Muhamad Carlos Patriawan wrote:
> Sip ! saya setuju 1000% dengan Zaki. > Sering2 kirim email yang "enlightening" seperti ini. Wah hati-hati, Bang Carlos! Tidak ada orang yang sempurna, dan saya cenderung takut dengan pujian. Saya lebih menghargai teman saya yang mengkritik saya di depan saya. Walau hal ini diawal memang sulit, kok orang kritik malah lebih dihargai. Dari kuliah kendali, satu filosofi yang bisa saya pahami adalah sistem akan menuju kestabilan apabila diberi feedback negatif (kritikan). Dan kebalikannya, feedback positif (pujian) justru membawa sistem menuju ketidakstabilan. Yah, kadar kritikan dan pujiannya bisa sangat relatif ya. Analogi lainnya, obat bisa menyembuhkan apabila diberi pada dosis yang tepat. Sementara kita tahu, obat itu sebenarnya adalah racun yang dilemahkan. > Perduli apa kita,kalau si A lulusan ITB,UI,gundar atau Universitas Mpu > Senduk di Kalimantan Selatan.Sama Saja ! > > Yang penting apa nanti **kompetensi** mereka dan manfaatnya bagi orang > lain dan masyrakat. > > Carlos Siapa suruh Bang Carlos kerja di SV? Terus mengirim email lewat jalur pribadi dan tiba-tiba mengaku satu SD sama saya. Yah, semangat saya jadi ikut terbakar deh. Bang Carlos aja bisa, kalau saya yah gak bisa lah. Lha wong dari dulu masih script-kiddies mulu. :D Zaki Akhmad http://www.zakiakhmad.info