yoeee...ampe ada yang sms gw nyuruh terjun ke medan laga. sori, sapa niy yang sms? secara hape gw kereset, lenyap semua no. hape penting, kecuali no. hape elo 2Fa honey bunny
*ngambas yuks besok :D* On 4/26/07, 2Fa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
pantesan baru nonghol skrng, biasanya lgsng gempur hehe piss On 4/26/07, Gopina Goham <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > hmmm...perbandingannya gak apple to apple niy. > > kalau mau apple to apple, bener2 dites dengan hal2 yang benar2 sama > antara kedua anak, dengan environment/lingkungan yang benar2 sama, > dengan kondisi ortu yang benar2 sama (bekerja atau tidak misalnya, > gajinya berapa), dengan suasana lingkungan yang sama. pokoknya semua > sama, kecuali susunya yang satu asi yang satu formula. baru deh bisa > bikin perbandingan yang adil. > > kembaran saya putrinya minum sufor. alhamdulillah sehat dan pintar. > sepupunya minum asi eksklusif, tapi ada tanda2 autis. tapi bukan > berarti terus kembaran saya berpindah ke lain hati, jadi pengikut > sufor. malah hebat lhow, bisa asi eksklusif pas anak kedua, jadi donor > pula. > > kedua anak saya asi eksklusif, alhamdulillah. dengan kondisi yang > relatif sama, perkembangannya jika dibandingkan berbeda. tapi satu hal > yang pasti, keduanya tumbuh sehat, lebih tahan pada penyakit, makan > ndak ada masalah. tapi sekali lagi, jangan dibandingkan sama yang lain > yaa... karena ada banyak faktor yang jadi pengaruh dalam tumbuh > kembang. > > intinya, bukan hanya asi yang akan menentukan tumbuh kembang si anak. > tapi akan jauh lebih baik jika asi diberikan dibandingkan susu > formula. > > mohon maaf jika ada yang berbeda pendapat. > > buat yang lom bisa asi eksklusif, jangan jadi down yaaa... insya Allah > putra selanjutnya bisa asi eksklusif. kalau yang belum ada tambahan > putra, ayo digarap faktor pendukung sukses asi eksklusif, yaitu suami > dan keluarga sendiri. > > *abis meeting 4 in a row* > > On 4/26/07, Hanifa <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > Saya salut sama ibu2 di BA yang bisa ASI eksklusif. > > > > Sekedar sharing, > > Dulu saya penganut ASI eksklusifisme, tapi kenyataan berbicara lain. > > > > Pada awalnya ASI saya nggak gitu banyak, anak saya kekurangan nutrisi > kelihatan agak kurus. > > Setelah chek ke DSA yg kebetulan DSA moderat, dia menganjurkan bila bayi > masih kurang maka ditambah dengan susu formula, sambil saya terus > memperbanyak ASI. > > > > Anjuran DSA tsb saya terapkan, hasilnya saya jadi nggak gitu stress dan > ASI saya jadi banyak, tapi bayi saya (laki-laki) kebutuhan susunya juga > banyak, jadi tetap nggak bisa ASI eksklusif. > > Tapi setelah itu Bayi saya lebih gemuk dan perkembanganya cepat, bisa > jalan umur 10 bulan. > > > > -------------------------------------------------------------- > Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com > Info balita: http://www.balita-anda.com > Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] > menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED] > >
-------------------------------------------------------------- Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com Info balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
