Hai milisers,

Terimakasih banyak atas bantuan rekan-rekan semua.
Semua email saya tanggapi dalam satu email saja ya.
Oya, terlebih dahulu saya beritahukan bahwa kedua LAN tsb
berjalan pada OS windows. Saya pikir pada prinsipnya sama
saja kan ?

From: "Cahyo" <[EMAIL PROTECTED]>

> Bisa sekali,
> 1. jika pake PCMCIA Wireless Card yg dipasang di router Linux dibuat
> bridge aja trus UTPnya langsung masuk HUB, tapi ada beberapa card yg gak
> bisa di buat bridge misal ORINOCO

Berarti ada 2 router linux ya Mas ? Satu di pasang di LAN A dan satunya
di LAN B. Boleh tanya Card merek apa yg support fasilitas bridge ?
Linuxnya kan bisa pakai komputer tua 486 asal punya pci bus, CMIIW.

> 2. ini yg gampang,pake wireless indoor yg ditaro luar biasanya udah turun
> langsung UTP, IP pada radio hanya untuk remote management aja jadi gak
> dianggap sama kaya bridge, trus UTPnya langsung ke HUB
> Tranfer 22Mbps wah..3x kalo antar radio cuma 1 meter n gak ada
> interfrensi frekwensi mungkin aja tapi kalo jauh mustahaall

Berarti pada masing-masing LAN dipasang wireless indoor yg ditaruh di luar.
Correct if I am wrong. Spek barangnya apa ? Biar kalau saya pesan jelas
begitu (kan ada banyak perangkat wireless). Akhirnya keduanya akan
terintegrasi dalam satu LAN yg sama ?

From: "lordsanjay" <[EMAIL PROTECTED]>

> Paling gampang, cari aja wireless radio yg berfungsi sebagai
> bridge/repeater.
> di pasaran berjublek jublek banyaknya.
>
> tinggal pasang, konekin masing2 radio, sambungin ke switch/hub, udah deh
> beres.
> just make it KISS.

Barangnya support untuk OS windows ?
Jadi gambarannya begini:

  [LAN A]--HUB--wireless radio~~~~~wireless radio--HUB--[LAN B]

Itu nantinya kedua LAN tsb bisa digabungkan menjadi satu LAN kan /
satu network address?

From: "The_Eye_In_The_Sky" <[EMAIL PROTECTED]>

> > 1. Apakah bisa membangun LAN A dan LAN B menjadi satu network ?
> >    Perangkat wireless apa saja yg diperlukan ?
>
> Maksud anda, dalam satu network address?
> Bisa saja sih, tapi itu juga artinya membuat LAN A dan LAN B dalam satu
> broadcast domain, jadi kurang disukai karena cost wireless itu tinggi,
> sayang kalau digunakan untuk propagasi broadcast
> Jadi lebih disukai kalo dilakukan segregasi antara 2 LAN itu dengan
> menggunakan router.

Menurut tanggapan Lord Sanjay kalau pakai wireless radio keduanya bisa
menjadi satu LAN / satu network address. Berarti usul Mas Cahyo sesuai
dg deskripsi anda, pasang router di masing-masing LAN.

> > 2. Kedua LAN tetap dalam networknya sendiri, namun client A dapat
sharing
> >    resources dengan client B, begitu juga sebaliknya.
>
> Apa yang anda maksud dengan Sharing resources ini? NFS? LPR? FTP?
> Anything that can work with TCP/IP and routeable ya pasti bisa

Benar Pak :-).

> >    Perangkat wireless apa saja yg diperlukan ?
>
> Wah ini banyak, saya malah bingung jawabnya

Justru Pak, eh Mas ya, saya bingung memilih spek yg cocok untuk
menghubungkan dua LAN ini, maunya begitu yg kebeli malah perangkat
wireless device peer-to-peer atau peer-to-access_point.
Jadi dengan pertimbangan apakah sebaiknya kedua LAN ini tetap terpisah
networknya atau dilebur menjadi satu network maka bisa ditentukan device
atau perangkat wireless mana yg diperlukan.

> > Pertanyaan terakhir, pada device wireless yg saya coba "D-Link AirPlus
> > DWL-650+2.4 GHz Wireless Cardbus Adapter" untuk percobaan peer-to-peer
> > dengan komputer lain yg juga dilengkapi dg device wireless dr D-Link,
>
> Curious, anda pakai OS apa sih? Soalnya setahu saya chipset Texas
> Instrument rewel sekali di Linux. Pakai ndiswrapper kagak jalan, sampai
> ada yang bikin kernel module sendiri. SAya rada lupa dimana URL-nya
> Sekarang sih DWL-650+ plus saya dipensiunkan dari Solaris dan Linux,
> cuman dipakai Windows saja

Windows Mas :-)
Soalnya kalau buru-buru sudah nulis windows, bakalan rekan-rekan yg mau
balas jadi alergi, hahaha ... Kalau ditanya mengapa tidak dikirim ke milis
windows, lah saya sendiri not a subscriber of that milis.

> > bagaimana saya bisa mengetahui bahwa wireless ini mempunyai data
transfer
> > rate sampai 22Mbps sesuai dg yg di-iklan-kan ? Software atau tool
network
> > apa yg biasa dipakai untuk uji kecepatan transfer data ?
>
> Kalo mau cari cara gampangnya ya tinggal bandingin sama 802.11b biasa,
> transfer file yang sama ukurannya terus dibandingin. Logikanya kecepatan
> transfer akan dua kali lipat.

Kalau menurut pengalaman pribadi Mas sendiri, apakah pernah menguji
apa yg diiklankan tersebut ?


TIA

~yudi





-- 
Unsubscribe: kirim email kosong ke [EMAIL PROTECTED]
Arsip dan info di http://linux.or.id/milis.php
FAQ milis http://linux.or.id/faq.php

Kirim email ke