Cuma mau tau ada gak riset yang menyelidiki Guru Agama Kristen di 
Papua atau Indonesia Timur ? Ato Guru Agama Budha/Hindu di Bali ?

wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Sunny" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Refleksi: Dapat dimenegerti masalahnya, karena dikirim Laskar 
Jihad Sunnah Wal Jamaah ke Indonesia Timur dengan restu para 
penguasa NKRI. 
> 
> 
http://www.detiknews.com/read/2008/11/25/163443/1042749/10/sebagian-
guru-agama-islam-di-jawa-belum-bisa-ajarkan-pluralitas
> 
> 
> Selasa, 25/11/2008 16:34 WIB
> 
> Sebagian Guru Agama Islam di Jawa Belum Bisa Ajarkan Pluralitas
> Andi Saputra - detikNews
> 
> Jakarta - Sebanyak 62 % guru-guru agama Islam sekolah umum di Jawa 
menolak orang non muslim menjadi pemimpin publik. Selain itu 
sebagian guru agama Islam di Jawa juga tidak toleran dan anti 
pluralitas. 
> 
> Penolakan terhadap pemimpin non muslim menjadi pemimpin mulai dari 
pemilihan kepala sekolah hingga Pemilu legislatif. "Para guru masih 
belum bisa mengajarkan pluralitas dan sikap toleran. Padahal, sikap 
dan pandangan Islam, guru agama harus mendukung dan berpartisipasi 
dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang beragam," kata Direktur 
Pusat Kajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Jakarta, Jajat 
Burhanudin, di Galeri Lontar, Jalan HOS Cokroaminto, Jakarta Pusat, 
Selasa (24/11/2008).
> 
> Lebih lanjut, dari data survei lembaganya, para guru yang mengajar 
di sekolah umum tersebut, 68% responden menolak non muslim menjadi 
kepala sekolah dan 30% responden mendukung Pemilu hanya untuk 
memilih wakil rakyat yang memperjuangkan syariat Islam. 
> 
> Survei dilakukan terhadap 500 guru di 500 SMA/SMK di Jawa selama 
kurun Oktober 2008. Responden dipilih dengan menggunakam metode 
random acak sederhana. Selain itu juga dilakukan wawaancara 
terstruktur terhadaap 200 siswa di 50 kota/kabupaten. "Metode simple 
random sampling yang kami gunakan memiliki margin error lebih kurang 
5%," ujarnya.
> 
> Sikap tidak toleran dalam beragama juga bisa dilihat 21% responden 
mengaku orang yang keluar dari agama Islam harus dibunuh. Selain 
itu, 79% guru melarang anak didiknya mempelajari agama non 
Islam. "Yang lebih memprihatinkan, 75 % guru mengajarkan siswa 
muslim untuk mengajak non muslim mempelajari Islam. Ini menunjukkan 
sikap beragama yang eksklusif tidak hanya berlaku di sekolah, " 
tuturnya.
> 
> Pemilihan corak geografis sekolah memperhatikan corak geografis 
pada umumnya SMA/SMK di Jawa. Yaitu 41% guru SMA di kotamadya, 25% 
guru SMA di kabupaten dan 28% guru SMA/SMK di kecamatan. "Sisanya 
yang 5% merupakan guru SMA/SMK di  pedesaan,"pungkasnya.(asp/nrl) 
> 
> Baca juga : 
>   a.. Guru Agama Islam di Jawa Masih Konservatif 
>   b.. Pemimpin Jadi Kunci Penting Untuk Perdamaian Agama 
>   c.. Menag: Pengalaman Kehidupan Beragama Kita Memprihatinkan 
>   d.. Kalla: Agama Mudah Memecah Kita Jika Salah Pengertian 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>


Kirim email ke