Fajran Iman Rusadi wrote: > 2010/4/1 Donny Kurnia <donnykur...@gmail.com>: >> Kasihan sekali ya programmer yang kerja disana, ga bisa memanfaatkan >> ilmu yang didapatkannya selama kerja :) > > Yang diomongin kan source code bukan ilmu. > > Rasanya mustahil andai kita mesti cuci otak setiap keluar kerjaan. > Sedikit atau banyak, IDE atau ILMU atau PENGALAMAN yang dimiliki > seseorang mengenai apa yg sudah dikerjain itu pasti akan mampir ke > tempat lain dan ini gak bisa dicegah. Kalau bisa, gak akan pernah ada > lowongan dengan syarat "punya pengalaman kerja 10 tahun".
Ada batasan tipis antara ilmu dan source code saat itu dibahas dalam konteks curi mencuri. Contoh: Saya sewaktu bekerja ditugaskan membuat aplikasi x. Aplikasi ini milik perusahaan pastinya. Saat saya tidak lagi bekerja di perusahaan tersebut, saya membuat aplikasi y yang konsepnya sama dengan aplikasi x yang dulu pernah saya bikin. Tidak sama persis pastinya, sudah saya tambahin fitur lain. Apakah perusahaan saya yang dulu bisa menuntut saya dengan tuduhan pencurian? Toh 'mastermind' aplikasi x dulu adalah saya misalnya. Makanya saya tulis, salah satu solusi adalah NDA. Sekali tanda tangan NDA, ya udah. Ilmu apapun di project itu sebaiknya ga dipake di project lain, kalo ga ingin dituntut. -- Donny Kurnia http://blog.abifathir.com http://hantulab.blogspot.com http://www.plurk.com/user/donnykurnia -- FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis