- Original Message -
From: "Harry Sufehmi" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Thursday, May 04, 2006 12:46 PM
Subject: [teknologia] Re: Sistem Informasi Harga Pasar (was: Re:
[teknologia] Re: reverse engineering)
Salah satu proyek saya memerlukan hal seperti ini juga, input data setiap
hari
On 5/4/06, Gempur SR <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Salam,ada beberapa hal yang muncul kemarin ketika sedang membangun Informasi Pasar Rotan Kalimantan(meski belum final)Idenya adalahdari pasar untuk pasar,harus ada kebutuhan dari pasar-nya
dan delivery method nya adalah via sms,
update harga dan komod
On 5/4/2006 at 12:04 PM Budi Rahardjo wrote:
>On 5/4/06, wongcilik <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>> ==> seperti inipun kalau update tiap hari sebenarnya sudah cukup mungkin
>> http://www.denpasar.go.id/harga_pasar/pasardata.htm
>
>Persis seperti itu! Sederhana saja.
>Kata kuncinya: "update tiap hari"
- Original Message -
From: "Edo Caligula" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Thursday, May 04, 2006 12:42 AM
Subject: [teknologia] Re: Sistem Informasi Harga Pasar (was: Re:
[teknologia] Re: reverse engineering)
Bisa pakai web, telp, sms, dll :)
==> bagus juga kalau seperti ini yah
Salam,On 5/4/06, Budi Rahardjo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
On 5/4/06, wongcilik <[EMAIL PROTECTED]> wrote:> ==> seperti inipun kalau update tiap hari sebenarnya sudah cukup mungkin :>
http://www.denpasar.go.id/harga_pasar/pasardata.htmPersis seperti itu! Sederhana saja.Kata kuncinya: "update tiap h
On 5/4/06, wongcilik <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
==> seperti inipun kalau update tiap hari sebenarnya sudah cukup mungkin :
http://www.denpasar.go.id/harga_pasar/pasardata.htm
Persis seperti itu! Sederhana saja.
Kata kuncinya: "update tiap hari" :)
Itu yang nggak ada :(
-- budi
- Original Message -
From: "Budi Rahardjo" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Thursday, May 04, 2006 11:17 AM
Subject: [teknologia] Re: Sistem Informasi Harga Pasar (was: Re:
[teknologia] Re: reverse engineering)
Lebih bagus lagi, langsung masuk di web RRI? ;-)
he he he
==> seperti inip
On 5/4/06, Monang Setyawan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Mungkin terlalu primitif pak, mahasiswa-nya pada nggak mau. Bagaimana
kalau kerjasama dengan RRI saja langsung, minta orang RRI buat mengisi
suatu form web tiap hari.
Lebih bagus lagi, langsung masuk di web RRI? ;-)
he he he
-- budi
On 5/4/06, Budi Rahardjo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Untuk hanya sekedar melakukan konversi dari siaran RRI ke
web pun tidak ada yang berminat. Padahal mestinya super sangat mudah.
Atau ... mungkin datanya tidak manfaat / tidak ada yang butuh?
(Lagi-lagi answers looking for questions? hi hi hi)
[EMAIL PROTECTED] wrote:
> per hour? woow
>
> Berkaitan dengan science park, minggu lalu saya baru mengunjungi
> Thailand Science Park yang memiliki 3 bidang keilmuan, salah satunya
> adalah Bioteknologi. Saya sangat terkagum, fasilitas laboratoriumnya
> lengkap, baru, dan banyak peneliti2 mud
per hour? woow
Berkaitan dengan science park, minggu lalu saya baru mengunjungi
Thailand Science Park yang memiliki 3 bidang keilmuan, salah satunya
adalah Bioteknologi. Saya sangat terkagum, fasilitas laboratoriumnya
lengkap, baru, dan banyak peneliti2 muda. Indonesia belum punya. Sejauh
ini
On 5/3/06, enda nasution <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Usul, untuk problem no 1, gimana kalo siaran RRI harga pasar tersebut di
dengar oleh si mahasiswa web operator dan di postkan ke web.
Yup. Waktu itu juga ini dijadikan salah satu masukan.
Jadi semua data yang bisa diperoleh disedot oleh sis
On 5/4/06, Niwatori <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
O iya soal e-Indonesia Initiative 2006 di aula ITB kemarin, mungkin ada
anggota milis ini yg ikutan hadir dan bisa sharing di thread baru ada apa
yg menarik kemarin? Cuma dapet kit acara dan prosiding/kumpulan
jurnal-jurnalnya nih, tapi menarik jug
> > Nah soal sehat tidaknya harus dilihat secara komprehensif. Salah satunya ya
> > itu tadi: cash flow. Cash flow ini ibarat aliran darah. Kalau aliran darah
> > di tubuh kita lancar, jumlahnya cukup, maka kita sehat walafiat, (meski
> > utangnya besar). Nah kalau aliran darah macet dan jumlahnya
On Wed, 03 May 2006 20:47:28 +0700, Budi Rahardjo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Kalau memang tidak ada kebutuhan, ya memang petani/dll.
itu tidak membutuhkan IT :) ha ha ha. Case closed.
Ngapain kita ngotot mau memberikan soluis ya?
Waduh, jangan sampai mulai kehilangan spirit gitu dong Pak Budi
dari cnn:
http://money.cnn.com/magazines/business2/nextjobboom/
The 10 fastest-growing jobs
We identify ten occupations that are projected to see double digit
growth between now and 2014. (more)
1. Network systems and data communications analyst
2. Physician assistant
3. Computer software engine
Erwien Samantha Y wrote:
Ada yang tahu mirror lokal untuk Ubuntu, Fedora Core dan Centos di
Indonesia yang feasible untuk diakses lewat Telkomet Instant dan Speedy?
http://mirror.cbn.net.id ,
saya kira mirror dari CBN sudah cukup lengkap , dan kalau ada yang
bener2 perlu mirror
lain bisa re
Kalau memang tidak ada kebutuhan, ya memang petani/dll.
itu tidak membutuhkan IT :) ha ha ha. Case closed.
Ngapain kita ngotot mau memberikan soluis ya?
Answer looking for question. hi hi hi
-- budi
Bisa pakai web, telp, sms, dll :)
Dari Kompas Selasa Kemarin
http://www.kompas.com/kompas-ce
Budi Rahardjo wrote:
> On 5/3/06, The_Eye_in_The_Sky <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > Apakah siaran harian "cabe keriting" di RRI jam 19:30 WIB itu
> > tidak cukup?
>
> Problemnya adalah: harus menunggu jam segitu (dan pagi sebetulnya
> juga ada) untuk mengetahui harga. Lewat acara, ya lewat.
> Ja
On 5/3/06, Budi Rahardjo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
On 5/3/06, Affan Basalamah <[EMAIL PROTECTED]> wrote:> 1. end-user devices yang akan dipakai untuk mengakses informasi tadi.sebetulnya ada tiga masalah:
1. content acquiring (bagaimana mendapatkan harga yang akurat)
Usul, untuk problem no 1, gima
On 5/3/06, Affan Basalamah <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
1. end-user devices yang akan dipakai untuk mengakses informasi tadi.
sebetulnya ada tiga masalah:
1. content acquiring (bagaimana mendapatkan harga yang akurat)
2. content management (bagaiman menyimpannya, mengolah, menyajikan
sehingga
On 5/3/06, The_Eye_in_The_Sky <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Apakah siaran harian "cabe keriting" di RRI jam 19:30 WIB itu
tidak cukup?
Problemnya adalah: harus menunggu jam segitu (dan pagi sebetulnya
juga ada) untuk mengetahui harga. Lewat acara, ya lewat.
Jadi harus sinkron. Inilah manfaat web
Beradu murah nih ceritanya? Wah, gak ikutan deh, daripada menanggung
malu :D
Gakpapa, bersanging dalam kebajikan itu justru anjurkan
On 5/3/06, Budi Rahardjo <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
On 5/3/06, aboenx <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> FYI.
> Lewat LKBN Antara bisa berlangganan harga-harga / info pasar lewat email
> (setahu saya sudah berjalan +/- 5 tahunan). dari seluruh indonesia.
> Dari harga cabe, bawang, tomat sampe harga
Budi Rahardjo wrote:
Duluuu sekali saya pernah mengajukan sebuah
Sistem Informasi Harga Pasar
dengan cara yang agak aneh.
Apakah siaran harian "cabe keriting" di RRI jam 19:30 WIB itu tidak cukup?
Saya kebetulan bujangan memasak, dan lebih suka beli sayur dan daging
ayam segar (not frozen)
Ada yang tahu mirror lokal untuk Ubuntu, Fedora Core dan Centos di
Indonesia yang feasible untuk diakses lewat Telkomet Instant dan Speedy?
http://mirror.cbn.net.id ,
saya kira mirror dari CBN sudah cukup lengkap , dan kalau ada yang
bener2 perlu mirror
lain bisa request kalau demandnya ada. K
On 5/3/06, aboenx <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
FYI.
Lewat LKBN Antara bisa berlangganan harga-harga / info pasar lewat email
(setahu saya sudah berjalan +/- 5 tahunan). dari seluruh indonesia.
Dari harga cabe, bawang, tomat sampe harga handphone, dan sepeda motor.
Kalau tidak salah biaya berlangg
Budi Rahardjo wrote:
Kebutuhan bandwidth besar di Indonesia itu memang ada, seperti
untuk update patch (yang sekarang ukurannya gila-gilaan),
atau untuk download distro :)
Ah iya ini masalah klasik. Saya selalu khawatir kalau menginstall Linux
GPL di desktop punya teman di Indonesia. Soalnya
Budi Rahardjo wrote:
2. Rekrut orang (siapa saja, penjaga toko di pasar,
tukang becak, atau siapa saja) yang kerjanya setiap hari
pergi ke pasar. Atau bisa juga mahasiswa yang kos-kosannya
dekat pasar. Sambil ke kampus, survey harga pasar dulu.
(Ada honornya. Nah ini biaya yang saya usu
On Wed, May 03, 2006 at 01:03:06PM +0700, Nukman Luthfie wrote:
>
> [NL:] Kalau ngomoning formula... buanyak.. tiap konsultan keuangan punya
> formula masing2... Tetapi pada dasarnya pertumbuhan yang ideal itu dibiayai
> oleh sedikit uang sendiri dan sebagian besar uang orang lain. Ingat konsep
>
adi wrote:
ndak usah pakai blok-blokan, pilih non-blok saja he..he..
mestinya, penyedia jasa lokal, mulai 'mensubsidi' konten-konten
lokal. dari pada ada gejala isp besar menjadi on-stop-shopping,
kalau kerja sendiri kan repot, mending bantu saja mereka (content
provider) dengan biaya murah (at
Bapak Budi,
kenapa proposal bisa ditolak Pak?
apakah dalam proposal tersebut:
1. memecahkan suatu/beberapa permasalahan yang sudah ada?
2. mungkin akan memecahkan suatu/beberapa permasalahan yang akan ada?
3. dan tentunya kandidat proposal/pemilik solusi tersebut sudah
mengetahui benefit hal ters
32 matches
Mail list logo