monggo dibabar 



On 8/24/06, yasuaki_kurata05 <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Untuk mudahnya, Skizofrenia adalah salah satu bentuk/jenis psikosis.
> Kalau skizofrenia adalah kambing, maka psikosis adalah hewan.
>
> Kalau diperluas lagi, gangguan kejiwaan bisa dikelompokkan ke dalam
> 2, yaitu psikoneurosis dan psikosis. Kalau psikoneurosis, penderita
> (sebetulnya ini istilah yg kurang baik) masih punya kontak dengan
> realitas. Jadi, cuma aneh/nyentrik sedikit. Contohnya, cemas yang
> berlebihan (anxiety disorder), depresi, dsb.
>
> Kalau psikosis, kontak dengan realitas sudah putus sehingga kalau
> diajak ngomong sudah nggak nyambung, nggak kenal lagi dengan
> lingkungan, nggak tahu lagi norma masyarakat (kesopanan, kebersihan,
> dsb).
>
> Ngomongin psikoneurosis dan psikosis kok jadi ingat seseorang ya ? :-
> )
>
> Yas
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> Anggi Y Utami
>
> <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > Assalamualaykum...
> > mo tanya dokter...psikosis, skizofren bedanya apa ya ?
> >
> > --- Donnie <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > > Masalahnya pola asuh indoktrinatif (kalau gak mau
> > > disebut brainwash)
> > > banyak digunakan oleh kalangan "fundamentalis",
> > > "literalis". :D
> > >
> > > Donnie
> > >
> > > ===
> > > On 8/16/06, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > > > Seseorang dokter berkata =
> > > > Saya tidak mau membahas istilah fundamentalis
> > > dari mana, tetapi lebih
> > > > pada bagaimana ekspektasi dan realitas dari
> > > seseorang bisa menyebabkan
> > > > stressor psikologis, yang apabila
> > > karakter/konstitusi kejiwaannya
> > > > tidak kuat dan stabil memunculkan gejala
> > > gangguan kejiwaan dengan
> > > > berbagai manisfestasinya.
> > > >
> > > > -
> > > >
> > > > Jano ko berkomentar =
> > > >
> > > > Nah ini salah satu contoh postingan yang
> > > "ilmiah" dan "mutu" and wajib ditiru, murni
> > > pendapat yang bisa dipertanggungjawabkan dan tidak
> > > berisi "propaganda" dan "pembunuhan karakter".
> > > > Salut dech.
> > > >
> > > > salim
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > Donnie <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > > Pak Wida dan
> > > mbak Aisha,
> > > >
> > > > Boleh urun rembug.
> > > > Saya tidak mau membahas istilah fundamentalis
> > > dari mana, tetapi lebih
> > > > pada bagaimana ekspektasi dan realitas dari
> > > seseorang bisa menyebabkan
> > > > stressor psikologis, yang apabila
> > > karakter/konstitusi kejiwaannya
> > > > tidak kuat dan stabil memunculkan gejala
> > > gangguan kejiwaan dengan
> > > > berbagai manisfestasinya.
> > > >
> > > > Terlepas dari si ibu tadi islam atau tidak,
> > > sholeh atau tidak, islam
> > > > atau tidak. Semua orang mempunyai nilai/value
> > > dan belief ideal.
> > > > Kalau boleh menggunakan pendekatannya freud,
> > > nilai ideal ini bisa
> > > > dianalogikan sebagai super ego, yang bicara
> > > tentang benar salah, baik
> > > > buruk, yang akan menstimulus efek psikologis
> > > senang/bahagia apabila
> > > > kita melakukan sesuatu yang kita anggap benar
> > > menurut sistem nilai
> > > > kita, dan akan memberikan stimulus rasa
> > > bersalah, sedih, dan (dengan
> > > > adanya nilai agama) perasaan berdosa.
> > > > Dua struktur kejiwaan (untuk keperluan ini saya
> > > menggunakan
> > > > kepribadian=kejiwaan) yang lain yaitu Id dan
> > > ego. Id seperti yang
> > > > banyak dimengerti orang adalah dorongan primitif
> > > untuk bertahan hidup
> > > > (termasuk libido) atau mungkin survival instinc
> > > kita. Nah ego (sering
> > > > disalah mengertikan sebagai mau menang sendiri
> > > -egois-, padahal justru
> > > > itu dorongan dari id) berfungsi untuk melakukan
> > > balancing antara kedua
> > > > komponen tadi. Ego akan menentukan keputusan
> > > rasional kita.
> > > > Pada individu yang mempunyai kepribadian yang
> > > stabil, maka struktur
> > > > ego akan berkembang dengan baik, individu ini
> > > menjadi adaptif terhadap
> > > > dinamika dan perubahan lingkungannya, meskipun
> > > tetap bisa
> > > > mempertahankan nilai ideal yang diyakini (btw,
> > > nilai ideal juga bisa
> > > > berubah menurut waktu).
> > > > Pada individu yang didominasi komponen Id nya
> > > dan superegonya tidak
> > > > berkembang, maka dia cenderung untuk mau menang
> > > sendiri, menghalalkan
> > > > segala cara, tidak adaptif terhadap perubahan
> > > lingkungan dan bisa
> > > > menjadi "kriminal" bagi masyarakatnya.
> > > > Sedang individu yang didominasi komponen
> > > superego, biasanya akan
> > > > menjadi orang yang depressif, sering merasa
> > > tidak berguna dan bersalah
> > > > (berdosa), karena tidak mampu melaksanakan nilai
> > > yang dipercayai
> > > > secara ideal.
> > > >
> > > > Nah pada umumnya orang percaya bahwa cara
> > > membesarkan anak, dan
> > > > penanaman nilai secara demokratis, dengan afeksi
> > > akan mampu membuat
> > > > ego seseorang menjadi mature, karena tidak ada
> > > dominasi dari Id maupun
> > > 

Cinderela Syndrome, Re: [wanita-muslimah] Pengaruh Iklan dalam Pencitraan dan Idealisasi Tubuh Perempuan

2006-08-24 Terurut Topik yasuaki_kurata05
Cinderella complex adalah istilah yang sudah lama ada. Tahun 80-an 
saya pernah baca bukunya. Walaupun istilah untuk sindrom ini diambil 
dari nama tokoh cinderella, tidak bisa langsung dianggap penyebabnya 
karena dongeng cinderella.

Dalam kajian budaya, folklor  memang terkait dengan ketidaksadaran 
kolektif masyarakat ybs. Makanya, nggak heran di masyarakat 
indonesia yang demen korupsi ini cerita yang paling populer 
adalah "kancil nyolong timun". 

Mas Wida, kalau mau kritis, daya rusak sinetron "relijius" yang 
marak sekarang mungkin lebih besar daripada kisah- kisah seperti 
cinderella dkk. Kenapa ? karena kisah relijius itu di-endorse secara 
langsung oleh ulama dan secara tidak langsung oleh Tuhan (yang 
firmanNya dikutip-kutip).

Cerita sinetron relijius itu sangat simplistik. Orang jahat segera 
dihukum, kalau bukan menjelang mati ya waktu matinya. Orang baik 
segera dapat kemuliaan. Akibat cara berfikir itu, Yogya dilanda 
gempa langsung dikaitkan dengan istri gubernur yang menolak RUU APP. 
Cak Nur yang waktu meninggal mukanya hitam dikaitkan dengan  
keimanannya.  

Yas


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Bukan hanya iklan kang He-Man, yang berusaha mempengaruhi pola 
berfikir 
> kaum wanita. Tetapi kisah-kisah dongeng yang sering kita bacakan 
sejak 
> kecil, secara tidak langsung juga sudah mulai memberikan persepsi 
tertentu 
> bagi anak-anak perempuan kita. Sebelum saya mengetahui ada film 
yang 
> berjudul Cinderela Syndrome, saya sudah menyebut gejala kisah 
Cinderela 
> dengan sebutan serupa.
> 
> Saya melihat kisah-kisah Cinderela, Snow White, Sleeping Beauty, 
telah 
> melamunkan anak-anak gadis kita pada angan-angan seperti itu. 
Angan-angan 
> untuk menjadi Princess. Yaitu menjadi cantik, kaya, hidup di 
istana, dan 
> mempunyai suami pangeran tampan. Itulah yang sedikit demi sedikit 
> ditanamkan di alam bawah sadar putri-putri kita dari kisah-kisah 
seperti 
> Cinderela. Jadilah putri yang cantik, ditambah kebaikan hati, 
berusahalah 
> untuk merebut hati seorang pangeran kaya yang tampan. Jika engkau 
> berhasil, engkau akan hidup bahagia hapily ever after. Itulah 
tujuan 
> hidupmu. 
> 
> Lebih jauh lagi, kisah itu mengajarkan bahwa seorang gadis yang 
cantik 
> tetapi miskin berhak untuk mendapatkan pasangan hidup yang tampan 
dan 
> kaya. Yang perlu diusahakan itu adalah menampilkan dirimu di 
hadapan 
> pangeran-pangeran tampan dan kaya dan berusaha memikatnya dengan 
> kecantikanmu dan kelembutan perilakumu. Engkau berhak atas itu, 
kejarlah 
> itu.
> 
> Angan-angan seperti itulah yang coba ditayangkan melalui kisah-
kisah 
> seperti Cinderela, Sleeping Beauty, dlsb. Kisah-kisah seperti itu 
kalau 
> tertanam secara kuat, diperkuat oleh pencitraan kecantikan oleh 
iklan 
> produk kecantikan, hanya akan membuat kaum wanita memikirkan kulit 
mereka 
> saja. Bukan otak dan karakter mereka. Kecantikan adalah obsesi 
mereka, 
> dengan tujuan untuk mendapatkan pangeran tampan yang kaya. Apalagi 
yang 
> lebih baik dari itu? Hidup di istana, mempunyai anak, bersuamikan 
seorang 
> pangeran tampan? Tidak ada yang lebih baik dari itu. Itulah 
impian. Itulah 
> syurga. Bahkan kisah seperti Cinderela kemudian dipoles dalam 
kisah modern 
> menjadi film "Pretty Woman". Isinya sama, gadis desa cantik berhak 
> mendapatkan suami pangeran tampan yang datang melamar dengan mobil 
Roll 
> Royce nya.
> 
> Semua itu adalah angan-angan yang coba ditanamkan di kepala setiap 
gadis. 
> Betapapun tidak realistisnya angan-angan itu di dunia nyata. Ya! 
> Kisah-kisah semacam itu selalu diakhiri dengan menikahnya sang 
Princess 
> dengan sang Pangeran dengan latar belakang Istananya. Layar 
diturunkan 
> dengan kalimat They Live Hapily Ever After. The End. Selalu sampai 
di 
> situ. Tetapi tahukah kita apa yang kemudian terjadi di balik layar 
setelah 
> itu? Di dunia nyata? Poor Cinderela. Ternyata sang Pangeran 
meneruskan 
> perselingkuhannya dengan pacar lamanya. Cinderela kehilangan cinta 
dan 
> merasakan hidup di istana yang dingin dan penuh protokoler 
kerajaan. Dia 
> berusaha sekuat tenaga merebut hati sang pangeran dengan 
menjadikan 
> dirinya kurus dan menarik, sehingga dia menderita bulemia. 
Hidupnya hampa, 
> sang pangeran terus saja menjalin cinta dengan selingkuhannya. 
Akhirnya 
> dari kegiatan sosial yang ia ikuti, Cinderela menemukan kehangatan 
dari 
> pangeran lain dari negeri Timur Tengah. Pihak kerajaan tidak 
menyukai 
> perselingkuhan Cinderela dan akhirnya membuat kecelakaan kereta 
kuda di 
> bawah jembatan yang menewaskan Cinderela dan pangeran Timur 
Tengahnya itu. 
> Namun kisah Cinderela tetaplah Cinderela. Dunia menangisi 
kepergiannya dan 
> kisah hidupnya yang tragis di balik layar. Dan seorang penyanyi 
> menyanyikan lagi "The Kingdom Rose" di prosesi pemakamannya. Nah, 
tragis 
> bukan realitas kisah Cinderela itu? Sayangnya... kisah tragis ini 
tidak 
> akan pernah ditulis di buku-buku dongeng anak-anak atau diangkat 
menjadi

Re: [wanita-muslimah] Desa Muslim

2006-08-24 Terurut Topik H. M. Nur Abdurrahman
Anick H.T:
Lalu, jika suatu saat nanti moralitas aparat penegak syariat Islam ternyata
sama saja dengan moralitas aparat yang ada saat ini, muncullah kasus
sertifikat baca Alqur'an palsu, terjadilah jual-beli lisensi penebusan dosa,
terjadilah transaksi suap yang dilakukan antara pendosa dan aparat penindak
pendosa. Lalu, muncullah tren baru: "Satu cambuk berapa?" []
---
HMNA:
Muammar, jawab ocehan Anick anggota fundi islib ini

Oh, oh, itu orang anggota fundi islib menulis tidak pake otak
Oh, oh, itu orang anggota fundi islib tidak tahu dalam Islam kagak ada
penebusan dosa, tidak seperti agama Nasrani
Oh, oh, itu orang anggota fundi islib asal mengoceh, tidak pake otak, yang
akan dinikahkan disuruh baca Al-Quran di depan yang hadir dalam upacara
pernikahan, kagak laku itu sertifikat.
Oh, oh, itu orang anggota fundi islib betul-betul tidak pake otak, cambukan
kagak bisa dibeli, karena pencambukan di depan khalayak yang menonton.

Muammar Qaddhafi yang mendapat amanah dari Abah menjawab yang ana bisa jawab
pd mlm/hr Jmt.

MQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQMQ



- Original Message -
From: "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]>
To: ; 
Sent: Tuesday, August 15, 2006 18:54
Subject: [wanita-muslimah] Desa Muslim


> lumayan propokatip nih... :)
> =-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=
>
> Desa Muslim
> Oleh Anick H.T.
> 14/08/2006
>
>
> 12 desa di Kabupaten Bulukumba, Makassar, dipilih untuk menjadi proyek
> percontohan Desa Muslim. Desa ini akan menjadi tolok ukur keberhasilan
> Kabupaten Bulukumba sebagai salah satu pelopor lahirnya perda-perda
> sejenis yang kini ditiru banyak wilayah lain. Desa ini menjadi wilayah
> khusus implementasi penuh Perda Syariah yang sudah diputuskan
> pemberlakuannya di Kebupaten Bulukumba.
>
> Perda-perda itu adalah (1) Perda No.3 Th. 2002 Tentang Larangan,
> Pengawasan, Penertiban, dan Penjualan Minuman Beralkohol; (2) Perda
> No. 2 Th. 2003 Tentang Pengelolaan Zakat Profesi, Infaq, dan Shadaqah;
> (3) Perda No. 6 Th. 2003 Tentang Pandai Baca Al-Qur'an; (4) Perda No.
> 5 Th. 2003 Tentang Berpakaian Muslim dan Muslimah.
>
> Lalu, berlomba-lombalah para pejabat desa di Bulukumba mempromosikan
> desanya agar ditunjuk sebagai salah satu Desa Muslim. Karena menjadi
> Desa Muslim membuat citra Kepala Desa "membaik" di mata warganya.
> Karena menjadi Desa Muslim berarti menjadi lebih Islam daripada desa
> lain. Karena menjadi Desa Muslim berarti memperoleh tambahan anggaran
> dari kabupaten.
>
> Lalu, berlomba-lombalah para pejabat desa percontohan itu menjadi
> "lebih Islam" daripada desa lain. Berlomba-lombalah mereka merumuskan
> standar keberislaman warganya. Islami adalah standar keberhasilan
> membangung desa.
>
> Bagi mereka, mungkin para kyai yang sudah berdakwah puluhan tahun
> sudah gagal, karena toh umatnya tak kunjung taat. Amar makruf nahi
> munkar yang selama ini diamanatkan kepada para kyai tidak membawa
> hasil yang signifikan. Karena itu, mereka merasa berkewajiban
> mengambil-alih tanggung jawab itu. Para ulama mungkin juga merasa
> sudah saatnya berharap pada kekuasaan karena sudah tak lagi mampu
> membendung kecenderungan amoral umatnya.
>
> Maka, kita akan menemukan di depan kantor balai desa dan kantor resmi
> pemerintah tulisan seperti ini: "Maaf...! Tamu Wanita yang Tidak
> Berjilbab Tidak Akan Dilayani". Maka kita akan temukan nama-nama jalan
> dan nama kantor bertuliskan huruf Arab pegon (bagi yang menuduh
> fenomena ini sebagai gejala arabisasi, mereka akan kecele, karena yang
> terjadi adalah pribumisasi Arab, yaitu penulisan bahasa Indonesia atau
> bahasa Melayu dengan huruf Arab).
>
> Maka kita akan temukan sepasang kekasih yang terpaksa menunda
> pernikahannya karena menunggu lulus kursus baca Alqur'an. Juga
> sepasang kekasih yang "kawin lari", alias menyelenggarakan
> pernikahannya di kampung atau kabupaten lain. Maka kita tidak akan
> temukan pengajian ala kampung seperti masa kecil kita dulu, yang cukup
> bawa beras atau air minum untuk guru ngaji, karena mengaji butuh uang
> pangkal, butuh sertifikat, butuh ujian, butuh infrastruktur (beberapa
> kawan menyebut ini sebagai gejala despiritualisasi, atau kapitalisasi
> spritualitas).
>
> Maka kita akan temukan bidan Evi yang non-muslim terpaksa membeli
> jilbab dulu sebelum menuruti panggilan pengobatan mendadak dari Desa
> Muslim.
>
> Lalu muncullah Perdes No. 05 Th 2006 Tentang Hukum Cambuk di Desa
> Muslim Padang. Peminum minuman beralkohol diancam hukuman cambuk 40
> kali. Para pezina akan dihukum cambuk 100 kali. Menuduh orang lain
> berzina tanpa 4 orang saksi akan dicambuk 80 kali. Pelaku judi akan
> dicambuk 40 kali. Pelaku penganiayaan akan dicambuk 20 kali.
>
> Lalu, jika suatu saat nanti moralitas aparat penegak syariat Islam
> ternyata sama saja dengan moralitas aparat yang ada saat ini,
> muncullah kasus sertifikat baca Alqur'an palsu, terjadilah jual-beli
> lisensi penebusan dosa, terjadilah transaksi suap yang dilakukan
> antara pendosa dan aparat penindak pendosa

[wanita-muslimah] Re: gangguan kejiwaan --Psikosis , skizofren bedanya apa ?

2006-08-24 Terurut Topik yasuaki_kurata05
Untuk mudahnya, Skizofrenia adalah salah satu bentuk/jenis psikosis. 
Kalau skizofrenia adalah kambing, maka psikosis adalah hewan.

Kalau diperluas lagi, gangguan kejiwaan bisa dikelompokkan ke dalam 
2, yaitu psikoneurosis dan psikosis. Kalau psikoneurosis, penderita 
(sebetulnya ini istilah yg kurang baik) masih punya kontak dengan 
realitas. Jadi, cuma aneh/nyentrik sedikit. Contohnya, cemas yang 
berlebihan (anxiety disorder), depresi, dsb. 

Kalau psikosis, kontak dengan realitas sudah putus sehingga kalau 
diajak ngomong sudah nggak nyambung, nggak kenal lagi dengan 
lingkungan, nggak tahu lagi norma masyarakat (kesopanan, kebersihan, 
dsb). 

Ngomongin psikoneurosis dan psikosis kok jadi ingat seseorang ya ? :-
)

Yas


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Anggi Y Utami 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Assalamualaykum...
> mo tanya dokter...psikosis, skizofren bedanya apa ya ?
> 
> --- Donnie <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> > Masalahnya pola asuh indoktrinatif (kalau gak mau
> > disebut brainwash)
> > banyak digunakan oleh kalangan "fundamentalis",
> > "literalis".  :D
> > 
> > Donnie
> > 
> > ===
> > On 8/16/06, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > > Seseorang dokter berkata =
> > >   Saya tidak mau membahas istilah fundamentalis
> > dari mana, tetapi lebih
> > > pada bagaimana ekspektasi dan realitas dari
> > seseorang bisa menyebabkan
> > > stressor psikologis, yang apabila
> > karakter/konstitusi kejiwaannya
> > > tidak kuat dan stabil memunculkan gejala
> > gangguan kejiwaan dengan
> > > berbagai manisfestasinya.
> > >
> > >   -
> > >
> > >   Jano ko berkomentar =
> > >
> > >   Nah ini salah satu contoh postingan  yang
> > "ilmiah" dan "mutu" and  wajib ditiru, murni
> > pendapat yang bisa dipertanggungjawabkan dan tidak 
> > berisi "propaganda" dan "pembunuhan karakter".
> > >   Salut dech.
> > >
> > >   salim
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > Donnie <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 
> > Pak Wida dan
> > mbak Aisha,
> > >
> > >   Boleh urun rembug.
> > >   Saya tidak mau membahas istilah fundamentalis
> > dari mana, tetapi lebih
> > >   pada bagaimana ekspektasi dan realitas dari
> > seseorang bisa menyebabkan
> > >   stressor psikologis, yang apabila
> > karakter/konstitusi kejiwaannya
> > >   tidak kuat dan stabil memunculkan gejala
> > gangguan kejiwaan dengan
> > >   berbagai manisfestasinya.
> > >
> > >   Terlepas dari si ibu tadi islam atau tidak,
> > sholeh atau tidak, islam
> > >   atau tidak.  Semua orang mempunyai nilai/value
> > dan belief ideal.
> > >   Kalau boleh menggunakan pendekatannya freud,
> > nilai ideal ini bisa
> > >   dianalogikan sebagai super ego, yang bicara
> > tentang benar salah, baik
> > >   buruk, yang akan menstimulus efek psikologis
> > senang/bahagia apabila
> > >   kita melakukan sesuatu yang kita anggap benar
> > menurut sistem nilai
> > >   kita, dan akan memberikan stimulus rasa
> > bersalah, sedih, dan (dengan
> > >   adanya nilai agama) perasaan berdosa.
> > >   Dua struktur kejiwaan (untuk keperluan ini saya
> > menggunakan
> > >   kepribadian=kejiwaan) yang lain yaitu Id dan
> > ego.  Id seperti yang
> > >   banyak dimengerti orang adalah dorongan primitif
> > untuk bertahan hidup
> > >   (termasuk libido) atau mungkin survival instinc
> > kita.  Nah ego (sering
> > >   disalah mengertikan sebagai mau menang sendiri
> > -egois-, padahal justru
> > >   itu dorongan dari id) berfungsi untuk melakukan
> > balancing antara kedua
> > >   komponen tadi.  Ego akan menentukan keputusan
> > rasional kita.
> > >   Pada individu yang mempunyai kepribadian yang
> > stabil, maka struktur
> > >   ego akan berkembang dengan baik, individu ini
> > menjadi adaptif terhadap
> > >   dinamika dan perubahan lingkungannya, meskipun
> > tetap bisa
> > >   mempertahankan nilai ideal yang diyakini (btw,
> > nilai ideal juga bisa
> > >   berubah menurut waktu).
> > >   Pada individu yang didominasi komponen Id nya
> > dan superegonya tidak
> > >   berkembang, maka dia cenderung untuk mau menang
> > sendiri, menghalalkan
> > >   segala cara, tidak adaptif terhadap perubahan
> > lingkungan dan bisa
> > >   menjadi "kriminal" bagi masyarakatnya.
> > >   Sedang individu yang didominasi komponen
> > superego, biasanya akan
> > >   menjadi orang yang depressif, sering merasa
> > tidak berguna dan bersalah
> > >   (berdosa), karena tidak mampu melaksanakan nilai
> > yang dipercayai
> > >   secara ideal.
> > >
> > >   Nah pada umumnya orang percaya bahwa cara
> > membesarkan anak, dan
> > >   penanaman nilai secara demokratis, dengan afeksi
> > akan mampu membuat
> > >   ego seseorang menjadi mature, karena tidak ada
> > dominasi dari Id maupun
> > >   superego.  Sementara penanaman nilai yang
> > otoriter dan indoktrinatif
> > >   bisa menyebabkan orang mempunyai superego yang
> > dominan dengan doktrin
> > >   tetang baik buruk, benar salah, dan dosa tidak
> > yang berl

Re: Cinderela Syndrome, Re: [wanita-muslimah] Pengaruh Iklan dalam Pencitraan dan Id

2006-08-24 Terurut Topik Ari Condro
karena itu aku suka film shrek   :D  masuk koleksi film film abadi ...
:D  juga beauty and the beast.




On 8/24/06, Chae <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Kalau saya justru melihat begitu banyak sisi positif dari dongeng
> anak-anak model cinderela, snow white, sleeping beauty, beauty and the
> beast dll.
>
> dalam cerita tersebut anak-anak jelas melihat posisi bahwa yang baik
> lawan dari yang jahat dan pada akhirnya kebaikanlah menjadi pemenang.
> Bagaimana pihak yang baik penuh perjuangan dalam mencapai
> cita-citanya. Sifat pihak yang baik jelas yaitu pema'af, pekerja
> keras, tidak iri hati, tidak sombong dan sebaliknya pihak2 yang jahat
> selalu iri, licik, sombong dll.
>
> Lagi pula konsep cantik dan cakep bagi anak-anak kan masih abtrak,
> masih sering narsis.com;)
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> [EMAIL PROTECTED] wrote:
> >
> > Bukan hanya iklan kang He-Man, yang berusaha mempengaruhi pola berfikir
> > kaum wanita. Tetapi kisah-kisah dongeng yang sering kita bacakan sejak
> > kecil, secara tidak langsung juga sudah mulai memberikan persepsi
> tertentu
> > bagi anak-anak perempuan kita. Sebelum saya mengetahui ada film yang
> > berjudul Cinderela Syndrome, saya sudah menyebut gejala kisah Cinderela
> > dengan sebutan serupa.
> >
> > Saya melihat kisah-kisah Cinderela, Snow White, Sleeping Beauty, telah
> > melamunkan anak-anak gadis kita pada angan-angan seperti itu.
> Angan-angan
> > untuk menjadi Princess. Yaitu menjadi cantik, kaya, hidup di istana,
> dan
> > mempunyai suami pangeran tampan. Itulah yang sedikit demi sedikit
> > ditanamkan di alam bawah sadar putri-putri kita dari kisah-kisah
> seperti
> > Cinderela. Jadilah putri yang cantik, ditambah kebaikan hati,
> berusahalah
> > untuk merebut hati seorang pangeran kaya yang tampan. Jika engkau
> > berhasil, engkau akan hidup bahagia hapily ever after. Itulah tujuan
> > hidupmu.
> >
> > Lebih jauh lagi, kisah itu mengajarkan bahwa seorang gadis yang cantik
> > tetapi miskin berhak untuk mendapatkan pasangan hidup yang tampan dan
> > kaya. Yang perlu diusahakan itu adalah menampilkan dirimu di hadapan
> > pangeran-pangeran tampan dan kaya dan berusaha memikatnya dengan
> > kecantikanmu dan kelembutan perilakumu. Engkau berhak atas itu,
> kejarlah
> > itu.
> >
> > Angan-angan seperti itulah yang coba ditayangkan melalui kisah-kisah
> > seperti Cinderela, Sleeping Beauty, dlsb. Kisah-kisah seperti itu kalau
> > tertanam secara kuat, diperkuat oleh pencitraan kecantikan oleh iklan
> > produk kecantikan, hanya akan membuat kaum wanita memikirkan kulit
> mereka
> > saja. Bukan otak dan karakter mereka. Kecantikan adalah obsesi mereka,
> > dengan tujuan untuk mendapatkan pangeran tampan yang kaya. Apalagi yang
> > lebih baik dari itu? Hidup di istana, mempunyai anak, bersuamikan
> seorang
> > pangeran tampan? Tidak ada yang lebih baik dari itu. Itulah impian.
> Itulah
> > syurga. Bahkan kisah seperti Cinderela kemudian dipoles dalam kisah
> modern
> > menjadi film "Pretty Woman". Isinya sama, gadis desa cantik berhak
> > mendapatkan suami pangeran tampan yang datang melamar dengan mobil Roll
> > Royce nya.
> >
> > Semua itu adalah angan-angan yang coba ditanamkan di kepala setiap
> gadis.
> > Betapapun tidak realistisnya angan-angan itu di dunia nyata. Ya!
> > Kisah-kisah semacam itu selalu diakhiri dengan menikahnya sang Princess
> > dengan sang Pangeran dengan latar belakang Istananya. Layar diturunkan
> > dengan kalimat They Live Hapily Ever After. The End. Selalu sampai di
> > situ. Tetapi tahukah kita apa yang kemudian terjadi di balik layar
> setelah
> > itu? Di dunia nyata? Poor Cinderela. Ternyata sang Pangeran meneruskan
> > perselingkuhannya dengan pacar lamanya. Cinderela kehilangan cinta dan
> > merasakan hidup di istana yang dingin dan penuh protokoler kerajaan.
> Dia
> > berusaha sekuat tenaga merebut hati sang pangeran dengan menjadikan
> > dirinya kurus dan menarik, sehingga dia menderita bulemia. Hidupnya
> hampa,
> > sang pangeran terus saja menjalin cinta dengan selingkuhannya. Akhirnya
> > dari kegiatan sosial yang ia ikuti, Cinderela menemukan kehangatan dari
> > pangeran lain dari negeri Timur Tengah. Pihak kerajaan tidak menyukai
> > perselingkuhan Cinderela dan akhirnya membuat kecelakaan kereta kuda di
> > bawah jembatan yang menewaskan Cinderela dan pangeran Timur
> Tengahnya itu.
> > Namun kisah Cinderela tetaplah Cinderela. Dunia menangisi
> kepergiannya dan
> > kisah hidupnya yang tragis di balik layar. Dan seorang penyanyi
> > menyanyikan lagi "The Kingdom Rose" di prosesi pemakamannya. Nah,
> tragis
> > bukan realitas kisah Cinderela itu? Sayangnya... kisah tragis ini tidak
> > akan pernah ditulis di buku-buku dongeng anak-anak atau diangkat
> menjadi
> > kisah layar lebar. Putri-putri kita tidak perlu tahu kelanjutan kisah
> > tragis Cinderela itu. Karena itu akan menghancurkan pesan yang ingin
> > disampaikan. Yaitu... be pretty... and a young rich prince will come to
> > you... and then you will

[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Sutan Paruik Gadang
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Ada orang marah berkata =
>   yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu 
> kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya, 
> karena yang ngomong pakai ayat quran. 
> 
>   -
>
>   Jano - ko nylethuk =
>
>   Ya kalau Allah SWT mengijinkan Kanjeng Nabi Muhammad SAW untuk 
membelah bulan, siapa yang bisa mencegahnya ?
>   Lha mbok yo wes, namanya aja masalah Iman dan hadist-nya ada, 
engga usah dibikin masalah.
>   Koq cuma membelah bulan, lha seluruh alam semesta ini kan yang 
menciptakan Allah SWT ?
>

sampeyan kudu hati-hati mbaca tulisan saya.
saya ndak melarang Allah atau nabinya membelah bulan. tapi yang 
ditulis di posting itu adalah bukti bahwa bulan pernah terbelah. dan 
bukti itu hoax, gombal, mbel gedez, omong kosong. itu yang saya 
kritisi.

ngarti?






===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik jano ko
Ada orang marah berkata =
  yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu 
kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya, 
karena yang ngomong pakai ayat quran. 

  -
   
  Jano - ko nylethuk =
   
  Ya kalau Allah SWT mengijinkan Kanjeng Nabi Muhammad SAW untuk membelah 
bulan, siapa yang bisa mencegahnya ?
  Lha mbok yo wes, namanya aja masalah Iman dan hadist-nya ada, engga usah 
dibikin masalah.
  Koq cuma membelah bulan, lha seluruh alam semesta ini kan yang menciptakan 
Allah SWT ?
   
  Menurut ogut perkembangan Islam yang luar biasa diseluruh dunia dan menjadi 
Dien yang menduduki posisi kedua itu sangat luar biasa, seperti halnya dengan 
terbelahnya bulan. Soale bulan itu kan benda mati, kalau manusia itu kan punya 
otak dan hati, menerima kebenaran Islam itu merupakan sesuatu yang luar biasa 
gitu.
   
  Ngono dulu.
   
  Sebaiknya kita engga usah Islamopobia lah youw..nah kalau yang ini ogut 
tujukan kepada diri ogut sendiri.
   
  salim


   
  Sutan Paruik Gadang <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan <[EMAIL 
PROTECTED]> 
wrote:

> Mereka pun menjawab, "Tidak! Tujuannya tidak semata 
menancapkan ilmu pengetahuan AS di bulan, akan tetapi kami 
mempelajari kandungan yang ada di dalam bulan itu sendiri, maka kami 
pun telah mendapat hakikat tentang bulan itu, yang jika kita berikan 
dana lebih dari 100 juta dollar untuk kesenangan manusia, maka kami 
tidak akan memberikan dana itu kepada siapapun." 
> 
> Mendengar hal itu, presenter itu pun bertanya, "Hakikat apa 
yang kalian telah capai hingga demikian mahal taruhannya?" Mereka 
menjawab, "Ternyata bulan pernah mengalami pembelahan di suatu hari 
dahulu kala, kemudian menyatu kembali! 
> 
> Presenter pun bertanya, "Bagaimana kalian bisa yakin akan hal 
itu?" Mereka menjawab, "Kami mendapati secara pasti dari batu2-an 
yang terpisah (karena) terpotong di permukaan bulan sampai di dalam 
(perut) bulan. Kami meminta para pakar geologi untuk menelitinya, 
dan mereka mengatakan, "Hal ini tidak mungkin terjadi kecuali jika 
memang bulan pernah terbelah lalu bersatu kembali!" 
> 

heran, hoax macam begini masih beredar juga.
astronot itu cuma mengumpulkan batu-batu di permukaan bulan, ndak 
ada yang sampe ke perut bulan segala. emang dipikir apollo itu bisa 
bawa-bawa bor.

lalu, dari mana tahu kalau batu-batu itu pernah terpotong dan 
tersambung kembali? apa kalau ngambil batu secara random di permukan 
bulan terus akan nemu batu yang begitu? kalau gitu namanya bukan 
terbelah, tapi ancur;)

yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu 
kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya, 
karena yang ngomong pakai ayat quran. 

ampun deh.



 

 Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] KADP Jombang Tolak Raperda Pelacuran

2006-08-24 Terurut Topik Priadi
http://www.jurnalperempuan.com/yjp.jpo/?act=berita%7C-673%7CX5
Kamis, 24 Agutus 2006
KADP Jombang Tolak Raperda Pelacuran
Jurnalis: Henny Irawati

Jurnalperempuan.com-Jombang “Tidak seorang pun ingin jatuh ke dalam 
prostitusi,” ujar Aan Anshori dari Islamic Center for Democracy and Human 
Rights Empowerment (ICDHRE) usai menemui beberapa kiai untuk membicarakan soal 
Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pelacuran yang tengah dibahas DPRD 
Kabupaten Jombang. Menurutnya, selain membahayakan kesehatan, prostitusi juga 
tidak sesuai dengan norma yang ditetapkan agama dan hukum. Akan tetapi, Aan 
bersama perwakilan dari beberapa teman LSM lain yang membentuk Koalisi Anti 
Diskriminasi dan Prostitusi (KADP) menolak cara pemerintah Jombang mengatasi 
prostitusi. Kebijakan pemerintah tidak melihat persoalan dengan jernih sehingga 
cenderung bersikap diskriminatif dan mengabaikan hak-hak sipil dan ekonomi 
korban.

Aan menilai kriminalisasi korban dan stigmatisasi tersebut sekedar tameng 
pemerintah untuk menutupi kerja pemerintah yang tidak becus selama ini. Klaim 
pemerintah untuk melindungi kepentingan masyarakat seringkali tidak didasarkan 
pada kajian ilmiah, sehingga malah membahayakan masyarakat dan tidak jarang 
dijadikan alasan untuk membenarkan pelanggaran hak-hak asasi manusia si korban. 
“Sebuah langkah mundur dari cita-cita demokrasi bangsa,” sesal Aan. Ia 
menceritakan satu contoh nyata, yakni pembahasan Raperda Pelacuran oleh DPRD 
Kabupaten Jombang. KADP, selain menolak praktek prostitusi juga menolak Raperda 
Pelacuran tersebut dengan berbagai alasan, di antaranya:

   1. Pengabaian asas praduga tidak bersalah sehingga aparat bisa seenaknya 
menangkap seseorang yang “diduga” sebagai pelacur. Raperda ini juga tidak 
mengatur penerapan asas ganti rugi dan rehabilitasi jika terjadi kesalahan 
penangkapan seperti yang telah dikenal dalam hukum pidana nasional;
   2. Tidak adanya kejelasan ruang publik dan privat dalam definisi pelacuran, 
sehingga sangat mungkin razia akan dilakukan di wilayah pribadi;
   3. Banyak terdapat definisi dan pasal 'karet' yang akan merugikan masyarakat 
umum;
   4. Tidak adanya kejelasan dalam hukum beracara selama proses penyidikan 
sehingga rawan terjadi pelanggaran oleh aparat;
   5. Tidak ada penghormatan bagi kelompok berorientasi seksual minoritas 
karena Raperda ini mengkategorikan pelaku hubungan sejenis sebagai pelacur;
   6. Sikapnya diskriminatif, terutama terhadap perempuan. Ini bisa dilihat 
dari tidak adanya sanksi tegas terhadap para pengguna (users) dalam praktek 
prostitusi;
   7. Pidana Pelacuran sudah diatur dalam KUHP, Peraturan Daerah seharusnya 
lebih bersifat kuratif (pembinaan);
   8. Raperda ini mengabaikan seluruh asas yang diamanatkan oleh UU No. 10 
Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan;
   9. Tidak adanya kajian ilmiah yang mendalam dan menyeluruh tentang 
prostitusi di kabupaten Jombang. Terbukti sampai hari ini naskah akademik 
Raperda ini belum pernah diuji-publikkan;
  10. Waktu kajian pembuatan perundangan (legislative drafting), ditemukan 
banyak kesalahan teknis dalam Raperda ini. 

Demi menunjukkan keseriusannya mencegah pemberlakuan Raperda tersebut, selain 
menggelar pertemuan dengan ulama dan ormas, KADP juga mengadakan diskusi publik 
yang mengundang pemerintah, partai, dan LSM. Tapi yang paling penting, KADP 
mengancam akan melakukan tuntutan hukum jika Raperda pelacuran tersebut tetap 
disahkan. (*) 



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] berita terbaru: Siaran berlayar XXX akan diperlonggar oleh Komisi Penyiaran Indo

2006-08-24 Terurut Topik peace
 

  Apakah hal di bawah ini dilakukan tepat untuk masyarakat 
Indonesia? ada kritikanku dalam seputar penyiaran XXX yang tertentu. 



1. menikmati siaran esek-esek tersebut pelanggan mesti memakai kartu 
tertentu



Ini diperbolehkan untuk syarat2 tertentu? semoga ini tidak memberi 
kebebasan para pelaku untuk esek2 termasuk menyuruh suami/istri, 
pelacur2, pemuda pemudi berzina untuk beresek esek di depan TV untuk 
ditonton umum.



Termasuk mengajak artis2 atau pemuda pemudi untuk bermain esek2 
untuk penyiaran berbayar XXX di Indonesia, semoga ini tidak terjadi 
di masa datang. Jika mengambil Film biru dari barat, tetap tidak 
diperbolehkan. 



 Manusia bersabar tidak mencoba hal hal yang berbau vulgar, mendapat 
pahala yang saleh. Selain bersabar, masih banyak informasi yang baik 
daripada XXX.



Jika hal ini diteruskan, para pemuda pemudi mencoba merekam tayangan 
seks bebas untuk dijual mahal. ini bisa karena Penyiaran xxx 
diperlonggarkan..



Ini perlu distop demi mengimbangin perkembangan generasi muda dan 
mencegah kesalahpahaman terhadap penyiaran berbayar xxx. Dalam Hukum 
Islam, bagi siapa yang bertelanjang di depan umum, mendapat godaan 
setan yang terkutuk.



Apakah yang jelas seks atau perzinaan yang ditayangkan adalah yang 
terbaik buat bangsa Indonesia?



Untuk generasi ke depan bagi suami/istri yang baru maupun anak2, 
secukupnya membuat kartun bertelanjang cara cara hamil, cara cara 
lain baik untuk belajar posisi seks (khusus suami istri). Tidak 
harus menayangkan keprivasian badan2 yang mengandung nikmat bagi 
orang orang pada umum.



Silakan baca berita di bawah ini.



Wassalam Alaikum,

---



Jika Banyak Permintaan Siaran Berbayar XXX, KPI Akan Mengatur
Arfi Bambani Amri - detikcom


 Jakarta - Di beberapa negara tetangga, menemukan siaran televisi 
berbayar yang menayangkan materi XXX bukan hal sulit. Bagaimana bila 
hal itu diterapkan di Indonesia?

Menurut anggota Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Amelia Day, bila 
memang ada banyak permintaan yang artinya ada kebutuhan di 
masyarakat tentang siaran semacam itu, tentu KPI tidak akan tinggal 
diam. KPI akan mengaturnya.

"Saya berpikir lebih baik dilegalisir saja, bukan dilarang. Karena 
eksesnya bisa lebih parah lagi. Namun distribusinya diawasi," 
ujarnya menjawab pertanyaan peserta diskusi terbatas 
bertema 'Televisi Satelit, Peluang dan Tantangan' di Hotel Santika, 
Jalan KS Tubun, Jakarta Pusat, Kamis (24/8/2006).

Pengawasan itu misalnya, untuk menikmati siaran esek-esek tersebut 
pelanggan mesti memakai kartu tertentu, harga langganan mahal, umur 
pelanggan dibatasi, jam tayang diatur, dan sebagainya. "Kalau banyak 
yang menolak, ya tentu tidak kita atur karena itu tidak boleh," kata 
Amelia.

Amelia juga menuturkan, pihaknya sedang menyiapkan peraturan tentang 
empat isi siaran yaitu isi siaran anak, siaran iklan, siaran 
televisi berlangganan dan pedoman perilaku penyiaran dan isi 
siaran. "Besok beberapa perwakilan KPI Daerah berkumpul merumuskan 
aturan itu," katanya.

Rancangan peraturan ini lebih dulu akan dikonsultasikan ke 
masyarakat melalui situs KPI, milis-milis dan koran-koran. "Kita 
harapkan bisa didiskusikan dan diterima oleh semua orang," ujar 
Amelia. Peraturan ini juga mengatur sanksi adminstratif dan pidana 
bagi yang melanggar. (nrl)







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: laptop terbakar karena over heat baterai

2006-08-24 Terurut Topik Ari Condro
aku di rumah masih pake pentium II 450, windows ME bajakan biar bisa
ngenalin flash disk.

tapi begitu motherboard Intel yang seri SE440BX ngadat (udah dipake 6 tahun
sih), cari gantinya lagi susah.  kemarin rela diboongin dikit ama tukang
servis (maklum ndak punya mobil buat berburu barang sparepart kanibal ke
glodok), di tuker pake motherboar merk ndak jelas yg BX-CELL bekas pula, eh,
cuman dipake 5 bulan udah ancur lagi motherboardnya 

payah deh ...  kayaknya emang menggoda buat upgrade sekalian ke level yg
setara pentium 4 2.8 gb hehehehehe   cuman ya itu, kudu ngerogoh kocek buat
MB, Processor baru, Memory baru (pengennya 512 Mb lah ...), VGA Card,
sekalian pengen ganti layar LCD bikinan pabrik dewe, (mosok di kantor
udahpake LCD multimedia, tapi di rumah masih pake studioworks 520Si ...  yg
dipabrik aja udah ndak pernah kedengaran anamanya sejak bertahun tahun yg
lampau, mana displaynya gelap lagi, foto digital hasilnya ndak tajam dan
kurang bisa dinikmati).

Itung itung lagi ..  kok malah jadi maju mundur terus, hahahahah ...  masih
mendingan buat susu anak, bayaran kursus prancis level 2   ama buat
mudik.


On 8/23/06, Ary Setijadi Prihatmanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   Oh gitu tho ustadz...
>
> Dikirain sudah diputihkan ya sudah...
> lha kok sudah diputihkan tapi masih harus mbayar itu gimana ya si Cak
> Gates
> itu...
> pinter temen mencari sesuap nasinya...;-))
>
> Kalo ongkos operasional kan ya sama saja tho..listriknya sama...
> tapi kalo ada PUNGLI-nya ya gimana..
>
> Kalo soal upgrade, kayaknya juga nggak perlu ...
> lha wong 90 persen kan PC cuman jadi mesin ketik elektronik.
> Pake Office jaman dulu ya sebetulnya nggak ngefek sama produktivitas.
> Kecuali kalo pengennya kaya ustadz Sabri yang multimedia streaming lewat
> internet,
> ato ngegame CounterStrike...ya susah...
> Ato pengen desktop barunya vistaya harus ngerogoh kantong beli
> hardware
> baru...
> ya jadi nggak hemat...
>
> Menghemat itu kan bukan cuman "pas beli dapet yang murah"
> tapi yang lebih penting itu kan "beli yang betul-betul perlu"
> bukan sekedar beli karena "canggih"
>
> Tapi dalam rangka "perang salib" microsoft vs. linux
> aku tak minggir saja deh ;-)) takut jadi collateral damage...
> habis dua-duanya kayak Bush "are you with us or against us?" ;-))
>
> Tak jadi makelar windows dan linux saja
> Ada yang perlu windoz ya tak kasih windoz
> Ada yang perlu linux ya tak kasih linux
> Kayak Cina itu lho ustadz,
> siapa yang butuh misil Silkworm langsung dikirim
> duit tetep duit
> :=))
>
>
> - Original Message -
> From: "St Sabri" <[EMAIL PROTECTED]
> >
> To: >
> Sent: Wednesday, August 23, 2006 1:21 AM
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: laptop terbakar karena over heat
> baterai
>
> > :=))
> > diputihkan yang sudah terlanjur bajakan untuk tahun ini, tahun depan
> > mereka tetep musti bayar PUNGLI (Pungutan Lisensi); pertimbangan
> > menristek juga dalam hal software aplikasi, kalo pakai yang
> > propriety terus ongkos operasi dan upgrade muahaa. saat migrasi
> > memang butuh investasi, penggantian software, training familiarisai
> > dan terpaksa mempertahankan beberapa pc tetap di propriety kerna
> > belum ada di open source. Nah dengan pindah ke open source di hari
> > depan akan lebih irit ongkos operasinya.
> >
> > Lha kok sampeyan merasa lebih tahu dari menristek :=)) apa sampeyan
> > mulai jadi jurkamnya microsoft, saya lupa namanya direktur kampanye
> > anti open source di microsoft dah mengundurkan diri lho  mungkin
> > mumet tiap hari dipisuhi developer open source .. hehehe
> >
> > salam
> > --
> > Linux user #421968
> > LINUX machine #329358
> > UBUNTU user #4001
> >
> >
> >
> >  quoted ---
> > Tue, 22 Aug 2006 15:53:30 +0200
> > "Ary Setijadi Prihatmanto" <[EMAIL PROTECTED] >
> wrote:
> > ---
> >
> > (deleted)
> >
> > satu berita bagus, kementrian Ristek RI sudah mengganti 97% pc dengan
> > Open Source per April 2006, sebuah langkah penghematan luar biasa.
> > Moga2 kantor2 pemerintah lain segera mengikuti kementrian ini.
> >
> > -
> >
> > Apanya yang dihemat cak Sabri?
> > Bukannya malah harus keluar ongkos pindah ke linux?
> >
> > Padahal kan katanya windosnya buat pemerintahan sudah digratiskan
> > (diputihkan) waktu ada pertemuan sama cak Gates.
> >
> > ;-))
> >
> >
> >
> >
> >
>
>  
>


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Gro

Re: [wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Joko >>
Sebetulnya saya banyak menemui orang2 yang melakukan ekploitasi ayat2, biasanya 
mereka memakai gaya entry point.. jadi mereka pakai cerita bulan dengan dulu, 
nanti kalau dipercaya mereka terus akan tambah menjadi-jadi.. anehnya sekarang, 
banyak orang terpelajar tidak menyadari ada ekploitasi ayat2 itu, sehingga 
terkadang timbul pengkultusan segala terhadap orang yang seneng ngumpulin ayat2 
untuk dieksploitasi.. subhanallah..
   
  salam subhanallah
  Joko
   
   
  Sutan Paruik Gadang <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  heran, hoax macam begini masih beredar juga.
astronot itu cuma mengumpulkan batu-batu di permukaan bulan, ndak 
ada yang sampe ke perut bulan segala. emang dipikir apollo itu bisa 
bawa-bawa bor.

lalu, dari mana tahu kalau batu-batu itu pernah terpotong dan 
tersambung kembali? apa kalau ngambil batu secara random di permukan 
bulan terus akan nemu batu yang begitu? kalau gitu namanya bukan 
terbelah, tapi ancur;)

yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu 
kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya, 
karena yang ngomong pakai ayat quran. 

ampun deh.




JOKOTOLE

JOKOTOLE pahlawan dari Madura..
JOKOTOLE hidup pada masa Majapahit jaya..
Kekuasaan wilayahnya adalah dasar wujud Nusantara
Nusantara menjelma menjadi bangsa Indonesia

JOKOTOLE rela berkorban demi kejayaan Nusantara..
JOKOTOLE berperang melawan pembangkang Nusantara..
Medan juangmu tetap hidup dalam ingatan hamba
DAN.. semangat juangmu tetap membara membakar jiwa hamba

Jokotole
03/08/05

Jokotole Millineum
sila kunjungi kami di : http://www.jokotole.nl/


-
 All-new Yahoo! Mail - Fire up a more powerful email and get things done faster.

[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Medical graduates: 1,593 from 26 countries

2006-08-24 Terurut Topik Ambon
Kuba  berpenduduk 12 juta mempunyai dokter 70.000, Indonesia berpenduduk 225 
juta  mempunyai dokter kurang lebih 40.000 dokter. Di Kuba pelayanan pengobatan 
untuk rakyat gratis, di Indonesia harus bayar. Di Kuba untuk belajar menjadi 
dokter bebas bayaran, di Indonesia harus bayar uang banyak. Ke Kuba datang 
pasien luarnegeri untuk berobat, di Indonesia pasien kantong tebal dan petinggi 
negara pergi berobat ke luarnegeri. 


http://www.granma.cu/ingles/2006/agosto/mier23/35medic.html

Medical graduates: 
1,593 from 26 countries
. Cuba lending assistance in 68 nations . Island has 71,000 doctors

BY MARIANELA MARTIN GONZALEZ- Granma daily staff writer-

IF a system for training doctors en masse like the one implemented by the 
Cubans is not adopted, the future of the peoples is uncertain, because between 
epidemics and social marginalization the health of the poor of the planet is 
constantly threatened.

So said Cuban Health Minister José Ramón Balaguer at the central graduation 
event for students in Medical Science yesterday afternoon at the Victoria de 
Girón Institute of Basic and Pre-Clinical Science.

As of yesterday, Cuba has 2,314 new health professionals and 1,593 students 
from 26 countries also received their medical diplomas.

It was in this same venue, inaugurated by Fidel 44 years ago, that the mass 
training of doctors began after many of those existing on the island emigrated 
to the United States as a result of campaigns against the Revolution, he 
recalled.

"Cuba now has 71,000 doctors," he noted. "Thanks to their responsibility and 
human sensibility we have achieved a giant army that is giving solidarity 
within and without the island, not only raising the quality of life of their 
patients but other values that are also promoters of health."

"Our country is lending medical assistance in 68 nations and has offered aid in 
a hundred countries," noted Balaguer, who recalled the interest in establishing 
11 faculties similar to that of the Latin America School of Medicine (ELAM) in 
various Third World countries, above all in Africa.

Brazilian doctor Alexander Sales, the best all-round ELAM graduate, affirmed 
that the principles forged in the six years of study will be applied in their 
countries of origin and wherever they are needed.

Reading out the oath of the graduates, Julio Arma, a general doctor, emphasized 
maintaining the ethics of the profession in any part of the world and serving 
the most unprotected peoples of the planet.

This central event, dedicated to President Fidel Castro's 80th birthday and the 
50th anniversary of the Granma Landing, was attended by José Ramón Machado 
Ventura, Pedro Ross Leal and Concepción Campa, members of the Political Bureau. 



[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





Re: [wanita-muslimah] Re: aku dibenci ibuku..sedihnya

2006-08-24 Terurut Topik Wida . Kusuma
Kalau melihat kondisi masyarakat hari ini rasanya kedudukan orang tua 
semakin kurang dihormati oleh anaknya. Lihat saja pelajaran dari 
sinetron-sinetron yang menampilkan tingkah laku anak yang membentak dan 
melawan orang tuanya. Tidak ada sinetron yang menampilkan anak yang patuh 
dan hormat pada orang tuanya. Jadi, pesan al-Qur'an atau hadits nabi 
rasanya masih relevan dengan kondisi hari ini. Bahkan nabi mengabarkan : 
salah satu kondisi dekatnya hari kiamat adalah seorang ibu yang melahirkan 
tuannya. Maksudnya posisi ibu yang sudah tidak dihargai lagi dan kondisi 
anak yang sudah berani melawan bahkan memperbudak orang tuanya. Sepertinya 
kondisi itu semakin mendekati kenyataan hari ini.

Saya juga tidak setuju dengan konsep investasi sebagai bentuk tanggung 
jawab orang tua kepada anaknya. Rasanya nabi juga tidak mengajarkan 
seseorang untuk menghitung-hitung jasanya kepada anaknya dan untuk 
menuntut balik kepada anaknya kelak. Yang ditekankan adalah kesadaran si 
anak untuk menghormati orang tuanya mengingat jasa-jasa mereka kepada 
dirinya. Sedangkan si orang tua untuk memberikan kasih sayangnya kepada 
anak-anaknya secara ikhlash. Karena anak-anak itu bukanlah milik 
(property) mereka. Anak-anak itu adalah milik Allah. Hanya sekedar titipan 
(gadaian) saja kepada orang tua. Makanya nabi bilang : dengan aqiqah maka 
anak itu tergadai. Maksudnya, kegembiraan orang tua dalam memperoleh 
titipan anak dibayar dengan rasa syukur dengan melakukan aqiqah. Seluruh 
moment keajaiban itu harus dibayar kepada Allah dengan rasa syukur. 
Kesadaran bahwa setiap anak itu adalah sekedar titipan yang harus 
ditunaikan hak-hak mereka dengan ikhlash akan bisa menghilangkan konsep 
investasi atau tuntutan balik orang tua kepada anak-anak mereka.

Islam lebih menekankan kepada anak-anak untuk selalu berlaku baik dan 
hormat kepada orang tua. Untuk membalas kasih sayang mereka semampunya. 
Untuk balas merawat mereka ketika mereka sudah tua. Tetapi tidak 
mengajarkan para orang tua untuk menuntut itu semua kepada anak-anaknya. 
Kasih sayang mereka seharusnya seperti matahari. Ikhlash memberi dan tak 
harap kembali. Dengan sikap seperti itulah kemuliaan mereka sebagai orang 
tua akan tetap di mata anak-anak mereka. Namun kewajiban anak untuk hormat 
kepada orang tua mereka, untuk bersikap baik ketika mereka sudah tua, 
untuk berusaha membalas seluruh kasih sayang mereka sewaktu kecil, untuk 
merawat mereka ketika sudah tua, adalah tetap. Saya kira celakalah anak 
yang menempatkan orang tuanya di rumah jompo sedangkan dia masih hidup. 
Rewelnya orang tua, keburukan sifat mereka karena mereka tua atau pikun, 
atau kepayahan, itu sebanding dengan kita ketika kita masih kecil dulu. 
Kita juga rewel, sering bandel, sukar diberitahu, sampai orang tua kita 
sering makan hati. Maka terimalah mereka ketika sudah tua dan cobalah 
rasakan kejengkelan mereka ketika merawat kita saat kita masih kecil dulu. 
Posisinya sekarang dibalik, dan itu peluang kita untuk membalas kasih 
sayang mereka. Al-Qur'an juga mengatakan bahwa akan menjadikan seseorang 
seperti anak kecil kembali jika usianya dipanjangkan. Kita menjadi orang 
tua yang merawat mereka ketika mereka menjadi tua. Jadi jangan menjadi 
kesal kepada mereka, karena sebetulnya kita tengah diuji untuk membalas 
sgala kasih sayang dan kebaikan mereka ketika kita kecil dulu.

Intinya, saya juga setuju, sebaiknya orang tua tidak menerapkan sistem 
investasi atau balas budi dalam membesarkan anak-anaknya. Karena itu 
kewajiban mereka dari Allah. Dan kewajiban anak adalah menghormati orang 
tua dan berusaha menghormati dan membalas seluruh kebaikan mereka.

Salam,




"Chae" <[EMAIL PROTECTED]> 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
08/24/2006 12:02 PM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
[wanita-muslimah] Re: aku dibenci ibuku..sedihnya






Pak Wida

Enggak ada salah satu pihak lebih saling membutuhkan dalam relasi anak
dan orang tua. Keduanya saling membutuhkan.

Seorang ibu yang dengan sangat kesakitan melahirkan anaknya akan
merasa impas begitu bisa merasakan buah hatinya berada dalam
gendonganya. Berapa yang harus dibayar si ibu untuk merasakan perasaan
yang sulit dibayangkan. Juga si ayah ketika pertama kali memangku sang
buah hati dan mengazaninya...berapa nilai yang haris dibayar si Ayah
untuk moment keajaiban seperti itu??

Berapa yang harus dibayar orang tua ketika pertama kali mendengar
panggilan kata "mama" atau "papa" dari mulut si kecil?? berapa yang
harus dibayar ketika kita menyaksikan langkah pertama si kecil yang
merupakan keajaiban dunia??

Berapa yang harus dibayar orang tua ketika mereka penat letih lelah
stress melihat senyum dan mata bening bak bintang dari si kecil yang
mampu menghilangkan itu semua??

Pak Wida, Qur'an tidak lepas dari kondisi masyarakat arab pada waktu
itu yang melihat kedudukan orang tua kurang dihargai karena memikirkan
manfaat dan peran bagi kabilahnya dinilai kurang sehin

[wanita-muslimah] Re: Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Sutan Paruik Gadang
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:

> Mereka pun menjawab, "Tidak! Tujuannya tidak semata 
menancapkan ilmu pengetahuan AS di bulan, akan tetapi kami 
mempelajari kandungan yang ada di dalam bulan itu sendiri, maka kami 
pun telah mendapat hakikat tentang bulan itu, yang jika kita berikan 
dana lebih dari 100 juta dollar untuk kesenangan manusia, maka kami 
tidak akan memberikan dana itu kepada siapapun." 
> 
> Mendengar hal itu, presenter itu pun bertanya, "Hakikat apa 
yang kalian telah capai hingga demikian mahal taruhannya?"  Mereka 
menjawab, "Ternyata bulan pernah mengalami pembelahan di suatu hari 
dahulu kala, kemudian menyatu kembali! 
> 
> Presenter pun bertanya, "Bagaimana kalian bisa yakin akan hal 
itu?" Mereka menjawab, "Kami mendapati secara pasti dari batu2-an 
yang terpisah (karena) terpotong di permukaan bulan sampai di dalam 
(perut) bulan. Kami meminta para pakar geologi untuk menelitinya, 
dan mereka mengatakan, "Hal ini tidak mungkin terjadi kecuali jika 
memang bulan pernah terbelah lalu bersatu kembali!" 
> 


heran, hoax macam begini masih beredar juga.
astronot itu cuma mengumpulkan batu-batu di permukaan bulan, ndak 
ada yang sampe ke perut bulan segala. emang dipikir apollo itu bisa 
bawa-bawa bor.

lalu, dari mana tahu kalau batu-batu itu pernah terpotong dan 
tersambung kembali? apa kalau ngambil batu secara random di permukan 
bulan terus akan nemu batu yang begitu? kalau gitu namanya bukan 
terbelah, tapi ancur;)

yang ngomong begini adalah orang yang ndak pernah tahu 
kristalografi. dan payahnya, masih banyak orang bego yang percaya, 
karena yang ngomong pakai ayat quran. 

ampun deh.







===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Some 60% of Indonesians have no access to proper sanitation

2006-08-24 Terurut Topik Ambon
http://www.antara.co.id/en/seenws/?id=18795

Some 60% of Indonesians have no access to proper sanitation


Jakarta (ANTARA News) - Some 60 % of the Indonesian population have no access 
to proper sanitation, despite the Central Bureau of Statistics (BPS) data 
showing that 73 % of the country`s people have sanitation facilities.

"According to the data, those having facilities of sanitation are quite a few, 
but the fact in the field is not so. Some 60 % of the country`s population have 
no access to proper sanitation," an expert staff of the Environmental 
Sanitation Program of the United States Agency for International Development 
(USAID), Foort Bustraan, said here.

The National Development Planning Board (Bappenas)`s Waste and Drinking Water 
Sub-division head Nugroho Tri Utomo said that facilities of sanitation in the 
country`s urban and rural areas were very poor.

The Indonesian health ministry`s data showed that in 2000, only one percent of 
the population using pipeline facility, 19 % using communal facility, 
non-septic tank private sanitation (31 %) and septic tank-private sanitation 
(around 23 %).

"In fact, the reality in the field is even worse than those in the data. Not 
all of the existing facilities are even proper or properly utilized," Nugroho 
said.

The condition was worrying because poor sanitation could induce various illness 
such as diarrhea, polio, typhus, and skin diseases.

The poor people is badly affected by poor sanitation because they could not 
afford buying clean water. And when they get ill, they also could not afford 
going to a doctor or buying medicine, he said.

However, the government could not solve the sanitation problem alone, he added.

The participation of private sector and donors was crucial to address the 
sanitation problem in the country, Nugroho said. (*)


[Non-text portions of this message have been removed]



===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 





[wanita-muslimah] Bulanpun telah terbelah

2006-08-24 Terurut Topik Lina Dahlan
BULAN PUN TELAH TERBELAH 
   
Allah berfirman: 

"Sungguh telah dekat hari kiamat, dan bulan pun telah terbelah." (Q.S. 
Al-Qamar: 1) 

Apakah kalian akan membenarkan ayat Al-Qur'an ini yang menyebabkan masuk 
Islamnya pimpinan Hizb Islami Inggris? Di bawah ini adalah kisahnya. 

Dalam temu wicara di televisi bersama pakar Geologi Muslim,  Prof. Dr. 
Zaghlul Al-Najar, salah seorang warga Inggris mengajukan pertanyaan kepadanya, 
apakah ayat dari surat Al-Qamar di atas memiliki kandungan mukjizat secara 
ilmiah? 

Maka Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar menjawabnya sebagai berikut: 

Tentang ayat ini, saya akan menceritakan sebuah kisah. 

Beberapa waktu lalu, saya mempresentasikan hal itu di University Cardif, 
Inggris bagian Barat. Para peserta yang hadir ber-macam2, ada yang muslim dan 
ada juga yang bukan  muslim. Salah satu tema diskusi waktu itu adalah seputar 
mukjizat ilmiah dari Al-Qur'an. 

Salah seorang pemuda yang beragama muslim pun berdiri dan bertanya, "Wahai 
Tuan, apakah menurut anda ayat yang berbunyi Telah dekat hari qiamat dan bulan 
pun telah   terbelah mengandung mukjizat secara ilmiah? 

Maka saya menjawabnya: Tidak, sebab kehebatan ilmiah diterangkan oleh ilmu 
pengetahuan, sedangkan mukjizat tidak bisa diterangkan ilmu pengetahuan, sebab 
ia tidak bisa menjangkaunya. Dan tentang  terbelahnya bulan, maka hal itu 
adalah mukjizat yang terjadi  pada masa Rasul terakhir Muhammad shallallahu 
'alaihi wassalam, sebagai  pembenaran atas kenabian dan kerasulannya, 
sebagaimana nabi2 sebelumnya. 

Dan mukjizat yang kelihatan, maka itu disaksikan dan dibenarkan oleh setiap 
orang yang melihatnya. Andai hal itu  tidak termaktub di dalam kitab Allah dan 
hadits2 Rasulullah,  maka tentulah kami para muslimin di zaman ini tidak akan 
mengimani hal itu. Akan tetapi hal itu memang benar termaktub di dalam 
Al-Qur'an dan hadits2 Rasulullah  shallallahu alaihi wassalam. Dan memang Allah 
ta'alaa benar2 maha berkuasa atas segala sesuatu. 

Maka Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar pun mengutip sebuah kisah Rasulullah 
membelah bulan. Kisah itu adalah sebelum hijrah dari Mekah Mukarramah ke 
Madinah Munawarah. Orang2 musyrik berkata, "Wahai Muhammad, kalau engkau benar 
Nabi dan Rasul, coba tunjukkan kepada kami satu kehebatan yang bisa membuktikan 
kenabian dan kerasulanmu (dengan nada mengejek dan meng-olok2)?" 

Rasulullah bertanya, "Apa yang kalian inginkan?" Mereka menjawab, "Coba 
belah bulan..." Rasulullah pun berdiri dan terdiam, berdoa kepada Allah agar 
menolongnya. Lalu Allah  memberitahu Muhammad saw agar mengarahkan telunjuknya 
ke bulan. Rasulullah pun mengarahkan telunjuknya ke bulan dan terbelahlah bulan 
itu dengan se-benar2-nya. Serta-merta orang2 musyrik pun berujar, "Muhammad, 
engkau benar2 telah  menyihir kami!" 

Akan tetapi para ahli mengatakan bahwa sihir, memang benar bisa saja 
"menyihir" orang yang ada disampingnya akan tetapi tidak bisa menyihir orang 
yang tidak ada di tempat itu. Lalu mereka pun menunggu orang2 yang akan pulang 
dari perjalanan. 

Orang2 Quraisy pun bergegas menuju keluar batas kota Mekkah menanti orang 
yang baru pulang dari perjalanan. Dan ketika datang rombongan yang pertama kali 
dari perjalanan menuju  Mekkah, orang2 musyrik pun bertanya, "Apakah kalian 
melihat  sesuatu yang aneh dengan bulan?" Mereka  menjawab, "Ya, benar. Pada 
suatu malam yang lalu kami melihat bulan  terbelah menjadi dua dan saling 
menjauh masing2-nya kemudian  bersatu kembali..." 

Maka sebagian mereka pun beriman, dan sebagian lainnya lagi  tetap kafir 
(ingkar). Oleh karena itu, Allah menurunkan ayat-Nya: "Sungguh, telah dekat 
hari qiamat, dan telah  terbelah bulan, dan ketika melihat tanda2 kebesaran 
Kami, merekapun ingkar lagi berpaling seraya berkata, "Ini adalah sihir yang 
terus-menerus", dan mereka mendustakannya, bahkan mengikuti hawa nafsu mereka. 
Dan setiap urusan benar-benar  telah tetap... (sampai akhir surat Al-Qamar). 

Ini adalah kisah nyata, demikian kata Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar. Dan 
setelah selesainya Prof. Dr. Zaghlul menyampaikan hadits nabi tersebut, berdiri 
seorang muslim warga Inggris dan memperkenalkan diri seraya berkata, "Aku Daud 
Musa Pitkhok,  ketua  Al-Hizb Al-Islamy Inggris. Wahai Tuan, bolehkah aku 
menambahkan?" 

Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar menjawab: "Dipersilahkan dengan senang hati." 
Daud Musa Pitkhok berkata, "Aku  pernah meneliti agama2 (sebelum menjadi 
muslim), maka salah seorang mahasiswa muslim menunjukiku sebuah terjemah makna2 
 Al-Qur'an yang mulia.  Maka, aku pun berterima kasih kepadanya dan aku membawa 
terjemah itu pulang ke rumah. Dan ketika aku mem-buka2 terjemahan Al-Qur'an itu 
di rumah, maka surat yang pertama aku buka ternyata Al-Qamar. Dan aku pun 
membacanya: "Telah dekat hari qiamat dan bulan pun telah terbelah..." 

Aku bergumam: Apakah kalimat ini masuk akal? Apakah mungkin bulan bisa 
terbelah kemudian bersatu kembali? Andai benar, kekuatan macam apa yang 

[wanita-muslimah] Re: laptop terbakar karena over heat baterai

2006-08-24 Terurut Topik Muhammad Syafei
Lha, buat kebanyakan orang pilihan2 itu sangat terbatas :-(
Brapa persen sih orang di Indo yg bisa pilah-pilih (dalam segala hal)?

Salam

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Dwi W. Soegardi" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> kok pilihan hidup dibatasi. Ada lagi, pake Apple dan mac OS. Tapi 
dari
> segi kenyamanan, tidak beda dg pake kolor :)) (maap bagi penggemar 
mac
> yg pake kolor)
> 
> On 8/23/06, Muhammad Syafei <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > Kalo buat orang kebanyakan, komputer itu kayak multiple choice:
> >
> > a. pakai Microsoft original
> > b. pakai Microsoft bajakan
> > c. pakai Linux
> > d. pakai kolor saja, alias milih tetep bodo
> >
> > Salam
> >








===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[wanita-muslimah] Re: FW: Trafficking in women

2006-08-24 Terurut Topik Lina Dahlan
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Chae" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Mba Lina,
> 
> Maksud saya dengan peyebutan kata "budak" karena umumnya hak pilih 
dan> hak bersuara dari kaum perempuan dibatasi. Bahkan cenderung
> sangat-sangat dibatasi.

Lina:
Wah, kalau sudah pakai kata "sangat" itu berarti dah berlebihan. Gak 
boleh dong berlebihan. Saya juga akan berkeberatan kalau hak pilih 
dan bersuara kaum pere 'sangat' dibatasi. Tapi semua itu, sekali 
lagi, bergantung kpd kultur. Buat kita, mungkin itu sudah 'sangat', 
tapi belum tentu buat kutur di Arab. 
> 
> Mba Lina, memang enak kalau disetirin jika itu merupakan pilihan 
kita> sendiri tapi tidak akan sangat mengenakan jika itu bukan dari 
pilihan> kita bahkan merupakan pemaksaan.

Lina: diculik maksudnya, mbak?...just kidding...
Ini juga sudah ada kata 'pemaksaan', ya lain lagi sikonnya kalo 
dipaksa. Kembali lagi ke kultur, karena hukum yang berlaku di arab 
spt itu, ya mo bilang apa ? Hukum memang memaksa.
> 
> Walau perempuan arab mendapatkan mahar yang besar tapi itu semua di
> tukar dengan kebebasanya sebagai manusia yang mandiri dan merdeka.
> Seorang istri di arab sana seperti menjadi barang milik suami.

Lina: Saya gak tau juga kalo sikonnya mahar untuk alat tukar dengan 
kebebasan sbg mns yg mandiri dan merdeka shgg pere disulap menjadi 
barang. Apa iya spt itu gambarannya? apa iya spt itu mahar maknanya? 
Sejauh apa sih kemerdekaan dan kemandirian pere yang sudah bersuami?
Bloon juga laki2 yg spt itu ya? masa..menikah sama barang?...:-)
> 
> Saya hanya bisa membayangkan seorang istri arab akan sangat iri 
kepada> pere di kampung-kampung yang bisa begitu dekat dengan 
suaminya bekerja> sama mengelola sawah, sama-sama beristirahat di 
saung memakan nasi> liwet pake asin plus sambal lalab. Dan pulang 
beriringan di sore hari> menelusuri jalan setapak...

Lina: Bisa jadi demikian. Bisa jadi juga sebaliknya, pere Jawa yg 
ngiri...melihat suami arab yang sayang sama istrinya, diberi mahar 
yang mahal, dicukupi semua kebutuhannya lahir batin...:-). Cuma 
berusaha membandingkan yang positif dengan yang positif juga, biar 
fair. 
> 
> setidaknya pere jawa masih memiliki jiwa bukan sekedar boneka yang
> tanpa perasaan:))   

Lina: Alhamdulillah kalo begitu. 

wassalam,   
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
> wrote:
> >
> > :-)) Asal mangap? Kirain aku aja yg suka asal mangap. Biasanya 
kalo 
> > aku ngobrol langsung itu suka asal mangap dan nyamber aja. 
Seperti 
> > temen (laki)ku bilang bhw "hak memilih itu hanya ada pada 
cowok". eh 
> > aku langsung mangap,"eit tunggu dulu...!"
> > 
> > Soal pere nih mbak, hmmm yang dijadikan "budak", saya rasa juga 
> > tergantung bagaimana kita memandangnya. Mbak Nisa bisa 
mengatakan 
> > pere di Arab Saudi menjadi "budak " laki itu atas dasar apa? 
Karena 
> > saya bisa mengatakan pere di Arab itu malah dimanja dan 
dijunjung 
> > tinggi...:-). Coba lihat saja hukum yang berlaku bagi mahar yang 
> > mahal...:-). Seorang laki2 harus menyediakan tempat tinggal yang 
> > layak, kendaraan, bahkan pembantu2 (tki) untuk membantu "sang 
> > nyonya" sehingga sang nyonya gak perlu mencari nafkah diluar. 
Uenak 
> > kan, mbak?..:-)). Sehingga kesannya pere Arab itu malas bekerja??
> > 
> > Bandingkan kalo pere Arab melihat pere2 di Jawa pada kerja 
> > disawah...:-)) Bukannya mereka bisa beranggapan pere 
> > dijadikan "budak" laki2 juga? Kenapa pere harus turun kesawah 
> > berpanas2 ria berlumpur2 ria, kerja di pabrik. Cari nafkah kan 
> > urusan laki! Gitu pikiran mereka...
> >  
> > Cerita2 yang dipostingkan Ambon dari arabnews itu, semisal pere 
gak 
> > boleh nyupir, seberapa banyak sih pere yang komplen di arab 
saudi 
> > karena hal tsb? Kan uenak gak nyupir, asal disediaken supir, ato 
> > suami harus nyupirin. Tinggal perintah,"shopping mall, please!, 
Gym 
> > please!, Salon please!"
> > 
> > Maksud ku sih, sulit kita menilai orang lain hanya dengan kaca 
mata 
> > kita. Sulit menilai ini suatu perbudakan, tanpa ada yang merasa 
> > mereka telah "diperbudak".
> > 
> > wassalam,
> > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Chae" 
> >  wrote:
> > >
> > > Mba Meilany,
> > > 
> > > Kadang memang saya ini asal mangap mungkin esmosi juga kalau
> > > nyinggung2 masalah perempuan, greget bawaanya;)
> > > 
> > > Kalau pendapat saya bukan hanya kepada keadaan dan situasi 
semata
> > > dimana perempuan menjadi "budak" laki-laki.
> > > 
> > > Tengok saja negara Arab Saudi sana, saya rasa faktor 
kesejahteraan
> > > cukup bisa dikatakan memadai hanya saja nasib perempuan bak 
burung
> > > didalam sangkar...
> > > 
> > > Di Jepang juga begitu Mba Mei, rasanya dari sisi kesejahteraan
> > > cukuplah dikatakan baik tapi tetap saja perempuan menjadi 
manusia
> > > kelas 2..sampe-sampe ada istilah sompral.."jangan mau di 
jadikan 
> > bini
> > > orang Jepang soalnya serasa sengsara bagai budak"..
> > > 
> > > 
> > > > Buat mbak Nisa,
> > > > Kalo menurutku sih mbak jangan nyalahin ketidakadilann

Re: [wanita-muslimah] Re: Pengaruh Iklan dalam Pencitraan dan Idealisasi Tubuh Perempuan

2006-08-24 Terurut Topik Ari Condro
jilbab lebar = rambut panjang kayaknya sih ,

On 8/24/06, Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>   nambah ah,
>
> Ketika nonton acara final miss universe, bulan lalu, di tv, tiba2
> saja terlontar dari mulutku,"kenapa semuanya berambut panjang ya?"
>
> Temen (laki) yang rada 'ngislami' bilang,"ya emang begitu seharusnya
> wanita?".
>
> "kata siapa?" tanyaku. Sebelum dia nyaut lebih jauh lagi, aku dah
> mangap lagi,"jangan cuma karena kamu senang wanita berambut panjang,
> lalu kamu katakan itu ada hadistnya ya?". Soale temenku itu kalo
> ngomong seneng banget bawa hadist. "Lagian, bukannya menurut
> sampeyan pere itu harus berjilbab? jadi mo botski kek, mo trondol
> kek, mo panjang kek...gak ada urus dong?".
>
> wassalam,
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com ,
> [EMAIL PROTECTED] wrote:
> >
> > Bukan hanya iklan kang He-Man, yang berusaha mempengaruhi pola
> berfikir
> > kaum wanita. Tetapi kisah-kisah dongeng yang sering kita bacakan
> sejak
> > kecil, secara tidak langsung juga sudah mulai memberikan persepsi
> tertentu
> > bagi anak-anak perempuan kita. Sebelum saya mengetahui ada film
> yang
> > berjudul Cinderela Syndrome, saya sudah menyebut gejala kisah
> Cinderela
> > dengan sebutan serupa.
> >
> > Saya melihat kisah-kisah Cinderela, Snow White, Sleeping Beauty,
> telah
> > melamunkan anak-anak gadis kita pada angan-angan seperti itu.
> Angan-angan
> > untuk menjadi Princess. Yaitu menjadi cantik, kaya, hidup di
> istana, dan
> > mempunyai suami pangeran tampan. Itulah yang sedikit demi sedikit
> > ditanamkan di alam bawah sadar putri-putri kita dari kisah-kisah
> seperti
> > Cinderela. Jadilah putri yang cantik, ditambah kebaikan hati,
> berusahalah
> > untuk merebut hati seorang pangeran kaya yang tampan. Jika engkau
> > berhasil, engkau akan hidup bahagia hapily ever after. Itulah
> tujuan
> > hidupmu.
> >
> > Lebih jauh lagi, kisah itu mengajarkan bahwa seorang gadis yang
> cantik
> > tetapi miskin berhak untuk mendapatkan pasangan hidup yang tampan
> dan
> > kaya. Yang perlu diusahakan itu adalah menampilkan dirimu di
> hadapan
> > pangeran-pangeran tampan dan kaya dan berusaha memikatnya dengan
> > kecantikanmu dan kelembutan perilakumu. Engkau berhak atas itu,
> kejarlah
> > itu.
> >
> > Angan-angan seperti itulah yang coba ditayangkan melalui kisah-
> kisah
> > seperti Cinderela, Sleeping Beauty, dlsb. Kisah-kisah seperti itu
> kalau
> > tertanam secara kuat, diperkuat oleh pencitraan kecantikan oleh
> iklan
> > produk kecantikan, hanya akan membuat kaum wanita memikirkan kulit
> mereka
> > saja. Bukan otak dan karakter mereka. Kecantikan adalah obsesi
> mereka,
> > dengan tujuan untuk mendapatkan pangeran tampan yang kaya. Apalagi
> yang
> > lebih baik dari itu? Hidup di istana, mempunyai anak, bersuamikan
> seorang
> > pangeran tampan? Tidak ada yang lebih baik dari itu. Itulah
> impian. Itulah
> > syurga. Bahkan kisah seperti Cinderela kemudian dipoles dalam
> kisah modern
> > menjadi film "Pretty Woman". Isinya sama, gadis desa cantik berhak
> > mendapatkan suami pangeran tampan yang datang melamar dengan mobil
> Roll
> > Royce nya.
> >
> > Semua itu adalah angan-angan yang coba ditanamkan di kepala setiap
> gadis.
> > Betapapun tidak realistisnya angan-angan itu di dunia nyata. Ya!
> > Kisah-kisah semacam itu selalu diakhiri dengan menikahnya sang
> Princess
> > dengan sang Pangeran dengan latar belakang Istananya. Layar
> diturunkan
> > dengan kalimat They Live Hapily Ever After. The End. Selalu sampai
> di
> > situ. Tetapi tahukah kita apa yang kemudian terjadi di balik layar
> setelah
> > itu? Di dunia nyata? Poor Cinderela. Ternyata sang Pangeran
> meneruskan
> > perselingkuhannya dengan pacar lamanya. Cinderela kehilangan cinta
> dan
> > merasakan hidup di istana yang dingin dan penuh protokoler
> kerajaan. Dia
> > berusaha sekuat tenaga merebut hati sang pangeran dengan
> menjadikan
> > dirinya kurus dan menarik, sehingga dia menderita bulemia.
> Hidupnya hampa,
> > sang pangeran terus saja menjalin cinta dengan selingkuhannya.
> Akhirnya
> > dari kegiatan sosial yang ia ikuti, Cinderela menemukan kehangatan
> dari
> > pangeran lain dari negeri Timur Tengah. Pihak kerajaan tidak
> menyukai
> > perselingkuhan Cinderela dan akhirnya membuat kecelakaan kereta
> kuda di
> > bawah jembatan yang menewaskan Cinderela dan pangeran Timur
> Tengahnya itu.
> > Namun kisah Cinderela tetaplah Cinderela. Dunia menangisi
> kepergiannya dan
> > kisah hidupnya yang tragis di balik layar. Dan seorang penyanyi
> > menyanyikan lagi "The Kingdom Rose" di prosesi pemakamannya. Nah,
> tragis
> > bukan realitas kisah Cinderela itu? Sayangnya... kisah tragis ini
> tidak
> > akan pernah ditulis di buku-buku dongeng anak-anak atau diangkat
> menjadi
> > kisah layar lebar. Putri-putri kita tidak perlu tahu kelanjutan
> kisah
> > tragis Cinderela itu. Karena itu akan menghancurkan pesan yang
> ingin
> > disampaikan. Yaitu... be pretty... and a young rich prince will
> come to
> > you... and t

Cinderela Syndrome, Re: [wanita-muslimah] Pengaruh Iklan dalam Pencitraan dan Id

2006-08-24 Terurut Topik Chae
Kalau saya justru melihat begitu banyak sisi positif dari dongeng
anak-anak model cinderela, snow white, sleeping beauty, beauty and the
beast dll.

dalam cerita tersebut anak-anak jelas melihat posisi bahwa yang baik
lawan dari yang jahat dan pada akhirnya kebaikanlah menjadi pemenang.
Bagaimana pihak yang baik penuh perjuangan dalam mencapai
cita-citanya. Sifat pihak yang baik jelas yaitu pema'af, pekerja
keras, tidak iri hati, tidak sombong dan sebaliknya pihak2 yang jahat
selalu iri, licik, sombong dll.

Lagi pula konsep cantik dan cakep bagi anak-anak kan masih abtrak,
masih sering narsis.com;)

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Bukan hanya iklan kang He-Man, yang berusaha mempengaruhi pola berfikir 
> kaum wanita. Tetapi kisah-kisah dongeng yang sering kita bacakan sejak 
> kecil, secara tidak langsung juga sudah mulai memberikan persepsi
tertentu 
> bagi anak-anak perempuan kita. Sebelum saya mengetahui ada film yang 
> berjudul Cinderela Syndrome, saya sudah menyebut gejala kisah Cinderela 
> dengan sebutan serupa.
> 
> Saya melihat kisah-kisah Cinderela, Snow White, Sleeping Beauty, telah 
> melamunkan anak-anak gadis kita pada angan-angan seperti itu.
Angan-angan 
> untuk menjadi Princess. Yaitu menjadi cantik, kaya, hidup di istana,
dan 
> mempunyai suami pangeran tampan. Itulah yang sedikit demi sedikit 
> ditanamkan di alam bawah sadar putri-putri kita dari kisah-kisah
seperti 
> Cinderela. Jadilah putri yang cantik, ditambah kebaikan hati,
berusahalah 
> untuk merebut hati seorang pangeran kaya yang tampan. Jika engkau 
> berhasil, engkau akan hidup bahagia hapily ever after. Itulah tujuan 
> hidupmu. 
> 
> Lebih jauh lagi, kisah itu mengajarkan bahwa seorang gadis yang cantik 
> tetapi miskin berhak untuk mendapatkan pasangan hidup yang tampan dan 
> kaya. Yang perlu diusahakan itu adalah menampilkan dirimu di hadapan 
> pangeran-pangeran tampan dan kaya dan berusaha memikatnya dengan 
> kecantikanmu dan kelembutan perilakumu. Engkau berhak atas itu,
kejarlah 
> itu.
> 
> Angan-angan seperti itulah yang coba ditayangkan melalui kisah-kisah 
> seperti Cinderela, Sleeping Beauty, dlsb. Kisah-kisah seperti itu kalau 
> tertanam secara kuat, diperkuat oleh pencitraan kecantikan oleh iklan 
> produk kecantikan, hanya akan membuat kaum wanita memikirkan kulit
mereka 
> saja. Bukan otak dan karakter mereka. Kecantikan adalah obsesi mereka, 
> dengan tujuan untuk mendapatkan pangeran tampan yang kaya. Apalagi yang 
> lebih baik dari itu? Hidup di istana, mempunyai anak, bersuamikan
seorang 
> pangeran tampan? Tidak ada yang lebih baik dari itu. Itulah impian.
Itulah 
> syurga. Bahkan kisah seperti Cinderela kemudian dipoles dalam kisah
modern 
> menjadi film "Pretty Woman". Isinya sama, gadis desa cantik berhak 
> mendapatkan suami pangeran tampan yang datang melamar dengan mobil Roll 
> Royce nya.
> 
> Semua itu adalah angan-angan yang coba ditanamkan di kepala setiap
gadis. 
> Betapapun tidak realistisnya angan-angan itu di dunia nyata. Ya! 
> Kisah-kisah semacam itu selalu diakhiri dengan menikahnya sang Princess 
> dengan sang Pangeran dengan latar belakang Istananya. Layar diturunkan 
> dengan kalimat They Live Hapily Ever After. The End. Selalu sampai di 
> situ. Tetapi tahukah kita apa yang kemudian terjadi di balik layar
setelah 
> itu? Di dunia nyata? Poor Cinderela. Ternyata sang Pangeran meneruskan 
> perselingkuhannya dengan pacar lamanya. Cinderela kehilangan cinta dan 
> merasakan hidup di istana yang dingin dan penuh protokoler kerajaan.
Dia 
> berusaha sekuat tenaga merebut hati sang pangeran dengan menjadikan 
> dirinya kurus dan menarik, sehingga dia menderita bulemia. Hidupnya
hampa, 
> sang pangeran terus saja menjalin cinta dengan selingkuhannya. Akhirnya 
> dari kegiatan sosial yang ia ikuti, Cinderela menemukan kehangatan dari 
> pangeran lain dari negeri Timur Tengah. Pihak kerajaan tidak menyukai 
> perselingkuhan Cinderela dan akhirnya membuat kecelakaan kereta kuda di 
> bawah jembatan yang menewaskan Cinderela dan pangeran Timur
Tengahnya itu. 
> Namun kisah Cinderela tetaplah Cinderela. Dunia menangisi
kepergiannya dan 
> kisah hidupnya yang tragis di balik layar. Dan seorang penyanyi 
> menyanyikan lagi "The Kingdom Rose" di prosesi pemakamannya. Nah,
tragis 
> bukan realitas kisah Cinderela itu? Sayangnya... kisah tragis ini tidak 
> akan pernah ditulis di buku-buku dongeng anak-anak atau diangkat
menjadi 
> kisah layar lebar. Putri-putri kita tidak perlu tahu kelanjutan kisah 
> tragis Cinderela itu. Karena itu akan menghancurkan pesan yang ingin 
> disampaikan. Yaitu... be pretty... and a young rich prince will come to 
> you... and then you will live hapily ever after... what a dream!
> 
> Salam,
> 
> 
> 
> "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> 
> Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> 08/23/2006 08:12 AM
> Please respond to
> wanita-muslimah@yahoogroups.com
> 
> 
> To
> 
> cc
> 
> Subject
> [wanita-muslimah] Pengaruh Iklan dalam Pencit

[wanita-muslimah] Re: Pengaruh Iklan dalam Pencitraan dan Idealisasi Tubuh Perempuan

2006-08-24 Terurut Topik Lina Dahlan
nambah ah,

Ketika nonton acara final miss universe, bulan lalu, di tv, tiba2 
saja terlontar dari mulutku,"kenapa semuanya berambut panjang ya?"

Temen (laki) yang rada 'ngislami' bilang,"ya emang begitu seharusnya 
wanita?".

"kata siapa?" tanyaku. Sebelum dia nyaut lebih jauh lagi, aku dah 
mangap lagi,"jangan cuma karena kamu senang wanita berambut panjang, 
lalu kamu katakan itu ada hadistnya ya?". Soale temenku itu kalo 
ngomong seneng banget bawa hadist. "Lagian, bukannya menurut 
sampeyan pere itu harus berjilbab? jadi mo botski kek, mo trondol 
kek, mo panjang kek...gak ada urus dong?".

wassalam,

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Bukan hanya iklan kang He-Man, yang berusaha mempengaruhi pola 
berfikir 
> kaum wanita. Tetapi kisah-kisah dongeng yang sering kita bacakan 
sejak 
> kecil, secara tidak langsung juga sudah mulai memberikan persepsi 
tertentu 
> bagi anak-anak perempuan kita. Sebelum saya mengetahui ada film 
yang 
> berjudul Cinderela Syndrome, saya sudah menyebut gejala kisah 
Cinderela 
> dengan sebutan serupa.
> 
> Saya melihat kisah-kisah Cinderela, Snow White, Sleeping Beauty, 
telah 
> melamunkan anak-anak gadis kita pada angan-angan seperti itu. 
Angan-angan 
> untuk menjadi Princess. Yaitu menjadi cantik, kaya, hidup di 
istana, dan 
> mempunyai suami pangeran tampan. Itulah yang sedikit demi sedikit 
> ditanamkan di alam bawah sadar putri-putri kita dari kisah-kisah 
seperti 
> Cinderela. Jadilah putri yang cantik, ditambah kebaikan hati, 
berusahalah 
> untuk merebut hati seorang pangeran kaya yang tampan. Jika engkau 
> berhasil, engkau akan hidup bahagia hapily ever after. Itulah 
tujuan 
> hidupmu. 
> 
> Lebih jauh lagi, kisah itu mengajarkan bahwa seorang gadis yang 
cantik 
> tetapi miskin berhak untuk mendapatkan pasangan hidup yang tampan 
dan 
> kaya. Yang perlu diusahakan itu adalah menampilkan dirimu di 
hadapan 
> pangeran-pangeran tampan dan kaya dan berusaha memikatnya dengan 
> kecantikanmu dan kelembutan perilakumu. Engkau berhak atas itu, 
kejarlah 
> itu.
> 
> Angan-angan seperti itulah yang coba ditayangkan melalui kisah-
kisah 
> seperti Cinderela, Sleeping Beauty, dlsb. Kisah-kisah seperti itu 
kalau 
> tertanam secara kuat, diperkuat oleh pencitraan kecantikan oleh 
iklan 
> produk kecantikan, hanya akan membuat kaum wanita memikirkan kulit 
mereka 
> saja. Bukan otak dan karakter mereka. Kecantikan adalah obsesi 
mereka, 
> dengan tujuan untuk mendapatkan pangeran tampan yang kaya. Apalagi 
yang 
> lebih baik dari itu? Hidup di istana, mempunyai anak, bersuamikan 
seorang 
> pangeran tampan? Tidak ada yang lebih baik dari itu. Itulah 
impian. Itulah 
> syurga. Bahkan kisah seperti Cinderela kemudian dipoles dalam 
kisah modern 
> menjadi film "Pretty Woman". Isinya sama, gadis desa cantik berhak 
> mendapatkan suami pangeran tampan yang datang melamar dengan mobil 
Roll 
> Royce nya.
> 
> Semua itu adalah angan-angan yang coba ditanamkan di kepala setiap 
gadis. 
> Betapapun tidak realistisnya angan-angan itu di dunia nyata. Ya! 
> Kisah-kisah semacam itu selalu diakhiri dengan menikahnya sang 
Princess 
> dengan sang Pangeran dengan latar belakang Istananya. Layar 
diturunkan 
> dengan kalimat They Live Hapily Ever After. The End. Selalu sampai 
di 
> situ. Tetapi tahukah kita apa yang kemudian terjadi di balik layar 
setelah 
> itu? Di dunia nyata? Poor Cinderela. Ternyata sang Pangeran 
meneruskan 
> perselingkuhannya dengan pacar lamanya. Cinderela kehilangan cinta 
dan 
> merasakan hidup di istana yang dingin dan penuh protokoler 
kerajaan. Dia 
> berusaha sekuat tenaga merebut hati sang pangeran dengan 
menjadikan 
> dirinya kurus dan menarik, sehingga dia menderita bulemia. 
Hidupnya hampa, 
> sang pangeran terus saja menjalin cinta dengan selingkuhannya. 
Akhirnya 
> dari kegiatan sosial yang ia ikuti, Cinderela menemukan kehangatan 
dari 
> pangeran lain dari negeri Timur Tengah. Pihak kerajaan tidak 
menyukai 
> perselingkuhan Cinderela dan akhirnya membuat kecelakaan kereta 
kuda di 
> bawah jembatan yang menewaskan Cinderela dan pangeran Timur 
Tengahnya itu. 
> Namun kisah Cinderela tetaplah Cinderela. Dunia menangisi 
kepergiannya dan 
> kisah hidupnya yang tragis di balik layar. Dan seorang penyanyi 
> menyanyikan lagi "The Kingdom Rose" di prosesi pemakamannya. Nah, 
tragis 
> bukan realitas kisah Cinderela itu? Sayangnya... kisah tragis ini 
tidak 
> akan pernah ditulis di buku-buku dongeng anak-anak atau diangkat 
menjadi 
> kisah layar lebar. Putri-putri kita tidak perlu tahu kelanjutan 
kisah 
> tragis Cinderela itu. Karena itu akan menghancurkan pesan yang 
ingin 
> disampaikan. Yaitu... be pretty... and a young rich prince will 
come to 
> you... and then you will live hapily ever after... what a dream!
> 
> Salam,
> 
> 
> 
> "He-Man" <[EMAIL PROTECTED]> 
> Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> 08/23/2006 08:12 AM
> Please respond to
> wanita-muslimah@yahoogroups.com
> 
> 
> To
> 
> cc
> 
> S