[...@ntau-net] Re: RESEP GULAI CANCANG
Emang pakai tarasi da, tp gulo indak... renny,ancol www.renisy.blogspot.com From: jupardi...@yahoo.com jupardi...@yahoo.com To: rantaunet@googlegroups.com Sent: Fri, December 4, 2009 2:10:13 PM Subject: [...@ntau-net] Re: RESEP GULAI CANCANG Gulai cancang rang sumando Uni itu pakai Terasi dan Gula, baru tahu... Itu resep hasil kreasi atau modifikasinya ya, apakah sudah Uni coba Lai mantap rasonyo Rumit dan sulit memasaknya hanya berpatokan resep yang tidak terukur dalam puisi kulinernya Apalagi gulai cancang yang bumbu, cara membuat (langkah2nya) perlu sekali dijelaskan lebih detail Mudah2an Uni karena bertetangga dengan urang sumandonya bisa menanyakan lagi lebih detail resep ini siapa tahu sanak2 di RN ingin mencobanya karena ada sentuhan terasi dan gula tentu cancang ini tampil beda dan agak spesial Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! From: hanifah daman iffa...@yahoo.com Date: Thu, 3 Dec 2009 22:15:59 -0800 (PST) To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] RESEP GULAI CANCANG RESEP GULAI CANCANG Hidup bak air mengalir Dimana ada kemauan Dimana ada kesempatan Disitu ada jalan Seperti itu tampaknya Prinsip yang dipakai rang sumandoku Tepatnya suami dari cucu kakkekku Yang sekarang tergolong sukses Sebagai saudagar di rantauku Ketika masih pengantin baru Rang sumabdoku yang tamatan STM Mencoba membuka rumah makan Padang di Padang Aku tak tahu percis Kenapa akhirnya usaha tersebut ditutup Dan beliau hijrah ke Bengkulu Membuka usaha dibidang aluminium dan kaca Disamping usaha tersebut Kalau ada tanah atau rumah, atau mobil yang bagus Beliau suka membeli dan menjualnya lagi Dengan harga yang lebih tinggi Kadang rumah tersebut ditempati dulu Akhirnya jadilah dia tetanggaku saat ini Pandai membaca situasi Pandai memanfaatkan peluang Berani mengambil resiko Sudah menjadi bagian dari hidupnya Pendidikan formal boleh rendah Pengalaman sebagai guru yang terbaik Jangan ditanya Bersama beliau Pelaksanaan qurban atas nama IKB Berjalan sukses dan mengesankan Puads memakan sop bersama Yang datangpun menjinjing daging pulang Walau sudah beralih profesi Kalau ada pertemuan di rumah beliau Beliau turun langsung memasak gulai cancang Nah ketika akupun menjinjing daging pulang Kutanyakan padanya resep gulai cancang dan Cara memasaknya Cukup banyak bumbu dan cukup rumit caranya Kuminta beliau mendiktekan caranya Sementara aku mencatatnya Bawang putih Bawang merah Jahe Laos Kunyit Terasi Kelapa goreng Santan kelapa Gula Cabe Asam jawa Bumbu cancang sudah jadi Daun-daunan Cara membikinnya Tidak jauh beda dari Cara membikin kalio hati Silakan coba-coba sendiri Bengkulu, 4 Desember 2009 Hanifah Damanhuri --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: RESEP GULAI CANCANG
Jepe, uni alun mancubo mamakan masakan cancang uni. Belum sempat memakannya. Hari rayo ke 2, bikin sop, raya ketiga bikin asam padeh, baru habis tadi. Sisa kuahnya di daur ulang jadi gulai kacang panjang dan tahu. Dendeng baru tadi di ladoi, sebagian di kirim untuak dilla. Nah rencana baru bisuak maagiah santan, dagiang bumbu cancang yg sudah di ungkap. Oh ya ada yg lupa tadi, kemiri halus dan garam. Sepertinya gula berfungsi sbg penyedap. Jadi sangenek sen gtlono noh. Jan lupo karambia goreng di giliang aluih. Takaran bumbu. Pakai insting katanya, yg jelas bawang merah lebih banyak dari bawang putih. Bumbu cancang bali di toko rampah surya aua kuniang. Selamat penasaran Jepe. Salam. Hanifah jupardi...@yahoo.com wrote: Gulai cancang rang sumando Uni itu pakai Terasi dan Gula, baru tahu... Itu resep hasil kreasi atau modifikasinya ya, apakah sudah Uni coba Lai mantap rasonyo Rumit dan sulit memasaknya hanya berpatokan resep yang tidak terukur dalam puisi kulinernya Apalagi gulai cancang yang bumbu, cara membuat (langkah2nya) perlu sekali dijelaskan lebih detail Mudah2an Uni karena bertetangga dengan urang sumandonya bisa menanyakan lagi lebih detail resep ini siapa tahu sanak2 di RN ingin mencobanya karena ada sentuhan terasi dan gula tentu cancang ini tampil beda dan agak spesial Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! From: hanifah daman iffa...@yahoo.com Date: Thu, 3 Dec 2009 22:15:59 -0800 (PST) To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] RESEP GULAI CANCANG RESEP GULAI CANCANG Hidup bak air mengalir Dimana ada kemauan Dimana ada kesempatan Disitu ada jalan Seperti itu tampaknya Prinsip yang dipakai rang sumandoku Tepatnya suami dari cucu kakkekku Yang sekarang tergolong sukses Sebagai saudagar di rantauku Ketika masih pengantin baru Rang sumabdoku yang tamatan STM Mencoba membuka rumah makan Padang di Padang Aku tak tahu percis Kenapa akhirnya usaha tersebut ditutup Dan beliau hijrah ke Bengkulu Membuka usaha dibidang aluminium dan kaca Disamping usaha tersebut Kalau ada tanah atau rumah, atau mobil yang bagus Beliau suka membeli dan menjualnya lagi Dengan harga yang lebih tinggi Kadang rumah tersebut ditempati dulu Akhirnya jadilah dia tetanggaku saat ini Pandai membaca situasi Pandai memanfaatkan peluang Berani mengambil resiko Sudah menjadi bagian dari hidupnya Pendidikan formal boleh rendah Pengalaman sebagai guru yang terbaik Jangan ditanya Bersama beliau Pelaksanaan qurban atas nama IKB Berjalan sukses dan mengesankan Puads memakan sop bersama Yang datangpun menjinjing daging pulang Walau sudah beralih profesi Kalau ada pertemuan di rumah beliau Beliau turun langsung memasak gulai cancang Nah ketika akupun menjinjing daging pulang Kutanyakan padanya resep gulai cancang dan Cara memasaknya Cukup banyak bumbu dan cukup rumit caranya Kuminta beliau mendiktekan caranya Sementara aku mencatatnya Bawang putih Bawang merah Jahe Laos Kunyit Terasi Kelapa goreng Santan kelapa Gula Cabe Asam jawa Bumbu cancang sudah jadi Daun-daunan Cara membikinnya Tidak jauh beda dari Cara membikin kalio hati Silakan coba-coba sendiri Bengkulu, 4 Desember 2009 Hanifah Damanhuri --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Manujuah bulan jo 'AYAM PATAH LADO HIJAU'
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh, Urang Lapau nan ambo hormati, Ado sebuah menu nan biaso di buek di kampuang ambo di Bukiktinggi tapeknyo di daerah Tilatang Kamang. Jiko ado minantu nan sadang manganduang 7 bulan. Dek mintuonyo akan dibaokkan singgang ayam nan biasonyo ayam jantan kampuang nan sadang elok gadangnyo. Si mintuo mambaok ayam ko ka rumah minantunyo nan biasonyo masih barado di seputaran rumah bisannyo atau mmg sarumah. Ambo indak bitu tau mengenai adat manujuah bulan ko tapi nan ambo ingek bana ukatu sato jo syukuran manujuah bulan ko adolah masakan nan dimasak dari bahan singgang ayam nan diantaan mintuo ko ka rumah minantunyo ko. Lah sampai di rumah minantu ko si ayam nan dibaok jo talam nan disungkuik jo sungkuik daun karambia baanyam ko. Lansuang di baok ka dapua. Tibo di dapua lansuang di potong2 trus diabuih jo aia matah nan banyak. Sambia manunggu manggalagak, digiliang lado hijau fresh satangah kilo jo bawang putiah 3 uleh plus bawang merah 5 uleh. Lansuang dicampuan jo rabuihan ayam tadi. Sambia di kacauan di masuakkan daun limau puruik 3 lembar jo parehan aia limau Sunday duo buah. Terakhir diagiah pangka sarai jo langkueh nan ditokok. Lah manggalagak-galagak sup ayam ko, lansuang disanduak di cawan nan agak gadang, trus dihidangan jo samba2 nan lainnyo. Makan basamo-samo jo mintuo nan tibo cako tu. Dari adaik manujuah bulan ko, nampak bana simbiosis mutualismanyo. Bisa makan lamak basamo2 kanyang paruik pun hati sanang. Sayangnyo, acara ko biasonyo hanyo untuak urang padusi sajo.. Wassalam Rina, batam --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: kato: KAWANG dan MAHALAK
Pak suryadi, kemungkinan kaduo kato ko berarti mangkilek: kewang, kalau pakai huruf arab malayu, mungkin ado titiak diateh huruf kaf tu, lah kabue.. jadi k=g, gewang mahelak, mungkin huruf ha nan dakek jim, kabue pulo titiak-tigonyo. jadi ha=c mencelak wassalam -adyan --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kekuasaan Wanita Minang = Menjajah Pria
Tergelitik saya membaca komen atau pendapat Uni Dewi di bagian ini kalau saya termasuk wanita yang kurang suka melihat suami menggendong anak dijalan pakai kain Nah itu salah satu terjemahan bebas dari jawaban saya saya memang nggak bisa menggendong anak dengan kain panjang ala orang jawa takut terkilir dan jatuh si anak Dan Istri saya pasti akan marah (terbaca ; malu) serta berkata Manga lo uda manggendong anak dihalaman bantuak itu, karajo nan indak2 sajo mah, masuak kadalam capek Jadi memang kurang lazim rasanya lelaki minang yang punya istri orang minang menggendong dan mengayun2 anak dengan kain panjang dan menggendong anak berjam-jam di halaman dansebuah kegiatan yang rutin setiap hari kalau di minang atau dilihat tetangga yang orang minang juga memang kurang enak Kalau dilihat oleh orang jawa mungkin datar2 aja, Tapi nan jaleh nan namo si buah hati lelaki minang tantu taragak lo manimang-nimang anaknyo ado waktu, kapan dan moment nan tapek dek lelaki minang ko bilo bamanjo2 jo anak dan istri bisa memaklumi Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Dewi Mutiara iara_a2...@yahoo.com Date: Thu, 3 Dec 2009 21:32:51 To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kekuasaan Wanita Minang = Menjajah Pria Saudaraku yang baik ,di Rantau Net. Membaca judul KEKUASAAN WANITA MINANG = MENJAJAH PRIA. rasanya Aneh dan Lucu.Karena yang banyak saya lihat dan saya ketahui, Wanita minang itu berbuat dan bertindak berdasarkan ajaran Islam . Suami tetap merupakan Imam bagi keluarganya , masalah peranan suami seperti yang ditulis Renny pada poin 1, 2 ,3 tergantung kesepakatan dalam rumah tangga, kalau saya termasuk wanita yang kurang suka melihat suami menggendong anak dijalan pakai kain atau menyuapkan anak makan sambil jalan , lakukanlah didalam rumah , dengan melakukan pekerjaan wanita dalam rumah tangga ,bukan berarti mereka dijajah atau takut istri, melainkan karena sayangg banget sama bini.Kita di Minang memang mempunyai sistim Matriarkhat , dan itu sangat baik sekali, tergambar dari perlindungan kepada kaum wanita ,supaya tidak tersia-sia hidupnya , Maaf karena PRIA ,umumnya mempunyai sifat poligami , tergantung pada pengendaliannya, maka hak waris jatuh kepada perempuan.Kalau Wanita Minang itu Perkasa ,sebagai IBU saya percaya , dikala dia menjadi pegawai , atau berdagang diluar rumah Dia sudah menyiapkan keperluan keluarganya mulai dari makan sampai kebersihan dalam rumah ,hal ini akan berlanjut terus turun temurun , karena itu sudah dicontohkan sebelumnya oleh IBU2 kita.Kalau ada segelintir Ibu2 wanita yang berkuasa dirumahnya, saya rasa bukan hanya di Minangkabau dan itu sudah karakter pribadi dari perempuan itu sendiri. Apa yang dilakukan Bung di Rumah untuk keluarga itu sudah sangat baik.BERBAHAGIALAH MENJADI WANITA MINANG. Wassalam Dewi Mutiara,suku Sikumbang. --- On Thu, 12/3/09, jupardi...@yahoo.com jupardi...@yahoo.com wrote: From: jupardi...@yahoo.com jupardi...@yahoo.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kekuasaan Wanita Minang = Menjajah Pria To: rantaunet@googlegroups.com Date: Thursday, December 3, 2009, 1:59 PM Ndak ciek do tanyo Reni tigo mah Bia lah ambo jawek pertanyaan reni ko sebagai lelaki minang nan ba istri urang minang juo No 1 Yo ndak pernah ambo mancuci itu do, karano lah dislasaikan dan dibereskan dek urang rumah sakik jiko ambo menterjemahkan kontan2 pertanyaan Reni, tapi kok ado dibaliak itu nan tersirat tantu lai mambantu istri ambo habis melahirkan dek kondisi masih lamah dan paniang lalek samisal mamapah jalan ka toilet, manyuokan nasi, maagiah minum, manuka popok anak tangah malam, pai babalanjo samba, mamasak nasi di rice cooker, mamasangkan apo tu jamu sa set nan balulurkan ka paruik jo kaniang tu..ya itulah lah No 2 Lai juo tapi sakali-sakali sajo dek bakarajo diakhir pakan atau sore malam hari manyuokan anak makan sabalun inyo pandai makan sorang nan acok yo istrinyo, kalau manggendong jo kain ala urang jawa tu yo ndak bisa ambo do takuik takilia atau talapeh anak dalam pangkuan, nan familiar ambo yo manggendong anak jo tas ransel nan banyak dijua ditoko perlengkapan bayi nan badannyo marapek ka badang awak, jadi sambia bajalan2 ka mol yo bantuak itu lah atau sekedar basangai2 jo matoari pagi diakhir pakan dan jalan2 sore No 3 Ambolah tabiaso makan jiko bahidangan bantuak pesta tu ala perancis, tapi kok tempe jo karupuak tu makan ala kadar, jadi nan ala kadar ko lah biaso ambo di hutan katiko mandah, dirumah ambo ndak rewel do jo samba buruak cubadak baangek2 bana ndak baa nan pantiang yo ado buah dek ambo walau hanyoi buah2 kampuang sajo sarupo pepaya tapi kok nan samba lamak2 paralu juo sangaik relatif masalah selero kadang2 masakan ala kadar ko saumua2 ambo sebagai lelaki minang malah mambuek makan lamak sarupo minggu nan lalu mambuek pepes ikan peda dibaluik pucuak parancih jo bawang
[...@ntau-net] Re: Manujuah bulan jo 'AYAM PATAH LADO HIJAU'
dikampuang reni un, nujua bulan ko dr pihak suami mengirimkan katan salomak kuniang , nah katan ko beko di pihak istri dianta an ka karabat2, dr kata ko bagai di ramal anak ko padusi atau laki2, kalo padusi katan ko agak lunak, kalo lagi2 agak kareh, reni sanang bana kalo dapek kiriman katan ko heheheh... renny,ancol www.renisy.blogspot.com From: rinapermadi rinaperm...@gmail.com To: rantaunet@googlegroups.com Sent: Fri, December 4, 2009 4:58:36 PM Subject: [...@ntau-net] Manujuah bulan jo 'AYAM PATAH LADO HIJAU' Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh, Urang Lapau nan ambo hormati, Ado sebuah menu nan biaso di buek di kampuang ambo di Bukiktinggi tapeknyo di daerah Tilatang Kamang. Jiko ado minantu nan sadang manganduang 7 bulan. Dek mintuonyo akan dibaokkan singgang ayam nan biasonyo ayam jantan kampuang nan sadang elok gadangnyo. Si mintuo mambaok ayam ko ka rumah minantunyo nan biasonyo masih barado di seputaran rumah bisannyo atau mmg sarumah. Ambo indak bitu tau mengenai adat manujuah bulan ko tapi nan ambo ingek bana ukatu sato jo syukuran manujuah bulan ko adolah masakan nan dimasak dari bahan singgang ayam nan diantaan mintuo ko ka rumah minantunyo ko. Lah sampai di rumah minantu ko si ayam nan dibaok jo talam nan disungkuik jo sungkuik daun karambia baanyam ko. Lansuang di baok ka dapua. Tibo di dapua lansuang di potong2 trus diabuih jo aia matah nan banyak. Sambia manunggu manggalagak, digiliang lado hijau fresh satangah kilo jo bawang putiah 3 uleh plus bawang merah 5 uleh. Lansuang dicampuan jo rabuihan ayam tadi. Sambia di kacauan di masuakkan daun limau puruik 3 lembar jo parehan aia limau Sunday duo buah. Terakhir diagiah pangka sarai jo langkueh nan ditokok. Lah manggalagak-galagak sup ayam ko, lansuang disanduak di cawan nan agak gadang, trus dihidangan jo samba2 nan lainnyo. Makan basamo-samo jo mintuo nan tibo cako tu. Dari adaik manujuah bulan ko, nampak bana simbiosis mutualismanyo. Bisa makan lamak basamo2 kanyang paruik pun hati sanang. Sayangnyo, acara ko biasonyo hanyo untuak urang padusi sajo…. Wassalam Rina, batam --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Manujuah bulan jo 'AYAM PATAH LADO HIJAU'
Klo ditampek ambo untuak 7 bulan iko justru berbagai bubua jo kolak yang manih nan dianta mintuo untuak minantunyo. Sahinggo kok ado famili batanyo mengenai hamilnyo sang minantu acok dilengkapi jo tanyo : alah ba bubua an minantu awak tu Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: rinapermadi rinaperm...@gmail.com Date: Fri, 4 Dec 2009 16:58:36 To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Manujuah bulan jo 'AYAM PATAH LADO HIJAU' Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh, Urang Lapau nan ambo hormati, Ado sebuah menu nan biaso di buek di kampuang ambo di Bukiktinggi tapeknyo di daerah Tilatang Kamang. Jiko ado minantu nan sadang manganduang 7 bulan. Dek mintuonyo akan dibaokkan singgang ayam nan biasonyo ayam jantan kampuang nan sadang elok gadangnyo. Si mintuo mambaok ayam ko ka rumah minantunyo nan biasonyo masih barado di seputaran rumah bisannyo atau mmg sarumah. Ambo indak bitu tau mengenai adat manujuah bulan ko tapi nan ambo ingek bana ukatu sato jo syukuran manujuah bulan ko adolah masakan nan dimasak dari bahan singgang ayam nan diantaan mintuo ko ka rumah minantunyo ko. Lah sampai di rumah minantu ko si ayam nan dibaok jo talam nan disungkuik jo sungkuik daun karambia baanyam ko. Lansuang di baok ka dapua. Tibo di dapua lansuang di potong2 trus diabuih jo aia matah nan banyak. Sambia manunggu manggalagak, digiliang lado hijau fresh satangah kilo jo bawang putiah 3 uleh plus bawang merah 5 uleh. Lansuang dicampuan jo rabuihan ayam tadi. Sambia di kacauan di masuakkan daun limau puruik 3 lembar jo parehan aia limau Sunday duo buah. Terakhir diagiah pangka sarai jo langkueh nan ditokok. Lah manggalagak-galagak sup ayam ko, lansuang disanduak di cawan nan agak gadang, trus dihidangan jo samba2 nan lainnyo. Makan basamo-samo jo mintuo nan tibo cako tu. Dari adaik manujuah bulan ko, nampak bana simbiosis mutualismanyo. Bisa makan lamak basamo2 kanyang paruik pun hati sanang. Sayangnyo, acara ko biasonyo hanyo untuak urang padusi sajo.. Wassalam Rina, batam --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] RESEP GULAI CANCANG
Kalau lah pakai tarasi jo gulo, iyo lah kajawa-jawaan mah. Sapanjang pangana ambo kuliner urang awak jarang nan pakai tarasi, walaupun awak indak jauah dari Bagan siapi-api, apolai bangso-bangso cancang, kalio, atau randang tu. Kalau di Jawa mungkin, tarasi jo gulo ko saroman sine qua non. Takana dek Makngah dahulu wakatu Oto kami dari Palembang tahun 1958 distop oleh Tantara Sukarno (Itu istilah wakatu PRRI untuak Tantara Pusek). Pakai badia, nan ditanyaokannyo ka Sopir Oto labiah dahulu adolah Ada terasi? keceknyo. Dek kecek sopir tu indak ado terasi, oto tu lai dilapehnyo sajo tanpa galedah. Kok digaledahnyo, lah panjang lo carito kami urang panggaleh mudo-mudo diatehnyo --MakNgah --- In rantau...@yahoogroups.com, hanifah daman iffa...@... wrote: Jepe, uni alun mancubo mamakan masakan cancang uni. Belum sempat memakannya. Hari rayo ke 2, bikin sop, raya ketiga bikin asam padeh, baru habis tadi. Sisa kuahnya di daur ulang jadi gulai kacang panjang dan tahu. Dendeng baru tadi di ladoi, sebagian di kirim untuak dilla. Nah rencana baru bisuak maagiah santan, dagiang bumbu cancang yg sudah di ungkap. Oh ya ada yg lupa tadi, kemiri halus dan garam. Sepertinya gula berfungsi sbg penyedap. Jadi sangenek sen gtlono noh. Jan lupo karambia goreng di giliang aluih. Takaran bumbu. Pakai insting katanya, yg jelas bawang merah lebih banyak dari bawang putih. Bumbu cancang bali di toko rampah surya aua kuniang. Selamat penasaran Jepe. Salam. Hanifah jupardi...@... wrote: Gulai cancang rang sumando Uni itu pakai Terasi dan Gula, baru tahu... Itu resep hasil kreasi atau modifikasinya ya, apakah sudah Uni coba Lai mantap rasonyo Rumit dan sulit memasaknya hanya berpatokan resep yang tidak terukur dalam puisi kulinernya Apalagi gulai cancang yang bumbu, cara membuat (langkah2nya) perlu sekali dijelaskan lebih detail Mudah2an Uni karena bertetangga dengan urang sumandonya bisa menanyakan lagi lebih detail resep ini siapa tahu sanak2 di RN ingin mencobanya karena ada sentuhan terasi dan gula tentu cancang ini tampil beda dan agak spesial Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! From: hanifah daman iffa...@... Date: Thu, 3 Dec 2009 22:15:59 -0800 (PST) To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] RESEP GULAI CANCANG RESEP GULAI CANCANG Hidup bak air mengalir Dimana ada kemauan Dimana ada kesempatan Disitu ada jalan Seperti itu tampaknya Prinsip yang dipakai rang sumandoku Tepatnya suami dari cucu kakkekku Yang sekarang tergolong sukses Sebagai saudagar di rantauku Ketika masih pengantin baru Rang sumabdoku yang tamatan STM Mencoba membuka rumah makan Padang di Padang Aku tak tahu percis Kenapa akhirnya usaha tersebut ditutup Dan beliau hijrah ke Bengkulu Membuka usaha dibidang aluminium dan kaca Disamping usaha tersebut Kalau ada tanah atau rumah, atau mobil yang bagus Beliau suka membeli dan menjualnya lagi Dengan harga yang lebih tinggi Kadang rumah tersebut ditempati dulu Akhirnya jadilah dia tetanggaku saat ini Pandai membaca situasi Pandai memanfaatkan peluang Berani mengambil resiko Sudah menjadi bagian dari hidupnya Pendidikan formal boleh rendah Pengalaman sebagai guru yang terbaik Jangan ditanya Bersama beliau Pelaksanaan qurban atas nama IKB Berjalan sukses dan mengesankan Puads memakan sop bersama Yang datangpun menjinjing daging pulang Walau sudah beralih profesi Kalau ada pertemuan di rumah beliau Beliau turun langsung memasak gulai cancang Nah ketika akupun menjinjing daging pulang Kutanyakan padanya resep gulai cancang dan Cara memasaknya Cukup banyak bumbu dan cukup rumit caranya Kuminta beliau mendiktekan caranya Sementara aku mencatatnya Bawang putih Bawang merah Jahe Laos Kunyit Terasi Kelapa goreng Santan kelapa Gula Cabe Asam jawa Bumbu cancang sudah jadi Daun-daunan Cara membikinnya Tidak jauh beda dari Cara membikin kalio hati Silakan coba-coba sendiri Bengkulu, 4 Desember 2009 Hanifah Damanhuri --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke:
[...@ntau-net] Kekuasaan Wanita Minang = Menjajah Pria
MakNgah pakai Ransel, spesial untuak pandukuang bayi, mambawo Samudera wakatu bayi kuliliang Indonesia tahun 1991. Amakno, Urang Jawa, iyo pakai kain panjang tu manggendong Samudera. --MakNgah --- In rantau...@yahoogroups.com, jupardi...@... wrote: Tergelitik saya membaca komen atau pendapat Uni Dewi di bagian ini kalau saya termasuk wanita yang kurang suka melihat suami menggendong anak dijalan pakai kain Nah itu salah satu terjemahan bebas dari jawaban saya saya memang nggak bisa menggendong anak dengan kain panjang ala orang jawa takut terkilir dan jatuh si anak Dan Istri saya pasti akan marah (terbaca ; malu) serta berkata Manga lo uda manggendong anak dihalaman bantuak itu, karajo nan indak2 sajo mah, masuak kadalam capek Jadi memang kurang lazim rasanya lelaki minang yang punya istri orang minang menggendong dan mengayun2 anak dengan kain panjang dan menggendong anak berjam-jam di halaman dansebuah kegiatan yang rutin setiap hari kalau di minang atau dilihat tetangga yang orang minang juga memang kurang enak Kalau dilihat oleh orang jawa mungkin datar2 aja, Tapi nan jaleh nan namo si buah hati lelaki minang tantu taragak lo manimang-nimang anaknyo ado waktu, kapan dan moment nan tapek dek lelaki minang ko bilo bamanjo2 jo anak dan istri bisa memaklumi Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Dewi Mutiara iara_a2...@... Date: Thu, 3 Dec 2009 21:32:51 To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kekuasaan Wanita Minang = Menjajah Pria Saudaraku yang baik ,di Rantau Net. Membaca judul KEKUASAAN WANITA MINANG = MENJAJAH PRIA. rasanya Aneh dan Lucu.Karena yang banyak saya lihat dan saya ketahui, Wanita minang itu berbuat dan bertindak berdasarkan ajaran Islam . Suami tetap merupakan Imam bagi keluarganya , masalah peranan suami seperti yang ditulis Renny pada poin 1, 2 ,3 tergantung kesepakatan dalam rumah tangga, kalau saya termasuk wanita yang kurang suka melihat suami menggendong anak dijalan pakai kain atau menyuapkan anak makan sambil jalan , lakukanlah didalam rumah , dengan melakukan pekerjaan wanita dalam rumah tangga ,bukan berarti mereka dijajah atau takut istri, melainkan karena sayangg banget sama bini.Kita di Minang memang mempunyai sistim Matriarkhat , dan itu sangat baik sekali, tergambar dari perlindungan kepada kaum wanita ,supaya tidak tersia-sia hidupnya , Maaf karena PRIA ,umumnya mempunyai sifat poligami , tergantung pada pengendaliannya, maka hak waris jatuh kepada perempuan.Kalau Wanita Minang itu Perkasa ,sebagai IBU saya percaya , dikala dia menjadi pegawai , atau berdagang diluar rumah Dia sudah menyiapkan keperluan keluarganya mulai dari makan sampai kebersihan dalam rumah ,hal ini akan berlanjut terus turun temurun , karena itu sudah dicontohkan sebelumnya oleh IBU2 kita.Kalau ada segelintir Ibu2 wanita yang berkuasa dirumahnya, saya rasa bukan hanya di Minangkabau dan itu sudah karakter pribadi dari perempuan itu sendiri. Apa yang dilakukan Bung di Rumah untuk keluarga itu sudah sangat baik.BERBAHAGIALAH MENJADI WANITA MINANG. Wassalam Dewi Mutiara,suku Sikumbang. --- On Thu, 12/3/09, jupardi...@... jupardi...@... wrote: From: jupardi...@... jupardi...@... Subject: [...@ntau-net] Re: Kekuasaan Wanita Minang = Menjajah Pria To: rantaunet@googlegroups.com Date: Thursday, December 3, 2009, 1:59 PM Ndak ciek do tanyo Reni tigo mah Bia lah ambo jawek pertanyaan reni ko sebagai lelaki minang nan ba istri urang minang juo No 1 Yo ndak pernah ambo mancuci itu do, karano lah dislasaikan dan dibereskan dek urang rumah sakik jiko ambo menterjemahkan kontan2 pertanyaan Reni, tapi kok ado dibaliak itu nan tersirat tantu lai mambantu istri ambo habis melahirkan dek kondisi masih lamah dan paniang lalek samisal mamapah jalan ka toilet, manyuokan nasi, maagiah minum, manuka popok anak tangah malam, pai babalanjo samba, mamasak nasi di rice cooker, mamasangkan apo tu jamu sa set nan balulurkan ka paruik jo kaniang tu..ya itulah lah No 2 Lai juo tapi sakali-sakali sajo dek bakarajo diakhir pakan atau sore malam hari manyuokan anak makan sabalun inyo pandai makan sorang nan acok yo istrinyo, kalau manggendong jo kain ala urang jawa tu yo ndak bisa ambo do takuik takilia atau talapeh anak dalam pangkuan, nan familiar ambo yo manggendong anak jo tas ransel nan banyak dijua ditoko perlengkapan bayi nan badannyo marapek ka badang awak, jadi sambia bajalan2 ka mol yo bantuak itu lah atau sekedar basangai2 jo matoari pagi diakhir pakan dan jalan2 sore No 3 Ambolah tabiaso makan jiko bahidangan bantuak pesta tu ala perancis, tapi kok tempe jo karupuak tu makan ala kadar, jadi nan ala kadar ko lah biaso ambo di hutan katiko mandah, dirumah ambo ndak rewel do jo samba buruak cubadak baangek2 bana ndak baa
[...@ntau-net] Re: Manujuah bulan jo 'AYAM PATAH LADO HIJAU'
Rina Sayang beribu kali sayang kesimpulan akhir dari resep yang menggugah selera ini sungguh menyesakan dada :) lelaki minang nggak boleh ikutan nyicipin :( Tapi bagaimanapun juga terima kasih resep pusaka kuliner kampungnya ini, nampaknya praktis nggak ribet baik bumbu dan cara membuatnya, bolehlah nanti pas mandah di hutan (camping ground) di tenda biru saya cobain akan saya ganti judul kuliner ini menjadi AYAM PATAH LADO HIJAU ALA FORESTER Kok ado undangan acara 7 bulanan di kampuang si Rina yo ndak kadatang ambo do dek ndak bisa mancubo sop ko, tega bana mah rasonyo induak2 nan makan lamak ko mancaliak apak2 nan manciraguik tagak dakek pintu masuak ka rumah... Salam kuliner life on a plate JP Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: rinapermadi rinaperm...@gmail.com Date: Fri, 4 Dec 2009 16:58:36 To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Manujuah bulan jo 'AYAM PATAH LADO HIJAU' Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh, Urang Lapau nan ambo hormati, Ado sebuah menu nan biaso di buek di kampuang ambo di Bukiktinggi tapeknyo di daerah Tilatang Kamang. Jiko ado minantu nan sadang manganduang 7 bulan. Dek mintuonyo akan dibaokkan singgang ayam nan biasonyo ayam jantan kampuang nan sadang elok gadangnyo. Si mintuo mambaok ayam ko ka rumah minantunyo nan biasonyo masih barado di seputaran rumah bisannyo atau mmg sarumah. Ambo indak bitu tau mengenai adat manujuah bulan ko tapi nan ambo ingek bana ukatu sato jo syukuran manujuah bulan ko adolah masakan nan dimasak dari bahan singgang ayam nan diantaan mintuo ko ka rumah minantunyo ko. Lah sampai di rumah minantu ko si ayam nan dibaok jo talam nan disungkuik jo sungkuik daun karambia baanyam ko. Lansuang di baok ka dapua. Tibo di dapua lansuang di potong2 trus diabuih jo aia matah nan banyak. Sambia manunggu manggalagak, digiliang lado hijau fresh satangah kilo jo bawang putiah 3 uleh plus bawang merah 5 uleh. Lansuang dicampuan jo rabuihan ayam tadi. Sambia di kacauan di masuakkan daun limau puruik 3 lembar jo parehan aia limau Sunday duo buah. Terakhir diagiah pangka sarai jo langkueh nan ditokok. Lah manggalagak-galagak sup ayam ko, lansuang disanduak di cawan nan agak gadang, trus dihidangan jo samba2 nan lainnyo. Makan basamo-samo jo mintuo nan tibo cako tu. Dari adaik manujuah bulan ko, nampak bana simbiosis mutualismanyo. Bisa makan lamak basamo2 kanyang paruik pun hati sanang. Sayangnyo, acara ko biasonyo hanyo untuak urang padusi sajo.. Wassalam Rina, batam --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kekuasaan Wanita Minang = Menjajah Pria
Ass.wr.wb. Jepe: Manga lo uda manggendong anak dihalaman bantuak itu, karajo nan indak2 sajo mah, masuak kadalam capek Jadi memang kurang lazim rasanya lelaki minang yang punya istri orang minang menggendong dan mengayun2 anak dengan kain panjang dan menggendong anak berjam-jam di halaman dansebuah kegiatan yang rutin setiap hari kalau di minang atau dilihat tetangga yang orang minang juga memang kurang enak BakhtiarM: Kalau di Amerika Serikat, ke-mana2 bapa yg mengendong anak. Alat pengendongnya juga enak, masih kecil didepan, kalau sudah agak besar gendong dipunggung. Seingat saya, ke-mana2 saya yg mengendong anak, apalagi anak yg pertama besar sekali dan berat. Setelah agak besar pakai kereta dorong. Bagaimana dengan share di rumah tangga? Laki2 biasanya kurang sensitive terhadap kebersihan, jadi biasanya isteri yg bersih2. Kalau isteri capek, suami tolongin vacum cleaner, laundry, strika, suami cuci piring, beres2in setelah istri masak. Dalam dunia modern, dimana tidak ada pembantu, dalam rumah tangga seharusnyalah share dalam rumah tangga, karena ke-dua2nya kerja. Dalam dunia modern dimana family jadi sangat kecil, paling ada kakek/nenek, itupun kalau masih hidup, peranan seorang ayah dalam membesarkan anak adalah sangat penting dalam membentuk karakter anak. Cara ibu dan ayah dalam membesarkan anak cukup significan bedanya, sehingga bisa saling melengkapi. Wass.wr.wb. Bakhtiar Muin --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] test 123
mohon maaf, numpang test 123 renny.ancol www.renisy.blogspot.com --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: test 123
numpang ngejawab, numpang balas 123 2009/12/4 Reni Sisri Yanti resy_2...@yahoo.com mohon maaf, numpang test 123 renny.ancol www.renisy.blogspot.com --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: RESEP GULAI CANCANG
Ataukah tanyo tantara ka supir bus tu suatu tanyo kode (Terasi = Pemberontak) indak tahu kami. Namun sudah oto tu dilapeh tanpa galedah, kami Rangan Panggaleh nan mudo-mudo matah tu (pakai KTP Baru Saudagar) babisiak-bisiak mambaco Alhamdulillah. Sudah tu kami taruih babaliak manuju ka Kampuang Halaman Manyabuang Nyawo. Tigo satangah tahun lamonyo sasudah itu kami menikmati Pendidikan Multi Kultural di Alam Terbuka Tanpa Diploma... Kini labiah dari satangah abad masih tbayang pajalanan lewat Bangko perbatasan Sumatera Barat tu wakatu partamu kali oto kami distop Urang Babadia ... mananyokan Ada Terasi? ... Salam, --MakNgah --- In rantau...@yahoogroups.com, sjamsir_sjarif hamboc...@... wrote: Kalau lah pakai tarasi jo gulo, iyo lah kajawa-jawaan mah. Sapanjang pangana ambo kuliner urang awak jarang nan pakai tarasi, walaupun awak indak jauah dari Bagan siapi-api, apolai bangso-bangso cancang, kalio, atau randang tu. Kalau di Jawa mungkin, tarasi jo gulo ko saroman sine qua non. Takana dek Makngah dahulu wakatu Oto kami dari Palembang tahun 1958 distop oleh Tantara Sukarno (Itu istilah wakatu PRRI untuak Tantara Pusek). Pakai badia, nan ditanyaokannyo ka Sopir Oto labiah dahulu adolah Ada terasi? keceknyo. Dek kecek sopir tu indak ado terasi, oto tu lai dilapehnyo sajo tanpa galedah. Kok digaledahnyo, lah panjang lo carito kami urang panggaleh mudo-mudo diatehnyo --MakNgah --- In rantau...@yahoogroups.com, hanifah daman iffah62@ wrote: Jepe, uni alun mancubo mamakan masakan cancang uni. Belum sempat memakannya. Hari rayo ke 2, bikin sop, raya ketiga bikin asam padeh, baru habis tadi. Sisa kuahnya di daur ulang jadi gulai kacang panjang dan tahu. Dendeng baru tadi di ladoi, sebagian di kirim untuak dilla. Nah rencana baru bisuak maagiah santan, dagiang bumbu cancang yg sudah di ungkap. Oh ya ada yg lupa tadi, kemiri halus dan garam. Sepertinya gula berfungsi sbg penyedap. Jadi sangenek sen gtlono noh. Jan lupo karambia goreng di giliang aluih. Takaran bumbu. Pakai insting katanya, yg jelas bawang merah lebih banyak dari bawang putih. Bumbu cancang bali di toko rampah surya aua kuniang. Selamat penasaran Jepe. Salam. Hanifah jupardi_jp@ wrote: Gulai cancang rang sumando Uni itu pakai Terasi dan Gula, baru tahu... . --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
Bls: [...@ntau-net] Re: RESEP GULAI CANCANG
mak ngah yg dimasui terasi disiko bukan balacen kan? Renny.ancol www.renisy.blogspot.com Pada Jum, 04 Des 2009 23:20 ICT sjamsir_sjarif menulis: Ataukah tanyo tantara ka supir bus tu suatu tanyo kode (Terasi = Pemberontak) indak tahu kami. Namun sudah oto tu dilapeh tanpa galedah, kami Rangan Panggaleh nan mudo-mudo matah tu (pakai KTP Baru Saudagar) babisiak-bisiak mambaco Alhamdulillah. Sudah tu kami taruih babaliak manuju ka Kampuang Halaman Manyabuang Nyawo. Tigo satangah tahun lamonyo sasudah itu kami menikmati Pendidikan Multi Kultural di Alam Terbuka Tanpa Diploma... Kini labiah dari satangah abad masih tbayang pajalanan lewat Bangko perbatasan Sumatera Barat tu wakatu partamu kali oto kami distop Urang Babadia ... mananyokan Ada Terasi? ... Salam, --MakNgah --- In rantau...@yahoogroups.com, sjamsir_sjarif hamboc...@... wrote: Kalau lah pakai tarasi jo gulo, iyo lah kajawa-jawaan mah. Sapanjang pangana ambo kuliner urang awak jarang nan pakai tarasi, walaupun awak indak jauah dari Bagan siapi-api, apolai bangso-bangso cancang, kalio, atau randang tu. Kalau di Jawa mungkin, tarasi jo gulo ko saroman sine qua non. Takana dek Makngah dahulu wakatu Oto kami dari Palembang tahun 1958 distop oleh Tantara Sukarno (Itu istilah wakatu PRRI untuak Tantara Pusek). Pakai badia, nan ditanyaokannyo ka Sopir Oto labiah dahulu adolah Ada terasi? keceknyo. Dek kecek sopir tu indak ado terasi, oto tu lai dilapehnyo sajo tanpa galedah. Kok digaledahnyo, lah panjang lo carito kami urang panggaleh mudo-mudo diatehnyo --MakNgah --- In rantau...@yahoogroups.com, hanifah daman iffah62@ wrote: Jepe, uni alun mancubo mamakan masakan cancang uni. Belum sempat memakannya. Hari rayo ke 2, bikin sop, raya ketiga bikin asam padeh, baru habis tadi. Sisa kuahnya di daur ulang jadi gulai kacang panjang dan tahu. Dendeng baru tadi di ladoi, sebagian di kirim untuak dilla. Nah rencana baru bisuak maagiah santan, dagiang bumbu cancang yg sudah di ungkap. Oh ya ada yg lupa tadi, kemiri halus dan garam. Sepertinya gula berfungsi sbg penyedap. Jadi sangenek sen gtlono noh. Jan lupo karambia goreng di giliang aluih. Takaran bumbu. Pakai insting katanya, yg jelas bawang merah lebih banyak dari bawang putih. Bumbu cancang bali di toko rampah surya aua kuniang. Selamat penasaran Jepe. Salam. Hanifah jupardi_jp@ wrote: Gulai cancang rang sumando Uni itu pakai Terasi dan Gula, baru tahu... . --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] lapehnyo tanago terdidik ka lua nagari
Angku Bakhtiar Muin, ambo salut kapado mahasiswa indonesia nan setelah berjuang habis2an di lua nagari, lalu mengabdi ka kampuang halaman utk membangun. tapi itu nan beruntuang mandapek lapangan karajo di tanah ayie utk membuktikan keakhlian di bidangnyo. kalau ado dunsanak mancaliek acara Kick Andy hari ko alangkah ruginya negara katiko mareka nan pulang mambao gelar keahklian ka indonesia, ndak dapek karajo alias menganggur lalu pulang ka tampek inyo baraja baliak. atau negara ndak pernah maraso rugi? apo komentar atau imbauan Angku Bakhtiar thd keadaan 'brain drain' di kampuang awak. wassalam boes (nan maninggakan tanah ayie katu ampie pansiun) Bakhtiar Muin wrote: BakhtiarM: Kalau di Amerika Serikat, ke-mana2 bapa yg mengendong anak. Alat pengendongnya juga enak, masih kecil didepan, kalau sudah agak besar gendong dipunggung. Seingat saya, ke-mana2 saya yg mengendong anak, apalagi anak yg pertama besar sekali dan berat. Setelah agak besar pakai kereta dorong. Bagaimana dengan share di rumah tangga? Laki2 biasanya kurang sensitive terhadap kebersihan, jadi biasanya isteri yg bersih2. Kalau isteri capek, suami tolongin vacum cleaner, laundry, strika, suami cuci piring, beres2in setelah istri masak. Dalam dunia modern, dimana tidak ada pembantu, dalam rumah tangga seharusnyalah share dalam rumah tangga, karena ke-dua2nya kerja. /// Wass.wr.wb. Bakhtiar Muin --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] FW: Sedikit komentar pada puisi ibu
Assalammualaikum WR WB bpk Suheimi, bung Jepe, bung IJP dan dunsanak sapalanta yth. Hari rabu kemaren hanifah ikut acara ceramah ttg penulisam kreatif. Disana hanifah bertemu editor sekaligus penulis. Hanifah minta beliau mengomentari tulisan2 hanifah yg tersimpan di blog. Beruntung rasanya dapat komentar dari editor. Untuk itu karena RN adalah sekolah maya bagi hanifah, maka komentarnya hanifah bagijan lg untuk RN. Hanifah mengharapkan saran dari pembaca RN semua. Terimakasih. Wass. Hanifah - Original Message - Subject: Sedikit komentar pada puisi ibu Date: Fri, 4 Dec 2009 21:44:49 From: Anwar Holid war...@yahoo.com To: iffa...@yahoo.com Salam takzim, Ibu Iffah, saya baru bisa baca-baca puisi ibu hari ini. Sepulang dari Bengkulu kemarin saya memang sibuk, termasuk sibuk menemani keluarga yang merasa sudah ditinggalkan waktu ke Bengkulu, sementara saya sendiri kesulitan menyelesaikan pekerjaan yang harus beres. Ada beberapa kerjaan saya yang terbengkalai, dan itu harus diprioritaskan. Harus saya bilang bahwa saya bukan kritikus, melainkan pembaca yang bersemangat terhadap puisi. Saya baru beberapa kali meresensi buku puisi dan membicarakan puisi, sementara saya lebih sering menyandarkan pada kenikmatan baca daripada menganalisisnya secara sangat serius. Saya cukup menikmati puisi-puisi ibu yang bertema sederhana, tapi saya sulit menikmati puisi ibu yang terkait dengan peristiwa sosial-politik aktual, misalnya ketika ibu merespons kejadian Bibit-Chandra, skandal Antasari, dll. Menurut saya karya ibu kuat ketika melibatkan kedalaman batin, seperti pada MAU MENGHINDAR KEMANA?, UNDANGAN DARI SOLO, MENABUNG UNTUK QURBAN, MAKAN SOP BERSAMA, MABUK DUREN, NASI RAMAS. Dengan pernyataan sederhana dan mudah dipahami, ungkapan ibu rasanya mengungkapkan keintiman terhadap sesama manusia, menyiratkan kasih sayang pada sesama manusia. Tapi saya kurang bisa menikmati puisi ibu yang mengenai politik atau hal yang sangat personal, misalnya TERIMA KASIH BAPAK REKTOR, Prof.Dr.Ir.Nanik Setyowati,M.Sc, HIDUP TPF 8, MARI KITA DUKUNG GF. Saya sulit nyambung dengan puisi seperti itu, mungkin karena saya juga enggak tertarik pada persoalan politik, atau dalam kasus tema yang personal, saya enggak punya kedekatan dengan isu atau orang tersebut. Terhadap tema seperti itu, saya hanya bisa bertanya sendiri, Apa menariknya tema itu diangkat jadi puisi? Mungkin kalau ibu bisa mengaitkannya dengan pengalaman batin yang lebih universal, puisi itu jadi lebih menarik. Sekadar berkomentar, menurut saya komentar Prof. Suheini terhadap karya ibu lebih bersifat sebagai dukungan. Tapi kurang mengkritik misalnya dalam hal apa ibu sebaiknya menulis puisi. Kalau Prof. Suheini bisa mengomentari soal kekaryaan ibu, dari segi artistik dan kedalaman puisinya---bukan dari efeknya---mungkin akan menjadi masukan kritik yang bagus. Karena saya editor, sebagai masukan, mula-mula saya sangat menyarankan agar ibu lebih tertib dan rapi dalam menulis puisi, perhatikan penggunaan tanda baca, huruf kapital, usahakan jangan sampai ada salah ketik atau penulisannya harus benar-benar akurat. (Standar tentang penulisan ini ada dalam buku EYD atau kamus-kamus yang bagus). Bagi saya, salah eja itu menurunkan kredibilitas penulis. Disiplinlah menulis sesuai kaidah bahasa yang umum. Contoh: di tulis -- mestinya ditulis (karena bersatu dengan kata kerja) kedepan -- mestinya ke depan (karena menyatakan tempat) kerumah -- mestinya ke rumah Kami ... -- mestinya Kami ... (tanda baca nempel pada huruf) Konsistensi juga penting, misalnya apa kita akan tetap menggunakan rame-rame atau ramai-ramai? Ini komentar saya tentang puisi, semoga bermanfaat: Apa yang membuat puisi jadi berarti? Apa yang paling berharga dari puisi? Menurut saya ialah pesan dan kekuatan bahasa/kata. Sejauh pengalaman membaca puisi, saya biasanya kesulitan menikmati puisi bila ungkapan atau pesannya kabur, apalagi bila dibungkus dengan bahasa yang sulit. Saya lebih bisa menikmati puisi yang ungkapannya jelas maupun permainan (eksplorasi) bahasanya kuat. Karena itu saya lebih bisa menikmati puisi terang misalnya karya Joko Pinurbo, Soni Farid Maulana, daripada puisi gelap karya Afrizal Malna. Puisi-puisi Nirwan Dewanto dalam Jantung Lebah Ratu (GPU, 2008) yang pada dasarnya bukan puisi gelap juga amat sulit saya nikmati, karena menurut saya dia sengaja menyembunyikan makna sedemikian rupa menggunakan ungkapan atau perlambang yang sulit. Jadi begitu tetap kesulitan meraba-raba apa maksud sebuah puisi, apalagi setelah berusaha membicarakannya baik-baik, biasanya saya nyerah untuk terus berusaha menikmatinya. Buat saya, keterbacaan puisi itu penting. Saya masih bisa menerima ambiguitas dalam puisi, asal puisi itu menawarkan keunikan, mengedepankan naluri, menarik-narik pembaca ke batas samar antara makna
[...@ntau-net] Re: Angket Century dan Bangsa Jin
Tasril Moeis manulih: Sanak Fitr, Tadi malam ambo juo mancaliak di TV, ketua LPS manarangkan bantuak itu juo. Labia lanjuik kataragan baliau LPS di bantuak jo dana awal dari pemerintah 4 T dan setelah bara taun ditambah jo pitih jaminan dari bank2 kini modal LPS lah jadi 18 T. Ambo bakomentar: Jadi nan 4T tu modal awal kerja kan. Bukan biaya pemdirian? Kemudian dalam ekonomi setiap uang yang ditanam ada imbal baliknya di belakang. Atau galeh ado untuangno. Salanjuikno nan dikarajokan slamoko apo jua jasa penjaminan dan kemudian pitih jaminan bank itu berupa uang jasa atau uang titipan. Kalau ketua LPS manerang nan dulu 4T dan kini alah jadi 18T bararti itu adolah hasil jasa penjaminman, berarti nan 18T itu adolah uang negara. Tapi lain halno jikok dibilang 18T termasuk uang simpanan atau titipan bank mako 18T dikurang uang titipan itu adolah uang negara. Salam St.P Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] SBI Untuk SMA Negeri 10?
SBI Untuk SMA Negeri 10? Jumat, 04/12/2009 21:15 WIB padangmedia.com - PADANG - Ribut-ribut soal penolakan SMA Negeri 1 Padang untuk pindah dan menjadi Sekolah Berstandar Internasional di Kawasan Belanti Kec. Padang Utara ternyata berefek pada bantuan Yayasan Budha Suci. Sedianya bantuan itu mencapai Rp50 Miliar, namun kemudian dikurangi lebih sebagiannya. Hal itu diketahui Wako Padang, Drs. H. Fauzi Bahar yang awal pekan ini mengunjungi Negara Taiwan untuk bertemu dengan pengurus yayasan tersebut. Untuk penggalangan dana guna pembangunan di masa rehabilitasi dan rekonstruksi diharapkan tidak ada keributan-keributan yang berefek pada empati organisasi/pemerintah/yayasan yang ingin membantu pembangunan di Kota Padang. Seperti yang juga terjadi pada bantuan pemerintah Balikpapan yang sedianya untuk SMAN 1 Padang, kemudian malah beralih ke SMAN 10 Padang. Kepala Bagian Humas Pemko Padang, Richardi Akbar, S.Sos, Jumat (4/12) mengatakan, wacana SMA Negeri 17 pun dalam pertimbangan. Pasalnya, pihak SMA Negeri 10 bersedia dipindah dan menjadi SBI di Kawasan Belanti. Pertimbangan itu menurut Richardi karena adanya masukan pada Wako, kalau SMAN 17 menjadi SBI, berarti semuanya serba baru, siswanya hanya kelas I, guru-gurunya juga baru. Penilaian standar harus menunggu beberapa tahun hingga jumlah siswanya cukup sampai kelas III. Karena itu, ada kemungkinan SBI itu untuk SMA Negeri 10, ujar Richardi. Namun hal itu tetap masih dalam pertimbangan. (fie) http://www.padangmedia.com/?mod=beritaid=58641 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Lembah Anai Rusak Parah
Jumat, 04 December 2009 Lembah Anai Rusak Parah Oknum Merambah Hutan Lindung Padang, Singgalang Kawasan lindung dan cagar alam di Lembah Anai dan sekitarnya mulai rusak oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Flora dan fauna di kawasan itu juga terancam punah. Tidak hanya itu dua kawasan tersebut juga disinyalir sebagai tempat esek-esek. Warga sekitar mulai resah dibuatnya. Kami sudah berulang kali mendapatkan laporan tentang dua kawasan itu. DPRD juga sudah mendesak untuk menertibkan kawasan hutan lindung dan cagar alam tersebut, kata Kepala Dinas Satuan Pamong Praja Sumbar, Edi Aradial, kepada wartawan di ruangan kerjanya, Kamis (3/12). Dikatakannya, luas kawasan cagar alam yang berada di sekitar Lembah Anai sekitar 225 hektare, sedangkan kawasan Mega Mendung luasnya sekitar 12,5 hektaer. Dua kawasan tersebut sejak reformasi banyak dikuasai oknum-oknum yang mengatasnamakan dirinya sebagai pemilik lahan. Mereka mendirikan bangunan-bangunan yang tidak berizin. Seperti pondok-pondok yang berkedok wisata untuk mata pencarian. Lokasi itu disinyalir dijadikan tempat esek-esek dan sudah membuat warga resah. Di Mega Mendung setidaknya telah dibuka lima titik yang tidak berizin. Lokasi tersebut dikuasai oleh beberapa warga yang telah terdata identitasnya. Sebelum dilakukan penertiban kita telah melakukan sosialisasi, untuk tidak menggunakan lokasi itu. Besok (hari ini-red) kita akan turun untuk memantaunya. Apakah imbauan kita sudah ditaati atau belum. Kalau belum juga kami akan kasih waktu selama 30 hari, lewat dari waktu itu bangunan liar itu akan dibongkar secara paksa, terang Edi. Menurutnya, perusakan cagar alam dapat dijerat UU No. 41 tahun 1999 tentang kehutanan. Pelanggaran UU itu dapat dijerat hukuman kurungan selama 10 tahun dengan denda sebesar Rp200 juta untuk hukuman ringan dan hukuman terberat kurungan 15 tahun dengan denda Rp5 miliar. Sedangkan bagi yang merusak kawasan lindung bisa dijerat UU No 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Perusak dijerat hukuman 10 tahun dengan denda Rp5 miliar. Kita bukannya melarang masyarakat untuk menggunakan kawasan tersebut, tapi kawasan itu termasuk kawasan yang patut dilindungi. Lagi pula di sana juga tidak aman untuk ditempati. Karena rawan longsor dan banjir. Untuk solusinya kita sudah membicarakannya dengan transmigrasi lokal, papar Edi. Penertiban ini kami lakukan karena sudah banyaknya laporan dari masyarakat dan desakan dari DPRD karena disinyalir lokasi itu digunakan untuk tempat esek-esek. Selain itu lokasi itu juga merupakan jalur provinsi yang patut diawasi keberadaannya, sebut Edi. Di sekitar kawasan Mega Mendung terdapat bangunan BKSDA, kini di sekitar kawasan tersebut dikuasai beberapa orang. Di sana mulai dibangun beberapa tempat untuk wisata, namun lokasi itu disinyalir untuk esesk-esek. Kita tidak melarang masyarakat untuk membuka usaha tapi karena kawasan itu kawasan lindung dan cagar alam yang patut dilindungi maka perlu pengawasan yang lebih ketat. Ke depan masyarakat hanya dibolehkan berjualan asongan tidak dengan mendirikan bangunan, katanya Penyusuran besok akan dilakukan di sekitar Bukik Tambun Tulang hingga simpang penjualan pergedel. Di sekitar kawasan Mega Mendung terdapat sebanyak 143 kepala keluarga mereka sewaktu-waktu terancam longsor karena mendirikan bangunan dikemiringan tanah sekitar 15 derajat. Mereka nantinya akan dipindahkan secara bertahap dengan sistem transmigrasi lokal. Dua lokasi yang sedang dilirik Dharmasraya dan Lima Puluh Kota. Rencananya hari ini tim laksanaan pengamanan kawasan hutan lindung dan perbatasan antar batas provinsi Sumbar akan turun ke beberapa lokasi. Tim tersebut terdiri atas Pol PP Sumbar, TNI, Polri, Kejaksaan, Bapedalda, Dinas Prasjal dan Tarkim, Dinas Kehutanan, BKSDA tim terpadu. Turunnya tim berdasarkan SK Guub. No. 332/487/2009. 107 /TD tr http://www.hariansinggalang.co.id/index.php?mod=detail_berita.phpid=393 8 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi
[...@ntau-net] KJM Gelar Pameran Foto Internasional Bencana Sumbar
Propinsi | Sabtu, 05/12/2009 06:11 WIB KJM Gelar Pameran Foto Internasional Bencana Sumbar Padang, (ANTARA http://www.antaranews.com ) - Komunitas Jurnalis Muda (KJM) Sumatra Barat (Sumbar http://www.sumbarprov.go.id ) menggelar pameran foto internasional bencana gempa dan tanah longsor yang terjadi di daerah itu pada 30 September 2009. Pameran direncanakan dibuka Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi di Padang, Senin (7/12) akan berlangsung hingga 1 Januari 2010, kata Ketua Panitia Pelaksana pameran internasional tersebut, Rudi Antono di Padang, Jumat. Dalam pameran tersebut akan ditampilkan sekitar 1.000 foto yang menggambarkan kondisi Sumbar http://www.sumbarprov.go.id pascagempa 7,9 skala Richter dan tanah longsor hasil jepretan para jurnalis dan fotografer Indonesia http://www.indonesia.go.id , kata Rudi yang didampingi Sekretaris panitia, Rifki Wahyudi. Selain itu ditampilkan pula foto bencana hasil jepretan petugas Humas instansi pemerintah, DPRD, partai politik, Polri dan organisasi sosial lainnya di Sumbar http://www.sumbarprov.go.id . Di luar foto yang dihasilkan para jurnalis dan fotografer media massa, keikutsertaan foto petugas Humas berkaitan dengan disediakannya 14 stan khusus bagi lembaga-lembaga yang terkait dan terlibat dalam penanggulangan bencana Sumbar http://www.sumbarprov.go.id . Setiap lembaga yang memakai stan pameran, katanya, diwajibkan memberikan bantuan dana kepada panitia yang nantinya akan disumbangkan bagi para korban bencana tersebut. Turut dalam pameran yang digelar di halaman Kantor DPRD Sumbar http://www.sumbarprov.go.id jalan Khatib Sulaiman Padang itu, sejumlah LSM nasional yang menyalurkan bantuan pembangunan rumah darurat bagi korban gempa dan tanah longsor. Ia mengatakan, di arena pameran juga didirikan beberapa contoh rumah darurat sumbangan LSM-LSM tersebut yang sebelumnya telah banyak didirikan di daerah-daerah terkena bencana. Khusus untuk foto karya jurnalis yang dipamerkan juga akan dipilih yang terfavorit dari penilai pengunjung pameran. Tiga foto terfavorit akan mendapat hadiah menarik dari salah satu sponsor acara yakni perusahaan telekomunikasi nasional. Rudi Antono menambahkan, seluruh dana yang terkumpul dalam pameran akan diserahkan sebagai bantuan bagi korban gempa dan tanah longsor di Sumbar http://www.sumbarprov.go.id . Gempa 7,9 SR diikuti tanah longsor yang melanda Sumbar http://www.sumbarprov.go.id 30 September 2009 menyebabkan 1.195 orang meninggal dunia, terdiri atas 983 orang ditemukan jasadnya dan teridentifikasi serta 212 orang hilang tidak ditemukan jasadnya. Sedangkan total kerugian materiil mencapai Rp21,58 triliun, dengan kerugian terbesar akibat kerusakan perumahan milik masyarakat yang mencapai 74 persen. (*/sun) http://www.antara-sumbar.com/id/?sumbar=beritad=1id=66333 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: SBI Untuk SMA Negeri 10?
Kalau nggak salah SMA 10 di ex SPG disamping RS Yos Sudarso? Jl Sudirman, depan Polda masuk ke Jl ? sekitar 200 m, (saya sudah lupa nama jalannya) Mohon info yg tau. Salam Nofiardi From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Nofiardi Sent: Saturday, December 05, 2009 8:33 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] SBI Untuk SMA Negeri 10? SBI Untuk SMA Negeri 10? Jumat, 04/12/2009 21:15 WIB padangmedia.com - PADANG - Ribut-ribut soal penolakan SMA Negeri 1 Padang untuk pindah dan menjadi Sekolah Berstandar Internasional di Kawasan Belanti Kec. Padang Utara ternyata berefek pada bantuan Yayasan Budha Suci. Sedianya bantuan itu mencapai Rp50 Miliar, namun kemudian dikurangi lebih sebagiannya. Hal itu diketahui Wako Padang, Drs. H. Fauzi Bahar yang awal pekan ini mengunjungi Negara Taiwan untuk bertemu dengan pengurus yayasan tersebut. Untuk penggalangan dana guna pembangunan di masa rehabilitasi dan rekonstruksi diharapkan tidak ada keributan-keributan yang berefek pada empati organisasi/pemerintah/yayasan yang ingin membantu pembangunan di Kota Padang. Seperti yang juga terjadi pada bantuan pemerintah Balikpapan yang sedianya untuk SMAN 1 Padang, kemudian malah beralih ke SMAN 10 Padang. Kepala Bagian Humas Pemko Padang, Richardi Akbar, S.Sos, Jumat (4/12) mengatakan, wacana SMA Negeri 17 pun dalam pertimbangan. Pasalnya, pihak SMA Negeri 10 bersedia dipindah dan menjadi SBI di Kawasan Belanti. Pertimbangan itu menurut Richardi karena adanya masukan pada Wako, kalau SMAN 17 menjadi SBI, berarti semuanya serba baru, siswanya hanya kelas I, guru-gurunya juga baru. Penilaian standar harus menunggu beberapa tahun hingga jumlah siswanya cukup sampai kelas III. Karena itu, ada kemungkinan SBI itu untuk SMA Negeri 10, ujar Richardi. Namun hal itu tetap masih dalam pertimbangan. (fie) http://www.padangmedia.com/?mod=beritaid=58641 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Lembah Anai Rusak Parah
Ayo bapak bapak, kenapa harus memantau dan mensosialisasikan dulu. Katanya UU nya jelas. Makin ditunda makin bercokol urang2 tu beko. Dan sudah tu apak2 lah lupo lo jo carito itu Jadi do it now, pak riri bekasi, l,47 2009/12/5 Nofiardi nofia...@pec-tech.com Jumat, 04 December 2009 *Lembah Anai Rusak Parah* Oknum Merambah Hutan Lindung *Padang, Singgalang* Kawasan lindung dan cagar alam di Lembah Anai dan sekitarnya mulai rusak oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Flora dan fauna di kawasan itu juga terancam punah. Tidak hanya itu dua kawasan tersebut juga disinyalir sebagai tempat esek-esek. Warga sekitar mulai resah dibuatnya. “Kami sudah berulang kali mendapatkan laporan tentang dua kawasan itu. DPRD juga sudah mendesak untuk menertibkan kawasan hutan lindung dan cagar alam tersebut,” kata Kepala Dinas Satuan Pamong Praja Sumbar, Edi Aradial, kepada wartawan di ruangan kerjanya, Kamis (3/12). Dikatakannya, luas kawasan cagar alam yang berada di sekitar Lembah Anai sekitar 225 hektare, sedangkan kawasan Mega Mendung luasnya sekitar 12,5 hektaer. Dua kawasan tersebut sejak reformasi banyak dikuasai oknum-oknum yang mengatasnamakan dirinya sebagai pemilik lahan. Mereka mendirikan bangunan-bangunan yang tidak berizin. Seperti pondok-pondok yang berkedok wisata untuk mata pencarian. Lokasi itu disinyalir dijadikan tempat esek-esek dan sudah membuat warga resah. Di Mega Mendung setidaknya telah dibuka lima titik yang tidak berizin. Lokasi tersebut dikuasai oleh beberapa warga yang telah terdata identitasnya. “Sebelum dilakukan penertiban kita telah melakukan sosialisasi, untuk tidak menggunakan lokasi itu. Besok (hari ini-red) kita akan turun untuk memantaunya. Apakah imbauan kita sudah ditaati atau belum. Kalau belum juga kami akan kasih waktu selama 30 hari, lewat dari waktu itu bangunan liar itu akan dibongkar secara paksa,” terang Edi. Menurutnya, perusakan cagar alam dapat dijerat UU No. 41 tahun 1999 tentang kehutanan. Pelanggaran UU itu dapat dijerat hukuman kurungan selama 10 tahun dengan denda sebesar Rp200 juta untuk hukuman ringan dan hukuman terberat kurungan 15 tahun dengan denda Rp5 miliar. Sedangkan bagi yang merusak kawasan lindung bisa dijerat UU No 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Perusak dijerat hukuman 10 tahun dengan denda Rp5 miliar. “Kita bukannya melarang masyarakat untuk menggunakan kawasan tersebut, tapi kawasan itu termasuk kawasan yang patut dilindungi. Lagi pula di sana juga tidak aman untuk ditempati. Karena rawan longsor dan banjir. Untuk solusinya kita sudah membicarakannya dengan transmigrasi lokal,” papar Edi. “Penertiban ini kami lakukan karena sudah banyaknya laporan dari masyarakat dan desakan dari DPRD karena disinyalir lokasi itu digunakan untuk tempat esek-esek. Selain itu lokasi itu juga merupakan jalur provinsi yang patut diawasi keberadaannya,” sebut Edi. Di sekitar kawasan Mega Mendung terdapat bangunan BKSDA, kini di sekitar kawasan tersebut dikuasai beberapa orang. Di sana mulai dibangun beberapa tempat untuk wisata, namun lokasi itu disinyalir untuk esesk-esek. “Kita tidak melarang masyarakat untuk membuka usaha tapi karena kawasan itu kawasan lindung dan cagar alam yang patut dilindungi maka perlu pengawasan yang lebih ketat. Ke depan masyarakat hanya dibolehkan berjualan asongan tidak dengan mendirikan bangunan,” katanya Penyusuran besok akan dilakukan di sekitar Bukik Tambun Tulang hingga simpang penjualan pergedel. Di sekitar kawasan Mega Mendung terdapat sebanyak 143 kepala keluarga mereka sewaktu-waktu terancam longsor karena mendirikan bangunan dikemiringan tanah sekitar 15 derajat. Mereka nantinya akan dipindahkan secara bertahap dengan sistem transmigrasi lokal. Dua lokasi yang sedang dilirik Dharmasraya dan Lima Puluh Kota. Rencananya hari ini tim laksanaan pengamanan kawasan hutan lindung dan perbatasan antar batas provinsi Sumbar akan turun ke beberapa lokasi. Tim tersebut terdiri atas Pol PP Sumbar, TNI, Polri, Kejaksaan, Bapedalda, Dinas Prasjal dan Tarkim, Dinas Kehutanan, BKSDA tim terpadu. Turunnya tim berdasarkan SK Guub. No. 332/487/2009. 107 /TD tr http://www.hariansinggalang.co.id/index.php?mod=detail_berita.phpid=3938 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan
[...@ntau-net] Re: RESEP GULAI CANCANG
kalau mandanga Gulai Cincang Dagiang jadi taragak makan nasi ramas Kota Buana..iyo sabana lamak dan sero makannya.. Yoserizal-35,Jkt Pada 4 Desember 2009 18:21, sjamsir_sjarif hamboc...@yahoo.com menulis: Kalau lah pakai tarasi jo gulo, iyo lah kajawa-jawaan mah. Sapanjang pangana ambo kuliner urang awak jarang nan pakai tarasi, walaupun awak indak jauah dari Bagan siapi-api, apolai bangso-bangso cancang, kalio, atau randang tu. Kalau di Jawa mungkin, tarasi jo gulo ko saroman sine qua non. Takana dek Makngah dahulu wakatu Oto kami dari Palembang tahun 1958 distop oleh Tantara Sukarno (Itu istilah wakatu PRRI untuak Tantara Pusek). Pakai badia, nan ditanyaokannyo ka Sopir Oto labiah dahulu adolah Ada terasi? keceknyo. Dek kecek sopir tu indak ado terasi, oto tu lai dilapehnyo sajo tanpa galedah. Kok digaledahnyo, lah panjang lo carito kami urang panggaleh mudo-mudo diatehnyo --MakNgah --- In rantau...@yahoogroups.com, hanifah daman iffa...@... wrote: Jepe, uni alun mancubo mamakan masakan cancang uni. Belum sempat memakannya. Hari rayo ke 2, bikin sop, raya ketiga bikin asam padeh, baru habis tadi. Sisa kuahnya di daur ulang jadi gulai kacang panjang dan tahu. Dendeng baru tadi di ladoi, sebagian di kirim untuak dilla. Nah rencana baru bisuak maagiah santan, dagiang bumbu cancang yg sudah di ungkap. Oh ya ada yg lupa tadi, kemiri halus dan garam. Sepertinya gula berfungsi sbg penyedap. Jadi sangenek sen gtlono noh. Jan lupo karambia goreng di giliang aluih. Takaran bumbu. Pakai insting katanya, yg jelas bawang merah lebih banyak dari bawang putih. Bumbu cancang bali di toko rampah surya aua kuniang. Selamat penasaran Jepe. Salam. Hanifah jupardi...@... wrote: Gulai cancang rang sumando Uni itu pakai Terasi dan Gula, baru tahu... Itu resep hasil kreasi atau modifikasinya ya, apakah sudah Uni coba Lai mantap rasonyo Rumit dan sulit memasaknya hanya berpatokan resep yang tidak terukur dalam puisi kulinernya Apalagi gulai cancang yang bumbu, cara membuat (langkah2nya) perlu sekali dijelaskan lebih detail Mudah2an Uni karena bertetangga dengan urang sumandonya bisa menanyakan lagi lebih detail resep ini siapa tahu sanak2 di RN ingin mencobanya karena ada sentuhan terasi dan gula tentu cancang ini tampil beda dan agak spesial Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! From: hanifah daman iffa...@... Date: Thu, 3 Dec 2009 22:15:59 -0800 (PST) To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] RESEP GULAI CANCANG RESEP GULAI CANCANG Hidup bak air mengalir Dimana ada kemauan Dimana ada kesempatan Disitu ada jalan Seperti itu tampaknya Prinsip yang dipakai rang sumandoku Tepatnya suami dari cucu kakkekku Yang sekarang tergolong sukses Sebagai saudagar di rantauku Ketika masih pengantin baru Rang sumabdoku yang tamatan STM Mencoba membuka rumah makan Padang di Padang Aku tak tahu percis Kenapa akhirnya usaha tersebut ditutup Dan beliau hijrah ke Bengkulu Membuka usaha dibidang aluminium dan kaca Disamping usaha tersebut Kalau ada tanah atau rumah, atau mobil yang bagus Beliau suka membeli dan menjualnya lagi Dengan harga yang lebih tinggi Kadang rumah tersebut ditempati dulu Akhirnya jadilah dia tetanggaku saat ini Pandai membaca situasi Pandai memanfaatkan peluang Berani mengambil resiko Sudah menjadi bagian dari hidupnya Pendidikan formal boleh rendah Pengalaman sebagai guru yang terbaik Jangan ditanya Bersama beliau Pelaksanaan qurban atas nama IKB Berjalan sukses dan mengesankan Puads memakan sop bersama Yang datangpun menjinjing daging pulang Walau sudah beralih profesi Kalau ada pertemuan di rumah beliau Beliau turun langsung memasak gulai cancang Nah ketika akupun menjinjing daging pulang Kutanyakan padanya resep gulai cancang dan Cara memasaknya Cukup banyak bumbu dan cukup rumit caranya Kuminta beliau mendiktekan caranya Sementara aku mencatatnya Bawang putih Bawang merah Jahe Laos Kunyit Terasi Kelapa goreng Santan kelapa Gula Cabe Asam jawa Bumbu cancang sudah jadi Daun-daunan Cara membikinnya Tidak jauh beda dari Cara membikin kalio hati Silakan coba-coba sendiri Bengkulu, 4 Desember 2009 Hanifah Damanhuri --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru
[...@ntau-net] Re: SBI Untuk SMA Negeri 10?
Maaf, berita ini agak2 lucu menurut saya (mendingan bilang lucu dibandingkan ajaib). Pertama, melihat kiprah Yayasan Budha Tsu Chi selama ini di Indonesia (banyak beritanya di google, atau langsung ke http://www.tzuchi.or.idhttp://www.tzuchi.or.id/view_berita.php?id=817daerah=Padangmisi=Pendidikan ) sepertinya bukan tipe nya Yayasan ini untuk memaksa seperti ini: Kalau indak SMA 1, bantuan den kurangi jadi saparo). Buat saya ini menimbulkan pertanyaan: Sebetulnya siapa sih yang ngotot mau mindahin SMA1 itu? Kedua, kalau dilihat kiprah Yayasan itu (lagi2, saya melihat di webnya), bantuan 50M ini bukan jumlah yang luar biasa buat mereka, dan ini masih kelas nasional. Ini menimbulkan pertanyaan juga buat saya: Ngapain pak Wali sampai sowan ke kantor mereka di Taiwan? Riri bekasi, l, 47 2009/12/5 Nofiardi nofia...@pec-tech.com *SBI Untuk SMA Negeri 10?* Jumat, 04/12/2009 21:15 WIB *padangmedia.com* - PADANG - Ribut-ribut soal penolakan SMA Negeri 1 Padang untuk pindah dan menjadi Sekolah Berstandar Internasional di Kawasan Belanti Kec. Padang Utara ternyata berefek pada bantuan Yayasan Budha Suci. Sedianya bantuan itu mencapai Rp50 Miliar, namun kemudian dikurangi lebih sebagiannya. Hal itu diketahui Wako Padang, Drs. H. Fauzi Bahar yang awal pekan ini mengunjungi Negara Taiwan untuk bertemu dengan pengurus yayasan tersebut. Untuk penggalangan dana guna pembangunan di masa rehabilitasi dan rekonstruksi diharapkan tidak ada keributan-keributan yang berefek pada empati organisasi/pemerintah/yayasan yang ingin membantu pembangunan di Kota Padang. Seperti yang juga terjadi pada bantuan pemerintah Balikpapan yang sedianya untuk SMAN 1 Padang, kemudian malah beralih ke SMAN 10 Padang. Kepala Bagian Humas Pemko Padang, Richardi Akbar, S.Sos, Jumat (4/12) mengatakan, wacana SMA Negeri 17 pun dalam pertimbangan. Pasalnya, pihak SMA Negeri 10 bersedia dipindah dan menjadi SBI di Kawasan Belanti. Pertimbangan itu menurut Richardi karena adanya masukan pada Wako, kalau SMAN 17 menjadi SBI, berarti semuanya serba baru, siswanya hanya kelas I, guru-gurunya juga baru. Penilaian standar harus menunggu beberapa tahun hingga jumlah siswanya cukup sampai kelas III. “Karena itu, ada kemungkinan SBI itu untuk SMA Negeri 10,” ujar Richardi. Namun hal itu tetap masih dalam pertimbangan. (fie) http://www.padangmedia.com/?mod=beritaid=58641 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] 5 hal melalui 5 jalan
Haei ini Saya baru dapat sms dari Irham dan Irdhan Kerna bagus berulang-ulang saya baca sampai hafal. Bagus juga sebagai bahan ceramah Silahkan membacanya Kita akan mendptkan 5 hal melalui 5 jalan 1. Berkah rezki akan dperoleh melalui shalat dhuha. 2. Cahaya dlm kubur melalui shalat tahajjud. 3. Kemudahan dlm menjawab pertanyaan Mungkar Nakir melalui membaca Al Quran. 4. Kemudahan melintasi siratal mustaqim melalui puasa sdekah. 5. Mendapat perindungan ARSY ILAHI pd hr HISAB melalui zikrullah (zikir). Mari kt amalkn sebarkn pesan ini kpd 7 saudara mu Salam Powered by Telkomsel BlackBerry® --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kekuasaan Wanita Minang = Menjajah Pria
Waalaikumsallam Wr Wb Pak Bakhtiar yang budiman Terima kasih atas share atau berbagi pengalamannya tentang hal ini, dalam masalah menggendong anak ini apa yang bapak bilang di jaman modern ini kita lelaki Minang nan merantau dan kebetulan istri saya orang minang pada prinsipnya saya setuju apa yang bapak sampaikan Tapi saya nggak tahu juga istri saya kurang sreg jika saya menggendong-gendong anak di halaman berlama2 atau sebuah rutinitas sehari2, ini saya pikir bisikan ibunya (mertua saya) juga Jika saya amati waktu kecil dan remaja dikampung faktanya lelaki minang yang beristri memang jarang sekali pamer gendong2 anak berlama-lama di halaman rumah seperti untuk menina bobokannya, Tapi jika menggendong anak gaya modern seperti Bapak ceritakan saya juga melakukannya semisal jalan2 ke pusat perbelanjaan dengan ransel didepan dada sambil memeluk punggung si bayi semisal si bayi sudah berumur 1 tahunan, jalan2 pagi sambil mencari udara dan panas pagi yang sehat, didalam rumah ketika dia terbangun dari tidur tapi ibunya lagi sibuk semisal ke dapur Saya setuju juga jika lelaki minang terutama di rantau harus juga berbagi/bisa atau sekali2 mengambil tugas peran istrinya Ini kadang2 dalam berumah tangga itu istri kita lagi sakit, pusing, tidak enak badan akibat faktor emosional tamu bulanan atau kesibukan lainnya nah saya Insya Allah yang nama memasak mulai merebus air sampai memasak menu sederhana bisa saya lakukan karena saya terbiasa hidup survive di hutan (mandah) Sekedar memasak nasi goreng, mie instan rebus, telor dadar dan ceplok, pepes2 ikan yang nggak ribet, goreng tahu tempe bacem, tumis kangkung terasi kalau perlu menggulaipun saya bisa tapi ini bagi saya bukan karena mengambil tugas istri tapi lebih kepada saya lagi good mood dan memang menyukainya Begitu juga mencuci, bagi saya termasuk cabang olah raga tradisional di rumah tangga he he he apalagi celana jean saya yang kortor2 dari lapangan ini wajib saya yang mencuci, diakhir pekan serahkan kepada saya sebaskom pakaian keluarga yang berat2 untuk dicuci dengan senang hati saya cuci tapi jangan suruh saya men strika karena saya pembosan bukan tidak bisa tapi distrika bagian muka baju bagian balakangnyo lah basandiang lo, apalagi pakaian dari katun wahh bakalan banyak lipatan kecil asyik dibolak balik seterika saja, tapi kalo celana jean boleh lah Saya setuju pendapat bapak kita dalam berumah tangga harus share suami istri dalam tugas rutin pekerjaan sehari2 dirumah walau ada pembantu, ada hal hal tertentu yang sifatnya sangat pribadi yang sekira kita tidak bisa dikerjakan atau ditangani oleh pembantu Bapak Mukhtar memang saya pikir salah satu tipikal lelaki minang yang merantau tapi begitu care dengan istri dan anak2nya serta dengan senang hati turun tangan untuk hal2 yang sekiranya bisa saja dikerjakan oleh istri atau pembantu seperti yang bapak ceritakan, tapi kadang2 kembali kepada pribadi masing2 selagi kita menyukai dan senang hati melakukannya maka segala sesuatu terasa ringan jangankan menggendong anak, memasak dan mencucipun kita nikmati karena bukan buat siapa2 tapi buat istri dan anak tercinta, begitukan Pak, Insya Allah Salam buat keluarga Bapak Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan
Kayaknya buku ini perlu nich dimiliki oleh para Kulinermania. Salam Nofiardi RESENSI BUKU Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Sabtu, 5 Desember 2009 Judul Buku: As Tears Dry Out Pengarang: Nuthayla Anwar Penerbit: Fayla Production Tahun Penerbitan: Agustus 2009 Jumlah Halaman: 206 Setiap orang punya kisahnya. Setiap orang juga punya menu makanan favoritnya. Dua hal itulah yang kemudian dijalin Nuthayla Anwar secara menarik oleh perempuan cantik berusia 40 tahun dalam buku kumpulan cerpen berjudul As Tears Dry Out (ketika air mata mengering). Ia mampu membangun kisah-kisah kemanusiaan yang sarat makna, di mana menu makanan sebagai bagian dari kisahnya. Menu soto betawi misalnya, digunakan Nuthayla sebagai pintu masuk dari buku setebal 206 halaman tersebut. Kisah pertama menceritakan menu soto betawi yang menjadi menu favorit ayahnya. Dari soto betawi itu mengalir kisah romantis pasangan suami-istri yang telah menikah selama 25 tahun dalam mengarungi bahtera rumah tangga. Ketika suami tercinta meninggal dunia, sang istri menjadi merana. Istrinya menjadi sangat kesepian karena ketiga anaknya hanya sibuk dengan urusannya masing-masing. Untuk menjaga keberadaan suaminya, ia memasak soto betawi setiap hari, kendati diprotes anak-anaknya. Soto berwarna putih itu menjadi saksi hati istri yang nelangsa ditinggal suami dan anak-anaknya. Selain itu ada kisah-kisah menarik lainnya yang dibangun dari menu makanan makaroni panggang, makanan Italia bernama lasagna, nasi mutabagiah (nasi goreng ala Arabia), puding roti, sambal goreng udang, roti goreng keju, hingga donat kentang. Tak hanya cerita, buku tersebut juga memasukan resep makanannya agar pembaca bisa merasakan makanan yang kerap disebut-sebut dalam cerita. Pilihan judul as tears dry out bukan tanpa arti. Karena 12 cerpen yang ada dalam buku tersebut sarat dengan kisah-kisah kelam seputar hubungan asmara dan romantikanya. Saat cinta harus terbanting, air mata pun mengering (as tears dry out). Karena dalam hidup, cinta kadang harus mengalami kehilangan, prasangka, benturan, bahkan kebencian. Memang, antara cinta dan makanan bisa terjadi kisah manusia, terungkap hikmah, pelipur sukma. Selain itu juga bisa menerbitkan selera. Dunia tulis-menulis sebenarnya cita-citanya sejak kecil. Namun, kesibukan mengurus rumah tangga membuat alumnus Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta ini melupakan cita-cita masa kecil itu. Impiannya itu kemudian membuncah ketika anak-anaknya telah tumbuh dewasa dan ia punya banyak waktu luang. Ke-12 cerpen itu dibuat saat mendampingi suaminya membuka bisnis di Malaysia pada awal 2004 lalu. Saat menunggu suami dan anak-anaknya pulang dari aktivitas harian Nuthayla mulai kembali menekuni hobi lamanya, menulis. Didukung oleh hobinya memasak, maka jadilah kumpulan cerpen yang memadukan dua hal tersebut. Cerpen dan resep makanan merupakan kombinasi dari dua unsur penting dalam hidup manusia, yaitu bahasa dan makanan. Sebagai pemula, karya Nuthayla tak bisa dipandang sebelah mata. Kisah yang sarat makna bisa dijadikan pelajaran bagi kehidupan, terutama bagi ibu rumah tangga. Paling tidak, kita bisa berkaca dan mensyukuri kehidupan. (Tri Wahyuni) http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=241474 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan
Sanak Nofiardi Makasih infonya, bagi saya tentu sangat menarik membaca buku ini apalagi setelah membaca resensinya Seperinya memadukan sisi-sisi humanis dengan kuliner lalu diceritakan dengan gaya bahasa yang menyentuh perasaan Nggak sabaran mau cari buku ini ke Toko Buku, siapa tahu penambah-nambah inspirasi setelah membaca buku ini menulis2 kuliner ranah minang bagi saya Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan
ayo da jepe , tulislah sebuah cerita dgn tema kuliner ranah minang... renny,ancol www.renisy.blogspot.com From: jupardi...@yahoo.com jupardi...@yahoo.com To: rantaunet@googlegroups.com Sent: Sat, December 5, 2009 10:58:35 AM Subject: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Sanak Nofiardi Makasih infonya, bagi saya tentu sangat menarik membaca buku ini apalagi setelah membaca resensinya Seperinya memadukan sisi-sisi humanis dengan kuliner lalu diceritakan dengan gaya bahasa yang menyentuh perasaan Nggak sabaran mau cari buku ini ke Toko Buku, siapa tahu penambah-nambah inspirasi setelah membaca buku ini menulis2 kuliner ranah minang bagi saya Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: lapehnyo tanago terdidik ka lua nagari
Ass.wr.wb. BOS: kalau ado dunsanak mancaliek acara Kick Andy hari ko alangkah ruginya negara katiko mareka nan pulang mambao gelar keahklian ka indonesia, ndak dapek karajo alias menganggur lalu pulang ka tampek inyo baraja baliak. atau negara ndak pernah maraso rugi? apo komentar atau imbauan Angku Bakhtiar thd keadaan 'brain drain' di kampuang awak. BakhtiarM: Ini baru cita2, suatu idealisme dengan cukup banyak kendala. Promisenya begini: Culture orang Minang dalam memajukan keluarga hampir sama dengan Yahudi dan China Overseas. Sehingga rata2 pendidikan orang Minang prosentasenya lebih tinggi dari rata2 suku2 lain di Indonesia. Orang Minang ada bakat berdagang. Orang dagang itu sifatnya expansive. Hanya saja tingkat pendidikan pedagang Minang, jauh dibawah Yahudi dan China Overseas. Kelemahan orang Minang pada umumnya tidak tekun untuk bekerja dan kurang ramah dalam berbisnis. Tapi kalau ada kesadaran, kita harus maju, seperti yg sudah di contohkan oleh orang2 Johor di Malaysia. Kerjasama intelektual, pemerintahan Johor, pengusaha pribuminya, menghasilkan usaha yg luar biasa besarnya. Dalam berusaha intinya adalah pegang komitmen dan kejujuran. Jangan jadi orang pangicuah. Alam Minang yg begitu indah, nyaman utk hidup, berpendidikan, dan bakat dagang, modal utama untuk Sumbar Maju. Jadi dengan membangun infrastruktur yg bagus, pusat pendidikan yang bagus, sarana wisata yg bagus, cita2 ambo, Sumbar bisa jadi pusat kegiatan perekonomian Sumatera, bersaing dgn Sumatera Utara untuk daerah sumatera, seperti halnya Singapura, pusat magneet utama di Asia Tenggara. Brain drain tidak bisa dicegah dengan regulasi, tapi menciptakan suasana sehingga kita bisa bersaing, dan Sumbar jadi Magnet tersendiri buat Sumatera. Sumbar membutuhkan leader yg visioner, bisa melihat kedepan, dan mampu menerapkan idea2 itu sehingga bisa diterima orang banyak. Bayangkan, kalau Sumbar mempunyai sarana tranportasi yg canggih, komunikasi yg canggih, pusat2 pendidikan yg kompetitif dan berkwalitas, si dukung oleh alam yg indah, Sumbar akan menjadi daerah yg luar biasa, tempat permukinan bagi orang2 pintar yg sangat menyenangi alam yg indah. Bagi anda2 yg suka travel keliling Amerika, pantai barat Amerika, San Fransisco, Los Angeles, Silicon Valley, magnet Amerika di pantai barat. Kalau anda2 lihat, Baverly Hills, Hollywood, dan sepanjang highway 101, banyak istana2 orang kaya Amerika, kalau dibandingkan dengan gunung2 di Sumbar, Sumbar jauh lebih indah. Kalau kita bisa buat sarana yg bagus di Sumbar, nantinya Sumbar bisa jadi magnet bagi orang2 yg menguasai perekonomian dunia. Jangan jadikan Sumbar jadi Batam kedua. Jadikan Sumbar jadi pusat parawisata yg bergengsi- tidak kumuh, pusat perdagangan, pusat informasi, pusat pendidikan. Mudah2an ambo bisa di tarimo di kampuang, setelah 17 tahun di Amerika, 24 tahun di Jawa. Semoga bermanfaat, Wass.wr.wb. Bakhtiar Muin --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
18T Milik Siapa? Re: [...@ntau-net] Re: Angket Century dan Bangsa Jin
Dunsanak Sadonyo. Maaf, sabananyo ada 2 cara yang mungkin agak mudah untuk menentukan: 18 T itu uang siapa, Negara atau bukan? tanpa perlu berdiskusi panjang. Partamo, *buka website LPS*, atau kalau mau langsuang ka pertanyaan, buka http://www.lps.go.id/v2/images/publikasi/Iklan%20Pengumuman%20Penanganan%20Bank%20Century%20No%20003%20tgl%2030%20Nov%202009.pdf . Disitu jelas bahwa 18T (per Oktober 2008) itu adalah Uang LPS yang terdiri dari Modal Awal + Penghasilan Premi + Penghasilan Investasi di SUN/ SBI. Jadi, jelas bahwa 18 T itu adalah Kekayaan LPS. Dan kalau ditanya lebih lanjut, siapa pemilik LPS? Ya Pemerintah, Pemerintah yang membentuk dan menempatkan modal di situ. Jadi seluruh (aset - kewajiban) itu adalah milik Pemerintah, Kedua, *buka LKPP (Laporan Keuangan Pemerintah Pusat)*, misalnya tahun 2008. DI CALK (Catatan Atas Laporan Keuangan) butir C.2.23 Investasi Permanen Lainnya. Di situ ada LPS bersama2 dengan BI, Otorita Batam dll ... Atau lihat Daftar 38 C Ikhtisar Laporan Keuangan Lembaga Non Struktural. LPS ada di situ. Mudah2an ini membantu Riri Bekasi, L, 47 2009/12/5 dar...@gmail.com Tasril Moeis manulih: Sanak Fitr, Tadi malam ambo juo mancaliak di TV, ketua LPS manarangkan bantuak itu juo. Labia lanjuik kataragan baliau LPS di bantuak jo dana awal dari pemerintah 4 T dan setelah bara taun ditambah jo pitih jaminan dari bank2 kini modal LPS lah jadi 18 T. Ambo bakomentar: Jadi nan 4T tu modal awal kerja kan. Bukan biaya pemdirian? Kemudian dalam ekonomi setiap uang yang ditanam ada imbal baliknya di belakang. Atau galeh ado untuangno. Salanjuikno nan dikarajokan slamoko apo jua jasa penjaminan dan kemudian pitih jaminan bank itu berupa uang jasa atau uang titipan. Kalau ketua LPS manerang nan dulu 4T dan kini alah jadi 18T bararti itu adolah hasil jasa penjaminman, berarti nan 18T itu adolah uang negara. Tapi lain halno jikok dibilang 18T termasuk uang simpanan atau titipan bank mako 18T dikurang uang titipan itu adolah uang negara. Salam St.P Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan
Nof dan Reni Sip sip...akan di coba nanti dikumpulin semua lalu di edit lagi secara teknis bagaimana menulis yang baik Ya.ya..Nof Petualangan berbalut kuliner Btw..kapan RN Riau(Pekanbaru) kopi darat ini, saya lagi di blok songo Nof rekan2 Pec Tech berkantor disini dibawah pimpinan Pak Epi Dahlan (istrinya kakak kelas saya setahun di SMA dan IPB) kenal Nof Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Nofiardi nofia...@pec-tech.com Date: Sat, 5 Dec 2009 11:08:49 To: rantaunet@googlegroups.com Subject: FW: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Bang JP, Saya kira bang JP juga bisa menulis buku. Tapi judul yg cocok adalah: Petuangan berbalut Kuliner . Ditunggu hasil karyanya. Salam, Nofiardi -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of jupardi...@yahoo.com Sent: Saturday, December 05, 2009 10:59 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Sanak Nofiardi Makasih infonya, bagi saya tentu sangat menarik membaca buku ini apalagi setelah membaca resensinya Seperinya memadukan sisi-sisi humanis dengan kuliner lalu diceritakan dengan gaya bahasa yang menyentuh perasaan Nggak sabaran mau cari buku ini ke Toko Buku, siapa tahu penambah-nambah inspirasi setelah membaca buku ini menulis2 kuliner ranah minang bagi saya Wass-Jepe Sent from my BlackBerry(r) smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan
hoyak da jepe...masaalah menterjemahkan 'raso' ka kato2 lah jadi keahlian da jepe mah..ingin pulo sanak disiko menikmati ba-a da jepe menterjemahkan 'perasaan' kapado kosa kata nan indah judul nan ambo usulkan adolah : Kuliner cinta forester.. From: Nofiardi nofia...@pec-tech.com To: rantaunet@googlegroups.com Sent: Sat, December 5, 2009 12:08:49 PM Subject: FW: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Bang JP, Saya kira bang JP juga bisa menulis buku. Tapi judul yg cocok adalah: Petuangan berbalut Kuliner . Ditunggu hasil karyanya. Salam, Nofiardi -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of jupardi...@yahoo.com Sent: Saturday, December 05, 2009 10:59 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Sanak Nofiardi Makasih infonya, bagi saya tentu sangat menarik membaca buku ini apalagi setelah membaca resensinya Seperinya memadukan sisi-sisi humanis dengan kuliner lalu diceritakan dengan gaya bahasa yang menyentuh perasaan Nggak sabaran mau cari buku ini ke Toko Buku, siapa tahu penambah-nambah inspirasi setelah membaca buku ini menulis2 kuliner ranah minang bagi saya Wass-Jepe Sent from my BlackBerry(r) smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan
Blok Songo di Kota Pinang apa Garingging? Pak Ephi, ya sangat kenal. Ditunggulah kopi darat, mungkin setelah Uda Elthaf pulang dari ibadah haji. Salam Happy week end Nofiardi -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of jupardi...@yahoo.com Sent: Saturday, December 05, 2009 11:16 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Nof dan Reni Sip sip...akan di coba nanti dikumpulin semua lalu di edit lagi secara teknis bagaimana menulis yang baik Ya.ya..Nof Petualangan berbalut kuliner Btw..kapan RN Riau(Pekanbaru) kopi darat ini, saya lagi di blok songo Nof rekan2 Pec Tech berkantor disini dibawah pimpinan Pak Epi Dahlan (istrinya kakak kelas saya setahun di SMA dan IPB) kenal Nof Wass-Jepe Sent from my BlackBerry(r) smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Nofiardi nofia...@pec-tech.com Date: Sat, 5 Dec 2009 11:08:49 To: rantaunet@googlegroups.com Subject: FW: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Bang JP, Saya kira bang JP juga bisa menulis buku. Tapi judul yg cocok adalah: Petuangan berbalut Kuliner . Ditunggu hasil karyanya. Salam, Nofiardi -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of jupardi...@yahoo.com Sent: Saturday, December 05, 2009 10:59 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Sanak Nofiardi Makasih infonya, bagi saya tentu sangat menarik membaca buku ini apalagi setelah membaca resensinya Seperinya memadukan sisi-sisi humanis dengan kuliner lalu diceritakan dengan gaya bahasa yang menyentuh perasaan Nggak sabaran mau cari buku ini ke Toko Buku, siapa tahu penambah-nambah inspirasi setelah membaca buku ini menulis2 kuliner ranah minang bagi saya Wass-Jepe Sent from my BlackBerry(r) smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan
Kota Pinang eks pabrik plywood RGM, kita tunggu si Bujang Selamat dari tanah suci sekalian syukurannya... Bilo2 jo Pak Emi wak kondisikan Nof Setuju Pak Emi, oh yo sore patang Datuak Arif manelepon ambo mangabakan liau dari Kalimantan ka Pku sayang ambo ndak bisa kopdar jo liau, keceknyo malam tadi ka singgah ka PMC tampek Pak Emi Lai basuo jo sanak awak ko Pak Emi Rencana Datuak Arif pagi ko baliak ka bukik tinggi Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Nofiardi nofia...@pec-tech.com Date: Sat, 5 Dec 2009 11:22:35 To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Blok Songo di Kota Pinang apa Garingging? Pak Ephi, ya sangat kenal. Ditunggulah kopi darat, mungkin setelah Uda Elthaf pulang dari ibadah haji. Salam Happy week end Nofiardi -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of jupardi...@yahoo.com Sent: Saturday, December 05, 2009 11:16 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Nof dan Reni Sip sip...akan di coba nanti dikumpulin semua lalu di edit lagi secara teknis bagaimana menulis yang baik Ya.ya..Nof Petualangan berbalut kuliner Btw..kapan RN Riau(Pekanbaru) kopi darat ini, saya lagi di blok songo Nof rekan2 Pec Tech berkantor disini dibawah pimpinan Pak Epi Dahlan (istrinya kakak kelas saya setahun di SMA dan IPB) kenal Nof Wass-Jepe Sent from my BlackBerry(r) smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Nofiardi nofia...@pec-tech.com Date: Sat, 5 Dec 2009 11:08:49 To: rantaunet@googlegroups.com Subject: FW: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Bang JP, Saya kira bang JP juga bisa menulis buku. Tapi judul yg cocok adalah: Petuangan berbalut Kuliner . Ditunggu hasil karyanya. Salam, Nofiardi -Original Message- From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of jupardi...@yahoo.com Sent: Saturday, December 05, 2009 10:59 AM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: [...@ntau-net] Re: Kisah Cinta Berbalut Menu Makanan Sanak Nofiardi Makasih infonya, bagi saya tentu sangat menarik membaca buku ini apalagi setelah membaca resensinya Seperinya memadukan sisi-sisi humanis dengan kuliner lalu diceritakan dengan gaya bahasa yang menyentuh perasaan Nggak sabaran mau cari buku ini ke Toko Buku, siapa tahu penambah-nambah inspirasi setelah membaca buku ini menulis2 kuliner ranah minang bagi saya Wass-Jepe Sent from my BlackBerry(r) smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] wisuda politeknik universitas andalas
Assalamualikum wr wb Sekedar informasi, bahwa hari ini, Politeknik Universitas Andalas, me wisuda sebanyak 429 tenaga ahli madya, dari 7 jurusan. Selamat kepada para wisudawan/ti, semoga berhasil meretas kehidupan di masa yg akan datang. salam -- === Salam Hormat == Yuhefizar a.k.a Ephi Lintau e-Learning | e-Literacy | e-Business www.ephi.web.id www.web1juta.com www.sukses-bersama.com www.pengusaha-online.com www.e-investasi.com e-Mail : ephi.lin...@gmail.com Handphone : 08126777956 --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: wisuda politeknik universitas andalas
Congratulation untuk mereka dan juga, lebih lebih Congratulation lagi untuk Suhu nya, pak Yuhefizar . riri From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of Ephi Lintau Sent: Saturday, December 05, 2009 12:02 PM To: RantauNet Subject: [...@ntau-net] wisuda politeknik universitas andalas Assalamualikum wr wb Sekedar informasi, bahwa hari ini, Politeknik Universitas Andalas, me wisuda sebanyak 429 tenaga ahli madya, dari 7 jurusan. Selamat kepada para wisudawan/ti, semoga berhasil meretas kehidupan di masa yg akan datang. salam -- === Salam Hormat == Yuhefizar a.k.a Ephi Lintau e-Learning | e-Literacy | e-Business www.ephi.web.id www.web1juta.com www.sukses-bersama.com www.pengusaha-online.com www.e-investasi.com e-Mail : ephi.lin...@gmail.com Handphone : 08126777956 --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
Bls: [...@ntau-net] Re: SBI Untuk SMA Negeri 10?
Assalamu'alaikum WW sanak Riri Pertanyaan pertanyaan pak Riri sangat mendasar yang membutuhkan KEJUJURAN untuk manjawab nyo. Dulu pak Sunariaman Mustafa kapalo SMA I Bkt , menyampaikan ka kami anak murid baliau nan baru masuak thn 1974, sbb; Ingat lah siapa kamu. sedang mengapa kamu ada disitu, apa tujuan kamu, Kalau jawaban itu menyimpang dari fungsi saat itu , berarti ado nan tidak benar ,mako kato pak Sunariaman kembali lah supaya tidak tersesat, ingat lah ALLAH MAHA MENGETAHUI apo apo nan diperbuat manusia. Antah lah pak Riri, manga lah panjang bana SOAL Yayasan dan rencana PEMINDAHAN SMA ko., apo indak ado soal lain nan paralu di uruih lai, di Padang tu.. Wassalamu'alaikum WW Erinos Muslim Tanjung Dari: Riri Chaidir riri.chai...@rantaunet.org Kepada: rantaunet@googlegroups.com Terkirim: Sab, 5 Desember, 2009 09:46:58 Judul: [...@ntau-net] Re: SBI Untuk SMA Negeri 10? Maaf, berita ini agak2 lucu menurut saya (mendingan bilang lucu dibandingkan ajaib). Pertama, melihat kiprah Yayasan Budha Tsu Chi selama ini di Indonesia (banyak beritanya di google, atau langsung ke http://www.tzuchi.or.id ) sepertinya bukan tipe nya Yayasan ini untuk memaksa seperti ini: Kalau indak SMA 1, bantuan den kurangi jadi saparo). Buat saya ini menimbulkan pertanyaan: Sebetulnya siapa sih yang ngotot mau mindahin SMA1 itu? Kedua, kalau dilihat kiprah Yayasan itu (lagi2, saya melihat di webnya), bantuan 50M ini bukan jumlah yang luar biasa buat mereka, dan ini masih kelas nasional. Ini menimbulkan pertanyaan juga buat saya: Ngapain pak Wali sampai sowan ke kantor mereka di Taiwan? Riri bekasi, l, 47 2009/12/5 Nofiardi nofia...@pec-tech.com SBI Untuk SMA Negeri 10? Jumat, 04/12/2009 21:15 WIB padangmedia.com - PADANG - Ribut-ribut soal penolakan SMA Negeri 1 Padang untuk pindah dan menjadi Sekolah Berstandar Internasional di Kawasan Belanti Kec. Padang Utara ternyata berefek pada bantuan Yayasan Budha Suci. Sedianya bantuan itu mencapai Rp50 Miliar, namun kemudian dikurangi lebih sebagiannya. Hal itu diketahui Wako Padang, Drs. H. Fauzi Bahar yang awal pekan ini mengunjungi Negara Taiwan untuk bertemu dengan pengurus yayasan tersebut. Untuk penggalangan dana guna pembangunan di masa rehabilitasi dan rekonstruksi diharapkan tidak ada keributan-keributan yang berefek pada empati organisasi/pemerintah/yayasan yang ingin membantu pembangunan di Kota Padang. Seperti yang juga terjadi pada bantuan pemerintah Balikpapan yang sedianya untuk SMAN 1 Padang, kemudian malah beralih ke SMAN 10 Padang. Kepala Bagian Humas Pemko Padang, Richardi Akbar, S.Sos, Jumat (4/12) mengatakan, wacana SMA Negeri 17 pun dalam pertimbangan. Pasalnya, pihak SMA Negeri 10 bersedia dipindah dan menjadi SBI di Kawasan Belanti. Pertimbangan itu menurut Richardi karena adanya masukan pada Wako, kalau SMAN 17 menjadi SBI, berarti semuanya serba baru, siswanya hanya kelas I, guru-gurunya juga baru. Penilaian standar harus menunggu beberapa tahun hingga jumlah siswanya cukup sampai kelas III. “Karena itu, ada kemungkinan SBI itu untuk SMA Negeri 10,” ujar Richardi. Namun hal itu tetap masih dalam pertimbangan. (fie) http://www.padangmedia.com/?mod=beritaid=58641 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. Buat sendiri desain eksklusif Messenger Pingbox Anda sekarang! Membuat tempat chat pribadi di blog Anda sekarang sangatlah mudah. http://id.messenger.yahoo.com/pingbox/ --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di:
[...@ntau-net] MEMUKAT (MAMUKEK BAGIAN 2) ... By : Jepe
MEMUKAT (MAMUKEK BAGIAN 2) By : Jepe Saya memang melihat, merasakan, mencoba dan ikut larut dengan kegiatan para nelayan gurem ini dalam menangkap ikan di perairan dangkal sepanjang pantai air tawar sampai ke pasir sebelah (Pasia jambak) kota Padang, tidak satupun saya membaca atau bahan referensi tentang apa dan bagaimana alat penangkap tradisional nelayan di ranah minang yang bernama Pukat (minang : Pukek), berdasarkan pengalaman masa kecil dan remaja saya larut dalam kehidupan sehari-hari nelayan pukat ini masih segar dalam ingatan saya bagian-bagian penting dari alat menangkap ikan yang bernama pukat ini Pukat terditi dari tiga bagian penting yaitu Kandua sebuah jaring bermata sangat rapat berbentuk kantong sedemikian rupa, disinilah ikan-ikan terperangkap, kandua yang cukup lebar ini kiri kanannya di sambung dengan jaring atau dikenal dengan nama Cikang, jaring ini membentang cukup panjang segaris di dua sisi (kiri dan kanan) mata jaringnya yang terikat lansung dengan kandua mata jaring dekat kandua cukup rapat dan kecil tapisemakin keujung mata jaringnya semakin besar dan melebar, jaring ini bertujuan mengarahkan ikan agar masuak ke kandua ketika pukat ditarik. Jaring atau cikang ini diatasnya jarak tertentu dikasih pelampung yang terbuat dari kayu ringan berbentuk lonjong pipih dan berlobang tempat ditautkan tali selang seling antara satu pelampung dengan pelampung yang lain sementara jaring membentang didalam laut dengan pemberat timah dibawahnya, bagian terakhir adalah Tali Tambang yang terbuat dari jalinan nylon diikatkan pada bagian akhir jaring lalu diulur ke daratan untuk ditarik. Setiap pertemuan Kandua, Cikang dan tambang dipasang pelambung yang terbuat dari bahan plastic padu berbentuk bola atau dikenal juga dengan nama boya-boya atau dalam bentuk yang sederhana bisa juga gabus stereo foam yang dirajut dengan tali oleh nelayan sebagai pelampung. Boya-boya ini selain berfungsi sebagai pelampung juga sebagai indicator keseimbangan jika pukat yang ditarik oleh beberapa orang di darat selalu terjaga dengan seimbang ( tidak berat sebelah). Itulah tiga bagian penting alat penangkat ikan yang bernama Pukat di perairan dangkal di pesisir pantai yang digunakan oleh nelayan kecil, Kandua, Jaring dan tambang ini disusun perbagiannya dan telah terikat satu sama lain didalam sampan atau perahu yang siap di dayung ketengah dimana kandua dan jaring ditebar, dari tepian pantai sambil perahu di dayung ketengah diulur tambang di dua sisi (kanan dan kiri), setelah sampai ditengah kandua ditebar maka pukat siap ditarik dengan goyangan mundur teratur.. Here we go...Rock and Roll Bersambung sanak... Kota Pinang, 5 Desember 2009 Pak Emi..mana cerita memukatnya, taragak ambo Pak Emi mancaritokan baa maegang pukek basisuruik, pinggang gantiang dengan goyangan menarik..oii elo lah lai pukek tu, pawang maagiah kode jo bandera atau pandayuang ditangah lauik The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
Bls: [...@ntau-net] Re: kato: KAWANG dan MAHALAK
Tarimo kasih ateh sugesti dari Uda Adyan. Wassalam, Suryadi --- Pada Jum, 4/12/09, Adyan adyan.an...@gmail.com menulis: Dari: Adyan adyan.an...@gmail.com Judul: [...@ntau-net] Re: kato: KAWANG dan MAHALAK Kepada: rantaunet@googlegroups.com Tanggal: Jumat, 4 Desember, 2009, 5:09 PM Pak suryadi, kemungkinan kaduo kato ko berarti mangkilek: kewang, kalau pakai huruf arab malayu, mungkin ado titiak diateh huruf kaf tu, lah kabue.. jadi k=g, gewang mahelak, mungkin huruf ha nan dakek jim, kabue pulo titiak-tigonyo. jadi ha=c mencelak wassalam -adyan Menambah banyak teman sangatlah mudah dan cepat. Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/ --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---
[...@ntau-net] Re: MEMUKAT (MAMUKEK BAGIAN 2) ... By : Jepe
Da Riri dan sanak palanta RNi Bamohon juo ambo, kalau uda cari mancari link you tube yo capek se dapeknyo atau sanak di palanta ado nan dapek linknyo Kalau ndak salah ado lagu minang elo pukek Elliy Kasim ado ndak da di youtube videonyo atau dalam format MP3 nan bisa di download atau kok ado lirik lagu ko ndak baa juo di postingkan ka palanta Wass-Jepe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! --~--~-~--~~~---~--~~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ === UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur Lokasi pada setiap posting - Hapus footer seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama === Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~--~~~~--~~--~--~---