Hehehe.. Dulu juga aku tomboy, trs ikut les tari tradisional, mulai jaipong, merak, saman, tari bali, smp tari yg geraknya gemulai banget (lp nm-nya, tarinya asal jawa tengah klo ga salah).
Tapi tetep tomboy, smp udh jadi pramugari pun tetep begitu, pdhl sm kantor udh disekolahin kepribadian, xixixi.. Mungkin anaknya lagi eksplor mam, serasa jadi jagoan gitu, diarahkan ke yg positif aja mam. Kalau tomboy gitu kayaknya bagus ikut kursus2 olahraga ya... Tapi tergantung anaknya minat atau ngga ya... Maaf kepanjangan, smoga berkenan. Regardz Agita ------Original Message------ From: fizafi...@yahoo.com To: balita-anda@balita-anda.com ReplyTo: balita-anda@balita-anda.com Sent: Dec 23, 2009 11:16 AM Subject: Re: [balita-anda] anak tomboy Mbak dian,diikutkaan les nari atau nyanyi,biar lebih luwes dan temen ceweknya banyak.saya dulu tomboy banget,tp karena les nari,jadi bisa punya temen perempuan agak banyakan Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -----Original Message----- From: "Dian R" <dian_pu...@ast.co.id> Date: Wed, 23 Dec 2009 10:47:05 To: <balita-anda@balita-anda.com> Subject: [balita-anda] anak tomboy dear all, Mohon masukannya donk kalau punya anak yg rada tomboy, gimana ya supaya bisa menjadi girly ? Icha (5 th) di sekolahnya (TK A) lebih banyak punya temen cowoq, mainan juga lebih seneng yg berbau cowoq (boneka, pakai jepit, pakai rok yg feminin kurang suka). Idolanya Ben 10, spiderman, superman....bukan Barby Sejauh ini sih aku pelan2 tetep menanamkan klo dia itu ceweq, yg sebaiknya pakai rok, dll. Kira-kira dengan bertambahnya usia, bisa berkurang nggak ya tomboy-nya itu...? Thanks before... salam, Dian ~mom Icha & Abiq~ Powered by Telkomsel BlackBerry®
