[ppiindia] Re: Quo Vadis Pengakuan Lima Agama

2005-09-08 Terurut Topik The saint
Sudah lah mengenai agama ini kok ribut, agama di dunia kan ada banyak banget. Produk hukum itu kan produk hukum masa lalu, akalo memang udah enggak relevan lagi ya udah ganti ajah Udah deh bolehin ajah semua orang menganut agama yang mau dianutnyaasal JANGAN NGAJARIN KRIMINAL ---

[ppiindia] Re: Quo Vadis Pengakuan Lima Agama

2005-09-08 Terurut Topik The saint
Makanya datangnya ke Orang China yang agamanya Konghucu jangan orang China yang udah kabur dari negerinya lama, bahkan udah gak tahu lagi tanah kelahirannya di China dan udah punya agama lain Atau baca deh buku sejarah emangnya cuman kita orang yang berhak punya agama, apa Tuhan cuman

[ppiindia] Re: Quo Vadis Pengakuan Lima Agama

2005-09-08 Terurut Topik Ikranagara
Dear all; Soal agama selalu menarik untuk didiskusikan. Tapi jangan pakai OKOL, melainkan gunakanlah OTAK dalam berdiskusi! Jangan main paksa! Harus siap untuk punya pandangan terbuka. Tidak ada paksaan dalam agama, bukan? Agama itu memang terbagi dua: (1) Yang berdasarkan keyakinan agama itu

[ppiindia] Re: Quo Vadis Pengakuan Lima Agama

2005-09-07 Terurut Topik Rama B. Swandana
Bolak-balik saya itu heran. Kok bisa Kong Hu chu kok jadi agama? Orang China sendiri saya tanya ngga ada agama Kong Hu Chu. Yg mereka itu itu ada ajaran filsafat. Lha kok tiba di Indonesia jadi agama, itu gimana ceritanya? RAMA --- In ppiindia@yahoogroups.com, Ambon [EMAIL PROTECTED] wrote:

[ppiindia] Re: Quo Vadis Pengakuan Lima Agama

2005-09-07 Terurut Topik Lina Dahlan
Supaya tidak heran, jangan dibolak-balik ...:-)) Saya mencoba membantu supaya sampean gak heran dan ini juga merupakan ideku saja. Bahwasanya kita harus memfokuskan pikiran kita kpd kehidupan bernegara. Jadi, seyogyanya negara tsb merumuskan sendiri apa definisi agama menurut negara ini. Baru

Re: [ppiindia] Re: Quo Vadis Pengakuan Lima Agama

2005-09-07 Terurut Topik haxfor
well, sepertinya ndak mungkin... lah, wong kita make pancasila, yang udah jelas di sila pertamanya : KETUHANAN YANG MAHA ESA... ... berarti hanti falsafah sama dasar negara, ganti UUD... ah... banyak yang musti diganti, sama kaya bikin negara baru... intinya... ATHEIS di Indonesia itu dilarang !!