Terimakasih parents smua atas doa & simpatinya
Saat ini Adit sudah bisa duduk & pakai celana (msh yg bahan kaos/halus)
sudah main spt biasa. Kalo abis menyelesaikan sesuatu pasti bilang "adit
belhasil!"  dan kemaren sore bilang "adit dah bisa duduk bunda"
Senengnya dia berharap da bisa msk sekolah lagi..krn sudah bisa duduk.

Waktu kejadian..Sudah di siram dulu pakai air kran..tapi ya itu ..udah
coplok gt kulitnya..mungkin krn kulit anak2 msh tipis kali ya..soalnya saya
jg kena tp ga separah Adit. Kulitnya lgs bonyok gt.
Lukanya msh dibilang grade 2, tp krn kita memilih utk nginep di RS ya ada
pengawasan dokter, nah di rujuknya ke dokter bedah umum. Dokternya Cuma
observasi aja. Disankan ke dokter kulit klo da sembuh & klo ingin kulitnya
bagus.
Untungnya (walo kena musibah tp msh ada untungnya jg..) ga kena alat
vitalnya.
Dirumah sakit perawatannya pakai salep dermazin, di banding dg bioplacenton
ato centabio. Dermazin ini terasa dingin di luka bakar kita, sementara
centabio/bioplacenton terasa panas / ikut panas krn luka kita. 

-----Original Message-----
From: boedoet [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, February 20, 2008 4:29 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] Pelajaran utk Uap-Uap batpil malah jd luka bakar

aduh mbak :( turut prihatin ya :((

seandainya awaktu itu mbak sdh tau pertolongan pertamanya (seperti yg
dijelaskan jeng gogo), panas kulit bisa turun hingga 60% dan bisa sangat
signifikan untuk menurunkan grade luka bakarnya...

semoga lekas sembuh ya :(

btw, kenapa sampe ke dokter bedah mba? apa sampai grade 3 lukanya?

On 2/20/08, Suyanti <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dear All,
> Saya ingin share kejadian yang menimpa saya dan Adit (3th) beberapa 
> waktu lalu, smoga bisa diambil hikmah & menjadi pelajaran bagi kita smua.
> Akhir-akhir ini krn cuaca yang kurang bagus anak-anak & juga orang 
> dewasa terkena batuk pilek (batpil). Pada anak-anak kadang sampai 
> menyumbat hidung (jd mampet).
> Adit anak saya pun demikian, setiap tidur selalu gelisah karena 
> hidungnya mampet. Saya selalu membalurkan vicks vaporub di 
> leher/punggung dan dadanya dan juga menyemprot2 minyak kayu putih di 
> sprei & gordyn agar ruangan menjadi hangat.
> Sabtu dua minggu lalu (9 Feb) terpikir oleh saya, kalau  hidung 
> mampet, kami biasa uap-uap dengan air panas yg diberi minyak kayu 
> putih. Dan biasanya cukup manjur dengan terapi tsb (biasanya dg wadah 
> rice-cooker).
> Sore itu saya minta si mbak utk panasin air & taruh di baskom utk uap-uap.
> saya & adit sambil nonton TV (biasa nonton dgn lesehan di lantai). 
> Saya pikir dia sudah cukup besar utk bisa diajak uap-uap di dekat 
> baskom (=baskom yg di pakai mangkuk besar utk mengocok telur/bikin 
> kue). Tapi ternyata dia menolak/meronta waktu saya ajak dekat ke 
> baskom. Gak dinyana baskomnya kesenggol saya dan tumpah lah air panas 
> td ke kaki saya, cepat-cepat saya ambil baskom yg msh berisi air.
> Saya terkejut krn Adit lgs duduk utk menonton TV tiba2 nangis & teriak 
> panas, bunda nakal.. ternyata air panasnya mengalir ke depan TV.
> Buru-buru saya angkat anak saya dan saya bawa ke belakang - buka 
> celananya, masya Allah..duh moms.. pantat anak-ku lumer..seketika itu 
> pula aku olesi centabio (setara bioplacenton) sampai 1 tube habis..dan 
> kulit anakku ikut luruh.. duh..merinding. Adit teriak-2 , suami 
> marah2...
> Sambil aku gendong Adit (biasanya aku ga kuat mengangkat..krn bobotnya 
> yg
> 23
> kg itu..tp utk menenangkan dia aku dekap & gendong) aku bilang ke 
> ayah..kita ke UGD sekarang!
> Perjalanan ke UGD RS , didalam mobil agak susah juga..krn yg kena 
> pantat anakku dua-duanya otomatis tdk bisa duduk, jadi msh dalam 
> dekapan saya dia meronta2.
> Sampai di UGD dokter & beberapa perawat/petugas membantu memberikan 
> pertolongan, saya ga kuasa melihat lukanya. Dia terus meronta-ronta, 
> nangis & teriak-teriak..bunda nakal,sakit & panas.
> Saya lemes sekali......saya tidak bermaksud mencelakakan anak, tapi 
> kenyataan-nya anak saya menderita melebihi hidung mampet krn pilek.
> Anak saya hrs di suntik anti tetanus, mengkonsumsi AB-Qidrox agar 
> tidak terjadi infeksi krn luka bakarnya.
> Sebenernya Adit boleh di rawat di rumah..tapi waktu mau ganti perban
> lukanya- saya lemes (krn merasa bersalah juga) dan anaknya menangis 
> sambil
> teriak2 bunda nakal...Akhirnya kami balik ke RS esok harinya..dan 
> meminta perawatan di RS dgn pengawasan dokter bedah.
> Alhamdulillah menginap di RS tidak membuatnya takut (mungkin krn tidak 
> di
> infus) dan cuma dia sendiri dgn ayah bunda-nya jd spt di rumah jg- yg 
> membuat saya lemes kalau pas ganti perban pagi dan sore, hrs dengan 3 
> org perawat.
> Selama +/- 6 hari di RS akhirnya kami pulang ke rumah, luka di 
> pantat-nya sudah membaik dan tidak di perban lagi.
> Saat ini dia sudah bisa duduk...bermain / aktif spt biasa.
> Pelajaran berharga utk saya..kalau ingin bertindak - melakukan sesuatu 
> dipikirkan resiko-nya dan utamakan keselamatan.
> Pastikan wadah /alat yg dipakai. harus aman.
> Semoga kejadian yg menimpa saya & Adit, tidak menimpa orang lain.
>
> Mohon maaf bila kepanjangan.
>
> salam,
> -bundAdit&Puan-
>
>
>
>
>
>


--
Intan Dima
http://muslimahjelita.multiply.com (jilbab dan busana cantik)
http://wahlucubanget.multiply.com (baju dan sepatu anak)
http://studiosatuthewedding.multiply.com (jasa fotografi)

Atau silahkan japri untuk melihat katalog terbaru (saat ini hanya ada
katalog jilbab dan busana).



--------------------------------------------------------------
Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke