[wanita-muslimah] Munasabah Tazkiyyah

2007-09-14 Terurut Topik agussyafii
Munasabah Tazkiyyah

Empat ayat al Qur'an memaparkan adanya hubungan antara tazkiyyah
dengan pengajaran al Kitâb dan al Hikmah. Pada empat ayat tersebut,
kalimat disebutkan dalam rangkaian tugas Rasul mengajarkan al Kitâb
dan al Hikmah.

Sebagaimana diketahui bahwa menurut kaidah tafsir, makna suatu
kalimat di dalam Al-Qur'an dapat diketahui dari munasabahnya
(hubungannya) dengan kalimat sebelum dan sesudahnya atau dari ayat
sebelum dan sesudahnya. Dari ayat tersebut diatas, timbul pertanyaan,
apa sebenarnya makna munasabah tazkiyyah dengan al Kitâb dan al
Hikmah Kalimat berbicara tentang proses penyucian jiwa atau tazkiyat
an nafs.

Dalam perspektip nafs, pada dasarnya setiap manusia mempunyai dua
potensi, yaitu potensi yang berhubungan dengan fikiran dan pandangan
(cara berfikir) dan potensi yang berhubungan dengan lahirnya
tingkahlaku (cara merasa). Setiap manusia memiliki pandangan tertentu
dalam berbagai hal, dan juga memiliki pertimbangan tertentu dalam
melakukan suatu perbuatan .

Dalam konteks ini maka dapat difahami bahwa al Kitab dan al Hikmah
yang diturunkan dan kemudian diajarkan kepada manusia adalah dimaksud
untuk memperkuat kedua potensi tersebut. Kata yuzakkihim
mengisyaratkan pada penyempurnaan kualitas hubungan (jiwa) manusia
dengan Alloh SWT, sedangkan kalimat yu`allimuhum al kitab
mengisyaratkan agar manusia disamping memahami pengetahuan ketuhanan
juga mengetahui dasar-dasar dan falsafah syari'at yang terkandung
dalam al Kitab, sedangkan kalimat (yu`allimuhum) al Hikmah
mengisyaratkan manusia agar mengetahui esensi dari syari`at itu,
yakni tujuan dan kandungan makna dari syari`at itu sendiri.


Wassalam,
agussyafii

==
Sekiranya berkenan mohon kirimkan komentar anda melalui
http://mubarok-institute.blogspot.com atau [EMAIL PROTECTED]
==




[wanita-muslimah] Re: FW: Perda ttg memberi sedekah kepada pengemis dijalan dikenakan denda Rp 20 juta,bagaimana tanggapan anda??

2007-09-14 Terurut Topik Mia
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Kayaknya memang orang berpendapat dari sudut pandang masing-
masing: 
 Ada sudut pandang bersedekah dan ada sudut pandang bagaimana 
 pemerintah ingin menertibkan Jakarta sehingga menjadi kota yang 
 bersih.
 
 Kalau sudut pandang bersedekah, sepertinya sudah diberi jawaban 
 bahwa sedekah bisa disalurkan ke tempatnya.
 
 Kalau sudut pandang bagaimana pemerintah ingin menertibkan kota 
 Jakarta, ya mesti banyak lagi yang dilakukan selain pemberlakuan 
 perda ini.
 
 Misalnya mengaktifkan baitul-mal. Tapi kalo pemerintah yang 
 melakukan, apa betul dipergunakan untuk kaum dhuafa ato untuk 
 korupsi ato keperluan partai?
 
 Harus ada kepercayaan. Bagaimana supaya bisa percaya?
 
 wassalam,
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, dwi sulistiyana 
 budi7774@ wrote:
 
  saya secara pribadi paling tdk sependepat jika peraturan ini di 
 berlakukan, pakai logika paling sederhana saja masak org mau 
sedekah 
 {berbuat baik} saja musti bayar 20 jt, terlepas dari masalah 
 aktivitas mereka mengganggu atau tdk, namun jika di runut 
 permasalahan sosial mendasar adalah tdk adanya lapangan kerja yg 
 memadai, jika di dalami lagi mengapa lap kerja tdk memadai ? 
mengapa 
 skillnya rendah ? dlsb ? itulah tugas semua warga bangsa wabil 
 khusus pemimpin  di negri ini untuk menciptakan kepemimpinan yg 
 madani.sehingga tercipta rasa aman berkeadilan sosial gemah 
riph 
 loh jinawi dalam ikatan bhinneka tungal ika yg telah di visikan 
oleh 
 founding father  negri ini...
 
Salam berpuasa
  
  Aisha aishayasmina2002@ wrote:
Ada aktivitas mengemis, mengamen, mengasongkan 
dagangan 
  mengelap mobil saat lampu merah itu memang mengganggu, apalagi 
 jika tidak diberi imbalan malah merusak mobil kita - judulnya jadi 
 pemaksaan, yang menjengkelkan juga, mobil sudah dibersihkan, pakai 
 lap kotor mereka malah jadi kotor. Bagi pelaku juga membahayakan, 
 mereka harus bergerak gesit di antara kendaraan, kalau lengah - 
kaki 
 tergilas roda kendaraan. Jadi ditertibkan bagus juga, tapi tidak 
 sekedar menertibkan karena inti dari masalah ini kan kemiskinan, 
 mereka jadi pengamen, pengasong atau mengelap mobil itu untuk 
 mencari uang. Banyak masalah lainnya di antara orang-orang dan 
anak-
 anak jalanan ini, seperti kekerasan fisik, pemalakan oleh yang 
lebih 
 kuat, pelecehan seksual sampai ke taraf pemerkosaan, sodomi, dll. 
 Jika perda ini berjalan, lalu mereka mencari nafkah bagaimana? 
 Melakukan tindakan2 kriminal?
  
  narkoba itu apa sih? Apakah narkoba itu berbau? 
Kalimat mulutnya 
 bau narkoba itu maksudnya bau minuman keras atau minuman 
 beralkohol? Apakah minuman keras beralkohol masuk narkoba juga?
  
  salam
  Aisha
  --
  From : sripurna@
  Assalammu'alaikum
  menanggapi tntang perda ini, tak masalah kalau DPRD mengeluarkan 
 PERDA tersebut sisi positifnya bagus juga sihhh..., kalau memang 
 hendak bersedekah masih banyak di tempat2 yang TEPAT untuk 
 disalarkan..., bisa kanan kiri tetangga/ yayasan/ mushola atu 
 daerah2 pelosok
  
  lagi pula di jakarja ini susah untuk dibedakan mana yang benar2 
 pengemis dan mana yang hanya buat iseng pencandu narkoba ( bisa 
kita 
 lihat di tiap bus Kota orang dengan se-enanknya menyebutkan ini 
itu 
 tp mulutnya bau narkoba)
  jadi paling nggak tujuan dari pada DPRD... untuk menertibkan 
kota 
 patut di support
  
  sisi negatif = mungkin bagi pengemis/pengamen yang ini 
merupakan 
 mata pencaharian utama, akan sangat merasa kehilangan (tapi 
 percaya..., Tuhan senantiasa akan membuka pintu Rezeki bagi 
 hambaNya , selama mereka mau berusaha)
  
  Wassalammu'alaikum
  
  [Non-text portions of this message have been removed]
  
  
  
   
  
 
  -
   For ideas on reducing your carbon footprint visit Yahoo! For 
Good 
 this month.
  
  [Non-text portions of this message have been removed]
 





[wanita-muslimah] Re: FW: Perda ttg memberi sedekah kepada pengemis dijalan dikenakan denda Rp 20 juta,bagaimana tanggapan anda??

2007-09-14 Terurut Topik Mia
Emangnya beneran ada Perda kayak gitu? kok sulit dipercaya?.

salam
Mia

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] 
wrote:





[wanita-muslimah] FORDIL (Forum Dialog) - CRCM 1428 H

2007-09-14 Terurut Topik HUMAS YISC
YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB (YISC)
  Al - AZHAR
   * * * * * * 
* 
   
  Assalamu’alaikum Wr.Wb
   
  Cahaya Ramadhan Cahaya Masjid (CRCM) YISC Al – Azhar kembali hadir dengan 
segala aktivitas yang sangat bermanfaat yang bisa diikuti oleh semua kalangan. 
  Salah satunya adalah FORDIL (Forum Dialog)
  Forum yang membahas berbagai persoalan aktual yang sedang berkembang di 
masyarakat dengan menghadirkan pakar-pakar yang kompeten di bidangnya. 
   
  
  Agenda Kegiatan :
   
  Minggu I :
  Hari  Tgl: Ahad, 16 September
  Pukul   : 12.30 – 15.00 WIB
  Pembicara: Ust. Zulkiflimansyah (Anggota DPR – RI)
   Ust. Syuhada Bachri (Pimpinan DII Pusat)
  Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar
  Tema   : Membongkar motif dibalik kebencian Barat 
terhadap   pemerintahan Islam
   
  Minggu II :
   
  Hari  Tgl: Ahad, 23 September
  Pukul   : 12.30 – 15.00 WIB
  Pembicara   : Ibu Hendri Saparini (Anggota Tim Ekonomi 
Indonesia Bersatu)
Zaim Saidi (PIRAC)
  Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar
  Tema   : Analisa Kemungkinan Krisis Ekonomi Jlid II : 
Perspektif Ekonomi Syariah
   
   
  Minggu III :
   
  Hari  Tgl: Ahad, 30 September
  Pukul: 12.30 – 15.00 WIB
  Pembicara : Dien Syamsudin ( Ketua PP Muhammadiyah) *
Dik Doank *
  Tempat : Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar
  Tema   : Idealisasi Implementasi Pedidikan Agama 
dalam Sistem   Pendidikan Nasional
   
   
  Minggu IV :
   
  Hari  Tgl   : Ahad, 7 Oktober
  Pukul   : 12.30 – 15.00 WIB
  Pembicara   : Ust. Yusuf Mansyur *
  Inneke Koesherawati (Artis) *
  Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar
  Tema   : Aktualisasi Peran Dakwah dalam Dunia Seni 
Indonesia
   
   
  *) Dalam konfirmasi
   
  Acara ini terbuka untuk UMUM dan GRATISSS!!!
   
   
  Info lebih lanjut, hubungi :
  Sekretariat: 
  Komplek Masjid Agung Al- Azhar
  Jl. Sisingamangaraja Kebayoran Baru
  Jakarta Selatan 12110 
Telp/Fax: 021-7247444 (Firzia)
   
  Contact Person :
  Budi: 0815 – 6500- 885
   
   
  Wassalamu’alaikum Wr. Wb
   

   
-
 Check out  the hottest 2008 models today at Yahoo! Autos.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] QOLBUN SALIM

2007-09-14 Terurut Topik HUMAS YISC
YISC AL AZHAR
  YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB
  ===
  Bismillahirrahmanirrahim
  Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
   
  PAKET KAJIAN QOLBUN SALIM
  YISC AL AZHAR
   
  PUASA DALAM DIMENSI SOSIAL  SPIRITUAL 
   
   “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu sekalian berpuasa 
sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa” 
(QS.2:183) Ikuti Kajian Qolbun Salim YISC AL Azhar edisi Ramadhan bersama Prof 
DR. Nasaruddin Umar MA*, pada :
   
  Hari  Tanggal: Minggu, 16 September 2007
  Jam   : 10.00 WIB
  Tempat : Ruang Kelas SMP Al Azhar
  Materi  : Puasa Sebagai Instrument Pengendalian Diri
   
   
  *Profile pembicara bisa dibaca pada bagian bawah
   
   
  Kajian ini terbuka untuk umum, 
  Setiap minggu, Pukul 10.00 – 12.00 WIB, 9 – 30 September 2007
  Biaya Kontribusi Per Paket (4x pertemuan) Rp. 90.000
   
  Informasi Lebih Lanjut, Hubungi:
   
  Sekretariat YISC AL- Azhar
  Komp. Masjid Agung Al Azhar,
  Jln. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
  Telp./ Fax. : (021) 724 7444
   
  Contact Person   : Diah (7053 8936, 081 318 614 613)
Sugeng (0856 819 0652), Santi (0817 844 
260)
   
  PROFILE PEMBICARA
  A.  Personal Identity
  Name   :   Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA.
  Place  Date of Birth :   Ujung-Bone, 23 June 1959
  Profession   :   Directorate General of Islamic 
Community Guidance, Ministry of Religious Affairs of  RI., Lecturer at State 
Islamic University (UIN) Syarif Hidayatullah  University of Indonesia, 
Jakarta, Indonesia.
  B. Educational Background 
  1.First Bachelor of Arts, Faculty of Islamic Law, IAIN Alauddin 
Ujung Pandang, 1976-1980
  2.Completed Bachelor of Arts, Faculty of Islamic Law, IAIN 
Alauddin Ujung Pandang, 1984
  3.Training of Analysis of Environmental Impact (AMDAL), 
University of Hasanuddin, Ujung Pandang, 1988
  4.Master of Arts in Islamic Studies, UIN Syarif Hidayatullah 
Jakarta, 1990-1992
  5.Doctor in Islamic Studies, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 
1993-1998
  6.Visiting Student for PhD Program, at McGill University, 
Montreal, Canada, 1993-1994
  7.Visiting Student, for PhD Program at Leiden University, 
Netherlands, 1994-1995
  8.Sandwich Program, at University of Paris, 1995
  9.Visiting Researcher at universities in Canada, United States of 
America, Japan, England, Netherlands, Germany, Belgian, Italy, Ankara, 
Istanbul, Srilangka, South Corea, Saudi Arabia, Egypt, Abu Dhabi, Malaysia, 
Jordan, Palestine, and Singapore, 1993-1996
  10.Promoted  Professor of Qur'anic Exegesis at the Faculty of 
Ushuluddin  Theology, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 12th January 2002.
  11.Visiting Scholar at SOAS, University of London, UK, 2002-2003
  12.Visiting Scholar at Georgetown University, Washingtong DC. 
2003-2004
  13.Reseach Fellow in Bellagio, Italia, Sponored by Rockevellor 
Foundation (2005) 
   
  C.Award :
  1.Sertificate of  “Sarjana Teladan” at  IAIN Alauddin Ujung 
Pandang, 1984.
  2.Sertificate of  “Doktor Terbaik”,  at IAIN Syarif Hidayatullah 
Jakarta, 1999.
  3.Award Karya Satya from Presiden RI, 2001.
  4.Award from International Human Resources  Development Program 
(IHRDP) as International Best Leadership Award (IBLA) 2002, 31 Maret 2002.
  5.Award from International Human Resources  Development Program 
(IHRDP) as Asean Best Executive Award (IBLA) 2002, 23 Juni 2002.
  6.Gold Pink from President Megawati Soekarno, as The Best Writer 
of Family Planning, on Hari Keluarga Nasional (Harganas) IX dari TP PKK Pusat, 
29 Juni 2002.
   

   
-
Fussy? Opinionated? Impossible to please? Perfect.  Join Yahoo!'s user panel 
and lay it on us.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Tas Sekolah

2007-09-14 Terurut Topik agussyafii
Tas Sekolah

Dulu sewaktu ulang tahun Hana yang kedua, Om Mono memberikan hadiah 
sebuah tas sekolah dan isinya. Sebagai seorang ayah yang 
menggembirakan adalah melihat Hana (2,5th) tumbuh dengan aktifitas 
belajar.

Di bulan suci Ramadhan ini dirumah kami masih seperti biasanya anak-
anak mengaji. Selepas Ashar, dirumah sudah datang anak-anak untuk 
mengaji. Hana sudah bersiap dengan tas, buku, pensilnya. Hana berbaur 
dengan mereka. Tak lama setelah membaca doa belajar, Hana 
mengeluarkan buku Iqro'nya. Hana membaca Iqro', dengan bacaan yang 
tidak jelas tapi terdengar seperti anak sedang mengaji. Setelah itu 
Hana keluarkan buku bergambarnya, dia coret-coret  sesukanya. 

Ketika anak-anak selesai mengaji, pamit satu persatu. Hana dengan tas 
sekolah dibelakang punggungnya, ikut pamit. Hah! Hana mau pulang 
juga? Emang rumahnya dimana? tanya ibunya.

Wassalam,
Agussyafii



=
Sebaik-baiknya Manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain. 
(hadist)

Kirimkan komentar di http://agussyafii.blogspot.com atau sms  0888 
176 48 72
=





Re: [wanita-muslimah] Larangan Kampanye di Tempat Ibadah dan Pendidikan

2007-09-14 Terurut Topik irwank
Repotnya kalau tiap parpol (yang mengaku sebagai) 'Partai Islam' masing
menjanjikan
pemilih mereka mendapat syurga.. atau memenangkan mereka adalah membela
Islam..
dsb..

Ke depannya mungkin gak begitu.. tapi yang udah, gimana?

Wassalam,

Irwan.K

On 9/14/07, Kinantaka [EMAIL PROTECTED] wrote:

   Pak Lasykar5 (sepertinya anda anak ke-5),

 Jika tempat ibadah diperbolehkan menjadi tempat kampanye, saya tidak bisa
 membayangkan bagaimana nanti jadinya tempat ibadah itu.

 Ambil contoh sebuah masjid.
 Seluruh pagar masjid, akan penuh dengan umbul2, spanduk dan bendera
 partai.
 Bisa dibayangkan bagaimana meriahnya masjid. Di pojok kanan ada bendera
 PDIP, pojok kiri bendera PKS, ujung kanan bendera PAN, ujung kiri bendera
 Golkar dan seterusnya.

 Belum lagi stiker, pamflet. Saya jadi kasihan sama penjaga mesjid yg pasti
 repot nambah kerjaan ngebersihin masjid selepas acara kampanye.

 Kemudian nanti ada perang statemen, perang informasi, saling menonjolkan
 program masing2. Akhirnya Mjalah Dinding nanti dipenuhi oleh artikel2
 politik murahan.

 Pertanyaannya, ini mesjid apa kantor kelurahan?

 Kinantaka

 On 9/12/07, lasykar5 [EMAIL PROTECTED] efikoe%40gmail.com wrote:
 
  Weleh-weleh ... ko kesannya pada ketakutan ga bisa mendulang pendukung
  ya
  jika tempat ibadah dan lembaga pendidikan jadi ajang kampanye?
 
  Padahal jelas tanpa ada format kampanye, justru salah satu petinggi
 negeri
  ini khusus punya jamaah zikir yang belum lama ngejreng di salah satu
 teve
  swasta, menjelang hari proklamasi, mirip dan sepintas menyaingi majlis
  zikir
  salah satu ustad muda. Kalo ybs sudah tidak bertahta, bubar ga tu ya
  majlis
  zikirnya?
 
  PDIP juga terkesan tidak konsisten, di satu sisi tidak setuju dengan
  kampanye di tempat ibadah tapi malah mendirikan underbow khusus muslim.
  Herman herman* ! :-)
 
  Kalah jauh demokratis ya dengan tempat2 ibadah di negeri paman sam yang
  praktis jadi salah satu arena 'kampanye' ...
 
  Mungkin perlu ditegaskan kampanya spt apa yang boleh dan tidak jadi
 aturan
  mainnya jadi jelas.
 
  salam,
  satriyo
 
  *) herman=heran
 
  On 9/12/07, Kinantaka [EMAIL PROTECTED] 
  kinantaka%40gmail.comkinantaka%40gmail.com wrote:
  
   PKS menginginkan agar kampanye di tempat Ibadah (Mesjid, Gereja, Pura,
   dll)
   tidak dilarang. Bagaimana?
  
   Kinantaka
  
   http://www.indopos.co.id/index.php?act=detail_cid=303288
   Larangan Kampanye di Tempat Ibadah dan Pendidikan
  
   JAKARTA - Larangan kampanye di tempat ibadah dan lembaga pendidikan
   ditanggapi berbeda oleh FPKS dan FKB. Fraksi Partai Keadilan Sejahtera
   (FPKS) menolak larangan itu. Sedangkan Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB)
   justru mendukung.
  
   Sikap bertolak belakang dua fraksi itu kemarin tergambar dalam rapat
  kerja
   (raker) Pansus RUU Pemilu Legislatif di ruang sidang Komisi II DPR.
  Ketika
   itu raker menyoroti draf pasal tentang larangan kampanye di tempat
  ibadah
   dan lembaga pendidikan.



[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Menentramkan Hati

2007-09-14 Terurut Topik agussyafii
Menentramkan Hati

Dikala ada waktu sehabis sholat tarawih, istri saya biasanya suka 
mengulang hafalan bacaan Qur'an. Katanya, untuk menghafal Qur'an 
adalah hal yang mudah tapi menjaga hafalan tidaklah mudah. 

Itulah sebabnya ditengah kerasnya kehidupan yang terkadang 
menimbulkan kegelisahan, mendengarkan istri sedang menghafal al-Quran 
salah satu obat untuk menentramkan hati buat saya. 

Wassalam,
Agussyafii





=
Hati yang jernih  pikiran yang hening menjadikan Ramadhan semakin 
indah

Kirimkan komentar di http://agussyafii.blogspot.com  atau sms 0888 
176 48 72
=





[wanita-muslimah] Puasa di Amerika...

2007-09-14 Terurut Topik Bimo Ario Tejo
Berpuasa di Amerika tentu lain rasanya dibanding di Indonesia.

Di Indonesia, rasanya malu kalau nggak puasa. Ditanyain orangtua,
disindir temen-temen, diinterogasi guru ngaji. Kalaupun nggak puasa
karena ada halangan, mau makan di depan umum rasanya takut banget.

Terpaksa deh puasa, daripada ribet urusannya.

Di Amerika, nggak ada yang peduli Anda mau puasa atau enggak. Kalaupun
paginya puasa, siangnya mau makan, tetep nggak ada yang peduli.
Pokoknya puasa itu urusanmu.

Efeknya jadi lain. Karena nggak ada orang-orang yang reseh ngurusin
kita puasa apa enggak, satu-satunya pertanggungjawaban ya ke Tuhan.
Mau puasanya bolong-bolong, nggak ada yang nyinyir. Mau puasanya pol
sebulan, nggak ada orang yang muji-muji. Believe it or not, ikhlas
jadi terasa lebih mudah di Amerika.

Faisal Almadani, mahasiswa Kansas University asal Arab bilang: Di
Amerika, kami berpuasa karena Tuhan. Tidak ada tekanan dari
siapa-siapa, tapi Tuhan Maha Melihat.

salam,
bimo
http://bimotejo.blogspot.com/



[wanita-muslimah] Mohon Maaf Lahir dan Batin

2007-09-14 Terurut Topik OmPopa
Assalamu'alaikum wr.wb.

Dear semua rekan dan sahabat, memasuki bulan Ramadhan ini, atas nama QA
Communication dan staf, saya pribadi dan keluarga, jaringan EO E.D.A.N., dan
jaringan trainer E.D.A.N. mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa.
Semoga bulan in imenjadi bulan yang penuh berkah dan kebahagiaan bagi kita
semua.

Mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya untuk segala kesalahan yang
pernah kami lakukan baik sengaja maupun tidak disengaja.

Ikhwan Sopa.
Trainer E.D.A.N.
021-70096855
http://milis-bicara.blogspot.com


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] muhammad dan cendekiawan kristen

2007-09-14 Terurut Topik lasykar5
Bu Diah,

Sebenarnya sudah saya posting di sini jawaban untuk tulisan Guntur itu,
mungkin Bu Diah ga ngeh ya. Sila lihat di sini,
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/message/109297?threaded=1,
atau masukkan nomor (#) 109297 di box message # ... untuk diantar ke thread
di atas. Saya post tulisan yang menanggapi tulisan Guntur, yang saya dapat
dari sebuah Blog ... dan kalo tidak salah, Pak Qosim, penulisnya juga
sama-sama pernah kuliah di Al-Azhar seperti konon Guntur juga.

Memang sejauh ini belum ada tulisan yang menanggapi tulisan Guntur yang
dipublish oleh KOMPAS. Mungkin saja Pak Qosim, yang menulis di Blog-nya itu,
sudah mencoba menulis ke KOMPAS tapi belum atau tidak diapprove ...

Semoga ada yang berhasil tulisannya tembus ke KOMPAS menanggapi tulisan
Guntur ini.

salam,
satriyo


On 9/14/07, Diah Dwi Arti [EMAIL PROTECTED] wrote:

   kemarin,kantor harian kompas jogja didatangi majelis mujahidin.mereka
 memprotes tulisan di harian tersebut pada tgl 1 sept 07, mengenai
 Muhammad dan Cendekiawan Kristen.
 sayangnya, sepanjang yang saya lihat, belum ada tulisan balasan
 mengenai tulisan tersebut.barangkali ada yang bisa?


 .

 




-- 
Sesungguhnya, hanya dengan mengingat Allah, hati akan tenang


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: muhammad dan cendekiawan kristen

2007-09-14 Terurut Topik total_sacrifice
tulisan lengkapnya ada di sini
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0709/01/Bentara/3800195.htm
silahkan kalau ada yg diprotes bagian mana yg dinilai salah. gak usah
mengerahkan pasukan kayak orang bodoh. kalau gak salah Pak guntur juga
ada di milis ini dan mudah2an Blio suka rela melayani berbagai kritikan.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Diah Dwi Arti
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 kemarin,kantor harian kompas jogja didatangi majelis mujahidin.mereka 
 memprotes tulisan di harian tersebut pada tgl 1 sept 07, mengenai 
 Muhammad dan Cendekiawan Kristen.
 sayangnya, sepanjang yang saya lihat, belum ada tulisan balasan 
 mengenai tulisan tersebut.barangkali ada yang bisa?





Balasan: [wanita-muslimah] SHALAT TARAWIH; 10,23 ATAU 36......KENAPA HADITS2NYA BEGINI .........?

2007-09-14 Terurut Topik noni marlini
Gini ceritanya, iseng-iseng aku minta Buya Abd Aziz Aru Bone, teman ku untuk 
buka beberapa kitab terkait pilihan/perbedaan rakaat Sholat Tarawih. Berikut 
ini dua literature yang dia buka (sebenarnya masih ada banyak tapi karena 
terlalu menyita waktu jadi dua ini dirasa cukup).
 
  (1)   Dalam kitab Bidayah al-Mujtahid wa Nihayah al-Muqtashid 
karya Ibn Rusyd, pada al-bab al-khamis – fi qiyami ramadhan, halaman 152, juz 
pertama, terbitan Dar Al-Fikr, Mesir, tanpa tahun. 
  Terkait perbedaan pilihan jumlah rakaat tarawih disana tertulis,  Imam Malik 
dalam salah satu pendapatnya, Imam Abu Hanifah, as-Syafii, Ahmad dan Dawud, 
bertarawih 20 rakaat tidak termasuk Witir. Ibn Qosim mengutip pendapat lain 
Imam Malik yang lebih suka bertarawih 36 rakaat ditambah 3 rakaat Witir. Ibn 
Rusyd lalu menjelaskan sebab perbedaan pendapat mereka, yakni, perbedaan 
al-naql tentang rakaat tarawih. Bahwa Malik meriwayatkan  dari Yazid ibn 
Rauman, dia berkata: Pada masa Umar Ibn Khattab orang-orang melaksanakan 
Tarawih 30 rakaat. Ibn Abi Syaibah mengutip dari Dawud Ibn Qois yang 
mengatakan: Dia menyaksikan penduduk Madinah pada masa Umar Ibn Abdil Aziz dan 
Aban bin Ustman melakukan sholat tarawih 36 rakaat dan melakukan Witir 3 rakaat.
   
  (2)   Dalam Kitab al-Muwatha karya Imam Malik bin Anas (93-179 H) 
yang ditahqiq oleh Abu Muhamad Toha bin ‘Abd al-Rouf Saad, guru besar Al-Azhar 
Univ. Penerbit Jami al-Huquq Mahfuzah li an-Nasyir, Mesir, cetakan pertama, 
2003 M/1424 H.
  Pada halaman 68, Kitab Solat al-Lail. Pada sub bab kedua, bab sholah an-Nabi 
fi al-Witir. Dalam sub bab ini Imam Malik mencantumkan lima hadist tentang 
sholat malam nabi. Biar gak capek ngetiknya, gua hanya sebutkan dua hadist yg 
relevan.
  Hadist nomor 261  yang diriwayatkan oleh Aisyah menyebutkan bahwa, Nabi 
sholat malam 11 rakaat, termasuk melakukan 1 rakaat Sholat Witir. Dalam hadist 
ini tidak disebutkan keterangan apakah pada Bulan Ramadhan atau bukan.
  Hadist nomor 262 diriwayatkan dari Abu Salamah bin Abdirrahman bin Auf. Dia 
bertanya kepada Aisyah tentang bagaimana Sholat (malam) Nabi pada Bulan 
Ramadhan? Aisyah mengatakan: “Nabi tidak menambahkan jumlah rakaat sholat 
(malam) pada Bulan Ramadhan, begitu pun di luar Ramadhan, (kecuali) atas 11 
rakaat. Beliau sholat 4 rakaat, jangan kau tanya tentang betapa indah dan 
panjangnya sholat itu. Lalu Nabi sholat (lagi) empat rakaat, pun jangan kau 
tanya betapa indah dan panjangnya sholat itu. Kemudian beliau sholat tiga 
rakaat.” Lalu Aisyah berkata (seusai Nabi Sholat): aku (Aisyah) berkata: “Wahai 
Rasulallah, apakah dikau (akan) tidur sebelum melaksanakan Witir?” Nabi 
menjawab, “Aisyah, kedua mata ku tertidur, tapi hati ku tidak tertidur.”
   
  Dengan demikian, tidak benar jika ada ustad yg mengatakan Nabi tidak pernah 
melakukan sholat tarawih. Nabi dan para sahabat melakukan, hanya saja namanya 
ada yg menyebut sholat tarawih, ada juga yang menyebut sholat qiyamul lail pada 
malam2 di bulan Ramadhan. Dalam kitab2 fiqh dan hadist pun, kadang disebut 
sholat tarawih, kadang juga disebut qiyamul lail. Demikian keterangan teman ku 
Buya

semoga bermanfaat dan makasih,
   
  salam,
  NONI
  
abdul latif [EMAIL PROTECTED] wrote:

  MY DREAM IS TO SEE THE PEACEFUL SOCIETY,JUSTICE FOR ALL, NONE 
DISCRIMINATION AND PROSPERITY. Oleh latifabdul.
Bismillahirrahmanirrahiim
ÈöÓ#1761;ãö #1649;ááåö #1649;áÑøóÍ#1761;ãóÜ#1648;äö #1649;áÑøóÍöíãö
Pertama tama dlm jurnal ini bpk mulai mengucapkan :
SELAMAT BERPUASA, MOHON MAAF LAHIR DAN BATHIN, SEKIRANYA ADA TULISAN2 BPK YANG 
TIDAK BERKENANAN DI HATI, DAN TERLUKA KARENA BERBEDA PAHAM DAN LAIN2NYA, DAN 
SEMOGA PULA LATIHAN PUASA KITA AKAN MENJADIKAN KITA ORANG2 YANG BERTINGKAT 
TAQWA/ EXCELENT.
http://www.eramuslim.com/ustadz/shl/7823093507-sholat-tarawih-11-atau-23-rakaat.htm
bersama Ust. H. Ahmad Sarwat, Lc.Eramuslim,maka kita menjadi kaget karena 
ternyata tidak ada sebuah Hadits SAHIH atau ucapan Rasul untuk menjelasakan 
shalat tarawih. dan juga tidak ada perintah ALLAH kepada Rasul untuk 
mengerjakan shalat tarawih yang tertulis di al Quran. Note.Sebelum membaca 
uraian bpk dibawah ini, sebaiknya membaca jurnal usztad diatas agar lebih 
mengerti apa sesungguhnya yang terjadi dalam masarakat islam kita ini yang 
berbeda beda menjalankan ibadah tarawih. 
Kalau kita simak penjelasan dr usztad diatas tersebut,kita umat islam menjadi 
bingung,tidak ada sebuah hadits yang SAHIH menjelaskan shalat tarawih, dan juga 
tidak perintah ALLAH di al quran, tetapi kenapa umumnya umat islammasih tetap 
menjalankan shalat tarawih yang berbeda beda...apa dasarnya? Pada umumnya kita 
umat islam hanya mengikut ngikut saja, tanpa periksa lebih dahulu.Demikianlah 
kita,termasuk bpk sendiri dulunya,mengikuti orang tua dan guru2. Bukan karena 
ilmu pengetahuan tentang al quran dan hadits. Beribadah seperti ini kelihatan 
tidak membawa rahmat kepada umat islam dan diri sendiri.

Bukankah ALLAH menjelaskan dlm al quran bahwa