alik Hamid
chalik.ha...@yahoo.co.id [nasional-list]
Subject: Re: [GELORA45] Re: [nasional-list] Oposisi jahat melaksanakan
programnya
Tulisan termasuk dari RR yang saya suguhkan itu punya bobot dan bisa
dipertanggungjawabkan baik data dan analaisisnya maupun ilmu
pengetahuannya. Kwalitet maca
A45@yahoogroups.com
> Sent: Sunday, May 3, 2020 10:05 AM
> To: 'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45]
> Subject: Re: [GELORA45] Re: [nasional-list] Oposisi jahat
> melaksanakan programnya
>
>
>
>
>
> Kalau malas untuk mengomentari yah sel
rajin?
Saya yakin yg malas itu bung. Setelah beropini, langsung tiarap setelah
dikomentari.
Ada2 saja!
Nesare
From: GELORA45@yahoogroups.com
Sent: Sunday, May 3, 2020 10:05 AM
To: 'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45]
Subject: Re: [GELORA45] Re: [nasional-list] Opo
nji akan saya
> layani.
>
>
>
> Nesare
>
>
>
>
>
> From: GELORA45@yahoogroups.com
> Sent: Saturday, May 2, 2020 11:53 AM
> To: 'nesare' nesa...@yahoo.com [GELORA45]
> Cc: nasional-l...@yahoogroups.com; GELORA45@yahoogroups.com; Chalik
> Ham
[GELORA45] Re: [nasional-list] Oposisi jahat melaksanakan
programnya
Lanjutkan membaca kalimatnya. Yaitu: Pikiran yang dianut Erizeli itu
termasuk aliran absolutisme yang berdominasi sebelum Revolusi Perancis.
Sebaliknya dalam sistim kenegaraan republik, pemerintah itu dibayar
rakyat l
*Kalau rezim berkuasa jahat, maka oposisi pun harus berani dan bila perlu
juga jahat, jadi bukan harus bongkok-bongkok sembah sejut, cium tangan,
cium kaki atau juga malah ada yang minum air bekas cucian kaki
sang penguasa *
On Sat, May 2, 2020 at 5:53 PM 'Lusi D.' lus...@rantar.de [nasional-list]
Lanjutkan membaca kalimatnya. Yaitu: Pikiran yang dianut Erizeli itu
termasuk aliran absolutisme yang berdominasi sebelum Revolusi Perancis.
Sebaliknya dalam sistim kenegaraan republik, pemerintah itu dibayar
rakyat lewat pajak untuk menjadi kacung suruhan menyelenggarakan
kemakmuran maupun kesejah
Lusi: Metode berfikir Erizeli Jely Bandaro tidak dialektis maka itu
argumentasi dan kesimpulannya salah. Pemerintah itu bukan wakil
kebenaran dalam proses pertikaian politik di negeri ini.
Nesare: bung membacanya kurang teliti. Diawal tulisannya Erizeli Bandaro sudah
menulis: “Saya katakan o