Kalau mau dikaitkan dengan seks bisa saja. Tetapi khususnya kalau orang mau 
dioperasi, ada dokter spesial yang mengurus pembiusan agar pasien bisa 
tidur. Di Indonesia dibilang narkose, kalau tidak salah.

----- Original Message ----- 
From: "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
To: "Milis wm" <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Sent: Monday, April 14, 2008 6:01 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tanya Dokter & yg pro bu DR. Musdah 
Mulia: Islam yg Mengakui Lesbianisme..


> Prof ali ahli anestesi ?
> Anestesi itu berkait urusan seks ?
> Atau apa ?
>
>
> Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network
>
> -----Original Message-----
> From: lasykar5 <[EMAIL PROTECTED]>
>
> Date: Mon, 14 Apr 2008 18:17:29
> To:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Tanya Dokter & yg pro bu DR. Musdah 
> Mulia: Islam yg Mengakui Lesbianisme..
>
>
> Pak Kar,
> Saya juga sempat bertanya kepada sejumlah kenalan, teman, dan family yang
> dokter, termasuk Prof Ali yang senior di bidang anastesi (cmiiw), dan
> ternyata apa yang seolah bapak gambarkan 'pendapat dunia medis' itu 
> ternyata
> tidak sepenuhnya benar, artinya tidak semua dokter, apalagi di Indonesia,
> atau di negara Timur dan atau Islam, sepakat dengan apa yang bapak 
> gambarkan
> spt soal bahwa medis tidak menganggap homoseks itu penyakit.
> Dan ini juga berlaku di ranah psikologi dan psikiatri. Ini artinya tidak
> satu kesepakatan di satu dunia/negeri itu serta merta menjadi kesepakatan 
> di
> tempat lain untuk profesi yang sama.
> Ternyata, dunia ilmiah itu tidak semuanya garing alias kering dari iman 
> dan
> nilai moral-ruhani ...
> salam,
> satriyo
>
> 2008/4/14 Mia <[EMAIL PROTECTED] <mailto:aldiy%40yahoo.com> com>:
>
> > Pak Aly,sebaiknya diskusi dengan lebih cerdas. Pak KM udah berkali2
> > menjelaskan, bahwa menurut kesepakatan kedokteran gay itu bukan
> > penyakit fisik/mental/fisikal.
> >
> > Kalo 'penyakit akhlak' dikaitkan dengan pentafsiran agama, Pak KM
> > bilang sah2 saja, wong pentafsirannya udah gitu, terserah masing2
> > deh.
> >
> > Udah dijelaskan tentang keamanan/kesehatan seputar analsek, seperti
> > juga oral seks.
> >
> > Masih ngomongin itu2 juga. Lha tempat bikinnya manusia, keluarnya
> > manusia juga dari vagina, yang mengeluarkan cairan perempuan, haid
> > dan kencing, bukannya ini juga dipandang 'kotoran'??? Oral seks itu
> > apa dan apa? So what's new?
> >
> > Jangan terlalu cetek ah, pelan2 aja kalo blum ngerti, banyak baca
> > dulu gih sana, supaya pikirannya jangan seks doang. Aku bisa lebih
> > banyak belajar baca postingannya mba Lina ketimbangan postinganmu.
> >
> > salam
> > Mia
> >
> > --- In wanita-muslimah@ <mailto:wanita-muslimah%40yahoogroups.com> 
> > yahoogroups.com <wanita-muslimah%40yahoogroups.com>,
> > Muhammad Aly
> > <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> > >
> > > homoseks ; penyakit akhlak dok...
> > > mencegah lebih baik dari pada mengobati... anus khan
> > > sumber pembuangan (penyakit kotoran manusia).
> > > nginjek bekas kotoran aja jijik apalagi ada sisa
> > > kotoran he3....
> > > meang aneh2 skrng. masukan ke tmpt kotoran...wah2...
> > >
> > >
> > > slm,
> > > Al
> > > --- "[EMAIL PROTECTED]" <[EMAIL PROTECTED]>
> > > wrote:
> > >
> > > > Agama (atau penafsir agama) boleh saja mmbenci
> > > > homoseks dan lesbi.
> > > > Tetapi hal itu tidak akan membuat dunia kedokteran
> > > > mengatakan bahwa
> > > > homoseks atau lesbi adalah penyakit.
> > > > Soal cara sanggama melalui dubur adakalanya juga
> > > > dilakukan oleh orang
> > > > heteroseks. Soal aman atau tidak tergantung apakah
> > > > ada penyakit atau
> > > > tidak, dan dengan paksaan atau tidak.
> > > > Sekali lagi, kalau menurut anda agama membenci
> > > > homoseks, saya tidak
> > > > akan berkeberatan, tetapi jangan meminta saya untuk
> > > > memvonis bahwa
> > > > homoseks atau lesbi adalah penyakit, baik fisik,
> > > > mental maupun sosial.
> > > > Pandangan anda berdasar keyakinan (faith), pandangan
> > > > saya berdasar
> > > > tamuan ilmiah sampai pada saat ini. Howgh!
> > > > KM
> > > >
> >
> >
> >
>
> -- 
> Sesungguhnya, hanya dengan mengingat Allah, hati akan tenang
> -- al-Ra'd [13]: 28
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
> ------------------------------------
>
> =======================
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
> ....Yahoo! Groups Links
>
>
>
>


--------------------------------------------------------------------------------


No virus found in this incoming message.
Checked by AVG.
Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.22.13/1376 - Release Date: 4/13/2008 
1:45 PM


------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
....Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke