Wa'alaykumus salaam warahmatullaHi wabarakatuH
JazakallaHu Khairan atas penjelasan antum. Ana juga baru tahu bahwa mualif al
Muntaqa adalah Syaikh Abdussallam (kakek dari Syaikhul Islam), karena selama
ini ana mengira al Muntaqa ditulis oleh Syaikhul Islam.
BarakallaHu fiikum
Abu Hasan
as-Sho
Assalamu'alaikum warahmatullah
wa iyyakum
Iya, bisa dikatakan seperti itu. Kitab al-Sail al-Jarrar itu syarh dari
Hadaaiq al-Azhaar. Afwan ana lupa nama muallif "Hadaaiq", tapi yang jelas kitab
"Hadaaiq" tersebut salah satu matan kitab fiqih yang dianggap mu'tamad
dikalangan syi'ah zaid
JazakallaHu Khairan akhil kariim atas jawaban antum, semoga Allah Ta'ala
memudahkan urusan antum dan meluaskan ilmu diinul Islam ini untuk antum.
BarakallaHu fiikum.
Satu lagi akhil kariim (biar ana tidak salah tangkap), berkaitan dengan
kitabnya Imam asy Syaukani "as Sail al Jarraar", artinya
Budi Ari <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Assalamu'alaykum,
Ikhwah fillah, ana ingin bertanya :
1. Apakah pembahasan hadits mu'anan terbatas hanya pada pembahasan hadits
mudallas saja? Lalu bagaimana kedudukan hadits mu'annan (hadits yang memiliki
lafazh inna atau 'anna) apakah disamakan dengan hadits
Assalamu'alaykum,
Ikhwah fillah, ana ingin bertanya :
1. Apakah pembahasan hadits mu'anan terbatas hanya pada pembahasan hadits
mudallas saja? Lalu bagaimana kedudukan hadits mu'annan (hadits yang memiliki
lafazh inna atau 'anna) apakah disamakan dengan hadits mu'anan (hadits yang
memiliki la