YLKI:

Pasta Gigi Berformalin, Sangat Tidak Dibenarkan

Pipiet Noorastuti - Okezone



JAKARTA - Kandungan formalin dalam sabun dan shampo mungkin masih bisa
dipahami asal dalam kadar standar aman, meski tetap harus diwaspadai. Namun,
jika kandungan formalin juga ditemukan di pasta gigi itu sangat tidak
dibenarkan.



"Meskin bukan produk telan, tapi bagaimanapun juga itu kan masuk ke dalam
mulut, tidak dibenarkan jika mengandung formalin," kata peneliti Yayasan
Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Ida Marlinda, saat dihubungi okezone,
Jumat (10/8/2007).



Ida menuturkan bahwa formaldehyde atau dalam bahasa dagang biasa disebut
formalin merupakan salah satu bahan dalam pembuatan sabun. Namun tentu ada
standar kadar aman yang harus dipatuhi. "Itu yang harus diteliti," ujarnya.



Di sisi lain, jika dalam perkembangannya banyak pihak merasa dirugikan, Ida
mengatakan masyarakat dapat melakukan class action untuk meminta
pertanggungjawaban atas kasus tersebut. "Bisa saja jika memang masyarakat
merasa dirugikan," tuturnya. (pie)





Formalin Tak Boleh Terkandung dalam Produk

Kemas Irawan Nurrachman - Okezone



JAKARTA - Aktivis Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Iliani
menyatakan bahan berbahaya seperti formalin, tidak diperbolehkan terkandung
dalam produk apapun di Indonesia.



"Formalin tidak diperbolehkan ada dalam produk apapun, baik itu makanan,
kosmetik dan lain-lain. Karena itu bahan yang sangat berbahaya," ujar Iliani
saat dihubungi okezone, Jumat (10/8/2007).



Dia menjelaskan, karena dikategorikan sebagai bahan berbahaya, maka
kandungan formalin harus 0 persen dalam suatu produk.



"Saya rasa di Indonesia tidak memperbolehkan formalin dipergunakan. Karena
melanggar UU nomor 7 tahun 1996 tentang pangan dan UU nomor 8 tahun 1999
tentang perlindungan konsumen," imbuhnya.



Dia berharap, pihak Badan POM dapat menindaklanjuti penemuan tersebut. "Saat
ini kita mengkritisi saja, karena penemuan bahan tersebut bukan YLKI. Maka,
kita dukung usaha mereka (Badan POM) dan berharap pihak tersebut dapat
menindaklanjuti penemuan tersebut," tegasnya. (kem)



Regards,
M Tri Agus
**untuk menjaga kesehatan Anda, gunakan produk multi fungsi dari K-Link**

----- Original Message ----- 
From: "v. divka" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Friday, August 10, 2007 11:17 AM
Subject: Re: [balita-anda] Formaldehyde, Formalin di Sampo, Sabun dan Pasta
Gigi Anda


> yang saya baca di milis produk2 dari Unilever kebanyakan ya ? Kalo P&G,
> Wings, dll belum ada beritanya ya ? apa kedua merek terakhir tidak
> menggunakan sama sekali ? perlu ditanya juga mengapa perlu memasukan
> kandungan2 berbahaya semacam itu
>
> sejauh ini pemahaman saya bahwa memang ada kandungan bahan2 berbahaya di
> kosmetik/ obat2an kita, misalnya
>
> hidroquinon di obat kosmetik saya (padahal di iklan layanan masyarakat
tidak
> dianjurkan dikonsumsi oleh masyarakat) tapi saya menggunakannya karena
> diresepkan oleh dokter kulit, mungkin maksudnya dalam pengawasan dokter
kali
> ya ....
>
> obat tetes mata (antibiotik) kalo dibaca komposisinya ada thimerosalnya
> (yang bikin heboh vaksin balita), toh diresepkan oleh dokter
>
> bingung yak .... kita tunggu aja deh penjelasan dari pihak2 spt BPOM, YLKI
> sampai sejauh mana sih bahan-bahan berbahaya boleh ada dalam kandungan
> barang2 yang kita konsumsi
>
>
> rgds,
> -vin-
>
>
>
>
> On 8/10/07, [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > pake formalin mungkin biar mayat2 pada bisa make juga.
> >
> > *serem bgt*
> >
> > rgrd
> >
> > ----- Original Message -----
> > From: "Triagus" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: "Balita Anda" <balita-anda@balita-anda.com>
> > Sent: Friday, August 10, 2007 10:40 AM
> > Subject: [balita-anda] Formaldehyde, Formalin di Sampo, Sabun dan Pasta
> > Gigi
> > Anda
> >
> >
> > Formaldehyde, Formalin di Sampo, Sabun dan Pasta Gigi Anda
> > Ahmad Dhani - Okezone
> >
> > JAKARTA - Temuan mengejutkan diumumkan Lembaga Konsumen Jakarta (LKJ).
> > Produk sabun, sampo dan pasta gigi bermerek ternyata mengandung bahan
> > formalin. Lantas produk apa saja itu?
> >
> > Informasi yang diperoleh okezone, Jumat dari LKJ produk barang-barang
> > tersebut adalah  Pepsodent herbal, whitening dengan perlite, pencegah
gigi
> > berlubang; Formula Aksi Putih Sparking Whitening, Limited Idol Edition;
> >
> > Sabun cair Lifebuoy (Deep Clean Bodywash Actifresh), sampo Lifebuoy
(Anti
> > Dandruff, Daily Care; sampo Clear yang active care anti ketombe, scalp
oil
> > control, hair fall defense; serta sampo Sunsilk strong & smooth, silky
> > straight, clean & fresh, lasting black shine.
> >
> > Lantas di mana bahan formalin itu bersembunyi? Jika Anda menelitinya,
maka
> > Anda akan menemukan kata-kata mengandung Formaldehyde. Yups, itulah nama
> > lain dari formalin yang kita kenal.
> >
> > Pihak Unilever selaku pabrik yang memproduksi produk-produk yang disebut
> > mengadung formalin itu mengakui jika produknya mengandung formaldehyde.
> > Namun, mereka mengklaim jika produknya menggunakan di bawah batas ambang
> > penggunaan yang diperbolehkan.
> >
> > "Semua bahan yang dipergunakan di dalam produk Unilever telah diketahui
> > dan
> > disetujui BPOM," kata Manajer Komunikasi Internal PT Unilever Maria D
> > Dwianto dalam rilisnya kepada okezone, Jumat (10/8/2007).
> >
> > Dalam rilis tersebut disebutkan Pepsodent mengandung Formaldehyde
sebesar
> > 0,04 persen atau jauh di bawah batas yang diperbolehkan sebesar 0,1
> > persen.
> >
> > Lifebuoy sabun cair jenis Deep Clean Bodywash Actifresh mengandung
> > Formaldehyde sebesar 0,1 persen (yang diperbolehkan 0,2 persen). Sampo
> > Lifebuoy mengandung 0,04 dari batas aman sekira 0,2 persen.
> >
> > Sampo Sunsilk mengandung 0,04 persen bahan formaldehyde dari batas 0,2
> > persen yang diperbolehkan. Sementara untuk Sampo Clear juga mengandung
> > 0,04
> > persen dari batas yang diperbolehkan 0,2 persen.
> >
> > Meski masih di bawah batas yang diperbolehkan, PT Unilever mengakui jika
> > produk-produknya menggunakan bahan formalin.  (ahm)
> >
> > Regards,
> > M Tri Agus
> > **untuk menjaga kesehatan Anda, gunakan produk multi fungsi dari
K-Link**
> >
> >
> > --------------------------------------------------------------
> > Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com
> > Info balita: http://www.balita-anda.com
> > Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> > menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> >
> >
>


--------------------------------------------------------------
Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke