Nimbrung : Minggu lalu saya ikutan seminar serius tentang pandangan hidup- worldview dan epistemologi islam oleh Insist. Ada yg membedakan antara pandangan hidup islam dan barat [ boleh dibaca kristen] 1. Prinsip : Islam - tawhidi -keesaan Barat - dikotomi 2. Asas : Islam - wahyu, hadith, akal, pengalaman dan intuisi Barat - rasio, spekulasi filosofis 3. Sifat : Islam - otentisitas dan finalitas Barat - rasionalitas, terbuka dan selalu berubah 4. Makna realitas : Islam - berdasarkan kajian metafisis Barat - pandangan sosial, kultural, empiris 5. Obyek kajian : Islam - visible & invisible Barat - tata nilai masyarakat
Uraiannya silakan dilihat dari pengalaman keseharian masing2:-) Bagaimana tatkala mengusung masalah keyakinan [ agama] dalam keseharian bila harus melihat juga keyakinan lain yg berbeda....... Salam l.meilany ----- Original Message ----- From: Mia To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Sunday, July 09, 2006 11:45 AM Subject: [wanita-muslimah] Re: obrolan yesus, mbak Ida & me Sungguh dialog yang cerdas dan mencerahkan. I cannot do it any better. Dialog kayak gini kudu diikutin, jangan peduliin berantemannya HMNA dan Sato..:-( Dalam memandang peristiwa-peristiwa alam dan dunia, kita bisa pesimis dan bisa optimis. Ini semua alamiah saja, emang itu dah bawaan kita kok. Teologi Kristen, seperti yang di-implikasikan Pak Yas - warnanya lebih pesimis. Kekejaman dunia kadang sungguh nggak bisa dimengerti, sehingga kita mengharapkan the only avatar, Ratu Adil yang menyelamatkan kita. Untuk kelompok pesimis kayak gini, concern dengan sesama pengemis menjadi ukhuwahnya. Lihat kalimat Pak Yas yang lebih concern dengan sesama pengemis, bukan avatarnya sendiri. Teologi pembebasan Katolik misalnya, saya pikir menampilkan sisi terbaiknya dalam hal ini (i.e sisi teologi yang pragmatis). Tapi....yang bikin aku kuatir, kalau faktor 'single avatarnya' itu yang ditampilkan. Contoh, teologi Bush dan pendukung fundamentalis dan die hard capitalist, sangat menguatirkan - sebagai external threat kepada yang lainnya. Secara internal kupikir dunia Kristen nggak mempunyai persoalan lebih jelek dari dunia Muslim. Teologi Islam, seperti yang di-implikasikan mba Chae, lebih optimis. Ada sejumlah avatar, dan setiap kita berpotensi menjadi avatar. Lihat kalimat mbak Chae yang fokus pada avatar-avatarnya. Kalau kita pikir- pikir, syafaat nabi itu ujung-ujungnya kan ke perbuatan kita sendiri, ini kan yang tersiratkan dari postingan mbak Sari mengenai syafaat. Saya pikir inilah bentuk terbaik pengertian teologi Islam pada kehidupan sehari-hari (i.e teologi yang pragmatis). Yang menguatirkan adalah gelombang konservatism dalam Islam yang fokus nggak pada tempatnya pada Allah yang Esa, yang diwakili oleh teks Quran, yang dipercayai oleh ummat wasathan yaitu ummat Islam. Mitos ummat Quranic monotheist ini jadi fokus pemberhalaan. Ini menjadi persoalan internal di dunia Muslim, yang sedang menggeliat dari keterbelakangannya. Persoalan internal dunia Muslim jauh lebih serius ketimbang di dunia Kristen, sehingga sebagian orang Islam merangsek sebagian muslim lainnya, gara-gara pemberhalaan ini. Lalu dimana level playing fieldnya? Udah keliatan di WM ini. Mba Chae, Yas dan sejumlah kawan lainnya bertemu di level playing field itu - as long as we are looking and moving into the same direction, no matter where we are. Ini pandangan optimis. Pandangan pesimis? Lihat aja tuh HMNA dan Sato, they are so real, not only virtual characters. Saya yakin Pak Sabri akan setuju dengan ini. Salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Chae" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Bukan canggih Pak Yas tapi dapet bocoran dari SABDA...tinggal "klik";) > > Ikutan ilustrasinya Pak Yas, mudah-mudahan enggak bikin > bingung....jika Pak Yas diibaratkan sebagai pngeemis yang sudah > diberikan si A makanan sesuai klaim dari Pak Yas sedangkan saya tidak > diberikan makanan oleh si A apakah Pak Yas yakin bahwa saya tidak akan > mendapatkan makanan karena hanya si A yang bisa memberikan makanan dan > tidak ada yang lain??? atau pak Yas menyakini walau saya tidak > mendapatkan makanan dari si A tapi saya bisa mendapatkan makanan dari > yang lain??? > > kira-kira apa jawaban Pak Yas;) > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "yasuaki_kurata05" > <yasuaki_kurata05@> wrote: > > > > Wah Mbak Chae ternyata lebih canggih dr saya dalam mengutip > > Alkitab. :-) > > > > Saya belum ngerti, mengapa Mbak Chae menyimpulkan bahwa kalau saya > > mengimani Yesus sebagai satu-satunya jalan keselamatan kok berarti > > saya menganggap manusia lain tidak setara dan tidak dapat mengasihi > > mereka ? > > > > Ilustrasinya begini : Saya ini seorang pengemis yang hampir mati > > kelaparan, lalu ada seorang yang baik hati memberi saya makan. > > Apakah layak saya merasa bahwa saya ini pengemis istimewa dan yang > > lain adalah pengemis kelas dua ? Tentu saja tidak 'kan ? Sikap yang > > benar adalah berterimakasih dan bersyukur ada orang yang begitu baik > > terhadap saya. Malah, seharusnya saya sampaikan ke pengemis lain > > bahwa di sana ada orang baik yang telah menolong saya dan ia juga > > mau memberi makan kepada pengemis lain jika mereka mau datang. > > > > Menurut saya konsep keselamatan dalam Yesus itu justru seharusnya > > membuat orang kristen jadi rendah hati dan mengasihi sesama. Makin > > jauh dari sikap sombong karena merasa lebih baik dan lebih layak > > daripada manusia lain. Kalau yang terjadi adalah yang sebaliknya, ya > > nggak tau deh. Wong orang kristen yang sonto loyo ya banyak kok :- )). > > > > > > Yas > > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Chae" > > <chairunisa_mahadewi@> wrote: > > > > > > Pak Yasuaki, dengan segala hormat saya terhadap keimanan anda dan > > juga > > > miliser lain...saya tidak akan mengutak atik atau menggugat > > keimanan > > > setiap pribadi masing-masing karena saya percaya bahwa masalah Iman > > > adalah masalah pribadi yang menjadi hak dan tanggung jawab penuh > > dari > > > pribadi masing-masing... > > > > > > Yang paling penting bagaimana keimanan tersebut bisa menjadikan > > setiap > > > individu menjadi individu yang membawa manfaat bagi sesama makhluk > > dan > > > membawa kebaikan. > > > > > > Jadi tidak masalah dengan keyakinan Pak Yas bahwa Yesus datang > > untuk > > > menyelamatkan umat manusia. Walau dalam alkitab baik PL maupun PB > > > bahwa Yesus sendiri menyatakan dirinya sebagai penyelamat bagi > > > terkhusus bangsa Yahudi. > > > > > > Pak Yas, hukum kasih yang dibawa Yesus memang sangat menakjubkan, > > coba > > > sedikit saya kutip dari alkitab mengenai konsep kasih sayang yang > > > Yesus ajarkan:NB (ma'af kalau salah....;) > > > > > > Mat. 5:46 Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah > > > upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian? > > > > > > Mat. 6:24 Tak seorangpun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena > > jika > > > demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, > > atau > > > ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. > > > Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon." > > > > > > Mat. 10:37 Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada- > > Ku, > > > ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki- laki > > > atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku. > > > > > > Mrk. 12:33 Memang mengasihi Dia dengan segenap hati dan dengan > > segenap > > > pengertian dan dengan segenap kekuatan, dan juga mengasihi sesama > > > manusia seperti diri sendiri adalah jauh lebih utama dari pada > > semua > > > korban bakaran dan korban sembelihan." > > > > > > Pak Yas, jika umat kristiani menyatakan bahwa satu-satunya > > keselamatan > > > adalah Yesus...lalu bagaimana dengan orang-orang yang tidak > > menyakini > > > yesus sebagai suatu keselamatan?? apakah mereka divonis tidak > > selamat? > > > apakah mereka berbeda posisi dengan anda?? bagaimana umat kristiani > > > bisa berkasih sayang dengan orang-orang yang berbeda posisi dengan > > mereka? > > > > > > Konsep Yesus sebagai satu-satunya keselamatan tentu saja membuat > > satu > > > jurang pemisah antara pihak yang terselamatkan dan pihak yang tidak > > > terselamatkan. Maka yang muncul adalah PIHAK KITA DAN PIHAK MEREKA. > > > SATU POSISI YANG TIDAK SEJAJAR, TIDAK SEDERAJAT. TENTU SAJA KONSEP > > > MENGASIHI SESAMA MANUSIA SEPERTI DIRI SENDIRI INI TIDAK AKAN > > TERWUJUD > > > KARENA SUDAH ADA PERBEDAAN KEDUDUKAN/DERAJAT DIANATRA KELOMPOK2 > > MANUSIA. > > > > > > saya pribadi Pak Yas, menyakini dengan sepenuh hati bahwa Islam > > adalah > > > yang terbaik untuk saya, yang paling benar untuk saya dan satu- > > satunya > > > jalan keselamatan untuk saya TAPI...ketika saya memandang kepada > > umat > > > lain di luar Islam saya PERCAYA BAHWA ADA YANG TERBAIK, TERBENAR, > > > JALAN SATU-SATUNYA BAGI ORANG LAIN, KELOMPOK LAIN DILUAR ISLAM > > UNTUK > > > MENCAPAI KESELAMATAN. > > > > > > Disinilah kita mencoba untuk melihat dan memposisikan orang > > lain/pihak > > > lain/kelompok lain dalam kapasitas yang sejajar/seimbang/sederajat > > dan > > > adil. > > > > > > Konsep Yesus sebagai satu-satunya jalan keselamatan saya pikir > > hanya > > > merupakan masalah "pemahaman" yang harus dikonstruksi oleh umat > > > kristian sendiri. Banyak sudah umat Kristian yang mulai melakukan > > > perombakan fiqh2 didalam terlebih banyak yang kembali menelaan > > alkitab > > > dalam bahasa asalnya yaitu bahasa yahudi. Dimana ada perbedaan > > > penggunakan kata YHWH dengan Adonay dan sebangsanya..ini sekedar > > saran > > > saja dan menjawab pertanyaan Pak Yas masalah playing field antara > > umat > > > bergama:) > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "yasuaki_kurata05" > > > <yasuaki_kurata05@> wrote: > > > > > > > > Menurut iman saya, Yesus datang untuk menyelamatkan umat > > manusia. > > > > Jadi, keselamatan didasari oleh pengakuan ini. Mungkin sama > > dengan > > > > umat Islam harus percaya Nabi Muhammad, barulah mereka disebut > > Islam. > > > > > > > > Apakah cukup hanya percaya dan mengaku saja ? Tentu saja tidak. > > Iman > > > > membutuhkan perbuatan. Perbuatan seperti apa ? Meneladani Yesus, > > > > yaitu mengasihi sesama manusia. Ini sekaligus menjawab kesan > > bahwa > > > > ajaran Kristen hanya semata-mata bergantung pada pengorbanan > > Yesus > > > > saja. Sebaliknya, justru Yesus selalu mengajarkan untuk > > mengasihi > > > > sesama, lebih daripada menjaga tradisi yang berlaku saat itu > > ataupun > > > > menghafal isi Taurat seperti orang-orang farisi jaman itu. > > > > > > > > Di Alkitab dikatakan bahwa iman tanpa perbuatan adalah mati. > > Tapi, > > > > sekali lagi menurut ajaran kristen keselamatan itu karena > > penebusan > > > > atau karya Tuhan sendiri. Bukan karena perbuatan baik manusia. > > > > Perbuatan itu adalah perwujudan dari sikap menerima Yesus. > > > > > > > > Kalau umat Kristen percaya bahwa Yesus adalah satu-satunya jalan > > > > keselamatan, apakah tidak ada playing field ? Maaf kalau saya > > salah > > > > mengartikan istilah ini, menurut saya mengasihi sesama adalah > > > > playing field yang bisa dipakai untuk berinteraksi dengan umat > > apa > > > > saja. > > > > > > > > Mudah-mudahan saya nggak ngawur nih ! :-)) > > > > > > > > Yas > > > > > > > > > > > > > > > > > > > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Chae" > > > > <chairunisa_mahadewi@> wrote: > > > > > > > > > > Pemahaman yang seharusnya dikoreksi adalah pemahaman yang > > > > menhapuskan > > > > > "kebersamaan" antar umat beragama atau bahasa nya Mba Mia yang > > > > > meniadakan playing field. > > > > > > > > > > Semisal Yesus di daulat sebagai the one end only Avatar bagi > > semua > > > > > manusia atau Islam the only way... > > > > > > > > > > Padahal pemberhalaan terhadap pemahaman seperti ini di koreksi > > oleh > > > > > Qur'an sendiri dengan mendaulat para Nabi-nabi, membenarkan > > kita- > > > > kitab > > > > > sebelumnya dan juga ajaran-ajaran yang dibawa terlebih > > panggilan > > > > > berimana tidak ditunjukan hanya kepada umat Islam saja. > > > > > > > > > > Hanya saja koreksi pemahaman terhadap agama sebaikanya > > dilakukan > > > > oleh > > > > > masing-masing umat beragama jangan terbaik malah umat agama si > > A > > > > > mengkoreksi umat agama si B...atau sebaliknya. > > > > > > > > > > Seperti yang saya bilang dalam posting sebelumnya bahwa ada > > dimensi > > > > > yang berbeda antara Yesus dan Nabi Muhammad saw. Semisal dalam > > hal > > > > > penyempaian...misalnya saja.. > > > > > > > > > > Mat. 13:14 > > > > > Maka pada mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berbunyi: Kamu > > akan > > > > > mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan > > melihat > > > > dan > > > > > melihat, namun tidak menanggap. > > > > > > > > > > Qs.2:171 > > > > > Dan perumpamaan (orang yang menyeru) orang-orang kafir adalah > > > > seperti > > > > > penggembala yang memanggil binatang yang tidak mendengar selain > > > > > panggilan dan seruan saja. Mereka tuli, bisu dan buta, maka > > (oleh > > > > > sebab itu) mereka tidak mengerti. > > > > > > > > > > Dalam pendapat pribadi saya kedua ayat di atas mempunyai > > kandungan > > > > > makna yang hampir sama hanya saja gaya bahasa yang berbeda. > > > > > > > > > > Dalam kitab Taurat (perjanjian lama) dan kita Injil > > (perjanjian > > > > baru) > > > > > seluruhnya di bangun dalam kultur budaya yahudi yang penuh > > dengan > > > > > perumpamaan,kiasan serta perbandingan secara tidak langsung. > > > > > > > > > > Bahkan dalam kultur budaya Yahudi dilarang untuk memanggil > > Nama > > > > Tuhan > > > > > secara langsung maka mereka menyingkat nama Tuhan dengan YWH > > yang > > > > > biasa disebut Yahweh oleh non Yahudi. > > > > > > > > > > ironisnya Yesus, sendiri banyak mengalami mis-komunikasi > > dengan > > > > para > > > > > murid-muridnya yang memang dari golongan masyrakat marjinal. > > > > > > > > > > seperti yang kita baca dalam Matius. 10-5:10 dimana Yesus > > > > memberikan > > > > > pelajaran tentang kemunafikan orang-orang farisi dan saduki > > dengan > > > > > perumpamaan roti dan ragi maka murid2 nya menanggapi hal tsb > > dengan > > > > > pemahaman roti secara literal. > > > > > > > > > > Kembali kemasalah darah Yesus sebagai satu-satunya jalan > > menuju > > > > Bapa, > > > > > sebaikanya Pak Sato, Mba Ida atau Pak Yasuaki yang bisa lebih > > > > > memberikan "pencerahan" mengenai masalah ini:) Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> See what's inside the new Yahoo! Groups email. http://us.click.yahoo.com/2pRQfA/bOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas nama RETNO WULANDARI. Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa. ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/