>>> klo di DDD model itu persistence ignorance mas.. Jadi di model gak ada
leakage infrastructure seperti persistence, dsb.
ini statement bikinan sendiri atau ngutip dari sumber yg valid??
minta rujukannya yah?
biar gak jadi debat kusir disinigak mutu.
2010/2/13 Welly Tambunan
>
>
> > Kal
> Kalau model ya cuma ngurusin persistence aja, mapping
property ke table. Sedangkan bussiness logic diurusin sama yang lain
yaitu service dan dao layer.
klo di DDD model itu persistence ignorance mas.. Jadi di model gak ada leakage
infrastructure seperti persistence, dsb.
_
Hahahah
Discussion nya jadi lebar sekali yah...
Adelwin Handoyo
- adel...@gmail.com -
Sent from my Mac
From: Welly Tambunan
Reply-To: JUG-Indonesia
Date: Sat, 13 Feb 2010 12:41:05 +0800 (SGT)
To: JUG-Indonesia
Subject: Bls: [JUG-Indonesia] Apakah POJO = Racun??
Agree. Model ya building
Agree. Model ya building block nya
Entity, Value Object, Domain Service, dsb
Lifecycle dari domain object itu sendiri diurusin di tempat lain.. ada Factory
dan Repository
Dari: Andri Bratakusuma
Kepada: jug-indonesia@yahoogroups.com
Terkirim: Sab, 13 Februari
ri: Jecki
Kepada: jug-indonesia@yahoogroups.com
Terkirim: Jum, 12 Februari, 2010 10:48:48
Judul: Re: Bls: [JUG-Indonesia] Apakah POJO = Racun??
2010/2/12 Welly Tambunan
>
>
> apa bedanya dengan DTO ?
>
sepertinya istilah POJO secara historis muncul untuk membedakan dengan
Enterpr
2010/2/12 Welly Tambunan
>
> >POJO sih semestinya simple,
> cuman berisi member variable dan propertiesnya.
>
> apa bedanya dengan DTO ?
>
sepertinya istilah POJO secara historis muncul untuk membedakan dengan
Enterprise JavaBean, di mana untuk EJB class yg akan dibuat harus
extends/implements se
>POJO sih semestinya simple,
cuman berisi member variable dan propertiesnya.
apa bedanya dengan DTO ?
>dengan model EJB3, POJO di morph ke backgroud untuk object yang bisa
jadi lebih kompleks (Entity)
maksudnya kompleks disini apa ya?
Welly Tambunan
http://weltam.wordpress.com/
_
>Kalo si Martin (bukan Martinus lhoo.. hahahahaha) pasti lebih setuju
user.save() jadi kelas user ini punya behaviournya ketimbang cuman jadi
buat mapping nilai dari dan ke database aja.
gak setuju. menyalahi SRP. untuk project2 yg gak complex business logic nya gak
masalah.
__
>spring bisa digunakan untuk DDD, dimana ada method save di class User,
jadi seperti user.save();
bukannya DDD itu harusnya persistence igonorance? method save di kelas User?
brarti udh menyalahin SRP (Single Responsibilty Principle). Kan harus ada
separation of concern di sana. Entity itu kan
yg terjadi di service DDD style biasanya hanya.. findAggregateRootByItsUniqueId
dan panggil method yg diinginkan
IAggretateRoot a = _repository.FindById(_uniqueId);
a.DoSomething();
_repository.Save(a);
klo misalnya kordinasi antara aggregate root. maka gunakan Domain Service
Welly Tambunan
h
logic yg melekat di service itu => Transaction Script => mudah menimbulkan
duplikasi code..
http://martinfowler.com/eaaCatalog/transactionScript.html
Solusinya => gunakan Domain-Driven Design untuk software yg kompleksitasnya
tinggi...
Dari: Yudhi Karunia Sur
11 matches
Mail list logo