Repotnya kalau tiap parpol (yang mengaku sebagai) 'Partai Islam' masing
menjanjikan
pemilih mereka mendapat syurga.. atau memenangkan mereka adalah membela
Islam..
dsb..
Ke depannya mungkin gak begitu.. tapi yang udah, gimana?
Wassalam,
Irwan.K
On 9/14/07, Kinantaka [EMAIL PROTECTED] wrote:
Weleh-weleh ... ko kesannya pada ketakutan ga bisa mendulang pendukung ya
jika tempat ibadah dan lembaga pendidikan jadi ajang kampanye?
Padahal jelas tanpa ada format kampanye, justru salah satu petinggi negeri
ini khusus punya jamaah zikir yang belum lama ngejreng di salah satu teve
swasta,
Pak Lasykar5 (sepertinya anda anak ke-5),
Jika tempat ibadah diperbolehkan menjadi tempat kampanye, saya tidak bisa
membayangkan bagaimana nanti jadinya tempat ibadah itu.
Ambil contoh sebuah masjid.
Seluruh pagar masjid, akan penuh dengan umbul2, spanduk dan bendera partai.
Bisa dibayangkan
PKS menginginkan agar kampanye di tempat Ibadah (Mesjid, Gereja, Pura, dll)
tidak dilarang. Bagaimana?
Kinantaka
http://www.indopos.co.id/index.php?act=detail_cid=303288
Larangan Kampanye di Tempat Ibadah dan Pendidikan
JAKARTA - Larangan kampanye di tempat ibadah dan lembaga pendidikan