>  Kadang2 bid'ah dan ijtihad sangat tipis perbedaannya.

dalam bahasa Inggris bid'ah diterjemahkan: "Innovation,"
wah kedengerennya keren dan positif,
tapi tidak dalam demikian dalam bahasa Indonesia.

dulu waktu tinggal di desa kadang-kadang dikirimi "besek," nasi
bungkus berkaitan dengan 7, 40 hari dst kematian warga setempat.  Ya
diterima aja, walaupun kadang2 orang tua saya melarang kami untuk
makan. Seorang ustadz saya yang dari Persis mengatakan bilang aja
"orang Muhammadiyah" untuk menolaknya.
Rupanya "orang Muhammadiyah" itu identik dengan "anti-besek" :-)

salam,
DWS

On 1/28/07, total_sacrifice <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
>
>
>
>
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Aisha" <[EMAIL PROTECTED]>
>  wrote:
>  >
>  > Alhamdulillah, terima kasih ya Mba Rini, semakin jelas sekarang
>  bahwa memang mengirimkan al Fatihah untuk orang yang sudah meninggal
>  ini memang tidak ada aturannya dan termasuk bid'ah.
>  >
>
>  Mbak Aisha, tolong hati2 menggunakan kata2 bid'ah itu. jangan sampe
>  perbedaan dalam memahami fiqh kemudian menuding kelompok lain sebagai
>  ahli bid'ah.
>
>  Kadang2 bid'ah dan ijtihad sangat tipis perbedaannya.
>

Kirim email ke