***********************
No virus was detected in the attachment no filename
No virus was detected in the attachment no filename

Your mail has been scanned by InterScan.
***********-***********


serahin aja ke EO
elu tinggal dandan yang cakep, dateng, tepuk tangan nyanyi2, pulang angkut kado
beres dah


  ----- Original Message -----
  From: [EMAIL PROTECTED]
  To: balita-anda@balita-anda.com
  Sent: Wednesday, December 13, 2006 11:24 AM
  Subject: Re: [balita-anda] poligami VS poliandri


  masalahnya gw  susah n binun nyari hotel buat ultah nayla besok...non..
  btw tadi dah nelp mama lulu dunk...tak rayu2 ahirnya mau bikinin kue nayla
  pedehel waktunya dah mefeeetttttt hihihi....maaacihhh mama lehe....


  "Noni MT" <[EMAIL PROTECTED]> wrote on 12/13/2006 10:46:19 AM:

  > ***********************
  > No virus was detected in the attachment no filename
  > No virus was detected in the attachment no filename
  >
  > Your mail has been scanned by InterScan.
  > ***********-***********
  >
  >
  > makin ancooorrrrr
  >
  > tapi ada benernya juga sih
  > cuma masalahnya, kalo buat jeng sefty, nyari 4 suami kayaknya gampang
  > lah kalo kayak saya, ada yg mau aja udah bagus banget
  >
  >
  >
  >
  >
  >   ----- Original Message -----
  >
  >   From: novie r
  >
  >   To: balita anda
  >
  >   Sent: Wednesday, December 13, 2006 10:35 AM
  >   Subject: [balita-anda] poligami VS poliandri
  >
  >
  >   Dari milllist tettangga nih..orang gelo yang nulis ini?
  >   Tapi lucu sih..hehehe...
  >   Kira-kira setuju gak?
  >     cuma hiburan aja nih...jangan diambil hati ya....
  >
  >   Menurut daku, yang diperlukan oleh seorang anak bukanlah siapakah
  lelaki
  >   yang menyumbangkan seciprat sperma untuk membuat dirinya, tapi
  siapakah
  >   yang berperan sebagai sosok seorang ayah sesungguhnya dalam
  >   pertumbuhannya.
  >
  >   Justru dengan sistem 4 ayah 1 ibu, anak-anak diuntungkan karena lebih
  >   banyak yang melindungi mereka jika ada apa-apa. Bahkan mungkin ada
  >   baiknya jika ke-empat ayah tersebut mengatur shift kerja mereka
  sehingga
  >   setidaknya ada 1 ayah yang selalu berjaga di rumah setiap saat.
  Menjaga
  >   keluarga dari marabahaya. (Misal: Kalau ada perampok yang masuk rumah,
  >   setidaknya ada seorang lelaki dewasa yang akan melindungi ibu dan
  >   anak-anaknya)
  >
  >   Selain itu, 4 ayah berarti adanya 4 tulang punggung keluarga. (EMPAT
  >   saudara-saudara! ! E-M-P-A-T!! bukan 1 atau 2 atau 3, tapi EMPAT
  sumber
  >   pemasukan keluarga!!) Jadi secara keseluruhan, kesejahteraan keluarga
  >   menjadi lebih baik.
  >
  >   Biaya perawatan anakpun lebih terjamin. Jika yang 1 terkena PHK, masih
  >   ada 3 lainnya yang bekerja. Tentunya yang terkena PHK itu juga akan
  >   merasa gengsi dan malu terhadap 3 suami lainnya, sehingga ia akan
  >   berusaha mendapatkan kerja secepatnya.
  >
  >   Poliandri juga baik untuk mengurangi jumlah penduduk. Sebab, walaupun
  >   ada 4 pejantan yang siap membuahi, tapi pabrik anaknya cuma 1!!
  Jadinya
  >   ya dalam jangka panjang akan mengurangi jumlah penduduk dan anak-anak
  >   yang dibuat pun diharapkan lebih "berkualitas" . (Ya itulah, karena
  >   biaya perawatan anak datang dari 4 sumber pemasukan) Intinya: turunkan
  >   kuantitas, naikkan kualitas!!
  >
  >   Kalau poligami bisa mengakibatkan persaingan di antara para istri dan
  >   anak-anaknya, poliandri mungkin bisa memberikan efek perdamaian. Sebab
  >   pada saat seorang anak tidak jelas siapa ayahnya (Pokoknya di antara 4
  >   itu! Eh, diluar 4 itu juga bisa ding), maka para ayah akan tetap
  >   memberikan perhatian kepada si anak. Masing-masing ayah akan
  menganggap
  >   anak tersebut adalah anaknya. (Kalau di poligamikan, bisa ada resiko
  >   setiap anak membangga-banggakan ibunya doang dan menjelekkan ibu dari
  >   anak yang lain)
  >
  >   Para ayah tersebut punya teman untuk ngobrol malam-malam, teman untuk
  >   main catur, main panco (Kalau mau juga bisa buat turnamen kecil-
  >   kecilan) ataupun main kartu (Pas 4 orang! Cocok buat maen capsa, maen
  >   mahjong juga bisa). Nonton bola di rumah pun menjadi lebih semarak!
  >
  >   Dengan sistem 4 suami pula para pria bisa belajar menekan rasa
  egoisnya
  >   dengan saling berbagi, bertoleransi dan bersabar. Ingat, Tuhan suka
  >   orang sabar? (Maap Tuhan, nama Anda "terpaksa" saya bawa-
  >   bawa)
  >
  >   Rewelnya istri pun menjadi lebih berkurang. Bayangkan jika seorang
  suami
  >   punya 4 istri. Maka dalam 24 jam, akan ada 4 orang istri yang
  berpotensi
  >   untuk mengomel dan mengeluh di kuping suami. Tapi JIKA 4 suami 1
  istri,
  >   maka rata-rata kemungkinan masing-masing suami di-rese- in istri
  adalah
  >   maksimal 6 jam sehari. (Dengan asumsi ngawur bahwa sang istri mengomel
  >   selama 24 jam non-stop)
  >
  >   Sudah menjadi pengetahuan umum pula jika umur harapan hidup pria lebih
  >   pendek. Jadi, setidaknya jika seorang suami mati, sang istri tidak
  akan
  >   langsung menjadi janda, masih ada 3 orang suami yang menemani.
  Sementara
  >   jika sang istri yang mati, maka para suami bisa memilih untuk segera
  >   kawin lagi atau menjomblo. (Point bebek di sini: Kalau seorang wanita
  >   menjadi janda, maka ia lebih sulit untuk mencari suami daripada
  seorang
  >   duda mencari istri)
  >
  >   Sekarang mari kita tinjau dari sudut seksualitas. Sudah menjadi
  keluhan
  >   umum di rubrik konsultasi kalau banyak wanita gagal mencapai orgasme
  >   karena suami cepat selesai atau tidur begitu saja setelah mencapai
  >   puncak. Padahal pada umumnya, wanita itu lebih lambat panas daripada
  >   pria.
  >
  >   Nah? dengan adanya 4 suami, maka suami-suami tersebut bisa ber-
  estafet
  >   ria. Jika istri lambat panas dan blum panas-panas juga, maka jangan
  >   kuatir, masih ada rekan anda yang akan meneruskan perjuangan membawa
  >   istri menuju ke puncak kenikmatan. (Menuju puncak, gemilang cahaya,
  >   mengukir cinta, SEJUTA RASA?. Kyaaaaaaa?!! )
  >
  >   Poliandri secara sekilas juga sesuai dengan kodrat seks manusia. Laki-
  >   laki pada umumnya hanya dapat orgasme 1 kali lalu keabisan tenaga,
  >   sementara wanita bisa orgasme berkali-kali, bahkan organ seksualnyapun
  >   tidak usah membutuhkan persiapan terlalu banyak seperti halnya
  >   laki-laki. (Kan harus nungguin Joy-sticknya berdiri dulu?)
  >
  >   Jika wanita berhalangan pun (Entah apapun alasannya?), laki-laki bisa
  >   dengan mudah swalayan karena organ seksnya terbuka dan menggantung di
  >   luar tubuh. (Tidak seperti perempuan yang organnya lebih tersembunyi,
  >   jadi lebih ribet kalau mau swalayan)
  >
  >   Akhir kata, saya menyimpulkan (lagi-lagi) secara SEPIHAK bahwa
  poliandri
  >   "lebih baik" daripada poligami?
  >
  >
  >
  >    __________________________________________________
  >   Do You Yahoo!?
  >   Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around
  >
  >   http://mail.yahoo.com

Kirim email ke