On 11/27/05, Zaki Akhmad <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Bisakah saya jadi penulis yg mendistribusikan semua tulisan lewat web, > namun buku-buku saya yang dicetak dan dijual di toko buku tetap dibeli > orang? Bisakah misalnya saya seorang musisi yg mendistribusikan semua > lagu .mp3. Tapi kaset/CD saya tetap dibeli orang? Konser saya juga > tetap dibeli tiketnya? Untuk musisi, Pak Budi pernah post di milis ini > dengan data-data. Kalau programmer saya kurang tahu juga. >
Kalau memang yakin sudah "tidak terlalu mementingkan duit" (dengan segala konsekuensinya), ya sudah: tulis semua buku dan publikasikan gratis. Penghasilan masih tetap mungkin masuk: ada penerbit yang tertarik dan hanya mendapat margin dari ongkos menerbitkan ("fine print" dari penerbit masih lebih enak dibaca dibanding mencetak sendiri lewat LaserJet) dan uang angpau dari menghadiri seminar, jumpa pembaca, atau pelatihan yang menggunakan buku tersebut. Biaya penelitian dan ongkos-ongkos lain penyusunan buku kemungkinan dapat diperoleh dari sponsor. Jika belum sampai seekstrim gambaran di atas: buat saja dua kelompok tulisan. Satu kelompok untuk dipublikasikan komersial (menulis artikel di koran, buku cetak, dll.) dan satu kelompok lagi gratis diakses lewat Web. Dengan demikian prinsip yang dipakai adalah subsidi silang. -- amal