kalau gak pernah lihat, atau minimal baca copy langsung dan mempelajarinya secara akademis, berarti hanya sebar sebar berita gosip dwonk ....
haiya ... salam, Ari 2010/5/3 encosid <enco...@yahoo.com> > > > mas ari condro yang baik, > > tidak perlu jadi arkeolog untuk dapet informasi-informasi tersebut > > ________________________________ > Dari: Ari Condro <masar...@gmail.com <masarcon%40gmail.com>> > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com<wanita-muslimah%40yahoogroups.com> > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 16:34:14 > Judul: Re: [wanita-muslimah] misteri naskah laut mati > > > wah, mantap sekali, saya baru tahu kalau ibu irena handono juga arkeolog. > saya tahunya beliau membuka restoran di surabaya sini. beliau melakukan > penggalian situs situs arkeologi di mana saja ya ? selain di timur tengah, > mbk ya sekalian melakukan penggalian, reruntuhan majapahit banyak lho di > mojokerto. > > sayang kalau potensi budaya nusantara disia siakan. > > 2010/5/3 Yudi Yuliyadi <y...@geoindo.com <yudi%40geoindo.com>> > > > > > > > > > > > Kata Pengantar > > > > Oleh: Hj. Irena Handono > > > > Pada pertengahan abad 20, sekitar setengah abad yang lalu, terdapat dua > > penemuan arkeologi yang menggemparkan bagi dunia Kristen. Pertama, > penemuan > > teks Injil Thomas di Nag Hamadi-Mesir pada tahun 1945. Dua tahun > > setelahnya, > > 1957, terjadi penemuan kedua berupa gulungan manuskrip di Qumran dekat > Laut > > Mati, yang kemudian dikenal dengan Gulungan Laut Mati (the Dead Sea > > Scrolls).1 > > <mk:@MSITStore > > :D:\yudi%20yuliyadi\Buku\Kristolog\misteri%20naskah%20laut%20m > > ati.chm::/katapengantar.htm#catatan#catatan> > > > > Bagi sebagian orang, dua peristiwa besar ini -juga penemuan-penemuan > > arkeologis lain yang berkaitan-, terkadang disikapi sebagai peristiwa > biasa > > yang menghiasi majalah dan koran-koran di Barat -di Indonesia informasi > > tentang hal ini amatlah jarang ditemukan-. Namun jika kita mengikuti > > perintah Allah dalam al-Qur'an agar kita selalu melihat dan merenungkan > > kejadian di dunia ini, maka dua penemuan itu menjadi hal yang sangat luar > > biasa, apalagi bagi para pengkaji agama, khususnya bagi mereka yang getol > > menyuarakan paham pluralisme agama. Sebab dua penemuan tersebut tidaklah > > berhenti sebatas penemuan arkeologi, namun berlanjut pada kajian-kajian > > yang > > berpengaruh terhadap mainstream kehidupan beragama bagi pemeluk agama > > tertentu (Kristiani) yang pada gilirannya mempengaruhi hubungan antar > > agama, > > khususnya pada kedekatan pemahaman teologis. > > > > Nag Hamadi dan Qumran. > > > > Desember 1945, Seorang Mesir bernama Muhammad Ali pergi ke sebuah karang > di > > tepian sungai Nile, di pedalaman Mesir dekat wilayah Nag Hamadi. > Menemukan > > Gentong (bejana dari tanah liat) yang nyata terlihat sangat kuno dan > asli. > > Dalam gentong tersebut terdapat 13 lembar kulit, berisi 50 risalah. Pada > > bagian akhir dari risalah kedua di codex II koleksi risalah, > > terdapat'sebuah > > judul tek yang telah hilang selama ribuan tahun: Peuaqqelion Pkata > Thomas, > > Injil menurut Thomas, atau Injil Thomas. Manuskrip Koptik berisikan Injil > > Thomas berasal dari tahun 350 masehi, sementara fragmen Yunani berasal > dari > > tahun 200 M. Injil Thomas ini diperkirakan dari tahun 100 M, edisi paling > > awal diperkirakan dari tahun 50-60 M.2 Perlu diketahui bahwa Injil Thomas > > tidak berbentuk cerita naratif seperti 4 Injil lainnya, namun berisi > > perkataan-perkataan Yesus, kalau dibaca oleh seorang Muslim tampak > seperti > > penulisan Hadits -tapi tanpa sanad-. Melihat tingkat keaslian dari Injil > > Thomas -walaupun dianqgap gnostik-, serta cara penyajiannya, para sarjana > > Bible mulai mengkaji dengan cara membandingkan isinya dengan 4 Injil > > sinoptik yang diakui oleh Gereja (Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes). > > Semangat yang mereka bawa adalah, menjawab pertanyaan umum: "Apa > sebenarnya > > yang disabdakan oleh Yesus?" Dari kajian 75 sarjana Bible terkemuka yang > > bersidang selama 6 tahun, keluarlah hasil kajian mereka yang dikenal > > melalui > > laporan berjudul "The Five Gospel" pada tahun 1993. Pertanyaan itu > akhirnya > > terjawab dalam sebuah kesimpulan dalam laporan mereka bahwa, dari > > Injil-Injil yang ada, hanya terdapat 18% saja yang diperkirakan asli > > perkataan Yesus, sementara sisanya....?. Hasil kajian ini tentu saja > > membuat > > geger dunia Kristen. Lain dari pada itu, satu hal yang patut dicatat > bahwa, > > dari 114 sabda Yesus dalam Injil Thomas, tidak satupun ada pernyataan > > ataupun isyarat terhadap doktrin "penyaliban" atau penebusan dpsa melalui > > kematian Yesus di tiang kayu salib. > > > > Penemuan kedua tahun, 1947 di Qumran, oleh seorang anak (penggembala > > kambing) bernama Muhammad Ad-Dib. Gulungan manuskrip yang ditemukan > berisi > > tulisan kitab Perjanjian Lama, oleh sebuah komunitas yang diidentifikasi > > sebagai salah satu sekte Yahudi, yaitu sekte Esenes. Tulisan-tulisan > mereka > > memberikan gambaran tentang masa-masa awal sejarah Kristen, keterkaitan > > gerakan Nazaren (pengikut Yesus dari Nazaret) dengan sekte Esenes, dalam > > komunitas ini terdapat seorang Nabi yang sezaman dengan Yesus yaitu Yahya > > As, atau Yohanes Pembabtis-menurut tradisi Kristen-. Penemuan arkeologi > ini > > akhirnya mendorong sekian banyak pemerhati Kristologi untuk mengkaji > > naskah-naskah tersebut. Beragam kajian dari masing-masing peneliti mulai > > bermunculan, baik para peneliti Barat maupun Timur. Buku yang ada > dihadapan > > pembaca ini adalah salah satu hasil penelitian oleh pemerhati dari Mesir. > > Salah satu kesimpulannya bahwa sekte Esenes berkaitan erat dengan masa > awal > > sejarah Kristen. Ia bahkan memprediksi bahwa "Guru bijak" yang > diceritakan > > berseberangan dengan "Pendeta jahat" dalam Naskah Gulungan Laut Mati, > > adalah > > Yesus-itu sendiri. Hal ini ia perkuat dengan kajian terhadap nama Isaiyah > > yang tertulis sebagai nama kelompok tersebut, sebenarnya adalah Esenes. > > > > Kajian-kajian tentang the Dead Sea Scrolls amatlah banyak, diantaranya > yang > > membuat geger dunia Kristen adalah laporan Barbara Theiring, dalam > bukunya > > "Jesus the Man". Dari penelitiannya selama 20 tahun terhadap naskah Laut > > Mati, Barbara Theiring mampu menyuguhkan sosok Yesus sebagai seorang > > manusia, yang menikah (bahkan berpoligami), juga meninggal secara wajar > dan > > bukan ditiang salib. Secara umum, kajian terhadap Naskah Laut Mati, lebih > > menempatkan Yesus sebagai sosok manusia yang pernah ada dalam sejarah, > dan > > bukan sosok imajiner yang kemudian di mitoskan dan disembah. Setidaknya, > > inilah inti terpenting dari hasil kajian Naskah Laut Mati. > > > > Membaca kejadian alam > > > > Dari dua penemuan besar seperti yang kami paparkan secara singkat di > atas, > > mungkin kita bertanya-tanya, apa sebenarnya yang sedang berlangsung > > disekeliling kita? Dan pertanyaan ini berkaitan erat dengan pertanyaan: > > Kenapa setelah 2000 tahun, naskah-naskah itu baru ditemukan? Apakah > > penemuan > > itu berkaitan dengan dengan janji Allah dalam al-Qur'an, seperti terjemah > > dari dua ayat di bawah ini: > > > > Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di > > segenap ufuk dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka > > bahwa Al Qur'an itu arlalah benar. Dan apakah Tuhanmu tidak cukup (bagi > > kamu) bahwa sesungguhnya Dia menyaksikan segala sesuatu? (QS Fushilat 53) > > > > Al Masih putera Maryam hanyalah seorang Rasul yang se.sungguhnya telah > > berlalu sebelumnya beherapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, > > kedua-keduanya biasa memakan makanan. Perhatikan bagaimana Kami > menjelaskan > > kepada mereka (ahli Kitab) tanda-tanrla kekuasaan (Kami), kemudian > > perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat > Kami > > itu). (QS .Al-Maidah 75). > > > > Bagi umat Kristiani yang mungkin tidak meyakini kebenaran al-Qur'an, > > terdapat dalam Injil Thomas satu pernyataan Yesus sebagai berikut: > > > > Jesus said, "Know what is in front of your face, and what is hidden from > > you > > will be disclosed to you. For there is nothing hidden that will not be > > revealed. Jesus mengatakan, "Ketahuilah, apa yang ada dihadapanmu, dan > apa > > yang tersembunyi darimu akan dibuka untukmu. Sebab tidak ada sesuatu yang > > tersemhunyi kecuali akan dijelaskan. Thome 5:23 > > > > Makna dari pernyataan Yesus/Isa As, di atas juga sejalan dengan yang ada > > pada Injil Lukas 12:2, Tidak ada sesuatu pun yang tertutup yanq tidak > akan > > dibuka dan tidak ada sesuatu pun yanq tersembunyi yanq tidak akan > > diketahui. > > Juga pada Markus 4:22. > > > > Tanpa berani memastikan bahwa penemuan tersebut merupakan bukti dari > janji > > Allah, namun sebagai seorang Muslim yang diajari al-Qur'an untuk mengkaji > > segala yang terjadi, kita patut meneliti dan mencari hikmah apa dibalik > > penemuan dari benda-benda yang sudah terkubur selama ± 2000 tahun. > > > > Jika kita melihat perkembang sain dan tekhnologi masa kini, di mana > > rasionalitas ditempatkan di urutan pertama oleh dunia barat yang telah > > lelah > > dengan keimanan kepada dogma Gereja. Maka penelitian arkeologis dapat > > sepenuhnya dilakukan tanpa direcoki oleh Gereja, seperti yang pernah > > dilakukan terhadap Galeleo pada masa dulu. Apalagi bahwa penelitian > > arkeologi pada masa kini dilengkapi dengan ilmuilmu lain yang berbasis > > teknologi tinggi, seperti analisa DNA, carbon dating (untuk mengetahui > masa > > per menit dari sampel yang dikaji), Satelit (untuk melihat outline dari > > daerah lokasi penemuan), serta tes kimia.4 > > <mk:@MSITStore > > :D:\yudi%20yuliyadi\Buku\Kristolog\misteri%20naskah%20laut%20m > > ati.chm::/katapengantar.htm#catatan#catatan> > > > > Adalah hikmah dari yang Maha Mengetahui, jika penemuan itu terjadi pada > > masa > > sekarang, masa dimana manusia telah siap menerima penyingkapan tabir baik > > secara mental (obyektifitas berdasarkan sain dan bukan kepentingan > kelompok > > agama) serta kemampuan manusia dalam memahami penyingkapan tersebut > > berdasarkan ilmu dan pengetahuan yang mereka miliki. Sebab, -mungkin- > jika > > ditemukan pada masa-masa dulu, "kepentingan" dan "ketidakmampuan"-lah > yang > > berbicara, maka manuskrip-manuskrip itu hanya tersimpan dan mungkin tidak > > akan diketahui oleh umum, atau hilang lagi entah kemana. Hal yang sama > > telah > > terjadi pada Injil Barnabas yang oleh kalangan Gereja dianggap sebagai > > hasil > > bikinan seorang Muslim di [tali, sehingga kita tidak tahu apakah Injil > > Barnabas tersebut asli atau bukan, ia menjadi kurang bermakna -bisa > disebut > > hilang- karena kehilangan otentisitasnya.5 > > <mk:@MSITStore > > :D:\yudi%20yuliyadi\Buku\Kristolog\misteri%20naskah%20laut%20m > > ati.chm::/katapengantar.htm#catatan#catatan> Namun demikian, proses > > pengkajian Gulungan Laut Mati oleh para peneliti dari satu institusi > agama > > dan pemerintah tertentu, telah menodai semangat keilmiahan sebagaimana > yang > > diharapkan oleh para pemerhati, seperti yang diungkap dalam buku ini. > Namun > > yang sedikit itupun telah mampu membawa perubahan. > > > > Hikmah bagi kaum Muslim > > > > Dalam pergaulan antar agama, terkait isu pluralisme agama yang > dihembuskan > > oleh Barat dan diimani oleh dunia Islam, umat muslim hendaklah mampu > > melihat > > dirinya berdasarkan hal-hal yang terjadi, serta kecenderungan pada > > agama-agama lain yang sedang berkembang dewasa ini. Berkaitan dengan > dunia > > I<risten, penemuan dua buah naskah sebagaimana yang kita bahas di atas, > > telah membawa dunia Kristen pada pengakuan akan adanya satu sesembahan > > saja. > > Artinya, penemuan yanq memperkuat kedudukan Yesus sebagai seorang manusia > > biasa -seperti nabi dan rasul-rasul yang lainnya-, akan mengeluarkan > Yesus > > dari jajaran Trinitas yang diajarkan sebagai dogma oleh Gereja. Entah apa > > lagi yang akan terjadi sehingga Roh Kudus pun akan ditempatkan pada > posisi > > yang sebenarnya, sebagai Malaikat. Kalaupun hal ini belum bersifatfinal, > > namun kajian kristologi sedang mengarah ke titik ini. Tanpa campur tangan > > kaum muslim pun, kedewasaan rasional manusia akan membawa kepada > keyakinan > > terhadap adanya satu Tuhan saja yang patut disembah dan tidak > terbagi-bagi > > dalam beberapa pribadi, seperti yang diserukan oleh otoritas Kristen. > Saya > > katakan "otoritas", sebab kenyafaanya tidak semua umat kristiani memahami > > doktrin trinitas, para pendetanya pun kebanyakan menerimanya sebagai > dogma > > dengan mengorbankan segala rasio yang dimilikinya. > > > > Kini dengan isu pluralisme beragama umat muslim dengan riang menyatakan > > bahwa teologi gereja yang tidak mampu ditembus rasio, dinyatakan benar > dan > > sama monoteisnya dengan keyakinan umat Muslim. Ada baiknya, mereka yang > > menyamakan teologi Islam dan Kristen mengkaji lagi makna monoteisme > > menaruttradisi dan kaca mata gereja, bukan dengan kacamata kita sendiri, > > maka kita akan tahu perbedaanya, apa makna monoteisme menurut Kristen dan > > apa maknanya menurut umat Islam. > > > > Kecenderungan di dalam komunitas Barat kepada keyakinan akan adanya satu > > Tuhan saja, sebagai satu-satunya sesembahan, sebenarnya sejalan denqan > > seruan al-Qur'an dalam kerangka pergaulan antar agama, yaitu: > > > > Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, marilah (berpegang) kepada suatu kalimat > > (ketetapan) yang tidak ada perselisihan antara kami dan kamu, bahwa tidak > > kita sembah kecuali Allah dan tidak kita persekutukan Dia dengan > sesuatupun > > dan tidak (pula) sebagian kita menjadikan sebagian yang lain sebagai > tuhan > > selain Allah. Jika mereka berpaling maka kutakanlah kepada mereka: > > "Saksikanlah bahwa kami adalah orang-orang yang berserah diri (kepada > > Allah) > > ". > > > > (Ali Imran 64). > > > > Maka, menurut hemat kami, umat muslim tidak perlu menyamakan teologinya > > dengan yang lain, cukup menyeru kepada mereka, satu seruan yang bersifat > > universal dan sesuai fitrah manusia sebagai makhluq, untuk kembali kepada > > satusatunya Pencipta manusia dan alam sekitarnya. Sedang soal ritual dan > > masalah fikh, maka yang berlaku adalah "lakum diinukum waliyadiin", > bagimu > > agamamu dan bagiku agamaku. > > > > Kudus, 26 Sept 2004. > > > > H j. Irena Handono. > > > > _____ > > > > Catatan : > > > > <mk:@MSITStore > > :D:\yudi%20yuliyadi\Buku\Kristolog\misteri%20naskah%20laut%20m > > ati.chm::/katapengantar.htm#1#1> 1. Newsweek, edisi 30 Agustus 2004, hal. > > 44. > > > > 2. The Five Gospels, The search for the Authentiv Words of Jesus. Robert > W. > > Funk, Roy W Hoover, and The Jesus Seminar, Harper San Francisco, 1993, > 474. > > > > 3. The Five Gospels, The search for the Authentiv Words of Jesus. Robert > W. > > Funk. Roy W. Hoover, and The Jesus Seminar. HarperSanFrancisco. 1993, > hal. > > 475. Newsweek, edisi 30 Agustus 2004, hal. 44. > > > > <mk:@MSITStore > > :D:\yudi%20yuliyadi\Buku\Kristolog\misteri%20naskah%20laut%20m > > ati.chm::/katapengantar.htm#4#4> 4. Newsweek, edisi 30 Agustus 2004, hal. > > 44. > > > > <mk:@MSITStore > > :D:\yudi%20yuliyadi\Buku\Kristolog\misteri%20naskah%20laut%20m > > ati.chm::/katapengantar.htm#5#5> 5. Tentang injil Barnabas ini, terdapat > > satu kajian berdasarkan penemuan Naskah Laut Mati yang kini dikerjakan > > penerjemahannya oleh Irena Center. > > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > > > > > > -- > salam, > Ari > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > ------------------------------------ > > > ======================= > Milis Wanita Muslimah > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. > Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages > Kirim Posting > mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com<wanita-muslimah%40yahoogroups.com> > Berhenti > mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com<wanita-muslimah-unsubscribe%40yahoogroups.com> > Milis Keluarga Sejahtera > mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com<keluarga-sejahtera%40yahoogroups.com> > Milis Anak Muda Islam > mailto:majelism...@yahoogroups.com<majelismuda%40yahoogroups.com> > > Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links > > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------------------ ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/